Pembebasan tahanan ini dilakukan setelah PM Ethiopia bertemu Putra Mahkota Saudi
CB,
RIYADH -- Pemerintah Arab Saudi telah membebaskan 1.000 warga Ethiopia
dari penjaranya. Hal ini dilakukan setelah Perdana Menteri Ethiopia Abiy
Ahmed berkunjung ke negara tersebut.
"Kami menuntut pembebasan warga negara kami dan Putra Mahkota
(Mohammed bin Salman) menanggapi secara positif," kata Ahmed
sekembalinya dari Saudi pada Sabtu (19/5), dikutip laman
Anadolu.
Kendati
tidak menerangkan secara detil perihal upaya yang ditempuh agar proses
pembebasan terwujudu, Ahmed menilai ini merupakan sebuah kemenangan
diplomatik. Ahmed pulang ke negaranya dengan membawa 690 tahanan. Ia
mengatakan warga Ethiopia yang tersisa di penjara Jeddah dan Jizan
diperkirakan akan dipulangkan dalam beberapa hari mendatang.
Ketika
bertemu Pangeran Mohammed, Ahmed pun meminta pembebasan warga Ethiopia
kelahiran Saudi, yakni Mohammed Hussein al-Amoudi. Ahmed mengatakan dia
merupakan tokoh berjasa yang telah membangun kerajaan bisnis di Ethiopia
dan berhasil mempekerjakan hampir 70 ribu orang.
Al-Amoudi
dipenjara setelah terjaring dalam operasi anti-korupsi yang digagas dan
dipimpin Pangeran Mohammed pada November tahun lalu. Ahmed yakin
Pangeran Mohammed akan segera membebaskan al-Amoudi.
"Putra Mahkota dan saya mencapai kesepakatan total dan saya yakin dia (al-Amoudi) akan segera dibebaskan," ujarnya.