Ahmedabad, India (CB) - Seorang pilot Angkatan Udara India
tewas, Selasa (05/06), setelah pesawat tempur yang dikendalikannya jatuh
di dekat perbatasan negara itu dengan Pakistan, kata para pejabat.
Sanjay Chauhan sedang melakukan misi pelatihan rutin di daerah gurun terpencil Kutch di negara bagian Gujarat ketika dia jatuh, kata pejabat angkatan udara.
“Pilot tewas dalam kecelakaan itu dan kami telah memerintahkan penyelidikan atas kecelakaan tersebut,” kata seorang pejabat Angkatan Udara India kepada AFP.
Penyebab jatuhnya pesawat tempur Jaguar dengan kursi tunggal tersebut belum diketahui.
Lebih dari 30 tentara jatuh di India sejak 2012, dengan sebagian besar kecelakaan diduga disebabkan oleh pesawat tempur yang sudah tua.
Lebih dari 170 pilot Angkatan Udara tewas dalam kecelakaan selama tiga dasawarsa terakhir, sebagian besar dalam insiden yang melibatkan pesawat tempur era Soviet MiG, yang dijuluki sebagai “peti mati terbang.”
Mei tahun lalu, dua pilot angkatan udara tewas setelah pesawat tempur buatan Rusia yang mereka kendalikan jatuh di dekat perbatasan dengan Tiongkok. Demikian Kantor Berita AFP.
Sanjay Chauhan sedang melakukan misi pelatihan rutin di daerah gurun terpencil Kutch di negara bagian Gujarat ketika dia jatuh, kata pejabat angkatan udara.
“Pilot tewas dalam kecelakaan itu dan kami telah memerintahkan penyelidikan atas kecelakaan tersebut,” kata seorang pejabat Angkatan Udara India kepada AFP.
Penyebab jatuhnya pesawat tempur Jaguar dengan kursi tunggal tersebut belum diketahui.
Lebih dari 30 tentara jatuh di India sejak 2012, dengan sebagian besar kecelakaan diduga disebabkan oleh pesawat tempur yang sudah tua.
Lebih dari 170 pilot Angkatan Udara tewas dalam kecelakaan selama tiga dasawarsa terakhir, sebagian besar dalam insiden yang melibatkan pesawat tempur era Soviet MiG, yang dijuluki sebagai “peti mati terbang.”
Mei tahun lalu, dua pilot angkatan udara tewas setelah pesawat tempur buatan Rusia yang mereka kendalikan jatuh di dekat perbatasan dengan Tiongkok. Demikian Kantor Berita AFP.
Credit antaranews.com