Minggu, 23 Desember 2018

2 Bom Meledak di Dekat Istana Presiden Somalia

Dua kali ledakan bom terjadi di dekat Istana Presiden Somalia di Mogadishu. (Foto: REUTERS/Feisal Omar)

Jakarta, CB -- Dua kali ledakan bom di dekat Istana Presiden di ibu kota Somalia, Mogadishu, pada Sabtu (22/12), telah merenggut nyawa tujuh orang. Aksi brutal ini diklaim dilakukan oleh kelompok militan Shabaab.

Bom pertama meledak di titik kumpul di luar teater nasional, sekitar 500 m dari istana. Ledakan bom kedua yang lebih besar menurut saksi terjadi di dekat seberang jalan, beberapa menit setelah ledakan pertama.

"Kami telah mengonfirmasi tujuh orang meninggal dunia dalam dua ledakan dan lebih dari 10 lainnya terluka. Pihak keamanan telah menutup area dan penyelidikan sedang berlangsung," ucap polisi lokal yang jadi juru bicara, Ibrahim Mohamed, dilansir AFP.

Salah satu saksi, Idil Hassan, mengatakan bom kedua sangat besar. 

"Saya melihat mayat beberapa orang, termasuk anggota keamanan," kata Hassan.

Shabaab dalam pernyataannya menjelaskan "operasi syahid" itu menargetkan pos keamanan yang biasa digunakan untuk melindungi istana presiden. 

Sejak 2011, Shabaab tersingkirkan dari Mogadishu dan telah banyak kehilangan titik kekuatannya. Meski begitu, grup yang telah bersumpah bakal menggulingkan pemerintahan ini tetap mengontrol beberapa desa dan terus melakukan perang gerilya.

Credit CNN Indonesia

https://m.cnnindonesia.com/internasional/20181222172342-127-355741/2-bom-meledak-di-dekat-istana-presiden-somalia