Credit republika.co.id
Selasa, 14 Agustus 2018
China Tolak Laporan PBB yang Sebut Sejuta Warga Uighur Ditahan
BEIJING - Pemerintah China menolak tuduhan dari panel HAM PBB bahwa sekitar 1 juta orang Uighur ditahan
di kamp-kamp interniran di wilayah otonomi Xinjiang. Beijing tegaskan,
bahwa mereka menindak kejahatan ekstrimis dan teroris yang
mengatasnamakan agama.
Gay McDougall, anggota Komite PBB untuk Penghapusan Diskriminasi Rasial, mengatakan pada hari Jumat bahwa pihkanya telah menerima banyak laporan yang dapat dipercaya yang menyebut 1 juta warga etnis Uighur di China ditahan. Mereka ditahan di kamp-kamp interniran yang diselimuti rahasia.
Komunitas Uighur didominasi warga Muslim. Di Xinjiang, komunitas Uighur dilaporkan kerap terlibat konflik dengan komunitas etnis Han.
China melalui delegasinya di PBB menjawab tuduhan itu dengan menegaskan bahwa Beijing menekan kejahatan ekstremis dan teroris di Xinjiang sesuai dengan hukum. "Tidak menargetkan minoritas etnis tertentu atau melakukan 'de-Islamisasi'dari wilayah barat laut," kata delegasi China, seperti dikutip Reuters, Senin (13/8/2018).
Gay McDougall, anggota Komite PBB untuk Penghapusan Diskriminasi Rasial, mengatakan pada hari Jumat bahwa pihkanya telah menerima banyak laporan yang dapat dipercaya yang menyebut 1 juta warga etnis Uighur di China ditahan. Mereka ditahan di kamp-kamp interniran yang diselimuti rahasia.
Komunitas Uighur didominasi warga Muslim. Di Xinjiang, komunitas Uighur dilaporkan kerap terlibat konflik dengan komunitas etnis Han.
China melalui delegasinya di PBB menjawab tuduhan itu dengan menegaskan bahwa Beijing menekan kejahatan ekstremis dan teroris di Xinjiang sesuai dengan hukum. "Tidak menargetkan minoritas etnis tertentu atau melakukan 'de-Islamisasi'dari wilayah barat laut," kata delegasi China, seperti dikutip Reuters, Senin (13/8/2018).
"Mereka yang ditipu oleh ekstremisme agama akan dibantu dengan pemukiman kembali dan (diberi) pendidikan ulang," lanjut dia.
Sebelumnya, tabloid yang dikelola negara China mengklaim pemerintah telah mencegah "tragedi besar" di Xinjiang dengan memperjuangkan keamanan di wilayah barat laut negara tersebut. Klaim itu sebagai respons atas laporan PBB bahwa 1 juta warga Uighur ditahan di kamp interniran yang diselimuti rahasia.
Dalam editorial versi bahasa China dan Inggris, tabloid yang dikelola negara China; Global Times, mengatakan kritik terhadap catatan hak asasi manusia (HAM) di Xinjiang bertujuan untuk mengacaukan masalah di sana dan menghancurkan stabilitas yang diperoleh dengan susah payah.
Menurut media itu, kehadiran pasukan keamanan China di sana telah mencegah Xinjiang menjadi Suriah atau pun Libya.
"Tidak ada keraguan bahwa perdamaian dan stabilitas di Xinjiang saat ini sebagian disebabkan oleh tingginya intensitas peraturan. Polisi dan pos keamanan dapat dilihat di mana-mana di Xinjiang," tulis tabloid tersebut, Senin (13/8/2018).
"Tapi ini adalah fase yang Xinjiang harus lalui dalam membangun kembali perdamaian dan kemakmuran dan akan bertransisi menuju pemerintahan yang normal," lanjut editorial media tersebut.
Menurut Global Times, menjaga perdamaian dan stabilitas adalah kepentingan dasar orang-orang di Xinjiang dan seluruh China.
"Perubahan situasi keamanan Xinjiang telah mencegah tragedi besar dan menyelamatkan banyak nyawa, berkat hukum China yang kuat dan kekuatan penguasa yang kuat dari Partai Komunis China," imbuh editorial tersebut.
Sebelumnya, tabloid yang dikelola negara China mengklaim pemerintah telah mencegah "tragedi besar" di Xinjiang dengan memperjuangkan keamanan di wilayah barat laut negara tersebut. Klaim itu sebagai respons atas laporan PBB bahwa 1 juta warga Uighur ditahan di kamp interniran yang diselimuti rahasia.
Dalam editorial versi bahasa China dan Inggris, tabloid yang dikelola negara China; Global Times, mengatakan kritik terhadap catatan hak asasi manusia (HAM) di Xinjiang bertujuan untuk mengacaukan masalah di sana dan menghancurkan stabilitas yang diperoleh dengan susah payah.
Menurut media itu, kehadiran pasukan keamanan China di sana telah mencegah Xinjiang menjadi Suriah atau pun Libya.
"Tidak ada keraguan bahwa perdamaian dan stabilitas di Xinjiang saat ini sebagian disebabkan oleh tingginya intensitas peraturan. Polisi dan pos keamanan dapat dilihat di mana-mana di Xinjiang," tulis tabloid tersebut, Senin (13/8/2018).
"Tapi ini adalah fase yang Xinjiang harus lalui dalam membangun kembali perdamaian dan kemakmuran dan akan bertransisi menuju pemerintahan yang normal," lanjut editorial media tersebut.
Menurut Global Times, menjaga perdamaian dan stabilitas adalah kepentingan dasar orang-orang di Xinjiang dan seluruh China.
"Perubahan situasi keamanan Xinjiang telah mencegah tragedi besar dan menyelamatkan banyak nyawa, berkat hukum China yang kuat dan kekuatan penguasa yang kuat dari Partai Komunis China," imbuh editorial tersebut.
Credit sindonews.com
Ingin Bebas Utang, Mahathir Bakal Batalkan Proyek Infrastruktur China
PUTRAJAYA
- Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad pada hari Senin
(13/8/2018) menyatakan akan membatalkan proyek-proyek infrastruktur
China di negaranya. Rencana itu bagian dari upayanya untuk membebaskan
Malaysia dari jerat utang asing.
Proyek-proyek infrastruktur bernilai miliaran dolar Amerika Serikat (AS) ditekan pendahulu Mahathir, yakni Najib Razak dengan pihak China. Setelah Najib lengser, publik Malaysia tergerak untuk membantu Mahathir mengatasi utang asing, termasuk melalui gerakan patungan.
Dalam sebuah wawancara dengan The Associated Press, pemimpin Malaysia berusia 93 tahun itu itu juga mengecam perlakuan Myanmar terhadap minoritas Rohingya yang dia sebut "tidak adil".
Komentar Mahathir muncul menjelang rencana lawatannya ke Beijing pekan ini. Mahathir mengatakan, dia ingin mempertahankan hubungan baik dengan China dan menyambut baik investasinya, selama proyek tersebut menguntungkan Malaysia.
Proyek-proyek infrastruktur bernilai miliaran dolar Amerika Serikat (AS) ditekan pendahulu Mahathir, yakni Najib Razak dengan pihak China. Setelah Najib lengser, publik Malaysia tergerak untuk membantu Mahathir mengatasi utang asing, termasuk melalui gerakan patungan.
Dalam sebuah wawancara dengan The Associated Press, pemimpin Malaysia berusia 93 tahun itu itu juga mengecam perlakuan Myanmar terhadap minoritas Rohingya yang dia sebut "tidak adil".
Komentar Mahathir muncul menjelang rencana lawatannya ke Beijing pekan ini. Mahathir mengatakan, dia ingin mempertahankan hubungan baik dengan China dan menyambut baik investasinya, selama proyek tersebut menguntungkan Malaysia.
Namun,
dia keberatan dengan proyek jaringan pipa gas yang didukung China dan
proyek kereta api di sepanjang pantai timur Semenanjung Malaysia.
"Kami pikir kami tidak membutuhkan kedua proyek tersebut. Kami pikir itu tidak layak. Jadi jika kami bisa, kami hanya ingin menjatuhkan proyek," katanya.
Selama berkuasa, Najib membuat Malaysia lebih dekat ke China, yang membuat negara multietnis di Asia Tenggara itu sebagai bagian penting dari "One Belt One Road, inisiatif perdagangan global China yang ambisius.
Mantan PM Najib mencapai kesepakatan untuk proyek East Coast Rail Link sepanjang 688 kilometer (430 mil) dan dua jalur pipa gas pada tahun 2016.
Namun, pemerintah baru Malaysia telah menangguhkan pekerjaan pada proyek-proyek yang dibangun oleh perusahaan-perusahaan China tersebut.
Pemerintah Mahathir juga menyerukan pemotongan drastis dalam biaya pengeluaran yang menggelembung, yang diperkirakan mencapai lebih dari USD22 miliar. Sebagian dari uang itu telah dibayarkan dan mungkin sulit untuk dikembalikan.
"Jika membuang proyek sama sekali tidak dapat dilakukan, Malaysia harus setidaknya menunda hingga masa depan, di mana mungkin kebutuhan akan muncul," kata Mahathir.
Mahathir juga mendesak China untuk menghormati pergerakan kapal-kapal secara bebas di sepanjang Laut China Selatan, di mana China dan beberapa negara Asia Tenggara termasuk Malaysia memiliki klaim yang tumpang tindih di pulau-pulau yang kaya gas alam tersebut.
"Kami pikir kami tidak membutuhkan kedua proyek tersebut. Kami pikir itu tidak layak. Jadi jika kami bisa, kami hanya ingin menjatuhkan proyek," katanya.
Selama berkuasa, Najib membuat Malaysia lebih dekat ke China, yang membuat negara multietnis di Asia Tenggara itu sebagai bagian penting dari "One Belt One Road, inisiatif perdagangan global China yang ambisius.
Mantan PM Najib mencapai kesepakatan untuk proyek East Coast Rail Link sepanjang 688 kilometer (430 mil) dan dua jalur pipa gas pada tahun 2016.
Namun, pemerintah baru Malaysia telah menangguhkan pekerjaan pada proyek-proyek yang dibangun oleh perusahaan-perusahaan China tersebut.
Pemerintah Mahathir juga menyerukan pemotongan drastis dalam biaya pengeluaran yang menggelembung, yang diperkirakan mencapai lebih dari USD22 miliar. Sebagian dari uang itu telah dibayarkan dan mungkin sulit untuk dikembalikan.
"Jika membuang proyek sama sekali tidak dapat dilakukan, Malaysia harus setidaknya menunda hingga masa depan, di mana mungkin kebutuhan akan muncul," kata Mahathir.
Mahathir juga mendesak China untuk menghormati pergerakan kapal-kapal secara bebas di sepanjang Laut China Selatan, di mana China dan beberapa negara Asia Tenggara termasuk Malaysia memiliki klaim yang tumpang tindih di pulau-pulau yang kaya gas alam tersebut.
Credit sindonews.com
Indonesia Bakal Gelar Forum Perdamaian Dunia Ke-7
JAKARTA
- Utusan Khusus Presiden Indonesia untuk Dialog Antar-Agama dan Dialog
Antar-Peradaban, Muhammad Sirajuddin Syamsuddin atau Din Syamsuddin
mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar kembali "World Peace Forum" ketujuh. Forum akan berlangsung pada 14-16 Agustus 2018.
Menurut Utusan Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) iu, acara digelar atas kerja sama dari kantor UKP-DKAAP dengan CDCC dan juga badan asal Malaysia, Cheng Ho Multi Cultural and Education Trust. Tema yang diusung adalah "The Middle Path for the New World Civilization".
"Ada sekitar 100 tokoh, baik peace maker dan aktivis dari 40 negara akan hadir dan lebih dari 150 tokoh dari dalam negeri," ucap Din pada Senin (13/8/2018).
Menurutnya, forum itu bukan bukanlah dialog antar-agama, tapi cakupannya lebih luas lagi. Tokoh agama, pegiat perdamaian dan juga para pembuat kebijakan dilibatkan dalam forum tersebut.
"Ini bukan dialog antar-agama, ada tokoh agama, perwakilan dari organisasi agama internasional akan hadir. Tapi, selain tokoh agama juga ada tokoh ilmu pengetahuan, intelektual, cendekiawan, yang fokus dalam penciptaan perdamaian juga akan hadir," imbuh dia.
"Ada juga dari para pembuat kebijakan, para birokrat, atau mantan pejabat. Ada utusan Presiden Rusia, dari Presiden Palestina, ada juga mantan Perdana Menteri Timor Leste akan hadir," ujar mantan Ketua PP Muhammadiyah tersebut.
Menurut Utusan Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) iu, acara digelar atas kerja sama dari kantor UKP-DKAAP dengan CDCC dan juga badan asal Malaysia, Cheng Ho Multi Cultural and Education Trust. Tema yang diusung adalah "The Middle Path for the New World Civilization".
"Ada sekitar 100 tokoh, baik peace maker dan aktivis dari 40 negara akan hadir dan lebih dari 150 tokoh dari dalam negeri," ucap Din pada Senin (13/8/2018).
Menurutnya, forum itu bukan bukanlah dialog antar-agama, tapi cakupannya lebih luas lagi. Tokoh agama, pegiat perdamaian dan juga para pembuat kebijakan dilibatkan dalam forum tersebut.
"Ini bukan dialog antar-agama, ada tokoh agama, perwakilan dari organisasi agama internasional akan hadir. Tapi, selain tokoh agama juga ada tokoh ilmu pengetahuan, intelektual, cendekiawan, yang fokus dalam penciptaan perdamaian juga akan hadir," imbuh dia.
"Ada juga dari para pembuat kebijakan, para birokrat, atau mantan pejabat. Ada utusan Presiden Rusia, dari Presiden Palestina, ada juga mantan Perdana Menteri Timor Leste akan hadir," ujar mantan Ketua PP Muhammadiyah tersebut.
Credit sindonews.com
Duterte Pecat 20 Pejabat Termasuk Jenderal karena Korupsi
MANILA
- Presiden Filipina Rodrigo Duterte memecat 20 pejabat, termasuk
kolonel dan jenderal yang terlibat kasus penipuan dan korupsi dalam
pembelian perlengkapan medis militer. Kasus korupsi ini membuat sang
presiden marah.
Pemecatan massal, termasuk pejabat sipil, tersebut disampaikan juru bicara Kepresidenan Filipina Harry Roque, Senin (13/8/2018).
Pemberantasan korupsi pemerintah menjadi salah satu prioritas Duterte yang dia janjikan semasa kampanye pemilu. Pemerintah Duterte telah menjadi pendukung besar pasukan keamanan dengan menjanjikan penyediaan peralatan dan meningkatkan anggaran dan gaji mereka yang membantu mengatasi kejahatan, narkoba dan pemberontakan bersenjata.
Menurut Roque, mereka yang dipecat dituduh terlibat dalam 17 kasus pembelian pasokan medis palsu, termasuk obat-obatan dan peralatan dengan harga yang melonjak.
Pemecatan massal, termasuk pejabat sipil, tersebut disampaikan juru bicara Kepresidenan Filipina Harry Roque, Senin (13/8/2018).
Pemberantasan korupsi pemerintah menjadi salah satu prioritas Duterte yang dia janjikan semasa kampanye pemilu. Pemerintah Duterte telah menjadi pendukung besar pasukan keamanan dengan menjanjikan penyediaan peralatan dan meningkatkan anggaran dan gaji mereka yang membantu mengatasi kejahatan, narkoba dan pemberontakan bersenjata.
Menurut Roque, mereka yang dipecat dituduh terlibat dalam 17 kasus pembelian pasokan medis palsu, termasuk obat-obatan dan peralatan dengan harga yang melonjak.
Roque mengatakan, para pejabat militer yang dipecat juga akan menghadapi pengadilan militer.
"Duterte secara pribadi dibuat marah," kata Roque, seperti dikutip Reuters. Terlebih, setelah baru-baru ini dia memerintahkan agar 50 juta peso tersedia bagi rumah sakit militer utama, tempat pelanggaran korupsi terjadi.
Kepala militer Carlito Galvez mengatakan, dia marah ketika mengetahui bahwa orang-orang berseragam telah mendapatkan keuntungan dengan menggembungkan harga prostetik yang dibeli untuk prajurit yang kehilangan anggota badan dalam pertempuran.
Dalam kampanyenya melawan korupsi, Duterte telah memecat puluhan pejabat, termasuk banyak orang yang dia tunjuk sendiri.
"Duterte secara pribadi dibuat marah," kata Roque, seperti dikutip Reuters. Terlebih, setelah baru-baru ini dia memerintahkan agar 50 juta peso tersedia bagi rumah sakit militer utama, tempat pelanggaran korupsi terjadi.
Kepala militer Carlito Galvez mengatakan, dia marah ketika mengetahui bahwa orang-orang berseragam telah mendapatkan keuntungan dengan menggembungkan harga prostetik yang dibeli untuk prajurit yang kehilangan anggota badan dalam pertempuran.
Dalam kampanyenya melawan korupsi, Duterte telah memecat puluhan pejabat, termasuk banyak orang yang dia tunjuk sendiri.
Credit sindonews.com
Senin, 13 Agustus 2018
Diuji Tim TNI, Ini Keunggulan Medium Tank Buatan Anak Bangsa
BANDUNG
- Medium tank produksi bersama PT Pindad dan FNSS berhasil melewati
sejumlah pengujian yang dilakukan tim Dinas Penelitian dan Pengembangan
Angkatan Darat (Dislitbannk AD). Uji mobilitas yang dilakukan selama
tiga hari berturut-turut, menunjukkan medium tank buatan anak bangsa ini
unggul di semua uji.
Pada tes mobilitas jalan menanjak dan menikung sejauh 1,6 km, medium tank berhasil menyelesaikan waktu tempuh hanya 4 menit. Tank seharga sekitar Rp100 miliar ini mencatat waktu tempuh cukup cepat dari standar maksimal 10 menit. Padahal, tank ini harus menaklukkan kemiringan tanjakan hingga 60 derajat di kawasan Sarangan, Jawa Timur.
Masih pada uji mobilitas, medium tank diuji mampu melaju dengan kecepatan konstan 5 km per jam sepanjang 10 km. Hasilnya, tank dengan bobot 32 ton ini mampu menyelesaikan sesuai target waktu yang ditentukan.
"Ada materi cepat rendah 5 km per jam sejauh 10 km sudah terselesaikan, dan tidak ada kendala. Semua aman lancar," kata Tim penguji Dislitbang AD Mayor Inf Suratmoko.
Pada tes mobilitas jalan menanjak dan menikung sejauh 1,6 km, medium tank berhasil menyelesaikan waktu tempuh hanya 4 menit. Tank seharga sekitar Rp100 miliar ini mencatat waktu tempuh cukup cepat dari standar maksimal 10 menit. Padahal, tank ini harus menaklukkan kemiringan tanjakan hingga 60 derajat di kawasan Sarangan, Jawa Timur.
Masih pada uji mobilitas, medium tank diuji mampu melaju dengan kecepatan konstan 5 km per jam sepanjang 10 km. Hasilnya, tank dengan bobot 32 ton ini mampu menyelesaikan sesuai target waktu yang ditentukan.
"Ada materi cepat rendah 5 km per jam sejauh 10 km sudah terselesaikan, dan tidak ada kendala. Semua aman lancar," kata Tim penguji Dislitbang AD Mayor Inf Suratmoko.
Tak
berhenti sampai di situ, medium tank Pindad juga terus diuji
kemampuannya berjalan di medan berbeda. Tank diuji lintas pasir terurai
dipinggir pantai dengan jarak 1 km (PP). Hasilnya, tank dapat
menyelesaikan hanya dengan waktu tempuh 2,15 menit.
Tank ini sengaja dibawa tim uji ke Pantai Bocor, Desa Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen, Jawa Tengah. Pengujian di pantai tersebut, melihat ketebalan dan kondisi terurainya pantai. Sehingga akan sangat berat dilalui tank. "Hasilnya tank cukup handal dan mampu," kata dia.
Pengujian kemudian dilakukan kategori lintas pasir bukit bersemak. Tank dikendarai dengan kecepatan tinggi, melewati lobang, tanjakan, semak, dan kontur tanah atau pasir yang tidak stabil. Medium tank, kata dia melaju cukup kencang menyelesaikan jarak 3 km.
Medium tank juga mampu membenamkan diri hingga kedalaman hampir 1 meter di kontur berpasir. Kemampuan yang memungkinkan menghilang dari pandangan musuh.
"TNI membutuhkan kendaraan yang handal di segala medan. Kami sudah uji kecepatan di Cipali. Semua lancar tanpa kendala," ulas dia.
Salah satu kehandalan tank canggih lampu tempur, juga diujicobakan. Pada keadaan gelap, medium tank berhasil menunjukkan kemampuannya tanpa terlihat musuh, walaupun memancarkan lampu.
Tank ini tetap tak terlihat, kendati lampu tempur menyala dan mampu menerangi sejauh 10 meter. Fungsi lampu tempur seolah-olah kendaraan tempur tidak pakai lampu dan mengecoh musuh.
Tank ini sengaja dibawa tim uji ke Pantai Bocor, Desa Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen, Jawa Tengah. Pengujian di pantai tersebut, melihat ketebalan dan kondisi terurainya pantai. Sehingga akan sangat berat dilalui tank. "Hasilnya tank cukup handal dan mampu," kata dia.
Pengujian kemudian dilakukan kategori lintas pasir bukit bersemak. Tank dikendarai dengan kecepatan tinggi, melewati lobang, tanjakan, semak, dan kontur tanah atau pasir yang tidak stabil. Medium tank, kata dia melaju cukup kencang menyelesaikan jarak 3 km.
Medium tank juga mampu membenamkan diri hingga kedalaman hampir 1 meter di kontur berpasir. Kemampuan yang memungkinkan menghilang dari pandangan musuh.
"TNI membutuhkan kendaraan yang handal di segala medan. Kami sudah uji kecepatan di Cipali. Semua lancar tanpa kendala," ulas dia.
Salah satu kehandalan tank canggih lampu tempur, juga diujicobakan. Pada keadaan gelap, medium tank berhasil menunjukkan kemampuannya tanpa terlihat musuh, walaupun memancarkan lampu.
Tank ini tetap tak terlihat, kendati lampu tempur menyala dan mampu menerangi sejauh 10 meter. Fungsi lampu tempur seolah-olah kendaraan tempur tidak pakai lampu dan mengecoh musuh.
Credit sindonews.com
TNI: Medium Tank Pindad Taklukkan Medan Terberat
MAGETAN
- Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat (Dislitbangad)
menilai uji mobilitas terhadap medium tank Pindad pada tanjakan 40
hingga 60 derajat cukup berhasil. Tank berbobot lebih dari 30 ton mampu
melewati rute sepanjang 1,6 dan 4 Km.
Kepala Sub Dinas Materil Dislitbangad, Kolonel Cpl Prihandoko mengatakan, medium tank produksi PT Pindad dan NFSS Turki berhasil menaklukkan medan terberat dengan kemiringan hingga 60 derajat pada uji mobilitas di kawasan Wisata Sarangan, Jawa Timur, Jumat (10/8/2018).
“Medium tank mampu menanjak pada kemiringan 40 hingga dan 60 derajat. Karena material tank ini bagus, sehingga bisa melewati medan ini,” kata Prihandoko.
Menurut pengamatan tim TNI, medium tank Pindad sangat bagus. Medan berat yang disiapkan TNI, mampu dilewati dengan baik. Hal itu membuktikan kekuatan mesin dari tank kelas menengah ini cukup andal. Padahal, medium tank Pindad berbobot 32 ton.
Menurut dia, tanjakan dengan kemiringan 60 derajat di Sarangan adalah medan terberat di Indonesia. Tanjakan curam dan berbelok dengan panjang lintasan hingga 1,6 km sangat cocok untuk menguji keandalan tank.
“Medan ini tantangannya yaitu ketinggian yang panjang. Kalau mampu melewati itu, tanpa ada kendala mesin, berarti alutsista ini bagus. Dari penilaian kami, tank ini sangat memenuhi syarat. Medan ini sebelumnya sudah kami seleksi. Kalau mampu melewati ini, artinya sudah cukup bagus,” tegas dia.
Kepala Sub Dinas Materil Dislitbangad, Kolonel Cpl Prihandoko mengatakan, medium tank produksi PT Pindad dan NFSS Turki berhasil menaklukkan medan terberat dengan kemiringan hingga 60 derajat pada uji mobilitas di kawasan Wisata Sarangan, Jawa Timur, Jumat (10/8/2018).
“Medium tank mampu menanjak pada kemiringan 40 hingga dan 60 derajat. Karena material tank ini bagus, sehingga bisa melewati medan ini,” kata Prihandoko.
Menurut pengamatan tim TNI, medium tank Pindad sangat bagus. Medan berat yang disiapkan TNI, mampu dilewati dengan baik. Hal itu membuktikan kekuatan mesin dari tank kelas menengah ini cukup andal. Padahal, medium tank Pindad berbobot 32 ton.
Menurut dia, tanjakan dengan kemiringan 60 derajat di Sarangan adalah medan terberat di Indonesia. Tanjakan curam dan berbelok dengan panjang lintasan hingga 1,6 km sangat cocok untuk menguji keandalan tank.
“Medan ini tantangannya yaitu ketinggian yang panjang. Kalau mampu melewati itu, tanpa ada kendala mesin, berarti alutsista ini bagus. Dari penilaian kami, tank ini sangat memenuhi syarat. Medan ini sebelumnya sudah kami seleksi. Kalau mampu melewati ini, artinya sudah cukup bagus,” tegas dia.
Credit sindonews.com
Cabut UU Anti-Berita Bohong Target Pemerintahan Baru Malaysia
CB, Jakarta - Malaysia memastikan penghapusan undang-undang anti-berita bohong
2018 yang diperjuangkan oleh para pegiat dan masyarakat pemerhati media
di Malaysia sudah sejalan dengan keinginan pemerintah yang baru.
Penghapusan undang-undang ini ditujukan untuk memastikan media di
Malaysia memiliki kebebasan untuk melakukan pengecekan fakta dan
menyajikan berita yang berimbang.
"Tindakan tegas masih bisa diambil melalui undang-undang yang ada terhadap pihak-pihak yang menyebarkan berita palsu. Sebaliknya, penghapusan undang-undang anti-berita palsu memberikan masyarakat kebebasan untuk berbicara dan tunduk dengan undang-undang yang sudah ada," kata Liew Vui Keong, Menteri Hukum Malaysia, seperti dikutip dari freemalaysiatoday.com pada Minggu, 12 Agustus 2018.
Sebelumnya pada Rabu 8 Agustus 2018, Liew untuk pertama kali menyampaikan pemaparan di hadapan anggota Dewan Rakyat Malaysia pentingnya mencabut undang-undang anti-berita bohong. Sebab pemerintah Malasyia yang baru menilai, undang-undang yang ada sudah cukup untuk mengatasi penyebaran berita bohong. Liew pun menekankan pencabutan undang-undang ini tak perlu dilakukan terburu-buru.
Dalam
undang-undang anti-berita bohong 2018, penyebar berita bohong terancam
membayar denda sebesar 500 ribu ringgit atau Rp 1.7 miliar dan penjara
hingga enam tahun. Undang-undang ini diberlakukan pada April 2018 di
bawah pemerintahan Mantan Perdana Menteri Najib Razak atau saat
pemberitaan skandal dugaan korupsi 1 MDB beredar deras. Najib diduga
terlibat dalam skandal tersebut.
Hukuman pada rancangan undang-undang ini berlaku bagi para penyebar berita bohong di Malaysia dan di luar negeri, termasuk warga negara asing jika Malaysia atau seorang warga negara Malaysia terkena dampak berita bohong itu.
Di bawah undang-undang anti-berita bohong, maka berita palsu diidentifikasikan sebagai berita, informasi, data dan laporan yang sebagian atau secara keseluruhan, salah. Berita bohong bisa berupa features, visuals dan rekaman suara. RUU anti-berita bohong ini juga berlaku bagi berita-berita palsu yang dipublikasi lewat media digital dan sosial media.
"Tindakan tegas masih bisa diambil melalui undang-undang yang ada terhadap pihak-pihak yang menyebarkan berita palsu. Sebaliknya, penghapusan undang-undang anti-berita palsu memberikan masyarakat kebebasan untuk berbicara dan tunduk dengan undang-undang yang sudah ada," kata Liew Vui Keong, Menteri Hukum Malaysia, seperti dikutip dari freemalaysiatoday.com pada Minggu, 12 Agustus 2018.
Sebelumnya pada Rabu 8 Agustus 2018, Liew untuk pertama kali menyampaikan pemaparan di hadapan anggota Dewan Rakyat Malaysia pentingnya mencabut undang-undang anti-berita bohong. Sebab pemerintah Malasyia yang baru menilai, undang-undang yang ada sudah cukup untuk mengatasi penyebaran berita bohong. Liew pun menekankan pencabutan undang-undang ini tak perlu dilakukan terburu-buru.
Hukuman pada rancangan undang-undang ini berlaku bagi para penyebar berita bohong di Malaysia dan di luar negeri, termasuk warga negara asing jika Malaysia atau seorang warga negara Malaysia terkena dampak berita bohong itu.
Di bawah undang-undang anti-berita bohong, maka berita palsu diidentifikasikan sebagai berita, informasi, data dan laporan yang sebagian atau secara keseluruhan, salah. Berita bohong bisa berupa features, visuals dan rekaman suara. RUU anti-berita bohong ini juga berlaku bagi berita-berita palsu yang dipublikasi lewat media digital dan sosial media.
Credit tempo.co
Mantan Presiden Cile Jadi Ketua Badan HAM PBB
CB, Jakarta - Mantan Presiden Cile, Michelle Bachelet, terpilih sebagai ketua Badan HAM PBB pada Jumat 10 Agustus.
Dengan ketokan palu, Presiden Majelis Umum PBB, Miroslav Lajcak, memberikan persetujuan resmi dengan aklamasi untuk pilihan Sekretaris Jenderal Antonio Guterres kepada Bachelet, yang disaksikan para diplomat dari 193 negara anggota PBB.
"Sangat rendah hati dan merasa terhormat untuk mengumumkan penerimaan saya sebagai Komisaris Tinggi Baru PBB untuk Hak Asasi Manusia. Saya berterimakasih kepada Sekretaris Jenderal @antonioguterres dan Majelis Umum karena mempercayakan saya tugas penting ini," kicau Bachelet tak lama setelah persetujuan majelis, seperti dilaporkan Associated Press, 11 Agustus 2018.
Guterres kemudian memuji kualifikasi Bachelet, seperti presiden perempuan pertama Cile, kepala lembaga kesetaraan gender pertama yang dikenal sebagai Lembaga Perempuan PBB, "seorang yang selamat dari kebrutalan" oleh seorang diktator Cile, dan seorang dokter yang memahami dahaga orang untuk hak-hak kesehatan, ekonomi dan sosial.
"Dia juga hidup di bawah kegelapan kediktatoran," kata Guterres.
Ayah Bachelet dipenjara karena tuduhan berkhianat karena menentang kudeta yang menggulingkan Presiden Marxis, Salvador Allende, pada September 1973. Dia dan ibunya disiksa di penjara rahasia selama dua minggu sebelum mereka melarikan diri ke pengasingan. Ayahnya, Jenderal Alberto Bachelet, meninggal karena serangan jantung setelah beberapa bulan disiksa.
"Penghormatan terhadap hukum kemanusiaan dan hak asasi manusia internasional sedang menurun. Ruang untuk masyarakat sipil menyusut. Kebebasan pers berada di bawah tekanan," kata Guterres.
Bachelet, yang pernah hidup di bawah kediktatoran Augusto Pinochet, adalah perempuan pertama yang menjadi presiden Cile, dan menjadikan Cile sebagai salah satu ekonomi paling berkembang di kawasan itu.
Bacheletmenjabat sebagai presiden Cile dari 2006 hingga 2010, dan sangat populer untuk kebijakan kesejahteraan pemerintahnya dan pertumbuhan ekonomi yang stabil selama masa jabatannya.
Bachelet kemudian memimpin Organisasi Perempuan PBB, yang mendukung kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, antara 2010 dan 2013. Dia kembali ke Cile dan menjabat lagi sebagai presiden dari 2014 hingga Maret 2018, mendorong agenda pajak dan belanja yang lebih radikal, seperti juga untuk hak menikah untuk LGBT dan aborsi di negara yang secara sosial konservatif.
Dalam foto 7 Juni 2017 ini, Michelle Bachelet (tengah), saat masih menjabat sebagai Presiden Cile, berbicara dengan Gubernur Washington Jay Inslee, kedua dari kanan, saat makan siang, selama kunjungan Bachelet ke Seattle.[AP Photo / Ted S. Warren, File]
Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley, mengatakan bahwa Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia dapat memiliki suara yang kuat pada isu-isu penting.
"AS telah gagal mengatasi krisis hak asasi manusia di Iran, Korea Utara, Republik Demokratik Kongo, dan di tempat lain, atau menghentikan obsesi yang kronis dan tidak proporsional dengan Israel. Semua ada pada Bachelet untuk berbicara menentang kegagalan ini daripada menerima status quo," kata Haley.
Amerika Serikat mengundurkan diri pada Juni dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB yang bermarkas di Jenewa, yang terpisah dari kantor Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia, tetapi bekerja erat dengan lembaga ini. AS mundur setelah menyebut ada bias kronis terhadap Israel dan kurangnya reformasi di Lembaga HAM PBB.
Dengan ketokan palu, Presiden Majelis Umum PBB, Miroslav Lajcak, memberikan persetujuan resmi dengan aklamasi untuk pilihan Sekretaris Jenderal Antonio Guterres kepada Bachelet, yang disaksikan para diplomat dari 193 negara anggota PBB.
"Sangat rendah hati dan merasa terhormat untuk mengumumkan penerimaan saya sebagai Komisaris Tinggi Baru PBB untuk Hak Asasi Manusia. Saya berterimakasih kepada Sekretaris Jenderal @antonioguterres dan Majelis Umum karena mempercayakan saya tugas penting ini," kicau Bachelet tak lama setelah persetujuan majelis, seperti dilaporkan Associated Press, 11 Agustus 2018.
Guterres kemudian memuji kualifikasi Bachelet, seperti presiden perempuan pertama Cile, kepala lembaga kesetaraan gender pertama yang dikenal sebagai Lembaga Perempuan PBB, "seorang yang selamat dari kebrutalan" oleh seorang diktator Cile, dan seorang dokter yang memahami dahaga orang untuk hak-hak kesehatan, ekonomi dan sosial.
"Dia juga hidup di bawah kegelapan kediktatoran," kata Guterres.
Ayah Bachelet dipenjara karena tuduhan berkhianat karena menentang kudeta yang menggulingkan Presiden Marxis, Salvador Allende, pada September 1973. Dia dan ibunya disiksa di penjara rahasia selama dua minggu sebelum mereka melarikan diri ke pengasingan. Ayahnya, Jenderal Alberto Bachelet, meninggal karena serangan jantung setelah beberapa bulan disiksa.
"Penghormatan terhadap hukum kemanusiaan dan hak asasi manusia internasional sedang menurun. Ruang untuk masyarakat sipil menyusut. Kebebasan pers berada di bawah tekanan," kata Guterres.
Bachelet, yang pernah hidup di bawah kediktatoran Augusto Pinochet, adalah perempuan pertama yang menjadi presiden Cile, dan menjadikan Cile sebagai salah satu ekonomi paling berkembang di kawasan itu.
Bacheletmenjabat sebagai presiden Cile dari 2006 hingga 2010, dan sangat populer untuk kebijakan kesejahteraan pemerintahnya dan pertumbuhan ekonomi yang stabil selama masa jabatannya.
Bachelet kemudian memimpin Organisasi Perempuan PBB, yang mendukung kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, antara 2010 dan 2013. Dia kembali ke Cile dan menjabat lagi sebagai presiden dari 2014 hingga Maret 2018, mendorong agenda pajak dan belanja yang lebih radikal, seperti juga untuk hak menikah untuk LGBT dan aborsi di negara yang secara sosial konservatif.
Dalam foto 7 Juni 2017 ini, Michelle Bachelet (tengah), saat masih menjabat sebagai Presiden Cile, berbicara dengan Gubernur Washington Jay Inslee, kedua dari kanan, saat makan siang, selama kunjungan Bachelet ke Seattle.[AP Photo / Ted S. Warren, File]
Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley, mengatakan bahwa Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia dapat memiliki suara yang kuat pada isu-isu penting.
"AS telah gagal mengatasi krisis hak asasi manusia di Iran, Korea Utara, Republik Demokratik Kongo, dan di tempat lain, atau menghentikan obsesi yang kronis dan tidak proporsional dengan Israel. Semua ada pada Bachelet untuk berbicara menentang kegagalan ini daripada menerima status quo," kata Haley.
Amerika Serikat mengundurkan diri pada Juni dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB yang bermarkas di Jenewa, yang terpisah dari kantor Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia, tetapi bekerja erat dengan lembaga ini. AS mundur setelah menyebut ada bias kronis terhadap Israel dan kurangnya reformasi di Lembaga HAM PBB.
Credit tempo.co
Jet Tempur Sukhoi Pesanan TNI AU Tiba Tahun Depan
Jet tempur Sukhoi SU-35. (AFP PHOTO / Vasily Maximov / MOY)
"2019 akan datang apabila kontrak efektif. Kalau perjanjiannya Agustus akan tiba bulan Oktober 2019," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemhan, Kolonel Totok Sugiharto di Kementerian Pertahanan, Kamis (9/8).
Dikatakan Totok, pesawat tersebut sudah dilengkapi dengan persenjataan lengkap. Namun jika kontrak tersebut tidak efektif, maka kemungkinan pembelian Sukhoi akan diundur.
"Sukhoi sudah dilaksanakan teken kontrak pada Februari lalu full combat bulan Agustus ini selesai maka akan dikirim pada tahun 2019," kata dia.
Sejauh ini Totok mengklaim tidak ada kendala dalam pembelian pesawat tersebut. Dia juga menyatakan hubungan antara Indonesia dan Amerika Serikat baik-baik saja dalam pembelian alutsista meski Indonesia membeli jet tempur dari Rusia.
"Kita bersinergi," lanjut dia.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto sempat mengatakan pemerintah belum bisa memastikan kelanjutan pembelian sebelas jet Sukhoi SU-35 dari Rusia.
Wiranto mengatakan pemerintah masih menunggu kepastian sikap Amerika Serikat supaya membebaskan ancaman sanksi terhadap negara-negara yang ingin membeli Alutsista dari negara Rusia.
Pesawat tempur Sukhoi SU-35 dari Rusia ini dibeli untuk menggantikan jet tempur F5 dengan nilai kontrak US$1,14 miliar pada pertengahan tahun lalu. Totok menambahkan peralatan sudah siap untuk menunggu kedatangan Sukhoi di Indonesia.
"Itu akan kontrak efektif akan ready di negara kita. Semuanya sudah sesuai dengan yang kita harapkan," ujar dia.
Credit cnnindonesia.com
Dalam 24 Jam, Rusia Tembak Jatuh 2 Pesawat Nirawak di Khmeimim
MOSKOW
- Dalam tempo 24 jam terakhir, sistem pertahanan udara Rusia di
Pangkalan Udara Khmeimim menembak jatuh dua pesawat nirawak atau UAV.
Militer Moskow menyatakan, serangan dua UAV pada hari Minggu itu
diluncurkan kelompok militan Suriah dari zona de-eskalasi Idlib.
Sebelumnya, insiden serupa juga terjadi pada hari Sabtu. Kepala Pusat Rusia untuk Rekonsiliasi Suriah, Mayor Jenderal Alexei Tsygankov, mengonfirmasi serangan itu tanpa merinci jenis sistem pertahanan udara yang digunakan untuk menghancurkan dua UAV musuh.
"Selama 24 jam terakhir, unit pertahanan udara di Pangkalan Udara Khmeimim mendeteksi dua kendaraan udara tak berawak (UAV) diluncurkan ke pangkalan udara dari wilayah zona de-eskalasi Idlib, yang dikendalikan oleh kelompok-kelompok bersenjata ilegal," kata Tsygankov di briefing harian, seperti dikutip Sputnik, semalam (12/8/2018).
Menurutya, dua UAV itu ditembak jatuh pada jarak aman dari pangkalan.
Sebelumnya, insiden serupa juga terjadi pada hari Sabtu. Kepala Pusat Rusia untuk Rekonsiliasi Suriah, Mayor Jenderal Alexei Tsygankov, mengonfirmasi serangan itu tanpa merinci jenis sistem pertahanan udara yang digunakan untuk menghancurkan dua UAV musuh.
"Selama 24 jam terakhir, unit pertahanan udara di Pangkalan Udara Khmeimim mendeteksi dua kendaraan udara tak berawak (UAV) diluncurkan ke pangkalan udara dari wilayah zona de-eskalasi Idlib, yang dikendalikan oleh kelompok-kelompok bersenjata ilegal," kata Tsygankov di briefing harian, seperti dikutip Sputnik, semalam (12/8/2018).
Menurutya, dua UAV itu ditembak jatuh pada jarak aman dari pangkalan.
Menurut
Pusat Rusia untuk Rekonsiliasi Suriah, insiden itu tak menyebabkan
korban jiwa maupun kerusakan di pangkalan. Operasi militer Moskow juga
tidak terganggu.
Tsygankov mengakui Pangkalan Udara Khmeimim sudah berkali-kali jadi target serangan pesawat nirawak dari kelompok militan bersenjata di Suriah. Rentetan serangan itu terjadi bulan Juni, Mei dan April, tanpa diketahui lokasi asal peluncurannya.
Pasukan pertahanan Rusia telah dikerahkan di Suriah pada tahun 2015 atas permintaan resmi pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk membantu rezim Damaskus memerangi terorisme.
Tsygankov mengakui Pangkalan Udara Khmeimim sudah berkali-kali jadi target serangan pesawat nirawak dari kelompok militan bersenjata di Suriah. Rentetan serangan itu terjadi bulan Juni, Mei dan April, tanpa diketahui lokasi asal peluncurannya.
Pasukan pertahanan Rusia telah dikerahkan di Suriah pada tahun 2015 atas permintaan resmi pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk membantu rezim Damaskus memerangi terorisme.
Credit sindonews.com
Pesawat Hipersonik China Tembus Semua Sistem Pertahanan
Jet tempur China J-15 saat akan mendarat di kapal induk Liaoning. (AFP PHOTO)
Pesawat 'Starry Sky-2' berjuluk 'The Waverider' melakukan penerbangan uji coba pertamanya di sebuah lokasi yang dirahasiakan di bagian barat China, dilansir The South China Morning Post, Jumat (3/8)
Pesawat hipersonik itu disebut mampu membawa rudal nukir dan melaju hingga enam kali kecepatan suara (Mach).
Adam Ni, seorang ahli pertahanan China di Australian National University, mengatakan bahwa Starry Sky-2 menghadirkan tambahan yang kuat bagi militer China.
"Penelitian dan pengembangan yang sukses dari pesawat 'Starry Sky 2 Waverider' adalah sebuah terobosan teknologi untuk perkembangan senjata hipersonik China," kata Ni kepada nine.com.au
"Rudal hipersonik akan menjadi tambahan yang kuat untuk beragam jenis rudal yang dimiliki oleh Tentara Pembebasan Rakyat (PLA)."
|
"Senjata tersebut dapat menerobos sistem kudal sistem pertahanan rudal negara manapun, termasuk Amerika Serikat."
Pesawat itu dibawa sejumlah roket tingkat sebeum melepaskan diri ke luar angkasa. Teknologi 'Waverider' dapat menunggangi gelombang untuk menambah kecepatan, menurut Akademi Aerodinamika Aerospace China (CAAA).
Otoritas setempat mengatakan bahwa pesawat hipersonik itu mampu melakukan sejumlah putaran dan mencapai kecepatan tertinggi di Mach 6, atau 7.344km/jam. Kemudian, pesawat mendarat di area yang ditentukan dan CAAA menyebut uji coba yang berlangsung 'sukses total'.
Pesawat tersebut memiliki potensi untuk membawa rudal nuklir dan menerobos sistem pertahanan secanggih apapun, jika telah disempurnakan.
Sistem pertahanan kini hanya dapat mencegat rudal-rudal yang memiliki kecepatan rendah dan lintas-lintasan yang mudah diprediksi.
Ahli militer Cina Zhou Chenming mengatakan bahwa pesawat tersebut memiliki 'aplikasi militer'. 'The Waverider' bisa digunakan dengan senjata konvensional, belum senjata nuklir, yang sesuai dengan target fungsi militer.
"Dengan teknologi The Waverider, saya merasa pesawat ini masih membutuhkan setidaknya 3-5 tahun sebelum mampu membawa senjata nuklir," terang Zhou.
"Kami sedang melakukan uji lain untuk mendorong pengembanganannya agar memiliki fungsi militer yang sangat beragam."
Seorang jenderal ternama di Amerika Serikat mengaku bahwa pengembangan teknologi nuklir di China dan Rusia sangat pesat, hingga melebihi kemampuan Amerika Serikat.
Jendral John Hyten, kepala Komandan Angkatan Udara Amerika Serikat, mengatakan kepada para Senat AS bahwa kecepatan dan kemampuan manuver dari rudal-rudal hipersonik ini telah melampaui kemampuan sistem pertahanan Amerika Serikat.
Foto: REUTERS/David McNew
Pesawat B-2 milik AS |
Peringatannya datang setelah presiden Rusia Vladimir Putin memperkenalkan berbagai teknologi militer yang dirancang untuk menerobos sistem pertahanan anti-rudal NATO.
Putin mengatakan bahwa pasukan militer Rusia sedang mengembangkan teknologi persenjataan yang tidak dapat dideteksi oleh musuh, termasuk rudal hipersonik dan rudal jelajah bertenaga nuklir yang memiliki jangkauan tak terbatas. Setelah Rusia, kekuatan militer China tampaknya bakal menyaingi Amerika Serikat.
Credit cnnindonesia.com
Iran Tembakkan Rudal di Selat Hormuz, Jadi Pesan untuk AS
WASHINGTON
- Militer Iran menembakkan rudal anti-kapal jarak pendek di Selat
Hormuz selama latihan perang pekan lalu. Washington menganggap manuver
Teheran itu menjadi pesan yang ditujukan untuk Amerika Serikat (AS).
Pejabat Washington yang mengetahui laporan latihan perang Teheran tidak merinci kemampuan misil yang ditembakkan Iran selama latihan tempur. Latihan itu digelar di saat rezim Iran marah setelah pemerintah Donald Trump memberlakukan kembali sanksi terhadap nagara para Mullah tersebut.
Garda Revolusi Iran sebelumnya membenarkan bahwa mereka menggelar latihan perang di perairan Teluk Persia. Menurut mereka, latihan itu bertujuan untuk menghadapi ancaman potensial dari musuh.
Kepala Komando Sentral AS, Jenderal Joseph Votel, mengatakan bahwa ruang lingkup dan skala latihan tempur Iran mirip dengan yang telah dilakukan di masa lalu. Tetapi, kata dia, waktu dari rangkaian latihan tempur khusus ini dirancang untuk mendapatkan perhatian Washington.
Pejabat Washington yang mengetahui laporan latihan perang Teheran tidak merinci kemampuan misil yang ditembakkan Iran selama latihan tempur. Latihan itu digelar di saat rezim Iran marah setelah pemerintah Donald Trump memberlakukan kembali sanksi terhadap nagara para Mullah tersebut.
Garda Revolusi Iran sebelumnya membenarkan bahwa mereka menggelar latihan perang di perairan Teluk Persia. Menurut mereka, latihan itu bertujuan untuk menghadapi ancaman potensial dari musuh.
Kepala Komando Sentral AS, Jenderal Joseph Votel, mengatakan bahwa ruang lingkup dan skala latihan tempur Iran mirip dengan yang telah dilakukan di masa lalu. Tetapi, kata dia, waktu dari rangkaian latihan tempur khusus ini dirancang untuk mendapatkan perhatian Washington.
“Sangat
jelas bagi kami bahwa mereka mencoba menggunakan latihan itu untuk
mengirim pesan kepada kami bahwa ketika kami mendekati periode sanksi
ini di sini, mereka memiliki beberapa kemampuan," kata Votel.
Iran telah marah atas keputusan Presiden AS Donald Trump yang "mengkhianati" perjanjian nuklir Iran yang bernama resmi Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) 2015. Setelah AS keluar dari perjanjian itu secara sepihak, pemerintah Trump memberlakukan kembali sanksi terhadap Iran.
Padahal dalam JCPOA 2015 yang diteken Iran dan enam kekuatan dunia (AS, Inggris, Rusia, Jerman, Prancis dan China), sanksi atau embargo internasional terhadap Teheran dicabut sebagai imbalan atas kesediaan Teheran mengekang program nuklirnya.
Pemerintah Trump telah mengancam seluruh perusahaan di dunia untuk berhenti berbisnis dengan Iran. Jika terus melakukannya, maka perusahaan terkait tidak akan bisa berbinis dengan AS.
Bulan lalu, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mendukung saran Presiden Hassan Rouhani bahwa Iran dapat memblokir ekspor minyak negara-negara Teluk jika ekspor minyak Iran dihentikan.
Votel mengatakan militer AS sangat menyadari aktivitas militer Iran.
"Kami sadar akan apa yang sedang terjadi, dan kami tetap siap melindungi diri kami saat kami mengejar tujuan kebebasan navigasi dan kebebasan perdagangan di perairan internasional," kata Votel, seperti dikutip Reuters, Sabtu (11/8/2018).
Iran telah marah atas keputusan Presiden AS Donald Trump yang "mengkhianati" perjanjian nuklir Iran yang bernama resmi Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) 2015. Setelah AS keluar dari perjanjian itu secara sepihak, pemerintah Trump memberlakukan kembali sanksi terhadap Iran.
Padahal dalam JCPOA 2015 yang diteken Iran dan enam kekuatan dunia (AS, Inggris, Rusia, Jerman, Prancis dan China), sanksi atau embargo internasional terhadap Teheran dicabut sebagai imbalan atas kesediaan Teheran mengekang program nuklirnya.
Pemerintah Trump telah mengancam seluruh perusahaan di dunia untuk berhenti berbisnis dengan Iran. Jika terus melakukannya, maka perusahaan terkait tidak akan bisa berbinis dengan AS.
Bulan lalu, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mendukung saran Presiden Hassan Rouhani bahwa Iran dapat memblokir ekspor minyak negara-negara Teluk jika ekspor minyak Iran dihentikan.
Votel mengatakan militer AS sangat menyadari aktivitas militer Iran.
"Kami sadar akan apa yang sedang terjadi, dan kami tetap siap melindungi diri kami saat kami mengejar tujuan kebebasan navigasi dan kebebasan perdagangan di perairan internasional," kata Votel, seperti dikutip Reuters, Sabtu (11/8/2018).
Credit sindonews.com
6 Tembakan Peringatan China Usir Pesawat AS dari Laut China Selatan
WASHINGTON
- Militer Amerika Serikat (AS) mengungkap bahwa pesawat mata-mata P-8A
Poseidon miliknya terbang 16.500 kaki di atas terumbu karang Laut China
Selatan yang diklaim China. Namun, pesawat itu diusir militer Beijing
dengan enam tembakan peringatan.
Hasil pengintaian pesawat AS yang ditunjukkan kepada CNN hari Jumat (10/8/2018) menunjukkan terumbu karang dataran rendah tersebut telah berubah menjadi garnisun dengan bangunan lima lantai, instalasi radar besar, pembangkit listrik dan landasan pacu yang cukup kuat untuk membawa pesawat militer. Angkatan Laut AS tidak mengungkap kapan insiden itu terjadi.
"Pesawat militer AS, ini adalah China...segera pergi dan menjauh untuk menghindari kesalahpahaman," bunyi peringatan militer China selama menembakkan peringatan.
Namun, awak pesawat Washington tetap menjawab peringatan tersebut. "Saya adalah kru angkatan laut Amerika Serikat yang memiliki kekebalan hukum, yang melakukan kegiatan militer yang sah di luar wilayah udara nasional negara pantai mana pun," bunyi respons awak pesawat yang rekamannya diperdengarkan kepada wartawan.
Hasil pengintaian pesawat AS yang ditunjukkan kepada CNN hari Jumat (10/8/2018) menunjukkan terumbu karang dataran rendah tersebut telah berubah menjadi garnisun dengan bangunan lima lantai, instalasi radar besar, pembangkit listrik dan landasan pacu yang cukup kuat untuk membawa pesawat militer. Angkatan Laut AS tidak mengungkap kapan insiden itu terjadi.
"Pesawat militer AS, ini adalah China...segera pergi dan menjauh untuk menghindari kesalahpahaman," bunyi peringatan militer China selama menembakkan peringatan.
Namun, awak pesawat Washington tetap menjawab peringatan tersebut. "Saya adalah kru angkatan laut Amerika Serikat yang memiliki kekebalan hukum, yang melakukan kegiatan militer yang sah di luar wilayah udara nasional negara pantai mana pun," bunyi respons awak pesawat yang rekamannya diperdengarkan kepada wartawan.
"Dalam
melaksanakan hak-hak ini sebagaimana dijamin oleh hukum internasional,
saya beroperasi dengan memperhatikan hak dan kewajiban semua negara,"
lanjut kru pesawat tersebut.
Pesawat P-8A Poseidon terbang di atas sekitar empat pulau buatan China di Spratly. Pulau-pulau buatan di Kepulauan Spratly itu antara lain Subi Reef, Fiery Cross Reef, Johnson Reef, dan Mischief Reef.
Sebelum kru angkatan laut AS diperingatkan, sensor pesawat Poseidon mendeteksi 86 kapal di Subi Reef, termasuk kapal penjaga pantai China.
Letnan Lauren Callen yang memimpin kru tempur dalam penerbangan Angkatan Laut AS mengaku terkejut dengan apa yang dia lihat di pulau-pulau buatan Beijing tersebut. "Itu mengejutkan melihat bandara di tengah lautan," katanya.
Beijing telah menyerukan negara-negara kekuatan Asia untuk terus meningkatkan kehadiran militernya di Laut China Selatan guna melindungi kedaulatannya.
China selama ini menyalahkan Washington dan sekutu-sekutunya karena kerap patroli di wilayah sengketa tersebut. Beijing menganggap patroli AS merupakan provokasi dan menjadi pembenar bagi China untuk meningkatkan kehadiran militernya di Laut China Selatan.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Cina Hua Chunying meledek patroli AS di Laut China Selatan. "Dengan melakukan apa yang disebut militerisasi China di Laut China Selatan, orang-orang tertentu di AS sedang menggelar lelucon seorang pencuri yang menangis 'menghentikan pencuri'," katanya.
"Ini jelas bagi mata yang lebih tajam bahwa siapa yang militerisasi Laut China Selatan," ujarnya.
Pesawat P-8A Poseidon terbang di atas sekitar empat pulau buatan China di Spratly. Pulau-pulau buatan di Kepulauan Spratly itu antara lain Subi Reef, Fiery Cross Reef, Johnson Reef, dan Mischief Reef.
Sebelum kru angkatan laut AS diperingatkan, sensor pesawat Poseidon mendeteksi 86 kapal di Subi Reef, termasuk kapal penjaga pantai China.
Letnan Lauren Callen yang memimpin kru tempur dalam penerbangan Angkatan Laut AS mengaku terkejut dengan apa yang dia lihat di pulau-pulau buatan Beijing tersebut. "Itu mengejutkan melihat bandara di tengah lautan," katanya.
Beijing telah menyerukan negara-negara kekuatan Asia untuk terus meningkatkan kehadiran militernya di Laut China Selatan guna melindungi kedaulatannya.
China selama ini menyalahkan Washington dan sekutu-sekutunya karena kerap patroli di wilayah sengketa tersebut. Beijing menganggap patroli AS merupakan provokasi dan menjadi pembenar bagi China untuk meningkatkan kehadiran militernya di Laut China Selatan.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Cina Hua Chunying meledek patroli AS di Laut China Selatan. "Dengan melakukan apa yang disebut militerisasi China di Laut China Selatan, orang-orang tertentu di AS sedang menggelar lelucon seorang pencuri yang menangis 'menghentikan pencuri'," katanya.
"Ini jelas bagi mata yang lebih tajam bahwa siapa yang militerisasi Laut China Selatan," ujarnya.
Kawasan Laut China Selatan jadi sengketa antara China, Vietnam, Filipina, Taiwan, Malaysia dan Brunei. AS tidak memiliki klaim atau terlibat sengketa, namun Washington menghendaki kebebasan navigasi di kawasan itu ditegakkan.
Credit sindonews.com
Donald Trump Kecam Insiden Rasisme di Charlottesville
Insiden berdarah di Charlottesvile pada Agustus 2017 menewaskan satu orang dari kelompok anti-fasisme. (Reuters/Joshua Roberts)
Trump dikecam setelah insiden yang menewaskan satu orang itu setelah pada awalnya menolak mengecam kelompok nasionalis berkulit putih yang bersenjatakan obor itu.
Namun, pada Sabtu (11/8) dia menggungah cuitan di akun Twitternya: "Kerusuhan di Charlotessville setahun lalu berakhir dengan pertumpahan darah dan perpecahan yang tak masuk akal."
"Kita harus bersatu sebagai bangsa. Saya mengecam segala bentuk rasisme dan aksi kekerasan. Damai untuk SEMUA warga Amerika!"
Aksi protes setahun lalu ini menggarisbawahi keberanian kelompok ultra kanan di bawah pemerintahan Presiden Trump.
Satu aksi kelompok ultra kanan dijadwalkan berlangsung di depan Gedung Putih pada Minggu (12/8).
Kelompok
nasionalis kulit putih melakukan protes pada 2017 atas rencana
pemindahan patung-patung Konfederasi termasuk patung Jenderal Robert E.
Lee (Reuters/Justin Ide)
|
Senator Mark Warner, dari partai Demokrat yang mewakili negara bagian Virginia, bersikeras bahwa Trump membuka jalan bagi kelompok nasionalis kulit putih untuk menyebarkan "kebencian dan kemunafikan."
"Penyebar kebencian dan kemunafikan ini semakin percaya diri menyampaikan pesan mereka secara terbuka karena seorang presiden menolak untuk mengecam kera mereka secara jelas." tulisnya di Twitter.
Dalam
insiden di Charlottesville 2017 Presiden Trump menyalahkan kedua
kelompok yang terlibat bentrokan. (Reuters/Joshua Roberts)
|
Para pejabat menyatakan keadaan darurat di kota Charlottesville dan negara bagian Virginia agar bisa mengerahkan sumber keamanan negara bagian dan kota untuk menjaga keamanan.
Terlihat petugas keamanan berjaga-jaga di kota itu, barikade beton dipasang sementara mobil patroli berkeliling pusat kota dan hanya dua pintu masuk disediakan bagi pejalan kaki.
Pihak berwenang mengatakan dua orang ditangkap, satu karena melintas tanpa izin dan satu lagi karena perilaku yang mengganggu. Keduanya dibebaskan dengan surat teguran.
Aksi protes tahun lalu terjadi pada 11 Agustus dan ratusan simpatinan neo-Nazi, dengan membawa senjata, meneriakkan slogan-slogan nasionalis kulit putih. Mereka juga membawa obor dalam insiden yang mengingatkan banyak pihak dengan aksi kelompok rasis di Amerika bagian selatan sebelum gerakan Hak Sipil.
Para pengungjuk rasa ini memprotes langkah memindahkan patung pemimpin kelompok Konfederasi, termasuk patung Jenderal Robert E. Lee.
Pada 12 Agustus, terjadi bentrokan antara pendukung neo-Nazi dan kelompok anti-fasis Antifa yang mengenakan seragam serba hitam.
Bentrokan itu mencapai puncak ketika seorang pria menabrakkan mobil ke arah kerumunan kelompok anti-fasis yang menewaskan Heyer dan melukai 19 orang lainnya.
Setelah insiden ini, Trump dikiritik keras ketika pada awalnya dia berusaha menempatkan tanggung jawab moral yang sama kepada kedua kelompok ini dan menolak mengkritik kelompok ekstrim kanan.
Presiden Trump akhirnya menyerah pada tekanan politik dan mengecam kelompok nasionalis kulit putih.
Tetapi beberapa hari kemudian, Donald Trump mengatakan "kedua pihak bertanggung jawab" atas kekerasan di Charlottesville, Virginia ini dengan mengatakan bahwa kelompok anti-fasis datang "dengan tongkat di tangan mereka."
"Menurut saya kedua belah pihak sama-sama bersalah," kata Trump. "Tetapi di sana juga hadir warga yang baik dari kedua kubu."
Trump secara rutin membantah tudingan dia seorang rasis dan pembenci perempuan.
Sebelumnya presiden AS ini mengunggah materi-materi yang senada dengan pandangan kelompok nasionalis kulit putih. Trump mengatakan warga Meksiko yang melintasi perbatasan adalah pemerkosa dan pedanga narkoba, dia pernah juga menyebut Miss Universe keturunan Hispanis sebagai "Miss Pembantu Rumah Tangga" dan menyewa Steve Bannon, tokoh utama dari gerakan baru bernama "alt-right" sebagai ketua kampanye pemenangannya dan pembuat strategi kebijakan dia.
Credit cnnindonesia.com
Ratusan Mahasiswa AS peringati peristiwa Charlottesville
Charlottesville, Virginia (CB) - Ratusan mahasiswa dan
pegiat sayap kiri turun ke jalan-jalan Charlottesville, Virginia pada
Sabtu untuk memperingati aksi kaum nasionalis kulit putih tahun lalu
yang berubah menjadi protes antipolisi.
Dengan teriakan-teriakan seperti "Polisi dan Klan bekerja sama," kritik pengunjuk rasa terhadap polisi dan Universitas Virginia menggarisbawahi kebencian yang masih ada setahun setelah kelompok neo-Nazi yang membawa obor berpawai di kampus, meneriakkan pesan-pesan anti-Semit dan memukuli orang-orang yang menentang aksi mereka.
Beberapa mahasiswa, menurut laporan Reuters, mengatakan mereka marah bahwa tanggapan polisi jauh lebih besar tahun ini dibandingkan tahun lalu, ketika orang-orang yang membawa obor yang pawai nasionalis kulit putih lakukan sebagian besar tak diperiksa.
Di satu titik pada aksi Sabtu itu, lebih dari 10 petugas yang mengenakan seragam anti huru-hara membentuk barisan dekat di tempat pawai itu berlangsung.
Kondisi ini membuat banyak pengunjuk rasa meneriakkan,"Mengapa kamu pakai seragam anti huru-hara? Kami tak melihat huru-hara di sini,"
Kebuntuan itu berakhir tanpa bentrokan sementara panitia mendesak kerumunan menjauh dan mulai berpawai di luar kampus. Polisi, yang tampak menghindari konfrontasi, mengendarai sepeda-sepeda di depan pawai untuk menghentikan lalu lintas kendaraan.
James Ryan, yang baru diangkat sebagai presiden Universitas Virginia, meminta maaf atas kelambanan pihak kampus tahun lalu sementara berbicara di satu acara untuk memperingati setahun peristiwa itu.
Pawai pada Sabtu itu menutup suatu hari harapan, kesedihan, kemarahan dan ingatan di Charlottesville, setahun setelah pawai "Unite the Right" membawa unjuk rasa rasial yang berubah menjadi kekearasan jalanan ke kota kampus yang indah itu.
Dengan teriakan-teriakan seperti "Polisi dan Klan bekerja sama," kritik pengunjuk rasa terhadap polisi dan Universitas Virginia menggarisbawahi kebencian yang masih ada setahun setelah kelompok neo-Nazi yang membawa obor berpawai di kampus, meneriakkan pesan-pesan anti-Semit dan memukuli orang-orang yang menentang aksi mereka.
Beberapa mahasiswa, menurut laporan Reuters, mengatakan mereka marah bahwa tanggapan polisi jauh lebih besar tahun ini dibandingkan tahun lalu, ketika orang-orang yang membawa obor yang pawai nasionalis kulit putih lakukan sebagian besar tak diperiksa.
Di satu titik pada aksi Sabtu itu, lebih dari 10 petugas yang mengenakan seragam anti huru-hara membentuk barisan dekat di tempat pawai itu berlangsung.
Kondisi ini membuat banyak pengunjuk rasa meneriakkan,"Mengapa kamu pakai seragam anti huru-hara? Kami tak melihat huru-hara di sini,"
Kebuntuan itu berakhir tanpa bentrokan sementara panitia mendesak kerumunan menjauh dan mulai berpawai di luar kampus. Polisi, yang tampak menghindari konfrontasi, mengendarai sepeda-sepeda di depan pawai untuk menghentikan lalu lintas kendaraan.
James Ryan, yang baru diangkat sebagai presiden Universitas Virginia, meminta maaf atas kelambanan pihak kampus tahun lalu sementara berbicara di satu acara untuk memperingati setahun peristiwa itu.
Pawai pada Sabtu itu menutup suatu hari harapan, kesedihan, kemarahan dan ingatan di Charlottesville, setahun setelah pawai "Unite the Right" membawa unjuk rasa rasial yang berubah menjadi kekearasan jalanan ke kota kampus yang indah itu.
Credit antaranews.com
Puluhan Ribu Warga Jepang Protes Pangkalan Militer AS di Okinawa
TOKYO
- Sekitar 70.000 orang memprotes rencana pemerintah Jepang untuk
merelokasi pangkalan udara Amerika Serikat (AS) di pulau Okinawa.
Keberadaan pangkalan udara dianggap akan merusak lingkungan dan warga
setempat mengklaim telah cukup berkorban untuk aliansi keamanan Jepang.
Para demonstran berkumpul di sebuah taman di ibukota prefektur Naha. Mereka mendesak agar Tokyo membatalkan rencana merelokasi Futenma Stasiun Korps Marinir AS dari kota yang padat di Ginowan ke daerah pesisir yang sepi penduduk di Nago seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (12/8/2018).
Warga Okinawa ingin memblokir rencana pemerintah untuk mulai menimbun tanah ke Teluk Henoko dalam beberapa hari untuk membuat TPA untuk lokasi baru. Kelompok-kelompok lingkungan mengatakan konstruksi di teluk berisiko merusak karang dan duyung, mamalia laut yang terancam punah.
Prefektur ini sudah menjadi rumah bagi sebagian besar fasilitas militer AS dan sekitar setengah dari 50.000 tentara Amerika di Jepang. Sementara pemerintah Jepang berpikir untuk mempertahankan pangkalan AS itu, warga Okinawa melihatnya sebagai beban yang tidak adil.
Para demonstran berkumpul di sebuah taman di ibukota prefektur Naha. Mereka mendesak agar Tokyo membatalkan rencana merelokasi Futenma Stasiun Korps Marinir AS dari kota yang padat di Ginowan ke daerah pesisir yang sepi penduduk di Nago seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (12/8/2018).
Warga Okinawa ingin memblokir rencana pemerintah untuk mulai menimbun tanah ke Teluk Henoko dalam beberapa hari untuk membuat TPA untuk lokasi baru. Kelompok-kelompok lingkungan mengatakan konstruksi di teluk berisiko merusak karang dan duyung, mamalia laut yang terancam punah.
Prefektur ini sudah menjadi rumah bagi sebagian besar fasilitas militer AS dan sekitar setengah dari 50.000 tentara Amerika di Jepang. Sementara pemerintah Jepang berpikir untuk mempertahankan pangkalan AS itu, warga Okinawa melihatnya sebagai beban yang tidak adil.
Para
demonstran juga sempat melakukan hening cipta selama satu menit untuk
menghormati almarhum gubernur Okinawa, Takeshi Onaga, yang meninggal
karena kanker pada hari Rabu, di tengah-tengah kampanye anti basis AS
yang agresif terhadap pemerintahan Perdana Menteri Shinzo Abe.
Deputi Gubernur Kiichiro Jahana, yang telah mengambil alih tugas pemerintah Onaga, mengatakan akan melanjutkan perjuangan pendahulunya untuk menarik kembali persetujuan untuk pekerjaan TPA untuk relokasi pangkalan, yang diberikan kepada pemerintah pusat oleh mantan gubernur sebelum Onaga.
Okinawa telah diminta untuk berkorban demi Jepang selama bertahun-tahun. Okinawa adalah satu-satunya medan pertempuran Jepang di hari-hari terakhir Perang Dunia II, dan pulau itu tetap di bawah kekuasaan AS selama 20 tahun lebih lama daripada bagian lain negara itu.
Deputi Gubernur Kiichiro Jahana, yang telah mengambil alih tugas pemerintah Onaga, mengatakan akan melanjutkan perjuangan pendahulunya untuk menarik kembali persetujuan untuk pekerjaan TPA untuk relokasi pangkalan, yang diberikan kepada pemerintah pusat oleh mantan gubernur sebelum Onaga.
Okinawa telah diminta untuk berkorban demi Jepang selama bertahun-tahun. Okinawa adalah satu-satunya medan pertempuran Jepang di hari-hari terakhir Perang Dunia II, dan pulau itu tetap di bawah kekuasaan AS selama 20 tahun lebih lama daripada bagian lain negara itu.
Credit sindonews.com
Cina Tunda Bongkar Masjid Setelah Ribuan Muslim Berunjuk Rasa
CB, Jakarta -
Pemerintah Cina wilayah utara menunda pembongkaran masjid agung pada
hari Sabtu, 11 Agustus 2018 setelah ribuan orang berunjuk rasa untuk
menghentikan pengrusakan itu.
Penundaan pembongkaran masjid diumumkan pejabat setempat dengan membacakan pemberitahuan pemerintah pada Sabtu siang.
Para demonstran memulai aksi menolak pembongkaran masjid di kota Weizhou di wilayah utara Ningxia sejak hari Kamis, 9 Agustus, bertepatan dengan batas waktu yang ditetapkan pemerintah setempat.
Pengunjuk rasa tak hanya umat Muslim sekitar masjid tapi mereka ada
yang tinggalnya beratus-ratus kilometer jauhnya dari lokasi unjuk rasa.
Jika masjid tidak dibongkar pada hari Jumat, maka pemerintah yang akan membongkarnya.
"Pemerintah mengatakan ini bangunan ilegal, tapi ini bukan. Sejarah masjid ini sudah ada sejak ratusan tahun," kata Ma, pemilik restoran di Weizhou, seperti dikutip dari South China Morning Post.
Sejumlah pengunjuk rasa juga mempertanyakan sulitnya jaringan Internet. Sehingga muncul kecurigaan jaringan Internet sengaja dibuat lamban agar peristiwa itu tidak tersebar ke luar.
"Mereka takut kami menyebarkan video," ujar seorang pria yang mengendarai sepeda motornya.
Menurut dokumen pemerintah Cina, masjid agung ini dibangun kembali dua tahun lalu, namun proses perizinannya tidak ditangani dengan baik. Sehingga komite penegakan disiplin kota mengeluarkan peringatan serius kepada sejumlah pejabat.
Dalam perjalanannya, fasad masjid diubah dari yang dulunya bergaya seperti kuil Budha, dan sekarang bangunan berdesain Arab.Mengetahui keputusan pemerintah Cina menunda pembongkaran masjid, para pengunjuk rasa lega dan membubarkan diri.
Penundaan pembongkaran masjid diumumkan pejabat setempat dengan membacakan pemberitahuan pemerintah pada Sabtu siang.
Para demonstran memulai aksi menolak pembongkaran masjid di kota Weizhou di wilayah utara Ningxia sejak hari Kamis, 9 Agustus, bertepatan dengan batas waktu yang ditetapkan pemerintah setempat.
Jika masjid tidak dibongkar pada hari Jumat, maka pemerintah yang akan membongkarnya.
"Pemerintah mengatakan ini bangunan ilegal, tapi ini bukan. Sejarah masjid ini sudah ada sejak ratusan tahun," kata Ma, pemilik restoran di Weizhou, seperti dikutip dari South China Morning Post.
Sejumlah pengunjuk rasa juga mempertanyakan sulitnya jaringan Internet. Sehingga muncul kecurigaan jaringan Internet sengaja dibuat lamban agar peristiwa itu tidak tersebar ke luar.
"Mereka takut kami menyebarkan video," ujar seorang pria yang mengendarai sepeda motornya.
Menurut dokumen pemerintah Cina, masjid agung ini dibangun kembali dua tahun lalu, namun proses perizinannya tidak ditangani dengan baik. Sehingga komite penegakan disiplin kota mengeluarkan peringatan serius kepada sejumlah pejabat.
Dalam perjalanannya, fasad masjid diubah dari yang dulunya bergaya seperti kuil Budha, dan sekarang bangunan berdesain Arab.Mengetahui keputusan pemerintah Cina menunda pembongkaran masjid, para pengunjuk rasa lega dan membubarkan diri.
Credit tempo.co
FBI Selidiki Motif Pencurian Pesawat yang Jatuh di Alaska
FBI menyelidiki motif pencurian satu pesawat
milik anak perusahaan Alaska Air dari bandara Seattle-Tacoma, Amerika
Serikat. (Reuters/Brendan McDermid)
Jakarta, CB -- Badan Penyelidik Federal (FBI)
berupaya mengetahui motif seorang pegawai maskapai penerbangan mencuri
satu pesawat kosong yang kemudian jatuh di Alaska, dari bandara Seattle,
Amerika Serikat
Insiden ini menyebabkan kepanikan dan militer AS mengerahkan dua jet F15 mendekati pesawat yang dicuri itu.
FBI memimpin tim penyelidik yang juga meliputi Badan Penerbangan Federal dan Badan Keamanan Transportasi Nasional.
Insiden ini menyebabkan kepanikan dan militer AS mengerahkan dua jet F15 mendekati pesawat yang dicuri itu.
FBI memimpin tim penyelidik yang juga meliputi Badan Penerbangan Federal dan Badan Keamanan Transportasi Nasional.
"Kami akan bekerja dengan menyeluruh, artinya menyusuri tempat pesawat jatuh, menyelidkii latar belakang terduga pelaku, dan mengkaji ulang semua aspek insiden ini dengan semua mitra swasta dan pemerintah," bunyi keterangan tertulis FBI.
Pegawai layanan darat Horizon Air, anak perusahaan Alaska Airlines, berhasil mencuri pesawat Bombardier Q400 turboprop pada Jumat (10/8) malam dari lokasi pemeliharaan pesawat bandara internasional Seattle-Tacoma.
Pria berusia 29 tahun yang belum diidentifikasi secara resmi oleh pihak berwenang terbang selama sekitar satu jam, dan melakukan aksi akrobat pesawat, sebelum jatuh di Pulau Ketron di Puget Sound, Alaska.
Pihak berwenang mengatakan pelaku cenderung memiliki keinginan bunuh diri dan bertindak sendirian. Dia diduga tewas ketika pesawat yang dicurinya itu jatuh.
Media-media setempat menyebut pelaku bernama Richard Russell, seorang penduduk negara bagian Washington, Amerika Serikat.
Direktur Utama Horizon Air Gary Beck mengatakan pelaku tidak diketahui memiliki izin terbang dan belum jelas bagaimana dia bisa lepas landas dan terbang dengan melakukan gerakan akrobat.
"Ada beberapa gerakan yang sangat luar biasa untuk pesawat sejenis ini," kata Beck dalam jumpa pers, Sabtu (11/8).
"Pesawat komersial sangat rumit. Pesawat ini tidak semudah menerbangkan, katakanlah, Cessna 150, jadi saya tidak tahu bagaimana dia mendapatkan pengalaman terbang seperti yang dia lakukan."
Kantor sheriff setempat mengunggah cuitan di Twitter bahwa aksi akrobat "atau kemampuan terbang yang kurang" menjadi penyebab pesawat itu jatuh.
Dalam rekaman pembicaraan antara Russell dan pengendali lalu lintas udara yang diunggah di dunia maya oleh Broadcastify.com, pelaku meminta maaf karena mengecewakan orang-orang yang mengasihinya. Dia menyebut dirinya "pria yang gagal."
"Mungkin ada beberapa sekrup yang longgar," kata Russell dalam rekaman itu. "Saya tidak tahu itu sebelumnya."
Dia juga menggambarkan indahnya matahari terbenam, mengeluh kepalanya terasa ringan dan bertanya apakah dia akan dipenjara jika bisa mendarat dengan selamat.
Sementara itu, Direktur Utama Alaska Airlines Brad Tilden mengatakan pelaku telah bekerja di Horizon Air selama 3,5 tahun dan memiliki izin untuk mendorong pesawat.
Tilden mengatakan pesawat jenis ini tidak memiliki pintu yang bisa dikunci atau kunci seperti mobil.
"Sistem penerbangan di Amerika adalah kami mengamankan lapangan udara dan kami memiliki kepercayaan bahwa hanya pegawai terpercaya dan memiliki izin yang boleh berada di sana," kata Tilden.
FBI menyebutkan penyelidikan terkait motif pelaku pencurian pesawat yang jatuh di Alaska itu akan melibatkan badan pemerintah dan pihak swasta.
Dua pesawat tempur F-15 lepas landas dari pangkalan militer di Portland, Oregon, dan berada di lokasi dalam hitungan menit. Kedua pesawat ini membawa senjata, namun tidak melepas tembakan.
Juru Bicara Komando Pertahanan Udara Amerika Utara Cameron Hillier mengatakan pilot jet tempur ini dan pengendali lalu lintas udara berupaya membimbing pesawat untuk menuju barat, menjauhi wilayah berpenduduk.
Masih belum jelas bagaimana pelaku bisa membawa pesawat itu ke landasan dan kemudian lepas landas tanpa izin.
Pesawat Bombardier Q400 turboprop dirancang untuk penerbangan jarak pendek dengan kapasitas 76 penumpang.
Credit cnnindonesia.com
Ini Russell, Pencuri Pesawat Horizon Air yang Dikejar Dua F-15 AS
SEATTLE - Gambar pertama dari sosok pria pencuri pesawat Horizon Air
dan menabrakannya di sebuah pulau di dekat Seattle, Amerika Serikat
(AS) telah beredar. Pencuri pesawat yang tak lain adalah karyawan
maskapai diketahui bernama Richard Russell, 29.
Aksinya berlangsung secara dramatis pada Jumat malam waktu setempat. Dia mencuri dan menerbangkan pesawat Horizon Air milik Alaska Air Group dari Bandara Internasional Seattle-Tacoma.
Aksi Russell dikejar dua jet tempur F-15 militer AS. Namun, pria tersebut memilih menabrakannya ke sebuah pulau di dekat Seattle.
Pesawat 76 kursi itu sempat bermanuver di atas wilayah udara Seattle, di mana pesawat turun mendekati air laut dan secara dramatis menukik lagi ke udara sampai akhirnya ditabrakkan ke Pulau Ketron di Puget Sound, di sepanjang pantai barat laut negara bagian Washington, AS.
Aksinya berlangsung secara dramatis pada Jumat malam waktu setempat. Dia mencuri dan menerbangkan pesawat Horizon Air milik Alaska Air Group dari Bandara Internasional Seattle-Tacoma.
Aksi Russell dikejar dua jet tempur F-15 militer AS. Namun, pria tersebut memilih menabrakannya ke sebuah pulau di dekat Seattle.
Pesawat 76 kursi itu sempat bermanuver di atas wilayah udara Seattle, di mana pesawat turun mendekati air laut dan secara dramatis menukik lagi ke udara sampai akhirnya ditabrakkan ke Pulau Ketron di Puget Sound, di sepanjang pantai barat laut negara bagian Washington, AS.
Dia
tewas dalam aksi bunuh diri tersebut. Pihak maskapai memastikan akses
Russell atas pesawat itu sah, karena dia mekanik maskapai. Namun,
menerbangkannya keluar dari bandara tidak sah.
Berbicara kepada Seattle Times, seorang pensiunan operasional Horizon Air mengatakan Richard Russell adalah pria pendiam yang sangat disukai oleh rekan-rekannya.
"(Perasaan) saya benar-benar buruk untuk Richard dan untuk keluarganya," kata pensiunan karyawan Horizon Air, Rick Christenson, yang dilansir Minggu (12/8/2018).
"Saya harap mereka bisa berhasil melewati (masa sulit) ini," ujarnya.
Motif Russell masih misterius. FBI yang meluncurkan penyelidikan belum berani mengungkap dugaan motif aksi mekanik Horizon Air tersebut. Namun, FBI untuk sementara menyatakan bahwa aksi pencurian pesawat yang dikejar dua jet tempur AS itu bukan tindakan terorisme.
Richard Russell sempat meminta maaf kepada mereka yang peduli padanya ketika berbicara dengan pengendali lalu lintas udara, yang mencoba membantunya mendaratkan pesawat dengan aman.
Dalam rekaman audio, yang muncul, dia mengaku berencana untuk mencoba melakukan barrel roll sebelum menyelamkannya ke laut. Namun, aksi menjatuhkan pesawat ke laut diurungkan dalam sekejap.
Dia bahkan tampak tenang pada awal-awal beraksi. Dia bahkan bercanda tentang nasib baiknya yang ditawari pekerjaan sebagai pilot jika dia berhasil mendaratkan Horizon Air Q400 turboprop tersebut dengan aman.
Berbicara kepada Seattle Times, seorang pensiunan operasional Horizon Air mengatakan Richard Russell adalah pria pendiam yang sangat disukai oleh rekan-rekannya.
"(Perasaan) saya benar-benar buruk untuk Richard dan untuk keluarganya," kata pensiunan karyawan Horizon Air, Rick Christenson, yang dilansir Minggu (12/8/2018).
"Saya harap mereka bisa berhasil melewati (masa sulit) ini," ujarnya.
Motif Russell masih misterius. FBI yang meluncurkan penyelidikan belum berani mengungkap dugaan motif aksi mekanik Horizon Air tersebut. Namun, FBI untuk sementara menyatakan bahwa aksi pencurian pesawat yang dikejar dua jet tempur AS itu bukan tindakan terorisme.
Richard Russell sempat meminta maaf kepada mereka yang peduli padanya ketika berbicara dengan pengendali lalu lintas udara, yang mencoba membantunya mendaratkan pesawat dengan aman.
Dalam rekaman audio, yang muncul, dia mengaku berencana untuk mencoba melakukan barrel roll sebelum menyelamkannya ke laut. Namun, aksi menjatuhkan pesawat ke laut diurungkan dalam sekejap.
Dia bahkan tampak tenang pada awal-awal beraksi. Dia bahkan bercanda tentang nasib baiknya yang ditawari pekerjaan sebagai pilot jika dia berhasil mendaratkan Horizon Air Q400 turboprop tersebut dengan aman.
"Saya tidak tahu bagaimana caranya mendarat," katanya, yang membuat bingung petugas pengendali lalu lintas udara. "Saya tidak benar-benar berencana untuk mendaratkannya."
Kantor Sheriff Pierce County mengatakan Richard bunuh diri dan bertindak sendiri. Pesawat itu tidak membawa penumpang.
"Itu bukan insiden teroris," kata kantor sheriff tersebut.
Dalam rekaman audio, Russell terdenger tertekan karena khawatir setelah melaporkan ke pengendali lalu lintas udara bahwa bahan bakarnya hampir habis.
Dia juga mengatakan kepada pengendali lalu lintas udara bahwa mesin pesawat mungkin akan meledak.
"Maaf, mic saya lepas," katanya. "Saya sedikit muntah. Saya minta maaf soal ini, saya harap itu tidak merusak hari Anda."
Dia melanjutkan dengan mengaku merasa pusing. "Wah, pemandangan itu berlalu begitu cepat," katanya. "Saya sedang berpikir, seperti, saya akan memiliki momen ketenangan ini, mengambil semua pemandangan. Ada banyak hal bagus, tapi saya pikir itu lebih cantik dalam konteks yang berbeda," katanya.
FBI wilayah Seattle mengumumkan di Twitter bahwa mereka akan bekerja dengan pihak berwenang setempat untuk menyelidiki insiden itu. Namun, menurut FBI, tak ada bukti bahwa insiden itu merupakan aksi teroris atau pun menunjukkan ancaman teroris.
"FBI sedang berkomunikasi dengan mitra lokal/negara bagian/federal, tetapi terlalu dini bagi kami untuk membuat rincian tentang situasi yang berkembang. Kami sering terlibat dengan hal-hal yang terkait dengan pesawat, jadi kami siap untuk bertindak," kata FBI di Twitter.
"Meskipun upaya menanggapi insiden pesawat malam ini dan penyelidikan masih berlangsung, informasi yang dikumpulkan sejauh ini tidak menunjukkan ancaman teroris atau ada tambahan, sambil menunggu aktivitas kriminal," lanjut FBI.
"FBI terus bekerja dengan negara kita, mitra lokal, dan federal untuk mengumpulkan gambaran lengkap tentang apa yang terjadi dengan lepas landas dan ditabrakannya pesawat Horizon yang tidak sah malam ini. Rincian lebih lanjut akan tersedia," imbuh FBI.
Credit sindonews.com
Saudi Tangkap Ulama Islam Garis Keras Nassar al-Omar
RIYADH
- Otoritas Arab Saudi menangkap seorang ulama Islam ternama Sheikh
Nasser al-Omar yang dianggap sebagai ulama garis keras. Sheikh al-Ommar
yang ditangkap di Makkah dituduh memiliki hubungan dengan kelompok
Ikhwanul Muslimin yang dinyatakan Riyadh sebagai organisasi teroris.
Penangkapan itu diungkap kelompok hak asasi manusia (HAM), Prisoners of Consciousness, yang merupakan organisasi non-pemerintah independen yang mengadvokasi HAM di Arab Saudi. Dalam pengumumannya di Twitter, kelompok itu mengatakan bahwa Sheikh Nasser al-Omar telah ditahan dan akun Twitter-nya ditangguhkan.
"Kami mengonfirmasi berita penangkapan Sheikh Nassar al-Omar, seorang mantan profesor di Faculty of Fundamentals of Religion di Imam Muhammad ibn Saud Islamic University dan akun Twitter-nya telah ditangguhkan," kata kelompok HAM tersebut melalui akun Twitter-nya, @m3takl_en, pada 11 Agustus 2018.
Kelompok HAM tersebut juga menginformasikan bahwa para pejabat Saudi melarang para akademisi melakukan perjalanan ke luar negeri.
Penangkapan itu diungkap kelompok hak asasi manusia (HAM), Prisoners of Consciousness, yang merupakan organisasi non-pemerintah independen yang mengadvokasi HAM di Arab Saudi. Dalam pengumumannya di Twitter, kelompok itu mengatakan bahwa Sheikh Nasser al-Omar telah ditahan dan akun Twitter-nya ditangguhkan.
"Kami mengonfirmasi berita penangkapan Sheikh Nassar al-Omar, seorang mantan profesor di Faculty of Fundamentals of Religion di Imam Muhammad ibn Saud Islamic University dan akun Twitter-nya telah ditangguhkan," kata kelompok HAM tersebut melalui akun Twitter-nya, @m3takl_en, pada 11 Agustus 2018.
Kelompok HAM tersebut juga menginformasikan bahwa para pejabat Saudi melarang para akademisi melakukan perjalanan ke luar negeri.
Pemerintah Riyadh belum berkomentar atas penangkapan al-Omar seperti yang dilaporkan kelompok HAM tersebut.
Secara terpisah, otoritas Saudi juga menangkap Sheikh Ahmed al-Emari, seorang profesor studi Alquran di Universitas Taibah yang berbasis di Madinah. Dia ditangkap atas tuduhan melakukan kontak dengan pembangkang politik, Sheikh Safar al-Hawali.
Arab Saudi pada akhir-akhir ini meningkatkan penangkapan dan penuntutan terhadap paa penulis pembangkang dan aktivis HAM.
Al-Omar dikenal merupakan ulama kondang yang memiliki lebih dari 6 juta follower di Twitter. Dia dipandang sebagai tokoh penting berpengaruh yang menyebarluaskan suara tentang tafsir fundamentalis terhadap Islam.
Namun, Putra Mahkota Mohammed bin Salman telah berkomitmen membuat Saudi kembali ke paham yang dia sebut sebagai Islam moderat. Hanya saja, upaya itu diikuti dengan penangkapan terhadap sejumlah ulama, pegiat HAM dan para aktivis pembela hak-hak perempuan.
Pada akhir tahun lalu, lebih dari 20 ulama dan intelektual ditahan. Di antaranya, ulama terkemuka Salman al-Odah dan Awad al-Qarni. Mereka yang ditahan rata-rata dituduh memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin.
Tindakan Saudi dalam menangkapi para aktivis HAM telah dikecam Kanada yang berujung pada perseteruan diplomatik. Riyadh menganggap kecaman itu sebagai tindakan ikut campur urusan dalam negeri Saudi. Riyadh telah mengusir Duta Besar Kanada Dennis Horak sebagai respons dan membekukan semua transaksi perdagangan serta investasi di Kanada.
Secara terpisah, otoritas Saudi juga menangkap Sheikh Ahmed al-Emari, seorang profesor studi Alquran di Universitas Taibah yang berbasis di Madinah. Dia ditangkap atas tuduhan melakukan kontak dengan pembangkang politik, Sheikh Safar al-Hawali.
Arab Saudi pada akhir-akhir ini meningkatkan penangkapan dan penuntutan terhadap paa penulis pembangkang dan aktivis HAM.
Al-Omar dikenal merupakan ulama kondang yang memiliki lebih dari 6 juta follower di Twitter. Dia dipandang sebagai tokoh penting berpengaruh yang menyebarluaskan suara tentang tafsir fundamentalis terhadap Islam.
Namun, Putra Mahkota Mohammed bin Salman telah berkomitmen membuat Saudi kembali ke paham yang dia sebut sebagai Islam moderat. Hanya saja, upaya itu diikuti dengan penangkapan terhadap sejumlah ulama, pegiat HAM dan para aktivis pembela hak-hak perempuan.
Pada akhir tahun lalu, lebih dari 20 ulama dan intelektual ditahan. Di antaranya, ulama terkemuka Salman al-Odah dan Awad al-Qarni. Mereka yang ditahan rata-rata dituduh memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin.
Tindakan Saudi dalam menangkapi para aktivis HAM telah dikecam Kanada yang berujung pada perseteruan diplomatik. Riyadh menganggap kecaman itu sebagai tindakan ikut campur urusan dalam negeri Saudi. Riyadh telah mengusir Duta Besar Kanada Dennis Horak sebagai respons dan membekukan semua transaksi perdagangan serta investasi di Kanada.
Credit sindonews.com
AS Tangguhkan Program Pelatihan Militer untuk Pakistan
ISLAMABAD
- Amerika Serikat (AS) telah mulai memotong sejumlah perwira militer
Pakistan dari program pendidikan dan pelatihan. Demikian laporan yang
diturunkan media Pakistan.
"Lembaga militer AS 'berjuang' untuk mengisi 66 slot, yang telah mereka sisihkan untuk para pejabat Pakistan, untuk tahun akademik berikutnya," kutip Anadolu dari harian Dawn mengutip sumber-sumber anonim, Minggu (12/8/2018).
Langkah itu dilakukan beberapa hari setelah Pakistan dan Rusia menandatangani perjanjian untuk mengizinkan para perwira militer Pakistan menerima pelatihan di lembaga militer Rusia.
“Dana untuk pelatihan petugas Pakistan berasal dari Program Pendidikan dan Pelatihan Militer Internasional (IMET), tetapi tidak ada dana yang tersedia bagi Pakistan untuk tahun akademik berikutnya,” tulis Dawn.
"Lembaga militer AS 'berjuang' untuk mengisi 66 slot, yang telah mereka sisihkan untuk para pejabat Pakistan, untuk tahun akademik berikutnya," kutip Anadolu dari harian Dawn mengutip sumber-sumber anonim, Minggu (12/8/2018).
Langkah itu dilakukan beberapa hari setelah Pakistan dan Rusia menandatangani perjanjian untuk mengizinkan para perwira militer Pakistan menerima pelatihan di lembaga militer Rusia.
“Dana untuk pelatihan petugas Pakistan berasal dari Program Pendidikan dan Pelatihan Militer Internasional (IMET), tetapi tidak ada dana yang tersedia bagi Pakistan untuk tahun akademik berikutnya,” tulis Dawn.
Para
perwira Pakistan telah menerima pelatihan militer dan pendidikan di AS
sejak awal 1960-an, yang dihentikan pada 1990-an. Namun, pemerintah AS
memulihkan program setelah serangan teroris 11 September 2001.
Departemen Luar Negeri AS juga menegaskan penangguhan partisipasi Pakistan dalam program pelatihan.
“Sejauh ini, partisipasi Pakistan dalam 97 program pelatihan total senilai USD3,29 juta telah dibatalkan, termasuk 66 program IMET senilai USD2,41 juta, 25 program CTFP (Counter-Terrorism Fellowship Program) senilai USD843, dan 6 program Pusat Regional senilai USD37,” kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan.
Namun, pernyataan itu menekankan bahwa AS terus memberikan bantuan sipil ke Pakistan sejalan dengan kepentingan nasionalnya.
Inter Services Public Relations, sayap media tentara Pakistan, belum mengomentari laporan tersebut.
Pada hari Kamis, Mohammad Faisal, juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan, menolak berkomentar tentang hubungan negara saat ini dengan AS.
"Saya tidak akan mengomentari tentang AS. Tentang hubungan Rusia dan Pakistan, hubungan pertahanan kami telah bertumbuh selama bertahun-tahun dan kedua negara telah menjalin kontak militer dengan militer secara teratur," kata Faisal.
Hubungan antara AS dan Pakistan memburuk setelah Presiden AS Donald Trump mengambil alih jabatan tahun lalu, terutama karena benturan kepentingan di Afghanistan yang dilanda perang.
Departemen Luar Negeri AS juga menegaskan penangguhan partisipasi Pakistan dalam program pelatihan.
“Sejauh ini, partisipasi Pakistan dalam 97 program pelatihan total senilai USD3,29 juta telah dibatalkan, termasuk 66 program IMET senilai USD2,41 juta, 25 program CTFP (Counter-Terrorism Fellowship Program) senilai USD843, dan 6 program Pusat Regional senilai USD37,” kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan.
Namun, pernyataan itu menekankan bahwa AS terus memberikan bantuan sipil ke Pakistan sejalan dengan kepentingan nasionalnya.
Inter Services Public Relations, sayap media tentara Pakistan, belum mengomentari laporan tersebut.
Pada hari Kamis, Mohammad Faisal, juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan, menolak berkomentar tentang hubungan negara saat ini dengan AS.
"Saya tidak akan mengomentari tentang AS. Tentang hubungan Rusia dan Pakistan, hubungan pertahanan kami telah bertumbuh selama bertahun-tahun dan kedua negara telah menjalin kontak militer dengan militer secara teratur," kata Faisal.
Hubungan antara AS dan Pakistan memburuk setelah Presiden AS Donald Trump mengambil alih jabatan tahun lalu, terutama karena benturan kepentingan di Afghanistan yang dilanda perang.
Credit sindonews.com
Turki Didesak Tangkap Para Tentara AS di Pangkalan Incirlik
ANKARA
- Pihak berwenang Turki didesak untuk menangkap para tentara Amerika
Serikat (AS) yang bertugas di Pangkalan Udara Incirlik. Para tentara
Washington itu dituduh memiliki hubungan dengan gerakan di balik upaya
kudeta militer tahun 2016.
Desakan tersebut disuarakan para pengacara dari Asosiasi untuk Keadilan Sosial dan Bantuan, sebuah kelompok pengacara pro-pemerintah Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Desakan secara tertulis itu disampaikan ke Kepala Kejaksaan di Adana. Dokumen seruan penangkapan tersebut diterbitkan secara online oleh Stockholm Center for Freedom, sebuah kelompok jurnalis Turki yang diasingkan.
Para pengacara menuduh militer AS berusaha untuk menghancurkan tatanan konstitusional melalui kegiatan mereka dengan gerakan yang dipimpin oleh Fethullah Gulen, ulama Turki yang tinggal di AS. Gulen, teman yang berubah jadi musuh Erdogan, dituduh pemerintah Ankara berada di balik upaya kudeta militer yang gagal pada 15 Juli 2016.
Desakan tersebut disuarakan para pengacara dari Asosiasi untuk Keadilan Sosial dan Bantuan, sebuah kelompok pengacara pro-pemerintah Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Desakan secara tertulis itu disampaikan ke Kepala Kejaksaan di Adana. Dokumen seruan penangkapan tersebut diterbitkan secara online oleh Stockholm Center for Freedom, sebuah kelompok jurnalis Turki yang diasingkan.
Para pengacara menuduh militer AS berusaha untuk menghancurkan tatanan konstitusional melalui kegiatan mereka dengan gerakan yang dipimpin oleh Fethullah Gulen, ulama Turki yang tinggal di AS. Gulen, teman yang berubah jadi musuh Erdogan, dituduh pemerintah Ankara berada di balik upaya kudeta militer yang gagal pada 15 Juli 2016.
Credit sindonews.com
Presiden Erdogan kritik keras "perang ekonomi" AS
Jakarta (CB) - Presiden Recep Tayyip Erdogan mengeritik
Pemerintah Amerika Serikat yang secara sepihak mengobarkan "perang
ekonomi" terhadap Ankara ditandai dengan keputusan Presiden Donald Trump
menaikkan tarif impor produk aluminium dan baja Turki.
"Kami sampaikan `selamat tinggal` kepada mereka yang mengorbankan kemitraan strategis dan sekutunya dengan sebuah negara berpenduduk 81 juta jiwa dengan mengganti hubungannya dengan organisasi-organisasi teroris," kata Presiden Erdogan di depan pertemuan Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di Provinsi Trabzon, Turki, Minggu.
Hubungan Turki dan AS kini tengah mengalami pasang surut menyusul sanksi Gedung Putih terhadap Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu dan Menteri Hukum Abdulhamit Gul karena keduanya menolak membebaskan Pastor AS Andrew Brunson yang tersangkut kasus terorisme di Turki.
"Kami akan bertindak sesuai dengan hukum internasional. Tak seorang pun, tak satu negara pun, dan tak satu lembaga pemeringkat mana pun dapat mengancam Turki dan rakyat Turki," kata Erdogan seperti dikutip Kantor Berita Anadolu yang dipantau Antara dari Jakarta, Senin.
Presiden Trump, Jumat, meningkatkan serangannya terhadap Ankara dengan menaikkan tarif impor AS terhadap produk aluminium dan baja Turki masing-masing menjadi 20 dan 50 persen.
Menanggapi keputusan Trump yang ditudingnya sebagai "perang ekonomi" ini, Presiden Erdogan menegaskan pihaknya tidak akan menyerah pada tekanan AS. Sebaliknya, Turki akan berpaling ke pasar-pasar, mitra-mitra, dan sekutu-sekutu baru.
"Kami akan terus berproduksi dan meningkatkan ekspor kami. Turki akan meladeni keputusan AS ini," katanya.
"Kami sampaikan `selamat tinggal` kepada mereka yang mengorbankan kemitraan strategis dan sekutunya dengan sebuah negara berpenduduk 81 juta jiwa dengan mengganti hubungannya dengan organisasi-organisasi teroris," kata Presiden Erdogan di depan pertemuan Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di Provinsi Trabzon, Turki, Minggu.
Hubungan Turki dan AS kini tengah mengalami pasang surut menyusul sanksi Gedung Putih terhadap Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu dan Menteri Hukum Abdulhamit Gul karena keduanya menolak membebaskan Pastor AS Andrew Brunson yang tersangkut kasus terorisme di Turki.
"Kami akan bertindak sesuai dengan hukum internasional. Tak seorang pun, tak satu negara pun, dan tak satu lembaga pemeringkat mana pun dapat mengancam Turki dan rakyat Turki," kata Erdogan seperti dikutip Kantor Berita Anadolu yang dipantau Antara dari Jakarta, Senin.
Presiden Trump, Jumat, meningkatkan serangannya terhadap Ankara dengan menaikkan tarif impor AS terhadap produk aluminium dan baja Turki masing-masing menjadi 20 dan 50 persen.
Menanggapi keputusan Trump yang ditudingnya sebagai "perang ekonomi" ini, Presiden Erdogan menegaskan pihaknya tidak akan menyerah pada tekanan AS. Sebaliknya, Turki akan berpaling ke pasar-pasar, mitra-mitra, dan sekutu-sekutu baru.
"Kami akan terus berproduksi dan meningkatkan ekspor kami. Turki akan meladeni keputusan AS ini," katanya.
Credit antaranews.com
Presiden Tsai: Tak Satu Pun Dapat Menghapus Keberadaan Taiwan
CB, Jakarta - Presiden Tsai Ing-wen bersumpah bahwa tak satu negara pun dapat menghapus keberadaan Taiwan sebagai negara.
Tsai menegaskan hal itu saat akan terbang menuju Amerika Serikat dan dua negara sekutu Taiwan pada hari Minggu, 12 Agustus 2018. Tsai singgah ke AS saat Cina dan AS terlibat perang dagang.
"Saya akan ke luar negeri, seluruh dunia dapat melihat Taiwan, mereka dapat melihat negara kami seperti juga melihat dukungan kami kepada demokrasi dan kebebasan. Kami hanya membutuhkan kepastian sehingga tidak ada satupun yang dapat menghapus keberadaan Taiwan," kata Tsai seperti dikutip dari Reuters.
Cina yang mengklaim Taiwan sebagai miliknya telah melakukan berbagai kampanye untuk menentang Taiwan melepaskan diri dari Cina.
Beijing bahkan sudah mengeluarkan perintah kepada perusahaan-perusahaan asing untuk membuat label Taiwan sebagai bagian dari Cina di situs resmi mereka. Cina juga berusaha mengeluarkan Taiwan dari berbagai forum internasional.
Cina juga berupaya mengurangi jumlah negara yang mengakui Taiwan sebagai negara. Saat ini ada 18 negara yang mengakui keberadaan Taiwan.Cina juga mengeluarkan komplain ke Washington atas menerima kedatangan Tsai yang singgah ke Amerika Serikat untuk kemudian meneruskan perjalanannya.
Selama sehari di AS, Tsai akan bertemu Ketua Komisi Urusan Luar Negeri , Ed Royce. Setelah itu, Tsai akan bertemu perwakilan bisnis AS membahas cara Taiwan meningkatkan investasi dan pengadaan peralatan dengan AS.
Kunjungan Tsai juga terkait dengan kesepakatan penjualan gas alam antara perusahaan pelat merah Taiwan, CPC Corp dengan perusahaan AS yang nilai totalnya mencapai US$ 25 miliar.Washington tidak memiliki hubungan resmi dengan Taiwan, namun merupakan sekutu terkuat dan AS juga menyuplai senjata ke negara itu.
Tsai menegaskan hal itu saat akan terbang menuju Amerika Serikat dan dua negara sekutu Taiwan pada hari Minggu, 12 Agustus 2018. Tsai singgah ke AS saat Cina dan AS terlibat perang dagang.
"Saya akan ke luar negeri, seluruh dunia dapat melihat Taiwan, mereka dapat melihat negara kami seperti juga melihat dukungan kami kepada demokrasi dan kebebasan. Kami hanya membutuhkan kepastian sehingga tidak ada satupun yang dapat menghapus keberadaan Taiwan," kata Tsai seperti dikutip dari Reuters.
Cina yang mengklaim Taiwan sebagai miliknya telah melakukan berbagai kampanye untuk menentang Taiwan melepaskan diri dari Cina.
Beijing bahkan sudah mengeluarkan perintah kepada perusahaan-perusahaan asing untuk membuat label Taiwan sebagai bagian dari Cina di situs resmi mereka. Cina juga berusaha mengeluarkan Taiwan dari berbagai forum internasional.
Cina juga berupaya mengurangi jumlah negara yang mengakui Taiwan sebagai negara. Saat ini ada 18 negara yang mengakui keberadaan Taiwan.Cina juga mengeluarkan komplain ke Washington atas menerima kedatangan Tsai yang singgah ke Amerika Serikat untuk kemudian meneruskan perjalanannya.
Selama sehari di AS, Tsai akan bertemu Ketua Komisi Urusan Luar Negeri , Ed Royce. Setelah itu, Tsai akan bertemu perwakilan bisnis AS membahas cara Taiwan meningkatkan investasi dan pengadaan peralatan dengan AS.
Kunjungan Tsai juga terkait dengan kesepakatan penjualan gas alam antara perusahaan pelat merah Taiwan, CPC Corp dengan perusahaan AS yang nilai totalnya mencapai US$ 25 miliar.Washington tidak memiliki hubungan resmi dengan Taiwan, namun merupakan sekutu terkuat dan AS juga menyuplai senjata ke negara itu.
Credit tempo.co
Taliban Bertemu Pejabat Uzbekistan, Rumuskan Perdamaian
CB, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Uzbekistan dan Kantor Politik Taliban membenarkan kedua belah pihak bertemu di Tashkent untuk merumuskan perdamaian dan penarikan pasukan asing di Afganistan.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Uzbekistan, satu delegasi Taliban dipimpin oleh Sher Mohammad Abbas Stanikzai telah berkunjung ke Tashkent dari 6-10 Agustus 2018.
Pasukan keamanan berjaga di sekitar lokasi meledaknya bom ranjau darat di kota Jalalabad, Afganistan, 31 Juli 2018. Kepolisian setempat menduga ranjau darat itu dipasang oleh kelompok Taliban. REUTERS/Parwiz
"Delegasi ini datang ke Tashkent untuk bertukar pikiran mengenai
prospek perdamaian dengan Menteri Luar Negeri," bunyi pernyataan
Kementerian seperti dikutip Abna24, Ahad 12 Agustus 2018.
"Delegasi tukar pandangan dengan para pejabat Uzbek mengenai penarikan pasukan asing dan kemungkinan rekonsiliasi dengan pemerintah Afganistan," kata Suhali Shaheen," juru bicara Taliban kepada Daily Times.
Anggota Taliban membawa senjata sembari mengendarai sepeda motor di Nangarhar untuk merayakan gencatan senjata di timur Kabul, Afganistan, Sabtu, 16 Juni 2018. Taliban memasuki Kabul melalui gerbang di selatan dan tenggara. REUTERS
Sejumlah laporan dari Tashkent menyebutkan, delegasi Taliban bertemu dengan Menteri Luar negeri Abdulazis Kamilov dan Utusan untuk Afganistan, Ismatilla Irgashev. "Pada pertemuan tersebut dibahas mengenai kondisi keamanan terkini dan proyek pembangunan masa depan Uzbekistan di Afganistan."
Kunjungan utusan ini berlangsung setelah Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev menjadi tuan rumah pertemuan antara pemerintah Afganistan dengan Taliban.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Uzbekistan, satu delegasi Taliban dipimpin oleh Sher Mohammad Abbas Stanikzai telah berkunjung ke Tashkent dari 6-10 Agustus 2018.
Pasukan keamanan berjaga di sekitar lokasi meledaknya bom ranjau darat di kota Jalalabad, Afganistan, 31 Juli 2018. Kepolisian setempat menduga ranjau darat itu dipasang oleh kelompok Taliban. REUTERS/Parwiz
"Delegasi tukar pandangan dengan para pejabat Uzbek mengenai penarikan pasukan asing dan kemungkinan rekonsiliasi dengan pemerintah Afganistan," kata Suhali Shaheen," juru bicara Taliban kepada Daily Times.
Anggota Taliban membawa senjata sembari mengendarai sepeda motor di Nangarhar untuk merayakan gencatan senjata di timur Kabul, Afganistan, Sabtu, 16 Juni 2018. Taliban memasuki Kabul melalui gerbang di selatan dan tenggara. REUTERS
Sejumlah laporan dari Tashkent menyebutkan, delegasi Taliban bertemu dengan Menteri Luar negeri Abdulazis Kamilov dan Utusan untuk Afganistan, Ismatilla Irgashev. "Pada pertemuan tersebut dibahas mengenai kondisi keamanan terkini dan proyek pembangunan masa depan Uzbekistan di Afganistan."
Kunjungan utusan ini berlangsung setelah Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev menjadi tuan rumah pertemuan antara pemerintah Afganistan dengan Taliban.
Credit tempo.co
Langganan:
Postingan (Atom)