NEW DELHI
- Pemilu terbesar di dunia dimulai sebagai ujian bagi kepemimpinan
Perdana Menteri (PM) Narendra Modi yang ingin memperpanjang
kekuasaannya. Pesta demokrasi kali ini dibayangi isu keamanan dan
ketegangan dengan rival negara itu, Pakistan. Antusiasi rakyat
memberikan suara pada pemilu kali ini sangat terlihat.
Reporter
Reuters melaporkan antrean panjang warga mengular di banyak tempat
pemungutan suara (TPS). Komisi Pemilu menyatakan, jumlah warga yang
memberikan suara paling banyak di distrik timur yang banyak pemberontak
Maoist mengklaim melancarkan serangan pada Selasa lalu yang menewaskan
sekolah politikus Partai Bharatiya Janata (BJP) dan empat petugas
keamanan.
Dua orang juga dilaporkan tewas dalam ketegangan di
Jammu dan Kashmir, negara bagian yang didominasi umat Islam. Banyak toko
dan sekolah ditutup di kawasan konflik Kashmir. Isu Kashmir juga
menjadi perhatian penting warga India dalam memberikan suaranya.
Shadab
Ali, pemilih pemula berusia 18 tahun, di Uttar Pradesh, rela mengantre
bersama kawan-kawannya di TPS. “Modi memang telah bekerja, tapi itu
belum cukup bagi kita,” kata Ali, seorang warga muslim. “Kita ingin
pembangunan. Saya ingin memilih untuk pembangunan,” ujarnya. Banyak
pemilih berdatangan ke TPS dengan berjalan kaki dan mengendarai sepeda
motor.
Para pemilih di sebuah TPS di Baraut yang terletak di
negara bagian Uttar Pradesh menerima sambutan siraman kelopak bunga
diiringi tabuhan drum dari panitia penyelenggara. Namun, di negara
bagian Chhattisgar, kelompok pemberontak Maoist meledakkan bom rakitan
di dekat sebuah TPS sekitar pukul 04.00 waktu setempat. Namun, tidak ada
korban cedera yang dilaporkan.
Pemilu tahapan pertama dari tujuh
ronde itu memperebutkan 91 kursi parlemen di 20 negara bagian. Pemilu
fase pertama hanya meliputi 142 juta orang. Pada Kamis (11/4), negara
bagian yang mendapat giliran menggelar pemilu mencakup Andhra Pradesh,
Arunachal Pradesh, Assam, Bihar, Chhattisgarh, Jammu dan Kashmir,
Maharashtra, Manipur, Meghalaya, Mizoram, Nagaland, Odisha, Sikkim,
Telangana, Tripura, Uttar Pradesh, Uttarakhand, West Bengal, Kepulauan
Andaman, dan Nicobar serta Lakshadweep.
Namun, pemilu di sejumlah
negara bagian, seperti Andhra Pradesh dan Nagaland, dijadwalkan selesai
dalam satu hari. Namun, di negara bagian lainnya, semisal Uttar
Pradesh, pemilu digelar dalam beberapa tahap. Secara nasional, terdapat
543 kursi yang diperebutkan. Sebanyak 900 juta dari 1,3 miliar orang
memberikan suara. Pemilu itu digelar selama 39 hari dan tahapan terakhir
dilaksanakan pada 19 Mei dan hasil akhirnya akan diumumkan empat hari
setelahnya.
Modi tetap diunggulkan di tengah kelesuan ekonomi,
peningkatan pengangguran, dan menurunnya pendapatan petani di perdesaan.
Dua per tiga warga India tinggal di perkampungan. Namun, Modi tetap
optimistis dengan menegaskan koalisi Aliansi Demokratik Nasional (NDA)
yang juga diikuti BJP akan memenangkan pemilu. “Tujuan NDA adalah
pembangunan, lebih banyak pembangunan dan pembangunan di semua aspek,”
jelasnya.
Para lembaga penyelenggara jajak pendapat menyebutkan
BJP diperkirakan akan difavoritkan menang karena publik percaya dengan
ketegasan Modi dalam menghadapi konflik dengan Pakistan. Rata-rata dari
empat jajak pendapat menunjukkan aliansi BJP akan memperoleh 273 dari
545 kursi di Lok Sabha, majelis rendah parlemen. Itu berkurang dari 330
kursi seperti kemenangan pada pemilu 2014.
Sejumlah pengamat
menilai, pemilu kali ini merupakan yang terpenting sepanjang dekade
terakhir sehingga nuansa pemilihan terasa panas. Modi tetap menjadi
andalan BJP untuk merebut suara. Hanya saja, banyak kalangan menilai
janji-janjinya untuk menggencarkan pertumbuhan ekonomi dan penciptaan
lapangan kerja belum memenuhi harapan. Selain itu, India semakin
terpolarisasi secara agama di bawah kepemimpinan Modi.
Partai
oposisi utama, Kongres, berusaha membangun koalisi dengan partai
regional untuk mengalahkan BJP yang dinilai memiliki prestasi ekonomi
yang minim. Kongres berusaha membujuk warga di negara yang berbasis
pertanian untuk menjanjikan pinjaman lunak bagi petani. “Pilih Kongres,”
demikian keterangan Partai Kongres melalui Twitter. Mereka menjanjikan
banyak pekerjaan dan mengutamakan cinta di atas kebencian.
Partai
Kongres juga menampilkan figur baru dan muda. Rahul Gandhi sendiri
adalah bagian dari keluarga dinasti politik. Ayahnya, neneknya, dan
kakek buyutnya adalah mantan perdana menteri India. Adik perempuannya,
Priyanka Gandhi, secara resmi bergabung ke dunia politik praktis pada
Januari lalu.
Namun, Modi, 68, masih punya kekuatan penuh. “Dia
(Modi) mampu memperbaiki kepemimpinan India di ranah global dan membalas
dendam terhadap musuh negara ini,” kata Sachin Tyagi, 38, pemilik toko
ponsel di dekat TPS di Uttar Pradesh. “Saya senang dengan Modi, tetapi
situasi pengangguran perlu diperbaiki,” tambahnya.
Narendra
Modi dengan BJP dan aliansinya mendeklarasikan kemenangan pada pemilu
2014. Dia juga optimistis akan memenangkan pemilu kali ini. Modi
menempatkan dirinya sebagai pemimpin yang bekerja keras dan berjanji
memberantas korupsi. Apalagi, BJP memiliki mesin partai yang solid dan
disiplin.
Sementara dalam pandangan Gilles Verniers, profesor
ilmu politik di Universitas Ashoka di New Delhi, mengungkapkan Kongres
yang dipimpin Rahul Gandhi dari dinasti politik Nehru-Gandhi harus
berjuang untuk mengalahkan BJP. “Kesenjangan antara Kongres dan BJP
masih tinggi. Belum ada yang serius berpikir kalau Kongres akan
mengurangi kesenjangan itu,” katanya. Peta oposisi, kata dia, masih
terfragmentasi.
Antusias sebagian rakyat India memberikan suara
juga ditunjukkan oleh Anima Saikia, 61, dari Negara Bagian Assam. Dia
mengaku sangat senang ikut berpartisipasi pada pesta demokrasi terbesar
di dunia. “Saya tidak pernah mengabaikan suara saya sepanjang hidup
saya,” kata Saikia. “Ini merupakan kesempatan saya untuk melakukan
sesuatu. Permainan itu kini di tangan kita,” imbuhnya.
Pusat
Kajian Media di India memperkirakan partai dan kandidat menghabiskan
dana sekitar USD5 miliar untuk pemilu 2014. Pemilu di AS yang dikenal
boros juga menghabiskan USD6,5 miliar. India memperbolehkan perusahaan
dan individu menyumbang ke partai tanpa identitas. Perempuan India
memiliki jumlah yang besar dibandingkan lelaki. Banyak partai menjual
program untuk kepentingan perempuan, seperti kredit pendidikan dan
tabung gas gratis.
Perdana Menteri Australia Scott Morrison berbicara
kepada media saat konferensi pers di Kirribilli House di Sydney,
Australia, Jumat (15/3).
Foto: EPA-EFE/Peter Rae
Pemilu di Australia akan digelar pada 18 Mei.
CB,
CANBERRA -- Rakyat Australia kini semakin tidak percaya bahwa para
politisi akan mampu memperbaiki perekonomian, di tengah persiapan parpol
menyambut pemilu 18 Mei 2019 mendatang.
Hal itu terungkap dalam dari survei paling lengkap mengenai pemilu dan sikap pemilih yang digelar The Australian Election Study.
Kecenderungan itu jelas menjadi kekhawatiran para pemimpin parpol, baik
dari pemerintah maupun oposisi, yang menjanjikan pihaknya sebagai yang
paling dipercaya dalam mengurusi perekonomian.
Peneliti dari Australian National University Jill Sheppard
mempersiapkan survei tersebut dan menyebutkan sejumlah masalah penting
yang akan jadi perhatian.
Ketika mengumumkan pada
Kamis (11/4) pagi bahwa pemilu akan diselenggarakan 18 Mei, Perdana
Menteri Scott Morrison melontarkan pertanyaan "siapa yang lebih
dipercaya dalam memperkuat perekonomian".
Menurut
survei dalam pemilu sebelumnya, dari lebih 12 ribu pemilih, dua pertiga
mengatakan pemerintah "tidak membuat banyak perbedaan" terhadap keuangan
negara selama setahun sebelumnya. Ini adalah angka tertinggi selama ini
dalam survei.
"Pemilih yang percaya soal ekonomi,
cenderung memilih Partai Liberal, dan mereka yang mementingkan soal
kesehatan, pendidikan dan ketimpangan sosial, mereka memilih Partai
Buruh," kata Dr Sheppard.
"Tetapi bila orang tidak
percaya bahwa pemerintah bisa memperbaiki ekonomi, maka Partai Liberal
harus berjuang lebih keras menyakinkan warga," katanya.
Kepercayaan terhadap pemerintah
Hanya satu dari empat warga Australia menyatakan bahwa mereka yang berada di pemerintahan bisa dipercaya.
"Kurangnya rasa ingin tahu dan juga kurangnya reaksi warga terhadap pemerintah itu mengkhawatirkan," kata Dr Sheppard.
"Tetapi
ini sesuatu yang bisa diperbaiki oleh partai, dan mereka mungkin akan
memperbaikinya selama lima sampai 10 tahun ke depan, jadi kita tidak
perlu khawatir dengan struktur demokrasi."
Minat pada debat politik
Debat
yang menampilkan para pemimpin partai bicara berapi-api sering menjadi
bagian dari kampanye. Namun menurut Dr Sheppard, hanya sedikit sekali
pemilih yang menonton langsung debat politik.
Dia
mengatakan debat itu kebanyakan untuk konsumsi pengamat politik dan
pentingnya kemenangan debat untuk bisa mempengaruhi pemilih terlalu
dibesar-besarkan.
"Kita tidaklah akan mengubah
pilihan berdasarkan apa yang terjadi selama masa kampanye, kebanyakan
pemilih sudah memutuskan pilihan sebelum itu," kata Dr Sheppard.
Pemilu online pertama
Pemilu
Australia 2019 ini mungkin menjadi pemilu pertama dimana warga
mengikuti perkembangan lewat internet dibandingkan televisi. Ini adalah
perkembangan baru, namun Dr Sheppard mengatakan dominasi media online di Australia saat ini tidak bisa diremehkan begitu saja.
"Bukan
berarti kita akan mengikuti kampanye lewat internet atau media sosial,
tapi kita akan melihat berita pemilu online sesuai kehendak kita
sendiri," katanya.
Perpindahan suara pemilih
Berpindah
suara bagi pemiih tradisional sebenarnya jarang terjadi dalam pemilu di
Australia walau fenomena ini sekarang meningkat.
Bila
kecenderungan itu berlanjut maka di tahun 2019 akan lebih banyak
pemilih memilih partai baru dibandingkan mereka yang memilih partai yang
sama seperti pemilu sebelumnya.
"Lebih kecil
kemungkinan memilih partai pilihan orangtua kita, dan mereka cenderung
yang menentukan pilihan kita sebelumnya," kata Dr Sheppard.
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda
Ardern (kedua dari kiri) menghadiri pertemuan dengan Perdana Menteri
China Li Keqiang (tak tampak dalam foto) di Balai Agung Rakyat di
Beijing, China, 1/4/2019. Naohiko Hatta/Pool via REUTERS (REUTERS/POOL)
Wellington (CB) - Kepala badan intelijen Selandia Baru, Kamis,
mengatakan badan tersebut prihatin dengan kegiatan aktor negara asing,
termasuk upaya terselubung untuk memengaruhi politikus dan mengawasi
komunitas ekspatriat yang tinggal di negara Pasifik Selatan tersebut.
Campur tangan asing dalam pemilu Selandia Baru juga dimungkinkan karena
maraknya upaya global untuk ikut campur dalam politik nasional
meningkat, kata direktur Dinas Intelijen Keamanan Selandia Baru, Rebecca
Kitteridge.
"Secara umum dapat saya katakan, kita melihat banyak aktivitas oleh
aktor negara yang memprihatinkan kita," ungkap Kitteridge, merujuk upaya
untuk memengaruhi politikus termasuk melalui sumbangan terselubung.
"Saya juga dapat katakan, bahwa para aktor negara yang termotivasi mahir
menemukan kelemahan atau wilayah abu-abu untuk membantu mereka
membangun dan memproyeksikan pengaruh secara terselubung," kata dia di
hadapan komite parlemen yang meninjau kembali risiko campur tangan asing
dalam pemilu terakhir 2017. Selandia Baru kembali menggelar pemilu pada
2020 mendatang.
Kitteridge mengungkapkan bahwa badan keamanan tersebut berencana
menanggapi ancaman campur tangan asing meskipun tidak menjumpai adanya
hal itu pada pemilu 2017 lalu.
"Campur tangan oleh aktor negara dalam pemilu Selandia Baru merupakan hal yang masuk akal dan tetap demikian," kata dia.
Menurutnya, badan tersebut mengetahui upaya-upaya negara asing untuk
mengawasi kelompok diaspora secara diam-diam, namun ia menolak
menyebutkan negara tersebut demi alasan keamanan.
Perdana Menteri Jacinda Ardern menuturkan pemerintah telah meminta
komite parlemen untuk melihat risiko seputar campur tangan asing dalam
pemilu untuk memeriksa bahwa undang-undangnya memadai.
"Kami perlu memastikan bahwa kami cekatan". "Yang saya harapkan adalah
kita dapat menghasilkan konsensus yang nyata di seluruh parlemen tentang
apakah perubahan undang-undang perlu dilakukan dan seperti apa
perubahan tersebut," kata Ardern kepada wartawan, Kamis.
BERLIN
- Indonesia untuk pertama kalinya berpartisipasi pada Pameran Industri
Dirgantara, AERO EXPO 2019, di Friedrichshafen, Jerman. Lima perusahaan
nasional, yaitu PT Aering, PT Cakra Vimana Diinamyck, PT Chroma
International, PT Enggal Makmur Abadhi, dan PT Merpati Maintenance
Facility (MMF), ikut serta pada pameran yang berlangsung tanggal 10
hingga 13 April 2019 ini.
Kelima perusahaan nasional yang
mengikuti AERO EXPO Friedrichshafen 2019, tergabung dalam beberapa
asosisasi, antara lain Indonesia Aircraft Maintenance Services Association (IAMSA), Indonesia Aeronautical Engineering Center (IAEC), Indonesia Aircraft Component Manufacturer Association (INACOM).
Menurut
keterangan Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Berlin, Ide awal
keikutsertaan Indonesia di pameran ini dilontarkan Duta Besar Indonesia
untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno, saat menerima wakil Ikatan Alumni
Sarjana Indonesia (IASI) Jerman pada September 2018 lalu.
"Industri
dirgantara perlu kita tampilkan di Hannover Messe 2020. Untuk langkah
awal kita bisa undang beberapa pelaku industri dirgantara nasional untuk
ikut AERO EXPO 2019," ucap Havas, dalam keterangan pers KBRI Berlin
yang diterima Sindonews pada Kamis (11/4).
Dalam pameran ini kelima perusahaan Indonesia memamerkan sejumlah produk dan jasa dirgantara nasional. Diantaranya maintenance, repair, overhaul (MRO), aeronautical engineering service, drones serta flight data monitoring.
Dadali yang merupakan Kendaraan Nirawak Udara Serba Guna yang merupakan prototype
kendaraan masa depan produksi Indonesia memikat perhatian banyak
pengunjung. Umumnya mereka berasal dari Jerman, Swiss, Rusia, Polandia,
Prancis, dan China.
Melalui keikutsertaan mereka di pameran ini,
papar KBRi Berlin, diyakini jejaring UMKM industri dirgantara Indonesia
dengan pelaku di Eropa semakin luas dan meningkat.
“Kami
sangat mengapresiasi inisiatif KBRI Berlin mengajak kami untuk ikut
pameran ini. Ini pertama kali bagi kami ikut pameran dirgantara di
Jerman. Dari sini kami bisa mengenalkan bahwa Indonesia memiliki
ekosistem penerbangan yang sudah berkembang, dan kami juga bisa
memperluas jejaring ke Eropa," ucap Direktur Utama MMF yang juga Ketua
Umum IAMSA, Rowin H. Mangkusubroto.
AERO EXPO Friedrichshafen
sendiri adalah pameran industri dirgantara yang paling besar. Setiap
tahunnya pameran ini menarik perhatian35ribu
pengunjung yang berasal dari 60 negara. Sekitar 700 peserta pameran
yang berasal dari 40 negara hadir dalam pameran 2019 ini.
SUCRE
- Presiden Bolivia, Evo Morales mengatakan, Amerika Serikat (AS)
membatasi upaya untuk membangun dialog antara pemerintah Venezuela dan
oposisi di tengah krisis politik di negara Amerika Selatan itu. Morales
menyebut, sudah ada beberapa kali recana pertemuan antara oposisi dan
pemerintah Venezuela, tapi selalu dihalangi AS.
"Presiden
Venezuela, Nicolas Maduro dan rakyatnya menginginkan dialog. Saya punya
informasi bahwa oposisi Venezuela juga ingin berpartisipasi dalam
dialog. Tetapi Presiden Donald Trump tidak membiarkan mereka berkumpul,"
ucap Morales dalam sebuah pernyataan.
Dia melanjutkan dengan
mengatakan bahwa mantan Perdana Menteri Spanyol, Jose Luis Rodriguez
Zapatero, yang bertindak sebagai mediator, telah mengorganisir beberapa
pertemuan yang bertujuan untuk membangun dialog antara pemerintah
Venezuela dan oposisi. "Tapi, Washington telah menghalangi upaya rekonsiliasi ini," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (11/4).
Sementara
itu, sebelumnya Wakil Presiden AS, Mike Pence mendesak PBB untuk
mengakui pemimpin oposisi Venezuela, Juan Guaido sebagai pemimpin sah
negara itu. Hal itu disampaikan Pence dalam pertemuan Dewan Keamanan
(DK) PBB di New York.
"Sudah waktunya PBB berbicara. Sekarang
negara-negara di belahan bumi ini telah berbicara, sudah waktunya bagi
PBB untuk mengakui Presiden Sementara Juan Guaido sebagai presiden
Venezuela yang sah dan mendudukkan wakilnya dalam badan ini," kata
Pence.
CB, Jakarta - Penangkapan pendiri WikiLeaks Julian Assange di Kedubes Ekuador di London atas permintaan Amerika Serikat.
Polisi
Metropolitan mengatakan Assange ditangkap atas pemerintahan Amerika
Serikat, yang telah mengeluarkan surat perintah ekstradisi, menurut
laporan CNN, 11 April 2019.
Petugas mengambil tindakan setelah Ekuador menarik suaka Assange dan mengundang pihak berwenang ke kedutaan.
Assange secara resmi ditahan karena tidak menyerahkan diri ke
pengadilan atas surat perintah yang dikeluarkan pada 2012 dan ditahan di
kantor polisi pusat London, kata polisi.
Dia akan dihadiri di Pengadilan Westminster Magistrates di London sesegera mungkin, tambah polisi.
Pendiri WikiLeaks, Julian Assange, ditangkap di London, 11 April 2019.[Sky News]
The
National melaporkan, AS berupaya mengekstradisi Assange setelah
membocorkan dokumen sensitif yang terkait dengan perang AS di Irak dan
Afganistan dan pengungkapan pesan kabel diplomatik yang berlangsung
puluhan tahun, kata WikiLeaks.
Dia dituduh bersekongkol dengan mantan analis intelijen Chelsea Manning yang membocorkan dokumen, menurut tweet WikiLeaks.
Sang
whistleblower itu telah bersembunyi di kedutaan Ekuador, beberapa meter
dari department store Harrods di Knightsbridge sejak 2012, ketika ia
diberikan suaka untuk menghindari ekstradisi ke Swedia, di mana ia
menghadapi tuduhan serangan seksual.
Kasusnya di Swedia telah dibatalkan, tetapi Julian Assange takut
ekstradisi AS karena perannya di WikiLeaks dan tetap tinggal di
kedutaan Ekuador, sampai suakanya dicabut dan ditangkap pada Kamis 11
April.
Pendiri laman Wikileaks Julian Assange
ditangkap oleh kepolisian Inggris pada Kamis setelah kepolisian diundang
ke Kedutaan Besar Ekuador yang memberinya tempat sejak 2012.
London (CB) - Pendiri laman Wikileaks Julian Assange ditangkap
oleh kepolisian Inggris pada Kamis setelah kepolisian diundang ke
Kedutaan Besar Ekuador yang memberinya tempat sejak 2012.
"Julian Assange,47, hari ini, Kamis 11 April telah ditangkap oleh
petugas dari Dinas Kepolisian Metropolitan (MPS) di Kedutaan Besar
Ekuador," kata polisi.
Polisi mengatakan bahwa penangkapan Assange terjadi karena "polisi
diundang ke kedutaan besar oleh duta besar, setelah pemerintah Ekuador
menarik suaka."
Assange mengungsi ke kedubes Ekuador di London pada 2012 untuk
menghindari ekstradisi ke Swedia, karena pemerintah Swedia ingin
memeriksanya untuk kasus pelecehan seksual. Penyelidikan itu kemudian
dihentikan, namun Assange khawatir diekstradisi untuk menghadapi dakwaan
dari Amerika Serikat, terkait penyelidikan penuntut umum terhadap
Wikileaks.
Assange ditahan di pos polisi London pusat dan akan dihadapkan ke pengadilan Westminster, kata polisi.
Hubungan Assange dengan tuan rumahnya runtuh setelah Ekuador menuduhnya
membocorkan informasi tentang kehidupan pribadi Presiden Lenin Moreno.
Sebelumnya Moreno mengatakan bahwa Assange melanggar syarat suakanya.
Moreno mengatakan bahwa dia telah meminta Inggris untuk menjamin Assange
tidak diekstradisi ke negara lain yang dapat membuatnya dianiaya atau
dihukum mati.
"Pemerintah Inggris telah memberikan konfirmasi tertulism sesuai dengan aturan hukum mereka," kata Moreno.
Wikileaks mengatakan bahwa Ekuador secara tidak sah mengakhiri suaka politik bagi Assange, melanggar hukum internasional.
Bagi sebagian, Assange adalah pahlawan yang mengungkap tindakan yang
oleh pendukungnya disebut menyalahgunakan wewenang oleh negara-negara
modern dan membela kebebasanbicara. Namun bagi sebagian lain, dia adalah
pemberontak berbahaya yang merusak keamanan Amerika Serikat.
Perdana Menteri Inggris, Theresa May. (REUTERS/Henry Nicholls)
Jakarta, CB -- Perdana Menteri Inggris, Theresa May, mengungkapkan penyesalannya terhadap pembantaian warga India
oleh tentara Inggris pada 1919, yang dikenal sebagai Pembantaian
Amritsar di Punjab. Ia kemudian diam dan benar-benar meminta maaf.
"Kami
benar-benar menyesalkan yang telah terjadi dan penderitaan yang
disebabkan karena hal itu," kata May di hadapan parlemen Inggris seperti
dilansir Channel NewsAsia, Kamis (11/4).
Hal itu disampaikan karena India mempersiapkan peringatan 100 tahun peristiwa itu.
Ketua Partai Buruh, Jeremy Corbyn menyebutnya sebagai permintaan maaf yang sungguh-sungguh, jelas, dan tegas.
Pada
13 April 1919, terjadi pembantaian di Jallianwala Bagh, sebuah taman
publik. Tentara Inggris saat itu melepaskan tembakan pada ribuan massa
tak bersenjata. Massa memprotes deportasi sepasang pimpinan nasionalis.
Hal itu kini tetap menjadi luka yang dirasakan India dari masa penjajahan Inggris.
Dalam
peristiwa itu 400 warga India meninggal dalam pembantaian di Kota
Amritsar. Namun, India menyebutkan jumlah korban sesungguhnya mencapai
hampir seribu orang.
Peristiwa itu terjadi saat 5000 orang terdiri dari lelaki, perempuan dan
anak-anak berkumpul di lapangan Jallianwala Bagh. Mereka memprotes
keputusan pemerintah penjajahan Inggris yang menangkap dan mengasingkan
dua tokoh India, Satya Pal and Saifuddin Kitchlew.
Pasukan
Inggris yang terdiri dari satuan Sikh, Gurkha, Baluchi, dan Rajput
dipimpin Kolonel Reginald Dryer dikerahkan untuk membubarkan massa.
Dyer
lantas memerintahkan pasukannya menembaki kerumunan warga. Sekitar 1650
peluru ditembakkan saat itu. Insiden itu menjadi tonggak pergerakan
nasionalisme di India.
Mantan Perdana Menteri Inggris, David
Cameron, mendeskripsikan hal itu sebagai hal yang sungguh memalukan. Hal
itu disampaikan dalam kunjungannya pada 2013.
Acara peringatan itu dilakukan langsung di lokasi pembantaian pada Sabtu (13/4) mendatang.
Wali
Kota London, Sadiq Khan, sempat berkunjung ke lokasi pembantaian itu
yang kini diabadikan menjadi monumen. Dia pernah meminta supaya
pemerintah Inggris sepatutnya meminta maaf atas peristiwa itu.
Ilustrasi Kota Namie, Prefektur Fukushima,
Jepang yang dievakuasi akibat radias kebocoran PLTN Fukushima Dai-ichi.
(REUTERS/Toru Hanai)
Jakarta, CB -- Pemerintah Jepang pada Rabu (10/4) untuk pertama kalinya mengizinkan penduduk di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima
kembali ke tempat tinggalnya. Mereka selama delapan tahun harus
mengungsi karena kebocoran radiasi nuklir akibat tsunami pada 2011.
Meski
begitu, penduduk Kota Okuma yang berada dekat PLTN tidak seluruhnya mau
kembali. Berdasarkan survei, lebih dari setengah dari 10 ribu penduduk
yang terdaftar memutuskan tidak kembali ke sana.
Hanya sekitar 3,5 persen dari mereka yang mau setelah diperbolehkan tinggal di kawasan yang dianggap aman dari bahaya radiasi.
"Ini merupakan batu lompatan besar bagi kota ini," kata Wali Kota Okuma, Toshitsuna Watanabe dalam keterangan tertulis.
"Ini bukan tujuan. Namun, sebuah awal menuju pencabutan perintah evakuasi untuk seluruh kota," tuturnya lebih lanjut.
Pada
Maret 2011, gempa bumi dan tsunami menghancurkan pembangkit listrik
Tokyo Electric Power, Fukushima Dai-ichi, yang mencakup kota Okuma dan
Futaba di pantai Pasifik.
Lebih dari 160 ribu orang mengungsi
akibat bencana nuklir terburuk dalam seperempat abad terakhir. Sejak
itu, luasan area terlarang berangsur-angsur menyusut. Sehingga kini
hanya tersisa 399 kilometer persegi yang masih berbahaya untuk dihuni.
Kejadian
itu dianggap sebagai bencana nuklir kedua yang terbesar, selain
kebocoran reaktor nuklir Chernobyl pada 1986 di Pripyat, Ukraina ketika
masih menjadi bagian dari Uni Soviet.
Pengadilan Distrik Yokohama belum lama ini memerintahkan pemerintah
Jepang dan perusahaan Tokyo Electronic Power Corporation (TEPCO)
membayar ganti rugi sebesar US$4 juta (sekitar Rp56,1 miliar) kepada
para warga Fukushima yang baru-baru ini mengungsi. Mereka pergi karena
wilayahnya ikut terdampak radiasi akibat kerusakan reaktor Pembangkit
Listrik Tenaga Nuklir akibat gempa bumi pada 2011 silam.
Dalam
amar putusannya, Hakim Ken Nakadaira menyatakan pemerintah dan TEPCO
sebenarnya bisa menghindari bencana kebocoran reaktor nuklir jika
memperhitungkan ancaman gempa dan tsunami yang memicu kejadian itu.
Pada
Maret lalu, Pengadilan Kyoto menyatakan pemerintah Jepang dan TEPCO
bertanggung jawab atas kebocoran nuklir, dan meminta mereka membayar
ganti rugi sebesar JPY110 juta (hampir Rp14 miliar) kepada 110 penduduk.
Meski demikian, pada pada September 2017 Pengadilan Chiba memutuskan
hanya TEPCO yang harus bertanggung jawab penuh dan membayar seluruh
ganti rugi.
Presiden Kuba yang baru terpilih
mencari obat kekurangan pangan, dan burung unta-hewan pengerat jadi
menu. (REUTERS/Alexandre Meneghini/Pool)
Havana, Kuba (CB) - Mulai dari sapi kecil hasil
pengembang-biakan sampai kerbau impor, para pemimpin Kuba telah lama
bersikat kreatif dalam untuk mencari obat kekurangan pangan.
Sekarang mereka mengusulkan dibukanya peternakan burung unta dan hewan
pengerat sebagai jawaban, sehingga menyulut olok-olok dari warga yang
khawatir.
Daging dan telur kian sulit diperoleh di negara yang dikuasai Komunis
tersebut dalam beberapa bulan belakangan akibat kemerosotan ekonomi.
Sementara itu para pejabat melirik potensi burung Afrika yang tak bisa
terbang dan hutia, hewan pengerat asli Kuba yang dapat memilki berat 8,5
kilogram.
"Satu burung unta mengeluarkan 60 telur, dan dari jumlah itu orang bisa
memperoleh 40 burung unta betina, dan dari 40 hewan betina per tahun
orang bisa memperoleh empat ton daging --sedangkan sapi cuma melahirkan
satu anak dan setelah satu tahun hewan itu masih muda," kata Guillermo
Garcia Frias.
Garcia Frias (91) meraih bintang kehormatan komandan revolusi sebagai
mantan gerilyawan dalam revolusi Kuba 1959 dan memimpin perusahaan
negara Flora dan Fauna, yang mengembangkan tujuh peternakan burung unta.
Ia berbicara dalam pembahasan meja bundar yang ditayangkan televisi
negara pekan lalu.
Ia melontarkan pujian untuk hutia karena "kadar protein hewan tersebut
lebih tinggi daripada daging hewan lain" dan "memiliki bulu yang
berkualitas tinggi", demikian laporan Reuters --yang dipantau Antara di
Jakarta, Jumat pagi. Ia menyakan perusahaannya juga sedang
mengembang-biakkan buaya.
Komentarnya telah menyulut meme sindiran dan lelucon yang telah tersebar
luas di media sosial sebab rancangan pangan Kuba telah sering gagal
memenuhi harapan.
Di dalam salah satu meme, seorang warga Kuba tiba di rumahnya dengan
membawa burung unta hidup yang ia dapat melalui kartu jatah negara. Di
dalam meme lain, sekelompok burung dari Kuba tiba di perbatasan
Meksiko-AS untuk mencari suaka.
Rakyat Kuba juga berkelakar bahwa negara mungkin memberi mereka burung
unta per rumah tangga, seperti yang dilakukan pada ayam selama depresi
ekonomi parah 1990-an, setelah bubarnya bekas donatur Kuba, Uni Sovyet.
"Mereka mesti memusatkan perhatian pada ayam, makanan pokok mendasar
yang telah hilang, dan bukan pada sesuatu yang sangat tidak biasa," kata
Elizabeth Perez (22), mahasiswi hukum yang mengatakan ia sudah tidak
bisa menemukan ayam di pasar swalayan selama satu bulan.
Burung unta sudah diternakkan di seluruh dunia, terutama Afrika Selatan.
Di Amerika Serikat, hewan tersebut seringkali disajikan sebagai makanan
mewah dan bukan makanan pokok.
Buat sebagian orang, pernyataan Garcia Frias mengingatkan mereka
mengenai proyek rekayasa genetika mendiang Fidel Castro untuk
memproduksi sapi yang menghasilkan banyak susu.
Sapi Castro, Ubre Blanca atau Ambing Putih masuk Guinness Book of
Records sebagai sapi yang menghasilkan susu paling banyak --per hari 110
liter. Anak sapi itu tidak terlalu produktif sehingga percobaan itu
dihentikan.
Kuba mengimpor 60 sampai 70 persen makanannya akibat perencanaan sentral
yang tidak memadai mengenai ekonomi yang dikelola negara dan dampak
dari beberapa dasawarsa embargo dagang AS.
Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi
berbicara saat upacara pelantikan dirinya untuk masa jabatan yang kedua,
di Dewan Perwakilan Rakyat di Kairo, Mesir, Sabtu (2/6/2018). (The
Egyptian Presidency/Handout via REUTERS)
Riyadh, Arab Saudi (CB) - Mesir telah keluar dari upaya AS untuk
membentuk "NATO Arab" dengan sekutu penting Arab-nya, kata empat sumber
yang mengetahui keputusan tersebut.
Langkah Mesir itu merupakan pukulan terhadap strategi Amerika untuk mengekang kekuasaan Iran.
Mesir menyampaikan keputusannya kepada Amerika Serikat dan peserta lain
di Aliansi Keamanan Timur Tengah, atau MESA, sebelum satu pertemuan yang
diselenggarakan pada Ahad (7/4) di Riyadh, Arab Saudi, kata satu
sumber.
Kairo tidak mengirim delegasi ke pertemuan tersebut, yang terakhir
diselenggarakan untuk menggolkan upaya pimpinan AS guna mengikat sekutu
Arab Muslim Sunni ke dalam satu kesepakatan keamanan, politik dan
ekonomi guna menangkal Iran Syiah, kata sumber itu.
Mesir menarik diri sebab Kairo meragukan keseriusan gagasan tersebut,
masih ingin melihat cetak biru yang menjelaskannya, dan akibat bahaya
bahwa rencana itu mungkin meningkatkan ketegangan dengan Iran, kata satu
sumber Arab yang, seperti yang lain, tak ingin disebutkan jati dirinya.
Ketidaktentuan mengenai apakah Presiden AS Donald Trump akan meraih masa
jabatan kedua tahun depan dan apakah penggantinya mungkin mencampakkan
gagasan itu juga memperkuat keputusan Mesir, kata sumber Arab tersebut.
"Itu tak berjalan dengan mulus," kata satu sumber Arab Saudi mengenai gagasan tersebut.
Gagasan itu, yang pertama kali diusulkan oleh Arab Saudi pada 2017, juga
bertujuan membatasi pertumbuhan Rusia dan China di wilayah tersebut,
kata satu dokumen rahasia Gedung Putih yang dilihat oleh Reuters tahun
lalu.
Kedutaan Besar Mesir di Washington dan Gedung Putih tidak menanggapi permintaan komentar.
Selain Amerika Serikat dan Arab Saudi, peserta MESA meliputi Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, Qatar, Oman dan Jordania.
Dua hari setelah pertemuan Riyadh, Presiden Mesir Abdel Fattah As-Sisi
mengunjungi Washington untuk mengadakan pembicaraan dengan Trump.
Sebelum pertemuan itu, Trump mengatakan mereka akan membicarakan masalah
keamanan, tapi tidak jelas apakah mereka membahas masalah MESA.
ISLAMABAD
- Pakistan merasa jengkel dengan kesepakatan pembelian sistem
pertahanan udara S-400 senilai USD5,43 miliar yang diteken India dengan
Rusia pada tahun lalu. Menteri Luar Negeri (Menlu) Pakistan Shah
Mohammed Qureshi menggambarkan S-400 sebagai sistem senjata tidak stabil
yang dapat mempengaruhi stabilitas strategis kawasan itu.
Qureshi
pun menyerukan kekuatan global untuk "memperhatikan" tanggung jawab
mereka dalam hal pasokan senjata ke wilayah tersebut.
"Pengenalan
sistem senjata destabilisasi baru, seperti sistem rudal anti-balistik
S-400, dapat lebih jauh menekankan tantangan pada stabilitas strategis.
Mereka dapat mendorong bencana, di bawah rasa aman yang palsu," kata
Qureshi seperti dikutip dari Sputnik, Kamis (11/4/2019).
Oktober
lalu, India menandatangani kontrak pertahanan senilai USD5,43 miliar
dengan Rusia untuk membeli lima sistem pertahanan udara S-400 meskipun
ada ancaman sanksi AS. Pengiriman sistem S-400 pertama kemungkinan akan
terjadi pada tahun 2020.
Pakistan segera bereaksi dengan
mengklaim bahwa pembelian itu adalah bagian dari upaya India untuk
memperoleh Sistem Pertahanan Rudal Balistik (BMD) melalui berbagai
sumber. Pakistan menambahkan bahwa langkah itu dapat mengacaukan
stabilitas strategis di Asia Selatan.
India membantah tuduhan itu, menganggap pembelian itu perlu untuk keamanan nasionalnya.
Menurut
Qureshi, akuisisi besar-besaran senjata konvensional oleh India yang
digabungkan dengan doktrin ofensif, seperti Cold Start, dan perluasan
aset strategisnya, termasuk kapal selam nuklir, merupakan perkembangan
dengan implikasi keamanan serius bagi Pakistan dan kawasan.
Ia
juga menyebutkan bahwa tes ASAT baru-baru ini yang dilakukan oleh India
pada 27 Maret menimbulkan kekhawatiran di Islamabad. Qureshi
memperingatkan masyarakat internasional agar tidak memberikan konsesi
dan berbagi teknologi canggih dengan India.
"Pengecualian khusus
negara oleh Kelompok Pemasok Nuklir (NSG), telah memiliki implikasi
negatif untuk stabilitas strategis di wilayah kami," ujar Qureshi.
Qureshi
mendesak kekuatan global untuk tetap waspada saat berhadapan dengan
negara-negara di kawasan itu karena stabilitas strategis Asia Selatan
dipengaruhi tidak hanya oleh perkembangan regional tetapi juga oleh
pendekatan komunitas internasional.
Sesuai dengan pernyataan
menteri luar negerinya, Pakistan telah menunjukkan komitmennya terhadap
perdamaian dan stabilitas dengan mengajukan proposal untuk Rezim
Pertahanan Strategis (SRR) - yang didasarkan pada tiga elemen yang
saling terkait dari penyelesaian konflik: pembatasan nuklir, pembatasan
rudal dan keseimbangan konvensional. Ia mengatakan proposal itu tetap di
atas meja dan jika diupayakan bisa meletakkan dasar untuk perdamaian
dan stabilitas abadi di wilayah tersebut.
Krisis
antara dua negara bersenjata nuklir meningkat setelah serangan teroris
Pulwama di mana 40 tentara India terbunuh. Ketegangan semakin meningkat
pada 27 Februari ketika kedua angkatan udara terlibat dalam pertempuran
udara - yang pertama dalam lima dekade terakhir - sebagai balasan atas
serangan udara "non-militer pre-emptive" yang dilakukan oleh Angkatan
Udara India terhadap infrastruktur teror yang tampak nyata di Balakot
Pakistan pada 26 Februari.
Pakistan mengklaim bahwa mereka
menembak jatuh dua jet tempur India dalam pertempuran udara, sementara
India membantah klaim tersebut dan mengatakan bahwa jet tempur yang
jatuh adalah F-16 Angkatan Udara Pakistan yang ditembak jatuh oleh IAF
MiG-21 Bison.
Ilustrasi anggota kepolisian Jerman. (REUTERS/Michaela Rehle)
Jakarta, CB -- Kepolisian Jerman menggeledah sejumlah tempat yang diduga berkaitan dengan kelompok ekstrem kanan di Bradenburg, Berlin, Mecklenburg-Vorpommern, dan Saxony. Mereka diduga terlibat kerusuhan dan mengusung paham neo-Nazi.
Seperti dilansir Associated Press,
Kamis (11/4), aparat menggerebek sekitar 30 tempat yakni rumah susun,
kantor, dan tempat komersial. Namun, mereka tidak menangkap satu orang
pun.
Menurut media lokal yang dilansir The Guardian, penggeledahan
ini terkait dengan kelompok pada Inferno Cottbus '99. Mereka adalah
kelompok ekstrem kanan yang berafiliasi dengan klub sepak bola Enegie
Cottbus. Gerak-gerik mereka mulai diselidiki sejak April 2018.
Penggerebekan
itu adalah perintah pengadilan Cottbus, yang juga menyelidiki kelompok
itu. Inferno Cottbus '99 diduga terlibat aksi kriminal termasuk
pencurian, kekerasan, penggelapan pajak, dan mengiklankan simbolisme
Nazi, yang merupakan kejahatan di Jerman.
Inferno Cottbus
juga dituduh memantik kerusuhan di timur kota Chemnitz pada musim panas
lalu, yang dipicu pembunuhan seorang pria keturunan Jerman-Kuba.
Menurut kelompok itu, mereka bubar pada Mei 2017. Namun, pengamat
gerakan sayap kanan menyatakan pembubaran itu hanya terjadi di atas
kertas.
Cottbuss, merupakan kota di negara bagian Brandenburg, yang sejak lama dianggap sebagai sarang ekstremis sayap kanan.
Polisi
menyatakan sampai saat ini diduga ada 20 orang yang tersangka terkait
kerusuhan itu. Selain anggota Inferno Cottbus, para tersangka merupakan
praktisi seni bela diri, perusahaan keamanan, dan pembuat pakaian
neo-Nazi.
Juru Bicara Kota Cottbus, Jan Gloßmann, mengatakan mereka kesulitan menjebloskan kelompok sayap kanan ke penjara.
"Kami memiliki masalah dengan ekstremis sayap kanan dan strukturnya," ucap Gloßmann.
Pendukung
paham ektrem kanan di Cottbus berjumlah sekitar 400 orang. Mereka
membiayai gerakan dengan beragam kegiatan ekonomi seperti salon tato,
perusahaan keamanan, dan label musik serta bisnis pakaian.
Seorang petempur Pasukan Demokratik
Suriah memeriksa surat identitas seorang istri petempur ISIS di klinik
kamp pengungsi al-Hol di provinsi Hasaka, Suriah, 2/4/2019.
(REUTERS/ALI HASHISHO)
Ismir, Turki (CB) - Penyelesaian krisis Suriah mesti politik dan
bukan militer, kata Kepala Delegasi Uni Eropa (EU) untuk Turki.
Dalam satu wawancara dengan Kantor Berita Turki, Anadolu, Christian
Berger mengatakan krisis tersebut memerlukan penyelesaian yang juga
mencakup rakyat Suriah dalam menemukan penyelesaian politik.
Berger mengatakan Turki dan EU sedang bekerja sama dan mendukung proses pimpinan Perserikatan Bangsa-bangsa di Jenewa.
Perundingan bagi peralihan politik di Suriah dimulai di Jenewa pada Juni 2012 di bawah pengawasan PBB.
"Jika kita tak menemukan penyelesaian politik, ini akan berlanjut," tambah Berger.
Duta blok Eropa tersebut juga memuji perang Turki melawan terorisme, dan
mengatakan negara itu dan EU terus mengadakan dialog mengenai masalah
kontraterorisme.
Ia mengatakan Turki berada dalam "situasi geografis yang sangat sulit"
karena menghadapi perang saudara berkecamuk di Suriah, konflik di Irak
melawan organisasi teror Da'esh, dan perang melawan PKK.
Dalam dua tahun belakangan ini, Operasi Cabang Zaitun dan Tameng Eufrat
oleh Turki membebaskan wilayah tersebut dari gerilyawan YPG/PKK dan
Da'esh, sehingga memungkinkan ratusan ribu warga sipil yang kehilangan
tempat tinggal mereka pulang ke rumah mereka.
Dalam lebih dari 30 tahun aksi teror melawan Turki, PKK --yang
dimasukkan ke dalam daftar organisasi teroris oleh Turki, AS dan EU--
telah bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang, termasuk
perempuan dan anak-anak. PYD/YPG adalah cabang PKK di Suriah.
"Turki adalah sekutu penting koalisi masyarakat internasional dalam perang melawan Da'esh," ia menambahkan.
Berger juga mengatakan EU mengoperasikan proyek menyeluruh yang penting
bersama Turki dalam pembersihan ranjau di perbatasan timur negeri itu.
"Ranjau adalah alat perang," katanya. Ia menambahkan Turki bersama
dengan Program Pembangunan PBB (UNDP) mengoperasikan proyek pembersihan
ranjau, yang ditujukan untuk menjinakkan 220.000 ranjau darat.
MOSKOW
- Rusia tertarik untuk memperluar kerja sama teknis militernya dengan
Turki. Moskow mengatakan siap mempertimbangkan untuk memasok lebih
banyak rudal pertahanan udara S-400 ke Turki.
"Rusia terbuka.
Rusia memiliki kemampuan dan kompetensi teknologi yang sesuai. Rusia
mencari peluang untuk memperluas kerja sama ini. Ini adalah praktik yang
benar-benar normal," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov seperti
dikutip dari Xinhua, Kamis (11/4/2019).
Peskov
mengatakan kerja sama teknis militer adalah bagian yang sangat penting
dari interaksi Rusia dengan banyak negara asing, karena kerja sama
tersebut menunjukkan tingkat khusus pengembangan hubungan bilateral.
"Ini juga berlaku untuk Turki," cetusnya.
Peskov
membuat pernyataan mengomentari pernyataan yang dibuat sebelumnya pada
hari Rabu oleh Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, bahwa jika
Washington menolak untuk menjual sistem pertahanan udara jarak jauh
Patriot ke Ankara, ia dapat membeli lebih banyak S-400 dari Rusia.
Berbicara
kepada saluran berita NTV Turki, Cavusoglu mengatakan bahwa jika AS
menerapkan ancamannya untuk membatalkan kesepakatan jet F-35, Turki
dapat membeli pesawat tempur dari sumber lain hingga mampu memproduksi
sendiri.
Washington
telah mengkritik Turki karena pembelian rudal S-400 Rusia dan Pentagon
mengatakan pekan lalu bahwa mereka telah menghentikan pengiriman suku
cadang jet tempur F-35 dan manual ke Turki.
Namun
demikian, Presiden Rusia Vladimir Putin dan mitranya dari Turki Recep
Tayyip Erdogan pada hari Senin sepakat untuk menerapkan kontrak mereka
untuk mengirimkan S-400 ke Turki sesuai rencana.
Sistem rudal
pertahanan udara S-400 dianggap yang paling canggih dari jenisnya di
Rusia, yang mampu menghancurkan target pada jarak hingga 400 km dan
ketinggian hingga 30 km.
WASHINGTON
- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo mengatakan, jet
tempur F-35 tidak dapat beroperasi di wilayah udara yang sama dengan
sistem rudal S-400 Rusia. Ini adalah langkah terbaru AS untuk merayu
Turki agar membatalkan pembelian S-400 agar mendapatkan F-35.
"Tidak
mungkin untuk menerbangkan F-35 di ruang udara di mana S-400 dapat
dioperasikan secara signifikan," kata Pompeo dalam sebuah pernyataan,
seperti dilansir Anadoly Agency pada Kamis (11/4).
Dia
mengatakan, AS telah berkali-kali menyampaikan "tantangan teknis" ini
kepada Turki, baik melalui saluran diplomatik ataupun militer. Namun,
sayangnya hal itu tidak di gubris oleh Ankara.
Pompeo
kemudian mengatakan kesepakatan untuk sistem pertahanan udara AS
sekarang di atas meja, dan bahwa Washington mengakui peran Ankara dalam
program F-35.
"Kami telah menjelaskan kepada orang-orang Turki
sejelas mungkin, mereka membangun komponen penting dari F-35. Tidak
hanya mereka pembeli dan pelanggan, tetapi mereka adalah bagian dari
rantai pasokan untuk F-35," ucapnya.
Sementara itu, sebelumnya
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu telah menolak ancaman AS
untuk membatalkan kesepakatan untuk jet F-35 jika Turki tetap
melanjutkan pembelian S-400. Cavusoglu mengatakan dengan tidak adanya
F-35, Turki bisa membeli jet tempur dari sumber lain hingga mampu
memproduksi sendiri.
Gugusan sistem persenjataan anti-rudal Patriot di padang pasir Arab Saudi selama perang Teluk/file (AFP) (AFP/)
Ankara (CB) - Pemerintah Turki bisa membeli lebih banyak rudal
S-400 atau sistem lain pertahanan udara jika Amerika Serikat menolak
untuk menjual rudal Patriot kepada Turki, kata menteri luar negeri Turki
pada Rabu (10/4).
Ketika berbicara kepada satu stasiun televisi berita Turki, Menlu Mavlut
Cavusoglu menanggapi kecaman AS mengenai pembelian S-400 dan
menggarisbawahi bahwa negara lain NATO sebelumnya telah memperoleh
generasi terdahulu rudal S-300 tanpa konflik dengan anggota lain di
aliansi itu.
"Jika AS menolak untuk menjual Patriot kepada kami, besok kami bisa
membeli (sistem) S-400 kedua, atau sistem lain pertahanan udara," kata
Cavusoglu.
Cavusoglu menepis ancaman AS untuk membatalkan kesepakatan pembelian jet
F-35 jika sistem S-400 dikirim. Ia mengatakan Turki dapat membeli jet
tempur dari sumber lain sampai Ankara mampu memproduksi sendiri jika
Washington berkukuh dengan ancaman tersebut.
Washington telah menentang tindakan Turki membeli sistem pertahanan
rudal permukaan-ke-udara S-400 buatan Rusia, dan pekan lalu membekukan
pengiriman suku cadang serta layanan lain yang berkaitan dengan F-35.
Para pejabat AS telah menyarankan Turki membeli sistem rudal Patriot AS
dan bukan S-400 dari Moskow, dengan alasan sistem S-400 tak sesuai
dengan sistem NATO dan kemungkinan mengungkap F-35 kepada Rusia.
Turki telah menanggapi bahwa penolakan AS untuk menjual Patriot lah yang
memaksanya mencari pembeli lain, dan menambahkan Rusia menawarkan
kesepakatan yang lebih baik, yang meliputi alih teknologi.
Mengenai tindakan Washington memasukkan Korps Pengawal Revolusi Iran
(IRGC) sebagai "organisasi teroris asing", Cavusoglu mengatakan tindakan
itu adalah keputusan yang sangat berbahaya dengan mengakui militer
resmi satu negara sebagai organisasi teroris.
Ia mengecam AS karena kerja samanya dengan organisasi YPG/PKK.
Cavusoglu juga menegaskan bahwa Washington melakukan tindakan yang
bertentangan, yaitu dengan memasukkan angkatan bersenjata negara lain
sebagai kelompok teror sementara AS sendiri bekerja sama dengan kelompok
teror lain.
Saat merujuk kepada pemilihan umum Israel pada Selasa, Cavusoglu
mengatakan Tel Aviv mesti "menghentikan populisme dan sikap agresifnya",
dan segera melakukan langkah menuju penyelesaian dua-negara.
"Penyelesaian dua-negara adalah satu-satunya penyelesaian bagi perdamaian di Palestina, Israel dan wilayah ini," katanya.
WASHINGTON
- Pesawat tempur F-35 Amerika Serikat (AS) tidak dapat beroperasi di
wilayah udara yang sama dengan sistem pertahanan udara S-400 buatan
Rusia dan Turki mengatahui hal ini. Hal itu dikatakan oleh Menteri Luar
Negeri AS Mike Pompeo kepada anggota parlemen AS.
"Tidak mungkin
untuk menerbangkan F-35 di angkasa di mana S-400 beroperasi secara
signifikan," kata Pompeo, berbicara kepada anggota Komite Hubungan Luar
Negeri Senat.
"Washington telah menyampaikan peringatan ini
kepada pemerintah dan pejabat pertahanan Turki," ia menambahkan seperti
dikutip dari Sputnik, Kamis (11/4/2019).
Mengomentari
kemungkinan konsekuensi dari Turki yang bersikukuh dengan kesepakatan
S-400 dengan Rusia, Pompeo meminta Ankara untuk melihat kemungkinan
sanksi dalam undang-undang CAATSA. Lewat undang-undang ini AS mengancam
memberikan sanksi terhadap negara-negara yang melakukan pembelian
peralatan militer dari Rusia.
"S-400 adalah sistem senjata yang
signifikan, dan kami telah berbagi dengan mereka, kami telah meminta
mereka untuk melihat CAATSA, apa artinya itu bagi mereka," ujar Pompeo.
Pompeo
menekankan bahwa tawaran AS untuk menjual Turki sistem pertahanan udara
Patriot PAC masih di atas meja, dan mengakui investasi Turki dalam
pengembangan F-35.
"Kami telah menjelaskan kepada Turki sejelas
mungkin, mereka membangun komponen penting dari F-35. Tidak hanya mereka
pembeli dan pelanggan, tetapi mereka adalah bagian dari rantai pasokan
untuk F-35," ucapnya.
Pernyataan Pompeo mengomentari pernyataan
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu sebelumnya bahwa Ankara dapat
beralih ke Rusia untuk pesawat terbang canggih jika tidak mendapatkan
F-35.
"Ada F-35, tetapi ada juga pesawat yang diproduksi di
Rusia. Jika kami tidak dapat membeli F-35, Turki akan membeli pesawat
serupa dari negara lain," kata Cavusoglu.
Sehari sebelumnya,
Cavusoglu memperingatkan bahwa jika AS dan Turki tidak dapat mencapai
kesepakatan yang disepakati bersama mengenai penjualan sistem rudal
Patriot, Ankara hanya dapat membeli lebih banyak S-400 Rusia.
Baca juga: Turki: Jika AS Tolak Jual Rudal Patriot, Kami Beli S-400
Awal
pekan ini, Komite Layanan Bersenjata Senat AS mengancam akan memberikan
sanksi kepada Turki jika mereka bergerak maju dengan pembelian S-400,
dengan kelompok senator bipartisan menulis sebuah artikel di New York
Times di mana mereka memperingatkan bahwa selain sanksi, membeli S-400
dapat menghancurkan industri pertahanan Turki dan melihat negara
tersebut diusir dari NATO.
Moskow dan Ankara menandatangani
kontrak USD2,5 miliar untuk pengiriman empat set batalion S-400 ke Turki
pada akhir 2017. Setelah pengiriman dimulai pada Juli, Turki akan
menjadi negara keempat di dunia yang memiliki sistem setelah Rusia
sendiri , Belarus, dan China. Dirancang untuk menghentikan pesawat
musuh, drone, rudal jelajah dan balistik, S-400 saat ini merupakan
sistem pertahanan udara mobile paling canggih di gudang senjata Rusia.
Sistem peluru kendali darat-ke-udara
baru S-400 terlihat setelah dipakai di sebuah pangkalan militer di luar
Kota Gvardeysk dekat Kaliningrad, Rusia, 11/3/2019. REUTERS/Vitaly Nevar
(REUTERS/STRINGER)
Washington (CB) - Pesawat jet tempur buatan Amerika F-35 tak
bisa dioperasikan di wilayah udara yang sama dengan sistem pertahanan
buatan Rusia S-400, kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat pada Rabu
(10/4).
"Tak mungkin buat keduanya untuk menerbangkan F-35 di wilayah udara
tempat S-400 beroperasi," kata Menlu AS Mike Pompeo dalam dengar
pendapat di Komite Hubungan Luar Negeri Senat.
Ia mengatakan AS menyampaikan "tantangan teknis ini" kepada Turki melalui saluran militer dan diplomatik.
Setelah upaya yang berlarut-larut untuk membeli sistem pertahanan udara
dari AS tak berhasil, Ankara pada 2017 memutuskan untuk membeli sistem
pertahanan Rusia.
Washington memperingatkan Ankara mengenai pembelian sistem S-400-nya dan
pekan lalu membekukan pengiriman suku cadang serta layanan lain buat
jet F-35.
Pompeo mengisyaratkan kemungkinan pemberlakuan sanksi melalui peraturan
yang disahkan untuk menghukum trio tiga negara lain, akibat kesepakatan
tersebut.
"Sistem S-400 adalah sistem senjata penting, dan kami telah berbagi
(informasi tersebut, red) dengan mereka, kami telah meminta mereka untuk
meneliti CAATSA, apa itu artinya buat mereka," katanya.
Countering American Adversaries Through Sanctions Act, atau
CAATSA, disahkan pada 2017 untuk menjatuhkan sanksi atas Iran, Korea
Utara dan Rusia dan memerangi pengaruh ketiga negara itu di seluruh
dunia.
Pompeo mengatakan kesepakatan bagi sistem pertahanan udara Amerika
sekarang siap dirundingkan, dan AS mengakui peran Turki dalam program
F-35.
"Kami telah menjelaskan kepada Pemerintah Turki sejelas-jelasnya, mereka
membuat komponen penting F-35. Bukan hanya mereka adalah pembeli dan
pelanggan, tapi mereka adalah bagian dari rantai pasokan buat F-35,"
kata Pompeo.
Turki pertama kali bergabung dalam Program Tempur Serang Gabungan F-35
dan telah menanam modal lebih dari 1,25 miliar dolar AS (sekitar Rp17,69
triliun). Ankara juga membuat berbagai suku cadang pesawat buat semua
pelanggan dan varian F-35.
Perusahaan-perusahaan Turki telah memasok program F-35 dengan komponen
penting, termasuk struktur badan pesawat serta rakitan dan penampang
pusat badan pesawat.
CB, Jakarta - Kebijakan Sultan Brunei Hassanal Bolkiah memberlakukan
Undang-undang Syariah yang disebut barbar dan melanggar prinsip HAM
internasional, ikut menjadi sorotan warga Australia. Pasalnya,
sejumlah aset-aset Sultan Brunei ditelantarkan.
Sultan
Brunei, seperti dikutip dari News.com.au, Rabu, 10 April 2019, memiliki
aset berupa properti di kawasan wisata terkenal di Esplanade, Surfers
Paradise, Gold Coast. Namun properti berupa lahan kosong seluas 7558
meter persegi itu tampak tak terawat atau terlantar selama
bertahun-tahun.
Nilai properti Sultan Brunei lebih dari US$ 30
juta dilaporkan warta bisnis setempat telah naik dua kali lipat sejak
dikelola oleh Agensi Investasi Brunei (BIA).
Tanah ini diakuisisi oleh Sultan Brunei 22 tahun lalu dengan nama
Dermajaya Properties (South Pacific) Sdn Bhd, senilai AUS$ 15 juta. Dan
15 tahun kemudian aset tersebut diserahkan kepada Sejahtera Two
(Australia) Pty Ltd.
Sultan Brunei juga pemilik hotel Park di Australia. BIA menjadi pemegang saham tunggal untuk aset ini.
Wali
kota Gold Coast, Tom Tate pada tahun 2012 mengirim surat
ultimatum tkepada Sultan Brunei sehubungan terjadi protes warga yang
mengkritik bahwa tidak ada manfaat aset-aset Sultan Brunei di wilayah
mereka.
Surat ultimatum itu berbunyi “ambil, atau tinggalkan”
lahan tersebut. Sultan juga disarankan mendonasikan lahan itu kepada
kota Gold Coast.
"Alangkah
baiknya, Sultan memberikan tanahnya kepada kami untuk dikelola bersama,
dan memberi gelar kehormatan untuknya. Ini adalah solusi yang sama-sama
menguntungkan. Sultan memiliki tanah dimana-mana, saya yakin beliau
tidak menyadari bahwa tanah tersebut miliknya," kata Tate kepada The
Australian saat itu.
Namun, Sultan Brunei pemilik aset senilai US$ 27 miliar belum memberikan tanggapan terhadap pemerintah daerah Gold Coast, Australia.
Pemilu federal Australia digelar Sabtu, 2
Juli 2016. Terdapat lebih dari 7.000 TPS di mana masing-masing
menyediakan penjelasan cara memilih dalam 27 bahasa. TPS biasanya dibuat
di sekolah-sekolah pemerintah, gereja, dan gedung pertemuan masyarakat.
(Ella Syafputri)
Sydney (CB) - Warga Australia akan menyuarakan pilihan mereka
pada pemilu 18 Mei, demikian Perdana Menteri Scott Morrison pada Kamis,
saat mengawali kampanye yang diramalkan akan mengadu kebijakan tentang
masalah perpajakan, perubahan iklim dan kesetaraan.
Jajak pendapatan menunjukkan posisi koalisi konservatif Morrison
membuntuti oposisi partai Buruh, setelah enam tahun berkuasa dan
tergulingnya dua perdana menteri akibat kekisruhan internal partai.
"Pilihan yang akan disuarakan warga Australia pada 18 Mei seperti yang
selalu ada di setiap pemilihan umum, dan itu adalah, siapa yang Anda
percayai untuk menghasilkan ekonomi kuat, layanan penting yang
diandalkan oleh Anda? kata Morrison kepada awak media di Canberra.
Sementara pemerintah mengemas pemilu sebagai referendum dalam catatannya
mengelola keuangan Australia, ekonomi menunjukkan tanda-tanda mulai
melambat.
Pengeluaran konsumen melemah karena penurunan harga rumah setelah tingginya level utang.
Pasar keuangan secara penuh mempertimbangkan kemungkinan sedikitnya satu pemotongan suku bunga tahun ini.
Jajak pendapat menunjukkan pemerintah pimpinan Morrison, yang terdiri
dari partai Nasional dan Liberal, diselimuti bayang-bayang kekalahan
terhadap partai Buruh kiri tengah, kecuali jika pihaknya mampu mengubah
strategi saat ini.
Ilustrasi unjuk rasa warga Inggris terkait Brexit. (REUTERS/Alkis Konstantinidis)
Jakarta, CB -- Sejumlah pemimpin negara anggota Uni Eropa (UE) menyatakan mengabulkan permohonan Inggris untuk meminta perpanjangan waktu tenggat keputusan untuk keluar dari blok itu (Brexit).
Mereka memberikan waktu selama enam bulan supaya pemerintah dan
parlemen Inggris bisa mengambil keputusan apakah akan keluar dengan atau
tanpa kesepakatan (deal or no deal), atau malah batal sama sekali.
Seperti dilansir AFP,
Kamis (11/4), keputusan itu diambil dalam rapat Uni Eropa di Brussels,
Belgia. Dalam rapat yang digelar sampai tengah malam itu, Presiden
Majelis Eropa Donald Tusk memutuskan memberi perpanjangan waktu hingga
31 Oktober.
"Perpanjangan sampai 31 Oktober ini sifatnya
fleksibel. Ini masih cukup supaya mereka bisa mencari jalan yang
terbaik. Tolong jangan buang waktu," kata Tusk.
Dalam rapat
itu mereka memutuskan jika Inggris masih tetap menjadi anggota sampai 22
Mei mendatang, maka mereka harus mengikuti pemilu Eropa. Atau jika
tidak, maka mereka harus segera keluar dari keanggotaan UE pada 1 Juni.
Tusk mulanya mengusulkan perpanjangan waktu keputusan Brexit hingga satu
tahun. Dia menyatakan Perdana Menteri Inggris, Theresa May, saat ini
mempunyai waktu untuk meneken kesepakatan dengan pemimpin UE pada
November. Dia juga menyatakan May masih punya waktu untuk memutuskan
mengubah usulannya soal persyaratan Brexit, atau justru membatalkannya.
Atas
keputusan UE, May menyatakan akan berusaha supaya kesepakatan Brexit
yang diajukannya disetujui parlemen, guna menjamin mereka mundur dari
Uni Eropa secara tertib. Dia juga menyatakan tujuannya adalah
meninggalkan UE secepatnya.
Inggris saat ini sudah memulai
persiapan untuk mengikuti pemilu Eropa. Namun, May berharap dia dan
parlemen bisa mencapai kesepakatan Brexit pada 22 Mei mendatang.
Prancis Keberatan
Presiden
Prancis, Emmanuel Macron, yang hadir dalam rapat itu sebenarnya menolak
usul memperpanjang tenggat Brexit hingga enam bulan. Dia menyarankan
penambahan waktu itu sebaiknya hanya diberikan beberapa pekan saja.
Akan
tetapi, Kanselir Jerman, Angela Merkel, menyatakan setuju dengan usul
Tusk. Sejumlah negara seperti Austria, Belgia, dan beberapa negara
anggota UE jug mendukung ide Merkel.
"Ini jalan terbaik yang dihasilkan untuk persatuan," kata Macron.
Jika UE tidak mengabulkan permohonan May, maka Inggris terpaksa keluar
dari UE pada Jumat (12/4) besok tanpa kesepakatan. Jika hal itu terjadi,
mereka mengakhiri keanggotaan selama 46 tahun tetapi berdampak negatif
bagi perekonomian kedua belah pihak.
ANKARA
- Turki dan Qatar kompak dalam melemparkan kritikan keras terhadap
keputusan Amerika Serikat (AS) untuk memasukan Garda Revolusi Iran atau
IRGC dalam daftar hitam teroris. Keputusan itu diumumkan oleh Presiden
AS, Donald Trump awal pekan ini.
Kritikan itu disampaikan pasca
pertemuan antara Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu dengan
Menteri Luar Negeri Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani.
Cavusoglu
menuturan, Turki tidak senang dengan apa yang telah dilakukan oleh
IRGC. Namun, dia menegaskan tidak ada satupun negara di dunia yang
berhak menganggap militer negara lain sebagai teroris.
"AS
mengeluarkan keputusan sepihak ini dalam konteks sanksi dan tekanan
terhadap Iran," kata Cavusoglu dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir
Arab News pada Kamis (11/4).
"Kami tidak mendukung IRGC di
Suriah, tetapi tidak ada negara yang dapat menyatakan pasukan bersenjata
negara lain sebagai organisasi teroris. Kami juga tidak mendukung
keputusan sepihak. "Tindakan semacam itu akan menyebabkan
ketidakstabilan di kawasan ini," Sambungnya.
Pada kesempatanya,
Al-Thani mengatakan ketidaksepakatan atas perilaku tentara Iran, atau
perilaku tentara lainnya. Namun, dia juga tidak sependapat dengan
keputusan AS, dengan menegaskan bahwa ini tidak boleh diselesaikan
dengan menjatuhkan sanksi.
KABUL
- Gerilyawan Taliban mengklaim telah menembak jatuh sebuah pesawat
pembom B-52 Amerika Serikat. Klaim ini muncul setelah serangan yang
terjadi beberapa hari setelah Taliban menargetkan konvoi AS di
Afghanistan timur laut, menewaskan tiga tentara.
Insiden itu
konon terjadi ketika pesawat itu terbang dari pangkalan udara Shawrab
Airbase di Afghanistan selatan pada Rabu dini hari.
"Mujahidin
(pejuang milisi) dari Emirat Islam menargetkan sebuah pesawat pembom
B-52 AS dengan senjata berat hari ini dini hari di daerah Lar di distrik
Washir, provinsi Helmand," kata seorang juru bicara Taliban seperti
dikutip dari Sputnik, Kamis (11/4/2019).
Pesawat
pembom B-52 itu dikatakan jatuh setelah serangan, menewaskan semua
krunya. Baik otoritas Afghanistan dan AS belum mengomentari klaim ini.
Sebelumnya
pada 8 April lalu, tiga tentara AS tewas dalam serangan bom mobil
terhadap konvoi di dekat Pangkalan Angkatan Udara Bagram di Afghanistan
timur laut. Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas pemboman
itu.
Taliban muncul pada 1994 saat puncak perang saudara di
Afghanistan. Kelompok ini memegang tampuk kekuasaan di sebagian besar
negara antara tahun 1996 dan 2001. Selama periode ini, Taliban
menerapkan hukum Syariah Islam.
Taliban
digulingkan dari kekuasaan oleh koalisi pimpinan AS pada 2001 dan sejak
itu melancarkan perang gerilya melawan pemerintah yang berbasis di
Kabul, dan pasukan NATO di Afghanistan serta Pakistan yang bertetangga.
Dubes
Rusia untuk Afghanistan mengatakan pada Februari lalu bahwa gerilyawan
menguasai setidaknya 50 persen wilayah Afghanistan dan jumlah mereka
termasuk dari 3.500 hingga 10.000 pejuang ISIS, yang secara teratur
melakukan serangan teror di seluruh negeri.
CB, Jakarta - Perseteruan antara Perdana Menteri Mahathir Mohamad dengan
putra mahkota kesultanan Johor semakin kuat setelah Menteri Utama
Johor, Osman Sapian mengundurkan diri dari jabatannya. Mahathir kemudian
mengeluarkan pernyataan tegas bahwa Sultan Johor tidak memilihi peran
untuk menunjuk pengganti Osman.
"Ini keputusan politik. Sultan
tidak punya peran. Peran ada pada partai yang menang pemilu untuk
menentukan siapa yang memimpin," kata Mahathir kepada wartawan setelah
membuka 15th Kuala Lumpur Islamic Finance, Rabu 10 April 2019, mengutip
The Star.
Mahathir
menjelaskan, diperlukan waktu untuk menunjuk menteri pengganti untuk
Johor. Mahathir mengatakan secepatnya seseorang akan ditunjuk sebagai
pengganti Osman.
"Kami memiliki beberapa kandidat yang harus kami jajaki, sangat cepat, kami akan menemukannya," kata Mahathir.
Nama
Sahruddin Jamal dari Partai Pribumi Bersatu Malaysia merupakan salah
satu kandidat yang disebut-sebut akan menggantikan Osama. Nmaun
Mahahthir berujar singkat:"Tdak tahu."
Sahruddin
merupakan Ketua Komisi Agrikultur, Kesehatan, dan Lingkungan yang
secara luas dijagokan menggantikan Osman. Namun partai Pakatan Harapan,
juga mengajukan kandidatnya dari anggota majelsinya untuk berada di
posisi top tersebut.
Putra Mahkota Kesultanan Johor, Ismail Ibnu
Sultan Ibrahim melalui akun Twitternya yang mengutarakan bahwa sultan
memiliki hak absolut sebagai penguasa di Johor. Sehingga sultan berkuasa
untuk menunjuk pengganti Osman. Media lokal menyebut Osman terlalu
tunduk pada Putrajaya sebagai alasan dia mengundurkan diri.
"Yang
Mulai telah mengkaji pergantian menteri besar beberapa bulan lalu,"
kata pangeran Ismail. "Kemakmuran rayat dan kesejahteraab negara harus
selalu menjadi prioritas."
Menurutnya, Sultan Johor yang memerintahkan pengunduran diri Osman dari kabinet Mahathir. Meski ada orang lain yang mengklaim.
CB, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan, Menteri utama Johor, Osman Sapian telah mengundurkan diri pada Senin malam, 8 April 2019.
Mahathir
kepada wartawan sehari setelah pengunduran diri Osman menjelaskan,
dirinya menerima dua surat mengenai pengunduran diri saat keduanya
bertemu di Putrajaya. Satu di antara dua surat itu dialamatkan ke Sultan
Johor, Ibrahim Iskandar.
Osman
menjadi menteri pertama di kabinet Mahathir yang mengundurkan diri.
Osman pun menjadi menteri yang paling singkat menjabat.
"Johor sementara tanpa menteri utama," kata Mahathir, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Meski begitu, menurut Mahathir dirinya sudah mengantongi 3 hingga 4 nama untuk menggantikan Osman.
Putra
mahkota Johor, Pangeran Ismail Sultan Ibrahim melalui Twitter
mengungkapkan, ayahnya Sultan Johor yang meminta Osman mundur dari
jabatannya.
"Yang Mulai telah berusaha mengganti menteri utama
sejak berbulan-bulan lalu. Jangan lupa, kekuasaan untuk menunjuk menteri
utama adalah hak mutlak sultan," kata Pangeran Islam.
Dia
kemudian menyampaikan harapan agar menteri utama yang baru nanti tidak
menjadi "yes-man" ke Putrajaya. Dia menegaskan, kemakmuran dan kebaikan
negara bagian menjadi prioritas kerja menteri utama.
Osman merupakan menteri di kabinet Mahathir yang mendapat banyak sorotan di media antara lain dengan kualifikasi akademik.
Mantan perdana menteri Malaysia, Najib Razak, saat menghadiri persidangan kasus dugaan pencucian uang. (REUTERS/Lai Seng Sin)
Jakarta, CB -- Pengadilan Federal Malaysia hari ini, Selasa (10/4), menolak ketiga permintaan banding mantan Perdana Menteri Najib Razak, terkait kasus dugaan pencucian uang SRC International. SRC merupakan bekas anak perusahaan 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Tujuh
hakim anggota panel yang dipimpin Richard Malanjum mendukung Jaksa
Agung Thommy Thomas dengan menolak banding Najib, terhadap perintah
pengadilan untuk menunjukkan surat penunjukan Jaksa Penuntut Fiat
Sulaiman Abdullah.
Pengadilan menolak tiga banding terkait
pernyataan saksi, yang mempertanyakan penarikan surat transfer Tommy
untuk memindahkan proses persidangan ke pengadilan tinggi, dan
permintaan agar media dan publik tidak membahas kasus kriminal Najib.
Najib menyatakan tidak bersalah atas tujuh dakwaan kepadanya pada 3 April lalu, terkait dugaan penggunaan dana negara 1MDB.
Dia dituduh menerima RM42 juta untuk memberikan jaminan kepada
pemerintah atas pinjaman RM4 miliar yang diambil SRC International,
sebuah perusahaan yang didirikan sebagai pemasok batubara. Najib tetap
membantah telah melakukan kesalahan dan menyatakan semua tuduhan
kepadanya bermotif politik.
Najib juga diduga melakukan pencucian
uang dengan menerima tiga kali transfer terpisah dalam jumlah besar.
Masing-masing satu kali sebesar Rp94 miliar dan dua kali senilai Rp34
miliar.
Aliran dana dari SRC ke rekening Najib dikirim melalui
rekening dua perusahaan berbeda yakni Gandingan Mentari Sdn., Bhd., yang
merupakan anak perusahaan SRC dan Ihsan Perdana Sdn. Bhd.
Najib
kemudian mengirim lagi uang itu ke rekening pribadi lainnya di AmPrivate
Banking, yang merupakan bagian dari AmIslamic Bank Bhd.
Istri Didakwa Lagi
Kejaksaan
Malaysia juga kembali mendakwa istri Najib, Rosmah Mansor (68), dalam
kasus dugaan korupsi pengadaan panel listrik tenaga surya untuk sekolah
di pedesaan Negara Bagian Sarawak. Dia diduga menerima suap sebesar Rp17
miliar terkait proyek itu dari Direktur Pelaksana Jepak Holdings, Saidi
Abang Samsudin, melalui orang dekatnya, Rizal Mansor.
Suap itu
diduga kuat untuk memenangkan Jepak Holdings dalam pengadaan panel
tenaga surya dan perawatan generator diesel untuk 369 sekolah. Nilai
kontraknya mencapai Rp4,3 triliun.
Rosmah menyatakan tidak
bersalah. Kuasa hukumnya, Akberdin Abdul Kader, menyatakan keberatan
atas dakwaan itu. Dia juga merasa nilai jaminan sebesar Rp3,4 miliar
yang ditetapkan hakim terlampau tinggi.
Sidang Rosmah akan dilanjutkan pada 10 Mei mendatang.
CB, Jakarta - Partai koalisi yang mendukung Benjamin Netanyahu memenangkan
pemilu Israel dengan meraih 65 kursi dari 120 kursi di parlemen,
Knesset. Dengan kemenangan ini, Netanyahu untuk kelima kali menjabat
sebagai perdana menteri yang itu berarti dirinya memecahkan rekor
pemimpin Israel terlama.
"Blok
sayap-kanan yang dipimpin Likud menang. Saya berterima kasih kepada
warga Israel atas kepercayaan ini. Saya akan memulai membentuk
pemerintahan sayap-kanan dengan mitra kami secepatnya malam ini," kata
Netanyahu seperti dikutip dari CNN, Rabu, 10 April2 2019.
Selama
proses penghitungan suara yang masuk, persaingan ketat terjadi antara
partai sayap-kanan pendukung Netanyahu, Likud dan dan partai pesaing
yang mendukung Benny Gantz, Partai Biru dan Putih.
Mengutip
Reuters, Netanyahu dan Gantz sempat mengklaim memenangkan pemilu. Namun
setelah 97 persen suara masuk, Gantz menerima kekalahannya.
"Kita
semua demokratis. Kami semua menerima keputusan negara," kata Gantz
seperti dikutip dari CNN. Partai tengah-kiri pendukung Gantz meraih 55
kursi.
Para pendukung Likud menyambut kemenangan partai mereka
dengan membawa spanduk dan yel-yel kemenangan di depan kantor partai
Likud di Tel Aviv.
Kemenangan partai Likud dibayang-bayangi kasus dugaan suap dan mencederai kepercayaan rakyat Israel kepada Benjamin Netanyahu.