Selasa, 24 Februari 2015

Lapan Jajaki Bangun Observatorium Angkasa di Kupang


Lapan Jajaki Bangun Observatorium Angkasa di Kupang
Pengamatan hilal di Observatorium Bosscha, Bandung, Jawa Barat, 27 Juni 2014. TEMPO/Prima Mulia

CB, Bandung - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) dan Institut Teknologi Bandung mengusulkan pembangunan sebuah observatorium baru di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Wahana pengamatan benda langit itu direncanakan terwujud pada 2018 atau 2019. "Taksiran biayanya Rp 300 miliar," kata Kepala Lapan Thomas Djamaluddin, Sabtu, 21 Desember 2015.

Observatorium baru, kata Djamaluddin, diperlukan karena kondisi Observatorium Bosscha di Lembang, Bandung, sudah terganggu polusi cahaya. Observatorium Bosscha nantinya masih dipakai sebagai sarana pendidikan astronomi. "Saat ini pada tahap uji kelayakan lokasi," kata Djamaluddin.

Alasan utama Lapan memilih Kupang adalah daerahnya tergolong paling kering di Indonesia. Dengan begitu, potensi kecerahan langitnya lebih besar dibanding di Bandung.
"Pengamatan dari Kupang meliputi langit selatan dan langit utara," ujarnya.

Area Observatorium Kupang direncanakan lebih besar daripada Observatorium Bosscha. Fasilitas yang diinginkan pun lebih lengkap dan berjaringan internasional. "Soal ukuran lensa teropong dan peralatan lain belum ditentukan."

Kondisi polusi cahaya di Bandung sejak lama mengganggu pengamatan astronom di Observatorium Bosscha. Observatorium, ITB, dan lembaga pendukung sudah meminta pemerintah daerah mewajibkan pemakaian tudung pada lampu jalan agar cahayanya tidak ke atas.

Namun, belakangan, Bandung semakin bergelimang cahaya ketika malam.



Credit  TEMPO.CO

RI Tinjau Untung Rugi Hubungan dengan Brasil


RI Tinjau Untung Rugi Hubungan dengan Brasil  
Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir (tengah) mengatakan Indonesia tengah meninjau hubungan dengan Brasil. (CNN Indonesia/Ranny Virginia Utami) 
 
 
Jakarta, CB -- Pemerintah Indonesia tengah meninjau kembali hubungan dengan Brasil terkait ketegangan diplomatik menyusul eksekusi mati warga Brasil Marco Archer Cardoso Moreira. Ketegangan ini berujung pada penolakan surat credential duta besar asal Indonesia dan ditariknya perwakilan di Jakarta oleh Brasil.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Arrmanatha Nasir mengatakan bahwa pemerintah berharap ketegangan diplomatik ini tidak berimbas pada hubungan bilateral. Namun, dia mengatakan, saat ini pemerintah tengah melakukan peninjauan kembali hubungan bilateral dengan Brasil, sesuai dengan arahan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

"Kita akan melakukan assesment, mencari apa untung dan ruginya terkait berbagai kerja sama dengan Brasil," kata Arrmanatha kepada CNN Indonesia, Selasa (24/2).

Arrmanatha mengatakan, dari peninjauan ini bisa diketahui mana kerja sama yang bisa ditingkatkan atau dikurangi.

Sebelumnya kemarin, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa hubungan Indonesia-Brasil "sedang dipertimbangkan". Reuters memberitakan, di antara kerja sama yang akan terpengaruh adalah pembelian 16 pesawat Super Tucano EMB-314 buatan Brasil. Selain itu, Indonesia juga telah memesan beberapa sistem peluncur roket dari Brasil.

Arrmanatha menjelaskan, hubungan dagang Indonesia dengan Brasil tidak seberapa besar, di tahun 2013 mencapai US$3,7 miliar. Nilai ekspor Brasil ke Indonesia US$2,2 miliar, sementara Indonesia US$1,5 miliar.

Ekspor utama Indonesia ke Brasil antara lain karet alam dan produk karet, benang tekstil polyester, kakau, minyak kelapa sawit, tembaga dan suku cadang mobil. Sedangkan impor utama dari Brasil antara lain biji besi, kedelai, pulp, kapas, gula tebu, tembakau, suku cadang kendaraan bermotor, lem kayu dan kulit.

Menurut Arrmanatha, selain Brasil, Indonesia juga menjalin hubungan dagang yang potensial dengan negara-negara Amerika Latin lainnya, salah satunya Peru. "Peluang pasar di Amerika Latin banyak, tergantung seberapa jauh pengusaha kita bisa memanfaatkan peluang," ujar dia.

Hubungan diplomatik dengan Brasil terganggu setelah eksekusi mati Moreira atas kasus narkotika bulan lalu. Presiden Brasil Dilma Roussef langsung menarik duta besarnya dari Jakarta.

Ketegangan semakin terasa setelah Brasil menunda penyerahan credential Duta Besar Indonesia untuk negara itu Toto Riyanto sebagai bentuk protes hukuman mati.Toto Riyanto akhirnya dipanggil pulang ke Indonesia pada Jumat (20/2).

Arrmanatha menegaskan bahwa dalam konteks diplomatik tindakan Brasil itu tidak dewasa dan merupakan pelanggaran Konvensi Wina. "Ada lebih dari 1.000 macam cara untuk protes terhadap ketidaksukaan tanpa harus mempermalukan dignity seseorang atau negara. Hal ini diatur dalam Konvensi Wina," kata Arrmanatha.

Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mengatakan bahwa Indonesia bisa saja melakukan tindakan yang sama terhadap Brasil. Indonesia kata dia, bisa menghentikan kontrak dagang dengan Brasil atau bahkan tidak mendukung negara itu di komunitas internasional.

"Terlepas dari ketegangan diplomatik ini, pemerintah Indonesia hendaknya tetap fokus dalam penegakan hukum yang sudah diputuskan. Brasil sebagai salah satu negara yang juga sedang memerangi narkoba pasti paham betul dengan sikap kita mengenai hal ini," kata Rais.



Credit   CNN Indonesia

Empat Kawah Raksasa Muncul Secara Misterius di Rusia



Kawah yang muncul secara misterius di Rusia (Foto: The Siberian Times)

Warga yang tinggal di dekat kawah melaporkan melihat kilatan cahaya.


CB - Empat kawah raksasa muncul secara misterius di Siberia, Rusia Utara. Kemunculan lubang besar ini memicu kekhawatiran bahwa pemanasan global dapat menyebabkan gas dari bawah tanah meledak.

Dilansir DailyMail, Selasa 24 Februari 2015, para ilmuwan melihat lubang baru, bersama dengan puluhan yang lebih kecil lainnya, di area yang sama dengan tiga kawah besar lain yang terlihat di Semenanjung Yamal tahun lalu.

Kawah itu diduga disebabkan oleh letusan gas metana dari permafrost karena peningkatan suhu sehingga menyebabkan tanah beku mencair.

Hal ini kemudian memicu kekhawatiran bahwa kawah bisa menjadi dampak perubahan iklim dan mengakibatkan peningkatan daerah yang rawan bencana alam.

Salah satu kawah baru di Siberia itu dikelilingi oleh setidaknya 20 lubang yang lebih kecil, jaraknya hanya enam mil dari pabrik yang memproduksi gas utama.

Para ahli memperkirakan bisa sampai 30 lebih kawah yang mungkin ditemukan. Namun, sebagian besar ahli masih bingung dengan proses yang menyebabkan kawah tersebut muncul secara misterius.

Profesor Vasily Bogoyavlensky, wakil direktur Minyak dan Gas Research Institute, yang berbasis di Moskow, bagian dari Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia, menyerukan penyelidikan 'mendesak' terhadap fenomena baru di tengah kekhawatiran akan keamanan masyarakat daerah sekitar.

"Kita tahu sekarang dari tujuh kawah di wilayah Arktik, lima di Semenanjung Yamal, satu di kabupaten Yamal Otonomi, dan satu di sebelah utara wilayah Krasnoyarsk, dekat semenanjung Taimyr. Kami memiliki lokasi yang tepat untuk hanya empat kawah. Tiga lainnya ditemukan oleh penggembala rusa," ujar Profesor Bogoyavlensky kepada The Siberian Times.

"Tapi saya yakin bahwa ada lebih kawah di Yamal, kita hanya perlu mencari mereka. Saya akan membandingkan ini dengan jamur. Bila Anda menemukan satu jamur, pastikan ada beberapa lagi di sekitarnya. Saya kira mungkin ada 20 sampai 30 kawah yang lebih," tambahnya.

Dua dari kawah besar yang baru ditemukan, telah berubah menjadi danau.

"Penting untuk tidak membuat orang takut, tapi ini adalah masalah yang sangat serius. Kita harus meneliti fenomena ini, ini kebutuhan mendesak untuk mencegah kemungkinan bencana. Kita tidak bisa mengesampingkan emisi gas baru di Kutub Utara dan dalam beberapa kasus mereka dapat terbakar," kata dia.

Para ahli sangat tertarik dalam kawah mereka telah diberi nama B2, yang hanya enam mil ke selatan dari lapangan gas Gazprom di Bovanenkovo.

Citra satelit tua tidak menunjukkan tanda-tanda kawah di situs tetapi gambar yang lebih baru menunjukkan sekarang ada danau di sana berukuran sekitar 5.000 meter persegi.

Warga yang tinggal di dekat kawah, dekat dengan Antipayuta di Semenanjung Yamal, melaporkan melihat kilatan cahaya. Beberapa menyimpulkan bahwa itu adalah hasil dari gas yang terperangkap dalam permafrost.



Credit rtv.co.id

Presiden Yaman Batal Mengundurkan Diri


Presiden Yaman Batal Mengundurkan Diri


ADEN (CB) – Presiden Yaman yang telah digulingkan pemerintahannya oleh militan Houthi, Abed Rabbo Mansour Hadi, telah menarik surat pengunduran dirinya dan telah bertemu dengan penasihat keamanan senior dan para gubernur di kota kelahirannya, Aden.

Salah seorang anggota parlemen mengatakan, Hadi telah mengajukan surat kepada majelis untuk menarik pengunduran dirinya sebagai Presiden Yaman. Sebelumnya, Hadi sempat melepaskan jabatannya setelah kelompok Houthi dan Syiah berhasil menguasai Istana Kepresidenan Yaman dan mengambil alih pemerintahan.

“Dia telah bertemu dengan penasihat keamanan senior dan juga gubernur di daerah selatan Kota Aden. Dia juga akan bertemu gubernur lain dari wilayah utara. Banyak provinsi di utara telah mengumumkan kesetiaannya kepada Hadi,” ujar wartawan Mohammed Vall, yang melaporkan langsung dari Kota Aden, seperti dilansir Al Jazeera, Selasa (24/2/2015).

Banyak warga Yaman telah menyatakan protes terhadap pemerintahan yang dibuat kelompok Houthi. Di Kota Sanaa, ribuan demonstran berbaris di depan kediaman Hadi dan memberikan dukungan. Di Taiz, pusat kota Yaman, pengunjuk rasa juga mendesak Hadi untuk mengusir kelompok Houthi dan melanjutkan pemerintahan di Sanaa.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Hadi dilaporkan telah melarikan diri dari Sanaa, ibu Kota Yaman, setelah dijadikan tahanan rumah oleh kelompok Houthi dan Syiah selama sebulan.



Credit Okezone

Rusia Tawarkan Rudal Anti-Pesawat Terbaru ke Iran

Rusia Tawarkan Rudal Anti-Pesawat Terbaru ke Iran
Rudal anti-pesawat terbaru Rusia, Antey-2500 ditawarkan ke Iran. Foto Wikipedia.
MOSKOW (CB) - Perusahaan Teknologi Senjata Negara Rusia, Rostec, telah menawarkan Iran untuk membeli rudal anti-pesawat terbaru Antey-2500. Sedangkan rudal S-300 yang lama didambakan Iran diklaim Rusia sistemnya sudah tua.

Iran sendiri sedang mempertimbangkan tawaran itu. ”Kami telah menawarkan rudal Antey-2500, bukan rudal S-300. Mereka sedang berpikir. Belum ada keputusan yang telah dibuat,” kata CEO Rostec, Sergei Chemezov, saat pameran senjata internasional di Abu Dhabi.

Chemezov, seperti dilansir Russia Today, Selasa (24/2/2015), mengingatkan, bahwa rudal Antey-2500 adalah versi perbaikan dari rudal S-300.  Rusia, kata dia, sudah berhenti mengembangkan rudal S-300. 

 
Iran dan Rusia sejatinya sudah terikat kontrak jual beli rudal S-300 pada tahun 2007. Namun, kontrak senilai US$800 juta itu terpaksa dibatalkan pada 2010 karena Iran terkena sanksi PBB terkait program nuklirnya.

Gara-gara pembatalan kontrak jual beli rudal S-300 itu, Teheran mengajukan gugatan senilai US$4 miliar ke pengadilan arbitrase Jenewa.

Menteri Pertahanan Rusia, Sergey Shoigu, pada Januari 2015 lalu lawatan ke ke Iran. Menurutnya, Moskow dan Teheran telah menandatangani kesepakatan kerja sama militer yang menyiratkan kerjasama yang lebih luas dalam pelatihan personel dan kegiatan kontra-terorisme.  Namun, dia tidak menolak membahas soal tawaran rudal ke Iran.



Credit  SINDOnews

Ribuan Pasukan Ukraina Hilang dalam Pertempuran



Ribuan Pasukan Ukraina Hilang dalam Pertempuran
saat ini diperkirakan ada 1.500 prajurit Ukraina yang hilang dalam pertempuran. Foto Reuters
KIEV (CB) - Dinas Keamanan Ukraina menyatakan, sejak pertempuran pecah di Ukraina timur pada pertengahan 2014 lalu, sudah ribuan pasukan Ukraina menghilang dalam pertempuran. Kebanyakan mereka yang hilang adalah tentara cadangan atau para warga sipil yang ikut wajib militer.

Juru runding Ukraina, Yury Tandit yang juga turut mengurusi prajurit yang hilang mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengumpulkan contoh DNA dari para prajurit yang diduga hilang itu. DNA ini digunakan untuk proses identifikasi jenazah tanpa identitas yang ditemukan di Ukraina timur.

"Satu hal yang terpenting saat ini adalah para kerabat prajurit menyerahkan DNA mereka untuk membantu proses identifikasi. Dengan terkumpulnya data ini maka akan memudahkan kita ketika menemukan jenazah atau serpihan tubuh. Ini penting untuk menemukan para prajurit kita, dalam kondisi apapun," ucap Tandit.

Menurut Tandit, seperti dilansir Russia Today pada Senin (23/2/2015), saat ini diperkirakan ada 1.500 prajurit Ukraina yang hilang dalam pertempuran. Dirinya berpendapat, para prajurit ini mungkin ditangkap atau tewas dalam kondisi tidak utuh saat terjadi pertempuran.

Menurutnya, menemukan para prajurit ini adalah pekerjaan yang sangat sulit. Minimnya informasi yang mereka miliki, dan sulitnya medan di Ukraina timur, membuat pencarian ini menjadi sulit.



Credit  SINDOnews

Panglima: Sinergi TNI dan Banser Luar Biasa



Panglima: Sinergi TNI dan Banser Luar Biasa


JAKARTA (CB) - TNI dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU akan mengintensifkan kerjasama dan sinergitas secara konsisten untuk memperkuat pertahanan dan keamanan negara. Sinergitas ini di antaranya dengan memberi pelatihan bagi 120 anggota Banser di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
"Sinergitas TNI dan Banser ini luar biasa. Negara lain ngeri sekali kalau tahu TNI dan Banser bersinergi," kata Panglima TNI Jenderal Moeldoko saat menutup acara Kursus Banser Pimpinan (Susbanpim) angkatan Ke-2, di Aula Gatot Subroto, Mabes TNI, Jakarta, Senin (23/2/2015).

Panglima mengingatkan, kekuatan sistem pertanahan negara Indonesia terbangun melalui sinergi semua elemen masyarakat. Hal ini secara gambalang disebut dalam UUD 1945 tentang kekuatan rakyat semesta. Ketentuan inilah yang kemudian diterjemahkan dalam Undang-Undang tentang Sistem Pertahanan Semesta, yang berarti bahwa negara menggerakkan semua sumber daya semesta untuk pertahanan.
"Ada mobilisasi dan demobilisasi. Terkait ini, Ansor dan Banser bisa setiap saat bergerak bahu-membahu dengan TNI. Ansor kita lempari senjata langsung bergerak. Kalau sinergi berjalan baik, semua negara akan mikir karena negara kita kuat," imbuhnya.

Pada kesempatan sama, Ketua Umum GP Ansor, Nusron Wahid, mengaku sangat berterimakasih atas sinergi dan pelatihan yang diberikan TNI. Bagi Banser, menjaga kedaulatan negara adalah doktrin yang sudah ditanamkan sejak awal. "Kami mendukung dan siap selalu bersinergi dengan TNI dalam menjaga kedaulatan negara. Sebab, menjaga keutuhan dan martabat negara bukan hal asing bagi Banser," ucap Nusron.

Nusron juga mengingatkan bahwa Banser siap jika sewaktu-waktu diminta TNI untuk bahu-membahu menjaga negara. Bagi Ansor, mendukung kekuatan TNI adalah keharusan karena ini menjadi simbol kekuatan negara. "Ansor dan NU siap di belakang TNI, kita ingin negara kuat, dan prasyaratnya adalah TNI harus kuat," tandas Nusron.


Credit Okezone.com

Dituding Klaim Lumpia Semarang, Ini Kata Menteri Malaysia

"Kita dulu satu sebelum Nusantara."


Dituding Klaim Lumpia Semarang, Ini Kata Menteri Malaysia
Lumpia (iStock)


CB - Belum lama ini, Indonesia dikejutkan kembali dengan kabar tidak sedap yang mengatakan bahwa negara tetangga, Malaysia, akan mengklaim Lumpia Semarang sebagai salah satu kuliner khas negeri jiran.
Terkait kabar tersebut, Menteri Pariwisata dan Budaya Malaysia, Datuk Seri Mohamed Nazri Aziz angkat bicara.

Seperti dilansir dari The Rakyat Post, Sabtu, 21 Februari 2015, ia meminta orang Indonesia yang mengklaim bahwa Lumpia Semarang adalah kuliner milik Indonesia untuk tutup mulut.

Ia bahkan mengatakan jika Indonesia mulai mengklaim hidangan ini, Malaysia harus mempertanyakan kembali asal Bahasa Indonesia. Mohamed Nazri mengatakan bahwa Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu, sehingga Indonesia tidak berhak mengklaim Lumpia Semarang asli dari Indonesia.

"Jika mereka mulai mengklaim semuanya, lalu bagaimana dengan Bahasa Indonesia? Tanya mereka bahasa Melayu milik siapa. Bahasa Melayu berasal dari Semenanjung Malaysia. Kita dulu satu sebelum Nusantara," katanya.

Ia juga menambahkan bahwa Indonesia tidak bisa mengklaim semua yang ada di Nusantara sebagai milik sendiri, karena Indonesia dan Malaysia memiliki akar budaya yang sama, sehingga bukan sebuah keanehan jika banyak kemiripan budaya yang dimiliki kedua negara.

"Ini sebenarnya bukan lah sebuah isu. Mereka harus tutup mulut sebelum mulai mengklaim ini itu," ujarnya.

Sebagai informasi, lumpia yang biasa disebut spring roll atau popiah di Malaysia belum masuk dalam 151 daftar Warisan Kuliner Nasional Malaysia.

Isu klaim pertama kali muncul setelah aksi protes yang dilakukan generasi kelima pencipta Lumpia Semarang, Cik Me Me di depan Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta pada Jumat, 20 Februari 2015. Ia melakukan aksi tersebut didampingi sekelompok aktivis dari Forum Masyarakat Peduli Budaya Indonesia (Formasbudi). 

Cik Me Me mendapatkan informasi dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di Malaysia bahwa Lumpia Semarang akan diklaim sebagai hak milik negeri tersebut.

Lumpia Semarang memang dipelopori oleh pasangan suami istri Tjoa Thay Joe dan Mbok Wasi yang dikenal sebagai generasi pertama Lumpia Semarang.



Credit  VIVA.co.id








Panel PBB Rekomendasikan Penggunaan Drone


Panel PBB Rekomendasikan Penggunaan Drone 
 Drone akan digunakan dalam misi perdamaian untuk mengintai. (U.S. Air Force photo)
 
 
Jakarta, CB -- Panel PBB merekomendasikan penggunaan drone pengintai dalam operasi militer dan misi perdamaian PBB.

Jane Holl Lute, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil sekretaris Departemen Pertahanan Amerika Serikat dan seorang pejabat senior penjaga perdamaian PBB, mengatakan pada Senin (23/2) bahwa itu adalah satu dari 119 rekomendasi panel ahli teknologi dan inovasi dalam laporan misi perdamaian PBB.

"Kami membuat rekomendasi yang sangat kuat bahwa drone, atau kapasitas untuk visualisasi udara, adalah yang harus dimiliki setiap misi dengan sangat sedikit pengecualian," Lute, yang memimpin panel ahli, kepada wartawan.

Lute mengatakan laporan panel yang dipersiapkan untuk departemen penjaga perdamaian PBB dan dukungan lapangan, dibahas dengan negara-negara pasukan PBB berkontribusi, dan mereka bereaksi positif atas laporan itu.

Meski begitu, mencuat pertanyaan dari beberapa negara tentang bagaimana informasi yang dikumpulkan oleh drone PBB akan disimpan dan dibagi.

Rekomendasi panel, menurut Lute, adalah bahwa PBB akan memiliki informasi yang dikumpulkan oleh drone dan akan ditetapkan aturan ketat terkait prosedur yang meliputi penggunaan drone dan citra yang diterima dari mereka.

Dia juga membantah bahwa PBB akan menjadi sebuah badan intelijen.

"PBB membutuhkan informasi untuk beroperasi dengan aman dan aman dan dengan integritas dan dengan efek," katanya. "Anda ingin informasi dasar ketika anda pergi keluar untuk menyetir. Apakah itu membuat anda menjadi entitas intelijen? Tidak. Anda hanya ingin tahu lingkungan ke mana anda akan menuju.”

PBB mulai menggunakan drone pengintai di Republik Demokratik Kongo pada Desember 2013. Para pejabat PBB dan diplomat mengatakan drone membantu misi PBB untuk melacak kelompok-kelompok bersenjata di wilayah padat Kongo timur.

PBB juga berencana menggunakan drone untuk misi penjaga perdamaian di Mali.

Beberapa negara, termasuk Rusia, Tiongkok dan Rwanda, sebelumnya telah menyatakan keberatan tentang penggunaan drone oleh PBB.

Para diplomat Barat mengatakan bahwa kontrak PBB dengan perusahaan Rusia yang menyediakan helikopter dan pesawat terbang untuk misi penjaga perdamaian akan terancam jika PBB beralih ke drone untuk sebagian besar misinya.

Lute mengakatakan bahwa panel itu juga merekomendasikan langkah-langkah keamanan siber di misi penjaga perdamaian, termasuk juga peningkatan penggunaan teknologi ramah lingkungan.



Credit  CNN Indonesia

Perangi ISIS, Perancis Turunkan Kapal Induk ke Teluk


Perangi ISIS, Perancis Turunkan Kapal Induk ke Teluk  
Perancis menurunkan kapal induk Charles de Gaulle ke Teluk sebagai bagian dari misi penyerangan ke markas ISIS di Irak. (Wikipedia) 
 
 
Jakarta, CB -- Perancis menurunkan kapal induk Charles de Gaulle ke wilayah Teluk sebagai bagian dalam tugas koalisi penggempur ISIS di Irak yang dipimpin Amerika Serikat.

"Kapal induk dan armada angkatan lautnya secara resmi telah memulai misi sebagai bagian dari operasi Chammal di Irak," kata seorang sumber militer Perancis, pada Reuters, Senin (23/2).

Operasi Chammal adalah nama misi Perancis dalam koalisi gabungan pemberantas ISIS.

Penurunan kapal induk di Teluk akan mengurangi waktu tempuh jet tempur untuk melakukan serangan udara ke markas ISIS di Irak.

Sebelumnya, Perancis memberangkat jet dari pangkalan udara mereka di Uni Emirat Arab.

Perancis memiliki sembilan jet tempur, sebuah pesawat patroli militer dan pesawat pengisi bahan bakar di pangkalan militer Uni Emirat Arab. Di Yordania, Perancis menempatkan enam jet tempur Mirage.

Selain kapal induk, armada Charles de Gaulle juga diiringi oleh kapal selam penyerang, beberapa kapal fregat, termasuk fregat anti-kapal selam Inggris dan kapal pengisi bahan bakar.

Dengan kehadiran Charles de Gaulle, saat ini telah lebih dari 3.000 militer Perancis yang terlibat dalam operasi Chammal.

Perancis adalah negara pertama yang bergabung dengan koalisi AS dalam menggempur ISIS di Irak dan Suriah dan telah melakukan 100 misi mata-mata dan penyerakan ke Irak sejak pertengahan September lalu.

Koalisi bentukan AS telah melancarkan lebih dari 2.000 serangan udara sejak Agustus lalu, termasuk yang dilakukan oleh beberapa negara Arab.



Credit  CNN Indonesia

Jelang Eksekusi Bali Nine, TNI Terbangkan Pesawat Tempur ke Perbatasan Australia

DENPASAR (CB) - TNI Angkatan Udara (AU) memperketat wilayah perbatasan di selat Bali-Autralia. Tiga pesawat tempur yang standby di Lanud Ngurah Rai, Denpasar, mulai melakukan latihan sekaligus pengawasan di daerah perbatasan sisi selatan Pulau Bali.

Danlanud Ngurah Rai Denpasar Kolonel AU Sugiarto BW menyatakan, sejak sekitar pukul 09.00 Wita pagi tadi, secara bergilir pesawat tempur mengudara. Diawali dari Sukhoi jenis tipe TS-3007, dilanjutkan pesawat TS-3004. Kemudian 2 menit berselang TS-303 menyusul menuju sisi arah barat laut.

"Kami lakukan pelatihan sekaligus sesuai perintah pucuk pimpinan untuk memantau wilayah perbatasan," jelasnya, Senin (23/2/2015).

Dia juga menjelaskan, pengawasan ini terkait akan dilakukannya pemindahan "Dua Bali Nine" ke Nusa Kambangan. "Nanti bagaimana petunjuknya saja. Kapanpun kita siap, apa yang kita laksanakan sekarang operasi cap. Hari ini ada perintah hari ini kita laksanakan. Semuanya tergantung perintah,” paparnya.

Sugiarto menambahkan, pengawasan perbatasan tidak bisa ditentukan jamnya. "Bisa dua kali mengudara bahkan lebih, tergantung situasi saja," tutupnya.


Credit  SINDOnews


Dikenai Sanksi AS, Rusia Jual AK-47 ke Timur Tengah




B Dikenai Sanksi AS, Rusia Jual AK-47 ke Timur Tengah
Perusahaan senjata AK-47 Rusia, Kalashnikov, kini jual produknya di Timur Tengah setelah kena sanksi AS. Foto Reuters.
ABU DHABI (CB) - Perusahaan pembuat senapan AK-47 Rusia, Kalashnikov, kini menjual produk-produk senjatana ke Timur Tengah dan Afrika setelah Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Barat menjatuhkan sanksi ke Moskow.

Hal itu disampaikan CEO perushaan itu, Aleksey Krivoruchko, kepada Reuters dalam acara Pameran Produk Pertahanan Internasional (IDEX) di Abu Dhabi pada hari Minggu.

”Sanksi telah mengubah (strategi) penjualan. Setelah (sanksi) itu, kita menjual lebih dari senjata militer di pasar baru di Timur Tengah dan Afrika,” kata Krivoruchko yang dilansir Senin (23/2/2015). ”Ini bukan hanya AK-47, diversifikasi kami ke dalam berbagai macam produk, seperti roket, drone dan lain-lain."

Kalashnikov menjadi salah satu BUMN senjata Rusia, Rostec Corporation, yang masuk dalam daftar perusahaan yang dikenai sanksi oleh Barat. Sanksi itu dijatuhkan setelah Rusia dianggap melakukan intervensi dalam krisis di Ukraina dengan mempersenjatai separatis pro-Rusia di Ukraina timur.

Sejak dikenai sanksi, Kalashnikov menghentikan penjualan senjata apinya di AS, yang awalnya merupakan pasar terbesar perusahaan itu untuk produk senjata api sipil. ”Kami memiliki rencana besar untuk pasar AS. Orang-orang di sana mencintai produk kami dan penjualan kami telah mencapai dua kali lipat di sana,” ujar Krivoruchko.

Kemarin, Kalashnikov secara resmi mengumumkan di Abu Dhabi bahwa pihaknya telah mengakuisisi 51 persen saham di kedua perusahaan pertahanan Rusia yakni Zala Aero sebagai pengembang drone Rusia dan Euroyachting Rybinskaya Shipyard, pembuat kapal.

”Kedua perusahaan ini memiliki potensi yang besar. Permintaan untuk drone sangat besar di banyak pasar,” kata Krivoruchko.


Credit  SINDOnews


Kerangka Lemur Raksasa Ditemukan di Madagaskar

 
WIKIPEDIA Berbagai jenis lemur di Madagaskar.

CB - Ratusan kerangka hewan baru-baru ini ditemukan di dalam Gua Aven, yaitu sebuah gua bawah laut yang berada di Taman Nasional Tsimanampetsotse, Pulau Madagaskar. Di dalam gua tersebut, ditemukan banyak sekali kerangka hewan sejenis lemur, burung, kura-kura, buaya, dan spesies lainnya.
Kerangka yang paling banyak ditemukan adalah kerangka lemur dan bahkan beberapa kerangka lemur tersebut berukuran sebesar gorila, walaupun ditemukan pula kerangka eksotis burung gajah.
Alfred Rosenberger, pemimpin proyek, yang juga merupakan seorang antropologis perguruan tinggi Brooklyn, mengatakan bahwa pengawetan yang terjadi di Gua Aven sangat menakjubkan.

Teka-teki penguburan
Yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana hewan-hewan tersebut bisa sampai di Gua Aven? Hingga kini, tim penyelam dan tim ilmiah proyek tersebut baru mencapai tahap pengkatagorian makhluk apa saja yang hidup dipermukaan.

Sejauh ini, Rosenberg menduga bangkai hewan-hewan tersebut dahulu hanyut ke dalam gua sebelum dan sesudah manusia menduduki Pulau Madagaskar.
Selain tulang-belulang, di Gua Aven juga ditemukan kerangka utuh yang menunjukan anatomi detil dari lemur raksasa tersebut.

Dari sisa-sisa tersebut, dapat diketahui bahwa tidak adanya kerusakan eksternal seperti dimakan oleh hewan lain yang terjadi pada bangkai dan hanya mengalami pengomposan secara alami.

Eksplorasi ke gua lain
Demi mendapatkan jawaban, tim penyelam dan ilmiah yang dipimpin oleh Phillip Lehman, seorang anggota Masyarakat Speleologi Republik Dominika, telah melakukan eksplorasi ke gua-gua lainnya di sekitar lokasi Gua Aven.

Salah satu dari gua tersebut, yaitu Gua Mitoho, bahkan memiliki kerangka fossa raksasa di dalamnya.
Gua tersebut diduga sebagai sarang fossa. Yang menakjubkan adalah hampir semua gua tersebut memiliki satu kesamaan, yaitu proses pengawetan yang sangat baik sehingga tidak merusak kerangka-kerangka hewan yang telah ditemukan.

Dengan ditemukannya kerangka-kerangka tersebut, Rosenberger berharap ia dan tim proyeknya dapat membantu memecahkan misteri dunia Madagaskar yang hilang.



Credit Kompas.com


Turki akan buat rudal jarak jauh

Turki akan buat rudal jarak jauh
Pasukan Turki (REUTERS/Murad Sezer)
 
 
Ankara (CB) - Turki akan membuat peluru kendali jarak jauh baru standard NATO, kata juru bicara presiden Ibrahim Kalin seperti dikutip Reuters, Senin.

Namun Turki yang adalah anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) memilih "China Precision Machinery Import and Export Corp" sebagai penawar utama  pada 2013 dalam memasok sistem rudal itu.

Keputusan ini membuat Barat mencemaskan keamanan dan kecocokan persenjataan tersebut dengan infrastruktur NATO.

Menteri Pertahanan Ismet Yilmaz mengatakan pekan lalu Ankara tidak berencana mengintegrasikan sistem pertahanan baru dengan sistem NATO sehingga makin menambah kekhawatiran NATO.

Tetapi Kalin berkata, "Sebagai salah satu negara terpenting dalam barisan keamanan NATO, kami tentunya akan menjamin integrasi dan keselarasan ini."

Di parlemen, Yilmaz mengatakan evaluasi penawaran telah dirampungkan dan tidak ada penawaran baru yang masuk namun para pejabat pemerintah kemudian menjelaskan itu tidak berarti keputusan akhir sudah dibuat.

Eurosam, yang dimiliki pembuat rudal Prancis-Italia MBDA dan Thales dari Prancis, berada pada posisi kedua dalam tender 2013.

Raytheon Co yang terdaftar di Amerika Serikat juga menawarkan sistem pertahanan rudal Patriot, yang sekarang dioperasikan 13 negara di dunia, demikian Reuters.

Credit  ANTARA News

PM Australia umumkan kebijakan keamanan baru

PM Australia umumkan kebijakan keamanan baru
Perdana Menteri Australia Tony Abbott. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
 
 
Sydney (CB) - Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott pada Senin mengumumkan kebijakan baru terkait keamanan nasional, yang antara lain memungkinkan penolakan pembayaran tunjangan kesejahteraan sosial bagi orang yang dianggap sebagai ancaman.

Kebijakan baru itu juga meliputi perampasan paspor mereka yang memiliki dua kewarganegaraan, serta pengekangan perjalanan ke luar negeri.

Abbott, yang menghadapi tekanan politik atas tindakan dramatisnya setelah berhasil mengatasi tantangan kepemimpinanya bulan ini, mengungkapkan kebijakan-kebijakan menyusul penyanderaan di satu kafe di Sydney yang menewaskan tiga orang pada Desember.

Ia mengatakan beberapa kebebasan pribadi akan dibatasi untuk melawan peningkatan ancaman dari kelompok radikal seperti Negara Islam (Islamic State/IS) di Irak dan Suriah.

"Sudah terlalu lama kita memberi keuntungan untuk mereka yang menjadi ancaman bagi negara kita," kata Abbott seperti dilansir kantor berita Reuters.

"Kita tidak akan pernah mengorbankan kebebasan demi membela mereka, namun kita juga tidak akan membiarkan musuh-musuh kita mengeksploitasi kebaikan kita," katanya.

Ia mengungkapkan hal itu sehari setelah merilis laporan mengenai insiden penyanderaan tersebut, dimana dua sandera dan seorang syeh bergaya radikal yang mengaitkan dirinya dengan IS tewas.

Abbott mengatakan peraturan baru itu akan memperbaiki kegagalan di imigrasi, kesejahteraan, bidang-bidang kebijakan dan intelijen dengan menekan para pendukung gerakan radikal, terutama mereka yang menerima tunjangan kesejahteraan.

Hukum itu juga akan menyasar "pengkotbah yang menyebarkan kebencian", kata Abbott, menyitir contoh kelompok radikal Islam tanpa kekerasan Hizb-ut-Tahrir.

Abbot secara eksplisit mengaitkan tunjangan kesejahteraan dengan terorisme, menuding puluhan warga Australia yang berjuang di Suriah dan Irak mendermakan tunjangan itu.

Ia menambahkan bahwa tunjangan bagi "individu-individu yang dinilai menjadi ancaman bagi keamanan" bisa segera dibatalkan.

"Orang yang datang ke negara ini bebas hidup sesuai pilihan mereka. Asalkan mereka tidak mencuri kebebasan yang sama dari yang lain," katanya.

Namun seorang pemimpin oposisi menyebut kebijakan itu sebagai upaya pemimpin yang "gagal dan meronta-ronta" untuk mendapatkan kembali popularitasnya dengan menimbulkan ketakutan masyarakat.

"Itu sesuai untuk dia di oposisi, dia pikir itu juga akan berhasil untuknya dalam pemerintahan," kata pemimpin Partai Greens, Senator Christine Milne.

Meskipun Abbott bulan ini berhasil mengatasi tantangan kepemimpinan internal Partai Liberal, posisinya dalam jajak pendapat turun mencapai titik terendah sejak awal 2014.

Australia, sekutu dekat Amerika Serikat dan aksinya melawan kelompok Negara Islam di Suriah dan Irak, berada dalam kewaspadaan tinggi terhadap serangan kelompok radikal Islam yang berkembang di dalam negeri sejak 2014.

Credit   ANTARA News

Indonesia dorong universalisasi traktat uji coba nuklir


Indonesia dorong universalisasi traktat uji coba nuklir
Ilustrasi. Rudal permukaan-ke-permukaan Agni V diluncurkan dari Pulau Wheeler di lepas pantai negara bagian Odisha di timur India, Kamis (19/4). India melakukan uji luncur rudal jarak jauh yang dapat menjangkau China dan Eropa, mendorong kekuatan Asia yang baru muncul ke klub elit bangsa-bangsa dengan kemampuan senjata nuklir antar benua. Seorang ilmuwan di lokasi peluncuran mengatakan peluncuran tersebut berhasil, beberapa menit setelah tayangan televisi memperlihatkan roket dengan daya jangkau lebih dari 5.000km meluncur menembus awan dari Pulau Wheeler. (REUTERS/Indian Defence Research and Development Organization/DRDO/Handout)
 
 
 
London (CB) - Indonesia menegaskan perlunya meratifikasi Traktat Pelarangan Komprehensif Uji Coba Nuklir (Comprehensive Nuclear Test Ban Treaty / CTBT), dan mendorong agar Traktat segera diberlakukan.

Hal ini ditegaskan Duta Besar Rachmat Budiman sebagai Co-President Article XIV Process, yang memimpin serangkaian pertemuan konsultasi sejak bulan November lalu, termasuk mempersiapkan Konferensi mengenai universalisasi dan pemberlakuan CTBT yang akan diselenggarakan di New York September mendatang.

Counsellor/korfung Pensosbud Protkons KBRI/PTRI Wina, Dody Kusumonegoro kepada Antara London, Selasa mengatakan konferensi yang akan dilaksanakan di New York merupakan pelaksanaan dari amanat Pasal XIV Traktat, dan guna mendorong universalisasi dan implementasi Traktat.

Konferensi diselenggarakan setiap dua tahun sekali untuk mendorong ratifikasi Traktat oleh negara-negara, khususnya negara yang tercantum dalam Lampiran 2 Traktat. Sesuai ketentuan Traktat, ratifikasi oleh seluruh negara yang tercantum dalam Lampiran 2 Traktat merupakan syarat utama bagi berlakunya Traktat tersebut.

Saat ini masih terdapat delapan negara dalam Lampiran 2 yang belum melakukan ratifikasi, yaitu Amerika Serikat, China, India, Pakistan, Mesir, Iran, Israel dan Korea Utara. Indonesia sebagai Co-President Article XIV Process menegaskan dalam berbagai kesempatan perlunya negara-negara tersebut segera melakukan ratifikasi Traktat.

Kepemimpinan Indonesia dan Hongaria sebagai Co-President Article XIV Process sudah dilaksanakan sejak September 2013, dan akan berakhir pada bulan September 2015. Estafet kepemimpinan akan beralih ke Jepang dan Kazakhtan, yang akan menjadi Co-President Article XIV Process hingga 2017.

Dubes Rachmat Budiman menegaskan pemberlakuan Traktat merupakan masalah prinsip bagi Indonesia karena peranan Traktat dalam menciptakan perdamaian dunia.

Untuk itu Indonesia terus mendorong aksi nyata dari negara-negara dengan melakukan ratifikasi Traktat meskipun setelah September 2015 Indonesia tidak lagi menjadi Co-President Article XIV Process.

Kepemimpinan Indonesia dalam Article XIV Process, dan ratifikasi Indonesia terhadap Traktat pada tahun 2012 merupakan wujud konkret dukungan Indonesia bagi berlakunya Traktat tersebut.

Indonesia merupakan salah satu negara yang tercantum dalam Lampiran 2 Traktat yang telah menyelesaikan kewajiban ratifikasi Traktat. Sebagai salah satu negara pihak, kini Indonesia mendorong agar negara-negara lain segera menunaikan langkah nyata melalui ratifikasi Traktat.

Selain kepada kedelapan negara yang belum melakukan ratifikasi, Indonesia juga mendorong agar negara lain, khususnya di kawasan seperti Myanmar dan Thailand, segera melakukan ratifikasi Traktat. Dorongan ini telah dilakukan Indonesia melalui berbagai kesempatan, termasuk dengan menyelenggarakan Regional Conference on CTBT di Jakarta pada bulan Mei 2014.



Credit  ANTARA News

Senin, 23 Februari 2015

Israel Kembali Borong Pesawat Tempur F-35 AS


Israel Kembali Borong Pesawat Tempur F-35 AS 
 Israel memesan tambahan 14 jet tempur F-35 setelah sebelumnya membeli 19 unit. Dua jet pertama akan dikirim pada akhir 2016. (U.S. Navy photo courtesy Lockheed Martin)
 
 
Tel Aviv, CB -- Israel memesan tambahan 14 pesawat tempur F-35 buatan Amerika Serikat dengan kontrak pembelian senilai US$3 miliar atau lebih dari Rp38,5 triliun. Sebelumnya Israel telah memesan 19 F-35 lima tahun lalu.

Diberitakan Reuters, Minggu (22/2), pembelian pesawat yang satu unitnya dibanderol US$110 juta (Rp1,4 triliun) itu telah disetujui oleh komite kabinet Israel pada November 2014 dan ditandatangani kontraknya akhir pekan lalu.

Pembelian pesawat Lockheed Martin itu termasuk dukungan logistik, penerbangan dan pelatihan awak darat, suku cadang pengganti dan perawatan. Tahun 2010, Israel telah memesan 19 F-35.

Selain membeli tambahan 14 unit, Israel dan AS juga menyetujui kesepakatan pembelian 17 unit lainnya. Israel berencana memiliki 50 jet F-35 untuk membentuk dua skuadron yang terdiri dari 25 unit pesawat tempur.

Kementerian Pertahanan AS mengatakan, dua pesawat jet F-35 pesanan Israel akan tiba pada akhir 2016, dan keseluruhan pengiriman dijadwalkan rampung pada 2021.

Pentagon telah menganggarkan dana hingga hampir US$400 miliar untuk pengembangan dan pembuatan 2.457 pesawat siluman ini dalam dua dekade mendatang bagi militer Amerika Serikat dan sekutunya.

Credit   CNN Indonesia

Apakah Hubungan Diplomatik dengan Brasil Akan Dibekukan? Ini Jawaban Jokowi





BBC
Dilma Rousseff yakin para pengunjung akan puas dengan pelayanan Brasil selama Piala Dunia.



PANDEGLANG, CB — Presiden Joko Widodo menyatakan, sikap Presiden Brasil Dilma Rousseff yang menolak surat kepercayaan Duta Besar Indonesia merupakan tata krama yang tidak lazim.
"Ya, kalau hal-hal seperti itu menurut saya sebuah tata krama yang tidak lazim," kata Presiden saat blusukan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Panimbang, Pandeglang, Banten, Senin (23/2/2015), seperti dikutip Antara.

Atas tindakan tersebut, Presiden langsung memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk menarik Duta Besar Indonesia untuk Brasil, Toto Riyanto.
"Hari Jumat sudah saya perintahkan untuk duta besar kita ditarik pulang. Itu perintah saya," katanya.
Ketika ditanya apakah akan membekukan hubungan diplomatik dengan Brasil, Presiden menjawab, "Ya kita lihat nanti."

Presiden Brasil Dilma Rousseff menunda secara mendadak penyerahan credential Duta Besar RI untuk Brasil kepada Toto. Pembatalan penyerahan tersebut terjadi pada saat Toto sudah berada di Istana Kepresidenan bersama dubes-dubes lain.

Hal ini terjadi di tengah pertentangan eksekusi seorang warga Brasil di Indonesia dan rencana hukuman mati warga kedua dalam waktu dekat. Kemenlu menilai penolakan Presiden Brasil adalah bentuk tindakan yang tidak dapat diterima oleh Pemerintah Indonesia.

 Dari enam terpidana yang dieksekusi mati pada Januari lalu, terdapat warga negara Brasil bernama Marco Archer. Sementara itu, satu warga Brasil dijadwalkan dieksekusi mati di Indonesia atas dasar pelanggaran hukum yang sama.


Credit   KOMPAS.com

Lima Senjata Tempur Radio Elektronik Terbaik Rusia: Butakan Radar, Taklukan Musuh


Lima Senjata Tempur Radio Elektronik Terbaik Rusia: Butakan Radar, Taklukan Musuh
Tugas utama Krasukha adalah melindungi pertahanan udara, fasilitas darat, serta pasukan yang tengah bergerak. PTRC Iskander dan kompleks serupa lain tergolong tak berdaya saat sedang bergerak. Sumber: press photo

CB -  Senjata radio elektronik dapat dengan mudah mengecoh musuh, membutakan radar, bahkan memandu tembakan misil ke target yang salah. Teknologi dan pengembangan senjata elektronik Rusia merupakan salah satu pengembangan terbaik dan terhebat di dunia, dan tentu paling rahasia.

Semakin hari, konflik militer semakin sedikit melibatkan kontak langsung antar-tentara. Perang di era modern secara bertahap bergeser menjadi realita virtual, dan angkatan bersenjata kini bukan bersaing dalam pengembangan senjata api, melainkan dalam penggunaan senjata radio elektronik yang efektif. Kali ini, RBTH akan membahas lima senjata elektronik (electronic warfare) terbaik Rusia yang dapat membutakan dan melumpuhkan musuh.

Khibiny, Sang Teror Penghancur

Senjata berukuran relatif kecil berbentuk torpedo yang terpasang pada ujung sayap pesawat ini bertugas melindungi pesawat dari segala jenis serangan musuh. Setelah kru pesawat tempur menerima peringatan serangan misil, Khibiny langsung beraksi dengan mengaktifkan ‘perlindungan radio elektronik’ yang akan mencegah misil mencapai target dan membuat misil tersebut terbang menyimpang dari seharusnya.

Setelah kru pesawat tempur menerima peringatan serangan misil, Khibiny langsung beraksi dengan mengaktifkan ‘perlindungan radio elektronik’. Sumber: Press Photo
Khibiny dapat meningkatkan masa penggunaan pesawat hingga 25-30 kali lipat.


Berdasarkan keterangan Wakil Direktur Jenderal KRET (perancang dan produsen sistem Khibiny) Vladimir Mikheev, semua pesawat tempur Rusia yang hancur di Georgia merupakan pesawat ‘telanjang’ yang tidak dilengkapi dengan sistem senjata elektronik. “Rusia butuh sistem persenjataan elektronik supaya tidak terus kehilangan senjata militer,” kata Mikheev.

Kini, Khibiny sudah dipasang di pesawat Su-30, Su-34, dan Su-35. Namun, kabar bahwa pesawat AS Donald Cook diserang oleh jet pembom Su-24 yang telah dilengkapi Khibiny pada April lalu jelas merupakan kebohongan. Sistem Khibiny belum dipasang di Su-24, jadi ‘serangan’ di Laut Hitam tersebut tidak melibatkan senjata radio elektronik mutakhir ini.

Moskva-1, Sang Pengintai Pasif

Kompleks radar modern yang akan segera didapatkan oleh pasukan Rusia ini dapat ‘melihat’ semua target yang terbang di angkasa pada jarak empat ratus kilometer. Sebelumnya, radar Avtobaza yang dimiliki Rusia hanya dapat melacak objek pada jarak maksimal 150 kilometer.

Moskva-1 dapat ‘melihat’ semua target yang terbang di angkasa pada jarak empat ratus kilometer. Sumber: Press Photo

Moskva-1 beroperasi dengan prinsip radar pasif. Artinya, radar ini tidak mengirimkan sinyal apapun, melainkan hanya menerima dan menganalisis kondisi yang dipantau. Tidak seperti radar konvensional lain, radar ini tak dapat terdeteksi oleh musuh. Saat memindai ruang udara, Moskva-1 dapat mengelompokan objek serta mengklasifikasikan misil dan pesawat tempur dengan tepat. Stasiun radar akan segera mentransmisikan informasi berharga itu ke pos komando dan operator harus memutuskan akan menghancurkan objek tersebut atau tidak. Moskva-1 juga akan membimbing sistem pertahanan udara ke target yang diincar, sehingga sistem tersebut dapat mematikan radar, namun tetap tak terlihat oleh musuh.

Krasukha-2, Pelindung Iskander

Meski namanya terdengar lucu, kompleks senjata elektronik darat ini merupakan teror yang sesungguhnya bagi pesawat AWACS (Airborne Warning and Control System/Sistem Kontrol dan Peringatan Udara).

Tugas utama Krasukha adalah melindungi pertahanan udara, fasilitas darat, serta pasukan yang tengah bergerak. PTRC Iskander dan kompleks serupa lain tergolong tak berdaya saat sedang bergerak. Krasukha membuat mereka dapat dengan mudah mencapai tujuan yang telah ditentukan. Ketika Krasukha menyadari kehadiran musuh AWACS, ia akan mengganggu radar pesawat dengan mengirim radiasi dari radius 250 kilometer. Tekanan dari senjata radio elektronik membuat senjata tersebut tak mungkin bisa dibimbing untuk mencapai target dengan akurat.

Fitur lain Krasukha adalah memengaruhi ‘otak’ misil yang telah ditembakan dan mengubah arah terbangnya. Intervensi Krasukha membuat misil akan ‘melihat’ target yang salah dan mengenainya tapa merusak target yang sebenarnya.

Rtut'-BM, Pembunuh Frekuensi

Sistem ini merupakan salah satu senjata elektronik tercanggih saat ini. Rtut’ (Raksa) dirancang untuk melindungi tentara dan peralatan militer dari serangan artileri yang dilengkapi dengan proximity fuses.
Rtut’ (Raksa) dirancang untuk melindungi tentara dan peralatan militer dari serangan artileri yang dilengkapi dengan proximity fuses. Sumber: Press Photo

Untuk dapat menciptakan kerusakan fatal, proximity fuses harus meledak pada ketinggian tiga sampai lima meter. Rtut’ mempengaruhi amunisi proximity-fused dan membuatnya meledak pada ketinggian yang aman, sehingga pasukan tak akan terkena dampak ledakan tersebut.

 Namun, bukan hanya fitur tersebut yang dapat dinetralkan oleh kompleks Rtut’-BM. Senjata ini juga dapat digunakan untuk membunuh frekuensi radio yang digunakan oleh musuh untuk berkomunikasi.
Sebuah kompleks yang terlihat seperti kendaraan militer berantena ini dapat melindungi area seluas 50 hektar.

Menurut perancang senjata, Rtut’-BM memiliki potensi ekspor yang tinggi dan dapat dijual ke pasar senjata di Asia, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Latin.

President-S, Penggangu Pemandu Misil


President-S merupakan kompleks supresi optikal elektronik yang dapat melindungi pesawat dari tembakan misil MANPADS. Sistem ini dilengkapi dengan alat pengukur panas, yakni elemen yang bereaksi terhadap panas yang diproduksi oleh mesin pesawat atau helikopter.

Pada saat uji coba, misil ditembakan dari Igla (Needle/Jarum) pada helikopter Mi-8 yang terpasang di rig khusus. Misil ditembakan dari jarak seribu meter, namun tak satupun berhasil mencapai target. Semua misil terbang menyimpang dari helikopter. Sistem pemandu misil kehilangan target akibat gangguan elektronik yang diciptakan oleh kompleks tersebut.



Credit  RBTH Indonesia

Yunani Tinggalkan Program Pinjaman Troika

"Kita memenangkan pertempuran, bukan perang."


Yunani Tinggalkan Program Pinjaman Troika
Perdana Menteri Yunani yang baru, Alexis Tsipras. (REUTERS/Alkis Konstantinidis)
 
  CB - Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras, menyatakan pemerintahannya berhasil memenangkan pertempuran melawan program pengetatan anggaran dan kubu Troika (Uni Eropa, Bank Sentral Eropa, dan IMF) setelah memperoleh perpanjangan waktu untuk mencegah kebangkrutan negara.

"Kemarin (Jumat) kami mengambil langkah yang penting. Kami meninggalkan program penghematan anggaran, dana talangan, dan Troika," ujar Tsipras dalam pidato yang disiarkan televisi, seperti dikutip Reuters, Sabtu 21 November 2015.

"Kita memenangkan pertempuran, bukan perang. Kesulitan demi kesulitan yang nyata ada di depan kita," imbuh dia.

Forum para menteri keuangan zona euro pada Jumat malam menyepakati agar Yunani mendapat perpanjangan waktu jatuh tempo utang bailout selama empat bulan.

Menteri Keuangan Yunani, Yanis Varoufakis, mengatakan perjanjian tersebut telah menyingkirkan penyakit dalam ekonomi negaranya, dengan memungkinkan relaksasi target fiskal yang sebelumnya membebani perekonomian.

"Kami tidak lagi mengikuti skenario yang diberikan kepada kami oleh lembaga eksternal. Setelah Anda memiliki hubungan yang setara, kerjasama dapat menjadi jauh lebih bermanfaat," kata Varoufakis.

Yunani kini menghadapi tantangan baru untuk memastikan keberhasilan program reformasi demi mengembalikan utangnya kepada Troika.

Menurut Tsipras, perpanjangan waktu itu akan dapat mengakhiri derita "sesak napas" Yunani akibat belenggu pengetatan anggaran yang diprogramkan Troika sejak 2012.

"Perjanjian kemarin dengan Eurogroup membatalkan komitmen dari pemerintah sebelumnya untuk pemotongan upah dan pensiun, pemecatan di sektor publik, kenaikan PPN pada makanan, obat-obatan," kata Tsipras.

Menteri Keuangan Jerman, Wolfgang Schaeuble, yang telah menolak kesepakatan Yunani sebelumnya pada hari Kamis, mengatakan kesepakatan itu merupakan kenyataan yang harus diambil oleh pemerintah di Athena yang kini dikuasai oleh partai sayap kiri.

"Pemerintah Yunani pasti akan mengalami masalah yang sulit untuk menjelaskan kesepakatan ini kepada pemilih mereka," kata Schauble.

Ia menekankan, kesepakatan itu akan berakhir pada bulan Juni, sehingga membutuhkan serangkaian negosiasi untuk perjanjian jangka panjang seiring Yunani menghadapi sejumlah tagihan pembayaran pinjaman para krediturnya di musim panas tahun ini.


Credit   VIVA.co.id