MOSKOW
- Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan, Moskow akan memantau
pergerakan pasukan NATO di dekat perbatasan Rusia dan akan mengambil
langkah untuk menjamin keamanan negara itu.
"Kementerian pertahanan kami dan dinas yang terkait, akan benar-benar memantau perubahan dalam penyebaran pasukan asing di dekat perbatasan kita," kata Peskov seperti dikutip dari Sputnik, Selasa (14/6/2016).
"Mereka menganalisa semua gerakan ini dan, tentu saja, mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban mereka, yaitu melindungi kepentingan Rusia dan memastikan keamanannya," sambung Peskov.
NATO telah memperkuat kehadiran militernya di Eropa, khususnya di negara-negara Eropa Timur, sejak pecahnya krisis Ukraina. Barat menuding Moskow turut bermain dalam krisis tersebut. Tudingan ini dibantah Rusia dan balik menyatakan bahwa penumpukan militer NATO di dekat perbatasan Rusia adalah aksi provokatif.
Terakhir, NATO menyatakan akan menyebar 4 batalion multinasional ke negara-negara Baltik dan Polandia. NATO menyatakan hal itu dilakukan untuk meningkatkan keamanan terhadap Rusia.
"Kementerian pertahanan kami dan dinas yang terkait, akan benar-benar memantau perubahan dalam penyebaran pasukan asing di dekat perbatasan kita," kata Peskov seperti dikutip dari Sputnik, Selasa (14/6/2016).
"Mereka menganalisa semua gerakan ini dan, tentu saja, mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban mereka, yaitu melindungi kepentingan Rusia dan memastikan keamanannya," sambung Peskov.
NATO telah memperkuat kehadiran militernya di Eropa, khususnya di negara-negara Eropa Timur, sejak pecahnya krisis Ukraina. Barat menuding Moskow turut bermain dalam krisis tersebut. Tudingan ini dibantah Rusia dan balik menyatakan bahwa penumpukan militer NATO di dekat perbatasan Rusia adalah aksi provokatif.
Terakhir, NATO menyatakan akan menyebar 4 batalion multinasional ke negara-negara Baltik dan Polandia. NATO menyatakan hal itu dilakukan untuk meningkatkan keamanan terhadap Rusia.
Credit Sindonews