Cina memiliki rencana ambisius memodernisasi militernya.
CB,
BEIJING -- Kapal induk pertama Cina yang dibuat di dalam negeri
diperkirakan memulai uji laut. Praduga itu muncul setelah sejumlah
gambar kapal tersebut, yang meninggalkan dermaga di pelabuhan timur
laut, Dalian, muncul di lokamaya Cina, Senin (23/4).
Kapal induk yang tidak disebutkan namanya, diluncurkan pada tahun
lalu dan dipasangi senjata serta pranata lain serta belum memasuki masa
dinas. Presiden Cina Xi Jinping mengawasi modernisasi militer yang
ambisius, termasuk pembuatan jet siluman dan peluru kendali antisatelit.
Laman
berita Cina, termasuk Sina, menunjukkan foto kapal induk itu pada
Senin, yang tampak diturunkan dari dermaga oleh kapal tunda, meskipun
tidak jelas akan berlayar ke mana. Senin adalah peringatan ke-69
pendirian angkatan laut Cina modern.
Laporan tersebut
mengatakan kapal induk itu kemungkinan disiapkan untuk uji coba laut
pertamanya. Kementerian Pertahanan Cina tidak menanggapi permintaan
untuk komentar.
Gambar-gambar kapal induk ini telah banyak
bocor di internet Cina, dengan sedikit perhatian nyata dari pemerintah.
Media pemerintah sebelumnya telah mengutip para ahli militer yang
mengatakan kapal induk yang menjadi kedua milik Cina tersebut,
diperkirakan tidak akan beroperasi hingga 2020, setelah sepenuhnya
dirakit dan dipersenjatai.
Sedikit yang diketahui tentang
program kapal induk Cina yang merupakan rahasia negara. Namun,
pemerintah mengatakan rancangan kapal induk baru didasarkan pada
pengalaman dari armada pertama di negara itu, yaitu Liaoning yang dibeli
bekas dari Ukraina pada 1998 dan dirakit kembali di Cina.
Kapal
induk bertenaga konvensional yang baru ini akan mengoperasikan jet
tempur Shenyang J-15 Cina. Tidak seperti kapal induk nuklir jarak jauh
angkatan Laut Amerika Serikat, kedua kapal induk yang berfitur landas
pacu loncat khas Soviet ini dimaksudkan untuk memberikan daya yang cukup
bagi jet tempur untuk lepas landas dari dek yang lebih pendek. Namun
keduanya tidak memiliki teknologi ketapel kuat untuk meluncurkan pesawat
sebagaimana yang dimiliki kapal induk AS.
Liaoning telah
mengambil bagian dalam latihan militer, termasuk di Laut Cina Selatan
dan Pasifik Barat, tetapi diperkirakan hanya lebih banyak bertugas
sebagai kapal pelatihan. Taiwan mengatakan Cina sebenarnya membangun dua
kapal induk baru, tetapi Cina belum secara resmi mengonfirmasi
keberadaan kapal induk lain.
Media pemerintah Cina mengutip
para ahli yang mengatakan bahwa negara itu membutuhkan setidaknya enam
kapal induk. AS mengoperasikan 10 dan berencana membangun dua lagi.
Sebagian
besar ahli setuju mengembangkan kekuatan semacam itu akan menjadi usaha
puluhan tahun bagi Cina, tetapi peluncuran kapal induk kedua memiliki
nilai gengsi tertentu bagi Beijing, yang dilihat banyak pengamat sebagai
upaya mengikis reputasi militer AS di wilayah tersebut.