Rabu, 02 Agustus 2017

Halau Ancaman Korut, AS Kirim Belasan F-16 ke Korsel


Halau Ancaman Korut, AS Kirim Belasan F-16 ke Korsel
Angkatan Udara (AU) Amerika Serikat (AS) dilaporkan akan mengirim 12 jet tempur multiguna F-16 Fighting Falcon tambahan ke Korea Selatan. Foto/Istimewa


WASHINGTON - Angkatan Udara (AU) Amerika Serikat (AS) dilaporkan akan mengirim 12 jet tempur multiguna F-16 Fighting Falcon tambahan ke Korea Selatan (Korsel). Tambahan 12 F-16 ini dimaksudkan untuk menghalau ancaman yang ditimbulkan Korea Utara (Korut).

Komando AU AS yang berada di Pasifik atau PACAF menuturkan, pesawat dan sekitar 200 awak pesawat akan ditarik dari Skuadron Tempur ke 176 dari Garda Nasional Wisconsin Air. Mereka akan tiba pada awal Agustus dan akan ditempatkan di Pangkalan Udara Kunsan, sekitar 180 km selatan Seoul.

"AS secara rutin mengevaluasi kesiapan, dan reposisi kekuatan yang diperlukan untuk memastikan kemampuan yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban di wilayah Indo-Asia-Pasifik," kata PACAF dalam sebuah pernyataan.

"Penyebaran ini menunjukkan komitmen AS yang terus berlanjut untuk memenuhi tanggung jawab keamanan di seluruh Pasifik Barat, dan untuk menjaga perdamaian di wilayah ini," sambungnya, seperti dilansir Russia Today pada Selasa (1/8).

Pengumuman tersebut datang beberapa hari setelah kedua negara melakukan latihan bersama dengan Jepang, yang melibatkan sepasang pembom Lancer B-1B supersonik di atas Korsel. Misi tersebut dimaksudkan sebagai demonstrasi kekuatan dalam menanggapi uji coba rudal balistik Korut akhir pekan lalu.



Credit  sindonews.com







Raja Salman Undang 1.000 Kerabat Martir Mesir Berhaji


Raja Salman Undang 1.000 Kerabat Martir Mesir Berhaji
Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dari Arab Saudi. Foto/Saudi Gazette


KAIRO - Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dari Arab Saudi mengundang 1.000 kerabat tentara dan polisi Mesir yang tewas dalam serangan militan baru-baru ini untuk ibadah haji ke Makkah dan Madinah. Saudi menyediakan visa gratis bagi kerabat para martir Mesir tersebut.

”Raja telah menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah bagi 1.000 kerabat para martir polisi (dan tentara) Mesir untuk melakukan ibadah haji tahun ini,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Mesir Ahmed al-Qattan dalam sebuah pernyataan, yang dilansir kantor berita Anadolu, Selasa (1/8/2017).

”Tawaran dari kerajaan tersebut merupakan penghormatan kepada martir (Mesir) yang mengorbankan hidupnya untuk membela tanah air mereka,” lanjut al-Qattan.

Keputusan Raja Salman untuk menjadi tuan rumah bagi 1.000 kerabat martir Mesir untuk berhaji itu merupakan yang pertama kali terjadi di Kerajaan Saudi.

Menurut al-Qattan, Kerajaan Saudi juga bermaksud menjadi tuan rumah bagi 1.000 kerabat para martir Palestina—500 dari Gaza dan 500 dari Tepi Barat—untuk ibadah haji tahun ini.

Sejak presiden pertama Mesir yang terpilih secara demokratis, Mohammed Morsi, digulingkan dalam kudeta militer 2013, ratusan personel keamanan Mesir tewas dalam serangan militan di seluruh negeri, terutama di Semenanjung Sinai yang bergolak.





Credit  sindonews.com







'Wajah Baru Rasa Lama' di Pemerintahan Pakistan


'Wajah Baru Rasa Lama' di Pemerintahan Pakistan 
Mantan Menteri Energi Shahid Khaqan Abbasi terpilih sebagai perdana menteri baru Pakistan. (AFP PHOTO / AAMIR QURESHI)


Jakarta, CB -- Anggota parlemen Pakistan sepakat memilih mantan menteri energi, Shahid Khaqan Abbasi sebagai perdana menteri baru, menggantikan Nawaz Sharif yang digulingkan pekan lalu.

Abbasi merupakan sekutu terdekat Sharif dan orang ke-dua di partai yang mendominasi pemerintahan, Pakistan Muslim League (PML-N).

Hal itu berarti bahwa partai Sharif akan tetap berkuasa di Pakistan dan seluruh programnya akan terus dijalankan, kendati oposisi telah menyatakan keberatan.


Penetapan Abbasi didasari pertimbangan kestabilan pemerintahan alih-alih kekacauan politik yang bisa menggerus ekonomi dan keamanan negara, seperti yang terjadi pada voting tahun 2013 lalu.

Sharif dicopot dari jabatannya sebagai perdana menteri oleh Mahkamah Agung atas tuduhan korupsi, yang berulang kali dia sangkal. Dia kemudian menominasikan sekutunya, Abbasi, sebagai pengganti hingga adiknya, Shahbaz Sharif, memenuhi syarat untuk mengambil alih posisi tersebut.


Abbasi mendapatkan 221 suara dari total 342 kursi di Majelis Nasional, yang memang dikuasai partai PML-N. Bahkan, anggota parlemen dari partainya telah saling memeluk dan menyalami Abbasi, sebelum kemenangan diumumkan.

“Dalam waktu empat hari ke depan, proses demokrasi akan kembali ke jalurnya,” kata Abbasi. “Saya berterimakasih kepada Muhammad Nawaz Sharif, perdana menteri pilihan rakyat,” tambahnya, dikutip Reuters.

Kendati tidak lagi memegang tampuk kepemimpinan, Sharif disebut akan tetap mengendalikan pemerintahan, dari balik layar.

Warga pendukung partai PML-N yang berkuasa di pemerintahan, bersorak usai parlemen menyatakan Shahid Khaqan Abbasi sebagai perdana menteri baru, menggantikan Nawaz Sharif.
Warga pendukung partai PML-N yang berkuasa di pemerintahan, bersorak usai parlemen menyatakan Shahid Khaqan Abbasi sebagai perdana menteri baru, menggantikan Nawaz Sharif. (AFP PHOTO/AAMIR QURESHI)
Partai PML-N tidak mengonfirmasi ataupun membantah pernyataan tersebut.

“Yang terpenting adalah memberikan stabilitas pada Pakistan,” kata  Rana Muhammad Afzal Khan, perwakilan partai PML-N di Majelis Nasional. “Sebagai partai yang bertanggung jawab, kita harus memajukan Pakistan,” tegasnya.

Meski bertujuan menjaga kestabilan negara, pemilihan Abbasi dan rencana pengambilalihan kekuasaan oleh Shahbaz, ditentang keras partai oposisi yang dipimpin Imran Khan.


Khan menuding keluarga Sharif ingin mendirikan dinasti politik di Pakistan dan meminta Mahkamah Agung terus melakukan penyelidikan korupsi terhadap mereka.

Di sisi lain, Shahbaz yang saat ini menjabat sebagai menteri utama di Provinsi Punjab, harus mengundurkan diri dari jabatannya dan memenangkan pemilu parlementer, sebelum bisa menjabat sebagai perdana menteri.

Sementara, Abbasi dipandang sebagai pilihan paling aman saat ini karena telah mengenal dan paham dengan program pemerintahan sebelumnya. Dalam karir politiknya, Abbasi merupakan tangan kanan Sharif.

Sebagai menteri energi, Abbasi dipandang berprestasi karena sukses membangun infrastruktur gas alam dan mengatasi kekurangan energi. Itu membuat Pakistan diminati banyak perusahaan asing, dan Abbasi menyebut ketertarikan asing itu bisa meningkatkan ekonomi negara hingga lima kali lipat.

Meskipun demikian, Abbasi juga tidak lepas dari skandal. Partai oposisi kerap menuding Abbasi korupsi dalam kesepakatan proyek gas alam di Karachi. Abbasi membantah dan tudingan itu sempat diselidiki Biro Akuntabilitas Nasional, namun tanpa hasil. 


Credit  CNN Indonesia


Dipecat, PM Pakistan Tunjuk Adik untuk Jadi 'Penerus Tahta'


Dipecat, PM Pakistan Tunjuk Adik untuk Jadi 'Penerus Tahta' 
PM Pakistan tunjuk adiknya untuk menggantikan dia di posisinya. (REUTERS/Mohsin Raza)


Jakarta, CB -- Perdana Menteri Pakistan yang dilengserkan Nawaz Sharif mencalonkan adiknya Shahbaz Sharif untuk mengambil alih posisinya. Sharif mencalonkan saudaranya untuk memimpin negaar tersebut dan menyerang saingan politik serta keputusan Mahkamah Agung yang menggulingkannya dari jabatan saat ini.

"Saya sudah keluar dari kantor, jadi seseorang ahrus menerimanya. Setelah banyak konsultasi, Shahbaz Sharif dinominasikan," kata Sharif dalam pidatonya kepada anggota Partai Muslim Pakistan-Nawaz (PML-N).


Tak cuma itu, Sharif juga mengajukan sekutu setia dari parta yang berkuasa, Shahid Khaqan Abbasi sebagai perdana menteri sementara. Hal ini dilakukan selama saudaranya bersaing dalam pemilihan anggota parlemen untuk bisa 'mengambil kendali' pemerintahan dengan resmi. 


Mengutip Reuters, untuk saat ini, Pakistan tak memiliki pemimpin sampai parlemen berkumpul dan memilih perdana menteri yang baru.

Sharif, yang partainya memenangkan pemilihan tahun 2013 lalu mengatakan bahwa dia sangat kaget dengan keputusan MA yang melengserkan dirinya. Pelengseran ini disebabkan karena adanya penghasilan yang tak dilaporkan dari perusaah milik anaknya di Dubai.


Namun Sharif mengatakan bahwa dia tak pernah menerima dana tersebut.

Pengadilan juga memerintahkan kriminal kepadanya dan juga keluarganya. Kasus ini dianggapnya sebagai sebuah dendam politik dari pemimpin oposisi Iran Khan. 



Credit  CNN Indonesia





Ribuan Tentara Afghanistan Tewas Akibat Serangan Taliban


Ribuan Tentara Afghanistan Tewas Akibat Serangan Taliban 
SIGAR melaporkan sekitar 20 tentara Afghanistan tewas setiap hari akibat bentrokan dan serangan Taliban serta kelompok militan lainnya. (REUTERS/Stringer)


Jakarta, CB -- Kongres Amerika Serikat melaporkan sekitar 2.531 tentara Afghanistan tewas dan 4.238 tentara lainnya terluka selama empat bulan pertama tahun 2017, sebagian besar karena serangan dan bentrokan dengan Taliban.

Angka tersebut didapat dari penelitian yang dibuat Inspektur Jenderal Khusus untuk urusan Afghanistan Badan Pemerhati Kongres AS (SIGAR) pada 1 Januari-8 Mei lalu.

Jumlah ini serupa dengan angka pada tahun lalu dalam periode yang sama. Dalam laporannya Februari lalu, SIGAR memaparkan sedikitnya 6.785 tentara dan polisi Afghanistan gugur pada 10 bulan pertama di tahun 2016.


Dari data tersebut SIGAR memprediksi setidaknya 20 tentara Afghanistan tewas setiap harinya. SIGAR menyatakan, ini merupakan tantangan bagi pasukan Resolute Support NATO yang selama ini melatih dan membimbing pasukan pemerintahan Presiden Ashraf Ghani itu.


Sejumlah komandan militer dan pejabat AS sebenarnya sudah memperingatkan berulang kali bahwa tentara Afghanistan mengalami penderitaan hebat lantaran kerap menjadi sasaran serangan Taliban dan kelompok militan lainnya.

Hal ini sering terjadi karena kesalahan strategi pengerahan pasukan pada pos pemeriksaan di daerah terpencil. Pekan lalu, contohnya, sekitar 30 tentara tewas di selatan Provinsi Kandahar saat pos pemeriksaan militer diserbu militan Taliban.

Diberitakan Reuters, seorang perwira AS mengatakan tentara penjaga pos-pos pemeriksaan berisiko 10 kali lipat lebih besar untuk menjadi korban serangan kelompok militan dibandingkan mereka yang terlibat operasi penyerangan.

Perwira itu mengaku sudah berupaya meyakinkan para komandan militer Afghanistan agar mulai meninggalkan taktik pengamanan tersebut, yang dianggap sejumlah politikus Kabul penting dilakukan sebagai tanda kehadiran pemerintah di daerah terpencil.

Taliban memang masih menjadi ancaman bagi pemerintah dan rakyat Afghanistan. SIGAR, mengutip pejabat AS, menganggap pertempuran pasukan Afghanistan melawan Taliban selama ini menemui kebuntuan.

Meski AS sempat merampingkan pasukannya di Afghanistan pada 2011 lalu, Pentagon berencana mengirimkan sekitar 4.000 tentara lagi ke negara itu demi membantu memberangus kelompok Taliban.

Saat ini, pasukan AS di Afghanistan berjumlah sekitar 8.400 orang, ditambah sekitar 5.000 pasukan NATO. Namun, AS belum mengumumkan strategi barunya di Afghanistan lebih jauh lagi.

Kini, pemerintah Afghanistan menguasai 59,7 persen dari 407 distrik di negara itu. Sementara itu, kelompok pemberontak menguasai sekitar 11,1 persen wilayah dari 29,2 persen daerah yang tengah diperebutkan oleh militan dan militer.

Sekitar 3 juta orang atau sepersepuluh populasi di Afghanistan tinggal di wilayah yang dikontrol atau dipengaruhi kelompok pemberontak.




Credit  CNN Indonesia







Pejabat Intelijen Akui Rudal Korut Bisa Capai AS


Pejabat Intelijen Akui Rudal Korut Bisa Capai AS 
Ilustrasi ICBM Korut. (KCNA via Reuters)


Jakarta, CB -- Setelah selama ini ragu, kini dua pejabat intelijen Amerika Serikat mengakui bahwa rudal balistik antarbenua (ICBM) Korea Utara dapat mencapai sebagian besar wilayah negaranya.

Hal ini diakui oleh kedua pejabat tersebut kepada Reuters setelah melakukan pengkajian terhadap uji coba ICBM yang dilakukan Korut pada Sabtu (29/8) lalu.

Kedua pejabat itu mengatakan, ancaman program rudal dan nuklir Korut kini semakin nyata dan dapat menekan pemerintahan Presiden Donald Trump.


Saat mengawasi persiapan uji coba ICBM itu sendiri, pemimpin Korut, Kim Jong-un, memang mengatakan bahwa langkah tersebut merupakan "peringatan tegas" kepada AS bahwa bahaya akan mengancam jika Washington mencoba menyerang.
 
Namun, kedua pejabat intelijen ini mengatakan, tujuan Kim mengembangkan program nuklir itu hanya guna menghindari ancaman dari luar negeri serta meningkatkan legitimasi di mata internasional, bukan untuk menyerang AS.

Pernyataan ini dilontarkan tak lama setelah pejabat Kementerian Pertahanan AS melaporkan, ada sejumlah kegiatan kapal selam Korut yang tak biasa pada bulan ini.

Para pejabat itu tak menjabarkan lebih lanjut mengenai kegiatan yang dimaksud. Namun sebelumnya, Korut sudah melakukan tiga kali "tes peluncuran" dari kapal selam di Galangan Kapal Angkatan Laut Sinpo.

Uji coba ini biasanya dilakukan guna mengukur kemampuan peluncuran tudal dengan metode memanfaatkan tekanan uap panas untuk melontarkan misil.



Credit  CNN Indonesia










Militan Terdesak, Pertempuran di Marawi Akan Lebih Berdarah


Militan Terdesak, Pertempuran di Marawi Akan Lebih Berdarah Pertempuran di Marawi, Filipina selatan, diperkirakan akan semakin berdarah seiring dengan semakin terdesaknya militan Maute. (Reuters/Romeo Ranoco)


Jakarta, CB -- Pertempuran di Marawi, Filipina selatan, diperkirakan akan semakin berdarah seiring dengan semakin terdesaknya militan Maute.

"Kami memperkirakan operasi yang lebih berdarah karena semuanya sekarang serba tegang dengan pertempuran jarak dekat," ujar komandan dari Komando Mindanao Barat, Carlito Galvez.

Galvez kemudian menjabarkan bahwa kini, para militan juga sudah tidak peduli dengan nyawa mereka. Sejumlah militan bisa saja melakukan serangan bunuh diri di pos-pos militer.


Sebut saja pada 21 Juli lalu, ketika militan Maute mendekati pos militer untuk meledakkan granat. Setidaknya sembilan tentara tewas dalam serangan itu.

Tak hanya itu, para militan Maute juga sudah mulai menanamkan bahan peledak di rumah-rumah warga untuk menjebak pasukan pemerintah. Jebakan ini sudah menewaskan setidaknya 114 orang.

Namun menurut juru bicara Pasukan Kerja Marawi, Jo-ann Petinglay, tim gegana Tentara sudah berhasil menjinakkan bom di daerah yang telah direbut dari Maute.

Kini, kata Petinglay, pasukan pemerintah masih harus berhadapan dengan sekitar 60-70 militan Maute.

Petinglay mengatakan, strategi penyerangan kali ini harus lebih berhati-hati karena militan semakin sering menggunakan warga sipil sebagai tameng.

"Kami harus benar-benar memastikan keamanan para sandera karena kami menghargai nyawa mereka seperti nyawa kami sendiri," katanya.

Sementara itu, aparat juga masih memburu Isnilon Hapilon, tokoh sentral dari pertempuran antara militer Filipina dan militan Maute ini.

Bentrokan ini pertama kali pecah ketika militer sedang melancarkan operasi penangkapan Hapilon, tokoh yang disebut-sebut pemimpin ISIS di Asia Tenggara.




Credit  CNN Indonesia








Jerman uji kamera pengenalan wajah di stasiun, lacak terorisme


Jerman uji kamera pengenalan wajah di stasiun, lacak terorisme
Ilustrasi sistem pengenalan wajah (Flickr/Mirko Tobias Schäfer)


Berlin (CB) - Polisi Jerman memasang kamera pengenalan wajah pertama di sebuah stasiun kereta api utama di Berlin, menguji teknologi baru yang dapat membantu melacak dan menangkap tersangka kejahatan dan terorisme.

"Kami ingin menguji seberapa bagus teknologinya," kata juru bicara polisi Jens Schobranski, tentang proyek percontohan enam bulan tersebut, yang merupakan bagian dari janji Kanselir Angela Merkel untuk mengumpulkan dana bagi polisi dan keamanan.

Jajak pendapat menjelang pemilihan umum bulan depan menunjukkan banyaknya kekhawatiran tentang keamanan, sebagian besar setelah serangan pencari suaka yang memicu kritik terhadap keputusan Merkel memberi izin masuk lebih dari satu juta migran.

Foto-foto dari beberapa lusin sukarelawan Jerman telah dimasukkan ke dalam sistem pemantauan baru untuk mengukur seberapa baik perangkat lunak dapat mengenali mereka dan membedakannya dari orang yang melewati stasiun Südkreuz, sebuah pusat transportasi utama di ibu kota.

Privasi adalah topik sensitif bagi banyak orang Jerman yang masih resah terhadap praktik pengintaian massal rezim Nazi dan polisi rahasia Stasi di Jerman Komunis Timur.

Schobranski mengatakan gambar-gambar penumpang yang mengunjungi stasiun tersebut akan dihapus.

Ulrich Schellenberg, presiden German Bar Association, meragukan teknologi baru itu akan membantu. Serangan paling mematikan di Jerman tahun lalu dilakukan oleh seorang migran yang telah dipantau oleh agen keamanan, katanya.

"Meningkatkan keamanan bukan tentang mengungkap sesuatu yang baru tapi lebih mengejar apa yang kita ketahui dengan lebih dalam," katanya, sebagaimana dilansir Reuters.




Credit  antaranews.com







Jerman desak AS bicara dengan UE terkait sanksi Rusia


Jerman desak AS bicara dengan UE terkait sanksi Rusia
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (REUTERS/John Sommers II )


Berlin (CB) - Menteri ekonomi Jerman meminta Amerika Serikat pada Selasa untuk berbicara dengan Eropa tentang dampak sanksi ketat yang akan mereka berlakukan pada Rusia, dan mengatakan bahwa perusahaan-perusahaan Eropa tidak boleh dihukum.

Gedung Putih mengatakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan menandatangani rancangan undang undang sanksi, sebagai sebuah tanggapan terhadap campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada 2016 dan hukuman lebih lanjut untuk aneksasi Krimea tahun 2014 oleh Rusia dari Ukraina.

Uni Eropa khawatir sanksi baru Amerika Serikat bisa melukai beberapa perusahaannya, terutama yang terlibat dalam sektor energi.

"Ancaman dari Amerika Serikat untuk juga menghukum perusahaan-perusahaan Eropa dengan apa yang disebut sanksi ekstra teritorial tidak dapat diterima," kata Menteri Ekonomi Brigitte Zypries.

"Pemerintah Amerika Serikat diharapkan untuk duduk bersama kami di meja perundingan dan bekerja memperoleh solusi yang dapat diterima untuk semua pihak," katanya.

Dia juga mengatakan langkah sepihak telah memicu eskalasi secara diplomatik, setelah Moskow memerintahkan Amerika Serikat untuk mengurangi 60 persen staf diplomatiknya di Rusia.

Pemimpin pemerintah dan bisnis Jerman mengatakan bahwa sanksi baru tersebut dapat mencegah perusahaan Jerman untuk mengerjakan proyek pipa yang mereka katakan sangat penting untuk keamanan energi negara tersebut.

Kremlin memerintahkan Amerika Serikat untuk mengurangi sampai 60 persen staf diplomatik di Rusia, sebagai balasan antas sanksi baru dari Washington.

Perintah yang dikeluarkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin itu ditujukan untuk menunjukkan kepada warga dalam negeri bahwa dia siap untuk berseberangan dengan Washington. Namun di sisi lain, kebijakan itu juga didesain secara hati-hati untuk tidak merusak hubungan baik dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Putin mengatakan bahwa Rusia memerintahkan Amerika Serikat untuk mengurangi sebanyak 755 dari 1.200 staf kedutaan dan konsulat sampai September tahun ini. Mereka juga menyita dua bangunan diplomatik.

Namun di sisi lain, Amerika Serikat masih berhak untuk memilih siapa yang akan diberhentikan pada posisinya, sehingga diperkirakan banyak staf lokal warga Rusia yang akan lebih banyak kehilangan pekerjaan dibanding diplomat kiriman Washington.

Sebelumnya, Kongres Amerika Serikat menjatuhkan sejumlah sanksi baru terhadap Rusia karena dianggap turut campur terhadap proses pemilihan presiden tahun 2016 dan menghukum negara tersebut atas aneksasi Krimea dari Ukraina pada 2014 lalu.

Gedung Putih sebelumnya mengatakan bahwa Trump akan menandatangani sanksi tersebut.

Di depan para tentara di Estonia, Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence menyebut kebijakan terbaru Rusia sebagai langkah "drastis." Dia berjanji Washington akan terus menjatuhkan sanksi sampai Moskow berhenti "mengganggu kestabilan Ukraina dan tempat lainnya."

Trump sendiri tidak berkomentar mengenai perintah Rusia itu, demikian Reuters.




Credit  antaranews.com







Jepang protes China terkait aktivitas mencurigakan di Laut China Timur


Jepang protes China terkait aktivitas mencurigakan di Laut China Timur
Ilustrasi (Wikimedia Commons)


Tokyo (CB) - Jepang mengajukan protes kepada China karena dugaan kegiatan mencurigakan di daerah maritim yang kaya gas di Laut China Selatan, ungkap beberapa pejabat pada Selasa (1/8).

Kedua negara telah terlibat perselisihan panjang terkait pulau-pulau di Laut China Timur yang dikendalikan oleh Jepang, yang mereka sebut sebagai Senkaku, dan diklaim oleh China sebagai Diaoyu.

Tokyo dan Beijing sepakat pada Juni 2008 untuk bekerjasama dalam sumber daya minyak dan gas di daerah itu, tetapi perundingan dihentikan dua tahun kemudian di tengah meningkatnya ketegangan, dan hingga saat ini belum dilanjutkan lagi.

"Kami memastikan China terlibat dalam beberapa jenis aktivitas dengan menghentikan kapal pengeboran mobile" di dekat garis tengah yang memisahkan zona ekonomi eksklusif (ZEE) kedua negara di wilayah itu, ujar Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga.

"Sangat disesalkan China secara sepihak melanjutkan kegiatan pembangunannya," kata Suga, juru bicara pemerintah dalam sebuah konferensi pers.

Menteri Luar Negeri Fumio Kishida mengeluarkan pernyataan serupa.

Suga menambahkan, Jepang mengajukan protes akhir bulan lalu setelah memperhatikan aktivitas tersebut namun tidak menjelaskan secara spesifik apa yang sedang dilakukan kapal-kapal China.

Kapal pengeboran China terakhir di dekat garis tengah pada Oktober 2016, lapor Kyodo News dan harian Sankei Shimbun.

Sejauh ini, China membangun 16 platform pengeboran di sisinya di dekat garis tengah, lapor Asashi Shimbun.

Suga mendesak Beijing melanjutkan negosiasi yang terhenti untuk bersama-sama mengembangkan sumber daya di wilayah tersebut, seperti yang dibahas Presiden China Xi Jinping dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada September tahun lalu.

Lapangan gas di bawah kesepakatan pembangunan bersama itu terletak pada area di mana ZEE kedua negara saling tumpang tindih.

Jepang mengatakan garis tengah antara kedua negara harus menandai batas ZEE masing-masing.

Namun China menegaskan perbatasan harus lebih dekat ke Jepang, dengan mempertimbangkan landas kontinen dan fitur laut lainnya, demikian AFP.




Credit  antaranews.com





Tentara Filipina temukan tujuh jasad tanpa kepala di Basilan


Tentara Filipina temukan tujuh jasad tanpa kepala di Basilan
Pasukan Filipina membawa jenazah terbungkus kain setelah operasi militer melawan kelompok militan Islam Abu Sayyaf di Provinsi Sulu, selatan Filipina, Jumat (26/08/2016). (REUTERS/Nickee Butlangan)


Manila (CB) - Pasukan keamanan Filipina menemukan tujuh mayat tanpa kepala hari ini  yang diduga korban penculikan di dua kota di Pulau Basilan, oleh kelompok pendukung ISIS, Abu Sayyaf, kata polisi.

Tentara menyatakan korban bukan bagian dari kelompok 23 sandera yang ditawan Abu Sayyaf untuk ditebus dan sekitar selusin di antaranya pelaut asing, yang diculik dari kapal barang dan tongkang lamban di Laut Sulu.

Mayat itu dikenali dari pakaian yang dikenakan korban saat diculik dan kartu pengenal yang ditemukan pada jasad mereka, kata polisi.

Mereka diculik di bawah todongan senjata dua pekan lalu oleh orang bernama Furiji Indama, wakil komandan Isnilon Hapilon, yang disebut "amir" ISIS Asia Tenggara yang marah atas kerusakan perkebunan karetnya, kata juru bicara polisi setempat Tara Leah Cuyco.

"Ia menduga mereka termasuk juru gergaji mesin yang menghancurkan pohon karetnya," kata Cuyco seperti dikutip Reuters. "Dia memerintahkan mereka diculik dan rumah mereka dibakar."

Tentara berjuang menumpas Abu Sayyaf yang dikenal karena pemerasan, pembajakan dan penculikannya.

Beberapa anggota lebih radikalnya termasuk di antara yang bergabung dengan Hapilon untuk berperang bersama Kelompok Maute di kota Marawi di Pulau Mindanao pada 23 Mei yang saat ini belum berhasil direbut tentara Filipina dan sudah merenggut 600 nyawa serta 400.000 mengungsi.




Credit  antaranews.com







Serangan udara pimpinan AS tewaskan 60 warga sipil di Suriah



Damaskus, Suriah (CB) - Sedikitnya 60 warga sipil telah tewas sebagai akibat dari serangan udara koalisi pimpinan AS terhadap beberapa daerah di Provinsi Deir Az-Zour di Suriah Timur, demikian laporan kantor berita resmi Suriah, SANA, Selasa.

Koalisi pimpinan AS melancarkan serangan udara terhadap beberapa desa dan kota kecil di pinggir Deir Az-Zour, Suriah Timur, selama beberapa jam terakhir Selasa, kata SANA.

SANA menambahkan agresi itu telah mengakibatkan pembantaian, lebih dari 60 orang tewas dan puluhan orang lagi --kebanyakan anak-anak dan perempuan-- cedera.

Serangan udara tersebut dilancarkan kurang dari 48 jam sejak koalisi pimpinan AS menyerang satu rumah sakit dan satu klub di Kota Bukamal di pinggiran Deir Az-Zour, menewaskan enam warga sipil --termasuk perempuan dan anak kecil-- serta melukai puluhan orang lagi.

Koalisi "anti-teror" pimpinan AS telah menyerang posisi IS di Suriah Utara sejak 2014.

Kementerian Luar Negeri Suriah menyeru Dewan Keamanan PBB agar membubarkan koalisi pimpinan AS, demikian Xinhua. Kementerian tersebut mengatakan koalisi semacam itu telah dibentuk tanpa permintaan apa pun dari Pemerintah Suriah.

Kementerian tersebut juga menuduh pembentukan koalisi pimpinan AS dilakukan di luar kerangka kerja PBB, dan menegaskan Dewan Keamanan PBB harus memikul tanggung-jawabnya dalam memelihara perdamaian serta keamanan internasional dan menghentikan kejahatan koalisi itu.

Dalam peristiwa lain pada Senin (31/7) Presiden Suriah Bashar al-Assad memuji militer Suriah atas prestasinya hampir mengalahkan gerilyawan.

Ketika berbicara dalam acara peringatan ke-72 pembentukan Angkatan Darat Suriah, Bashar mengatakan militer Suriah telah berhasil meraih prestasi sangat besar dalam menghadapi musuh yang tak pernah ada sebelumnya.

Presiden Suriah tersebut memuji militer Suriah dan mengatakan, "Hari ini, kalian mengukir babak kemenangan dan tulisan, melalui keteguhan dan tekad kalian, gambaran kemenangan yang sudah dekat."

Militer Suriah baru-baru ini merebut sebagian besar gurun Suriah dari petempur IS, dengan kemajuan di pinggir Provinsi Homs di Suriah Tengah, dan dengan melucuti posisi Front An-Nusra di daerah gersang Fleita di Wilayah Qalamoun di Suriah Barat, demikian Xinhua melaporkan.




Credit  antaranews.com




Djibouti pangkalan militer luar negeri pertama China


Djibouti pangkalan militer luar negeri pertama China
Djibouti, negara di tepi pantai Afrika Timur, di pertemuan Laut Merah dan Teluk Aden. Populasinya sekitar 920.000 jiwa dengan luas wilayah 23.000 km persegi. (google.com)
... itu adalah pangkalan militer pertama milik China di luar negeri, meskipun Beijing secara resmi mendeskripsikan pangkalan itu sebagai fasilitas logistik...

Beijing (CB) - China resmi membuka pangkalan militer pertamanya di luar negeri, Selasa. Ditandai dengan upacara bendera di Djibouti, di Tanduk Afrika, sekaligus memperingati ulang tahun Tentara Pembebasan Rakyat ke-90.

Posisi Djibouti di tepi barat laut Samudera Hindia, di muka Teluk Aden dan Laut Merah, telah memicu kekhawatiran di India bahwa pembukaan pangkalan militer itu akan menjadi "rangkaian mutiara" aliansi China yang lain, dan aset di sekeliling India, termasuk Bangladesh, Myanmar, dan Sri Lanka.

China memulai pembangunan basis logistik di Djibouti tahun lalu. Pangkalan militer ini akan digunakan untuk memasok kembali kapal Angkatan Laut China yang ikut serta dalam misi perdamaian dan kemanusiaan di lepas pantai Yaman dan khususnya Somalia.

Pangkalan itu adalah pangkalan militer pertama milik China di luar negeri, meskipun Beijing secara resmi mendeskripsikan pangkalan itu sebagai fasilitas logistik.

Radio negara setempat melaporkan lebih dari 300 orang menghadiri upacara itu, termasuk Wakil Komandan Angkatan Laut China, Tian Zhong, dan menteri pertahanan Djibouti.

Pangkalan itu akan memungkinkan China mendukung patrolinya di perairan lepas Somalia dan Yaman, serta melaksanakan kewajiban kemanusiaan internasionalnya.

Presiden China, Xi Jinping, kini tengah mengawasi program ambisius modernisasi militer, termasuk pengembangan kemampuan pasukan China untuk beroperasi dari jarak jauh.

Di Djibouti yang berada di antara Ethiopia, Eritrea, dan Somalia juga terdapat pangkalan militer negara Amerika Serikat, Jepang, dan Perancis.




Credit  antaranews.com







Luhut Pandjaitan akan ambil langkah tegas kasus Montara


Luhut Pandjaitan akan ambil langkah tegas kasus Montara
Peta digital kasus pencemaran Laut Timor di proyek PTTEP Australasia yang tidak kunjung tuntas sejak 2009. (IESR Google Maps)
... karena korban Montara adalah rakyat Indonesia...

Jakarta (CB) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Pandjaitan, akan mengambil langkah tegas dalam penyelesaian kasus pencemaran minyak di perairan Laut Timor, NTT, karena insiden ledakan di ladang migas Montara di Australia.

"Kami akan mengambil langkah tegas terkait kasus ini karena korban Montara adalah rakyat Indonesia," katanya, di Jakarta, Selasa.

Dia telah mengirim utusannya pekan lalu untuk meninjau langsung area kerusakan atas insiden itu.

Ia juga akan mengejar penyelesaian kasus itu. Terlebih, petani rumput laut asal NTT telah memenangi gugatan di Pengadilan Federal Australia soal keabsahan penggugat mengajukan class action dalam perkara pencemaran kilang minyak Montara di NTT.

"Saya mencoba menghubungi Jaksa Agung Australia, George Brandis, meminta dukungan mereka untuk mempercepat prosesnya," katanya.

Di saat yang sama, pemerintah Indonesia juga mengajukan gugatan terhadap kontraktor Montara, PTTEP di PN Jakarta Pusat yang akan disidangkan 23 Agustus mendatang.

"Kita lihat apa yang terjadi, ini sudah hampir delapan tahun, sudah terlalu lama. Australia sudah dibayar, kok kita belum," kata Pandjaitan.

Pemerintah Indonesia mendaftarkan gugatan ganti rugi senilai Rp27,4 triliun atas insiden ledakan di ladang migas Montara di Australia yang meledak dan mengakibatkan pencemaran minyak di perairan Laut Timor, Nusa Tenggara Timur.

Nilai gugatan ganti rugi itu terbagi menjadi dua komponen yakni kerugian atas kerusakan lingkungan senilai Rp23 triliun dan biaya pemulihan kerusakan lingkungan sebesar Rp4,4 triliun.

Kerusakan lingkungan utamanya terjadi pada 700 Hektare hutan bakau, padang lamun seluas 1.400 Hektare, dan terumbu karang seluas 1.200 Hektare.

Gugatan yang didaftarkan pada 3 Mei itu ditujukan kepada Petroleum Authority of Thailand Exploration and Production Australasia yang berkedudukan di Australia serta Petroleum Authority of Thailand Exploration and Production Public Company Limited dan Petroleum Authority of Thailand Public Company Limited yang berlokasi di Thailand.

Sejak insiden meledaknya sumur minyak Montara pada 21 Agustus 2009, pemerintah terus mengejar ganti rugi perusahaan migas asal Thailand itu. Pemerintah telah melakukan negosiasi namun masih berujung pada kebuntuan.

Sejak gagal menemui kesepakatan pada 2012, pemerintah menilai tidak ada iktikad baik PTT EP untuk memberikan ganti rugi pada masyarakat terdampak di kawasan sekitar Laut Timor.

Alih-alih memberikan ganti rugi, perusahaan yang beroperasi di wilayah perairan Australia itu dalam situs resminya, www.pttep.com, mengutip hasil riset independen bahwa tidak ada minyak dari kilang Montara yang memasuki wilayah daratan Indonesia dan Australia.

Bahkan dalam rilis yang sama, PTT EP mengklaim bahwa tumpahan minyaknya hanya memberikan dampak kecil atau bahkan tidak ada sama sekali pada ekosistem atau spesies laut di perairan Timor. 


Credit  antaranews.com









Selasa, 01 Agustus 2017

Semula Diduga Alien, Tengkorak Ini Ternyata Milik Calon Prajurit


Semula Diduga Alien, Tengkorak Ini Ternyata Milik Calon Prajurit
Tengkorak calon prajurit Sarmatian yang diduga alien. (Daily Mail)

CB, Krimea - Tengkorak mungil aneh yang ditemukan arkeolog Rusia di Krimea bukan alien, melainkan milik anak laki-laki berumur 2.000 tahun. Ilmuwan dari Archaeology Institute of Russian Academy menyebutnya sebagai anak laki-laki yang akan dipersiapkan sebagai prajurit Sarmatian kuno.

Tengkorak kepalanya memang tampak memanjang, mirip dengan bentuk alien yang dipercaya selama ini. Tengkorak anak yang diperkirakan berumur 3,5 tahun saat meninggal ini ditemukan di Situs Kyz-Aul, dekat jembatan raksasa yang sedang dibangun untuk menghubungkan daratan Rusia dengan Semenanjung Krimea.



Tengkorak anak laki-laki calon prajurit Sarmatian yang diduga milik alien. (Daily Mail)

Sebelumnya, santer diberitakan bahwa penganut teori astronot purba mengklaim bahwa pemilik tengkorak memanjang itu merupakan manusia antariksa alias alien. Namun, tim arkeolog membantahnya.

"Tengkorak memanjang merupakan tradisi budaya prajurit Sarmatian," kata Nikolay Sudarev, seperti dilansir laman berita Daily Mail, Senin, 31 Juli 2017. "Menurut mereka, bentuk kepala semacam itu sangat indah dan gagah."



Bangsa Sarmatian. (Wikipedia Commons)

Dalam budaya Sarmatian, Sudarev menjelaskan, tengkorak memanjang merupakan tanda pejuang sejati. Bukti proses deformasi tulang dibuktikan dalam sejumlah catatan kuno. "Dimulai sejak kecil, saat tulang masih lembut. Tak ada proses operasi," kata Sudarev.

Sudarev menjelaskan, biasanya papan kayu diikatkan pada tengkorak. Papan kayu itulah yang mengubah bentuk tengkorak secara bertahap. "Bentuk perubahan tengkorak kepala dipandang bisa mengubah karakter dan membuat pejuang lebih agresif," ujarnya.



Situs Kyz-Aul, tempat ditemukannya tengkorak anak laki-laki yang diduga alien. (Daily Mail)

Menurut Sudarev, prajurit laki-laki dan perempuan yang menaklukan Krimea di zaman kuno menjadi insipirasi para perempuan suku pedalaman Amazon.

Selain tengkorak dengan tulang-belulang tubuhnya yang masih cukup lengkap, arkeolog juga menemukan sebuah kapal dan manik-manik kecil. Di lengan anak itu juga terikat gelang tembaga.





Credit  TEMPO.CO


Facebook Matikan Sistem AI Setelah Bot Bikin Bahasa Sendiri


Facebook Matikan Sistem AI Setelah Bot Bikin Bahasa Sendiri
Mark Zuckerberg dan Elon Musk. facebook.com


CB, San Francisco - Beberapa hari setelah CEO Tesla, Elon Musk, mengatakan bahwa kecerdasan buatan (AI) memiliki risiko terbesar, Facebook telah menutup salah satu sistem AI miliknya. Hal itu dilakukan setelah chatbot mulai berbicara dalam bahasa mereka sendiri dan menolak kode yang disediakan.


Menurut laporan di Tech Times pada hari Minggu, 30 Juli 2017, raksasa media sosial itu harus menarik plug pada sistem AI yang sedang digunakan oleh para peneliti "karena hal-hal di luar kontrol."

"AI tidak mematikan komputer di seluruh dunia atau sesuatu semacam itu, tetapi ia berhenti menggunakan bahasa Inggris dan mulai menggunakan bahasa lain."

Awalnya agen AI menggunakan bahasa Inggris untuk berkomunikasi satu sama lain tetapi kemudian mereka menciptakan sebuah bahasa baru yang hanya dapat dimengerti sistem AI, dan menentang tujuan mereka.

Hal ini membuat para peneliti Facebook menutup sistem AI dan kemudian memaksa mereka untuk berbicara satu sama lain hanya dalam bahasa Inggris.

Pada bulan Juni, peneliti dari Facebook AI Research Lab (FAIR) mendapati saat mereka sibuk berusaha untuk meningkatkan chat bots, "agen dialog” menciptakan bahasa mereka sendiri.

Tak lama kemudian, bot pun mulai menyimpang dari norma-norma terprogram dan mulai berkomunikasi dalam bahasa baru yang mereka ciptakan tanpa campur tangan media, kata laporan media.


Beberapa hari lalu CEO Facebook Mark Zuckerberg dan Bos Tesla Elon Musk terlibat saling serang kata saat mengungkapkan kepedulian mereka tentang teknologi AI di masa depan. "Saya sudah berbicara dengan Mark tentang ini (AI). Pemahamannya tentang subyek ini terbatas," ujar Musk pekan lalu.



Credit  TEMPO.CO







Korut Kirim Kapal Selam Patroli, Militer AS Siaga Satu



Korut Kirim Kapal Selam Patroli, Militer AS Siaga Satu 
Militer AS mendapati sejumlah aktivitas tidak biasa dari kapal selam dan situs pengembangan rudal Korut yang mendorong pasukan Korsel meningkatkan kewaspadaan. (REUTERS/via KCNA)


Jakarta, CB -- Militer Amerika Serikat mendeteksi sejumlah aktivitas kapal selam Korea Utara yang "sangat tidak biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya".

Sejumlah laporan mendapati Korut mengirim kapal selam Romeo Class bertenaga diesel untuk melakukan patroli yang sebelumnya tidak pernah dilakukan.

Dua pejabat Kementerian Pertahanan AS mengatakan kapal selam Romeo Class melakukan patroli di perairan dekat lepas pantai Jepang.

Kapal selam itu dilaporkan berlayar sekitar 100 kilometer mendekati perairan Jepang, hal yang sebelumnya tidak biasa terjadi dalam latihan kapal selam sebuah negara.

Selain itu, Washington juga menemukan sejumlah bukti uji bahwa Korut melakukan uji pelontar rudal yang berlangsung hanya beberapa hari setelah Pyongyang kembali meluncurkan rudal terbarunya pada Jumat (28/7).



Uji pelontar rudal terlacak dilakukan militer Korut di situs angkatan laut di Sinpo pada Minggu (31/7). Uji pelontar ini merupakan komponen terpenting dalam membangun teknologi rudal.

Uji pelontar selalu dilakukan guna memastikan "sistem peluncuran rudal jauh" yang menggunakan uap bertekanan tinggi terdorong keluar dari tabung sebelum mesinnya menyala. Sistem ini membantu mencegah api dan panas menjalar ke mesin agar tidak merusak kapal selam atau kendaraan lainnya yang digunakan untuk meluncurkan rudal.

Diberitakan CNN, Selasa (1/8), akibat serangkaian aktivitas tak biasa ini, pasukan AS dan Korea Selatan dilaporkan meningkatkan kewaspadaan.

Uji pelontar rudal pada hari Minggu itu merupakan yang ketiga kalinya dilakukan Pyongyang selama bulan Juli kemarin dan keempat kalinya di tahun ini.

Beberapa laporan militer juga menyebutkan aktivitas kapal selam Korut cukup meningkat dalam beberapa waktu terakhir, menambah kecemasan soal perkembangan teknologi rudal Pyongyang yang dinilai semakin canggih.

Beberapa ahli bahkan meyakini teknologi rudal Korut kini mampu menempuh jarak belasan ribu kilometer hingga mampu menjangkau kota-kota Amerika Serikat seperti Los Angeles, Denver, dan Chicago.



Korut sendiri dilaporkan memiliki sekitar 70 kapal selam meski sebagian besar disinyalir berusia cukup tua dan tidak bisa menembakkan rudal.

Sejauh ini, intelijen AS juga mengatakan pengembangan program rudal kapal selam Korut masih rendah dan pada tahapan awal.

Walaupun begitu, perkembangan teknologi rudal Pyongyang tetap mengkhawatirkan karena negara paling terisolasi ini berkeras membangun misil dengan kapabilitas nuklir untuk menyerang AS.

Pada musim panas tahun lalu, para ahli meyakini Korut berhasil menguji coba rudal kapal selam pertamanya yakni KN-11 atau Pukguksong-1.

Teknologi rudal darat dan rudal kapal selam merupakan dua pertiga dari strategi Triad, sebuah teori yang percaya bahwa negara harus memiliki kemampuan serangan nuklir darat, laut, dan udara agar mampu membendung serangan musuh.

Menanggapi ancaman rudal Korut yang kian nyata, Presiden Donald Trump menegaskan pemerintahnya bisa mengatasi sikap unilateral rezim Kim Jong-un yang kian mengkhawatirkan tersebut.

"Kami akan dan pasti bisa mengatasi Korut. Kami akan tuntaskan semuanya," tutur Trump kepada wartawan, meski tak merinci langkah apa yang akan dilakukan.




Credit  CNN Indonesia





Uni Eropa prihatin atas nasib demokrasi Venezuela



Uni Eropa prihatin atas nasib demokrasi Venezuela
Dokumentasi demonstran dibubarkan saat terjadi kericuhan dalam aksi jalan menuju kantor Ombudsman negara di Karakas, Venezuela, Senin (29/5/2017). (REUTERS/Carlos Garcia Rawlins )


Brussel (CB) - Uni Eropa menyatakan prihatin dengan nasib demokrasi di Venezuela, menambahkan bahwa ada "keraguan besar" organisasi itu untuk mengakui pemungutan suara yang sarat kontroversial.

Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengklaim kemenangan dalam pemilihan umum pada Minggu, dan meminta sebuah majelis menulis ulang konstitusi di tengah unjuk rasa besar yang menyebabkan lebih dari 120 orang tewas dalam empat bulan.

"Peristiwa 24 jam terakhir memperkuat keprihatinan Uni Eropa atas nasib demokrasi di Venezuela," kata juru bicara Komisi Eropa Mina Andreeva.

"Komisi memang memiliki keraguan besar tentang hasil pemilihan itu dapat diakui," kata juru bicara eksekutif organisasi itu.

"Majelis Konstitusi, yang dipilih dalam keadaan ragu-ragu dan sarat kekerasan tidak dapat menjadi bagian dari solusi," imbuh Andreeva.

UE juga "mengecam penggunaan kekuatan yang berlebihan dan tidak proporsional oleh aparat keamanan," sambil mendesak semua pihak untuk "tidak melakukan kekerasan," katanya.

Para pengunjuk rasa menyerang tempat pemungutan suara dan memblokir jalanan di negara tersebut pada Minggu, memicu respons keras dari pasukan keamanan, yang melepaskan tembakan dengan peluru dalam beberapa kasus.

Maduro mendorong Majelis Konstitusi yang baru untuk menggunakan kekuatannya guna mencabut kekebalan hukum para anggota oposisi dari penuntutan sebagai salah satu tindakan pertamanya.

Pengunjuk rasa khawatir mejelis baru itu dirancang agar Maduro tetap berkuasa, demikian AFP.




Credit  antaranews.com





Indonesia Populasi Keempat Terbesar Asgardia



Indonesia Populasi Keempat Terbesar Asgardia
Photo : www.asgardia.space
Populasi Asgardian Indonesia

CB – Jumlah warga Indonesia yang lolos menjadi  warga negara pertama di antariksa, Asgardia makin bertambah. Kini dalam jumlah warga negara Asgardia, disebut Asgardian, Indonesia menjadi populasi keempat terbesar Asgardia. Indonesia menempati peringkat keempat dengan jumlah populasi 13.548 Asgardian.
Populasi Indonesia berada di bawah urutan pertama Turki (42.318 Asgardian), China (39.465 Asgardian), Amerika Serikat (34.201 Asgardian).

Jumlah populasi Asgardian Indonesia meningkat. Pada Selasa 25 Juli 2017, populasi Indonesia mencapai 5.182 Asgardian menempati urutan ke-12, kini menjadi 13.548 Asgardian dan menempati urutan keempat. Saat total populasi Asgardian mencapai 285.368 dari 226 negara di dunia.  Akun Twitter Asgardia mengumumkan pencapaian populasi warga Indonesia pada postingannya.
“Indonesia sekarang merupakan populasi  keempat terbesar Asgardian di bawah Turki, China dan Amerika Serikat,” tulis akun @AsgardiaSpace, Sabtu 29 Juli 2017.
Asgardia merupakan sebuah nama yang diambil dari mitologi Yunani. Konsep negara baru di antariksa ini memperkenankan siapa pun untuk mendaftar sebagai warga.
Syaratnya cukup berusia di atas 18 tahun, tidak peduli jenis kelamin, kebangsaan, ras, agama dan kekayaan. Bahkan seorang mantan narapidana pun bisa mendaftar asal memiliki catatan data yang jelas.
Dalam rencananya, Asgardia akan meluncurkan satelit pertama yang akan membawa data awal warga Asgardia yang telah mendaftar. Baru kemudian ilmuwan Asgardia akan menciptakan sebuah platform hunian bagi manusia untuk ditempati.
Setidaknya hunian ini akan dibangun di ketinggian 160-320 kilometer di atas Bumi dan dirancang untuk siap dihuni bagi penduduknya selama 8 tahun.
Sementara itu, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaluddin, menilai rencana menciptakan negara di luar Bumi itu tergolong masih awal dan perlu pematangan.

Sebabnya, menurut jebolan program doktor Astronomi Kyoto University Jepang ini, dari aspek teknologi untuk mewujudkan atau mengirimkan koloni di antariksa masih butuh waktu dan pengembangan inovasi.




Credit  viva.co.id





China dan Rusia Larang Layanan VPN



China dan Rusia Larang Layanan VPN
Photo : Pixabay
Ilustrasi internet.  


CB – China dan Rusia sama-sama melarang warganya mengakses layanan jaringan privasi virtual (virtual private network/VPN) dengan mengeluarkan undang-undang.
Mengutip situs Mashable, Senin 31 Juli 2017, undang-undang baru yang ditandatangi oleh Presiden Rusia Vladimir Putin ini berisi larangan teknologi apa pun, termasuk VPN, yang biasa digunakan untuk mengunjungi situs-situs yang dilarang di negeri Beruang Putih.

Menurut Kepala Komite Kebijakan Informasi Duma, Leonid Levin, undang-undang baru tersebut tidak hanya dirancang untuk mencegah konten ilegal yang telah disensor pemerintah, tetapi bisa melalui layanan VPN.
"Aturan baru yang melarang VPN akan mulai berlaku pada tanggal 1 November 2017," kata Levin.
Keputusan pembatasan mengakses internet ini membuat para pengunjuk rasa turun ke jalan-jalan di ibu kota Moskow.
Mereka menganggap kebijakan pemerintah soal internet itu dinilai terlalu ketat. Pada 2014, Putin mengeluarkan sebuah undang-undang yang mewajibkan perusahaan internet untuk menyimpan data pengguna mereka di server berbasis Rusia.
Peraturan itu memicu kekhawatiran bahwa pengguna internet Rusia akan memiliki informasi dan akses internet mereka yang disensor oleh pemerintah.
Sementara itu, Apple memastikan mulai menghapus beberapa aplikasi yang menyediakan koneksi privat melalui VPN dari toko aplikasi virtualnya atau App. Store di China.
Apple memberikan konfirmasi mengenai langkah tersebut dalam surat elektronik (email) kepada National Public Radio pada Sabtu kemarin, 29 Juli pekan lalu.
Pernyataan ini keluar setelah beberapa perusahaan penyedia layanan VPN mengumumkan bahwa aplikasi mereka sudah dihapus dari China App. Store.

Beberapa perangkat lunak yang dibuat di luar China terkadang bisa digunakan berselancar di sekitar firewalls internet domestik di negeri Tirai Bambu. Para kritikus menyebut ‘’Great Firewalls’’ China merupakan salah satu sistem sensor paling canggih di dunia.




Credit  VIVA.co.id






Terjebak di Tengah Ketegangan Moskow-Kiev, Inikah Akhir Perjalanan Antonov?


         
Pemerintah Ukraina memutuskan untuk menutup perusahaan Antonov yang dikenal sebagai pembuat pesawat angkut terbesar di dunia. Meski insinyur-insinyurnya dijanjikan akan dipindah ke perusahaan lain, masa depan Antonov masih samar-samar. Berikut beberapa prestasi terbesar perusahaan yang mengakar kuat dalam sejarah Soviet.


Pesawat An-6 di Antartika tahun 1967. Sumber: G. Koposov/RIA NovostiPesawat An-6 di Antartika tahun 1967. Sumber: G. Koposov/RIA Novosti
Biro desain pesawat Soviet yang legendaris ini didirikan di Siberia pada 1946 — tak lama setelah berakhirnya Perang Dunia II — sebagai Biro Desain dan Riset Soviet No. 153. Enam tahun kemudian, perusahaan aviasi ini dipindahkan ke Kiev.
Oleg Antonov pada 1974. Sumber: Vasily Malyshev/RIA Novosti
Oleg Antonov pada 1974. Sumber: Vasily Malyshev/RIA Novosti
Perancang pesawat kawakan Soviet Oleg Antonov adalah kepala perancang pertama biro itu. Setelah ia meninggal pada 1984, perusahaan ini berganti nama menjadi Antonov.
Pesawat An-24. Sumber: Sergei Preobrazhensky/TASSPesawat An-24. Sumber: Sergei Preobrazhensky/TASS
Antonov An-24 adalah pesawat penumpang legendaris bermesin turboprop ganda yang mulai beroperasi pada 1962. Pesawat ini masih digunakan oleh banyak maskapai penerbangan. Jangkauan terbang pesawat ini mencapai 1.000 kilometer di Rusia dan negara-negara eks Soviet. Secara total, ada lebih dari 1.300 An-24 yang dibangun.
Terjun payung dari An-12 selama festival penerbangan pada 1967. Sumber: A. Polikashin/RIA NovostiTerjun payung dari An-12 selama festival penerbangan pada 1967. Sumber: A. Polikashin/RIA Novosti
Tahun ini, pesawat angkut Antonov An-12 genap berusia 60 tahun. Meski sudah memasuki usia senja, pesawat ini masih terbilang prima. Selama bertahun-tahun, An-12 dan rekannya yang lebih tua — Lockheed C-130 Hercules — adalah pesawat angkut yang paling banyak digunakan di dunia. Pesawat itu menjadi pesawat Soviet pertama yang memfasilitasi pendaratan massal peralatan-peralatan militer dan pasukan penerjun payung.
Pesawat An-22 "Antey" selama latihan pertunjukan udara Parade Kemenangan di Moskow tahun 2014. Sumber: Alexander Vilf/RIA NovostiPesawat An-22 “Antey” selama latihan pertunjukan udara untuk Parade Kemenangan di Moskow tahun 2014. Sumber: Alexander Vilf/RIA Novosti
Pesawat angkut dan penumpang turboprop An-22 mampu lepas landas dan mendarat di airstrip (landas pacu bandara perintis) yang buruk dan bandara-bandara darurat di lokasi terpencil.
Pesawat An-225 Mriya mengangkut pesawat ulang-alik Buran pada 2006. Sumber: Igor Kostin/RIA Novosti
Pesawat An-225 “Mriya” mengangkut pesawat ulang-alik Buran pada 2006. Sumber: Igor Kostin/RIA Novosti
Antonov An-225 “Mriya” (berarti mimpi dalam bahasa Ukraina) adalah salah satu pesawat angkut terbesar di dunia. Pesawat yang hanya dibuat satu unit ini telah mencetak lebih dari 200 rekor dunia, termasuk mengangkut kargo terberat. Sekitar 50 kendaraan bisa muat di dalam badan pesawat. An-225 bahkan mampu mengangkut muatan di luar badan pesawat, termasuk pesawat ruang angkasa “Buran”!
Kerangka pesawat Sukhoi Superjet 100 hendak diangkut dengan An-124 pada 2014. Sumber: Marina Lystseva/TASSKerangka pesawat Sukhoi Superjet 100 hendak diangkut dengan An-124 pada 2014. Sumber: Marina Lystseva/TASS
Antonov An-124 “Ruslan,”, pesawat angkut yang paling banyak diproduksi di dunia, digunakan baik untuk penerbangan sipil maupun militer. Pesawat ini juga merupakan salah satu pesawat angkut yang paling dikenal dan populer. Ia bahkan dapat mengangkut hingga 880 tentara dengan amunisi penuh.
Pesawat An-74. Sumber: RIA Novosti
Pesawat An-74. Sumber: RIA Novosti
Dibangun khusus untuk menghadapi iklim Arktik yang buruk, pesawat angkut Antonov An-74 dapat beroperasi di landas pacu yang tertutup salju pada suhu minus 60 derajat Сelcius. Pesawat ini digunakan untuk mendirikan dan melayani stasiun apung atau memimpin patroli es dan pengintaian perairan.
Pilot uji coba Vladimir Tkachenko di kokpit An-32 pada 1986. Sumber: Denisov Vadim/RIA Novosti
Pilot uji coba Vladimir Tkachenko di kokpit An-32 pada 1986. Sumber: Denisov Vadim/RIA Novosti
Pesawat angkut militer Antonov An-32 adalah satu-satunya pesawat Soviet yang dirancang dan diproduksi untuk tujuan ekspor. Pesawat ini bisa terbang dalam kondisi yang sangat panas (sampai 50 derajat Сelcius) dan digunakan di India, Irak, Angola, dan Kolombia.
Menggiring dan memasukkan domba ke pesawat An-2 di Republik Sosialis Soviet Uzbekistan pada 1967. Sumber: E. Vilchinskiy/RIA NovostiMenggiring dan memasukkan domba ke pesawat An-2 di Republik Sosialis Soviet Uzbekistan pada 1967. Sumber: E. Vilchinskiy/RIA Novosti
Sejak runtuhnya Uni Soviet, Biro Desain Antonov telah bekerja sama dengan Rusia. Sejak 2011 hingga 2015, biro ini menjadi bagian dari perusahaan patungan dengan United Aircraft Corporation Rusia.
Pesawat An-70 pada pameran kedirgantaraan Aviasvit XXI. Sumber: Marina Lystseva/TASS
Pesawat An-70 pada pameran kedirgantaraan Aviasvit XXI. Sumber: Marina Lystseva/TASS
Namun, ketegangan hubungan antara Ukraina dan Rusia berdampak pada perusahaan ini. Akibatnya, produksi pesawat angkut Antonov An-70 terpaksa dihentikan dan rencana untuk memasukkannya ke dalam Angkatan Udara Rusia pun dibatalkan.
Pesawat An-225 pada 1989. Sumber: Igor Kostin/RIA Novosti
Pesawat An-225 pada 1989. Sumber: Igor Kostin/RIA Novosti
Setelah kerja sama militer dengan Rusia dihentikan, perusahaan Antonov mengalami krisis.
Presentasi pesawat baru An-132D di Kiev pada 2016. Sumber: Vostock-Photo
Presentasi pesawat baru An-132D di Kiev pada 2016. Sumber: Vostock-Photo
Akhirnya, banyak spesialis dan insinyur Ukraina yang pindah ke Rusia. Namun demikian, Antonov masih berusaha mencari peluang baru. Perusahaan ini berencana untuk mengganti komponen pesawat buatan Rusia dengan analog asing pada akhir 2017.





Credit  indonesia.rbth.com