Anggota TNI dan Polri yang bertugas mengamankan wilayah perbatasan RI-Malaysia di Kabupaten Malinau, Kaltara, usai apel gabungan, Senin (2/2). Foto: Widayat/Radar Tarakan/JPNN
MALINAU (CB) - Personel TNI
dan Polri khususnya yang bertugas di Kabupaten Malinau, Provinsi
Kalimantan Utara (Kaltara) menunjukkan kekompakannya mengamankan wilayah
perbatasan RI-Malaysia.
Seperti yang terlihat dalam apel
gabungan Senin (2/2) pagi,. Kegiatan yang dipusatkan di lapangan
Batalyon Infanteri 614/Raja Pandhita di Desa Belayan Kecamatan Malinau
Utara yang dipimpin langsung Komandan Yonif 614/Raja Pandhita Letkol
Danie Hendra, dihadiri Kapolres AKPB Joko Heri Purwono dan Dandim
0910/Malinau Letkol Agus Bhakti berserat sejumlah perwira di lingkungan
Polres, Kodim, Yonif dan Brimob.
Usai apel bersama, Dandim 0910/Malinau
Letkol Agus Bhakti menegaskan, kegiatan ini sebelumnya pernah
dilaksanakan dan sempat terputus sehingga saat ini mulai digiatkan
kembali. Kegiatan ini sifatnya rutin dan merupakan integrasi antara TNI
dan Polri di lapangan itu solid dan kompak. Sehingga tidak ada anggapan
bahwa TNI dan Polri tidak kompak, walaupun dalam pelaksanaan tugasnya
itu berbeda.
“Kita (TNI-Polri, Red.) satu. Kita ini
adalah aparat keamanan dan menjalankan tugas dan tanggung jawabnya
tupoksinya meskipun tugas berbeda-beda. Tetapi pada intinya untuk
ketertiban dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perb atasan dan
pedalaman,” ungkap Dandim dilansir Radar Tarakan (Grup JPNN.com), Selasa (3/2).
Menurut Dandim, dirinya bersama
Kapolres, Danyon 614/Raja Pandhita dan Danbrimob sudah merencanakan
kegiatan bersama lainnya seperti olah raga bersama, kerja bakti dan
lainnya demi memperkuat kekompakan TNI-Polri.
“Termasuk juga menggelar hiburan bersama, kegiatan keagamaan dan sebagainya,” tegas Dandim Agus Bhakti.
Kapolres Malinau AKPB Joko Heru Purwono
menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyatukan kekuatan
antara TNI-Polri yang ada di Kabupaten Malinau. Karena kekuatan TNI dan
Polri merupakan pilar utama persatuan dan kasatuan bangsa. Kemudian
merupakan kekuatan keamanan, sebab TNI dan Polri sudah teruji dalam hal
loyalitas dan dedikasi kerjanya untuk bangsa dan negara ini.
Dia menegaskan, adanya kebersamaan dan
kekompakan seperti ini sangat dipastikan tidak akan terjadi gesekan
antara anggota TNI dan Polri.
“Kalau sudah kompak dan sudah bersama, tidak akan mungkin terjadi gesekan dan tidak mungkin timbul konflik,” pungkasnya.Credit JPNN.com