CB, WASHINGTON -- Kementerian Pertahanan Amerika
Serikat (AS) telah menunjuk Jenderal Lori Robinson untuk memimpin
Komando Militer Utara AS. Robinson merupakan wanita pertama dalam
sejarah militer AS yang ditunjuk untuk memimpin komando.
Menteri Pertahanan AS, Ash Carter mengatakan, pemimpin komando militer AS merupakan salah satu posisi paling senior di dunia militer AS dan jabatan ini harus dikonfirmasi oleh Senat. Robinson terdaftar di Angkatan Udara AS sejak 1982 dan menjadi komandan untuk Pacific Air Forces.
"Sekarang banyak anggota militer perempuan yang sangat kuat, dan saya pikir Lori cocok mengisi posisi tersebut," kata Carer dilansir Washington Times, Sabtu (19/3).
Carter menambahkan, pemimpin komando utara AS nantinya akan bertugas untuk mengawasi seluruh wilayah Amerika Utara. Dengan ditunjuknya Robinson, maka dia akan menggantikan Laksamana Bill Gortney yang telah menjadi pemimpin komando utara AS sejak 2014.
Pada Desember 2015 lalu, Carter membuka peluang kepada seluruh anggota militer perempuan AS untuk maju sebagai pemimpin komando. Saat ini tercatat ada sekitar 220 ribu perempuan yang menjadi anggota militer AS.
Selain itu, Carter juga mengatakan bahwa Presiden Obama juga telah menunjuk Jenderal Angkatan Darat Vincent Brooks menjadi komandan pasukan AS di Korea Selatan. Nantinya, Brooks akan menggantikan posisi Jenderla Curtis Scaparroti yang telah menjadi kepala komando Eropa-AS dan komandan tertinggi sekutu NATO.
Menteri Pertahanan AS, Ash Carter mengatakan, pemimpin komando militer AS merupakan salah satu posisi paling senior di dunia militer AS dan jabatan ini harus dikonfirmasi oleh Senat. Robinson terdaftar di Angkatan Udara AS sejak 1982 dan menjadi komandan untuk Pacific Air Forces.
"Sekarang banyak anggota militer perempuan yang sangat kuat, dan saya pikir Lori cocok mengisi posisi tersebut," kata Carer dilansir Washington Times, Sabtu (19/3).
Carter menambahkan, pemimpin komando utara AS nantinya akan bertugas untuk mengawasi seluruh wilayah Amerika Utara. Dengan ditunjuknya Robinson, maka dia akan menggantikan Laksamana Bill Gortney yang telah menjadi pemimpin komando utara AS sejak 2014.
Pada Desember 2015 lalu, Carter membuka peluang kepada seluruh anggota militer perempuan AS untuk maju sebagai pemimpin komando. Saat ini tercatat ada sekitar 220 ribu perempuan yang menjadi anggota militer AS.
Selain itu, Carter juga mengatakan bahwa Presiden Obama juga telah menunjuk Jenderal Angkatan Darat Vincent Brooks menjadi komandan pasukan AS di Korea Selatan. Nantinya, Brooks akan menggantikan posisi Jenderla Curtis Scaparroti yang telah menjadi kepala komando Eropa-AS dan komandan tertinggi sekutu NATO.
Credit REPUBLIKA.CO.ID