"Yang terjadi di kota ini… adalah pembunuhan massal," kata Abul Gheit dalam pertemuan darurat perwakilan 22 anggota Liga Arab yang berbasis di Kairo.
Komentarnya disampaikan saat pasukan rezim Suriah bergerak maju melawan pemberontak dalam pertempuran jalanan intens di pusat Aleppo pada Selasa, setelah Amerika Serikat menyatakan menangguhkan perundingan dengan Rusia terkait gencatan senjata.
Washington menuduh Moskow mendukung serangan pemerintah Damaskus di Aleppo saat mereka mengumumkan pembekuan upaya gabungan dengan Rusia untuk mengupayakan gencatan senjata secara nasional dalam perang yang telah berlangsung lima tahun di Suriah.
Abul Gheit mengatakan karena perkembangan terbaru itu, negara-negara Arab harus mencoba mengupayakan "gencatan senjata darurat " untuk Aleppo, demikian menurut warta kantor berita AFP.
Credit ANTARA News