ATHENA
- Masjid Votanikos di Athena akan dibuka untuk umum dalam beberapa
minggu mendatang. Ini terjadi setelah bertahun-tahun mendapat reaksi
dari Gereja Ortodoks dan protes dari penduduk setempat.
Wakil Menteri Luar Negeri Yunani, Marcos Bolaris, mengkonfirmasi jika masjid yang dibiayai oleh negara dengan nilai hampir USD1 juta itu akan membuka pintunya dalam beberapa minggu mendatang. Berbagai aplikasi untuk membangun masjid telah diperdebatkan dan dihentikan sejak tahun 2000, dan konstruksi bangunan saat ini akhirnya dimulai pada akhir 2016, meskipun setelah polisi membersihkan para pengunjuk rasa dari situs tersebut seperti dikutip dari Russia Today, Rabu (10/4/2019).
Sampai sekarang, Athena tetap menjadi satu-satunya ibu kota di Eropa tanpa masjid. Sementara beberapa masjid era Ottoman masih berdiri di kota, mereka berfungsi sebagai monumen arkeologis, bukan rumah ibadah. Setelah hampir 400 tahun pendudukan Ottoman yang brutal, pemerintah Yunani belum menyetujui pembangunan satu masjid baru sejak Yunani mengamankan kemerdekaannya pada tahun 1830.
Wakil Menteri Luar Negeri Yunani, Marcos Bolaris, mengkonfirmasi jika masjid yang dibiayai oleh negara dengan nilai hampir USD1 juta itu akan membuka pintunya dalam beberapa minggu mendatang. Berbagai aplikasi untuk membangun masjid telah diperdebatkan dan dihentikan sejak tahun 2000, dan konstruksi bangunan saat ini akhirnya dimulai pada akhir 2016, meskipun setelah polisi membersihkan para pengunjuk rasa dari situs tersebut seperti dikutip dari Russia Today, Rabu (10/4/2019).
Sampai sekarang, Athena tetap menjadi satu-satunya ibu kota di Eropa tanpa masjid. Sementara beberapa masjid era Ottoman masih berdiri di kota, mereka berfungsi sebagai monumen arkeologis, bukan rumah ibadah. Setelah hampir 400 tahun pendudukan Ottoman yang brutal, pemerintah Yunani belum menyetujui pembangunan satu masjid baru sejak Yunani mengamankan kemerdekaannya pada tahun 1830.
Credit sindonews.com