Rabu, 18 Oktober 2017

Catalonia Bersikukuh Tolak Konfirmasi Kemerdekaan


Catalonia Bersikukuh Tolak Konfirmasi Kemerdekaan 
Pemerintah Catalonia memutuskan menolak klarifikasi kemerdekaan setelah sebelumnya memberikan jawaban yang ambigu atas status wilayah tersebut. (REUTERS/Ivan Alvarado)


Jakarta, CB -- Pemerintah Catalonia, pada Selasa (17/10), memutuskan menolak mengikuti keinginan Pemerintah Spanyol soal klarifikasi status kemerdekaan wilayah tersebut.

Sebelumnya, Madrid mengancam Catalonia untuk mengambil alih wilayah tersebut bila tetap meneruskan kemerdekaan. Madrid menetapkan Kamis (19/10) sebagai tenggat waktu konfirmasi kemerdekaan Catalonia selanjutnya.

Namun Pemerintah Catalonia menolak tenggat waktu yang telah ditetapkan Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy tersebut.





“Menyerah dalam kondisi ini adalah bukan dari skenario pemerintahan ini,” kata Jordi Turull, juru bicara Pemerintah Catalonia, seperti diberitakan Reuters.

“Pada Kamis nanti, kami tidak akan memberikan apa pun yang berbeda dari yang telah kami berikan pada Senin lalu,” lanjutnya.

Sebelumnya, klarifikasi akan kemerdekaan Catalan dari Spanyol masih menimbulkan pertanyaan. Madrid memaksa kejelasan akan status Catalan untuk “Ya” atau “Tidak” untuk merdeka dari Spanyol.



Perdana Menteri Mariano Rajoy memberikan Presiden Catalonia Carles Puigdemont tenggat waktu hingga Senin (16/10) pukul 10 waktu setempat guna mengklarifikasi hal itu.

Pada Senin (16/10), Puigdemont memberikan jawaban yang membingungkan terkait status kemerdekaan Catalonia.

"Tawaran kami untuk berdialog tulus dan jujur. Dalam dua bulan ke depan, tujuan utama kami adalah berdialog dan semua pihak internasional, institusi Catalonia dan Spanyol dapat mengekspresikan kemauan membuka dialog," kata Puidgemont dalam suratnya.

Atas jawaban Puidgemont, Wakil Perdana Menteri Spanyol Saenz de Santamaria mengaku kecewa lantaran klarifikasi tak sesuai dengan yang diharapkan.



Hal ini seharusnya tidak menjadi sulit untuk dijawab [Puigdemont]. Dengan isu sepenting ini, kami hanya meminta kejelasan. Memperpanjang ketidakpastian melalui kebingungan yang disengaja hanya memberi kesempatan mereka yang ingin memecah harmoni masyarakat," ujar Santamaria.

"Tidak ada yang menolak untuk berdialog dengannya [Puigdemont]. Tapi dialog harus dilaksanakan sesuai hukum dalam kongres di mana seluruh orang Spanyol merasa terwakili," ucapnya menambahkan.

Pemerintah pusat menganggap bila jawaban Barcelona masih ambigu, maka Madrid akan menganggap sebagai konfirmasi Catalonia menyatakan kemerdekaan.

Konfirmasi kemerdekaan ini dapat berarti Madrid akan menerapkan Pasal 155 Konstitusi Spanyol yang memberikan kewenangan kepada perdana menteri untuk mencabut hak otonomi Catalonia dan mengambil daerah tersebut.




Credit  cnnindonesia.com







Catalonia: Penahanan Dua Pemimpin Separatis Aksi Provokasi

 
Catalonia: Penahanan Dua Pemimpin Separatis Aksi Provokasi 
Ilustrasi tindakan tegas polisi Spanyol atas referendum Catalonia. (Reuters/Juan Medina)


Jakarta, CB -- Juru bicara pemerintahan separatis Catalonia mengecam penahanan dua tokoh berpengaruh pemimpin pro-kemerdekaan sebagai aksi provokasi pemerintah pusat Spanyol.

"Negara bermain provokasi ... tapi orang-orang tidak akan terpengaruh provokasi," kata Jordi Turull kepada TV3 sebagaimana dikutip AFP, Selasa (17/10).

Pernyataan itu mengomentari keputusan Mahkamah Agung Spanyol yang untuk pertama kalinya memenjarakan tokoh pro-kemerdekaan sejak referendum 1 Oktober lalu.


Pengadilan memerintahkan kepala Dewan Nasional Catalan (ANC) dan Omnium ditahan tanpa kesempatan penangguhan sementara penyelidikan terkait kasus penghasutan yang menjerat mereka berjalan.

Jaksa menyatakan Jordi Sanchez dari ANC dan Jordi Cuixart dari Omnium memainkan peran sentral dalam menggerakkan protes pro-kemerdekaan di mana polisi nasional diperangkap di dalam sebuah bangunan dan kendaraannya dihancurkan, bulan lalu.

Mahkamah Agung juga melarang kepala polisi Catalan, Josep Lluis Trapero, bepergian ke luar negeri dan menyita paspornya karena sedang diselidiki terkait insiden yang sama. Walau demikian, dia tidak ditahan.


Pada Selasa lalu, Puigdemont tidak jadi meminta parlemen Catalan untuk melakukan pemungutan suara soal kemerdekaan. Ia hanya membuat deklarasi simbolis dan meminta negosiasi soal masa depan daerahnya.

Dalam konfrontasi yang dipandang memicu kepanikan pasar Eropa, Puigdemont juga tidak menjawab ultimatum Madrid untuk mengklarifikasi apakah dirinya mendeklarasikan kemerdekaan secara unilateral melalui pidato pekan lalu.

Kini, ia mempunyai waktu hingga Kamis untuk memastikannya.

Dalam surat kepada Perdana Menteri Mariano Rajoy, Puigdemont tidak memberi jawaban langsung mengenai masalah kemerdekaan. Alih-alih, ia menawarkan dialog selama dua bulan ke depan.


Rajoy membalas dengan menyebut sikan Puigdemont membuat Madrid semakin dekat pada pasal 155 konstitusi, di mana kewenangan sebuah daerah otonomi seperti Catalonia bisa dicabut jika melanggar hukum.




Credit  cnnindonesia.com









Bandar Udara Tripoli, Libya, ditutup akibat bentrokan baru


Bandar Udara Tripoli, Libya, ditutup akibat bentrokan baru
Peta Libya - ilustrasi. (ANTARANEWS/Ardika)



Tripoli, Libya (CB) - Bentrokan baru terjadi di pusat Ibu Kota Libya, Tripoli, pada Selasa (17/10), sehingga mengakibatkan ditutupnya Bandar Udara Internasional di dekatnya untuk ketiga kali dalam waktu kurang dari dua hari.

"Bentrokan meletus lagi di permukiman di Daerah Ghararat setelah pasukan keamanan mengambil-alih kekuasaan. Patroli Pasukan Penangkal Khusus menghadapi serangan gencar," kata satu sumber keamanan kepada Xinhua.

"Bentrokan masih berlanjut. Penerbangan di Bandar Udara Internasional Tripoli telah dihentikan karena bentrokan terlalu dekat dengan bandar udara, dan amunisi bisa mengenai pesawat yang terbang di atas wilayah itu," tambah sumber tersebut.

Penutupan itu adalah yang ketiga dalam waktu kurang dari dua hari, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu pagi. Bandar udara tersebut ditutup pada Selasa pagi selama beberapa jam, sebelum penerbangan dilanjutkan.

Pasukan Penangkal Khusus Kementerian Dalam Negeri sebelumnya mengumumkan Pasukan tersebut mengambil-alih kendali atas daerah itu dan menganggapnya sebagai "zona militer".

"Banyak penjahat telah ditangkap di Daerah Ghararat. Daerah tersebut sekarang sepenuhnya diamankan," kata Pasukan itu sebelumnya.

Bentrokan Selasa menewaskan tiga orang dan melukai empat orang lagi, termasuk seorang perwira Pasukan Penangkal, kata beberapa sumbre keamanan dan medis.

Pasukan tersebut memperingatkan warga agar "tidak berkeliaran di tempat bentrokan demi keselamatan mereka".

Libya menderita kevakuman keamanan dan kerusuhan sejak aksi perlawanan yang menggulingkan pemerintah Muammar Gaddafi pada 2011. Negeri itu dirongrong oleh kerusuhan dan perpecahan politik.




Credit  antaranews.com





Israel lanjutkan pembangunan 1.292 rumah di Tepi Barat


Israel lanjutkan pembangunan 1.292 rumah di Tepi Barat
Polisi Israel bentrok dengan sejumlah warga Palestina saat berusaha menahan mereka di kota Hebron, Tepi Barat, Rabu (26/7/2017). (REUTERS/Wisam Hashlamoun/djo/17)



Jerusalem (CB) - Komite Israel pada Selasa (17/10) menyetujui pembangunan 1.292 rumah baru buat pemukim Yahudi dalam dorongan baru oleh Pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu guna memperluas permukiman di wilayah pendudukan Tepi Barat Sungai Jordan.

Peace Now, satu organisasi pemantau permukiman Israel, melaporkan persetujuan tersebut diberikan oleh Komite Tinggi Perencanaan Pemerintah Sipil, badan resmi yang mengatur pembangunan permukiman.

Peace Now, yang wakilnya hadir dalam pertemuan itu, menyiarkan daftar rumah yang direncanakan dibangun, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu pagi. Daftar tersebut memperlihatkan rumah akan dibangun di seluruh Tepi Barat, termasuk 146 rumah di Nokdim, permukiman di bagian selatan Tepi Barat --tempat Menteri Pertahanan Avigdor Lieberman tinggal.

Komite itu direncanakan bertemu lagi pada Rabu, dengan persetujuan sebanyak 2.000 unit rumah menjadi agendanya, kata Peace Now.

Persetujuan tersebut diberikan setelah Pemerintah Israel berikrar akan meningkatkan perluasan permukiman pada 2017, setelah Donald Trump terpilih sebagai presiden AS. Trump memperlihatkan lebih sedikit pendekatan kritis mengenai masalah tersebut dibandingkan dengan pendahulunya.

Tindakan itu dilakukan hanya sehari setelah komite tersebut menyetujui pembangunan 31 rumah baru buat pemukim Yahudi di Kota Al-Khalil (Hebron) --yang menjadi tempat bentrokan-- untuk pertama kali dalam 15 tahun.

Saat ini, beberapa ratus pemukim Yahudi tinggal di daerah kantung yang dijaga ketat di antara sebanyak 200.000 orang Palestina.

Israel menduduki Tepi Barat dan Jalur Gaza dalam Perang Timur Tengah 1967 dan sejak itu telah mendudukinya, meskipun mendapat kecaman luas. Permukiman Yahudi tidak sah berdasarkan hukum internasional.



Credit  antaranews.com






Turki tahan lebih dari 1.200 orang selama sepekan terakhir


Turki tahan lebih dari 1.200 orang selama sepekan terakhir
Dokumentasi - Seorang tentara yang dituduh mencoba membunuh Presiden Turki Tayyip Erdogan pada malam kudeta yang gagal, 15 Juli 2016, dibawa oleh polisi ke pengadilan di Mugla, Turki, Jumat (14/7/2017). (REUTERS/Kenan Gurbuz)



Ankara (CB) - Pasukan keamanan Turki menahan 1.210 orang selama sepekan terakhir atas dugaan keterlibatan mereka dengan kelompok pemberontak atau percobaan kudeta gagal tahun lalu, kata kementerian dalam negeri pada Senin.

Sebanyak 947 diantaranya ditahan karena dicurigai memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen, seorang ulama yang Ankara tuduh bertanggung jawab atas kudeta gagal pada Juli tahun lalu. Gulen membantah terlibat dalam peristiwa itu.

Sebanyak 205 lagi ditahan atas dugaan memiliki hubungan dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang telah melakukan pemberontakan terhadap Turki selama tiga dasawarsa. Lebih dari 40.000 orang tewas dalam perang tersebut.

Empat puluh sembilan orang ditahan karena dugaan keterlibatannya dengan jaringan kelompok ISIS dan sembilan lainnya lagi ditahan karena dicurigai memiliki hubungan dengan "kelompok teroris kiri", kata kementerian tersebut.

Setelah kudeta Juli 2016, Turki telah menangkap lebih dari 50.000 orang dan memecat atau mencopot lebih dari 150.000 pekerja di sektor militer, pegawai negeri sipil dan sektor swasta, sebut Reuters.






Credit  antaranews.com






Puluhan Militan ISIS Tewas dalam Serbuan Pertama AS di Yaman


Puluhan Militan ISIS Tewas dalam Serbuan Pertama AS di Yaman 
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Laudy Gracivia)


Jakarta, CB -- Puluhan militan ISIS dilaporkan tewas dalam serbuan militer pertama Amerika Serikat di Yaman ke dua kamp pelatihan kelompok teror itu pada pekan lalu.

"Pasukan AS berhasil menewaskan puluhan anggota ISIS dalam sebuah serangan ke dua kamp pelatihan di AL-Bayda, menghancurkan rencana kelompok itu untuk melatih pejuang teroris baru," bunyi pernyataan Komando Pusat AS (CENTCOM), Selasa (17/10).

Militer menyatakan kedua kamp bernama Abu Bilal al-Harbi dan Abu Mohamed al-Adnani itu digunakan ISIS untuk melatih para gerilyawan untuk menembak dengan senapan mesin, AK-47, hingga granat berpeluncur roket.


"Serangan terhadap situs ISIS ini menghancurkan upaya dan rencana serangan teror kelompok itu hingga mempersempit keleluasaan ISIS untuk bermanuver di Yaman," bunyi pernyataan CENTCOM seperti dikutip AFP.



Melanjutkan pernyataannya, CENTCOM menulis, "ISIS telah lama memanfaatkan ruang kosong di Yaman untuk merencanakan, mengarahkan, menghasut, hingga merekrut sumber daya untuk menyerang AS dan sekutunya di seluruh dunia. Selama bertahun-tahun, Yaman jadi pusat perekrutan dan pelatihan ISIS."

Penyerangan ini adalah operasi pertama AS terhadap ISIS di Yaman. Selama ini, AS hanya mengoperasikan pesawat nirawaknya di Yaman untuk memberangus kompetitor ISIS, yakni Al Qaidah.

ISIS dan Al Qaidah kerap memanfaatkan perang sipil antara pemerintah Presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi dan pemberontak Houthi untuk memperkuat kehadiran mereka di sebagian besar wilayah di selatan Yaman.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), perang Yaman dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 8.673 orang dan melukai 58.636 lainnya yang sebagian besar merupakan warga sipil.


Sementara itu, kehadiran ISIS mulai menjamur di Yaman sejak 2015 lalu yang ditandai dengan serangkaian serangan bom terhadap masjid-masjid Syiah di ibu kota, hingga menewaskan 140 orang.

ISIS pun memperkeruh situasi keamanan di Yaman dengan terus meluncurkan propaganda terornya yang menyasar aparat pemerintah dan orang-orang Syiah.

Serangan besar terbaru ISIS terjadi saat bom menghantam kota Aden yang dikuasai pemerintah pada Desember lalu hingga menewaskan 48 tentara.

Di sisi lain, Al Qaidah mulai mengurangi pertempurannya melawan ISIS dengan mengklaim bahwa kelompok itu menghindari pertumpahan darah "antara sesama Muslim" agar bisa berfokus untuk berperang melawan "Amerika dan sekutu-sekutunya."





Credit  cnnindonesia.com






ISIS tamat sudah, ibu kotanya di Raqa jatuh ke koalisi Arab-Kurdi



ISIS tamat sudah, ibu kotanya di Raqa jatuh ke koalisi Arab-Kurdi
Dokumen foto pasukan Demokratik Suriah (SDF) dukungan Amerika Serikat, yang terdiri dari petempur Kurdi dan Arab. (Reuters)



Raqa, Suriah (CB) - Koalisi Arab-Kurdi dukungan Amerika Serikat, Pasukan Demokratik Suriah (SDF), telah sepenuhnya merebut "ibu kota" ISIS, Raqa di Suriah, kata Observatorium HAM Suriah seperti dilansir Reuters, Selasa.

Jatuhnya Raqa yang pada 2014 menjadi tempat ISIS menggelar parade kemenangan di berbagai tempat di Irak dan Suriah, menandai ambruknya organisasi militan jihadis itu. Dari kota ini pula, ISIS merancang berbagai serangan teror ke seluruh dunia.

SDF sudah memerangi ISIS di dalam kota Raqa sejak Juni lalu.

Reuters melaporkan, senapan para pejuang SDF memuntahkan peluru ke udara demi merayakan ambruknya ISIS di benteng utamanya itu sembari meneriakkan berbagai slogan dari kendaraan dan lalu mengibarkan bendera di dalam sebuah stadion di Raqa.

Juru bicara SDF menyebutkan mereka telah menduduki kantong terakhir ISIS di Raqa lewat pertempuran selama berjam-jam. Stadion dan rumah sakit di Raqa itu, menurut SDF, adalah dua basis terakhir yang sempat dipertahankan mati-matian oleh ISIS.

Namun seorang komandan SDF menyebutkan tidak ada seorang pun petempur ISIS yang tersisa di dalam stadion dan rumah sakit itu yang selama ini menjadi dua titik utama di mana ISIS diperangi habis-habisan SDF pada Senin malam dan Selasa.



Credit  antaranews.com



ISIS Didepak dari Raqqa, 'Ibu Kota' Mereka di Suriah


ISIS Didepak dari Raqqa, 'Ibu Kota' Mereka di Suriah 
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Fajrian)


Jakarta, CB -- Milisi yang didukung Amerika Serikat, Pasukan Demokratik Suriah (SDF), mengibarkan bendera di stadion Raqqa sebagai simbol keberhasilan mereka mendepan ISIS dari ibu kota kelompok militan itu di Suriah setelah empat bulan bertempur.

"Semuanya telah selesai di Raqqa. Pasukan kami telah mengontrol penuh Raqqa," ucap juru bicara milisi tersebut, Talal Sello, kepada AFP.

Diberitakan Reuters, meski berhasil mendepak ISIS dari Raqqa, pasukan SDF dilaporkan masih meluncurkan operasi untuk membersihkan kota dari ranjau dan beberapa militan yang tersisa di wilayah itu.



"Kami sadar masih ada ranjau-ranjau dan jebakan lainnya di sejumlah tempat yang pernah dikuasai ISIS di kota ini. SDF akan terus mensterilkan wilayah di Raqqa," ucap juru bicara SDF lainnya, Ryan Dillon.


Pada dini hari ini, SDF bersama kelompok aliansi Kurdi lainnya dilaporkan berhasil merebut sejumlah objek vital kota seperti rumah sakit nasional dan sebuah stadion dari ISIS.

Kedua bangunan itu dilaporkan menjadi objek terakhir yang dikuasai ISIS sebelum akhirnya terdepak dari Raqqa.



Seorang komandan lapangan SDF, Ager Ozalp, mengatakan tiga pasukannya gugur dalam gempuran tersebut akibat ranjau yang ditanam ISIS.

SDF meluncurkan operasi perebutan Raqqa sejak Juni lalu. Dibantu koalisi Amerika Serikat, SDF berupaya merebut kembali kota pertama yang diduduki ISIS di awal kemunculannya pada 2014 lalu.

Dari Raqqa, kelompok pimpinan Abu Bakr al-Baghdadi itu merencanakan serangan mereka di Timur Tengah dan kawasan lainnya.




Credit  cnnindonesia.com

















Duterte Deklarasikan Marawi Bebas dari ISIS


Duterte Deklarasikan Marawi Bebas dari ISIS 
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mendeklarasikan bahwa Kota Marawi sudah bebas dari ISIS, meski juru bicara militer mengatakan ada 20-30 militan yang masih menyandera 20 warga. (Reuters/Erik De Castro)


Jakarta, CB -- Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mendeklarasikan bahwa Kota Marawi sudah bebas dari cengkeraman ISIS, meski juru bicara militer mengatakan ada 20-30 militan yang masih melakukan perlawanan dan menyandera 20 warga.

"Dengan ini, saya mendeklarasikan Kota Marawi terbebas dari pengaruh teroris yang menandai dimulainya rehabilitasi," ujar Duterte kepada para tentara di Marawi, sebagaimana dikutip Reuters, Selasa (17/10).

Pernyataan ini dilontarkan Duterte sehari setelah militer menewaskan tokoh yang disebut-sebut sebagai "emir" ISIS di Asia Tenggara, Isnilon Hapilon.


Dalam operasi tersebut, militer juga berhasil menewaskan Omarkhayam Maute, pemimpin kelompok militan Maute yang berafiliasi dengan ISIS.



Kematian kedua petinggi teroris itu menjadi tonggak berakhirnya perjuangan militer yang selama 148 hari menggempur ISIS di Marawi, memicu krisis dalam negeri terlama di Filipina selama beberapa tahun belakangan.

Juru bicara militer Filipina, Restituto Padilla, mengatakan bahwa meski pertempuran belum benar-benar berakhir, tapi sisa militan yang masih berusaha di Marawi sebenarnya sudah tidak memiliki kekuatan.

"Tak mungkin mereka bisa keluar lagi. Tak ada jalan juga bagi pihak lain untuk masuk," ujar Padilla.

Melanjutkan pernyataannya, Padilla berkata, "Jadi, membunuh mereka saat ini merupakan kunci bagi pasukan kami karena daerah ini sekarang sudah benar-benar kami kuasai."



Meski demikian, Padilla mengakui bahwa masih ada seorang petinggi ISIS asal Malaysia yang berkeliaran di Marawi, yaitu Mahmud Ahmad. Ia adalah orang yang disebut-sebut berpotensi menggantikan Hapilon.

Sejumlah ahli mengatakan, Mahmud adalah seorang pererut andal dan penggalang dana yang pernah dilatih di kamp Al Qaidah di Afghanistan.

Namun menurut Padilla, Mahmud hanyalah seorang akademisi yang tak dapat bertempur sehingga bukan ancaman bagi Filipina.

"Mahmud adalah seorang akademisi, bukan militan. Kami tidak merasa dia sebagai masalah," katanya.




Credit  cnnindonesia.com







15.000 pengungsi baru Rohingya terjebak, PBB minta Bangladesh bertindak


15.000 pengungsi baru Rohingya terjebak, PBB minta Bangladesh bertindak
Seorang perempuan tersenyum, melihat dari dalam gubuknya di sebuah kamp pengungsi Rohingya dekat Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu (8/10/2017). (REUTERS/Damir Sagolj )



Jenewa (CB) - Badan urusan pengungsi PBB UNHCR mendesak Bangladesh mempercepat pemindahan sekitar 15.000 pengungsi Rohingya yang terjebak di dekat perbatasan setelah menyeberangi negara itu dari Myanmar, untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman dan lebih baik.

Sekitar 582.000 warga Rohingya kini telah meninggalkan kampung halamannya sejak kekerasan meletup di Myanmar pada 25 Agustus di bagian utara negara bagian Rakhine di mana akses mereka ke makanan dan kesehatan ditutup Myanmar, kata PBB.

"Kami prihatin sekali atas kondisi kemanusiaan di Bangladesh di mana ribuan pengungsi baru terjebak di dekat perbatasan," kata juru bicara UNHCR Andrej Mahecic dalam briefing pers di Jenewa.

Menurut dia, sekitar 10.000 sampai 15.000 pengungsi baru Rohingya memasuki Bangladesh melalui pos pemeriksaan perbatasan Anjuman Para sejak Minggu malam lalu yang banyak di antaranya terlebih dahulu harus berjalan selama seminggu untuk mencapai perbatasan.

Mahecic mengatakan terjadi penundanaan akibat pemeriksaan oleh pasukan perbatasan Bangladesh yang disebutnya sebagai hak pemerintah mana pun.

Lembaga-lembaga bantuan PBB tidak diberi akses ke penduduk Rohingya yang jumlahnya sudah menyusut di Rakhine sejak serangan pemberontak Rohingnya 25 Agustus ke berbagai pos polisi yang memicu pembalasan besar-besaran militer Myanmar yang disebut PBB sebagai "pembersihan etnis".

Jens Laerke, juru bicara Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), menyatakan Rohingya di Rakhine kini menghadapi "pilihan yang putus asa antara harus bertahan atau pergi", bukan hanya karena kekerasan tetapi juga kepentingan kemanusiaan.

"Kekurangan makanan, kekurangan layanan kesehatan dan sebangsanya. Jadi itu sudah pasti  faktor yang sangat berperan saat ini," kata dia.

Hampir 60 persen dari 582.000 pengungsi yang meninggalkan Myanmar sejak 25 Agustus itu adalah anak-anak dan ribuan pengungsi baru yang menyeberang ke Bagladesh setiap pekan, kata juru bicara UNICEF Marixie Mercado.

UNICEF, yang menyediakan air bersih setiap hari kepada 40.000 orang di Cox's Bazar, Bangladesh, dan telah membangun ribuan toilet, mungkin harus menghentikan operasinya akhir November kecuali bantuan diperbanyak, kata dia seperti dikutip Reuters.







Credit  antaranews.com





Taliban Serang Markas Polisi Afghanistan, 40 Orang Tewas


Taliban Serang Markas Polisi Afghanistan, 40 Orang Tewas 
Taliban menyerang markas besar kepolisian Afghanistan di Provinsi Paktia pada Selasa (17/10), menewaskan sedikitnya 47 orang dan melukai 200 lainnya. (Reuters/Stringer)



Jakarta, CB -- Kelompok Taliban menyerang dan melakukan bom bunuh diri di markas besar kepolisian Afghanistan di Provinsi Paktia pada Selasa (17/10), menewaskan sedikitnya 47 orang dan melukai 200 lainnya.

Serangan tersebut menargetkan pusat pelatihan yang menyatu dengan markas besar kepolisian daerah di Gardez, ibu kota Provinsi Paktia. Tak lama setelah kejadian, kelompok Taliban mengklaim bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Diberitakan AFP, Kementerian Dalam Negeri Afghanistan melaporkan bahwa kejadian bermula saat mobil berisikan bom meledak di dekat pusat pelatihan polisi.


Tak lama setelah itu, sekelompok orang bersenjata masuk ke markas polisi dan mulai menyerang orang-orang di gedung tersebut. Pertarungan antara kelompok bersenjata dan pasukan keamanan di dalam markas pun tak terelakkan.




Seorang pejabat setempat melaporkan, dua bom susulan juga meledak di dekat kompleks kepolisian regional yang turut menampung sejumlah pasukan tentara nasional Afghanistan itu.

"Kini daerah itu ditutup oleh unit respons krisis kepolisian dan tindakan lebih lanjut untuk memberantas para pelaku teroris sedang berlangsung," bunyi pernyataan Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, seperti dikutip Reuters.

Tiga pejabat berwenang melaporkan bahwa kepala kepolisian provinsi Paktia menjadi salah satu dari belasan korban tewas tersebut. Namun, belum ada konfirmasi lebih lanjut.

Sementara itu, wakil direktur departemen kesehatan wilayah Gardez, Hedayatullah Hameedi, mengatakan sejumlah aparat kepolisian dan warga sipil, termasuk pelajar dan perempuan, juga menjadi korban tewas mau pun terluka.



Kementerian dalam negeri juga mengatakan dua pelaku penyerangan tewas dalam insiden tersebut.

Pengaruh serta kehadiran Taliban telah lama menjadi ancaman bagi pemerintah Afghanistan. Kelompok militan itu berulang kali melakukan serangan yang menargetkan tentara Afghanistan dan militer asing.

Sekitar awal Mei lalu, bom bunuh diri juga menyasar kompleks kedutaan besar Amerika Serikat di Kabul, menewaskan empat orang dan melukai 22 lainnya.

Pihak berwenang melaporkan, serangan itu mengincar konvoi kendaraan lapis baja pasukan misi Resolute Support NATO.

Taliban kembali meluncurkan serangkaian serangannya di Afghanistan setelah AS berencana mengerahkan pasukan tambahan ke negara di Asia Selatan itu demi membantu pemerintahan Presiden Ashraf Ghani memberangus kelompok tersebut.






Credit  cnnindonesia.com






India-Rusia gelar latihan militer tiga matra


India-Rusia gelar latihan militer tiga matra
Jet tempur Sukhoi Su-30MKI milik Angkatan Udara India menembakkan peluru kendali udara-ke-udara dalam latihan di Pokhran wilayah Rajasthan, India, Jumat (18/3/16). (REUTERS/Amit Dave)



New Delhi (CB) - India dan Rusia pada 19-29 Oktober 2017 akan menggelar latihan militer berskala besar yang melibatkan angkatan darat, laut dan udara mereka untuk pertama kalinya, kata Kementerian Pertahanan di New Delhi, Senin (16/10).

Kedua negara sudah menggelar latihan militer angkatan laut tahunan sejak 2003, namun ini kesempatan pertama keduanya akan menggabungkan semua angkatan militer.

Latihan tersebut dilakukan menyusul ketegangan regional, dengan New Delhi dan Tiongkok mengakhiri bentrokan militer selama berbulan-bulan di sebuah wilayah sengketa strategis di Himalaya pada Agustus.

India terlibat sengketa teritorial dengan negara tetangganya di sebelah utara, yang juga meningkatkan kehadiran angkatan lautnya.

Latihan militer gabungan tersebut akan dimulai di distrik militer di Rusia timur, kata kementerian dalam sebuah pernyataan.

"2017 menandai tonggak sejarah besar karena latihan militer ini ditingkatkan untuk melibatkan semua tiga angkatan bersenjata (Angkatan Darat, Laut dan Udara)," menurut pernyataan tersebut.

Latihan perang itu "akan memberikan kesempatan kepada angkatan bersenjata kedua negara untuk berlatih dalam operasi kontraterorisme dalam skenario multinasional di lingkungan gabungan tiga angkatan bersenjata."

India akan mengirimkan 350 personel dari angkatan darat dan 80 dari angkatan udara serta perangkat keras militer termasuk dua pesawat dan sebuah fregat. Sementara itu Rusia akan melibatkan sekitar 1.000 tentara, demikian AFP.






Credit  antaranews.com







Rusia Buka Kembali Rute Feri ke Korut


Rusia Buka Kembali Rute Feri ke Korut 
Ilustrasi. (Reuters/Sergei Karpukhin)


Jakarta, CB -- Rusia membuka kembali rute kapal feri untuk pengiriman kargo ke Korea Utara setelah dua bulan menutup jalur tersebut.

Kantor berita Rusia, RIA, melaporkan bahwa pembukaan kembali jalur ini ditandai dengan berlayarnya kapal Mangyonbong dari Rusia menuju Pelabuhan Rajin di Korut.

Direktur jenderal perusahaan pengendali jalur pelayaran tersebut, Vladimir Baranov, pelayaran ini hanya membawa kargo, tanpa penumpang.


Sebagaimana dilansir Reuters, jalur pelyaran ini awalnya dibuka pada Mei lalu untuk membawa kargo dan penumpang, terutama turis China.



Namun, jalur ini ditutup pada Agustus karena pihak perusahaan tak membayar biaya operasional ke pihak pelabuhan di Vladivostok.

Kini, Baranov sedang melakukan perundingan dengan pihak pelabuhan untuk melanjutkan kembali pelayaran pembawa penumpang.

Pembukaan kembali jalur ini dilakukan di tengah seruan dunia, terutama Amerika Serikat, untuk membatasi hubungan dengan Korut sebagai bentuk protes atas program rudal dan nuklirnya.


Perserikatan Bangsa-Bangsa sendiri sudah menjatuhkan resolusi baru yang berisi seruan agar seluruh negara anggota memangkas hubungan ekonomi dan diplomatik dengan Korut.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Katina Adams, pun meminta semua negara mematuhi resolusi itu dengan "mengambil langkah lanjutan untuk menimbulkan tekanan maksimal terhadap Korut, memangkas hubungan ekonomi dan diplomatik."

Presiden Rusia, Vladimir Putin, sendiri sudah menandatangani dekrit yang memerintahkan pembatasan hubungan dengan Korut, sesuai dengan resolusi Dewan Keamanan PBB.





Credit  cnnindonesia.com




Putin izinkan penggunaan mata uang digital


Putin izinkan penggunaan mata uang digital
Mata uang virtual Bitcoin. (REUTERS/Benoit Tessier)




Jakarta (CB) - Presiden Rusia, Vladimir Putin, dilaporkan telah mengeluarkan mata uang digital nasional; cryptoruble.

Menteri Komunikasi dan Media Massa Rusia, Nikolay Nikiforov, mengatakan pada pertemuan tertutup dengan anggota Moscow Capital Club, Putin telah memerintahkan dikeluarkannya uang kripto di negara itu sendiri, sebagaimana dilaporkan AFP.

Keputusan ini mengikuti pertemuan yang telah dilakukan Putin dengan kepala regulator Rusia minggu lalu di mana dia menginstruksikan bank sentral untuk tidak menciptakan "hambatan yang tidak perlu" terhadap kripto. Mengacu pada teks keputusan pemerintah mengenai penerbitan cryptoruble, Nikiforov mengatakan:

“Saya dengan begitu percaya diri menyatakan bahwa kita akan segera meluncurkan sebuah kripto untuk satu alasan sederhana: Jika tidak, maka dalam dua bulan, tetangga kita dalam Komunitas Ekonomi Eurasia yang akan melakukannya.”

Rincian Awal Cryptoruble
Nikiforov percaya bahwa cryptoruble akan segera diterbitkan," publikasi itu mencatat. Pejabat tersebut juga mengatakan bahwa efisiensi kripto yang baru akan "menyederhanakan pembayaran pajak penghasilan pribadi," yang akan membuat tender hukum mata uang baru di Rusia.

Nikiforov percaya bahwa cryptoruble akan segera dikabarkan," publikasi tersebut mencatat. Pejabat itu juga mengatakan bahwa efisiensi kripto yang baru akan "menyederhanakan pembayaran pajak penghasilan pribadi," yang akan membuat hukum mata uang baru di Rusia.

Negara ini saat ini memiliki tarif pajak penghasilan rata-rata 13 persen. Namun, Putin telah meminta reformasi sistem perpajakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Dia memerintahkan agar kode pajak disesuaikan pada 2018 dan diimplementasikan pada 2019, menurut The Moscow Times.

Sementara Nikiforov mengatakan bahwa rincian cryptoruble belum dibahas, AIF melaporkan kepadanya untuk menjelaskan:

“Ketika membeli dan menjual cryptoruble, jumlahnya akan menjadi 13% dari selisih yang diperoleh... Jika pemiliknya tidak dapat menjelaskan alasan munculnya cryptorubles, saat mengubahnya menjadi rubel Rusia, pajak untuknya akan menjadi 13 persen dari jumlah total.”

Lebih jauh lagi, cryptoruble tidak dapat ditambang, menteri mencatat, menambahkan "kemungkinan besar, ini akan menjadi model tertutup dengan volume tertentu dari emisi yang diatur."

Bank Sentral Rusia menganjurkan kripto nasional pada awal bulan ini. Deputi Gubernur, Olga Skorobogatova, mengatakan di forum Finopolis mengenai teknologi keuangan inovatif bahwa bank tersebut melihat banyak manfaat dalam kripto yang dijalankan negara. Juga di antara pendukung kripto nasional adalah Wakil Perdana Menteri Pertama Rusia, Igor Shuvalov, yang mengatakan pada Agustus bahwa kriptografis harus ada.

“Penciptaan yang terkompresi tidak akan sama dengan legalisasi bitcoin dan kripto lainnya. Cryptocurrency Rusia harus menggunakan kriptografi Rusia.”

Setelah pertemuan dengan Putin minggu lalu, regulator memutuskan bahwa Rusia akan mengatur kripto-kripto. Kementerian keuangan bekerja sama dengan bank sentral untuk merancang RUU yang diharapkan pada akhir tahun, menurut Menteri Keuangan Rusia, Anton Siluanov.



Credit  antaranews.com







Puluhan orang masih hilang dalam kebakaran hutan di California


Puluhan orang masih hilang dalam kebakaran hutan di California
Pemadam kebakaran berjuang memadamkan api pada kebakaran yang terjadi di Santa Rosa, California, Amerika Serikat, Sabtu (14/10/2017). (REUTERS/Jim Urquhart )



Santa Rosa, California (CB) - Tim-tim penyelamat di Northern California, Amerika Serikat, akan terus menyisir rumah-rumah yang hangus karena puluhan orang masih hilang dalam kebakaran paling maut di negara bagian itu.

Kebakaran telah menewaskan setidaknya 41 orang dan menghancurkan ribuan rumah.

Penjalaran api juga telah menghanguskan lebih dari 86.200 hektar lahan di Califoria, termasuk daerah perkebunan anggur Napa dan Sonoma, sepekan lalu.

Kekuatan angin diperkirakan akan menurun. Kondisi itu akan membantu sekitar 11.000 petugas pemadam kebakaran dalam mengendalikan api.

Puluhan ribu warga yang mengungsingkan diri dari kebakaran di Sonoma County dan kecamatan-kecamatan lainnya telah diperbolehkan untuk kembali ke rumah-rumah mereka. Namun, masih 34.000 orang yang kehilangan tempat tinggal.

Pada Selasa, lebih banyak warga diperkirakan akan kembali ke rumah.

Sementara itu, beberapa pejabat mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat karena, di Sonoma County saja, masih ada 88 orang yang belum tercatat.

Para pejabat dinas pemadam kebakaran, yang mengerahkan lebih dari 960 mesin pemadam api, 30 tanki air serta 73 helikopter, berharap pada Jumat api sudah bisa dipadamkan secara penuh.

Rumah Sakit Sutter Santa Rosa Regional, yang pekan lalu diperintahkan untuk dikosongkan, sudah dibuka kembali pada Selasa pagi, kata Sheriff Sonoma.

Setidaknya 5.700 rumah dan tempat bisnis musnah karena jaringan api yang muncul satu pekan lalu dan telah melalap wilayah lebih luas dibandingkan Kota New York. Seluruh daerah perumahan di kota Santa Rosa telah berubah menjadi abu.

Kebakaran hutan kali ini merupakan kebakaran di California yang paling banyak memakan korban jiwa, melebihi kebakaran Taman Griffith di Los Angels pada 1933, yang menewaskan 29 orang.

Sebagian besar dari 1.863 orang, yang tercatat dalam daftar orang hilang, sudah menampakkan diri dalam keadaan selamat, termasuk para warga yang tidak berhasil memberi tahu para petugas setelah mereka mengungsi dari rumah-rumah mereka, demikian Reuters.




Credit  antaranews.com





Kebakaran hutan tewaskan 39 orang di Portugal dan Spanyol


Kebakaran hutan tewaskan 39 orang di Portugal dan Spanyol
Arsip - Seorang pemadam kebakaran mengendarai sepeda motor menjauh dari kebakaran hutan di samping desa Macao, dekat Castelo Branco, Portugal, Rabu (26/7/2017). (REUTERS/Rafael Marchante)



Lisabon/Madrid (CB) - Sedikitnya 39 orang tewas akibat kebakaran yang melanda lahan pertanian dan hutan di Portugal dan Spanyol, sejak Minggu (15/10).

Sebanyak 36 korban tewas terjadi di Portugal, sedangkan tiga korban tewas lainnya di Spanyol.

Petugas pemadam kebakaran tengah berjuang mengatasi 50 titik kebakaran di Portugal dan sejumlah titik di Spanyol. Pemerintah Portugal meminta bantuan internasional dan mengumumkan keadaan darurat di wilayah utara Sungai Tagus, sekira separuh luas wilayah daratannya.

Amukan api melanda pedesaan Iberia yang tengah mengalami musim panas luar biasa dan awal musim gugur, diperbesar oleh angin kencang yang ditinggalkan hembusan Badai Ophelia yang menyapu daerah pesisir.

Tayangan televisi menunjukkan keadaan desa yang terlantar dengan beberapa rumah dan kendaraan dalam keadaan hangus terbakar.

Partai oposisi Portugal dan sejumlah media mengkritik keras pemerintah yang dinilai gagal mencegah gelombang kebakaran mematikan tersebut, setelah pada Juni lalu kebakaran hutan terburuk juga melanda negara tersebut dan menewaskan 64 orang.

Perdana Menteri Antonio Costa menolak untuk memecat menteri dalam negeri dan membela usaha pemerintahannya untuk melakukan reformasi sistem manajemen kehutanan yang bermasalah.

"Ini adalah masalah struktural yang kita hadapi ...tidak ada waktu untuk pengunduran diri, tapi solusi yang harus dicari. Semuanya harus berubah menjadi reformasi, untuk memberikan tanggapan terhadap kebutuhan negara agar tidak terjadi lagi bencana serupa di tahun yang akan datang," katanya kepada wartawan setelah memberikan pidato di televisi setempat.

"Kami sadar bahwa negara menginginkan hasil terbaik dari kami dan kita berlari melawan waktu setelah lalai selama puluhan tahun," kata Costa kepada wartawan setelah pidatonya.




Credit  antaranews.com







Selasa, 17 Oktober 2017

Dubes Korut: Perang Nuklir Dapat Terjadi Kapan Saja


Citra satelit yang menunjukkan lokasi reaktor nuklir Korea Utara (Korut) Yongbyon.
Citra satelit yang menunjukkan lokasi reaktor nuklir Korea Utara (Korut) Yongbyon.



CB, JENEWA -- Wakil Duta Besar Korea Utara (Korut) untuk PBB, Kim Ir-ryong, mengatakan situasi di Semenanjung Korea telah mencapai titik akhir. Menurutnya perang nuklir dapat terjadi kapan saja.

Di hadapan Komite Pelucutan Senjata PBB ia menuturkan, Korut adalah satu-satunya negara di dunia yang mendapatkan ancaman nuklir langsung dari Amerika Serikat (AS) sejak 1970-an. Sehingga menurut dia, negaranya memiliki hak untuk mengembangkan senjata nuklir untuk membela diri.

Dia menggarisbawahi latihan militer skala besar AS setiap tahun. Kim menambahkan, yang lebih berbahaya adalah rencana AS melakukan operasi rahasia yang bertujuan untuk menyingkirkan kepemimpinan tertinggi Korut.

Tahun ini, kata Kim, Korut telah menyelesaikan program nuklir negara yang memiliki berbagai jenis, termasuk bom atom, bom H, dan rudal balistik antarbenua (ICBM).
"Seluruh daratan AS berada dalam jangkauan tembak kami dan jika AS berani memasuki wilayah suci kami, satu inci pun tidak akan lolos dari hukuman berat kami di bagian dunia manapun," kata dia memperingatkan.

Pernyataan Kim ini disampaikan menyusul meningkatnya ketegangan antara Korut dan AS, serta sanksi PBB yang semakin menyulitkan. Ia menyebut senjata nuklir dan rudal negaranya adalah aset strategis yang sangat berharga yang tidak dapat ditukar dengan apapun.

"Jika kebijakan bermusuhan dan ancaman nuklir AS benar-benar diberantas, kami tidak akan pernah menempatkan senjata nuklir dan roket balistik kami di atas meja perundingan dalam situasi apapun," kata Kim seperti dikutip The Guardian.

Menurut Kim, Korut sebenarnya telah mengharapkan dunia bebas dari senjata nuklir. Tapi kenyataannya, semua negara nuklir mempercepat modernisasi senjata mereka dan menghidupkan kembali perlombaan senjata nuklir yang mengingatkan pada era perang dingin.

Dia mencatat, negara-negara pengembang senjata nuklir, termasuk AS, telah memboikot negosiasi Traktat Larangan Senjata Nuklir yang disetujui pada Juli lalu oleh 122 negara anggota PBB.
"Korut mendukung penghapusan total senjata nuklir dan upaya denuklirisasi seluruh dunia. Tapi selama Amerika Serikat menolak perjanjian tersebut dan terus-menerus mengancam. Korut tidak dalam posisi untuk menyetujui perjanjian tersebut," jelasnya.




Credit  REPUBLIKA.CO.ID




AS Siapkan Strategi Jika Diplomasi dengan Korut Gagal


Uji coba rudal balistik yang dilengkapi dengan sistem panduan presisi, di lokasi yang dirahasiakan di Utara Korea.
Uji coba rudal balistik yang dilengkapi dengan sistem panduan presisi, di lokasi yang dirahasiakan di Utara Korea.



CB, WASHINGTON -- Deputi Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat John J Sullivan mengatakan, pihaknya tetap membuka kemungkinan perundingan dengan Korea Utara (Korut). Kendati, dia mengatakan, AS bersama sekutunya harus siap jika kemungkinan terburuk terjadi.

"Korut sedang merepresentasikan diplomasi untuk memecahkan masalah ini tapi bagaimanapun kami bersama Jepang, Korea Selatan dan sekutu lainnya harus siap jika diplomasi gagal," kata John J Sullivan seperti diwartakan Reuters, Selasa (17/10).

Perundingan antara Amerika Serikat dan Korut terus didesak terutama oleh Cina. Namun AS dan sekutunya, Jepang enggan untuk berdiskusi dengan Korut yang terus mengembangkan rudal yang mampu menyerang AS.

Tensi kedua negara tersebut terus meningkat menyusul serangkaian tes rudal oleh Korut. Situasi semakin memanas akibat perang kata-kata antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korut Kim Jong-un.

Sementara, pernyataan John J Sullivan itu keluar setelah Duta Besar Korut untuk PBB, Kim In-ryong menolak melucuti senjata nuklir mereka. Korut bahkan menyebut perang nuklir dengan Amerika bisa pecah kapanpun seiring memburuknya kondisi di Semenanjung Korea. "Daratan AS berada dalam jangkauan tembak dan jika mereka berani menginvasi tanah kami, meskipun hanya sedikit, tidak akan lolos dari hukuman berat kami di belahan dunia manapun," kata Kim In-ryong

Komentar tersebut lantas membuat negara yang dipimpin Kim Jong Un itu terancam saksi berat dari PBB. Dewan PBB sebelumnya pernah menjatuhkan beberapa sanksi terkait program nuklir Korut sejak 2006 lalu.

Selain itu, PBB melarang ekspor makanan laut, batu bara dan bijih besi dari Korut. Sanksi itu dijatuhkan dengan harapan bakal mengurangi satupertiga dari 3 miliar dolar pendapatan ekspor negara tersebut.







Credit  REPUBLIKA.CO.ID






Korut Siap Perangi Amerika


Rudal Korut (Ilustrasi)
Rudal Korut (Ilustrasi)



CB, PYONGYANG -- Korea Utara (Korut) memperingatkan Amerika jika situasi di semenanjung Korea telah mencapai titik berbahaya. Mereka menyebut perang nuklir dengan Amerika bisa pecah kapan saja. Hal itu diungkapkan Duta Besar Korut untuk PBB, Kim In-ryong kepada komite pelucutan senjata Majelis Umum PBB.

"Daratan Amerika berada dalam jangkaun tembak dan jika mereka berani menginvasi tanah kami, meskipun hanya sedikit, tidak akan lolos dari hukuman berat kami di belahan dunia manapun," kata Kim In-ryong seperti diwartakan Aljazeera, Selasa (17/10).

Kim mengatakan, Korut merupakan satu-satunyan negara yang telah mendapat ancaman ekstrim dari Amerika sejak 1970an. Sebabnya, dia mengatakan, Korut berhak untuk mengembangkan senjata nuklir untuk keamanan negara.

Korut sebelumnya menyempurnakan senjata nuklir yang memiliki daya jelajah tinggi. Dalam persenjataan itu, termasuk bom atom, bom H dan roket balistik antarbenua.

Dilansir dari Telegraph, Kim In-ryong mengatakan, senjata nuklir dan rudal merupakan aset strategis negara yang berharga dan tidak dapat diganti atau ditukar dengan apapun.

Pidato Kim tak pelak meningkatkan tensi antara Korut dan Amerika. Komentar tersebut juga membuat negara yang dipimpin Kim Jong Un itu terancam saksi berat dari PBB.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Rex Tillerson mengatakan, jalur diplomasi akan terus terbuka bagi Korut terkait pengentian program nuklir mereka. Negosiasi, lanjut Tillerson, terus tersedia hingga Korut melakukan penyerangan.

Disatu sisi, Kim berharap dunia bisa terbebas dari persenjataan nuklir. Kendati, Korut menegaskan tidak akan pernah menyerahkan kemampuan nuklirnya. "Kecuali kebijakan ancaman nuklir dari AS dihilangkan sepenuhnya, kami tidak akan pernah merundingkan senjata nuklir dan roket balistik dalam konsisi apapun," tegasnya.






Credit  REPUBLIKA.CO.ID




Pasukan Irak-Kurdi Terlibat Bentrok, AS Mengaku Prihatin


Tentara Irak.
Tentara Irak.



CB, WASHINGTON DC -- Amerika Serikat (AS) meminta semua pihak untuk bersikap tenang dan menghindari bentrokan lebih lanjut saat tentara Irak merebut wilayah Kirkuk.
Tentara Irak merebut wilayah Kirkuk tiga pekan setelah Kurdistan mengadakan referendum kemerdekaan yang kontroversial. Militer Irak ingin merebut kembali daerah-daerah di bawah kontrol Kurdi sejak ISIS memasuki wilayah tersebut.

Seperti dilansir BBC, Selasa (17/10), Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Heather Nauert mengatakan, Washington sangat prihatin dengan adanya laporan kekerasan di Kirkuk. "Kami mendukung pelaksanaan bersama secara damai oleh pemerintah pusat dan daerah, sesuai dengan konstitusi Irak, di semua wilayah yang disengketakan," katanya.

Nauert mengatakan AS bekerja dengan pejabat dari semua pihak untuk mendorong dialog. Ia mengatakan, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengalahkan ISIS di Irak.

Sebelumnya, Presiden Donald Trump mengatakan pejabat AS tidak memihak kepada Baghdad atau KRG. "Kami tidak menyukai kenyataan bahwa mereka bentrok," tambahnya.

Senator John McCain, yang memimpin Komite Angkatan Bersenjata Senat, memperingatkan Pemerintah Irak akan konsekuensi berat jika persenjataan yang diberikan AS disalahgunakan dalam operasi melawan pasukan Kurdi.

"Amerika Serikat menyediakan peralatan dan pelatihan kepada pemerintah Irak untuk berperang melawan ISIS dan mengamankan diri dari ancaman eksternal - bukan untuk menyerang unsur-unsur salah satu pemerintah daerahnya sendiri," katanya.

Sementara itu, Perdana Menteri Irak Haidar al-Abadi mengatakan operasi di Kirkuk diperlukan untuk melindungi kesatuan negara, yang berada dalam bahaya pembagian karena referendum tersebut.

"Kami meminta semua warga negara untuk bekerja sama dengan angkatan bersenjata heroik kami, yang berkomitmen terhadap arahan ketat kami untuk melindungi penduduk sipil, dan untuk memberlakukan keamanan dan ketertiban, dan untuk melindungi instalasi dan institusi negara," tambahnya.

Pada Senin, militer Irak mengaku telah menguasai pangkalan militer K1, ladang minyak dan gas Baba Gurgur, dan kantor perusahaan minyak milik negara. Pemerintah di Baghdad mengatakan, tentara Peshmerga Kurdi telah menarik diri tanpa pertempuran. Namun, bentrokan dilaporkan terjadi dan suara tembakan terdengar di dekat sebuah pos pemeriksaan.

Sore hari, saat ribuan orang melarikan diri dari kota tersebut karena takut terjadi bentrokan antara kedua belah pihak, kendaraan militer Irak bergulir ke jantung Kirkuk. Sebuah gambar yang dibagikan di media sosial tampaknya menunjukkan pasukan Irak duduk di kantor gubernur. Pasukan menurunkan bendera Kurdi yang berkibar di samping bendera nasional Irak.





Credit  REPUBLIKA.CO.ID







Trump: Kesepakatan Nuklir Iran Mungkin Dihentikan Total


Donald Trump
Donald Trump



CB, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Senin(16/10), mengatakan penghentian total terhadap kesepakatan nuklir Iran dimungkinkan dilakukan. Trump telah mencabut dukungannya terhadap kesepakatan nuklir tersebut dan memberi waktu kepada Kongres AS apakah akan menjatuhkan sanksi kepada Iran. 
"Saya merasa sangat yakin dengan apa yang telah saya capai. Saya telah mendapatkan keuntungan dari itu. Ini mungkin penghentian total (kesepakatan nuklir Iran), kemungkinan yang nyata, beberapa orang mengatakan itu kemungkinan yang lebih besar," ujar Trump, dikutip laman Al Arabiya.
Trump, pada Jumat (13/10), menolak terus melanjutkan kesepakatan nuklir Iran. Menurutnya, Iran telah melanggar kesepakatan dengan mengembangkan nuklirnya untuk kepentingan militer.

Sejak tercapainya kesepakatan nuklir Iran pada 2015, Kongres AS mewajibkan presiden mengesahkan kembali kesepakatan tersebut setiap 90 hari sebagai bukti Iran melaksanakan janjinya. Sejak menjabat sebagai presiden AS, Trump telah dua kali mengesahkan kesepakatan nuklir tersebut. Namun ia menolak melakukannya untuk ketiga kalinya.

Ia menyebut Teheran telah mensponsori gerakan terorisme. "Kamitidak akan menyusuri jalan yang telah diperkirakan kesimpulannya yakni lebihbanyak kekerasan, lebih banyak teror dan ancaman nyata pelarian nuklir Iran," ujar Trump pekan lalu.

Dengan keputusan Trump tersebut, Kongres AS memiliki waktu 60 hari untuk memutuskan apakah akan membatalkan kesepakatan nuklir dengan menjatuhkan sanksi kepada Iran. "Jika kita tidak bisa mencapai solusi dengan Kongres dan sekutu kita, maka kesepakatan akan dihentikan. Ini sedang dalam peninjauan terus-menerus dan partisipasi kita (dalam kesepakatan nuklir) bisa dibatalkan oleh saya, sebagai presiden, kapan saja," ujar Trump.

Kesepakatan nuklir Iran adalah sebuah kesepakatan antara lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB, yakni AS, Inggris, Prancis, Rusia, Cina, ditambah Jerman dan Uni Eropa dengan Iran. Kesepakatan ini ditandatangani pada Oktober 2015 dan dilaksanakan pada awal 2016.

Kesepakatan tercapai melalui negosiasi panjang dan alot. Tujuan dari kesepakatan memastikan penggunaan nuklir Iran hanya terbatas pada kepentingan sipil dan bukan untuk keperluan militer. Imbalannya adalah sanksi dan embargo ekonomi terhadap Teheran akan dicabut. 





Credit  REPUBLIKA.CO.ID