Rabu, 22 April 2015

Presiden Jokowi sambut kedatangan kepala negara Asia Afrika


Presiden Jokowi sambut kedatangan kepala negara Asia Afrika
Asian-African-Business Summit Presiden Joko Widodo memberikan sambutan ketika membuka Asian-African-Business Summit yang merupakan rangkaian peringatan ke-60 Konferensi Asia Afrika di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Selasa (21/4). Asian-African-Business Summit itu mengangkat tema "Realization of Asia-Africa Partnership for Progress and Prosperity". (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
 
Jakarta (CB) - Presiden Joko Widodo Rabu pagi menyambut kedatangan para Kepala Negara yang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika di Jakarta Convention Hall.

Para kepala negara yang datang secara bergelombang sejak pukul 08.30 WIB disambut oleh Presiden Joko Widodo yang menunggu di lokasi kedatangan untuk kemudian menuju ruang sidang bersama-sama.

Tampak hadir dan disambut oleh Presiden antara lain Sultan Brunei Darussalam Hasanal Bolkiah, Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping, Perdana Menteri Palestina Rami Al Hamdallah, Presiden Zimbabwe Robert Mugabe, Raja Jordania Abdullah II, Presiden Iran Hassan Rouhani dan PM Thailand Jenderal Prayut Chan o cha.

Sebelumnya dalam wawancara khusus Antara dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta, Senin (20/4), Presiden memiliki pandangan bahwa melalui perhelatan yang berlangsung 10 tahun sekali ini, maka jangan hanya sekadar melakukan sesuatu yang bersifat seremonial, namun juga harus memberikan arti.

Peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika yang berlangsung pertengahan April 2015 diharapkan tidak hanya sekadar menjadi memorabilia peristiwa yang terjadi di Bandung 1955 lalu, namun juga diharapkan bisa kembali menyuarakan kepentingan negara-negara di kawasan Asia Afrika terhadap arsitektur politik internasional yang lebih baik.

Credit  ANTARA News


Perdana Menteri Jepang Abe tiba di JCC


Perdana Menteri Jepang Abe tiba di JCC
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe (kedua kiri) keluar dari pesawat saat tiba di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/4) malam. Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe akan menghadiri rangkaian peringatan ke-60 tahun Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika di Jakarta dan Bandung yang digelar hingga 24 April 2015. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan) 
 
 
Jakarta (CB) - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe tiba di Balai Sidang Jakarta (JCC) untuk menghadir pertemuan tingkat tinggi Peringatan ke-60 Tahun Konferensi Asia Afrika ke-60 pada Rabu, pukul 08.45 WIB dan disambut oleh Presiden Joko Widodo.

Perdana Menteri Shinzo Abe tiba di Jakarta pada Selasa malam dengan menggunakan jet pribadi.

Menurut rencana, PM Abe juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo untuk menindaklanjuti berbagai kerja sama yang telah disepakati dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Jepang akhir Maret lalu.

Namun, berdasarkan informasi dari Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, Abe tidak akan mengikuti napak tilas KAA 1955 di Bandung yang juga menjadi acara penutupan Peringatan ke-60 Tahun KAA.

Selain PM Abe, Presiden Tiongkok Xi Jinping juga mengajukan pertemuan bilateral dengan Presiden Jokowi.

Agenda utama pada pertemuan tingkat tinggi KAA hari pertama adalah pembukaan oleh Presiden Jokowi dan penyampaian pidato dari wakil negara Asia dan Afrika.

Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, pembicara dari pemimpin Asia Afrika tersebut diatur berdasarkan permintaan pertama yang datang atau first come, first served.

Sementara itu, di luar JCC, ratusan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) berdiri berjejer sembari mengibarkan bendera Indonesia dan bendera logo KAA di sepanjang pintu 7 Senayan hingga gerbang Balai Sidang Jakarta (JCC), Rabu pagi.

Ratusan pelajar yang berasal dari SMP di Jakarta Selatan tersebut menyambut kedatangan mobil para delegasi dengan menyanyikan lagu-lagu nasional Indonesia, seperti "Sorak-Sorak Bergembira", "Halo-Halo Bandung" dan "Dari Sabang Sampai Merauke."
Credit  ANTARA News

Presiden Tiongkok Xi Jinping hadir di JCC


Presiden Tiongkok Xi Jinping hadir di JCC
Presiden Tiongkok, Xi Jinping (REUTERS/Kim Kyung-Hoong)
 
 
Jakarta (CB) - Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping tiba di Balai Sidang Jakarta (JCC) pada Rabu, pukul 09.00 WIB, untuk menghadiri pertemuan tingkat tinggi Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60.

Selain menghadiri pertemuan tingkat tinggi KAA, Presiden Xi juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo.

Menurut rencana, Presiden Xi akan berada di Indonesia hingga penutupan Peringatan ke-60 Tahun KAA di Bandung dan akan mengikuti napak tilas KAA 1955 dari Hotel Savoy Homann, Gedung Merdeka, hingga Alun-Alun Kota Bandung.

Agenda utama pada pertemuan tingkat tinggi KAA hari pertama adalah pembukaan oleh Presiden Jokowi dan penyampaian pidato dari wakil negara Asia dan Afrika.

Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, secara keseluruhan, peserta pertemuan tingkat tinggi KAA pada 22-23 April berasal dari 106 negara terdiri atas 21 pemimpin negara, 80 wakil pemimpin negara (wakil presiden/perdana menteri), dan sisanya merupakan utusan khusus dan pejabat tingkat tinggi.

Selain itu, sepuluh organisasi internasional juga akan hadir dalam pertemuan tingkat tinggi KAA, antara lain PBB, Uni Afrika, ASEAN, Bank Pembangunan Asia (ADB), Liga Arab, dan South Center.

Arrmanatha juga mengonfirmasi ketidakhadiran Sekjen PBB Ban Ki-moon dalam KAA, namun belum dapat memastikan siapa yang akan mewakilinya.

Credit  ANTARA News

Selasa, 21 April 2015

Tiongkok Serang Kapal Nelayan Filipina dengan Meriam Air


Tiongkok Serang Kapal Nelayan Filipina dengan Meriam Air 
 Tidak jauh dari lokasi kapal nelayan Filipina diserang dengan meriam air oleh Tiongkok, marinir Filipina dan AS melakukan latihan militer gabungan. (Reuters/Erik De Castro)
 
Jakarta, CB -- Aktivis Filipina mengecam Tiongkok karena menyerang kapal ikan milik nelayan Filipina dengan meriam air di perairan sengketa.

Pihak istana presiden di Manila mengatakan penjaga pantai Tiongkok menggunakan meriam air pada Senin (20/4) untuk mengusir sekelompok nelayan Filipina di Scarborough Shoal.

Serangan meriam air itu menyebabkan kerusakan pada perahu kayu nelayan. Beberapa bulan lalu, di area yang sama, sebuah kapal Tiongkok juga menabrak sebuah kapal nelayang Filipina.

Pada 2012, Tiongkok mengambil alih Scarborough Shoal yang kaya ikan, yang berjarak sekitar 209 km di sebelah barat bekas pangkalan angkatan laut Amerika Serikat.

“Tiongkok tidak memiliki hak untuk menggunakan meriam air pada nelayan miskin," kata Renato Reyes, sekretaris jenderal kelompok aktivis sayap kiri, Bayan (Nation), dalam sebuah pernyataan. Ia juga mengkritik ketergantungan pemerintah Filipina pada militer AS untuk melindungi negara mereka.

"Untuk menghadapi Tiongkok, kita perlu mengembangkan perekonomian kita dan kemampuan kita untuk pertahanan eksternal. Kita tidak bisa melakukan ini dengan tergantung pada ekor mantel Paman Sam," kata Reyes.

Tiongkok mengklaim sebagian besar wilayah yang memiliki potensi energi di Laut China Selatan, tumpang tindih dengan klaim dari Filipina, Vietnam, Malaysia, Brunei dan Taiwan.

Presiden Filipina Benigno Aquino telah mengarahkan Departemen Luar Negeri dan Pertahanan Nasional untuk merespon insiden meriam air terbaru ini, kata juru bicara kepresidenan Abigail Valte.

Filipina dan Marinir AS kembali melakukan latihan gabungan militer terbesar mereka dalam 15 tahun pada Selasa (21/4), yang menjadi demonstrasi dari komitmen Washington membantu sekutunya menghadapi ekspansi Tiongkok di Laut China Selatan.

Tidak jauh dari Scarborough Shoal, sekitar 750 marinir Filipina dan AS mendarat di sebuah pantai dalam dua gelombang dengan menggunakan kendaraan serbu amfibi, melakukan simulasi pertempuran merebut kembali sebuah pulau.

"Ini adalah latihan," kata Kolonel Doroteo Jose Jalandoni kepada wartawan di sebuah pangkalan angkatan laut di provinsi Zambales. "Kami tidak melihat hal-hal lain. Kami hanya ingin meningkatkan keterampilan dan kemampuan kami dan menguji kemampuan dua sekutu untuk beroperasi bersama-sama.



Credit  CNN Indonesia

KBRI Sanaa Hancur, Menlu RI Protes ke Dubes Arab Saudi


KBRI Sanaa Hancur, Menlu RI Protes ke Dubes Arab Saudi  
Menlu Retno Marsudi mengatakan ia menyampaikan protes langsung ke dubes Arab Saudi, karena koordinat posisi gedung penting sudah diinfokan sebelumnya. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
 
 
Jakarta, CB -- Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi, menyampaikan protes langsung Indonesia kepada Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa Ibrahim Al-Mubarak, terkait serangan bom di Sanaa, Yaman, yang berdampak pada hancurnya Kedutaan Besar Republik Indonesia pada Senin (20/4).

"Saya baru saja bertemu dengan Dubes Arab Saudi untuk Indonesia. Saya minta penjelasan apa yang terjadi pada 20 April kemarin," ujar Retno kepada awak media setelah melakukan pertemuan bilateral di Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika di Jakarta Convention Center, Selasa (21/4).

Menurut Retno, hal ini patut dipertanyakan. Pasalnya, pemerintah telah memberi koordinat posisi gedung-gedung penting tempat berdiamnya warga Indonesia pada 26 Maret lalu, tepat setelah Arab Saudi mengumumkan akan menginisiasi koalisi serangan udara menggempur kelompok pemberontak Houthi demi membela pemerintahan Yaman yang sah.

"Ini yang kami pertanyakan karena ada kewajiban semua pihak untuk mematuhi diplomatic promises," kata Retno.

Selain menyampaikan protes, Retno juga mempertanyakan apa yang akan dilakukan Arab Saudi terhadap kerusakan Gedung Kedubes RI di Sanaa. "Karena sekarang ini Gedung KBRI di Sanaa 80 persen rusak. Semua mobil KBRI juga rusak berat," ucap Retno.

Kini, menurut Retno, 37 WNI yang berada di Sanaa sudah dievakuasi menuju tempat lebih aman, Hudaidah, melalui jalur darat.

Dalam kesempatan tersebut, Retno juga menyampaikan protes atas tindakan Arab Saudi yang mengeksekusi mati dua tenaga kerja Indonesia, Siti Zaenab dan Karni binti Medi Tarsim, tanpa memberikan notifikasi terlebih dahulu ke pemerintah Indonesia.

"Dalam perbincangan tadi, Dubes berjanji akan menyampaikan pertanyaan ini kepada pemerintah di Riyadh. Yang perlu saya garis bawahi, hubungan bilateral Indonesia dan Arab Saudi sangat baik dan saya tidak mau hal-hal seperti ini merusak hubungan," kata Retno.

Sebelumnya, Duta Besar RI untuk Yaman, Wajid Fauzi, mengatakan bahwa depot senjata yang menjadi target serangan udara Saudi berjarak sekitar satu kilometer dari gedung KBRI. Namun meski sudah tak ada lagi staf KBRI yang berada di Sanaa, KBRI tetap mengimbau evakuasi WNI yang masih berada di Yaman. Dia bersama staf KBRI yang saat ini masih berada Salalah, Oman, akan tetap siaga untuk bertindak jika sewaktu-waktu diperlukan.

Arab Saudi memimpin koalisi negara Arab melancarkan serangan udara di Yaman sejak tiga pekan lalu untuk menggempur pasukan pemberontak al-Houthi yang ingin merebut kekuasaan dari tangan Presiden Abdu Rabu Mansour Hadi.




Credit  CNN Indonesia

Saudi Cs Tolak Gencatan Senjata Kecuali Houthi Mundur


Saudi Cs Tolak Gencatan Senjata Kecuali Houthi Mundur
Arab Saudi dan Kolisi Teluk menolak gencatan senjata keculi Houthi mundur. | (Reuters)
 
 
NEW YORK   (CB) - Arab Saudi dan Koalisi Teluk menolak gencatan senjata di Yaman, kecuali pemberontak Houthi mundur atau menarik diri dari wilayah Yaman yang diduduki. Hal itu disampaikan para duta besar negara-negara Teluk kepada Sekjen PBB, Ban Ki-moon.

Duta Besar Arab Saudi untuk PBB, Abdallah al-Muallami kepada AFP, agresi militer di Yaman dengan nama “Operation Deicisive Storm” hanya akan berhenti pada kondisi-kondisi tertentu.

”Kita semua ingin melihat peperangan militer diakhiri secara dini, tetapi tak ada kondisi yang kondusif untuk mengakhiri pertempuran dini,” kata Muallami usai pertemuan dengan Ban Ki-moon, seperti dilansir Al Arabiya, Selasa (21/4/2015).

Menurut Dubes Saudi, kondisi gencatan senjata telah dijabarkan dalam resolusi Dewan Keamanan PBB yang baru-baru ini telah diadopsi. Resolusi yang diadopsi pekan lalu itu menuntut bahwa Houthi menarik diri dari wilayah Yaman yang mereka duduki, termasuk Ibu Kota Sanaa, mengakhiri kampaye kekerasan dan kembali ke perundingan damai.

Ban Ki-moon sebelumnya telah menyerukan gencatan senjata di Yaman karena peperangan telah memakan korban sipil.”Gencatan senjata segera"di Yaman, dan sudah waktunya untuk ambil bagian dalam perdamaian yang nyata,” ujar Ban Ki-moon.

Duta Khusus PBB untuk perdamaian Yaman, Jamal Benomar, telah mengundurkan diri karena frustasi akibat kegegagalan untuk mendamaikan kubu-kubu yang bertikai di Yaman. Sebagai gantinya, Ban Ki-moon menunjuk diplomat Mauritania, Ould Cheikh Ahmed Ismail.


Credit  SINDOnews

Mobil Ditembaki, Pemimpin Oposisi Bangladesh Selamat


Mobil Ditembaki Pemimpin Oposisi Bangladesh Selamat
Pemimpin oposisi Bangladesh, Khaleda Zia, selamat setelah mobilnya ditembaki. | (Reuters)
 
DHAKA  (CB) - Mobil yang membawa pemimpin oposisi Bangladesh, Khaleda Zia ditembaki saat berhenti di sebuah pasar di Dhaka. Zia selamat dari penembakan itu, karena mobil tersebut didesain anti-peluru.

Mobil pemimpin oposisi Bangladesh itu berhenti di sebuah pasar yang sibuk, karena dia hendak berkampanya untuk pemilihan wali kota yang akan berlangsung akhir bulan ini.

”Dia selamat karena itu mobil anti-peluru,”  katasekretaris pribadi Zia, Shimul Biswas, yang bersamanya selama serangan terjadi.”Tapi mobil masih memiliki tanda peluru,” katanya lagi kepada AFP, Selasa (21/4/2015).

Polisi menyatakan, kasus penembakan yang menargetkan pemimpin oposisi di negara itu masih diselidiki. ”Beberapa orang mengatakan, bahwa mereka mendengar suara tembakan dalam bentrokan. Kami sedang menyelidiki masalah ini,” kata juru bicara polisi setempat, Jahangir Alam.

Sementara itu, tayangan stasiun televisi lokal menunjukkan sejumlah orang menyerang konvoi kendaraan Zia dengan batang logam, tongkat dan batu. Laporan sejumlah media setempat menyebut, para penyerang meneriakkan slogan pro-pemerintah Bangladesh.

Alam menyalahkan kekerasan terhadap pendukung Zia. Menurutnya, para penyerang kubu oposisi telah menewaskan 120 orang selama demonstrasi rusuh dalam tiga bulan terakhir.



Credit  SINDOnews

Luhut: Amerika Kaget Tahu Sikap Indonesia Soal Palestina

Luhut: Amerika Kaget Tahu Sikap Indonesia Soal Palestina
Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Panjaitan. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

CB, Jakarta - Kepala Staf Presiden Luhut Binsar Panjaitan mengatakan telah menyampaikan komitmen Indonesia untuk menggalang dukungan bagi kemerdekaan Palestina kepada Kepala Pusat Keamanan Amerika Serikat Susan Rice saat berkunjung ke Gedung Putih. Luhut berkunjung ke Negeri Abang Sam untuk mewakili pemerintah pada awal Maret lalu.

"Saya berkunjung ke Gedung Putih dan bertemu dengan Kepala Pusat Keamanan Amerika Susan Rice. Kepada beliau, saya menyatakan bahwa Indonesia punya sikap ingin melihat Palestina merdeka," ujar Luhut melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo, Senin, 20 April 2015.

Menurut Luhut, begitu mendengar pernyataan tentang sikap Indonesia itu, Susan Rice kaget. Sebab Amerika Serikat hingga saat ini belum mengakui negara Palestina sebagai negara yang merdeka sepenuhnya. Kepada Susan, Luhut bahkan menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia untuk meningkatkan hubungan diplomatik dengan membuka Kedutaan Besar Indonesia di Kota Ramallah yang berada di wilayah Tepi Barat Palestina.

"Saya katakan bahwa itulah sikap Presiden Jokowi untuk Palestina, supaya mereka tak kaget. Saya juga sampaikan rencana mendukung Palestina menjadi anggota PBB dan ingin membuka Kedutaan di Ramallah," ujar Luhut.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menekankan pentingnya membahas masalah kemerdekaan Palestina dalam Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika yang berlangsung pada 19-24 April 2015. Ia memastikan kesiapan kapasitas warga Palestina untuk menjalankan negara yang merdeka. Dengan alasan itu, sangat penting bagi negara-negara Asia-Afrika untuk bersatu memberikan dukungan kepada Palestina dan mengembangkan kerja sama pembangunan kapasitas.

Dalam dokumen deklarasi Palestina, negara-negara peserta KAA sepakat menegaskan bahwa penyelesaian yang adil, abadi, dan komprehensif bagi konflik Palestina-Israel adalah solusi dua negara. Dengan solusi dua negara tersebut, Palestina akan menjadi negara yang independen, layak, dan demokratis. Kesepakatan itu juga mampu membuat Palestina hidup berdampingan dalam perdamaian dan keamanan dengan semua negara tetangganya.




Credit  TEMPO.CO

Inilah Lima Tokoh Penggagas KAA 1955


Inilah Lima Tokoh Penggagas KAA 1955
Kiri-kanan: Pemimpin Burma U Nu, PM India, Jawaharlal Nehru, dan PM Indonesia Ali Sastroamidjojo, berbincang di sela-sela Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dalam konferensi yang menggaungkan gagasan tentang kebebasan dan kesetaraan ini juga terlihat keakraban para kepala negara dan delegasi dari berbagai negara. Howard Sochurek/The LIFE Picture Collection/Getty Images

CB, Jakarta - Ide membuat Konferensi Asia-Afrika datang ketika Ali Sastroamidjojo menerima surat dari Perdana Menteri Sri Lanka John Kotelawala pada awal 1954. Kotelawala mengajak Perdana Menteri Ali, PM India Jawaharlal Nehru, PM Birma (kini Myanmar) U Nu, dan PM Pakistan Muhammad Ali bertemu untuk menurunkan ketegangan di Indocina (sekarang Vietnam).

Ali Sastroamidjojo menyebut lima perdana menteri ini sebagai "Panca Lima", yang nantinya menjadi penggagas Konferensi Asia-Afrika 1955. Namun jalan ke sana tidaklah mudah.

Waktu itu dunia tegang. Amerika Serikat berkonflik dengan Uni Soviet, yang populer disebut dengan "Perang Dingin". Semua negara terpecah antara mendukung Amerika atau Soviet, yang dikenal sebagai Blok Barat dan Timur.

Kotelawala mengusulkan lima perdana menteri itu bertemu di Kolombo, Sri Lanka. Ali Sastroamidjojo menyanggupi datang dengan tujuan menggagas kemungkinan pertemuan para kepala negara yang lebih besar.

Ali dan rombongan berangkat ke Kolombo pada 26 April 1954. Presiden Sukarno berpesan secara khusus kepada Ali agar memperjuangkan ide membuat konferensi yang lebih besar daripada pertemuan Kolombo. Sukarno punya rencana lebih besar, menyingkirkan setiap bentuk penjajahan. "Kalau mereka tak mau, biar kita sendiri yang menyelenggarakannya," kata Sukarno, seperti dikutip Sekretaris Jenderal Departemen Luar Negeri Roeslan Abdulgani dalam bukunya, The Bandung Connection.

Di Kolombo, meski empat perdana menteri lain berfokus pada penyelesaian konflik Cina dan Amerika Serikat yang berebut Vietnam, Ali menekankan pentingnya sebuah pertemuan besar semua negara Asia-Afrika jika ingin konflik itu berakhir. "Sebab, saya yakin bahwa soal-soal dunia tidak dihadapi oleh bangsa-bangsa Asia saja, melainkan bangsa-bangsa Afrika juga," kata Ali dalam bukunya, Tonggak-tonggak di Perjalananku.

Menurut Ali, ide itu disetujui para perdana menteri. Namun mereka menganggap ide itu sulit terealisasi. Alasannya, peserta yang banyak dengan beragam kepentingan akan sulit menentukan topik konferensi. Akan susah pula memilih peserta yang diundang karena sebagian negara Asia-Afrika terbelah akibat Perang Dingin.

Ali pantang mundur. Ia meyakinkan mereka bahwa pemerintah Indonesia sanggup mengerjakannya. "Atas saran Nehru, konferensi menyetujui untuk memberikan dukungan moril sepenuhnya kepada Indonesia," ujar Ali.

Seusai sidang Kolombo, Ali gencar melobi negara-negara Asia-Afrika sembari terus meyakinkan Nehru dan U Nu. Nehru bulat mendukung Ali dan bahkan mengatakan konferensi itu perlu dipercepat.

Di Jakarta Ali bergerak cepat. Ia mengirim undangan kepada para perdana menteri tadi untuk berkunjung ke Jakarta menyiapkan konferensi itu. Panca Lima bertemu di Bogor pada 28-29 September 1954.

Sidang Panca Lima menyepakati pemerintah Indonesia sebagai pengundang KAA dan panitia penyelenggara. Mereka membentuk pula sekretariat bersama beranggotakan duta besar keempat negara di Indonesia dengan ketua Roeslan Abdulgani.

Para peserta menyerahkan waktu pertemuan kepada pemerintah Indonesia. Setelah lobi kanan-kiri, Ali mendapat kepastian ada 25 kepala negara yang bersedia hadir. "Lalu saya memutuskan Bandung sebagai tempat konferensi," katanya.

Nama resmi pertemuan itu adalah Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika. Para peserta, dalam percakapan di rapat-rapat cukup menyebutnya "Konferensi Bandung".

Konferensi itu digelar di Gedung Merdeka. Jumlah resmi peserta pertemuan itu 29 negara. Kelak, pada 1961, konferensi ini mengilhami Gerakan Non-Blok karena ketegangan Blok Barat dan Timur tak juga mereda.


Credit  TEMPO.CO

Dahsyatnya Pidato Bung Karno di KAA 1955

Dahsyatnya Pidato Bung Karno di KAA 1955
Presiden Sukarno menyampaikan pidatonya di KAA 1955, Bandung. Dok Museum KAA

CB, Jakarta - Di Gedung Merdeka, Bandung, selama 40 menit Presiden Sukarno membakar semangat para peserta dari 29 negara di Asia dan Afrika. Tak kurang dari sepuluh kali tepuk tangan panjang memotong pidato proklamator Republik Indonesia itu.

"Dunia kita yang malang ini terpecah belah, dan ternyata rakyat dari semua negeri berada dalam ketakutan, kalau-kalau di luar kesalahan mereka, serigala-serigala peperangan akan lepas lagi dari rantainya," kata Bung Karno dalam pembukaan Konferensi Asia-Afrika, Senin, 18 April 1955.

Bung Karno berpidato di hadapan para perwakilan dari 23 negara Asia dan enam negara Afrika, termasuk Sudan dan Gold Coast (sekarang Ghana) yang kala itu belum merdeka penuh dari negara penjajahnya. Hadir pula dalam konferensi itu, perwakilan dari Aljazair, Tunisia, dan Maroko sebagai peserta peninjau.

Kebanyakan negara peserta KAA merdeka setelah Perang Dunia II berakhir. Mereka bersatu mengempaskan penjajahan. Negara-negara yang tak mengikuti Konferensi I pada 1955 pun ikut terguyur gerakan antikolonialisme yang ditiupkan dari Bandung. Nigeria, antara lain, didukung peserta konferensi di forum internasional, sehingga mencapai kemerdekaan pada 1 Oktober 1960 dari penjajahan Prancis.

Konferensi juga membela Aljazair, Tunisia, serta Maroko, yang dalam salah satu butir keputusan pentingnya menyerukan kemerdekaan ketiganya dari penjajahan Prancis. Bung Karno secara konsisten mendesak PBB turun tangan menyelesaikan konflik Aljazair yang disebabkan oleh kolonialisme Prancis.

"Sudah jelas sekali bahwa rakyat Aljazair menghendaki kemerdekaan. Hal itu tidak dapat dibantah lagi,” tuturnya dalam Sidang Umum PBB XV pada 30 September 1960. Dia mengusulkan PBB menggelar jajak pendapat untuk mengetahui keinginan merdeka rakyat Aljazair. Tahun itu pula, Prancis dan Inggris mulai melepaskan koloni mereka.

Di Aljazair, pemimpin pergerakan menggemakan Dasasila Bandung, yang berisi hak tiap negara untuk berdaulat. ”Hari kemerdekaan Aljazair ada dua. Pada 1 November, hari nasional kami, dan KAA 1955,” kata Menteri Luar Negeri Aljazair (1991-1993) Lakhdar Brahimi kepada Tempo, April 2005.

Enam puluh tahun berlalu. Mulai 19 hingga 26 April 2015, Indonesia kembali jadi tuan rumah, kali ini untuk nostalgia, peringatan Konferensi Asia-Afrika. Dari 109 negara yang diundang, 57 memastikan datang. Ada empat acara utama dalam perhelatan itu, antara lain Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika pada 22-23 April 2015. Puncak peringatan akan diadakan di Bandung pada 24 April 2015.


Credit  TEMPO.CO

Jokowi: Penjajahan di Palestina Harus Segera Diakhiri

Palestina menjadi satu-satunya negara peserta KAA yang belum merdeka.

Jokowi: Penjajahan di Palestina Harus Segera Diakhiri
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Perdana Menteri Palestina, Rami Hamdallah di Gedung JCC. (21/04/2015) ( REUTERS/Dita Alangkara)
 
  CB - Presiden Joko Widodo pada hari ini menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Palestina, Rami Hamdallah, di sela-sela peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Jakarta Convention Centre (JCC). Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 20 menit itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan agar tindak penjajagan di Palestina segera diakhiri.

"Palestina menjadi satu-satunya negara anggota KAA yang masih dijajah dan saatnya tindak penjajahan itu harus segera diakhiri. Oleh sebab itu, akan ada pertemuan tindak lanjut untuk mendukung kemerdekaan Palestina," kata Jokowi.

Terkait dengan dukungan penuh Indonesia terhadap Palestina untuk menjadi anggota PBB, komitmen itu, ujar Jokowi tetap sama. Dia pun menjanjikan akan ada langkah konktrit merealisasikan jadi anggota PBB.

Jokowi dan Hamdallah turut membicarakan pembukaan Konsul Kehormatan Indonesia di Ramallah, Palestina.

"Perdana Menteri Hamdallah tadi menyampaikan pembukaan konsul akan didukung, sehingga hal tersebut akan dipermudah," tutur Jokowi.

Hamdallah turut meminta agar perdagangan kedua negara diperbesar. Dia menjelaskan, ada permintaan agar diberikan pembebasan pajak untuk barang-barang dari Palestina.

"Ini masih dalam kajian. Kalau bisa diberikan insentif, produk mereka bisa masuk ke Indonesia," imbuh dia.

Rencana pembukaan Konsul Kehormatan di Palestina sudah sejak lama digaungkan oleh Indonesia. Namun, hingga saat ini belum terealisasi. Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, penyebab belum bisa dibuka Konsul Kehormatan karena belum memperoleh persetujuan dari Pemerintah Palestina.

Selanjutnya PM Hamdallah akan mengikuti KTT Asia Afrika dan pertemuan silahturahmi dengan pemimpin negara Organisasi Konferensi Islam (OKI). Kedua acara tersebut akan dilakukan pada Rabu esok


Credit  VIVA.co.id

Di JCC, Asia Afrika Turut Mendebatkan Reformasi DK PBB

Mereka ingin agar anggota DK PBB tidak didominasi negara maju.

Di JCC, Asia Afrika Turut Mendebatkan Reformasi DK PBB
Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika, Yuri Thamrin (tengah) dan Duta Besar RI untuk PBB (kanan) tengah memimpin sidang SOM KAA di JCC. (19/04/2015) (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
 

CB - Wakil Tetap PBB untuk Indonesia, Desra Percaya, buka suara mengenai alotnya pembahasan dokumen hasil Konferensi Asia Afrika (KAA) yang didebatkan para pejabat tingkat tinggi (Senior Official Meeting) pada Minggu kemarin. Desra menyebut salah satu isu yang didebatkan yakni mengenai reformasi anggota Dewan Keamanan PBB.

Hal itu diungkap oleh Desra yang ditemui semalam di gedung Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Selatan.

"Isu ini memang sedang hangat dibicarakan di New York mengenai anggota tetap dan tidak tetap. Cuma yang paling menonjol adalah mengenai perluasan anggota," ujar Desra.

Sementara, Desra melanjutkan, sebelum dokumen tersebut dibawa ke Jakarta, sudah dibahas di New York, Amerika Serikat. Pembahasan di New York pun, ujar Desra sudah seimbang dan tidak ada masalah.

"Tetapi memang coba ditarik oleh satu kelompok negara lain agar sesuai dengan kepentingan negaranya, itulah penyebab agak lambatnya pembahasan rujukan Dewan Keamanan," kata dia.

Desra mengatakan, memang ada keperluan di antara negara anggota PBB untuk merevitalisasi Majelis Umum PBB, DK PBB dan keanggotaannya. Di antara beberapa negara, Desra menjelaskan sudah ada kesepakatan bahwa perwakilan dari kawasan Asia Afrika harus lebih banyak lagi.

Indonesia pun, Desra mengatakan, setuju adanya perluasan anggota DK PBB.

"Di sisi lain, DK PBB juga harus lebih demokratis dan sistem veto harus dihapuskan. Tetapi, itu merupakan situasi yang kemungkinan besar sulit terjadi, karena prosesnya sulit dan telah dikunci oleh DK PBB agar tidak terjadi," tutur Desra.

Ketika ditanya kemungkinan Indonesia turut menjadi anggota DK PBB, Desra mengatakan sebelum sampai ke arah itu, perlu dibicarakan mengenai kriteria yang disepakati oleh semua negara.

"Itu yang sedang kami bahas saat ini, antara lain mengenai tingkat pembangunan, jumlah penduduk, peran strategis di kawasan dan sebagainya. Itu yang belum disepakati," papar Desra.

Pertemuan SOM pada Minggu kemarin baru berakhir pada pukul 23.00 WIB. Setelah melalui pembahasan yang alot, maka untuk dokumen Pesan Bandung berisi 41 butir kesepakatan, kemitraan strategis baru Asia Afrika (NAASP) sebanyak 32 butir dan Deklarasi Palestina mencakup 15 butir.

Dia mengingatkan angka ini berpotensi bertambah, karena secara teoritis belum ada kesepakatan yang diketuk palu.

Di mata pengamat Hubungan Internasional, Universitas Padjajaran, Teuku Rezasyah, pun menilai adanya reformasi anggota DK PBB. Dengan begitu, dunia tak lagi dikendalikan lima negara pemenang Perang Dunia II.

"Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok, Inggris dan Prancis tak lagi merepresentasikan kemajuan pembangunan di tingkat nasional dan idealisme perdamaian di tingkat global," ujar Reza seperti dikutip kantor berita Antara.

Oleh sebab itu, perlu mengubah struktur DK PBB dengan menambah keanggotaan yang mewakili kawasan Asia, Afrika, Australia, Amerika Latin termasuk Eropa.

Reza mengatakan Indonesia layak untuk bisa masuk menjadi anggota DK PBB, jika dilihat dari jumlah penduduk, luas wilayah, kemampuan mensinergikan prinsip-prinsip modernisasi dengan kemuliaan nilai-nilai asli dan keunggulan peradaban


Credit  VIVA.co.id

Indonesia Tawarkan Senjata dan Seragam Militer ke Kamboja

PM Hun Sen mengucapkan terima kasih atas pelatihan militer ke Kamboja.

Indonesia Tawarkan Senjata dan Seragam Militer ke Kamboja
Presiden Joko Widodo berbicara di Forum Ekonomi Dunia (WEF) bersama Perdana Menteri Kamboja, Hun di Hotel Shangri-La. (21/04/2015) ( REUTERS/Beawiharta)

CB - Usai berbicara di pembukaan Pertemuan Tingkat Tinggi Pengusaha Asia Afrika (AABS) 2015, Presiden Joko Widodo sudah dikejar dengan jadwal pertemuan bilateral. Usai bertemu Perdana Menteri Palestina, Rami Hamdallah, mantan Gubernur DKI Jakarta kemudian bertemu dengan PM Kamboja, Hun Sen.

Ditemui di gedung Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Selatan pada Selasa, 21 April 2015, Jokowi menyampaikan PM Hun Sen berterima kasih kepada Indonesia. Sebab, Indonesia telah melatih hampir 6.000 tentara Angkatan Udara dan pasukan pengamanan tamu VVIP di Phnom Penh tahun 2009 lalu.

"Total hampir 6.000 orang yang kami latih. Ke depan, saya tindak lanjut dengan menawarkan seragam dan senjata militer ke Kamboja. PM Kamboja menyatakan tawaran itu akan ditindaklanjuti," kata Jokowi.

Selama ini pun, ujar Jokowi tidak ada kesulitan bagi Kamboja untuk membayar. Justru, kata Jokowi ini salah satu cara untuk mengembangkan sektor perdagangan antar kedua negara.
Di tahun 2009 lalu, sudah ada 156 prajurit anggota paspem Perdana Menteri Kamboja  yang dilatih dan dilantik di bawah Komando Mabes TNI. Tahun itu, tercatat, pelatihan paspam dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah berlangsung selama 14 angkatan dan menghasilkan 3.604 personel.

Pusdik Persahabatan Indonesia-Kamboja didirikan di distrik Krang Cheik tahun 2005, Pusdik yang berfungsi sebagai salah satu sarana pendidikan dan pelatihan Royal Cambodian Armed Force (RCAF) bergengsi dan menghasilkan prajurit, perwira dan pelatih yang handal.

Pusdik Persahabatan Indonesia-Kamboja didirikan di distrik Krang Cheik tahun 2005, Pusdik yang berfungsi sebagai salah satu sarana pendidikan dan pelatihan Royal Cambodian Armed Force (RCAF) bergengsi dan menghasilkan prajurit, perwira dan pelatih yang handal.

Program pelatihan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama bilateral disamping program pelatihan bagi pasukan khusus RCAF yang juga memperoleh pelatihan dari Kopassus TNI-AD serta program pendidikan Sesko TNI yang diikuti beberapa perwira RCAF.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan banyak produk RI yang cocok dan memiliki daya saing. Bahkan, diekspor ke Benua Afrika. Salah satunya, Jokowi menyebut produk unggulan RI yakni garmen.

"Hampir setiap harinya truk dari Tanah Abang larinya ke Benua Afrika," kata dia.



Credit  VIVA.co.id

Indonesia minta Tiongkok kembalikan aset Bank Century


Indonesia minta Tiongkok kembalikan aset Bank Century
Mantan Dirut Bank Century Robert Tantular dihadang sejumlah wartawan setibanya di gedung KPK, Jakarta, Jumat (20/9/2014). Terpidana kasus penggelapan dana nasabah Bank Century yang telah divonis empat tahun penjara tersebut diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Budi Mulya terkait pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A) ()
 
Beijing (CB) - Pemerintah Indonesia meminta dukungan Tiongkok bagi upaya pengembalian aset Bank Century yang telah dibekukan Pengadilan Hong Kong.

Hal itu disampaikan Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly saat mengadakan kunjungan kepada Jaksa Agung Tiongkok Cao Jianming di Beijing, pekan lalu, kata Kepala Fungsi Politik KBRI Beijing, Sugeng Wahono, Selasa.

Pada 2014, Pemerintah Indonesia mendapat jalan untuk merampas dan menyita sebagian aset terkait kasus PT Bank Century di wilayah hukum Hong Kong. Nilai aset yang dapat dirampas itu berkisar 4.076.121 dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 48 miliar.

Langkah untuk perampasan dan penyitaan itu keluar setelah Pengadilan Tinggi Hong Kong mengabulkan sebagian permohonan pemerintah Indonesia yang diwakili Menteri Hukum dan HAM.

Permintaan itu diajukan melalui mekanisme permohonan bantuan hukum timbal balik (mutual legal assistance/MLA) kepada Menteri Kehakiman Hong Kong.

Nilai aset yang dapat dirampas masih fluktuatif. Mengingat sebagian besar aset tersebut berbentuk saham.

Permintaan MLA Pemerintah RI yang diproses dan diajukan oleh Menteri Hukum dan HAM ini berdasar pada Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 339/Pid.B/2010/PN.JKT.PST tahun 2010.

Putusan itu berisi tentang perintah perampasan aset milik dan di bawah kendali Rafat Ali Rizvi, Hesham Al-Warraq, Robert Tantular dan pelaku kejahatan lainnya di Hong Kong.

Putusan itu tidak bisa segera dieksekusi karena berada di negara lain. Sehingga pemerintah harus mengajukan permintaan bantuan hukum timbal balik (MLA) ke negara lain.

Proses pengadilan di High Court of Hong Kong masih belum final. Pemerintah Indonesia memutuskan untuk melakukan upaya banding untuk mengejar aset lainnya karena putusan High Court belum mencakup keseluruhan permintaan penyitaan yang diajukan.

Aset Bank Century tersembunyi di 14 negara, termasuk Hong Kong, Singapura, Swiss dan Inggris.


Credit  ANTARA News

Helikopter milik Puspenerbad jatuh di Semarang


Helikopter milik Puspenerbad jatuh di Semarang
Ilustrasi-Helikopter TNI AD, jenis Bell (ANTARA FOTO/Zainuddin MN)
 
 
Jakarta (CB) - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wuryanto membenarkan bahwa Helikopter milik Pusat Pendidikan Penerbang TNI AD (Puspenerbad) jenis Bell 402 jatuh di landasan pacu Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Selasa.

"Helikopter tersebut terhempas ke bumi saat pelatihan calon kapten pilot sekitar pukul 08.25 WIB" kata Kadispenad ketika dikonfirmasi Antara, di Jakarta, Selasa.

Ia menjelaskan sebelum kecelakaan, sedang dilaksanakan pendidikan calon kapten pilot di Pusat Pendidikan Penerbang, Semarang. Pada saat itu, ada materi pendidikan manuver emergency procedure, dimana seorang pilot harus bisa mengatasi manakala mesin mengalami masalah atau mati.

"Namun, ketika akan melakukan manuver dalam ketinggian 1.000 feet, siswa pendidikan, termasuk instruktur yang berada di dalam heli tidak bisa mengendalikan pesawat, sehingga pesawat jatuh. Bagian ekor pesawat jatuh ke tanah dan mengalami kerusakan," kata Wuryanto.

Kendati demikian, tambah dia, tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

"Kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan tersebut," ucapnya.

Sebelumnya dilaporkan, sejumlah penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang pada hari Selasa pagi mengalami penundaan selama sekitar satu jam, menyusul insiden kerusakan helikopter milik TNI AD di sekitar landasan ancang bandara.

"Tadi sempat ditutup mulai pukul 08.20 sampai 09.35 WIB," kata General Affairs and Communication Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Semarang Anom Fitranggono di Semarang, Jateng, Selasa.

Menurut dia, ada dua penerbangan yang terpaksa ditunda keberangkatannya, yakni milik maskapai Kalstar dan Sriwijaya Air.

Selain itu, lanjut dia, ada dua pesawat yang terpaksa batal mendarat karena penutupan tersebut.

Ia menuturkan setelah heli dipindahkan dari sekitar landasan pacu, penerbangan kembali dibuka seperti biasa.

Jadwal penerbangan di bandara ini, lanjut dia, kembali dibuka seperti biasa.




Credit  ANTARA News




TNI: helikopter jatuh bagian dari latihan


Semarang (CB) - TNI menyatakan helikopter yang terjatuh hingga mengganggu penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang, Selasa, merupakan bagian dari latihan rutin yang dilaksanakan Pangkalan Udara Utama TNI Angkatan Darat Ahmad Yani Semarang.

"Tadi latihan autorotation, latihan rutin siswa penerbang," kata Komandan Pangkalan Udara Utama TNI Angkatan Darat Ahmad Yani Semarang Kolonel Harryson Sitorus.

Ia menjelaskan autorotation merupakan latihan prosedur darurat saat mesin heli jenis Bell 402 dimatikan pada ketinggian tertentu kemudian mendarat keras.

Ia menuturkan posisi pesawat sekitar 300 meter dari permukaan tanah saat medin dimatikan.

Namun, lanjut dia, posisi jatuh heli sedikit berada di landasan pacu dari yang seharusnya di kawasan rumput.

Meski sebenarnya tidak mengganggu landasan pacu, menurut dia, penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang terpaksa ditutup.

"Tidak ada yang terluka, heli langsung ditarik agar landasan bisa dibuka kembali," katanya.

Sebelumnya, sejumlah penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang pada hari Selasa pagi, mengalami penundaan selama sekitar satu jam menyusul insiden helikopter milik TNI di sekitar landasan pacu bandara.

"Tadi sempat ditutup mulai pukul 08.20 sampai 09.35 WIB," kata General Affairs and Communication Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Semarang Anom Fitranggono.

Ia menjelaskan heli milik TNI mengalami gangguan mesin di sebelah utara landasan pacu.

Menurut dia, ada dua penerbangan yang terpaksa ditunda keberangkatannya, yakni milik maskapai Kalstar dan Sriwijaya Air.

Selain itu, lanjut dia, ada dua pesawat yang terpaksa batal mendarat karena penutupan tersebut.

Ia menuturkan setelah heli dipindahkan dari sekitar landasan pacu, penerbangan kembali dibuka seperti biasa.






Credit  ANTARA News

Rusia Tegaskan Lanjutkan Garap Proyek Smelter dan Kereta Api di Kalimantan


SHUTTERSTOCK Ilustrasi.


JAKARTA, CB - Pemerintah Rusia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan kerjasama proyek pembangunan pemurnian bijih mineral (smelter) alumina dan kereta api di Kalimantan Barat. Hal ini disampaikan Wakil Presiden Jusuf Kalla seusai bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Rusia Bidang Perekonomian Arkady Dvorkovich, di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (20/4/2015).

Diakui Kalla, kerjasama antara Indonesia dengan Rusia dalam proyek alumina dan kereta api bukan suatu hal yang mudah. Penyelesaian proyek ini berlarut-larut karena dua negara sama-sama mengalami permasalahan dalam negeri.

"Memang suatu kerja sama yang besar itu memang tidak mudah untuk kedua negara, karena ekonomi Rusia sama dengan ekonomi Indonesia sedang mengalami masalah-masalah, tapi mereka tetap konsisten melanjutkan dua proyek itu, alumina dan kereta api," tutur Kalla.

Mengenai nilai proyek ini, Kalla mengaku tidak tahu. Ia mengatakan, belum dilakukan survei kelayakan pengerjaan proyek. "Setelah survei, baru dihitung. Ada FS-nya (feasibility study atau studi kelayakan)," ujar Kalla.

Ia juga menyampaikan, kerjasama antara Indonesia dan Rusia telah terjalin sejak lama. Kedua negara pernah terlibat pembangunan pabrik Krakatau Steel yang menjadi pabrik baja pertama di Indonesia. "Rusia kita sudah punya hubungan yang panjang dan lama, jadi tergantung pada negara. Krakatau Steel itu dari Rusia, dulu kerja samanya, pabrik baja pertama itu, masih berjalan sampai sekarang, walaupun sudah diperbarui," tutur Kalla.

Kurang lebih lima tahun lalu, Rusia melalui Rusal menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Aneka Tambang untuk pembangunan smelter di Tayan, Kalimantan Barat. Nilai investasi yang dijanjikan kurang lebih 3 miliar dollar AS.

Di samping itu, Rusia telah menyatakan komitmennya untuk pembangunan rel kereta angkutan batu bara melalui perusahaan Kereta Api Russian Railways pada 2011. Namun, hingga kini, investasi yang dijanjikan Rusia untu pembangunan rel sepanjang 300 Kilometer itu belum terealisasi.

Wakil Perdana Menteri Rusia bidang Perekonomian Arkady Dvorkovich menyampaikan bahwa proyek kereta api ini tetap berjalan. Ia memastikan pengerjaan proyek dimulai pada tahun depan. Dvorkovich juga mengakui kondisi perekonomian Rusia tengah memburuk dalam beberapa waktu terakhir. Menurut dia, kondisi yang memburuk ini dipengaruhi nilai tukar mata uang.



Credit  KOMPAS.com

Hukum Dasar Bangsamoro Masih Terus Digodok


Hukum Dasar Bangsamoro Masih Terus Digodok  
Konflik antara pemerintah dengan Bangsamoro di Mindanao telah berlangsung selama 45 tahun dan telah menewaskan 120 ribu orang. (Getty Images/Jeoffrey Maitem)
 
 
Jakarta, CB -- Rencana pembentukan Hukum Dasar Bangsamoro (Bangsamoro Basic Law) yang telah dicanangkan oleh Presiden Filipina Benigno Aquino sejak September 2014 lalu hingga kini masih juga belum disepakati.

Hukum Dasar Bangsamoro mencakup pembentukan wilayah otonomi bagi minoritas umat Muslim Moro yang berpopulasi di Mindanao, Filipina Selatan.


Direktur Jenderal Kantor PBB dan Organisasi Internasional untuk Kementerian Luar Negeri Filipina, Jesus R.S. Domingo mengungkapkan bahwa hingga saat ini Hukum Dasar Bangsamoro masih terus digodok di Kongres Filipina.

"Filipina telah berupaya menerapkan perdamian dengan saudara Muslim kami di Mindanao. Kami mendesak kongres untuk segera menciptakan solusi dan menetapkan Hukum Dasar Bangsamoro," kata Domingo di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri Konferensi Asia-Afrika di Jakarta pada Senin (20/4).

Domingo juga mengungkapkan penyesalan atas bentrokan berdarah pada Januari lalu yang melibatkan anggota kepolisian dengan Front Pembebasan Islam Moro (MILF) dan kelompok sempalannya, Pejuang Kebebasan Islami Bangsamoro (BIFF).

Sebanyak 44 anggota polisi tewas dalam insiden tersebut.

"Insiden tersebut seharusnya tidak menghambat proses perdamaian," ujar Domingo melanjutkan.

Dalam perhelatan KAA, Domingo menyebutkan bahwa Filipina telah mendapat banyak masukan dari Indonesia dan negara Asia-Afrika untuk mempercepat perdamaian dengan Bangsamoro.

"Kami mendapat dukungan dari negara Asia dan Afrika yang memiliki komunitas Muslim, seperti Libya," kata Domingo.

"Mudah-mudahan Hukum Dasar Bangsamoro akan segera terwujud dan menjadi landasan perdamaian dengan saudara Muslim kami di Mindanao," lanjutnya.

Konflik antara pemerintah dengan Bangsamoro di Mindanao telah berlangsung selama 45 tahun dan telah menewaskan 120 ribu orang.

Sejak Oktober 2012, MILF bersedia berdamai dengan pemerintah, dengan syarat Mindanao ditetapkan sebagai wilayah otonomi.

Credit  CNN Indonesia

Perluasan Anggota Dewan Keamanan PBB Dibahas di KAA


Perluasan Anggota Dewan Keamanan PBB Dibahas di KAA 
 Saat ini, terdapat lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang memiliki hak veto; Tiongkok, Perancis, Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat. (Reuters/Mike Segar)
 
 
Jakarta, CB -- Perluasan keanggotaan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menjadi bola panas yang bergulir di meja diskusi Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika yang dimulai dari Pertemuan Tingkat Pejabat Tinggi pada Minggu (19/4) dan Pertemuan Tingkat Menteri, Senin (20/4). Indonesia sendiri memiliki sikap menyetujui adanya usulan revolusi tersebut.

Menurut Duta Besar Republik Indonesia untuk PBB, Desra Percaya, hal ini juga tengah digodok di basis PBB di New York, Amerika Serikat.

"Bahasan di New York sudah seimbang, tapi kembali lagi dicoba ditarik satu kelompok negara lain agar sesuai dengan kepentingan negaranya. Itu makanya agak lambat pembahasan rujukan Dewan Keamanan, tapi akhirnya setelah negosiasi sana sini dan melibatkan negara Asia-Afrika ini, disepakati kembali ke forum semula yang ada di New York," ujar Desra sesaat setelah menggelar konferensi pers di Jakarta Convention Center, Senin (20/4).

Desra tidak menyebut secara jelas negara mana yang ia maksud. "Saya tidak mengatakan satu delegasi, tapi semua negara yang memiliki kepentingan mengeluarkan pendapatnya," ucap Desra.

Kendati demikian, Desra menyinggung bahwa Afrika Selatan menuntut ada perluasan anggota DK PBB ditambah dua anggota tetap dengan hak veto.

Dalam perdebatan tersebut, Indonesia memiliki sikap sendiri. "Kita setuju ada perluasan anggota DK PBB,tapi pada sisi lain DK PBB kan harus lebih demokratis. Veto harus dihapuskan," katanya.

Desra lantas menjabarkan lebih lanjut mengenai usulan yang ditawarkan oleh Indonesia. "Perlu ada perluasan anggota DK PBB yang non permanen, tapi waktunya diperpanjang empat tahun dan bukan dua tahun. Kemudian dari 4 tahun ini, itu tidak boleh mengklaim yang dua tahun sedang berlangsung. Itu juga sedang dinegosiasikan di New York," tutur Desra.

Saat ini, terdapat lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang memiliki hak veto; Tiongkok, Perancis, Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat.

Sementara itu, terdapat sepuluh aggota DK PBB non-permanen yang dipilih setiap dua tahun oleh Majelis Umum PBB. Sepuluh negara ini terdiri dari lima untuk negara Asia dan Afrika, satu negara Eropa Timur, dua untuk Amerika Latin dan Karibia, dan dua untuk negara Eropa lainnya.

Dewan Keamanan diberikan mandat oleh PBB untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional, serta memiliki beberapa wewenang signifikan, seperti menjatuhkan sanksi ekonomi ataupun embargo senjata terhadap suatu negara, bahkan melaksanakan keputusan DK secara militer.

Credit  CNN Indonesia

Jokowi Ajak Negara Asia-Afrika Hadapi Tantangan Perdagangan


Jokowi Ajak Negara Asia-Afrika Hadapi Tantangan Perdagangan 
 Negara-negara Asia dan Afrika memiliki porsi besar dalam bidang perdagangan dan ekonomi dunia, namun tidak bisa dipungkiri banyak tantangan yang dihadapi. (Reuters/Feng Li)
 
 
Jakarta, CB -- Negara-negara Asia dan Afrika memiliki porsi besar dalam bidang perdagangan dan ekonomi dunia. Namun tidak dipungkiri berbagai tantangan menghadang kemajuan kedua benua dalam meningkatkan potensi-potensi yang dimiliki.

Hal ini adalah tema pokok dalam pidato Presiden Joko Widodo dalam pembukaan
Asian-African Business Summit (AABS), Selasa (21/4), yang merupakan bagian dari rangkaian Konferensi Asia-Afrika di Jakarta.

Jokowi menjelaskan, bahwa Asia Afrika punya potensi besar, baik dalam sumber daya alam dan ekonomi. Bahkan pertumbuhan ekonomi kedua benua berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.

Contohnya pada 2013-2014, ujar Jokowi, pertumbuhan ekonomi Asia 4,9 persen dan Afrika 4,3 persen. Produk Domestik Bruto kedua kawasan pada 2014 mencapai 51 persen dari PDB dunia. Sedangkan kontribusi investasi meningkat cukup tajam dari 13,2 persen pada tahun 2000 menjadi 41,5 persen pada 2013.


"Peningkatan ini menunjukkan bahwa negara Asia Afrika semakin berperan dalam pembangunan ekonomi dunia," kata Jokowi.

Namun, lanjut Jokowi, kemajuan ekonomi ini dihadapkan pada berbagai tantangan. Di antaranya adalah banyaknya penduduk miskin di Asia dan Afrika, yaitu 5,4 miliar jiwa yang mewakili 75 persen dari total penduduk dunia. Sebagian besar warga miskin ini juga menjadi korban konflik.

"Inflasi di atas rata-rata dunia. Tahun 2013 inflasi Timur Tengah, Afrika Utara, Afghanistan dan Pakistan mencapai 9 persen, sedangkan inflasi di negara Afrika mencapai 6,6 persen dan di Asia mencapai 4,6 persen," jelas Jokowi.

Selain itu peningkatan kerja sama perdagangan belum mencerminkan potensi yang sesungguhnya. Ekspor Asia ke Afrika hanya 26 persen dari ekspor Asia. Sementara ekspor Afrika ke Asia hanya tiga persen.

Untuk menghadapi tantangan ini, Jokowi menyerukan peningkatan kerja sama dalam ekonomi dan perdagangan, serta kebijakan dan tindakan yang tepat, khususnya meminimalkan perdagangan tarif dan non-tarif, serta mendorong perdagangan langsung.

Hal ini diharapkan dalam mendorong peluang investasi kedua benua yang sangat besar, terutama di bidang manufaktur, pertanian, infrastruktur dan energi.

"Langkah tersebut harus tetap sejalan dengan sistem perdagangan internasional yang terbuka, adil, tertib dan saling menguntungkan," ujar Jokowi.

Jokowi juga mengajak negara-negara Asia Afrika mengembangkan sistem peraturan dan regulasi, salah satunya dengan mempermudah lisensi usaha serta perlindungan investasi dan mendorong kontribusi swasta melalui kemitraan dengan pemerintah.

"Indonesia telah melakukannya dengan menyederhanakan regulasi dan proses administrasi, menyempurnakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, mendorong realokasi subsidi ke sektor produksi dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia," jelas Jokowi.

KAA akan berlangsung pada 19-24 April di Jakarta dan Bandung. Dalam rangkaian acara ini, Jokowi akan menggelar 18 pertemuan bilateral dengan 18 kepala negara peserta peringatan 60 tahun KAA.


Credit  CNN Indonesia

Bela Palestina di KAA, Indonesia Sentil Kolonialisme



Bela Palestina di KAA Indonesia Sentil Kolonialisme
Menlu Indonesia, Retno Marsudi membela Palestina dalam pidato di KAA dengan menyentil praktik kolonialisme. | (Sindonews/Victor Maulana)
 
 
JAKARTA   (CB) - Pemerintah Indonesia, pada Senin (20/4/2015) membela Palestina dalam forum Konferensi Asia-Afrika (KAA) dengan menyentil praktik kolonalisme .

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi menyatakan, Palestina yang belum merdeka adalah fakta bahwa kolonalialisme jadi tantangan utama dunia saat ini.

"Ketika pemimpin kita bertemu di Bandung pada 1955, tantangan kita adalah kolonialisme. Kini setelah 60 tahun, dunia masih tetap tidak seimbang secara geopolitik dan geoekonomi. Palestina masih belum bisa mendapatkan hak mendapat kedaulatan dan kemederkaan," kata Retno, dalam sebuah pidato.

Selain kolonialisme, lanjut Retno, tidak meratanya perkembangan dunia saat ini turut membawa masalah tersendiri. Tidak dapat dimungkiri ketimpangan ini telah memicu konflik, khusunya di kawasan Afrika.

"Kini, kita dihadapkan pada jurang perkembangan yang meluas. lebih dari satu miliar orang hidup dengan pendapatan di bawah 2 USD per hari. Konflik dan ketidakstablian masih terus berlanjut. Intoleransi dan ketidaksetaraan terus meningkat," imbuh dia.

Dia berharap, dokumen-dokumen yang dihasilkan di KAA, khususnya dokumen New Asia African Strategic Partnership (NAASP) bisa mengurangi jarak yang ada saat ini.

"Saya yakin komprehensif NAASP framework akan membawa bab baru bagi kerja sama Asia-Afrika. Ini akan memungkinkan negara Asia-Afrika untuk melakukan kerja sama yang terstruktur, sitematik dan intensif. Ini membuka kesempatan baru untuk melakukan kerja sama antar-negara Asia dan Afrika. Kerja sama ini juga menjembatani antar-dua benua," papar Menlu Retno.



Credit  SINDOnews


Palestina: Terima Kasih Indonesia


Palestina Terima Kasih Indonesia
Palestina berterima kasih kepada Indonesia karena kemerdekaannya diperjuangkan dalam KAA. | (Sindonews/Victor Maulana)
 
 
JAKARTA  (CB) - Pemerintah Palestina berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang mengusung isu kemerdekaan Palestina dalam salah satu dokumen penting yang akan dihasilkan di Konferensi Asia-Afrika (KAA).

Ucapan terima kasih itu disampaikan Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki. "Dalam Konferensi Asia-Afrika ini kita mendapat dukungan kuat dari negara-negara Asia Afrika. Kita di sini mengharapkan dukungan, dan Indonesia sepakat membuat langkah untuk mendukung kemerdekaan untuk Palestina, ini berarti Palestina memiliki arti penting," kata Maliki, Senin (20/4/2015) di Jakarta.

"Palestina menjadi fokus utama di pertemuan ini. Terima kasih Indonesia untuk dukungan yang diberikan," lanjut Maliki. 

 
Maliki optimistis, deklarasi di KAA ini bisa membawa dampak yang signifikan bagi Palestina, khususnya dalam meraih kemerdekaan. "Ini (dukungan) mengakselerasi jalan menuju kemerdekaan," katanya.

Dokumen tentang dukungan untuk Palestina saat ini tengah dibahas dalam pertemuan tingkat Menteri KAA. Dalam pembahasan di tingkat pejabat senior kemarin, dokumen ini dapat melenggang dengan mulus.




Credit  SINDOnews

Latihan Perang, NATO Akan Gunakan Laser


Latihan Perang NATO Akan Gunakan Laser
Latihan perang NATO di Estonia akan menggunakan laser. | (Reuters)
 
 
TALLINN (CB) - Tentara AS telah bergabung tentara Estonia dalam latihan perang NATO yang diberi nama “Tornado”. Dalam Latihan perang terbesar sepanjang sejarah Estonia ini, NATO akan menggunakan laser untuk simulasi perang yang sebenarnya.

”Pada hari Senin, hampir 2.000 tentara dari Brigade Infanteri I dari Angkatan Pertahanan Estonia, serta Divisi Pasukan Payung AS, akan mulai latihan Tornado lima hari, yang akan menunjukkan tingkat kesiapan mereka untuk latihan militer yang lebih besar,” kata Staf Umum Angkatan Pertahanan negara itu, dalam sebuah pernyataan.

Sistem MILES (Multiple Integrated Laser Engagement System) akan digunakan selama latihan Tornado untuk tujuan simulasi. Namun, sistem MILES dalam latihan NATO di Estonia ini berbeda dengan sistem MILES yang khusus digunakan AS dan militer internasional.

Menurut Russia Today, semalam (20/4/2015), sistem ini menggunakan laser dan kartrid kosong untuk mensimulasikan pertempuran yang sebenarnya. Tentara akan membawa laser kecil yang ditempatkan di atas pakaian mereka untuk mendeteksi tentara lain yang disorot oleh senjata laser api itu.

Sejak tegang dengan Rusia yang dipicu krisis Ukraina , NATO telah membangun kehadiran militernya di sepanjang perbatasan barat Rusia. Pihak Moskow telah berulang kali memperingatkan bahwa ekspansi militer NATO di dekat perbatasan Rusia hanya akan meningkatkan ketegangan dan menggoyahkan keamanan regional.

”Penyebaran kemampuan militer tambahan di sepanjang perbatasan itu hanyalah upaya untuk membantu militer melakukan tekanan terhadap Rusia,” Duta Tetap Rusia untuk NATO, Alexander Grushko, beberapa waktu sebelumnya.



Credit  SINDOnews

Tegang, AS Kerahkan Dua Kapal Perang ke Yaman


Tegang AS Kerahkan Dua Kapal Perang ke Yaman
Tegang, AS kerahkan dua kapal perang ke perairan Yaman. | (Reuters)
 
 
WASHINGTON  (CB) - Di tengah situasi Yaman yang semakin tegang, Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) mengerahkan dua kapal perang ke perairan Yaman. Washington membantah dua kapal perang AS itu untuk mencegat konvoi Angkatan Laut Iran yang dicurigai memasok senjata untuk milisi Houthi Yaman.

AS berdalih pengerahan dua kapal perang ke perairan Yaman itu untuk “operasi keamanan maritim”. Pentagon, dalam sebuah pernyataan hari Senin, mengatakan kapal induk USS Theodore Roosevelt dan kapal penjelajah USS Normandy telah transit dari Teluk Persia ke Laut Arab pada 19 April 2015.

”Theodore Roosevelt dan Normandiy telah bergabung dengan (tim maritim) AS lainnya yang melakukan operasi keamanan maritim di Laut Arab, Teluk Aden, Selat Bab-al-Mandab dan Laut Merah Selatan,” bunyi pernyataan Pentagon.

Seorang juru bicara Pentagon, Kolonel Steve Warren, seperti dikutip Reuters, Selasa (21/4/2015) membantah laporan bahwa kapal-kapal AS berada di perairan Yaman untuk misi mencegat kapal Iran yang dicurigai memasok senjata ke pemberontak Houthi Yaman.

Sementara itu, seorang sumber Angkatan Laut AS yang dikutip AP, menyatakan, ada sekitar sembilan kapal AS di lepas pantai Yaman. Pernyataan itu menyusul laporan surat kabar The Hill, Iran sudah lebih dulu mengirimkan sembilan kapal perang ke arah Yaman.

Iran belum mengomentari tuduhan itu, meskipun mereka mengakui ada kapal-kapal perang Teheran yang beroperasi di dekat Yaman untuk memerangi perompak. Wilayah laut di seluruh Yaman sendiri telah diblokade Koalisi Teluk yang dipimpin Arab Saudi untuk mencegah kelompok Houthi memperoleh pasokan senjata dari luar.


Credit  SINDOnews

Inilah Sejumlah Penyebab Warga Australia Bergabung ISIS



 
ABC Jake Bilardi (tengah), warga negara Australia yang bergabung dengan ISIS
 
CB - Di Sydney, Australia, dua pemuda mencoba pergi ke Timur Tengah untuk bergabung dengan kelompok teroris ISIS. Sementara di Melbourne, teman-teman dan keluarga Jake Bilardi bersedih setelah remaja tersebut diduga melakukan aksi bom bunuh diri di Irak.
Itulah sekelumit contoh anak muda Australia yang mengalami radikalisasi. Tapi apa yang menyebabkan hal itu terjadi?
Zaky Mallah (31) adalah salah seorang yang pernah mengalami hal serupa. Ia mengaku tahu bagaimana rasanya sebagai pemuda Australia ditarik untuk pergi ke Timur Tengah dan terlibat dalam konflik di sana.
Saat berusia 19 tahun, Mallah membuat video dirinya sendiri, dan mengatakan bahwa ia akan melakukan serangan terhadap kantor-kantor pemerintah di Sydney. Akibatnya, ia dijadikan tersangka berdasarkan undang-undang anti-terorisme.
Mallah kemudian ditahan di penjara superketat di New South Wales, dikenal dengan nama penjara Goulburn Supermax selama dua tahun, sebelum akhirnya dibebaskan. Sekarang Mallah kembali berurusan dengan pihak keamanan, termasuk agen rahasia Australia, atau ASIO, tapi kini untuk berbagi wawasan dan pengetahuan.

"Paspor saya dibatalkan oleh ASIO di tahun 2002. Saya sangat marah," kata dia. "Tapi saya bukanlah penyendiri, saya sangat marah karena kebebasan diri yang diambil," ujarnya.
Dirinya mengaku kalau satu dari alasan mengapa anak muda tertarik untuk bergabung dengan kelompok yang menamakan diri Negara Islam itu, adalah karena alasan sebagai 'medan perang'.
"Kita suka senjata, senapan, tank, seperti layaknya sebuah permainan," ujarnya. "Tapi yang satu ini, adalah perang nyata, bukan semacam permainan perang seperti di PlayStation atau Xbox."
Menurutnya, meyakinkan pada anak-anak muda bahwa berangkat ke Suriah untuk berjuang bersama atau ISIS adalah hal yang sangat sulit.
"Karena kita punya keyakinan bahwa khalifah harus berdiri," ujarnya. "Saya sangat percaya bahwa kekhalifahan setelah Kekaisaran Ottoman akan berdiri suatu saat, tetapi saya tidak percaya bahwa ISIS adalah khalifah yang tepat."
Narasi berbeda
Hizbut Tahrir, salah satu gerakan politik Islam, juga percaya perlu adanya pembentukan kekhalifahan. Tapi organisasi ini banyak mendapat kritikan tajam dari Perdana Menteri Tony Abbott, yang menyebut "sangat tidak Australia" dengan alasan apa pun untuk membentuk organisasi teroris.
Kepolisian Federal Australia (AFP) membentuk tim yang mengurus hubungan dengan komunitas Muslim di Melbourne, pertama kalinya di tahun 2007. Model kerja sama seperti ini kemudian dibentuk juga di kota-kota lainnya.
Tujuannya adalah untuk memperkuat hubungan antara komunitas Islam dan membangun kepercayaan.
Tapi Ali Kadri, salah satu ustaz dari Holland Park Mosque di Brisbane mengatakan, kepercayaan ini justru terkikis saat politisi mengecam bentuk ekstremisme Islam "untuk kepentingan politik sendiri".
Kepolisian Federal Australia (AFP) menyatakan, hubungan yang lebih baik dengan komunitas Muslim berarti kerja sama yang baik dalam penegakan hukum dan operasi polisi, seperti operasi anti-terorisme.
Kepolisian Federal Australia sering menggelar sejumlah kegiatan bersama komunitas Muslim. Misalnya, di akhir bulan Ramadan, membuka kesempatan umat Muslim bertemu dengan pejabat AFP, dan mencoba menanggapi propaganda online dari kelompok-kelompok ekstremis dengan menyediakan narasi yang berbeda.
Tapi menurut Mallah, pemerintah Australia yang menyamakan Hizbut Tahrir sebagai sebuah kelompok teroris adalah kurang tepat.
"Banyak pemuda yang menganggap Hizbut Tahrir sebagai ungkapan 'lihat, kita tidak perlu lagi ke luar Australia dan bergabung dengan ISIS, kita bisa membentuk kalifah dari Australia'," tuturnya.
"Bukan berarti kita ingin ada khalifah di Australia, tetapi bisa bergabung dengan kelompok yang memiliki pemikiran yang sama... dan membantu membentuk khalifah dari Australia," ucap Mallah.
Ia juga mengatakan, "Tapi saat kita melakukan hal tersebut, pemerintah mengatakan 'kita akan melarangnya dan menyebutnya sebagai kelompok teroris'. Yang selanjutnya mengawasi, mengisolasi, dan memisahkan banyak dari kita, yang berasal dari komunitas Muslim."
"Saya percaya Hizbut Tahrir adalah pintu gerbang untuk menghentikan para pemuda untuk tidak berpergian ke Timur Tengah atau bergabung dengan ISIS," tambah Mallah.
Sementara menurut Ustaz Ali Kadri, kunci utamanya adalah mengambil langkah yang justru bisa membantu anak-anak muda dan mereka yang tersingkir dari komunitas Muslim, terutama mereka yang paling rentan terhadap ideologi ekstremis.
Profesor Anne Aly, salah satu pendiri organisasi People Against Violent Extremism, mengatakan, ia pun agak "behati-hati" dengan pendekatan di mana pemerintah mengidentifikasi siapa yang berisiko mengalami radikalisasi dan mendorong mereka untuk diawasi.
"Ada begitu banyak perlawanan terhadap segala ide yang dirancang pemerintah, atau konsep kebijakan ... radikalisasi," kata dia. "Tindakan perlu dilakukan oleh mereka yang pernah sukses merangkul orang-orang muda."
Profesor Aly juga mengatakan meski operasi intelejen dan pengawasan memiliki peranan penting dalam mengatasi radikalisasi, pemerintah sebaiknya tidak melakukannya dengan pendekatan keamanan nasional yang ketat.
"Karena dengan menganggapnya sebagai masalah keamanan nasional, maka akan ditanggapi dengan penyelesaian masalah keamanan nasional," jelasnya.
Integrasi komunitas
Peter Neumann, direktur dari Pusat Kajian Radikalisasi di London, Inggris, mengatakan bahwa 100 anak muda, baik pria dan wanita, yang bergabung dengan kelompok radikal, bukanlah Muslim yang saleh atau taat.
"Banyak di antara mereka memiliki masa lalu yang bermasalah," ujar Neumann.
Neumann yang pernah berpidato soal pengentasan kelompok ekstremis di Gedung Putih, Amerika Serikat ini mengatakan, marjinalisasi atau pengucilan diikuti dengan pengangguran dan pendidikan yang kurang, menjadi beberapa alasan mengapa anak-anak muda di negara barat terlibat kelompok ekstremis.
"Dan tentunya karena kepribadian, latar belakang, motivasi dan pengalaman di Suriah dan Irak sangat berbeda dengan pemerintah di negara barat. Mereka pun memiliki tantangan dan masalah yang berbeda-beda," ujarnya.
Neumann yang pernah bekerja di Dewan Keamanan PBB mengatakan tindakan pencegahan harus menjadi prioritas dalam mengatasi ancaman teroris.
Menurutnya internet adalah senjata terkuat untuk menyebarkan ideologi, yang menjadi alat bagi para teroris.
Model integrasi dan merangkul antar komunitas di negara-negara barat menjadi salah satu hal paling terpenting untuk pencegahan, tambah Neumann.
"Mereka kadang merasa, karena siapa mereka, seperti apa mereka terlihat, dari mana mereka berasal, yang membuat mereka tidak merasa bagian dari kita," ujar Neumann.



Credit  KOMPAS.com

Norwegia Jadi Negara Pertama yang Hapus Radio FM


KOMPAS/HANDINING Ilustrasi
CB - Norwegia akan sepenuhnya mematikan radio FM (analog) dan menggantinya dengan Digital Audio Broadcasting (DAB) sebagai standar penyiaran nasionalnya. Saat rencana itu terwujud, mereka akan jadi negara pertama yang sepenuhnya menerapkan radio berbasis penyiaran digital.
Pengumuman soal peralihan menuju digital itu diumumkan oleh Menteri Kebudayaan Norwegia Thorhild Widvey. Peralihan sendiri mulai diselenggarakan pada 11 Januari 2017 mendatang.
"Dengan beralih ke digital, pendengar akan mendapatkan konten yang lebih beragam, juga bisa menikmati kualitas suara yang lebih baik dan mendapat fungsi baru. Digitalisasi juga akan memfasilitasi meningkatnya aspek persaingan dan memberikan kesempatan baru pada inovasi dan pengembangan," ujarnya, seperti dikutip KompasTekno dari The Verge, Senin (20/4/2015).
Norwegia sendiri tidak awam dalam penerapan DAB. Mereka telah mulai melakukan digitalisasi tersebut sejak 1995 silam dan kini telah ada 22 saluran nasional yang siarannya berbasis digital.
Sementara itu, hingga saat ini hanya ada lima saluran radio FM yang bersiaran secara nasional. Ini menunjukkan bahwa cakupan penyiaran radio berbasis digital di sana telah lebih luas dibanding radio analog.
Selain itu, Skandinavia itu juga telah menerapkan DAB+ sejak 2007 lalu. DAB+ merupakan pemutakhiran transmisi radio DAB dan dikatakan punya kualitas suara lebih jernih dalam bit-rate sekecil 64 kbps.
"Ini adalah hari yang penting untuk semua pecinta radio. Keputusan menteri tersebut membuat kami lebih mudah memusatkan sumber daya pada aspek yang lebih penting, utamanya untuk menciptakan konten radio yang lebih berkualitas dan beragam," komentar kepala Perusahaan Penyiaran Norwegia Thor Gjermund Eriksen.

Credit  KOMPAS.com

Ini Komponen Jet Tempur Typhoon yang Bisa Diproduksi PT DI


 
Eurofighter Gambar konsep pengembangan Eurofighter Typhoon yang mengintegrasikan Comformal Fuel Tank (CFT) di punggungnya.
 
JAKARTA, CB - Produsen pesawat tempur konsorsium Eropa, Eurofighter menjanjikan transfer teknologi dan perakitan pesawat jika pemerintah Indonesia akhirnya memilih jet tempur produksinya, Typhoon sebagai pengganti F-5 Tiger.

Selain itu, Indonesia juga berkesempatan untuk memproduksi komponen pesawat Typhoon, melalui fasilitas produksi yang dimiliki oleh PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

Lantas, komponen apa yang bisa diproduksi oleh pabrik perakitan pesawat yang bermarkas di bandung, Jawa Barat itu?

Martin Elbourne, Head of Industrial Offset Eurofighter menyebutkan jenis komponen yang bisa diproduksi oleh PT DI.

"Komponen yang bisa diproduksi PT DI antara lain adalah comformal fuel tank," ujar Elbourne saat dijumpai KompasTekno di Jakarta, Selasa (14/4/2015).

Comformal Fuel Tank (CFT) adalah tanki bahan bakar tambahan yang dipasang menyatu mengikuti lekuk badan pesawat, yang bisa memberikan bahan bakar tambahan tanpa mengurangi aerodinamika pesawat, jika dibandingkan dengan external drop tank yang biasanya dicantolkan di sayap atau bagian bawah pesawat.

the avionist Comformal fuel tank (lingkaran merah) yang terpasang di badan Eurofighter Typhoon
 
Dijelaskan oleh Martin, CFT bisa memberikan keuntungan bagi TNI Angkatan Udara jika mengoperasikan jet tempur Typhoon yang dilengkapi dengan fitur ini, seperti waktu terbang lebih lama, jangkauan lebih jauh, serta tidak mengurangi jumlah persenjataan yang bisa diusung oleh Typhoon.

Sebab, berbeda dengan menggunakan external drop tank, walau sama-sama bisa memberikan bahan bakar lebih banyak dan jangkauan lebih jauh, namun drop tank tersebut menggunakan kaitan yang seharusnya bisa dipasangi persenjataan.

Selain itu, CFT juga disebut Martin sesuai dengan profil wilayah Indonesia yang luas dan berpulau-pulau, sehingga TNI AU bisa melakukan patroli wilayah lebih lama.

Ke depannya, selain memproduksi CFT untuk kebutuhan TNI AU sendiri, PT DI juga bisa mengekspor CFT ke negara-negara lain yang juga mengoperasikan Eurofighter Typhoon, seperti Jerman, Inggris, Spanyol, dan Arab Saudi.

"Ini kesempatan yang bagus bagi PT DI untuk meningkatkan kemampuannya dari produsen pesawat terbang sipil menjadi produsen pesawat tempur," pungkas Martin.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Pertahanan RI sedang mencari pengganti jet tempur F-5 Tiger yang akan segera dipensiunkan. Eurofighter Typhoon bersamaan dengan JAS-39 Gripen, Sukhoi Su-35, dan F-16 Block 60 menjadi kandidat utama pengganti F-5.


Credit  KOMPAS.com

Komisi XI DPR Setujui Erwin Riyanto Jadi Deputi Gubernur BI


 
KOMPAS IMAGES Gedung Bank Indonesia di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.


JAKARTA,CB - Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akhirnya menyetujui Erwin Riyanto sebagai deputi gubernur Bank Indonesia (BI) di bidang moneter dan makro-prudensial. Erwin Riyanto terpilih melalui skema voting tertutup dan menyisihkan dua calon lainnya yakni Dody B. Waluyo dan Hendy Sulistiowati.
 
Dari 53 anggora komisi XI yang mengikuti pemilihan tersebut, sebanyak empat suara tidak sah. Erwin sendiri memperoleh suara sebanyak 42 orang. Sementara untuk Dody hanya mendapatkan empat suara, dan Hendy sebanyak dua suara.
 
Ketua Komisi XI DPR Fadel Muhammad mengatakan, Erwin cocok memimpin sebagai deputi gubernur BI di bidang moneter dan makro-prudensial karena beberapa hal. Diantaranya terkait dengan pemaparan yang direspon positif oleh anggota komisi XI. "Saya optimis dia dapast bekerja dengan baik dan dapat membawa perbaikan diperbankan," kata Fadel, Senin (20/4/2015).
 
Faktor lain yang menjadikan Erwin memenangkan pemilihan voting adalah pengalaman-pengalamannya sekala Internasional. Pandangan-pandangan terhadap dunia perbankan yang bagus dan mumpumi.
 
Setidaknya, ada tiga Pekerjaan Rumah (PR) bagi Erwin dalam menduduki jabatannya. Pertama, membantu persiapan UU Bank Indonesia dan UU Perbankan. Kedua, mengatur kebijakan moneter yang saat ini perlu perhatian besar. Ketiga, harus banyak berkomunikasi ke publik untuk menjelaskan permasalahan yang dihadapi oleh BI.
 
Sekedar catatan, setelah disetujuinya Erwin sebagai deputi gubernur BI di bidang moneter dan makro-prudensial, maka DPR akan segera dibawa ke rapat Paripurna.
 
Erwin akan menggantikan Halim Alamsyah yang jabatannya akan berakhir pada Juni 2015.



Credit  KOMPAS.com

Jonan: Yang Suruh Bikin Shinkansen di Indonesia Siapa?


 
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Menteri Perhubungan Ignasius Jonanseusai mengikuti rapat koordinasi dua kementerian di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Selasa (28/10/2014).

JAKARTA, CB - Konsultan asal Jepang, Japan Internasional Corporation Agency (JICA), sudah menyelesaikan tahap 1 studi kelayakan rencana pembangunan kereta supercepat atau shinkansen untuk rute Jakarta-Bandung.
Namun, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan bahwa studi kelayakan tersebut bukanlah permintaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Yang suruh bikin (kereta supercepat) siapa? (Pemerintah) enggak (nyuruh). Itu inisiatif mereka," kata Jonan di Kantor Kemenhub, Jakarta, Senin (20/4/2015).
Jonan menjelaskan, dirinya tak akan memberikan sepeser rupiah pun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk proyek kereta supercepat tersebut. Sebab, saat ini prioritas pembangunan kereta tertuju untuk daerah-daerah yang tertinggal.
"Pokoknya, APBN lima tahun ini enggak boleh untuk kereta cepat. Silakan kalau BUMN mau atau untuk komersil saja," kata dia.
Jonan mengatakan bahwa kereta supercepat bukanlah prioritas pemerintahan Jokowi-JK. Bahkan kata dia, apabila tak disubsidi, tiket kereta supercepat itu pasti akan lebih mahal ketimbang pesawat terbang.
Oleh karena itu, menurut Jonan, Kemenhub tak pernah menyuruh perusahaan dari negara mana pun untuk melakukan studi kelayakan rencana pembangunan kereta supercepat tersebut.
Selain Jepang, pembangunan kereta supercepat juga diminati oleh Tiongkok. Rencananya, konsultan asal negeri tirai bambu itu akan melakukan studi kelayakan dalam waktu dekat.



Credit  KOMPAS.com

KBRI di Yaman kena bom


KBRI di Yaman kena bom
Dokumen foto Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Sana'a, Yaman. (kemlu.go.id)
Bom itu mengakibatkan dua korban luka ringan ..."
Jakarta (CB) - Kedutaan Besar RI (KBRI) di Sanaa, Yaman, terkena bom yang mengakibatkan dua orang staf KBRI luka ringan, demikian keterangan Kepala Sub Direktorat Repatriasi dan Bantuan Sosial Kementerian Luar Negeri RI Aji Surya, Senin.

"Bom itu mengakibatkan dua korban luka ringan, sementara beberapa staff KBRI lainnya menyelamatkan diri di kediaman Duta Besar RI di Sanaa," ujarnya.

Ia menambahkan. bom tersebut menghancurkan 90 persen dari Gedung KBRI.

Credit  ANTARA News



Menlu tegaskan KBRI Sana`a bukan target pemboman


Menlu tegaskan KBRI Sana`a bukan target pemboman
Retno LP Marsudi. (ANTARA)
Sekali lagi saya tegaskan, KBRI bukan target, tapi terkena imbas ..."
Jakarta (CB) - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menegaskan bahwa Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Sanaa, Yaman, bukan target pengeboman yang terjadi pukul 10.45 waktu setempat,Senin, melainkan hanya terdampak.

"Sekali lagi saya tegaskan, KBRI bukan target, tapi terkena imbas karena sasaran yang letaknya dekat KBRI," katanya usai jumpa pers di Balai Sidang Jakarta (JCC), Senin malam.

Dalam jumpa pers, Menlu RI juga mengecam keras aksi pengeboman yang menyebabkan korban jiwa dan luka-luka dari warga sipil, termasuk staf KBRI Sana'a yang terluka.

Berdasarkan informasi awal dari KBRI Sanaa, Retno menjelaskan, serangan tersebut ditujukan ke depo amunisi yang berada di kawasan tersebut.

Akibat ledakan itu, ia mengemukakan, jalan di sekitar KBRI Sana'a rusak parah, dan banyak korban jiwa warga sipil setempat yang berada di sekitarnya.

Diplomat karir yang pernah bertugas di Belanda dan menjadi Dubes RI di Norwegia itu juga menyampaikan bahwa tidak ada korban jiwa dari Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di KBRI.

Ledakan itu, menurut dia, hanya mengakibatkan dua staf diplomat Indonesia dan satu WNI yang mengungsi terluka, kerusakan gedung KBRI Sanaa serta seluruh kendaraan inventaris di sana.

KBRI Sanaa menginformasikan, saat ini terdapat 17 orang WNI yang terdiri dari staf, anggota tim evakuasi WNI dari Jakarta dan WNI yang sedang mengungsi.

Menlu telah menginstruksikan kepada pihak KBRI dan tim evakuasi di Sanaa untuk segera mengambil langkah yang diperlukan untuk mengamankan keselamatan WNI di sana.

Retno menambahkan, Pemerintah Indonesia mendesak agar semua pihak segera menghentikan aksi kekerasan dan meminta jeda kemanusiaan segera diterapkan sehingga evakuasi warga sipil dan warga negara asing dapat segera dilakukan.

Pemerintah Indonesia sejauh ini berhasil mengevakuasi 1.981 WNI keluar dari Yaman sejak Desember 2014, dan hingga saat ini 1.973 WNI telah tiba di Indonesia.

Credit  ANTARA News


Legislator sayangkan KBRI Yaman terkena bom


Legislator sayangkan KBRI Yaman terkena bom
- (FOTO ANTARA News)
Tentu peristiwa tersebut sangat disayangkan, apalagi dunia saat ini menyoroti peringatan ke 60 tahun Konferensi Asia Afrika,"
Jakarta (CB) - Anggota Komisi I DPR RI, Biem Triani Benjamin menyayangkan gedung KBRI Indonesia di Yaman terkena bom yang mengkibatkan dua orang staf KBRI terluka dan 90 persen gedung KBRI hancur.

"Tentu peristiwa tersebut sangat disayangkan, apalagi dunia saat ini menyoroti peringatan ke 60 tahun Konferensi Asia Afrika," kata Biem saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Kedutaan Besar RI (KBRI) di Sanaa, Yaman, terkena bom yang mengakibatkan dua orang staf KBRI luka ringan, demikian keterangan Kepala Sub Direktorat Repatriasi dan Bantuan Sosial Kementerian Luar Negeri RI Aji Surya, Senin.

"Bom itu mengakibatkan dua korban luka ringan, sementara beberapa staf KBRI lainnya menyelamatkan diri di kediaman Duta Besar RI di Sanaa," ujarnya.

Ia menambahkan. bom tersebut menghancurkan 90 persen dari Gedung KBRI.


Credit  ANTARA News