Portal Berita Tentang Sains, Teknologi, Seni, Sosial, Budaya, Hankam dan Hal Menarik Lainnya
Senin, 17 Oktober 2016
5 Temuan Terbaru yang 'Menyeramkan' di Dunia Sains
CB, Jakarta - Mungkin sebagian orang menilai sains sangat rumit sehingga tak mengherankan jika ilmu pengetahuan dianggap membosankan.
Namun pada kenyataannya, banyak hal menarik dapat ditemukan jika
setiap individu mengetahui bidang apa yang paling mereka sukai di dalam
sains. Termasuk di antaranya golongan penyuka hal-hal 'menyeramkan'.
Sejumlah penelitian terbaru dari dunia sains, mengungkap penemuan menyeramkan dari berbagai bidang, mulai dari angkasa luar hingga hal-hal yang dekat dengan kita.
Dikutip dari Listverse, berikut 5 penemuan menyeramkan terbaru yang datang dari dunia sains. 1. Radiasi Kosmik
Planet Mars (NASA).
Sebuah penelitian baru menunjukkan, perjalanan sejauh 225 juta kilometer ke Planet Mars tak hanya menyebabkan jet lag kronis, namun terdapat sejumlah bahaya besar mengintai di baliknya.
Studi yang dipublikasi di Scientific Reports menemukan bahwa
tingkat radiasi kosmik yang terpapar ke para wisatawan dapat
menyebabkan kerusakan otak, kecemasan, dan demensia kronis. 2. Robot Pembunuh
Ilustrasi 'killer robots' (Melinda Sue Gordon)
Meski terdapat sejumlah keuntungan menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence
(AI) di masa depan, sebuah tim peneliti di Carnegie Mellon University
mengungkapkan bahwa mesin tersebut dapat membunuh tanpa pandang bulu.
AI 'dihargai' untuk menyebabkan kerusakan dan membunuh. Kemampuan
merusak dan membunuh itu dibangun karena robot sejak awal telah
diprogram dengan strategi optimal untuk menembak secara terus menerus
dan merusak apa pun yang terlihat olehnya.
Dari Cacing Hingga Suara Mengerikan Yupiter
3. Cacing di Dalam Mulut
Parasit yang ditemukan di mulut Jonathan Allen (Wired)
Profesor Jonathan Allen mengalami kesulitan mendiagnosis bagian kasar
berbentuk lingkaran yang terdapat di kulit bagian dalam mulutnya.
Gumpalan tersebut secara teratur berpindah ke tempat berbeda.
Ternyata gumpalan itu mengandung parasit berupa cacing kecil yang
hanya menginfeksi sebanyak 13 orang di Amerika Serikat, termasuk Allen
sendiri. Ia akhirnya mempublikasi sebuah artikel tentang cacing tersebut
yang ia berinama "Buddy". 4. Buaya Purba
Ilustrasi Carnufex carolinensis (Jorge Gonzales)
Ahli paleontologi di North Carolina State University baru-baru ini
menemukan spesies yang lebih tua dari dinosaurus dan merupakan kerabat
dekat dari buaya purba. Meski telah punah 230 juta tahun lalu, Carnufex
carolinensis (Carolina butcher) merupakan spesies mirip buaya dengan
panjang 3 meter dan berjalan menggunakan dua kaki layaknya manusia.
Dengan gigi seperti pisau dan gerakan yang lincah, Carnuflex
kemungkinan merupakan salah satu predator puncak sebelum kemunculan
dinosaurus. 5. Suara Mengerikan
Pesawat antariksa NASA yang sedang mengorbit Yupiter, Juno,
menggunakan alat perekam milik University of Iowa untuk mendengarkan
emisi radio lambat aurora yang terjadi di planet terbesar di tata surya
itu.
Peneliti yang mengubah data tersebut menjadi suara menemukan sesuatu yang mengejutkan. Bunyi tersebut mirip dengan sound effect dari film horor.
Emisi tersebut dihasilkan oleh elektron dari asal yang belum diketahui hingga saat ini.