Credit republika.co.id
Kamis, 18 Oktober 2018
Pola Pembantaian Crimea Mirip dengan Tragedi Columbine di AS
MOSKOW
- Pembantaian massal terjadi di sekolah teknik di Kerch, Crimea, Rabu
(17/10/2018). Pembantaian yang dimulai dengan rentetan ledakan dan
berlanjut dengan "hujan" tembakan ini menewaskan 18 orang termasuk salah
satu pelaku yang melakukan aksi bunuh diri.
Dari insiden ini ada sebuah kemiripan yang mengejutkan. Tindakan pelaku, Vladislav Roslyakov (18), sangat mirip dengan pola pembantain di SMA Columbine, Amerika Serikat (AS), pada 1999 lalu yang dilakukan oleh Eric Harris dan Dylan Klebold.
Dari insiden ini ada sebuah kemiripan yang mengejutkan. Tindakan pelaku, Vladislav Roslyakov (18), sangat mirip dengan pola pembantain di SMA Columbine, Amerika Serikat (AS), pada 1999 lalu yang dilakukan oleh Eric Harris dan Dylan Klebold.
Seperti dikutip dari Russia Today,
Kamis (18/10/2018), sama seperti duo Eric Harris dan Dylan Klebold,
Roslyakov tercatat sebagai siswa senior di sekolah tersebut. Ia
menyerang teman-temannya dengan senapan, menewaskan sedikitnya 18 orang
dan melukai hampir 50 orang. Ia kemudian menghabisi dirinya sendiri.
Sementara duo maut Harris dan Klebold membunuh 12 siswa dan satu guru, melukai 21 orang lainya, dan juga bunuh diri setelah itu.
Kemiripan lain adalah Roslyakov meledakkan bom rakitan, serta memberondong tembakan, dengan ledakan yang tampaknya menghantam kantin kampus. Pelaku tragedi Columbine juga menyiapkan beberapa IED (bom rakitan), termasuk tangki propana yang diubah menjadi bom yang ditempatkan di kafetaria sekolah, tetapi bom mereka gagal meledak.
Pembantaian Columbine High School 1999 di Littleton, Colorado dianggap sebagai salah satu pembunuhan massal paling mematikan dalam sejarah AS. Terlebih lagi, tragedi itu telah melahirkan seluruh komunitas online "Columbiners" yang terobsesi dengan pembantaian dan pelakunya, Eric Harris (18) dan Dylan Klebold (17).
Media AS telah melaporkan bahwa orang-orang Columbin cenderung menjadi anak muda yang tertarik pada para pelaku pada tingkatan pribadi, sementara yang lain tertarik dengan kasus ini karena tertarik pada kriminologi dan psikologi. Penembak massal dan pembunuh berantai lainnya juga membuat penampilan di halaman-halaman fans tragedi Columbine.
Meskipun penembakan di sekolah jarang terjadi di Rusia, negara itu sejatinya sudah menghadapi serangan yang terinspirasi tragedi Columbine awal tahun ini. Seorang remaja menyerbu sekolahnya di Republik Bashkortostan, menyerang guru sekolah dan teman-teman sekelasnya, dan mencoba untuk membakar gedung itu. Empat orang terluka dalam insiden itu. Laporan media mengklaim penyerang, yang hanya dikenal sebagai Artem, mendapat inspirasi dari tragedi Columbine.
Sementara duo maut Harris dan Klebold membunuh 12 siswa dan satu guru, melukai 21 orang lainya, dan juga bunuh diri setelah itu.
Kemiripan lain adalah Roslyakov meledakkan bom rakitan, serta memberondong tembakan, dengan ledakan yang tampaknya menghantam kantin kampus. Pelaku tragedi Columbine juga menyiapkan beberapa IED (bom rakitan), termasuk tangki propana yang diubah menjadi bom yang ditempatkan di kafetaria sekolah, tetapi bom mereka gagal meledak.
Pembantaian Columbine High School 1999 di Littleton, Colorado dianggap sebagai salah satu pembunuhan massal paling mematikan dalam sejarah AS. Terlebih lagi, tragedi itu telah melahirkan seluruh komunitas online "Columbiners" yang terobsesi dengan pembantaian dan pelakunya, Eric Harris (18) dan Dylan Klebold (17).
Media AS telah melaporkan bahwa orang-orang Columbin cenderung menjadi anak muda yang tertarik pada para pelaku pada tingkatan pribadi, sementara yang lain tertarik dengan kasus ini karena tertarik pada kriminologi dan psikologi. Penembak massal dan pembunuh berantai lainnya juga membuat penampilan di halaman-halaman fans tragedi Columbine.
Meskipun penembakan di sekolah jarang terjadi di Rusia, negara itu sejatinya sudah menghadapi serangan yang terinspirasi tragedi Columbine awal tahun ini. Seorang remaja menyerbu sekolahnya di Republik Bashkortostan, menyerang guru sekolah dan teman-teman sekelasnya, dan mencoba untuk membakar gedung itu. Empat orang terluka dalam insiden itu. Laporan media mengklaim penyerang, yang hanya dikenal sebagai Artem, mendapat inspirasi dari tragedi Columbine.
Dalam
insiden lain Desember lalu, seorang siswa dengan kapak menyerbu sebuah
sekolah di kota Ulan-Ude di Siberia dan menggunakan bom Molotov untuk
membakar gedung itu. Tujuh orang terluka, dan tidak jelas apa yang
benar-benar mengilhami penyerang tetapi hubungan dengan tragedi
Columbine pasti ditarik.
Sementara terkait serangan terbaru ini, menjadi tugas penyidik untuk mengetahui apakah penyerang perguruan tinggi di Kerch terinspirasi oleh pembantaian Columbine di AS yang terkenal itu.
Moskow sendiri tampaknya menganggap serius masalah ini. Pada bulan Juli, komite Duma Negara Rusia untuk keluarga, wanita dan anak-anak menyusun undang-undang yang memerintahkan tindakan mendesak terhadap kelompok-kelompok internet yang mempromosikan serangan bunuh diri dan sekolah anak-anak.
Sementara terkait serangan terbaru ini, menjadi tugas penyidik untuk mengetahui apakah penyerang perguruan tinggi di Kerch terinspirasi oleh pembantaian Columbine di AS yang terkenal itu.
Moskow sendiri tampaknya menganggap serius masalah ini. Pada bulan Juli, komite Duma Negara Rusia untuk keluarga, wanita dan anak-anak menyusun undang-undang yang memerintahkan tindakan mendesak terhadap kelompok-kelompok internet yang mempromosikan serangan bunuh diri dan sekolah anak-anak.
Credit sindonews.com
Pembantaian Massal Crimea, Putin: Ini Jelas Kejahatan!
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk pembantaian massal di sebuah sekolah teknik di Kerch, Crimea, pada hari Rabu. Sekitar 18 orang tewas setelah rentetan ledakan dan hujan tembakan terjadi di sekolah tersebut.
Putin sedang melakukan pertemuan dengan pemimpin Mesir di selatan resor Sochi saat serangan mengerikan yang melibatkan seorang siswa itu terjadi.
"Ini jelas merupakan kejahatan!," kata Putin. "Motifnya akan diselidiki secara hati-hati," ujarnya, seperti dikutip Reuters, Kamis (18/10/2018).
Dewan Eropa menyampaikan belasungkawa atas tragedi di Kerch, Crimea.
"Menghancurkan. Tragis. Tidak ada yang sepenting nyawa anak-anak kami. Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada semua orang yang dekat dengan para korban," kata juru bicara Dewan Eropa Daniel Holgen kepada Sputnik atas nama Sekretaris Jenderal Thorbjorn Jagland.
Putin sedang melakukan pertemuan dengan pemimpin Mesir di selatan resor Sochi saat serangan mengerikan yang melibatkan seorang siswa itu terjadi.
"Ini jelas merupakan kejahatan!," kata Putin. "Motifnya akan diselidiki secara hati-hati," ujarnya, seperti dikutip Reuters, Kamis (18/10/2018).
Dewan Eropa menyampaikan belasungkawa atas tragedi di Kerch, Crimea.
"Menghancurkan. Tragis. Tidak ada yang sepenting nyawa anak-anak kami. Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada semua orang yang dekat dengan para korban," kata juru bicara Dewan Eropa Daniel Holgen kepada Sputnik atas nama Sekretaris Jenderal Thorbjorn Jagland.
Wakil Perdana Menteri Italia Matteo Salvini mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban dalam serangan di Kerch.
"Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga orang-orang yang terbunuh hari ini selama serangan teroris ini di sekolah tinggi di Kerch. Ini sangat mengkhawatirkan saya," kata Salvini.
Kanselir Jerman Angela Merkel juga menyampaikan belasungkawa. "Laporan yang menghancurkan tentang serangan terhadap sebuah sekolah di Crimea; Kanselir Merkel berduka atas banyak nyawa muda yang hilang. Simpati kami tertuju ke keluarga para korban dan semua yang terluka," kata juru bicara pemerintah Jerman, Steffen Seibert, di Twitter.
Pembantaian di sekolah itu dimulai dengan rentetan ledakan dan berlanjut dengan "hujan" tembakan. Sebanyak 18 orang tewas termasuk salah satu pelaku yang melakukan aksi bunuh diri.
Direktur sekolah, Olga Grebennikova, meyakini pelaku lebih dari satu orang. Dia menggambarkan adegan mengerikan yang dia lihat ketika dia memasuki gedung kampus setelah serangan terjadi.
"Ada
mayat di mana-mana, tubuh anak-anak di mana-mana. Itu adalah tindakan
terorisme yang nyata. Mereka meledakkan dalam lima atau 10 menit setelah
saya pergi. Mereka meledakkan segala sesuatu di aula, kaca
berterbangan," kata Grebennikova, yang dikutip Reuters.
"Mereka kemudian berlari melemparkan semacam peledak ke sekeliling, dan kemudian berlari mengelilingi lantai dua dengan senjata, membuka pintu kantor, dan membunuh siapa pun yang bisa mereka temukan," ujarnya.
Crimea saat ini merupakan wilayah Rusia setelah dianeksasi dari Ukraina pada tahun 2014. Aneksasi ini tak pernah diakui Ukraina dan negara-negara Barat.
"Mereka kemudian berlari melemparkan semacam peledak ke sekeliling, dan kemudian berlari mengelilingi lantai dua dengan senjata, membuka pintu kantor, dan membunuh siapa pun yang bisa mereka temukan," ujarnya.
Crimea saat ini merupakan wilayah Rusia setelah dianeksasi dari Ukraina pada tahun 2014. Aneksasi ini tak pernah diakui Ukraina dan negara-negara Barat.
Pihak berwenang Rusia menyatakan pembantaian terjadi ketika seorang siswa 18 tahun bernama Vladislav Roslyakov masuk ke sebuah ruangan dan menembaki sesama murid. Roslyakov kemudian bunuh diri.
Sebelum Roslyakov beraksi, rentetan ledakan terdengar keras di sekolah tersebut. Investigator Rusia menemukan jasad Roslyakov di lokasi kejadian dengan tubuh luka tembak yang ditimbulkannya sendiri.
Sejauh ini belum ada petunjuk langsung tentang motif pembantaian massal ini. Serangan tersebut mengingatkan kembali pada penembakan serupa yang dilakukan oleh siswa di sekolah-sekolah Amerika Serikat.
Banyak korban dari serangan adalah siswa remaja. Tubuh mereka rata-rata terkena pecahan peluru dan luka tembak.
Credit sindonews.com
Roslyakov, Mahasiswa Pembantai Massal di Kerch College Crimea
KERCH - Sebanyak 18 orang tewas, termasuk salah satu pelaku, dalam penembakan massal dan rentetan ledakan di Kerch College, perguruan tinggi politeknik di Crimea, hari Rabu. Salah satu pelaku adalah Vladislav Roslyakov, 18, mahasiswa kampus setempat.
Selain belasan tewas, sekitar 50 orang lainnya terluka dalam serangan mengerikan tersebut.
Komite Anti-Terorisme Nasional Rusia mengatakan Roslyakov menembak dirinya sendiri setelah beraksi. Para pelaku lain sedang diburu.
Pemimpin Crimea Sergei Aksyonov membenarkan bahwa Roslyakov adalah mahasiswa Kerch College.
"Pembunuh potensial menembak dirinya sendiri, melakukan bunuh diri. Dia adalah seorang mahasiswa dari lembaga pendidikan yang sama di tahun keempatnya. Mayatnya ditemukan di perpustakaan di lantai dua," kata Aksyonov, seperti dikutip Sputnik, Kamis (18/10/2018).
Selain belasan tewas, sekitar 50 orang lainnya terluka dalam serangan mengerikan tersebut.
Komite Anti-Terorisme Nasional Rusia mengatakan Roslyakov menembak dirinya sendiri setelah beraksi. Para pelaku lain sedang diburu.
Pemimpin Crimea Sergei Aksyonov membenarkan bahwa Roslyakov adalah mahasiswa Kerch College.
"Pembunuh potensial menembak dirinya sendiri, melakukan bunuh diri. Dia adalah seorang mahasiswa dari lembaga pendidikan yang sama di tahun keempatnya. Mayatnya ditemukan di perpustakaan di lantai dua," kata Aksyonov, seperti dikutip Sputnik, Kamis (18/10/2018).
Crimea saat ini bagian dari Rusia setelah memisahkan diri dari Ukraina tahun 2014 melalui referendum. Bergabungnya Crimea ke Rusia ini tak pernah diakui Ukraina dan negara-negara Barat.
Juru bicara Komite Investigasi, Svetlana Petrenko, mengatakan identitas pelaku diidentifikasi dengan cepat.
Dalam
sebuah rekaman video dari lokasi kejadian, Roslyakov terlihat memasuki
kampus dengan senjata di tangannya. Dia kemudian mulai menembaki
orang-orang di dalam kampus sebelum akhirnya bunuh diri. Sesaat sebelum
Roslyakov beraksi, rentetan ledakan mengguncang kampus.
"Berdasarkan data di lokasi kejadian, para penyidik menganggap bahwa pemuda ini menembak orang-orang, yang berada di perguruan tinggi, kemudian melakukan bunuh diri. Sehubungan dengan ini, proses pidana yang sebelumnya dilembagakan berdasarkan pasal 205 KUHP Rusia telah direklasifikasi ke Bagian 2 dari Pasal 105 KUHP Rusia (membunuh dua orang atau lebih dengan metode berbahaya)," kata Petrenko.
"Berdasarkan data di lokasi kejadian, para penyidik menganggap bahwa pemuda ini menembak orang-orang, yang berada di perguruan tinggi, kemudian melakukan bunuh diri. Sehubungan dengan ini, proses pidana yang sebelumnya dilembagakan berdasarkan pasal 205 KUHP Rusia telah direklasifikasi ke Bagian 2 dari Pasal 105 KUHP Rusia (membunuh dua orang atau lebih dengan metode berbahaya)," kata Petrenko.
Credit sindonews.com
Pembantaian Massal Crimea: Ledakan, Hujan Tembakan, Mayat di Mana-mana
KERCH
- Pembantaian massal terjadi di sekolah teknik di Kerch, Crimea, Rabu
(17/10/2018). Pembantaian yang dimulai dengan rentetan ledakan dan
berlanjut dengan "hujan" tembakan ini menewaskan 18 orang termasuk salah
satu pelaku yang melakukan aksi bunuh diri.
Direktur sekolah, Olga Grebennikova, meyakini pelaku lebih dari satu orang. Dia menggambarkan adegan mengerikan yang dia lihat ketika dia memasuki gedung kampus setelah serangan terjadi.
"Ada mayat di mana-mana, tubuh anak-anak di mana-mana. Itu adalah tindakan terorisme yang nyata. Mereka meledakkan dalam lima atau 10 menit setelah saya pergi. Mereka meledakkan segala sesuatu di aula, kaca berterbangan," kata Grebennikova, yang dikutip Reuters.
"Mereka kemudian berlari melemparkan semacam peledak ke sekeliling, dan kemudian berlari mengelilingi lantai dua dengan senjata, membuka pintu kantor, dan membunuh siapa pun yang bisa mereka temukan," ujarnya.
Crimea saat ini merupakan wilayah Rusia setelah dianeksasi dari Ukraina pada tahun 2014. Aneksasi ini tak pernah diakui Ukraina dan negara-negara Barat.
Pihak berwenang Rusia menyatakan pembantaian terjadi ketika seorang siswa 18 tahun bernama Vladislav Roslyakov masuk ke sebuah ruangan dan menembaki sesama murid. Roslyakov kemudian bunuh diri.
Sebelum Roslyakov beraksi, rentetan ledakan terdengar keras di sekolah tersebut. Investigator Rusia menemukan jasad Roslyakov di lokasi kejadian dengan tubuh luka tembak yang ditimbulkannya sendiri.
Sejauh ini belum ada petunjuk langsung tentang motif pembantaian massal ini. Serangan tersebut mengingatkan kembali pada penembakan serupa yang dilakukan oleh siswa di sekolah-sekolah Amerika Serikat.
Banyak korban dari serangan adalah siswa remaja. Tubuh mereka rata-rata terkena pecahan peluru dan luka tembak.
Presiden Rusia Vladimir Putin, pada pertemuan dengan pemimpin Mesir di selatan resor Sochi menyatakan keheningan sesaat bagi para korban.
Direktur sekolah, Olga Grebennikova, meyakini pelaku lebih dari satu orang. Dia menggambarkan adegan mengerikan yang dia lihat ketika dia memasuki gedung kampus setelah serangan terjadi.
"Ada mayat di mana-mana, tubuh anak-anak di mana-mana. Itu adalah tindakan terorisme yang nyata. Mereka meledakkan dalam lima atau 10 menit setelah saya pergi. Mereka meledakkan segala sesuatu di aula, kaca berterbangan," kata Grebennikova, yang dikutip Reuters.
"Mereka kemudian berlari melemparkan semacam peledak ke sekeliling, dan kemudian berlari mengelilingi lantai dua dengan senjata, membuka pintu kantor, dan membunuh siapa pun yang bisa mereka temukan," ujarnya.
Crimea saat ini merupakan wilayah Rusia setelah dianeksasi dari Ukraina pada tahun 2014. Aneksasi ini tak pernah diakui Ukraina dan negara-negara Barat.
Pihak berwenang Rusia menyatakan pembantaian terjadi ketika seorang siswa 18 tahun bernama Vladislav Roslyakov masuk ke sebuah ruangan dan menembaki sesama murid. Roslyakov kemudian bunuh diri.
Sebelum Roslyakov beraksi, rentetan ledakan terdengar keras di sekolah tersebut. Investigator Rusia menemukan jasad Roslyakov di lokasi kejadian dengan tubuh luka tembak yang ditimbulkannya sendiri.
Sejauh ini belum ada petunjuk langsung tentang motif pembantaian massal ini. Serangan tersebut mengingatkan kembali pada penembakan serupa yang dilakukan oleh siswa di sekolah-sekolah Amerika Serikat.
Banyak korban dari serangan adalah siswa remaja. Tubuh mereka rata-rata terkena pecahan peluru dan luka tembak.
Presiden Rusia Vladimir Putin, pada pertemuan dengan pemimpin Mesir di selatan resor Sochi menyatakan keheningan sesaat bagi para korban.
"Ini jelas merupakan kejahatan," katanya. "Motifnya akan diselidiki secara hati-hati," ujar Putin.
Para pejabat Rusia mengatakan mereka sedang menyelidiki kemungkinan bahwa serangan di sekolah itu sebagai aksi terorisme. Pasukan Rusia dengan kendaraan lapis baja telah dikirim ke tempat kejadian. Orang tua setempat diberitahu untuk mengumpulkan anak-anak mereka dari semua sekolah demi keselamatan mereka.
Komite Investigasi, badan negara Rusia yang menyelidiki kejahatan besar, sudah mengklasifikasikan kasus tersebut dari aksi terorisme menjadi pembunuhan massal.
Beda dengan laporan media, data dari komite tersebut menyatakan jumlah korban tewas 17 orang. Seorang karyawan di rumah sakit Kerch mengatakan lusinan orang dirawat di ruang gawat darurat dan ruang operasi karena luka parah.
Para pejabat Rusia mengatakan mereka sedang menyelidiki kemungkinan bahwa serangan di sekolah itu sebagai aksi terorisme. Pasukan Rusia dengan kendaraan lapis baja telah dikirim ke tempat kejadian. Orang tua setempat diberitahu untuk mengumpulkan anak-anak mereka dari semua sekolah demi keselamatan mereka.
Komite Investigasi, badan negara Rusia yang menyelidiki kejahatan besar, sudah mengklasifikasikan kasus tersebut dari aksi terorisme menjadi pembunuhan massal.
Beda dengan laporan media, data dari komite tersebut menyatakan jumlah korban tewas 17 orang. Seorang karyawan di rumah sakit Kerch mengatakan lusinan orang dirawat di ruang gawat darurat dan ruang operasi karena luka parah.
Anastasia Yenshina, seorang siswa 15 tahun di sekolah setempat, mengatakan dia berada di toilet di lantai dasar gedung dengan beberapa teman ketika dia mendengar suara ledakan.
"Saya keluar dan ada debu dan asap, saya tidak mengerti, saya sudah tuli," katanya kepada Reuters. "Semua orang mulai berlari. Saya tidak tahu harus berbuat apa. Lalu mereka menyuruh kami meninggalkan gedung melalui gimnasium."
"Semua orang berlari ke sana...Saya melihat seorang gadis terbaring di sana. Ada seorang anak yang sedang ditolong berjalan karena dia tidak bisa bergerak sendiri. Dindingnya berlumuran darah. Kemudian semua orang mulai memanjat pagar, dan kami masih bisa mendengar ledakan. Semua orang ketakutan. Orang-orang menangis."
Foto-foto yang diambil dari tempat ledakan menunjukkan bahwa jendela lantai dasar gedung bertingkat dua telah diledakkan, dan puing-puing berserakan hingga ke luar gedung.
Credit sindonews.com
Penembakan dan Bom di Krimea Tewaskan 18 Mahasiswa
Ilustrasi jenazah. (Istockphoto/Katarzyna Bialasiewicz)
Komite Antiterorisme Rusia menyatakan mereka masih menyelidiki jenis bom diledakkan di ruang makan Politeknik Kerch. Menurut mereka bom itu diletakkan dalam wadah logam.
Sebagaimana dilansir CNN.com, Rabu (17/10), kebanyakan korban adalah mahasiswa. Kepala pemerintahan Krimea, Sergei Aksyonov menyatakan pelaku serangan bunuh diri.
"Pelaku bunuh diri dengn cara menembak dirinya," kata Aksyonov.
Aksyonov mengatakan pelaku diduga adalah seorang mahasiswa di kampus itu. Jasadnya ditemukan di dalam perpustakaan.
Meski demikian, aparat setempat menyatakan mereka akan menggolongkan kejadian itu dalam kasus pembunuhan ketimbang aksi teror. Sebab menurut kesimpulan sementara forensik, jasad para korban diduga kuat bukan karena ledakan bom tetapi dibunuh dengan cara ditembak oleh pelaku. Mereka juga menemukan sisa bahan peledak buat diidentifikasi.
Presiden Rusia Vladimir Putin sudah memerintahkan supaya kejadian itu ditanggulangi dengan segera, dan seluruh korban dibantu secepat dan sebaik mungkin. Akibat peristiwa itu, militer Rusia menerjunkan 200 tentara ke lokasi.
Semenanjung Krim berada di selatan Ukraina dikelilingi oleh Laut Hitam dan Laut Azov. Rusia mencaplok kawasan itu dari Ukraina pada 2014.
Credit cnnindonesia.com
Media: Pemerintah Inggris tidak minta perpanjangan masa peralihan
London (CB) - Pemerintah Inggris tidak meminta perpanjangan
masa peralihan Brexit (pemisahan Inggris dari Uni Eropa), kata BBC,
Rabu.
Laporan itu muncul setelah Uni Eropa menyiratkan siap memberikan perpanjangan waktu satu tahun jika itu membantu kesepakatan perdagangan pasca-Brexit tercapai, demikian Reuters melaporkan.
Redaktur politik BBC Laura Kuenssberg mengatakan di Twitter bahwa kantor Perdana Menteri Inggris Theresa May mengesampingkan peluang memperpanjang masa peralihan. Beberapa anggota pemerintahan menolak kemungkinan masa itu diperpanjang satu tahun.
Laporan itu muncul setelah Uni Eropa menyiratkan siap memberikan perpanjangan waktu satu tahun jika itu membantu kesepakatan perdagangan pasca-Brexit tercapai, demikian Reuters melaporkan.
Redaktur politik BBC Laura Kuenssberg mengatakan di Twitter bahwa kantor Perdana Menteri Inggris Theresa May mengesampingkan peluang memperpanjang masa peralihan. Beberapa anggota pemerintahan menolak kemungkinan masa itu diperpanjang satu tahun.
Menteri luar negeri Irlandia Simon Coveney pada Rabu mengatakan, perpanjangan masa peralihan adalah topik yang telah dibahas Inggris dan Uni Eropa dan dianggap tidak diperlukan.
Credit antaranews.com
Bom di Bawah Kursi, Calon Anggota Parlemen Afghanistan Tewas
Ilustrasi serangan di Afghanistan. (Reuters/Mohammad Ismail)
"Sebuah bom ditanam di bawah kursi kantor kampanye Qahraman. Kami masih menyelidiki insiden ini," ujar juru bicara Gubernur Helmand, Omar Zwak, sebagaimana dikutip Reuters.
Selain Qahraman, setidaknya tujuh orang lainnya yang sedang berada di dekat bom meledak dilaporkan terluka.
Tak lama setelah insiden ini terjadi, kelompok militan Taliban mengklaim sebagai dalang dari rencana pembunuhan Qahraman.
Qahraman sendiri sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti pemilihan umum pada Sabtu mendatang.
Ia adalah calon anggota dewan kesepuluh yang tewas dibunuh dalam dua bulan belakangan. Dua calon anggota dewan lainnya diculik, sedangkan empat kandidat lagi terluka akibat serangan militan.
Sementara itu, 22 warga dilaporkan tewas ketika menghadiri kampanye di Provinsi Takhar, pekan lalu.
Belakangan, Taliban memang bertekad memboikot pemungutan suara parlemen demi melawan pemerintahan Afghanistan yang selama ini didukung oleh Barat.
Credit cnnindonesia.com
Lebih dari seribu warga masih hilang setelah badai Michael
Panama City Beach, Florida (CB) - Lebih dari seribu orang
pada Rabu masih hilang, satu minggu setelah badai Michael meratakan
daerah perumahan di wilayah Florida Panhandle dan menewaskan
sedikit-dikitnya 27 orang.
Kelompok beranggotakan ratusan tenaga sukarela bersama organisasi berpusat di Houston, CrowdSource Rescue, mencari keberadaan lebih dari 1.135 orang di Florida, yang kehilangan kontak dengan teman dan keluarga mereka, kata Matthew Marchetti, salah satu pediri CrowdSource Rescue.
Sebagian besar dari warga hilang itu tinggal di Panama City dan banyak di antaranya berasal kalangan manula, difabel, tak mampu atau yang hidup seorang diri, kata Marchetti, demikian Reuters melaporkan.
Pejabat Florida belum memberikan keterangan soal jumlah yang dianggap hilang. Mereka kemungkinan berada bersama kerabat dan teman dan belum tentu diperkirakan meninggal.
Korban tewas termasuk 17 orang di Florida, satu di Georgia, tiga di North Carolina dan enam di Virginia, menurut data yang dikumpulkan Reuters dari laporan-laporan resmi. Pihak berwenang mengatakan pemeriksa medis sedang menyelidiki apakah empat orang lain, yang meninggal di Florida adalah korban badai.
Kelompok beranggotakan ratusan tenaga sukarela bersama organisasi berpusat di Houston, CrowdSource Rescue, mencari keberadaan lebih dari 1.135 orang di Florida, yang kehilangan kontak dengan teman dan keluarga mereka, kata Matthew Marchetti, salah satu pediri CrowdSource Rescue.
Sebagian besar dari warga hilang itu tinggal di Panama City dan banyak di antaranya berasal kalangan manula, difabel, tak mampu atau yang hidup seorang diri, kata Marchetti, demikian Reuters melaporkan.
Pejabat Florida belum memberikan keterangan soal jumlah yang dianggap hilang. Mereka kemungkinan berada bersama kerabat dan teman dan belum tentu diperkirakan meninggal.
Korban tewas termasuk 17 orang di Florida, satu di Georgia, tiga di North Carolina dan enam di Virginia, menurut data yang dikumpulkan Reuters dari laporan-laporan resmi. Pihak berwenang mengatakan pemeriksa medis sedang menyelidiki apakah empat orang lain, yang meninggal di Florida adalah korban badai.
Badai Michael menghantam jalur pantai barat laut Florida pada Rabu malam pekan lalu. Tiupan angin terkencang tercatat mencapai 250 kilometer per jam hingga menimbulkan gelombang air laut deras yang menghancurkan rumah-rumah.
Sekitar 35.000 warga Florida telah meminta bantuan Badan Pengelolaan Kedaruratan Federal (FEMA) karena badan tersebut sudah menyetujui bantuan senilai 1 juta dolar (lebih dari Rp15 miliar) bagi masyarakat di 12 kecamatan, kata juru bicara Ruben Brown di Tallahassee.
FEMA telah membagikan sekitar 4,5 juta makanan, lebih dari lima juta liter air dan sembilan juta keperluan bayi dan anak-anak balita, katanya.
Di Mexico Beach, yang terhantam Michael secara langsung, jumlah warga yang hilang menurun menjadi tiga orang pada Selasa, kata Rex Putnal, anggota dewan kota. Satu hari sebelumnya, jumlah itu mencapai 30 orang. Di kota berpenduduk 1,200 orang tersebut, hingga Senin dilaporkan dua warga meninggal.
Di wilayah tenggara AS, hampir 163.000 rumah dan tempat bisnis belum dialiri listrik lagi. Para warga di kota-kota yang terkena badai terpaksa memasak dengan membuat api dan menggunakan alat panggang.
Setidak-tidaknya 80 persen pelanggan di tiga kecamatan utama pedesaan Panhandle masih tanpa listrik hingga Selasa. Para pejabat mengatakan listrik kemungkinan baru akan tersedia setelah beberapa minggu.
Banyak wilayah lain juga bergelut selama berhari-hari tanpa ketersediaan air bersih. Sejumlah warga berkemah dengan membawa serta barang yang mereka bisa selamatkan.
Pemerintah negara bagian sedang menyebarkan es, air dan sekitar tiga juta makanan siap santap, kata kantor Gubernur Rick Scott.
Banyak warga menyatakan putus asa karena pemulihan jaringan nirkabel lambat. Kepala Komisi Komunikasi Federal Ajit Pai pada Selasa meminta perusahaan telepon nirkabel menghapus tagihan bagi pelanggan terdampak badai.
Credit antaranews.com
Rabu, 17 Oktober 2018
Iran Klaim Rudalnya Bisa Jangkau 700 Km, Kapal AS Terancam
TEHERAN
- Iran mengklaim telah memperluas jangkauan rudal balistik
darat-ke-laut menjadi 700 km (435 mil). Dengan jangkauan sejauh itu,
rudal tersebut akan membuat kapal militer Amerika Serikat (AS) yang
beroperasi di Selat Hormuz terancam.
Klaim Teheran ini disampaikan Kepala Divisi Dirgantara Garda Revolusi Iran, Amirali Hajizadeh, yang dilansir kantor berita Fars hari Selasa. Pernyataan itu muncul di saat Teheran dan Washington sedang bersitegang.
Presiden AS Donald Trump pada Mei lalu menarik diri Washington dari perjanjian internasional mengenai program nuklir Iran 2015. Keputusan itu disertai dengan pemberlakukan kembali sanksi-sanksi Washington terhadap Teheran.
Perjanjian nuklir Iran dianggap pemerintah Trump sebagai kesepakatan cacat karena tidak termasuk pembatasan terhadap pengembangan rudal balistik Iran.
Iran, yang mengatakan program rudalnya adalah murni defensif, telah mengancam akan mengganggu pengiriman minyak melalui Selat Hormuz di Teluk jika Amerika Serikat berusaha mematikan ekspor minyak Iran.
"Kami telah berhasil membuat rudal balistik darat-ke-laut, rudal yang dapat menghantam kapal dari (jarak) 700 km," kata Hajizadeh, yang juga dilansir Reuters, Rabu (17/10/2018).
Hajizadeh mengatakan, Garda Revolusi fokus untuk memperluas jangkauan rudal darat-ke-laut setelah Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memprediksi militer Iran sanggup menyerang kapal AS dengan proyektil balistik.
Dia tidak memberikan rincian tentang jangkauan rudal sebelumnya. Pada tahun 2008, Iran menampilkan rudal darat-ke-laut yang diklaim dapat melakukan perjalanan sekitar 290 km (180 mil).
Pada hari Senin, utusan khusus AS di Iran, Brian Hook, mengatakan bahwa program rudal balistik Tehran memperburuk ketegangan di Yaman, Irak dan Suriah. "Kami mengumpulkan risiko konflik regional jika kami tidak berbuat lebih banyak untuk mencegah proliferasi rudal Iran di Timur Tengah," kata Hook.
Pemerintah Republik Islam telah mengesampingkan perundingan dengan Washington mengenai kemampuan militernya dan menolak pernyataan AS bahwa kegiatannya di Timur Tengah memicu situasi yang tidak stabil.
Klaim Teheran ini disampaikan Kepala Divisi Dirgantara Garda Revolusi Iran, Amirali Hajizadeh, yang dilansir kantor berita Fars hari Selasa. Pernyataan itu muncul di saat Teheran dan Washington sedang bersitegang.
Presiden AS Donald Trump pada Mei lalu menarik diri Washington dari perjanjian internasional mengenai program nuklir Iran 2015. Keputusan itu disertai dengan pemberlakukan kembali sanksi-sanksi Washington terhadap Teheran.
Perjanjian nuklir Iran dianggap pemerintah Trump sebagai kesepakatan cacat karena tidak termasuk pembatasan terhadap pengembangan rudal balistik Iran.
Iran, yang mengatakan program rudalnya adalah murni defensif, telah mengancam akan mengganggu pengiriman minyak melalui Selat Hormuz di Teluk jika Amerika Serikat berusaha mematikan ekspor minyak Iran.
"Kami telah berhasil membuat rudal balistik darat-ke-laut, rudal yang dapat menghantam kapal dari (jarak) 700 km," kata Hajizadeh, yang juga dilansir Reuters, Rabu (17/10/2018).
Hajizadeh mengatakan, Garda Revolusi fokus untuk memperluas jangkauan rudal darat-ke-laut setelah Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memprediksi militer Iran sanggup menyerang kapal AS dengan proyektil balistik.
Dia tidak memberikan rincian tentang jangkauan rudal sebelumnya. Pada tahun 2008, Iran menampilkan rudal darat-ke-laut yang diklaim dapat melakukan perjalanan sekitar 290 km (180 mil).
Pada hari Senin, utusan khusus AS di Iran, Brian Hook, mengatakan bahwa program rudal balistik Tehran memperburuk ketegangan di Yaman, Irak dan Suriah. "Kami mengumpulkan risiko konflik regional jika kami tidak berbuat lebih banyak untuk mencegah proliferasi rudal Iran di Timur Tengah," kata Hook.
Pemerintah Republik Islam telah mengesampingkan perundingan dengan Washington mengenai kemampuan militernya dan menolak pernyataan AS bahwa kegiatannya di Timur Tengah memicu situasi yang tidak stabil.
Hajizadeh
mengatakan beberapa rudal jarak pendek Iran telah digunakan selama dua
tahun terakhir dalam perang saudara Suriah, di mana pasukan Iran telah
berjuang untuk mendukung Presiden Bashar al-Assad melawan pemberontak
dan gerilyawan.
Dia juga mengatakan Iran drone telah melakukan 700 serangan terhadap posisi militan Islamic Stat atau ISIS di Suriah.
Garda Revolusi Iran telah mengirim senjata dan ribuan tentara ke Suriah untuk membantu menopang Assad selama konflik yang sudah berjalan lebih dari tujuh tahun di negara tersebut.
Credit sindonews.com
Resmi Jadi Anggota Parlemen, Anwar Ibrahim Inginkan Reformasi
CB, Jakarta - Ketua Partai Keadilan Rakyat Malaysia atau PKR, Anwar Ibrahim,
melakukan sumpah jabatan sebagai anggota parlemen, Senin, 15 Oktober
2018, waktu setempat. Usai mengambil sumpah jabatan, Anwar memastikan
untuk saat ini belum akan segera bergabung dengan kabinet.
"Prioritas saya adalah membantu pemerintahan dengan menerapkan bagian dari manifesto kami yaitu reformasi parlementer. Parlemen kita di masa lalu telah dianggap sebagai stempel. Anggota parlemen akan berdebat ,tetapi secara umum dan apapun yang diangkat oleh pemerintah akan didukung,” kata Anwar, seperti dikutip dari channelnewsasia.com, Selasa, 16 Oktober 2018.
Anwar mengatakan senang bisa kembali pada politik Malaysia setelah hak politiknya dicabut karena di penjara. Dalam politik Malaysia, Anwar pernah menjabat sebagai wakil perdana menteri periode 1993. Namun dia ke penjara atas tuduhan telah melakukan tindak kejahatan sodomi dialami pada 1998.
"Setiap kali saya dikirim ke penjara saya diberhentikan, saya tidak punya jalan untuk naik banding ke pengadilan yang adil atau diputuskan secara adil tapi sekarang saya merasa dibenarkan dalam suatu kejadian,” kata Anwar.
Anwar mengaku sangat ingin parlemen menjadi lebih efektif melalui pembentukan komite yang anggotanya dipilih melalui seleksi. Efektifitas ini, termasuk saat anggota parlemen melakukan berbagai diskusi debat dan pembuatan undang-undang.
Anwar menjadi anggota parlemen mewakili wilayah Part Dickson, Malaysia, setelah memenangkan pemilu sela pada Sabtu, 13 Oktober 2018. Dalam pemilu itu, Anwar mendapatkan 31.016 suara dari total 43.489 suara yang masuk.
Meskipun jumlah pemilih merosot drastis dari 82,8 persen pada pemilu Mei 2018 menjadi 58,25 persen. Akan tetapi, hal ini tetap menunjukkan kemajuan yang lebih baik dibanding tiga pemilu sebelumnya di sejumlah tempat di Malaysia yang jumlah pemilihnya kurang dari 50 persen pemilih.
"Saya telah memberi tahu Dr. Mahathir bahwa saya hanya akan mendukung dan memberikan kontribusi melalui reformasi parlementer. Biarkan dia memiliki ruang untuk melanjutkan dan tidak terpengaruh oleh pembatasan waktu ataupun tekanan. Saya senang dengan posisi saya sekarang,” kata Anwar.
Anwar, 71 tahun, terakhir kali menjadi anggota parlemen pada 2013 atau pemilu ke-13. Ketika itu, ia memenangkan kursi parlemen untuk wilayah Permatang Pauh. Namun dia harus mengundurkan diri setelah Pengadilan Federal memberhentikannya pada Februari 2015 atas tuduhan sodomi dan memvonis hukuman lima tahun kepadanya. Anwar diberi pengampunan oleh Raja Malaysia pada 16 Mei 2018 atau persisnya tujuh hari setelah koalisi Pakatan Harapan memenangkan pemilihan umum ke-14.
"Prioritas saya adalah membantu pemerintahan dengan menerapkan bagian dari manifesto kami yaitu reformasi parlementer. Parlemen kita di masa lalu telah dianggap sebagai stempel. Anggota parlemen akan berdebat ,tetapi secara umum dan apapun yang diangkat oleh pemerintah akan didukung,” kata Anwar, seperti dikutip dari channelnewsasia.com, Selasa, 16 Oktober 2018.
Anwar mengatakan senang bisa kembali pada politik Malaysia setelah hak politiknya dicabut karena di penjara. Dalam politik Malaysia, Anwar pernah menjabat sebagai wakil perdana menteri periode 1993. Namun dia ke penjara atas tuduhan telah melakukan tindak kejahatan sodomi dialami pada 1998.
"Setiap kali saya dikirim ke penjara saya diberhentikan, saya tidak punya jalan untuk naik banding ke pengadilan yang adil atau diputuskan secara adil tapi sekarang saya merasa dibenarkan dalam suatu kejadian,” kata Anwar.
Anwar mengaku sangat ingin parlemen menjadi lebih efektif melalui pembentukan komite yang anggotanya dipilih melalui seleksi. Efektifitas ini, termasuk saat anggota parlemen melakukan berbagai diskusi debat dan pembuatan undang-undang.
Anwar menjadi anggota parlemen mewakili wilayah Part Dickson, Malaysia, setelah memenangkan pemilu sela pada Sabtu, 13 Oktober 2018. Dalam pemilu itu, Anwar mendapatkan 31.016 suara dari total 43.489 suara yang masuk.
Meskipun jumlah pemilih merosot drastis dari 82,8 persen pada pemilu Mei 2018 menjadi 58,25 persen. Akan tetapi, hal ini tetap menunjukkan kemajuan yang lebih baik dibanding tiga pemilu sebelumnya di sejumlah tempat di Malaysia yang jumlah pemilihnya kurang dari 50 persen pemilih.
"Saya telah memberi tahu Dr. Mahathir bahwa saya hanya akan mendukung dan memberikan kontribusi melalui reformasi parlementer. Biarkan dia memiliki ruang untuk melanjutkan dan tidak terpengaruh oleh pembatasan waktu ataupun tekanan. Saya senang dengan posisi saya sekarang,” kata Anwar.
Anwar, 71 tahun, terakhir kali menjadi anggota parlemen pada 2013 atau pemilu ke-13. Ketika itu, ia memenangkan kursi parlemen untuk wilayah Permatang Pauh. Namun dia harus mengundurkan diri setelah Pengadilan Federal memberhentikannya pada Februari 2015 atas tuduhan sodomi dan memvonis hukuman lima tahun kepadanya. Anwar diberi pengampunan oleh Raja Malaysia pada 16 Mei 2018 atau persisnya tujuh hari setelah koalisi Pakatan Harapan memenangkan pemilihan umum ke-14.
Credit tempo.co
Trump Ancam Cabut Bantuan Honduras Jika Biarkan Imigran Gelap
Presiden Donald Trump mengancam bakal mencabut
bantuan bagi Honduras jika tak mencegah imigran gelap dari negara itu
masuk ke AS dengan karavan besar. (Reuters/Mike Segar)
"Amerika Serikat sudah menginformasikan Presiden Honduras bahwa jika karavan berisi manusia menuju AS tidak dihentikan dan dikembalikan ke Honduras, tak akan ada lagi uang atau bantuan untuk Honduras. Berlaku segera!" kata Trump.
Tak lama setelah itu, Kementerian Luar Negeri Honduras pun merilis pernyataan berisi permintaan agar warganya tak ikut dalam karavan imigran gelap ke AS.
"Pemerintah Honduras mengimbau warga yang ikut serta dalam mobilisasi tak resmi ini agar tak membiarkan dirinya dipealat gerakan yang jelas politis dan mengganggu pemerintahan, stabilitas, dan perdamaian di negara kita," tulis Kemlu Honduras, dikutip Reuters.
Pernyataan ini dirilis ketika sekitar 3 ribu imigran yang berkumpul di Honduras sudah bersiap untuk menembus perbatasan AS sejak akhir pekan lalu.
Di tengah kerumunan tersebut terlihat Bartolo Fuentes, mantan anggota parleman Honduras yang memimpin sekelompok imigran dari San Pedro Sula.
Kementerian Keamanan Honduras menahan Fuentes karena "tidak mematuhi peraturan imigrasi Guatemala."
Petugas keamanan pun menutup perbatasan Honduras dan Guatemala agar imigran tak bisa lagi melintas.
Credit cnnindonesia.com
Jet Ukraina Jatuh saat Latihan Perang NATO, Tentara AS Tewas
KIEV
- Sebuah jet tempur Su-27 Ukraina jatuh saat latihan perang dengan NATO
pada hari Selasa sore. Kecelakaan pesawat tempur ini menewaskan dua
tentara, termasuk tentara Amerika Serikat (AS).
Layanan pers dari Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan pesawat tempur Su-27 jatuh di dekat Desa Ulanov.
Layanan pers dari Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan pesawat tempur Su-27 jatuh di dekat Desa Ulanov.
"Hari
ini, sekitar pukul 17.00 waktu setempat, sebuah pesawat Su-27 jatuh di
dekat desa Ulanov (di antara kota Berdychiv dan Khmil'nyk) selama
penerbangan latihan tempur. Aktivitas pencarian dan penyelamatan sedang
dilakukan," kata layanan pers tersebut yang dipublikasikan di halaman Facebook-nya.
Beberapa jam kemudian, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina seperti dikutip Reuters, Rabu (17/10/2018), memperbarui informasinya. Menurut Staf Umum kedua pilot yang tewas dalam kecelakaan ini adalah tentara Ukraina dan tentara AS.
"Kami menyesal untuk menginformasikan bahwa menurut laporan oleh tim pencarian dan penyelamatan, jasad dua pilot ditemukan; satu adalah pilot angkatan udara Ukraina, dan yang kedua adalah pilot Garda Nasional Udara AS," kata layanan pers staf tersebut.
Jet tempur Su-27 dan F-15 Ukraina awalnya sedang melakukan misi latihan tempur Clear Sky 2018. Namun, kecelakaan terjadi. Penyebab insiden sedang diselidiki.
Kantor Kejaksaan Militer Ukraina membenarkan bahwa tentara AS dan Ukraina tewas dalam kecelakaan pesawat.
Beberapa jam kemudian, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina seperti dikutip Reuters, Rabu (17/10/2018), memperbarui informasinya. Menurut Staf Umum kedua pilot yang tewas dalam kecelakaan ini adalah tentara Ukraina dan tentara AS.
"Kami menyesal untuk menginformasikan bahwa menurut laporan oleh tim pencarian dan penyelamatan, jasad dua pilot ditemukan; satu adalah pilot angkatan udara Ukraina, dan yang kedua adalah pilot Garda Nasional Udara AS," kata layanan pers staf tersebut.
Jet tempur Su-27 dan F-15 Ukraina awalnya sedang melakukan misi latihan tempur Clear Sky 2018. Namun, kecelakaan terjadi. Penyebab insiden sedang diselidiki.
Kantor Kejaksaan Militer Ukraina membenarkan bahwa tentara AS dan Ukraina tewas dalam kecelakaan pesawat.
Latihan
perang gabungan NATO, Clear Sky 2018, berlangsung dari tanggal 8 hingga
19 Oktober di Ukraina barat. Negara-negara lain yang ikut latihan
perang NATO antara lain Belgia, Inggris, Denmark, Polandia, Estonia,
Belanda, Polandia dan Rumania.
Latihan perang tersebut telah dipromosikan di halaman Facebook Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina. Dalam promosinya, NATO menyatakan banyak hal untuk dipelajari dari Ukraina. NATO juga memperingatkan bahwa jika Rusia meluncurkan serangan udara terhadap Ukraina, harga yang harus dibayar akan sangat mahal.
Latihan perang tersebut telah dipromosikan di halaman Facebook Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina. Dalam promosinya, NATO menyatakan banyak hal untuk dipelajari dari Ukraina. NATO juga memperingatkan bahwa jika Rusia meluncurkan serangan udara terhadap Ukraina, harga yang harus dibayar akan sangat mahal.
Credit sindonews.com
Badai Michael Diduga Tewaskan 30 Orang di AS
Setidaknya 30 orang diperkirakan tewas akibat
Badai Michael yang menerjang Amerika Serikat pada akhir pekan lalu.
(Reuters/Carlo Allegri)
Sejumlah media lokal melansir prediksi ini setelah menerima laporan dari setidaknya empat negara bagian yang terkena dampak paling kuat.
Petugas kepolisian di Florida, Tommy Ford, mengatakan kepada AFP bahwa setidaknya 12 jasad ditemukan di Bay County. Dengan demikian, total 20 jasad ditemukan di Florida.
Media lokal lainnya juga mengabarkan badai Kategori 4 itu menewaskan satu orang di Georgia, tiga di North Carolina, dan enam di Virginia.
Salah satu badai terkuat di AS ini menerjang Teluk Florida di sepanjang pesisir Meksiko dengan angin berkecepatan 250 kilometer perjam.
Tak hanya menelan korban nyawa, badai ini juga menghancurkan berbagai bangunan dan fasilitas di Florida.
Hingga Selasa (17/10), aliran listrik di sekitar 137 ribu rumah di Florida masih terputus. Beberapa titik distribusi air dan makanan juga masih terkendala.
Pemerintah lokal di beberapa daerah pun menerapkan jam malam dan menutup sekolah hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Presiden Donald Trump sendiri sudah mengunjungi sejumlah daerah yang terkena dampak Badai Michael pada Senin (15/10).
Credit cnnindonesia.com
Dua Jet Tempur Myanmar Jatuh, 2 Pilot dan Gadis Cilik Tewas
YANGON
- Dua pesawat jet tempur F-7 Mynamar jatuh di dua lokasi terpisah pada
Selasa (16/10/2018). Dua pilot pesawat dan seorang gadis cilik berusia
10 tahun tewas dalam kecelakaan tersebut.
Para pejabat setempat mengatakan dua jet tempur tersebut merupakan pesawat buatan China dengan kursi tunggal. Cuaca buruk berupa kabut tebal diduga jadi penyebab kecelakaan tersebut.
Para pejabat setempat mengatakan dua jet tempur tersebut merupakan pesawat buatan China dengan kursi tunggal. Cuaca buruk berupa kabut tebal diduga jadi penyebab kecelakaan tersebut.
Satu
jet tempur jatuh ke sawah. Pesawat tempur lainnya sempat menukik di
dekat sebuah pagoda Buddha di wilayah Magway, Myanmar tengah, sebelum
jatuh ke tanah.
Menteri Utama Magway, U Aung Moe Nyo, mengatakan kedua pesawat tempur hancur berkeping-keping setelah jatuh sekitar pukul 07.30.
Kedua pilot tewas setelah tidak bisa mengeluarkan diri atau terlontar dari pesawat.
Gadis berusia 10 tahun yang ikut jadi korban tewas bernama Thwal Zin Nyein. Dia tewas setelah terkena serpihan dari salah satu jet yang hancur ketika dia sedang berada luar sekolah swasta.
"Dokter mengatakan dia meninggal tetapi saya masih tidak percaya putri saya meninggal seperti ini," kata ayah korban, U Khin Maung Phyu. "Dia akan selalu hidup di hati saya," ujarnya, seperti dikutip New York Times.
Menurut U Aung Moe Nyo, jasad dua pilot; Kapten Phyo Maung Maung dan Kapten Hein Thu Aung, ditemukan di antara puing-puing pesawat.
"Sangat memilukan untuk melihatnya," katanya, yang mengunjungi lokasi kecelakaan. Menurutnya, salah satu pilot mencoba mengeluarkan parasut. Namun, upaya penyelamatan diri tersebut gagal.
Angkatan udara Myanmar telah mengalami serangkaian kecelakaan fatal selama beberapa tahun terakhir, bahkan saat petinggi militer sudah belanja belanja peralatan tempur di luar negeri. Sekitar 13 persen dari anggaran negara tersebut dihabiskan untuk militer.
Pada bulan April, sebuah jet tempur F-7 jatuh selama pelatihan setelah mengalami "kegagalan teknis". Tahun lalu, 122 personel militer dan keluarga mereka, bersama dengan anggota awak pesawat, tewas ketika pesawat transportasi militer Y-8 buatan China jatuh ke Laut Andaman.
Menteri Utama Magway, U Aung Moe Nyo, mengatakan kedua pesawat tempur hancur berkeping-keping setelah jatuh sekitar pukul 07.30.
Kedua pilot tewas setelah tidak bisa mengeluarkan diri atau terlontar dari pesawat.
Gadis berusia 10 tahun yang ikut jadi korban tewas bernama Thwal Zin Nyein. Dia tewas setelah terkena serpihan dari salah satu jet yang hancur ketika dia sedang berada luar sekolah swasta.
"Dokter mengatakan dia meninggal tetapi saya masih tidak percaya putri saya meninggal seperti ini," kata ayah korban, U Khin Maung Phyu. "Dia akan selalu hidup di hati saya," ujarnya, seperti dikutip New York Times.
Menurut U Aung Moe Nyo, jasad dua pilot; Kapten Phyo Maung Maung dan Kapten Hein Thu Aung, ditemukan di antara puing-puing pesawat.
"Sangat memilukan untuk melihatnya," katanya, yang mengunjungi lokasi kecelakaan. Menurutnya, salah satu pilot mencoba mengeluarkan parasut. Namun, upaya penyelamatan diri tersebut gagal.
Angkatan udara Myanmar telah mengalami serangkaian kecelakaan fatal selama beberapa tahun terakhir, bahkan saat petinggi militer sudah belanja belanja peralatan tempur di luar negeri. Sekitar 13 persen dari anggaran negara tersebut dihabiskan untuk militer.
Pada bulan April, sebuah jet tempur F-7 jatuh selama pelatihan setelah mengalami "kegagalan teknis". Tahun lalu, 122 personel militer dan keluarga mereka, bersama dengan anggota awak pesawat, tewas ketika pesawat transportasi militer Y-8 buatan China jatuh ke Laut Andaman.
"Kami
dapat melihat dari frekuensi kecelakaan pesawat yang kami miliki,
beberapa masalah berkaitan dengan pesawat China," kata U Ye Myo Hein,
direktur eksekutif dari Tagaung Institute of Political Studies di
Yangon.
"Banyak jet tempur China di Myanmar tidak aktif terbang karena ada yang ketinggalan zaman dan beberapa membutuhkan perbaikan besar," ujarnya.
Mengutip keterangan di situs kantor Panglima Militer Myanmar, pada Selasa pagi ada empat pesawat jet tempur yang lepas landas dari pangkalan militer di Magway saat cuaca buruk. Dari empat pesawat, hanya dua yang kembali ke pangkalan.
Myanmar membeli sekitar 60 jet tempur F-7 dari China pada awal 1990-an. F-7 dianggap sebagai tiruan dari pesawat MiG-21 Soviet. Pesawat F-7 telah ekspor ke sejumlah negara termasuk Pakistan, Iran, Sudan dan Korea Utara.
"Banyak jet tempur China di Myanmar tidak aktif terbang karena ada yang ketinggalan zaman dan beberapa membutuhkan perbaikan besar," ujarnya.
Mengutip keterangan di situs kantor Panglima Militer Myanmar, pada Selasa pagi ada empat pesawat jet tempur yang lepas landas dari pangkalan militer di Magway saat cuaca buruk. Dari empat pesawat, hanya dua yang kembali ke pangkalan.
Myanmar membeli sekitar 60 jet tempur F-7 dari China pada awal 1990-an. F-7 dianggap sebagai tiruan dari pesawat MiG-21 Soviet. Pesawat F-7 telah ekspor ke sejumlah negara termasuk Pakistan, Iran, Sudan dan Korea Utara.
Credit sindonews.com
Berlatih Melawan S-300 Rusia, Israel Kirim Delegasi ke Ukraina
TEL AVIV
- Israel dan Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah mengirim delegasi
militer rahasia ke Ukraina untuk berlatih melawan sistem pertahanan
rudal S-300 buatan Rusia. Latihan itu dibutuhkan setelah Moskow memasok
senjata pertahanan tersebut kepada rezim Suriah.
Pengiriman delegasi militer oleh kedua negara itu dilaporkan Hadashot TV, sebuah stasiun televisi berita Israel. Namun, kedua pemerintah menolak berkomentar terkait laporan pengiriman delegasi militer ke Ukraina.
Pengiriman delegasi militer oleh kedua negara itu dilaporkan Hadashot TV, sebuah stasiun televisi berita Israel. Namun, kedua pemerintah menolak berkomentar terkait laporan pengiriman delegasi militer ke Ukraina.
Menurut
laporan tersebut, pesawat jet tempur F-15 berlatih di Ukraina melawan
S-300 sebagai bagian dari latihan internasional yang melibatkan pilot
Israel. Belum jals apakah pilot Israel ikut menerbangkan F-15 atau hanya
mengamati dari darat.
Sebagai negara pecahan Soviet, Ukraina memiliki senjata pertahanan S-300. Negara itu hingga kini masih berseteru dengan Rusia setelah Moskow menganeksasi Crimea yang memisahkan diri dari Ukraina pada tahun 2014.
Bagi militer Tel Aviv, latihan melawan S-300 buatan Rusia bukan sekali ini dijalani. Sejak 2007, militer negara mayoritas Yahudi itu dilaporkan mulai berlatih dalam latihan militer di Yunani.
Yunani, meski statusnya merupakan anggota NATO, telah membeli sistem pertahanan Rusia tersebut.
Tel Aviv sebelumnya mengklaim senjata pertahanan S-300 Moskow yang dikerahkan di Suriah dapat dilawan dengan pesawat jet tempur siluman F-35. Angkatan Udara Israel (IAF) telah mengoperasikan kembali jet-jet tempur F-35 setelah sebelumnya dikadangkan menyusul termuan kerusakan tabung bahan bakar pada F-35 AS.
Kerusakan tabung bakar itulah yang membuat jet tempur F-35 AS jatuh di South Carolina pada September lalu. Pilot pesawat berhasil terlontar keluar dan bisa diselamatkan.
Pengerahan sistem pertahanan S-300 oleh Moskow kepada rezim Suriah ini sebagai respons setelah pesawat mata-mata Moskow, Il-20, secara tak sengaja ditembak jatuh sistem rudal S-200 Suriah saat merespons serangan jet tempur F-16 di Latakia.
Sebanyak 15 tentara Rusia tewas dalam insiden 17 September 2018 lalu. Moskow menyalahkan militer Tel Aviv dalam insiden itu. Menurut militer Moskow, F-16 Israel telah menjadikan pesawat Il-20 sebagai perisai F-16.
Sebagai negara pecahan Soviet, Ukraina memiliki senjata pertahanan S-300. Negara itu hingga kini masih berseteru dengan Rusia setelah Moskow menganeksasi Crimea yang memisahkan diri dari Ukraina pada tahun 2014.
Bagi militer Tel Aviv, latihan melawan S-300 buatan Rusia bukan sekali ini dijalani. Sejak 2007, militer negara mayoritas Yahudi itu dilaporkan mulai berlatih dalam latihan militer di Yunani.
Yunani, meski statusnya merupakan anggota NATO, telah membeli sistem pertahanan Rusia tersebut.
Tel Aviv sebelumnya mengklaim senjata pertahanan S-300 Moskow yang dikerahkan di Suriah dapat dilawan dengan pesawat jet tempur siluman F-35. Angkatan Udara Israel (IAF) telah mengoperasikan kembali jet-jet tempur F-35 setelah sebelumnya dikadangkan menyusul termuan kerusakan tabung bahan bakar pada F-35 AS.
Kerusakan tabung bakar itulah yang membuat jet tempur F-35 AS jatuh di South Carolina pada September lalu. Pilot pesawat berhasil terlontar keluar dan bisa diselamatkan.
Pengerahan sistem pertahanan S-300 oleh Moskow kepada rezim Suriah ini sebagai respons setelah pesawat mata-mata Moskow, Il-20, secara tak sengaja ditembak jatuh sistem rudal S-200 Suriah saat merespons serangan jet tempur F-16 di Latakia.
Sebanyak 15 tentara Rusia tewas dalam insiden 17 September 2018 lalu. Moskow menyalahkan militer Tel Aviv dalam insiden itu. Menurut militer Moskow, F-16 Israel telah menjadikan pesawat Il-20 sebagai perisai F-16.
Israel
membantah temuan Rusia dan mengatakan bahwa jet-jet tempurnya sudah
kembali di wilayah udara Israel ketika pesawat Il-20 Moskow jatuh.
Pada pertemuan dengan Knesset (parlemen) pada hari Senin lalu, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memuji hubungan dengan Rusia.
Pihaknya mengklaim kontak langsung dan sering dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghadapi tantangan yang rumit dan sangat sulit di kawasan Timur Tengah. "Ini sangat penting untuk keamanan Israel," katanya, yang dilansir Times of Israel, Selasa (16/10/2018) malam.
Pada pertemuan dengan Knesset (parlemen) pada hari Senin lalu, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memuji hubungan dengan Rusia.
Pihaknya mengklaim kontak langsung dan sering dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghadapi tantangan yang rumit dan sangat sulit di kawasan Timur Tengah. "Ini sangat penting untuk keamanan Israel," katanya, yang dilansir Times of Israel, Selasa (16/10/2018) malam.
Credit sindonews.com
Israel Sebut Indonesia Negara Penting, Ini Reaksi Kemenlu
CB, Jakarta - Pernyataan Perdana Menteri Israel,
Benjamin Netanyahu, yang menyebut Indonesia sangat penting bagi Israel,
mengundang reaksi Kementerian Luar Negeri RI. Juru bicara Kementerian
Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, mengatakan pernyataan Netanyahu itu,
tidak mengubah posisi politik Indonesia.
"Tidak adanya hubungan diplomatik Indonesia dengan Israel. Hal ini karena tidak ada perubahan di lapangan mengenai situasi antara Israel dan Palestina," kata Arrmanatha, Selasa, 16 Oktober 2018, disela-sela pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki.
Arrmanatha mengatakan prioritas Indonesia di Dewan Keamanan PBB adalah isu Palestina, dimana dari waktu ke waktu permasalahan ini menjadi pembahas serta menjadi perhatian Dewan Keamanan PBB. Indonesia akan menjadi salah satu negara terdepan agar Palestina mendapat dukungan solusi dua negara dan hal tersebut akan terus didorong oleh Kemenlu.
Dalam file foto 23 Juli 2018 ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendengarkan juru bicaranya David Keyes saat ia membuka rapat kabinet mingguan di kantornya di Yerusalem. (Gali Tibbon / Pool via AP, File)
Sebelumnya pada Minggu, 14 Oktober 2018, Perdana Menteri Netanyahu mengatakan Indonesia sangat penting bagi Israel, sehingga dia ingin menjalin hubungan diplomatik yang sangat baik dengan Indonesia.
"Indonesia sangat, sangat penting bagi kami. Ini negara yang sangat penting. Salah satu negara terakhir di bumi yang belum membuka pintu dan berhubungan erat dengan Israel. Kebanyakan negara sudah," kata Netanyahu seperti dikutip dari The Times of Israel.
Pada awal 2018, Israel memutuskan menutup pintu bagi turis asal Indonesia yang ingin berziarah ke Yerusalem. Keputusan ini sebagai aksi balasan atas keputusan pemerintah Indonesia yang melarang puluhan turis Israel ke Indonesia karena sebagai bentuk solidaritas Indonesia pada Palestina. Beruntung, aturan ini sekarang sudah ditangguhkan.
Selain Indonesia, Israel juga ingin membangun hubungan diplomatik dengan negara-negara mayoritas Muslim di Afrika. Menurut Netanyahu, negara-negara di Afrika tertarik bekerja sama dengan Israel untuk bersama-sama memerangi terorisme.
"Tidak adanya hubungan diplomatik Indonesia dengan Israel. Hal ini karena tidak ada perubahan di lapangan mengenai situasi antara Israel dan Palestina," kata Arrmanatha, Selasa, 16 Oktober 2018, disela-sela pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki.
Arrmanatha mengatakan prioritas Indonesia di Dewan Keamanan PBB adalah isu Palestina, dimana dari waktu ke waktu permasalahan ini menjadi pembahas serta menjadi perhatian Dewan Keamanan PBB. Indonesia akan menjadi salah satu negara terdepan agar Palestina mendapat dukungan solusi dua negara dan hal tersebut akan terus didorong oleh Kemenlu.
Dalam file foto 23 Juli 2018 ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendengarkan juru bicaranya David Keyes saat ia membuka rapat kabinet mingguan di kantornya di Yerusalem. (Gali Tibbon / Pool via AP, File)
Sebelumnya pada Minggu, 14 Oktober 2018, Perdana Menteri Netanyahu mengatakan Indonesia sangat penting bagi Israel, sehingga dia ingin menjalin hubungan diplomatik yang sangat baik dengan Indonesia.
"Indonesia sangat, sangat penting bagi kami. Ini negara yang sangat penting. Salah satu negara terakhir di bumi yang belum membuka pintu dan berhubungan erat dengan Israel. Kebanyakan negara sudah," kata Netanyahu seperti dikutip dari The Times of Israel.
Pada awal 2018, Israel memutuskan menutup pintu bagi turis asal Indonesia yang ingin berziarah ke Yerusalem. Keputusan ini sebagai aksi balasan atas keputusan pemerintah Indonesia yang melarang puluhan turis Israel ke Indonesia karena sebagai bentuk solidaritas Indonesia pada Palestina. Beruntung, aturan ini sekarang sudah ditangguhkan.
Selain Indonesia, Israel juga ingin membangun hubungan diplomatik dengan negara-negara mayoritas Muslim di Afrika. Menurut Netanyahu, negara-negara di Afrika tertarik bekerja sama dengan Israel untuk bersama-sama memerangi terorisme.
Credit tempo.co
Tim Elite Al-Saif Al-Ajrab Terlibat Pembunuhan Khashoggi?
Hal itu rencananya dilakukan dengan memancing Khashoggi kembali ke negaranya dari tempat tinggalnya di Virginia, Amerika Serikat (AS). Rencana Pangeran MBS untuk menangkap dan menahan Khashoggi diperoleh intelijen AS dari pejabat-pejabat Saudi yang membahas hal tersebut. Kendati demikian, Pemerintah AS belum mengonfirmasi sepenuhnya tentang informasi yang telah beredar itu.
Beberapa rekan Khashoggi mengatakan, selama empat bulan terakhir, para pejabat senior Saudi yang dekat dengan Pangeran MBS telah menawarkan perlindungan untuknya. Khashoggi bahkan ditawarkan jabatan tinggi di pemerintahan bila bersedia kembali ke Saudi.
"Dia (Khashoggi) berkata, 'Apakah kamu bercanda? Saya tidak memercayai mereka (Pemerintah Saudi) sedikit pun," kata Khaled Saffuri, seorang aktivis politik Arab-Amerika, menceritakan percakapannya dengan Khashoggi yang terjadi pada Mei lalu, tepatnya setelah Khashoggi menerima panggilan dari Saud al-Qahtani, seorang penasihat istana kerajaan.
Khashoggi dilaporkan hilang setelah mendatangi gedung konsulat jenderal Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober lalu. Dua pejabat kepolisian Turki mengklaim Khashoggi telah dibunuh di dalam gedung konsulat. Namun, tuduhan tersebut segera dibantah pejabat konsulat Saudi di Istanbul.
Selama berkarier sebagai jurnalis, dia diketahui kerap melayangkan kritik tajam terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil Pemerintah Saudi. Pangeran MBS yang dipuji karena dianggap melakukan reformasi sosial di Saudi, tak luput dari kritikannya.
Dalam sebuah kolom di Washington Post pada 21 Mei lalu, Khashoggi menulis, “Kami diharapkan untuk dengan penuh semangat menyambut reformasi sosial dan memuji putra mahkota (MBS) sambil menghindari referensi apa pun kepada orang-orang Arab perintis yang berani mengatasi masalah ini beberapa dekade lalu.”
“Kami diminta untuk meninggalkan harapan kebebasan berpolitik, dan tetap diam tentang penangkapan dan larangan perjalanan yang berdampak, tidak hanya pada kritikus, tapi juga keluarga mereka,” kata Khashoggi dalam tulisannya.
Dalam sebuah artikel pada September lalu, Khashoggi kembali mengkritik MBS. Tulisan tersebut berjudul “Saudi Arabia's Crown Prince Must Restore Dignity to His Country-by Ending Yemen's Cruel War”. Melalui tulisannya itu, Khashoggi mendesak Saudi, terutama Pangeran MBS, untuk segera mengakhiri perang Yaman yang telah menyebabkan bencana kemanusiaan.
Presiden Turki Tayyip Erdogan menegaskan, Turki tidak akan berdiam diri atas hilangnya jurnalis Saudi, Jamal Khashoggi. Turki sedang menyelidiki semua aspek dari kasus tersebut. Ia menyebut, kasus ini bukan persoalan biasa. Presiden AS Donald Trump juga memberikan perhatian khusus pada kasus ini.
Credit republika.co.id
Langganan:
Postingan (Atom)