Kamis, 08 Februari 2018

Trump Minta Pentagon Rencanakan Parade Militer


Trump Minta Pentagon Rencanakan Parade Militer
Ilustrasi parade Bastille Day di Perancis. Presiden AS Donald Trump menginginkan parade serupa di Washington. (AFP Photo/Joel Saget)


Jakarta, CB -- Juru bicara Pentagon Charlie Summers mengatakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump meminta pihaknya merencanakan parade militer. Menurutnya, tanggal pelaksanaan pagelaran tersebut sedang ditinjau.

Summers mengatakan proses perencanaan itu masih adalam tahap dini. Sementara itu, juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders, membenarkan Trump telah meminta Kementerian Pertahanan untuk membahas ide tersebut.

"Presiden Trump sangat mendukung para anggota militer yang mempertaruhkan nyawa setiap harinya untuk memastikan keamanan negara kita," kata Sanders dikutip CNN, Rabu (7/2).


"Dia telah meminta Kementerian Pertahanan untuk membahas selebrasi di mana semua warga Amerika bisa menunjukkan apresiasinya."

The Washington Post pertama kali melapokan keinginan Trump menggelar parade militer ini pada bulan lalu.

"Perintahnya adalah: saya ingin parade seperti yang di Perancis," kata seorang pejabat militer kepada surat kabar tersebut. "Hal ini sedang dikerjakan pada tingkat tertinggi di militer."

Pertemuan Trump dengan para pejabat militer bulan lalu turut dihadiri Wakil Presiden Mike Pence, kepala staf Gedung Putih John Kellu, Menteri Pertahanan James Mattis dan Kepala Staf Gabungan Jenderal Joseph Dunford.

Trump menjadi tamu Presiden Perancis Emmanuel Macron dalam perayaan Bastille Day tahun lalu. Saat itu dia mengatakan telah menyaksikan "salah satu parade terhebat" yang pernah ia lihat.

Pada September, saat berbicara dengan Macron, dia mengatakan ingin menggelar parade di peringatan kemerdekaan Amerika, 4 Juli, di Washington.

Permintaan Trump ini, menurut Washington Post, bisa jadi bermasalah. Mengirimkan tank baja dan perangkat militer ke Washington bisa menghabiskan dana jutaan dolar.

Setelah Perang Teluk pada 1991, AS menggelar selebrasi kemenangan dengan para anggota militer dan peralatannya.
Permintaan Trump menyusul rencana Korut memamerkan ratusan rudal jarak jauhnya.
Permintaan Trump menyusul rencana Korut memamerkan ratusan rudal jarak jauhnya. (REUTERS/Damir Sagolj)
Berita soal permintaan Trump ini menyusul rencana Korea Utara untuk memamerkan puluhan peluru kendali jarak jauh pada 8 Februari ini.

Parade Korut diperkirakan akan mengikutsertakan rudal balistik antarbenua Hwasong-15, yang diuji coba untuk pertama kali pada akhir November lalu, kata sumber CNN.

Pertunjukan ratusan rudal dan roket itu merupakan upaya "untuk menakut-nakuti Amerika," kata seorang sumber.




Credit  cnnindonesia.com





PBB nilai Indonesia serius penuhi kewajiban HAM


PBB nilai Indonesia serius penuhi kewajiban HAM

Arsip Foto. Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Zeid Ra'ad al-Hussein saat berbicara dalam konferensi pers di kantor pusat PBB Eropa di Jenewa, Swiss, Senin (1/5/2017). (REUTERS/Pierre Albouy)




Jakarta (CB) - Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa Zeid Ra'ad Al Hussein menilai undangan pemerintah Indonesia bagi komisi itu menunjukkan keseriusan negara dalam memenuhi kewajiban untuk mengupayakan perlindungan dan pemajuan hak asasi manusia (HAM).

"Undangan kepada kami dengan sendirinya membuktikan keseriusan sebuah negara dalam memenuhi kewajibannya atas hak asasi manusi," kata Zeid Ra'ad Al Hussein dalam konferensi pers di Kantor Perwakilan PBB di Jakarta, Rabu.

Undangan pemerintah Indonesia untuk Komisi HAM PBB, ia melanjutkan, juga menunjukkan keterbukaan pemerintah untuk melakukan dialog dan membangun kemauan untuk bekerja sama guna memastikan dukungan dan perlindungan hak asasi manusia bagi semua.

"Semua negara memiliki kewajiban HAM dan banyak negara yang telah mencapai hal-hal yang luar biasa. Meskipun demikian, semua negara, tanpa terkecuali memiliki tantangan-tantangan HAM yang harus mereka hadapi," ujar dia.

Zeid Ra'ad Al Hussein juga mengemukakan bahwa selama kunjungannya, dia telah banyak mendengarkan aspirasi dari berbagai kelompok masyarakat di Indonesia dan sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan beberapa pejabat tinggi negara, lembaga HAM nasional dan anggota masyarakat sipil yang terlibat dalam berbagai isu di Indonesia.

Ia mengatakan bahwa Indonesia telah berkembang cukup pesat dalam waktu singkat dan menyebut Indonesia sebagai salah satu negara yang paling progresif di kawasan dalam hal pemajuan HAM saat ini.

"Keterlibatan aktif Indonesia dalam kondisi buruk yang dialami Muslim Rohingya patut dipuji dan sangat diperlukan," ucapnya.

Komisi Tinggi HAM PBB juga menyoroti capaian Indonesia dalam memenuhi hak masyarakat atas layanan kesehatan dengan memperluas cakupan layanan kesehatan universal.

Pemerintah Indonesia juga dinilai telah menyediakan ruang dan sumber daya bagi Komnas HAM dan Komnas Perempuan untuk menjadi lembaga HAM nasional yang kuat dan independen.

"Saya menganjurkan pemerintah Indonesia untuk memastikan bahwa rekomendasi penting yang dibuat oleh lembaga-lembaga ini diimplementasikan," demikian Zeid Ra'ad Al Hussein.




Credit  antaranews.com



PBB minta Indonesia pastikan kegiatan bisnis tak langgar HAM

PBB minta Indonesia pastikan kegiatan bisnis tak langgar HAM
Arsip Foto. Komisioner Tinggi HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Zeid Ra'ad Al Hussein (kiri) saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (6/2/2018), antara lain membahas komitmen pemerintah Indonesia untuk memajukan dan menegakkan hak asasi manusia. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)



Jakarta (CB) - Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Zeid Ra'ad Al Hussein mendorong pemerintah dan perusahaan Indonesia menyelaraskan kegiatan bisnis dengan upaya perlindungan hak asasi manusi (HAM), dan memastikan kegiatan bisnis tidak dilakukan dengan melanggar hak-hak masyarakat.

"Saya mendesak Pemerintah Indonesia dan perusahaan yang terlibat dalam ekstraksi sumber daya alam, perkebunan dan usaha perikanan skala besar, untuk mematuhi Panduan Prinsip PBB untuk Bisnis dan HAM dengan memastikan agar kegiatan bisnis tidak dilakukan dengan melanggar hak-hak masyarakat," kata Zeid, Rabu, saat menyampaikan keterangan pers di Kantor Perwakilan PBB di Jakarta mengenai misinya di Indonesia.

Ia lalu menyebut laporan dari masyarakat sipil di Sumatera hingga Papua mengenai pertambangan dan penebangan hutan yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar dengan melanggar hak para petani, pekerja, dan masyarakat adat.

"Secara luas, proyek-proyek ini telah disetujui dan dilaksanakan tanpa melakukan konsultasi yang berarti dengan unsur masyarakat lokal. Perampasan tanah, kerusakan lingkungan dan pencemaran sumber air telah menyebabkan munculnya bahaya kesehatan," ungkapnya.

Ia menekankan perlunya dialog inklusif dan konsultasi mengenai proyek-proyek bisnis, terutama yang memanfaatkan sumber daya alam.

Selain itu, dia mengatakan, kegiatan bisnis di suatu lingkungan tidak dapat dilakukan tanpa persetujuan yang bersifat bebas, adil, dan berdasarkan informasi yang akurat kepada masyarakat yang terdampak.

"Pembangunan dapat memberi akses untuk barang dan jasa yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, kalau mereka tidak dapat menyuarakan kekhawatiran mereka dan turut terlibat dalam pengambilan keputusan, pembangunan yang dihasilkan tidak akan memperbaiki kesejahteraan mereka," katanya.

Dia juga menyampaikan perkiraan organisasi masyarakat sipil bahwa hampir 200 pejuang tanah dan lingkungan sedang menghadapi tuntutan hukum dan meminta pemerintah Indonesia memastikan perlindungan bagi para pejuang HAM, khususnya yang terlibat dalam advokasi isu lahan dan lingkungan. 




Credit  antaranews.com








Taiwan Diguncang Gempa 6,4 SR, Sebuah Hotel Ambruk


Taiwan Diguncang Gempa 6,4 SR, Sebuah Hotel Ambruk
Bangunan hunian di Hualien, Taiwan, miring setelah diguncang gempa 6,4 SR, Selasa (6/2/2018). Foto/Twitter @ty047


TAIPEI - Gempa berkekuatan 6,4 skala richter (SR) melanda wilayah timur laut kota Hualien, Taiwan pada Selasa menjelang tengah malam. Sebuah hotel ambruk dan jalan raya di dekatnya terpaksa ditutup.

Wilayah yang dilanda gempa berjarak sekitar 22 km (14 mil) sebelah timur laut Kota Hualien. Menurut Suvei Geologi Amerika Serikat (USGS) pusat kedalaman gempa sangat dangkal.

Seorang pejabat dari divisi pemadam kebakaran Kementerian Dalam Negeri setempat mengatakan kepada Reuters melalui telepon bahwa orang-orang terjebak dalam bangunan di Hualien.

Pemerintah menyatakan bahwa sebuah jembatan di sebuah kota di pantai timur Taiwan tidak dapat digunakan. Struktur penginapan juga miring saat dilanda gempa bumi.

”Presiden (Tsai Ing-wen) telah meminta kabinet dan kementerian terkait untuk segera meluncurkan ‘mekanisme bencana’ dan bekerja pada tingkat tercepat untuk pekerjaan bantuan bencana,” kata kantor presiden dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Rabu (7/2/2018).

Hingga saat ini belum ada laporan resmi dari otoritas Taiwan terkait kemungkinan adanya korban jiwa dan luka dalam bencana tersebut.

Taiwan selama ini menyatakan diri sebagai wilayah yang merdeka dan telah membentuk pemerintahan sendiri. Namun, China menentang dan tidak pernah mengakuinya. China menganggap Taiwan sebagai provinsinya yang membangkang. 



Credit  sindonews.com


Korban Gempa Taiwan Bertambah, 7 Tewas 177 Hilang


Korban Gempa Taiwan Bertambah, 7 Tewas 177 Hilang
Korban Gempa Taiwan Bertambah, 7 Tewas 177 Hilang. (Reuters).


TAIPEI - Sedikitnya tujuh orang tewas, 254 orang terluka, dan 177 orang hilang setelah gempa berkekuatan 6,0 skala richter (SR) mengguncang kawasan Hualien, Taiwan, kemarin, pukul 11.50 waktu setempat.

Dilansir media lokal Taiwan News, pusat gempa berada 18,3 kilometer (km) dari timur laut Hualien di kedalaman 20 km dengan durasi penuh mencapai 70 detik. Jumlah korban dikhawatirkan bertambah karena saat gempa warga yang terlelap tidur diduga masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan yang ambruk.

Dari 177 korban hilang, sebanyak 147 diyakini terjebak di sebuah gedung apartemen 12 lantai Yun Tsui yang runtuh secara parsial dan kini miring hingga 45 derajat. Tiga lantai pertama gedung 11 lantai Marshal Hotel juga runtuh. Dua pegawai Marshal Hotel yang bekerja sebagai anggota staf front desk saat kejadian masih dinyatakan hilang.

Pusat Operasi Darurat Taiwan melaporkan, sebanyak 24 orang diyakini tertimbun reruntuhan gedung Guosheng 65th Street Building. Sampai kemarin pagi waktu setempat, gempa susulan besar kembali terjadi sekitar 14 kali dan kecil 104 kali.

Pada pukul 09.35, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen tiba di Yun Tsui untuk mengkoordinasikan upaya penyelamatan dan evakuasi. Sedikitnya lima gedung besar dan dua jembatan di Hualien runtuh. Lalu lintas beberapa bagian jalan tol juga ditutup. Sejumlah jalan raya juga dilaporkan mengalami retakan dan aliran listrik putus.

Lima bangunan besar tersebyt ialah Marshal Hotel, Guosheng 1st Street Building, Guosheng 6th Street Building, A-Guan Hotpot Building, dan Parkview Hotel. Jumlah orang yang terjebak di dalam reruntuhan bangunan itu tidak diketahui. Apartemen Hualien Shangxiao Road Community yang dihuni 85 kepala keluarga juga rusak berat.

Kerusakan lain menimpa dua jembatan di Kota Hualien, termasuk Jembatan Qixingtian. Gempa juga mengakibatkan longsor hingga menimbun jalan tol Suhua dan Central Cross-Island sehingga jalur tersebut ditutup. Hanya jalan tol Provincial 11 yang masih dapat diakses.

Menurut Pusat Biro Cuaca (CWB), gempa kemarin merupakan yang ke-94 kalinya terjadi di Taiwan sejak 4 Februari. “Dari ke-94 gempa itu, ini merupakan gempa terbesar dan kami yakin merupakan gempa utama, tapi waktu yang akan membuktikan,” ungkap CWB.

Taiwan merupakan wilayah yang berada di Cincin Api Pasifik sehingga sangat rawan terhadap gempa bumi. Gempa kemarin, dirasakan hampir di seluruh kota di Taiwan.

Badan Geologi Amerika Serikat (AS) mengungkapkan kekuatan gempa di Taiwan mencapai 6,4 SR. Bahkan, di beberapa titik mencapai 7,0 SR. Gempa 5,0 SR juga dirasakan di Nantou Hehuanshan, 4,0 di Taichung dan Yunling, dan 3,0 di Taoyuan, Hsingchu, Taitung, Taipei, New Taipei, Nantou, chiayi, Changhua, Yunlin, Miaoli, dan Tainan.

Profesor geologi dari Universitas Pusat Nasional (National Central University/NCU) Lee Chyi-tyi megatakan, gempa bumi kali ini mengindikasikan Taiwan sedang memasuki siklus 100 tahun gempa bumi. Kemarin, rata-rata terjadi 12 gempa setiap satu jam di Taiwan, gempa paling besar dilaporkan berkekuatan 5,8 SR.

Chyi Tyi mengatakan, gempa bumi memiliki siklus. Dalam satu abad terakhir di Taiwan terjadi dua gempa besar dengan kekuatan di atas 8,0 SR. Pada 1910, Taiwan diguncang gempa dengan kekuatan 8,3 SR. Sepuluh tahun kemudian, Hualien kembali diguncang gempa 8,3 SR pada 1920.

“Selama rentang sepuluh tahun itu, peluang gempa bumi terjadi dengan kekuatan 8,0 SR tinggi. Jadi, saya sekarang memprediksi, setelah gempa sekarang, bumi akan kembali diguncang gempa dengan kekuatan lebih dahsyat pada 2025,” ujarnya. Gempa kali ini sangat dangkal sehingga dapat dirasakan masyarakat. 



Chyi Tyi mengatakan beberapa gempa bumi yang terjadi pada 4 Februari lalu merupakan bagian dari kumpulan gempa yang ditimbulkan akibat adanya tekanan hebat di area kecil yang terus menyentak mengingat kekuatan tektonis tidak berhenti bertemu. Berdasarkan data Chyi-tyi, peristiwa ini memiliki siklus yang beraturan.

“Gempa pada malam kemarin (6 Februari) terjadi di dekat tebing laut dan gunung di bawah samudera di sepanjang garis patahan utama,” tandas Chyi Tyi.

Hualien juga pernah diguncang gempa 7,7 skala richter pada 1815. Dia menambahkan gempa itu berasal dari zona pecah, Lempeng Laut Filipina terhenyak di bawah lempeng Eurasia.

Berbeda dengan Chyi Tyi, Plh Direktur Pusat Seismolog Taiwan Chen Kuo-chang mengatakan, gempa bumi sangat sulit diprediksi. Faktanya data yang dimiliki saat ini hanya dalam satu abad terakhir sehingga apa yang terjadi sebelum itu tidak dapat dibandingkan. Gempa kali ini menjadi gempa terbesar di Hualien sejak 1920.





Credit  sindonews.com





Belanda tarik Dubes di Turki terkait sengketa 2017


Belanda tarik Dubes di Turki terkait  sengketa 2017
Bendera Belanda. (Pixabay/Daniel Diaz Bardillo)



Amsterdam (CB) - Kementerian Luar Negeri Kerajaan Belanda pada Senin mengatakan telah secara resmi menarik duta besarnya untuk Turki, yang dilarang hadir secara fisik oleh negara tersebut selama hampir satu tahun, terkait dengan perselisihan kedua negara sejak Maret 2017.

Belanda juga tidak akan menerima pengangkatan duta besar baru Turki untuk negerinya, demikian laporan kantor berita Reuters.

Pihak Belanda menegaskan "menghentikan pembicaraan" dengan Turki untuk menyelesaikan perselisihan mereka.


Kedua pemerintahan tersebut pada awalnya berseteru lantaran keputusan Belanda menolak visa bagi pejabat Turki untuk berkampanye di kalangan perantau Turki di Belanda demi mendukung referendum undang-undang dasar Turki pada Maret 2017, saat Belanda mengadakan pemilihan umum.
Sementara itu, Turki sejak perselisihan tersebut memutuskan untuk menangguhkan kerja sama dengan Belanda.

Selain itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga mengecam aksi yang dilakukan pihak Kerajaan Belanda.



Credit  antaranews.com







Senin, 05 Februari 2018

Perundingan Koalisi Jerman Masih Alot


Perundingan Koalisi Jerman Masih Alot
Perundingan Koalisi Jerman Masih Alot. (Istimewa).


BERLIN - Kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan kubu konservatif menghadapi negosiasi sulit dengan Partai Sosial Demokrat (SPD), kemarin, saat kedua pihak berupaya membentuk koalisi pemerintahan.

Tidak jelas kapan dua kubu itu dapat mengakhiri perundingan koalisi tersebut. Lebih dari empat bulan setelah pemilu nasional, Jerman mengalami krisis politik sehingga mengkhawatirkan investor dan negara-negara mitra di Uni Eropa (UE). Apalagi saat ini UE menghadapi sejumlah isu penting seperti proses keluarnya Inggris dari blok itu dan reformasi zona euro yang harus segera diputuskan.

Kubu konservatif dan SPD telah menetapkan batas waktu, kemarin, untuk menyepakati “koalisi besar” pemerintahan tapi para politisi menyatakan perundingan dapat terus berlangsung hingga hari ini atau Selasa (6/2). Bahkan kemudian, para anggota SPD masih harus menyetujui kesepakatan apapun yang dibuat.

“Belum mungkin mengatakan berapa lama ini akan berlangsung, kami melakukan pekerjaan bagus kemarin tapi masih ada isu-isu penting yang perlu diselesaikan,” kata Merkel yang telah menjabat selama 12 tahun, sebelum mengikuti lagi negosiasi selanjutnya.

Partai-partai telah mencapai kesepakatan untuk isu energi dan pertanian pada Sabtu (3/2/2018) tapi harus kembali membahas isu layanan kesehatan. Merkel menambahkan, “Saya mengikuti perundingan dengan niat baik hari ini, tapi saya juga memperkirakan kami akan menghadapi negosiasi sulit.”

Ketua SPD Martin Schulz menjelaskan, pihak-pihak yang bertentangan telah mendekat pada banyak isu dalam beberapa hari terakhir tapi tetap sulit memenuhi permintaan partainya untuk menghapus kontrak berjangka tetap untuk para pekerja.


Credit  sindonews.com







Protes Nama Macedonia, Ratusan Orang Berdemonstrasi di Athena


Protes Nama Macedonia, Ratusan Orang Berdemonstrasi di Athena
Ratusan ribu warga Yunani memprotes nama Macedonia oleh negara pecahan Yugosliavia. Foto/Istimewa


ATHENA - Lebih dari 100 ribu pemrotes dari seluruh Yunani berkumpul di alun-alun utama Athena pada akhir pekan kemarin. Mereka memprotes akan kemungkinan sikap kompromis pemerintah Yunani terhadap perselisihan dengan negara tetangga Macedonia mengenai nama resmi negara pecahan Yugoslavia itu.

Perselisihan tersebut pecah setelah Makedonia memperoleh kemerdekaan dari Yugoslavia pada tahun 1991. Yunani berpendapat penggunaan nama tersebut menyiratkan klaim teritorial terhadap provinsi Macedonia di negara itu, yang pernah menjadi rumah Alexander Agung.

Ratusan bus membawa pemrotes masuk dari seluruh negeri, sementara lebih banyak orang tiba dengan feri dari pulau-pulau. Mengucapkan "Tangan dari Makedonia!" dan "Makedonia milik Yunani!" Para pemrotes berkumpul di Lapangan Syntagma, di depan parlemen Yunani.

Petugas kepolisian memperkirakan demonstran yang hadir mencapai 140.000. Penggagas aksi demonstrasi, yang mengkalim sebanyak 1,5 juta orang ikut dalam aksi tersebut, menggunakan derek untuk menaikkan bendera raksasa Yunani di atas alun-alun.

"Kami mencoba menunjukkan kepada para politisi bahwa mereka tidak boleh melepaskan nama 'Macedonia'," kata pemrotes berusia 55 tahun Manos Georgiou seperti dikutip dari The Guardian, Senin (5/2/2018).

Sekitar 700 pemrotes sayap kiri dan anarkis mengadakan demonstrasi tandingan di dekatnya, membawa spanduk yang menyerukan persatuan Balkan. "Makedonia milik warganya," bunyi salah satu spanduk.

Puluhan polisi anti huru hara dikerahkan untuk menjaga agar kedua demonstrasi tersebut terpisah.

Negara ini diakui oleh institusi internasional dengan nama Republik Yugoslavia Macedonia, meskipun sekitar 130 negara menyebutnya hanya sebagai Macedonia. Banyak orang Yunani menyebutnya dengan nama ibukotanya, Skopje.

Perselisihan tersebut telah mencegah Makedonia bergabung dengan NATO, yang mana Yunani sudah menjadi anggotanya. Pemerintah yang dipimpin kelompok kiri di kedua negara telah berjanji untuk mencari solusi tahun ini, dan telah mengadakan pembicaraan dengan seorang negosiator PBB. 




Credit  sindonews.com








Kelompok Kemanusiaan Palestina Minta Kepala Operasi UNRWA Angkat Kaki


Gadis-gadis Palestina berdiri di tenda pengungsian di dekat Rumah Sakit Al Shifa, Gaza, Rabu (6/8).

Gadis-gadis Palestina berdiri di tenda pengungsian di dekat Rumah Sakit Al Shifa, Gaza, Rabu (6/8).
Foto: EPA/Mohammed Saber





CB,RAMALLAH -- Sejumlah kelompok kemanusiaan Palestina meminta agar kepala operasi Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Tepi Barat, Scott Anderson, segera angkat kaki dari wilayah mereka. Hal ini dilakukan sebagai aksi protes atas pemotongan dana yang dilakukan Amerika Serikat (AS) terhadap badan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, beberapa kelompok, termasuk Popular Committees in the Refugee Camps dan Palestinian National Action Factions, mengatakan mereka akan menyerahkan sebuah surat kepada Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl. Surat itu akan meminta agar Anderson dan timnya dari AS untuk segera pergi dari Palestina.

"Pengurangan bantuan ke badan PBB tersebut bertujuan untuk melikuidasi isu pengungsi," kata pernyataan tersebut, dikutip kantor berita Anadolu.

Kelompok-kelompok kemanusiaan Palestina ini telah meminta pemerintah untuk melaksanakan tanggung jawab nasionalnya terhadap para pengungsi Palestina dan dapat segera memenuhi kebutuhan mereka.

Bulan lalu, Departemen Luar Negeri AS mengatakan pihaknya akan memotong bantuan sebesar 65 juta dolar AS kepada orang-orang Palestina sampai ada pertimbangan lebih lanjut. UNRWA memberikan bantuan kepada sekitar 5,9 juta pengungsi Palestina di wilayah Palestina, Yordania, Lebanon, dan Suriah.

Sumbangan total AS kepada badan PBB itu pada 2017 tercatat lebih dari 350 juta dolar AS. Pemotongan dana ini terjadi satu bulan setelah Presiden AS Donald Trump memicu kecaman dunia dengan secara resmi mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.



Credit  republika.co.id






Anak Palestina Minta Dunia Akhiri Krisis Kemanusiaan Gaza


Anak Palestina Minta Dunia Akhiri Krisis Kemanusiaan Gaza
Ilustrasi. Anadolu Agency/Mustafa Hassona




Jakarta, CB -- Puluhan anak Palestina menggelar aksi demonstrasi di Kota Gaza, Minggu (4/2). Mereka menyerukan kepada komunitas internasional untuk campur tangan guna mengakhiri krisis ekonomi di wilayah Palestina yang terkepung Israel.

Anak-anak Palestina mengibarkan spanduk yang mengecam pengepungan Israel di wilayahnya,  dan mendesak Israel membuka perlintasan Gaza.

Anak-anak Palestina juga meminta akses air minum bersih, listrik dan fasilitas kesehatan yang layak, dalam kampanye yang diusung Koalisi Badan Amal Palestina, bertajuk "Save Gaza".


Direktur kampanye, Nazih Al-Banna, kepada kantor berita Xinhua mengatakan aksi itu digelar "sejalan dengan penderitaan akibat pengepungan Israel, yang memperparah krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza".


Jalur Gaza, tempat tinggal lebih dari dua juta orang Palestina, menghadapi kekurangan kebutuhan dasar yang parah. Aliran listrik padam hampir setiap hari, dan kondisi air minum yang kotor.

Keterpurukan ekonomi di Jalur Gaza kian parah akibat perpecahan internal antara Hamas yang menguasai Gaza sejak 2007, dan Fatah, pemerintah Palestina di Ramallah, Tepi Barat.

Sejumlah pegawai perusahaan kebersihan di Jalur Gaza berencana menggelar aksi protes karena belum menerima gaji selama empat bulan.

Ada sebanyak 800 pekerja kebersihan di berbagai rumah sakit di Jalur Gaza.

"Saya tak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga saya, dengan delapan anggota, karena gaji yang belum dibayarkan selama berbulan-bulan belakangan," kata Anam at-Taweel, seorang pekerja kebersihan di Jalur Gaza, kepada Xinhua.

Rumah Sakit Berhenti Beroperasi

Sementara itu, tiga rumah sakit dan 10 pusat medis di Jalur Gaza telah menghentikan layanan akibat kehabisan bahan bakar, kata Kementerian Kesehatan Palestina.

Rumah sakit di Jalur Gaza memerlukan 450.000 liter bahan bakar per bulan untuk mengoperasikan generator pembangkit listrik mereka.

Ashraf Al-Qedra, Juru Bicara bagi Kementerian Kesehatan Palestina, mengkonfirmasi kepada Xinhua bahwa rumah sakit itu telah menghentikan semua pengobatan dan pasien dipindahkan ke instalasi kesehatan lain di daerah kantung tersebut.

"Empat-puluh-lima persen obat dasar dan pasokan medis habis di instalasi kementerian itu dan 58 persen pasokan laboratorium serta bank darah telah habis," tambah Al-Qedra.

Dia  memperingatkan konsekuensi besar yang harus ditanggung sektor kesehatan akibat krisis bahan bakar terhadap pasien di Jalur Gaza.

Sebanyak 13 rumah sakit dan 54 klinik kesehatan dasar yang dikelola Kementerian Kesehatan Palestina, menganggung tak kurang dari 95 persen layanan kesehatan di Jalur Gaza.

Saat ini, 120 megawatts listrik di Jalur Gaza dipasok Israel sementara Mesir menyediakan 43 megawatts.

Credit  cnnindonesia.com








Putri Sulung Saddam Hussein jadi Buronan Pemerintah Irak


Putri mendian Saddam Hussein, Raghad

Putri mendiang Saddam Hussein, Raghad



Pemerintah Irak merilis daftar 60 orang yang dicurigai terkait ISIS dan Al-Qaeda.



CB, BAGHDAD -- Pemerintah Irak telah menempatkan nama putri Saddam Hussein, Raghad, dalam daftar orang yang paling dicari, bersama dengan 59 orang lainnya. Dilansir Aljazirah, Senin (5/1), 60 orang tersebut dicurigai memiliki hubungan dengan kelompok militan ISIS, Al-Qaeda atau Partai Baath.

Daftar tersebut, yang dilihat oleh AFP, mencakup nama putri Saddam, Raghad, yang tinggal di Yordania. Ini juga menampilkan 28 orang yang diduga militan ISIS, 12 dari Al-Qaeda dan 20 dari partai Baath.

Daftar juga memberikan rincian terkait peran dan dugaan kejahatan yang telah dilakukan. Semuanya adalah warga Irak, selain Maan Bashour, seorang pria Lebanon yang dituduh merekrut sesama warga untuk berperang di Irak.

Daftar tersebut juga mencakup anggota senior kelompok tersebut, di antaranya seorang mantan perwira di organisasi paramiliter Fedayeen Saddam yang kemudian menjadi anggota dewan militer ISIS,Fawaz Mohammad Mutlaq.

Nama pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, justru tidak ada dalam daftar tersebut. Seorang pejabat keamanan senior yang dihubungi AFP menolak menjelaskan alasannya.

"Ini adalah teroris yang paling dicari oleh otoritas kehakiman dan dinas keamanan. Ini pertama kalinya kami menerbitkan nama-nama yang sampai sekarang rahasia,"kata pejabat tersebut.

Dalam daftar tersebut ISIS dituduh melakukan pertempuran di kota kedua Irak, Mosul, dan provinsi sekitarnya Niniwe, serta di provinsi Kirkuk, Diyala dan Anbar. ISIS mengambil sepertiga wilayah Irak dalam sebuah pemberontakan pada 2014, sebelum berhasil dikalahkan oleh pasukan Irak yang didukung oleh sebuah koalisi pimpinan AS.





Credit  REPUBLIKA.CO.ID





Empat Tentara India Tewas dalam Baku Tembak di Kashmir


Tentara India melakukan patroli ketat di jalan-jalan di ibukota Kashmir, Srinagar, India.

Tentara India melakukan patroli ketat di jalan-jalan di ibukota Kashmir, Srinagar, India.
Foto: AP

Penembakan terus berlanjut sampai tengah malam.



CB, SRINAGAR -- Sebanyak empat tentara India, termasuk seorang perwira, tewas dalam bentrokan lintas batas di Kashmir yang dikelola India.

Dilansir di Aljazirah, Senin (5/1), Wakil Komisaris Sektor Rajouri, Shahid Iqbal Choudhary mengatakan keempat tentara tersebut tewas dan satu lainnya terluka setelah tentara Pakistan melepaskan tembakan ke kapal-kapal India di wilayah Jammu pada Ahad malam. "Situasinya sekarang tegang di perbatasan," kata Choudhary.

Ia mengatakan penembakan terus berlanjut sampai tengah malam. Menurut Choudhary, sebagian besar daerah di dekat perbatasan terkena dampak karena pelanggaran gencatan senjata. "Meski sulit mengevakuasi warga sipil di malam hari, kami terus memantau situasi," katanya.

Pejabat memerintahkan penutupan sekolah di dekat perbatasan selama tiga hari ke depan. Pakistan belum memberi tanggapannya mengenai hal ini.

Permusuhan antara India dan Pakistan telah meningkat di perbatasan de facto sejak bulan lalu. Belasan orang, termasuk enam warga sipil, tewas pada Januari karena bentrokan mematikan antara kedua negara berlanjut selama tiga hari.

Meskipun terjadi gencatan senjata pada 2003, India dan Pakistan secara teratur melakukan perdagangan senjata api di Jalur Pengendalian (LoC), demarkasi militer antara bagian India dan Pakistan yang dikuasai Kashmir. India menuduh Pakistan membantu militan dalam melintasi LoC untuk menyerang India. Pakistan membantah tuduhan tersebut.

Penduduk sipil yang tinggal di dekat perbatasan sangat terpengaruh karena kekerasan antara kedua negara. Sebelumnya pada Ahad seorang gadis remaja terluka di wilayah Poonch.

Sejak kemerdekaan pada 1947 dari Inggris, India dan Pakistan sering berperang di wilayah Kashmir karena kedua negara mengklaim wilayah tersebut secara keseluruhan. Sentimen anti-India terjadi di kalangan mayoritas Muslim Kashmir, dan sebagian besar mendukung pemberontakan tersebut terhadap pemerintah India. Puluhan ribu orang tewas dalam beberapa dasawarsa akibat tindakan kekerasan.





Credit  republika.co.id







Rouhani Nilai Rencana Nuklir AS Ancaman Bagi Rusia


Hassan Rouhani

Hassan Rouhani
Foto: AP Photo/Keystone,Jean-Christophe Bot


AS berencana memperluas kemampuan nuklirnya.



CB, TEHERAN -- Iran menuding Amerika Serikat (AS) mengancam Rusia dengan senjata atom baru. Tudingan tersebut merujuk pada sebuah dokumen yang menguraikan rencana AS memperluas kemampuan nuklirnya.

Tinjauan terhadap kebijakan nuklir AS yang diterbitkan Jumat lalu itu telah membuat Rusia marah besar dan memandang dokumen tersebut sebagai konfrontasi dan menimbulkan kekhawatiran. Dokumen tersebut dinilai dapat meningkatkan kesalahpahaman antara kedua kekuatan dunia tersebut.

"Orang-orang Amerika tanpa malu-malu mengancam Rusia dengan senjata atom baru. Orang yang sama yang diduga percaya menggunakan senjata pemusnah massal adalah kejahatan terhadap kemanusiaan sedang membicarakan senjata baru untuk mengancam lawan-lawannya," kata Presiden Iran Hassan Rouhani dalam sebuah pidato yang ditayangkan di televisi pada Ahad (4/2).

Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif, dalam sebuah tweet memperingatkan dokumen kebijakan AS dapat menimbulkan risiko membawa manusia mendekati kemusnahan. Dia juga mengatakan sikap keras Presiden AS Donald Trump telah mematikan Rencana Aksi Bersama Komprehensif atau JCPOA (perjanjian nuklir Iran dengan kekuatan dunia).

Trump memberikan kesepakatan nuklir Iran melalui negosiasi sebelum dia menjabat, dan penangguhan hukuman bulan lalu. Namun dia memperingatkan para sekutunya dan kongres Eropa mereka harus bekerja sama dengannya untuk memperbaiki semua kekurangan dalam perjanjian tersebut atau menghadapi kenyataan, AS keluar dari kesepakatan itu.

Militer AS telah menempatkan Cina dan Rusia sebagai lawan, yang dijuluki kekuatan revisionis di pusat strategi pertahanan nasional baru yang diresmikan awal bulan lalu untuk mengalihkan prioritas dari memerangi milisi. Menurut pejabat AS, dengan memperluas kemampuan nuklirnya yang rendah, AS akan bisa mencegah Rusia menggunakan senjata nuklir.



Dia mengatakan, dia akan mengesampingkan sanksi terhadap Iran yang diangkat sebagai bagian dari kesepakatan internasional untuk terakhir kalinya, kecuali jika kondisinya terpenuhi. Ultimatum tersebut memberi tekanan pada kekuatan Uni Eropa agar bersepakat mengekang program nuklir Iran dan memenuhi keinginan Trump yang ingin perjanjian tersebut diperkuat dengan kesepatan terpisah.



Credit  REPUBLIKA.CO.ID





Valkyrie II, Pesawat Tempur Hipersonik Lingkari Dunia dalam 1-3 Jam


Valkyrie II, Pesawat Tempur Hipersonik Lingkari Dunia dalam 1-3 Jam
Boeing mengembangkan pesawat tempur hipersonik baru Valkyrie II yang bisa lingkari dunia dalam 1-3 jam. Foto/The Boeing Company/Facebook


ORLANDO - Boeing, perusahaan dirgantara yang berbasis di Amerika Serikat (AS) mengungkap pesawat hipersonik baru yang mereka kembangkan bernama Valkyrie II. Pesawat dengan kemampuan tempur dan pengintaian ini diklaim dapat melingkari dunia dalam waktu 1 hingga 3 jam.

Proyek pengembangan pesawat tempur hipersonik ini akan berjalan 10 hingga 20 tahun ke depan, namun sudah menghadapi sejumlah persaingan.

Nama pesawat tempur baru hipersonik rancangan Boeing ini diungkap Aviation Week dalam laporannya. Produk canggih itu pertama kali diluncurkan di American Institute of Aeronautics and Astronautics SciTech di Orlando, Florida pada bulan Januari.

Meskipun proyek tersebut belum diberi penjelasan secara resmi, sebuah pernyataan dari perusahaan mengklaim bahwa pesawat tempur hipersonik baru itu dapat terbang melingkari seluruh dunia dalam satu sampai tiga jam dan dapat melakukan serangan udara serta misi pengintaian.

”Ini adalah salah satu dari beberapa konsep dan teknologi yang sedang kita pelajari untuk pesawat hipersonik,” kata Kevin Bowcutt, Senior Technical Fellow of Hypersonics di Boeing Research & Technology.

”Konsep khusus ini adalah untuk aplikasi militer yang ditargetkan untuk kemampuan intelijen, surveillance dan reconnaissance, atau ISR, dan penyerangan,” ujarnya, yang dilansir Senin (5/2/2018).

Konsep seni pesawat itu telah di-posting di situs resmi Boeing dan halan Facebook-nya. Dalam posting-an itu terlihat ekor kembar dan sayap jet delta dalam desain yang disebut “waverider”, yang memungkinkannya menggunakan gelombang kejutnya sendiri untuk meningkatkan daya angkat dan mengurangi hambatannya.

Tapi, sebagaimana catatan Aviation Week, Boeing terus memperbaiki desain mereka sehingga gambar itu kemungkinan tidak terlihat seperti model akhir.

Dalam siaran langsung video di Facebook hari Jumat, Kevin Bowcutt mengatakan bahwa dengan menggunakan teknologi waverider, karya hipersonik akan dapat menembus udara lebih cepat daripada peluru yang ditembakkan dari pistol.

”Kecepatannya dua setengah kali kecepatan peluru,” kata Bowcutt dalam video tersebut. ”Ini dua kali lebih cepat dari Concorde. Jadi, pada dasarnya Anda bisa pergi ke mana saja di dunia dalam satu jam melintasi Atlantik, dua jam melintasi Pasifik, cukup banyak di mana saja antara dua titik dalam satu sampai tiga jam.”

Jika Boeing mengikuti konsep tersebut, maka perusahaan itu akan menempatkan mereka dalam persaingan dengan pesawat SR-72 Lockheed Martin, generasi penerus SR-71 Blackbird yang diumumkan pada 2013.

Baik SR-72 dan Valkyrie II akan menggunakan gabungan siklus mesin dan ramjet ganda/scramjet untuk mempercepat kecepatannya lebih dari Mach 3 dan melompat ke kecepatan hipersonik. Boeing kemungkinan akan terlebih dahulu membuat pesawat yang lebih kecil untuk uji coba, seukuran jet tempur F-16, sebelum beralih ke model skala penuh. 





Credit  sindonews.com






Kutuk Rencana Bom Nuklir AS, Rusia Siap Ambil Tindakan


Kutuk Rencana Bom Nuklir AS, Rusia Siap Ambil Tindakan
Rusia mengecam rencana bom nuklir AS dan siap mengambil tindakan yang dianggap perlu untuk melindungi diri. Foto/Ilustrasi/Istimewa


MOSKOW - Rusia mengecam proposal militer Amerika Serikat (AS) untuk mengembangkan bom atom baru yang lebih kecil terutama untuk mencegah penggunaan senjata nuklir Moskow. Menteri Luar Negeri Rusia menyebut langkah tersebut konfrontatif dan menyatakan kekecewaan yang mendalam.

Usulan tersebut berasal dari kekhawatiran bahwa Rusia mungkin melihat senjata nuklir AS saat ini terlalu besar untuk digunakan. Ini bisa berarti, menurut militer AS, bahwa senjata tersebut tidak lagi merupakan penghalang yang efektif.

Kementerian luar negeri Rusia menuduh AS melakukan pelanggaran dalam pernyataannya, yang dikeluarkan kurang dari 24 jam setelah proposal AS dipublikasikan.

Pemikiran terbaru terungkap dalam sebuah pernyataan kebijakan Pentagon yang dikenal dengan Nuclear Posture Review (NPR) atau tinjauan postur nuklir.

Rusia mengatakan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan keamanannya.

"Saat pertama kali membacanya, sifat konfrontasi dan anti-Rusia dari dokumen sudah sangat jelas," kata pernyataan tersebut seperti dikutip dari BBC, Sabtu (3/2/2018).

Dalam dokumen tersebut dikatakan bahwa militer AS khawatir dengan senjata nuklir yang sudah usang dan ancaman potensial dari negera-negara seperti China, Korea Utara (Korut), dan Iran.

Tapi kekhawatiran utama AS adalah soal persepsi Rusia. Dokumen tersebut mengatakan bahwa senjata nuklir yang lebih kecil - dengan berat kurang dari 20 kiloton - akan menantang asumsi bahwa senjata AS terlalu besar untuk dijadikan pencegah yang kredibel.

Bom-bom tersebut akan memiliki kekuatan ledakan yang sama dengan yang dijatuhkan di kota Nagasaki di Jepang pada akhir Perang Dunia Kedua, menewaskan lebih dari 70.000 orang.

"Strategi kami akan memastikan Rusia memahami bahwa penggunaan senjata nuklir, meskipun terbatas, tidak dapat diterima," dokumen tersebut mengatakan.

Senjata nuklir taktis yang diusulkan tidak akan meningkatkan persenjataan Amerika, yang sudah cukup banyak, namun akan menggantikan hulu ledak yang ada.

Kritikus menanggapi dokumen tersebut dengan menuduh pemerintah Trump menantang semangat kesepakatan non-proliferasi. 




Credit  sindonews.com








Waswas Senjata Rusia, Dalih AS Ekspansi Kemampuan Nuklirnya


Waswas Senjata Rusia, Dalih AS Ekspansi Kemampuan Nuklirnya
Rudal balistik antarbenua berhulu ledak nuklir Amerika Serikat di Pangkalan Angkatan Udara Malstrom, Montana. Foto/REUTERS/USAF/Airman John Parie


WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) akan ekspansi atau memperluas kemampuan senjata nuklirnya lantaran waswas dengan senjata nuklir taktis Rusia. Dalih Washington itu terungkap dalam dokumen Nuclear Posture Review (NPR) yang resmi dirilis hari Jumat waktu setempat.

Alasan dan langkah ekspansi kemampuan senjata nuklir Pentagon tersebut menuai kritikan sejumlah pakar karena dapat meningkatkan risiko salah perhitungan antara kedua negara.

Doktrin tentang pengembangan senjata mematikan Washington itu menjadi tanda dari sikap keras pemerintahan Presiden Donald Trump untuk menghadapi tantangan dari Rusia. Uniknya, pada saat yang sama Trump mendorong hubungan yang lebih baik dengan Moskow untuk “menjinakkan” senjata nuklir Korea Utara (Korut).

Dengan fokus pada Rusia, AS terkesan telah menggeser prioritas dari perang melawan militan Islam State atau ISIS ke persaingan kekuatan besar dengan Moskow. China juga jadi kekuatan besar yang diperhitungkan Washington.

”Strategi kami akan memastikan bahwa Rusia memahami bahwa penggunaan senjata nuklir, entah itu secara terbatas, tidak dapat diterima,” bunyi dokumen NPR, yang dikutip Reuters, Sabtu (3/2/2018).

Seorang pejabat AS menyatakan alasan untuk ekspansi kemampuan senjata nuklir yang baru adalah untuk mencegah Rusia menggunakan senjata nuklir. Selain itu, kemampuan senjata nuklir Washington masih dalam taraf rendah.

Meski kemampuannya rendah, namun masih bisa menghancurkan dan memiliki kekuatan kurang dari 20 kiloton. Sekadar diketahui, bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepang, saat Perang Dunia II memiliki daya ledak yang hampir sama.

Apapun argumen AS untuk ekspansi senjata mengerikan itu tetap saja sangat berpotensi menimbulkan bencana, dan mustahil akan berfungsi sebagai pencegah yang efektif seperti yang diklaim selama ini.

Dokumen Pentagon, yang sebagian besar sesuai dengan review sebelumnya di tahun 2010, mengatakan bahwa AS akan memodifikasi sejumlah rudal balistik yang diluncurkan dengan kapal selam. Dalam jangka panjang, militer AS juga akan mengembangkan rudal jelajah baru yang dilengkapi senjata nuklir.

Menurut beberapa pejabat, meski keputusan itu belum dieksekusi secara resmi, pengembangan rudal jelajah baru yang dilengkapi senjata nuklir akan memakan waktu hingga satu dekade.

Greg Weaver, wakil direktur kemampuan strategis di Pentagon, mengatakan bahwa Amerika Serikat bersedia membatasi pengembangan rudal tersebut. “Jika Rusia akan memperbaiki ketidakseimbangan dalam kekuatan nuklir non-strategis,” katanya.

Weaver mengatakan tugas yang paling sulit bagi mereka yang bekerja dalam review tersebut adalah mencoba untuk mengatasi kesenjangan antara senjata nuklir non-strategis Rusia dan Amerika.

Menurut Pentagon, Rusia memiliki persediaan 2.000 senjata nuklir non-strategis. Sedangkan AS memiliki beberapa ratus senjata nuklir aktif dengan kekuatan yang lebih rendah yang ditempatkan di Eropa. 

Departemen Luar Negeri AS mengaku telah memberi tahu pejabat Rusia dan China mengenai NPR tersebut.



Credit  sindonews.com










Status-6, Torpedo Hipersonik Nuklir Senjata Kiamat Rusia


Status-6, Torpedo Hipersonik Nuklir Senjata Kiamat Rusia
Torpedo bawah laut hipersonik bertenaga nuklir Rusia yang dijadikan alasan AS melakukan ekspansi kemampuan senjata nuklirnya. Foto/YouTube


WASHINGTON - Torpedo bawah laut hipersonik berkemampuan nuklir yang dikembangkan Rusia kembali jadi sorotan dunia setelah dijadikan alasan Amerika Serikat (AS) untuk ekspansi kemampuan senjata nuklirnya. Pakar militer menjuluki torpedo yang dikenal sebagai “Status-6” itu dengan sebutan senjata kiamat.

Senjata yang sejatinya dirahasikan militer Moskow ini memiliki nama resmi Oceanic Multipurpose System Status-6 ini jadi sorotan lagi setelah disinggung dalam dokumen Nuclear Posture Review (NPR) pemerintah Presiden Trump yang resmi dirilis hari Jumat. Sejumlah laporan menyebut, torpedo ini dapat membawa bom berkekuatan 100 megaton.

”Radius penghancuran total atau hampir total adalah ukuran area metropolitan yang cukup besar, sebenarnya,” kata Edward Geist, seorang spesialis Rusia di Rand Corporation yang telah menghabiskan waktu untuk menganalisi senjata itu. ”Sulit dibayangkan dalam hal normal,” ujarnya.

Rancangan senjata “Status-6” ini pertama kali bocor ke publik pada tahun 2015. Stasiun televisi pemerintah Rusia secara tak sengaja membocorkannya. Saat itu, Presiden Rusia Vladimir Putin berkunjung bersama para jenderalnya di Kota Sochi.

Dalam kunjungan itulah, kamera stasiun televisi pemerintah Rusia membidik gambar rancangan yang dipegang seorang jenderal yang di duduk meja panjang. Rancangan itu ternyata gambar senjata nuklir baru yang disebut Oceanic Multipurpose System Status-6.

Wujud “Status-6” seperti torpedo raksasa sekitar sepertiga panjang kapal selam Rusia yang berukuran besar. “Bertenaga nuklir, yang berarti bisa berkeliaran selama berbulan-bulan dan mungkin bahkan bertahun-tahun di bawah lautan tanpa ke permukaan. Muatannya adalah hulu ledak nuklir puluhan ribu megaton dalam hasilnya,” kata Geist.


Jika analisis Geist benar, kekuatan bom yang dibawa torpedo Rusia ribuan kali lebih kuat daripada bom yang dijatuhkan pada akhir Perang Dunia II dan lebih kuat daripada yang ada saat ini di gudang persenjataan AS dan Rusia.

Status-6 diluncurkan dari bawah kapal selam Rusia. Torpedo ini akan menembak pada kedalaman yang terlalu dalam dan melakukan perjalanan sejauh ribuan mil. Setelah mencapai target, misalnya, di sepanjang garis pantai AS, torpedo itu akan meledakkan bom yang “menelan” kota mana pun yang berada di dekatnya.

”Satu-satunya target AS yang mungkin adalah kota pelabuhan besar,” kata Mark Schneider, seorang analis senior National Institute for Public Policy, yang menuliskan analisisnya dalam sebuah e-mail.

”Peledakan Status-6 pada dasarnya akan menghancurkan penduduk target hingga ke daerah pinggiran yang jauh,” lanjut dia.

”Peledakan tersebut akan menyebabkan jumlah radioaktif yang sangat besar,” imbuh Pavel Podvig, seorang ahli kontrol senjata yang mengelola sebuah blog bernama Russian Strategic Nuclear Forces

Podvig percaya bahwa senjata tersebut berpotensi membasmi seluruh Koridor Timur Laut dalam jelaga radioaktif.

“Status-6” juga diduga akan digunakan sebagai senjata ”penyerang ketiga” dari upaya terakhir. Jika Rusia diserang dari AS dan tidak dapat membalas dengan misilnya, menurut Podvig, hal itu dapat memicu “Status-6”, sebuah mesin kiamat atau senjata kiamat.

”Gambar drone ini lebih mirip gambar torpedo yang lebih besar," kata Podvig. Dengan kata lain, sepertinya orang Rusia mungkin baru saja mengambil beberapa klip seni torpedo, menghancurkannya sampai sangat mengerikan dan kemudian menyiarkannya di televisi pemerintah.

Mengapa hal itu dilakukan media Rusia?. ”Ini cara untuk menarik perhatian kita,” imbuh Geist.

Geist mengatakan, bocoran rancangan “Status-6” sebenarnya disengaja. Rusia khawatir bahwa pertahanan rudal AS mungkin bisa menembak jatuh misilnya dalam perang nuklir. Dengan menunjukkan sebuah rencana untuk “Status-6”, Rusia memperingatkan AS bahwa jika terus membangun sistem pertahanan semacam itu, maka Rusia akan menemukan cara lain untuk menyerang, dengan rudal yang tidak dapat dicegat.

”Apa yang saya baca tentang keseluruhan slide Status-6 adalah bahwa Rusia berusaha mengirimkan pesan kepada kami,” kata Geist, seperti dikutip National Public Radio, Sabtu (3/2/2018).

Podvig setuju bahwa bocoran “Status-6” mungkin hanya “tembakan” peringatan. Namun fakta bahwa dalam laporan terbaru Pentagon tentang senjata nuklir menunjukkan bahwa beberapa perencana perang menganggap gagasan Moskow itu serius.



Credit  sindonews.com


Rusia Kembangkan Torpedo Hipersonik Nuklir Juga Diusik AS


Rusia Kembangkan Torpedo Hipersonik Nuklir Juga Diusik AS
Torpedo bawah laut hipersonik bertenaga nuklir Rusia yang dijadikan alasan AS melakukan ekspansi kemampuan senjata nuklirnya. Foto/Defense News


WASHINGTON - Dalih Amerika Serikat (AS) untuk ekspansi kemampuan senjata nuklirnya tertuang dalam dokumen Nuclear Posture Review (NPR) yang secara resmi dirilis hari Jumat waktu Washington. Tindakan Rusia mengembangkan torpedo bawah laut hipersonik bertenaga nuklir ikut dijadikan alasan AS dalam ekspansi tersebut.

Pejabat Pentagon berargumen sejak review nuklir yang terakhir, Rusia telah memperluas dan memodernisasi senjata nuklir non-strategisnya, mencaplok Crimea pada tahun 2014, dan meluncurkan rudal jelajah dari darat.

Peluncuran rudal jelajah itu berarti melanggar perjanjian yang bernama Intermediate-range Nuclear Forces (INF) 1987. Perjanjian itu melarang pengujian dan penjatuhan rudal dengan kisaran 500-5,500km (310-3,417 mil).

”AS bukan berlomba senjata, kami menanggapi inisiatif Rusia di sini,” ujar Greg Weaver, wakil direktur kemampuan strategis di Pentagon, seperti dikutip Reuters, Sabtu (3/2/2018).


Beberapa ahli mempertanyakan ekspansi kemampuan senjata nuklir pemerintah Presiden Donald Trump tersebut.

Jon Wolfsthal, mantan penasihat utama Presiden Barack Obama mengenai kontrol senjata, mengatakan ada kemungkinan hal itu bisa menyebabkan salah perhitungan.

”Jika kita menempatkan senjata nuklir pada rudal jelajah dan kita meluncurkan rudal jelajah konvensional, bagaimana Rusia tahu bahwa itu konvensional?,” katanya.

Kingston Reif, direktur penelitian perlucutan senjata pada kelompok advokasi Asosiasi Pengendali Persenjataan, mengatakan bahwa dokumen tersebut dapat mendukung perlombaan senjata jenis baru.

”Ini bukan perlombaan senjata dalam hal angka seperti pada masa Perang Dingin, tapi merupakan perlombaan senjata yang melibatkan lebih dari sekadar Amerika Serikat dan Rusia dan ini melibatkan peningkatan dan peningkatan kemampuan kekuatan nuklir yang ada,” kata Reif.

Review tersebut merekomendasikan untuk melanjutkan pengembangan bom B-83, senjata nuklir terbesar di gudang senjata AS, sampai ditemukan penggantinya. Dokumen itu jelas membalikkan rencana Washington sebelumnya untuk untuk menghentikan pengembangan bom mengerikan tersebut. 




Credit  sindonews.com









Balas Dendam, Rusia Tembakkan Rudal Jelajah ke Wilayah Idlib



Balas Dendam, Rusia Tembakkan Rudal Jelajah ke Wilayah Idlib
Rusia menembakkan rudal jelajah Kalibr ke wilayah Idlib setelah sebuah jet tempurnya ditembak jatuh. Foto/Ilustrasi/Istimewa


DAMASKUS - Rusia telah melakukan pembalasan terhadap pejuang Suriah yang menembak salah satu pesawat tempurnya. Rusia diyakini telah menggunakan rudal jelajah untuk membunuh lebih dari 30 militan di daerah Idlib Suriah.

Seperti dikutip dari Metro, Minggu (4/2/2018), Rusia melepaskan tembakan rudal jelajah Kalibr ke provinsi Idlib dari kapal angkatan laut Rusia di Laut Tengah. Provinsi Idlib adalah lokasi ditembak jatuhnya jet tempur Su-25 oleh kelompok pejuang yang terkait dengan al-Qaeda.

Kantor berita Rusia TASS melaporkan pesawat tempur Su-25 ditembak jatuh di provinsi Idlib dan pilotnya tewas dalam 'pertempuran' setelah meloloskan diri dari pesawat yang jatuh dengan parasut.

Ia menarik senjatanya saat mendarat tapi dengan cepat ditangkap dan dibunuh oleh pejuang Suriah.

Laporan di kantor Zvezda TV mengatakan bahwa informasi awal mengindikasikan bahwa pesawat tersebut ditembak jatuh di provinsi Idlib oleh sebuah rudal darat-ke-udara portabel.

Laporan tersebut mengatakan bahwa pilot tersebut keluar sebelum kecelakaan, namun kemudian terbunuh dalam pertempuran dengan 'teroris'.

Dikatakan daerah tersebut berada di bawah kendali cabang al-Qaida di Suriah.

Tentara sekutu Rusia diktator Suriah, Presiden Assad, telah berusaha mengusir pejuang dari kota Saraqeb selama berbulan-bulan.

Kantor berita Suriah, SANA, mengatakan tentara Suriah merebut desa Maasaran dan juga bukit Tel Tokan, memotong hubungan antara Saraqeb dan kubu pemberontak Maarest al-Numan di selatan.

Pasukan pemerintah Suriah dan sekutu mereka meluncur ke Idlib enam minggu yang lalu, beringsut mendekati jalan utama yang menghubungkan dua kota terbesar Suriah, Damaskus dan Aleppo.



Credit   sindonews.com





China Kecam Mentalitas Perang Dingin AS


China Kecam Mentalitas Perang Dingin AS
China Kecam Mentalitas Perang Dingin AS. (Reuters).


BEIJING - China meminta Amerika Serikat untuk menangguhkan “mental Perang Dingin” karena terus membangun kekuatan senjata nuklir.

Kecaman China itu setelah Washington mempublikasikan dokumen Kajian Kekuatan Nuklir (NPR) pada Jumat (2/2) tentang rencana meningkatkan kemampuan nuklir untuk mengalahkan negara lain. AS berencana mengembangkan senjata nuklir kecil dengan kekuatan dibawah 20 ton.

“Kita berharap AS akan meninggalkan sikap mentalitas Perang Dingina, dan menerapkan tanggung jawab perlucutan senata dengan sungguh-sungguh,” ungkap Kementerian Pertahanan (Kemhan) kemarin dilansir Reuters. “AS juga harus memahani maksud strategi China dan keberatan dengan pertahanan nasional dan pembangunan militer China,” demikian paparan Kemhan.

China dengan tegas menentang kajian kebijakan nuklir AS tersebut. Kementerian Pertahanan di Beijing mengatakan Washington telah memainkan ancaman terhadap nuklir China. Beijing memang menggunakan label Perang Dingin untuk mengkritik kebiasaan AS. Tahun lalu, China juga mengkritik strategi pertahanan Washington dan menyarankan AS untuk mengabaikan “hal yang tidak berlaku lagi”.

Kemhan China menyatakan perdamaian dan pembangunan merupakan tren global yang tidak bisa diubah. China menyebut AS merupakan negara yang memiliki cadangan nuklir terbesar di dunia di mana AS seharusnya mengambil inisiatif untuk mengikuti tren tersebut, bukan menentang tren itu.

Beijing juga menuding AS terlalu memiliki spekulasi gegabah tentang maksud China. Mereka menyatakan China selalu mengembangkan sikap menahan diri terhadap perkembangan senjata nuklir dan mempertahankan kekuatan nuklir tetap minimum. Beijing juga menyerukan agar AS bekerja sama dengan China untuk menstabilkan hubungan Washington-Beijing di kawasan.

Dalam dokumen NPR tersebut, AS menuding China telah mengembangkan kekuatan nuklir. Namun, China menegaskan kebijakan tersebut untuk mengembangkan perdamaian. “Kita fokus terhadap kebijakan pertahanan nasional,” tegas Kemhan China.

Sementara itu, kajian terhadap kebijakan nuklir AS juga telah membuat marah Rusia. Moskow juga memandang dokumen Pentagon tersebut bersifat konfrontasional dan berisiko memicu risiko kesalahan perhitungan antara kedua negara. Moskow pun akan mengambil langkah penting untuk menjamin keamanan seluruh Rusia.

“Dari awal membaca NPR, itu menunjukkan karakter konfrontasi dan anti-Rusia di dalam dokumen itu,” demikian keterangan Kementerian Luar Negeri AS. Menteri Luar Negeri Rusia juga mengaku sangat kecewa dengan rencana pengembangan nuklir AS.

Sekutu utama Rusia yakni Iran kemarin juga bersuara. Dari Teheran, Iran menuding AS mengancam Rusia dengan senjata atom baru. Presiden Iran Hassan Rouhani mengungkapkan, AS tanpa malu mengancam Rusia dengan senjata atom baru.

“Orang yang sama (AS) menganggap senjata pemusnah massal merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan, tetapi justru berbicara kalau senjata baru untuk mengancam dan digunakan melawan rivalnya,” imbuhnya.

Sebelumnya Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif memperingatkan dokumen kebijakan AS berisiko memicu manusia dalam kemusnahan. Dia juga mengkritik langkah Presiden Trump yang ingin menghentikan kesepakatan nuklir Iran dengan kekuatan dunia juga memiliki risiko yang sangat berbahaya.

Dalam dokumen NPR itu, AS ingin mengubah prioritas dari memerangi gerilyawan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menuju kompetisi kekuatan besar dengan Moskow dan Beijing. “Strategi kita akan menjamin Rusia memahami segala bentuk penggunaan senjata nuklir, dengan keterbatasan, yang tidak bisa diterima,” demikian bunyi NPR. 

Deputi Direktur Kemampuan Strategi di Pentagon Greg Weaver mengungkapkan, AS berkeinginan membatasi pengembangan misil jika Rusia juga menyeimbangi kekuatan nuklir non-strategis. “Tugas yang paling sulit adalah menkaji kesenjangan senjata nuklir non-strategi Rusia-AS,” katanya.

Rusia telah memiliki 2.000 senjata nuklir non-strategis. AS juga telah menempakan beberapa ratus senjata nuklir di Eropa. Mengenai kebijakan terbarunya, Departemen Luar Negeri AS telah menjelaskan kepada para pejabat Rusia dan China.“AS tidak mengikuti perlombaan senjata. Kita merespons inisiatif Rusia,” kata Weaver.

Dalam pandangan mantan penasehat kontrol senjata pada masa Presiden Barack Obama, Jon Wolfsthal, ada kemungkinan laporan itu memicu kesalahan perhitungan. “Jika kita menempatkan senjata nuklir pada misil kapal dan kita meluncurkan misil kapal konvensional, bagaimana Rusia mengetahui hal itu konvensional?” tanyanya.

Kemudian, direktur penelitian perlucutan senjata di Arms Control Association mengungkapkan dokumen NPR bisa memicu perlombaan senjata baru.

“Itu bukan perlombaan senjata seperti Perang Dingin. Tapi, itu perlombaan senjata yang melibatkan AS dan Rusia dalam pengembangan kemampuan nuklir,” paparnya.




Credit  sindonews.com



China: AS Masih Terus Mempertahankan Mentalitas Perang Dingin


China: AS Masih Terus Mempertahankan Mentalitas Perang Dingin
Kementerian Pertahanan China menuturkan, demi stabilitas dan perdamaian dunia, Amerika Serikat harus segera meninggalkan mentalitas perang dingin mereka. Fot/Istimewa


BEIJING - China menuturkan, Amerika Serikat (AS) sampai saat ini masih terus mempertahankan mentalitas perang dingin. Ini adalah respon atas tinjauan postur nuklir (NPR) Amerika Serikat (AS) yang saja dirilis oleh Presiden Donald Trump.

Kementerian Pertahanan China menuturkan, demi stabilitas dan perdamaian dunia, AS harus segera meninggalkan mentalitas perang dingin mereka dan tidak salah membaca pendirian militernya.

"Perdamaian dan pembangunan merupakan tren global yang tidak dapat dipulihkan. AS, negara yang memiliki gudang senjata nuklir terbesar di dunia, harus mengambil inisiatif untuk mengikuti tren tersebut dan bukannya menentangnya," kata Kemhan China, seperti dilansir Channel News Asia pada Minggu (4/2).

"Kami berharap AS akan meninggalkan mentalitas perang dinginnya, dengan sungguh-sungguh menerapkan tanggung jawab perlucutan senjata khusus, memahami dengan benar maksud strategis China dan secara obyektif melihat pertahanan nasional dan pertahanan militer China," sambungnya.

Kementerian itu kemudian meminta AS untuk bekerja sama dengan China dan agar tentara mereka menjadi faktor penstabil dalam hubungan Sino-AS serta di wilayah tersebut.

Sebelumnya, pemerintah Rusia telah terlebih dahulu melemparkan kritikan atas kebijakan baru AS tersebut. Moskow menyebut postur nuklir baru AS berbahaya bagi keamanan dunia.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan bahwa postur nuklir baru AS dapat memicu perlombaan dalam mengembangkan senjata nuklir, yang dapat berujung pada perang nuklir.

"Penurunan nilai ambang batas yang cukup besar dalam penggunaan senjata nuklir dapat menyebabkan perang atom bahkan dalam perjalanan konflik skala kecil," kata Kemlu Rusia. 



Credit  sindonews.com










Bom Bunuh Diri Guncang Pangkalan Militer Pakistan, Belasan Tewas


Bom Bunuh Diri Guncang Pangkalan Militer Pakistan, Belasan Tewas
Sedikitnya 11 tentara tewas dan 13 lainnya mengalami cidera akibat sebuah serangan bunuh diri di dekat sebuah pangkalan militer yang berada Lembah Swat. Foto/Istimewa


ISLAMABAD - Sedikitnya 11 tentara tewas dan 13 tentara lainnya mengalami cidera akibat sebuah serangan bunuh diri di dekat sebuah pangkalan militer yang berada Lembah Swat, di utara Pakistan.

"Para tentara sedang bermain bola voli di malam hari di luar pangkalan militer, ketika seorang pembom bunuh diri berhasil meledakkan dirinya," kata seorang petugas keamanan yang meminta untuk tidak diidentifikasi.

"Pertandingan tersebut juga diawasi oleh warga sipil, dan jumlah korban dapat meningkat mengingat banyak orang berkumpul di arena tersebut. Orang-orang yang terluka dipindahkan ke sebuah rumah sakit militer terdekat," sambungnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (4/2).

Perdana Menteri Pakistan Shahid Khaqan Abbas melemparkan kecamaman keras atas apa yang dia sebut sebagai serangan pengecut. "Tidak ada serangan pengecut yang bisa menghalangi kita dalam melakukan perjuangan melawan ancaman terorisme sampai pada kesimpulan logisnya. Kami akan terus berjuang sampai titik darah penghabisan," kata Abbas.

Serangan tersebut diklaim oleh Tehreek-e-Taliban, yang juga dikenal sebagai Taliban Pakistan. Klaim tersebut disampaikan dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke media setempat.

"Tehreek-e-Taliban telah memulai proses pembalasan dendam. Tunggu saja, serangan berikutnya akan menyusul," kata juru bicara Taliban Pakistan, Mohammad Khurasani dalam pernyataan yang dikirim ke media setempat.

Lembah Swat, adalah sebuah wilayah Pakistan yang berada di dekat perbatasan Afghanistan. Wilayah ini sempat diduduki Taliban pada tahu 2007 dan berhasil direbut kembali pada tahun 2009, melalui sebuah operasi militer besar-besaran. 




Credit  sindonews.com






Mahkamah Agung Maladewa Berupaya Makzulkan Presiden


Mahkamah Agung Maladewa Berupaya Makzulkan Presiden
Presiden Maladewa Abdulla Yameen dianggap tidak mematuhi perintah Mahkamahh Agung untuk membebaskan pemimpin oposisi. (REUTERS/Waheed Mohamed)


Jakarta, CB -- Mahkamah Agung di Maladewa tengah mencoba memakzulkan Presiden Abdulla Yameen karena tidak mematuhi perintahnya untuk membebaskan pemimpin oposisi yang dipenjara.

Jaksa Agung Mohamed Anil mengatakan, pemerintah telah menerima informasi bahwa Mahkamah Agung sedang mempersiapkan diri untuk memecat Yameen. Namun, langkah tersebut akan menjadi ilegal dan ditolak oleh aparat penegak hukum pemerintah.

"Kami telah menerima informasi bahwa hal-hal yang mungkin terjadi yang akan menyebabkan krisis keamanan nasional," kata Anil, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (4/2).


Informasi tersebut, menurut Anil, mengatakan bahwa Mahkamah Agung dapat mengeluarkan keputusan untuk menjatuhkan atau melepaskan presiden dari kekuasaan. Namun, ia menambahkan bahwa badan pemerintah telah diberi instruksi untuk tidak melakukan perintah semacam itu.


Polisi anti huru hara berjaga di luar kantor pemerintah di Male dan Republic Square, sebuah lokasi demonstrasi oleh aktivis oposisi.

Pihak oposisi gabungan mengaku khawatir adanya pengambilalihan kekuasaan oleh militer di kepulauan tersebut untuk melestarikan cengkeraman Yameen.

"Maldivians takut bahwa Presiden Yameen akan segera memerintahkan pengambilalihan militer penuh negara tersebut, dalam upaya untuk memastikan bahwa dia tidak dikeluarkan dari jabatannya," ujar pihak oposisi dalam keterangan resmi.

Krisis tersebut merupakan ancaman terbesar bagi kendali Yameen terhadap Maladewa sejak dia berkuasa pada 2013. Yameen telah berhenti mengatakan bahwa dia tidak akan mematuhi perintah pengadilan. Dia mengatakan pada sebuah pertemuan partai pada Sabtu, bahwa dia tak lagi mengharapkan keputusan Mahkamah Agung.


Kritik terhadap pemerintah terus terjadi. Pada hari Minggu, polisi menggerebek rumah Hassan Saeed, kepala departemen administrasi peradilan, yang menurut pihak oposisi sedang mempertimbangkan penyelidikan korupsi terhadap Yameen.

Polisi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka ingin menangkap Saeed atas penyelidikan pembelian apartemen.

Mereka juga menanyakan apakah anggota keluarga Ketua Mahkamah Agung Abdulla Saeed dan Hakim Agung Ali Hameed, yang menjatuhkan keputusan pekan lalu, terlibat dalam pembelian apartemen tersebut, kata polisi.

Selain perselisihan politik, Maladewa menghadapi masalah berupa sejumlah besar pemuda radikal yang terdaftar untuk memperjuangkan kelompok militan Islam di Timur Tengah.




Credit  cnnindonesia.com







Trump Rilis Memo Tuduhan, Tensi Washington Makin Tinggi


Trump Rilis Memo Tuduhan, Tensi Washington Makin Tinggi
Kondisi Washington semakin kisruh ketika Presiden AS Donald Trump membongkar memo berisi tudingan FBI dan Kementerian Kehakiman main politik di balik tugasnya. (REUTERS/Lee Jin-man/Pool)



Jakarta, CB -- Keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Partai Republik merilis memo yang menuduh FBI menyalahgunakan kewenangan menimbulkan kekisruhan. Kondisi ini semakin meningkatkan tensi antara Gedung Putih dan Kejaksaan yang mengivestigasi tim kampanye Trump.

Trump menyerang Direktur FBI dan Departemen Kehakiman dengan mengeluarkan dokumen empat halaman dari Partai Republik yang menyiratkan penyimpangan dan keberpihakan dua institusi hukum di Amerika Serikat itu.

Memo itu mengklaim, penyelidikan yang didanai Demokrat mendorong FBI untuk memata-matai mantan anggota tim kampanye Trump, Carter Page.


"Saya pikir ini memalukan. Apa yang terjadi di negara ini, saya pikir ini amat memalukan," kata Trump yang tampak emosional saat memutuskan merilis dokumen tersebut.

"Banyak orang harus malu dengan diri mereka sendiri dan lebih buruk dari sekadar itu," lanjutnya.




Partai Demokrat dan sejumlah anggota Partai Republik menuding tindakan Trump merilis dokumen tersebut hanya gimik untuk melemahkan penyelidikan kasus keterlibatan Rusia dalam pemilu presiden 2016 juga kemenangan Trump.

Mereka mengklaim dokumen yang dibuat oleh staf masa transisi Trump sekaligus anggota kongres dan Komite Intelijen Dewan Perwakilan AS, Devin Nunes, tersebut memiliki kecacatan yang amat nyata.

FBI menyatakan "keprihatinan serius" akan keakuratan memo tersebut.



Di sisi lain, Juru Bicara Gedung Putih Sarah Sanders menyebut dokumen tersebut "menimbulkan kekhawatiran serius mengenai integritas keputusan yang dibuat petinggi Kementerian Kehakiman dan FBI".

Sedangkan Donald Trump Jr menyebut dokumen tersebut mestinya mengakhiri penyelidikan terkait keterlibatan Rusia yang selama ini dituduhkan kepada ayahnya.

Tanggapan FBI

Pengungkapan memo tersebut menimbulkan gelombang keterkejutan di Washington, sekaligus memunculkan keraguan akan masa depan Direktur FBI pilihan Trump sendiri, Christopher Wray.

Namun lewat surat untuk lingkungan internal dan kepada AFP, Wray menyatakan dirinya tampak tak ambil pusing dengan tudingan terhadap independensi FBI dan berjanji akan membela agennya.



"Bicara itu mudah, namun hasil kerja Anda lah yang akan bertahan," kata Wray.

"Biarkan saya menegaskannya. Saya berkomitmen penuh terhadap misi kita, saya bersama dengan kalian," kata Wray.

FBI sebelumnya telah mengeluarkan peringatan luar biasa kepada publik ketika memo tersebut rilis dan menyebutnya mengandung "kelalaian materi fakta yang mempengaruhi akurasi memo tersebut secara fundamental".

Tanggapan dingin atas memo tersebut bukan hanya datang dari FBI dan Demokrat, namun juga dari sejumlah senator senior Partai Republik.
"Pejabat terpilih negara ini, termasuk presiden, harus berhenti melihat penyelidikan ini melalui sudut pandang politik dan membuat pertunjukan partisan," kata senator John McCain.

Sebelum membongkar memo tersebut, Donald Trump telah menuding FBI dan Kementerian Kehakiman melalui sebuah unggahan di media sosial bahwa mereka telah berpolitik dalam melakukan tugasnya.



Credit  cnnindonesia.com





Trump tuduh Departemen Kehakiman dan FBI bias

Trump tuduh Departemen Kehakiman dan FBI bias

Arsip Foto. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih, Washinton DC, Kamis (11/1/2018). (Reuters)





Washington (CB) - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menuduh para pemimpin Departemen Kehakimannya dan FBI bias secara politik dengan memihak Partai Demokrat.

"Pejabat tinggi dan penyidik FBI dan Departemen Kehakiman mempolitisasi proses investigasi yang suci untuk mendukung Partai Demokrat dan melawan Partai Republik," cuit Trump pada Jumat (2/2) dalam contoh terbaru dari konflik terbukanya dengan kedua lembaga tersebut.

Pesan tersebut disampaikan saat Trump diperkirakan menyetujui perilisan memo rahasia yang disusun oleh Partai Republik, yang menuduh penyalahgunaan wewenang dalam penyelidikan FBI mengenai kampanye pemilihan umumnya dan hubungannya dengan Rusia.

Partai Demokrat dan kritikus dari komunitas intelijen mengatakan perilisan memo itu manipulasi, dengan menggunakan informasi yang sangat selektif yang tidak dapat dibantah secara terbuka tanpa mengungkap lebih banyak rahasia tentang operasi kontra-intelijen pemerintah.

Mereka mengatakan tujuan akhir dari memo tersebut, dengan dukungan Trump, adalah mengacaukan penyelidikan penasihat khusus Robert Mueller atas kemungkinan kolusi antara kantor kampanye Trump dan Rusia dan kemungkinan menghalangi proses peradilan, demikian menurut siaran kantor berita AFP.




Credit  antaranews.com




China negara pertama yang punya senjata elektromagnetik super?


China negara pertama yang punya senjata elektromagnetik super?
Meriam elektromagntik "railgun" milik China. (@XINFENGCAO)






Jakarta (CB) - Rangkaian foto yang dipublikasikan online 1 Februari lalu menunjukkan China sedang menguji senjata elektromagnetik "railgun" yang ditempatkan di kapal perang.

Jika foto-foto itu benar maka China menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata super itu, tulis jurnal New Scientist dalam lamannya.

Bukan hanya itu perkembangan baru itu akan memicu perlombaan senjata antara AS dan China di Asia.

"Railgun" adalah senjata super yang memanfaatkan daya elektromagnetik untuk menembakkan proyektil di sepanjang rel elektrik pada kecepatan sangat tinggi.

AS sudah mengembangkan teknologi railgunnya sendiri dalam 10 tahun terakhir.

Dalam uji coba, protipe senjata ini bisa menembakkan proyektil peluru dalam kecepatan 7.800 km per jam atau lebih dari 6 Mach, dengan jangkauan 150 km.

Tetapi setelah menghabiskan dana 500 miliar dolar AS untuk proyek ini, pemerintah AS mencabut proyek ini tahun lalu.




Credit  antaranews.com




Intelijen: Korut gunakan kedutaan di Berlin untuk dapatkan teknologi nuklir

Intelijen: Korut gunakan kedutaan di Berlin untuk dapatkan teknologi nuklir

Seorang pria memperhatikan siaran berita TV mengenai uji nuklir Korea Utara di sebuah toko elektronik di Seoul, Korea Selatan, Minggu (3/9/2017). (Han Jong-Chan/Yonhap/via REUTE)




Berlin (CB) - Kepala badan intelijen dalam negeri Jerman, Sabtu (3/2), mengungkapkan bahwa Korea Utara memperoleh peralatan dan teknologi untuk program nuklir dan senjata melalui kedutaan mereka di Berlin.

Kepala BfV Hans-Georg Maassen menyatakan: "Kami telah memperhatikan bahwa banyak aktivitas pengadaan telah dilakukan dari kedutaan."

"Menurut kami, pengadaan itu untuk program rudal, tetapi sebagian juga untuk program nuklir," tambah Maassen dalam wawancaranya dengan saluran televisi umum Jerman ARD, yang akan disiarkan pada Senin.

Meski informasi yang sebenarnya tentang teknologi itu tidak dirinci, kepala intelijen tersebut mengatakan bahwa perlengkapan itu akan digunakan untuk tujuan sipil dan militer.

"Ketika kami melihat hal seperti itu, kami menghentikan mereka. Namun, kami tidak bisa memastikan bahwa kami dapat memblokir setiap upaya," katanya seperti dikutip AFP.

Badan intelijen dalam negeri Jerman memperoleh petunjuk tentang pengadaan teknologi tersebut pada 2016 dan 2017, menurut penyelidikan ARD.

Pada 2014, mereka mengatakan bahwa diplomat Korea Utara mencoba memperoleh peralatan yang digunakan dalam pengembangan senjata kimia.



Credit  antaranews.com


Korut Disebut Beli Teknologi Nuklir di Pasar Gelap Jerman
 
Korut Disebut Beli Teknologi Nuklir di Pasar Gelap Jerman
Korea Utara diduga memperoleh teknologi program senjata nuklir lewat kedutaan besarnya di Berlin, Jerman. ( KCNA/via REUTERS)



Jakarta, CB -- Korea Utara diduga memperoleh teknologi program senjata nuklir lewat kedutaan besarnya di Berlin, Jerman. Dugaan itu disampaikan Kepala Intelijen Jerman (BfV).

"Menurut pandangan kami, dari sana (Kedutaan Korut di Berlin) pengadaan terjadi, terkait program rudal dan nuklir," kata Kepala BfV, Hans Georg Maassen kepada ARD, televisi afiliasi CNN, Minggu (4/2).

"Jika kami menemukan hal-hal itu, kami menghentikannya, tapi kami tidak dapat menjamin semua kasus dapat dicegah," kata Maassens menjelang film dokumenter tentang program nuklir Korea Utara akan ditayangkan, Senin (5/2).


Maassen mengatakan otoritas meyakini bagian-bagian dari program senjata nuklir Korea Utara "diperoleh melalui pembeli bayangan atau pasar gelap di luar negeri, yang kemudian mereka beli di Jerman."


Kebanyakan pembelian tersebut adalah barang-barang "dual-use" atau yang bisa digunakan untuk tujuan sipil dan militer.

Menurut film dokumenter itu, otoritas Jerman memiliki bukti pembelian produk yang ditujukan untuk program rudal nuklir Korea Utara pada 2016 dan 2017.

Laporan itu juga menyebut bahwa seorang diplomat Korea Utara  berusaha mendapatkan sebuah monitor untuk mengukur emisi gas selama produksi senjata kimia pada 2014.

Menurut CNN, belum ada pihak Korea Utara yang dapat dihubungi untuk. memberikan komentar atas laporan tersebut.
Korea Utara menantang sanksi multilateral dan bilateral atas program rudal dan nuklirnya, yang bertujuan mengembangkan rudal berhulu ledak nuklir yang mampu menyerang Amerika Serikat.




Credit  cnnindonesia.com










Pemberontak Suriah tembak jatuh pesawat Rusia


Pemberontak Suriah tembak jatuh pesawat Rusia
Sukhoi Su-34 Fullback yang menjadi pesawat pembom Angkatan Udara Rusia di Suriah. Su-34 Fullback dikembangkan dari Su-27 Flanker dan ditujukan menggantikan Su-24 Fencer. (wikipedia.org)




Amman/Moskow (CB) - Para pemberontak Suriah menembak jatuh sebuah pesawat tempur Rusia pada Sabtu dan membunuh pilotnya di darat setelah ia melepaskan diri dari pesawat itu, kata Kementerian Pertahanan Rusia dan para pemberontak Suriah.

Jet tempur SU-25 jatuh di sebuah kawasan Provinsi Idlib, di bagian utara Suriah, yang dihujani serangan-serangan udara. Pertempuran di darat antara pasukan pemerintah Suriah yang didukung Rusia dan Iran, dan kelompok-kelompok oposisi Presiden Bashar al-Assad juga berkecamuk di kawasan tersebut.

Orang-orang Suriah yang menentang Presiden Bashar memandang Rusia sebagai pasukan yang melakukan invasi dan dipersalahkan atas kematian ribuan warga sipil sejak Moskow bergabung dalam perang itu di pihak pemerintah tahun 2015.

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menyatakan telah melihat laporan-laporan mengenai insiden tersebut dan dugaan-dugaan bahwa AS menyediakan peluru-peluru kendali kepada kelompok-kelompok di Suriah.

"AS tidak pernah menyediakan rudal MANPAD kepada kelompok manapun di Suriah, dan kami sangat mencemaskan senjata-senjata itu digunakan," kata Heather Nauert, wanita juru bicara Deplu. "Solusi atas kekerasan itu ialah kembali ke proses Jenewa sesegera mungkin dan kami menyerukan Rusia agar tetap pada komitmennya terkait masalah itu."

Pesawat Rusia tersebut ditembak jatuh di atas kota Khan al-Subl dekat kota Saraqeb, dekat dengan jalan utama tempat tentara Suriah dan milisi dukungan Iran berusaha untuk bergerak maju, kata seorang sumber peemberontak.

Walaupun pilot Rusia itu berusaha meloloskan diri ketika pesawatnya jatuh, dia dibunuh oleh para pemberontak yang berusaha menangkapnya, kata sumber tersebut.

Tharir al-Sham, kelompok pejuang yang dipelopori bekas cabang Alqaida Suriah, mengaku bertanggung jawab atas penembakan pesawat tersebut hingga jatuh di media sosial, dengan menyatakan salah seorang pejuangnya berhasil menembak langsung dengan rudal anti pesawat yang dipanggulnya.

"Inilah tugas paling terakhir yang kami lakukan untuk balas dendam. Biarlah para penyerbu kriminal tahu bahwa ruang udara kami bukan untuk piknik dan mereka tidak akan milintas tanpa membayar, insya Allah," kata Mahmoud Turkomani, komandan senior dalam pernyataan yang dikeluarkan kelompok tersebut.

Kementerian Pertahanan Rusia juga mengatakan pesawat itu ditembak jatuh setelah terkena serangan rudal permukaan-ke-udara portabel. Pilot itu melaporkan dia berhasil keluar dari pesawat dengan parasut, katanya, dan kemudian dia dibunuh di darat.

"Pilot itu gugur dalam suatu perkelahian melawan para teroris," kata kementerian tersebut.

Kantor berita TASS yang mengutip Kemhan Rusia melaporkan Moskoww membalas dengan melancarkan serangan menggunakan senjata dengan ketepatan tinggi yang tak disebutkan. Dalam serangan itu lebih 30 militan tewas di sebuah kawasan di Idlib, tempat pesawat itu jatuh.

Oposisi Suriah menyiarkan foto di media sosial yang bertujuan untuk menunjukkan puing-puing pesawat tersebut dan jasad pilot yang dikelilingi para pejuang.

Para pejuang mengatakan pesawat yang dijatuhkan itu ikut serta dalam serangan-serangan yang menyasar konvoi-konvoi warga sipil. Mereka melarikan diri dengan menggunakan jalan bebas hambatan utama dari desa-desa yang tentara dan para milisi asing kendalikan, demikian Reuters melaporkan.





Credit  antaranews.com






Israel serang posisi Hamas di Gaza


Israel serang posisi Hamas di Gaza
Arsip Foto. Asap membubung saat Israel melancarkan serangan udara ke Gaza. (REUTERS/Ahmed Zak)




Kota Gaza, Wilayah Palestina (CB) - Pasukan Israel menyerang posisi Hamas di Gaza pada Jumat pagi, setelah satu roket ditembakkan dari daerah kantong Palestina itu.

"Satu pesawat menyasar pos pengintaian Hamas di Jalur Gaza," menurut pernyataan militer yang dikutip kantor berita AFP.

Serangan itu terjadi di dekat Beit Hanoun di utara wilayah tersebut. Tidak ada laporan mengenai korban meski beberapa rumah di dekatnya rusak.

Warga setempat Mohamed Abu Jarad mengatakan dia dan keluarganya terpaksa melarikan diri dari rumah mereka setelah ada dua tembakan rudal.

Serangan tersebut terjadi beberapa jam setelah sebuah roket ditembakkan ke Israel dari Gaza tanpa menyebabkan kerusakan.

Roket-roket semacam itu biasanya tidak ditembakkan oleh Hamas, kelompok Islam yang menguasai wilayah tersebut, namun oleh kelompok radikal kecil.

Namun Israel menganggap Hamas, yang bertempur dalam tiga perang dengan Israel sejak 2008, bertanggung jawab atas setiap serangan yang berasal dari Gaza.



Credit  antaranews.com