Bangunan Basilika Santo Petrus di Vatikan, Italia - AFP / FILIPPO MONTEFORTE (STF)
Dalam sebuah wawancara, kepala keamanan Vatikan mengonfirmasi ancaman tersebut, walau mengaku tidak mengetahui plot spesifik apa yang sedang direncanakan ISIS.
"Ancaman (ISIS) itu nyata. Laporan ini muncul dari serangkaian pertemuan dengan kolega di Italia dan negara lainnya," ucap Domenico Giani pada majalah Italia Polizia Moderna.
"Namun, saat ini kami belum mengetahui adanya rencana serangan terhadap Vatikan atau Bapak Suci (Paus Fransiskus)," tambah dia, seperti dilansir smh.com.au, Selasa (3/3/2015).
Bulan lalu, sebuah video memperlihatkan pemenggalan 21 umat Kristen Coptic Mesir di Libya. Salah satu militan ISIS berkata: "Kami akan datang dan menguasai Roma."
Giani mengatakan level kewaspadaan di dalam dan sekitar Vatikan "cukup tinggi" setelah munculnya serangkaian video ISIS. Vatikan merupakan kota kecil di dalam Roma.
Paus Fransiskus beberapa kali mengutuk serangan militan yang menewaskan banyak korban jiwa. Pada Minggu kemarin, ia meminta ekstremis, termasuk ISIS, untuk mengakhiri aksi brutal mereka.
Credit Metrotvnews.com