Rabu, 22 Juni 2016

Kini, Daily Mail yang anjurkan Inggris keluar dari Uni Eropa


 
Kini, Daily Mail yang anjurkan Inggris keluar dari Uni Eropa
Bendera Uni Eropa dan Persemakmuran berkibar di depan Perwakilan Komisi Eropa untuk Inggris Raya di pusat kota London, Rabu (23/1). (REUTERS/Stefan Wermuth)
 
London (CB) - Surat kabar sayap kanan Inggris, Daily Mail, menyatakan masuk barisan media massa pendukung Brexit dengan menyatakan mendukung Inggris keluar dari Uni Eropa.

Halaman depan Daily Mail menyeru pembacaranya untuk memberi suara pada kotak "Leave" (keluar dari Uni Eropa) pada referendum Kamis esok.

"Bohong. Elite serakah. Arau masa depan cerah di luar Eropa yang terbelah dan sekarat...Jika Anda yakin pada Inggris, pilihlah 'Leave'," tulis koran ini seperti dikutip Reuters.

Daily Mail, dimiliki oleh Daily Mail and General Trust, adalah koran terbesar kedua di Inggris dengan oplah harian 1,5 juta pada April.

Pernyataan Daily Mail berseberangan dengan pendirian The Mail yang masih satu grup yang justru menganjurkan Inggris tetap bersama Uni Eropa ("Remain") Sabtu pekan lalu.



Credit  ANTARA News


Giliran Telegraph anjurkan Inggris keluar dari Uni Eropa

Giliran Telegraph anjurkan Inggris keluar dari Uni Eropa
Bendera Uni Eropa dan Persemakmuran berkibar di depan Perwakilan Komisi Eropa untuk Inggris Raya di pusat kota London, Rabu (23/1). (REUTERS/Stefan Wermuth)
 
Jakarta (CB) - Surat kabar Daily Telegraph menyatakan mendukung suara keluar dari Uni Eropa (Brexit) dengan menganjurkan pembacanya memilih kotak "Leave" (keluar) pada referendum Kamis lusa.

The Telegraph, yang mempunyai tiras hampir 500.000, bergabung dengan The Sun, The Sunday Times dan koran Sunday untuk berada pada kubu mendukung Brexit.

The Telegraph menyampaikan pengumuman ini dalam editorialnya yang berjudul "Pilih keluar agar menarik manfaat dari dunia peluang", demikian Reuters.





Credit  ANTARA News