Rabu, 26 April 2017

Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua


 Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua

Kapal induk kedua Tiongkok diluncurkan di galangan kapal Dalia, propinsi Liaoning, Rabu, 26 April 2017. Kapal induk kedua ini sementara dinamakan Type 001A. REUTERS/Li Gang/Xinhua


 
Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua
Kapal induk type 001A diluncurkan di galangan kapal Dalian, Tiongkok, 26 April 2017. Type 001A adalah kapal induk pertama yang dibangun Tiongkok. twitter.com/PDChina



Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua
Kapal induk kedua Tiongkok diluncurkan di galangan kapal Dalia, propinsi Liaoning, Rabu, 26 April 2017. twitter.com/globaltimesnews


Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua
Kapal induk kedua Tiongkok ditarik oleh enam kapal tunda, pada saat diluncurkan di galangan kapal Dalia, propinsi Liaoning, Rabu, 26 April 2017. twitter.com/globaltimesnews


Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua
Kapal induk kedua Tiongkok ditarik oleh enam kapal tunda, pada saat diluncurkan di galangan kapal Dalia, propinsi Liaoning, Rabu, 26 April 2017. twitter.com/globaltimesnews


Tiongkok Luncurkan Kapal Induk Kedua
Warga menyaksikan peluncuran kapal induk kedua Tiongkok di galangan kapal Dalian, propinsi Liaoning, Tiongkok, 26 April 2017. twitter.com/globaltimesnews











Credit  tempo.co/read










China Larang Namai Bayi dengan Nama Khas Islam


China Larang Namai Bayi dengan Nama Khas Islam
Ibu di Xinjiang saat mengasuh anak-anaknya. Pemerintah China melarang orang tua di Xinjiang memberi nama khas Islam untuk bayi-bayi mereka. Foto / REUTERS


BEIJING - Pemerintah China melarang para orang tua di wilayah Xinjiang menamai bayi-bayi mereka dengan nama khas Islam. Jika nekat, bayi-bayi itu tidak akan bisa mengakses layanan sosial, kesehatan dan pendidikan dari pemerintah.

Xinjiang merupakan wilayah yang dihuni sekitar 10 juta warga Muslim. Menurut laporan Radio Free Asia (RFA)—media yang didanai oleh Amerika Serikat (AS)—anak-anak dengan nama khas Islam dilarang dimasukkan dalam sistem registrasi rumah tangga atau “Hukou”. Dampaknya, anak-anak itu tak bisa mengakses layanan penting dari pemerintah.

Nama yang terlarang itu antara lain, Islam, Quran, Mekkah, Jihad, Imam, Saddam, Haji, Madinah dan lainnya. Seorang pejabat Partai Komunis China mengatakan, larangan itu masuk dalam ”Aturan Penamaan untuk Etnis Minoritas”.

”Anda tidak diizinkan memberi nama dengan rasa religius yang kuat, seperti Jihad atau nama seperti itu,” kata seorang pejabat Partai Komunis China kepada RFA, yang berbicara dalam kondisi anonim, yang dilansir Selasa (25/4/2017).

”Yang paling penting di sini adalah konotasi nama, (tidak boleh) berkonotasi perang suci atau splitsm (kemerdekaan Xinjiang),” lanjut pejabat itu.

Pejabat itu menambahkan: ”Berpeganglah pada garis partai, dan Anda akan baik-baik saja. (Orang dengan nama terlarang) tidak akan bisa mendapatkan registrasi rumah tangga, jadi mereka akan keluar dari daftar kantor Hukou saat waktunya tiba.”

Namun, nama yang dianggap "mainstream" seperti Mehmet, masih bisa diterima.

Human Rights Watch (HRW) mengutuk larangan yang tidak masuk akal oleh pihak berwenang China ini yang diklaim dapat memerangi ekstremisme. ”Ini hanya yang terbaru dalam serangkaian peraturan baru yang membatasi kebebasan beragama dalam penamaan,” kata Direktur HRW China, Sophie Richardson.

”Pada tanggal 1 April, pihak berwenang Xinjiang memberlakukan peraturan baru yang melarang jenggot panjang atau cadar abnormal di tempat umum dan memberlakukan hukuman karena menolak menonton program TV atau radio di negara bagian itu,” ujar Richardson.

”Kebijakan ini adalah pelanggaran terang-terangan terhadap perlindungan domestik dan hukum internasional terhadap hak kebebasan beragama dan berekspresi,” imbuh dia.






Credit  sindonews.com






Pentagon Sebut Pesawat Tempur Rusia Sempat Terlacak di Alaska



Pentagon Sebut Pesawat Tempur Rusia Sempat Terlacak di Alaska Pesawat tempur Rusia terpantau berada dekat wilayah AS, tak jauh dari Alaska, pekan lalu. (Krasimir GrozevWikipedia)


Jakarta, CB -- Pesawat tempur Rusia dilaporkan melakukan serangkaian misi di dekat Alaska pekan lalu, mendorong pemantauan ketat oleh Komando Pertahanan Udara Amerika Utara (NORAD).

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat dan NORAD melaporkan, pesawat Rusia Tu-95 Bear Bombers sempat terlihat di ruang udara internasional sebanyak tiga kali, dua di antaranya terlacak berada di dekat Kepulauan Aleutian dan daratan dekat Alaska-Kanada.

“Ini adalah pertama kalinya dalam waktu sekitar dua setengah tahun kami melihat Rusia mengerahkan pesawat tempur pengebom jarak jauhnya di sekitar Alaska,” tutur juru bicara Pentagon, Kapten Angkatan Laut Jeff Davis, Selasa (25/4), dikutip AFP.


Davis menuturkan, insiden ini terjadi pada tanggal 17, 18, dan 20 April lalu.

Sementara itu, juru bicara NORAD, Lori O’Donley, mengatakan sejumlah pesawat patroli maritim anti-kapal selam milik Rusia juga sempat teridentifikasi di wilayah yang sama pada 19 April lalu.

Merespons hal ini, NORAD telah meluncurkan sejumlah pesawat untuk mencegat misi Rusia ini.

NORAD mengklaim, pencegatan pesawat Rusia dilakukan “secara aman dan profesional” sesuai prosedur yang ada.

Diberitakan AFP, pencegatan pesawat tempur disebut kerap dilakukan NORAD di ruang udara internasional.


Pencegatan jet-jet Moskow ini juga diketahui bukan yang pertama kalinya dilakukan oleh NORAD.

Pesawat tempur Rusia memang disebut kerap berusaha lepas dari pantauan pesawat-pesawat pengintai AS di sekitar perairan Baltik dan ruang udara di sekitar wilayahnya.




Credit  CNN Indonesia




Turki Kirim Serangan Udara ke Basis Militan Kurdi di Suriah



Turki Kirim Serangan Udara ke Basis Militan Kurdi di Suriah Pasukan Turki melakukan serangan udara ke basis militan Kurdi dekat perbatasan Suriah, Selasa (25/4). (AFP PHOTO / ARIS MESSINIS)


Jakarta, CB -- Pesawat tempur Turki menggempur militan Kurdi di timur laut Suriah, Selasa (25/4) dan menewaskan beberapa pejuang. Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) mengabarkan serangan udara menggempur basis mereka di Al-Malikiyah, dekat perbatasan Suriah, pada Selasa dini hari.

“Pesawat Turki mengebom basis YPG yang menampung pusat media dan komunikasi serta instalasi militer,” demikian pernyataan YPG yang dilaporkan AFP.

“Serangan itu melukai dan menewaskan para pejuang,” tambah YPG, tanpa menyebutkan angka pasti.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia melaporkan Turki melakukan ‘belasan kali serangan udara’ pada basis YPG di Provinsi Hasakeh dan mengonfirmasi pusat media hancur terkena serangan itu.



“Tiga orang anggota YPG yang bekerja di pusat media tewas dalam serangan itu,” kata pemimpin Observatorium Rami Abdel Rahman.

Menurut Abdel Rahman, serangan itu merupakan operasi pembersihan pertama yang dilakukan Turki di Suriah, sejak mereka mengakhiri kampanye militer di kawasan tersebut, Maret lalu.

Sebelumnya, Turki meluncurkan operasi pembersihan pada bulan Agustus 2016, guna melawan kelompok militan ISIS dan membendung kekuatan YPG.

Turki menganggap YPG sebagai ‘teroris’ karena terkait dengan kelompok militan Kurdi.



Ankara mendukung para pemberontak yang melawan jihadis ISIS, tapi juga melakukan serangan udara terhadap YPG dan Pasukan Demokrat Suriah.

Di sisi lain, Pejuang Pasukan Demokrat Suriah berhasil memasuki kota jajahan ISIS di Tabqa, dekat Sungai Eufrat, Senin (24/4). Itu semakin mendekatkan kelompok militan memasuki ibukota de facto ISIS, Raqa.

Perang Suriah telah menewaskan lebih dari 320 ribu orang sejak pecah pada 2011 lalu.



Credit  CNN Indonesia






Kurdi Kecam Serangan Udara Turki ke Perbatasan Suriah


Kurdi Kecam Serangan Udara Turki ke Perbatasan Suriah Pasukan militan Kurdi di Hasaka dan Sinjar digempur serangan udara Turki, Selasa (25/4) dini hari. (Reuters/Rodi Said)


Jakarta, CB -- Pemerintah kawasan otonomi Kurdi mengecam serangan udara Turki yang menewaskan enam pasukan keamanan Kurdi, di wilayah perbatasan Suriah, Selasa (25/4).

Peshmerga, militer Kurdi, mengatakan dalam pernyataan resmi bahwa seharusnya serangan udara itu ditujukan pada Partai Pekerja Kurdistan Turki (PKK).

“Kematian anggota Peshmerga itu sangat disesalkan dan serangan udara terhadap Peshmerga oleh pesawat tempur Turki tidak bisa diterima,” demikian pernyataan resmi Peshmerga, seperti dikutip AFP.



Turki melakukan beberapa kali serangan udara ke Suriah dan Irak, yang ditujukan pada kelompok separatis Kurdi dan aliansinya, Selasa (25/4) dini hari. Serangan itu menewaskan enam orang pasukan keamanan pemerintah Kurdi.

Serangan udara di kawasan Sinjar, di utara Irak, ditujukan pada Unit Perlindungan Yazidi (YBS), kelompok militan yang didukung PKK, yang dianggap Ankara sebagai teroris. Selain itu, serangan udara juga terjadi di basis Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) di Al-Malikiyah,

PKK dan faksi dominan Kurdi di Irak, yang bersekutu dengan Ankara, adalah musuh. Namun dalam pernyataannya, Peshmerga menyalahkann PKK.

"Masalah dan ketegangan ini terjadi karena keberadaan PKK," kata Peshmerga, yang menuding PKK dan afiliasinya menolak menarik diri dari daerah Sinjar dan menyebabkan Turki melakukan serangan udara.



Credit  CNN Indonesia













Mengenal Emmanuel Macron, Capres Kejutan Perancis



Mengenal Emmanuel Macron, Capres Kejutan Perancis Sempat diragukan, Emmanuel Macron menjadi kandidat terkuat presiden Perancis. (REUTERS/Philippe Wojazer)


Jakarta, CB -- Calon independen presiden Perancis, Emmanuel Macron, sudah dipastikan akan berhadapan dengan rivalnya yang berhaluan ekstrem kanan, Marine Le Pen. Namun, sebelum sampai ke tahap itu, siapakah Macron?

Berusia 39 tahun, tanpa dukungan partai politik yang mapan sama sekali, Macron mempermalukan semua orang yang pernah meragukan kemampuannya untuk maju sebagai calon presiden.

Mantan Perdana Menteri Manuel Valls bahkan sempat memandang remeh dan menyebutnya sebagai "populisme kelas ringan."

Tentu kemenangannya di putaran pertama Pemilu Perancis menjadi kejutan.
 
"Dia pernah menjadi bahan olok-olok di lingkaran politik Perancis--namun kini tampaknya Emmanuel Macron akan menjadi pemenang," tulis CNN, Selasa (25/4).

Francois Fillon, kandidat dari Partai Republik, sempat mengatakan dirinya yakin warga Perancis "tidak akan mempercayakan nasib mereka pada orang yang tidak punya pengalaman, yang tidak pernah menunjukkan apa-apa."

Namun, pandangan itu tampaknya keliru, terutama melihat kampanye Fillon sendiri yang amblas berkat skandal gaji palsu istri dan anak-anaknya.

Fillon menampik melakukan hal yang dituduhkan kepadanya itu, tapi tempatnya sebagai capres terkuat itu kini direbut oleh Macron, yang dinilai bisa jadi masa depan Perancis. Daya tarik Macron ada pada latar belakangnya yang tidak biasa di kalangan politisi--seorang pegawai sipil yang menjadi bankir investasi dengan dompet berisi jutaan euro, sebelum akhirnya menjadi seorang menteri.

Sebagai kandidat yang belum pernah memegang jabatan lewat pemilu, Macron bisa menawarkan dirinya sebagai "anti-sistem" untuk warga yang muak dengan perpolitikan Perancis.

Kehidupan pribadinya pun tak kalah menarik.

Saat masih berusia 17 tahun, dia mengatakan kepada gurunya, apapun yang terjadi nanti, dirinya akan menikahinya.
Daya tarik Macron ada pada latar belakangnya yang tidak biasa.Daya tarik Macron ada pada latar belakangnya yang tidak biasa. (REUTERS/Christian Hartmann)
Dia menepati janjinya itu pada 2007 lalu ketika Brigitte Trogneux, berusia 24 tahun di atas Macron, resmi menjadi istrinya.

Pernikahan yang sempat tidak diketahui publik ini menjadi sorotan ketika Macron dituding berselingkuh dengan seorang pria. Dia menampik tudingan itu dan mengkritisi penyebar rumor.

"Untuk mereka yang ingin menyebarkan rumor bahwa saya adalah orang yang bersalah ... hal itu tidak hanya membuat tidak nyaman Brigitte, tapi saya janji bahwa dari pagi hingga malam hari, dia akan menjalani hidupnya di samping saya."

Lahir di Amiens dan bersekolah di tempatnya pertama kali bertemu Trogneux, Macron belajar di Lycee Henry IV sebelum masuk ke Ecole National d'Administration, jalan yang panjang bagi seorang elite politik Perancis.
Ditunjuk menempati posisi staf senior di pemerintahan Hollande pada 2012 lalu setelah sukses di sektor perbankan, dia kemudian diangkat menjadi menteri keuangan dua tahun kemudian. Ia menggantikan Arnaud Montebourg yang lebih cenderung ke sayap kiri.

Namun, masa jabatannya pun tak lepas dari kontroversi. Keinginannya untuk mendorong reformasi liberal yang bersahabat dengan pengusaha membuatnya tidak populer di kalangan pemerintahan sendiri.





Credit  CNN Indonesia







China hormati hukum Indonesia terkait 17 pelaut



China hormati hukum Indonesia terkait 17 pelaut
Sejumlah kapal asing yang tertangkap pihak berwenang siap untuk ditenggelamkan di perairan Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (17/8/2016). (ANTARA/Humas KKP)


Beijing (CB) - Pemerintah China menghormati tindakan hukum yang bakal diterapkan aparat  Indonesia terhadap 17 pelaut asal negeri Tirai Bambu itu yang tertangkap petugas keamanan di perairan wilayah Kepulauan Riau.

"Pihak China berharap agar pihak Indonesia dapat mengambil langkah tegas dengan menjamin keselamatan, hak hukum, dan kepentingan warga China yang ditahan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang, di laman resmi pemerintah setempat, Rabu.

Ia juga meminta aparat penegak hukum di Indonesia berkoordinasi dengan perusahaan Malaysia yang mempekerjakan para nelayan asal China tersebut.

Menurut dia, Kedutaan Besar China di Indonesia terus berkomunikasi dengan pihak pemerintah Indonesia terkait hal tersebut.

Informasi awal yang diterima Geng bahwa kapal Chuan Hong 68 dijalankan oleh perusahaan asal Malaysia, Accenture Strategy Sdn Bhd.

Perusahaan tersebut, jelas dia, melakukan penelitian di lepas pantai yang lokasinya telah ditentukan sesuai kontrak kerja dengan para pelaut tersebut.

Pada Kamis (20/4) kapal Chuan Hong 68 kedapatan melakukan aktivitas ilegal, seperti eksplorasi bawah laut di perairan wilayah Kepri (Indonesia, red).

Sebanyak 20 awak kapal, 17 orang di antaranya berkewarganegaraan China telah ditahan oleh petugas patroli dari Badan Keamanan Laut RI.

Pemerintah Indonesia sering kali menindak tegas kapal-kapal dari China, Taiwan, Jepang, dan beberapa negara di kawasan Asia Tenggara yang melakukan pelanggaran dengan memasuki wilayah NKRI secara ilegal. 




Credit  antaranews.com




Kabinet Thailand setujui pembelian kapal selam buatan China




Bangkok (CB) - Kabinet Thailand menyetujui tahap awal dari rencana pembelian tiga kapal selam buatan China senilai 393 juta dolar AS, kata seorang juru bicara pemerintah pada Senin.

Rencana untuk membeli tiga kapal selam buatan China seharga 36 miliar baht (1,05 miliar dolar AS) ditetapkan pada Juli lalu.

Hal ini dapat merenggangkan kembali hubungan negara tersebut dengan AS sejak ketegangan hubungan antara mereka menurun setelah kudeta militer Mei 2014. Pembelian kapal selam tahap awal disetujui pekan lalu.

"Kabinet menyetujui pembelian satu unit kapal selam pada 18 April," kata juru bicara Sansern Kaewkamnerd.

Ia juga menambahkan bahwa anggaran sebesar 13,5 miliar baht (393 juta dolar AS) telah ditetapkan untuk pembelian kapal selam Kelas Yuan S26T selama masa waktu enam tahun.

"Media tidak diberitahu segera tentang pembelian ini, setelah rapat kabinet pekan lalu karena persoalan tersebut menyangkut keamanan nasional," tambahnya.

Rencana ini menuai kritik dan pertanyaan dari masyarakat, apakah Thailand benar-benar membutuhkan kapal selam baru.

"Dalam situasi saat ini, dimana pemerintah tidak berhasil memecahkan masalah ekonomi, melakukan pembelian kapal selam yang mahal benar-benar tidak perlu," kata Watchara Petchthong, politisi Partai Demokrat.

Juru bicara Angkatan Laut Laksamana Jumpol Loompikanon mengatakan bahwa angkatan laut Thailand saat ini memiliki empat kapal selam Jepang yang usianya hampir 60 tahun, kapal selam baru sangat diperlukan untuk melindungi keamanan perairan di negara tersebut.

"Warga Thailand akan memahami bahwa pembelian kapal selam angkatan laut itu akan layak dan bermanfaat bagi Thailand, " kata Jumpol.

Kepala angkatan laut Thailand, Laksamana Na Arreenich, akan berkunjung ke China segera untuk menyelesaikan pembelian tersebut, menurut sebuah sumber di kementerian pertahanan, yang menolak disebut namanya karena kepekaan masalah.

Keamanan wilayah perairan merupakan isu yang hangat di Asia Tenggara, mengingat banyak klaim atas Laut Cina Selatan dari negara-negara sekitar, namun Thailand bukan penggugat dalam perselisihan itu.

Anggaran pertahanan Thailand tahun ini lebih dari 210 miliar Baht (6,11 miliar dolar AS), sekitar 9 persen lebih banyak dari tahun saat militer mengambil alih kekuasaan.





Credit  antaranews.com





Denmark tuduh Rusia retas surel Kementerian Pertahanan



Denmark tuduh Rusia retas surel Kementerian Pertahanan
(Pixabay)


Stockholm (CB) - Denmark pada Senin (24/4) mengecam perilaku "agresif" Moskow setelah sebuah laporan menuduh peretas Rusia membobol akun surel Kementerian Pertahanannya.

"Ini bagian dari perang berkelanjutan pihak Rusia di bidang ini, tempat kita melihat perilaku Rusia yang sangat agresif," kata Menteri Pertahanan Claus Hjort Frederiksen kepada kantor berita Denmark, Ritzau.

Sebuah laporan yang dipublikasikan Minggu oleh Pusat Keamanan Siber menuding sekelompok peretas pro-Kremlin membobol surel-surel pegawai Kementerian Pertahanan pada 2015 -2016.

"Surel-surel yang diretas tidak memuat rahasia militer, tapi itu tentu saja serius," kata Frederiksen sebagaimana dikutip kantor berita AFP.

Laporan tersebut mengidentifikasi kelompok peretas sebagai APT28, yang juga dikenal sebagai Pawn Storm, Sofacy dan Fancy Bears, yang berkaitan dengan pemerintah dan dinas keamanan Rusia dan sebelumnya ditetapkan oleh FBI dan Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat sebagai otak di balik "aktivitas siber jahat" terhadap lembaga-lembaga pemerintah Amerika Serikat.

Kelompok itu juga diyakini sebagai dalang di balik serangan siber tingkat tinggi lainnya.

Di Denmark, Pusat Keamanan Siber mengatakan awal tahun ini bahwa ancaman terhadap otoritas dan perusahaan Denmark masih "sangat tinggi".



Credit  antaranews.com


Rusia Bantah Bobol Situs Militer Denmark


Rusia Bantah Bobol Situs Militer Denmark
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov membantah pihaknya membobol situs militer Denmark. Foto/Istimewa


MOSKOW -  Pemerintah Rusia membantah pihaknya membobol situs militer Denmark. Ini merupakan respon atas laporan media Denmark, yang mengutip seorang pejabat militer mengenai serangan cyber tersebut.

Moskow menegaskan, Rusia tidak pernah melakukan serangan cyber, baik terhadap Denmark ataupun terhadap negara manapun di seluruh dunia. "Rusia sebagai negara tidak melakukan serangan (cyber)," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov seperti dilansir Reuters pada Senin (24/4).

Di kesempatan yang sama, Peskov juga membantah Moskow telah turut campur dalam pemilihan umum di Prancis. Dia menegaskan, pihaknya tidak mengambil sikap, dan tidak turut campur dalam pemilihan tersebut.

"Itu adalah tuduhan yang sangat primitif dan salah. Rusia tidak berpihak pada salah satu sisi dalam pemilihan di Prancis," ungkap Peskov saat menggelar konferensi pers di Moskow.

Ini bukan pertama kali Rusia dituding melakukan serangan cyber, atau turut campur dalam pemilu di negara lain. Sebelumnya, Rusia dituding turut campur dalam pemilu di Amerika Serikat (AS), dimana Donald Trump menjadi pemenangnya.

Namun, sejauh ini belum bukti kuat pemerintah Rusia terlibat dalam serangkaian serangan di dunia maya tersebut.



Credit  sindonews.com




AS masukkan 271 ahli kimia Suriah ke daftar hitam



AS masukkan 271 ahli kimia Suriah ke daftar hitam
Dokumen foto petugas kesehatan menolong korban senjata kimia di Iblib, Suriah, Selasa (4/4/2017). (Reuters)


Washington (CB) - Pemerintah Amerika Serikat (AS) memasukkan 271 ahli kimia Suriah dan pejabat lain ke dalam daftar hitam keuangannya pada Senin (24/4), menghukum mereka karena berperan dalam serangan senjata kimia mematikan di kota yang dikuasai pemberontak pada awal April.

Dalam salah satu pengumuman sanksi terbesar mereka, Kementerian Keuangan Amerika Serikat menyasar Pusat Studi dan Penelitian Ilmiah Suriah (Syrian Scientific Studies and Research Center/SSRC), yang mereka sebut bertanggung jawab mengembangkan senjata gas sarin yang diduga digunakan dalam serangan pada 4 April.

Serangan itu menewaskan 87 orang, termasuk banyak anak, di Kota Khan Sheikhun, memicu kemarahan dari negara-negara Barat, yang menuduh Presiden Suriah Bashar al Assad bertanggung jawab atas serangan itu.

Sanksi tersebut meliputi pembekuan semua aset milik 271 individu dalam daftar hitam tersebut di Amerika Serikat, dan larangan warga atau perusahaan Amerika Serikat berbisnis dengan mereka menurut warta kantor berita AFP.

Menurut Nuclear Threat Initiative (NTI), sebuah badan strategi yang berbasis di Washington, SSRC adalah pusat penelitian ilmiah terkemuka di Suriah, dan memiliki hubungan dekat dengan militer negara itu.





Credit  antaranews.com



PM Israel batalkan pertemuan dengan Menlu Jerman




Jerusalem (CB) - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Selasa, membatalkan pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Jerman Sigmar Gabriel karena Menlu Gabriel berencana bertemu dengan kelompok-kelompok HAM yang kritis terhadap pemerintah Israel, menurut laporan media setempat.

Pertemuan itu sebelumnya telah dijadwalkan berlangsung pada pukul 17.00 waktu setempat.

Seorang juru bicara Kantor Perdana Menteri membenarkan bahwa pertemuan tidak jadi diselenggarakan.

Surat kabar Israel Haaretz melaporkan bahwa setelah pembatalan itu, Gabriel menolak menerima telepon dari Netanyahu.

Sebelumnya, Netanyahu mengancam bahwa ia akan membatalkan pertemuannya dengan Gabriel jika menteri luar negeri Jerman itu bertemu dengan dua kelompok penyokong hak asasi manusia.

Gabriel menolak ultimatum Netanyahu tersebut.

"Sulit bagi saya untuk membayangkannya karena ini akan sangat disayangkan," ujarnya kepada stasiun televisi umum Jerman, ZDF.

"Adalah hal yang sangat normal jika kita berbicara dengan para perwakilan masyarakat saat berkunjung ke luar negeri," kata Gabriel.

Ia menambahkan bahwa dirinya akan sulit membayangkan jika harus membatalkan pertemuan dengan Netanyahu hanya karena ia bertemu dengan para pengkritik pemerintah di Jerman.

Gabriel sedang melakukan lawatan ke Timur Tengah untuk menekankan penyelesaian dua-negara dalam konflik Israel-Palestina.

Insiden-insiden serupa juga pernah terjadi pada masa lalu saat pejabat-pejabat berkunjung ke Israel.

Pada Februari, Netanyahu memerintahkan Kementerian Luar Negeri Israel untuk menegur duta besar Belgia setelah Perdana Menteri Belgia Charles Michel bertemu dengan perwakilan lembaga Breaking The Silence dan Btselem saat mengunjungi ke Israel.

Kalangan pemimpin politik sayap kanan memuji langkah Netanyahu itu.

Menteri Pendidikan Naftali Bennett dan ketua partai ultranasionalis Jewish Home mengatakan partainya "mendukung" Netanyahu.

"Breaking The Silence bukan merupakan organiasi yang anti-Netanyahu melainkan anti-Israel dan anti-Tentara Pertahanan Israel. Tidak pantas jika seorang menteri luar negeri yang berkunjung ke suatu negara melakukan pertemuan dengan orang-orang yang bersikap menentang negara," ujar Bennett melalui pernyataan.

Israel menduduki Tepi Barat dan Gaza saat perang Timur Tengah pada 1967 dan sejak itu menguasai tanah-tanah tersebut kendati mendapat kecaman dari dunia internasional. Demikian laporan Xinhua.




Credit  antaranews.com



Inggris Tolak Minta Maaf pada Palestina Terkait Israel

Inggris Tolak Minta Maaf pada Palestina Terkait Israel
Otoritas Palestina menyatakan, pemerintah Inggris telah menolak minta maaf atas deklarasi Balfour, yang diterbitkan tahun 1917 silam. Foto/Istimewa


RAMALLAH - Otoritas Palestina menyatakan, pemerintah Inggris telah menolak minta maaf atas deklarasi Balfour, yang diterbitkan tahun 1917 silam. Deklarasi itu sendiri disebut-sebut sebagai awal dari terbentuknya negara Israel.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta permintaan maaf hal itu dalam sebuah pidato ke Majelis Umum PBB pada bulan September. Namun, Inggris berencana untuk mengadakan perayaan bersama dengan pejabat Israel untuk menandai 100 tahun kelahiran deklarasi tersebut.

Seruan untuk adanya permintaan maaf ini kembali diulang Abbas dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Liga Arab di Yordania pada Maret lalu. Menurutnya, Inggris tidak harus merayakan ulang tahun ke-100 Deklarasi Balfour, yang jadi pendukung utama lahirnya Tanah Air Yahudi di tanah Palestina. Sebaliknya, Inggris wajib meminta maaf kepada rakyat Palestina.

Namun, menurut Duta Besar Palestina untuk Inggris, Manuel Hassassian, Negeri Tiga Singa itu telah menyatakan menolak untuk meminta maaf. Penolakan itu disampaikan Inggris melalui sebuah surat yang ditujukan kepada pemerintah Palestina.

"Jawabannya datang dalam sebuah surat tertulis kepada Kementerian Luar Negeri Palestina, yang menyebut seruan permintaan maaf tersebut ditolak," kata Hassassian.

"Itu berarti Ratu dan pemerintah Inggris tidak akan meminta maaf kepada orang-orang Palestina dan perayaan untuk menandai 100 tahun sejak perjanjian Balfour akan diadakan tepat waktu," sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Selasa (25/4).

Sebelumnya, sebuah petiisi online untuk mendesak Inggris untuk meminta maaf juga sempat muncul. The Balfour Apology Campaign (BAC), organisasi di balik munculnya petisi tersebut mengatakan, itu adalah surat yang bertanggung jawab untuk fakta Palestina tidak memiliki negara Palestina merdeka sampai hari ini.

Sejauh ini diketahui sudah 12.000 orang yang menandatangi petisi tersebut. Di Inggris, petisi yang dengan lebih dari 10.000 tanda tangan harus menerima tanggapan resmi dari pemerintah Inggris. 






Credit  sindonews.com







Korut Sebut Darwin Medan Perang Nuklir, Australia Tertawa


 Korut Sebut Darwin Medan Perang Nuklir, Australia Tertawa
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Korut anggap wilayah Darwin, Australia, jadi medan perang nuklir karena jadi lokasi penempatan marinir AS. Foto / REUTERS / KCNA


SYDNEY - Korea Utara (Korut) menyebut wilayah Darwin, Australia, tempat dikerahkannya ratusan marinir Amerika Serikat (AS), sebagai medan perang nuklir. Australia menertawakan ancaman serangan nuklir rezim Pyongyang ke Darwin.

Ratusan marinir AS telah mendarat di Darwin sejak pekan lalu. Washington berencana mengerahkan hingga 1.250 marinir ke Darwin dan akan bertahan hingga enam bulan untuk melakukan latihan bersama militer Australia.

Namun, komandan militer AS yang bertugas di Darwin, Letnan Kolonel Brian S Middleton, mengatakan marinir AS siap berperang jika negaranya terlibat konflik langsung dengan Korut.


Korut melalui surat kabar Rodong Sinmun—media Partai Buruh Korut—menganggap AS telah menggunakan wilayah Australia itu sebagai persiapan perang nuklir.

”Ini adalah kehadiran militer AS (dalam) skala terbesar di Australia setelah Perang Dunia II,” tulis media Korut itu dalam editorialnya.

”Amerika mempersiapkan perang nuklir di berbagai penempatan militer di luar negeri,” lanjut tulisan media tersebut. ”Amerika secara fanatik, dengan canggung mencoba mengoptimalkan kesiapan perang nuklirnya.”

Editorial itu muncul setelah Kementerian Luar Negeri DPRK—Republik Demokratik Rakyat Korea, nama resmi Korut—memperingatkan bahwa pemerintah Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull agar tidak secara membabi buta dan rajin mengikuti jalur kebijakan AS.

”Hal ini sepenuhnya disebabkan oleh ancaman nuklir yang meningkat dari AS dan kebijakan anakronistiknya yang bermusuhan terhadap DPRK, sehingga situasi di Semenanjung Korea mendekati ambang perang,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

"Jika Australia terus mengikuti langkah AS untuk mengisolasi dan menahan DPRK dan tetap menjadi brigade kejut tuan rumah AS, ini akan menjadi tindakan bunuh diri untuk berada dalam jangkauan serangan nuklir dari kekuatan strategis DPRK,” lanjut pernyataan kementerian itu.

Tapi, Menteri Industri Pertahanan Australia Christopher Pyne menertawakan klaim terbaru Korut itu. Pyne kepada ABC, Selasa (25/4/2017), mengatakan bahwa penempatan marinir AS di Darwin telah menjadi kebijakan pemerintah yang telah berlangsung lama.

”Ini sama sekali bukan persiapan untuk melakukan ‘perobekan’ di Semenanjung Korea,” ujarnya. ”Jelas, kami ingin menghindari tindakan militer semacam itu dan kami ingin warga Korut berperilaku baik seperti warga negara internasional yang masuk akal,” lanjut Pyne.

”Itu berarti mengakhiri pengujian rudal mereka dan tidak mempersiapkan perang nuklir baik dengan Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan atau orang lain dalam hal ini,” imbuh Pyne. 

Pyne mengatakan Korut belum memiliki kemampuan untuk menempatkan hulu ledak nuklir pada sebuah rudal balistik yang akan sampai ke Australia.

”Dan salah satu alasan mengapa pemerintahan Trump memperkuat sikapnya pada Korut  adalah untuk menghindari Korut memiliki kemampuan itu. Dan untuk alasan itu, Australia mendukung tindakan AS dengan sangat kuat,” katanya.

”Dan kami meminta China untuk mengambil peran utama sebagai negara dengan pengaruh paling besar atas Korut dalam mewujudkannya.”




Credit  sindonews.com

Rayakan Hari Jadi Militer, Korut Gelar Latihan Perang Besar-besaran

Rayakan Hari Jadi Militer, Korut Gelar Latihan Perang Besar-besaran
Korea Utara (Korut) dilaporkan melakukan latihan militer besar-besaran sebagai bentuk perayaan atas hari jadi Angkatan Bersenjata mereka. Foto/Istimewa


SEOUL - Korea Utara (Korut) dilaporkan melakukan latihan militer besar-besaran sebagai bentuk perayaan atas hari jadi Angkatan Bersenjata mereka. Latihan ini juga dilakukan bertepatan dengan merapatnya kapal selam Amerika Serikat (AS) di Korea Selatan (Korsel).

Adanya latihan perang ini turut disampaikan oleh militer Korsel. Seoul menuturkan, mereka memantau dengan ketat latihan perang yang dilakukan oleh tetangga mereka tersebut.

"Korut sedang melakukan latihan perang skala besar di daerah Wonsan siang ini. Militer Korsel terus memantau situasi dan meningkatakan kewaspadaan," kata Kepala Staf Gabungan Korsel, seperti dilansir Reuters pada Selasa (25/4).

Sementara itu, kantor berita Korsel, Yonhap melaporkan, latihan tersebut kemungkinan besar diawasi langsung oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Latihan perang ini juga disebut-sebut sebagai bentuk penolakan Korut atas imbauan dari dunia internasional, termasuk China untuk menahan diri dari melakukan tindakan yang bisa meningkatkan ketegangan di kawasan.

Seperti diketahui, China kemarin mendesak AS dan Korut untuk menahan diri. Presiden China Xi Jin-ping bahkan langsung menyampaikan desakan tersebut kepada Presiden AS Donald Trump saat keduanya terlibat dalam percakapan telepon, kemarin.




Credit  sindonews.com



Jika Korut Lepas Rudal, 100.000 Orang Bisa Tewas dalam 48 Jam



Jika Korut Lepas Rudal, 100.000 Orang Bisa Tewas dalam 48 Jam
Fotografis analisa kemampuan daya jangkau rudal-rudal Korea Utara (Korut). Foto / Globalnews.ca


SYDNEY - Sekitar 100.000 orang akan meninggal dalam waktu 48 jam jika Korea Utara (Korut) melepaskan persenjataan rudal dan artilerinya. Angka perkiraan ini hasil penilaian intelijen Australia.

Penilaian intelijen itu dirilis Daily Telegraph Australia, Selasa (25/4/2017). Analisis tentang jumlah korban tewas itulah yang menjadi alasan utama mengapa AS lebih mengeksplorasi opsi diplomatik sebelum melakukan tindakan militer terhadap rezim Pyongyang yang dipimpin Kim Jong-un.

Media Australia itu mengklaim telah diberitahu oleh orang dalam intelijen bahwa Korut  mengembangkan kemampuan kapal selam yang bisa menjadi ancaman bagi Australia.

Rezim Kim Jong-un telah mengancam akan meluncurkan serangan nuklir terhadap AS dan sekutunya, termasuk Australia. Namun, pihak Canberra meremehkan ancaman itu dengan meyakini Pyongyang belum memiliki kemampuan seperti itu.

Menurut penilaian intelijen, angka perkiraan korban tewas itu bisa menjadi kenyataan jika Kim Jong-un menyerang Seoul dengan rudal dan artileri. Korut memiliki ribuan tabung artileri yang siap untuk menembakkan amunisi ke Seoul dan itu bisa menjadi serangan pertamanya.

Sumber intelijen mengatakan bahwa pengembangan kapal selam Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK)—nama resmi Korut—telah menjadi ancaman bagi Australia.

Kementerian Luar Negeri DPRK sebelumnya telah melontarkan pernyataan marah yang ditujukan kepada Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop. Kementerian itu menyatakan, Bishop telah mengeluarkan serangkaian komentar “sampah” terhadap DPRK.

Komentar-komentar Bishop yang dimaksud, antara lain soal seruan kepada masyarakat internasional untuk melucuti senjata nuklir Korut. Bagi Pyongyang, senjata nuklir merupakan hak untuk membela diri dari agresor asing.

”Hal ini sepenuhnya disebabkan oleh ancaman nuklir yang meningkat oleh AS dan kebijakan anakronistiknya yang bermusuhan terhadap DPRK sehingga situasi di Semenanjung Korea mendekati ambang perang,” kata kementerian itu.

”Jika Australia terus mengikuti langkah AS untuk mengisolasi dan menahan DPRK dan tetap menjadi brigade kejut tuan rumah AS, ini akan menjadi tindakan bunuh diri untuk berada dalam jangkauan serangan nuklir kekuatan strategis DPRK,” lanjut kementerian itu. 





Credit  sindonews.com




AS Akan Evakuasi 230 Ribu Warganya di Korsel, Perang Bakal Pecah?









CB, Seoul - Sebuah program latihan AS bernama Courageous Channel bocor ke publik. Menurut pejabat militer, program itu adalah permintaan dari Presiden Donald Trump untuk mengevakuasi warga negara Amerika Serikat di Korea Selatan jika perang meletus di Semenanjung Korea.
Program itu kabarnya akan berlangsung pada bulan Juni mendatang yang akan menyiapkan 'pintu keluar' aman bagi 230 ribu warga AS jika perang pecah. Demikian seperti dikutip dari Express.co.uk pada Rabu (26/4/2017).

Jika Pyongyang nekat menyerang, puluhan ribu warga sipil AS, termasuk milter dan keluarga yang tinggal di ibu kota Korsel, Seoul, akan sangat mungkin terjebak.
Ini akan menjadi dilema bagi AS bagaimana membuat warganya selamat dan evakuasi mereka di tengah-tengah pertikaian.
Seoul hanya 56 kilometer dari perbatasan berada dari jangkauan lebih dari 12.000 senjata artileri Korea Utara yang telah mereka posisikan untuk menyerang.
Menurut laporan, negara yang menutup diri tersebut akan mengaktifkan agen tidur di Selatan untuk mengarahkan rudal dan tembakan artileri.
Diperkirakan Korea Utara memiliki kemampuan untuk menembak, menggunakan proyektil roket, 500.000 peluru amunisi mortir dan senjata kimia di Seoul pada jam-jam pertama jika perang meletus.
Trump memerintahkan kapal induk USS Carl Vinson untuk berlayar ke perairan Semenanjung Korea sebagai tanggapan atas meningkatnya ketegangan atas uji coba nuklir dan rudal Korea Utara.
Namun, negara yang di pimpin Kim Jong-un tetap menentang. Terang-terangan mereka mengatakan mampu menghancurkan USS Carl Vinson hanya sekali pukul.
Operasi terakhir Courageous Channel diadakan tepat setelah uji coba nuklir kelima di bulan September. Operasi itu begitu realistis dengan para peserta terbang ke luar semenanjung.
Masalah mengenai Korut  sepertinya tidak akan pudar dalam waktu dekat. Faktanya, para analis sudah menduga akan lagi rudal lain atau bahkan uji coba nuklir bisa dikerjakan besok, yang menandai ulang tahun ke-85 berdirinya Tentara Rakyat Korea.
Korea Utara mengatakan pada hari Jumat bahwa keadaan di semenanjung Korea "sangat berbahaya" karena "manuver perang manuver manuver manuver manuver Irak yang bertujuan menginjak kedaulatan dan hak kita untuk bertahan hidup"




Credit Liputan6.com






Selasa, 25 April 2017

PAK DA: Serang dan Hancurkan Lawan Tanpa Perlu Tinggalkan Markas



Pesawat pengebom PAK DA diproyeksikan akan menjadi tulang punggung kekuatan udara strategis Rusia, tapi itu mungkin baru akan terealisasi sepuluh tahun lagi.
Tupolev-160
PAK DA direncanakan akan menggantikan Tu-160 yang merupakan komponen utama penerbangan militer jarak jauh Rusia saat ini. Sumber: AP

Versi uji coba pertama pesawat pengebom PAK DA akan beroperasi pada awal 2020-an. Pesawat pengebom strategis ini dibangun dengan desain “sayap terbang”, yaitu model pesawat tanpa ekor, sementara badan pesawat (fuselage) menyatu dengan sayapnya.
Pesawat ini diklaim dapat terbang dengan kecepatan subsonik (di bawah kecepatan suara) hingga 1.126 km/jam — jauh lebih lambat dari kecepatan Tu-160 yang merupakan pesawat utama aviasi militer jarak jauh Rusia saat ini. Di masa depan, PAK DA direncanakan akan menggantikan Tu-160.

Lebih Aman, tapi Sulit Dipahami

“Tu-160 diciptakan untuk menerobos sistem pertahanan udara musuh. Keunggulan ini didapat berkat karakteristik supersonik dan aviasinya. Tu-160 dapat terbang di lapisan stratosfer (lapisan kedua atmosfer Bumi yang terbentang hingga ketinggian 50 kilometer) untuk menghindari jet-jet tempur pencegat dan rudal-rudal antipesawat musuh, dan kemudian dengan mudah mengebom wilayah musuh,” kata Profesor Vadim Kozyulin dari Akademi Ilmu Militer.
Saat ini, Pasukan Kedirgantaraan Rusia memiliki rudal jelajah superkuat Kh-55 dan Kh-101 yang bisa terbang sejauh 4.800 kilometer. Karena itu, kehadiran bomber jarak jauh tak begitu diperlukan. Kini, pesawat pengebom strategis dapat menjalankan misinya tanpa perlu meninggalkan perbatasan Rusia dan tetap berada di bawah perlindungan kompleks pertahanan udara. Rudal yang terbuat dari bahan siluman penyerap sinyal radio akan ditempatkan di dalam pesawat perang.
“Untuk pertama kalinya, rudal yang tak hanya ditempatkan di dalam pesawat, tapi juga dapat ditembakkan dari sana, telah dibuat untuk jet tempur Sukhoi T-50 (PAK FA). Mereka menerima lokasi sasaran, membidik target, dan meluncur,” tambah Kozyulin, seraya menekankan bahwa ini akan membantu melindungi pesawat dari radar musuh.

Para pakar percaya bahwa PAK DA tidak akan membawa lebih banyak amunisi daripada pesawat Tu-160 dan pesawat-pesawat strategis Rusia lainnya (hingga 40 ton amunisi).
“PAK DA dapat dilengkapi baik dengan jenis bom nuklir maupun konvensional, seperti peluru penembus perisai, bom penetrasi, bom tandan, dan lainnya,” kata Direktur Laboratorium Mekanika dan Sistem Energi Internasional di Universitas Teknologi Informasi Pavel Bulat.

Tak Buru-buru

Pengerjaan untuk menciptakan pengebom strategis yang baru dimulai pada 2009. Tupolev Corporation, yang memproduksi pesawat-pesawat militer jarak jauh Rusia, memenangkan kontrak untuk memproduksi PAK DA.
Awalnya, Kementerian Pertahanan Rusia merencanakan untuk memasukkan pesawat tersebut dalam layanan pada 2025, dengan penerbangan uji coba pada 2020. Namun, Kementerian Pertahanan memutuskan untuk menunda pengembangan PAK DA dan melanjutkan kembali modernisasi pesawat pengebom Tu-160.
“Amerika telah membuat bomber generasi baru selama 20 – 30 tahun. Mengembangkan pesawat ini memang membutuhkan waktu yang lama karena baik mereka (AS) maupun kita tidak memiliki kebutuhan nyata untuk pesawat semacam ini. B-52 lama mereka, sama seperti pesawat Tu-160 kita, mampu memenuhi semua tantangan triad nuklir. Itu sebabnya, tidak ada yang terburu-buru untuk menciptakan bomber strategis baru sampai ada terobosan teknis yang nyata,” kata Bulat menyimpulkan.  



Credit  indonesia.rbth.com





Korps Lapis Baja AD Singapura Tajamkan Taring di Jerman




Lahan yang terbatas bukan berarti AD Singapura lantas berdiam diri. Maklum saja, mereka adalah satu dari sedikit militer Asia Tenggara yang punya doktrin mekanis yang mantap. Oleh karena itu, beranjangsana ke negara sahabat demi mendapatkan slot dan wilayah latihan tidak diharamkan.
Untuk melatih kemampuan manuver dan daya gebuk dari Main Battle Tank Leopard 2SG dan kendaraan tempur Bionix II, AD Singapura pun menjalin kerjasama dengan Bundeswehr Jerman.
Dalam latihan tahunan Exercise Panzer Strike, para prajurit dan perwira Korps Lapis Baja AD Singapura melaksanakan latihan bilateral dengan AD Jerman di Oberlausitz Military Training Area. Luas area latihan itu mencapai seperempat pulau Singapura.

Sudah pasti beragam manuver termasuk latihan penembakan dengan munisi tajam dapat dilakukan di empat lapangan tembak yang tersedia. Bandingkan dengan kondisi di dalam negeri Singapura, dimana jarak penembakan maksimal yang bisa diperoleh hanyalah 800 m saja.
Manuver seperti penembakan sembari tank bergerak pun bisa dilakukan di sini, sesuatu yang mustahil untuk dilakukan di Singapura yang lahannya sangat terbatas.
Tahun ini yang menjadi tuan rumah adalah Gebirgspanzerbataillon 8, sementara AD Singapura mengirimkan para prajurit dari 1st Company, 48th Battalion Singapore Armoured Regiment (48 SAR).
Latihan yang sudah masuk tahun kesembilan ini melibatkan lebih dari 1.300 personel dari AD Singapura, baik dari 48 SAR maupun dari Armour Training Institute (setara Pusat Kesenjataan Kavaleri TNI AD) AD Singapura.
Latihan dilaksanakan dalam dua gelombang, yang pertama pada musim semi yaitu 14 Maret sampai 3 Mei 2017. Gelombang kedua dilaksanakan pada 12 September sampai dengan 3 November 2017.
AD Singapura mengerahkan 14 unit Leopard 2SG dan 12 unit ranpur Bionix IFV yang memang sudah ditempatkan secara permanen di Jerman. Kendaraan tempur ini digunakan bergantian oleh unit yang datang berlatih.
Sementara AD Jerman sendiri menggunakan MBT Leopard 2A6. Kesamaan tipe MBT yang digunakan tentu memudahkan familiarisasi dan koordinasi manuver antara kedua negara.
Singapura dan Jerman sendiri terhitung memiliki hubungan yang sangat erat dalam kerjasama militer. Secara rutin keduanya melakukan kunjungan antara pejabat pertahanan, pertukaran perwira militer, pembukaan kursus dan sekolah staf untuk perwira, dialog kebijakan, dan juga kerjasama teknologi.
Semuanya itu dapat terlaksana setelah ditandatanganinya Defence Cooperation Agreement pada bulan September 2005. Latihan Exercise Panzer Strike pertama sendiri dilaksanakan pada tahun 2009.




Credit  angkasa.grid.id



Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan



Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Situs militer IHS Janes, edisi 24 April 2017, menulis bahwa kapal induk pertama yang dibangun Tiongkok akan diluncurkan dalam waktu dekat. China Global Television Network (CGTN) melaporkan pemeriksaan terakhir peluncuran sudah dilakukan. janes.com


Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Perancah di sekitar kapal induk, yang dinamai sementara sebagai Type 001A, telah disingkirkan dan deknya dibuka. Surat kabar berbasis di Shanghai, thepaper.cn, menulis bahwa semua itu mengindikasikan tanggal peluncuran semakin dekat. SG.hu


Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Sejumlah media di dunia berspekulasi bahwa peluncuran dilakukan pada 23 April 2017, bertepatan dengan ulang tahun Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat ke-68. China Central Television melaporkan bahwa kapal induk kedua ini akan masuk layanan, pada 2020. news.com.au

Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Kapal induk yang dikenal dengan sebutan Type 001A ini seluruhnya dibangun di galangan kapal Dalian. Tiongkok sebelumnya sudah mempunyai kapal induk Liaoning, disebut Type 001, yang dibeli dari Ukraina, pada 1998, dan mulai memasuki penugasan, pada 2012. weimeng


Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Kapal induk Type 001A adalah pengembangan dari kapal induk Type 001 atau Liaoning. Galangan kapal Dahlian mulai membangun kapal induk 001A, pada 2015. Kapal induk kedua Tiongkok ini dirancang dan dikembangkan untuk Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok. janes.com


Kapal Induk Kedua Tiongkok Siap Diluncurkan
Kapal induk Type 001A memiliki panjang 305m, lebar 72m, dan bobot 65.000 ton. Kapal induk ini mampu membawa 28-32 pesawat tempur J-15, 6 helikopter angkut medium Z-18 Changhe, 4 helikopter Z-18J Changhe, dan 2 helikopter Z-9 Harbin. bestchinanews.com










Credit  tempo.co



Venezuela Kehabisan Uang, Cadangan Devisa Tinggal Rp 130 T




Venezuela Kehabisan Uang, Cadangan Devisa Tinggal Rp 130 T
Foto: Reuters

Jakarta - Venezuela sedang mengalami resesi berkepanjangan. Negara di Amerika Selatan itu harus menghadapi krisis ekonomi dengan cadangan devisa yang makin menipis.

Seperti dikutip dari CNN, Senin (24/4/2017), cadangan devisa (cadev) Venezuela saat ini berada di angka US$ 10 miliar atau sekitar Rp 130 triliun. Bandingkan dengan cadev Indonesia yang berada di kisaran US$ 119,9 miliar atau sekitar Rp 1.600 triliun.

Parahnya lagi, cadev Venezuela itu bentuknya bukan uang tunai melainkan kebanyakan berbentuk emas batangan. Hanya US$ 3 miliar saja yang bisa langsung digunakan untuk membayar semua keperluan ekonominya.

Negara yang pernah dipimpin oleh almarhum Hugo Chaves itu tahun ini saja harus mencicil utang US$ 6 miliar (Rp 80 triliun). Pemasukan terbesarnya, yaitu ekspor minyak, sepertinya sudah tidak bisa diandalkan di tengah rendahnya harga minyak dunia.

Pada akhirnya, risiko Venezuela mendapat predikat gagal bayar semakin besar tahun ini. Venezuela juga tidak mungkin bisa dapat utang baru untuk memenuhi kebutuhan pokok rakyatnya, seperti pangan dan obat-obatan.

Situasi ekonomi Venezuela yang sedang sakit ini diperparah dengan maraknya demonstrasi anti pemerintah yang dilakukan hampir setiap hari.

IMF memprediksi inflasi Venezuela akan meroket hingga 720% tahun ini, sementara jumlah pengangguran akan melonjak sampai 25%. Ini merupakan tahun keempat Venezuela menjalani masa resesi.




Credit  finance.detik.com





Mengenal CMA-CGM, Perusahaan Kapal Raksasa yang Bersandar di Priok


 Mengenal CMA-CGM, Perusahaan Kapal Raksasa yang Bersandar di Priok Foto: Dok. Pelindo II


Jakarta - Perusahaan pelayaran asal Perancis, Compagnie Maritime d'Affretement - Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) telah resmi membuka layanan jasa angkut peti kemas dari Tanjung Priok menuju West Coast (LA & Oakland) Amerika Serikat. Ada sekitar 17 kapal raksasa yang disiapkan untuk melayani jasa pengiriman yang diberi nama Java South East Asia Express Services/ Java SEA Express Services atau disingkat JAX Services itu.

CMA CGM sendiri adalah perusahaan pelayaran terbesar ke tiga di dunia. Perusahaan ini didirikan sejak 1978 oleh Mr. Jacques Saadé di Marseilie, Perancis. Saat ini, CMA CGM berada di bawah kepemimpinan Rodolphe Saadé.

CMA CGM Group saat ini telah hadir di 160 negara. Jaringan bisnis dari perusahaan ini telah Iebih dari 600 kantor agen dan Iebih dari 29 ribu karyawan yang tersebar di seluruh dunia.

Memlliki 499 armada kapal yang relative baru dan beragam, CMA CGM Group melayani sekitar 420 pelabuhan komersil.

"Melalui Iebih dari 200 rute pelayaran, kami beroperasi di seluruh perairan di dunia. Tahun lalu, kami membawa 15,6 juta TEUs," kata Senior Vice President CMA-CGM Asia Jean-Yves Duval di Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (23/4/2017).
Kapal Raksasa di Tanjung PriokKapal Raksasa di Tanjung Priok Foto: Danang Sugianto
Sementara CMA CGM Group hadir di Indonesia sejak 1995. Perusahaan ini menjadi salah satu perusahaan yang menjadi penyumbang terbesar lalu-lintas kontainer internasional ke pelabuhan-pelabuhan dalam naungan Pelindo.

"Kami sudah membuka 5 rute pelayaran langsung di Indonesia dan menghubungkan lndonesla dengan dunia melalui Iebih dari 100 rute layanan utama melalui pelabuhan transit. Setiap minggu, kami membawa 12.000 TEU kargo dari dan ke lndonesla serta pengiriman domestik," tambahnya.
Kapal Raksasa di Tanjung PriokKapal Raksasa di Tanjung Priok Foto: Dok. Kemenhub
CMA-CGM pun semakin percaya diri untuk meningkatkan pangsa pasar pelayan pengiriman peti kemas di Indonesia hingga 20%. Saat ini CMA-CGM Gruop menguasai pangsa pasar di Indonesia mencapai 13%.

"Dengan pelayanan ini kami harap market share tahun ini naik jadi 20%," ujarnya.


Target pengembangan dari CMA-CGM juga didasari dengan melihat rencana pemerintah yang ingin mengembangkan industri maritim di Indonesia.

"Melihat perkembangan akhir-akhir ini, termasuk pendirian infrastuktur baru di KuaIa Tanjung. New Priok dan Teluk Lampung, CMA CGM Group akan menyesuaikan Iayanan kami dengan roadmap pemerintah. Kami akan menyelaraskan langkah kami sesuai dengan program revolusi maritim di bawahan kepemimpinan Presiden Joko Widodo," tutupnya.




Credit  finance.detik.com