Kamis, 24 November 2016

Keris jadi Simbol Babak Baru Bisnis RI-Belanda di Era Jokowi

 
Keris jadi Simbol Babak Baru Bisnis RI-Belanda di Era Jokowi Sebelum meninggalkan Istana Merdeka, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte sempat memberikan Jokowi sebuah keris yang tersimpan di museum negara asalnya. (CNN Indonesia/Christie Stefanie).
 
 
Jakarta, CB -- Indonesia dan Belanda menguatkan kerja sama terutama dalam bidang ekonomi. Presiden Joko Widodo menuturkan, pemerintah Belanda kian percaya berinvestasi di Indonesia.

Hal itu terlihat dari 200 pebisnis Belanda yang diboyong Perdana Menteri Belanda Mark Rutte saat ke Indonesia kemarin. Selain itu, 19 perjanjian bisnis Indonesia-Belanda akan ditandatangani sore ini.

"Ini menunjukkan trust dan komitmen pemerintah dan swasta Belanda terus meningkatkan kerja sama dengan Indonesia. Dukungan Indonesia-Belanda sangat intensif dan mencakup banyak bidang," kata Jokowi di Istana Merdeka, Rabu (23/11).

Melalui pernyataan resmi bersama, Jokowi menyebutkan, kedua negara fokus menguatkan sektor perdagangan, investasi, pariwisata, pengelolaan air, dan pembangunan infrastruktur maritim.

Sektor kayu juga disoroti. Indonesia merupakan negara pertama di dunia yang memiliki lisensi Forest Law Enforcement, Governance and Trade (FLEGT). Hal ini, kata Jokowi, menunjukkan nilai kompetitif produk kayu Indonesia meningkat.

Perdana Menteri Mark Rutte menyambut baik kesepakatan ini. Ia mengatakan, Indonesia merupakan salah satu mitra strategis Belanda dan banyak dapat tawarkan satu dengan yang lain.

"Total transaksi perdagangan kami tahun ini sekitar 3,2 miliar euro. Kami simpulkan sekali lagi, banyak hal yang menyatukan Indonesia dan Belanda," kata Rutte.

Keris Simbolis

Ia berharap Indonesia tetap menjadi mitra penting bagi Belanda di masa mendatang. Ia juga berterima kasih atas pelayanan dan keramahan Indonesia kepadanya dan rombongan.

Sebelum meninggalkan Istana Merdeka, Rutte sempat memberikan Jokowi sebuah keris. Ia menuturkan, keris itu merupakan salah satu koleksi keris Indonesia yang berada di Delft, Belanda.

"Keris ini berasal dari koleksi besar artefak Indoneis di Delft, koleksi Nusantara. 1.500 artefak akan dikembalikan ke Indonesia dan keris ini menjadi simbol pertama," tuturnya.


Credit  CNN Indonesia