Rabu, 27 Maret 2019

AS Tidak Pernah Berniat Kurangi Sanksi Korut


AS Tidak Pernah Berniat Kurangi Sanksi Korut
Amerika Serikat (AS) menuturkan mereka tidak pernah memiliki niat mengurangi sanksi kepada Korea Utara (Korut). Foto/Reuters

WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menuturkan mereka tidak pernah memiliki niat mengurangi sanksi kepada Korea Utara (Korut). Washington menegaskan, sanksi hanya akan dikurangi jika Pyongyang telah merampungkan proses denuklirisasi.

Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Keamanan Internasional dan Nonproliferasi, Christopher Ford mengatakan, Korut tidak akan melihat adanya bantuan sanksi yang signifikan sampai Korut sepenuhnya dan dapat diverfikiasi pemusnahan senjata nuklir mereka.

"Kami serius ketika mengatakan, bahwa denuklirisasi Korut yang final dan terverifikasi sepenuhnya, seperti yang dijanjikan oleh Presiden AS (Donald) Trump dan pemimpin Korut Kim (Jong-un) di Singapura, adalah tujuan kami," ucap Ford, seperti dilansir Sputnik pada Rabu (27/3).

"Kami memiliki niat untuk mencapai tujuan itu. Dan sampai kami mencapai titik itu, mereka seharusnya tidak mengharapkan untuk melihat semacam bantuan sanksi dramatis yang mereka minta," sambungnya. Ia juga menekankan bahwa keputusan ini tidak bisa dinegosiasikan.

Ford kemudian menambahkan bahwa meskipun AS terus melanjutkan kampanye tekanan terhadap Korut, Washington tetap terbuka untuk melakukan pembicaraan lebih lanjut dengan pihak Korut. 




Credit  sindonews.com