Rabu, 08 Februari 2017

Nikmati "Kebebasan", Obama Kiteboard dengan Miliarder Branson

 
Nikmati Kebebasan, Obama Kiteboard dengan Miliarder Branson
Mantan Presiden AS Barack Obama menikmati liburan di pulau pribadi miliarder Sir Richard Branson di Karibia. Foto / REUTERS
 
HAWAII - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mencoba beberapa olahraga air berbahaya seperti kiteboard di pantai Karibia. Obama menikmati “kebebasan”-nya dengan miliarder Sir Richard Branson setelah delapan tahun sibuk di Gedung Putih.

Selama menjadi Presiden AS, olahraga air berbahaya ini dilarang dengan alasan keamanan.

Obama muncul di pulau pribadi Branson di Karibia minggu lalu. Obama muncul di hadapan publik, sebulan setelah dia pensiun sebagai Presiden AS dan digantikan Donald Trump.

Foto-foto dan video keceriaan Obama menikmati liburan itu dipublikasikan Branson pada hari Selasa di situs Branson Virgin Group.

”Menjadi mantan presiden Amerika, ada banyak pengamanan di sekitar, tapi Barack benar-benar mampu bersantai dan masuk ke dalamnya,” tulis Branson.

Obama dan istrinya, Michelle Obama, pada pekan lalu juga terlihat berada di British Virgin Islands. Warga yang melihat mantan orang nomor satu di AS itu mem-posting foto Obama dan Michelle di media sosial.

Branson diketahui memiliki pulau pribadi seluas 48 hektare yang berna,a Moskito Island di Karibia. Menurut Branson, Obama mempelajari hobi olahraga air berbahaya itu selama dua hari. Obama juga menikmati olaharga “terbang layang” di pantai.

”Setelah semua yang telah dia lakukan untuk dunia, saya tidak bisa iri, dia memang layak menang,” tulis Branson, seperti dikutip Reuters, Rabu (8/2/2017).



Credit  sindonews.com





Melawan, Presiden Trump Sebut California di Luar Kendali


 
Melawan, Presiden Trump Sebut California di Luar Kendali
Presiden Amerika Serikat Donald John Trump. Foto / REUTERS
 
WASHINGTON - Ketegangan antara pemerintahan Presiden Donald Trump dan pemimpin California meningkat menjadi perang kata-kata atau cekcok. Presiden Trump menyebut California sudah di luar kendali dan mengancam menjadi wilayah itu sebagai “negara kuburan”.

Gubernur California Jerry Brown dan sekutu-sekutunya tak gentar dengan ancaman Trump. Mereka jutsru bersumpah untuk melawan Presiden Trump di setiap kebijakannya.

Dalam sebuah wawancara dengan penyiar Fox News, Bill O'Reilly, Trump mengkritik para anggota parlemen California yang memilih membuat hukum sendiri ketimbang bekerja sama dengan pihak imigrasi federal.

”Saya pikir itu konyol,” kata Trump. ”Kejahatan berkembang biak. Kami pasti tidak akan berdiri untuk melakukan perlindungan,” lanjut Trump.

“California di  luar kendali,” ujar Trump yang menambahkan bahwa pihaknya akan menarik dana untuk California. Ancaman finansial Trump itu menjadi “senjata” bagi Gedung Putih.

Pemimpin Senat, Pro Tem Kevin de Leon mengatakan bahwa California merupakan negara bagian yang kuat. ”Jauh dari luar kendali, California menciptakan pekerjaan lebih cepat dari negara bagian lain dan imigran adalah kunci untuk kemakmuran ekonomi kita,” ujarnya, dalam pernyataan tertulis, yang dikutip Rabu (8/2/2017).

”Kami adalah mesin pertumbuhan inovasi dan pekerjaan,  dan negara kita setiap tahun membayar pajak lebih banyak ke federal. Ekonomi kita adalah yang terbesar keenam di dunia dan tiga belas persen dari PDB negara.”

Politisi California lainnya, Anthony Rendon menambahkan, "Jika ini adalah apa yang Donald Trump pikir adalah 'di luar kendali’, saya akan menyarankan negara-negara bagian lain harus lebih seperti kita."

Sejak pemilu AS, Trump dan Brown telah bersteru. Gubernur Brown menyampaikan teguran berapi-api terhadap Trump dalam sebuah pidato Januari lalu.

”Kami punya para ilmuwan, kami punya pengacara dan kami siap untuk melawan," katanya.



Credit  sindonews.com



Tentara Irak Gunakan Mayat Militan untuk Menakuti ISIS

 
Tentara Irak Gunakan Mayat Militan untuk Menakuti ISIS
Seorang tentara Irak berdiri tak jauh dari tiga mayat anggota ISIS yang dibiarkan tergeletak di sebuah jalan di Mosul. Foto / REUTERS
 
MOSUL - Para tentara Irak dilaporkan menggunakan mayat-mayat anggota kelompok Islamic State atau ISIS untuk menakut-nakuti para militan ISIS lainnya. Para anggota ISIS yang sudah dibunuh sengaja dibiarkan tergeletak di jalan layaknya sampah untuk mengintimidasi kelompok radikal tersebut.

Mayat-mayat yang penuh luka dan dikerubuti lalat sejatinya bisa memunculkan penyakit berbahaya. Tapi, militer Irak membiarkannya dan memperingatkan warga sipil akan bernasib serupa jika nekat bergabung dengan ISIS.

”Kami akan meninggalkan teroris di sana,” ucap Ibrahim Mohamed, seorang tentara Irak yang berdiri tak jauh dari tiga mayat anggota ISIS yang tergeletak di jalan, seperti dilaporkan Reuters, Rabu (8/2/2017).

Dia mengatakan sepupunya meninggal dibunuh dengan cara disengat listrik oleh ISIS di Mosul. Sepupunya dibunuh karena menjabat sebagai polisi Irak.

”Pesan ini sangat jelas untuk (warga) Irak, untuk menjaga diri mereka agar tidak bergabung atau mendukung Daesh (ISIS). Ini akan menjadi nasib (jika bergabung). Tentara Irak akan menghabisi Anda,” lanjut Mohamed.

Militer Irak telah dilatih dan dilengkapi dengan senjata oleh militer Amerika Serikat sejak upaya merebut wilayah Mosul dimulai Oktober 2016.

Perjuangan tentara Irak telah membuat banyak kemajuan dalam beberapa pekan terakhir. Perdana Menteri Haider al-Abadi pada 23 Januari lalu menegaskan bahwa pasukannya sudah berhasil menguasai wilayah timur Mosul dan sedang merebut wilayah barat yang melintasi Tigris.

Meski demikian, cara tentara Irak yang menyiksa dan menggunakan mayat anggota ISIS sebagai “senjata” perang menuai kritik dari kelompok HAM. Sesuai Pasal 17 Konvensi Jenewa, pihak yang berkonflik harus memastikan bahwa setiap orang yang tewas dikuburkan atau dikremasi. Sedangkan yang menderita luka harus diberi perawatan medis.



Credit  sindonews.com



Putin Perintahkan Pasukan Rusia Bersiap Bila Waktunya Perang


 
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Bersiap Bila Waktunya Perang
Presiden Rusia Vladmir Putin memerintahkan pasukan Angkatan Udaranya bersiap bila waktunya perang. Foto / Itar-Tass
 
MOSKOW - Presiden Vladimir Putin memerintahkan pasukan Angkatan Udara Rusia untuk mempersiapkan diri bila waktunya untuk perang. Demikian disampaikan Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu.

Presiden Putin telah meluncurkan inspeksi kilat terhadap pasukan kedirgantaraan negara. Tujuannya, untuk mengevaluasi kesiapan diri untuk pertempuran.

Inspeksi itu, kata Shoigu, mencakup sistem pertahanan udara Rusia. “Sesuai dengan keputusan dari Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata (Rusia), pengecekan sekejap Angkatan Dirgantara ini dimulai dengan mengevaluasi kesiapan lembaga kontrol dan pasukan untuk melaksanakan tugas-tugas pelatihan tempur,” ujar Shoigu, seperti dikutip dari Itar-Tass, Rabu (8/2/2017).

“Perhatian khusus harus ditebus untuk kewaspadaan, penyebaran sistem pertahanan udara untuk waktunya perang dan kesiapan kelompok (angkatan) udara untuk mengusir agresi,” lanjut Shoigu.

Perintah Putin ini muncul ketika ketegangan antara Rusia dengan negara-negara NATO memanas. Putin telah secara terbuka meningkatkan kekuatan militernya dalam beberapa bulan terakhir.

Menteri Shoigu menambahkan bahwa kelompok tugas batalion dan tim taktis pasukan darat sudah mulai “mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan interaksi mereka”. Pilot-pilot pesawat tempur Rusia juga telah berlatih melakukan latihan soliter.




Credit  sindonews.com







Jet Tempur RAF Cegat Pesawat Komersial Pakistan di Langit Inggris


 
Jet Tempur RAF Cegat Pesawat Komersial Pakistan di Langit Inggris
Pesawat jet tempur Typhoon Angkatan Udara Inggris (RAF) dilaporkan mencegat pesawat Pakistan International Airlines di wilayah udara Inggris, Selasa (7/2/2017) sore. Foto / BBC/ MOD
 
LONDON - Pesawat jet tempur Typhoon Angkatan Udara Inggris (RAF) mencegat pesawat penumpang Pakistan International Airlines (PIA) di wilayah udara atau langit Inggris, pada Selasa sore. Pesawat komersial Pakistan itu kemudian dikawal untuk mendarat di Bandara London Stansted.

Pesawat PIA PK757 tipe Boeing 747 dicegat pesawat jet tempur Inggris setelah ada laporan bahwa penumpang di pesawat Pakistan tersebut ada yang berbuat onar.

Pihak Kepolisian Essex, Inggris, menegaskan, pencegatan dan pengawalan pesawat Pakistan tersebut bukan karena dibajak dan bukan karena ada serangan teror.

“Sebuah pesawat dialihkan ke Bandara Stansted sekitar pukul 15.00 sore ini (kemarin), karena laporan dari penumpang yang mengganggu di kabin,” bunyi pernyataan Kepolisian Essex, seperti dikutip BBC, Selasa (7/2/2017) malam.

”Pesawat saat ini di bandara dan petugas sedang memeriksa,” lanjut pihak kepolisian. ”Tidak ada gangguan terhadap operasi yang sedang berlangsung di Bandara Stansted. Hal ini tidak diyakini karena situasi pembajakan atau adanya materi teror.”

Kementerian Pertahanan Inggris juga mengonfirmasi aksi pencegatan pesawat jet tempur Typhoon RAF. ”Reaksi cepat siaga pesawat Typhoon diluncurkan sore ini dari RAF Coningsby untuk mencegat pesawat sipil,” bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Inggris.

”Pesawat itu dicegat dan aman dikawal ke Bandara Stansted,” imbuh kementerian tersebut. Sementara itu, pihak maskapai PIA belum bersedia memberikan komentar atas pencegatan pesawatnya oleh pesawat jet tempur Inggris.

Credit  sindonews.com








Kota Asotthalom Resmi Melarang Azan, Masjid dan Busana Muslim

 
Kota Asotthalom Resmi Melarang Azan, Masjid dan Busana Muslim
Para tentara Hungaria membangun pagar beton di Kota Asotthalom untuk mencegah pengungsi masuk. Foto / NBC
 
ASOTTHALOM - Kota Asotthalom, Hungaria, resmi melarang pembangunan masjid, kumandang azan dan busana Muslim. Kota ini hanya bersedia menerima orang-orang Eropa kulit putih dan menolak multikultaralisme di masyarakat.

Kota yang dijuluki “anti-Islam” ini pada bulan November 2016 lalu mulai mewacanakan larangan pembangunan masjid, kumandang azan dan busana Muslim seperti niqab. Kini, larangan itu benar-benar diberlakukan.

Kota Asotthalom terletak di daerah terpencil di Hungaria selatan, di dekat perbatasan Serbia. Kota ini juga melarang propaganda homoseksual dan pernikahan sejenis.

Wali Kota Asotthalom Laszlo Toroczkai mengatakan bahwa kota yang dia pimpin hanya berharap menerima orang-orang Eropa dan menentang multikulturalisme.

”Kami terutama menyambut orang-orang dari Eropa Barat, orang yang tidak ingin hidup dalam masyarakat multikultural,” Toroczkai, yang juga wakil pemimpin Partai Jobbik, kepada BBC, yang dilansir semalam (7/2/2017). ”Kami tidak ingin menarik (warga) Muslim ke desa (kami),” lanjut dia.

”Ini sangat penting bagi desa untuk melestarikan tradisi. Jika sejumlah besar umat Islam tiba di sini, mereka tidak akan mampu mengintegrasikan ke dalam komunitas Kristen,” kata Toroczkai.

”Kami bisa melihat komunitas Muslim besar di Eropa Barat yang belum mampu mengintegrasikan (diri), dan kami tidak ingin memiliki pengalaman yang sama di sini,” ujarnya. ”Saya ingin Eropa menjadi milik Eropa, Asia milik orang Asia dan Afrika milik Afrika. Sesederhana itu.”

Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban juga telah mengadopsi kebijakan anti-imigran. Dia membangun pagar di sepanjang perbatasan dengan Serbia untuk menolak pengungsi. Dia menolak mengambil kuota penerimaan pengungsi yang ditetapkan Uni Eropa.

Pada hari Selasa (7/2/2017),  Orban mengumumkan rencananya untuk menahan para pengungsi di beberapa kamp sampai pengajuan suaka untuk mereka diproses.



Credit  .sindonews.com







Ketua Majelis Rendah Inggris Tolak Trump Pidato di Parlemen

 
Ketua Majelis Rendah Inggris Tolak Trump Pidato di Parlemen
Ketua Majeis Rendah Inggris menolak Presiden AS Donald Trump berpidato di parlemen. Foto/Istimewa
 
LONDON - Ketua majelis rendah Parlemen Inggris memicu kontroversi setelah menolak Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berpidato dihadapan anggota parlemen selama kunjungannya ke Inggris. Trump dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Inggris dalam waktu dekat untuk memenuhi undangan Ratu Elizabeth II.

"Sebuah pidato oleh seorang pemimpin asing untuk kedua majelis parlemen bukan merupakan hak otomatis. Ini adalah sebuah kehormatan yang diperoleh," ucap Ketua House of Commons John Bercow kepada anggota parlemen seperti dikutip dari USA Today, Selasa (7/2/2017).

"Sebelum pemberlakukan larangan migran, saya sendiri telah sangat menentang pidato oleh Presiden Trump di Westminster Hall. Setelah pengenaan larangan migran, saya bahkan lebih sangat menentang," katanya lagi

"Saya merasa sangat kuat bahwa perlawanan kita terhadap rasisme dan seksisme dan dukungan kami untuk persamaan di depan hukum dan peradilan yang independen menjadi pertimbangan yang sangat penting dalam House of Commons," pungkasnya.

Sebelimnya Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif kontroversial. Trump menangguhkan program pengungsi AS dan imigrasi dari tujuh negara yang mayoritas penduduknya Muslim. Perintah eksekutif itu juga melarang tanpa batas warga Suriah masuk ke AS.




Credit  sindonews.com


Dua Pertiga Jet Tempur AL AS Tak Layak Terbang

 
Dua Pertiga Jet Tempur AL AS Tak Layak Terbang
Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menyatakan, sekitar dua pertiga dari jet tempur mereka saat ini sudah tidak layak terbang. Foto/Istimewa
 
WASHINGTON - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menyatakan, sekitar dua pertiga dari jet tempur mereka saat ini sudah tidak layak terbang. AL AS menggunakan dua jenis jet tempur, yakni Super Hornet dan F-18.

Dalam sebuah laporan, AL AS menuturkan, mereka benar-benar mengalami kesulitan keuangan saat ini. Kondisi ini menyebabkan mereka jarang sekali melakukan peremajaan aramada jet tempur mereka.
Selain itu, kesulitan keuangan juga menyebabkan AL AS kesulitan untuk memulangkan prajurit serta keluarga prajurit yang saat ini berada di luar negeri untuk bertugas.

"Masalah keuangan telah menyebabkan penumpukan pesawat yang membutuhkan perbaikan, dan selama tiga tahun hampir setiap unit pesawat harus menunggu lebih lama untuk dilakukan reparasi. Ini juga berlaku untuk kapal selam, dan kapal perang lainnya," ucap AL AS.

"15 persen dari fasilitas sedang menunggu penggantian, pembongkaran atau perbaikan, dan layanan juga kesulitan mencari uang untuk memulangkan atau memindahkan pelaut dan keluarga mereka," sambungnya, sepeti dilansir Sputnik pada Selasa (7/2).

Namun, masalah keuangan ini tampaknya akan berahir dengan segera, meningat salah satu fokus utama Donald Trump adalah memperkuat militer AS. Menteri Pertahanan James Mattis juga telah merilis pernyataan pada Januari lalu, yang menegaskan pemerintah AS akan meningkatkan anggaran pertahanan.

Presiden dan saya berkomitmen untuk memperkuat Angkatan Bersenjata Amerika. Tujuan utamanya adalah untuk membangun militer yang lebih besar, lebih mampu dan lebih mematikan kekuatan bersama, didorong oleh Strategi Pertahanan Nasional yang baru," kata Mattis kala itu.



Credit  sindonews.com





Pejabat Myanmar Berkeras Tampik Laporan PBB Soal Rohingya

 
Pejabat Myanmar Berkeras Tampik Laporan PBB Soal Rohingya  
Pejabat Myanmar disebut terus menyangkal dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan aparat militer negaranya terhadap etnis Muslim Rohingya yang telah dibenarkan PBB. (Reuters/Soe Zeya Tun)
 
Jakarta, CB -- Pemerintah Myanmar disebut berkeras "menyangkal" dugaan kekerasan militer terhadap kaum minoritas Muslim Rohingya yang dilaporkan PBB, meski pemimpin de facto Aung San Suu Kyi telah berjanji akan menyelidiki dugaan pelanggaran ini.

Penyangkalan ini terjadi saat sejumlah diplomat Myanmar, pejabat pemerintah Bangladesh, dan lembaga internasional bertemu di Dhaka pada Minggu (5/2), membahas laporan komisi HAM PBB yang pada akhirnya membenarkan adanya pelanggaran HAM oleh aparat dan militer Myanmar terhadap kaum Rohingya.

"Ketika Bangladesh mengutip tindakan mengerikan yang dilakukan aparat hukum Myanmar, perwakilan negara itu tidak setuju dan menyangkal pernyataan kami," ucap penasihat hukum Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina yang turut hadir dalam pertemuan itu seperti dkutip Reuters, Selasa (7/2).

Isu mengenai kekerasan terhadap Rohingya di Myanmar kembali mencuat setelah insiden penyerangan pos pengamanan di tiga wilayah perbatasan Myanmar oleh sejumlah kelompok bersenjata pada 9 Oktober lalu.

Pemerintah Myanmar menuding "teroris Rohingya" berada di balik serangan itu, meski belum ada bukti konkret.

Sejak penyerangan itu, militer Myanmar memperketat pengawasan dengan melakukan "operasi pembersihan" di wilayah Rakhine.

Alih-alih memburu para pelaku penyerangan, militer Myanmar diduga malah menyerang etnis Rohingya secara membabi-buta.

Laporan PBB yang dilansir pada Jumat (3/2) bahkan menyebutkan, militer Myanmar membunuh massal serta memperkosa kaum Rohingya.

Rumah-rumah warga Rohingya juga dibakar hingga rata dengan tanah. Sejak saat itu, setidaknya 69 ribu orang Rohingya telah melarikan diri ke Bangladesh.

Selain itu, laporan lembaga pemerhati HAM di Myanmar, Burma Human Rights Network (BHRN), juga membenarkan penganiayaan yang dilakukan militer negara itu.

Dalam pernyataan yang diterima CNNindonesia.com, BHRN melaporkan kekerasan militer terhadap kaum Rohingya masih rutin terjadi. BHRN mengumpulkan sejumlah kesaksian dan bukti dari warga lokal di negara bagian Rakhine, tempat mayoritas kaum Rohinya tinggal dan penganiyaan terhadap mereka terjadi.

Kekerasan terbaru bahkan dilaporkan terjadi di Buthidaung, sebuah wilayah bermayoritaskan Muslim Rohingya yang terletak dekat Maungdaw sejak awal Januari lalu. Otoritas Myanmar kembali melakukan penggerebekan pada 4 Januari lalu di wilayah itu untuk menangap kelompok militan al Yaqeen.

Dalam operasi itu militer dilaporkan menangkap bahkan menculik kaum Rohingya sewenang-wenang dan menyiksa mereka. Meski belum terkonfirmasi, GBHRN mengkhawatirkan para aparat Myanmar meminta perempuan Rohingya menjadi "budak seks" mereka.

"Tentara dan pemerintah Burma telah lama melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap Rohingya sejak 1978. Dunia internasional masih memberikan celah bagi pemerintah untuk terus membuat banyak alasan menanggapi masalah ini," ungkap Direktur Eksekutif BHRN, Kyaw Win.

Kekerasan sejak awal Oktober ini merupakan insiden berdarah terparah sejak bentrokan komunal antara umat Buddha dan Rohinya terjadi pada 2012 lalu. Insiden itu menewaskan setidaknya 200 orang.

Selama ini Myanmar terus membantah segala tudingan pelanggaran HAM yang dilakukan aparatnya tersebut. Suu Kyi kian mendapat kecaman dari dunia internasional yang menganggapnya gagal melindungi kaum Rohingya dan mejauhkan negaranya dari pelanggaran HAM.

Pendirian Suu Kyi yang selama ini terkesan "menyangkal" sedikit tergerak usai laporan PBB itu muncul.

Wakil Menteri Luar Negeri, Aye Aye Soe menuturkan pemerintah menganggap serius temuan PBB tersebut dan berupaya memulai penyelidikan.

Meski begitu, Soe juga menambahkan bahwa Myanmar selama ini juga kerap menjadi "korban" salah informasi dan berita palsu mengenai dugaan pembersihan etnis Rohingya hingga upaya genosida sistematis yang dilakukan pemerintahnya.

"Kami tidak mengetahui apakah tuduhan [pelanggaran HAM] selama ini benar. Jika kami temukan kebenaran dari laporan tersebut, kami pasti akan mengambil tindakan," kata Soe.


Credit  CNN Indonesia







AS Akan Berikan Izin Final Pembangunan Jalur Pipa Dakota


 
AS Akan Berikan Izin Final Pembangunan Jalur Pipa Dakota  
Jika rampung, jalur pipa sepanjang 1.886 kilometer ini akan melintasi empat negara bagian dan diperkirakan dapat membawa hampir setengah juta barel minyak mentah dari North Dakota ke Illinois. (Reuters/Josh Morgan)
 
Jakarta, CB -- Tentara Amerika Serikat akan memberikan izin final pembangunan jalur pipa Akses Dakota yang kontroversial setelah Presiden Donald Trump mengeluarkan perintah eksekutif untuk melanjutkan proyek tersebut.

"Departemen Tentara mengumumkan hari ini, kami menyelesaikan peninjauan yang diperintahkan presiden untuk permintaan jalur pipa Akses Dakota dan memberikan notifikasi kepada Kongres bahwa kami akan memberikan izin untuk melintasi lahan pemerintah di Lake Oahe Dam and Reservoir, North Dakota," bunyi pernyataan Tentara AS, dikutip AFP, Selasa (7/2).

Keputusan ini langsung dikecam keras oleh suku asli di North Dakota, Standing Rock Sioux. Mereka mengundang semua pendukungnya untuk melakukan aksi besar-besaran pada 10 Maret mendatang.

Selama ini, Standing Rock Sioux menolak proyek tersebut karena jalur pipa yang direncanakan akan melewati situs makam leluhur mereka dan dapat mengancam persediaan air.

Pada masa pemerintahan Barack Obama, tentara AS menunda pembangunan jalur pipa tersebut. Mereka mengatakan, perlu ada peninjauan lingkungan lebih lanjut.

Namun menurut pihak pembangun Akses Dakota, Energy Transfer Partner, proyek jalur pipa senilai US$3,8 miliar ini sangat penting.

Jika rampung, jalur pipa sepanjang 1.886 kilometer ini akan melintasi empat negara bagian dan diperkirakan dapat membawa hampir setengah juta barel minyak mentah dari North Dakota ke Illinois.





Credit  CNN Indonesia









Markasnya Diserang, Pemimpin Al Qaidah Sebut Trump Bodoh


 
Markasnya Diserang, Pemimpin Al Qaidah Sebut Trump Bodoh  
Qassim al-Rimi mengatakan bahwa serangan ke markas Al Qaidah di Semenanjung Arab (AQAP) itu justru merugikan negara pimpinan Trump itu karena puluhan warga AS juga tewas dan terluka. (AFP Photo)
 
Jakarta, CB -- Sekitar sepekan setelah Amerika Serikat menggempur markas Al Qaidah di Yaman, pemimpin kelompok militan tersebut, Qassim al-Rimi, merilis pesan audio yang berisi hujatan bagi Presiden Donald Trump.

"Orang bodoh baru dari Gedung Putih mendapatkan tamparan menyakitkan di wajahnya," ujar al-Rimi dalam rekaman yang diterjemahkan oleh SITE Intelligence Group, sebagaimana dikutip CNN, Selasa (7/2).

Dalam rekaman sepanjang 11 menit itu, al-Rimi kemudian mengatakan bahwa serangan ke markas Al Qaidah di Semenanjung Arab (AQAP) tersebut justru merugikan negara pimpinan Trump itu karena puluhan warga AS juga tewas dan terluka.

Selain 23 warga sipil, termasuk anak-anak, upaya kontra-terorisme bersama AS dan Uni Emirat Arab itu juga menewaskan anggota Angkatan Laut Amerika.

Serangan pada 29 Januari itu juga menewaskan Nawar Anwar al-Awlaki, putri dari mantan pemimpin Al Qaidah, Anwar al-Awlaki. Ayah Nawar merupakan seorang ulama kelahiran AS yang tewas dalam serangan udara pada 2011 silam.

Seorang militer senior AS mengatakan kepada CNN, sebenarnya target serangan itu adalah Rimi. Namun saat serangan dilancarkan, Rimi tidak ada di lokasi.

Ia kemudian berdalih, Rimi bukan satu-satunya target. Meskipun Rimi tak ada di lokasi, mereka memang mengincar lokasi itu untuk mengumpulkan data intelijen.

Kolonel John Thomas dari Komando Pusat AS kemudian menegaskan kembali bahwa operasi itu "bukan misi tingkat tinggi."

Sejumlah pengamat mengatakan, operasi ini memang kurang persiapan. AQAP bahkan dilaporkan sudah mengetahui rencana serangan ini. Mereka pun sudah bersiap hingga terjadi baku tembak hebat antara koalisi dan AQAP.

Serangan ini memang sudah lama direncanakan oleh Barack Obama, tapi tak kunjung terlaksana. Tak lama setelah dilantik, Trump pun langsung memberikan lampu hijau untuk operasi ini.

AQAP merupakan salah satu kelompok teror yang dianggap paling berbahaya. Kelompok ini dilaporkan membantu perencanaan serangan teror di kantor majalah satire Charlie Hebdo pada 2015 lalu.



Credit  CNN Indonesia







Presiden Trump Janji Dukung NATO


 
Presiden Trump Janji Dukung NATO  
Foto: REUTERS/Carlo Allegri
 
Jakarta, CB -- Meski berulang kali melontarkan kritik terhadap Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO, Presiden Amerika Serikat Donald Trump berjanji akan memberikan dukungan kuat untuk aliansi tersebut.

Trump menunjukkan sikap yang berubah-ubah terhadap NATO selama masa kampanye dan setelah menjabat sebagai presiden. Dia sempat menyebut organisasi tersebut "kuno" dan tidak bisa menghadapi ancaman modern.

Namun pada Senin waktu setempat (6/2), Trump mengindikasikan dirinya akan mempertahankan dukungan AS untuk blok tersebut meski tetap menekankan negara lain agar berkontribusi lebih besar secara finansial.

"Kami sangat mendukung NATO," kata Trump di Pusat Komando Florida, dikutip CNN. "Kami hanya meminta semua anggota negara NATO memberikan kontribusi finansial yang penuh dan pantas untuk aliansi."

Dia meyakini selama ini hal tersebut tidak dilakukan oleh kebanyakan negara lain. "Kebanyakan dari mereka bahkan tidak melakukan itu, dan mereka harus melakukannya."

NATO ingin negara-negara anggotanya berkomitmen mengeluarkan 2 persen produk domestik brutonya untuk pertahanan. Hanya lima dari 28 negara anggota yang telah memenuhi tujuan tersebut.

Trump telah lama mengkritisi hal ini, menyebut AS mensubsidi negara-negara lain dalam hal pertahanan lewat kontribusinya untuk NATO. Namun, sejak menjabat, dia menghindari retorika keras seperti itu.

Dua hari yang lalu, Trump berbicara lewat telepon dengan Sekretaris Jenderal Jens Stoltenberg. Menurut Gedung Putih, sang Presiden mendiskusikan dukungan kuat AS untuk organisasi dan membahas bagaimana caranya negara-negara lain bisa berkontribusi maksimal.

Trump juga sepakat menemui para pemimpin NATO di Eropa, Mei nanti.

Tak hanya sang Presiden, Menteri Pertahanan James Mattis juga telah menyatakan hal baik soal aliansi tersebut.





Credit  CNN Indonesia







Belasan Tewas Akibat Bom di Mahkamah Agung Afghanistan

 
Belasan Tewas Akibat Bom di Mahkamah Agung Afghanistan  
Suasana pasca-serangan Juli 2016. Bom bunuh diri kerap melanda Afghanistan, dua tahun setelah misi NATO berakhir. (REUTERS/Mohammad Ismail)
 
Jakarta, CB -- Sebanyak 19 orang tewas akibat serangan bom bunuh diri di Mahkamah Agung Afghanistan, Selasa (7/2). Ini adalah serangan kedua yang mengincar institusi pemerintah dalam waktu kurang dari satu bulan.

Juru Bicara Menteri Dalam Negeri Najibullah Danish mengatakan kepada AFP, pelaku yang berjalan kaki meledakan bom di lapangan parkir ketika pegawai hendak menaiki bus untuk pulang bekerja.

Sementara jumlah korban dinyatakan oleh Juru Bicara Kementerian Keseharatan Waheed Majroh. Ada 41 orang korban luka, di luar belasan korban tewas, termasuk perempuan dan anak-anak.

Polisi langsung memblokir jalan di sekitar kompleks bangunan tersebut ketika keluarga korban yang panik mulai berkerumun di lokasi, seiring tibanya ambulans dan pemadam kebakaran.

Kompleks tersebut berada di jalan yang menghubungkan bandara internasional Kabul ke Kedutaan Besar Amerika Serikat.

Bulan lalu, serangan ganda yang diklaim oleh Taliban menyerang pegawai yang pulang dari parlemen di Kabul, menewaskan 30 orang dan melukai 80 lainnya.

Serangan ini menunjukkan situasi keamanan yang semakin memburuk di Afghanistan, di mana pasukan setempat kesulitan memerangi Taliban, Al Qaidah dan ISIS, dua tahun setelah NATO menyelesaikan misinya di negara tersebut.

Pada Senin, PBB menyatakan jumlah korban sipil di Afghanistan sepanjang 2016 mencapai rekor tertinggi, yakni 11.500 orang tewas atau terluka.



Credit  CNN Indonesia




Singapura akan teruskan program wajib militer


 
Singapura (CB - Singapura akan meneruskan program wajib militernya karena pihaknya tidak dapat bergantung pada bantuan orang lain di tengah dunia yang tidak pasti, kata Menteri Pertahanan Ng Eng Hen pada Selasa.

Ng Eng Hen mengatakan wajib militer sangat penting, terutama untuk negara-negara lebih kecil seperti Singapura, dan mereka yang menghapuskan program tersebut akhirnya menyesali keputusan mereka.

Salah satunya adalah Lithuania, yang menghentikan program wajib militer setelah Perang Dingin berakhir, kata menteri pertahanan itu.

"Namun, bukannya tercipta stabilitas, malah terjadi aneksasi Crimea dan masalah di Ukraina hampir dua dekade kemudian," ungkap Ng dalam sambutan kepada para kadet pada hari jadi ke-50 Tentara Nasional (National Service/NS).

"Saat ini, Lithuania ingin memulai kembali program NS di tengah agresi berani, tapi mendapati hampir tidak mungkin membangun militer yang kuat ketika mereka sangat membutuhkannya."

Ng juga menyebutkan Kuwait, yang harus bergantung pada pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat untuk memukul mundur pasukan Irak yang menginvasi pada 1990.

"Singapura tidak bisa bergantung pada orang lain untuk menyelamatkannya jika kita terjebak dalam situasi serupa," katanya.

Singapura, yang dikelilingi tetangga yang jauh lebih besar, mengumumkan draf program wajib militer pada 1967, dua tahun setelah berpisah dari Malaysia.

Laki-laki berbadan sehat berhak mengikuti program itu begitu mereka berusia 18 tahun.

Militer Singapura termasuk yang memiliki persenjataan terbaik di Asia, dengan gudang yang mencakup kapal selam, pesawat tempur F-15 dan F-16 dan helikopter serang Apache, demikian AFP.



Credit  antaranews.com





Iran dan China kompak menantang Donald Trump dengan pamer senjata

 
Iran dan China kompak menantang Donald Trump dengan pamer senjata
Misil balistik dengan panduan-teliti baru milik Iran diluncurkan di wilayah tak diketahu. (REUTERS/farsnews.com/Handout via Reuters )
Dan hanya perlu tujuh menit bagi peluru kendali Iran untuk menghajar Tel Aviv
Jakarta (CB) - China dan Iran, dua negara yang dikelaskan sebagai musuh Amerika oleh Presiden Donald Trump, membalas omongan bermusuhan Trump dengan unjuk kekuatan lewat latihan militer di kawasannya masing-masing.

Iran menggelar latihan militer dan sekaligus pamer senjata barunya yang disebut para pemimpinnya akan memperkuat pertahanan negara itu, sedangkan China menguji coba peluru kendali terbarunya menyusul sentilan Trump di Twitter atas manuver China di Laut China Selatan.

Menteri Pertahanan Iran Brigjen Hossein Dehqan mempertontonkan senjata baru Iran, termasuk peluru kendali, peluncur granat dan pistol. Senjata-senjata ini akan meningkatkan kemampuan militer Iran dalam pertempuran individual dan pertahanan udara, kata Dehqan kepada Kantor Berita Tasnim.

Iran juga memperingatkan jika diserang maka peluru kendali-peluru kendalinya akan menghajar Armada Kelima AS yang berbasis di Bahrain, instalasi-instalasi militer AS di Samudera Hindia dan ibu kota Israel, Tel Aviv.

"Titik-titik ini ada dalam jangkauan tembak sistem peluru kendali Iran, dan semuanya akan rata dengan tanah jika musuh berbuat salah," kata Mojtaba Zonour, anggota Komisi Keamanan Nasional dan Luar Negeri Parlemen Iran. "Dan hanya perlu tujuh menit bagi peluru kendali Iran untuk menghajar Tel Aviv."

Sementara itu, China mengujicoba peluru kendali berkepala nuklir yang berjangkauan 600 mil yang bisa menyasar Taiwan, Korea dan Jepang, selain kapal-kapal yang bergerak di lautan.

Peluru kendali DF-16 ini diluncurkan dari peluncur bergerak yang membuatnya sulit dihancurkan sebelum meluncurkan rudalnya. Peluru kendali ini dirancang untuk memperluas kemampuan laut militer China.

Uji coba ini dilakukan setelah Trump menganggap China sebagai ancaman. Trump memang langsung memberikan sinyal bermusuhan kepada China dengan menerima telepon dari Presiden Taiwan, menyatakan AS tak terikat dengan kebijakan "Satu China", dan menuduh China sengaja mendevaluasi Yuan untuk memukul produk-produk impor dari AS, demikian USA Today.





Credit  antaranews.com





Suriah dituding eksekusi gantung massal ribuan tahanan


 
Suriah dituding eksekusi gantung massal ribuan tahanan
Seorang pria menggendong anak perempuan yang terluka di situs yang rusak setelah terkena serangan udara dua kali di lingkungan yang dikendalikan pemberontak, Bab al-Nairab, Aleppo, Suriah, Sabtu (27/08/2016). (REUTERS/Abdalrhman Ismail)
 
Beirut (CB) - Pemerintah Suriah telah mengeksekusi ribuan tahanan dengan cara menggantung secara massal, selain menyiksa secara sistematis para tahanan di sebuah penjara militer dekat Damaskus, kata Amnesti Internasional seperti dikutip Reuters.

Amnesti Internasional menyatakan eksekusi massal itu terjadi antara 2011 sampai 2015, namun kemungkinan besar masih terus terjadi dan bisa dikategorikan kejahatan perang. Amnesti Internasional menyeru PBB untuk menyelidikinya.

Pemerintah Suriah dan Presiden Bashar al-Assad sudah membantah tudingan serupa melakukan penyiksaan dan pembunuhan tanpa peradilan yang mereka lakukan selama perang saudara yang sudah merenggut ratusan ribu nyawa itu.

Amnesti Internasional menyatakan rata-rata 20-50 orang digantung setiap minggu di penjara Sednaya sebelah utara Damaskus. Antara 5.000 sampai 13.000 orang dieksekusi di Sednaya dalam jangka waktu empat tahun setelah demonstrasi rakyat Suriah berubah menjadi perang saudara, kata Amnesti Internasional.

"Para korban kebanyakan warga sipil yang dianggap menentang pemerintah," tulis Amnesti Internasional. "Banyak tahanan di Penjara Militer Sednaya dibunuh setelah disiksa dan secara sistematis tidak diberi makan, air, obat-obatan dan layanan kesehatan."

Menurut Amnesti, para tahanan yang termasuk di dalamnya tentara yang dianggap tidak setia atau rakyat yang dianggap terlibat kerusuhan, disidang dalam peradilan militer dan kadang-kadang dipaksa memberi pengakuan setelah disiksa terlebih dahulu.

Amnesti meneruskan, eksekusi itu dilakukan secara rahasia dan mereka yang dibunuh kemudian dikuburkan dalam kuburan massal di luar Damaskus dan keluarga tahanan yang dibunuh itu tidak pernah diberi tahu nasib anggota keluarganya itu.

Laporan Amnesti Internasional ini didasarkan kepada wawancara terhadap 84 saksi, termasuk bekas sipir dan petugas penjara, tahanan, hakim dan pengacara, selain para pakar tahanan di Suriah.

"Para penyokong Suriah, khususnya Rusia, yang memiliki kursi permanen dalam Dewan Keamanan PBB, serta Iran, harus mengutuk eksekusi ekstrajudisial dan kebijakan eksterminasi negara Suriah ini, dan memakai kekuatan mereka untuk mengakhiri praktik Suriah itu," kata Amnesti Internasional.




Credit  antaranews.com






PBB dan Uni Eropa kutuk pengesahan pemukiman Israel di wilayah Palestina


PBB dan Uni Eropa kutuk pengesahan pemukiman Israel di wilayah Palestina
PBB (en.wikipedia.org)
Brussel/Perserikatan Bangsa-bangsa (CB) - Uni Eropa dan Perserikatan Bangsa-bangsa pada Selasa mengeluarkan kecaman terhadap langkah Israel untuk mengesahkan pemukiman ribuan rumah di tanah Palestina yang diduduki Israel di Tepi Barat.

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Federica Mogherini mengatakan bahwa undang-undang soal pengesahan pemukiman itu, jika diterapkan, berbahaya dan melewati batas.

"Pembangunan permukiman seperti itu akan menghambat perdamaian dan mengancam masa depan penyelesaian dua-negara," katanya.

Mogherini menggarisbawahi bahwa Uni Eropa menganggap pemukiman Israel di wilayah Palestina yang diduduki Israel sebagai tindakan ilegal.

Dua minggu setelah Donald Trump dilantik sebagai presiden Amerika Serikat, parlemen Israel mengesahkan undang-undang perizinan perumahan tersebut.

Trump telah menunjukkan pendekatan lebih lunak terhadap masalah pembangunan permukiman Israel dibandingkan pemerintahan sebelumnya.

Israel telah memberikan izin bagi pembangunan 4.000 rumah di tanah pribadi Palestina.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan tindakan Israel tersebut merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional dan akan menyebabkan konsekuensi hukum bagi Israel.

"Sekretaris Jenderal menekankan agar (Israel) menghindari tindakan-tindakan yang bisa mengacaukan penyelesaian dua-negara (pada konflik Israel-Palestina, red)," kata juru bicara Guterres, Stephane Dujarric dalam pernyataan.

Presiden Prancis Francois Hollande juga menyatakan kecaman. Ia mengatakan pemberian izin pemukiman itu akan membuka jalan bagi tindakan pencaplokan terhadap wilayah-wilayah Palestina yang diduduki Israel.

"Seharusnya Israel dan pemerintahannya bisa mengubah undang-undang ini," kata Hollande dalam acara jumpa pers setelah ia melakukan pertemuan dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Abbas menyebut undang-undang perizinan itu sebagai serangan terhadap rakyat Palestina. Para pemimpin Palestina lainnya menganggap pengesahan pemukiman sebagai pukulan terhadap keinginan untuk mendirikan negara.

Sebagian besar negara menganggap pemukiman, yang dibangun di atas tanah yang dicaplok Israel saat Perang Timur Tengah 1967, sebagai tindakan ilegal. Tindakan itu juga dilihat sebagai penghalang bagi perdamaian dan langkah yang membuyarkan harapan Palestina untuk mendirikan negara di wilayah Tepi Barat, Jerusalem dan Jalur Gaza.





Credit  antaranews.com


Palestina Serukan Dunia Internasional Hukum Israel

Palestina Serukan Dunia Internasional Hukum Israel
Palestina mendesak dunia internasional untuk menjatuhkan hukuman kepada Israel. Foto/Istimewa

YERUSALEM - Pejabat senior Palestina telah menyerukan masyarakat internasional untuk menghukum Israel atas undang-undang baru yang kontroversial. Undang-undan baru tersebut melegalkan pembangunan ribuan rumah di atas tanah pribadi Palestina.

 
"Tidak ada yang bisa melegalkan pencurian tanah Palestina. Pembangunan permukiman adalah kejahatan, membangun permukiman melawan semua hukum internasional," kata Menteri Pariwisata dan Barang Antik Palestina, Rula Ma'ayah.

"Saya pikir sudah waktunya sekarang bagi masyarakat internasional untuk bertindak konkret menghentikan Israel dari kejahatan ini," imbuhnya seperti dikutip dari laman The Guardian, Selasa (7/2/2017).

Sementara juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Nabil Abu Rdeneh mengatakan, hukum tidak dapat merima dan mendesak masyarakat internasional untuk bertindak segera. "Ini adalah eskalasi yang hanya akan menyebabkan lebih banyak ketidakstabilan dan kekacauan," katanya.

Masyarakat internasional telah lama menganggap semua permukiman Yahudi ilegal. Pandangan ini diperkuat oleh resolusi Dewan Keamanan PBB pada bulan Desember lalu. Tapi para ahli menyatakan bahwa undang-undang Israel yang baru berjalan satu langkah signifikan bahkan dari pendudukan militer Israel 50 tahun.

Credit  sindonews.com











Senin, 06 Februari 2017

Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis


 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Dilihat dari menara Conning, "The Vigilant" kapal selam nuklir yang berada di pangkalan militer di dekat Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Kapal selam ini disebut sebagai Sous-marin Nucléaire Lanceur d'Engins (SNLE). REUTERS


 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Seorang anggota awak berada berdiri di dalam lambung kapal selam nukir Triumphant â€Å“Le Vigilant” di pangkalan militer l'Ile Longue di Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Triumphant â€Å“Le Vigilant” merupakan kapal selam startegis milik AL Prancis yang membawa rudal balistik nuklir (Submarine-Launched Ballistic Missile/SLBM). REUTERS


 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Seorang awak kapal selam nukir Triumphant â€Å“Le Vigilant” melihat sebuah monitor simulator rudal balistik di Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Kapal selam nuklir kelas Triumphant dirancang dan dibangun oleh DCN (Direction des Constructions Navales) di galangan Cherbourg pada antara tahun 1994 dan 2008. REUTERS


 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Seorang awak kapal selam nukir Triumphant â€Å“Le Vigilant” mempelajari simulator rudal balistik di Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Triumphant merupakan kapal selam yang sangat powerfull dibandingkan dengan kapal selam sejenisnya milik negara lain. REUTERS


 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Seorang anggota kru naik tangga di dalam lambung kapal selam nuklir Triumphant â€Å“Le Vigilant” di pangkalan militer l'Ile Longue di dekat Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Kapal selam nuklir Triumphant â€Å“Le Vigilant” membawa rudal balistik M51 dengan 12 kepala nuklir independen dan menjangkau sasaran sejauh 8.000 km. REUTERS

 Mengenal Kapal Selam Nuklir Andalan Perancis
Seorang anggota kru naik tangga di dalam lambung kapal selam nuklir Triumphant â€Å“Le Vigilant” di pangkalan militer l'Ile Longue di dekat Brest, Perancis Barat, 2 Februari 2017. Kapal selam ini dapat menghancurkan target dengan rudal balistik yang dibawanya secara presisi. REUTERS











Credit  tempo.cos


Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja

 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
Situs militer IHS Janes, edisi 1 Jakarta 2017, menulis bahwa Kementerian Pertahanan Republik Ceko menandatangani kontrak pembelian Armoured Personnel Carrier (APC) dengan Tatra Defence Vehicle. Kontrak senilai hampir 1,1 triliun rupiah ini untuk pengadaan 20 Pandur II 8x8 versi khusus. tanks-encyclopedia.com


 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
APC Pandur II dikembangkan oleh Steyr-Daimler-Puch, Austria, anak perusahaan General Dynamics, Ceko. Selain sebagai kendaraan pengangkut pasukan, Pandur II dapat dijadikan kendaraan komando peleton, kendaraan komando bataliyon, kendaraan lapis baja amphibi, kendaraan dengan senjata anti tank, ambulans, dan kendaraan latihan. wikipedia.org


 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
Austria memesan 260 Pandur II 8x8, kemudian 94 dibatalkan, pada 2005. Republik Czech awalnya memesan 199 Pandur II 8x8, kemudian dikurangi menjadi 107, pada 2006. Tatra Defence Vehicle, yang mendapat hak perakitan Pandur, akan membuat enam Pandur dengan konfigurasi kendaraan kontrol dan komando, dan 14 Pandur konfigurasi komunikasi untuk Ceko. army.cz
 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
Pandur II 8x8 dapat dilengkapi dengan turret meriam 105 yang yang dapat melacak target secara otomatis, sistem penembakan siang dan malam, buatan General Dynamics Land Systems. Pandur II 8x8 juga dapat dilengkapi dengan meriam Mauser 30 mm dan senjata mesin co-axial 7,62mm. army.cz

 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
Excalibur Army, yang mendapatkan hak untuk memproduksi dan MRO khusus untuk Angkatan Darat Ceko, Eropa Timur, serta negara-negara Asia, menawarkan Pandur II 8x8 kepada Indonesia. Penawaran ini diajukan pada Indo Defence 2016, yang berlangsung di Jakarta, November 2016. army.cz


 Mengenal Pandur II 8x8, Kendaraan Tempur Lapis Baja
APC Pandur II 8x8 dapat membawa 14 orang. Ruang kru dilengkapi dengan sirkulasi udara, sistem proteksi NBC dan deteksi kebakaran serta pemadaman secara otomatis. Pasukan dapat masuk dan keluar dengan cepat dari dua pintu di belakang. Lantai Pandur II 8x8 untuk Republik Ceko berbentuk V, untuk mengurangi efek ledakan ranjau. army.cz












Credit  tempo.co



Riyadh Dilaporkan Dihantam Rudal Balistik Houthi Yaman



BREAKING: Riyadh Dilaporkan Dihantam Rudal Balistik Houthi Yaman
Kelompok pemberontak Houthi di Yaman klaim menyerang pangkalan militer Saudi di Riyadh dengan rudal balistik Scud pada Minggu malam (5/2/2017). Foto / REUTERS

RIYADH - Sebuah pangkalan militer di Riyadh, Arab Saudi, dilaporkan dihantam rudal balistik yang ditembakkan kelompok pemberontak Houthi di Yaman, pada Minggu malam. Hingga saat ini (6/2/2017) belum ada laporan perihal korban jiwa maupun kerusakan.

Kelompok Houthi mengonfirmasi serangan rudal balistik berpresisi itu. Menurut kelompok pemberontak Yaman tersebut, serangan rudal mereka menghantam basis militer Saudi yang berjarak 40 km sebelah barat dari pusat Kota Riyadh.

Namun, Kementerian Pertahanan Saudi seperti dikutip AlAraby, belum mengomentari klaim serangan rudal kelompok Houthi tersebut. Meski demikian, sejumlah warga lokal melalui Twitter melaporkan bahwa bahwa serangan rudal itu menghantam sebuah kamp militer yang terletak di sebelah barat al-Mazahimiyah, sebuah wilayah di dekat pusat Kota Riyadh.

Para pemberontak Houthi mengumumkan bahwa peluncuran rudal balistik jenis Scud berlangsung sekitar pukul 20.00 malam waktu Riyadh.

Kantor berita Saba mengutip seorang juru bicara Houthi mengumumkan serangan rudal balistik jarak jauh mereka sukses.

”Kami menekankan bahwa Ibu Kota Arab Saudi sekarang di kisaran rudal dan, Insya Allah, apa yang akan datang akan lebih besar,” kata kelompok Houthi dalam sebuah pernyataan.

Menteri Pertahanan Arab Saudi Pangeran Mohammad bin Salman sedang melakukan pertemuan dengan Presiden Yaman Abed Rabbo Mansour Hadi saat serangan rudal terjadi.

Ini adalah serangan rudal balistik Scud kedua oleh kelompok Houthi yang menyasar wilayah Saudi. Sebelumnya, kelompok itu menyerang wilayah Saudi dengan rudal serupa tapi rudal berhasil dicegat dan dihancurkan.




Credit  sindonews.com





Iran Sesumbar Rudalnya Butuh 7 Menit untuk Hantam Ibu Kota Israel

 
Iran Sesumbar Rudalnya Butuh 7 Menit untuk Hantam Ibu Kota Israel
Rudal jarak jauh S-200 Iran saat diuji tembak di kota pelabuhan Bushehr, kawasan Teluk Persia, Iran. Foto uji tembak rudal ini dirilis media Pemerintah Iran 29 Desember 2016. Foto / ISNA / Amir Kholousi
 
TEHERAN - Seorang pejabat pemerintah senior Iran, Motjaba Zonour, sesumbar bahwa rudal Teheran hanya butuh waktu tujuh menit untuk menghantam Tel Aviv, Ibu Kota Israel. Menurutnya, Iran dengan cepat akan menyerang Israel jika Amerika Serikat (AS) berani melakukan serangan militer terhadap Teheran.

Mojtaba Zonour adalah anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran. Dia juga mantan pejabat Korps Pengawal Revolusi Islam.

Zonour mengatakan Teheran akan menyerang kota pesisir Israel dan meratakan pangkalan militer AS di Bahrain jika “musuh” membuat kesalahan terhadap Iran. ”Dan hanya tujuh menit yang dibutuhkan bagi rudal Iran untuk menghantam Tel Aviv,” katanya, seperti dikutip Times of Israel, semalam (5/2/2017).

Komentar Zonour muncul saat militer Garda Revolusi menguji tembak rudal dan sistem radarnya. Latihan itu berlangsung di sebuah kawasan seluas 35.000 kilometer persegi di Provinsi Semnan, Iran utara.

Iran semakin berani menguji tembak rudalnya setelah pemerintahan Presiden AS Donald Trump menjatuhkan sanksi terbaru terhadap Iran. Sanksi AS ini sejatinya sebagai respons atas uji tembak rudal balistik Iran sebelumnya. Sanksi AS ini menargetkan lebih dari dua lusin tokoh dan perusahaan Iran yang dituding mendukung program rudal Iran.

Pada hari Sabtu pekan lalu, para pejabat senior Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) mengeluarkan peringatan keras terhadap AS. Salah satunya, Jenderal Amir Ali Hajizadeh, Kepala Divisi Udara IRGC. ”Jika musuh membuat kesalahan, rudal menderu kami akan jatuh ke mereka,” katanya.



Credit  sindonews.com





Wapres AS Peringatkan Iran: Jangan Uji Trump, Pikir Dua Kali untuk Perang

 
Wapres AS Peringatkan Iran: Jangan Uji Trump, Pikir Dua Kali untuk Perang
Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence memperingatkan Iran untuk tidak menguji tekad Presiden Donald Trump. Foto / REUTERS / Jonathan Ernst
 
WASHINGTON - Wakil Presiden (Wapres) Amerika Serikat (AS) Mike Pence memperingatkan Iran untuk tidak menguji tekad Presiden Donald Trump. Wapres Pence menilai kesepakatan nuklir Iran dengan enam negara kekuatan dunia pada 2015 merupakan kesepakatan mengerikan.

“Jangan menguji tekad Presiden (Trump),” kata Pence. “Iran harus berpikir dua kali soal permusuhan lanjutan dan tindakan mereka untuk berperang,” lanjut Wapres Pence.

Komentar wakil Trump itu muncul dalam wawancaranya dengan penyiar ABC News, George Stephanopoulos, pada hari Minggu. Wapres Pence ditanya soal kenekatan Iran menguji tembak rudal balistik dan memberikan dukungan untuk kelompok pemberontak di Yaman.

“Presiden (Trump) mengatakan segala sesuatu ada di meja,” kata Pence mengacu pada semua opsi yang diambil AS terhadap Iran, tak terkecuali opsi aksi militer atau perang.



Pemerintah Presiden Trump sudah menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran sebagai respons atas uji tembak rudal balistik. Sanksi itu ditujukan pada 13 individu dan 12 entitas Iran yang dianggap sebagai pendukung program rudal Teheran. Hukuman dari Trump itu membuat mereka yang terkena sanksi tidak dapat mengakses sistem keuangan AS atau kesepakatan dengan perusahaan AS.

”Iran harus berdiri pada dasarnya untuk bekerja dengan masyarakat dunia. Tapi sebaliknya, apa yang kita lihat adalah perilaku semacam ini, berperang dan bermusuhan, perilaku menantang masyarakat dunia,” kata Pence, yang dikutip Senin (6/2/2017).

“Presiden (Trump),  saya dan administrasi kami berpikir bahwa kesepakatan (nuklir Iran) mengerikan,” ujar Pence. ”Kami mengevaluasi (apa yang harus dilakukan berikutnya) saat kita bicara.”




Credit  international.sindonews.com




Suku Rohingya Alami Politik Apartheid

 Anak-anak mendaur ulang barang dari reruntuhan pasar yang dibakar di sebuah desa Rohingya luar Maugndaw di negara bagian Rakhine, Myanmar, 27 Oktober 2016. Gambar diambil tanggal 27 Oktober 2016.
Anak-anak mendaur ulang barang dari reruntuhan pasar yang dibakar di sebuah desa Rohingya luar Maugndaw di negara bagian Rakhine, Myanmar, 27 Oktober 2016. Gambar diambil tanggal 27 Oktober 2016.
 
CB, RAKHINE -- Suku Rohingya tinggal di Myanmar yang mayoritas penduduknya beragama Buddha. Mereka tinggal di Rakhine di wilayah utara. Mereka hidup dalam kondisi yang menyedihkan seperti kondisi era politik apartheid zaman dahulu di Afrika Selatan.
Seperti dilansi Aljazirah, Sabtu, (4/2) hingga saat ini Yangon tak mengakuiRohingya sebagai etnik minoritas mereka. Yangon menyebut suku Rohingya sebagai migran ilegal yang berasal dari Bangladesh. Padahal banyak suku Rohingya yang hidup di Myanmar dari generasi ke generasi.
Investigasi yang dilakukan oleh Pemerintah Myanmar sendiri tak menunjukkan jika pasukan keamanan Myanmar melakukanoperasi pemusnahan suku Rohingya. Meskipun faktanya mereka melakukan pemusnahan terhadap suku Rohingya dan buktinya sudah tersebar ke seluruh dunia lewat berbagai media.
Saat ini terdapat66 ribu suku Rohingya melarikan diri dari Rakhine menuju Bangladesh sejak pasukan keamanan melakukan operasi balas dendam karena pos polisi di perbataaan diserang pada 9 Oktober lalu.
Menurut data lembaga kemanusiaan PBB baru-baru ini, jumlah pengungsi Rohingya ke Bangladesh mencapai69 ribu orang. Ini menunjukkan adanya gelombang pengungsian yang dilakukan terus-menerus ke Bangladesh.
Seperti dilansir Independent, bayi dan anak-anak digorok dengan pisau selama kampanye militer pasukan keamanan Myanmar. Ini merupakan laporan PBB yang isinya mengerikan. Bayi berusia delapan bulan, lima tahun, dan enam tahun dilaporkan dibunuh dengan cara ditusuk sampai mati di rumah mereka selama operasi pemusnahan suku Rohingya.
Laporan PBB mengenai kondisi mengerikan suku Rohingya diterbitkan di Jenewa, setelah para investigator mengumpulkan testimoni dari para korban dan saksi suku Rohingya yang melarikan diri dari Rakhine ke Bangladesh.



Credit  REPUBLIKA.CO.ID







Menhan AS: Iran Sponsor Terorisme Terbesar


 Menteri Pertahanan AS, James Mattis.
Menteri Pertahanan AS, James Mattis.
 
CB, WASHINGTON -- Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran terus meningkat. Hal ini terjadi menyusul uji coba rudal balistik yang dilakukan oleh Iran. Uji coba itu disusul dengan sanksi baru yang kemudian dijatuhkan oleh Negeri Paman Sam.
Menteri Pertahanan AS James Mattis mengatakan pada Sabtu (4/2), bahwa salah satu negara di Timur Tengah itu merupakan sponsor terorisme terbesar di dunia.

"Iran adalah negara pendukung tunggal sekaligus terbesar untuk berbagai kejahatan terorisme di dunia," ujar Mattis dalam sebuah pernyataan seperti dilansir CNN, Ahad (5/2).

Pria yang dikenal dengan julukan 'Mad Dog' itu juga menuturkan bahwa langkah untuk menangani kesalahan Iran segera dilakukan oleh AS.
Bersama dengan sejumlah negara lainnya, Negeri Paman Sam akan bekerja sama untuk memberi peringatan atau melakukan tindakan lain yang dirasa perlu.

 "Kami memiliki tanggung jawab bersama dengan sejumlah negara lain untuk menangani Iran dalam hal ini dan tidak sedikitpun mengabaikannya," jelas Mattis.


Credit  REPUBLIKA.CO.ID



Bisnis Kilang Minyak di AS Terancam Bangkrut

Kilang minyak/ilustrasi
Kilang minyak/ilustrasi
 
CB, JAKARTA -- Permintaan bahan bakar minyak (BBM) untuk kendaraan bermotor di Amerika Serikat terus mengalami penurunan sejak lima tahun terakhir. Hal tersebut memicu kekhawatiran pendapatan perusahaan kilang di negeri Paman Sam pada tahun ini bakal lebih buruk dari performa suram tahun lalu.
Badan Informasi Energi AS (EIA) pada awal bulan ini merilis data satu bulan terakhir, rata-rata pasokan bensin di negara tersebut hanya 8,2 juta barel per hari. Angka tersebut merupakan yang terendah sejak 2012.
Para pelaku bisnis terus memantau permintaan bensin karena menyumbang 10 persen dari konsumsi global. "Jika permintaan menurun berdasarkan data, maka akan menjadi masalah untuk bisnis kilang ini," kata analis kilang Wood Mackenzie, dikutip dari Reuters, Senin (6/2).
Sejak 2012 pemakaian bensin di AS berkembang setiap tahun. Di sisi lain muncul kekhawtiran permintaan menurun di tengah pertumbuhan mobil hemat bahan bakar.
Jajaran eksekutif di perusahaan kilang AS, Marathon Petroleum Corp, Phillips 66 and Valero Energy Corp mengakui volume musiman melemah dari prediksi penghasilan pekan terkahir ini. Namun mereka megantisipasi hal tersebut.
"Meskipun kami melihat kelemahan yang tidak biasa dalam permintaan produk olahan pada Januari, kami  berharap pertumbuhan ekonomi yang solid akan terus mendukung," ujar CEO Marathon, Gary Heminger.
Perusahaan kilang terbesar di AS, Valero melaporkan laba bersih pada 2016 sebesar 2,3 miliar dolar AS, terendah sejak 2012. Sementara Marathon memiliki laba bersih sebesar 1,2 miliar As, terendah dalam lima tahun terakhir.


Credit  REPUBLIKA.CO.ID










Dirut dan Wadirut Pertamina Dicopot, Ini Penjelasan Lengkap Rini


 
Dirut dan Wadirut Pertamina Dicopot, Ini Penjelasan Lengkap Rini  
Foto: Ardan Adhi Chandra

Jakarta - Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang diberhentikan dari posisi Direktur Utama (Dirut) dan Wakil Dirut (Wadirut) PT Pertamina (Persero). Menurut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, keputusan ini sudah dipertimbangkan secara matang dan direstui Presiden Joko Widodo.

Lantas, kenapa kedua pucuk pimpinan perusahaan migas pelat merah itu diberhentikan? Berikut penjelasan lengkap Rini dalam tanya jawab saat jumpa pers di Kementerian BUMN, Jumat (3/2/2017).

Kenapa AD/ART disetujui Kementerian BUMN?

Oh waktu itu memang dasar prosesnya Dewan Komisaris itu dari waktu ke waktu sudah melakukan analisa mengenai Pertamina. Dan akhir Agustus itu Dewan Komisaris memberikan usulan kepada kami bahwa perlu adanya Wadirut, mengingat tanggung jawabnya Pertamina sangat besar di tahun mendatang. Terutama kita juga mendorong Pertamina implementasikan satu harga. Kedua, ada proyek-proyek besar yang belum pernah Pertamina mempunyai tugas untuk investasi di beberapa proyek-proyek besar. Pada saat yang sama, yaitu revitalisasi kilang Cilacap dan penambahan kapasitas, kemudian Balikpapan, Dumai kemudian juga dan GRR yang ada di Tuban.

Selain itu kita juga mendorong bagaimana optimasi TPPI yang sudah diambil alih. Selain itu kita juga terus mendorong meningkatkan kemampuan mendapatkan sumur-sumur di luar Indonesia, mengingat sumur di Indonesia itu kapasitasnya makin berkurang. Padahal kita punya komitmen agar Indonesia itu mempunyai kemampuan kemandirian energi. Sehingga kita harus cari potensi sumber minyak di tempat lain.

Berdasarkan itu, kemudian Komisaris menulis surat kepada kami dibutuhkan posisi Wadirut dan tambahan direksi dan kami memakai independent consultant untuk menganalisa. Dan memang mereka mengusulkan juga karena ada beberapa benchmark mereka di luar, dan kami sbg pemegang saham melakukan itu dan memutuskan menerima usulan komisaris dan memutuskan adanya Wadirut dan tambahan direksi.

Tapi dalam perjalanannya, kita lihat baru beberapa bulan ternyata ada permasalahan kepemimpinan. Dewan Komisaris komunikasi dan beberapa kali rapat dan terakhir melakukan interview kepada semua direksi, dirut, Wadirut dan kemarin mereka memberikan usulan bahwa masalah kepemimpinan ini sudah akut sehingga bisa men-divergise kestabilan dari Pertamina. Kan pertamina itu salah satu BUMN yang paling penting, dalam aset nomor 4, pinjaman luar negeri juga cukup besar, dan tanggung jawabnya untuk distribusi BBM itu kan sangat penting.

Oleh karena itu, atas usulan itu kemarin saya melapor kepada Presiden, kemudian Bapak Presiden menginstruksikan kepada saya ya sudah lakukan. Jadi, makanya tadi malam saya menandatangani yang hari ini dilakukan oleh Pak Gatot (Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Kementerian BUMN, Gatot Trihargo), dan tadi malam saya tandatangani pemberhentian dua direksi Pertamina, yaitu Dirut dan Wadirut.

Dengan pemberhentian dua itu maka Dewan Komisaris harus rapat untuk menentukan pejabat sementara. Nah pejabat sementara itu tadi mereka rapat dan bahwa diputuskan Ibu Yenni Andayani (Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan), karena mereka melihatnya ini Ibu Yenni sudah senior dari jabatan dan termasuk direktur yang 2014 dia masuk, dan juga karirnya di sana terus, jadi Dewan Komisaris memilih Ibu Yenni. Dan prosesnya adalah bahwa pejabat sementara ini 30 hari, kemudian Dewan Komisaris nanti akan memberikan usulan kepada pemegang saham, dan kami akan konsultasikan dengan bapak presiden.

Apa Pertimbangan Pak Presiden kemudian memberi keputusan oke?

Pada dasarnya usulan dari Dewan Komisaris. Bahwa ada masalah kepemimpinan, dan beliau juga melihat ada banyak tulisan di koran mengenai permasalahan kepemimpinan ini, dan beliau sepakat bahwa keadaan ini membahayakan Pertamina. Dengan ada kepemimpinan ini, tidak ada atau dua kepemimpinan membuat situasi tidak stabil untuk Pertamina. Padahal Pertamina itu membutuhkan kestabilan. Jadi memang kita harapkan Dewan Komisaris dalam memilih Bu Yenni meyakini bahwa kestabilan 30 hari ini sangat penting, dan Dewan Komisaris memastikan.

Usulan datang dari Dewan Komisaris, apa ada usulan selain tadi?
Pada dasarnya Dewan Komisaris merasa bahwa mungkin dengan sistem Dirut dan Wadirut ini juga tidak tepat. Oleh karena itu, pada saat yang sama posisi Wadirut dihilangkan itu saja. Sedangkan memang kemudian memang belum ada usulan untuk pengganti karena memang harus ada prosesnya.

Wadirut kosong?
Iya, wadirutnya hilang. Nantinya tetap satu dirut dengan direktur-direktur. Pada dasarnya jadi yang mula-mula diusulkan oleh Dewan Komisaris dengan melihat kejadian ini merasa posisi ini ada dua kepemimpinan dianggap tidak tepat karena itu posisi wadirut dihilangkan.

Masalahnya apa?
Masalahnya kepemimpinan, ini juga yang saya sedih karena saya mengetahui keduanya dan saya salah satu yang mendukung waktu itu pemilihannya Pak Dwi Soetjipto. Dan tentunya ini kan Pak Dw Soetjipto bukan orang Pertamina, dan itupun juga posisinya membuat, apa namanya, berat. Tapi kami harapkan bisa berjalan dengan baik karena melihat waktu itu berjalan dengan baik ada juga beberapa yang baru seperti Pak Arief Budiman, Pak Daryono yang bisa apa berjalan dengan baik

Tapi kelihatannya memang dari waktu Dewan Komisaris mengusulkan bulan Agustus itu, mereka memang hanya melihatnya bahwa ini perlu ada konsentrasi dalam hilirisasi dan dalam mega project. Karena mega project-nya Pertamina ini kalau dihitung-hitung jumlahnya bisa sampai Rp 700 triliun, belum pernah dalam sejarah.

Itu sebetulnya dasar-dasarnya, tapi kemudian kok jadi malah membuat yang situasi jadi enggak stabil di kepemimpinan di dalam. Padahal semua apa yang dihasilkan Pertamina tidak terlepas dari teamwork. Dan saya meyakini semua itu bisa berhasil karena teamwork. Kalau sudah ini kelihatan teamwork-nya tidak berjalan, khawatir lah kita semua. Akhirnya yang sudah berhasil bagus di 2016 ini, bisa bermasalah di 2017. Padahal di tahun 2017 ini justru mega-mega project ini mulai jalan. Kemarin itu kan baru apa namanya persiapan tapi benar-benar dalam pengeluaran capital expenditure, betul-betul apa namanya aktif di lapangan itu bergerak itu tahun ini. Sehingga tahun ini tahun-tahun yang sangat penting.

Mereka itu berkonflik?
Ya kayaknya gitu, tolong tanya mereka ya. Saya enggak bisa jawab, tapi terus terang tiap kali yang satu ditanya enggak ada apa-apa, yang satu ditanya enggak ada apa-apa. Tetapi ternyata kok di luar ada apa-apa, terus kok orang di dalam ngomong ada apa-apa. Jadi ya itulah.

Ketidakstabilannya kelihatan?
Oh iya, mungkin yang lebih detail nantinya juga bicara Dewan Komisaris, Dewan Komisaris sebagai pengawas apa namanya dalam mungkin mengambil keputusan, rapat direksi. Jadi kalau yang satu tidak setuju dengan yang lain jalan sendiri. Akhirnya kan bukan teamwork. Padahal penekanannya good corporate governance, adalah bahwa untuk keputusan itu keputusan direksi. Jadi keputusan direksi itu tanggung renteng bersama, enggak bisa dipotong sendiri. Jadi kalau sudah tidak ikut good corporate governance itu masalah.

Jadi Dewan Komisaris mengusulkan, karena melihat ada dua hal, ada mega project, ada program hilirisasi, ada holdingisasi ada tiga. Oleh karena itu mereka menganggap hilirisasi apa namanya BBM penyaluran BBM terus satu harga harus dikonsultasikan dengan satu tim.

Ketika Dewan Komsiaris usulkan ke Ibu sebelum tandatangani SK tersebut, apakah ada komunikasi dengan mereka?
Jadi pada dasarnya saya sengaja tidak mau komunikasi dengan keduanya. Karena saya memang mengharapkan bahwa, karena gini secara good corporate governance, Dewan Komisaris itu sudah melakukan fungsinya.

Jadi saya memang langsung memutuskan untuk bicara dengan Presiden. Sedih saya terus terang saya harus akui, tapi itulah satu hal yang mungkin kita tidak baca adalah sehubungan dengan karakter orang, karakter masing-masing. Kita tidak sadar ada hal-hal yang kita tidak bisa baca. Itu saja. Prosesnya kemarin saya lapor ke Bapak Presiden, tanda tangannya dari kemarin siang lah, sore tapi kan siapin apa, saya juga kemarin.

Mendadak?
Betul, karena dianggapnya sudah akut oleh Dewan Komisaris, sangat akut. Jadi tentunya kami juga harus merespons. Alhamdulillah bisa langsung diberi waktu Presiden, Jadi kami langsung laporkan dulu.

Calon pengganti?
Karena prosesnya, good corporate governance, Dewan Komisaris harus menulis surat dan beri usulan. Dewan Komisaris biasanya mengusulkan potensi dari dalam, kalau bisa ada yang dari luar itu bisa saja. Pada akhirnya dirut kami usulkan ke Presiden, nanti presiden yang akan menentukan. Kami sedang kaji

Wadirut kewenangannya terlalu besar?
Sebetulnya nggak. kami yakini kalau pemimpin bisa memimpin dengan baik, apapun strukturnya itu sudah bisa dilakukan. Dan yang jadi nomor dua pemimpin juga bisa menjadi pemimpin nomor dua. Itu semua bisa berjalan. Itu akhirnya ke sana. Persoalannya kalau saya melihatnya maaf ya, maaf Pak Dwi, maaf Pak Ahmad Bambang, masalahnya personality.

Iya mungkin daripada susah personality diusulkannya, karena daripada sulit nanti kalau kita bikin Dirut Wadirut ternyata personality saya pikir oke ternyata enggak oke. Bisa masalah lagi, makanya kami memutuskan Wadirut tidak ada.

Karena kalau di tempat lain, di perbankan ada Wadirut enggak ada masalah, Alhamdulillah. Semoga saya bacanya benar gitu. Jadi yakini saja. Makanya saya minta maaf, Pak Dwi mohon maaf, Pak Ahmad Bambang mohon maaf.

Saya melihatnya terus terang siapapun posisinya, kemampuan menjadi pemimpin sangat penting. Kita coba lihat menteri-menteri yang ada. Sebagai menteri mereka mempunyai tanggung jawab untuk memimpin dan mereka memimpin dirjen-dirjen yang dari dulu udah ada. Yang utama bagaimana menunjukkan leadership.

Jadi, suka atau tidak suka harus dikesampingkan, sebagai pemimpin adalah tanggung jawab utamanya membawa perusahaan ini menjadi lebih baik, lebih besar, karena memang Pertamina besar sekali. Ada hal-hal yang menurut saya, beberapa hal seperti dalam pengelolaan yang ternyata tidak dilakukan dengan baik. Ini tidak boleh terjadi di 2017.

Jadi memang apa namanya situasinya membutuhkan Pertamina ini ke depan memiliki tanggung jawab lebih besar dibutuhkan pemimpin yang mungkin dengan sepenuh hati dengan mengesampingkan preference pribadi ini yang paling penting. Kita harus utamakan yang akan kita tuju hasil untuk perusahaan korporasi, jadi fokusnya kepada tujuan.

Kok dua-duanya dicopot? Supaya adil?
Menurut saya akhirnya begini, karena dua-duanya sudah kita anggap sebagai pemimpin, iya kan. Kalau jadi pemimpin itu harus mengesampingkan itu tadi. Dua-duanya tidak bisa kesampingkan itu.

Oh iya bener, karena sekarang begini, kalau kita punya tanggung jawab untuk perusahaan, teamwork harus nomor satu dan di Pertamina itu ada 9 orang. Jangan akhirnya perusahaan itu dipakai aja untuk kepentingan orang, apapun dasarnya, apapun dasarnya. Udah ya titik ya.Terima kasih.




Credit  finance.detik.com



Jajaran Direksi Pertamina Sebelum dan Sesudah Perombakan


 
Jajaran Direksi Pertamina Sebelum dan Sesudah Perombakan  
Foto: Ari Saputra

Jakarta - Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang resmi diberhentikan sebagai Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama Pertamina per hari ini. Keduanya kemudian digantikan oleh Plt Direktur Utama Yenni Andayani.

Padahal posisi Wakil Direktur Utama di Pertamina baru beberapa bulan diisi oleh Ahmad Bambang yang dulunya menjabat sebagai Direktur Pemasaran Pertamina. Sedangkan, Dwi Soetjipto tercatat menjabat Direktur Utama Pertamina sejak November 2014 berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN No.SK-265/MBU/11/2014.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengungkapkan, di tengah perjalanannya ada permasalahan kepemimpinan di tubuh Pertamina. Di mana, jika ini diteruskan akan membahayakan bagi Pertamina itu sendiri.

Rini mendapatkan laporan tersebut dari jajaran Dewan Komisaris Pertamina.

"Tapi dalam perjalanannya, kita lihat baru beberapa bulan ternyata ada permasalahan kepemimpinan," ujar Rini.

Dengan demikian, jajaran direksi Pertamina saat ini diduduki oleh 7 orang, termasuk Yenni Andayani yang menjabat sebagai Plt Direktur Utama dan Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan (EBT).

Jajaran Direksi Pertamina yang lama:
- Direktur Utama Dwi Soetjipto
- Wakil Direktur Utama Ahmad Bambang
- Direktur Hulu Syamsu Alam
- Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan (EBT) Yenni Andayani
- Direktur Pemasaran Muchamad Iskandar
- Direktur Keuangan Arief Budiman
- Direktur SDM, Teknologi Informasi & Umum Dwi Wahyu Daryoto
- Direktur Pengolahan Toharso
- Direktur Megaproyek Pengolahan & Petrokimia Rachmad Hardadi

Jajaran Direksi Pertamina sementara setelah perombakan:
- Plt Direktur Utama sekaligus Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan (EBT) Yenni Andayani
- Direktur Hulu Syamsu Alam
- Direktur Pemasaran Muchamad Iskandar
- Direktur Keuangan Arief Budiman
- Direktur SDM, Teknologi Informasi & Umum Dwi Wahyu Daryoto
- Direktur Pengolahan Toharso
- Direktur Megaproyek Pengolahan & Petrokimia Rachmad Hardadi



Credit  finance.detik.com








Sosok Yenni Andayani dan Rencananya Sebagai Plt Dirut Pertamina

 
Sosok Yenni Andayani dan Rencananya Sebagai Plt Dirut Pertamina  
Foto: Ari Saputra


Jakarta - Yenni Andayani dinobatkan sebagai Pelaksana Tugas Sementara (Plt) Direktur Utama PT Pertamina persero. Yenni akan bertugas sampai para pemegang saham memutuskan pengisi struktur yang definitif atau paling lambat 30 hari dari sekarang.

Menurut Yenni, dalam rentang waktu tersebut tidak banyak perubahan yang akan terjadi. Yenni akan menjalankan rencana kerja yang telah ditetapkan sebelumnya.

"Saya kira semua sudah jelas, RKAP semua sudah disetujui sudah ada dan saya kira tidak ada hal yang perlu dipertanyakan lagi," ungkap Yenni di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/2/2017).

Arahan para pemegang saham, kata Yenni agar jajaran Pertamina menjadi lebih solid ke depannya. Pertamina merupakan salah satu raksasa Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Yenni menyadari keputusan yang diambil harus berdasarkan kajian yang matang.

"Kita juga harus berhati-hati untuk mengubah policy-policy, yang terpenting adalah tadi melakukan pengisian jabatan," paparnya.

"Saya kira masing-masing direksi juga sudah sangat paham apa yang harus dilakukan dan pesannya jelas kita harus melakukan sustainability kita untuk 2017 ini," tegas Yenni.



Credit  finance.detik.com

Siapa Yenni Andayani, Pengisi Kursi Kosong Dirut Pertamina?


Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pertamina persero hari ini memutuskan pemberhentian Dwi Soetjipto sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Sebagai penggantinya, telah ditunjuk Yenni Andayani sebagai Pelaksana Tugas Sementara (Plt) Direktur Utamasampai diperoleh pejabat definitif untuk mengisi jabatan tersebut.


Siapa sosok Yenni Andayani?

Mengutip profil jajaran direksi di situs resmi Pertamina, Yenni Andayani ternyata bukan orang baru di Pertamina.

Ia menjabat sebagai Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan Pertamina Pertamina sejak 28 November 2014 berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN No.SK 265/MBU/11/2014 tanggal 28 November 2014 dan SK No.Kpts-051/ C00000/2014-S0 tentang Tugas dan Wewenang Direksi dan Perubahan Garis Lapor Organisasi PT Pertamina (Persero).

Wanita kelahiran 24 Maret 1965 itu merupakan lulusan Sarjana Hukum dari Universitas Parahyangan tahun 1988.

Perjalanan karirnya dimulai sejak 1991 di PT Pertamina dan pernah dipercaya untuk memegang posisi sebagai Direktur Utama PT Nusantara Gas Company Services di Osaka, Jepang, Direktur Utama PT Donggi-Senoro LNG (2009-2012) dan Senior Vice President Gas and Power, Direktorat Gas PT Pertamina (Persero) (2013-2014).


Credit  finance.detik.com


Yenni Andayani Rangkap Jabatan Plt Dirut dan Direktur Gas Pertamina



Jakarta - Yenni Andayani per hari ini menjabat sebagai Plt Direktur Utama Pertamina menggantikan Dwi Soetjipto. Yenni akan menjabat sebagai Plt Direktur Utama sampai 30 hari ke depan seiring Dewan Komisaris memilih nama Direktur Utama Pertamina definitif.

Sebulan ke depan, Yenni akan menempati dua jabatan sekaligus, yaitu jabatan lamanya sebagai Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan (EBT) sekaligus Plt Direktur Utama Pertamina.

"Iya (menjabat Plt Direktur Utama dan Direktur Gas dan EBT)," ujar Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan, Kementerian BUMN, Gatot Trihargo di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat (3/2/2017).

Posisi Wakil Direktur Utama di Pertamina ke depan juga akan dihapus. Hal ini dilakukan agar tidak mengulang kesalahan yang sama seperti saat ini.

"Iya (dihapus), kan Ibu (Menteri BUMN Rini Soemarno) udah ngomong," ujar Gatot.

Ia juga menambahkan, dengan tanggung jawab Pertamina ke depan yang lebih berat lagi, jajaran direksi Pertamina juga harus diperkuat koordinasinya.

"Pertamina ke depan tanggung jawabnya luar biasa. Pertamina tugasnya strategis, manajemen harus solid," tutup Gatot.




Credit  finance.detik.com







Dirut dan Wadirut Pertamina Resmi Dicopot


 
Dirut dan Wadirut Pertamina Resmi Dicopot  
Foto: Ardan Adhi Chandra-detikFinance


Jakarta - Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) resmi dicopot. Hal itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina yang berlangsung pagi ini.

"Bahwa pada pagi hari ini tadi sudah ada penyerahan surat keputusan (SK) pemberhentian Direktur dan Wakil Dirut PT Pertamina Persero. Baik Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang. Dan, mulai hari ini beliau diberhentikan sesuai SK Menteri BUMN," kata Deputi Bidang Usaha Jasa Kementerian BUMN, Gatot Trihargo di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/3/2017).

RUPS tersebut digelar tertutup dimulai sekitar pukul 10.00-10.30 WIB di lantai 7 Gedung Utama Kantor Kementerin BUMN.

Dalam RUPS tersebut, turut hadir, Komisaris Utama Pertamina, Tanri Abeng usai RUPS, perwakilan Kementerian Keuangan, Kepala BKF Suahasil Nazra, Perwakilan Kementerian ESDM, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar dan sejumlah pejabat tinggi negara lainnya.



Credit  finance.detik.com


Rini Soemarno Beberkan Kronologi Pencopotan Bos Pertamina


Rini Soemarno Beberkan Kronologi Pencopotan Bos Pertamina  
Foto: Michael Agustinus


Jakarta - Kursi Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama (Wadirut) Pertamina sudah ditinggalkan oleh Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang. Saat ini posisi Direktur Utama Pertamina diduduki oleh Yenni Andayani sebagai Pelaksana Tugas Sementara (Plt) Direktur Utama.

Posisi Wadirut Pertamina baru diisi pada beberapa bulan lalu atas usulan Dewan Komisaris Pertamina yang kemudian disetujui oleh pemegang saham yaitu Rini Soemarno.

Menteri BUMN Rini Soemarno ikut angkat bicara mengenai langkahnya menyetujui adanya kursi Wadirut di Pertamina. Menurutnya, dengan adanya wadirut diharapkan bisa membantu jajaran direksi dalam menjalankan tanggung jawab Pertamina yang ke depan akan semakin besar.

"Dan akhir Agustus itu Dewan Komisaris memberikan usulan kepada kami bahwa perlu adanya wadirut, mengingat tanggung jawab Pertamina sangat besar di tahun mendatang. Terutama kita juga mendorong pertamina implementasikan satu harga, dan ada proyek besar yang belum pernah.

Rini menambahkan, proyek-proyek besar yang dimaksud antara lain revitalisasi kilang hingga penambahan kapasitas kilang yang ada di beberapa daerah. Pertamina juga diminta untuk meningkatkan kapasitas produksinya di tahun mendatang.

"Selain itu kita juga terus mendorong meningkatkan kemampuan mendapatkan sumur di luar Indonesia, mengingat sumur di Indonesia kapasitasnya makin berkurang. Padahal kita punya commit agar Indonesia mempunyai kemandirian energi, sehingga kita harus cari potensi sumber minyak di tempat lain," ujar Rini.

Usulan penambahan direksi di tubuh Pertamina juga sudah melakukan kajian dari konsultan independen. Hingga pada akhirnya Rini selaku Menteri BUMN dan pemegang saham menyetujui adanya penambahan kursi wadirut.

"Dan kami sebagai pemegang saham melakukan itu dan memutuskan menerima usulan Dewan Komisaris dan memutuskan adanya wadirut dan tambahan direksi," tutur Rini.

Namun, lanjut Rini, di tengah perjalanannya ada permasalahan kepemimpinan di tubuh Pertamina. Di mana jika ini diteruskan akan membahayakan bagi Pertamina itu sendiri.

"Tapi dalam perjalanannya, kita lihat baru beberapa bulan ternyata ada permasalahan kepemimpinan," ujar Rini.

Atas dasar itu, Rini melaporkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin sore atas pemberhentian Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang dari Dirut dan Wadirut Pertamina. Surat Keputusan (SK) pergantian direksi Pertamina tersebut pun ditandatangani Rini semalam.

"Makanya tadi malam saya menandatangani yang hari ini dilakukan oleh Pak Gatot dan tadi malam saya tandatangani," tutup Rini.



Credit  finance.detik.com


Kenapa Dirut dan Wadirut Pertamina Dicopot Sekaligus?


Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pertamina (Persero) pagi ini memutuskan pencopotan Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama (Wadirut) Pertamina. Deputi Bidang Usaha Jasa Kementerian BUMN, Gatot Trihargo mengungkapkan, masalah kepemimpinan menjadi faktor pemicu pencopotan keduanya.

"Salah satu hal yang dicermati Ibu Menteri (Menteri BUMN Rini Soemarno) dan jajaran komisaris, masalah leadership di Pertamina. Sebagaimana diketahui, bahwa Pertamina ke depan tanggung jawab luar biasa. Kita menekankan Pertamina dengan tugas strategis, manajemen harus solid. Dan untuk mencapai tugas tersebut, kami lihat internal ditingkatkan, sehingga perlu ada penyegaran," kata Gatot usai RUPS di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/2/2017).

Dalam kesempatan yang sama, Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng menjelaskan, pencopotan dua pucuk pimpinan di perusahaan migas pelat merah itu dilatarbelakangi performa dalam memimpin perusahaan.

Direktur Utama Pertamina, kata Tanri, bukan hanya harus bisa memimpin perusahaan tetapi juga mengkoordinasikan setiap jajaran di bawahnya untuk bersama-sama mencapai tujuan perusahaan.

Kedua sosok yang dicopot dianggap kurang mampu mencapai harapan tersebut. Sehingga diperlukan sosok baru yang bisa membawa jajaran petinggi Pertamina lebih solid.



"Saya jelaskan, terkadang dalam satu struktur itu tidak berjalan sesuai dengan intensi struktur itu, dan terkadang, karena kecocokan daripada manusianya. Akan lebih baik kalau yang dicari talent-talent (sosok) baru yang mungkin bisa kerja sama dan solid teamwork di Pertamina," kata dia.

Masalah kepemimpinan Dwi dan Ahmad Bambang, kata Tanri, dinilai dari pencapaian perusahaan selama ini yang dianggap belum bisa memenuhi target yang diberikan.

"Kita amati di dewan Komisaris, hal-hal yang seharusnya sudah terjadi, misalnya pengangkatan penempatan tenaga-tenaga senior, tenaga strategis. Mungkin ada tarik menarik, sehingga itu tidak berjalan sesuai dengan waktu yang diharapkan," tandasnya.



Credit  finance.detik.com