Selasa, 26 September 2017

Oposisi Suriah Sebut Jet Tempur Rusia Bombardir Basis Mereka



Oposisi Suriah Sebut Jet Tempur Rusia Bombardir Basis Mereka
Pasukan Demokrat Suriah (SDF) yang didukung oleh Amerika Serikat (AS) menuturkan, jet tempur Rusia telah melakukan serangan terhadap basis mereka yang berada di Deir al-Zor. Foto/Istimewa



DAMASKUS - Pasukan Demokrat Suriah (SDF) yang didukung oleh Amerika Serikat (AS) menuturkan, jet tempur Rusia telah melakukan serangan terhadap basis mereka yang berada di Deir al-Zor. Serangan itu terjadi tidak jauh dari kilang minyak yang direbut SDF dari ISIS beberapa waktu lalu.

SDF merupakan sebuah aliansi oposisi Suriah, yang mayoritas diisi oleh pasukan Kurdi, mengatakan, serangan tersebut menewaskan salah satu anggota mereka dan melukai dua lainnya.

"Pasukan Rusia dan rezim telah melakukan serangan berbahaya terhadap pasukan kita, dengan artileri dan pesawat terbang. Kami tidak akan berdiri dengan lengan disilangkan dan kami akan menggunakan hak sah kami untuk membela diri," kata SDF dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Senin (25/9).

Pekan lalu, Rusia mengancam akan melakukan serangan terhadap basis SDF, jika mereka terus menyerang basis pasukan pemerintah Suriah.

Menurut keterangan juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, SDF yang merupakan sebuah milisi yang didominasi orang Kurdi yang mendapat dukungan dari militer AS, telah dua kali menyerang posisi Angkatan Darat Suriah di Deir ez-Zor dengan tembakan mortir dan roket.

Konashenkov juga mengatakan, Moskow menduga SDF berkolusi dengan kelompok teroris ISIS di Deir ez-Zor daripada melawannya. Dia mengatakan, Rusia telah mendeteksi pemindahan anggota SDF dari kubu ISIS di Raqqa, untuk bergabung dengan kelompok itu. 



Credit  sindonews.com