Sebelumnya, polisi Israel mengepung Masjid Qubbatush Shakhrah selama beberapa jam.
CB,
YERUSALEM -- Polisi Israel pada Senin malam (14/1) membebaskan empat
pegawai Departemen Waqaf Islam, yang bertugas di tempat suci umat Muslim
di Yerusalem. Israel melarang mereka berada di kompleks Masjid Al-Aqsha
selama satu pekan.
Petugas
media di Departemen Waqaf Islam Firas Ad-Dibs mengatakan keempat
pegawai itu yang bekerja sebagai penjaga kompleks Masjid Al-Aqsha
diperintahkan datang ke kantor polisi di Kota Tua Yerusalem pada 20
Januari.
Polisi Israel menahan keempat penjaga tersebut
saat mereka meninggalkan kompleks itu setelah polisi melakukan
pengepungan selama beberapa jam di Masjid Qubbatush Shakhrah, yang
bersama dengan Masjid Al-Aqsha berada di kompleks Al-Haram Asy-Syarif.
Sebabnya ialah seorang penjaga menghalangi seorang polisi Israel yang
memakai "kippah" Yahudi memasuki Masjid Qubbatush Shakhrah, demikian
laporan Kantor Berita Palestina,
WAFA.
Polisi
Israel mengakhiri pengepungan itu setelah ratusan orang mulai berkumpul
di kompleks masjid tersebut menuntut pembukaan kembali masjid itu agar
umat Muslim bisa beribadah.