Rabu, 20 Juni 2018

Turki: AS Tidak Bisa Halangi Kami Beli S-400 Rusia



Turki: AS Tidak Bisa Halangi Kami Beli S-400 Rusia
Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim menyatakan, AS tidak akan bisa menghalangi Turki untuk mendapatkan sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia. Foto/Sputnik



ANKARA - Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim menyatakan, Amerika Serikat (AS) tidak akan bisa menghalangi Turki untuk mendapatkan sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia. Ini adalah respon atas keputusan AS yang menangguhkan penjulan F-35 kepada Turki, karena Anakara ingin membeli S-400.

Kemarin, Senat AS meloloskan sebuah undang-undangan mengenai kebijakan pertahanan untuk 2019 yang berisi klausa yang dapat menghapus Turki dari daftar pemesan F-35 atas pembelian S-400 Rusia oleh Ankara.

"Turki akan mencari alternatif lain setelah adanya keputusan Senat AS untuk menangguhkan partisipasi Ankara dari daftar pemesan jet tempur F-35," kata Yildirim dalam sebuah pernyataan.

"Ankara tidak akan meninggalkan pembelian sistem S-400 Rusia, meskipun keputusan Senat AS untuk memblokir pasokan F-35 ke Turki," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (19/6).

Yildirim kemudian mengatakan, keputusan Senat AS itu memang sangat merugikan Turki. Namun, dia menyebut pihaknya tidak akan merengek kepada Washington dan akan fokus pada mencari altenatif lain.

"Ini adalah perkembangan yang tidak menguntungkan. Tapi, Turki tidak akan membiarkan hal semacam ini tanpa alternatif. Kami menyesalkan tindakan yang diambil oleh Senat AS, mereka bertentangan dengan semangat kemitraan strategis," ungkapnya. 




Credit  sindonews.com