CB, Jakarta - Seorang warga Palestina tewas dan puluhan lainnya luka-luka setelah terjadi bentrok fisik dengan pasukan keamanan Israel di Kota Nablus, daerah pendudukan di Tepi Barat.
Menurut keterangan sumber medis di rumah sakit al-Najah kepada kantor berita Palestina Wafa, Rabu, 7 Februari 2018, Khaled Walid Tayeh, 22 tahun, tewas setelah dadanya ditembus peluru tajam oleh serdadu Israel.
Seorang
pengunjuk rasa Palestina membawa sejumlah ban mobil bekas untuk dibakar
saat terjadi bentrokan dengan pasukan Israel menyusul protes terhadap
permukiman Yahudi yang dekat dari Qadomem, di desa Tepi Barat Kofr Qadom
dekat Nablus 3 Februari 2017. REUTERS
"Pria warga Irak al-Tayeh dekat Nablus itu tewas ketika peluru tajam menembus dadanya pada Selasa, 6 Februari 2018," Al Jazeera melaporkan. Bentrok fisik tersebut, tulis Al Jazeera, selain menewaskan seorang warga Palestina juga menyebabkan sedikitnya 40 orang cedera.
"Kerusuhan
itu disulut oleh ulah serdadu Israel memaksa masuk ke kota untuk
melakukan penangkapan terhadap warga Palestina," tulis Wafa.
Seorang
pengunjuk rasa Palestina melemparkan kembali tabung gas air mata yang
ditembakkan oleh pasukan Israel selama bentrokan menyusul protes
terhadap permukiman Yahudi Qadomem, di desa Tepi Barat Kofr Qadom dekat
Nablus 3 Februari 2017. REUTERS Wafa menambahkan dalam laporannya, enam warga Palestina
kondisinya kritis, termasuk seorang pria yang ditabrak jeep tentara
Israel, sedangkan lainnya dihantam amunisi tajam Israel. Militer Israel
berdalih bahwa kedatangan mereka ke Nablus itu sebagai bagian dari
pencarian tersangka penusuk warga Israel hingga tewas di dekat Nablus
awal pekan ini.
BEIRUT
- Militer Beirut mengaku siap konfrontasi dengan Israel sebagai sikap
penolakan rencana Tel Aviv yang akan membangun tembok perbatasan di
tanah Lebanon.
Kedua negara yang pernah terlibat perang hebat di
masa lalu ini terlibat sengkata di wilayah yang dikenal sebagai “Blok
9”. Israel mengklaim wilayah milik Lebanon tersebut yang memicu
kemarahan dunia Arab.
Beirut berkepentingan atas wilayah itu
untuk pengeboran minyak dan gas. Tel Aviv tentu saja menentang dan siap
mendirikan tembok perbatasan.
”Tembok itu, jika dibangun, akan
dianggap sebagai serangan terhadap tanah Lebanon,” kata pihak Sekretaris
Jenderal Dewan Pertahanan Tinggi Lebanon dalam sebuah pernyataan
setelah digelar pertemuan antara para pejabat senior pemerintah dan
militer, hari Rabu.
“Dewan Pertahanan Tinggi telah memberikan
instruksinya untuk menghadapi agresi ini, untuk mencegah Israel
membangun (tembok) di wilayah Lebanon,” lanjut pernyataan tersebut,
seperti dikutip Reuters, Kamis (8/2/2018).
Presiden
Lebanon Michel Aoun, Perdana Menteri Saad al-Hariri, dan juru bicara
parlemen Nabih Berri dalam sebuah pernyataan bersama mengatakan bahwa
Beirut akan mengambil tindakan aktif untuk mencegah Israel membangun
tembok perbatasan tersebut.
Wilayah yang disengketakan itu pernah
menjadi tempat PBB dalam mengawasi penarikan pasukan Israel dari
Lebanon selatan pada tahun 2000.
Ketegangan terbaru antara kedua
negara ini dimulai setelah krisis politik singkat di Beirut November
2017 lalu. Sejak bulan itu, para pemimpin Lebanon memerintahkan
militernya untuk siaga tinggi guna menghadapi musuh, yakni Israel di
perbatasan selatan.
Pekan lalu, Menteri Pertahanan Israel
Avigdor Lieberman mengatakan bahwa Tel Aviv siap untuk melakukan invasi
darat ke Lebanon jika terjadi konflik baru. Lieberman juga
memperingatkan bahwa Israel akan melancarkan serangan darat dengan
kekuatan penuh dan dampaknya akan lebih mengerikan dari perang kedua
negara di masa lalu.
”Kita tidak boleh maju selangkah dan melangkah mundur. Kami akan maju secepat mungkin,” kata Lieberman.
Tentara Israel di dekat perbatasan Israel-Lebanon.
Foto: AP/Ariel Schalit
Perdebatan menyangkut dinding perbatasan meningkatkan ketegangan kedua negara.
CB,
BEIRUT -- Dewan Pertahanan Tinggi Lebanon pada memerintahkan langkah
untuk mencegah Israel membangun dinding perbatasan di tanah Lebanon.
Perintah itu dikeluarkan Rabu (7/2) di tengah ketegangan yang meningkat
terkait perbatasan darat dan maritim.
Para pemimpin Lebanon menuduh Israel mengancam stabilitas wilayah perbatasan.
Perdebatan
menyangkut dinding perbatasan dan rencana Lebanon untuk mengeksplorasi
minyak dan gas di perairan yang disengketakan telah meningkatkan
ketegangan antara kedua pihak.
"Dinding ini, jika dibangun,
akan dianggap sebagai serangan terhadap tanah Lebanon," kata sekretaris
jenderal Dewan Pertahanan Tinggi Lebanon dalam pernyataan setelah
pertemuan para pejabat tinggi pemerintah dan militer.
"Dewan
Pertahanan Tinggi telah memberikan instruksi agar menghadapi agresi ini
untuk mencegah Israel membangun (dinding) di wilayah Lebanon," kata
Dewan tanpa memberikan keterangan rinci.
Para pejabat
Israel belum memberikan komentar. Israel sebelumnya mengatakan bahwa
dinding beserta kilang gas Mediterania yang disengketakan, berada di
dalam wilayahnya.
Ketegangan sebelumnya telah mewarnai
sepanjang perbatasan sejak 2006, yaitu ketika Israel berperang dengan
gerakan Hisbullah Syiah Lebanon yang dilengkapi persenjataan berat.
Konflik
yang berlangsung satu bulan itu menewaskan sekitar 1.200 orang di
Lebanon. Sebagian besar korban tewas adalah warga sipil sementara korban
di pihak Israel tercatat 160 orang, yang sebagian besar di antaranya
adalah tentara. Sejak itu, belum ada lagi bentrokan parah yang terjadi
antara Israel dan Hisbullah dukungan Iran.
MOSKOW
- Pemerintah Rusia menganggap Amerika Serikat (AS) ingkar janji dalam
tujuan perang melawan ISIS di Suriah. Menurut Moskow, AS ingin memecah
negara yang dipimpin Presiden Bashar al-Assad itu.
Tudingan itu
disampaikan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov. Dia mengkritik
enggannya pasukan Washington untuk hengkang dari wilayah Suriah meski
kelompok Islamic State atau ISIS telah kalah.
”Sangat mungkin
Amerika telah mengambil jalan untuk membagi negara ini. Mereka
melepaskan jaminannya yang diberikan kepada kami, bahwa satu-satunya
tujuan kehadiran mereka di Suriah—tanpa undangan pemerintah yang
sah—adalah untuk mengalahkan kelompok Islamic State dan para teroris,”
kata Lavrov.
Menurutnya, sikap Washington yang mempertahankan
kontingen militer di negara yang dilanda perang saudara itu menunjukkan
tujuannya yang sebenarnya secara terbuka.
”Sekarang (orang
Amerika) mengatakan bahwa mereka akan mempertahankan kehadiran mereka
sampai mereka memastikan proses penyelesaian politik di Suriah dimulai,
yang akan menghasilkan perubahan rezim,” ujar Lavrov dalam sebuah
konferensi di Sochi, yang dikutip Russia Today, Kamis (8/2/2018). ”Kami tahu tentang mereka.”
AS
memiliki hampir 2.000 prajurit yang saat ini ditempatkan di Suriah.
Pada bulan Desember, Pentagon mengumumkan bahwa pasukan AS akan tetap
berada di wilayah Suriah selama dibutuhkan untuk mendukung sekutunya
dalam mencegah kembalinya kelompok teroris.
Pemerintah Suriah
menganggap penempatan tentara AS di wilayah kedaulatannya sebagai
tindakan ilegal. Namun, Washington membenarkan kehadiran pasukannya
dengan dalih memerangi militan ISIS.
Moskow, yang beroperasi di
negara tersebut atas permintaan pemerintah Suriah, menegaskan bahwa AS
tidak memiliki alasan untuk memiliki kehadiran militer di negara
tersebut tanpa seizin pemerintah Assad.
Washington diketahui
telah mempersenjatai dan mendanai berbagai kelompok pemberontak atau
opisisi Suriah di bawah kelompok Free Syria Army (FSA) dan Pasukan
Demokratik Suriah (SDF) yang didominasi Kurdi.
”AS, menggoda
berbagai segmen masyarakat Suriah yang menentang pemerintah dengan
senjata di tangan mereka, ini dapat menyebabkan konsekuensi yang sangat
berbahaya,” kata Lavrov memperingatkan.
FSA yang didukung Turki
saat ini terlibat dalam pertempuran dengan faksi-faksi SDF seperti Unit
Perlindungan Kurdi (YPG), di Afrin. Isu-isu ini telah menyebabkan
ketegangan serius antara Ankara dan Washington.
Sementara itu,
FSA juga mencoba membujuk AS untuk menghidupkan kembali program CIA
berupa bantuan uang tunai, senjata dan instruktur untuk melakukan
pemberontakan moderat terhadap rezim Assad.
Negara
anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mengeluhkan penempatan
sistem rudal "Iskander" di wilayah Laut Baltik. Namun Moskow menanggapi
santai kritik tersebut, dengan menekankan bahwa mereka berhak
menempatkan senjata di wilayah mana pun yang mereka pilih di teritorial
Rusia, termasuk di Kaliningrad. Negara tetangga Rusia yang menjadi
anggota NATO diminta untuk tidak perlu khawatir.
Kaliningrad
adalah wilayah Rusia di laut Baltik yang berbatasan dengan negara
anggota NATO Lithuania, Latvia, Estonia dan Polandia.
"Penyebaran
salah satu senjata atau hal lainnya, pengerahan unit militer dan
sebagainya di wilayah kedaulatan Rusia secara eksklusif adalah
sepenuhnya menjadi urusan Federasi Rusia,” ujar Dmitry Peskov, Juru
Bicara Kremlin. "Rusia tidak pernah mengancam siapa pun dan tidak sedang
mengancam siapa pun. Tentu saja, Rusia memiliki hak multak tersebut.
Seharusnya tidak ada alasan bagi siapa pun untuk khawatir," tegas Peskov
seperti dikutip dari Reuters.
Pernyataan Peskov ini adalah
respon balasan atas pernyataan yang dilontarkan presiden Lithuania, dan
anggota perlemen senior Rusia yang menyatakan Moskow telah mengerahkan
rudal di Kaliningrad, di Laut Baltik. Namun Rusia tidak mengkonfirmasi
telah memindahkan sistem persenjataan itu.
Kenapa NATO khawatir?
Beberapa
anggota aliansi pertahanan Atlantik Utara menolak penempatan rudal
Iskander, dengan alasan wilayahnya sangat dekat dengan lokasi sistem
rudal itu. Kaliningrad adalah daerah administratif Federasi Rusia yang
terletak di antara negara Lithuania dan Polandia. Rudal tersebut
dianggap sebagai ancaman karena diperkirakan dapat menjangkau sebagian
besar wilayah anggota NATO seperti Polandia, Lithuania, Latvia dan
Estonia. NATO bahkan sejak 2016 telah siaga dengan melakukan segala
upaya termasuk penambahan pasukan di perbatasan Rusia.
Kekuatiran
negara anggota NATO juga berkaca pada ketegangan yang terjadi saat
aneksasi Crimea tahun 2014, ketika hubungan Rusia dan negara tetangga
Baratnya memanas.
"Ini lagi-lagi membuat situasi semakin serius
karena Iskander in Kaliningrad sangat berbahaya bagi setengah dari ibu
kota Eropa," kata Presiden Lithuania Dalia Grybauskaite, Senin (05/02).
Baca juga: Rusia Tawarkan Diri Jadi Penengah Antara AS dan Korea Utara
Rusia ingin menghalau AS
Sejak
pemasangan sistem rudal jarak dekat "Iskander M" 2013 Kremlin kerap
berkilah, bahwa penempatan rudal di Kaliningrad adalah sebagai upaya
untuk menangkis ancaman dari sistem pertahanan rudal dari Amerika
Serikat yang ditempatkan di Polandia. Washington menampik alasan
tersebut dengan menyebutkan pertahanan rudal AS dirancang untuk
menghadapi kemungkinan serangan rudal dari Iran, bukan dari Rusia.
Walau
realitanya sulit dibantah, bahwa Polandia berbatasan dengan Rusia dan
amat jauh dari Iran. Karena itu Moskow bersikeras menyebutkan sistem
persenjataan rudal AS di Polandia justru diarahkan untuk mengancam
Rusia.
Seorang pejabat NATO, yang tidak mau diungkap identitasnya
mengatakan: "Setiap penempatan rudal yang dekat dengan perbatasan kami
dan yang dapat membawa hulu ledak nuklir tidak akan mungkin dapat
menurunkan ketegangan. Dengan semangat transparansi, kami berharap dapat
mendengar penjelasan lebih lanjut dari Rusia mengenai hal ini."
Ilustrasi - Tank tentara Turki mengambil
posisi di atas sebuah bukit di dekat perbatasan Mursitpinar di kota
Suruc, provinsi Sanliurfa, Turki, Sabtu (11/10/2014). (REUTERS/Umit
Bektas)
Istanbul (CB) - Turki dan Rusia tidak berselisih
mengenai serangan udara dan darat Ankara di wilayah Afrin di Suriah
utara dan kedua negara saling berkomunikasi dalam gerakan tersebut, kata
menteri luar negeri Turki, Selasa.
Turki meluncurkan "Gerakan Cabang Zaitun" dua minggu lalu, yang
membidik petempur YPG Kurdi di Afrin, membuka perselisihan baru dalam
perang saudara Suriah, yang telah berlangsung tujuh tahun dan melibatkan
banyak pihak. Rusia adalah pendukung utama Presiden Suriah Bashar
al-Assad.
"Kami tidak memiliki perbedaan pendapat dengan Rusia. Kami
melanjutkan hubungan kami dengan Rusia," kata Menteri Luar Negeri Mevlut
Cavusoglu dalam wawancara dengan TGRT Haber ketika ditanya tentang
kemungkinan ketegangan dengan Moskow mengenai Afrin.
"Kita perlu saling memberitahu pada waktu tepat, terutama mengenai
serangan udara dan perkembangan di lapangan. Kami menghubungi mereka
pada saat peristiwa atau sebelumnya," katanya seperti dilaporkan
Reuters.
Dia juga mengatakan pasukan Turki telah selesai membangun bangunan keenam titik pengamatan di wilayah Idlib Suriah.
Berdasarkan atas kesepakatan yang dicapai dengan Teheran dan Moskow
untuk mencoba mengurangi pertempuran antara pasukan pro-pemerintah dan
terutama gerilyawan di Suriah barat laut, Turki telah sepakat untuk
mendirikan 12 pos pengamatan di provinsi Idlib dan provinsi tetangga.
Tapi, peredaan kekerasan, yang seharusnya mereka pantau, berhenti.
Pada Desember, tentara Suriah, dibantu oleh milisi yang didukung Iran
dan kekuatan udara Rusia meluncurkan sebuah serangan besar untuk
mengambil alih wilayah di provinsi Idlib.
Idlib adalah salah satu kubu pertahanan terakhir pemberontak
anti-Assad yang telah diusir dari sebagian besar benteng mereka di
Suriah sejak Rusia bergabung dalam perang di pihak pemerintah Damaskus
pada 2015
Turki, anggota NATO, telah lama menjadi salah satu sekutu utama pemberontak anti-Assad.
Sementara itu, Pemerintah Suriah menggambarkan serangan Turki di
wilayah Afrin di Suriah sebagai "agresi" ilegal dan mengatakan pihaknya
akan menanggapi serangan itu dengan tindakan setimpal.
"Operasi militer Turki di Suriah utara adalah agresi yang mencolok,"
kata kementerian luar negeri Suriah dalam pernyataan yang disebarkan di
media pemerintah.
"Keberadaan pasukan asing tanpa izin merupakan `pendudukan dan akan
ditindak dengan semestinya`," demikian bunyi pernyataan itu.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Ahad (28/1) berikrar akan
membersihkan perbatasan dengan Suriah "dari pelaku teror", tindakan yang
dapat meningkatkan risiko bentrokan antara tentara Turki dan Amerika
Serikat di negara yang dicabik perang itu.
Wakil Perdana Menteri Turki dan Juru Bicara Pemerintah Bekir Bozdag
pada Senin, hari kesepuluh penyerbuan Turki, mengatakan tentara Amerika
Serikat akan dijadikan sasaran jika berbaur dengan petempur Kurdi.
Sejumlah tentara saling mendorong untuk
menaiki bus untuk meloloskan diri dari massa setelah pasukan yang
terlibat kudeta menyerahkan diri di Jembatan Bosphorus, Istanbul, Turki,
Sabtu (16/7/2016). (REUTERS/Murad Sezer)
Istanbul (CB) - Pengadilan Turki pada Rabu menjatuhkan
hukuman penjara seumur hidup terhadap 64 pejabat dan pelatih akademi
militer atas keterlibatan mereka dalam percobaan kudeta pada 2016,
demikian dilaporkan kantor berita negara Anadolu.
Sebanyak 100 terdakwa lainnya dibebaskan dalam kasus itu, lapor Anadolu.
Para pejabat and pelatih yang dijatuhi hukuman itu adalah mereka
yang terlibat rencana kudeta dan pernah menerbangkan para peserta
pelatihan ke sebuah markas militer untuk menghadapi para warga sipil
yang menentang percobaan pemberontakan, kata Anadolu, yang mengutip
dakwaan.
Empat dari orang yang divonis mendapat hukuman "seumur hidup yang
diperburuk", yaitu hukuman terberat berdasarkan hukum Turki karena jenis
hukuman itu mengurangi peluang bagi terpidana untuk mendapatkan
pembebasan bersyarat.
Keempat orang itu dianggap bersalah melakukan upaya menggulingkan ketertiban berdasarkan undang-undang.
Lebih dari 240 orang, yang sebagian besar di antaranya adalah warga
sipil tak bersenjata, terbunuh pada malam 15 Juli 2016. Ketika itu,
sekelompok oknum tentara membajak tank-tank dan pesawat tempur dalam
upaya untuk menyerang parlemen dan menggulingkan Presiden Tayyip
Erdogan.
Sejak percobaan kudeta, Erdogan telah melancarkan langkah
pembersihan, memenjarakan sekitar 50.000 orang dan memecat atau
memberhentikan sementara 150.000 pegawai.
Dalam langkah pembersihan, Turki menutup semua akademi militer
serta sekolah-sekolah yang dulu dianggap sebagai pilar negara sekuler.
Pemerintah menyalahkan jaringan Gulen, bekas sekutu Erdogan, yang dianggap menggerakan percobaan kudeta.
Fethullah Gulen, yang mengasingkan diri di Pennsylvania, Amerika
Serikat, sejak 1999, telah membantah terlibat dalam percobaan kudeta dan
justru mengecam tindakan tersebut.
Arsip Foto. Seorang perempuan mengenakan
niqab di jalanan Saint Denos, dekat Paris, Prancis. Prancis melarang
penggunaan kerudung berpenutup wajah, dan mendenda 150 euro mereka yang
memakai burqa atau niqab di tempat umum. (REUTERS/Regis Duvi)
Stockholm, Swedia (CB) - Pemerintah Denmark pada Selasa
(6/2) mengusulkan penerapan larangan pengenaan kain penutup wajah
seperti niqab dan burqa di tempat-tempat umum.
"Ini tidak sesuai
dengan nilai-nilai dalam masyarakat Denmark dan tidak menghargai
masyarakat karena menyembunyikan wajah saat bertemu satu sama lain di
ruang publik," kata Menteri Kehakiman Denmark Soren Pape Poulsen dalam
sebuah pernyataan yang dikutip AFP.
"Dengan larangan menutupi
wajah, kami membuat garis di pasir dan menggarisbawahi bahwa di Denmark
kami saling menunjukkan rasa percaya dan hormat dengan saling tatap
muka," ia menambahkan.
Niqab adalah kerudung dilengkapi cadar
yang menutup seluruh wajah kecuali mata, sedang burqa menutup kepala dan
seluruh tubuh dengan bagian mata ditutupi oleh kain serupa jala
sehingga penggunanya masih bisa melihat meski mengenakannya.
Proposal
pemerintah Denmark tersebut masih harus dinilai oleh organisasi hak
asasi manusia non-pemerintah dan mungkin ditulis ulang untuk memasukan
pertimbangan mereka.
Pemerintah kanan-tengah di negeri itu akan
menyampaikan rancangan peraturan tersebut pada musim semi. Bila
peraturan itu diberlakukan, maka pelanggarnya akan dikenakan denda
sebesar 1.000 kroner (sekitar Rp2,24 juta).
Dengan dukungan
partai terbesar kedua negara itu, Partai Rakyat Denmark yang
anti-imigrasi, usul undang-undang itu kemungkinan akan disetujui.
Menurut
rancangan ketentuan, mereka yang diketahui melanggar larangan itu akan
dikenai denda 1.000 kroner (Rp2,2 juta) dan pelanggaran berulang bisa
kena denda 10.000 kroner (sekitar Rp22,5 juta).
Usul ketentuan
itu menyatakan "burqa, niqab dan balaclava di mana hanya mata dan mulut
yang terlihat adalah conton pakaian yang menyembunyikan wajah." Namun
menutup wajah dalam perilaku yang dikenal seperti pakaian musim dingin,
baju olahraga dan masker untuk perayaan dikecualikan.
Berapa banyak perempuan yang mengenakan niqab dan burqa di Denmark saat ini tidak diketahui.
"Saya
kira tidak banyak yang memakai burqa di Denmark sini. Tapi kalau kau
melakukannya kau harus dihukum dengan denda," kata Poulsen sebagaimana
dikutip kantor berita Ritzau.
Masalah penutupan wajah sedang menadi isu hangat di seluruh Eropa.
Pengadilan
Hak Asasi Manusia Eropa tahun lalu mengukuhkan pelarangan Belgia
terhadap pengenaan penutup wajah semacam itu di tempat umum.
Prancis
adalah negara pertama di Eropa untuk melarang pengenaan niqab di tempat
publik dengan ketentuan yang diberlakukan tahun 2011. Pengadilan
tertinggi Spanyol membatalkan pelarangan pengenaan penutup wajah penuh
di tempat umum pada 2013.
JAKARTA
- Direktur Jenderal Asosiasi Nuklir Dunia Agneta Rising mengatakan
tenaga nuklir dapat membantu Indonesia memenuhi tujuan ekonomi, energi
termasuk listrik dan lingkungannya. Dia menyambut komitmen pemerintah
Indonesia untuk mendukung penggunaan tenaga nuklir yang inovatif.
Komentar Rising disampaikan saat membuka konferensi World Nuclear Spotlight Indonesia 2018 di Jakarta, hari Rabu (7/2/2018).
”Saya
menyambut baik komitmen pemerintah untuk mendukung teknologi nuklir
yang inovatif, Indonesia dapat memenuhi tujuan energi yang lebih cepat
dengan rancangan reaktor hemat biaya yang telah terbukti dan diterapkan
di seluruh dunia,” ujar Rising kepada para delegasi di konferensi
tersebut.
Indonesia perlu melipatgandakan kapasitas pembangkit
listrik selama sepuluh tahun ke depan, dan melanjutkan ekspansinya
hingga melampaui tahun 2050. Menurut asosiasi yang berbasis di London
itu, tujuan ekspansi itu untuk memperbaiki akses terhadap listrik dan
memenuhi permintaan ekonomi dan populasi Indonesia yang berkembang.
Masih
menurut asosiasi itu, pada saat yang sama, Indonesia perlu mengatasi
polusi udara tingkat tinggi dan menyampaikan komitmen yang dibuat pada
konferensi perubahan iklim COP 21 untuk mengurangi emisi gas rumah kaca
hingga 29 persen pada tahun 2030.
Data Kementerian Energi Sumber
Daya Mineral (ESDM) Indonesia menyebutkan, konsumsi listrik per kapita
mencapai 994,41 kilo Watt hour (kWh) hingga September 2017. Angka ini
naik 3,98 persen dari posisi akhir 2016 sebesar 956,36 kWh. Angka
konsumsi ini akan bertambah lagi seiring dengan adanya program
pengembangan mobil listrik.
Sebelumnya,
Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Yukiya Amano,
mengatakan bahwa pihaknya memberikan dukungan kepada pemerintah
Indonesia untuk membangun reaktor nuklir.
Amano, yang ditemui
usai melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia A.M
Fachir di kantor Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia hari Senin
lalu, menuturkan pembangunan reaktor nuklir adalah hak pemerintah
Indonesia. IAEA tidak memiliki hak untuk melarangnya.
”Itu semua
tergantung Indonesia. Kita tidak ikut campur dalam pengambilan keputusan
negara lain. Semua terserah Anda untuk memutuskan (akan membangun atau
tidak),” kata Amano.
Energi nuklir, ujar dia, memiliki keunggulan
sebagai penghasil tenaga listrik. Yakni, mampu menghasilkan energi
listrik dengan karbon paling rendah.
Pejabat IAEA asal Jepang
itu memastikan bahwa organisasinya akan membantu Indonesia terkait
pembangunan reaktor nuklir jika keputusan yang dibuat sudah final.
”IAEA
akan membantu jika Anda sudah memutuskan. Kita akan membantu untuk
menggunakan energi nuklir secara aman dan berkelanjutan. Tidak perlu
terburu-buru (dalam mengambil keputusan), pertimbangkan matang-matang
berbagai macam elemen,” ujarnya.
Seperti diketahui, IAEA adalah organisasi internasional yang bertujuan
untuk mendorong penggunaan energi nuklir untuk tujuan damai. Badan ini
bekerja untuk mencegah penggunaan energi nuklir yang digunakan untuk
kepentingan militer.
JAKARTA
- Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Yukiya
Amano, mengatakan bahwa pihaknya memberikan dukungan kepada pemerintah
Indonesia untuk membangun reaktor nuklir.
Amano, yang ditemui
usai melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia A.M
Fachir di kantor Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia, menuturkan
pembangunan reaktor nuklir adalah hak pemerintah Indonesia. IAEA tidak
memiliki hak untuk melarangnya.
”Itu semua tergantung Indonesia.
Kita tidak ikut campur dalam pengambilan keputusan negara lain. Semua
terserah Anda untuk memutuskan (akan membangun atau tidak),” kata Amano,
Senin (5/2/2018).
Energi nuklir, ujar dia, memiliki keunggulan
sebagai penghasil tenaga listrik. Yakni, mampu menghasilkan energi
listrik dengan karbon paling rendah.
Pejabat IAEA asal Jepang
itu memastikan bahwa organisasinya akan membantu Indonesia terkait
pembangunan reaktor nuklir jika keputusan yang dibuat sudah final.
”IAEA
akan membantu jika Anda sudah memutuskan. Kita akan membantu untuk
menggunakan energi nuklir secara aman dan berkelanjutan. Tidak perlu
terburu-buru (dalam mengambil keputusan), pertimbangkan matang-matang
berbagai macam elemen,” ujarnya.
Seperti diketahui, IAEA adalah
organisasi internasional yang bertujuan untuk mendorong penggunaan
energi nuklir untuk tujuan damai. Badan ini bekerja untuk mencegah
penggunaan energi nuklir yang digunakan untuk kepentingan militer.
JAKARTA
- Tabrakan kapal tanker minyak Iran, Sanchi, dengan kapal kargo besar
Hong Kong, CV Crystal, pada 6 Januari 2018 lalu membuat pakar
kemaritiman menyimpulkan ada “Segitiga Bermuda baru” di Indo-Pasifik,
dekat wilayah Indonesia.
Akibat tabrakan tersebut, Sanchi—ada
yang menyebutnya kapal Panama—membawa hampir 1 juta barel minyak Iran ke
Korea Selatan, terbakar selama lebih dari seminggu. Semua awak kapal
tanker, yakni 32 orang tewas.
Sebutan istilah “Segitiga Bermuda
baru” itu dilontarkan banyak pakar dan diulas mantan kapten kapal tanker
Rahul Khanna. Dia memiliki pengalaman lebih dari 14 tahun di laut dan
sekarang menjadi Global Head of Marine Risk Consulting di Allianz.
Dia
menyalahkan kecelakaan itu pada kombinasi fatal dari berapa banyak
kapal melewati daerah tersebut, cuaca buruk, dan kurangnya masalah
keamanan oleh negara-negara yang mengoperasikan pengiriman barang di
sana.
“Beberapa (pihak) telah menjuluki wilayah yang luas ini sebagai 'Segitiga Bermuda baru'," kata Khanna.
”Saya
tidak akan melangkah sejauh itu, tapi tentu saja merupakan wilayah
nomor satu di seluruh dunia untuk insiden pengiriman besar. Tidak hanya
lautan di sini sangat sibuk, tapi juga rentan terhadap cuaca buruk dan
walaupun saya tidak dapat berspekulasi mengenai hal ini, beberapa
standar keselamatan di wilayah ini tidak selalu setinggi yang diharapkan
dari standar internasional yang telah ditetapkan,” ulas Khanna, yang
dikutip dari situs multimedia Amerika Serikat, Big Think, Selasa (6/2/2018).
Mengapa
lokasi kecelakaan tragis itu, sekitar 160 mil laut jauhnya dari
Shanghai, China di Laut China Timur, dibandingkan dengan Segitiga
Bermuda? Salah satu alasannya, kawasan yang memanjang menuju Indocina,
Indonesia, Semenanjung Malaya, Semenanjung Korea dan Jepang telah
menjadi tempat terdepan dalam kecelakaan maritim di dunia.
Menurut
perusahaan asuransi kelautan Allianz, pada 2016 saja, 34 kapal
mengalami kecelakaan maut di wilayah tersebut. Itu adalah 40 persen dari
kerugian pengiriman global dari 85 kapal.
Untuk mendapatkan
gambaran keseluruhan, data "Review Keselamatan dan Pengiriman 2017",
disiapkan oleh Allianz. Data itu merupakan pengamatan pada 25.898
insiden pengiriman yang mencakup 1.186 “total kerugian” pada periode
Januari 2007 sampai Desember 2016.
Sementara jumlah total
kerugian turun secara global sebesar 50 persen, efek ini jauh lebih
sedikit di perairan Timur/Asia Tenggara. Menurut laporan MarineLink, rata-rata 39 total kerugian kapal per tahun terjadi di wilayah ini. Angka itu sekitar sepertiga dari jumlah di seluruh dunia.
Tak
hanya kapal sipil, sederet kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat
(AS) pun telah mengalami insiden di wilayah “Segitiga Bermuda baru” ini.
Beberapa kapal perang AS yang bernasib buruk itu antara lain USS Lake
Champlain, USS Fitzgerald, USS Antietam dan USS John McCain. Setidaknya,
17 pelaut AS tewas dalam bencana yang melibatkan kapal perusak USS
Fitzgerald dan USS John S. McCain.
Volker Dierks, yang mengepalai
asuransi kapal Allianz untuk Eropa tengah dan timur, menganggap insiden
tersebut sebagai fakta bahwa ”kapal semakin besar”, yang meningkatkan
risiko benturan.
Bencana yang menimpa kapal-kapal di kawasan itu
meliputi kebanjiran di lambung kapal dan tenggelam, rusak, kebakaran,
ledakan hingga benturan dengan kapal lainnya. Meskipun tidak ada yang
sangat misterius yang mungkin terjadi jika insiden tersebut
dipertimbangkan secara individual, jumlah insiden di wilayah itu layak
diperbandingkan dengan tragedi di Segitiga Bermuda.
Dalam kasus kecelakaan kapal perang USS John McCain, penyebabnya adalah
kesalahan manusia yang menyebabkan “kebingungan kemudi”.
WASHINGTON
- Para anggota Komite Layanan Bersenjata Parlemen Amerika Serikat (AS)
mempertanyakan biaya pengeluaran militer yang dianggap membuat negara
itu di ambang bangkrut.
Reaksi para anggota parlemen itu muncul
saat rapat bersama Menteri Pertahanan AS James Norman Mattis. Dalam
rapat, Mattis minta parlemen mendukung alokasi anggaran militer lebih
banyak guna melawan negara-negara yang mengancam ”eksperimen demokrasi”
Amerika.
”Di dunia yang terendam dalam perubahan dan ancaman yang
meningkat, tidak ada tempat untuk berpuas diri,” kata Mattis dalam
pernyataan pembukaannya di rapat bersama.
“Rezim nakal seperti Korea Utara dan Iran, Islamic State (ISIS) dan kompetisi strategis jangka panjang dengan China dan Rusia,” lanjut Mattis merinci daftar ancaman yang dia maksud.
Dia
berpendapat kurangnya dana bisa diprediksi akan mengikis keunggulan AS
dalam teknologi dan peperangan. Dia lantas memohon kepada anggota
parlemen untuk menyetujui anggaran untuk militer.
”Tanpa
didukung, alokasi yang dapat diprediksi, kehadiran saya di sini hari ini
menghabiskan waktu Anda,” kata Mattis kepada parlemen. “Tidak ada
strategi yang bisa bertahan tanpa pendanaan yang diperlukan untuk
memanfaatkannya.”
Kongres AS telah menyetujui Undang-Undang
Otorisasi Pembiayaan Pertahanan pada bulan Desember 2017, namun anggaran
dalam UU itu yang mencapai USD700 miliar untuk tahun fiskal 2018 belum
diadopsi. Hal itu membuat militer dan seluruh jajaran pemerintah Donald
Trump bergantung pada kekuatan politik di parlemen.
“Jika Anda mengancam kami, ini akan menjadi hari terpanjang dan terburuk Anda,” ucap Mattis.
Tidak semua anggota komite di parlemen yakin dengan pendekatan Mattis untuk mencegah konflik tersebut.
Anggota
parlemen dari Partai Demokrat, Adam Smith, mengkritik klaim menteri
pertahanan tersebut yang menyatakan AS menghadapi bangkitnya kekuatan
global baru.
“Saya tidak percaya persaingan kekuatan yang hebat, sama dengan perlombaan senjata tanpa henti,” kata Smith.
”Ini
menjadi ramalan yang dipenuhi sendiri. Bagaimana kami tahu bahwa kita
harus membangun senjata masif? Kami tidak berbicara dengan (Rusia dan
China), jadi kami harus menganggap yang terburuk,” ujarnya. Di Ambang Bangkrut
Dia
mempertanyakan komitmen Mattis terhadap diplomasi dan dialog sebagai
cara menjamin keamanan nasional. Dia menyindir Departemen Pertahanan
yang seolah-olah merendahkan diplomasi. ”Ketidakpedulian akan diplomasi
sangat tidak masuk akal dan menghina,” kritik Smith.
”Saya sangat prihatin saat ini bahwa kita tidak memiliki banyak cara untuk berdialog dengan Rusia,” imbuh Smith.
”Saya
setuju kita membutuhkan lebih banyak komunikasi dengan Rusia, dengan
China, sejauh ini saya hampir menyebutnya keterlibatan filosofis, dan
juga masalah operasional,” jawab Mattis.
Anggota parlemen dari
Partai Republik, Walter Jones, mempertanyakan hasil perang di
Afghanistan yang telah berlangsung selama hampir 17 tahun dengan biaya
USD1 triliun dan korban ribuan nyawa.
”Negara ini di ambang kebangkrutan,” kata Jones, seperti dikutip Russia Today, Rabu
(7/2/2018). Dia menunjukkan sikap plinplan pemerintah Trump yang semula
komitmen untuk menarik pasukan AS dari Afghanistan, namun kini
memutuskan untuk mengirim lebih banyak tentara ke negara itu.
”Tidak
ada yang pernah menaklukkan Afghanistan, dan banyak yang telah mencoba.
Kami akan bergabung dengan daftar negara yang telah mencoba dan gagal,”
ujar Jones.
Mattis membantah bahwa AS tidak berusaha menaklukkan
Afghanistan. Menurutnya, Pentagon memastikan kelompok teroris “menetas”
di luar dan tidak terjadi di AS.
Sekadar diketahui, pemerintah
Trump pada bulan September 2017 memutuskan untuk mengirim 3.000 tentara
tembahan AS ke Afghanistan. Banyak tentara AS yang ditempatkan di Irak
juga telah mulai pindah ke Afghanistan pada minggu ini.
Dokumen baru menunjukkan bagaimana kasus
dugaan kolusi Trump (kiri) dan pemerintahan Putin (kanan) diperluas di
bawah jaksa Robert Mueller. (AFP Photo/Vietnam News Agency)
Jakarta, CB -- Sebuah dokumen baru pada
Rabu (7/2) menunjukkan jaksa khusus Robert Mueller sempat meminta badan
pemerintah mempertahankan berkas-berkas terkait transisi Donald Trump
menjadi presiden Amerika Serikat.
Hal ini menunjukkan bagaimana Mueller segera memperluas penyidikan setelah ditunjuk untuk menangani kasus ini.
Permohonan
resminya kepada Administrasi Layanan Umum (GSA), badan yang mendukung
transisi presidensial, dikirim pada 22 Juni, sekitar sebulan setelah dia
ditunjuk sebagai jaksa khusus.
Sebuah surat elektronik antara Biro Investigasi Federal (FBI) dan
GSA dari dari Maret 2017, beberapa bulan sebelum penunjukan Mueller,
menunjukkan ketertarikan FBI saat itu lebih sempit.
Saat itu, FBI meminta GSA berkonsultasi dengan anggota Kongres sebelum membuang dokumen transisi lain.
Permohonan lebih luas tiba ketika seorang agen divisi kontraintelijen
FBI mengirim surel kepada wakil penasihat umum di GSA untuk
mempertahankan dokumen, barang elektronik dan komunikasi dari tim
transisi Trump.
Semua itu terungkap dalam dokumen yang didapatkan CNNlewat permohonan Akta Kebebasan Informasi.
"Sebagai
tindak lanjut permohonan kami, kami rasa lebih baik mengirim GSA surat
resmi untuk mempertahankan dokumen. Staf Anda sudah sangat responsif dan
kami mengapresiasi kesabaran mereka atas pertanyaan kami," kata agen
itu dalam surel.
GSA menyembunyikan nama agen yang mengirim surel tersebut.
Mueller ditunjuk sebagai jaksa khusus pada Mei, menyusul pemecatan Direktur FBI James Comey oleh Trump.
Mueller
diberikan kewenangan luas untuk melanjutkan investigasi FBI atas
hubungan atau koordinasi apapun antara pemerintah Rusia dan individu
yang berhubungan dengan tim kampanye Trump dan "hal apapun yang muncul
atau mungkin muncul langsung dari investigasi."
Permohonan FBI
kepada GSA tampaknya mengonfirmasi kekhawatiran rekan-rekan Trump, tahun
lalu. Mereka khawatir kehadiran jaksa khusus bisa memperluas
investigasi melampaui apa yang diselidiki FBI.
Ilustrasi parade Bastille Day di Perancis.
Presiden AS Donald Trump menginginkan parade serupa di Washington. (AFP
Photo/Joel Saget)
Jakarta, CB -- Juru bicara Pentagon
Charlie Summers mengatakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump meminta
pihaknya merencanakan parade militer. Menurutnya, tanggal pelaksanaan
pagelaran tersebut sedang ditinjau.
Summers mengatakan proses
perencanaan itu masih adalam tahap dini. Sementara itu, juru bicara
Gedung Putih, Sarah Sanders, membenarkan Trump telah meminta Kementerian
Pertahanan untuk membahas ide tersebut.
"Presiden Trump sangat
mendukung para anggota militer yang mempertaruhkan nyawa setiap harinya
untuk memastikan keamanan negara kita," kata Sanders dikutip CNN, Rabu (7/2).
"Dia telah meminta Kementerian Pertahanan untuk membahas selebrasi di mana semua warga Amerika bisa menunjukkan apresiasinya."
The Washington Post pertama kali melapokan keinginan Trump menggelar parade militer ini pada bulan lalu.
"Perintahnya adalah: saya ingin parade seperti yang di Perancis," kata
seorang pejabat militer kepada surat kabar tersebut. "Hal ini sedang
dikerjakan pada tingkat tertinggi di militer."
Pertemuan Trump
dengan para pejabat militer bulan lalu turut dihadiri Wakil Presiden
Mike Pence, kepala staf Gedung Putih John Kellu, Menteri Pertahanan
James Mattis dan Kepala Staf Gabungan Jenderal Joseph Dunford.
Trump
menjadi tamu Presiden Perancis Emmanuel Macron dalam perayaan Bastille
Day tahun lalu. Saat itu dia mengatakan telah menyaksikan "salah satu
parade terhebat" yang pernah ia lihat.
Pada September, saat
berbicara dengan Macron, dia mengatakan ingin menggelar parade di
peringatan kemerdekaan Amerika, 4 Juli, di Washington.
Permintaan Trump ini, menurut Washington Post, bisa jadi bermasalah. Mengirimkan tank baja dan perangkat militer ke Washington bisa menghabiskan dana jutaan dolar.
Setelah Perang Teluk pada 1991, AS menggelar selebrasi kemenangan dengan para anggota militer dan peralatannya.
Berita soal permintaan Trump ini menyusul rencana Korea Utara untuk
memamerkan puluhan peluru kendali jarak jauh pada 8 Februari ini.
Parade
Korut diperkirakan akan mengikutsertakan rudal balistik antarbenua
Hwasong-15, yang diuji coba untuk pertama kali pada akhir November lalu,
kata sumber CNN.
Pertunjukan ratusan rudal dan roket itu merupakan upaya "untuk menakut-nakuti Amerika," kata seorang sumber.
Arsip Foto. Komisioner Tinggi Hak Asasi
Manusia PBB Zeid Ra'ad al-Hussein saat berbicara dalam konferensi pers
di kantor pusat PBB Eropa di Jenewa, Swiss, Senin (1/5/2017).
(REUTERS/Pierre Albouy)
Jakarta (CB) - Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia
Perserikatan Bangsa-Bangsa Zeid Ra'ad Al Hussein menilai undangan
pemerintah Indonesia bagi komisi itu menunjukkan keseriusan negara dalam
memenuhi kewajiban untuk mengupayakan perlindungan dan pemajuan hak
asasi manusia (HAM).
"Undangan kepada kami dengan sendirinya membuktikan keseriusan
sebuah negara dalam memenuhi kewajibannya atas hak asasi manusi," kata
Zeid Ra'ad Al Hussein dalam konferensi pers di Kantor Perwakilan PBB di
Jakarta, Rabu.
Undangan pemerintah Indonesia untuk Komisi HAM PBB, ia melanjutkan,
juga menunjukkan keterbukaan pemerintah untuk melakukan dialog dan
membangun kemauan untuk bekerja sama guna memastikan dukungan dan
perlindungan hak asasi manusia bagi semua.
"Semua negara memiliki kewajiban HAM dan banyak negara yang telah
mencapai hal-hal yang luar biasa. Meskipun demikian, semua negara, tanpa
terkecuali memiliki tantangan-tantangan HAM yang harus mereka hadapi,"
ujar dia.
Zeid Ra'ad Al Hussein juga mengemukakan bahwa selama
kunjungannya, dia telah banyak mendengarkan aspirasi dari berbagai
kelompok masyarakat di Indonesia dan sudah bertemu dengan Presiden Joko
Widodo dan beberapa pejabat tinggi negara, lembaga HAM nasional dan
anggota masyarakat sipil yang terlibat dalam berbagai isu di Indonesia.
Ia
mengatakan bahwa Indonesia telah berkembang cukup pesat dalam waktu
singkat dan menyebut Indonesia sebagai salah satu negara yang paling
progresif di kawasan dalam hal pemajuan HAM saat ini.
"Keterlibatan aktif Indonesia dalam kondisi buruk yang dialami Muslim Rohingya patut dipuji dan sangat diperlukan," ucapnya.
Komisi Tinggi HAM PBB juga menyoroti capaian Indonesia dalam
memenuhi hak masyarakat atas layanan kesehatan dengan memperluas cakupan
layanan kesehatan universal.
Pemerintah Indonesia juga dinilai telah menyediakan ruang dan sumber
daya bagi Komnas HAM dan Komnas Perempuan untuk menjadi lembaga HAM
nasional yang kuat dan independen.
"Saya menganjurkan pemerintah Indonesia untuk memastikan bahwa
rekomendasi penting yang dibuat oleh lembaga-lembaga ini
diimplementasikan," demikian Zeid Ra'ad Al Hussein.
PBB minta Indonesia pastikan kegiatan bisnis tak langgar HAM
Arsip Foto. Komisioner Tinggi HAM
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Zeid Ra'ad Al Hussein (kiri) saat
bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa
(6/2/2018), antara lain membahas komitmen pemerintah Indonesia untuk
memajukan dan menegakkan hak asasi manusia. (ANTARA FOTO/Puspa
Perwitasari)
Jakarta (CB) - Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Zeid Ra'ad Al Hussein mendorong
pemerintah dan perusahaan Indonesia menyelaraskan kegiatan bisnis dengan
upaya perlindungan hak asasi manusi (HAM), dan memastikan kegiatan
bisnis tidak dilakukan dengan melanggar hak-hak masyarakat.
"Saya mendesak Pemerintah Indonesia dan perusahaan yang terlibat
dalam ekstraksi sumber daya alam, perkebunan dan usaha perikanan skala
besar, untuk mematuhi Panduan Prinsip PBB untuk Bisnis dan HAM dengan
memastikan agar kegiatan bisnis tidak dilakukan dengan melanggar hak-hak
masyarakat," kata Zeid, Rabu, saat menyampaikan keterangan pers di
Kantor Perwakilan PBB di Jakarta mengenai misinya di Indonesia.
Ia
lalu menyebut laporan dari masyarakat sipil di Sumatera hingga Papua
mengenai pertambangan dan penebangan hutan yang dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan besar dengan melanggar hak para petani, pekerja,
dan masyarakat adat.
"Secara luas, proyek-proyek ini telah disetujui dan dilaksanakan
tanpa melakukan konsultasi yang berarti dengan unsur masyarakat lokal.
Perampasan tanah, kerusakan lingkungan dan pencemaran sumber air telah
menyebabkan munculnya bahaya kesehatan," ungkapnya.
Ia menekankan
perlunya dialog inklusif dan konsultasi mengenai proyek-proyek bisnis,
terutama yang memanfaatkan sumber daya alam.
Selain itu, dia mengatakan, kegiatan bisnis di suatu lingkungan
tidak dapat dilakukan tanpa persetujuan yang bersifat bebas, adil, dan
berdasarkan informasi yang akurat kepada masyarakat yang terdampak.
"Pembangunan dapat memberi akses untuk barang dan jasa yang akan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, kalau mereka tidak dapat
menyuarakan kekhawatiran mereka dan turut terlibat dalam pengambilan
keputusan, pembangunan yang dihasilkan tidak akan memperbaiki
kesejahteraan mereka," katanya.
Dia juga menyampaikan perkiraan organisasi masyarakat sipil bahwa
hampir 200 pejuang tanah dan lingkungan sedang menghadapi tuntutan hukum
dan meminta pemerintah Indonesia memastikan perlindungan bagi para
pejuang HAM, khususnya yang terlibat dalam advokasi isu lahan dan
lingkungan.
TAIPEI
- Gempa berkekuatan 6,4 skala richter (SR) melanda wilayah timur laut
kota Hualien, Taiwan pada Selasa menjelang tengah malam. Sebuah hotel
ambruk dan jalan raya di dekatnya terpaksa ditutup.
Wilayah yang
dilanda gempa berjarak sekitar 22 km (14 mil) sebelah timur laut Kota
Hualien. Menurut Suvei Geologi Amerika Serikat (USGS) pusat kedalaman
gempa sangat dangkal.
Seorang pejabat dari divisi pemadam kebakaran Kementerian Dalam Negeri setempat mengatakan kepada Reuters melalui telepon bahwa orang-orang terjebak dalam bangunan di Hualien.
Pemerintah
menyatakan bahwa sebuah jembatan di sebuah kota di pantai timur Taiwan
tidak dapat digunakan. Struktur penginapan juga miring saat dilanda
gempa bumi.
”Presiden (Tsai Ing-wen) telah meminta kabinet dan
kementerian terkait untuk segera meluncurkan ‘mekanisme bencana’ dan
bekerja pada tingkat tercepat untuk pekerjaan bantuan bencana,” kata
kantor presiden dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Rabu (7/2/2018).
Hingga
saat ini belum ada laporan resmi dari otoritas Taiwan terkait
kemungkinan adanya korban jiwa dan luka dalam bencana tersebut.
Taiwan
selama ini menyatakan diri sebagai wilayah yang merdeka dan telah
membentuk pemerintahan sendiri. Namun, China menentang dan tidak pernah
mengakuinya. China menganggap Taiwan sebagai provinsinya yang
membangkang.
TAIPEI
- Sedikitnya tujuh orang tewas, 254 orang terluka, dan 177 orang hilang
setelah gempa berkekuatan 6,0 skala richter (SR) mengguncang kawasan
Hualien, Taiwan, kemarin, pukul 11.50 waktu setempat.
Dilansir media lokal Taiwan News,
pusat gempa berada 18,3 kilometer (km) dari timur laut Hualien di
kedalaman 20 km dengan durasi penuh mencapai 70 detik. Jumlah korban
dikhawatirkan bertambah karena saat gempa warga yang terlelap tidur
diduga masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan yang ambruk.
Dari
177 korban hilang, sebanyak 147 diyakini terjebak di sebuah gedung
apartemen 12 lantai Yun Tsui yang runtuh secara parsial dan kini miring
hingga 45 derajat. Tiga lantai pertama gedung 11 lantai Marshal Hotel
juga runtuh. Dua pegawai Marshal Hotel yang bekerja sebagai anggota staf
front desk saat kejadian masih dinyatakan hilang.
Pusat Operasi
Darurat Taiwan melaporkan, sebanyak 24 orang diyakini tertimbun
reruntuhan gedung Guosheng 65th Street Building. Sampai kemarin pagi
waktu setempat, gempa susulan besar kembali terjadi sekitar 14 kali dan
kecil 104 kali.
Pada pukul 09.35, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen
tiba di Yun Tsui untuk mengkoordinasikan upaya penyelamatan dan
evakuasi. Sedikitnya lima gedung besar dan dua jembatan di Hualien
runtuh. Lalu lintas beberapa bagian jalan tol juga ditutup. Sejumlah
jalan raya juga dilaporkan mengalami retakan dan aliran listrik putus.
Lima
bangunan besar tersebyt ialah Marshal Hotel, Guosheng 1st Street
Building, Guosheng 6th Street Building, A-Guan Hotpot Building, dan
Parkview Hotel. Jumlah orang yang terjebak di dalam reruntuhan bangunan
itu tidak diketahui. Apartemen Hualien Shangxiao Road Community yang
dihuni 85 kepala keluarga juga rusak berat.
Kerusakan lain
menimpa dua jembatan di Kota Hualien, termasuk Jembatan Qixingtian.
Gempa juga mengakibatkan longsor hingga menimbun jalan tol Suhua dan
Central Cross-Island sehingga jalur tersebut ditutup. Hanya jalan tol
Provincial 11 yang masih dapat diakses.
Menurut Pusat Biro Cuaca
(CWB), gempa kemarin merupakan yang ke-94 kalinya terjadi di Taiwan
sejak 4 Februari. “Dari ke-94 gempa itu, ini merupakan gempa terbesar
dan kami yakin merupakan gempa utama, tapi waktu yang akan membuktikan,”
ungkap CWB.
Taiwan merupakan wilayah yang berada di Cincin Api
Pasifik sehingga sangat rawan terhadap gempa bumi. Gempa kemarin,
dirasakan hampir di seluruh kota di Taiwan.
Badan Geologi Amerika
Serikat (AS) mengungkapkan kekuatan gempa di Taiwan mencapai 6,4 SR.
Bahkan, di beberapa titik mencapai 7,0 SR. Gempa 5,0 SR juga dirasakan
di Nantou Hehuanshan, 4,0 di Taichung dan Yunling, dan 3,0 di Taoyuan,
Hsingchu, Taitung, Taipei, New Taipei, Nantou, chiayi, Changhua, Yunlin,
Miaoli, dan Tainan.
Profesor geologi dari Universitas Pusat
Nasional (National Central University/NCU) Lee Chyi-tyi megatakan, gempa
bumi kali ini mengindikasikan Taiwan sedang memasuki siklus 100 tahun
gempa bumi. Kemarin, rata-rata terjadi 12 gempa setiap satu jam di
Taiwan, gempa paling besar dilaporkan berkekuatan 5,8 SR.
Chyi
Tyi mengatakan, gempa bumi memiliki siklus. Dalam satu abad terakhir di
Taiwan terjadi dua gempa besar dengan kekuatan di atas 8,0 SR. Pada
1910, Taiwan diguncang gempa dengan kekuatan 8,3 SR. Sepuluh tahun
kemudian, Hualien kembali diguncang gempa 8,3 SR pada 1920.
“Selama
rentang sepuluh tahun itu, peluang gempa bumi terjadi dengan kekuatan
8,0 SR tinggi. Jadi, saya sekarang memprediksi, setelah gempa sekarang,
bumi akan kembali diguncang gempa dengan kekuatan lebih dahsyat pada
2025,” ujarnya. Gempa kali ini sangat dangkal sehingga dapat dirasakan
masyarakat.
Chyi Tyi mengatakan beberapa gempa bumi yang terjadi pada 4 Februari
lalu merupakan bagian dari kumpulan gempa yang ditimbulkan akibat adanya
tekanan hebat di area kecil yang terus menyentak mengingat kekuatan
tektonis tidak berhenti bertemu. Berdasarkan data Chyi-tyi, peristiwa
ini memiliki siklus yang beraturan.
“Gempa pada malam kemarin (6
Februari) terjadi di dekat tebing laut dan gunung di bawah samudera di
sepanjang garis patahan utama,” tandas Chyi Tyi.
Hualien juga
pernah diguncang gempa 7,7 skala richter pada 1815. Dia menambahkan
gempa itu berasal dari zona pecah, Lempeng Laut Filipina terhenyak di
bawah lempeng Eurasia.
Berbeda dengan Chyi Tyi, Plh Direktur
Pusat Seismolog Taiwan Chen Kuo-chang mengatakan, gempa bumi sangat
sulit diprediksi. Faktanya data yang dimiliki saat ini hanya dalam satu
abad terakhir sehingga apa yang terjadi sebelum itu tidak dapat
dibandingkan. Gempa kali ini menjadi gempa terbesar di Hualien sejak
1920.
Amsterdam (CB) - Kementerian Luar Negeri Kerajaan
Belanda pada Senin mengatakan telah secara resmi menarik duta besarnya
untuk Turki, yang dilarang hadir secara fisik oleh negara tersebut
selama hampir satu tahun, terkait dengan perselisihan kedua negara sejak
Maret 2017.
Belanda juga tidak akan menerima pengangkatan duta besar baru Turki untuk negerinya, demikian laporan kantor berita Reuters.
Pihak Belanda menegaskan "menghentikan pembicaraan" dengan Turki untuk menyelesaikan perselisihan mereka.
Kedua pemerintahan tersebut pada awalnya berseteru lantaran
keputusan Belanda menolak visa bagi pejabat Turki untuk berkampanye di
kalangan perantau Turki di Belanda demi mendukung referendum
undang-undang dasar Turki pada Maret 2017, saat Belanda mengadakan
pemilihan umum.
Sementara itu, Turki sejak perselisihan tersebut memutuskan untuk menangguhkan kerja sama dengan Belanda.
Selain itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga mengecam aksi yang dilakukan pihak Kerajaan Belanda.
BERLIN
- Kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan kubu konservatif menghadapi
negosiasi sulit dengan Partai Sosial Demokrat (SPD), kemarin, saat kedua
pihak berupaya membentuk koalisi pemerintahan.
Tidak jelas kapan
dua kubu itu dapat mengakhiri perundingan koalisi tersebut. Lebih dari
empat bulan setelah pemilu nasional, Jerman mengalami krisis politik
sehingga mengkhawatirkan investor dan negara-negara mitra di Uni Eropa
(UE). Apalagi saat ini UE menghadapi sejumlah isu penting seperti proses
keluarnya Inggris dari blok itu dan reformasi zona euro yang harus
segera diputuskan.
Kubu konservatif dan SPD telah menetapkan
batas waktu, kemarin, untuk menyepakati “koalisi besar” pemerintahan
tapi para politisi menyatakan perundingan dapat terus berlangsung hingga
hari ini atau Selasa (6/2). Bahkan kemudian, para anggota SPD masih
harus menyetujui kesepakatan apapun yang dibuat.
“Belum mungkin
mengatakan berapa lama ini akan berlangsung, kami melakukan pekerjaan
bagus kemarin tapi masih ada isu-isu penting yang perlu diselesaikan,”
kata Merkel yang telah menjabat selama 12 tahun, sebelum mengikuti lagi
negosiasi selanjutnya.
Partai-partai telah mencapai kesepakatan
untuk isu energi dan pertanian pada Sabtu (3/2/2018) tapi harus kembali
membahas isu layanan kesehatan. Merkel menambahkan, “Saya mengikuti
perundingan dengan niat baik hari ini, tapi saya juga memperkirakan kami
akan menghadapi negosiasi sulit.”
Ketua SPD Martin Schulz
menjelaskan, pihak-pihak yang bertentangan telah mendekat pada banyak
isu dalam beberapa hari terakhir tapi tetap sulit memenuhi permintaan
partainya untuk menghapus kontrak berjangka tetap untuk para pekerja.
ATHENA
- Lebih dari 100 ribu pemrotes dari seluruh Yunani berkumpul di
alun-alun utama Athena pada akhir pekan kemarin. Mereka memprotes akan
kemungkinan sikap kompromis pemerintah Yunani terhadap perselisihan
dengan negara tetangga Macedonia mengenai nama resmi negara pecahan
Yugoslavia itu.
Perselisihan tersebut pecah setelah Makedonia
memperoleh kemerdekaan dari Yugoslavia pada tahun 1991. Yunani
berpendapat penggunaan nama tersebut menyiratkan klaim teritorial
terhadap provinsi Macedonia di negara itu, yang pernah menjadi rumah
Alexander Agung.
Ratusan bus membawa pemrotes masuk dari seluruh
negeri, sementara lebih banyak orang tiba dengan feri dari pulau-pulau.
Mengucapkan "Tangan dari Makedonia!" dan "Makedonia milik Yunani!" Para
pemrotes berkumpul di Lapangan Syntagma, di depan parlemen Yunani.
Petugas
kepolisian memperkirakan demonstran yang hadir mencapai 140.000.
Penggagas aksi demonstrasi, yang mengkalim sebanyak 1,5 juta orang ikut
dalam aksi tersebut, menggunakan derek untuk menaikkan bendera raksasa
Yunani di atas alun-alun.
"Kami mencoba menunjukkan kepada para
politisi bahwa mereka tidak boleh melepaskan nama 'Macedonia'," kata
pemrotes berusia 55 tahun Manos Georgiou seperti dikutip dari The Guardian, Senin (5/2/2018).
Sekitar
700 pemrotes sayap kiri dan anarkis mengadakan demonstrasi tandingan di
dekatnya, membawa spanduk yang menyerukan persatuan Balkan. "Makedonia
milik warganya," bunyi salah satu spanduk.
Puluhan polisi anti huru hara dikerahkan untuk menjaga agar kedua demonstrasi tersebut terpisah.
Negara
ini diakui oleh institusi internasional dengan nama Republik Yugoslavia
Macedonia, meskipun sekitar 130 negara menyebutnya hanya sebagai
Macedonia. Banyak orang Yunani menyebutnya dengan nama ibukotanya,
Skopje.
Perselisihan tersebut telah mencegah Makedonia bergabung
dengan NATO, yang mana Yunani sudah menjadi anggotanya. Pemerintah yang
dipimpin kelompok kiri di kedua negara telah berjanji untuk mencari
solusi tahun ini, dan telah mengadakan pembicaraan dengan seorang
negosiator PBB.
Gadis-gadis Palestina berdiri di tenda pengungsian di dekat Rumah Sakit Al Shifa, Gaza, Rabu (6/8).
Foto: EPA/Mohammed Saber
CB,RAMALLAH
-- Sejumlah kelompok kemanusiaan Palestina meminta agar kepala operasi
Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Tepi Barat, Scott
Anderson, segera angkat kaki dari wilayah mereka. Hal ini dilakukan
sebagai aksi protes atas pemotongan dana yang dilakukan Amerika Serikat
(AS) terhadap badan tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, beberapa kelompok, termasuk Popular
Committees in the Refugee Camps dan Palestinian National Action
Factions, mengatakan mereka akan menyerahkan sebuah surat kepada
Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl. Surat itu akan meminta agar
Anderson dan timnya dari AS untuk segera pergi dari Palestina.
"Pengurangan
bantuan ke badan PBB tersebut bertujuan untuk melikuidasi isu
pengungsi," kata pernyataan tersebut, dikutip kantor berita Anadolu.
Kelompok-kelompok
kemanusiaan Palestina ini telah meminta pemerintah untuk melaksanakan
tanggung jawab nasionalnya terhadap para pengungsi Palestina dan dapat
segera memenuhi kebutuhan mereka.
Bulan lalu, Departemen
Luar Negeri AS mengatakan pihaknya akan memotong bantuan sebesar 65 juta
dolar AS kepada orang-orang Palestina sampai ada pertimbangan lebih
lanjut. UNRWA memberikan bantuan kepada sekitar 5,9 juta pengungsi
Palestina di wilayah Palestina, Yordania, Lebanon, dan Suriah.
Sumbangan
total AS kepada badan PBB itu pada 2017 tercatat lebih dari 350 juta
dolar AS. Pemotongan dana ini terjadi satu bulan setelah Presiden AS
Donald Trump memicu kecaman dunia dengan secara resmi mengakui Yerusalem
sebagai ibu kota Israel.
Jakarta, CB -- Puluhan anak Palestina
menggelar aksi demonstrasi di Kota Gaza, Minggu (4/2). Mereka menyerukan
kepada komunitas internasional untuk campur tangan guna mengakhiri
krisis ekonomi di wilayah Palestina yang terkepung Israel.
Anak-anak
Palestina mengibarkan spanduk yang mengecam pengepungan Israel di
wilayahnya, dan mendesak Israel membuka perlintasan Gaza.
Anak-anak
Palestina juga meminta akses air minum bersih, listrik dan fasilitas
kesehatan yang layak, dalam kampanye yang diusung Koalisi Badan Amal
Palestina, bertajuk "Save Gaza".
Direktur kampanye, Nazih Al-Banna, kepada kantor berita Xinhua
mengatakan aksi itu digelar "sejalan dengan penderitaan akibat
pengepungan Israel, yang memperparah krisis kemanusiaan yang terjadi di
Gaza".
Jalur Gaza, tempat tinggal lebih dari dua juta orang Palestina,
menghadapi kekurangan kebutuhan dasar yang parah. Aliran listrik padam
hampir setiap hari, dan kondisi air minum yang kotor.
Keterpurukan
ekonomi di Jalur Gaza kian parah akibat perpecahan internal antara
Hamas yang menguasai Gaza sejak 2007, dan Fatah, pemerintah Palestina di
Ramallah, Tepi Barat.
Sejumlah pegawai perusahaan kebersihan di
Jalur Gaza berencana menggelar aksi protes karena belum menerima gaji
selama empat bulan.
Ada sebanyak 800 pekerja kebersihan di berbagai rumah sakit di Jalur Gaza.
"Saya
tak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga saya, dengan delapan
anggota, karena gaji yang belum dibayarkan selama berbulan-bulan
belakangan," kata Anam at-Taweel, seorang pekerja kebersihan di Jalur
Gaza, kepada Xinhua.
Rumah Sakit Berhenti Beroperasi
Sementara
itu, tiga rumah sakit dan 10 pusat medis di Jalur Gaza telah
menghentikan layanan akibat kehabisan bahan bakar, kata Kementerian
Kesehatan Palestina.
Rumah sakit di Jalur Gaza memerlukan 450.000
liter bahan bakar per bulan untuk mengoperasikan generator pembangkit
listrik mereka.
Ashraf Al-Qedra, Juru Bicara bagi Kementerian
Kesehatan Palestina, mengkonfirmasi kepada Xinhua bahwa rumah sakit itu
telah menghentikan semua pengobatan dan pasien dipindahkan ke instalasi
kesehatan lain di daerah kantung tersebut.
"Empat-puluh-lima
persen obat dasar dan pasokan medis habis di instalasi kementerian itu
dan 58 persen pasokan laboratorium serta bank darah telah habis," tambah
Al-Qedra.
Dia memperingatkan konsekuensi besar yang harus
ditanggung sektor kesehatan akibat krisis bahan bakar terhadap pasien di
Jalur Gaza.
Sebanyak 13 rumah sakit dan 54 klinik kesehatan
dasar yang dikelola Kementerian Kesehatan Palestina, menganggung tak
kurang dari 95 persen layanan kesehatan di Jalur Gaza.
Saat ini, 120 megawatts listrik di Jalur Gaza dipasok Israel sementara Mesir menyediakan 43 megawatts.
Pemerintah Irak merilis daftar 60 orang yang dicurigai terkait ISIS dan Al-Qaeda.
CB, BAGHDAD -- Pemerintah Irak telah menempatkan nama putri Saddam Hussein,
Raghad, dalam daftar orang yang paling dicari, bersama dengan 59 orang
lainnya. Dilansir Aljazirah, Senin (5/1), 60 orang tersebut dicurigai
memiliki hubungan dengan kelompok militan ISIS, Al-Qaeda atau Partai
Baath.
Daftar tersebut, yang dilihat oleh AFP, mencakup nama putri Saddam,
Raghad, yang tinggal di Yordania. Ini juga menampilkan 28 orang yang
diduga militan ISIS, 12 dari Al-Qaeda dan 20 dari partai Baath.
Daftar
juga memberikan rincian terkait peran dan dugaan kejahatan yang telah
dilakukan. Semuanya adalah warga Irak, selain Maan Bashour, seorang pria
Lebanon yang dituduh merekrut sesama warga untuk berperang di Irak.
Daftar
tersebut juga mencakup anggota senior kelompok tersebut, di antaranya
seorang mantan perwira di organisasi paramiliter Fedayeen Saddam yang
kemudian menjadi anggota dewan militer ISIS,Fawaz Mohammad Mutlaq.
Nama
pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, justru tidak ada dalam daftar
tersebut. Seorang pejabat keamanan senior yang dihubungi AFP menolak
menjelaskan alasannya.
"Ini adalah teroris yang paling
dicari oleh otoritas kehakiman dan dinas keamanan. Ini pertama kalinya
kami menerbitkan nama-nama yang sampai sekarang rahasia,"kata pejabat
tersebut.
Dalam daftar tersebut ISIS dituduh melakukan
pertempuran di kota kedua Irak, Mosul, dan provinsi sekitarnya Niniwe,
serta di provinsi Kirkuk, Diyala dan Anbar. ISIS mengambil sepertiga
wilayah Irak dalam sebuah pemberontakan pada 2014, sebelum berhasil
dikalahkan oleh pasukan Irak yang didukung oleh sebuah koalisi pimpinan
AS.
Tentara India melakukan patroli ketat di jalan-jalan di ibukota Kashmir, Srinagar, India.
Foto: AP
Penembakan terus berlanjut sampai tengah malam.
CB,
SRINAGAR -- Sebanyak empat tentara India, termasuk seorang perwira,
tewas dalam bentrokan lintas batas di Kashmir yang dikelola India.
Dilansir di Aljazirah, Senin (5/1), Wakil Komisaris Sektor
Rajouri, Shahid Iqbal Choudhary mengatakan keempat tentara tersebut
tewas dan satu lainnya terluka setelah tentara Pakistan melepaskan
tembakan ke kapal-kapal India di wilayah Jammu pada Ahad malam.
"Situasinya sekarang tegang di perbatasan," kata Choudhary.
Ia
mengatakan penembakan terus berlanjut sampai tengah malam. Menurut
Choudhary, sebagian besar daerah di dekat perbatasan terkena dampak
karena pelanggaran gencatan senjata. "Meski sulit mengevakuasi warga
sipil di malam hari, kami terus memantau situasi," katanya.
Pejabat
memerintahkan penutupan sekolah di dekat perbatasan selama tiga hari ke
depan. Pakistan belum memberi tanggapannya mengenai hal ini.
Permusuhan
antara India dan Pakistan telah meningkat di perbatasan de facto sejak
bulan lalu. Belasan orang, termasuk enam warga sipil, tewas pada Januari
karena bentrokan mematikan antara kedua negara berlanjut selama tiga
hari.
Meskipun terjadi gencatan senjata pada 2003, India
dan Pakistan secara teratur melakukan perdagangan senjata api di Jalur
Pengendalian (LoC), demarkasi militer antara bagian India dan Pakistan
yang dikuasai Kashmir. India menuduh Pakistan membantu militan dalam
melintasi LoC untuk menyerang India. Pakistan membantah tuduhan
tersebut.
Penduduk sipil yang tinggal di dekat perbatasan
sangat terpengaruh karena kekerasan antara kedua negara. Sebelumnya pada
Ahad seorang gadis remaja terluka di wilayah Poonch.
Sejak
kemerdekaan pada 1947 dari Inggris, India dan Pakistan sering berperang
di wilayah Kashmir karena kedua negara mengklaim wilayah tersebut
secara keseluruhan. Sentimen anti-India terjadi di kalangan mayoritas
Muslim Kashmir, dan sebagian besar mendukung pemberontakan tersebut
terhadap pemerintah India. Puluhan ribu orang tewas dalam beberapa
dasawarsa akibat tindakan kekerasan.
CB,
TEHERAN -- Iran menuding Amerika Serikat (AS) mengancam Rusia dengan
senjata atom baru. Tudingan tersebut merujuk pada sebuah dokumen yang
menguraikan rencana AS memperluas kemampuan nuklirnya.
Tinjauan terhadap kebijakan nuklir AS yang diterbitkan Jumat lalu itu
telah membuat Rusia marah besar dan memandang dokumen tersebut sebagai
konfrontasi dan menimbulkan kekhawatiran. Dokumen tersebut dinilai dapat
meningkatkan kesalahpahaman antara kedua kekuatan dunia tersebut.
"Orang-orang
Amerika tanpa malu-malu mengancam Rusia dengan senjata atom baru. Orang
yang sama yang diduga percaya menggunakan senjata pemusnah massal
adalah kejahatan terhadap kemanusiaan sedang membicarakan senjata baru
untuk mengancam lawan-lawannya," kata Presiden Iran Hassan Rouhani dalam
sebuah pidato yang ditayangkan di televisi pada Ahad (4/2).
Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif, dalam sebuah tweet
memperingatkan dokumen kebijakan AS dapat menimbulkan risiko membawa
manusia mendekati kemusnahan. Dia juga mengatakan sikap keras Presiden
AS Donald Trump telah mematikan Rencana Aksi Bersama Komprehensif atau
JCPOA (perjanjian nuklir Iran dengan kekuatan dunia).
Trump
memberikan kesepakatan nuklir Iran melalui negosiasi sebelum dia
menjabat, dan penangguhan hukuman bulan lalu. Namun dia memperingatkan
para sekutunya dan kongres Eropa mereka harus bekerja sama dengannya
untuk memperbaiki semua kekurangan dalam perjanjian tersebut atau
menghadapi kenyataan, AS keluar dari kesepakatan itu.
Militer
AS telah menempatkan Cina dan Rusia sebagai lawan, yang dijuluki
kekuatan revisionis di pusat strategi pertahanan nasional baru yang
diresmikan awal bulan lalu untuk mengalihkan prioritas dari memerangi
milisi. Menurut pejabat AS, dengan memperluas kemampuan nuklirnya yang
rendah, AS akan bisa mencegah Rusia menggunakan senjata nuklir.
Dia
mengatakan, dia akan mengesampingkan sanksi terhadap Iran yang diangkat
sebagai bagian dari kesepakatan internasional untuk terakhir kalinya,
kecuali jika kondisinya terpenuhi. Ultimatum tersebut memberi tekanan
pada kekuatan Uni Eropa agar bersepakat mengekang program nuklir Iran
dan memenuhi keinginan Trump yang ingin perjanjian tersebut diperkuat
dengan kesepatan terpisah.
ORLANDO
- Boeing, perusahaan dirgantara yang berbasis di Amerika Serikat (AS)
mengungkap pesawat hipersonik baru yang mereka kembangkan bernama
Valkyrie II. Pesawat dengan kemampuan tempur dan pengintaian ini diklaim
dapat melingkari dunia dalam waktu 1 hingga 3 jam.
Proyek
pengembangan pesawat tempur hipersonik ini akan berjalan 10 hingga 20
tahun ke depan, namun sudah menghadapi sejumlah persaingan.
Nama pesawat tempur baru hipersonik rancangan Boeing ini diungkap Aviation Week
dalam laporannya. Produk canggih itu pertama kali diluncurkan di
American Institute of Aeronautics and Astronautics SciTech di Orlando,
Florida pada bulan Januari.
Meskipun proyek tersebut belum
diberi penjelasan secara resmi, sebuah pernyataan dari perusahaan
mengklaim bahwa pesawat tempur hipersonik baru itu dapat terbang
melingkari seluruh dunia dalam satu sampai tiga jam dan dapat melakukan
serangan udara serta misi pengintaian.
”Ini adalah salah satu
dari beberapa konsep dan teknologi yang sedang kita pelajari untuk
pesawat hipersonik,” kata Kevin Bowcutt, Senior Technical Fellow of
Hypersonics di Boeing Research & Technology.
”Konsep khusus ini adalah untuk aplikasi militer yang ditargetkan untuk kemampuan intelijen, surveillance dan reconnaissance, atau ISR, dan penyerangan,” ujarnya, yang dilansir Senin (5/2/2018).
Konsep seni pesawat itu telah di-posting di situs resmi Boeing dan halan Facebook-nya. Dalam posting-an itu terlihat ekor kembar dan sayap jet delta dalam desain yang disebut “waverider”, yang memungkinkannya menggunakan gelombang kejutnya sendiri untuk meningkatkan daya angkat dan mengurangi hambatannya.
Tapi, sebagaimana catatan Aviation Week, Boeing terus memperbaiki desain mereka sehingga gambar itu kemungkinan tidak terlihat seperti model akhir.
Dalam siaran langsung video di Facebook hari Jumat, Kevin Bowcutt mengatakan bahwa dengan menggunakan teknologi waverider, karya hipersonik akan dapat menembus udara lebih cepat daripada peluru yang ditembakkan dari pistol.
”Kecepatannya
dua setengah kali kecepatan peluru,” kata Bowcutt dalam video tersebut.
”Ini dua kali lebih cepat dari Concorde. Jadi, pada dasarnya Anda bisa
pergi ke mana saja di dunia dalam satu jam melintasi Atlantik, dua jam
melintasi Pasifik, cukup banyak di mana saja antara dua titik dalam satu
sampai tiga jam.”
Jika Boeing mengikuti konsep tersebut, maka
perusahaan itu akan menempatkan mereka dalam persaingan dengan pesawat
SR-72 Lockheed Martin, generasi penerus SR-71 Blackbird yang diumumkan
pada 2013.
Baik SR-72 dan Valkyrie II akan menggunakan gabungan siklus mesin dan ramjet ganda/scramjet untuk
mempercepat kecepatannya lebih dari Mach 3 dan melompat ke kecepatan
hipersonik. Boeing kemungkinan akan terlebih dahulu membuat pesawat yang
lebih kecil untuk uji coba, seukuran jet tempur F-16, sebelum beralih
ke model skala penuh.
MOSKOW
- Rusia mengecam proposal militer Amerika Serikat (AS) untuk
mengembangkan bom atom baru yang lebih kecil terutama untuk mencegah
penggunaan senjata nuklir Moskow. Menteri Luar Negeri Rusia menyebut
langkah tersebut konfrontatif dan menyatakan kekecewaan yang mendalam.
Usulan
tersebut berasal dari kekhawatiran bahwa Rusia mungkin melihat senjata
nuklir AS saat ini terlalu besar untuk digunakan. Ini bisa berarti,
menurut militer AS, bahwa senjata tersebut tidak lagi merupakan
penghalang yang efektif.
Kementerian luar negeri Rusia menuduh AS
melakukan pelanggaran dalam pernyataannya, yang dikeluarkan kurang dari
24 jam setelah proposal AS dipublikasikan.
Pemikiran terbaru
terungkap dalam sebuah pernyataan kebijakan Pentagon yang dikenal dengan
Nuclear Posture Review (NPR) atau tinjauan postur nuklir.
Rusia mengatakan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan keamanannya.
"Saat
pertama kali membacanya, sifat konfrontasi dan anti-Rusia dari dokumen
sudah sangat jelas," kata pernyataan tersebut seperti dikutip dari BBC, Sabtu (3/2/2018).
Dalam
dokumen tersebut dikatakan bahwa militer AS khawatir dengan senjata
nuklir yang sudah usang dan ancaman potensial dari negera-negara seperti
China, Korea Utara (Korut), dan Iran.
Tapi kekhawatiran utama AS
adalah soal persepsi Rusia. Dokumen tersebut mengatakan bahwa senjata
nuklir yang lebih kecil - dengan berat kurang dari 20 kiloton - akan
menantang asumsi bahwa senjata AS terlalu besar untuk dijadikan pencegah
yang kredibel.
Bom-bom tersebut akan memiliki kekuatan ledakan
yang sama dengan yang dijatuhkan di kota Nagasaki di Jepang pada akhir
Perang Dunia Kedua, menewaskan lebih dari 70.000 orang.
"Strategi
kami akan memastikan Rusia memahami bahwa penggunaan senjata nuklir,
meskipun terbatas, tidak dapat diterima," dokumen tersebut mengatakan.
Senjata
nuklir taktis yang diusulkan tidak akan meningkatkan persenjataan
Amerika, yang sudah cukup banyak, namun akan menggantikan hulu ledak
yang ada.
Kritikus menanggapi dokumen tersebut dengan menuduh pemerintah Trump menantang semangat kesepakatan non-proliferasi.
WASHINGTON
- Amerika Serikat (AS) akan ekspansi atau memperluas kemampuan senjata
nuklirnya lantaran waswas dengan senjata nuklir taktis Rusia. Dalih
Washington itu terungkap dalam dokumen Nuclear Posture Review (NPR) yang resmi dirilis hari Jumat waktu setempat.
Alasan
dan langkah ekspansi kemampuan senjata nuklir Pentagon tersebut menuai
kritikan sejumlah pakar karena dapat meningkatkan risiko salah
perhitungan antara kedua negara.
Doktrin tentang pengembangan
senjata mematikan Washington itu menjadi tanda dari sikap keras
pemerintahan Presiden Donald Trump untuk menghadapi tantangan dari
Rusia. Uniknya, pada saat yang sama Trump mendorong hubungan yang lebih
baik dengan Moskow untuk “menjinakkan” senjata nuklir Korea Utara
(Korut).
Dengan fokus pada Rusia, AS terkesan telah menggeser prioritas dari perang melawan militan Islam State atau ISIS ke persaingan kekuatan besar dengan Moskow. China juga jadi kekuatan besar yang diperhitungkan Washington.
”Strategi
kami akan memastikan bahwa Rusia memahami bahwa penggunaan senjata
nuklir, entah itu secara terbatas, tidak dapat diterima,” bunyi dokumen
NPR, yang dikutip Reuters, Sabtu (3/2/2018).
Seorang
pejabat AS menyatakan alasan untuk ekspansi kemampuan senjata nuklir
yang baru adalah untuk mencegah Rusia menggunakan senjata nuklir. Selain
itu, kemampuan senjata nuklir Washington masih dalam taraf rendah.
Meski
kemampuannya rendah, namun masih bisa menghancurkan dan memiliki
kekuatan kurang dari 20 kiloton. Sekadar diketahui, bom atom yang
dijatuhkan di Hiroshima, Jepang, saat Perang Dunia II memiliki daya
ledak yang hampir sama.
Apapun argumen AS untuk ekspansi senjata
mengerikan itu tetap saja sangat berpotensi menimbulkan bencana, dan
mustahil akan berfungsi sebagai pencegah yang efektif seperti yang
diklaim selama ini.
Dokumen Pentagon, yang sebagian besar sesuai dengan review
sebelumnya di tahun 2010, mengatakan bahwa AS akan memodifikasi
sejumlah rudal balistik yang diluncurkan dengan kapal selam. Dalam
jangka panjang, militer AS juga akan mengembangkan rudal jelajah baru
yang dilengkapi senjata nuklir.
Menurut beberapa pejabat, meski
keputusan itu belum dieksekusi secara resmi, pengembangan rudal jelajah
baru yang dilengkapi senjata nuklir akan memakan waktu hingga satu
dekade.
Greg Weaver, wakil direktur kemampuan strategis di
Pentagon, mengatakan bahwa Amerika Serikat bersedia membatasi
pengembangan rudal tersebut. “Jika Rusia akan memperbaiki
ketidakseimbangan dalam kekuatan nuklir non-strategis,” katanya.
Weaver mengatakan tugas yang paling sulit bagi mereka yang bekerja dalam review tersebut adalah mencoba untuk mengatasi kesenjangan antara senjata nuklir non-strategis Rusia dan Amerika.
Menurut
Pentagon, Rusia memiliki persediaan 2.000 senjata nuklir non-strategis.
Sedangkan AS memiliki beberapa ratus senjata nuklir aktif dengan
kekuatan yang lebih rendah yang ditempatkan di Eropa.
Departemen Luar Negeri AS mengaku telah memberi tahu pejabat Rusia dan China mengenai NPR tersebut.