MOSKOW (CB) – Pemerintah China dan India dikabarkan
tertarik untuk membeli peralatan militer dan kendaraan tempur milik
Pemerintah Rusia, termasuk kendaraan lapis baja teranyar milik Rusia,
yakni Tank Armata T-14.
Menurut keterangan ajudan Presiden Rusia, Vladimir Kozhin, ketertarikan Pemerintah China dan India untuk membeli Tank Armata T-14 berawal pada saat Presiden Putin menggelar parade militer dalam acara perayaan 70 tahun kemenangan Rusia atas Nazi dalam Perang Dunia II, atau V-Day.
“Ketertarikan China dan India berawal ketika perwakilan dua negara tersebut memenuhi undangan Presiden Putin dalam acara perayaan V-Day Rusia pada 9 Mei 2015. Pada perayaan tersebut, Pemerintah Rusia turut menampilkan parade militer terbesar yang juga memperlihatkan aksi Tank Armata T-14,” ungkap Kozhin, seperti dikutip Sputnik, Kamis (4/6/2015).
“Penjualan kendaraan tempur kami pada Pemerintah China dan India tidak hanya kegiatan jual-beli semata. Hal itu juga untuk memperluas hubungan harmonis yang telah terjalin dengan kedua negara itu selama ini,” sambungnya.
Sebagaimana diberitakan, Tank Armata T-14 Rusia pertama kali diperlihatkan ke publik menjelang dilaksanakannya perayaan V-Day.
Menurut pakar militer dari Rusia, Tank Armata T-14 telah melewati kecanggihan armada militer milik negara-negara Barat lainnya. Tank itu merupakan “rumah kapsul” lapis baja pertama yang berawak tiga orang, dan dikendalikan dari jarak jauh dengan sistem senjata loading. Tank itu juga memiliki fitur yang memungkinkan peningkatan perlindungan awak dan efisiensi senjata.
Menurut keterangan ajudan Presiden Rusia, Vladimir Kozhin, ketertarikan Pemerintah China dan India untuk membeli Tank Armata T-14 berawal pada saat Presiden Putin menggelar parade militer dalam acara perayaan 70 tahun kemenangan Rusia atas Nazi dalam Perang Dunia II, atau V-Day.
“Ketertarikan China dan India berawal ketika perwakilan dua negara tersebut memenuhi undangan Presiden Putin dalam acara perayaan V-Day Rusia pada 9 Mei 2015. Pada perayaan tersebut, Pemerintah Rusia turut menampilkan parade militer terbesar yang juga memperlihatkan aksi Tank Armata T-14,” ungkap Kozhin, seperti dikutip Sputnik, Kamis (4/6/2015).
“Penjualan kendaraan tempur kami pada Pemerintah China dan India tidak hanya kegiatan jual-beli semata. Hal itu juga untuk memperluas hubungan harmonis yang telah terjalin dengan kedua negara itu selama ini,” sambungnya.
Sebagaimana diberitakan, Tank Armata T-14 Rusia pertama kali diperlihatkan ke publik menjelang dilaksanakannya perayaan V-Day.
Menurut pakar militer dari Rusia, Tank Armata T-14 telah melewati kecanggihan armada militer milik negara-negara Barat lainnya. Tank itu merupakan “rumah kapsul” lapis baja pertama yang berawak tiga orang, dan dikendalikan dari jarak jauh dengan sistem senjata loading. Tank itu juga memiliki fitur yang memungkinkan peningkatan perlindungan awak dan efisiensi senjata.
Credit Okezone