Kamis, 30 Juli 2015

Regulasi Drone di Indonesia, Perlu Atau Tidak?


CB, Jakarta - Pesawat tanpa awak alias drone semakin banyak digunakan di Indonesia. Tidak hanya untuk hobi, namun juga untuk kepentingan pemotretan, hingga kepentingan komersial seperti pemfilman. Namun bagaimana soal regulasinya?

Kami berkesempatan mewawancarai Ketua Harian Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI), Fajar Yusuf.  APDI adalah sebuah asosiasi drone pertama yang berbadan hukum di Indonesia, yang menaungi para pilot drone profesional, semi-profesional dan pegiat/ pehobi drone.

Visi APDI adalah mendukung terwujudnya dunia penerbangan drone yang aman, bertanggungjawab dan bermartabat. Karena itu, mereka kerap melakukan sosialisasi tentang prosedur menerbangkan drone yang aman dan beretika.

"Orang yang menerbangkan drone harus tahu dan yakin bahwa dia menerbangkan drone dengan aman, dan melindungi hak-hak privasi orang lain," kata Fajar di kantor Redaksi Liputan6.com.


APDI, lanjut Fajar, juga memiliki kegiatan sertifikasi. Semua pilot drone dianjurkan untuk mengambil sertifikasi karena disini sang pilot akan diuji tingkat pemahaman dan pengetahuannya mengenai masalah drone, termasuk dari sisi aspek teknisnya maupun pemahaman mengenai etika dan regulasinya. Kemampuan minimal untuk menerbangkan drone juga diuji.

"Sama seperti orang menyetir harus mendapatkan SIM, demikian juga dengan drone," jelas Fajar lagi.

Mengenai regulasi, menurut Fajar, di Indonesia sudah ada cukup banyak regulasi, namun memang saat ini belum ada satu regulasi yang spesifik yang mengatur mengenai aspek penerbangan drone.

"Sebenarnya regulasi yang sudah ada sudah cukup bagi drone civil komersil, yaitu drone yang biasa digunakan oleh masyarakat, yang bisa dibeli di tempat-tempat umum, dan drone ini dari segi bobot, fisik dan kemampuan jelajahnya masih jauh di bawah pesawat terbang. Drone semacam ini tidak perlu ada regulasi," tandasnya.

Fajar tak menampik bahwa perlu ada satu regulasi khusus yang mengatur drone, tapi tidak untuk drone civil komersil, melainkan untuk drone yang bentuk, karakteristik atau jenisnya seperti pesawat terbang jenis terkecil, atau drone yang jelajahnya bisa sampai puluhan kilometer dan waktu terbangnya bisa sampai berjam-jam. Sebab, drone jenis itu menggunakan ruang udara yang sama seperti pesawat terbang.

Credit  Liputan6.com


Aturan Diterbitkan, Pakai Drone Tak Bisa Lagi Seenaknya

CB, Jakarta - Menerbangkan pesawat tanpa awak (drone) kini tidak bisa lagi seenaknya. Pasalnya Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan sudah mengeluarkan peraturan tentang penggunaan drone di Indonesia.

Peraturan tersebut dituangkan dalam Peraturan Menteri (PM) Perhubungan Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2015 Tentang Pengendalian Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak, yang disahkan pada 12 Mei 2015 lalu.

Dalam salinan peraturan menteri yang kami terima, Rabu (29/7/2015), disebutkan bahwa drone tidak boleh dioperasikan pada kawasan udara terlarang (prohibited area), kawasan udara terbatas (restricted area) dan di kawasan keselamatan operasi penerbangan suatu bandar udara.

Kemenhub juga melarang pengoperasian drone pada ruang udara yang dilayani oleh Air Traffic Control (ATC), dan pada ruang udara yang tidak mendapatkan pelayanan ATC pada ketinggian lebih dari 150 meter.

Kendati demikian, drone boleh dioperasikan pada ketinggian lebih dari 150 meter jika mendapatkan izin dari Direktur Jenderal Perhubungan Udara. Izin tersebut diajukan kepada Direktur Jenderal Perhubungan Udara selambat-lambatnya 14 hari kerja sebelum drone melakukan lepas landas.

Lebih lanjut disebutkan, demi kepentingan pemerintah misalnya untuk patroli batas wilayah negara, patroli wilayah laut negara, pemantauan cuaca, pengamatan aktivitas hewan dan tumbuhan di taman nasional, survei dan pemetaan, drone diijinkan untuk dioperasikan.


Jika ada perubahan rencana terbang (flight plan) drone, operator (pilot yang menerbangkan drone baik perorangan maupun lembaga) juga harus menyampaikannya kepada Kemenhub paling tidak 7 hari kerja sebelum pengoperasian drone. Pelaporan juga wajib disampaikan ke Kemenhub apabila penerbangan drone dibatalkan.

Bagi yang melanggar peraturan tersebut, pemerintah akan memberikan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan.


Credit  Liputan6.com


Komunitas Pilot Drone Komentari Aturan Drone di Indonesia

CB, Jakarta - Para pengguna pesawat udara tanpa awak (drone) mulai bersuara menanggapi terbitnya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 90 Tahun 2015 tentang Pengendalian Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak di ruang udara yang dilayani Indonesia.

Salah satunya dari Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI), asosiasi drone pertama yang berbadan hukum di Indonesia, yang menaungi para pilot drone profesional, semi-profesional dan pegiat/ pehobi drone.


APDI menyatakan sangat mengapresiasi upaya pemerintah untuk mengatur penggunaan drone di Indonesia. Namun menurut APDI, ada beberapa aspek pengaturan yang perlu mendapatkan penjelasan lebih lanjut, khususnya pada Butir 4 tentang pembatasan pesawat tanpa awak berdasarkan peralaan yang dibawa.

"Dalam pandangan APDI, penggunaan drone untuk kepentingan pemotretan, pemfilman dan pemetaan tidak memerlukan ijin apapun selama dilakukan di wilayah yang tidak secara khusus mensyaratkan perlunya suatu ijin khusus untuk itu," kata APDI dalam keterangannya, Rabu (29/7/2015).

Namun memang, lanjut APDI, kegiatan tersebut harus memperhatikan keselamatan dan kepentingan umum serta sesuai dengan aturan peraturan perundang-undangan yang berlaku.


Lebih lanjut APDI menyatakan bahwa mereka memiliki visi organisasi yang selaras dengan kepentingan pemerintah, yaitu mendukung terwujudnya dunia penerbangan drone yang aman, bertanggungjawab dan bermartabat. Pemerintah, menurut APDI, perlu menerbitkan panduan pengendalian pengoperasian drone dan melakukan sosialisasi kepada seluruh pemangku kepentingan.

"APDI juga siap bekerjasama dengan pemerintah untuk menyempurnakan regulasi yang telah ada dan mendukung sosialisasi serta pelaksanaannya," tutupnya.


Credit  Liputan6.com

Ukraina Minta Bantuan 1.240 Rudal ke AS

FGM-Javelin anti rudal. (Foto: Militer AS)
FGM-Javelin anti rudal. (Foto: Militer AS)
KIEV  (CB) – Kiev sedang dalam tekanan para separatis pro-Rusia. Presiden Ukraina Petro Poroshenko meminta bantuan kepada Amerika Serikat (AS) untuk mengirimkan senjata 1.240 Javelin rudal ke pasukan mereka yang ada di Kiev.

Bukan mencari solusi perdamaian terhadap krisis di Kiev, Pemerintah Ukraina telah mendesak negara-negara Barat untuk mengirim bantuan kepada Kiev untuk menekan pendukung kemerdekaan kota yang terletak di bagian timur tersebut.

Kali ini, Poroschenko meminta kepada AS mengirimkan senjata jenis FGM-148 Javelin rudal anti-tank.
"Kami sedang mencari sebanyak 1.240 rudal Javelin dan ini benar-benar adil," kata Poroshenko kepada Wall Street Journal, Kamis (30/7/2015).

Javelin rudal anti-tank merupakan senjata rudal anti-tank buatan AS. Senjata itu memiliki harga USD250.000 di pasaran. Senjata itu sudah beredar sejak 1996.


Credit  Okezone

TU-160M2, Perubahan Si Hitam Menjadi Angsa Putih

TU-160M2, 'Angsa Putih' yang akan menjadi bomber terbaru Rusia. (Foto: Sputnik)
TU-160M2, 'Angsa Putih' yang akan menjadi bomber terbaru Rusia. (Foto: Sputnik)
MOSKOW (CB) - Rusia berencana meningkatkan kemampuan pesawat pengebom mereka TU-160M dengan berbagai perangkat dan sistem penerbangan baru. Pesawat yang diberi kode nama ‘Blackjack’ oleh Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) ini nantinya akan berubah menjadi TU-160M2 dengan kode nama ‘White Swan’ (Angsa Putih).

Program peningkatan sistem penerbangan dan perangkat tempur elektronik bagi TU-160M tersebut akan dimulai pada tahun ini. Pembuatan desain, dokumentasi kemampuan tempur, dan spesifikasi teknis sang angsa putih itu saat ini tengah dalam pengerjaan. Bomber strategis baru ini juga dirancang agar dapat membawa rudal jelajah dan rudal nuklir.

“Tidak akan ada yang tersisa dari versi awal TU-160, hanya kerangkanya saja. Perangkat keras yang lebih canggih akan dipasang di sana,” kata penasihat wakil kepala Radio Electronic Technologies Concern (RECT) Rusia yang ikut menangani pekerjaan itu, Vladimir Mikheev, sebagaimana dilansir Sputnik, Kamis (30/7/2015).

Sistem penerbangan yang akan digunakan ‘White Swan’ adalah sistem yang saat ini tengah diuji coba pada jet tempur terbaru Rusia Sukhoi TU-50 PAK-FA. Jika sukses, bagian-bagian yang menjadi keunggulan sistem ini pada uji coba akan diadopsi pada TU-160M2.

Selain sistem penerbangan dan mesin, versi baru TU-160M ini nantinya akan dilengkapi juga dengan sistem radio dan elektronik yang diyakini sangat efektif dalam menangkal serangan misil anti-pesawat udara. Semua upgrade yang diberikan pada bomber ini diprediksi akan meningkatkan kemampuan pesawat ini dua kali lipat dibandingkan dengan versi lawasnya


Credit  Okezone

Pesawat Tempur F-35, Miliki Senjata Paling Mutakhir

Pesawat F-35. (Foto: AFP)
Pesawat F-35. (Foto: AFP)
WASHINGTON (CB) – Penyelesaian pekerjaan pesawat F-35 sudah rampung. Pesawat tempur buatan Amerika Serikat (AS) itu dianggap memiliki senjata paling mutakhir.

Pesawat tempur itu sudah dikembangkan selama 15 tahun dan dianggap memiliki sistem senjata paling muktahir di era modern ini. Pesawat F-35 itu menggabungkan kemampuan siluman, kecepatan supersonik, kelincahan ekstrem dan teknologi sensor fusi.

AS membutuhkan dana sebesar USD400 miliar untuk membuat pesawat tersebut. Praktis, pesawat itu pun memiliki sistem senjata termahal di dunia. Menurut Kantor Akuntabilitas Pemerintah (GAO), Pentagon akan menginvestasikan dana hampir USD1 Triliun untuk program pesawat jet tempur itu.
Jenderal Joseph Dunford, Komandan Corps Marinir, sedang melihat dokumen pesawat itu. Sementara itu, Jenderal Jon Davis, wakil komandan Kelautan penerbangan, mengatakan jika sudah ditandatangani, maka Marinir secara resmi akan mendapatkan pesawat tempur versi F-35.

“Saya tidak mengharapkan adanya kejutan (selama tes) dan saya tidak mendapatnya,” kata Davis, setelah menjajal pesawat tempur F-35 tersebut, seperti diberitakan CNN, Rabu (29/7/2015).
"Saya mencintai pesawat F-16. Tapi, saya tidak akan membandingkan kemampuan pertempuran antara F-35 dengan F-16,” sambungnya.


Credit  Okezone

Begini Bantahan Arkeolog Terhadap Penemuan Alquran di Birmingham


Salinan Alquran yang ditemukan di Universitas Birmingham, Inggris diklaim sebagai yang tertua di dunia.
Salinan Alquran yang ditemukan di Universitas Birmingham, Inggris diklaim sebagai yang tertua di dunia.

CB, MAKKAH -- Sebelumnya para sarjana Saudi Arabia menegaskan bahwa tidak ada penulisan Alquran dalam masa Nabi karena malaikat Jibril yang membantu Nabi Muhammad SAW menghafalkan Alquran tersebut. Arkeolog Saudi Arabia juga menegaskan, tinta merah yang digunakan untuk memisahkan antara penggalan itu tidak digunakan selama masa Nabi Muhammad SAW.

Selain itu, dia juga menemukan kejanggalan dalam tulisan “Bismillah Al Rahman Al Rahim (dalam nama Allah, yang Maha Penyayang, Maha Pengasih) tidak ditulis dengan baik dalam tinta merah.

“Bisa saja naskah tersebut berasal pada masa Ustman Bin Affan yang menjadi khilafah bertahun-tahun setelah wafatnya Nabi,” kata arkeolog Adnan Al Sharif, dilansir Onislam.net, Rabu (28/7).

Dekan Jurusan Perpustakaan Umm Al Qura University tersebut juga menjelaskan, selama masa Nabi, Alquran tidak terorganisir ke dalam bentuk seperti yang ada saat ini. Selain itu, tidak ada warna yang digunakan karena tidak ada pentaskripan dalam masa Nabi.

Pemisahan warna merah antara kata Bismillah dan juga pemisahan antara dua surat Maryam dan surat Taha juga menunjukkan kejanggalan, karena hal itu bukanlah adat Nabi untuk memisahkan antara surat.

Sementara, menurut dia, pemeriksaan radiocarbon hanya bisa menunjukkan abad di mana naskah tersebut dibuat, bukan tahunnya. Kemudian dia membandingkan dengan salinan Alquran di Turki, Mesir, dan Yaman yang ditemukan sesuai penanggalan pada awal abad hijriyah. Hal ini menunjukkan kesamaan dengan naskah yang ada di Birmingham tersebut.

Abbas Tashkandi, pakar manuskrip menguatkan pernyataan Sharif dengan mengatakan kemungkinan memang tulisan tersebut sudah tua. Namun tulisan itu tidak dibuat pada zaman Nabi.


Credit  REPUBLIKA.CO.ID


Mutasi Besar-besaran, 84 Jenderal Kena Geser

Mabes TNI.

CB, JAKARTA -- Mabes TNI melakukan mutasi besar-besaran di matra Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU). Khusus di AD, terdapat empat posisi bintang tiga yang diisi pejabat baru, yaitu wakil KSAD, panglima Kostrad, komandan Kodiklat AD, dan Sesmenko Polhukam.
Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/593/VII/2015 tanggal 25 Juli 2015, tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI telah ditetapkan mutasi jabatan 84 perwira tinggi (Pati) TNI.
"Mutasi ini dalam rangka pembinaan organisasi TNI guna mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang sangat dinamis dan semakin berat ke depan, TNI terus melakukan upaya peningkatan kinerja TNI melalui mutasi dan promosi Jabatan Personel di tingkat Strata Perwira Tinggi (Pati) TNI sehingga kinerja TNI ke depan lebih optimal," ujar Kadispenum Puspen TNI Kolonel Czi Berlin G.

Tercatat 48 perwira AD terkena mutasi, yaitu: Letjen Muhammad Munir dari Wakasad menjadi Pati Mabes TNI, Letjen Lodewijk Freidrich Paulus dari Dankodiklat TNI AD menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen Moh. Erwin Syafitri dari Kabais TNI menjadi Wakasad, Mayjen Agus Sutomo dari Pangdam Jaya menjadi Dankodiklat TNI AD, Mayjen Yayat Sudrajat dari Aspam Kasad menjadi Kabais TNI, Mayjen Mochamad Fuad Basya dari Kapuspen TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Mayjen Endang Sodik dari Pa Sahli Tk. III Bidang Banusia Panglima TNI menjadi Kapuspen TNI, Mayjen Ngakan Gede Sugiartha G dari Aster Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen Wiyarto, S.Sos. dari Pangdam XVI/Ptm menjadi Aster Panglima TNI, Mayjen Doni Munardo dari Danjen Kopassus menjadi Pangdam XVI/Ptm, Mayjen TNI Iskandar M. Sahil, dari Pangdam II/Swj menjadi Staf Khusus Kasad, Mayjen Purwadi Mukson, dari Wadan Kodiklat TNI AD menjadi Pangdam II/Swj, Mayjen Agung Risdhianto, dari Danseskoad menjadi Wadan Kodiklat TNI AD.
Mayjen Eko Wiratmoko dari Pangdam V/Brw menjadi Sesmenko Polhukam, Mayjen Sumardi dari Gubenur Akmil menjadi Pangdam V/Brw, Mayjen Edy Rahmayadi dari Pangdam I/BB menjadi Pangkostrad, Mayjen Harry Purdianto, S.I.P., M.Sc. dari Danjen Akademi TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI, Mayjen Bayu Purwiyono dari Pangdam IV/Dip menjadi Danjen Akademi TNI, Mayjen Jaswandi dari Aspers KSAD menjadi Pangdam IV/Dip, Mayjen Arief Rachman, dari Staf Khusus KSAD menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen Prihadi Agus Irianto dari Koorsahli KSAD menjadi Staf Khusus KSAD, Mayjen Unggul Kawistoro Yudhoyono, dari Danpuspomad menjadi Staf Khusus KSAD.
Brigjen Muhammad Herindra, dari Kasdam III/Slw menjadi Danjen Kopassus, Brigjen Pratimun, dari Wadan Seskoad menjadi Danseskoad, Brigjen Hartomo dari Danpusintelad menjadi Gubernur Akmil, Brigjen Heboh Susanto dari Danpussenarhanud Kodiklat TNI AD menjadi Aspers Kasad, Brigjen Ali Imron Kadir dari Bandep Pertahanan dan Keamanan Setjen Wantannas menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Brigjen Santoso dari Staf Khusus Kasad menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Brigjen Musa Bangun dari Pati Ahli KSAD Bidang Hukum menjadi Koorsahli KSAD, Brigjen Herman Asaribab dari Wadanpusenif Kodiklat TNI AD menjadi Wadan Seskoad, Brigjen Dodik Widjanarko, dari Wadan Puspomad menjadi Danpuspomad, Brigjen Adi Widjaya dari Irben Itjenad menjadi Pati Mabes TNI AD, Brigjen Binarko Sugihantyo dari Danrem 131/Stg (Manado) Kodam VII/Wrb menjadi Staf Khusus KSAD, Brigjen  Fakhrudin, dari Pati Ahli Kasad Bidang Ekonomi menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen  Rudiono Edi, dari Kadislitbangad menjadi Pati Ahli Kasad Bidang Ekonomi.

Brigjen Deliaman Th. Damanik, dari Staf Khusus KSAD menjadi Kadislitbangad, Brigjen Rukman Ahmad, dari Kasdam VII/Wrb menjadi Staf Khusus KSAD, Brigjen Kurnia Dewantara dari Waaspers Kasad menjadi Kasdam VII/Wrb, Brigjen Ibnu Darmawan dari Irum Itjenad menjadi Aspam Kasad, Brigjen Edy Nasution, dari Ir Kodiklat TNI menjadi Irum Itjenad, Kolonel Inf Herianto Syahputra, dari Danrem 132/Tdl (Palu) Kodam VII/Wrb menjadi Danpusintelad.
Kolonel Arh Nurchahyanto dari Danrem 163/Ws (Denpasar) Kodam IX/Udy menjadi Danpussenarhanud Kodiklat TNI AD, Kolonel Inf Widhagdo, S.W. dari Paban Sahli Bidang Strahan Pok Sahli Bidang Jemen Sishanneg Sahli Kasad menjadi Pati Ahli Kasad Bidang Hukum, Kolonel Inf Achmad Daniel Chardin dari Danrem 011/LW (Lhokseumawe) Kodam IM menjadi Wadanpusenif Kodiklat TNI AD, Kolonel Cpm Dedy Iswanto dari Sekretaris Puspomad menjadi Wadan Puspomad, Kolonel Czi Mochamad Effendi, dari Irutlog Itjenad menjadi Irben Itjenad, Kolonel Inf Subiyanto dari Paban III/Binkar Spersad menjadi Waaspers Kasad, Kolonel Inf Awaluddin dari Paban Sahli Bidang Kumham Pok. Sahli Bidang Hukum Sahli Kasad menjadi Ir Kodiklat TNI.

12 perwira AL terkena mutasi, yaitu Laksda INGN Aryatmaja, dari Dankobangdikal menjadi Staf Khusus KSAL, Laksda Tri Wahyudi Sukarno, dari Sesmilpres Kemensetneg menjadi Dankobangdikal, Laksma Aguk Dwi Wahyu W.U. dari Danlantamal III/Jak Koarmabar menjadi Staf Khusus KSAL, Brigjen (Mar) Denny Kurniadi, dari Danlantamal VII/Kpg Koarmatim menjadi Staf Khusus KSAL, Brigjen (Mar) R.M. Trusono, dari Danpasmar II Kormar menjadi Danlantamal III/Jak Koarmabar, Brigjen (Mar) Siswoyo Hari S. dari Kaskormar menjadi Danlantamal VII/Kpg Koarmatim, Brigjen (Mar) Kasirun Situmorang dari Danpasmar I Kormar menjadi Kaskormar.
Kolonel Laut (P) Heru Santoso, dari Dirdik Kobangdikal menjadi Danlantamal XII/Pontianak Koarmabar, Kolonel Laut (P) Wahyudi H. Dwiyono dari Wadanlantamal IV/Tpi Koarmabar menjadi Danlantamal XIII/Tarakan Koarmatim, Kolonel Laut (P) Samsudin Safari Panjaitan dari Dirjianstraops Seskoal menjadi Danlantamal XIV/Sorong Koarmatim, Kolonel Mar Hasanudin dari Asops Kormar menjadi Danpasmar II Kormar, Kolonel Mar Lukman,dari Asintel Kormar menjadi Danpasmar I Kormar.

24 perwira AL terkena mutasi, yaitu Marsda Rasrendro Bowo S. dari Dankodikau menjadi Irjenau, Marsda Tri Budi Satriyo, dari Pa Sahli Tingkat III Bidang Ekkudag Panglima TNI menjadi Staf Khusus KSAU, Marsda  Sumarno dari Irjenau menjadi Staf Khusus KSAU, Marsma Hadi Tjahjanto, dari Danlanud Abdurahman Saleh menjadi Sesmilpres Kemensetneg, Marsma Eko Supriyanto, dari Kadisdikau menjadi Dankodikau, Marsma  Anastasius Sumadi dari Kadisminpersau menjadi Pa Sahli Tingkat III Bidang Ekkudag Panglima TNI, Marsma Subarno dari Pati Sahli KSAU Bid. Kersalem menjadi Staf khusus KSAU.
Marsma Yadi Indrayadi S. dari Irbinsumda Itjenau menjadi Wadan Kodiklat TNI, Marsma Syahrul E. Lubis dari Pati Sahli Kasau Bidang Sumdanas menjadi Irbinsumda Itjenau, Marsma Suparmono dari Kasgartap II/Bdg menjadi Danlanud Surya Dharma, Marsma Tatang Herlyansyah, dari Pangkosek Hanudnas II Mks menjadi Danlanud Supadio, Marsma Demitrius Widiantoro, dari Pati Sahli KSAU Bidang Air Power menjadi Staf Khusus KSAU, Marsma Eni Eko Kusdiastuti dari Pati Sahli Bidang Iptek menjadi Staf Khusus KSAU, Marsma Agus Purnomo W. dari Staf Khusus KSAU menjadi Pati Mabes TNI (Dalam rangka pensiun), Kolonel Pnb Henri Alfiandi dari Pamen Spamau menjadi Danlanud Rusmin Nuryadin, Kolonel Pas Eris Widodo Y. dari Ir. Korpaskhas menjadi Pati Sahli KSAU Bidang Kersalem.

Kolonel Tek Taufiq Suhargo Arif dari Sesdisaeroau menjadi Pati Sahli KSAU Bidang Sumdanas, Kolonel Pas Sun Sudharta dari Paban V/Watpers Spersau menjadi Kasgartap II/Bdg, Kolonel Pnb Andyawan Martono P. S.I.P. dari Paban I/Renstra Srenaau menjadi Pangkosek Hanudnas II Mks, Kolonel Pnb M. Khairil Lubis dari Danlanud Rusmin Nuryadin menjadi Pati Sahli KSAU Bidang Air Power, Kolonel Pnb Hermuntarsih dari Koordostur AAU menjadi Pati Sahli KSAU Bidang Iptek, Kolonel Pnb H. RM. Djoko Senoputro, dari Asren Kodikau menjadi Danlanud Abdurahman Saleh, Kolonel Tek H. Haryono, dari Sesdisdikau menjadi Kadisdikau, Kolonel Pnb Diyah Yudanardi dari Pamen Sopsau menjadi Kadisminpersau.






Credit  REPUBLIKA.CO.ID

Diiringi Atraksi 4 Pesawat TNI, Presiden Lantik 793 Perwira TNI-Polri


 
Ed Wray/The Wall Street Journal Presiden Joko Widodo ketika diwawancarau harian The Wall Street Journal

SEMARANG, CB - Presiden Joko Widodo melantik 793 perwira remaja Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara RI. Pelantikan digelar secara terbuka di Lapangan Bhayangkara, Kompleks Akademi Kepolisian, Kota Semarang, Kamis (30/7/2015).

Presiden naik ke mimbar upacara pada pukul 08.30 WIB. Dia mengenakan setelan jas warna hitam untuk menjadi inspektur upacara Praspa TNI-Polri Tahun 2015.

Ratusan perwira yang dilantik dibariskan menggunakan seragam kedinasan masing-masing. 215 perwira Akademi Militer Angkatan Darat berbaris di paling kanan menggunakan seragam warna hijau, disusul 100 perwira Akademi Angkatan Laut memakai seragam putih, 89 perwira Akademi Angkatan Udara memakai seragam biru dan 389 perwira Akademi Kepolisian yang menggunakan seragam hitam berbaris paling kiri.

Tak berselang lama, Sekretaris Militer Presiden membacakan keputusan pengangkatan para taruna-taruni menjadi perwira TNI dan Polri. Setelah itu, para perwakilan perwira menerima penyematan tanda oleh Presiden, disertai dengan atraksi empat pesawat TNI melintas di langit Kota Semarang.

"Para perwira TNI dan Polri, bersediakan Anda dilantik menjadi perwira masing-masing," kata Presiden. Para perwira pun menjawab kompak, "siap".

Mereka lalu mengucapkan janji dan mengikuti kata yang diucapkan Presiden. "Bahwa saya akan memenuhi kewajiban perwira dengan sebaik-baiknya terhadap Bangsa Indonesia dan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD RI tahun 1945," tambah Presiden, diikuti ucapan para perwira.

"Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan beri teladan, membangun karsa, serta menuntun pada jalan benar. Saya akan rela berkorban jiwa dan raga untuk membela Nusa Bangsa," ucap Presiden yang diikuti ucapan para perwira.

Setelah itu, para perwira menandatangani berita acara pelantikan. Upacara ini dipimpin komandan upacara Komisaris Besar Iswyoto Agoeng.

Para perwira selanjutkan akan mendapat gelar letnan dua (letda) untuk perwira dari TNI dan Inspektur Polisi Dua (Ipda) dari unsur kepolisian. Mereka juga akan diberikan gelar Sarjana Terapan Pertahanan (S.T.Han) dan Sarjana Terapan Kepolisian (S.T.K).

Selain itu, juga diberikan anugerah Adhi Makayasa bagi sejumlah perwira berprestasi. Penerima Adhi Makayasa dipilih berdasarkan kemampuan fisik terbaik, kemampuan akademis yang menonjol, dan mental atau kepribadian yang baik selama menjalani masa pendidikan.

Anugerah Adhi Makayasa dari Akmil diperoleh Letda Angger Panduyuda, Letda laut Yudistira dari Angkatan Laut, Letda Tek Dito Sigit Kuncoro dari angkatan udara dan Ipda Fauzi Pratama dari Akademi Kepolisian.



Credit KOMPAS.com



Puing Diduga MH370 Ditemukan, Mengapa Terdampar Sangat Jauh?


Puing Diduga MH370 Ditemukan, Mengapa Terdampar Sangat Jauh? 
 Para badan penyelidik kecelakaan penerbangan masih mencari tahu apakah puing yang ditemukan di Pulau Reunion adalah milik pesawat MH370 yang hilang. (Dok. CNN)
 
 
Jakarta, CB -- Puing pesawat yang diduga milik MH370 ditemukan terdampar di Pulau Reunion, lebih dari 5.000 kilometer dari tempat diduga pesawat maskapai Malaysia Airlines itu jatuh.

Berbagai pertanyaan muncul, terutama soal kepastian bahwa puing itu adalah bagian dari pesawat Boeing 777 MH370 yang hilang pada 8 Maret 2014. Jika benar itu adalah MH370, mengapa bisa sangat jauh berada dari perkiraan semula?


Pergerakan puing hingga ribuan kilometer dari lokasi awal sangat mungkin terjadi di lautan, terutama karena derasnya arus di Samudera Hindia.

Berdasarkan simulasi pergerakan sampah plastik di lautan pada situs adrift.org.au, benda bisa bergerak hingga 5.000 kilometer dalam waktu satu tahun, lalu mengelilingi dunia dan kembali ke titik awal dalam tiga tahun.

Berdasarkan simulai tersebut, benda di lautan sebelah barat Perth--tempat diyakini MH370 jatuh--bisa tiba di Pulau Reunion dalam waktu satu tahun.

Robin Beaman, ahli geologi lautan dari Universitas James Cook, Australia, mengatakan bahwa benda besar yang terapung hingga jarak jauh di samudera seringkali terjadi.

Tahun lalu, kata dia, seorang pria kehilangan perahunya karena terbawa arus di pantai Barat Australia. Delapan bulan kemudian, kapal itu ditemukan di Pulau Mayotte, lebih dari 7.000 kilometer dari titik awal terbawa arus.

"Samudera Hindia adalah lautan luas, tapi faktanya sebuah perahu bisa terbawa jauh dan masih bisa ditemukan di bagian lain lautan, kemungkinannya ada," kata Beaman, dikutip dari The Guardian.

Pergerakan benda di Samudera Hindia berdasarkan simulasi arus laut di situs adrift.org.au.
Menurut Beaman, penyelidik bisa meneliti gelombang laut untuk menentukan di mana tepatnya pesawat jatuh ke air. Namun ini diakuinya bukan pekerjaan mudah, mengingat waktu dan luasnya lautan tempat puing kemungkinan terbawa arus.

"Sulit untuk memastikan di mana pesawat itu berada. Hal ini hanya membenarkan bahwa pesawat ada dalam air, bukannya dibajak dan dibawa ke tempat tertentu, disimpan untuk digunakan di lain kesempatan," kata ahli keamanan penerbangan dan mantan anggota Dewan Keamanan Transportasi Nasional AS, John Goglia.

Perkataan Goglia merujuk pada teori konspirasi yang banyak beredar, salah satunya menyebutkan bahwa MH370 dibajak Rusia dan dibawa ke sebuah tempat di Kazakhstan.


Saat ini tim penyelidik dari Malaysia telah menuju Pulau Reunion untuk menyelidiki puing tersebut. Dugaan kuat, itu adalah bagian dari sayap Boeing 777, namun pihak Malaysia Airlines menyebut masih terlalu dini untuk menyimpulkan.

Professor penerbangan dari University of New South Wales di Sydney, Jason Middleton, mengatakan bahwa jika memang puing itu MH370, maka akan memberikan informasi yang sangat berharga.

Salah satunya adalah informasi soal penyebab hilangnya pesawat MH370. Bentuk kerusakan pada puing bisa membantu memastikan apakah pesawat hancur di udara atau menghantam air dan seberapa keras terjadinya.

Teritip yang menempel di puing juga bisa digunakan oleh para ahli biologi lautan menentukan berapa lama benda itu telah berada di dalam air.

Credit CNN Indonesia



Tiga Unsur Penguat Puing di Pulau Reunion adalah MH370


Tiga Unsur Penguat Puing di Pulau Reunion adalah MH370 (Ilustrasi/Flightlevel)
 
Jakarta, CB -- Puing yang diduga milik pesawat Boeing 777 di Pulau Reunion kemungkinan besar adalah pesawat maskapai Malaysia Airlines MH370. Setidaknya ada tiga unsur penguat bongkahan yang diduga bagian dari sayap itu adalah milik pesawat naas yang hilang tahun lalu.

Pulau Reunion terletak lebih dari 6.400 kilometer sebelah baratdaya lokasi pertama kali pesawat Boeing 777 itu hilang dari radar.

Pengamat keamanan CNN David Soucie mengatakan bahwa unsur penguat pertama adalah bentuk puing yang terlihat seperti tercabut dari pesawat karena benturan.

"Terlihat oleh saya, ini seperti benturan yang tiba-tiba," kata Soucie.


Unsur kedua adalah segel di atas puing, ciri khas Boeing 777. "Segel itu konsisten dengan apa yang saya lihat di dalam sayap triple 7," ujar Soucie.

Ketiga adalah banyaknya barnacle atau teritip yang menempel di puing, menunjukkan "aktivitas parasit" yang terjadi setelah benda berada lama di dalam air.

Namun dia masih heran dengan warna puing yang sepertinya dicat putih. Menurut dia, puing mirip bagian Boeing 777 itu seharusnya dilapisi seng kromat, bukat cat.

Tapi, dia melanjutkan, proses pewarnaan menjadi putih bisa jadi adalah proses alam yang terjadi di dalam laut.

"Jika ini adalah bagian dari triple 7, kita bisa yakin bahwa ini datang dari MH370 karena belum ada banyak kecelakaan triple 7 dan belum pernah terjadi di wilayah itu," kata analis penerbangan CNN, Mary Schiavo.


Menurut pengamat penerbangan CNN lainnya Les Abend yang telah menerbangkan 777 selama 30 tahun karier pilotnya, penyelidik akan sangat mudah melihat apakah puing itu milik MH370 atau bukan karena setiap bagian pesawat memiliki serial number yang tidak hanya menunjukkan modelnya, namun pesawat tertentu.

Dengan mengetahui serial number tersebut, penyelidik bisa memastikan apakah puing itu bagian dari aileron, sayap atau flaperon pesawat, bahkan sebelum tiba di pulau tersebut.

MH370 hilang dari radar pada penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada 8 Maret 2014. Pesawat dengan penumpang dan awak berjumlah 239 orang itu diyakini berbelok ribuan kilometer dari tujuan semula dan jatuh di Samudera Hindia.

Kasus ini tidak ayal menjadi misteri penerbangan terbesar dalam sejarah.

Pencarian yang digawangi Malaysia, Australia dan China sampai saat ini belum membuahkan hasil. Penyisiran dan pemindaian bawah laut di radius yang luas di Samudera Hindia masih terus dilakukan.


 Credit  CNN Indonesia



Malaysia Airlines: Terlalu Dini Menyimpulkan Puing Itu MH370


Malaysia Airlines: Terlalu Dini Menyimpulkan Puing Itu MH370 (Ilustrasi MH370)
 
Jakarta, CB -- Pihak Malaysia Airlines mengaku masih terlalu dini untuk menyimpulkan apakah puing yang ditemukan di Pulau Reunion adalah bagian dari MH370.

"Untuk saat ini, terlalu dini bagi maskapai untuk berspekulasi," kata juru bicara Malaysia Airlines, diberitakan Reuters, Kamis (30/7).

Pihak Malaysia Airlines kini tengah bekerja sama dengan pihak penyidik untuk memastikan puing tersebut berasal dari MH370 yang hilang pada 8 Maret 2014, membawa 239 penumpang dan awak.


Badan penyelidik kecelakaan pesawat terbang Perancis, BEA, juga tengah mempelajari puing pesawat tersebut. BEA dalam pernyataannya mengatakan, memang sumber di lokasi menyebut puing sesuai dengan ciri Boeing 777 namun masih terlalu cepat untuk menarik kesimpulan.

Bahkan pejabat di badan penyelidik keamanan penerbangan AS mengatakan bahwa "ada keyakinan besar" puing itu berasal dari model yang sama dengan MH370.

Penyidik resmi kasus hilangnya pesawat MH370, salah satunya dari Boeing, mengidentifikasi komponen itu adalah "flaperon", bagian dari sayap pesawat.

Kesimpulan ini baru didapatkan dari melihat foto-foto puing yang tersebar di media. Juru bicara BEA dalam emailnya pada Reuters mengatakan bahwa mereka masih menyelidikinya sehingga tidak bisa menyimpulkan.

"Saat ini BEA tengah menyelidiki informasi bagian pesawat yang ditemukan di La Reunion, bekerja sama dengan kolega kami dari Malaysia dan Australia, dan dengan pihak otoritas setempat," ujar juru bicara BEA.

"Puing itu belum diidentifikasi dan tidak mungkin saat ini untuk memastikan apakah puing itu bagian dari B777 dan/atau dari MH370."

Pemerintah Malaysia mengatakan telah mengirim tim penyidik ke Reunion, sebuah pulau di barat Afrika yang berada di bawah kedaulatan Perancis.

Pulau Reunion terletak lebih dari 6.400 kilometer sebelah baratdaya tempat terakhir kali MH370 terdeteksi radar.

Biro Keamanan Transportasi Australia, ATSB, mengatakan tengah bekerja sama dengan Boeing dan Perancis untuk mengidentifikasi bagian pesawat itu.

"Kami sudah mengetahuinya dan coba bekerja sama dengan kolega kami dari Perancis untuk memastikan bahwa ini dari MH370," kata Komisaris ATSB, Martin Dolan.

 Credit  CNN Indonesia

Misteri Kecelakaan Pesawat Antariksa Virgin Terungkap


Misteri Kecelakaan Pesawat Antariksa Virgin Terungkap (Reuters/Lucy Nicholson)
 
 
Jakarta, CB -- Sembilan bulan sudah peristiwa kecelakaan pesawat SpaceShipTwo dari Virgin Galactic milik miliarder Richard Branson, tepatnya terjadi pada 31 Oktober 2014. Selama masa investigasi, National Transportation Safety Board (NTSB) telah memecahkan penyebab kecelakaan.

Diketahui SpaceShipTwo hancur dalam hitungan detik setelah reposisi dini terhadap sayap kembar pesawat selama uji coba penerbangan di Gurun Mojave, California, Amerika Serikat.

Wahana antariksa tersebut dilengkapi dengan "feathering system" untuk mengurangi kecepatan dan menstabilkan proses penerbangan saat kembali ke Bumi. Nah, pihak NTSB menemukan bahwa salah satu pilot yang meninggal, Michael Alsbury, telah mengaktifkan feathering system sebelum SpaceShipTwo mencapai kecepatan yang tepat.

Mengutip situs The Guardian, Alsbury membuka sistem tersebut pada kecepatan Mach 0,92, padahal seharusnya ketika pesawat sudah mencapai setidaknya Mach 1,8. Hal tersebut dinilai melampaui kemampuan mekanik sistem untuk mencegah perpanjangan aerodinamis yang cepat dari feathering system tersebut.


Nahasnya, proses perpanjangan aerodinamis tersebut terjadi secara cepat tanpa ada tindakan pilot lebih lanjut. Maka terjadilah kerusakan mekanik.

Investigator NTSB, Katherine Wilson menerangkan, kemungkinan Alsbury mengaktifkan sistem terlalu dini dengan alasan untuk mencegah pesawat gagal mendarat.

Dari situ, pihak NTSB menyatakan, pemanufaktur Scaled Composites yang merancang SpaceShipTwo tidak mempertimbangkan lebih jauh mengenai kemungkinan pilot yang mengaktifkan feathering system terlalu dini, karena mereka tidak menyediakan jaminan perlindungan untuk mencegah kecelakaan.

Dalam sebuah pernyataan, Virgin Galactic mengatakan bahwa perusahaan sebenarnya sudah melakukan peninjauan keselamatan dan program peningkatan wahana sebagai persiapan peluncuran SpaceShipTwo kala itu.

Sementara rekan pilot satunya, Peter Siebold yang berhasil menyelamatkan diri mengalami luka serius.

Kecelakaan uji coba pesawat ruang angkasa yang kedua ini merupakan pukulan bagi industri luar angkasa komersial yang terlalu dini berurusan dengan pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh pemerintah.

Lebih dari 800 orang telah membayar uang muka untuk bisa melakukan perjalanan wisata ke luar angkasa dengan wahana SpaceShipTwo itu. Harga tiket pulang pergi kala itu dipatok sebesar US$ 250 ribu per orang.

Credit  CNN Indonesia

Prototipe Pesawat Habibie R80 Mulai Dibuat 2016


 
KOMPAS.com/Ronny Buol Presiden ke-3 RI BJ Habibie.
 
JAKARTA, CB — Prototipe atau purwarupa pesawat terbang rancangan Presiden ketiga RI BJ Habibie bertajuk Regio Prop 80 (R80) ditargetkan mulai dibuat pertengahan 2016, kata Komisaris PT Regio Aviasi Industri (RAI) Ilham Habibie.
"Semoga pertengahan tahun depan sudah tuntas semua (desainnya) sehingga pertengahan tahun depan kami sudah mulai membuat prototipe (purwarupa). Masih lama dari segi desain," ujar Ilham di Jakarta, Rabu (29/7/2015).
Ia menuturkan, saat ini pihaknya masih dalam tahap pembuatan desain awal R80, yakni dalam proses pemilihan komponen utama seperti mesin dan sistem pengendalian pesawat.
Pesawat R80 sebelumnya ditargetkan mulai terbang pada 2019, tetapi karena masalah teknis, Ilham memperkirakan pesawat tersebut baru siap diterbangkan pada 2021.
Untuk saat ini, tutur dia, terdapat tiga perusahaan penerbangan yang memesan pesawat itu mencapai total 145 unit, yakni dari Kalstar Indonesia, Nam Air, dan Trigana Air.
Sementara itu, untuk mesin pesawat, ia mengatakan, PT RAI akan menggunakan mesin dari tiga perusahaan, yakni Rolls Royce asal Inggris, Pratt and Whitney asal Amerika Serikat, serta General Electric asal Amerika Serikat.
Pesawat R80, menurut dia, memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pesawat lain, di antaranya lebih besar dan hemat dalam penggunaan bahan bakar.
"Saya lihat biaya pengoperasian pesawat 30-50 persennya terkait bahan bakar, jadi mesin sangat menentukan. Kemajuan lain pesawat ini bisa juga di aerodinamika, kenyamanan kabin, material lebih maju, tapi yang paling penting lebih hemat 10-15 persen dibanding pesawat ATR," ujar dia.
Dengan keunggulan tersebut, Ilham mengatakan belum menentukan harga pasti untuk R80 karena belum menentukan mesin dan komponen-komponen yang akan dipakai. Namun, ia memperkirakan akan dibanderol sebesar 22 hingga 25 juta dollar AS per unit.
R80 merupakan suksesor dari pesawat N250 buatan IPTN yang kini disebut PT Dirgantara Indonesia. Sementara PT RAI yang mengembangkan R80 adalah perusahaan pembuat pesawat terbang komersial milik BJ Habibie.



Credit  KOMPAS.com

Pejabat Afghanistan konfirmasi kematian pemimpin Taliban Mullah Omar



Pejabat Afghanistan konfirmasi kematian pemimpin Taliban Mullah Omar
Mullah Omar, orang nomor satu dalam struktur organisasi Taliban Afghanistan, dalam satu kesempatan saat dirinya masih sehat. Kini dia bergerilya yang dipercaya pemerintah Afghanistan bermarkas di Pakistan. ((*))
 
Kabul (CB) - Juru bicara Direktorat Keamanan Nasional Afghanistan (NDS) pada Rabu (29/7) mengkonfirmasi kematian pemimpin Taliban Mullah Mohammad Omar, dan mengatakan Omar meninggal pada musim panas 2013 tapi kematiannya dirahasiakan untuk menghindari kemerosotan moral petempur Taliban.

"Berdasarkan keterangan yang bisa dipercaya, NDS telah mengkonfirmasi pemimpin Taliban Omar telah meninggal secara misterius di satu rumah sakit di Karachi, Pakistan, dua tahun-empat bulan lalu," kata Juru Bicara Hassib Seddiqi kepada Xinhua.

Namun, juru bicara NDS tersebut, dinas intelijen Afghanistan, mengatakan perincian mengenai kematian Omar akan disiarkan kepada media ketika waktunya tepat, demikian laporan Xinhua, Kamis pagi.

Pernyataan itu dikeluarkan di tengah pembicaraan perdamaian antara wakil Taliban dan pejabat Pemerintah Afghanistan.

Babak pertama pembicaraan antara kedua pihak tersebut diselenggarakan di Pakistan pada awal Juli dan babak kedua direncanakan diadakan beberapa hari lagi, mungkin di Islamabad, Pakistan.

Mullah Mohammad Omar, pria bermata satu yang dicari oleh Amerika Serikat dan telah lolos dari perburuan terbesar militer AS di wilayah itu selama 14 tahun belakangan, telah beberapa kali dilaporkan tewas, tapi tak seorang pun pernah melihat mayatnya.

Juru bicara Taliban belum mengeluarkan komentar mengenai pernyataan tersebut.

Mullah Omar, yang mendirikan Gerakan Taliban di Provinsi Kandahar di Afghanistan Selatan pada 1994 dan mengumumkan Keamiran Islam Afghanistannya setelah merebut Ibu Kota Afghanistan --Kabul, telah memimpin aksi perlawanan sengit sejak ambruknya pemerintah Taliban pada 2001. Ia berusaha mendirikan kembali Keamiran Islamnya di negara yang dicabik perang di Asia Tengah itu.
Credit ANTARA News

Erdogan tegaskan Turki tidak mungkin berdamai dengan gerilyawan Kurdi


Erdogan tegaskan Turki tidak mungkin berdamai dengan gerilyawan Kurdi
Presiden Turki Tayyip Erdogan (REUTERS/Murad Sezer)
 
 
Ankara (CB) - Presiden Turki Tayyip Erdogan, pada Selasa waktu setempat, menyatakan bahwa negaranya tidak mungkin melanjutkan proses perdamaian dengan kelompok gerilyawan Kurdi.

Dia juga mendesak parlemen untuk menghapus imunitas bagi para politisi yang terkait dengan gerilyawan Kurdi.

Beberapa jam setelah dia menyampaikan hal tersebut, sejumlat pesawat tempur F-16 milik pemerintah membombardir pangkalan Partai Pekerja Kurdi (PKK) di Provinsi Sirnak, yang berbatasan langsung dengan Irak.

"Tidak mungkin bagi kami untuk melanjutkan proses perdamaian dengan mereka yang mengancam kesatuan dan persaudaraan nasional," kata Erdogan dalam konferensi pers sebelum berangkat ke Tiongkok.

Menanggapi perkembangan terbaru ini, negera-negara Barat merespon dengan menyatakan bahwa Turki berhak untuk membela diri namun mendesak anggota NATO itu untuk tetap melanjutkan perundingan damai dengan PKK.

Namun situasi menjadi rumit karena, meski Amerika Serikat memasukkan PKK sebagai daftar organisasi teroris, negara tersebut sangat bergabntung dengan gerilyawan Kurdi dalam operasi penumpasan Daulah Islam (ISIS) di Suriah--yang juga berbatasan langsung dengan Turki.

Posisi Turki sendiri saat ini adalah memerangi baik gerilyawan Kurdi maupun ISIS. Padahal, kedua kelompok itu juga berperang satu sama lain di Suriah.

Pernyataan Erdogan yang terbaru merupakan perubahan sikap yang berolak belakang. Erdogan adalah tokoh yang sempat berupaya berdamai dengan Kurdi dengan memulihkan hak-hak mereka. Pada 2012, dia memulai perundingan untuk mengakhiri pemberontakan PKK yang telah menewaskan sekitar 40.000 orang sejak 1984.

Kedua pihak menyepakati gencatan senjata sejak Maret 2013.

Namun upaya itu gagal membuahkan hasil politik bagi Erdogan dalam pemilu terakhir Juni lalu. Partainya, AKP, gagal memperoleh suara dari populasi Kurdi yang mencapai 20 persen dari keseluruhan.

Alih-alih, partai pro-Kurdi, HDP, justru mendapat mandat besar dengan 13 persen suara dan untuk pertama kalinya sejak 2002, AKP gagal memperoleh kursi mayoritas parlemen Turki.

PKK sendiri menganggap bahwa perubahan sikap Erdogan sangat terkait dengan hasil pemilu Juni. Mereka menilai bahwa Erdogan tengah memotong dukungan untuk HDP dalam pemilu selanjutnya.

"Dia mencoba memperoleh apa yang gagal dia dapatkan dalam pemilu 7 Juni kemarin. Ini adalah tujuan sebenarnya dari kebijakan yang dia ambil sekarang," kata PKK dalam pernyataan tertulis.

Erdogan sendiri memang menuding tokoh-tokoh HDP punya hubungan dekat dengan PKK. Dia tidak mengusulkan pembubaran HDP namun mendesak parlemen untuk mencabut hak imunitas bagi politisi yang berhubungan dengan "kelompok teroris."

"Dosa kami hanyalah memenangi 13 persen suara," kata ketua HDP, Selahattin Dermitas, kepada para anggota parlemen dari partainya.


Credit  ANTARA News


Menlu Prancis kunjungi Iran untuk memulai hubungan kedua negara


Menlu Prancis kunjungi Iran untuk memulai hubungan kedua negara
Laurent Fabius (FOTO ANTARA/REUTERS)
Ini perjalanan penting"
Teheran (CB) - Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius tiba di Iran pada Rabu dan mengatakan sudah waktunya memulai kembali hubungan kedua itu negara setelah kesepakatan nuklir memungkinkan perubahan tersebut.

"Ini perjalanan penting," kata Fabius kepada wartawan di Kedutaan Besar Prancis di Teheran saat memulai kunjungan singkat tetapi banyak digembar-gemborkan setelah kesepakatan bersejarah pada 14 Juli antara Iran dengan enam negara kekuatan dunia, yaitu Prancis, Inggris, Rusia, Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jerman.

Sebagai kepala diplomat Prancis dalam perundingan tersebut, Fabius mendapatkan peluang untuk mengambil sikap terhadap yang Iran harus lakukan di bawah kesepakatan nuklir tersebut.

Ia juga dikritik media Iran dan mendapatkan julukan "hambatan" dalam pembicaraan itu, yang akhirnya berhasil.

Ia juga mengakui banyak yang harus dilakukan untuk meningkatkan hubungan antara Teheran dan Paris. Namun, Fabius mengatakan kedua negara dapat berdiri untuk mendapatkan keuntungan dari diplomasi baru-baru ini.

"Kami adalah dua negara besar, negara-negara merdeka, dan dua peradaban besar. Memang benar bahwa dalam beberapa tahun terakhir dengan alasan bahwa semua orang tahu, hubungan kami telah membeku tetapi sekarang berkat kesepakatan nuklir, hal tersebut akan dapat berubah," katanya.

Fabius menggambarkan kunjungan satu hari ke Iran sebagai kesempatan untuk menghidupkan kembali hubungan "terutama dalam domain ekonomi karena ada banyak yang bisa kami lakukan bersama-sama", namu ia tidak mengelak ada perbedaan pendapat antara kedua negara.

"Ada sejumlah titik di mana kami memiliki perbedaan," kata Fabius, menyinggung konflik regional di Suriah dan Yaman dan juga pada penolakan Iran untuk mengakui Israel.

Di luar masalah nuklir, perjalanan Fabius untuk Iran telah mendatangkan gejolak dalam beberapa hari terakhir dengan media konservatif menyoroti keterkaitannya dalam skandal darah yang tercemar pada tahun 1980-an ketika ia menjabat Perdana Menteri Prancis.

Saat itu Pusat Nasional Transfusi Darah Prancis mengekspor produk darah yang terkontaminasi dengan virus AIDS yang menyebabkan kematian ratusan warga Iran.

Fabius dibebaskan pada tahun 1999 oleh pengadilan Prancis atas skandal tersebut, di mana warga di Prancis juga meninggal akibat kejadian itu.

Sepuluh dari 290 anggota parlemen Iran menulis pada Selasa kepada Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif meminta untuk menarik undangan kedatangan Fabius tetapi pemerintah telah membela kunjungannya ke Iran, demikian AFP melaporkan.
Credit  ANTARA News

Rabu, 29 Juli 2015

Taksonomi Berubah, Harimau Sumatera jadi Harimau Sunda


Taksonomi Berubah, Harimau Sumatera jadi Harimau Sunda  
 Ilustrasi harimau (Thinkstock/MaZiKab)
 
 
Jakarta, CB -- Dunia sains digegerkan oleh penelitian Andreas Wilting dan koleganya dari beberapa lembaga riset di Eropa. Riset mereka menyederhanakan taksonomi harimau, dari sembilan subspesies hanya menjadi dua subspesies di seluruh dunia.

Subspesies harimau yang diakui selama ini adalah: Bali, Jawa, Sumatera, Malaya, Indochina, China Selatan, Benggala, Kaspia, dan Amur. Oleh Wilting dan tim, dalam tulisan ilmiah pada akhir Juni lalu, harimau hanya dibagi ke dalam dua subspesies, yaitu: harimau kontinental dan harimau sunda.

Menurut Wilting, seluruh subspesies harimau yang tersebar di daratan Asia mulai dari Rusia, Timur Tengah, India, China, Indochina, hingga semenanjung Malaysia termasuk harimau kontinental. Sedangkan harimau sunda terdiri dari: harimau sumatera, harimau jawa, dan harimau bali.


Nama ilmiah Panthera tigris tigris, yang selama ini dipakai untuk harimau benggala, diusulkan menjadi nama latin harimau kontinental. Sedangkan harimau sunda diberi nama latin Panthera tigris sondaica. “Sunda di sini bukan mengacu pada wilayah adat di Jawa Barat, melainkan pada kawasan biogeografi mencakup Pulau Sumatera, Jawa, dan Bali,” kata Sunarto, spesialis harimau di WWF Indonesia, rabu (29/7).

Sunarto menilai, studi yang dilakukan Wilting dan timnya tergolong lengkap karena menggabungkan aspek morfologi, genetika, dan ekologi, dalam melakukan klasifikasi. Ketiganya juga dianalisa dengan pendekatan statistik supaya penggolongannya lebih obyektif dan akurat.

Kelebihan lain, kata Sunarto, sampel individu yang dipakai lebih banyak ketimbang model taksonomi sebelumnya.

Hasilnya, selain menyederhanakan taksonomi harimau, studi itu juga mendapati keragaman genetik harimau tergolong rendah dibandingkan satwa lain dalam subfamilia Pantherinae. Subspesies-subspesies yang selama ini dianggap berbeda ternyata memiliki banyak kemiripan karakter, khususnya secara genetika.

“Hal ini diduga, disebabkan oleh adanya fenomena penurunan populasi satwa tersebut secara drastis yang terjadi di akhir era Pleistocene,” ujar Sunarto.

Tapi kontroversi jelas mengikuti. Di antaranya berhubungan dengan kebanggaan suatu wilayah dengan keberadaan harimau di sana. Contohnya, Malaysia yang membanggakan harimau malaya. Belum diketahui apakah Malaysia akan menerima perubahan itu.

Untungnya Indonesia masih memiliki ‘harimau sendiri’ dengan subspesies harimau sunda. Meski ini akan bikin canggung sebab harimau jawa dan bali sendiri sudah punah. “Tapi ini jelas membuat Indonesia harus mengembang amanahnya sendiri,” kata Sunarto. “Kebanggaan harus dibarengi tanggung jawab yang berat.”

Harimau sumatera adalah satu-satunya subspesies yang hidup di Indonesia dan berada dalam kondisi kritis. Harimau bali dan jawa sudah lama disebut punah. Populasi harimau sumatera alias Panthera tigris sumatrae, berdasarkan data 2004, tinggal 400 ekor di alam liar.

Credit  CNN Indonesia

Penjelajah Mars Temukan Batuan Aneh


Penjelajah Mars Temukan Batuan Aneh  
Batu misterius yang ditemukan robot Curiosity di planet Mars (dok.NASA)
 
 
Jakarta, CB -- Di sela temuan baru tentang Pluto oleh New Horizons yang menghebohkan dunia, pesawat robotika Curiosity yang mendiami Mars kembali menghasilkan data ilmiah anyar. Ia mengidentifikasi batu aneh di sana.

Curiosity menggunakan laser ChemCam dan instrumen ilmiah lainnya mengungkapkan bongkahan batuan aneh di Mars yang kemudian diberi nama Elk. Tim NASA mengatakan, batuan Elk mengandung hidrogen dan silica atau senyawa silikon-oksigen dalam kadar tinggi.

Dari situs Space.com, berlimpahnya silica pada Elk menunjukan bahwa batuan tersebut kemungkinan mampu memberi kondisi kondusif bagi pelestarian molekul organik yang mengandung karbon.


"Tak ada yang bisa menebak seperti apa permukaan Mars, namun penelitian Elk sungguh menarik," ujar pimpinan investigasi instrumen laser ChemCam, Roger Wiens dari Los Alamos National Laboratory di New Mexico.

Curiosity pun kembali melanjutkan investgasi Elk sejauh 46 meter.

Batuan Elk sendiri terletak di spot bernama Marias Pass, sekitar 5,5 kilometer di bawah Gunung Sharp. Batuan di sana juga sudah pernah dipelajari oleh Curiosity. Diketahui Marias Pass adalah "zona kontak geologi" di mana batu pasir gelap memenuhi batu lempung yang lebih ringan.

"Kami menemukan batu yang mencuat ke permukaan, Missoula, di mana dua tipe batu muncul secara bersamaan, namun ukurannya cukup kecil dan dekat dengan tanah," ujar ilmuwan proyek Curiosity, Ashwin Vasavada di Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA.

Vasavada menambahkan, mereka menggunakan lengan robotik dan kamera Mars Hand Lens Imager (MAHLI) untuk menelitinya lebih dalam.

Setelah melihat batu Missoula, Curiosity hendak melanjutkan penjelajahan di area Mars yang lain, namun analisis data ChemCam 'membujuknya' untuk tetap meneliti Elk lebih dekat.

"ChemCam berperan seperti mata dan telinga Curiosity terhadap objek-objek di dekatnya," lanjut Wiens.

Pihak NASA menyatakan, tim Curiosity berencana untuk melakukan percobaan pengeboran di batuan tersebut.



Credit  CNN Indonesia

Scotland Yard Dituduh Sengaja Menutupi Kasus Serial Killer

Scotland Yard Dituduh Sengaja Menutupi Kasus Serial Killer  
TEMPO/Imam Yunni
 
 CB, London: Seorang mantan detektif, Geoff Platt, telah membocorkan rahasia sensasional. Platt mengklaim bahwa Scotland Yard telah menutupi pengakuan seorang pria yang telah membunuh 18 orang di London underground.

Platt mengatakan terduga atas nama Kiernan Kelly telah mengakui kepada polisi jika ia telah membunuh 18 orang. Tapi kasus itu ditutupi karena khawatir akan menimbulkan kekacauan di masyarakat.

Kelly, seorang gelandangan yang dikenal berbahaya karena sering mabuk dan terlibat kekerasan, mengaku telah mendorong sebagian besar korbannya ke rel kereta api di jalur utara pada 1970-an.

Platt, 60, mengatakan kepada MailOnline ia pertama kali bertemu Kelly ketika ia diwawancarai atas kasus pembunuhan seorang pria tunawisma lain, William Boyd, dalam perkelahian di sel penjara pada 1984.

Kelly saat itu mengatakan jika ia marah karena teman satu selnya itu mendengkur. "Kelly menjatuhkannya ke lantai dan melompat di atas kepalanya, menendang untuk membuat dia tutup mulut. Akhirnya, Kelly membungkus kaus kaki di atas kepalanya dan mencekik Boyd," kata Platt mengisahkan pengakuan Kelly saat itu.

Menurut Plaat seperti dikutip dari laman Daily Mail, selama wawancara berikutnya, Kelly malah dengan bangga mengaku terlibat dalam pembunuhan 18 orang lainnya.

Platt kemudian ditugaskan untuk menyelidiki pengakuan Kelly tersebut dan herannya, ia menemukan ada sejumlah laporan bunuh diri di underground di mana Kelly selalu hadir di tempat kejadian.

"Apa yang segera dapat diketahui adalah ada sejumlah orang yang melompat dari platform ke jalur utara. Tapi yang terutama mengejutkan adalah setiap kali ada seseorang yang dikatakan melompat di trek (rel kereta), Kelly selalu berada di situ," kata Platt.

Meskipun terdapat bukti yang menguatkan, polisi memutuskan untuk tidak memberi keterangan kepada pers atau masyarakat tentang kasus ini karena khawatir semua orang akan takut berkendaraan dengan kereta.

"Mereka tidak ingin orang-orang mengetahui ada pembunuh berantai lolos dengan mendorong orang yang tidak bersalah ke jalur kereta. Mereka akan takut itu bisa terjadi lagi," ujar Platt kepada Daily Star, seperti dikutip dari laman Daily Mail.

Platt merinci setiap pengakuan Kelly itu dalam buku terbarunya berjudul The London Underground Serial Killer.

Seorang juru bicara dari Polisi Transportasi Inggris mengatakan: "Kami menyadari pengakuan itu, termasuk dalam buku ini. Tapi mengingat berlalunya waktu, akan sulit untuk membuktikan tanpa adanya bukti -bukti baru,” kata si polisi. "Kami akan mengundang Platt untuk mengirimkan informasinya tentang hal ini kepada kami."


Credit  TEMPO.CO

Dibelit Skandal, PM Malaysia Ganti Wakilnya dan Pecat Jaksa Agung


MOHD RASFAN / AFP Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak.

KUALA LUMPUR, CB — Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Selasa (28/7/2015), mengganti wakilnya dan memecat jaksa agung negara itu di tengah skandal yang kian berkembang yang mengancam jabatannya.

Najib mengatakan dalam sebuah pidato televisi bahwa Wakil Perdana Menteri Muhyiddin Yassin, yang telah mengkritik penanganan Najib terhadap skandal yang melibatkan 1Malaysia Development Berhad (1MDB), sebuah perusahaan investasi milik negara, diganti. Kantor berita yang dikelola negara, Bernama, mengatakan, Perdana Menteri juga memecat Jaksa Agung Abdul Gani Patail, yang terlibat dalam penyelidikan dugaan korupsi terhadap perusahaan yang punya kaitan dengan Najib itu.

Najib dan 1MDB sudah dengan tegas membantah telah melakukan kesalahan.

Muhyiddin berulang kali mendukung desakan publik terhadap Najib untuk menjawab tuduhan bahwa ratusan juta dollar dana 1MDB telah hilang dalam transaksi luar negeri yang kompleks yang tidak pernah dijelaskan sepenuhnya.

Najib tampaknya menyinggung kritik Muhyiddin itu ketika mengumumkan penggantinya. "Setiap perbedaan pendapat tidak seharusnya dinyatakan dalam sebuah forum terbuka, yang bertentangan dengan konsep tanggung jawab kolektif dalam pemerintahan," kata Najib.

Muhyiddin digantikan Menteri Dalam Negeri saat ini, yaitu Zahid Hamidi, kata Najib.

Najib berada di bawah tekanan yang terus meningkat selama setahun terakhir di tengah tuduhan yang berkaitan dengan 1MDB, yang dia bentuk tahun 2009. Dia masih memimpin dewan penasihat perusahaan tersebut.

Bulan ini, harian Wall Street Journal melaporkan, para penyidik Pemerintah Malaysia menemukan bahwa hampir 700 juta dollar dana telah pindah melalui lembaga-lembaga pemerintah, bank dan perusahaan yang terkait dengan 1MDB sebelum berakhir di rekening pribadi Najib. Najib membantah laporan itu sebagai "sabotase politik", sementara 1MDB mengatakan perusahaan itu tidak mentransfer dana kepada Najib.

1MDB sedang terlilit utang sebesar 11 miliar dollar. Ada kekhawatiran bahwa perusahaan itu mungkin bangkrut atau butuh dana talangan besar.

Sebuah pernyataan pemerintah yang dikutip Bernama mengatakan, Gani "diberhentikan secara efektif sejak 27 Juli karena alasan kesehatan".

Namun, pengumuman tersebut memicu spekulasi bahwa Najib sedang berupaya agar lolos dari skandal tersebut.

Minggu lalu, Kementerian Dalam Negeri menangguhkan selama tiga bulan izin penerbitan The Edge Media Group, yang dikenal agresif melaporkan masalah 1MDB. Overseas Sarawak Report, sebuah situs web aktivis yang juga menerbitkan serangkaian laporan, juga telah diblokir.



Credit  KOMPAS.com

Putra Khaddafy Divonis Mati


 
AP Photo Putra Moammar Khadaffy, Seif al-Islam.

TRIPOLI, CB - Sebuah pengadilan di Libya memvonis mati putra mendiang diktator Muammar Khadafy, yaitu Seif al-Islam dan delapan terdakwa lainnya, karena kejahatan mereka selama pemberontakan rakyat tahun 2011.

Mantan kepala intelijen Abdullah Senussi dan perdana menteri terakhir Khadafy, yaitu Al-Baghdadi al-Mahmudi, termasuk di antara mereka yang dijatuhi hukuman mati pada Selasa (28/7/2015).

Seif al-Islam tidak hadir di pengadilan itu karena dia ditahan di kota Zintan yang terletak Libya barat daya oleh milisi yang menentang pemerintahan di Tripoli.

Sidang pengadilan tersebut, yang digelar di ibukota Libya pada April tahun lalu, telah diselimuti kritik dari para pemantau hak asasi manusia dan sebuah sengketa yang belum terselesaikan dengan Mahkamah Kejahatan Internasional (ICC) di Den Haag terkait yurisdiksi kasus putra Khadafy itu.

Sebanyak 37 terdakwa dituduh dengan sejumlah kejahatan termasuk pembunuhan dan keterlibatan dalam hasutan untuk memperkosa saat pemberontakan rakyat pecah tahun 2011. Pemberontakan rakyat itu akhirnya menggulingkan kediktatoran Muammar Khadafy.

Milisi yang menahan Seif al-Islam setia kepada pemerintah yang diakui secara internasional, yang telah melarikan diri ke wilayah timur negara itu pada Agustus tahun lalu ketika aliansi milisi saingan merebut Tripoli dan mendirikan pemerintahan sendiri.

Seif al-Islam muncul di hadapan pengadilan hanya dengan sambungan video tetapi sambungan video semacam itu sudah tidak ada lagi sejak Mei tahun lalu.

Sebagian besar terdakwa lainnya ditahan di Tripoli tetapi beberapa ditahan di kota Misrata yang merupakan kota terbesar ketiga di Libya.

Dewan Keamanan PBB merujuk konflik di Libya ke ICC pada Februari 2011 di tengah penindasan Khadafy terhadap pemberontakan rakyat melawan rezim yang berusia puluhan tahun itu pada puncak Musim Semi Arab. Seif al-Islam diburu oleh pengadilan yang berbasis Den Haag itu terkait kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Para jaksa ICC mengatakan, sebagai bagian dari "lingkaran dalam" ayahnya, Seif "memikirkan dan mengatur rencana untuk mencegah dan menumpas, dengan segala cara, demonstrasi sipil yang menolak rezim Khadafy."

Dia ditahan di Zintan sejak penangkapannya pada November 2011, walau ICC berulang kali mendesak agar Libya menyerahkan dia untuk diadili.

Kelompok hak asasi manusia telah menyatakan keprihatinan atas persidangan itu, mengkritik fakta bahwa terdakwa hanya punya akses terbatas ke pengacara dan dokumen-dokumen penting.


Credit  KOMPAS.com

NASA Ungkap Isi Suara Piringan Emas untuk Alien


NASA Ungkap Isi Suara Piringan Emas untuk Alien 
 Bentuk fisik Piringan Emas atau Golden Record yang disimpan pada wahana antariksa Voyager 1 dan Voyager 2 yang diluncurkan pada 1977. Sejumlah Piringan Emas ini berisi gambar dan suara yang menunjukkan keanekaragaman makhluk hidup di Bumi. (Dok. NASA/JPL)
 
 
Jakarta, CB -- Badan antariksa Amerika Serikat, NASA, kembali merilis isi suara dalam Golden Record atau Piringan Emas yang mereka simpan pada misi wahana antariksa nirawak Voyager 1 dan Voyager 2 dalam peluncuran di tahun 1977 silam.

Sejatinya Piringan Emas Voyager berisi suara-suara serta gambar-gambar terpilih untuk menunjukkan keanekaragaman makhluk hidup di Bumi. Konten pada Piringan Emas sebenarnya telah lama beredar di Internet, tapi kali ini NASA merilis suara-suara ucapan salam dari berbagai bahasa di media sosial SoundCloud pada Selasa, (28/7).


Totalnya ada 55 bahasa, mulai dari bahasa Indonesia sampai Inggris. Dalam bahasa Indonesia, terdengar suara pria mengucap "Selamat malam hadirin sekalian. Selamat berpisah dan sampai bertemu lagi di lain waktu."

Sementara dalam bahasa Inggris terdengar suara anak kecil pria mengatakan, "Hello from the children of planet Earth." Ucapan salam itu bisa didengarkan di tautan ini.

Piringan Emas Voyager juga menyimpan gambar struktur DNA manusia, anatomi tubuh, gambar jalan raya di Bumi, sampai suara musik pilihan dari berbagai budaya dan era. Ada pula suara alam seperti suara ombak, angin, guntur, dan suara binatang seperti paus dan burung.

Setiap rekaman dibungkus dalam jaket pelindung alumunium. Di atasnya terdapat bahasa simbolik untuk menjelaskan bagaimana benda itu dimainkan, serta ada petunjuk yang menjelaskan asal-usul wahana antariksa tersebut.


Dua wahana antariksa Voyager dirancang untuk melintasi planet Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, hingga ke luar tata surya menjelajahi antarbintang.

NASA membuat rekaman Piringan Hitam dengan harapan jika ada manusia atau alien di masa depan yang menemukannya, maka mereka bisa tahu asal-usul kehidupan di Bumi.

NASA memprediksi wahana Voyager meninggalkan tata surya pada tahun 1990 dan keduanya berada di luar orbit Pluto, di mana mereka mungkin akan menemukan sistem planet lain.



Credit CNN Indonesia

Harimau, Si Raja Hutan yang di Ambang Punah


Harimau, Si Raja Hutan yang di Ambang Punah Ilustrasi harimau (Pixabay/Gellinger)
 
 
Jakarta, CB -- Hari ini, Rabu (29/7), adalah Hari Harimau Sedunia. Dimulai sejak 2010, hari peringatan ini didesain untuk mengingatkan bahwa satwa yang kerap dijuluki “Si Raja Hutan” itu sedang berada dalam kondisi kritis. Populasinya terancam punah.

Spesies harimau setidaknya saat ini tersebar di 13 negara. Selain Indonesia, negara lain yang masih memiliki populasi harimau adalah Bangladesh, Bhutan, China, Kamboja, India, Laos, Malaysia, Myanmar, Nepal, Rusia, Thailand, dan Vietnam.


Dalam sebuah pertemuan Tiger Summit di St. Petersburg pada 2010 disepakati bahwa 29 Juli adalah Tiger Global Day. Pada saat itu juga disepakati sebuah gerakan global untuk menggandakan populasi harimau pada 2022, atau yang disebut juga Tx2.

Berdasarkan data WWF, populasi harimau di seluruh dunia saat ini kurang dari 3.200 ekor. “Angka ini masih merupakan perkiraan,” kata Michael Baltzer, Leader WWF Tigers Alive Initiative.

Soalnya, masih banyak negara yang tidak melakukan pemantauan secara sistematis. Di sisi lain, tingkat perburuan liar terhadap satwa itu tak juga berkurang, malah semakin kritis.

Data dari TRAFFIC, sebuah jaringan pemantau perdagangan satwa liar, menunjukkan ada sedikitnya 1.590 ekor harimau yang disita antara Januari 2000 sampai April 2014, atau rata-rata dua ekor per pekan.

Bagaimana dengan Indonesia? Di negeri ini harimau dulu terdiri dari tiga subspesies, yaitu: harimau bali, harimau sumatera, dan harimau jawa. Tapi yang masih eksis tinggal harimau sumatera, karena kedua jenis yang lain dikabarkan sudah punah.

Harimau Sumatera alias Panthera tigris sumatrae pun sebetulnya sudah terancam punah (Critically endangered). Berdasarkan data tahun 2004 saja, jumlah populasi hewan itu di alam liar saat ini tinggal 400 ekor.

Populasinya tersebar setidaknya di tujuh kawasan di Pulau Sumatera, yaitu Ulumasen, Kampar-Kerumutan, Bukit Tigapuluh, Kerinci Seblat, Bukit Balai Rejang Selatan, dan Bukit Barisan Selatan.

Berdasarkan catatan WWF, populasi Harimau Sumatera menurun 70 persen dalam 25 tahun terakhir, khususnya di Provinsi Riau. Pada 2007 diperkirakan tersisa hanya 192 ekor di alam liar provinsi itu.



Credit  CNN Indonesia




Harimau-Harimau dalam Angka


Harimau-Harimau dalam Angka


Credit  CNN Indonesia

1.000 Ahli Tolak Robot Sebagai Senjata Militer


1.000 Ahli Tolak Robot Sebagai Senjata Militer 
 Ilustrasi perangkat asisten pribadi virtual pada film Her yang dirilis tahun 2013. (Dok. Warner Bros. Pictures)
 
 
Jakarta, CB -- Lebih dari 1.000 ahli di industri peranti lunak kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan peneliti bidang lain menempatkan nama mereka di sebuah surat yang mendorong larangan langsung pada penelitian dan pengembangan kecerdasan buatan sebagai senjata otonom yang sifatnya menyerang.

Surat yang dibuat pada Konferensi Internasional Bersama tentang Kecerdasan Buatan di Buenos Aires, Argentina, ditandatangani antara lain oleh pendiri Tesla Motors Elon Musk, pendiri Apple Steve Wozniak, fisikawan Stephen Hawking, sampai pendiri DeepMind Demis Hassabis.

Surat itu menyatakan kecerdasan buatan sebagai senjata otonom ofensif punya taruhan tinggi. Mereka menggambarkan senjata otonom sebagai revolusi ketiga dalam peperangan, setelah mesiu dan senjata nuklir.

Para ahli berpendapat kecerdasan buatan bisa menciptakan medan perang yang aman untuk personel militer, tapi jika digunakan untuk menyerang maka akan mengakibatkan kerugian lebih besar bagi kehidupan manusia.


Jika salah satu kekuatan militer mulai mengembangkan sistem yang mampu memilih target dan beroperasi secara mandiri tanpa kontrol langsung dari manusia, itu akan memulai lomba senjata mirip bom atom, dan sulit untuk dipantau.

"Titik akhir dari lintasan teknologi ini jelas: senjata otonom akan menjadi Kalashnikov esok hari. Pertanyaan kunci untuk kemanusiaan hari ini adalah; apakah akan memulai perlombaan senjata kecerdasan buatan global atau untuk mencegahnya dari awal," demikian potongan isi surat itu, seperti dikutip dari The Guardian, Senin (27/7).


Menurut profesor kecerdasan buatan Toby Walsh dari Universitas New South Wales, para ahli harus membuat keputusan hari ini yang akan membentuk masa depan manusia dan menentukan jalan yang baik.

"Kami mendukung upaya sejumlah organisasi kemanusiaan yang meminta PBB melarang senjata otonom ofensif," katanya.

Sebelumnya, Elon Musk dan Stephen Hawking, telah memeringatkan kecerdasan buatan merupakan "ancaman ekstensial terbesar manusia" dan pengembangan kecerdasan buatan "berarti akhir dari umat manusia."

Tetapi ahli lain, termasuk Steve Wozniak, mengatakan bahwa robot adalah baik untuk manusia karena membuatnya seperti "hewan peliharaan keluarga dan perawat sepanjang waktu."

Pada salah satu konferensi PBB di Jenewa, Swiss, pada April lalu, membahas persenjataan masa depan di mana salah satunya termasuk "robot pembunuh." Inggris merupakan negara yang menentang pengembangan senjata otonom.


Credit  CNN Indonesia


Tengkorak Aneh Berbentuk Telur Ditemukan di Situs Purbakala


Arkeolog menemukan tengkorak berbentuk lonjong di situs purbakala Arkaim, Rusia. (Foto: CEN)
Arkeolog menemukan tengkorak berbentuk lonjong di situs purbakala Arkaim, Rusia. (Foto: CEN)
CB, Chelyabinsk: Sebuah tengkorak aneh ditemukan di sebuah situs purbakala di Rusia. Tengkorak ini mirip manusia, namun bentuknya lebih lonjong seperti telur.

Para penyuka teori konspirasi langsung menyebutnya sebagai bukti kuat keberadaan makhluk asing yang mengunjungi Bumi di masa lalu. Namun sejumlah arkeolog membantahnya, dan bersikukuh tengkorak itu berasal dari seorang perempuan dari 4000 tahun sebelum masehi.

Pakar menyebut suku asli yang tinggal di Arkaim dekat kota Chelyabinsk, Rusia, itu kerap mengikat kepalanya agar berbentuk seperti demikian.

Tidak mau kalah, penyuka konspirasi berargumen jika memang seperti itu, berarti manusia purba berusaha mengikuti bentuk kepala tamu asing dari luar angkasa.


(Foto: CEN)

Ilmuwan Maria Makurova mengonfirmasi penemuan tengkorak aneh ini pada kantor berita TASS: "Kami menemukan sebuah tengkorak yang masih dalam keadaan baik."

"Saya tidak ingin menyingkirkan kemungkinan tengkorak ini berasal dari seorang perempuan suku Sarmati yang tinggal di area tersebut, yang kini telah menjadi Ukraina, Kazakhstan dan Rusia modern," sambung dia, seperti dikutip Mirror.co.uk, Senin (27/7/2015).

"Tengkoraknya lonjong karena suku tersebut mengikat kepala anak-anaknya dengan tali. Sudah jelas itu adalah tradisi suku," kata Makurova.

Makurova menolak berkomentar mengenai spekulasi tengkorak makhluk asing atau alien. Saat ini ia dan koleganya masih berusaha mengetahui mengapa tradisi mengikat kepala muncul di suku tersebut.

Penemuan tengkorak berbentuk telur ini menjadi misteri lainnya dari situs purbakala Arkaim, atau dikenal juga dengan Stonehenge-nya Rusia, yang diyakini didirikan sekitar 4000 tahun sebelum masehi.

Credit  Metrotvnews.com