CB, Jakarta -
Pengadilan Malaysia membebaskan Siti Aisyah, terdakwa pembunuh Kim
Jong-nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dari tuntutan
hukum.
Menurut the Star, Senin, 11 Maret 2019, putusan Pengadilan
Tinggi Shah Alam di Kuala Lumpur membebaskan Siti Aisyah terjadi setelah
jaksa mengatakan menarik tuntutan tanpa memberikan alasan.
Setelah persidangan, Siti bergegas dibawa keluar dari ruang sidang dan masuk ke dalam mobil yang sudah menunggu.
Siti kepada wartawan mengatakan kepada wartawan dirinya terkejut atas pembebasan dirinya.
"Saya kaget dan sangat senang," kata Siti seperti dikutip dari The Star, Senin, 11 Maret 2019.
Direktur
Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal
menjelaskan, pengacara Siti Asiyah meminta agar tuntutan bukan
dihentikan tapi dibebaskan. Namun hakim memutuskan tuntutan dihentikan
dan Siti Aisyah dibebaskan.
Siti Aisyah dan Doan Thi Huong warga
Vietnam diadili atas tuduhan terlibat dalam membunuh Kim Jong Nam dengan
mengoleskan cairan kimia saraf VX ke tubuh dan wajah Kim Jong Nam di
bandara internasional Kuala Lumpur pada 13 Februari 2017.
Namun
Siti Aisyah dan Doan Thi Huong mengatakan mereka mengira diajak
mengambil gambar untuk acara reality show di bandara udara internasional
Kuala Lumpru.
Siti Aisyah dan Doan Thi Kuong diminta mengoleskan
cairan yang mereka tidak ketahui ke wajah Kim Jong Nam. Hanya beberapa
menit kemudian, Kim Jong Nam tewas akibat cairan yang belakangan
diketahui racun saraf VX.
Sabah salah satu kesultanan dibawah federasi Malaysia
Foto: Googlemap
Sabah meminta royalti minyak sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Malaysia 1963.
CB,
KUALA LUMPUR -- Pemerintah Negara Bagian Sabah meminta royalti minyak
kepada Pemerintah Federal atau Pemerintah Persekutuan Malaysia
sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Malaysia 1963.
Mantan
Menteri Luar Negeri Malaysia yang juga anggota parlemen Daerah
Pemilihan Kimanis Sabah Datuk Seri Panglima Anifah Haji Aman
mengemukakan hal itu kepada media di Kuala Lumpur, Selasa (5/3) usai
bertemu Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad.
"Saya telah mengadakan pertemuan dan kunjungan kehormatan
kepada Perdana Menteri, Tun Dr. Mahathir Mohamad di kediamannya di The
Mines," katanya.
Ia menegaskan intisari utama perbincangan
dirinya dengan Perdana Menteri Mahathir Mohamad berkenaan dengan
Perjanjian Malaysia 1963. Termasuk soal persetujuan Pemerintah
Persekutuan untuk mengembalikan status Sabah menurut Perjanjian Malaysia
1963 (MA63) yang menjadi asas pendirian Malaysia.
"Secara
konsisten saya menyatakan bahwa Pemerintah Persekutuan seharusnya
melaksanakan apa yang telah dijanjikan termasuk mengembalikan hak-hak
negeri Sabah di antaranya pembayaran royalti minyak atau petroleum,"
katanya .
Anifah juga menyatakan kepada Perdana Menteri
Mahathir Mohamad bahwa ia tidak menghalangi sekiranya Parti Pribumi
Bersatu Malaysia (PPBM) pimpinan Mahathir Mohamad ingin melebarkan
sayapnya ke negeri Sabah. Karena hal tersebut sesuai dengan norma
demokrasi.
"Saya akan tetap mendukung Perdana Menteri
Mahathir dan pemerintah selama pelaksanaan Perjanjian Malaysia 1963
dilaksanakan," katanya.
Anifah menyampaikan penghargaan
yang tinggi dan ucapan terima kasih kepada Perdana Menteri Mahathir
karena telah menerima baik segala usul yang dia utarakan kepadanya.
CB, Jakarta - Malaysia resmi menjadi anggota Mahkamah Pidana Internasional atau ICC setelah menandatangani Statuta Roma pada hari Senin, 4 Maret 2019.
Malaysia menjadi anggota ICC ke 124 sejak pengadilan itu berdiri pada tahun 2002.
"Dengan
bergabung di ICC, Kuala Lumpur sekarang dapat memainkan peran penting
dalam isu-isu yang berhubungan dengan kejahatan terhadap kemanusiaan,"
kata Menteri Sumber Daya Manusia M. Kula Segaran yang sudah lama
berjuang agar Malaysia menjadi anggota ICC, seperti dilansir dari
Channel News Asia, Selasa, 5 Maret 2019.
Pemerintahan baru Malaysia yang baru berjalan setahun telah berjanji untuk bergabung dengan ICC.
"Malaysia
siap berdiri untuk bekerja sama dengan semua negara pihak untuk
menegakkan prinsip-prinsip kebenaran, HAM, penegakan hukum, keadilan,
dan akuntabilitas," ujar Wisma Putra dalam pernyataannya, seperti
dikutip dari The Star.
ICC
merupakan satu-satunya pengadilan tetap untuk kejahatan perang dan
bertujuan menuntut kasus kejahatan terburuk atau memutus
impunitas ketika pengadilan nasional tidak mampu atau tidak mau.
Malaysia
bergabung dengan ICC ketika pengadilan yang bermarkas di Den Haag,
Belanda menuai banyak tekanan dari sejumlah anggotanya karena pembebasan
sejumlah terdakwa kelas kakap.
Kemunduran
terbesar ICC terjadi pada Januari 2019 dengan membebaskan mantan
presiden Pantai Gading, Laurent Gbagbo atas gelombang kekerasan yang
terjadi setelah pemilu.
Burundi
merupakan negara pertama yang menarik diri dari keanggotaan ICC pada
tahun 2017. Adapun Filipina telah mengumumkan niatnya mundur dari
keanggotaan ICC.
Presiden Rodrigo Duterte menyampaikan rencana Filipina mundur dari ICC pada Maret tahun lalu setelah pengadilan itu menyelidiki operasi perang memberangus narkoba yang memakan banyak korban jiwa.
KUALA LUMPUR
- Malaysia melemparkan kecaman atas keputusan Amerika Serikat (AS)
untuk menggabungkan Konsulat dan Kedutaan Besar mereka di Yerusalem.
Kuala Lumpur menyebut, keputusan Washington semakin merusak kredibilitas
mereka.
"Ini mempertanyakan tidak hanya kredibilitas AS sebagai
mediator dalam konflik Palestina-Israel, tetapi juga tujuan akhir di
Timur Tengah," kata Kementerian Luar Negeri Malaysia dalam sebuah
pernyataan.
Kementerian Luar Negeri Malaysia, seperti dilansir
Anadolu Agency pada Selasa (5/3), menyebut langkah itu sebagai langkah
"malang" terbaru yang diambil oleh AS melawan Palestina dan rakyatnya.
Kuala
Lumpur mengatakan, keputusan itu adalah "tabir asap" untuk menyamarkan
upaya Washington untuk membuka Kedutaan Besar di Yerusalem. "Langkah itu
akan membunyikan lonceng kematian untuk solusi dua negara yang didukung
oleh sebagian besar komunitas internasional," ucapnya.
Malaysia
mengulangi dukungan untuk solusi dua negara berdasarkan perbatasan 1967
dan mengatakan akan terus menentang setiap tindakan yang merusak upaya
perdamaian.
Seperti diketahui, AS telah secara resmi menutup
Konsulat mereka di Yerusalem, yang merupakan saluran diplomatiknya ke
Palestina, dan menggabungkanya dengan Kedutaan Besar mereka di Israel.
Para
pejabat AS mengatakan, bendera AS diturunkan dan dihadiahkan kepada
konsul Karen Sasahara sebagai hadiah perpisahan, sesuai dengan kebiasaan
dinas luar negeri, setelah itu bendera AS lainnya akan dikibarkan
sebagai tanda peresmian pembukaan kedutaan.
Sasahara,
dalam sebuah pernyataan menuturkan penutupan konsulat ini didorong oleh
efisiensi operasional dan tidak menandakan perubahan kebijakan AS di
kawasan. "Pekerjaan kami dan tim kami akan terus berupaya mencapai
perdamaian di negeri ini," kata Sasahara.
Sementara sebelumnya
konsulat melaporkan masalah Palestina langsung ke Washington, stafnya
kini telah dipindahkan ke kedutaan sebagai "Unit Urusan Palestina" di
bawah Duta Besar AS untuk Israel, David Friedman.
CB, Jakarta - Malaysia akan mempertimbangkan melanjutkan pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang
hilang jika ada perusahaan yang tertarik dalam perburuan pesawat hilang
itu. Perusahaan yang tertarik bisa mengajukan proposal dengan petunjuk
yang dapat dipercaya.
Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke
pada Minggu, 3 Maret 2019, mengatakan pihaknya siap memberikan
penghargaan kepada perusahaan - perusahaan yang mencari MH370 dengan
sistem kesepakatan 'tak ada hasil - tak dibayar'. Itu artinya,
pembayaran baru dilakukan jika perusahaan itu bisa menemukan keberadaan
MH370.
"Jika ada petunjuk yang signifikan atau proposal yang
spesifik, kami bersedia menelusurinya dan mendiskusikan
proposal-proposal baru tersebut," kata Loke, seperti dikutip dari
Reuters.
Sarah
Nor, ibunda Norliakmar Hamid, penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370
yang hilang, menangis setelah mendengarkan hasil investigasi pemerintah
Malaysia di Putrajaya, Malaysia, Senin, 30 Juli 2018. Tragedi hilangnya
MH370 menjadi salah satu misteri penerbangan terbesar di dunia karena
pesawat tiba-tiba hilang saat terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing
pada 8 Maret 2014 lalu. (AP Photo/Vincent Thian)
Sebelumnya
pada 2018, pemerintah Malaysia telah menawarkan kepada Ocean Infinity,
yakni sebuah perusahaan eksplorasi dasar laut kesepakatan senilai US$ 70
juta atau Rp 988 miliar untuk mencari keberadaan MH370. Loke mengatakan
Ocean Infinity telah memperlihatkan ketertarikan untuk melakukan model
pencarian yang lain dengan teknologi baru yang sudah berkembang dalam
satu tahun terakhir. Hanya saja Kementerian Transportasi Malaysia belum
menerima proposal baru itu.
"Jika mereka bisa meyakinkan kami
kalau teknologi baru bisa lebih efisien dalam proses pencarian, maka
kami sangat ingin memulai lagi pencarian MH370," kata Loke.
Malaysia
Airlines MH370 hilang saat hendak melakukan penerbangan dari Kuala
Lumpur ke Beijing, Cina, pada 8 Maret 2014. Sebanyak 239 penumpang dan
awak pesawat sampai sekarang tak diketahui keberadaannya.
Malaysia,
Cina dan Australia menghentikan pencarian bawah laut MH370 di wilayah
selatan Samudera India pada Januari 2017. Pencarian dihentikan setelah
dua tahun penelusuran tanpa hasil yang menghabiskan uang US$ 141.60 juta
atau sekitar Rp 1,2 triliun.
Pencarian kedua dipimpin oleh Ocean
Infinity perusahaan eksplorasi asal Amerika Serikat yang berakhir pada
Mei 2018. Proses pencarian hanya berlangsung selama tiga bulan dan juga
tanpa hasil, MH370 masih misteri.
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad (REUTERS/Reuters TV)
Kuala Lumpur (CB) - Koalisi yang sedang berkuasa di Malaysia
kehilangan satu kursi di negara bagian dalam pemilihan sela pada Sabtu,
dalam isyarat meredupnya popularitas aliansi Perdana Menteri Mahathir
Mohamad.
Koalisi Pakatan Harapan pimpinan Mahathir kehilangan kursi di daerah
pemilihan Semenyih di negara bagian Selangor dengan 1.914 suara. Koalisi
tersebut meraih kursi itu pada Mei 2018 tetapi pemilihan sela
diselenggarakan setelah kematian seorang anggota parlemennya pada
Januari.
Kursi di daerah pemilihan tersebut dimenangkan Barisan Nasional - partai
besar di Malaysia yang dikalahkan dalam pemilihan nasional tahun lalu
setelah berkuasa selama 60 tahun.
Kekalahan tersebut merupakan pukulan bagi koalisi Mahathir, yang telah
menghadapi kritik karena gagal memenuhi reformasi yang dijanjikan segera
dan melindungi Islam dan hak-hak mayoritas etnis Melayu.
Dalam pemilihan umum tahun lalu, koalisi Mahathir meraih dukungan besar
dari minoritas etnis China dan India, tetapi koalisi itu hanya meraih 30
persen suara dari etnis Melayu, menurut perkiraan jajak pendapat
Merdeka Center.
Sejak itu, berbagai pendapat menunjukkan koalisi tersebut telah
kehilangan dukungan di kalangan suku Melayu, beberapa di antara mereka
khawatir kebijakan-kebijakan yang menguntungkan mereka di sektor bisnis,
pendidikan dan perumahan tak lagi diberikan.
Sementara itu, mantan Perdana Meneteri Najib Razak - yang pernah
memimpin aliansi Barisan Nasional - meraih lagi dukungan di media
sosial. Najib berusaha menutupi citra politisi yang kaya dan elit, dan
meraih simpati publik menjelang peradilan korupsi tahun ini. Ia
membantah melakukan kesalahan dan menyatakan tak bersalah.
KUALA LUMPUR
- Negara-negara Asia Tenggara harus waspada terhadap keterlibatan
negara-negara besar, karena campur tangan seperti itu dapat memicu
konflik dan mengarah pada perlombaan senjata. Peringatan itu disampaikan
oleh Perdana Menteri MalaysiaMahathir Mohamad.
Menjadikan
konflik Timur Tengah sebagai contoh, Mahathir mengatakan jika kekuatan
besar diizinkan melakukan intervensi di Asia Tenggara, setiap negara
akan menghadapi tekanan untuk menyimpan senjata dan saling bertarung.
Itu akan menggoyahkan Asosiasi Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Pernyataan
Mahathir itu muncul dalam teks pidato yang akan disampaikan atas
namanya oleh Menteri Luar Negeri Saifuddin Abdullah di sebuah konferensi
di Kuala Lumpur.
"Kita sudah mulai melihat benih-benih konfrontasi dan persaingan di wilayah kita," kata Mahathir.
"Garis
sedang ditarik. Pangkalan sedang dibangun. Armada sedang disiapkan.
Tekanan sedang berlangsung untuk memihak," imbuhnya seperti dilansir
dari Straits Times, Sabtu (23/2/2019).
Dalam
kesempatan itu, Mahathir menegaskan Negeri Jiran itu tidak akan memihak
pada persaingan antara kekuatan besar, dan tidak akan bergantung pada
aliansi militer atau kemitraan strategis.
"Malaysia akan terus mematuhi prinsip ketidaksejajaran, sambil bersikap ramah dan terbuka untuk semua negara," tukasnya.
CB, Jakarta - Pemilihan
Raya ke 14 pada Mei tahun lalu memberi kejutan terhadap demokrasi di
negeri jiran karena Mahathir Mohamad dinyatakan kembali terpilih sebagai
Perdana Menteri Malaysia setelah koalisinya, Pakatan Harapan,
memenangkan pemilu.
Mahathir pernah menjabat perdana menteri pada
1981 hingga 2003. Kini, di usia 92 tahun, dia memimpin perlawanan
terhadap monopoli kekuasaan partai yang pernah dipimpinnya, Pertubuhan
Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO).
Mahathir kembali memimpin
setelah mengalahkan petahana Najib Razak yang diusung Barisan Nasional.
Mahathir menang dengan merangkul Anwar Ibrahim, mantan wakilnya yang
kemudian menjadi seteru politiknya.
”Perselisihan, perlu kami
lupakan. Bukan tidak ada, tapi memang ada. Tapi itu tidak penting. Hal
terpenting adalah masa depan. Meski pernah bermusuhan, saat ini kami
perlu bekerja sama,” ujar Mahathir dalam pertemuan dengan sejumlah
pemimpin redaksi media massa Indonesia, Selasa (19/02/2019) lalu.
Pertemuan diinisiasi Ikatan Setia Kawan Wartawan Malaysia-Indonesia
(Iswami) di kantor Perdana Menteri Malaysia di Putra Jaya, Malaysia.
Berikut petikannya.
Bagaimana mempererat masa depan Indonesia dan Malaysia, termasuk isu tenaga kerja dan juga investasi?
Kami selalu berjuang dengan Partai untuk mencapai kemerdekaan. (Partai yang dimaksud adalah UMNO, Red).
Namun, partai yang berjuang sejak kemerdekaan itu lama kelamaan
popularitasnya merosot dan lupa akan tugas partai. Beberapa tahun
belakangan ini partai tersebut lupa karena merasa berkuasa.
Sebenarnya
saya dulu adalah pemimpin partai tersebut. Pada masa itu, saya memimpin
dan menang dalam pemilu raya pada masa lampau. Tapi setelah saya
menyerahkan jabatan, dan bukan karena desakan dari masyarakat, saya
melihat partai ini lama-kelamaan semakin buruk. Rakyat pun tidak mau
terima. Meski rakyat setia pada partai itu, tapi mereka tidak puas.
Kemudian mereka mencari "kerajaan" atau pemerintahan baru dengan
bergabungnya sejumlah partai.
Pemerintahan sekarang ini sebenarnya
adalah partai yang pernah membangkang selama puluhan tahun. Tapi,
sekarang ini mereka memimpin tapi mereka masih berpikir bahwa mereka
pembangkang. Tapi lebih sedikit demi sedikit mulai sadar bahwa kini
mereka adalah partai pemerintah. Dengan begitu, mereka mesti berhubungan
baik dengan swasta karena mereka yang membantu pemerintahan dalam
sejumlah proyek. Tak hanya dengan swasta tapi juga berbaik-baik dengan
semua negara tanpa melihat ideologi maupun keadaan negara. Siapapun yang
terpilih sebagai pemerintah, kami hormati dan dukung.
Anwar Ibrahim dan Mahathir Mohamad saat masih muda. abc.net.au Bagaimana setelah kepemimpin Anda yang dikatakan akan menyerahkan ke Anwar Ibrahim?
Partai yang kini menjadi partai pemerintah tidak akan pernah menang
karena di internal mereka pun terpecah-belah. Kalau tidak bersatu, tidak
mungkin mereka mampu mengalahkan Barisan Nasional yang menaungi 13
partai.
Masalah besar saat itu adalah bagaimana menjatuhkan
pemerintahan Najib. Untuk itulah kami perlu bergabung. Soal perselisihan
kami yang lama, perlu kami lupakan. Bukan tidak ada, tapi memang ada.
Tapi itu tidak penting. Hal terpenting adalah masa depan. Meski pernah
bermusuhan, tapi saat ini kami perlu bekerja sama.
Saya sebenarnya
tidak berniat untuk maju sebagai perdana menteri. Tapi orang yang
mengajukan saya sebagai perdana menteri adalah orang yang dulu
mengucapkan kata-kata kasar dan mencaci saya sebagai Firaun. Mereka
memilih saya sebagai pemimpin (partai) bahkan sebagai perdana menteri.
Setelah saya katakan bahwa saya tidak akan lama menjadi perdana menteri
karena sudah berumur dan penggantinya belum ditentukan. Tapi kami
bersepakat sebagai pengganti adalah Anwar Ibrahim. Saya pikir sebelum
masa Pemilu Raya ke 15, saya akan serahkan jabatan saya. Ini janji saya.
Walapun ada beberapa pendapat. Tapi saya pegang janji saya akan
meletakkan jabatan itu.
Kapan kira-kira dilaksanakan?
Saya memerlukan
mungkin 2 sampai 3 tahun untuk memperbaiki masalah utang yang terlalu
besar. Pemerintahan telah rusak. Ini bukan perkara yang mudah.
Apakah ada peluang untuk perempuan memimpin Malaysia?
Sangat
mungkin. Tapi perlu ada orang mempunyai personality. Wakil saya seorang
wanita. Di Malaysia mudah saja menerima pemimpin wanita. Sudah ada di
semua tingkat baik dalam partai maupun pemerintahan.
Apakah di Malaysia pers sudah bebas?
Pada
masa lalu pun pers sudah bebas. Tapi kebebasan apa pun ada batasnya.
Tapi kalau pers sudah menimbulkan perasaan benci di antara masyarakat,
maka itu sangat berbahaya. Karena kami di sini banyak kaum (kelompok)
yang berbeda. Kalau ada pers yang sengaja menghasut agar kaum-kaum
berkelahi dan menyusup, kami terpaksa menyetop kegiatan mereka.
Kebebasan itu ada batasnya. Tidak ada kebebasan yang mutlak.
Undang-undang dibuat untuk membatasi hal-hal yang dilarang. Jadi tidak
mungkin ada kebebasan pers yang absolut.
Bagaimana dengan fenomena sosial media?
Sosial
media memang hal yang sukar untuk diawasi. Sebagai contoh di Jerman
saja penggunaan sosial media sudah mulai dibatasi apalagi yang terkait
dengan moral anak-anak dan (ujaran kebencian)
Di Malaysia sendiri, apakah sudah mulai sampai pada tahap itu?
Pada
beberapa hal, ada yang tidak boleh dilakukan. Masalah ini sukar untuk
disetujui dengan undang-undang. Tapi apabila ada upaya untuk menciptakan
huru-hara dalam negara, maka negara terpaksa mengambil tindakan untuk
mengawal dan membatasi.
Bagaimana konsolidasi ASEAN dalam menangani konflik, tetapi juga menghadapi perang dagang besar. Amerika-Cina dan juga Rusia?
ASEAN
yang lama adalah ASEAN yang terlibat dalam perjuangan di negaranya
sendiri, misalnya Soeharto (Indonesia), Lee Kuan Yeuw. Perkembangan
demokrasi saat ini banyak pemimpin baru yang terpilih. Jalinan dengan
pemerintahan saat ini tidak seperti jalinan pada masa lalu. Kalau dulu,
kami selalu berjumpa dan membahas isu-isu penting. Kami pun mengerti
kehendak dan cara penyelesaian masing-masing negara-negara. Saat ini
dengan pergantian kepemimpinan, maka kami terus mencoba merapatkan
hubungan meski upaya tersebut tak seperti dulu. Dengan begitu, ASEAN
kurang kuat. Perpaduannya kurang. Segi saling memahami antara pemimpin
juga kurang. Saya berpendapat, andaikata ada pemimpin yang lama sedikit
(dalam memimpin) maka mungkin kami bisa mempererat hubungan dan banyak
yang bisa dilakukan.
Contohnya, Malaysia dengan Cina. Kami sejak
dulu mempunyai hubungan baik dengan Cina. Meski Cina mengklaim semua
kepulauan di Laut Cina Selatan, tapi kami yakin mereka tidak akan
ceroboh terhadap pulau yang kami bina di Laut Cina Selatan.
PM Malaysia Mahathir Mohamad (kiri) dan Presiden Xi Jinping (kanan)
Indonesia akan menggelar Pemilu. Bagaimana pandangan Anda?
Kami
tidak akan campur tangan dalam urusan politik negara tetangga ataupun
negara manapun. Kami akan tetap menjalin hubungan dengan siapa saja yang
terpilih. Kami tidak bisa menyatakan tidak suka terhadap satu calon.
Kalau ternyata calon itu terpilih, nantinya bisa jadi masalah. Untuk
saat ini kami menanti saja pemilu. Kami akan tetap menjalin hubungan
dengan siapa saja yang terpilih nanti.
Apa yang membuat Anda tetap bugar?
Saya
dulu menunggang kuda. Tapi kuda saat ini sudah terlalu tua. Hal yang
saya lakukan saat ini mengayuh sepeda dan mengendarai mobil. Itu
kegemaran saya. Kalau seminggu saja tidak mengendarai mobil, saya
khawatir hilang kecakapan saya dalam mengendarai mobil. Menyetir, ya,
sekitar dua jam. Mengayuh sepeda sekitar 18 kilometer.
Bagaimana Anda punya jembatan dengan generasi millenial?
Bekerja
sama dengan pemimpin yang lebih muda, itu bukan perkara yang luar
biasa. Pada masa lalu, ketika pertama kali menjadi perdana menteri, saya
sudah berusia hampir 60 tahun. Tapi saya memilih menteri yang
muda-muda. Saya memang bergaul dengan anak muda. Tapi saat ini memang
jaraknya jauh. Tapi itu tidak jadi masalah bekerja sama dengan anak
muda. Saya paham akan kemauan dan kehendak mereka. Saya bersimpati juga
terhadap tuntutan mereka.
Anda menjadi blogger di usia 83. Apa yang ingin Anda sampaikan?
Saya
menulis itu karena saya melihat pemerintah saat itu melakukan hal-hal
yang kurang baik. Karena itu saya perlu suarakan. Mungkin juga karena
saya lama menjadi Perdana Menteri, banyak dari mereka yang meminta saya
berbuat sesuatu terhadap pemerintahan, baik saat Abdullah Badawi maupun
Najib Razak. Cukup efektif. Sekitar 20 juta yang membaca. Sosial media
ini lebih kuat dari media massa biasa.
Dunia Islam. Apa visi Anda?
Di sini ada satu
partai Islam. Tapi meski memiliki nama partai Islam, kami tidak
sependapat bahwa mereka berjuang untuk Islam. Mereka adalah partai
politik yang menggunakan Islam untuk meraih suara. Kalau mereka mau
duduk di pemerintahan pusat, mereka harus mendapat dukungan semua
kalangan.
Anda menjadi blogger di usia 83. Apa yang ingin Anda sampaikan?
Saya
menulis itu karena saya melihat pemerintah saat itu melakukan hal-hal
yang kurang baik. Karena itu saya perlu suarakan. Mungkin juga karena
saya lama menjadi Perdana Menteri, banyak dari mereka yang meminta saya
berbuat sesuatu terhadap pemerintahan, baik saat Abdullah Badawi maupun
Najib Razak. Cukup efektif. Sekitar 20 juta yang membaca. Sosial media
ini lebih kuat dari media massa biasa.
Soal terorisme. Apa dan bagaimana Malaysia memberantas terorisme?
Banyak
hal yang berkenaan dengan terorisme. Pada masa lampau ada komunisme.
Tapi rakyat menilai tidak mungkin itu bisa diterima. Untuk sekarang ini
banyak hal yang dilakukan dengan propaganda. Mereka pergi ke Suriah.
Kami terus mencoba menahan berbagai cara-cara yang ganas yang dilakukan
kelompok terorisme. Saya kira belum hal-hal ganas seperti yang terjadi
di Indonesia.
Abu Sayyaf posting gambar dari sandera Malaysia di Facebook. thestar.com Malaysia membatalkan sejumlah proyek besar dengan Cina. Apakah ini karena Cina berkonflik dengan beberapa negara ASEAN ?
Dulu
Cina miskin dan takut ketinggalan dengan kita. Tapi sekarang mereka
kaya dan berkuasa. Cina banyak memberi bantuan dan proyek, mulai dari
jalan dan lain sebagainya. Dengan begitu, setelah bantuan diberikan,
negara itu menjadi "lebih rapat" dengan Cina. Penduduk Cina di Malaysia
juga banyak sekitar 28 persen. Tapi Cina Malaysia berbeda dengan Cina di
tempat lain.
Kami khawatir dengan dasar-dasar negara Cina.
Contohnya klaim Laut Cina Selatan. Dalam sejarah tidak pernah disebut
mereka adalah pemilik Laut Cina Selatan. Hanya nama saja, ”Laut Cina
Selatan”. Tapi mereka seakan-akan punya kuasa untuk menguasai. Kami
mencari cara menolak cara-cara dan tuntutan mereka. Tapi kami tidak bisa
dengan cara yang langsung. Kami tetap berharap adanya hubungan yang
baik. Cina adalah market (pasar) yang besar. Kami tetap menjaga hubungan
baik. Tapi kami menolak hal-hal yang tidak menguntungkan. Rezim
pemerintahan yang lalu terlalu banyak meminjam uang kepada Cina yang
tidak mungkin kami bayar. Setelah kami ambil alih, kami setop
proyek-proyek.
Meski proyek-proyek itu dibatalkan, tetap ada cost (biaya).
Kami dikenai ganti rugi. Kami terus berunding untuk menurunkan
biaya-biaya tersebut, dan jika boleh dihentikan. Utang kepada Cina
terlalu besar. Kami akan selesaikan masalah utang ini agar kami lebih
bebas bergerak.
Bagaimana ASEAN di masa depan?
Merapatkan
hubungan dengan negara-negara ASEAN. Jumlah penduduk ASEAN 600 juta.
Ini suatu pasar yang besar. Kalau boleh ASEAN bisa bekerja dalam satu
proyek. Misalnya proyek mobil. Kalau itu bisa semua negara ASEAN
terlibat. Ambil contoh Boeing. Beberapa bagian dibuat oleh beberapa
negara. Bagi Malaysia sendiri sedang masa peralihan industri. Kita perlu
untuk meningkatkan itu demi pendapatan mereka. Kami ingin meningkatkan
kemampuan mereka. Apa yang dibuat negara maju, kami pun bisa membuatnya
juga.
Indonesia dan Malaysia lahir dari rumpun dan tradisi yang sama
CB,
PUTRA JAYA— Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad, mengatakan
masyarakat Indonesia dan Malaysia perlu saling mengenal satu sama lain
dalam salah satu upaya untuk memperkuat hubungan antarkedua bangsa
serumpun tersebut.
"Masyarakat Indonesia adalah
saudara kami. Kami ingin hubungan yang semakin kuat," kata Mahathir
kepada sejumlah pemimpin redaksi Indonesia yang bergabung dalam Ikatan
Setia Kawan Wartawan Malaysia Indonesia (ISWAMI) di Putra Jaya,
Malaysia, Selaa (19/2).
Mahathir
mengakui memang hubungan antara kedua negara itu bukan tanpa masalah
tetapi hal itu persoalan kecil yang dapat diatasi dengan baik.
Mahathir
mencontohkan salah satu persoalan yang pernah dialami kedua negara
tersebut adalah masalah konfrontasi yang telah lalu dan setelah
peristiwa itu selesai, tidak ada lagi masalah yang besar.
"Selepas
konfrontasi sudah tidak ada lagi masalah yang besar, tidak ada angkat
senjata, bahkan hubungan Indonesia dan Malaysia semakin membaik karena
kedua negara memiliki banyak persamaan-persamaan," kata Mahathir.
Pada
kesempatan itu, Mahathir juga mengimbau wartawan-wartawan Indonesia dan
Malaysia untuk terus bertukar informasi dalam upaya turut membantu
pemerintahan kedua negara menjaga hubungan yang baik di berbagai bidang.
Menurut
perdana menteri Malaysia tersebut, siapapun yang nantinya memimpin
Malaysia harus dapat meningkatkan kerja sama bilateral dengan Indonesia.
"Saya
tidak akan lama-lama lagi memimpin, dan saat ini sedang menyiapkan
pengganti. Ini janji saya untuk meletakkan jabatan mungkin dalam waktu
dua atau tiga tahun lagi terutama ketika persoalan-persoalan besar
termasuk utang-utang negara terselesaikan," kata Mahathir.
Sebanyak
15 pemimpin redaksi media massa Indonesia yang tergabung dalam ISWAMI
berada di pusat pemerintahan Malaysia, Putra Jaya, pada 18-20 Februari
2019 guna memenuhi undangan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad.
PETALING JAYA
- Seorang aktivis sosial dan blogger mengklaim ada sebuah plot dari
internal koalisi Pakatan Harapan untuk mengkudeta Perdana Menteri
Mahathir Mohamad melalui voting mosi tidak percaya. Namun, Anwar Ibrahim
yang dijanjikan Mahathir akan menggantikannya sebagai PM Malaysia
membantah klaim tersebut.
Aktivis yang membuat klaim polot kudeta
itu adalah Mujahidin Zulkiffli. Dia mengklaim bahwa ia pertama kali
mendengar tentang rencana untuk menggulingkan Mahathir Mohamad beberapa
minggu yang lalu dari seorang sumber.
"Beberapa faksi secara
diam-diam berencana untuk melakukan kudeta, kemungkinan besar melalui
pemungutan suara (mosi) tidak percaya di Parlemen atas kepemimpinan Tun M
(Mahathir)," kata Mujahidin, yang juga mem-posting klaim itu di Facebook.
Aktivis
itu tidak menyebut nama orang-orang yang terlibat dalam plot kudeta.
Dia mengatakan bahwa seorang mantan menteri Organisasi Nasional Melayu
Bersatu (UMNO) sebelumnya mencoba meluncurkan plot kudeta terhadap
Mahathir dengan mengorganisir dukungan untuk PM masa depan Malaysia.
Mujahidin
mengatakan seorang menteri kabinet saat ini telah menunjukkan foto
keluarganya yang pro-Mahathir sedang berlibur bersama mantan menteri
UMNO. Dia mengatakan itu adalah sinyal untuk menyatakan bahwa kudeta
terhadap Perdana Menteri tidak akan berhasil.
Berbicara kepada The Star, Senin (18/2/2019), Mujahidin membenarkan bahwa dia telah menulis posting Facebook soal plot kudeta itu. Namun, dia menolak untuk memberikan informasi lebih lanjut.
Dalam
posting-nya, ia tidak menyebutkan nama tetapi melaporkan sebuah foto di
media sosial yang menunjukkan Wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat
(PKR) Azmin Ali dan mantan wakil presiden UMNO Seri Hishammuddin Hussein
dan keluarga mereka sedang berlibur bersama di luar negeri memiliki
"lidah bergoyang".
“Jadi sekarang, mosi tidak percaya lainnya ada
dalam perencanaan. Pak Tua (Mahathir) kemudian memeriksa rencana ini
dengan membawa tujuh pembelot UMNO ke partainya (Partai Pribumi Bersatu
Malaysia)," ujarnya.
"Ingat, ada sekitar 30 lebih siap untuk melompat ke kapal," tulis Mujahidin.
Mujahidin
mengatakan kecurigaannya bahwa percobaan kudeta sedang berlangsung
semakin diperkuat ketika Mahathir berhasil mendapatkan pejabat Partai
Islam Malaysia (PAS), termasuk presidennya, Abdul Hadi Awang, untuk
menandatangani perjanjian untuk mendukung Perdana Menteri jika ada mosi
tidak percaya.
“Mengapa Pak Tua (Mahathir) membuat langkah yang
tidak populer untuk bertemu dengan para pemimpin PAS? Ini harus besar,"
imbuh dia.
Mujahidin menulis bahwa sementara banyak yang akan
menyalahkan Mahathir karena membawa anggota UMNO ke Pribumi Bersatu
Malaysia yang PM Mahathir sebagai pemimpin partai itu. Menurutnya,
mereka harus bertanya mengapa Perdana Menteri merasa perlu memperkuat
posisinya.
Mujahidin tidak menyebut Presiden PKR Anwar Ibrahim,
tetapi menunjukkan ada kesepakatan bahwa Mahathir tetap akan menjabat
sebagai Perdana Menteri sebelum menyerahkan kekuasaan kepada Anwar
Ibrahim.
“Tidak ada batas waktu yang mengikat tetapi dia sendiri
(Mahathir) terus mengulanginya dua tahun. Sudah hampir setahun," tulis
dia.
"Tapi masalahnya adalah, bahkan tidak satu tahun dan
seseorang telah melakukan beberapa langkah melawannya setidaknya dua
kali," lanjut Mujahidin di Facebook.
Mujahidin mengatakan langkah
Mahathir untuk menarik anggota parlemen UMNO ke Pribumi Bersatu
Malaysia tidak akan populer, tetapi strateginya masuk akal.
“Itu
tidak akan menjadi langkah yang populer tapi saya mengerti. Saya mungkin
akan melakukan hal yang sama jika seseorang terus berusaha (menikam)
saya dari belakang," ujarnya.
"Dan yang lebih buruk, saya pikir
dia sekarang memiliki angka untuk membalikkan keadaan jika mosi tidak
percaya itu diajukan di Parlemen," papar aktivis tersebut.
“Saya
harap tidak ada yang cukup bodoh untuk mencobanya. Anda bisa
menjadikannya penjahat, tapi sebenarnya Anda penyebabnya," imbuh dia.
Di profil halaman Facebook-nya, Mujahidin mengidentifikasi dirinya sebagai direktur pelaksana New Malaysia Times.
Dia juga mendaftarkan pekerjaan sebelumnya di TalentCorp Malaysia serta di sektor asuransi dan keuangan.
Secara
terpisah, Presiden PKR Anwar Ibrahim telah menepis tuduhan PAS tentang
plot kudeta dari internal koalisi Pakatan Harapan dengan target Perdana
Menteri Mahathir Mohamad. Dia mengatakan klaim semacam itu bohong.
Dia mengatakan motif di balik klaim partai Islam itu bertujuan untuk menutupi masalah skandal keuangan RM90 juta.
Anwar,
yang berbicara kepada wartawan setelah menyampaikan pidato tentang
pendidikan di Universiti Selangor, mengatakan partai-partai koalisi
Pakatan Harapan telah menolak tuduhan tersebut.
"Tidak ada yang
mau berkomentar karena mereka pikir itu bukan masalah dan upaya PAS
untuk mengalihkan fokus pada uang yang diambil dari 1MDB," katanya.
Dia
menambahkan PAS telah berjanji untuk mendukung Mahathir dan bahkan
telah menandatangani draf yang berkaitan dengannya ketika Presiden PAS
Hadi Awang bertemu PM Mahathir pada Jumat lalu.
Ditanya soal draf
tersebut, Anwar juga tidak yakin kebenarannya. "Mereka berbohong halal,
jadi kami tidak tahu apakah itu benar atau tidak. Seperti yang mereka
katakan bisa berbohong jika perlu menyelamatkan partai, jadi kami tidak
tahu apakah itu benar atau tidak," katanya .
Para pemimpin PAS baru-baru ini mengatakan bahwa anggota mereka boleh berbohong jika itu dimaksudkan untuk melindungi partai.
Anwar juga mengatakan bahwa dalam interaksinya dengan Mahathir, masalah dugaan kudeta tidak muncul sama sekali.
KUALA LUMPUR
- Abdul Jalil, Penasihat Eksekutif Editorial Sinar Harian, yang
merupakan salah satu surat kabar terbesar di Malaysia mengatakan, pers
di Malaysia lebih bebas pasca Mahathir Mohamad "merebut" jabatan Perdana
Menteri dari Najib Razak.
Berbicara kepada rombongan jurnalis
Indonesia yang melakukan kunjungan ke Malaysia, Abdul mengatakan, meski
belum sebebas Indonesia, namun kebebasan pers di Negeri Jiran itu mulai
membaik dalam setahun terakhir.
"Kebebasan pers di sini memang
tidak sebebas Indonesia. Tapi setelah Mahathir kembali berkuasa, media
kami di sini menjadi lebih liberal, tidak seperti dulu. Di era Mahathir
ini pers tidak terlalu diganggu," ucap Abdul pada Kamis (14/2).
Namun,
Abdul menuturkan, meski dia senang dengan perubahan yang ada, dia
mengingatkan bahwa kondisi saat ini harus dimanfaatkan dengan baik dalam
koridor positif. Dia mengingatkan jangan sampai pers Malaysia
menyalahgunakan kebebasan yang sudah lama diidam-idamkan.
Dia
mencotohkan, jika ada kasus korupsi yang mengenai seorang pejabat atau
pengusaha, pers tidak boleh membuat pemberitaan tanpa bukti. Abdul
menegaskan pers di semua negara, terlepas dari beragam level
kebebasannya, harus tetap berpegang kredibilitas dan juga berimbang.
"Pers itu diperlukan untuk membentuk opini masyarakat, tentunya untuk hal-hal yang positif," tukasnya.
Kunjungan
wartawan Indonesia ke Malaysia sendiri adalah bagian dari program
Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia - Indonesia (ISWAMI) yang
berlangsung pada 12 hingga 14 Februari.
CB, Jakarta - Miliaran dolar AS diselewengkan dalam skandal 1MDB
Malaysia, dan bahkan hingga menjerat sejumlah aktor Hollywood. Jutaan
dolar AS dihabiskan untuk tas tangan mewah dan perhiasan. Dana 1MDB juga
dibelanjakan untuk kondominium di New York, kapal pesiar US$ 250 (Rp
3,4 triliun) juta, lukisan Pablo Picasso, hingga mendanai film
dibintangi Leonardo diCaprio, Paris Hilton, Miranda Kerr dan Lindsay
Lohan.
Pada tanggal 12 Februari, jaksa penuntut Malaysia akan
mulai mengungkap beberapa di antaranya ketika mantan Perdana Menteri
negara Najib Razak muncul di pengadilan dengan tuduhan penyalahgunaan
kekuasaan, pelanggaran kepercayaan dan pencucian uang, menurut laporan
CNN, 10 Februari 2019.
Pemain-pemain lain yang diduga terlibat
dalam skandal itu di antaranya pemodal internasional Jho Low, yang kini
masih masih buron, di luar jangkauan otoritas Malaysia dan AS.
Pada awal 2009, Najib Razak memerintahkan pembentukan dana investasi
negara awalnya bernilai US$ 1,2 miliar(Rp 16,7 triliun), yang nantinya
akan dinamai 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB.
Tujuannya
adalah untuk memimpin inisiatif yang digerakkan oleh pasar untuk
membantu pemerintah dalam mendorong Malaysia menjadi negara maju yang
sangat kompetitif, berkelanjutan dan inklusif.
Sebaliknya, menurut
jaksa AS, 1MDB digunakan sebagai dana tertutup oleh Najib, Low dan
pejabat tinggi lainnya di perusahaan negara tersebut, yang diduga
menggelapkan lebih dari US$ 3,5 miliar (Rp 48,8 miliar) selama enam
tahun. Jaksa di Swiss kemudian menaksir angka yang digelapkan melebihi
US$ 4 miliar (Rp 55 miliar).
"(Dana ini) dimaksudkan untuk
menumbuhkan ekonomi Malaysia dan mendukung rakyat Malaysia. Sebaliknya,
mereka dicuri, dicuci melalui lembaga keuangan Amerika dan digunakan
untuk memperkaya beberapa pejabat dan rekan mereka," kata Jaksa Agung
Loretta Lynch pada 2016, setelah Departemen Kehakiman AS meluncurkan
kasus terhadap 1MDB.
Riza Aziz tiba di markas MACC, Putrajaya, Malaysia.[New Strait Times]
Sejak
awal, mereka yang bertanggung jawab atas dana tersebut diduga menyedot
uang tunai untuk diri mereka sendiri dan sekutu, menyalahgunakan lebih
dari US$ 1 miliar (Rp 13,9 miliar) pada tahun 2009 saja.
Baik
Low dan Najib telah berulang kali membantah tuduhan yang diajukan
terhadap mereka. Mereka menuduh pihak berwenang Malaysia mengejar
tuntutan hukum yang bermotif politik.
Jho Low dilahirkan di
Malaysia dari keluarga Tionghoa yang kaya dan menempuh pendidikan di
Inggris dan AS. Low masuk ke kancah keuangan internasional pada akhir
2000-an sebagian berkat persahabatan dengan anak tiri Najib, Riza Aziz,
yang ia temui ketika mereka berada di Harrow elit Inggris Sekolah.
Saat
belajar di Wharton Business School di Pennsylvania, Low meluncurkan
perusahaan investasi dengan suntikan modal awal US$ 25 juta (Rp 349
miliar), yang katanya "terutama disediakan oleh keluarga saya dan
teman-teman dekat Timur Tengah dan Asia Tenggara."Pada 2010, Low
mengklaim, nilai investasinya telah tumbuh hingga US$ 1 miliar(Rp 13,9
miliar). Namun, jaksa menuduh sumber sebagian besar uangnya adalah dana
1MDB.
Uang Korupsi 1MDB Mengalir ke Industri Film Hollywood
Di Malaysia dan New York, di mana Jho Low menghabiskan sebagian besar
waktunya, pemodal itu selalu hadir secara rutin di kolom gosip berkat
persahabatan dengan selebriti termasuk Hilton dan Lohan. Dalam wawancara
Bintang yang sama, Low membantah laporan beredar luas bahwa dia telah
menghabiskan lebih dari US$ 2 juta (Rp 27,9 miliar) selama perjalanan ke
St Tropez.
Melalui Aziz, yang mengelola perusahaan produksi film
yang berbasis di Los Angeles bernama Red Granite Pictures, Low
memperluas jaringan selebritisnya, bermain-main dengan orang-orang
seperti DiCaprio dan mantan model Victoria's Secret, Miranda Kerr.
Menurut
jaksa AS, uang hasil pencucian rendah dari 1MDB melalui Red Granite,
yang menggunakannya untuk mendanai film termasuk "The Wolf of Wall
Street," "Dumb and Dumber To," dan "Daddy's Home."
"Ini
adalah kasus di mana kehidupan meniru karya seni," kata seorang pejabat
AS pada 2016. "Rekan-rekan pejabat korup 1MDB ini diduga telah
menggunakan beberapa hasil ilegal dari skema penipuan mereka untuk
mendanai produksi 'The Wolf of Wall Street, 'sebuah film tentang pialang
saham yang korup yang mencoba menyembunyikan keuntungan haramnya
sendiri di tempat persembunyian asing yang dianggap aman."DiCaprio
bekerja dengan jaksa AS untuk mengembalikan dana apa pun yang dia atau
badan sosialnya terima dari 1MDB. Kerr telah menyerahkan perhiasan
senilai US$ 8,1 juta (Rp 113 miliar) yang diberikan kepadanya oleh Low
kepada Departemen Kehakiman AS.
Low Taek Jho. Sumber: The Star/Asia News Network/asiaone.com
Pada
awal 2015, Clare Rewcastle-Brown, jurnalis Inggris dan pendiri situs
web Sarawak Report yang melaporkan korupsi di Asia Tenggara, menerima
sekitar 227.000 dokumen yang bocor terkait dengan 1MDB.
Setelah
berbulan-bulan penyelidikan, Rewcastle-Brown menerbitkan sebuah laporan
yang menuduh lebih dari US$ 700 juta (Rp 9,7 triliun) telah ditransfer
dari 1MDB ke rekening bank pribadi Perdana Menteri Najib. Wall Street
Journal juga menerbitkan beberapa laporan baru tentang skandal itu,
sebagian didasarkan pada dokumen yang sama yang dibocorkan.
Najib Razak. REUTERS
Menyusul
laporan tersebut, para pejabat Malaysia menggerebek kantor 1MDB di
Kuala Lumpur dan penyelidikan juga diluncurkan di Hong Kong, Australia,
Singapura, Swiss dan AS. Najib mengatakan kepada wartawan bahwa orang
yang bersalah akan diadili.
Namun banyak pengamat skeptis terhadap
kesediaan Najib Razak untuk menyelidiki skandal itu secara menyeluruh,
mengingat ia adalah orang utama yang terlibat di dalamnya. Pada Januari
2016, jaksa agung Malaysia membebaskan Najib dari kesalahan apa pun
terkait transfer US$ 700 juta (Rp 9,7 triliun), dengan mengatakan uang
di rekeningnya telah diberikan secara sukarela kepada Perdana Menteri
oleh keluarga kerajaan Saudi.
Bahkan
ketika pelaporan skandal berlanjut, dan otoritas AS meluncurkan
penyelidikan dan mulai menyita aset pada awal 2017, tampaknya Najib akan
menghadapi penuntutan, namun ia memiliki otoritas pada politik Malaysia
dan telah mengeluarkan beberapa undang-undang yang tampaknya dirancang
untuk menghalangi penyelidikan terhadap 1MDB.
Semua itu berakhir
pada 9 Mei 2018, ketika Mahathir Mohamad yang berusia 92 tahun, mantan
perdana menteri dan mantan sekutu Najib, menang dalam pemilihan umum
Malaysia.
Uang
tunai dan barang-barang yang disita dari enam tempat tinggal terkait
dengan Datuk Seri Najib Tun Razak senilai antara RM 900 juta atau Rp 3,2
triliun dan RM 1,1 miliar atau Rp 3,9 triliun. [asiaone]
Kemenangan
Mahathir adalah awal kejatuhan dramatis dari Najib Razak. Dalam
minggu-minggu setelah pemilihan, ia dan istrinya, Rosmah Mansor,
dilarang meninggalkan Malaysia dan polisi menggerebek rumah pasangan
itu, menyita perhiasan, tas tangan, dan barang-barang mewah bernilai
jutaan dolar AS.
Pada
Juli 2018, Najib secara resmi didakwa dengan berbagai tuduhan korupsi
dan menghadapi hukuman penjara hingga 20 tahun jika terbukti bersalah.
Dia menuduh pemerintah baru mengejar penuntutan bermotif politik tetapi
mengatakan dia menyambut baik persidangan sebagai "kesempatan terbaik
saya untuk membersihkan nama saya," katanya.
Pada 12 Februari, persidangan Najib Razak akan mulai membuka tabir skandal 1MDB.
Namun,
dari dugaan konspirator utama, hanya Najib yang akan berada di dermaga.
Jho Low diyakini bersembunyi di Cina, menentang upaya Malaysia untuk
mengekstradisi dirinya agar diadili dalam penyelewengan dana 1MDB
bersama mitranya Najib Razak.
KUALA LUMPUR
- Pemerintah Malaysia marah dan mengecam keras pembakaran benderanya
dalam sebuah insiden di Filipina Januari lalu. Bendera yang dikenal
dengan sebutan Jalur Gemilang itu dibakar massa yang memprotes pasukan
penjaga perdamaian Malaysia di Mindanao.
Kementerian Luar Negeri
Malayasia, dalam sebuah pernyataan, menyatakan keprihatinannya atas
sebuah video kontroversial yang diterbitkan di akun Facebook "President Pamatong Supporters" tanggal 19 dan 21 Januari. Video itu menampilkan pembakaran bendera Jalur Gemilang.
“Malaysia
mengecam keras tindakan itu dan memandang pembakaran bendera Malaysia
sebagai insiden serius," bunyi pernyataan kementerian tersebut, dikutip The Star, Kamis (7/2/2019).
"Bendera adalah simbol nasional yang sakral dan harus diperlakukan dengan hormat," lanjut pernyataan kementerian itu.
"Tindakan
dan komentar anti-Malaysia yang dibuat oleh individu (pembakar bendera)
ini ofensif, dan tuduhan yang dibuat tidak berdasar," imbuh Wisma
Putra, sebutan lain untuk Kementerian Luar Negeri Malaysia.
Sosok
pembakar bendera yang ditampilkan dalam video itu dilaporkan bernama
Elly Pamatong. Dia memproklamirkan diri sebagai pendiri dari United
States Allied Freedom Fighters of the East (USAFFE).
Pamatong dilaporkan telah membakar bendera Malaysia untuk memprotes kehadiran pasukan penjaga perdamaian Malaysia di Mindanao.
Kementerian
Luar Negeri Malaysia meminta pemerintah Filipina untuk mengambil
tindakan tegas terhadap Pamatong dan memastikan insiden seperti itu
tidak terulang karena mereka berpotensi menodai hubungan bilateral ramah
kedua negara yang sekarang dinikmati.
CB, JAKARTA
-- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap dua kapal
perikanan asing (KIA) berbendera Malaysia pada Sabtu (2/2) di perairan
Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI) Selat Malaka.
Penangkapan
tersebut dilakukan langsung oleh Kapal Pengawas Perikanan (KP) Hiu 012
di bawah kendali Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan
Perikanan (PSDKP). Plt Direktur Jendral PSDKP, Nilanto Perbowo
mengungkapkan, penangkapan dilakukan pada siang hari sekitar pukul 12.00
WIB.
“Penangkapan ini dalam operasi KP Hiu 012 untuk memberantas
kegiatan penangakan ikan secara ilegal di Wilayah Pengelolaan Perikanan
Republik Indonesia (WPP-RI),” kata Nilanto dalam pernyataan resmi
diterima Republika.co.id, Selasa (5/2) malam.
Lebih
detail, kapal pertama yang berhasil ditangkap yaitu KM KHF 1980
berukuran 63.74 gross tonne (GT) dengan alat tangkap jenis trawl. Kapal dinakhodai oleh warga negara Thailand serta lima orang anak buah kapal yang juga berkewarganegaraan Thailand.
Adapun kapal kedua yakni KM KHF 2598 berukuran 64.19 GT dengan alat tangkap trawl. Diketahui, nakhoda kapal berkewarganegaraan Thailand bersama empat anak buah kapal dengan asal yang sama.
Nilanto
menegaskan, kedua kapal itu ditagkap lantaran tidak memiliki dokumen
perizinan yang sah. Khususnya untuk melakukan penangkapan ikan di
WPP-RI. Selain itu, alat tangkap trawl juga dilarang oleh Pemerintah
Indonesia.
“Kedua tersebut telah dikawal menuju
Pangkalan PSDKP Lampulo untuk proses hukum oleh penyidik pegawai negeri
sipil perikanan,” ujar Nilanto.
Menurut dia, dua
kapal itu diduga melanggar ketentuan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009
dengan ancaman hukuman penjara paling lama enam tahun serta denda paling
banyak Rp 20 miliar.
CB, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengumumkan rencana antikorupsi ambisius untuk membebaskan Malaysia dari praktik korupsi dalam jangka lima tahun.
Rencana
ini diumumkan Mahathir dalam usia pemerintahan yang baru berjalan
delapan bulan, setelah rakyat Malaysia hilang kepercayaan atas
pemerintahan Najib Razak sebelumnya karena korupsi 1MDB.
Dikutip
dari Asia News Network, 31 Januari 2019, Mahathir mengumumkan
Anti-Corruption Plan (NACP) yang akan diulas pemerintahan Pakatan
Harapan yang akan meninjau bagaimana pengisian posisi pemerintahan
dilakukan, mengenalkan undang-undang pendanaan politik, dan mewajibkan
politikus dan pegawai negeri tingkat tinggi melaporkan aset mereka.
Mahathir mengatakan rencananya adalah tentang memberantas korupsi dan bukan tentang menghukum kesalahan masa lalu.
"Sebelum
9 Mei 2018, banyak warga Malaysia yang muak dengan kasus-kasus korupsi
meluas yang terjadi di negara yang melibatkan pemerintah, yang telah
dicap internasional sebagai kleptokrasi, label yang sangat memalukan,""
katanya dalam pidato.
"Label
ini tidak dibuat oleh saya atau pemerintah saya. Itu diberikan oleh
media asing ketika pihak berwenang asing telah menemukan keterlibatan
pemimpin masa lalu dalam pencucian uang, korupsi dan kecurangan," tambah
Mahathir.Yang pasti, ini bukan pertama kalinya pemerintah meluncurkan langkah ambisius untuk mengekang korupsi.
Ketua
KPK Agus Rahardjo (dua kiri), Ketua Komisioner Malaysia Anti-Corruption
Commission (MACC) Dato' Sri Mohd Shukri bin Abdul (tengah), dan Wakil
Ketua KPK Laode M. Syarif (dua kanan) memberikan keterangan di gedung
KPK, Jakarta, Senin, 5 November 2018. KPK bersama MACC memperpanjang
nota kesepahaman perjanjian pemberantasan korupsi selama lima tahun.
TEMPO/Imam Sukamto
Pada tahun 2004, pemerintahan PM Tun
Abdullah Badawi juga meluncurkan rencana lima tahun National Integrity
Plan (NIP) dan memberikan komisi pemberantasan korupsi Malaysia (MACC)
wewenang lebih untuk membasmi korupsi yang kemudian diteruskan
pemerintahan Najib Razak. Namun Mahathir mengatakan pada Selasa kemarin,
rencana NIP gagal mengurangi korupsi Malaysia.
Mahathir sendiri
kerapkali dituduh mentoleransi korupsi dan bangkitnya kronisme selama 22
tahun sebagai perdana menteri hingga 2003, dengan munculnya taipan yang
terkait dengan pemerintahannya.
Tetapi kali ini, ia memimpin
pemerintahan yang berbeda, dengan beberapa pemimpin PH di kabinetnya
dikenal karena kredensial reformisnya yang kuat.
Dikutip dari The
Sun Daily, MACC mengungkap data terkait praktik korupsi di Malaysia.
Menurut MACC, 63,3 persen keluhan diterima dari sektor publik.
Sektor
ini dianggap yang paling rentan terhadap praktik korupsi, terutama di
bidang pengambilan keputusan dan pengadaan pemerintah.
Kongres Serikat Pekerja Pegawai di Layanan Publik dan Sipil (Cuepac) Datuk Azih Muda mengatakan mekanisme check and balance yang
efektif, terutama untuk persetujuan dan pengadaan, perlu dibentuk untuk
menghentikan penipuan dan salah kelola di sektor publik.Dia
berharap bahwa Rencana Anti-Korupsi Nasional 2019-2023 (NACP), yang
diluncurkan oleh Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad akan cukup
untuk mengatasi ancaman korupsi di negara ini.
Presiden
Transparency International-Malaysia (TI-M) Datuk Akhbar Satar mengatakan
bahwa berdasarkan catatan MACC dari 2013 hingga 2018, 44 persen dari
mereka yang ditangkap karena korupsi melibatkan pegawai negeri.
Sebanyak
115 inisiatif di bawah enam sektor utama telah digariskan di bawah
rencana NACP dalam upaya berkomitmen untuk membawa negara menuju bebas
korupsi. Dalam rencana antikorupsi Mahathir Mohamad,
keenam sektor yang menjadi fokus utama melibatkan politik, administrasi
sektor publik, pengadaan di sektor publik, hukum dan peradilan,
penegakan hukum dan tata kelola perusahaan di Malaysia.
Raja baru Malaysia Sultan Abdullah
Sultan Ahmad Shah dan Ratu Tunku Azizah Aminah Maimunah menghadiri
upacara penyambutan di Gedung Parlemen di Kuala Lumpur, Malaysia, 31
Januari 2019. (REUTERS/Lai Seng Sin)
Kuala Lumpur (CB) - Sultan Pahang Al-Sultan Abdullah
Ri`ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah dilantik sebagai Raja Malaysia atau
Yang di-Pertuan Agong ke-16 dalam upacara adat di Istana Negara, Kamis.
Sultan Pahang menggantikan Sultan Kelantan, Sultan Muhammad V, yang mengundurkan diri sebelum masa jabatannya berakhir.
Turut membaca sumpah pelantikan dan menandatangani surat sumpah jabatan
adalah Sultan Perak Sultan Nazrin Shah sebagai Wakil Yang di-Pertuan
Agong.
Mereka berdua dipilih oleh para raja Melayu pada Musyawarah Khusus
Majelis Raja-Raja ke-251 di Istana Negara pada 24 Januari 2019 untuk
masa lima tahun, terhitung mulai Kamis (31/1).
Pelantikan dalam rangkaian Musyawarah Khusus Majelis Raja-Raja ke-252 tersebut dihadiri para sultan dan raja Melayu.
Musyawarah berlangsung di Balairung Seri, Istana Negara, pada 10.55
pagi, dipimpin Sultan Selangor Sultan Sharafuddin Idris Shah dan
dihadiri semua raja Melayu. Sedangkan Sultan Kelantan, ia diwakili
Tengku Mahkota Kelantan Tengku Dr Muhammad Faiz Petra Sultan Ismail
Petra.
Mereka yang hadir adalah Sultan Johor Sultan Ibrahim Iskandar; Sultan
Kedah Sultan Salehuddin Almarhum Sultan Badlishah, Raja Perlis Tuanku
Syed Sirajuddin Putra Jamalullail dan Sultan Terengganu Sultan Mizan
Zainal Abidin.
Selain itu, hadir Yang Dipertuan Besar Negeri Sembilan Tuanku Muhriz Almarhum Tuanku Munawir.
Turut hadir semua Yang Dipertua Negeri yaitu Tun Dr Mohd Khalil Yaakob
(Melaka), Tun Abdul Rahman Abbas (Pulau Pinang), Tun Abdul Taib Mahmud
(Sarawak) dan Tun Juhar Mahiruddin (Sabah).
Acara tersebut turut dihadiri Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir
Mohamad dan istri Tun Dr Siti Hasmah Mohamad Ali serta Wakil Perdana
Menteri Datuk Seri Dr Wan Azizah Wan Ismail.
Pesawat itu sepertinya mengambil rute yang berbeda dengan yang sejak lama diasumsikan
Sebuah
studi tentang gelombang suara bawah air yang direkam pada hari
penerbangan Malaysia Airlines MH370 menghilang, menunjukkan rute yang
berbeda. Kemungkinan lokasi jatuhnya pesawat berada di timur laut
Madagaskar, jika memang benar data tersebut berasal dari pesawat yang
hilang.
Para ilmuwan di Universitas Cardiff di
Inggris telah meneliti gelombang gravitasi akustik yang diambil oleh dua
stasiun hidroakustik di Samudra Hindia. Satu di lepas Tanjung Leeuwin
di Australia Barat dan yang lainnya di Diego Garcia lebih jauh ke utara.
Masing-masing dari dua stasiun tersebut yang dioperasikan oleh
Comprehensive Nuclear-Test-Ban Treaty Organisation, memiliki tiga
"hydrophones" atau mikrofon bawah air. Alat tersebut terus-menerus
merekam gelombang suara di laut.
Sinyal dari kedua
stasiun tersebut menunjukkan gelombang suara yang bisa datang dari benda
besar, seperti meteorit atau pesawat terbang yang mengenai air.
Studi
sebelumnya oleh Universitas Cardiff dan Universitas Curtin di Australia
Barat sebagian besar telah melihat sinyal dari stasiun Cape Leeuwin
antara pukul 12.00 dan 02.00 UTC pada 8 Maret 2014. Sinyal itu mencakup
jangka waktu ketika pihak berwenang meyakini pesawat MH370 jatuh,
berdasarkan pada data satelit dari pesawat.
Tetapi
pemahaman baru tentang seberapa cepat dan jauh gelombang gravitasi
akustik merambat di bawah air membuat para ilmuwan Cardiff memeriksa
sinyal itu pada rentang waktu yang lebih luas - mulai pukul 11 malam
pada 7 Maret 2014 hingga jam 4 pagi hari berikutnya. Termasuk data dari
stasiun hidroakustik yang lebih jauh di Diego Garcia.
"Kami
sekarang telah mengidentifikasi dua lokasi di mana pesawat itu dapat
berdampak pada lautan, serta rute alternatif yang mungkin diambil oleh
pesawat itu," kata Dr Usama Kadri dari Universitas Cardiff.
Temuan baru mengarah ke Madagaskar
Analisis
gelombang akustik yang diambil oleh stasiun di Australia Barat akan
menyarankan lokasi jatuhnya pesawat di Samudra Hindia selatan yang
sebagian besar mencakup area yang sudah dicakup oleh pencarian
sebelumnya untuk MH370.
Tetapi sinyal dari stasiun
Diego Garcia - jika memang sinyal itu berasal dari pesawat yang hilang -
akan menunjukkan lokasi kecelakaan jauh lebih ke utara daripada yang
diduga sebelumnya. Ini berarti pesawat yang hilang itu sepertinya
mengambil rute yang berbeda dengan yang sejak lama diasumsikan.
Pihak
berwenang telah lama berpikir pesawat itu jatuh di suatu tempat di
barat daya Australia Barat. Dua pencarian yang dilakukan sejauh ini
gagal menemukan pesawat MH370 itu.
Dr Usama Kadri
mengatakan temuan baru itu didasarkan pada pemahaman yang lebih baik
tentang "elastisitas dasar laut" atau fleksibilitas, yang mempengaruhi
bagaimana gelombang suara merambat di bawah air.
"Penelitian
kami terhadap gelombang-gelombang ini telah berlangsung sejak kami
pertama kali mengusulkan gagasan itu pada tahun 2017," tulis Dr. Kadri
dalam The Conversation.
Photo: lebih dari 20 item serpihan pesawat terapu ke sepanjang pesisir di Afrika, Madagascar dan Pulau La Reunion. (Reuters: Stringer France)
"Analisis sebelumnya menganggap dasar laut yang kaku, tidak memungkinkan gelombang yang memancar bergerak melewatinya.
"Namun, jika elastisitas dasar laut diperhitungkan, maka ombak akan bergerak dengan kecepatan yang ditingkatkan ini.
"Ketika
gelombang gravitasi akustik mulai bergerak melalui dasar laut,
kecepatan rambatnya meningkat menjadi lebih dari 3.500 m per detik, dari
1.500 m per detik yang akan mereka rambati melalui air."
Dengan
merangkul teori elastisitas dasar laut ini, maka lokasi benturan
pesawat MH370 akan lebih jauh dari stasiun hidrofon daripada yang
diperkirakan sebelumnya.
Dengan demikian, data dari
Diego Garcia akan mengarah ke lokasi kecelakaan di timur laut
Madagaskar, jika sinyal tersebut benar berasal dari pesawat yang hilang.
Dan itu adalah masalah besar.
Desakan analisis lebih lanjut
Dr
Usama Kadri mengatakan sinyal suara dari stasiun hidroakustik utara ini
terdistorsi oleh "kebisingan" yang diyakini disebabkan oleh latihan
militer, yang diketahui terjadi di sekitar waktu di sisi tertentu dari
Samudra Hindia itu.
Dia mengatakan layak bahwa
gelombang suara besar ini kemungkinan berasal dari roket atau rudal yang
ditembakkan, daripada Boeing 737 yang jatuh menabrak laut.
"Bantalan
dari beberapa sinyal ini berada dalam area di mana sinyal dari aksi
militer dilakukan, sehingga ada kemungkinan bahwa sinyal tersebut
terkait dengan aksi militer," kata Dr Kadri.
"Tetapi
jika sinyal ini terkait dengan MH370, ini akan menyarankan kemungkinan
lokasi tabrakan baru di bagian utara Samudra Hindia."
Entah mengapa, data berdurasi 25 menit dari stasiun Diego Garcia - di mana AS memiliki pangkalan militer rahasia - sudah hilang.
Dr
Usama Kadri mengatakan sinyal yang dianalisis timnya menunjukkan adanya
penutupan selama 25 menit yang tidak dapat dijelaskan dengan kegagalan
teknis atau pemeliharaan, mengingat ketiga hidropon beroperasi secara
independen satu sama lain.
Dia mengatakan CTBTO
telah gagal memberikan alasan mengapa data tersebut hilang, meskipun
tindakan militer atau maskapai Malaysia Airlines MH370 mungkin telah
menyebabkan sistem itu ditutup.
Situs Madagaskar
juga jauh dari apa yang disebut "busur ketujuh" - sebuah garis imajiner
yang memetakan kemungkinan lokasi pesawat berdasarkan sinyal satelit
dari pesawat yang diambil oleh satelit Inmarsat Inggris.
Tetapi
mengingat ada begitu banyak variabel dalam apa yang diketahui tentang
pesawat - termasuk "ping" satelit ini - Dr Kadri percaya otoritas
pencarian termasuk Australia harus melakukan analisis data yang lebih
rinci dari kedua stasiun hidroakustik.
"Sehubungan
dengan penelitian ini kami merekomendasikan bahwa sinyal setiap saat
antara 23:00 (7 Maret) dan 04:00 (8 Maret) UTC, di kedua stasiun ...
dianalisis tanpa kecuali," katanya.
"Dan ini
dilakukan secara independen dari sumber lain [seperti data satelit],
untuk meminimalkan dimasukkannya ketidakpastian terkait dengan mereka."
Dr
Kadri mengatakan dia telah mengomunikasikan rekomendasi ini kepada Biro
Keselamatan Transportasi Australia, yang mengawasi pencarian pertama
untuk MH370 di Samudra Hindia. Juga Tim Investigasi MH370 di Malaysia
dan otoritas terkait lainnya, dengan harapan bahwa pencarian akan
dilanjutkan untuk menemukan pesawat yang hilang tersebut.
Tim
peneliti Cardiff juga berencana untuk melakukan serangkaian percobaan
lapangan di situs baru itu, untuk melihat apakah temuan di lokasi dapat
mengisolasi "sinyal tersembunyi" dalam kebisingan sekitar untuk
mengekstraksi lebih banyak informasi dari data yang ditangkap oleh dua
stasiun hidroakustik.
KUALA LUMPUR
- Malaysia masih berunding dengan China terkait proyek kereta senilai
USD20 miliar. Pernyataan itu diungkapkan Menteri Keuangan Malaysia Lim
Guan Eng, kemarin, hanya beberapa hari setelah menteri lainnya
menyatakan Kuala Lumpur telah memutuskan membatalkan kontrak itu.
Setelah
berkuasa pada Mei tahun lalu, Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir
Mohamad berjanji menegosiasikan lagi atau membatalkan berbagai proyek
China yang disahkan mantan PM Najib Razak. Berbagai proyek itu pun masih
dalam pembahasan antara dua negara.
Lim menjelaskan, kabinet
telah memutuskan untuk melanjutkan negosiasi pada proyek Jalur Kereta
Pantai Timur yang menjadi andalan infrastruktur China di Malaysia.
“Kabinet memutuskan dengan membahas sensitivitas berbagai kontrak yang
dibahas, bahwa kami harus mengizinkan diskusi,” kata Lim yang
menambahkan pemerintah akan menggelar perundingan.
Dia
tidak menjelaskan topik diskusi dalam kabinet itu. Pada Selasa (29/1),
Mahathir meminta China memahami rencana Malaysia untuk membatalkan
proyek itu. Menurut Mahathir, kontrak itu mungkin membebani lebih dari
USD24,33 miliar dan Malaysia masih harus membayar biaya pembatalannya.
Pekan
lalu, Menteri Ekonomi Malaysia Mohamed Azmin Ali menyatakan kabinet
telah memutuskan membatalkan kesepakatan dengan China Communications
Construction Co Ltd (CCCC), salah satu perusahaan terbesar dalam
inisiatif Belt and Road China. Azmin menjelaskan pemerintah masih
menentukan berapa banyak harus membayar CCCC sebagai biaya pembatalan.
Para pejabat pemerintah sebelumnya menyatakan biaya proyek itu telah
naik seiring waktu.
Awal bulan ini, Wall Street Journal (WSJ)
melaporkan Beijing telah menawarkan pada pemerintahan mantan PM Najib
Razak tentang kesepakatan untuk bail out atau dana talangan pada
1Malaysia Development Berhad (1MDB) dengan imbalan berbagai kontrak.
“Kami
tahu bahwa harga (berbagai proyek dengan China) naik, tapi apakah di
sana ada kesepakatan semacam itu, saya akan memeriksanya,” ungkap Lim
saat konferensi pers di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Putrajaya,
dilansir Malay Mail.
Laporan WSJ menuduh pemerintahan Najib
bekerja sama dengan Beijing dalam berbagai proyek Belt and Road
Initiative demi mengalihkan dana untuk 1MDB. Pemerintahan Najib juga
menyatakan telah menaikkan nilai berbagai proyek untuk mengalirkan dana
ke 1MDB yang kewalahan membayar utang.
Najib mengawasi
pembentukan 1MDB pada 2009 dan Departemen Kehakiman Amerika Serikat
memperkirakan dana USD4,5 miliar telah disalahgunakan oleh para pejabat
tinggi 1MDB dan para rekanan mereka antara 2009 dan 2014.
JAKARTA - Malaysia mengutuk serangkaian aksi teror yang terjadi di Filipina. Dalam rentang tiga hari wilayah Filipina selatan diguncang serangkaian serangan teroris yang menyasar rumah ibadah.
"Pemerintah
Malaysia mengutuk serangkaian serangan teroris yang keji dan pengecut
yang meliputi Katedral Our Lady of Mount Carmel di Lolo, Sulu pada 27
Januari 2019 serta Masjid Maharlika di kota zamboanga pada 30 Januari
2019 yang telah menyebabkan hilangnya secara tragis nyawa dan korban
luka-luka tak berdosa termasuk prajurit dan warga sipil," kata
pemerintah Malaysia dalam rilis yang diterima Sindonews, Kamis
(31/1/2019).
Dalam rilisnya, Malaysia juga menyampaikan simpati
dan belasungkawa yang paling dalam kepada pemerintah dan warga Filipina
serta keluarga korban yang berduka. Negeri Jiran itu berharap para
korban luka dapat kembali pulih dengan cepat.
Dalam kesempatan itu, Malaysia juga menegaskan tidak ada warganya yang menjadi korban dalam serangkaian serangan teror itu.
Seperti
diwartakan sebelumnya serangan bom kembar terjadi di Katedral Our Lady
of Mount Carmel di Lolo, Sulu, pada Minggu (27/1/2019). Serangan yang
terjadi pada saat Misa tersebut menewaskan 21 orang.
Sementara
serangan terbaru sebuah granat yang dilemparkan ke sebuah masjid di
Filipina Selatan menewaskan dua orang dan melukai empat orang lainnya.
Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Muhammad. (REUTERS/Lai Seng Sin)
Jakarta, CB -- Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad berkeras dengan sikapnya yang melarang atlet Israel
mengikuti segala bentuk kompetisi yang digelar di Negeri Jiran. Dia
menganggap Negeri Zionis itu merupakan negara kriminal karena menjajah
Palestina dan patut dihukum.
Pernyataan itu diutarakan Mahathir
sebagai bentuk pembelaan atas keputusan melarang keikutsertaan atlet
Israel. Melalui pernyataan panjang di blognya, Mahathir berdalih
kebijakan itu dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina.
Mahathir
juga menjelaskan contoh-contoh yang ia anggap sebagai perlakuan tidak
adil Israel terhadap bangsa tersebut. Namun, Mahathir membantah kalau
Malaysia merupakan negara anti-Yahudi atau anti-Semit.
"Israel adalah negara kriminal dan layak dihukum," tulis Mahathir di blognya chedet.cc pada Senin (28/1).
Mahathir menyatakan Malaysia turut mengutuk negara-negara dan setiap
pihak yang bertindak di luar nilai kemanusiaan, bukan cuma Israel.
"Malaysia
bukan anti-Yahudi atau anti-Semit. Negara Arab juga orang Semitik. Tapi
kami (Malaysia) juga berhak mengutuk setiap perilaku tidak manusiawi
dan menindas di mana pun dan oleh siapa pun," kata Mahathir.
"Kami
telah mengutuk orang-orang Myanmar atas perlakuan mereka terhadap
Rohingya. Kami telah mengkritik banyak negara dan orang-orang karena
tindakan tidak manusiawi mereka," lanjut Mahathir.
Kebijakan
memblokade atlet Israel ditempuh Malaysia setelah mereka melarang atlet
Negeri Zionis mengikuti kejuaraan renang dunia bagi penyandang difabel
pada Juli 2018 lalu.
Akibat kebijakan tersebut, Komite Paralimpik Dunia (IPC) melucuti hak
Malaysia untuk menjadi tuan rumah kejuaraan renang dunia bagi kaum
difabel tahun ini.
Malaysia seharusnya menjadi tuan rumah
turnamen persiapan Paralimpik Tokyo 2020, yang dijadwalkan digelar di
Kucing pada 29 Juli-4 Agustus 2019.
Malaysia memang tak memiliki
relasi diplomatik dengan Israel karena solidaritasnya terhadap
Palestina. Selama ini, paspor Israel juga ditolak di Negeri Jiran.
Sebelum
menunjuk Malaysia sebagai tuan rumah turnamen, IPC telah menuntut
jaminan akses masuk bagi atlet Israel dari Kuala Lumpur. Namun, situasi
berubah setelah pemerintahan Mahathir berkuasa usai memenangkan
pemilihan umum pada 9 Mei 2018.
Mahathir, yang berusia 93 tahun, memang dikenal keras terhadap Israel. Dalam sebuah wawancara dengan BBC pada Oktober 2018, dia mengatakan orang Yahudi 'berhidung kait' dan menyalahkan mereka terkait konflik di Timur Tengah.