Jumat, 20 Januari 2017

Rusia-Turki lancarkan serangan gabungan pertama ke ISIS di Suriah


 
Rusia-Turki lancarkan serangan gabungan pertama ke ISIS di Suriah
Pesawat tempur canggih Rusia Mig 31 yang digunakan Rusia untuk memerangi ISIS di Suriah. (Reuters)
 
 
Moskow (CB) - Rusia dan Turki pada Rabu (18/1) melancarkan serangan udara gabungan pertama mereka menyasar kelompok ISIS di Suriah menurut Kementerian Pertahanan Rusia.

Sembilan pesawat Rusia dan delapan pesawat Turki ambil bagian dalam "operasi serangan udara gabungan pertama" di daerah sekitar Kota Al-Bab di wilayah Aleppo, kata Letnan Jenderal Sergei Rudskoi dalam jumpa pers.

Pengumuman tersebut disampaikan kurang dari sepekan setelah Rusia mengatakan Moskow dan Ankara menandatangani kesepakatan mengenai mekanisme untuk mengoordinasi pasukan udara mereka di Suriah saat melancarkan serangan "menyasar teroris."

Rudskoi mengatakan "36 target" dihancurkan. Dia mengatakan pihak berwenang Suriah memberikan lampu hijau untuk operasi yang menurutnya "sangat efektif" itu.

Rusia, Turki dan Iran sedang mengorganisasi pembicaraan damai Suriah yang akan berlangsung di ibu kota Kazakhstan, Astana, pada Senin dalam upaya meningkatkan gencatan senjata yang ditengahi Moskow dan Ankara bulan lalu.

Gencatan senjata berlaku pada 30 Desember dan menciptakan ketenangan di sebagian besar wilayah Suriah meski pertempuran masih berkecamuk di sejumlah daerah.

Gencatan senjata mengecualikan ISIS dan pesaingnya Fateh al-Sham Front, yang mengubah namanya dari Al Nusra Front setelah memutuskan hubungan dengan Al Qaeda tahun lalu menurut warta kantor berita AFP.


Credit  antaranews.com


Tujuh negara yang was-was lihat pelantikan Donald Trump


 
Tujuh negara yang was-was lihat pelantikan Donald Trump
Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump (REUTERS/Mike Segar)
 
Jakarta (CB) - Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Filipina Rodrigo Duterte, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Presiden Suriah Bashar al-Assad adalah para pemimpin yang menyambut kemunculan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat yang ke-45.  Mereka menganggap Trump lebih pragmatis dan membawa kepentingan bersama, ketimbang abai pada nilai-nilai Barat.

Sebaliknya beberapa negara menatap pelantikan Donald Trump sebagai hal mengerikan. Dan berikut tujuh di antara beberapa negara yang was-wasa melihat pelantikan Trump, dikutip dari laman Time.

MeksikoTrump sudah beberapa kali berkata buruk soal Meksiko, mulai dari akan membangun tembok di sepanjang perbatasan, mendeportasikan jutaan orang dan akan menerapkan kebijakan perdagangan yang keras. Seperti kepada China, Trump hanya sedikit ngomong yang baik-baik soal Meksiko, negeri yang menggantungkan 80 persennya ke AS dan sebaliknya 60 persen dari total impornya berasal dari AS. Retorika bermusuhan Trump kepada Meksiko bakal menaikkan popularitas calon presiden kelompok kiri Andres Manuel Lopez Obrador pada Pemilu mendatang. Jika dia terpilih menjadi presiden maka akan kian hebatlah percekcokan AS dan Meksiko.

Jepang
Trump dan Perdana Menteri Shinzo Abe punya kepentingan yang sama. Keduanya menginginkan Jepang memperkuat postur militernya agar bertanggung jawab atas keamanan nasionalnya sendiri. Seperti Trump, Abe menginginkan hubungan yang lebih baik dengan Rusia yang menjadi sumber energi yang luar biasa bagi Jepang. Abe juga ingin bersepakat dengan Moskow demi mendapatkan lagi kepulauan yang diduduki Uni Soviet pasca Perang Dunia II. Jika Trump terus memusuhi China, maka Jepang akan terjepit di antara dua mitra perdagangan terbesarnya. Hubungan yang juga tidak mulus dengan Korea Selatan, akan menambah dorongan Jepang untuk menjadi isolasionis.

Latvia, Estonia dan Lithuania
Tiga negara Baltik itu menyaksikan pelantikan Trump dengan gelisah. Salah satu alasan Vladimir Putin mengintervensi Ukraina adalah adanya perasaan hak untuk melindungi etnis Rusia di Ukraina. Dan Latvia serta Estonia memiliki persentase penduduk etnis Rusia yang lebih besar ketimbang Ukraina.  Tapi, tidak seperti Ukraina, negara-negara Baltik adalah anggota  NATO. Cuma, upaya Trump berbaik-baikan dengan Rusia dan menyebut NATO sudah usang, telah membuat Latvia dan Estonia kebat kebit. Sebagai antisipasi, Latvia dan Estonia berencana membentengi perbatasannya dengan Rusoa, sedangkan Lithuania akan memagari perbatasannya dengan Provinsi Kaliningrad, Rusia. Kawat berduri memang tidak akan mencegah invasi, namun akan sedikit menyulitkan manuver masuk tentara Rusia.

Jerman
KanselirAngela Merkel menyambut Trump dengan tawaran kerja sama yang didasarkan pada nilai bersama mengenai "demokrasi, kebebasan, menghormati aturan main dan martabat semua orang dengan tidak memandang latar belakang, warna kulit, keyakinan, gender, orientasi seksual atau pandangan politiknya." Dalam kata lain, Merkel akan bekerja sama dengan AS jika Trump membuang jauh-jauh janji kampanye dalam memperlakukan kamu muslim dan Meksiko. Merkel adalah orang yang memimpin Eropa mengutuk invasi Rusia ke Ukraina dan penerapan sanksi kepada Rusia. Kedekatan Trump dengan Putin akan merongrong Merkel dan sekaligus memperkuat pandangan sebagian kalangan Eropa yang berpandangan bahwa usaha menghukum Rusia adalah sama dengan bunuh diri.

PrancisDi Prancis, keresahan bahkan sudah jauh masuk ke kehidupan sehari-hari. Kemenangan Trump telah menginspirasi kaum ultra kanan Front Nasional pada Pemilu tahun ini. Pemimpinnya, Marine Le Pen, sudah berjanji jika terpilih menjadi presiden akan mengeluarkan Prancis dari Uni Eropa. Lawan-lawan Le Pen khawatir Trump mendukung tokoh ultra kanan ini. Mereka juga khawatir Trump akan tutup mata jika Rusia mengintervensi Pemilu lewat siber demi menaikkan popularitas ultra kanan.





Credit  antaranews.com




Pejabat keagamaan Saudi nyatakan film, pergelaran musik merusak


 
Pejabat keagamaan Saudi nyatakan film, pergelaran musik merusak
Bendera Arab Saudi (commons.wikimedia.org)
 
Dubai (CB) - Pemimpin keagamaan Arab Saudi menyebut film dan pergelaran musik sebagai kegiatan merugikan dan merusak.

Hal itu dapat memperumit upaya pemerintah memperkenalkan perubahan kebudayaan di kerajaan konservatif itu.

Menurut Reuters. tanggapan Mufti Besar Syeikh Abdul Aziz Al As Syeikh itu disiarkan di lamannya. Ia menyatakan film dan hiburan sepanjang waktu dapat membuka pintu bagi ateisme dan kebusukan film asing serta mendorong hubungan berlainan jenis.

Sejumlah film dan pertunjukan dilarang di kerajaan itu. Namun, pemerintah berjanji membangkitkan film budaya dengan ditetapkan reformasi "Visi 2030", yang diumumkan Wakil Putra Mahkota Mohammed bin Salman bin Abdul Aziz pada tahun lalu.

Kepala Dinas Umum untuk Hiburan pemerintah setempat, Amr Al Madani, pekan lalu mengundang perdebatan karena menyampaikan kemungkinan pembukaan bioskop dan panggung konser pada tahun ini.

"The Saudi Gazette" mengutip pernyataan Madani bahwa penyanyi Arab Saudi Mohammed Abdo akan tampil di Jeddah, kota pelabuhan di Laut Merah itu, secepatnya.

Hingga kini, penampilan penyanyi dibatasi hanya pada pertemuan pribadi.

"Saya berharap mereka yang bertanggung jawab di Otorita Hiburan mengawal perubahan dari hal buruk menjadi hal baik dan tidak membuka pintu bagi perilaku tercela," kata As Syeikh dalam acara mingguannya di televisi sebagaimana salinan atas tanggapan di lamannya itu.

"Film dapat menyiarkan hal tidak senonoh, tidak bermoral, ateisme, atau kebobrokan," kata As Syeikh.

"Mufti juga menekankan bahwa tidak ada kebaikan di pesta musik, hiburan siang dan malam serta pembukaan gedung bioskop kapan pun mengundang hubungan berlainan jenis," katanya menambahkan.

Prakarsa Visi 2030 itu mulai merambah swasta, yang menyediakan lapangan kerja seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan mendobrak gaya hidup tertutup di Arab Saudi.

Rencana visi itu memandang bahwa budaya dan hiburan sangat diperlukan agar hidup lebih berkualitas.

Dalam sambutannya yang dimuat oleh majalah Kemenlu pada pekan lalu, Pangeran Mohammed menyatakan bahwa dia yakin hanya sedikit ulama yang terlalu dogmatis, sedangkan lebih dari separuh ulama bisa diajak untuk terlibat dan berdialog agar mendukung rencana pemerintah pada 2030 tersebut.

Negara penganut aliran keras Sunni Wahhabi itu, yang mewajibkan pemisahan berdasarkan kelamin dan melarang pertunjukan musik dan bioskop, menganggap rencana diduga untuk memberdayakan perempuan, menyokong olahraga, dan modal di bidang hiburan tersebut adalah hal bermasalah.

Ulama Arab Saudi memberikan legitimasi dan dukungan publik kepada seorang raja yang memimpin Tanah Suci tersebut.

Mereka masih mengendalikan tata hukum, namun menanggalkan hal lain dari pemerintahannya selama fatwa tersebut tidak bertentangan dengan tafsir mereka atas hukum Islam.




Credit  antaranews.com














Kamis, 19 Januari 2017

Presiden Obama: Amerika Negara Terkuat di Dunia


 
Presiden Obama: Amerika Negara Terkuat di Dunia
Presiden Amerika Serikat menggelar konferensi pers terakhir di Gedung Putih, Washington, Rabu (18/1/2017). Obama resmi pensiun pada 20 Januari 2017. Foto / REUTERS/ Kevin Lamarque
 
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menggelar konferensi pers terakhirnya di Gedung Putih sebelum benar-benar pensiun dari pada 20 Januari besok. Dalam konferensi pers ini, Obama menegaskan bahwa AS merupakan negara terkuat di dunia.

Obama menyampaikan beberapa hal mulai dari hubungan AS dan Rusia yang rusak, di mana dia menyalahkan Presiden Vladimir Putin sebagai penyebabnya. Soal pengampunan terhadap pembocor dokumen rahasia AS, Chelsea Manning dan krisis Israel-Palestina juga dia bahas.

Chelsea Manning
Presiden Obama mengungkap alasan soal keputusannya untuk meringankan hukuman Manning. Whistleblower AS ini sejatinya dihukum 35 tahun penjara namun setelah diampuni Obama, dia akan bebas pada 17 Mei 2017 mendatang.

“Chelsea Manning telah menjalani hukuman penjara yang berat,” kata Obama, seperti dikutip Reuters, Kamis (19/1/2017).

”Sudah dalam pandangan saya bahwa dia dibawa ke pengadilan, bahwa proses hukum telah dijalankan, dia bertanggung jawab untuk kejahatannya, bahwa hukuman yang dia terima relatif sangat sebanding dengan kebocoran (dokumen) yang telah dia lakukan,” papar Obama.

Rusia

Soal Rusia, Obama mengklaim menginginkan “hubungan yang konstruktif” dengan Moskow ketika dia masuk ke Gedung Putih. Namun, rusaknya hubungan kedua negara, menurut Obama, adalah kesalahan Presiden Vladimir Putin. Dia menyebut Putin meningkatkan “retorika anti-Amerika” dan kembali ke “semangat permusuhan” antara kedua negara sejak Perang Dingin.

“Washington harus memastikan bahwa negara-negara besar tidak pergi mengepung, menyerang dan mengganggu negara-negara kecil,” kata Obama. Kalimat Obama ini mengulang apa yang dia sampaikan dalam pidatonya di Tallinn, Estonia pada September 2014.

”Dalam setiap pengaturan multilateral, AS biasanya telah di sisi yang benar dalam masalah ini, dan itu penting bagi kita untuk tetap berada di sisi itu. Karena jika kita—negara yang terbesar, negara terkuat dan negara demokrasi terbesar di dunia—tidak berdiri untuk nilai-nilai ini, tentu orang lain seperti China atau Rusia tidak akan (melakukannya),” kata Obama.

Konflik Israel-Palestina

Sedangkan soal krisis Israel-Palestina, Obama khawatir konflik tanpa henti di Timur Tengah itu akan membahayakan keamanan nasional AS. Dia ingin konflik berhenti.”Ini berbahaya bagi Israel, buruk bagi Palestina, buruk bagi kawasan dan buruk bagi keamanan nasional AS,” imbuh Obama.

Obama tetap setuju dengan solusi dua-negara sebagai satu-satunya cara untuk menjamin bahwa Israel akan tetap abadi sebagai negara Yahudi dan negara demokrasi di Timur Tengah. Alasan inilah yang membuat pemerintahannya untuk tidak memveto resolusi DK PBB 2334 yang memutuskan penghentian seluruh proyek permukiman Israel di tanah Palestina yang diduduki.




Credit  sindonews.com


Bangun Pencakar Langit, Indonesia Ada di Peringkat Empat Dunia


 
Bangun Pencakar Langit, Indonesia Ada di Peringkat Empat Dunia
Indonesia tercatat sebagai peringkat keempat dunia soal membangun gedung pencakar langit. Foto : Istimewa
A+ A-
CHICAGO - Indonesia berhasil masuk ke peringkat keempat dunia soal urusan membangun gedung tertinggi di dunia. Indonesia berhasil mengalahkan Filipina, Qatar, Malaysia, Singapura, Thailand, Uni Emirat Arab, dan Australia.

Tahun lalu saja lima gedung jangung berhasil dibangun. Tak heran jika Dewan Bangunan Tinggi dan Hunian Kota (Council on Tall Building and Urban Habitat/CTBUH) dalam laporan terbarunya menyebutkan, Indonesia telah mengungguli beberapa negara. Indonesia hanya kalah dari China, Amerika Serikat (AS), dan Korea Selatan.

Secara keseluruhan, terdapat 128 gedung pencakar langit dengan tinggi minimal 200 meter rampung dibangun pada 2016. Ini terbanyak bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Sejak tiga tahun terakhir, jumlah gedung tinggi menjamur di seluruh dunia dan mencatat rekor memukau di setiap tahun. Namun tahun 2016 menjadi tahun pembangunan gedung pencakar langit paling besar di sepanjang sejarah," demikian bunyi laporan CTBUH.

Menurut lembaga yang bermarkas di Chicago itu, lima gedung pencakar langit di Jakarta yang rampung tahun lalu adalah Gama Tower setinggi 285,5 meter, BTPN Office Tower (233 m), Capital Place Office Tower (215,1 m) , International Finance Center Tower 2 (213,2 m) dan The Tower (213,2 m).

Gama Tower yang difungsikan sebagai perkantoran dan hotel dengan brand The Westin Jakarta itu untuk saat ini tercatat sebagai gedung tertinggi di Indonesia, mengalahkan Wisma 46 (261,9 m). Berdasarkan data CTBUH, pembangunan gedung pencakar langit di Indonesia termasuk progresif.

Hingga saat ini 586 gedung tinggi yang menyesaki kota-kota besar Tanah Air, mayoritas di Jakarta. Sebagian besar bangunan jangkung itu masih dalam proyek penyelesaian, seperti gedung Icon Tower 1, Thamrin Nine Tower, dan Millenium Office Tower.

MNC Group sebagai perusahaan besar Indonesia juga tak ketinggalan menggarap bangunan- bangunan megah menjulang. Di kawasan Kebon Sirih saat ini sedang dikerjakan Gedung MNC Media Tower & Park Hyatt Hotel.
Gedung ini akan melengkapi MNC Tower serta MNC Financial Center di kompleks yang sama. Dalam laporan CTBUH, dengan terselesaikannya 128 gedung tinggi pada tahun lalu, total gedung pencakar langit di dunia menjadi 1.168 gedung atau meningkat 441% dari tahun 2000.

Saat itu jumlahnya hanya 265 gedung. Sebanyak 8 gedung baru yang selesai tahun lalu menjadi yang tertinggi di kota, negara, atau kawasan. Sebanyak 10 gedung supertinggi (300 meter atau lebih tinggi) telah rampung pada 2016, lebih sedikit dari yang diperkirakan CTBUH. "Salah satu alasannya karena adanya penundaan konstruksi yang sudah biasa terjadi dalam proyek pembangunan tinggi seperti ini," ungkap CTBUH.

Gedung tertinggi yang selesai pada 2016 adalah Guangzhou CTF Finance Centre. Dengan ketinggian mencapai 530 meter, Guangzhou CTF Finance Center menjadi gedung tertinggi di Guangzhou, kedua tertinggi di China, dan tertinggi kelima di dunia. Asia masih mempertahankan statusnya sebagai pusat gedung pencakar langit dunia. Faktanya, sebesar 84% atau 107 gedung pencakar langit dibangun di Benua Kuning.


Timur Tengah berhasil membangun sembilan gedung baru pada 2016. Adapun Amerika Utara membangun 7 gedung baru. Dalam sembilan tahun berturut-turut, China menjadi negara dengan gedung pencakar langit baru terbanyak di dunia pada 2016. Jumlahnya mencapai 84 gedung, meningkat 24% dari tahun 2015 yang hanya mencapai 68 gedung.

Posisi China disusul Amerika Serikat (AS) dengan 7 gedung, Korea Selatan (Korsel) dengan 6 gedung, dan Indonesia dengan 5 gedung. Shenzhen, China, menjadi kota dengan pertumbuhan gedung pencakar langit terbesar di antara kota-kota lainnya di dunia. Jumlahnya mencapai 11 gedung baru.

Ketinggian totalnya mencapai 2.608 meter. "Momentum Asia (tidak termasuk Timur Tengah) tidak pernah mundur selama beberapa tahun, termasuk tahun lalu," ungkap CTBUH.

Di Filipina, pembangunan empat gedung baru terjadi di Kota Taguig dan Makati. Gedung baru tertingginya adalah Grand Hyatt Metrocenter.

Adapun Afrika tidak pernah terlihat membangun gedung dengan ketinggian di atas 200 meter sejak 1973. Timur Tengah dalam 2 tahun berturut-turut menyelesaikan sembilan gedung baru. Jumlah bangunan terbesar yang pernah selesai dalam setahun di kawasan itu berlangsung pada 2011 sebanyak 23 gedung.

Untuk diketahui, 2016 merupakan tahun pertama sejak 2006 yang menunjukkan Timur Tengah tidak membangun gedung supertinggi. "Tapi proyeksi optimistis menunjukkan sembilan gedung supertall akan berdiri kokoh di Timur Tengah pada 2017," beber CTBUH.

Uni Emirates Arab (UEA) kali ini tidak masuk daftar sebagai negara dengan pembangunan gedung terbanyak di Timur Tengah. Capaian itu kini direbut Qatar yang berhasil merampungkan empat gedung. Qatar disusul UEA dengan dua gedung, serta Arab Saudi, Kuwait, dan Bahrain masing-masing dengan satu gedung.

Amerika Utara kini juga bangkit. Mereka berhasil menyelesaikan tujuh gedung baru, terbanyak di Amerika Utara sejak 2011. Semua gedung itu berlokasi di AS, 4 di antaranya berdiri di New York. (Muh Shamil/ Ichsan Amin/Anton C)
Bangun Pencakar Langit, Indonesia Ada di Peringkat Empat Dunia



Credit  sindonews.com



Obama: Pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem Bakal Timbulkan Gejolak


 
Obama: Pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem Bakal Timbulkan Gejolak
Presiden AS Barack Obama mengkritik wacana pemindahan Kedubes AS di Israel ke Yerusalem. Foto/REUTERS/Jonathan Ernst
 
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengatakan bahwa pemindahan kedutaan AS ke Yerusalem bisa menghasilkan gejolak. Ia pun mengaku khawatir jika prospek solusi dua negara dalam konflik Israel-Palestina akan memudar.

"Ketika bergerak secara sepihak dengan tiba-tiba yang dibuat atas dasar pembicaraan sejumlah isu dan sensitif dengan salah satu pihak, itu akan menimbulkan gejolak," kata Obama dalam konferensi pers terakhirnya sebagai presiden seperti dikutip dari Reuters, Kamis (19/1/2017).

Ia mengatakan bahwa pemerintahannya telah memperingatkan pemerintahan Trump jika sebuah kebijakan besar akan membawa konsekuensi.

"Itu bagian dari apa yang telah kami coba untuk tunjukkan kepada tim yang masuk dalam proses transisi kita, untuk memperhatikan hal ini karena ini adalah hal yang mudah bergolak," katanya menanggapi pertanyaan tentang pontensi pemindahan kedutaan.

Sebelumnya presiden AS terpilih Donald Trump telah berjanji untuk merelokasi kedutaan AS, yang saat ini berada di Tel Aviv, ke Yerusalem. Hal ini akan melanggar kebijakan AS yang sudah berjalan lama.

Israel dan Palestina sama-sama mengklaim Yerusalem sebagai Ibu Kota mereka. Jika Trump mewujudkan janjinya itu, maka perubahan tersebut akan menarik kecaman internasional.



Credit  sindonews.com


"Kedubes AS Pindah Yerusalem, Serangan terhadap Muslim Sedunia"

Kedubes AS Pindah Yerusalem, Serangan terhadap Muslim Sedunia
Kompleks masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Palestina mengutuk janji Presiden terpilih Amerika Serikat Donal Trump untuk pindahkan Kedutaan AS di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. Foto/Andrew Shiva/Wikipedia

YERUSALEM - Grand Mufti Yerusalem Muhammad Hussein mengutuk rencana pemindahan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. Rencana itu dijanjikan Presiden terpilih AS Donald Trump saat kampanye.

Jika Kedubes AS nekat dipndahkan, kata Hussein, itu akan menjadi “serangan terhadap umat Muslim di seluruh dunia”.

”Janji untuk memindahkan kedutaan bukan hanya serangan terhadap warga Palestina, tetapi serangan terhadap warga Arab dan Muslim, yang tidak akan tinggal diam,” kata Hussein selama khotbah di masjid Al-Aqsa, di Kota Yerusalem.

”Pemindahan kedutaan melanggar piagam dan norma-norma internasional yang mengakui Yerusalem sebagai kota yang diduduki (Israel)," kata Hussein, seperti dikutip Times of Israel, semalam (13/1/2017).

Palestina menganggap Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara mereka di masa depan. Sedangkan Israel menyatakan seluruh kota Yerusalem sebagai ibukotanya.

Pada Selasa lalu, para pemimpin Palestina telah menyerukan warga Muslim untuk salat Jumat di masjid Al-Aqsa untuk memprotes janji kampenye Trump.

Sementara itu, Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas telah meminta Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membantu menghentikan AS memindahkan kedutaannya ke Yerusalem. Upaya Abbas itu diungkap seorang pejabat senior Palestina, Saeb Erekat.

Erekat mengatakan, dia telah meneruskan pesan dari Abbas untuk Putin selama kunjungan ke Moskow, di mana dia bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.

”Surat (Abbas) itu meminta Presiden Putin untuk melakukan apa yang dia bisa lakukan soal informasi yang kita miliki bahwa Presiden terpilih Donald Trump akan memindahkan kedutaan (AS) ke Yerusalem, yang bagi kami adalah garis merah dan berbahaya,” kata Erekat.

Erekat telah memperingatkan bahwa langkah Trump itu bisa menyiratkan AS untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Hal itu, ujarnya, bisa mengobarkan ketegangan di Timur Tengah dan mengacaukan upaya perdamaian yang sedang dirintis.


Erekat melanjutkan, PLO akan mencabut pengakuannya atas negara Israel jika Trump nekat memindahkan kedutaan AS.




Credit  .sindonews.com







CIA Rilis 13 Juta Dokumen Rahasia Termasuk soal UFO


CIA Rilis 13 Juta Dokumen Rahasia Termasuk soal UFO
CIA Amerika Serikat merilis sekitar 13 juta halaman dokumen rahasia secara online, termasuk isu penampakan UFO. Foto / Science Photo Library
 
WASHINGTON - Sekitar 13 juta halaman dokumen rahasia milik Badan Intelijen Pusat (CIA) Amerika Serikat (AS) telah dirilis secara online. Jutaan dokumen itu termasuk isu penampakan UFO yang selama ini dirahasikan AS.

Langkah CIA ini menyusul tuntutan dari kelompok pendukung kebebasan informasi. Dokumen yang dirilis CIA kali ini terdiri dari hampir 800.000 file.

Dokumen-dokumen CIA sebelumnya hanya dapat diakses di Arsip Nasional di Maryland. Selain soal isu penampakan UFO yang memicu teori konspirasi, surat-surat dari dari Henry Kissinger, Menteri Luar Negeri AS era Presiden Richard Nixon dan Gerald Ford, juga ditampilkan dalam kumpulan dokumen ini.

Ratusan ribu halaman analisis intelijen, penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan juga ada dalam dokumen rahasia yang dirilis CIA.

Data menarik lainnya adalah soal materi Perang Vietnam, Perang Korea dan Perang Dingin. Dokumen-dokumen yang dirilis ini dikenal sebagai database CREST (CIA Records Search Tool).

Salah satu contoh adalah data dari “proyek terowongan Berlin”—oleh CIA dikenal dengan kode “Operasi Emas”. Data ini membeberkan skema kerja intelijen gabungan antara CIA dan intelijen Inggris untuk melaksanakan pengintaian terhadap Tentara Soviet di Berlin selama tahun 1950.

Sejarah lahirnya CIA juga jadi bagian dari dokumen yang dirilis. "Semua ini adalah ‘cherry-picked’,” kata juru bicara CIA Heather Fritz Horniak kepada CNN yang dikutip Kamis (19/1/2017). ”Ini sejarah yang penuh. Ini baik dan buruk,” katanya lagi.



Credit  sindonews.com


Ilmuwan Temukan 'Pembunuh' Seluruh Galaksi


Materi gelap merupakan misteri yang diyakini menentukan.
Ilmuwan Temukan 'Pembunuh' Seluruh Galaksi
Galaksi Andromeda (Jeff Johnson/jeffjastro.com)
 
CB – Ahli astrofisika Australia mengumumkan sesuatu yang 'membunuh' seluruh galaksi. Ilmuwan mengatakan ada sebuah proses tekanan yang menyebabkan gas ‘lari’ dari galaksi. Kondisi ini kemudian mencegah pembentukan bintang baru.
Gas yang terlepas dari galaksi kemudian dengan cepat keluar. Peneliti mengatakan, tanpa gas yang memadai untuk pembentukan bintang baru, maka galaksi pada akhirnya akan dingin dan mati.
Untuk sampai pada kesimpulan tersebut, dikutip dari laman BGR, Rabu, 18 Januari 2017, tim astrofisika sebelumnya telah mempelajari materi gelap dari 11 ribu galaksi. Materi gelap merupakan misteri yang diyakini menentukan bagi menguak alam semesta. Materi ini tak memancarkan cahaya apapun, tapi ini dianggap sebagai bahan utama penyusun alam semesta.
Peneliti mengatakan, galaksi disematkan dalam awan materi gelap yang dikenal dengan lingkaran materi gelap.
"Jadi selama galaksi hidup, mereka bisa menghuni lingkaran yang berbeda ukuran, mulai dari lingkaran yang seukuran Bima Saksi sampai lingkaran berukuran ribuan kali yang lebih besar," kata pemimpin penelitian, Tony Brown.
Brown yang merupakan peneliti dari Swinburne University of Technology, Australia menjelaskan, saat sebuah galaksi jatuh pada lingkaran yang lebih besar, plasma antargalaksi yang super panas menghilangkan gas galaksi dengan cepat.
Proses ini membuat gas makin tersapu hilang dari galaksi, dengan demikian galaksi lambat laun akan mati karena kehilangan gas.
"Anda dapat menganggap (fenomena tekanan itu) seperti sapu kosmik raksasa yang datang dan secara fisik menyapu gas dari galaksi," jelas dia.
Jika dianalogikan, proses penyapuan itu sama saja menghapus bahan bakar dalam pembentukan bintang.
"Maka secara efektif membunuh galaksi dan mengubahnya menjadi benda mati," kata Brown.




Credit  VIVA.co.id






Indonesia akan Ajari Polisi Myanmar soal HAM


Walubi Sulsel juga akan membangun rumah sakit di Rakhine.
i
Indonesia akan Ajari Polisi Myanmar soal HAM
Ads by Kiosked
Polisi Bangladesh menghentikan kendaraan yang membawa aktivis Muslim yang akan mengikuti aksi protes terhadap Myanmar menyusul kematian Muslim Rohingya di Rakhine. (REUTERS/Mohammad Ponir Hossain)
 
CB – Bantuan Indonesia untuk Rakhine, Myanmar, tidak main-main. Tak hanya bantuan pangan dan pembangunan sekolah saja, tetapi juga kesehatan dan penanganan hak asasi manusia.
Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan Kementerian Luar Negeri, Salman Al Farisi mengungkapkan, pemberian bantuan ini bekerja sama dengan sejumlah organisasi non-pemerintah yang ada di Indonesia.
Salah satunya Walubi Sulawesi Selatan. Menurutnya, organisasi yang mewakili Masyarakat Buddha Bugis Indonesia itu berencana membangun rumah sakit dan menyediakan tenaga medis di Rakhine.
"Saat ini, sudah ada tim advance yang akan mengkaji berbagai macam kebutuhan, termasuk layanan kesehatan. Kami akan menyiapkan tenaga medis, termasuk dokter dari Myanmar yang sudah banyak belajar di Indonesia. Salah satunya di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta," kata Salman di Jakarta, Rabu, 18 Januari 2017.
Ia mengatakan, peningkatan kualitas pendidikan tinggi dan pelayanan kesehatan merupakan satu kesatuan yang harus dijalankan secara sinergis. Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas para guru di Myanmar, untuk mengisi sekolah-sekolah bantuan Indonesia di sana.
"Selain mendirikan sekolah, kami juga harus mengimbanginya dengan pembangunan kapasitas para tenaga pengajar. Terkadang, di satu sekolah hanya dilengkapi 5-6 guru. Padahal, jumlah muridnya bisa sampai 240 anak," ujarnya.
Selain di bidang kesehatan, capacity building juga akan diterapkan pada Kepolisian Myanmar. Karena, salah satu permasalahan munculnya krisis di Rakhine adalah hilangnya hak asasi manusia.
Ke depan, seluruh aparat keamanan Myanmar akan diberikan pelatihan dalam menangani konflik Rohingya.
"Pelatihan ini termasuk pembinaan kepada masyarakat, serta hal-hal teknis yang harus diketahui oleh seorang polisi. Indonesia punya pusat penanganan teroris. Saya rasa, mereka akan senang jika dibawa ke sini untuk diberi pemahaman, seperti apa menanggulangi konflik," katanya kepada VIVA.co.id.


Credit  VIVA.co.id








Indonesia Minta Solusi Dua Negara Segera Diwujudkan


Solusi Dua Negara satu-satunya cara wujudkan damai di Palestina.
Indonesia Minta Solusi Dua Negara Segera Diwujudkan
Bendera Palestina berkibar di PBB (REUTERS/Andrew Kelly)
 
CB – Konferensi Tingkat Menteri dengan agenda konflik Palestina menyepakati Solusi Dua Negara atau two state solution sebagai pilihan untuk menciptakan perdamaian. Solusi Dua Negara dianggap sebagai satu-satunya cara.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Arrmanatha Nassir mengatakan, Indonesia sempat mengajukan pembentukan time table atau kerangka waktu sebagai landasan agar proses "solusi dua negara" (two-state solution) perdamaian Palestina dan Israel dapat tercapai.
Usulan tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri RI Abdurrahman Mohammad Fachir saat memimpin delegasi Indonesia dalam Konferensi Paris yang digelar selama dua hari di Paris, Ibu Kota Prancis, pada tanggal 14 hingga 15 Januari 2017.
Arrmanatha menyebut kesepakatan yang dibentuk juga harus dikomunikasikan dengan masyarakat Palestina dan Israel agar upaya ini dapat mendorong kemajuan perdamaian dua negara yang bertikai tersebut.
"Kita sempat usulkan adanya time table sebagai acuan agar proses two state solution dua negara yang berseteru ini jelas," ucap Arrmanatha saat mengisi acara press briefing di kantor Kemenlu RI, Jakarta Pusat, Rabu 18 Januari 2017.
Arrmanatha menambahkan yang menjadi fokus utama Indonesia dalam konferensi itu adalah seluruh kepala negara atau perwakilan negara sepakat agar two-state solution antara Palestina-Israel harus segera direalisasikan. Hal itu dikarenakan two-state solution merupakan satu-satunya jalan keluar bagi ketegangan yang terjadi di dua negara ini.
"Kemarin juga dibahas insentif ekonomi dan politik untuk mendorong dua negara duduk di meja perundingan," kata Arrmanatha.
Selain mengusulkan dibentuknya suatu rancangan proses two-state solution, Indonesia juga mengusulkan sebuah pencapaian kondisi yang kondusif untuk memulai perundingan tersebut.
Dikutip melalui BBC, konferensi mengenai Timur Tengah ini ditutup dengan penegasan kembali komitmen masyarakat internasional terhadap solusi dua negara (two-state solution) antara Israel dan Palestina. Dalam pernyataan yang dikeluarkan di akhir pertemuan, Minggu, 15 Januari 2017, negara-negara peserta menyatakan bahwa hanya "solusi dua negara" yang dapat menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel.
Keduanya juga tidak boleh mengambil langkah sepihak karena dapat mengancam perundingan damai di masa mendatang. Kedua belah pihak hendaknya tidak mengambil langkah-langkah yang membahayakan hasil perundingan tentang masalah status final, termasuk antara lain (status) Jerusalem, perbatasan, keamanan, dan pengungsi.
Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Marc Ayrault menyebut ada lebih dari 70 negara yang hadir dalam Konferensi Paris. Semuanya bertekad ingin memulihkan keamanan di kawasan Timur Tengah agar tidak diambil alih oleh kelompok Negara Islam (ISIS). Ia juga menyerukan adanya aksi untuk mencegah memburuknya konflik.
"Jika kita tidak melakukan apapun, kita harus bertanggung jawab apabila situasi memburuk dan berubah. Konflik ini sangat simbolis dan telah melampaui batas-batasnya," kata Ayrault.
Diketahui sebelumnya, konferensi internasional ini diadakan tanpa partisipasi Israel maupun Palestina. Oleh karenanya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, menyebut bahwa terselenggaranya konferensi sangat sia-sia.






Credit  VIVA.co.id







RUU Antiterorisme 14 Negara Eropa Dikritik Incar Kaum Muslim


Bila disahkan, aturan ini samakan Muslim dan pengungsi dengan teroris.
RUU Antiterorisme 14 Negara Eropa Dikritik Incar Kaum Muslim
Umat Muslim di Eropa/Ilustrasi. (Reuters)
 
CB – Amnesty International mengritik Rancangan Undang-Undang Antiterorisme – yang akan disahkan oleh 14 negara anggota Uni Eropa – sengaja membidik warga Muslim dan pengungsi, sehingga menyebabkan diskriminasi serta ketakutan dan keterasingan.
Keempat belas negara tersebut adalah Austria, Belgia, Bulgaria, Denmark, Prancis, Jerman, Hungaria, Irlandia, Luksemburg, Belanda, Polandia, Slovakia, Spanyol, dan Inggris.
Peneliti Amnesty International Bidang Kontraterorisme, Julia Hall, mengungkapkan RUU yang akan disahkan dan diadopsi pada tahun ini berusaha untuk menghukum orang, baik bepergian atau berencana untuk melakukan perjalanan, untuk bergabung dengan kelompok teroris.
Ia mengatakan bahwa pernyataan ini sangat bias dan melebar. Salah satu perkembangan yang paling mengkhawatirkan yakni upaya pemerintah di 14 negara Uni Eropa untuk membuat kebijakan lebih mudah dalam menerapkan status keadaan darurat.
"Kalau jadi disahkan, RUU ini melihat Muslim dan orang asing (pengungsi) disamakan dengan teroris. Stereotip ini tidak proporsional dan mempengaruhi masyarakat serta membuat ketakutan dan keterasingan," katanya, dalam laporan setebal 70 halaman, seperti dikutip situs Alarabiya, Rabu, 18 Januari 2017.
Hall juga mengingatkan bila langkah-langkah pengawasan yang 'kejam' dan kekuatan dari pencarian, penahanan dan penangkapan, seperti yang diperkenalkan di Prancis sejak serangan teror 13 November 2015, bisa disalahgunakan untuk menargetkan aktivis atau kelompok minoritas yang sebenarnya tidak menimbulkan ancaman.
Dalam dua tahun terakhir, Benua Biru yang terdiri dari 28 negara Uni Eropa, telah mengalami serangan teroris secara bertubi-tubi. Selama periode tersebut, serangan militan telah menewaskan sekitar 280 orang di Prancis, Belgia dan Jerman.
Serangan, yang sebagian besar diklaim oleh ISIS, berimbas ke para pengungsi, yang dikompori oleh suara partai sayap kanan di Eropa dan membuat keamanan menjadi tema utama, khususnya menjelang Pemilu Prancis, Belanda dan Jerman.
Namun demikian, Komisioner Keamanan Uni Eropa, Julian King, menolak kritikan Amnesty International dan mengatakan pihaknya akan terus memantau untuk pelanggaran potensial di negara anggotanya.
"Saya setuju dengan laporan yang hak-hak fundamental tidak harus diletakkan pada risiko. Di situlah para teroris ini menyerang," kata King, dalam cuitannya di akun Twitter.




Credit  VIVA.co.id






Resmi Menjadi KSAU, Ini Perjalanan Karir Hadi Tjahjanto


 Resmi Menjadi KSAU, Ini Perjalanan Karir Hadi Tjahjanto
Presiden Joko Widodo saat melantik Marsekal Madya TNI Hadi Tjahjanto menjadi Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) di Istana Negara, Jakarta, 18 Januari 2017. TEMPO/Subekti
 
CB, Jakarta - Marsekal Madya Hadi Tjahjanto resmi dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Udara TNI menggantikan Marsekal Agus Supriatna yang pensiun. Presiden Joko Widodo melantik Hadi di Istana Kepresidenan hari ini, 18 Januari 2017.

Sebelum menjadi KSAU, Hadi menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan. Bagiamana perjalanan karir Hadi?

 

Pria kelahiran Malang, 8 November 1963 ini memulai karirnya sebagai pilot pesawat angkut Cassa di Skadron 4 yang bermarkas di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur. Tugas Skadron 4 saat itu adalah mengoperasikan pesawat angkut ringan untuk Operasi Dukungan Udara, SAR terbatas, dan kursus penerbang pesawat angkut.

Lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 1986 itu kemudian menjabat sebagai Kepala Seksi Latihan Skadron 4 Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh pada tahun 1993. Setelah itu, tahun 1996, dia kemudian berganti memimpin angkutan berat sebagai sebagai Komandan Flight Ops A Flightlat Skuadron Udara 32 Wing 2 Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh.

Hadi kemudian memimpin pendidikan penerbang sebagai Komandan Flight Skuadron Didik 101 Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarno tahun 1997. Kemudian, tahun 1998, Hadi menjadi Kepala Seksi Bingadiksis Dispers Lanud Adi Soemarno.

Selanjutnya, pada tahun 1998, dia menjabat sebagai Komandan Batalyon III Menchandra Akademi TNI. Setahun kemudian, tahun 1999, menjadi Instruktur Penerbangan Lanud Adi Sucipto. Memasuki tahun 2000 dipercaya menjadi Kepala Seksi Keamanan dan Pertahanan Pangkalan Dinas Operasi Lanud Adi Sucipto.

Suami Nanik Istumawati kemudian mulai menapaki jenjang tinggi di Angkatan Udara. Tahun 2001, Hadi menjadi Komandan Satuan Udara Pertanian Komando Operasi Angkatan Udara I.

Kemudian, tahun 2004, Hadi menjabat sebagai Kepala Departemen Operasi Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara. Berikutnya, dia menjabat sebagai Kepala Dinas Personel Lanud Abdulrachman Saleh tahun 2006, dan Kepala Sub Dinas Administrasi Prajurit Dinas Administrasi Persatuan Angkatan Udara tahun 2007.

Pada tahun 2010, Hadi menduduki posisi sebagai Komandan Pangkalan Udara Adi Sumarmo, Jawa Tengah. Dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Operasi dan Latihan Basarnas pada 2011-2013.

Karirnya berlanjut dengan menjabat Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara pada 2013-2015 dan kemudian menjabat Komandan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang pada 2015. Berikutnya, Hadi mendapat pangkat marsekal muda dan langsung menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden Joko Widodo pada 2015-2016.

Setelah itu, Hadi dipindahtugaskan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan pada November 2016. Dengan jabatan barunya sebagai Kepala Staf Angkatan Udara, Hadi naik pangkat lagi menjadi Marsekal TNI sejak 18 Januari 2017.


Credit  TEMPO.CO



Hadi Tjahjanto Resmi KSAU, Pangkatnya Naik Bintang Empat

Hadi Tjahjanto Resmi KSAU, Pangkatnya Naik Bintang Empat
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) yang baru Marsekal Madya TNI Hadi Tjahjanto mendapat ucapan dari Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) yang lama Marsekal TNI Agus Supriatna usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, 18 Januari 2017. TEMPO/Subekti
 
CB, Jakarta - Presiden Joko Widodo melantik Marsekal Madya Hadi Tjahjanto sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) di Istana Kepresidenan, Rabu, 18 Januari 2017. Pelantikan mantan Sekretaris Militer Istana Kepresidenan itu ditandai oleh pembacaan Surat TNI Nomor 2 Tahun 2017.

"Demi Allah, saya bersumpah untuk diangkat pada jabatan ini, tidak akan menerima hadiah dari siapa pun yang bersangkutan dengan jabatan atau pekerjaan saya," kata Hadi saat mengucap sumpah jabatan. Ia berjanji akan senantiasa menjunjung tinggi sumpah prajurit.

 

Hadi menggantikan Agus Supriatna. Sebelumnya, ia menempati sejumlah jabatan penting. Lulusan Akademi Angkatan Udara 1986 itu sempat menjadi perwira menengah di Dinas Administrasi dan personel TNI AU.

Tugas berikutnya adalah menjadi Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Adi Sumarmo, Boyolali, Jawa Tengah, pada 2010-2011. Jabatan Direktur Operasi dan Latihan Badan SAR Nasional pun pernah diembannya pada 2011-2013.

Kariernya berlanjut dengan menjabat Kepala Dinas Penerangan TNI AU pada 2013-2015 dan kembali memimpin Pangkalan Udara sebagai Danlanud Abdulrahman Saleh, Malang, pada 2015. Setelah itu, Hadi mendapat pangkat marsekal muda dan langsung menjabat Sekretaris Militer Presiden pada 2015-2016.

Hadi lalu dipindahtugaskan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan. Ia naik pangkat menjadi marsekal madya pada 2016. Dengan jabatan barunya sebagai KSAU, Hadi naik pangkat lagi dari marsekal madya dengan bintang tiga menjadi marsekal TNI bintang empat sejak 18 Januari 2017.




Credit  TEMPO.CO





Selasa, 17 Januari 2017

Astronaut Terakhir yang Berjalan di Bulan Meninggal Dunia


 
Astronaut Terakhir yang Berjalan di Bulan Meninggal Dunia ilustrasi: Pria terakhir yang berjalan di bulan meninggal dunia pada usia 82 tahun. (WikiImages/Pixabay)
 
Jakarta, CB -- Gene Cernan, pria terakhir yang berjalan di bulan meninggal pada usia 82 tahun, Senin (16/1) waktu setempat. Berita duka ini disampaikan oleh NASA lewat akun twitternya.

"Kami sangat sedih dengan kehilangan pensiunan astronaut NASA Gene Cernan, orang terakhir yang berjalan di bulan," tulis akun NASA.

Cernan adalah veteran dari tiga penerbangan luar angkasa. Dia adalah pilot untuk Gemini 9A, Lunar Module Pilot untuk Apollo 10, dan komandan Apollo 17.

"Bahkan di usianya yang ke-82 tahun, Gene sangat bersemangat berbagi tentang keinginannya untuk melihat ada manusia lain yang mengeksplorasi luar angkasa, mendorong pemimpin bangsa dan orang muda untuk tidak tetap membiarkan dia tetap menjadi orang terakhir yang berjalan di bulan," kata salah satu keluarga Cernan dalam pernyataannya, dikutip dari The Verge.

Eugene Cernan lahir pada 14 Maret 1934 di Chicago, Ilinois. Dia bersekolah di Purdue University dan mendapatkan gelar sarjana sains dalam bidang electrica engineering. Semasa sekolah, dia juga mendapatkan komisi dengan menjadi reserve officer training corps.

Setelah lulus dia pun menjadi naval aviator dan meraih gelar master of science di Aeronautical Engineering dari US Naval Postgraduate School.

Tahun 1983, dia terpilih sebagai bagian dari astronaut kelas tiga bersama Buzz Aldrin (Gemini 12, Apollo 11), Alan Bean (Apollo 12, Skylab), Michael Collins (Gemini 10, Apollo 11), Russell Schweickart (Apollo 9), dan lainnya.

Misi pertama Cernan ke luar angkasa dilakukan bersama pesawat Gemini 9 di bawah komando pilot Tom Stafford. Dia menghabiskan waktu tiga hari di luar angkasa dan menjadi orang angkasa ke-dua yang menginjakkan kaki di luar angkasa.

Dia juga bertugas sebagai pilot cadangan untuk Gemini 12 dan Lunar Module Pilot untuk Apollo 7.

Pada Mei 1969, dia bergabung sebagai Lunar Module Pilot untuk misi bersama Apollo 10 dan mendarat di bulan pertama kalinya. Bersama dengan komandan Tom Stafford dan Command Module Pilot John Young, dia menjejakan kaki di permukaan bulan untuk menguji pesawat luar angkasa.

Tiga tahun kemudian, Cernan mendapatkan kesempatan untuk mendarat di bulan ketika dia dinobatkan sebagai komandan untuk Apollo 17 dan menjalankan misi terakhir ke permukaan bulan.

Dia pun mendarat di lembah Taurus-Littrow pada 11 Desember 1972. Di sana dia dan Harrison Schmitt, menghabiskan waktu beberapa hari. Dalam misinya, mereka melakukan survei geologi dan membawa kembali 100 kg sampel.

Cernan juga menjadi orang terakhir yang bicara dari permukaan bulan. Semua pengalamannya ini diabadikan dalam sebuah film dokumenter biografi The Last Man on The Moon.

Setelah misinya ke bulan, Cernan pensiun dari Angkatan Laut pada 1976. Dia bekerja di Coral Petroleum sebagai Executive Vice President International sebelum membuat usahanya sendiri, Cernan Corporation. Cernan Corporation adalah sebuah perusahaan konsultan dan manajemen di industri energi dan ruang angkasa.






Credit  CNN Indonesia





Intip Pabrik Perakitan Smartphone 4G Buatan Anak Negeri



Smartphone Digicoop dibuat di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Intip Pabrik Perakitan Smartphone 4G Buatan Anak Negeri
Ads by Kiosked
Perakitan smartphone Digicoop di Cikarang (Dokumen Kemenristek)

CBSmartphone 4G LTE buatan anak negeri, Digicoop, sudah masuk dalam proses produksi massal. Smartphone dengan nama seri Digicoop 01 smartphone hasil inovasi dari Pusat Mikroelektronik Institut Teknologi Bandung. Produksi smarthone itu dilakukan di pabrik PT. VS Technology Indonesia, yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Smartphone tersebut masuk produksi massal dengan menggandeng Koperasi Digital Indonesia Mandiri. VIVA.co.id pada Rabu 11 Januari 2017, berkunjung ke dalam ruang produksi Digicoop 01. Untuk memasuki ruangan tempat produksi dan perakitan smartphone tersebut, pengunjung harus dalam kondisi steril.
Pertama, proses sterilisasi pakaian pengunjung pabrik dilakukan menggunakan alat khusus. Setelah melalui sterilisasi ini, tahapan berikutnya pengunjung akan mengenakan jas laboratorium dan mengganti sepatu dengan sandal karet.
Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir yang meresmikan produksi Digicoop 01 ikut menelusuri proses perakitan smartphone.
Perakitan smartphone Digicoop di Cikarang
Pada ruang perakitan dilakukan berbagai aktivitas, mulai membuat casing, merakit bagian dalam ponsel, kemudian memasangkan casing dan layar, sampai pengecekan akhir. Pada proses akhir perakitan itu, ponsel dinyalakan dan dilakukan uji aplikasi.misalnya uji browsing, setel musik dan lainnya.
Perakitan smartphone Digicoop di Cikarang
PT. VS Technology Indonesia mengatakan mampu merakit komponen sampai seribu dalam sehari dan bisa memproduksi smartphone 2000 sehari. Sementara target produksi Digicoop 01 rencananya 5 ribu unit dalam satu bulan.
Digicoop hadir dengan sistem operasi ID3OS, kamera utama 5 MP dan kamera depan 2 MP, RAM 1 GB dan ROM 8 GB, memori eksternal hingga 32 GB dan kapasitas baterai 1.800 mAh. Smartphone ini tak akan dipasarkan secara luas seperti pada smartphone umumnya.




Credit  VIVA.co.id



Melihat Produksi Perdana Smartphone 4G Anak Negeri

Smartphone Digicoop diproduksi di Cikarang.
Melihat Produksi Perdana Smartphone 4G Anak Negeri
Ads by Kiosked
Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir (batik kuning) (VIVA.co.id/Mitra Angelia)
 
CB – Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir meresmikan produksi perdana smartphone 4G besutan anak negeri dari Pusat Mikroelektronik (PME) Institut Teknologi Bandung (ITB). Inovasi smartphone PME dilanjutkan untuk produksi massal oleh Koperasi Digital Indonesia Mandiri di bawah label Digicoop.
"Saya merasa bangga betul (inovasi smartphone ITB go industri). Diharapkan ITB punya bisnis besar dan menghidupi sendiri," ujar Nasir saat peluncuran di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 11 Januari 2017.
Nasir mengatakan, ITB saat ini sudah memiliki Pusat Unggulan Iptek (PUI), maka ke depan Kemenristekdikti mendorong menjadi Science Techno Park, sehingga penelitian berkembang lebih luas dan menggerakkan penelitian ke skala industri.
Mantan Rektor Universitas Diponegoro itu berharap, smartphone dengan label Digicoop bisa 'laris manis', sebab peluang pasar di Indonesia sangat besar. Dia menyebutkan, dari populasi 250 juta penduduk, jumlah perangkat yakni 65,2 juta unit smartphone. "Artinya baru 25,57 persen, market potensinya besar," kata Nasir.
Ketua Umum Koperasi Digital Indonesia Mandiri, Henri Kasyfi mengatakan, mereka belum memberi tipe Digicoop besutan ITB ini. Sebab, smartphone ini memang tak dikomersialkan secara luas, hanya diperuntukkan bagi setiap anggota koperasi saja.
"Tidak dipasarkan. Paling kita beri nama Digicoop 1, atau DG 1 untuk penanda tipe selanjutnya," kata Henri.
Henri menuturkan, setiap anggota yang sudah melakukan simpanan pokok dan simpanan wajib selama 12 bulan senilai Rp 1,2 juta pada Koperasi Digital Indonesia Mandiri, maka berhak mendapatkan satu unit Digicoop. Kemudian, setiap dua tahun smartphone milik anggota koperasi akan diganti dengan tipe baru. Selama menjadi anggota koperasi, simpanan tersebut tidak boleh diambil. Jika ingin menarik simpanan, maka smartphone pun harus dikembalikan.
Advisory Board PME ITB, Adi Indrayanto mengatakan, Digicoop hadir dengan sistem operasi ID3OS, kamera utama 5 MP dan kamera depan 2 MP, RAM 1 GB dan ROM 8 GB, memori eksternal hingga 32 GB dan kapasitas baterai 1.800 mAh.
"Hampir sama dengan tipe loss spec lainnya, karena bukan untuk dijual, tapi kita kejar sistem dan bisnis model,  sesuai kebutuhan koperasi," kata Adi.
Dirjen Penguatan Inovasi Kemenristekdikti, Jumain Appe mengatakan, Kemenristekdikti akan mengambil bagian 25 persen untuk pendistribusian.
"Baik di kalangan mahasiswa, seperti Asosiasi Perguruan Tinggi Islam dan Katolik dan dosen," ujar dia.
Produksi Digicoop 1 merupakan hasil kerja sama Koperasi Digital Indonesia Mandiri, ITB, PT. Jalawave Integra, PT. VS Technology Indonesia, dan PT TSM. Rencananya smartphone Digicoop akan diproduksi 5 ribu unit per bulan.




Credit  VIVA.co.id






17-1-1997: Penemu Pluto Wafat, Abunya Dikirim ke Antariksa


Astronom Amerika Serikat itu wafat dalam usia 90 tahun.
17-1-1997: Penemu Pluto Wafat, Abunya Dikirim ke Antariksa
Ads by Kiosked
Clyde W. Tombaugh, penemu Pluto (www.telegraph.co.uk)
 
CB – Hari ini. dua dekade lalu, astronom yang menemukan Planet Pluto, Clyde W. Tombaugh meninggal dunia. Astronom Amerika Serikat itu wafat dalam usia 90 tahun.
Tombaugh dilahirkan di Illionis, dari keluarga petani miskin. Dia mulai tertarik mengenal dunia astronomi akibat pamannya. Sang paman sering mengajaknya keluar pada malam hari dan melihat bintang-bintang.
Saat dia berusia 20 tahun, dia sudah membuat teleskop pertamanya dari peralatan pertanian usang. Dengan teleskopnya itu, ia kemudian mengkesplorasi alam raya, membuat gambar tangan Planet Mars dan Planet Jupiter.
Kemudian, karyanya itu dikirimkan ke Lowell Observatory, Arizona. Karyanya itulah yang membawa Tombaugh muda bekerja di laboratorium tersebut pada usia 24 tahun.
Dikutip dari Todayinsci, Selasa 17 Januari 2017, di laboratorium itu dia membandingkan pelat fotografi dari bagian langit yang diambil dalam beberapa malam terpisah pada 23 Januari 1930 .
Saat membandingkan itu, dia melihat titik seperti bintang yang berubah posisi di antara objek lainnya.
Dia memerhatikan ada objek yang bergerak dalam pencariannya dan pengamatan berikutnya memperlihatkan objek itu adalah Planet Pluto. Penemuan Pluto itu terjadi pada 18 Februari 1930, dengan menggunakan gambar yang diambil sebulan sebelumnya.
Nama Pluto terpilih dari sekian nama yang diusulkan. Nama Pluto sesuai dengan nama Romawi untuk dewa dari dunia bawah. Nama Pluto diterima pada 1 Mei 1930.
Setelah penemuan planet Pluto itu, Tombaugh mendapatkan gelar sarjana astronomi dari Universitas Kansas dan Universitas Arizona Utara.
Ia mengajar astronomi di Universitas Negara New Mexico dari 1955 hingga pensiunnya.
Selain menemukan Pluto, Tombaugh tercatat juga menemukan 14 asteroid, salah satunya asteroid1604 yang dinamai sesuai namanya, asteroid 1604 Tombaugh.
Permukaan Pluto
Ada cerita unik usai Tombaugh meninggal. Untuk mengingat jasanya, jenazah Tombaugh diabukan dan sebagian abu jenazahnya di bawa pesawat luar angkasa New Horizons yang nantinya menjelajah menuju Pluto.
Dalam perkembangannya, Planet Pluto akhirnya diturunkan statusnya pada 24 Agustus 2006. Konferensi Persatuan Astronom Internasional di Praha, Ceko memutuskan bahwa Pluto bukan lagi sebuah planet, tapi planet kerdil.





Credit  VIVA.co.id



Usik Rusia, Ratusan Marinir AS Tiba di Norwegia


 
Usik Rusia, Ratusan Marinir AS Tiba di Norwegia  
Ilustrasi Marinir AS. (Reuters/Omar Sobhani)
 
Jakarta, CB -- Sekitar 300 marinir Amerika Serikat mendarat di Norwegia untuk ditugaskan selama enam bulan sejak Senin (16/1). Penempatan yang dilakukan pertama kalinya sejak Perang Dunia II ini dilakukan di tengah hubungan yang memburuk dengan Rusia.

"Untuk empat bulan pertama mereka akan menjalani latihan dasar musim dingin, belajar bagaimana berski dan mempertahankan diri di lingkungan Arktik," kata Juru Bicara Pasukan Pembela Tanah Air, Rune Haarstad, sebagaimana dikutip Reuters.

Sejumlah pejabat menampik penugasan ini terkait dengan kekhawatiran NATO akan Rusia. Namun, peristiwa tersebut bertepatan dengan pengerahan pasukan AS di Polandia untuk mengantisipasi gerakan Moskow.

Pasukan Amerika akan ditempatkan di sana selama satu tahun, di mana gelombang berikutnya bakal menggantikan kelompok yang baru saja mendarat ini setelah enam bulan.

"Ini tidak ada kaitannya dengan Rusia atau situasi terkini," kata Harstad. Maret nanti, para marinir akan mengikuti latihan bersama pasukan Inggris, ujarnya.

Kedutaan Besar Rusia di Oslo masih belum memberi tanggapan mengenai hal ini. Namun, Oktober lalu, operasi ini sempat dipertanyakan.

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Norwegia juga mengatakan kedatangan Marinir AS ini tidak ada hubungannya dengan Rusia.

Walau demikian, dalam wawancara dengan Reuters pada 2014 silam, Menteri Pertahanan Ine Erikse Soereide mengatakan aneksasi Krimea menunjukkan negara tersebut mampu mengerahkan langkah militer untuk mencapai tujuan politik.




Credit  CNN Indonesia




Filipina Kirim Nota Protes atas Sistem Senjata China di LCS


 
Filipina Kirim Nota Protes atas Sistem Senjata China di LCS  
Yasay mengatakan, pemerintah harus berhati-hati dalam menangani masalah LCS agar tak menimbulkan masalah yang lebih besar kelak. (Reuters/Jorge Silva)
 
Jakarta, CB -- Filipina melayangkan nota protes diplomatik kepada China atas pengerahan sistem anti-rudal dan anti-pesawat di pulau buatan Beijing di wilayah sengketa Laut China Selatan.

Menteri Luar Negeri Filipina, Perfecto Yasay, mengonfirmasi kepada Reuters, Senin (16/1), bahwa nota protes tersebut dikirimkan ke Kedutaan Besar China di Manila pada Desember lalu.

Nota itu dibuat setelah Filipina mendapatkan konfirmasi dari Pusat Studi Strategi Internasional (CSIS) mengenai pengerahan senjata di pulau-pulau buatan di Spratly. Salah satu pulau tersebut terletak di dalam Zona Ekonomi Eksklusif Filipina.

Yasay mengatakan, pemerintah harus berhati-hati dalam menangani masalah LCS agar tak menimbulkan masalah yang lebih besar kelak.

"Saya hanya ingin memastikan kepada Warga Filipina bahwa kami mengambil tindakan tegas terhadap China dalam sengketa ini. Kami tidak ingin bertindak agresif atau provokatif yang tidak akan menyelesaikan masalah," katanya.

Ia kemudian menuturkan, posisi Filipina memang cukup rumit setelah Rodrigo Duterte memegang tampuk pemerintahan. Sejak menjabat, Duterte memutar balik kebijakan luar negeri Filipina sehingga lebih dekat ke China.

Pergeseran kebijakan ini cukup menyita perhatian publik. Pasalnya, pemerintah Filipina sebelumnya sangat keras terhadap China yang mengklaim 90 persen wilayah perairan LCS, salah satu jalur perdagangan tersibuk dunia.

Manila bahkan mengajukan tuntutan ke Pengadilan Arbitrase Permanen (PCA) mengenai klaim China di LCS yang juga tumpang tindih dengan sejumlah negara lain, termasuk Malaysia, Brunei, dan Vietnam.

Namun ketika keputusan PCA yang menolak klaim China akhirnya diumumkan tak lama setelah pelantikan Duterte, Filipina justru bersedia berunding lagi dengan China. Kedua negara bahkan kian akrab dengan perjanjian pasokan senjata dari China ke Filipina.

Meskipun demikian, Yasay memastikan bahwa Filipina harus tetap menjaga kedaulatannya. Namun sekali lagi ia mengatakan, Filipina harus berhati-hati dalam mengambil tindakan terkait LCS.

"Kami tak dapat berperang dengan China, (tapi) ketika ada laporan mengenai pembangunan sistem senjata di daerah itu yang kami ketahui, kami harus memastikan bahwa kepentingan dan hak warga Filipina terlindungi," tutur Yasay.




Credit  CNN Indonesia



50 Jenderal Mundur, Reformasi Militer China Tak Pandang Bulu


Salah satu perwira tinggi yang mundur adalah Wakil Panglima AB China.
50 Jenderal Mundur, Reformasi Militer China Tak Pandang Bulu
Ads by Kiosked
Parade Militer China. (www.scmp.com)
 
CB – Tentara Pembebasan Rakyat China, sedang melakukan perombakan organisasi besar-besaran di tingkat perwira tinggi. Hampir 50 perwira tinggi, termasuk 18 jenderal bintang empat, segera mundur dari jabatannya.
Salah satunya, Wakil Panglima Angkatan Bersenjata China, Laksamana Sun Jiangou. "Perubahan ini ditujukan untuk mempromosikan dan memberi kesempatan bagi generasi baru untuk mengambilalih kepemimpinan," kata sumber di Markas Besar Tentara Pembebasan Rakyat China, seperti dikutip situs Sputniknews, Senin 16 Januari 2017.
Hingga akhir 2016, militer China memangkas 300 ribu, dari total jumlah yang mencapai 2,3 juta personel. Presiden Xi Jinping ingin mengoptimalkan keefektifan militer China dan meningkatkan kekuatan senjata melalui teknologi baru.
Dengan begitu, ia berharap, adanya terobosan dalam kemampuan pertahanan negeri Tirai Bambu untuk periode 2016-2020. Tahun ini, menurut data Global Firepower, China memiliki dua juta personel militer aktif, setelah dipangkas 300 ribu personel.
Di saat yang sama, jumlah penduduk China lebih dari 1,3 miliar, dengan personil militer yang mengalami kenaikan 0,4 persen dari populasi. Sebagai pembanding, Amerika Serikat, 'hanya' memiliki 1,4 juta, India dengan jumlah 1,3 juta, serta Rusia memiliki 770 ribu personil aktif.
Guru besar dari Akademi Ilmu Pengetahuan Militer Rusia, Vadim Kozyulin menilai, kebijakan reformasi militer China ini sebagai jawaban adanya skala prioritas geopolitik dengan Amerika Serikat.
"Kita tahu, China memiliki senjata nuklir. Itu adalah kekuatan militer yang terus berkembang dengan sangat canggih. Saat ini, suka tidak suka, China pesaing nyata AS," kata Kozyulin. Kekuatan utama Angkatan Bersenjata China telah berubah. Dari pengerahan pasukan besar-besaran, kemudian berubah menjadi beberapa divisi.
Pasukan Khusus AL China berlatih di atas kapal perang.
Personel AL China, saat latihan operasi pembebasan sandera.
Divisi yang relatif baru dibentuk ini, mengutamakan persenjataan yang sangat canggih. Baru-baru ini, China sudah memodernisasi artileri dan pasukan penerbangan, serta unit pertahanan udara.
Reformasi ini didukung oleh industri pertahanan nasional yang mampu mengembangkan dan memanufaktur hampir semua jenis senjata, termasuk yang paling modern. Dalam beberapa tahun terakhir, Angkatan Laut China, berubah drastis dari armada kecil (green water's navy) menjadi armada yang mampu mengarungi samudera (blue water's navy).
Doktrin mereka adalah menguasai Samudera Pasifik, termasuk di dalamnya Laut China Selatan. Dalam rangka memantapkan kehadirannya di kawasan yang disengketakan tersebut, Beijing sedang membangun apa yang disebut 'tembok besar di bawah air', sebuah proyek yang memungkinkan untuk melacak semua jenis kegiatan bawah air.
Contoh nyatanya sudah terjadi. Pada 15 Desember 2016, kapal penyelamat China, ASR-510, menangkap kapal tanpa awak (drone) yang diluncurkan oleh kapal oseanografi milik AS, USNS Bowditch. Insiden ini terjadi di perairan internasional, namun dapat segera diselesaikan melalui jalur diplomatik.




Credit  VIVA.co.id






RI Tak Setuju Duterte Bom Penculik Tanpa Pikirkan Sandera


Kemlu RI menegaskan, keselamatan sandera adalah prioritas utama.
RI Tak Setuju Duterte Bom Penculik Tanpa Pikirkan Sandera
Ads by Kiosked
Korban sandera Abu Sayyaf yang berhasil dibebaskan dan dikembalikan ke negaranya masing-masing. Terlihat ada tiga WNI dan seorang warga Norwegia (berjanggut). Diperkirakan masih ada sekitar 27 sandera (VIVA.co.id/istimewa)
 
CB – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mengaku akan memerintahkan pasukannya untuk mengebom kelompok ekstremis yang membawa para sandera, dalam upaya untuk menghentikan kasus penyanderaan yang kerap terjadi di perairan Filipina. Beberapa sandera adalah Warga Negara Indonesia.
"Saya telah memerintahkan kepada Angkatan Laut dan penjaga pantai bahwa jika ada penculik dan mereka berusaha untuk melarikan diri, bom mereka semua," ucap Duterte, seperti dikutip Inquirer, Senin 16 Januari 2017.
Duterte sebelumnya mengatakan bahwa ia telah memberikan izin kepada Indonesia dan Malaysia, untuk mengejar pelaku penyandera ke perairan Filipina dalam keadaan mendesak. Duterte pun mengaku telah memberikan perintah yang sama kepada pasukan Filipina.
Mantan wali kota Davao itu menegaskan, cara dan pendekatan seperti ini memungkinkan pemerintah untuk menumpas keberadaan kelompok penyandera. Ketika ditanya mengenai nasib para korban, Duterte pun meminta setiap orang untuk lebih waspada dan berhati-hati.
Menanggapi pernyataan ini, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhammad Iqbal, menegaskan bahwa keselamatan sandera merupakan prioritas bersama. Saat ini masih ada empat warga negara Indonesia yang berada di tangan kelompok Abu Sayyaf.
"Kami memahami keinginan besar Presiden Duterte untuk memerangi kriminal dan Indonesia menghargai itu. Kami percaya pemerintah Filipina punya kebijaksanaan sendiri. Tapi, satu hal sejak awal, kami sepakat bahwa keselamatan sandera merupakan prioritas kita bersama," ujar Iqbal melalui pesan singkat.
Empat WNI kini masih disandera oleh kelompok penculik Filipina. Berdasarkan informasi dua diantaranya berada di Sulu, sementara dua lainnya berada di Tawi-tawi. Dari komunikasi terakhir dengan pihak keluarga, keempatnya dalam keadaan baik.
Pada akhir pekan lalu, Abu Sayyaf membebaskan seorang kapten kapal Korea Selatan dan seorang awak yang diculik tiga bulan lalu dari sebuah kapal kargo. Sandera kemudian diserahkan ke kelompok Moro National Liberation Front (MNLF), untuk kemudian diserahkan ke pihak berwenang.
Berdasarkan data, hingga kini masih ada 27 sandera yang kebanyakan adalah warga asing, berada di tangan Abu Sayyaf. Spekulasi menyebutkan, sebagian besar sandera dibebaskan dengan pembayaran tebusan.
Sebuah laporan rahasia menyebutkan, kelompok militan Abu Sayyaf mengantongi setidaknya 353 juta peso atau setara Rp97 miliar, dari tebusan penculikan selama enam bulan pertama tahun 2016. Abu Sayyaf biasanya menargetkan kapal tunda, yang bergerak lambat di perairan yang berbatasan dengan Filipina selatan, Malaysia dan Indonesia.





Credit  VIVA.co.id







Duterte Perintahkan Bom Semua Ekstremis Meski Bawa Sandera


 
Duterte Perintahkan Bom Semua Ekstremis Meski Bawa Sandera 
 Duterte mengatakan, pemerintah harus mengambil sikap tegas untuk memberikan efek jera agar para kelompok ekstremis yang bercokol di selatan negaranya tak lagi melakukan penculikan demi mendapatkan tebusan. (Reuters/Lean Daval)
 
Jakarta, CB -- Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, memerintahkan tentara pemerintahnya untuk mengebom semua ekstremis meskipun mereka sedang bersama sandera warga sipil.

"Jika ada penculik dan mereka mencoba kabur, bom semuanya. Mereka bilang itu 'sandera,' tapi maaf, itu harus dilakukan," ujar Duterte dalam sebuah pidato di hadapan para pebisnis di Davao City sebagaimana dikutip Asia One, Senin (16/1).

Duterte mengatakan, pemerintah harus mengambil sikap tegas untuk memberikan efek jera agar para kelompok ekstremis yang bercokol di selatan negaranya tak lagi melakukan penculikan demi mendapatkan tebusan.

"Kalian tidak akan mendapatkan keuntungan dari perbuatan salah. Saya benar-benar akan meledakkan kalian," ucap Duterte.

 Ia pun memperingatkan para warga untuk berhati-hati dengan berkata, "Jadi, sungguh, jangan biarkan diri kalian diculik."

Perintah Duterte ini menimbulkan tanda tanya mengenai nasib sandera warga asing, termasuk dari Indonesia, yang masih disekap oleh kelompok militan di selatan Filipina.

Menanggapi pernyataan Duterte ini, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhamad Iqbal, mengatakan bahwa Indonesia sangat memahami keinginan besar Duterte untuk memberantas kriminal dan mendukung upaya tersebut.

"Masalah penyerangan terhadap militan di Filipina, kami percaya pemerintah Filipina punya kebijaksanaan sendiri, tapi satu hal, sejak awal kami sudah sepakat bahwa keselamatan sandera tetap jadi prioritas bersama," tutur Iqbal kepada CNNIndonesia.com.

Menurut Iqbal, hingga kini masih ada empat WNI yang menjadi sandera kelompok militan di Filipina.

"Sekarang dua orang di Sulu, dua orang lagi di Tawi-Tawi. Dari komunikasi terakhir dengan keluarga, mereka baik-baik saja. Kami terus mengupayakan penyelamatan," kata Iqbal.

Masalah penyanderaan ini menjadi perhatian khusus bagi Indonesia, Filipina, dan Malaysia. Pasalnya, selama sekitar setahun belakangan, Kelompok militan Filipina kerap menyandera awak kapal yang sedang berlayar di perairan di antara ketiga negara.

Filipina, Malaysia, dan Indonesia pun sudah menyepakati patroli terkoordinasi di wilayah perairan di antara ketiga negara.







Credit  CNN Indonesia



PBB Segera Bahas Diskriminasi dan Kebencian Anti-Muslim



Organisasi Kerjasama Islam akan menjadi tuan rumah pertemuan.
PBB Segera Bahas Diskriminasi dan Kebencian Anti-Muslim
Ads by Kiosked
Muslimah di Eropa/Ilustrasi. (Reuters)
 
CB – Utusan Pengamat Tetap Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York akan menjadi tuan rumah dalam sebuah forum pemberantasan diskriminasi dan kebencian anti-Muslim pada 17 Januari 2017.
Menurut stasiun berita Al Arabiya, Senin 16 Januari 2017, Utusan Pengamat Tetap OKI akan bergabung bersama Utusan Tetap Kanada, Utusan Tetap Amerika Serikat, dan Delegasi Uni Eropa.
Acara yang akan digelar sehari penuh ini diadakan di Markas Besar PBB dan menampilkan para pembicara tingkat tinggi serta tiga panel interaktif yang memeriksa munculnya diskriminasi dan kebencian anti-Muslim di tingkat global, berdasarkan perspektif dari perwakilan sektor pemerintah, non-pemerintah dan swasta.
Selain itu, pertemuan ini diharapkan mampu memberikan rekomendasi yang efektif dalam mengatasi tantangan itu di masa depan. Topik untuk tiga panel forum ini adalah "Kebijakan Pemerintah untuk Memerangi Diskriminasi dan Kebencian Anti-Muslim; Pembangunan Koalisi Masyarakat Sipil; dan Narasi Positif untuk Mempromosikan Pluralisme dan Inklusi."
Perwakilan tingkat tinggi dari tuan rumah juga akan memberikan komentar terkait isu tersebut. Begitu pula Sekretaris Jenderal baru PBB, Antonio Guterres, yang dikabarkan turut berpartisipasi melalui pra-rekaman video.
Di samping itu, pembicara tingkat tinggi lainnya yang ikut hadir dalam misi tersebut antara lain Pelapor Khusus PBB untuk Kebebasan Agama Kepercayaan Ahmed Shaheed, Penasihat Sekjen OKI Duta Besar Moiz Bukhari, pakar nasional dan internasional dalam hal kebijakan anti-diskriminasi, para pemimpin masyarakat sipil, dan para seniman.



Credit  VIVA.co.id


Pengadilan Tinggi Mesir Hentikan Perjanjian Transfer Pulau ke Saudi


Citra udara tepian Laut Merah dan dua Pulau Tiran dan Sanafir terlihat dari pesawat di dekat Sharm el Sheikh, 1 November 2016. (Foto: Reuters)
Citra udara tepian Laut Merah dan dua Pulau Tiran dan Sanafir terlihat dari pesawat di dekat Sharm el Sheikh, 1 November 2016. (Foto: Reuters)


KAIRO - Pengadilan Tinggi Tata Usaha Mesir menguatkan keputusan penghentian penyerahan dua pulau sengketa di Laut Merah kepada Arab Saudi. Putusan tersebut diambil setelah upaya banding Pemerintah Mesir atas keputusan pengadilan rendah yang menghentikan penyerahan Pulau Tiran dan Sanafir ditolak.
Sorak sorai bergemuruh saat hakim membacakan putusan tersebut. Diwartakan BBC, Senin (16/1/2017), pengadilan menilai Pemerintah Mesir gagal menunjukkan bukti bahwa kedua pulau tersebut merupakan milik Arab Saudi.
 Perjanjian penyerahan Pulau Tiran dan Sanafir yang ditandatangani kedua negara pada April 2016 menimbulkan protes keras dari rakyat Mesir.
Pulau Tiran dan Sanafir adalah pulau tak berpenghuni di pintu masuk Teluk Aqaba di Laut Merah yang telah disengketakan selama puluhan tahun. Dahulu pulau-pulau itu merupakan batas wilayah antara Kerajaan Ottoman dengan Mesir yang saat itu dikuasai oleh Inggris. Setelah sempat dikuasai Israel pada 1967, Sanafir dan Tiran dikembalikan kepada Mesir pada 1982.
Presiden Abdel Fattah al-Sisi dituduh telah melanggar undang-undang dan “menjual” kedua pulau tersebut kepada Arab Saudi sebagai ganti bantuan finansial jutaan miliar dolar. Namun, mantan panglima angkatan bersenjata itu mengatakan, Tiran dan Sanafir sejak dahulu adalah milik Arab Saudi yang meminta Mesir untuk menempatkan pasukannya di sana pada 1950 untuk melindungi pulau-pulau tersebut.


Credit  okezone.com


Mantan Presiden Mesir Tambah Kontroversi Hibah Pulau untuk Saudi

Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak. (Foto: Reuters)
Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak. (Foto: Reuters)



KAIRO – Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak memunculkan kembali kontroversi kepemilikan dua pulau di Laut Merah yang disengketakan Mesir dan Arab Saudi. Dalam interogasi di Rumah sakit Maadi di Kairo, presiden yang terlengserkan itu mengatakan, Pulau Tiran dan Sanafir yang diperebutkan kedua negara terletak di wilayah Arab Saudi.
Perdebatan mengenai status kedua pulau itu kembali mengemuka setelah pada April 2016 Pemerintah Mesir ‘menghibahkan’ pulau-pulau tersebut kepada Arab Saudi. Pengaturan ulang batas wilayah yang menempatkan kedua pulau itu di wilayah perairan Saudi dilakukan Pemerintah Mesir di tengah kunjungan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz ke Kairo.
 Keputusan ini menimbulkan kemarahan rakyat Mesir yang menuduh pemerintah telah menjual Mesir kepada Arab Saudi demi bantuan finansial. Unjuk rasa yang dilakukan rakyat Mesir memprotes keputusan tersebut berujung rusuh menyebabkan puluhan demonstran ditangkap.
Pada Juni 2016, Pengadilan Tata Usaha Mesir memutuskan bahwa perjanjian batas demarkasi baru yang disetujui Saudi dan Mesir pada April tidak berlaku dan kedua pulau itu tetap berada dalam wilayah Mesir. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Mesir menetapkan 16 Januari 2017 sebagai batas terakhir bagi pemerintah untuk melakukan banding atas putusan tersebut.
Namun, anggota Perlemen Mesir, Mustafa Bakri membela keputusan tersebut. Dalam pernyataan yang dilansir Middle East Monitor, Senin (16/1/2017), Bakri mengatakan, perjanjian tersebut butuh waktu untuk diperiksa oleh parlemen sebelum disahkan.
“Perjanjian demarkasi batas wilayah Saudi dengan Mesir membutuhkan waktu lama untuk didiskusikan di parlemen. Anggota parlemen harus cermat menguji berbagai dokumen sebelum mereka memberikan suara terakhir mengenai apakah dua pulau di Laut Merah, Tiran dan Sanafir adalah milik Saudi,” ujarnya.





Credit  okezone.com