Jumat, 03 Maret 2017

Aktivitas Militer China Meningkat, Taiwan dan Jepang Siaga


 
Aktivitas Militer China Meningkat, Taiwan dan Jepang Siaga
Aktivitas militer China membuat Taiwan dan Jepang bersiaga. Foto/Istimewa
 
BEIJING - Pesawat tempur dan kapal perang China telah meningkatkan operasi militer di dekat Taiwan dalam beberapa hari terakhir. Hal ini mendorong Taiwan memperingatkan dunia akan ancaman yang berkembang dari China. Aktivitas militer maritim China juga membuat jet-jet Jepang bergegas melakukan pengamatan.

Beijing tidak pernah mengeluarkan kemungkinan mengambil tindakan militer terhadap Taiwan yang dianggap provinsi nakal. Namun, pada hari Selasa, Taiwan mengerahkan rudal anti pesawat sembari menyatakan akan meningkatkan patroli militer untuk mengimbangi kemampuan defensif dan ofensif militer China.

"Ke depan transformasi strategi China dan investasi dalam peralatan senjata baru, militer kita akan berlatih reformasi baru dalam pelatihan kami," kata Menteri Pertahanan Taiwan Feng Shih-kuan seperti dikutip dari Sputniknews, Jumat (3/3/2017).

Sementara itu, menurut kementerian pertahanan Jepang, China mengirim 13 jet tempur, pesawat pembom, dan pesawat peringatan dini melalui Selat Miyako yang berada di antara pulau Okinawa dan Miyako. Itu adalah armada pesawat asing terbesar yang membuat Jepang meluncurkan jet-jet tempurnya sejak tahun 2003, ketika data tersebut diketahui, tambah kementerian itu.

Menurut kantor berita China, Xinhua, armada pesawat tempur tersebut bersiap untuk bertemu dengan armada angkatan laut China di barat Pasifik. "Latihan ini merupakan bagian dari rencana tahunan untuk angkatan laut, tidak ditujukan pada negara atau target tertentu, dan selaras dengan hukum internasional dan norma-norma yang relevan," tulis Xinhua.


Credit  sindonews.com