Senin, 03 Desember 2018

Pompeo: Trump Bertemu Putin Jika Moskow Bebaskan Perwira Ukraina


Pompeo: Trump Bertemu Putin Jika Moskow Bebaskan Perwira Ukraina
Menlu AS, Mike Pompeo menuturkan Donald Trump akan bertemu dengan Vladimir Putin jika Moskow membebaskan perwira Ukraina yang ditangkap di Crimea. Foto/Istimewa

WASHINGTON - Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo menuturkan, Presiden AS, Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin jika Moskow membebaskan perwira Ukraina yang ditangkap beberapa waktu lalu. Perwira Ukraina itu ditangkap, bersama dengan tiga kapal mereka di perairan Crimea.

Berbicara saat melakukan wawancara dengan CNN, Pompeo menuturkan, keputusan pembatalan pertemuan Trump dan Putin adalah sesuatu yang disesalkan. Namun, dia menyebut, pembatalan ini disebabkan oleh tindakan Rusia di Selat Kerch.

"Kami ingin para perwiran itu kembali, kami ingin kapal-kapal itu kembali. Kami menyesal (pembatalan pertemuan Putin-Trump), tetapi Rusia menyebabkan pertemuan ini dibatalkan oleh perilaku mereka di Selat Kerch," kata Pompeo, seperti dilansir Tass pada Minggu (2/12).

"Trump mengatakan dia ingin bertemu, dia ingin berbicara dengan Putin. Ada banyak hal yang perlu kita temukan jalan maju bersama, banyak tempat di mana orang Amerika beresiko. Selain itu, sejauh ini, AS dan Rusia menemukan diri mereka dalam situasi sulit ketika pembicaraan tidak dapat diadakan," sambungnya.

Menurut Pompeo, Trump saat ini sedang mencoba menemukan cara untuk memperbaiki hubungan dengan Rusia. Namun, papar Pompeo, situasi di Selat Kerch membuat semuanya semakin sulit.

Sementara itu, sebelumnya Kremlin menyatakan Putin dan Trump tidak mungkin mengadakan pembicaraan dalam waktu dekat, setelah AS tiba-tiba membatalkan pertemuan yang dijadwalkan di Argentina. 



Credit  sindonews.com