Jumat, 14 Desember 2018

Lolos dari Pemakzulan, PM Inggris Kian Percaya Diri



Lolos dari Pemakzulan, PM Inggris Kian Percaya Diri
Lolos dari Pemakzulan, PM Inggris Kian Percaya Diri


Perdana Menteri (PM) Inggris Theresa May semakin percaya diri setelah berhasil selamat dalam voting pemakzulan yang diluncurkan Partai Konservatif. Nantinya, dukungan negosiasi Britain Exit (Brexit) di bawah kepemimpinan May akan terus berlanjut.

Sebanyak 200 anggota parlemen memberikan dukungan kepada May untuk terus memimpin Inggris. Adapun 117 suara menolak kepemimpinan May. Itu menunjukkan separuh anggota parlemen dari Partai Konservatif tidak mendukung upaya negosiasi Brexit versi May.

Setelah itu, May juga harus kembali ke Brussels untuk menjelaskan kepada 27 pemimpin negara anggota Uni Eropa (UE) untuk klarifikasi mengenai kesepakatan Brexit. Britain harus meninggalkan UE pada 29 Maret mendatang.

Namun, oposisi di parlemen menyerukan kemungkinan pembatalan Brexit atau referendum ulang. Berbicara di Downing Street setelah pemungutan suara pemakzulan pada Rabu (11/12) waktu setempat, May mengungkapkan akan mendengarkan pendapat kubu yang menentang negosiasi Brexit.

Dia ingin membangun kompromi agar tidak terjadi perpecahan dan polarisasi yang semakin melebar di Inggris. “Ada sejumlah kolega yang menentang saya, dan saya akan mendengarkan apa yang mereka katakan,” kata May dilansir Reuters. “Kita kini akan melaksanakan pekerjaan untuk mewujudkan Brexit bagi rakyat Inggris,” jelasnya.

Sebelumnya, para pemimpin UE menyatakan mereka tidak memiliki keinginan untuk mengubah kesepakatan. Sumber diplomatik di Brussels menyatakan dokumen yang disiapkan May termasuk memberikan dukungan kepada Inggris untuk mengenai perbatasan Irlandia.

Para pendukung May menyatakan hasil pemungutan suara pemakzulan itu menunjukkan Konservatif berada di belakangnya. Tapi, kelompok anti-UE melihat kesepakatan Brexit merusak hasil referendum 2016 dan menuntut May untuk mengundurkan diri.

Mereka memandang kehilangan sepertiga dukungan di Partai Konvervatif merupakan hal memalukan bagi May. “Hasil yang mengerikan bagi PM May,” kata pemimpin faksi Brexit garis keras, Jacob Rees-Mogg, dilansir BBC.

“PM harus memahami hal itu, dan sesuai norma konstitusi, dia (May) seharusnya menghadap Ratu Elizabeth dan menyatakan mundur,” paparnya.

May yang memilih tetap berada di UE saat referendum Brexit, memperingatkan musuhnya bahwa penarikan dari negosiasi Brexit, bisa menyebabkan proses tersebut tertunda atau terhenti sama sekali. May juga berjanji akan mundur sebelum pemilu 2022.

“Jika kamu adalah PM dan seperti dari anggota parlemen menentang kamu, itu adalah kabar buruk,” kata anggota parlemen Inggris, Mark Francois.

Partai Irlandia Utara memang menentang kesepakatan Brexit yang diajukan May. Sedangkan Partai Buruh sebagai kubu oposisi menyatakan kesepakatan Brexit harus dikembalikan lagi ke parlemen.

Akar permasalahan May sebenarnya pada upaya negosiasi Brexit yang dilakukan May karena tidak memuaskan banyak pihak di Inggris. Brexit merupakan keputusan ekonomi dan politik paling signifikan sejak Perang Dunia II.

Itu memicu kekhawatiran Inggris bisa terpisah dari negara-negara Eropa lainnya. Apalagi posisi Inggris semakin sulit dengan kepemimpinan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan pengaruh geopolitik Rusia dan China yang semakin kuat. 

Hasil Brexit dipastikan akan mengganggu ekonomi Inggris senilai USD2,8 triliun. Itu juga akan berdampak spesifik terhadap persatuan Inggris dan menentukan apakah London akan menjadi salah satu dari dua pusat finansial global.

May berulang kali menegas kan ingin mengimplementasikan Brexit. Dia ingin menjaga hubungan baik dengan UE agar tidak terjadi perpecahan. Namun, upaya itu justru ditentang banyak pihak.

Mungkinkah Inggris menghentikan Brexit? UE sendiri menyatakan tidak akan melakukan renegosiasi. Tapi, para pemimpin negara anggota UE menyarankan Inggris masih bisa berubah pikiran mengenai kemungkinan perceraian dari blok ekonomi tersebut.

Akankah May akan tumbang? Pakar politik Inggris, John Curtice mengungkapkan, May sudah memiliki musuh dan orang yang menentangnya.

“Sepertinya May akan tumbang sekitar April hingga Mei tahun depan,” katanya. Itu berarti dia diprediksi akan lengser setelah Inggris dinyatakan sudah berceraih dengan UE.

Pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn mengungkapkan hasil pemungutan suara itu tidak mengubah apapun. “May mungkin kehilangan mayoritas di parlemen. Pemerintahannya hancur. Dia tak mampu mewujudkan Brexit,” tuturnya.

Partai Buruh menyatakan akan mengajukan pemungutan suara pemakzulan untuk seluruh anggota parlemen, bukan hanya Konservatif jika ada kesempatan menang dan pemilu bisa digelar.

Kemudian, pejabat Partai Nasional Skotlandia (SNC) Stephen Gethins menyerukan Partai Buruh untuk segera memakzulkan PM May dan menggelar pemungutan suara pemakzulan. “Pemerintahan May bermain dengan kehidupan rakyat Inggris,” jelasnya.

Deputi Ketua Partai Persatuan Demokratik dari Irlandia Utara (DUP) menyatakan partainya memberikan perhatian atas permasakanan Irlandia dalam Brexit di mana banyak anggota parlemen menentangnya.

“Saya pikir pemungutan suara pemakzulan tidak akan mengubah apapun,” katanya. Namun, DUP menyatakan tidak akan mendukung mosi pemakzulan di parlemen saat ini.


Credit  sindonews.com



Serangan Besar Dilaporkan Tewaskan Pelaku Penembakan Strasbourg


Serangan Besar Dilaporkan Tewaskan Pelaku Penembakan Strasbourg
Cherif Chekatt, 29, pelaku penembakan yang tewaskan tiga orang dan melukai 12 orang lainnya di pasar Natal di Strasbourg, Prancis. Foto/Twitter @theEUpost

PARIS - Cherif Chekatt, pelaku penembakan pasar Natal di Strasbourg dilaporkan tewas dalam serangan besar-besaran yang dilakukan unit polisi elite Prancis. Operasi ini juga dilakukan dari udara dengan helikopter.

Sejumlah media Prancis melaporkan tiga hingga empat tembakan besar terjadi di distrik La Meinau dan setidaknya satu orang terbunuh.

Sumber penegak hukum setempat kepada Reuters, Jumat (14/12/2018), mengatakan bahwa Chekatt, 29,  pertama-tama menembak para perwira dan tewas oleh tembakan balasan.

Selain Reuters, laporan-laporan yang mengonfirmasi kematian Chekatt antara lain dari AFP, France 24, BFM TV dan sejumlah media lain.

Serangan di pasar Natal terjadi Selasa malam lalu. Tiga orang tewas dan belasan lainnya terluka setelah Chekatt mengumbar tembakan.

Kejaksaan Paris dalam konferensi pers mengatakan Chekatt meneriakkan takbir saat dia menembaki para pembeli di pasar Natal yang tidak menaruh curiga.

Pelaku sempat terluka di lengan selama kontak tembak dengan polisi, tetapi berhasil membajak taksi dan melarikan diri dari tempat kejadian. Pelariannya itu memicu perburuan besar-besaran.

Chekat memiliki catatan kriminal yang sangat banyak. Dia pernah divonis 27 kali karena berbagai pelanggaran yang dilakukan di Prancis, Jerman, dan Swiss.

Dia sejatinya telah diintai oleh DGSI, badan keamanan dalam negeri Prancis, karena menyimpan pandangan ekstremis. 




Credit  sindonews.com



Kanada Konfirmasi Penangkapan Dua Warganya oleh China


Kanada Konfirmasi Penangkapan Dua Warganya oleh China
Ilustrasi. (Chris Roussakis / AFP)


Jakarta, CB -- Kementerian Luar Negeri Kanada mengkonfirmasi bahwa China telah menahan warga negara Kanada yang kedua. Beijing mengungkapkan penangkapan tersebut berhubungan dengan ancaman keamanan nasionalnya.

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa seorang warga Kanada, Michael Spavor, telah ditahan di China," kata Kementerian dalam pernyataan yang dikutip AFP.

"Kami telah mengajukan kasus ini secara langsung kepada pihak berwenang China. Pemerintah Kanada akan terus berbicara dengan pemerintah China."


Ottawa sebelumnya mengatakan diberitahu bahwa mantan diplomat Kanada Michael Kovrig ditangkap di Beijing.


"Kedua warga Kanada yang ditangkap dicurigai terlibat dalam kegiatan yang mengancam keamanan nasional China," kata jurubicara Kementerian Luar Negeri China Lu Kang.

Penahanan dua warga negara Kanada itu telah memicu kecurigaan bahwa China membalas Kanada atas Meng Wanzhou, CFO Huawei.

Kasusnya telah membuat Beijing marah dan mengguncang hubungan Kanada dengan China, yang juga terlibat dalam perang dagang dengan Amerika Serikat.



Credit  cnnindonesia.com




Pebisnis Kanada Ditangkap di China Sahabat Kim Jong-un


Pebisnis Kanada Ditangkap di China Sahabat Kim Jong-un
Michael Spavor, seorang warga Kanada yang ditangkap oleh pemerintah China ternyata bersahabat dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. (Istockphoto/menonsstocks)



Jakarta, CB -- Michael Spavor, warga Kanada sekaligus pebisnis yang baru-baru ini ditahan pemerintah China ternyata memiliki kedekatan dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

Spavor sempat dinyatakan hilang oleh pemerintah Kanada, sebelum pemerintah China menyatakan dia tengah diperiksa. Beijing mengatakan Spavor sedang diselidiki Dinas Keamanan Negara Kota Dandong sejak 10 Desember lalu, dengan tuduhan diduga mengancam keamanan nasional China tanpa merinci.

Tak hanya tatap muka, Spavor juga dikabarkan pernah bermain ski bersama pemimpin negara terisolasi itu. Relasi personalnya dengan Kim Jong-un membuat nama dia cukup terkenal di kawasan.


"Itu adalah pengalaman paling menakjubkan yang pernah saya alami dalam hidup saya. Kami bermain bersama selama tiga hari," ucap Spavor kepada Reuters dalam wawancaranya pada 2017 lalu.


Spavor menyimpan sejumlah foto pertemuannya dengan Kim di ponselnya. Dia mengggambarkan Kim Jong-un sebagai seorang karismatik dan cerdas.

Sejumlah gambar menunjukkan keduanya bermain ski laut di sebuah teluk di dekat Wonsan, salah satu area pengembangan ekonomi Korut.

Selain bermain ski, sejumlah foto juga memperlihatkan Spavor dan Kim Jong-un menikmati koktail dalam sebuah perahu.

Spavor diketahui telah tinggal cukup lama di China. Dia menjalankan sebuah organisasi pertukaran budaya bernama Paektu Cultural Exchange yang bermarkas di Negeri Tirai Bambu.


Organisasi itu memfasilitasi perjalanan bisnis, pariwisata, dan olahraga ke Korea Utara. Lembaga itu cukup dikenal karena memfasilitasi bintang basket Amerika Serikat, Dennis Rodman mengunjungi negara terisolasi itu beberapa waktu lalu.

Spavor menjadi satu dari segelintir orang asal negara Barat yang memiliki hubungan pribadi dengan Kim Jong-un.

Dia rajin merayu para pemodal dunia agar berminat menanamkan modalnya ke Korut sejak hubungannya dengan Amerika Serikat melunak dalam beberapa bulan terakhir.

Pada 2015, Spavor berhasil menarik lebih dari US$150 juta dana asing untuk mendanai pengembangan daerah industri Wonsan. Sekitar US$39 juta digunakan untuk mendanai pembangunan pabrik bir baru.

Awal kedekatannya dengan petinggi Korut dimulai sekitar awal 2000. Pada 2005, dia sempat tinggal di Ibu Kota Pyongyang untuk mengajar di sebuah sekolah yang didirikan oleh organisasi non-pemerintah Kanada selama beberapa bulan.

Sejak itu dia menguasai bahasa Korea dengan aksen Korut yang kental, dan mempertahankan hubungan baik dengan sejumlah orang di negara itu, termasuk Kim Jong-un.



Credit  cnnindonesia.com



Hilang di China, Warga Kanada Diperiksa atas Ancaman Keamanan


Hilang di China, Warga Kanada Diperiksa atas Ancaman Keamanan
Ilustrasi kota di China. (CNN Indonesia/Anggi Kusumadewi)


Jakarta, CB -- Michael Spavor, warga Kanada yang baru-baru ini dinyatakan hilang di China, disebut diperiksa otoritas Beijing karena diduga mengancam keamanan nasional.

Seperti dikutip AFP, kantor berita pemerintah China di timur laut Provinsi Liaoning melaporkan bahwa Spavor sedang "diselidiki" oleh Dinas Keamanan Negara Kota Dandong. Penyelidikannya berlangsung sejak 10 Desember lalu.

Kanada menyatakan Spavor hilang setelah Ottawa tak bisa mengontaknya lagi sejak terakhir kali memberi tahu pejabat kedutaan di Beijing bahwa dia tengah diperiksa otoritas China.



Spavor memang tinggal di China. Dia menjalankan sebuah organisasi pertukaran budaya bernama Paektu Cultural Exchange yang berbasis di negara tersebut.


Organisasi itu memfasilitasi perjalanan bisnis, pariwisata, dan olahraga ke Korea Utara. Organisasinya cukup dikenal karena memfasilitasi bintang basket NBA, Dennis Rodman, mengunjungi negara terisolasi itu beberapa waktu lalu.

Spavor merupakan warga Kanada kedua yang diperiksa China dalam beberapa pekan terakhir.



Sebelumnya, Michael Kovrig, mantan diplomat Kanada, ditahan otoritas China ketika mengunjungi Beijing pada Senin pekan ini.

Surat kabar lokal, Beijing News, melaporkan ahli dari organisasi think tank International Crisis Group itu juga ditahan karena "dicurigai melakukan aktivitas" yang membahayakan keamanan nasional.

Investigasi terhadap dua warga Kanada ini muncul ketika relasi Ottawa dan Beijing tengah merenggang menyusul penangkapan bos Huawei, Meng Wanzhou, di Vancouver, beberapa waktu lalu.



Otoritas Kanada menangkap Meng atas permintaan ekstradisi dari AS yang akan mengadili bos Huawei itu atas kasus terkait sanksi Iran.

Meng disebut melangar sanksi AS terhadap Iran lantaran berbisnis dengan salah satu perusahaan yang beroperasi di negara tersebut.

Sempat ditahan, Meng akhirnya bebas dengan membayar jaminan sebesar US$7,5 juta atau setara Rp108,6 miliar.



Credit  cnnindonesia.com




Fotografer Cina Ditangkap dengan Alasan tidak Jelas


Ilustrasi Penangkapan.
Ilustrasi Penangkapan.
Foto: Pixabay
Xu kehilangan kontak dengan suaminya pada 3 November.



CB, BEIJING -- Seorang fotografer asal Cina, Lu Guang yang tiga kali memenangkan penghargaan fotografi World Press Photo telah ditangkap di wilayah Xinjiang barat, Xinjiang dengan tuduhan yang tidak jelas. Hal itu disampaikan oleh istrinya, Xu Xiaoli pada hari Kamis (13/12).

Xu menjelaskan, suaminya Lu Guang, telah diundang dalam acara fotografi di ibu kota daerah, Urumqi, pada akhir Oktober lalu. Dia kehilangan kontak dengan suaminya pada 3 November, ketika Lu bepergian sendirian di kota selatan Kashgar. Sejak saat itu, Xu belum mendengar kabar dari suaminya lagi.

"Polisi di kota selatan Kashgar, Xinjiang telah memberitahu keluarga tentang penangkapan Lu," ujar Xu yang berdomisili di Kota New York, Amerika Serikat.

Dalam unggahannya di Twitter, Xu menambahkan keluarganya telah menyewa seorang pengacara. Tetapi hingga saat ini mereka belum menerima pemberitahuan tertulis tentang kasus tersebut. Pihak kepolisian Kashgar pun belum memberi komentar.

Karya Lu yang memenangkan penghargaan sebagian besar terfokus pada isu lingkungan dan sosial yang sensitif di Cina. Beberapa di antaranya termasuk polusi industri, kecanduan narkoba, dan orang yang hidup dengan AIDS.

Beijing telah menghadapi kecaman dari para aktivis, akademisi, pemerintah asing, dan pakar hak asasi PBB atas penahanan massal serta pengawasan ketat terhadap etnis minoritas Uighur dan kelompok Muslim lainnya di Xinjiang.

Pihak berwenang China secara rutin menyangkal represi etnis atau agama di Xinjiang dan mengatakan tindakannya diperlukan untuk memerangi pengaruh ekstremisme agama.



Credit  republika.co.id




Maria Butina Akui Jadi Agen Rusia yang Operasi di AS



Maria Butina Akui Jadi Agen Rusia yang Operasi di AS
Maria Butina, 30, warga Rusia yang ditahan di Amerika Serikat atas tuduhan menjadi agen mata-mata Kremlin yang beroperasi di AS. Foto/Facebook


WASHINGTON - Maria Butina, warga Rusia yang ditangkap dan ditahan pihak berwenang Amerika Serikat (AS) Juli lalu, mengaku bersalah karena bertindak sebagai agen Kremlin. Pengakuan itu disampaikan di sidang pengadilan federal di Washington, hari Kamis.

Perempuan 30 tahun ini setuju untuk bekerja sama dengan jaksa AS untuk penyelidikan.Butina beroperasi sebagai agen Kremlin saat dia berteman dengan para pemimpin National Rifle Association (NRA). Dia mengaku mulai beroperasi di AS pada tahun 2015 untuk kepentingan Rusia.

Menurut pengakuannya, semua hasil operasi di AS selalu dia laporkan kepada pejabat senior Rusia.

Dia menghadapi hukuman maksimal lima tahun penjara, tetapi dia tidak akan langsung dihukum. Kerja samanya dengan jaksa AS bisa mengarah pada pengurangan hukuman.

NRA tidak segera menanggapi permintaan media untuk berkomentar.

Kementerian Luar Negeri Rusia sebelumnya mengatakan bahwa keputusan apa pun yang diambil Butina untuk membebaskan dirinya dari tahanan di AS akan didukung oleh Moskow.

Tuntutan terhadap agen Kremlin ini diajukan oleh unit keamanan nasional Departemen Kehakiman dan jaksa AS di Washington, bukan oleh Penasihat Khusus Robert Mueller, yang menyelidiki dugaan intervensi Rusia dalam pemilu AS tahun 2016.

Mengutip laporan Bloomberg, Jumat (14/12/2018), Butina pernah memberikan informasi tentang Paul Erickson, pacar pertamanya. Erickson cocok dengan deskripsi seorang pria yang disebut sebagai "U.S Person 1" di dokumen pengakuan Butina.

Menurut jaksa, Erickson menghubungkan Butina dengan kaum Republikan yang berpengaruh dan menulis dalam pesan bahwa dia telah terlibat dalam mengamankan jalur komunikasi yang sangat pribadi antara Kremlin dan para pejabat kunci NRA.

Pengacara Butin, Robert Driscoll, mengatakan Erickson telah mengunjungi Butina di penjara beberapa kali pada tahun ini.

Pengacara Erickson, Bill Hurd, mengatakan kliennya adalah orang Amerika yang baik."Tidak pernah melakukan apa pun untuk menyakiti negara kita dan tidak akan pernah," ujarnya.

Pemerintah Rusia mengatakan agen mata-mata Kremlin tidak memiliki pengetahuan tentang Butina atau pun kegiatannya.

"Ketika saya mendengar ada sesuatu yang terjadi di sekitarnya, untuk permulaan saya bertanya kepada kepala dinas rahasia kami, 'Siapa dia?' Tidak ada yang tahu apa pun tentang dia," kata Presiden Vladimir Putin di stasiun televisi pada hari Selasa atau Sehari setelah Butina mengatakan dalam dokumen bahwa dia ingin mengubah keterangannya. 

Butina melakukan perjalanan ke AS pada tahun 2015. Dia masuk ke AS dengan visa pelajar pada tahun 2016 untuk belajar di American University di Washington. Menurut dokumen pengadilan, dia pernah melapor kepada Alexander Torshin, mantan wakil ketua bank sentral Rusia.

Torshin menemani Butina ke berbagai acara politik AS yang konservatif. Pada 2015 dan 2016, pasangan itu menghadiri setidaknya satu konferensi NRA dan National Prayer Breakfast.

Pada sebuah konferensi, mereka bertemu dengan Gubernur Wisconsin Scott Walker. Butina juga menghadiri pengumuman Walker bahwa dia mencalonkan diri sebagai presiden.

Pada acara di balai kota di Las Vegas pada tahun 2015, Butina bertanya kepada kandidat presiden Donald Trump apakah dia akan meningkatkan hubungan AS dengan Rusia. Trump mengatakan dia akan melakukannya.

Butina, yang memulai grup mirip NRA di Rusia yang disebut sebagai Right to Bear Arms, sudah menjadi pelengkap di komunitas pengguna senjata Amerika. Anggota NRA melakukan perjalanan ke Rusia pada 2013 untuk menghadiri acara yang dia selenggarakan. Di antara hadirin itu adalah Torshin dan David Keene, presiden NRA sebelumnya.

Driscoll menambahkan kliennya adalah seorang mahasiswi universitas yang sah.

Kasus Butina mengingatkan pada kasus spionase sebelumnya. Pada tahun 2010, Anna Chapman si mata-mata cantik Rusia dan sembilan "agen tidur" Kremlin lainnya bekerja secara diam-diam di AS. Mereka ditangkap FBI dan mengaku bersalah sebelum akhirnya dikirim kembali ke Moskow sebagai bagian dari pertukaran tahanan mata-mata.

Credit  sindonews.com




Sejarah, Politisi Perempuan Terpilih Jadi Ketua Parlemen Bahrain


Sejarah, Politisi Perempuan Terpilih Jadi Ketua Parlemen Bahrain
Fawzia Zainal menjadi perempuan pertama yang menjadi Ketua Parlemen Bahrain. Foto/Istimewa

AL MANAMAH - Parlemen Bahrain membuat sejarah pada Rabu kemarin ketika seorang politisi perempuan terpilih sebagai orang nomor satu di lembaga legislatif itu. Fawzia Zainal menjadi perempuan pertama yang memimpin parlemen Bahrain.

Dalam pemilihan ketua parlemen, Zainal mendapatkan 25 suara dari 40 anggota majelis rendah. Zainal menjadi wanita kedua yang memimpin parlemen di kawasan Teluk Arab setelah Uni Emirat Arab (UEA) membuat sejarah pada 2015 ketika menunjuk Amal al-Qubaisi sebagai presiden Dewan Nasional Federal negara (FNC).

Dewan Tertinggi untuk Perempuan di Bahrain memuji pencapaian tinggi oleh seorang wanita Bahrain yang memimpin parlemen melalui pemilihan dan pemilihan langsung.

"Saya akan bekerja dengan sesama anggota parlemen untuk menerapkan implikasi politik, ekonomi dan sosial yang ditetapkan dalam pidato Yang Mulia, dan akan menggunakan semua instrumen konstitusional dan hukum yang tersedia yang mengangkat Kerajaan Bahrain kita yang berharga dan mempertahankan keamanan, stabilitas dan memajukan posisi di bidang pembangunan berkelanjutan dan manusia,” kata Zainal dalam pernyataan pertamanya sebagai Ketua parlemen seperti dikutip dari Al Arabiya, Kamis (13/12/2018).

Zainal untuk ketiga kalinya bertarung dalam pemilu lokal. Ia sebelumnya hampir memenangkan kursi pada 2014 lalu tetapi gagal karena hanya mendapatkan 228 suara dalam putaran kedua di distrik Riffa Timur melawan pesaingnya.

Zainal mengatakan sudah lama terjun ketika dia melihat basis dukungannya tumbuh selama bertahun-tahun.

“Pada tahun 2006 ketika saya pertama kalinya turun, pemilu penuh sesak oleh masyarakat politik dan gender adalah topik utama diskusi di kalangan pemilih. Seiring waktu, itu menjadi masalah yang kurang karena kesadaran pemilih tentang politik dan masyarakat tumbuh dan matang di mana mereka dapat melihat calon melewati gender sebagai faktor tetapi lebih kepada apa yang bisa mereka bawa ke meja,” tuturnya.
Perempuan Bahrain akhirnya memecahkan langit-langit kaca tahun ini. Enam anggota parlemen perempuan Bahrain memecahkan rekor negara itu tentang perwakilan perempuan di parlemen ketika hasil resmi diumumkan pada 2 Desember lalu. Hal ini menegaskan bahwa mereka, bersama dengan beberapa muka baru tokoh independen, akan menjadi bagian dari legislatif kelima pulau kerajaan itu.

Tidak seperti negara-negara lain di kawasan itu, Bahrain tidak memiliki kuota untuk perwakilan perempuan di parlemen. Banyak warga Bahrain memandang sistem semacam itu bertentangan dengan konstitusi Bahrain dan Piagam Aksi Nasional, sebuah dokumen yang disahkan pada tahun 2001 yang menggerakkan politik, reformasi sosial dan ekonomi di kerajaan, yang memperoleh persetujuan 98,4 persen rakyat dalam referendum nasional pada saat itu. 




Credit  sindonews.com




Belgia Perketat Keamanan di Pasar Natal Pasca Penembakan Strasbourg


Belgia Perketat Keamanan di Pasar Natal Pasca Penembakan Strasbourg
Otoritas keamanan Brussels telah meningkatkan langkah-langkah keamanan di pasar Natal di Ibu Kota Belgia itu, menyusul insiden penembakan Strasbourg. Foto/Istimewa

BRUSSELS - Kantor Walikota Brussel menyatakan, otoritas keamanan telah meningkatkan langkah-langkah keamanan di pasar Natal di Ibu Kota Belgia itu, menyusul insiden penembakan Strasbourg.

The Winter Wonders and Christmas Market berlangsung antara 30 November hingga 6 Januari di kota Brussels. Setelah insiden di Strasbourg, Walikota Kota Brussels Philippe Close menyelenggarakan pertemuan dengan dinas keamanan kota untuk membahas cara terbaik untuk memastikan keselamatan semua orang, terlepas dari fakta bahwa tingkat keamanan belum ditingkatkan.

Namun, meski demikian, kantor Walikota menyebut patroli meningkatkan patroli di lokasi pasar Natal digelar. "Tindakan keamanan dan patroli polisi di daerah tempat pasar Natal digelar telah ditingkatkan," kata kantor walikota dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (13/12).

Sebelumnya, Pemerintah Prancis menyatakan pihaknya akan menemukan pelaku penembakan di pasar Natal di Strasbourg. Pelaku diketahui bernama Cherif Chekat dan dikenal  sebagai seorang radikal.

Dalam sebuah wawancara dengan media setempat, juru bicara pemerintah Prancis, Benjamin Griveaux ditanya apakah kepolisian Prancis diperintahkan untuk menangkap pelaku  atau menembak matinya. Dia menyebut, tidak penting, terpenting pelaku ditemukan.

"Tidak masalah (hidup atau mati). Yang terbaik adalah menemukannya secepat mungkin," kata Griveaux dalam wawancara tersebut. 




Credit  sindonews.com



AS Gertak Turki soal Serangan ke Kurdi di Suriah


AS Gertak Turki soal Serangan ke Kurdi di Suriah
Ilustrasi personel YPG. (Reuters/Rodi Said)


Jakarta, CB-- Kementerian Pertahanan Amerika Serikat menyatakan setiap serangan militer di wilayah di utara Suriah tidak bisa diterima, Kamis (13/12), setelah Turki melancarkan serangan ke pasukan Kurdi di wilayah itu.

"Aksi militer secara unilateral ke arah timur laut Suriah-terutama karena personel AS mungkin berada di sekitarnya-oleh pihak mana pun akan menjadi keprihatinan serius," ucap juru bicara Pentagon, Komandan Sean Robertson, melalui sebuah pernyataan, Kamis (13/12).

"Kami akan menganggap tindakan militer seperti itu sebagai sebuah aksi yang tidak dapat diterima."


Washington melansir pernyataan ini setelah Presiden Recep Tayyip Erdogan yang mengatakan bahwa Turki akan memulai "operasi" di wilayah yang dikuasai pasukan Kurdi di utara Suriah dalam beberapa hari ke depan.


Erdogan menjabarkan bahwa operasi itu menargetkan pasukan Unit Pelindung Orang Kurdi (YPG), sayap militer kelompok Partai Pekerja Kurdistan (PKK).

Selama ini, AS berkoalisi dengan YPG di bawah aliansi yang dipimpin oleh Pasukan Demokrat Suriah (SDF). Koalisi tersebut memainkan peran kunci dalam memberangus kelompok ISIS di Suriah dan Irak.

"Koordinasi dan konsultasi antara AS dan Turki adalah satu-satunya pendekatan yang bisa membantu mengatasi masalah-masalah keamanan di kawasan ini," ucap Robertson seperti dikutip AFP.

"Kami berkomitmen untuk bekerja sama dan baru-baru ini kami juga telah mengadakan kelompok kerja tingkat tinggi di Suriah dengan Turki untuk memperkuat kerja sama dan koordinasi."


Pentagon telah berulang kali memperingatkan Ankara bahwa pertempuran antara Turki dengan SDF hanya akan menganggu misi utama di Suriah selama ini, yakni memberangus ISIS.

"Kita tidak boleh dan tidak dapat membiarkan ISIS bernapas dalam situasi krisis ini atau kita akan mengancam kemajuan signifikan yang telah kita raih bersama yang berisiko memungkinkan ISIS bangkit kembali," ucap Robertson.

Serupa dengan AS, YPG melalui juru bicaranya, Nuri Mahmud, menganggap serangan Turki terhadap kelompoknya hanya akan menghambat operasi militer koalisi penggempur ISIS.

"Ancaman (Turki) bertepatan dengan progres pasukan kami melawan teroris di gerbang Kota Hajin," ucap Mahmud.

"Tidak diragukan lagi, setiap serangan ke utara Suriah akan memiliki dampak langsung pada pertempuran koalisi melawan ISIS di Hajin. Pasukan yang berperang di sana akan kembali dan memperjuangkan wilayah serta keluarga mereka."




Credit  cnnindonesia.com




Kartu Identitas Putin saat Jadi Mata-mata Ditemukan di Jerman


Kartu Identitas Putin saat Jadi Mata-mata Ditemukan di Jerman
Penemuan sebuah kartu identitas polisi rahasia Jerman Timur jadi perbincangan karena nama dan wajah Presiden Rusia, Vladimir Putin, terpampang di dalamnya. (Reuters/Kirill Kudryavtsev/Pool)


Jakarta, CB -- Penemuan sebuah kartu identitas polisi rahasia Jerman Timur menjadi perbincangan dunia karena nama dan wajah Presiden Rusia, Vladimir Putin, terpampang di dalamnya.

Kartu identitas badan kepolisian dan intelijen rahasia Jerman yang kerap disebut Stasi itu memuat foto hitam putih Putin ketika masih muda mengenakan dasi.

Dilansir CNN, kartu itu dikeluarkan pada 1985. Di tahun yang sama, Putin dilaporkan masih bekerja untuk badan intelijen Rusia, KGB.


Pada periode itu, protes pro-demokrasi sedang gencar-gencarnya mengguncang rezim komunis. Pertempuran itu berakhir dengan kekalahan komunis dan peruntuhan Tembok Berlin.


Putin sendiri ditempatkan di Dresden, Jerman Timur, tahun 1985-1990. Ia memegang peran sebagai penghubung KGB dan Stasi, sehingga mendapat akses ke fasilitas di Jerman.

Dalam sebuah pernyataan, Badan Catatan Stasi (BStu) menyatakan bahwa kartu identitas tersebut tak mengartikan bahwa Putih bekerja untuk Stasi. Kartu tersebut diberikan kepada Putin hanya untuk memasuki kantor Stasi.


"Di 15 kabupaten di Jerman Timur, semua perwakilan KGB mendapat kartu identitas untuk mengakses gedung-gedung kantor Stasi. Begitu pula untuk Vladimir Putin," demikian bunyi pernyataan BStu.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengaku tak terkejut ketika mengetahui kartu identitas tersebut tersebar.

"Seperti yang sudah diketahui, ketika Uni Soviet masih ada, KGB dan Stasi adalah lembaga itelijen yang saling bekerja sama. Jadi pertukaran identitas seperti itu adalah hal biasa," tuturnya, dikutip dari Reuters.


Credit  cnnindonesia.com


Dewan AS Desak Myanmar Bebaskan Dua Jurnalis Reuters


Militer Myanmar di negara bagian Rakhine yang merupakan wilayah Muslim Rohingya tinggal.
Militer Myanmar di negara bagian Rakhine yang merupakan wilayah Muslim Rohingya tinggal.
Foto: AP Photo
Pengacara kedua wartawan ajukan banding. Sidang dijadwalkan 24 Desember ini.


CB, WASHINGTON DC –  Dewan Perwakilan AS menyerukan pemerintah Myanmar membebaskan wartawan Reuters Wa Lone dan Kyaw Soe Oo. Kedua jurnalis itu dipenjarakan satu tahun lalu dalam sebuah kasus bebas bicara.


Sebanyak 394 anggota parlemen memilih satu suara resolusi yang menyerukan pembebasan Wa Lone, 32, dan Kyaw Soe Oo, 28. Mereka dinyatakan bersalah pada September karena melanggar Undang-Undang Rahasia Resmi Myanmar dan dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara.
Kasus ini telah menimbulkan pertanyaan di antara sejumlah pemimpin politik di Amerika Serikat dan Eropa, pendukung hak asasi manusia dan PBB tentang kemajuan Myanmar menuju demokrasi.


Ukurannya tidak mengikat, tetapi dimaksudkan sebagai pesan yang kuat kepada pemerintah Myanmar, juga dikenal sebagai Burma, serta pemerintahan Presiden Donald Trump bahwa anggota Kongres AS ingin kedua orang itu dibebaskan.


Resolusi itu juga menyebut kampanye militer Myanmar terhadap minoritas Muslim Rohingya di negara itu adalah genosida.


Dalam laporan yang dikeluarkan pada 27 Agustus, para penyelidik AS mengatakan militer Myanmar melakukan pembunuhan massal dan pemerkosaan terhadap Rohingya dengan "niat genosida".


Dan untuk pertama kalinya secara eksplisit menyerukan kepada pejabat Myanmar untuk menghadapi tuduhan genosida atas kampanye mereka.


Departemen Luar Negeri AS, yang akan membuat tekad resmi, belum membuat penunjukan resmi menggunakan istilah genosida.


Kedutaan Myanmar di Washington tidak segera menanggapi permintaan untuk memberikan komentar terhadap suara Dewan Perwakilan Rakyat.


Militer di Myanmar, di mana agama Buddha adalah agama utama, telah membantah tuduhan masa lalu bahwa mereka telah melakukan genosida terhadap Rohingya dan mengatakan tindakannya adalah bagian dari perang melawan terorisme.


Seorang anggota kongres tak menyetujui resolusi itu, dia adalah Andi Biggs, seorang Republikan dari Arizona. Diminta mengomentari suara Biggs tersebut, Daniel Stefanski, juru bicara anggota kongres, tidak secara langsung menjawab pertanyaan tetapi mengatakan "penindasan berkelanjutan Rohingya di Myanmar adalah tidak manusiawi.


Stefanski menyerukan kepada pemerintahan Trump "untuk menggunakan tekanan diplomatik maksimum untuk mengakhiri genosida dan menuntut pembebasan dua jurnalis.


Pengacara untuk dua wartawan Reuters telah mengajukan banding terhadap keyakinan dan hukuman mereka. Sidang banding dijadwalkan untuk 24 Desember.


Antara lain, resolusi DPR juga mengutuk serangan terhadap warga sipil oleh militer Burma dan menyerukan Trump untuk menjatuhkan sanksi tambahan pada anggota senior militer Burma dan pasukan keamanan yang dikatakan bertanggung jawab atas pelanggaran hak asasi manusia. Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan untuk komentar.




Credit  republika.co.id





CoC Tidak Bisa 'Obati' Masalah di Laut China Selatan


CoC Tidak Bisa \Obati\ Masalah di Laut China Selatan
Direktur Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional Kemlu RI, Damos Dumoli Agusman mengatakan, CoC tidak menyelesaikan masalah di Laut China Selatan. Foto/Istimewa

JAKARTA - Direktur Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional Kementerian Luar Negeri Indonesia, Damos Dumoli Agusman mengatakan, Code of Conduct (CoC) atau Kode Perilaku tidak menyelesaikan masalah di Laut China Selatan.

Damos, yang ditemui pasca seminar mengenai hukum laut internasional di Universitas Pancasila, mengatakan, CoC hanya membantu meredam konflik. Namun, CoC tidak akan menyelesaikan inti dari masalah di kawasan itu.
"CoC itu tidak ada hubunganya dengan penyelesaian inti masalah. CoC itu seperti analgesik. Hanya meredakan panas, namun tidak meredakan kankernya itu," ucap Damos pada Kamis (13/12).

Dia lalu mengatakan, untuk penyelesaian masalah batas wilayah atau tumpang tindih klaim atas sebuah wilayah, negara-negara ASEAN sudah sejak lama memberikan contoh bagaimana menyelesaikan hal ini.

"ASEAN memberikan contoh jika ada masalah, jangan dibuat ribut. Namun, diselesaikan lewat cara negosiasi, jika tidak berhasil, bisa selesaikan politis. Kalau politis tidak bisa juga, baru kita pakai pihak ketiga," ucapnya, merujuk pada Pengadilan Tinggi Internasional (ICJ).

Sebelumnya diwartakan, CoC yang sudah dibahas antara ASEAN dan China selama satu dekade terakhir ditarget rampung pada tahun 2021 mendatang.

Direktur Jenderal Kerjasama ASEAN Kementerian Luar Negeri Indonesia, Jose Tavares, menuturkan saat ini sudah ada satu draft mengenai CoC. Dia menyebut bahwa ASEAN dan China  telah sepakat untuk melakukan pembahasan pertama draft tahun depan.

"Baru-baru ini kami mendengar kepala pemerintahan China baru saja menyatakan kesediaan untuk menyelesaikan CoC dalam waktu tiga tahun," kata Jose.

"Berarti pada tahun 2021 kita akan menyiapkan CoC. Mudah-mudahan ini akan berkontribusi untuk mencegah insiden di Laut China Selatan dan jika itu terjadi, bagaimana mengelola insiden agar tidak meluas menjadi konflik terbuka sementara juga melakukan pengaturan dengan penjaga pantai dan kapal penangkap ikan dan melanjutkan dengan membangun kepercayaan," sambungnya. 



Credit  sindonews.com




Meditasi di Hutan Lindung, Biksu Buddha Tewas Diterkam Macan Tutul


Meditasi di Hutan Lindung, Biksu Buddha Tewas Diterkam Macan Tutul
Seorang biksu Buddha tewas di terkam macan tutul saat bermeditasi di hutan lindung India. Foto/Istimewa

NEW DELHI - Seorang biksu Buddha tewas dibunuh macan tutul saat bermeditasi di hutan lindung yang untuk kucing-kucing besar. Ini adalah serangan kelima di daerah itu dalam sebulan terakhir.

Rahul Walke Bodhi tengah duduk di bawah pohon di hutan Ramdegi, India barat, untuk sembahyang pagi hari ketika seekor macan tutul menerkamnya.

Pihak kepolisian negara bagian Maharashtra mengatakan biksu berusia 35 tahun itu terluka parah. Dua biksu lain yang sedang bermeditasi dengannya melarikan diri untuk kemudian memberitahukan polisi, yang mulai memulai pencarian mayatnya.

"Mayatnya yang dianiaya parah ditemukan lebih jauh ke dalam hutan, menunjukkan hewan itu mencoba untuk menyeretnya," kata Krisna Tiwari, seorang perwira polisi senior di wilayah itu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (13/12/2018).

Hutan, sekitar 825 kilometer barat dari Ibu Kota negara bagian Mumbai, adalah cagar alam yang dilindungi untuk kucing besar di mana empat serangan mematikan lainnya terjadi dalam beberapa pekan terakhir.

Polisi mengatakan para biarawan, berada di daerah itu untuk konferensi doa tahunan, telah mengabaikan peringatan dari pejabat setempat agar tidak merambah terlalu jauh ke dalam hutan.

Serangan itu menyusul insiden fatal yang terpisah pada hari Senin, ketika penjaga toko Sandeep Arjun terbunuh di luar kiosnya di pinggiran hutan.

Tidak jelas apakah macan tutul yang sama bertanggung jawab untuk kedua serangan itu.

Tiga lagi kematian yang dikaitkan dengan serangan macan tutul dan harimau telah dilaporkan di sekitar cagar alam dalam sebulan terakhir, kata para pejabat.

Perkiraan resmi menunjukkan ada sekitar 12.000 dan 14.000 macan tutul di India.

Ekspansi perkotaan telah mengurangi jumlah mereka seiring menyusutnya habitat hutan, membuat mereka ke dalam kontak yang lebih dekat - dan konflik - dengan manusia.

Diperkirakan 431 macan tutul tewas pada tahun 2017, menurut angka pemerintah. Sebagian besar dibunuh oleh pemburu untuk kulit dan bagian tubuh mereka.

Tidak ada angka tentang jumlah manusia yang dibunuh oleh macan tutul, tetapi para ahli mengatakan ada ratusan kematian setiap tahunnya. 





Credit  sindonews.com



Kamis, 13 Desember 2018

Yandex Rusia Tak Sengaja Ungkap Pangkalan Rahasia di Turki dan Israel


Yandex Rusia Tak Sengaja Ungkap Pangkalan Rahasia di Turki dan Israel
Lokasi Camp Gilot (dikaburkan), markas unit Korps Intelijen Israel, yang disuguhkan layanan pemetaan digital Yandex. Foto/Yandex

WASHINGTON - Layanan pemetaan digital Rusia, Yandex.Maps, tak sengaja mengungkap lokasi pangkalan militer rahasia yang ada di Israel dan Turki. Fasilitas militer yang diungkap itu pangkalan Incirlik yang menjadi area penempatan bom nuklir Amerika Serikat (AS).

Seperti Google, Yandex menyediakan peta mendetail tentang seluruh dunia, termasuk tampilan jalan dan informasi tentang kemacetan lalu lintas.

Federasi Ilmuwan Amerika (FAS) melaporkan bahwa layanan pemetaan Rusia melakukan blunder dengan mengungkapkan lokasi yang tepat dari ratusan fasilitas militer di Israel dan Turki, serta dua pangkalan militer NATO dengan mengaburkan titik fasilitas tersebut. Pengaburan itu justru menjadi tanda lokasi fasilitas militer yang semestinya dirahasiakan.

Menurut peneliti FAS, Matt Korda, beberapa bagian dari pangkalan militer rahasia di Israel dan Turki diungkap dengan ditampilkan secara kabur.

Yandex sendiri telah mengonfirmasi masalah itu dalam sebuah pernyataan."Informasi tentang benda-benda seperti itu, yaitu, lokasi mereka di darat, berada di domain publik. Misalnya, di peta resmi Israel," kata perusahaan layanan peta tersebut.

"Di negara-negara tempat kami mengembangkan layanan kami, kami secara khusus memantau secara ketat pembaruan peta dan kepatuhan terhadap standar organisasi pengatur lokal. Objek pada citra satelit menjadi buram sehingga tidak mungkin untuk melihatnya. Pada saat yang sama, informasi tentang lokasi mereka tersedia untuk umum, termasuk di peta lain," lanjut pernyataan itu, dikutip Sputnik, Kamis (13/12/2018).

FAS, yang melihat sajian pemetaan Yandex, mengklaim mampu mengidentifikasi banyak situs militer, termasuk lapangan terbang besar, pelabuhan, bungker, bangunan kecil di daerah perkotaan yang tidak ditandai dalam layanan dari Google.

Menurut FAS, beberapa lokasi fasilitas militer yang disajikan Yandex merupapakan fasilitas rahasia. Secara total, FAS mengaku menemukan sekitar 300 titik fasilitas militer.

"Termasuk dalam daftar situs yang kaburkan Yandex setidaknya dua fasilitas NATO; Allied Land Command (LANDCOM) di Izmir, dan Incirlik Air Base, yang menjadi tuan rumah kontingen terbesar bom nuklir B61 di setiap pangkalan NATO," kata Korda.

Korda mengatakan tidak ada lokasi fasilitas Rusia yang dikaburkan oleh Yandex. "Termasuk fasilitas nuklirnya, basis kapal selam, pangkalan udara, tempat peluncuran, atau sejumlah pangkalan militer asing di Eropa Timur, Asia Tengah, atau Timur Tengah," paparnya.

Lebih lanjut Korda menyebutkan dalam laporan FAS bahwa hampir seluruh wilayah Suriah digambarkan dalam resolusi yang sangat rendah, sehingga hampir tidak mungkin untuk menggunakan layanan Yandex untuk analisis citra Suriah.

Menurut peneliti tersebut, Google Earth juga sesekali mengaburkan bagian-bagian peta atas permintaan pemerintah terkait. "Yang ingin menjauhkan mata dari beberapa situs militer atau politik yang lebih sensitif," katanya.

Camp Gilot, markas unit Korps Intelijen Israel, berada di antara beberapa situs yang dikaburkan di situs Yandex




Credit  sindonews.com






Setelah S-400, India Berencana Beli Sistem Pertahanan Igla-S Rusia


Setelah S-400, India Berencana Beli Sistem Pertahanan Igla-S Rusia
Bhamre menuturkan, Igla-S Rusia adalah pemenang multi-miliar tender untuk rudal pertahanan udara jarak pendek (VSHORADS). Foto/Istimewa

NEW DELHI - Menteri Negara Urusan Pertahanan India, Subhash Bhamre di depan Parlemen India menuturkan, New Delhi berada di tahap negosiasi kontrak dengan Rosoboronexport Rusia, vendor L1, yang telah menawarkan sistem pertahanan rudal  Igla-S.

Bhamre menuturkan, Igla-S Rusia adalah pemenang multi-miliar tender untuk rudal pertahanan udara jarak pendek (VSHORADS). Dia lalu menuturkan, pihaknya menyadari ancaman sanksi dari Amerika Serikat (AS) untuk pembelian senjata dari Rusia di bawah Countering America's Adversaries through Sanctions Act (CAATSA) yang dapat mempengaruhi pengadaan.

"Pengadaan pertahanan dilakukan berdasarkan pada aspek persepsi ancaman, operasional dan teknologi untuk menjaga Angkatan Bersenjata dalam keadaan siap untuk memenuhi seluruh spektrum tantangan keamanan," ucap Bhamre, seperti dilansir Sputnik pada Rabu (12/12).

Sementara itu, Kementerian Pertahanan India menuturkan, perusahaan Rusia akan memberikan dukungan besar terhadap program Make in India. melalui transfer teknologi (ToT) kepada perusahaan milik negara Bharat Dynamic Limited (BDL) dan Ordnance Factory Board (OFB).

Rosoboronexport Rusia dinyatakan sebagai pemenang tender yang dilayangkan pada tahun 2010 untuk pengadaan 5185 rudal dan peralatan terkait di bawah program VSHORAD Angkatan Darat India.

Kementerian pertahanan India telah mengumumkan pemenang setelah jumlah penawaran yang diajukan oleh Rosoboronexport untuk memasok Igla-S jauh di bawah "harga patokan" sebesar USD 2 miliar, sementara perusahaan Prancis, MBDA, mengajukan penawaran harga sebesar USD 3,7 miliar.



Credit  sindonews.com




Lika-Liku Kemelut Brexit


Lika-Liku Kemelut Brexit
Ilustrasi Brexit. (REUTERS/Neil Hall)


Jakarta, CB -- Masalah penarikan diri Inggris dari Uni Eropa, atau dikenal dengan British Exit (Brexit), ternyata masih belum berakhir. Penyebabnya adalah kemelut di dalam negeri yang malah menyebabkan kekuasaan Perdana Menteri Theresa May berada di ujung tanduk.

Dalam paparan dilansir dari CNN, pada Rabu (12/12), seluruh kekisruhan ini bermula pada 23 Juni 2016. Saat itu Inggris memilih hengkang dari Uni Eropa. Alhasil, PM di masa itu, David Cameron, memutuskan meletakkan jabatannya dan digantikan Theresa May.

Uni Eropa terdiri dari 28 negara anggota, Inggris salah satunya. Mereka membentuk organisasi kerja sama itu untuk meredam peperangan dan persaingan, dan memilih perdagangan sebagai jalan keluar untuk bisa hidup rukun satu sama lain di kawasan Benua Biru.


Salah satu perumus konsep itu adalah mendiang mantan kanselir Jerman, Helmut Kohl. Pada 1990-an, Uni Eropa semakin kuat dan menjadi salah satu poros kekuatan ekonomi dan politik di dunia selain Amerika Serikat, China, dan Rusia. Mereka mempunyai mata uang dan parlemen tersendiri.


Meski begitu, sebagian kalangan di Inggris mulanya merasa keberatan dengan bergabungnya mereka ke dalam Uni Eropa. Mereka merasa seharusnya Inggris yang dianggap sebagai salah satu negara kuat karena wilayah koloninya bertebaran di seluruh dunia.

Karena hal itulah mereka merasa gengsi jika harus bergabung dengan Uni Eropa. Apalagi jika harus bergandengan bersama Jerman dan Prancis, yang dianggap sebagai rival ideologi.

Tahun berlalu hingga akhirnya sampai pada 2008. Saat itu terjadi krisis ekonomi menghantam Eropa dan Amerika Serikat. Satu persatu negara merasakan dampaknya, termasuk Inggris. Salah satu anggota Uni Eropa, Yunani, bahkan menyatakan bangkrut.

Salah satu persyaratan menjadi anggota Uni Eropa adalah mereka harus saling bantu ketika salah satu rekannya kesulitan. Hanya saja hal itu dirasa memberatkan karena masing-masing dari mereka juga menghadapi kesulitan yang sama untuk menjaga kestabilan ekonomi.

Ilustrasi jajak pendapat Brexit. (REUTERS/Andrew Kelly)
Sejak itulah mulai muncul desakan supaya Inggris mempertimbangkan kembali keikutsertaan mereka dalam Uni Eropa. Alhasil jajak pendapat dua tahun lalu menghasilkan keputusan Inggris undur diri dari Uni Eropa.

Hanya saja keputusan itu dibayar mahal karena sebagian kalangan di Inggris juga menentang keputusan Brexit. Alhasil hingga saat ini pemerintah dan parlemen Inggris berseteru.

Kubu May ingin agar Inggris keluar dari Uni Eropa dengan cara halus, yaitu masih mempertahankan hubungan perdagangan sedekat mungkin. Namun, kubu lawan mendesak agar Inggris hengkang dari Uni Eropa dan benar-benar memutus relasi dengan blok tersebut.

Sementara itu, Uni Eropa juga tidak akan membiarkan Inggris hengkang tanpa syarat. Di sisi lain, masalah baru muncul di Irlandia.

Saat Inggris masih bergabung dengan Uni Eropa, perdagangan dengan Republik Irlandia terjadi secara mudah. Kini lantaran kondisi itu, Irlandia khawatir proses perdagangan itu akan terhambat.

Penyebabnya adalah ada kemungkinan Inggris akan memperketat perbatasan mereka di Irlandia Utara. Hal itu dirasa bisa menghambat proses perdagangan kedua negara. Irlandia juga khawatir jika keamanan diperketat dengan penambahan aparat keamanan, maka akan menimbulkan suasana seperti masa-masa konflik di Irlandia Utara pada masa lalu, di mana sekitar 3,600 orang terbunuh.


Meski begitu, mereka yang pro Brexit lebih senang karena dengan hal itu mereka bisa leluasa mendikte perdagangan dengan negara tetangganya. Namun, bukan tidak mungkin sikap Inggris bakal ditiru negara-negara anggota Uni Eropa lainnya untuk keluar yang merasa tidak pernah mendapat manfaat.




Credit  cnnindonesia.com



Theresa May: Terpilih, Terancam dan Bertahan karena Brexit


Theresa May: Terpilih, Terancam dan Bertahan karena Brexit
Dipilih jadi PM karena Brexit, posisi Theresa May goyang akibat upaya mosi tidak percaya. Berhasil lolos, May bertekad membawa Inggris keluar Uni Eropa. (Reuters/Toby Melville)


Jakarta, CB -- Posisi Perdana Menteri InggrisTheresa May, sempat berada dalam tekanan kuat setelah mosi tidak percaya diajukan dari anggota parlemen faksi partainya sendiri, Partai Konservatif, pada Selasa (12/12) siang.

Meski berhasil lolos, May masih harus menghadapi ketidakpercayaan dari dalam tubuh partainya sendiri yang membuatnya berjanji tak akan mengikuti pemilu 2019. Ia berjanji hanya ingin menuntaskan tugasnya untuk mengeluarkan Inggris dari Uni Eropa.

Mosi tidak percaya ini sendiri diajukan menyusul negosiasi tentang pengunduran diri Inggris dari Uni Eropa, atau dikenal dengan istilah British Exit (Brexit), yang semakin kacau setelah May memutuskan menunda pemungutan suara Brexit di parlemen kemarin.


May menunda pemungutan suara tersebut salah satunya lantaran proposal perjanjian dengan Uni Eropa terkait Brexit gagasannya kalah suara.


Pengajuan mosi itu semakin memperdalam krisis kepemimpinan yang dihadapi May sejak menjabat sebagai PM pada Juli 2016 lalu.

Nahasnya, kala itu May terpilih menggantikan David Cameron yang mengundurkan diri setelah hasil referendum memutuskan Inggris keluar dari Uni Eropa.

"Saya percaya bahwa Inggris akan lebih kuat, lebih aman, dan lebih baik, ketika berada dalam Uni Eropa. Tetapi, warga Inggris telah membuat keputusan berbeda untuk mengambil langkah lain. Karena itu, saya pikir negara ini butuh pemimpin baru yang bisa membawa Inggris ke arah itu," ucap Cameron pada Juni 2016 lalu di hari dirinya mengundurkan diri seperti dikutip The Guardian.

Dalam pidato perdananya sebagai PM, May berjanji mendukung Brexit dan mencapai kesepakatan terbaik sebelum Inggris benar-benar meninggalkan Uni Eropa.

"Menyusul keputusan kita (Inggris) untuk meninggalkan Uni Eropa, kita akan membentuk peran positif baru bagi diri kita sendiri di dunia ini. Dan kita akan menjadikan Inggris sebuah negara yang berfungsi bukan untuk beberapa orang tertentu, tapi untuk setiap orang dari masing-masing kita," ucap May saat berpidato di kantor perdana menteri di Downing Street 10, seperti dikutip Washington Post.

"Itu akan menjadi misi pemerintah yang saya pimpin dan bersama-sama, kita akan membangun Inggris yang lebih baik lagi."


Sejak itu, Brexit dianggap sebagai mantranya meraih dukungan penuh publik dan kabinetnya dalam menjalan kepemimpinan. Namun, dukungan terhadap May terus berkurang setelah dirinya kalah dalam pemilihan sela pada Juni 2017 lalu.

Pemilihan itu ia gagas dengan harapan mampu mengubur penentangan oposisi terhadap rencana Brexit yang digagasnya.

Alih-alih memperkuat dukungan, partai May kalah dalam pemilihan tersebut dan membuat posisinya kian terdesak di pemerintahan. Sejumlah menteri pun keluar masuk kabinetnya karena bersilang pendapat dengan sang PM.

Dikutip AFP, May sendiri sebelumnya mendukung Inggris untuk tetap berada di Uni Eropa. Namun, perspektif politik itu berubah menyusul tanggung jawabnya melanjutkan hasil referendum ketika dia terpilih menjadi PM.

Theresa May di Ujung Tanduk Karena Kemelut Brexit (EBG)
Perdana Menteri Inggris Theresa May (tengah). (REUTERS/Anthony Devlin/Pool)

May dikenal sebagai perempuan keras kepala. Sifat itu bahkan bisa dilihat dari pendekatannya dalam merampungkan negosiasi Brexit selama ini.

Sejumlah kritikus menganggap keputusannya dalam negosiasi Brexit selama ini dianggap tidak fleksibel dan menyebabkan kebuntuan saat ini.

May memilih menjauhkan diri dari gosip serta pergaulan dengan membuktikan dirinya melalui kerja keras. Sebelum menjabat sebagai pemimpin Inggris, perempuan 62 tahun itu pernah menjabat sebagai menteri dalam negeri pada periode 2010-2016.

Sifatnya yang tertutup disebut sering menjadikan relasinya dengan pemimpin negara lain terasa kaku.

May adalah lulusan Universitas Oxford jurusan Geografi. Di sana, ia bertemu dengan sang suami, Philip May, yang menjadi seorang bankir.


May mulai berkecimpung di dunia politik pada 1998-1999. Dia menjadi perempuan pertama yang terpilih sebagai Pemimpin Partai Konservatif pada 2002 lalu.





Credit  cnnindonesia.com




Rusia Uji Coba Senjata Jet Tempur Canggih MiG-35


Rusia Uji Coba Senjata Jet Tempur Canggih MiG-35
Pesawat jet tempur MiG-35 Rusia. Foto/Kementerian Pertahanan Rusia/YouTube

MOSKOW - Para pilot Rusia telah menguji senjata dan peralatan on-board pesawat jet tempur canggih MiG-35. Kementerian pertahanan setempat menyatakan pesawat itu berhasil melakukan manuver terbang menanjak nyaris vertikal.

"Para pilot pusat penerbangan, bersama dengan para ahli dari perusahaan MiG, telah mengevaluasi kinerja sejumlah sistem senjata air-to-air (udara ke udara)  dan air-to-surface (udara ke permukaan)," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Xinhua, Kamis (13/12/2018).

Menurut kementerian tersebut, pilot dan para ahli juga menguji kinerja peralatan elektronik on-board, sistem kontrol avionik terpadu dan stabilitas aerodinamis serta kemampuan manuver.

Pengujian dilakukan di bawah kondisi resistensi intensif terhadap perangkat peperangan elektronik. Kementerian pertahanan mengklaim peralatan di jet tempur  terbukti efektif dalam semua rentang operasional.

Perhatian khusus diberikan untuk menilai efisiensi sistem pengendalian senjata, memeriksa kemampuan dan karakteristik mendeteksi target udara, darat dan target mengambang.

Pada bulan Agustus, Kementerian Pertahanan Rusia menandatangani kontrak dengan perusahaan MiG untuk membeli batch pertama pesawat MiG-35.

Saat ini, perusahaan itu sedang menyelesaikan perakitan akhir pesawat tempur generasi 4++ tersebut dan mempersiapkan tes penerimaannya. Jet tempur multiguna MiG-35 adalah jet versi paling canggih dari MiG-29.

Pada tahun lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa MiG-35 telah meningkatkan kinerja penerbangan dan dilengkapi dengan senjata paling modern dan mampu membidik 10 hingga 30 target secara bersamaan.




Credit  sindonews.com




Slovakia Beli 14 Jet Tempur F-16 AS untuk Gantikan MiG-29 Soviet


Slovakia Beli 14 Jet Tempur F-16 AS untuk Gantikan MiG-29 Soviet
Pesawat jet tempur F-16 Block 70 buatan Lockheed Martin Amerika Serikat. Foto/Lockheed Martin

BRATISLAVA - Slovakia memutuskan untuk membeli 14 unit jet tempur F-16  Block 70/72 dari Lockheed Martin Amerika Serikat (AS) untuk menggantikan pesawat MiG-29 buatan Soviet yang sudah uzur.

Menteri Pertahanan Peter Gajdos telah menandatangani kontrak pembelian tersebut dengan wakil presiden pengembangan bisnis internasional Lokheed Martin, Ana Wugofski, pada hari Rabu.

"Saya senang berada di sini hari ini untuk menyaksikan momen bersejarah yang sangat penting ini," kata Wakil Menteri Luar Negeri AS John J. Sullivan di Bratislava.

"Ini adalah langkah signifikan bagi Slovakia, (termasuk) di dalamnya pertahanannya sendiri, sebagai sekutu penting NATO, dan sebagai langkah maju yang penting dalam hubungan bilateral antara Amerika Serikat dan Slovakia," kata Sullivan, yang dikutip AP, Kamis (13/12/2018).

Empat jet pertama F-16 dijadwalkan akan dikirimkan pada tahun 2022, sisanya pada tahun berikutnya.

Perdana Menteri Slovakia Peter Pellegrini mengatakan negaranya akan membayar lebih dari 1,6 miliar euro (USD1,8 miliar) untuk pembelian pesawat itu. Kesepakatan itu juga termasuk amunisi, pelatihan pilot dan personel lainnya serta layanan logistik.

"Dengan penandatanganan, Slovakia menyatakan siap untuk memenuhi kewajibannya untuk meningkatkan anggaran militernya dan mencapai tujuan dua persen dari produk domestik bruto," kata Pellegrini.



Credit  sindonews.com