Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi mengumumkan, Indonesia telah mencalonkan diri sebagai anggota Dewan HAM PBB dari kawasan Asia Pasifik. Foto/Istimewa
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi mengumumkan, Indonesia telah mencalonkan diri sebagai anggota Dewan HAM PBB dari kawasan Asia Pasifik.
Retno, yang berbicara saat menyampaikan Pernyataan Pers Tahunan di Ruang Nusantara, komplek Kementerian Luar Negeri Indonesia, menyatakan Indonesia membutuhkan bantuan dan dukungan dari semua pihak dalam pencalonan ini.
"Indonesia secara resmi telah menyampaikan pencalonan sebagai anggota Dewan HAM PBB periode 2020-2022 yang pemilihannya akan dilakukan tahun ini. Indonesia sangat mengharapkan dukungan atas pencalonan tersebut," ucap Retno pada Rabu (9/1).
"Sebagai “A true Partner for Democracy, Development and Social Justice”, Indonesia siap bekerja sama dengan negara lainnya untuk memajukan dan melindungi nilai-nilai HAM," sambungnya.
Sementara itu, menurut Duta Besar Indonesia di Jenewa, Hassan Kleib terdapat empat kursi yang akan kosong di Dewan HAM untuk kawasan Asia Pasifik. "Hingga saat ini terdapat 5 calon yaitu Indonesia, Irak, Jepang, Korea Selatan dan Marshal Islands," ucap Hassan kepada Sindonews.
Dia menuturkan pemilihannya akan dilakukan secara tertutup pada saat Sidang Majelis Umum PBB ke-74 di New York pada bulan Oktober mendatang.
Indonesia sejatinya sudah tiga kali menjadi anggota badan PBB yang berbasis di Jenewa, Swiss itu. Sebelumnya, Indonesia menjadi Dewan HAM pada periode 2006-2007, 2007-2010 dan 2011-2014.
Indonesia sendiri saat ini tengah duduk sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK) PBB. Indonesia menjadi anggota badan paling kuat di PBB itu untuk periode 2019-2020.
Credit Sindonews.com
https://international.sindonews.com/read/1369149/40/ri-calonkan-diri-sebagai-anggota-dewan-ham-pbb-1547037292