Senin, 10 Desember 2018

Aksi 812 di Malaysia, Gerakan Penolakan Diskriminasi Ras yang Dihadiri Puluhan Ribu Orang


Aksi 812 di Malaysia, Gerakan Penolakan Diskriminasi Ras yang Dihadiri Puluhan Ribu Orang
Pandangan udara dari Dataran Merdeka selama unjuk rasa anti-ICERD di Kuala Lumpur 8 Desember 2018. - (Malaymail/Mukhriz Hazim)
CBCOM - Ribuan orang Malaysia berkumpul di jalan-jalan ibu kota Kuala Lumpur dan melakukan unjuk rasa penolakan diskrimasi ras.
Dilansir TribunWow dari Malaymail, demonstrasi dilakukan untuk menentang Konvensi Internasional tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial atau International Convention on the Elimination of All Forms of Racial Discrimination (ICERD).
Demontrasi tersebut diselenggarakan oleh kelompok muslim Melayu bersama dengan Partai Islam Malaysia (PAS) dan United Malays National Organisation (Umno).

Dari demonstrasi tersebut, panitia menyatakan jika sebanyak 500 ribu partisipan bergabung untuk mengikuti acara yang dipusatkan di Dataran Merdeka, Sabtu (8/12/2018).
Pandangan udara dari Dataran Merdeka selama unjuk rasa anti-ICERD di Kuala Lumpur 8 Desember 2018. -
Pandangan udara dari Dataran Merdeka selama unjuk rasa anti-ICERD di Kuala Lumpur 8 Desember 2018. - (Malaymail/Mukhriz Hazim)

Namun, menurut penuturan dari pihak kepolisian, massa yang datang yakni sekitar 55 ribu orang.
Demonstrasi tersebut juga diketahui merupakan ucapan terimakasih kepada pemerintah Malaysia yang tidak meratifikasi ICERD yang digagas oleh PBB.
Unjuk rasa tersebut berlangsung di Jalan Raja mulai pukul 14.00 sampai dengan 18.00 waktu Malaysia.
Untuk memberikan fasilitas kepada rakyat yang melakukan aksi, pihak kepolisian setempat juga telah menutup enam ruas jalan di wilayah Kuala Lumpur.

Hal menarik yang disoroti dari aksi 812 di Malaysia tersebut yakni aksi demonstrasi dimulai secara damai dan juga berakhir damai, tanpa ada insiden yang merugikan.
Beberapa tokoh pollitik juga turut hadir dalam aksi 812 tersebut.

Mereka diantaranya Presiden Umno, Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi, mantan perdana menteri Datuk Seri Najib Razak, Presiden PAS Datuk Seri Abdul Hadi Awang, dan wakil presiden PAS Tuan Ibrahim Tuan Man.
Ribuan orang menghadiri unjuk rasa anti ICERD di Dataran Merdeka hari ini
Ribuan orang menghadiri unjuk rasa anti ICERD di Dataran Merdeka hari ini (News Straits Times/Asyraf Hamzah)

Tak hanya itu, sejumlah selebriti juga turut hadir diantaranya pembaca acara televisi Azwan Ali, penyanyi Malaysia Datuk Hattan, komedian Abon dan juga aktor Mustapha Kamal.
Dikutip dari News Straight Times, ada beberapa pihak yang justru tidak menyetujui aksi tersebut.
Mereka beranggapan jika aksi yang dilakukan merupakan aksi yang hanya menguntungkan PAS dan juga Umno.
Hal tersebut seperti yang dijelaskan oleh Wakil Presiden Partai Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu), Datuk Seri Mukhriz Mahathir yang mengungkapkan jika PAS dan Umno justru menyebabkan kecemasan dan juga ketegangan bagi meraka yang berbicara ke arah ras.
"Kita harus memahami bahwa pertemuan besok antara Umno dan Pas tidak lebih dari pertemuan politik. Yang lebih buruk adalah masalah rasial dan agama yang mereka angkat.
"Hal ini, jika tidak dimonitor, dapat menciptakan kecemasan dan menimbulkan ketegangan di antara orang-orang. Kita harus fokus pada kesatuan pada titik waktu ini," kata Datuk Mukhriz Jumat (7/12/2018).
Setelah aksi 812 atau disebut dengan aksi anti-ICERD selesai digelar, pihak penyelenggara memperkirakan jika target yang ingin mereka raih telah terpenuhi.
Para penonton Reli terlihat meninggalkan rapat umum yang diadakan di Dataran Merdeka. -
Para penonton Reli terlihat meninggalkan rapat umum yang diadakan di Dataran Merdeka. - (News Straits Times/NSTP / ASYRAF HAMZAH)

Sebelumnya diketahui jika unjuk rasa digelar untuk menuntut pemerintah Malaysia agar tidak meratifikasi konveksi ICERD yang digagas oleh PBB.
Namun sebelum aksi digelar, pemerintah telah menyatakan tidak akan meratifikasi konvensi tersebut.


Hal tersebut tidak membuat penyelenggara membatalkan aksi 812 itu, namun kemudian mempertahankan aksi yang dihadiri ribuan orang dari berbagai penjuru Malaysia.
ICERD dianggap sebagai ancaman bagi hal-hak Islam dan Melayu dibawah Konstitusi Federal.

Massa yang melakukan aksi awalnya berkumpul di lima titik yakni pusat perbelanjaan Sogo, Putra World Trade Centre (PWTC), Masjid Jamek, Masjid Nasional dan Istana Negara - ke Dataran Merdeka.
Mereka juga diketahui menggunakan transportasi umum dari Kelantan dan Penang.
Diketahui sebanyak 50 bus mengangkut anggota PAS ke Kuala Lumpur sejak dua hari yang lalu.
Melalui pidatonya, pemimpin Umno menyebutkan jika isu-isu berkaitan dengan hak islam juga harus diperhatikan.
"Kerja sama antara Umno dan PAS harus pada isu-isu yang berkaitan dengan hak-hak Islam dan Melayu. Seharusnya tidak hanya fokus pada tujuan politik.
Orang-orang berharap kerjasama antara Umno dan PAS. Oleh karena itu, mulai sekarang, saya ingin anggota Pas dan Umno disatukan." ucap Ahmad Zahid Sabtu (8/12/2018).


 


Credit  tribunnews.com





Takut Sanksi AS, Filipina Batal Beli Helikopter Tempur Rusia


Takut Sanksi AS, Filipina Batal Beli Helikopter Tempur Rusia
Pemerintah Filipina dilaporkan batal membeli helikopter tempur dari Rusia dan lebih memilih membeli helikopter dari Amerika Serikat, untuk menghindari sanksi. Foto/Sputnik

MANILA - Pemerintah Filipina dilaporkan batal membeli helikopter tempur dari Rusia dan lebih memilih membeli helikopter dari Amerika Serikat (AS). Ini dilakukan Filipina untuk menghindari sanksi AS.

Seperti diketahui, di bawah The Countering America's Adversaries Through Sanctions Act (CAATSA), yang ditandatangani pada bulan Agustus 2017, AS menargetkan ekspor militer Rusia dan mengancam akan menjatuhkan sanksi sekunder terhadap negara-negara yang memperoleh perangkat keras militer Rusia.

Melansir Sputnik pada Sabtu (8/12), Menteri Pertahanan Filipina, Delfin Lorenzana mengumumkan Manila telah memutuskan untuk membeli 16 helikopter Black Hawk dari AS dengan nilai USD 240 juta, dibanding Mi-171 Rusia.

Filipina sejatinya mempunyai tiga sampai empat pilihan untuk membeli helikopter tempur. Selain AS dan Rusia, Manila juga sempat berencana membeli helikopter Bell 412 dari Kanada.

Tetapi kesepakatan dengan Kanada dibatalkan oleh Ontario atas kekhawatiran bahwa Manilla dapat menggunakannya untuk melawan pemberontak lokal. Selain dari ketiga negara itu, Filipina juga sempat menjajaki rencana pembelian helikopter dengan Korea Selatan. 



Credit  sindonews.com



Filipina akan beli helikopter AS, bukan Rusia, karena hukuman AS


Filipina akan beli helikopter AS, bukan Rusia, karena hukuman AS
Menteri Pertahanan Filipina Delfin Lorenzana (tengah) membidik senapan otomatis dalam upacara penyerahan bantuan militer darurat dari China kepada FIlipina di kamp militer di Camp Aguinaldo di kota Quezon, metro Manila, Filipina, Kamis (5/10/2017). (REUTERS/Romeo Ranoco )



Manila (CB) - Filipina akan membeli 16 helikopter Black Hawk dari Sikorsky Aircraft Corp seharga 240 juta dolar, menghindari peralatan Rusia - yang lebih murah - karena hukuman Amerika Serikat terhadap ekspor militer Rusia, kata kepala pertahanan Filipina pada Jumat.

Filipina semula setuju membeli 16 helikopter Bell 412 dari Kanada tapi kesepakatan itu dibatalkan pada Februari sesudah Kanada menyatakan keprihatinan bahwa pesawat tersebut dapat digunakan untuk memerangi pemberontak.

Filipina kemudian mempertimbangkan beberapa helikopter lain, termasuk S-70 Black Hawk Sikorsky, Mi-171 Rusia, Surion Korea Selatan, dan AW139 Agusta Westland.

Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana menyatakan angkatan udara akan menandatangani perjanjian pada awal tahun depan untuk 16 Black Hawk, meskipun Rusia menawarkan harga terendah kedua.

"Tapi, sangat sulit untuk membayar mereka karena hukuman Amerika Serikat," kata Lorenzana kepada wartawan di acara keamanan.


Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada tahun lalu menandatangani undang-undang menghukum Rusia karena mencaplok Krimea dari Ukraina pada 2014, mendukung pemerintah Suriah dan dugaan ikut campur dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Semua tuduhan itu ditolak Kremlin.

Sekutu Amerika Serikat, seperti, Filipina -yang membeli senjata dan peralatan dari Rusia, pembuat kedua terbesar senjata di dunia- juga akan dihukum dan akan mengalami gangguan dalam pengiriman senjata tersebut.

S-70 digolongkan sebagai helikopter serbaguna.

Angkatan udara Filipina juga berusaha memperhingga 10 helikopter serang pada tahun depan.

Filipina menghabiskan 300 miliar peso (84 triliun rupiah) selama lima tahun ke depan untuk meningkatkan kemampuan pertahanannya, menggantikan kapal perang masa Perang Dunia II dan pesawat tempur dan helikopter kuno zaman Perang Vietnam.

Filipina baru-baru ini mendapatkan 12 pesawat tempur ringan dari Korea Selatan, kapal perbekalan dari Indonesia, dan kendaraan lapis baja serta peluru kendali kapal dari Israel.



Credit  antaranews.com





Trump: Pompeo Luar Biasa, Tillerson Sangat Bodoh


Trump: Pompeo Luar Biasa, Tillerson Sangat Bodoh
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump melemparkan kritikan tajam terhadap mantan Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson. Foto/Reuters

WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump melemparkan kritikan tajam terhadap mantan Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson. Kritikan ini merupakan respon atas pernyataan yang dilontarkan Tillerson mengenai Trump.

Melalui akun Twitternya, Trump awalnya memuji Menteri Luar Negeri AS saat ini, Mike Pompeo. Di mana, Trump menyebut Pompeo sebagai sosok yang luar biasa dan sangat pekerja keras.

Dia lalu mengkritik Tillerson, dengan menyebutnya sebagai sosok yang sangat malas dan juga sangat bodoh. Trump mengaku menyesal tidak memecat Tillerson lebih cepat.

"Mike Pompeo melakukan pekerjaan hebat, saya sangat bangga padanya. Pendahulunya, Rex Tillerson, tidak memiliki kapasitas mental yang dibutuhkan. Dia sangat bodoh dan saya tidak bisa menyingkirkannya cukup cepat. Dia malas sekali," kicau Trump, seperti dilansir Al Arabiya pada Sabtu (8/12).

Sebelumnya diwartakan, Tillerson, yang berbicara dalam acara penggalangan dana untuk MD Anderson Cancer Center di Houston, mengatakan bahwa Trump beberapa kali menyuruhnya untuk melakukan tindakan yang melanggar hukum.

"Ketika Presiden mengatakan, ini sesutau yang ingin dia lakukan dan inilah bagaimana caranya ingin melakukannya. Dan saya harus mengatakan kepadanya, bahwa saya mengerti apa yang ingin dia lakukan, tetapi dia tidak bisa melakukannya dengan cara itu. Karena itu melanggar hukum," kata Tillerson.

Tillerson lalu mengatakan, Trump adalah seseorang yang sangat tidak disiplin, tidak suka membaca, tidak membaca laporan briefing dan bertindak hanya berdasarkan instingnya.




Credit  sindonews.com





Tillerson: Trump Sosok Tidak Disiplin, Kerap Langgar Hukum


Tillerson: Trump Sosok Tidak Disiplin, Kerap Langgar Hukum
Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Rex Tillerson menyebut Presiden AS, Donald Trump sosok yang ceroboh, yang tidak taat pada peraturan. Foto/Istimewa

WASHINGTON - Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Rex Tillerson mengungkapkan unek-uneknya mengenai Presiden AS, Donald Trump. Tillerson menyebut Trump sosok yang ceroboh, yang tidak taat pada peraturan.

Tillerson, yang berbicara dalam acara penggalangan dana untuk MD Anderson Cancer Center di Houston, mengatakan bahwa Trump beberapa kali menyuruhnya untuk melakukan tindakan yang melanggar hukum.

"Ketika Presiden mengatakan, ini sesutau yang ingin dia lakukan dan inilah bagaimana caranya ingin melakukannya. Dan saya harus mengatakan kepadanya, bahwa  saya mengerti apa yang ingin dia lakukan, tetapi dia tidak bisa melakukannya dengan cara itu. Karena itu melanggar hukum," kata Tillerson.

"Trump adalah seseorang yang sangat tidak disiplin, tidak suka membaca, tidak membaca laporan briefing dan dia bertindak berdasarkan instingnya," sambungnya, seperti dilansir Anadolu Agency pada Sabtu (8/12).

Seperti diketahui, hubungan Tillerson dan Trump sendiri diketahui memang tidak pernah harmonis. Dalam masa baktinya selama 14 bulan sebagai Menlu AS, Tillerson disebut-sebut kerap terlibat perselisihan dengan Trump.

Trump akhirnya memecat Tillerson pada tahun lalu dan menggantikanya dengan dengan Mike Pompeo, yang saat itu menjabat sebagai kepala CIA. 



Credit  sindonews.com



China Ancam Sanksi Kanada Jika Tak Bebaskan Bos Huawei



China Ancam Sanksi Kanada Jika Tak Bebaskan Bos Huawei
China mengancam akan menjatuhi sanksi berat bagi Kanada atas penangkapan bos Huawei. (Foto: REUTERS/Aly Song)


Jakarta, CB -- China mengancam akan memberikan konsekuensi berat kepada Kanada jika tak segera membebaskan petinggi Huawei, Meng Wanzhou yang ditangkap pada Sabtu (1/12) lalu. China menyebut penangkapan Wanzhou sebagai kasus yang 'sangat jahat'.

Dalam keterangan resmi seperti dilansir Reuters, Kementerian Luar Negeri China mengatakan bahwa Wakil Meneteri Luar Negeri Le Yucheng telah mengeluarkan peringatan dan memanggil duta besar Kanada di Beijing sebagai bentuk protes keras.

"China mendesak Kanada untuk segera membebaskan Wanzhou yang ditahan, dan dengan sungguh-sungguh melindungi hak yang sah. jika tidak, Kanada harus bersiap menerima konsekuensi serius," ungkap Yucheng.



Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Kanada Chrystia Freeland mengatakan hingga Sabtu belum ada informasi lebih lanjut dari Menlu terkait kasus ini. Freeland mengatakan sejauh ini Kanada memiliki hubungan penting dan telah meyakinkan bahwa Wanzhou memiliki akses konsuler.

Penangkapan CFO sekaligus anak pendiri Huawei, Meng Wanzhou pekan lalu di Kanada bersamaan dengan pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping di Argentina untuk membahas permalasahan perang dagang.


Wanzhou ditangkap saat sedang transit penerbangan di Kanada dari AS atas tuduhan berkomplot untuk menipu beberapa lembaga keuangan. Jika dinyatakan bermasalah, Wanzhou akan menghadapi tuntutan lebih dari 30 tahun penjara.

Kabar penangkapan Wanzhou telah mengguncang pasar saham dan membuat tensi perang dagang kian memanas. Di sisi lain, PM Kanada sebelumnya telah membantah turut campur tangan dalam penangkapan Wanzhou.





Credit  cnnindonesia.com


Israel Tembak Hizbullah, Netanyahu Beri Informasi ke Putin


Israel Tembak Hizbullah, Netanyahu Beri Informasi ke Putin
Ilustrasi. (REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa)


Jakarta, CB -- Tentara Israel melepaskan tembakan ke arah aktivis Hizbullah yang berada di perbatasan Libanon dengan negara Yahudi tersebut.

Itu menjadi penembakan pertama setelah Israel menggencarkan operasi antiterowongan di dalam teritorialnya. Seperti dilansir Reuters, belum ada laporan korban dari aksi penembakan tersebut.



Juru bicara militer Israel Letkol Jonathan Conricus mengatakan sebelum penembakan dilakukan, tiga anggota berpakaian sipil mencoba melepaskan bom asap ke kawasan itu. Namun, sebelum tindakan dilakukan, militer Israel melepas tembakan.


Sementara itu secara terpisah, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menemui Presiden Rusia Vladimir Putin. Dalam pertemuan tersebut Netanyahu memberikan informasi kepada Putin perihal operasi antiterowongan di perbatasan dengan Libanon.

Netanyahu mengatakan terowongan-terowongan itu dibuat para pejuang Hizbullah yang ingin melakukan infilttrasi ke wilayah Israel dari Libanon, lalu memulai serangan.



Putin Menjawab: Netanyahu Harus Menjaga Stabilitas Wilayah

Dalam panggilan telepon tersebut, Putin hanya menjawab singkat yakni agar lebih menekankan dan memastikan stabilitas kawasan Timur tengah.

Rusia sendiri diketahui memiliki hubungan yang baik dengan Hizbullah. Terutama, dalam hal membantu Suriah yang dipimpin Bashar al Assad. Hizbullah Libanon memiliki kaitan dengan Assad, begitu pun Iran.




Credit  cnnindonesia.com





Militer Israel Tembaki Hizbullah di Perbatasan Lebanon



Militer Israel Tembaki Hizbullah di Perbatasan Lebanon
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) patroli di wilayah perbatasan Israel-Lebanon di dekat Kfar Kila. Foto/REUTERS/Karamallah Daher


TEL AVIV - Militer Israel menembaki para militan Hizbullah Lebanon di perbatasan kedua negara. Para militan sekutu Iran itu dituduh Tel Aviv sedang menggali terowongan yang akan digunakan untuk menyerang Israel.

Tembakan itu merupakan yang pertama kali diletuskan militer Tel Aviv di sepanjang perbatasan kedua negara sejak IDF meluncurkan Operation Northern Shield (Operasi Perisai Utara) di sepanjang sisi perbatasan utara kedua negara untuk menghancurkan terowongan Hizbullah.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan rentetan tembakan yang dilepaskan pada hari Sabtu tersebut sebagai peringatan.

"Siapa pun yang memasuki terowongan dari sisi Lebanon hidupnya berisiko," kata juru bicara IDF Brigadir Jenderal Ronen Manelis, yang dikutip Jerusalem Post, Minggu (9/12/2018).

Manelis mengatakan, pasukan IDF tiga orang yang mencurigakan yang mencoba mendekati wilayah perbatasan untuk menggali terowongan.

"Pasukan menembaki para tersangka sesuai aturan," kata Manelis. Menurutnya, orang-orang itu yang telah mengambil keuntungan dari cuaca buruk untuk mencoba mencuri peralatan IDF sudah melarikan diri.

IDF percaya ketiga orang itu anggota Hizbullah. Menurut IDF, pasukan Tentara Nasional Lebanon juga melepaskan tembakan ke area patroli mereka di saat kabut tebal melanda. IDF mengklaim pasukan Lebanon beroperasi untuk melawan Hizbullah.

Pada hari Jumat, Menteri Intelijen Israel, Israel Katz, mengatakan bahwa negaranya akan mempertimbangkan opsi militer di wilayah Lebanon selatan jika diperlukan.

"Jika kami berpikir bahwa untuk menggagalkan terowongan yang dioperasikan di sisi lain, maka kami akan beroperasi," kata Katz kepada Radio Tel Aviv 102FM.

Sebelumnya, IDF menerbitkan informasi tentang desa Ramya, di Lebanon, yang jadi lokasi penggalian terowongan sebagai pintu masuk ke Israel. Data itu telah diberikan kepada Pasukan Penjaga Perdamaian PBB di Lebanon. Tak lama kemudian, juru bicara IDF mengklarifikasi bahwa tentara Tel Aviv tidak secara fisik mengungkap pintu masuk di perbatasan Israel.





Credit  sindonews.com



Menlu Iran: senjata AS ubah Timur Tengah jadi "tong mesiu"


Menlu Iran: senjata AS ubah Timur Tengah jadi "tong mesiu"
Ilustrasi teknisi memeriksa kesiapan sistem peluru kendali AIM-120C-7 AMRAAM buatan Raytheon, Amerika Serikat. Peluru kendali ini semula diproduksi Hughes sebelum diakuisisi Raytheon. (wikipedia.org)




Ankara, Turki (CB) - Penjualan senjata Amerika Serikat ke Timur Tengah telah mengubah wilayah itu jadi "tong mesiu" --kondisi yang mudah berubah jadi berbahaya, demikian bunyi tudingan menteri luar negeri Iran pada Sabtu (8/12).

"Jumlah senjata yang dijual AS ke wilayah kami sangat luar biasa dan di luar kebutuhan wilayah ini," kata Mohammad Javad Zarif kepada wartawan, sebagaimana diberitakan Kantor Berita Iran, IRNA.

"Kebijakan AS telah menghadirkan banyak senjata modern, yang menghancurkan, ke wilayah ini, yang tak membantu untuk mewujudkan keamanan dan perdamaian regional," kata Zarif sebelum Konferensi Kedua Para Pemimpin di Teheran.

Ketika ditanya mengenai tuduhan AS bahwa Iran mengujicoba rudal yang mampu menjangkau Eropa, Zarif mengatakan para pejabat AS "tak menyia-nyiakan usaha untuk mengganggu hubungan antara Iran dan Eropa. Jadi mereka menggunakan tuduhan tanpa dasar belakangan ini", kata sumber yang sama.

"Mereka berusaha menyelewengkan masalah regional," kata Zarif, sebagaimana dikutip Kantor Berita Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad siang.

"Kami telah membaca di media Amerika bahwa senjata AS berada di tangan Al-Qaida di Yaman dan Da`esh di Suriah, dan ini adalah bahaya yang mengancam wilayah kita," kata Zarif, sebagaimana dilaporkan IRNA.

Turki juga telah mengungkapkan keberatan dengan pasokan senjata AS ke kelompok teror YPK/PKK di Suriah Utara.

Mengenai penangkapan Meng Wanzhou, pejabat pelaksana perusahaan China, Huawei, Zarif mengatakan, "AS, yang terkucil di pentas dunia, memasuki perang (dagang) dengan China dan bahkan menangkap pejabat pelaksana senior Huawei. Itu memperlihatkan keputusasaan AS dan bukan kekuasaannya."

AS telah menyatakan Meng, putri pendiri Huawei, memanfaatkan kantor anak perusahaan tak resmi yang bernama Skycom untuk melakukan bisnis dengan Iran, tindakan yang melanggar sanksi AS.

Konferensi Para Pemimpin, yang dituanrumahi oleh Teheran dan diikuti oleh Afghanistan, Turki, Pakistan, China dan Rusia, dipusatkan pada "Tantangan Terorisme dan Hubungan Antar-Wilayah".



Credit  antaranews.com



Amir Qatar takkan hadiri KTT Teluk di Arab Saudi

Amir Qatar takkan hadiri KTT Teluk di Arab Saudi
Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani. (QNA)



Doha, Qatar (CB) - Amir Qatar takkan bergabung dengan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Teluk yang direncanakan diselenggarakan di Arab Saudi pada Ahad, kata seorang pejabat Qatar kepada Kantor Berita Anadolu pada Sabtu larut malam (8/12).

Pejabat tersebut, yang meminta tak disebutkan jatidirinya, mengatakan Tamim bin Hamad Ath-Thani takkan menghadiri KTT Ke-39 Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) di Arab Saudi dan hanya menteri luar negeri yang akan mewakili Qatar dalam pertemuan itu.

Qatar News Agency (QNA) mengatakan di dalam satu artikel bahwa undangan resmi dikirim kepada Ath-Thani oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz untuk menghadiri KTT tersebut.


Undangan diserahkan kepada Sultan bin Saad Al-Muraikhi, Menteri Negara Qatar Urusan Luar Negeri, kata Kantor Berita Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad siang.

GCC, kelompok enam negara yang kaya akan minyak di Teluk, terdiri atas Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat Arab, Oman, Bahrain dan Qatar.

Pada Juni tahun lalu, Arab Saudi, Mesir, UAE dan Bahrain secara bersama memutuskan hubungan dengan Doha, dan menuduh Qatar mendukung terorisme.

Poros pimpinan Arab Saudi tersebut juga memberlakukan embargo darat-laut-udara atas Qatar, yang terus-menerus membantah semua tuduhan itu.




Credit  antaranews.com



Isu Diplomatik Hingga Khashoggi Jadi Bahasan KTT GCC


Logo OPEC
Logo OPEC
Qatar pekan lalu mengumumkan keluar dari anggota OPEC.



CB, RIYADH -- Konferensi Tingkat Tinggi Dewan Kerjasama Teluk (GCC) dibuka pada Ahad (9/12) di Riyadh. KTT ini  dihadapi dengan beberapa krisis.
Mulai dari krisis diplomatik negara Arab dengan Qatar serta pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi. Pertemuan tahunan pemimpin  dari enam negara anggota GCC ini diharapkan  fokus pada masalah keamanan, termasuk perang Yaman dan kegiatan regional Iran.

KTT ini kemungkinan juga akan membahas krisis diplomatik negara Arab dengan Qatar. Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain dan anggota non-GCC Mesir memutuskan hubungan diplomatik dan ekonomi dengan Qatar pada Juni 2017. Mereka menuduh Qatar  mendukung terorisme.


Qatar, yang pekan lalu mengumumkan keluar dari anggota OPEC, menyangkal tuduhan tersebut. Qatar mengatakan boikot itu bertujuan untuk membatasi kedaulatannya.

Raja Saudi Salman bin AbdulAziz telah mengundang emir Qatar untuk menghadiri KTT itu. Tetapi Qatar belum mengatakan siapa yang akan dikirim untuk menghadiri KTT.  Emir Qatar menghadiri KTT tahun lalu di Kuwait, namun Arab Saudi, UAE dan Bahrain justru mengirim lebih banyak pejabat junior.

GCC didirikan pada 1980 oleh Arab Saudi, UEA, Bahrain, Oman, Qatar dan Kuwait.  Hubungan negara-negara itu  juga mengalami ketegangan dengan Riyadh atas kendali ladang minyak bersama.

Arab Saudi telah menolak memperbarui tekanan AS untuk mengakhiri perselisihan di Qatar. Saudi menghadapi  kecaman global atas pembunuhan Khashoggi. Riyadh juga sedang mendapat perhatian terkait penanganan kerajaan dalam menghadapi  perbedaan pendapat.

Kelompok hak asasi Amnesty International menyerukan kepada negara-negara GCC untuk membebaskan aktivis di wilayah tersebut. Pemerintah Saudi menunjukkan sedikit toleransi terhadap perbedaan pendapat atau kritik kepadapara penguasa.

"Para pemimpin Teluk tidak dapat lagi beroperasi dengan asumsi bahwa mereka memiliki kekuasaan penuh untuk memperlakukan warganya seperti penjahat setiap kali mereka menyatakan ketidaksetujuan tanpa takut akan dampak internasional," kata Heba Morayef, Direktur Kampanye Timur Tengah.

AS telah meningkatkan tekanan kepada Riyadh setelah pembunuhan Kashoggi untuk mengakhiri perang Yaman dan memperbaiki hubungan dengan Qatar.  Washington ingin negara-negara Teluk bersatu dalam melawan Iran.

Keluarnya Qatar dari OPEC setelah 57 tahun menjadi anggota tampaknya menjadi pukulan bagi pemimpin de facto OPEC Saudi Arabia. Langkah ini semakin memperkuat dugaan analisis bahwa setiap prospek untuk resolusi jangka pendek dalam menyelesaikan sengketa itu tidak mungkin terjadi di KTT Riyadh.

Sementara itu negara-negara yang memboikot mengatakan  perselisihan diplomatik dengan Qatar bukan prioritas utama KTT GCC. Namun Qatar mengatakan perselisihan itu merusak keamanan regional dengan melemahkan blok tersebut.

Hubungan juga memburuk antara Arab Saudi dan Kuwait atas produksi minyak dari dua ladang minyak yang dikelola bersama di Zona Netral. Pembicaraan pada September lalu gagal mencapai kesepakatan.




Credit  republika.co.id




Kepala Staf Kepresidenan Donald Trump Mengundurkan Diri



Presiden AS Donald Trump didampingi Menteri Keamanan Dalam Negeri John Kelly (kanan) dalam pertemuan mengenai keamanan siber di Roosevelt Room, Gedung Putih, 31 Januari 2017.
Presiden AS Donald Trump didampingi Menteri Keamanan Dalam Negeri John Kelly (kanan) dalam pertemuan mengenai keamanan siber di Roosevelt Room, Gedung Putih, 31 Januari 2017.
Foto: AP Photo/Evan Vucci
Nick Ayers akan mengisi jabatan sebagai kepala staf kepresidenan.




CC, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan Kepala Staf Kepresidenan AS John Kelly akan meninggalkan jabatannya pada akhir tahun ini. Kepergiaan John Kelly terjadi di tengah prediksi akan ada perombakan kabinet dalam pemerintahan Trump untuk fokus dalam pemilihan umum 2020 dan untuk mengambil alih kembali kekuasaan di House of Representative dari partai Demokrat.


"John Kelly akan pergi, saya tidak tahu jika bisa saya sebut pensiun, dia orang yang hebat," kata Trump, Ahad (9/12).

Nick Ayers yang kini menjabat Kepala Staf Wakil Presiden Mike Pence menjadi kandidat terkuat menggantikan Kelly. Kabarnya keduanya sudah berdiskusi tentang jabatan itu selama satu bulan. Trump mengatakan keluarnya John Kelly dari pemerintahan akan diumumkan secara resmi beberapa hari ke depan.


"John Kelly akan pergi pada akhir tahun, kami akan mengumumkan siapa yang akan mengambil alih jabatan John, mungkin untuk sementara, saya akan umumkan pada dua atau satu hari ke depan, tapi John akan pergi pada akhir tahun, saya sangat menghargai pengabdiannya," kata Trump.


Kelly dikenal berhasil menciptakan ketertiban di West Wing (kantor presiden AS di Gedung Putih) saat ia mulai bertugas di sana pada bulan Juni 2017 lalu. Sebelumnya Kelly bertugas sebagai sekretaris Departemen Keamanan Dalam Negeri. Tapi akhirnya ia juga dialienasi oleh sekutu-sekutu lama Trump, terisolasi dan perannya pun semakin dikecilkan.


Ia dikenal sebagai 'jendral' atau 'kepala' West Wing. Mantan Jendral Bintang Empat Marinir AS itu naik menjadi kepala staf kepresidenan setelah bertengger sebagai pejabat di Departemen Keamanan Dalam Negeri. Trump mengumumkan kenaikan jabatannya melalui akun media sosial Twitter. Ia diminta untuk menormalisasi situasi Gedung Putih saat itu yang penuh  perebutan kekuasaan.


Di awal masa jabatannya Kelly dinilai cukup sukses. Ia membatalkan kebijakan pintu terbuka ruang kerja presiden AS, Oval Office. Menurutnya kebijakan tersebut membuat Oval Office seperti Stasiun Kereta New York. Kelly berhasil mencegah staf langsung masuk ke dalam kantor presiden.


Tapi upaya ini membuat Trump dan sejumlah orang-orang terdekatnya kesal. Mereka terbiasa bisa langsung masuk tanpa halangan ke kantor presiden. Kelly juga ditunduh melakukan kekerasan domestik terhadap salah satu mantan staf Gedung Putih Rob Porter.


Hal ini menimbulkan kekhawatiran terutama para staf Gedung Putih dijabatan paling bawah. Mereka yakin Kelly telah berbohong kepada mereka tentang kapan ia mengetahui tuduhan tersebut.


Sementara itu Kepala House Of Representative Paul Ryan memuji Kelly. "Lebih baik tugasnya di luar Gedung Putih, untuk memaksa ketertiban, kejernihan dan akal sehat," kata Ryan.


Salah satu pejabat Gedung Putih yang tidak disebutkan namanya karena tidak berwenang mempublikasi informasi ini mengatakan Trump dan Ayers akan bekerja di luar ketentuan yang biasanya.


Ayers akan mengisi jabatan sebagai kepala staf kepresidenan dan melaksanakan komitmennya dengan ketentuan yang telah ia buat sebelumnya.
Trump ingin kepala staf berikutnya untuk memegang jabatan itu sampai pemilihan presiden 2020. Ayers sudah lama ingin keluar dari pemerintahan pada akhir tahun ini tapi setuju untuk sementara waktu mengisi jabatan yang Kelly tinggalkan sampai musim semi 2019.


Kepergian Kelly dari pemerintahan Trump diumumkan setelah presiden AS ke-45 itu menunjuk Jaksa Agung dan Duta Besar AS di PBB yang baru. Posisi dua senior pembantu presiden juga dipindahkan ke tim kampanye Trump.


Pada setiap pemerintahan tugas kepala staf Gedung Putih terpecah menjadi dua bagian. Ia harus mengawasi Gedung Putih dan mengelola orang yang duduk di Oval Office. Trump telah membuat dua orang yang menjabat sebagai kepala staf yakni Kelly dan pendahulunya, Reince Priebus kebingungan.


Salah seorang pejabat Gedung Putih mengatakan Trump percaya dengan Ayers setelah melihat efektivitas operasi politik kampanye Mike Pence. Ayers juga mendapat dukung dari orang-orang terdekat Trump yakni putrinya Ivanka Trump dan Jared Kushner, menantu dan penasihat seniornya.
Karir Ayers meroket di Partai Republik setelah sebelumnya masuk Republican Governors


Association sebagai mantan juru kampanye Gubernur Minnesota Tim Pawlenty. Ia juga pernah berkerja sebagai konsultan politik pejabat-pejabat tinggi partai Republik seperti Pence.


Ayers yang baru berusia 36 tahun akan menjadi kepala staf termuda setelah Hamiton Jordan yang melayani mantan presiden AS Jimmy Carter diusia 34 tahun. Sementara itu John Kelly berusia 68 tahun.


Di beberapa kesempatan Trump sudah berulang kali berdiskusi ingin mengganti Kelly. Terutama setelah Kelly dituduh melakukan kekerasan domestik. Trump kerap kali melontarkan nama kandidat-kandidat potensial, tapi ia menghindari kritikan yang menyatakan ia menjadi presiden paling sering melakukan perombakan jabatan.


Trump pernah berjanji akan mempertahankan Kelly sampai tahun 2020. Tapi di dalam Gedung Putih terlihat ada upaya untuk mempertahankan nasib Kelly di sana dibandingkan untuk percaya terhadap kemampuannya.   


Kelly juga tidak merahasiakan keputusasaannya bekerja dengan Trump. Ia sering kali bercanda bekerja di bawah Trump lebih sulit dibandingkan pekerjaan-pekerjaan yang pernah ia lakukan sebelumnya. Kepada para sahabatnya Kelly mengatakan ia mengambil pekerjaan sebagai kepala staf kepresidenan ini sebagai bentuk pengabadinya kepada negara. 




Credit  republika.co.id




Kantor CNN di New York dikosongkan setelah ada ancaman bom


CNN menjadi salah satu perusahaan pertama di luar Google yang menawarkan aplikasi untuk tablet Android, termasuk untuk Xoom Motorola (ANTARA News)




New York City (CB) - Kantor CNN di New York City dikosongkan polisi pada Kamis malam setelah penelepon mengatakan ada lima bom disembunyikan di gedung Time Warner Center, tempat CNN berkantor, mengganggu jadwal siaran, kata polisi.

"Kami menutup daerah Columbus Circle dan membersihkan gedung itu," kata Hubert Reyes, reserse Kepolisian New York, "Kami saat ini memeriksa seluruh gedung."

Semua kendaraan dan lalulintas pejalan kali ditutup polisi sementara regu gegana menyisir bangunan tersebut.


Seseorang menelepon sekitar pukul 22.00 dan jejaring berita itu mengalihkan ke program yang sudah direkam, sebelum memutus siaran langsung penyiar berita, karyawan dan warga masyarakat yang berdiri di belakang penghalang polisi di luar gedung itu.

Regu gegana Kepolisian New York sedang siaga, jika bahan peledak atau benda yang mencurigakan ditemukan, kata polisi.

Biro CNN di Time Warner Center dikosongkan pada Oktober setelah ditemukan satu bungkusan berisi bahan peledak ditujukan kepada mantan Direktur CIA John Brennan.



Credit  antaranews.com



RS Belanda Hentikan Impor Potongan Tubuh Manusia dari AS


RS Belanda Hentikan Impor Potongan Tubuh Manusia dari AS
Dua rumah sakit di Belanda berhenti mengimpor potongan tubuh manusia yang telah meninggal dari perushaan-perusahaan Amerika Serikat dengan alasan etika. Foto/REUTERS/Ilustrasi

AMSTERDAM - Dua rumah sakit (RS) besar di Belanda memutuskan berhenti mengimpor potongan tubuh manusia dari perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (AS) karena alasan etika. Potongan-potongan tubuh manusia yang menninggal selama ini dijual untuk penelitian dan pelatihan medis.

Praktik menjual bagian tubuh manusia kedengarannya seram. Namun, itu fakta yang sudah berlangsung selama satu dekade terakhir. Bahkan, praktik itu berjalan tanpa peraturan.

Salah satu rumah sakit di Belanda mengatakan kepada Reuters bahwa dalam beberapa pekan terakhir mereka membuat keputusan penghentian impor atas dasar etika. Langkah ini dilakukan di tengah penyelidikan oleh penegak hukum AS terhadap apa yang disebut sebagai "broker tubuh" .

Perusahaan-perusahaan AS yang jadi "broker tubuh" itu memperoleh jasad orang meninggal—kebanyakan melalui donasi—membedah, dan menjual bagian tubuh manusia itu untuk mendapatkan keuntungan.

Awal tahun ini, Reuters melaporkan bahwa satu broker berada di bawah pengawasan Biro Investigasi Federal (FBI) AS. Perusahaan yang diawasi itu bernama MedCure yang berbasis di Oregon.

Medcure telah bekerjasama dengan rumah sakit di Belanda untuk mendistribusikan puluhan ribu kilogram bagian tubuh manusia di seluruh Eropa sejak tahun 2012.

Pihak berwenang Amerika menuduh MedCure menjual beberapa bagian tubuh yang tercemar penyakit kepada pelanggan Amerika dan asing, terutama ke Kanada dan Hong Kong.

Reuters menemukan bahwa importir bagian tubuh AS termasuk dua rumah sakit Belanda. Kantor berita itu mengungkap tidak ada bagian tubuh yang digunakan di Belanda yang terbukti terinfeksi. Namun, rumah sakit di Belanda mengatakan mereka memutuskan untuk mengakhiri impor tubuh manusia itu sebagai tanggapan atas laporan Reuters yang mengangkat pertanyaan tentang bagaimana para broker memperoleh sumbangan tubuh manusia.

Rumah sakit terbesar di Belanda, Amsterdam's Academic Medical Centre (AMC), mengaku membeli antara 300 dan 500 kepala manusia dari broker-broker AS di masa lalu termasuk dari MedCure, untuk menutupi kekurangan. Bagian-bagian tubuh manusia itu digunakan untuk penelitian dan pelatihan medis.

AMC mengaku melakukan impor pada awal 2008 dan baru-baru ini pada 21 November 2018.

Rumah sakit lainnya, Erasmus Medical Centre di Rotterdam mengaku membeli lutut dan bahu manusia dari pemasok AS. Namun, mereka menolak memberikan rincian lebih detail.Pihak rumah sakit itu mengatakan bahwa pihaknya menggunakan bagian-bagian tubuh manusia untuk penelitian dan pelatihan yang tidak dirancang untuk menghasilkan keuntungan.

Reuters, dalam laporannya yang dikutip Minggu (9/12/2018), mengatakan bahwa kementerian kesehatan setempat menolak untuk mengomentari keputusan rumah sakit. Kementerian itu mengatakan tidak ada badan pengawas khusus yang mengawasi penggunaan sampel tubuh manusia.

Dari tahun 2012 hingga 2016, menurut catatan nyata yang ditinjau oleh Reuters, MedCure mengirimkan bagian tubuh dengan total nilai lebih dari USD500.000 dari Amerika Serikat ke Belanda. MedCure mengaku pihaknya membantu menghubungkan donor dengan lembaga ilmiah, penelitian dan medis.

"Kami adalah lembaga yang terakreditasi dan teregulasi dan mematuhi standar industri terbaik di kelasnya untuk etika keselamatan, dan transparansi," kata Medcure, dalam sebuah pernyataan kepada Reuters.

Menteri Perawatan Medis Belanda Bruno Bruins mengatakan hukum Belanda mengatur penggunaan organ yang didonorkan, pemindahan tubuh dan kremasi. Namun, tidak ada yang berkaitan dengan bagian tubuh yang digunakan untuk pelatihan atau penelitian medis. 

Sedangkan Kementerian Kesehatan Belanda mengatakan tidak perlu mengatur perdagangan bagian tubuh manusia karena rumah sakit mengambil tindakan pencegahan.

Di Belanda dan sebagian besar Eropa, orang-orang yang mewariskan tubuh mereka untuk melakukan penelitian melakukannya sebagai sumbangan amal, tanpa pembayaran. Namun, Di Amerika Serikat, banyak broker menawarkan keluarga donor berupa kremasi gratis sebagai imbalan untuk menyumbangkan bagian tubuh. Tawaran itu membuat keluarga pendonor bisa menghemat hingga USD1.000.

Freek Dikkers, profesor spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan di AMC yang departemennya membeli kepala manusia, membenarkan bahwa impor tubuh manusia dari AS berhenti setelah broker-broker AS dilaporkan meminta donatur di rumah perawatan dan rumah jompo. Dikkers mengatakan praktik para broker AS yang menghasilkan jutaan dolar itu "tidak dapat diterima."




Credit  sindonews.com



Keamanan Maritim Jadi Fokus IORA


Keamanan Maritim Jadi Fokus IORA
Sekjen IORA Nomvuyo N. Nokwe. Foto/SINDONews/Berlianto

DENPASAR - Keamanan maritim menjadi fokus dari Indian Ocean Rim Organization (IORA) guna melindungi kepentingan ekonomi negara anggotanya. Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) IORA Nomvuyo N. Nokwe.

"Di wilayah ini ada banyak perdagangan yang terjadi dan jika kita tidak memiliki laut yang aman maka perdagangan itu tidak akan terjadi," ujar Nokwe usai membuka acara Panel Tingkat Tinggi IORA di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Nusa Dua, Jumat (8/12/2018).

Selain itu, aksi pencurian ikan juga kerap dikeluhkan oleh para negara anggota IORA. Karenanya dibutuhkan peningkatan keamanan di wilayah maritim.

"Saya pikir kita bisa mengatasinya dengan lebih banyak pelayaran yang dilakukan oleh Angkatan Laut guna memastikan keamanan dan meningkatkan perdamaian," kata Nokwe.

Pertemuan Panel Tingkat Tinggi IORA akan digelar selam dua hari hingga hari Sabtu (8/12/2016. Mengangkat tema Meningkatkan Kerja Sama Maritim untuk Pertumbuhan Inkklusif di Samudera Hindia, pertemuan ini diikuti oleh 15 negara anggota, lima negara mitra dialog dan tiga organisasi internasional. 






Credit  sindonews.com



Jumat, 07 Desember 2018

AS pada Rusia dan China: Kami Siap Bertarung Malam Ini jika Perlu


AS pada Rusia dan China: Kami Siap Bertarung Malam Ini jika Perlu
Sekretaris Angkatan Laut Amerika Serikat Richard Spencer. Foto/CC0/Michael Feddersen

WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan Rusia sebagai ancaman yang menggertak di wilayah Pasifik dan China sebagai ancaman yang berkembang. Hal itu disampaikan Sekretaris Angkatan Laut AS Richard Spencer.

"Rusia adalah ancaman yang menggertak, Cina adalah ancaman mondar-mandir, dan itulah yang kami fokuskan," kata Spencer dalam diskusi di Center of the Strategic and International Studies (CSIS) di Washington, DC.

Spencer menunjukkan bahwa Angkatan Laut AS siap untuk mengatasi ancaman tersebut dan siap bertindak jika dipanggil. "Kami siap bertarung bahkan malam ini, jika diperlukan," kata Spencer, yang dikutip Sputnik, Jumat (7/12/2018).

Selain itu, Spencer mengatakan Amerika Serikat akan menjalankan operasi kebebasan bernavigasi di Pasifik dan juga di seluruh dunia.

Pada hari Rabu, kapal perang AS, USS McCampbell, memasuki Laut Jepang untuk menantang klaim maritim berlebihan Rusia dan menjunjung tinggi penggunaan laut yang sah sesuai hukum internasional.

Menurut Angkatan Laut AS, Amerika Serikat tidak mengakui klaim Rusia di perairan di sekitar Peter the Great Bay di Laut Jepang dan menyatakannya sebagai wilayah laut internasional karena lebih dari 12 mil dari garis pantai Rusia.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan pada hari Kamis bahwa kapal perang AS itu tidak mendekati perairan teritorial Rusia. Menurutnya, sepanjang perjalanannya di perairan internasional dikawal oleh kapal anti-kapal selam milik Rusia, Admiral Tributs dan pesawat Armada Angkatan Laut Pasifik.

"Kami berbicara dengan Rusia secara teratur di Selat Bering dan keselamatan lalu lintas di sana," kata Spencer di CSIS.

Spencer menjelaskan bahwa Angkatan Laut AS mencoba untuk berkomunikasi dengan angkatan laut negara-negara pesaing di wilayah Arktik dan Pasifik.

"Secara khusus, kami telah melakukan percakapan dan kami masih melakukannya dari waktu ke waktu dengan rekan-rekan kami di China," kata Spencer.

Spencer menambahkan, mempertahankan komunikasi semacam itu pada tingkat profesional untuk memastikan keamanan di kawasan sangatlah penting. 



Credit  sindonews.com



AS Tuntut Rusia Buang Rudal 9M729 Berkemampuan Nuklir


AS Tuntut Rusia Buang Rudal 9M729 Berkemampuan Nuklir
Rudal jelajah 9M729 Novator Rusia yang dituding Amerika Serikat melanggar Perjanjian INF 1987. Foto/TASS/Yuri Smityuk

WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menuntut Rusia untuk membuang dan tidak memodifikasi peluru kendali (rudal) 9M729 berkemampuan nuklir. Selanjutnya, Moskow harus kembali mematuhi perjanjian kontrol senjata nuklir 1987.

"Sebaiknya Anda menyingkirkan sistem, menyingkirkan peluncur atau mengubah sistem di mana ia tidak melebihi jangkauan, dengan cara yang dapat diverifikasi," kata Wakil Menteri untuk Kontrol Senjata dan Keamanan Internasional di Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Andrea Thompson, hari Kamis yang dilansir Reuters, Jumat (7/12/2018).

Pada hari Selasa, AS mengultimatum Rusia untuk mematuhi Perjanjian Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) 1987 dalam waktu 60 hari. Jika tidak, Washington akan mulai menarik diri dari pakta tersebut.

Ancaman Washington untuk meninggalkan Perjanjian INF telah memicu kekhawatiran Eropa akan pecahnya perlombaan senjata nuklir baru antara AS dan Rusia. Bahkan, yang lebih berbahaya lagi, Eropa berpotensi menjadi medan perang nuklir.

Duta Besar AS untuk Rusia Jon Huntsman, yang memberi penjelasan kepada wartawan bersama Thompson, mengatakan bahwa penarikan AS dari perjanjian itu tidak berarti Washington menjauh dari pengawasan senjata.

"Kami tetap berkomitmen untuk mengendalikan senjata, tetapi kami membutuhkan mitra yang dapat diandalkan dan tidak memiliki satu di Rusia pada INF atau dalam hal ini pada perjanjian lain yang dilanggar," kata Huntsman.

Komandan militer AS memperingatkan bahwa pelanggaran lanjutan Rusia terhadap pakta INF dapat menghambat perluasan perjanjian New START, yang membatasi penyebaran senjata nuklir AS dan Rusia. Tanggal "kedaluwarsa" perjanjian New START adalah 5 Februari 2021.

"Saya tidak akan jelas tidak membuat keputusan ini. Saya akan membuat rekomendasi," kata Jenderal Marinir Joseph Dunford, ketua Kepala Staf Gabungan. "Tetapi sangat sulit bagi saya untuk membayangkan kemajuan dalam memperpanjang (New START) jika landasannya adalah ketidakpatuhan terhadap INF Treaty," ujarnya.

Perpanjangan perjanjian New START dilakukan lima tahun sekali. Perpanjangan masa berlaku perjanjian itu penting untuk mencegah penyebaran senjata nuklir ofensif kedua negara.

Moskow telah membantah tuduhan AS soal pengembangan rudal 9M729. Presiden Rusia Vladimir Putin justru mengancam bahwa negaranya akan mengembangkan rudal yang dilarang oleh Perjanjian INF jika Amerika Serikat keluar dari pakta tersebut.

Amerika Serikat dan sekutu Eropa-nya menuduh rudal jelajah 9M729 Novator, yang oleh NATO dinamai SSC-8, melanggar batas jangkauan yang ditetapkan dalam Perjanjian INF yakni dari 500 hingga 5.000 km (310 hingga 3.420 mil).

Perjanjian itu juga melarang produksi dan pengujian rudal serta peluncur dengan jangkauan tersebut.

Perjanjian INF dinegosiasikan oleh Presiden Ronald Reagan dan pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev dan diratifikasi oleh Senat AS. Tujuan dari perjanjian ini sejatinya untuk  melenyapkan rudal jarak menengah dari dua kekuatan nuklir terbesar dunia dan mengurangi kemampuan mereka untuk meluncurkan serangan nuklir dalam waktu singkat.




Credit  sindonews.com




Pasang-Surut Hubungan Malaysia dan Singapura



PM Sngapura Lee Hsien Loong bertemu PM Malaysia Mahathir Mohamad di Perdana Leadership Foundation, Putrajaya, Malaysia pada 19 Mei 2018.[Foto MCI/The Bussines Times]
PM Sngapura Lee Hsien Loong bertemu PM Malaysia Mahathir Mohamad di Perdana Leadership Foundation, Putrajaya, Malaysia pada 19 Mei 2018.[Foto MCI/The Bussines Times]

CB, Jakarta - Tujuh bulan sejak Mahathir Mohamad memimpin Malaysia, pemerintahan baru Mahathir dan Singapura saling berselisih atas teritorial udara dan maritim.
Para pengamat telah mencatat bahwa beberapa masalah seperti harga air dan jembatan bengkok adalah isu bilateral Singapura yang akrab selama jabatan Mahathir, sejak tugas pertamanya sebagai Perdana Menteri Malaysia dari 1981 hingga 2003.

Lalu apa saja isu lain yang menyentil hubungan dua negara tersebut, berikut sejumlah perselisihan Singapura-Malaysia seperti dilansir dari Malay Mail, 6 Desember 2018.

PROYEK REL KERETA CEPAT
Ketidakpastian telah mengganggu proyek kereta cepat atau High Speed Rail Kuala Lumpur-Singapura sejak pemerintah baru Malaysia mengambil alih kekuasaan. Proyek ini ditandatangani antara Singapura dan pemerintah Barisan Nasional Malaysia pimpinan Najib Razak pada Desember 2016.

Ilustrasi kereta api cepat Malaysia. globalconstructionreview.com
Beberapa minggu setelah memenangkan pemilu, para pemimpin Pakatan Harapan (PH) awalnya ingin membatalkan proyek untuk memangkas utang besar negara. Tetapi mereka bergeser posisi, dan menyarankan untuk ditunda.
Baik Singapura dan Malaysia akhirnya mencapai kesepakatan pada 5 September untuk menunda proyek tersebut hingga 31 Mei 2020, dengan Malaysia membayar biaya penundaan ke Singapura pada Januari tahun depan.
HARGA AIR
Tak lama setelah ia menjadi perdana menteri untuk kedua kalinya, Mahathir Mohamad menghidupkan kembali perselisihan lama. Mahathir mengatakan harga air yang dijual ke Singapura harus dinaikkan setidaknya 10 kali. Tetapi Singapura langsung buka suara bahwa Perjanjian Air 1962 dijamin oleh kedua negara dalam Perjanjian Pemisahan 1965.

Pipa penyalur air di sepanjang sisi jembatan penghubung SIngapura dan Johor, Malaysia.[Straits Times]
Menanggapi masalah ini, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengatakan bahwa kedua negara harus melanjutkan dengan ketat sesuai dengan ketentuannya. Menyusul kunjungan kenegaraan resmi pertama Mahathir ke Singapura pada November, kedua pemimpin menyatakan kesediaannya untuk membahas masalah ini lebih lanjut.


JEMBATAN BENGKOK
Pada tahun 2000, Mahathir pertama kali menyinggung untuk mengganti Causeway atau jalan layang, yang menghubungkan daratan Singapura-Malaysia, dengan jembatan baru, dan mengatakan bahwa jembatan baru akan meningkatkan arus lalu lintas dan memungkinkan kapal untuk menyeberangi Selat Johor.
Singapura mengatakan bahwa proyek itu tidak perlu karena Causeway dalam keadaan baik. Terlepas dari perselisihan keduanya, Malaysia ingin melanjutkan dan membangun apa yang dikenal sebagai jembatan bengkok di sisi jalan lintas. Namun Abdullah Badawi, penerus Mahathir, membatalkan rencana tersebut pada 2006.

Jembatan Bengkok SIngapura-Malaysia.[New Straits Times]
Pada Oktober tahun ini, Kepala Menteri Johor Osman Sapian menghidupkan kembali isu proyek untuk jembatan bengkok, dan menegaskan dia telah mengajukannya kepada Mahathir.
Sebagai tanggapan, Singapura mengatakan bahwa pihaknya belum menerima proposal resmi dari Malaysia. Namun demikian, Mahathir secara terbuka merestui proyek tersebut.

PERBATASAN MARITIM

Kota Johor Bahru, Malaysia. Soyacincau
Pada Oktober, Malaysia secara sepihak memperluas batas pelabuhan Johor Baru, mendorong Kementerian Transportasi Singapura untuk memprotes langkah yang dikatakan melanggar kedaulatan Singapura dan hukum internasional.
Meskipun ada protes di Singapura, kapal-kapal Malaysia berulang kali mengganggu perairan teritorial Singapura dari Tuas dalam dua minggu terakhir.

WILAYAH UDARA JOHOR SELATAN
Malaysia telah memprotes rencana Singapura untuk menggunakan bagian selatan Johor Baru untuk operasi penerbangan di Bandara Seletar. Menteri Transportasi Malaysia juga ingin mengambil alih kembali wilayah udara.
Malaysia mengklaim bahwa Singapura telah memberlakukan, tanpa persetujuan Malaysia, prosedur baru Instrumen Landing System (ILS) untuk Bandara Seletar yang diberlakukan pada 3 Januari.

Bandara Seletar di Singapura.[Straits Times]
Malaysia juga mengklaim bahwa ILS, yang mengharuskan pesawat terbang melintasi Johor Selatan, akan menghambat pembangunan di kota Pasir Gudang di Johor.

Sebagai tanggapan, Singapura telah menunjukkan bahwa prosedur itu selaras dengan standar yang ditetapkan oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan sejalan dengan keselamatan penerbangan yang ada ke Bandara Seletar, yang telah digunakan Singapura beberapa puluh tahun sejak 1974 berdasarkan kesepakatan 1973 dengan Malaysia.



Credit  tempo.co




Balas Malaysia, Singapura Turut Memperluas Batas Pelabuhan


Balas Malaysia, Singapura Turut Memperluas Batas Pelabuhan
Ilustrasi Singapura. (CNN Indonesia/Olivia Drost)



Jakarta, CB -- Sengketa wilayah perairan dan udara antara Malaysia dan Singapura nampaknya semakin meruncing. Kini Singapura membalas dengan turut memperluas batas pelabuhannya untuk menghentikan aksi penerobosan yang dilakukan Negeri Jiran.

Seperti dilansir Strait Times, Kamis (6/12), Singapura juga menerapkan aturan penerbangan baru di dekat Bandara Seletar, Malaysia.

Atas keputusan Singapura itu, kini gantian Malaysia yang mengajukan nota protes. Mereka keberatan dengan pengubahan mendadak prosedur penerbangan di ruang udara Johor, serta mengklaim perluasan batas Pelabuhan Johor Baru masih berada dalam wilayah perairan Negeri Jiran.


Menurut laporan Asia One, Menteri Perhubungan Malaysia, Anthony Loke menyangkal perluasan batas pelabuhan Johor Baru mengusik kedaulatan wilayah Singapura. Pernyataan dia didukung oleh Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad.


Kendati begitu, menurut versi Kementerian Perhubungan Singapura sikap Malaysia justru melanggar karena melampaui Perairan Tuas, yang mereka kuasai.

"Aparat kami kan terus berpatroli dan akan bereaksi terhadap kegiatan mencurigakan. Selama ini mereka menahan diri atas tindakan agresif kapal-kapal Malaysia," kata Menteri Perhubungan Singapura, Khaw Boon Wan.

Khaw menyatakan Singapura sudah berkegiatan dan menguasai Perairan Tuas sejak 1999. Namun, Malaysia mengklaim menguasai wilayah laut itu sejak 1979. Padahal, Singapura tidak mengakui perjanjian itu karena mereka melakukan reklamasi untuk membangun Pelabuhan Tuas.

Persoalan bermula ketika Kementerian Perhubungan Malaysia berencana mengambil alih kendali ruang udara di Johor, yang selama ini pengelolaannya diwakili oleh Singapura pada 25 Oktober lalu.

Beberapa jam kemudian, Malaysia juga berencana memajukan batas pelabuhan Johor Baru hingga mendekati perairang Tuas yang dikuasai Singapura. Pemerintah Singapura menyatakan tidak akan tinggal diam jika Malaysia nekat bertindak jika wilayah perairan mereka diusik.

Sejak itu, kata Singapura, sejumlah kapal dari Polisi Air dan Kementerian Kelautan Malaysia hilir mudik dan menerobos perairan Tuas. Singapura mencatat kapal Malaysia 14 kali memasuki wilayah itu, dan hingga kini masih terjadi.


Singapura sudah mengajukan nota protes dan meminta Malaysia menghormati kedaulatan wilayah mereka. Sebab, mereka khawatir hal itu akan berdampak buruk dan membahayakan aktivitas pelayaran di perairan itu.



Credit  cnnindonesia.com


Singapura Desak Malaysia Berhenti Mengusik Kedaulatan Wilayah


Singapura Desak Malaysia Berhenti Mengusik Kedaulatan Wilayah
Kapal perang milik Angkatan Laut Singapura. (Safir Makki)


Jakarta, CB -- Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan mendesak pemerintah Malaysia berhenti mengganggu dengan sengaja wilayah perairan negaranya untuk menghindari ketegangan antara kedua negara.

Pernyataan itu diutarakan Vivian menyusul rencana Malaysia yang ingin memperluas batas pelabuhan dan mengambil alih kendali ruang udaranya (FIR) di dekat wilayah Singapura.

"Berbicara kepada Menlu Malaysia Saifuddin Abdullah melalui telepon, Menlu Vivian menekankan bahwa rencana tersebut melampaui wilayah perairan yang diklaim Malaysia selama ini sebagaimana ditetapkan dalam peta Malaysia sendiri pada 1979-yang tak pernah diakui Singapura," bunyi pernyataan Kemlu Singapura pada Rabu (5/12) kemarin.


"Adalah desakan yang sangat penting bagi Malaysia untuk menghentikan ganguan ini demi menghindari meningkatnya ketegangan di lapangan."


Rencana perluasan pelabuhan Malaysia di Johor telah diumumkan Kuala Lumpur sejak 25 Oktober lalu melalui sebuah dokumen yang dirilis kantor kejaksaan agung.

Pada Selasa (4/12), Singapura menyampaikan protes keras terkait rencana tersebut, dan meminta Malaysia menahan diri untuk tidak melakukan tindakan sepihak lebih lanjut.

Dikutip Channel News Asia, Vivian mengatakan meski Singapura telah mengajukan nota protes diplomatik, Malaysia tetap melakukan 'gangguan provokatif' dengan mengerahkan kapalnya ke perairan Singapura di lepas pantai Tuas.

Selain soal perbatasan maritim, Vivian juga mengatakan percakapannya dengan Saifuddin fokus membahas sengketa ruang udara antara kedua negara.

Vivian meminta penjelasan Saifuddin mengenai pernyataan Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke yang menyebut bahwa Kuala Lumpur berencana mengambil alih kendali ruang udara di Johor, yang sejak 1974 dikelola Singapura.


Lebih lanjut, Vivian mengatakan kepada Saifuddin kalau Singapura menghormati kedaulatan Malaysia, dan kedua negara bertanggung jawab menjaga keamanan penerbangan sipil di ruang udara mereka.

"Setiap proposal proyek harus memastikan bahwa keamanan dan efisiensi penerbangan sipil tidak terganggu, dan tetap sesuai dengan standar ICAO," ucap Vivian.

Vivian juga mengatakan kedua negara harus mendiskusikan masalah ini secara konstruktif dan menekankan pentingnya menjaga relasi bilateral yang baik dengan mematuhi hukum internasional.





Credit  cnnindonesia.com