Dirjen Asia Pasifik Kemlu RI Desra
Percaya (tengah) mengatakan Indonesia akan menekankan isu maritim dalam
KTT IORA. (ANTARA FOTO/OIC-ES2016/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CB
--
Kementerian Luar Negeri RI menyatakan Indonesia akan
menekankan isu keamanan dan kerja sama maritim dalam Konferensi Tingkat
Tinggi (KTT) Asosiasi Negara Lingkar Samudera Hindia (IORA) yang
digelar untuk pertama kalinya di Jakarta pada 5-7 Maret mendatang.
Direktur
Jenderal Asia Pasifik Desra Percaya menuturkan, dalam pertemuan itu RI
berupaya menekankan pentingnya setiap negara anggota menjaga keamanan
maritim di kawasan, salah satunya dengan mematuhi hukum internasional.
“Kami
berupaya tekankan pentingnya setiap negara anggota IORA untuk patuh
pada hukum internasional, khususnya pada Konvesi PBB Tentang Hukum
Kelautan Internasional tahun 1982 (UNCLOS) dalam bertindak,” kata Desra
di kantornya, Jakarta, Kamis (2/3).
“Apa relevansinya? Kami tak
ingin kompleksitas dan bahkan konflik terjadi di perairan ini. Kita
lihat konflik Laut China Selatan, kami berupaya hal sama tidak terjadi
pada perairan ini,” tuturnya menambahkan.
UNCLOS, ungkap Desra,
penting ditekankan agar stabilitas keamanan di kawasan perairan Hindia
bisa terhindar dari potensi konflik yang dapat mempengaruhi perairan
dengan jalur perdagangan terpadat ini.
Sekitar 70 persen jalur perdagangan laut seperti minyak dan gas melalui
perairan itu. Selain itu, Desra mengatakan, perairan ini juga memiliki
potensi sumber daya manusia yang besar, di mana sekitar 2,3 miliar
penduduk hidup di negara anggota IORA.
“Potensi di kawasan yang
besar serta adanya kekosongan kepemimpinan di sini mendorong Indonesia
untuk mengambil inisiatif dan lebih berperan dalam IORA,” ujar Desra.
“Kawasan ini bisa berubah menjadi kawasan yang strategis jika kerja sama dikelola dengan tepat,” tuturya menambahkan.
Desra
mengatakan, hingga kini Kemlu RI sebagai tuan rumah telah mendapat
konfirmasi dari sekitar 16 kepala negara yang akan hadir dalam pertemuan
bertemakan penguatan kerja sama maritim di kawasan itu.
Di hari pertama KTT, pertemuan akan berlangsung antara pejabat senior atau direktur jenderal kementerian negara anggota.
Di
hari kedua, pertemuan tingkat menlu negara IORA akan dilangsungkan dan
diharapkan dapat menghasilkan dua outcome yakni action plan dan
deklarasi bersama.
Action plan ini, tutur Desra, akan berisikan
langkah konkret bagi seluruh negara anggota IORA untuk memajukan kerja
sama di kawasan selama empat tahun ke depan.
Sementara deklarasi
bersama akan lebih terfokus pada isu pemberantasa terorisme, yang juga
menjadi isu dan perhatian sejumlah negara di kawasan termasuk Indonesia.
Sementara
itu, sidang pleno sebagai acara puncak KTT IORA akan menghasilkan
pernyataan bersama seluruh kepala negara anggota atau concord mengenai
sejumlah isu prioritas.
Salah satunya yakni isu kerja sama dan keamanan maritim, kebudayaan, dan pemberdayaan perempuan.
“Ini
merupakan KTT pertama IORA sejak 1997 terbentuk. Selama ini pertemuan
IORA hanya pada sampai tingkat menteri. Ini kali pertama Indonesia
inisasi untuk pertemuan hingga tingkat kepala negara,” kata Desra.
Ilustrasi serangan udara. (AFP PHOTO/MOHAMMED ABED)
Jakarta, CB
--
Militer Amerika Serikat menyebut pasukan pemberontak
yang mereka dukung terkena serangan udara salah sasaran koalisi
Rusia-Suriah.
Komandan tertinggi militer AS dalam operasi melawan
ISIS, Letnan Jenderal Stephen Townsend, menyebut bahwa pesawat tempur
koalisi itu menjatuhkan bom di sekitar desa Manbij, Suriah, karena
diduga masih dikuasai ISIS.
Padahal, desa tersebut telah direbut kembali oleh kelompok pemberontak yang disebut Townsend sebagai pasukan koalisi Arab-Suriah
Diberitakan CNN, Kamis (2/2), sejumlah penasihat yang tergabung dalam pasukan militer AS di sana menyaksikan langsung insiden tersebut.
Menanggapi
peristiwa ini, Townsend berkata, pihaknya sesegera mungkin berkordinasi
dengan militer Rusia melalui “saluran dekonflik” guna mengurangi risiko
bentrokan atau kecelakaan.
“Sejumlah komunikasi cepat telah
dilakukan melalui jaringan dekonfliksi kami kepada pasukan Rusia. Mereka
menyadari dan segera menghentikan serangan udara di sana,” kata
Townsend seperti dikutip AFP.
Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia membantah insiden tersebut.
Moskow menuturkan, tidak ada pesawat militer Rusia maupun Suriah yang menyerang Desa Manbij atau pun wilayah di sekitarnya.
Rusia malah menyebut AS tidak selalu berkordinasi mengenai target-target serangan udara mereka.
“Informasi
ini tengah kami proses. Tidak ada satu pun serangan yang dilakukan
pesawat militer Rusia dan Suriah di lokasi yang ditunjukan AS tersebut,”
bunyi pernyataan Kemhan Rusia.
Setidaknya 500 pasukan militer AS berada di Suriah. Hampir seluruhnya tergabung dalam operasi komando khusus.
Saat ini, peran pasukan militer Amerika itu terbatas pada mendampingi dan melatih pasukan lokal dalam perang melawan ISIS.
Washington (CB) - Para pembesar Partai Demokrat menekan
Jaksa Agung Jeff Sessions untuk mengundurkan diri setelah Washington
Post melaporkan bahwa anggota kabinet Presiden Donald Trump itu mengakui
dua pertemuannya dengan duta besar Rusia untuk AS, sebelum Trump
dilantik.
Sessions, penasihat utama Trump selama kampanye
presiden, telah menerima Duta Besar Rusia Sergei Kislyak di kantornya
September tahun silam, tulis Washington Post. Itu berarti pada puncak
masa yang disebut intelijen AS sebagai upaya Rusia meretas Pemilu AS
untuk mempengaruhi hasil Pemilu demi memenangkan Trump.
Pertemuan
satunya lagi terjadi Juli tahun lalu pad sebuah acara Heritage
Foundation yang dihadiri oleh 50 duta besar, selama Konvensi Nasional
Republik. Seorang pejabat Kejaksaan Agung AS membenarkan Sessions memang
menggelar pertemuan Juli dan September itu.
Nancy Pelosi, salah
satu pemimpin Demokrar di DPR, menyeru Sessions untuk mengundurkan diri
dan sekaligus menyerakan dibentuknya investigasi bipartisan yang
independen guna menyelidiki hubungan Trump dengan Rusia.
"Sessions
tidak layak menjabat pejabat tertinggi penegakkan hukum di negeri kita
dan harus mundur," kata dia seperti dikutip Reuters.
Anggota DPR
Elijah Cummings mengkritik Sessions karena merahasiakan kontaknya dengan
dubes Rusia itu, bahkan setelah Trump memecat penasihat keamanan
nasional pertamanya, Michael Flynn.
"Sessions harus segera mundur," kata dia.
Sessions sendiri membantah dengan menyatakan, "Saya tak tahu tentang apa tuduhan itu. Itu keliru."
Sedangkan
Gedung Putih menepis tudingan itu dan menyebutnya serangan partisan.
"Pertemuan Jaksa Agung Sessions dengan duta besar Rusia itu dalam
kapasitas resmi sebagai anggota Komisi Angkatan Bersenjata Senat yang
sepenuhnya sesuai dengan kesaksiannya."
Lagi, seorang anggota kabinet Trump diisukan bertemu dubes Rusia
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. (REUTERS/Mike Segar )
Moskow (CB) - Harian terkemuka Amerika Serikat,
Washington Post, melaporkan bahwa Jaksa Agung Jeff Sessions dua kali
mengadakan pertemuan dengan Duta Besar Rusia di Amerika Serikat Sergey
Kislyak.
Kislyak adalah orang sama yang ditemui Michael Flynn
yang kemudian mengundurkan diri dari jabatan penasihat keamanan nasional
pertengahan Februari silam.
Namun juru bicara Kremlin Dmitry
Peskov berkata kepada wartawan bahwa tidak mengetahui pertemuan Sessions
dengan Kislyak. Yang jelas, menurut dia, pertemuan semacam ini rutin
terjadi.
"Saya tak tahu rincian pertemuan apa pun," kata Peskov. "Namun tugas duta besar adalah menggelar sebanyak mungkin pertemuan."
Peskov
juga mengatakan kemungkinan ada keterlibatan Rusia dalam kampanye
presiden yang telah dibantah Moskow, adalah urusan dalam negeri AS,
demikian Reuters.
Republik tak melihat alasan Jaksa Agung Jeff Sessions harus mundur
Ketua DPR Amerika Serikat Paul Ryan. (REUTERS/Jonathan Ernst )
Washington (CB) - Ketua DPR Amerika Serikat Paul Ryan
mengatakan bahwa dia tidak memiliki alasan yang membenarkan Jaksa Agung
Jeff Sessions mengundurkan diri karena investigasi menyangkut dugaan
intervensi Rusia dalam Pemilu Presiden 2016.
"Jika dia sendiri
subjek investigasi, tentunya dia bisa. Namun jika dia tidak, saya tidak
melihat ada tujuan atau alasan untuk melakukannya," kata legislator dari
daerah pemilihan negara bagian Wisconsin ini kepada wartawan.
Dia
melanjutkan, "Kami tidak melihat ada bukti dari penyelidikan apa pun
yang tengah berjalan bahwa siapa pun dalam kampanye (Presiden Amerika
Serikat Donald) Trump atau tim Trump terlibat di dalamnya."
Nancy
Pelosi, salah satu pemimpin Demokrar di DPR, sebelumnya menyeru
Sessions untuk mengundurkan diri dan sekaligus menyerakan dibentuknya
investigasi bipartisan yang independen guna menyelidiki hubungan Trump
dengan Rusia.
"Sessions tidak layak menjabat pejabat tertinggi
penegakkan hukum di negeri kita dan harus mundur," kata dia seperti
dikutip Reuters.
Gawat, dua lagi orang kepercayaan Trump punya koneksi Rusia
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. (REUTERS/Carlo Allegri)
Washington (CB) - Paling sedikit dua lagi orang dekat
Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang pernah menjadi tim kampanya
sang presiden pada Pemilu 2016 diketahui pernah berbicara dengan Duta
Besar Rusia untuk AS Sergei Kislyan.
Menurut USA Today yang
dikutip Reuters, kedua orang anggota kabinet Trump itu berbicara dengan
dubes Rusia tersebut di sebuah konferensi di sela-sela Konvensi
Nasional Republik, Juli tahun lalu.
USA Today melaporkan bahwa
J.D. Gordon yang saat itu menjadi direktur keamanan nasional tim
kampanye Trump dan Carter Page yang menjadi anggota komisi penasihat
keemanan nasional tim kampanye Trump, keduanya mengaku memang pernah
bertemu dengan dubes Rusia itu.
Jaksa Agung Jeff Sessions yang
juga bertemu dengan Kislyan pada konferensi para diplomat di Cleveland
yang berbarengan dengan konvensi Republik untuk memilih Trump sebagai
calon presiden dari partai itu.
Pamor kedigdayaan militer China makin berkibar setelah
Chengdu Aircraft Design and Research Institute (CADI) berhasil
memproduiksi pesawat nirawak (UAV) bersenjata Wing Loong II. Pesawat
nirawak ini lahir dalam kondisi siap tempur.
Wing Loong II yang siap diproduksi massal ini tidak hanya dioperasikan oleh militer China tapi juga rencananya akan diekspor.
Sejumlah negara yang masih dirahasiakan namanya , menurut Xinhua News Agency sudah memesan UAV Wing Loong II dalam jumlah besar.
Sebagai pesawat nirawak yang berfungsi untuk misi pengintaian
sekaligus penghancur sasaran menggunakan rudal dan bom, Wing Loong II
sudah sukses melaksanakan uji terbang perdana pada hari senin 27
Februari 2017 lalu.
Secara fisik UAV Wing Loong II memiliki wingspan sepanjang lebih dari 20 m dan bentuk fuselage yang mirip UAV MQ-1 Predator milik militer AS.
Mimpi China untuk memproduksi UAV bersenjata generasi mutakhir ini memang untuk menyaingi sekaligus memberikan efek deterrent bagi militer AS.
“Kehadiran Wing Loong II, memang bertujuan untuk mengguncang
perkembangan teknologi intai dan militer yang dimiliki UAV. Kini kami
sudah bisa memproduksinya secara massal dan siap bersaing dengan negara
lain terutama AS,” papar Li Yidong, pemimpin proyek penggarapan dan
rancangan Wing Loong II,
“Kami bahkan sudah mendapat pesanan dalam jumlah besar dari negara
lain sebelum Wing Loong II melaksanakan penerbangan pertamanya,” tambah
Yidong.
Upaya untuk
menciptakan hewan dengan organ manusia punya sejarah panjang — dan kini
menjadi kenyataan. Apakah sains melangkah terlalu jauh?
Pada buku The Island of Doctor Moreau
karyaHG Wells, tokoh Edward Pendrick yang terdampar karena kapalnya
hancur berjalan melalui hutan. Suatu saat dia bertemu dua pria dan
seorang perempuan yang berjongkok di sekitar pohon yang roboh.
Mereka
telanjang, hanya ada kain gombal yang terikat di pinggangnya dengan
"muka yang gendut, berat, tanpa dagu, dahi yang mundur, dan rambut yang
jarang-jarang di kepala mereka." Pendrick mencatat bahwa dia "tak pernah
melihat makhluk yang seperti hewan" seperti itu.
Saat Pendrick
mendekat, mereka berusaha berbicara dengannya, namun bicara mereka
"tebal dan jorok" dan kepala mereka berayun-ayun saat bicara, "mengulang
kata-kata kosong yang rumit".
Terlepas dari baju dan penampilan
mereka, menurut Pendrick mereka "memberikan kesan tak tertahankan
seperti babi" dalam perilakunya. Mereka, dia menyimpulkan, adalah
"manusia gagal yang buruk rupa".
Saat satu malam berjalan ke ruang operasi Doctor Moreau,
Pendrick menemukan kebenarannya: tuan rumahnya sudah mengubah hewan
menjadi manusia, memahat tubuh mereka dan otak mereka sesuai
keinginannya sendiri.
Namun terlepas dari upaya terbaik yang dia
lakukan untuk menghapus insting hewan yang mendasar, kelompok yang rapuh
itu kemudian mundur menuju anarkisme yang berbahaya, dan menyebabkan
kematian Moreau.
'Separuh hewan, separuh manusia'
Sudah
120 tahun berlalu sejak Wells menerbitkan novel pertamanya, dan dengan
membaca beberapa tajuk utama, Anda akan berpikir bahwa kita sudah
semakin dekat ke visi distopia ini. "Ilmuwan Frankenstein mengembangkan
khimaira separuh manusia, separuh hewan," klaim Daily Mirror terbitan Inggris pada Mei 2016.
"Ilmuwan ingin memecah batasan antara manusia dan hewan," sebut Washington Times, dua bulan kemudian, mengkhawatirkan kemungkinan munculnya hewan yang bisa berpikir dan merasa.
Harapannya adalah untuk menanamkan sel punca manusia
di embrio hewan agar tumbuh menjadi organ manusia spesifik. Secara
teori, pendekatan ini memberikan penggantian yang selalu tersedia bagi
jantung atau liver yang sakit — sehingga orang tak harus mengantre donor
manusia dan mengurangi risiko penolakan tubuh terhadap organ donor.
Rencana
yang berani dan kontroversial ini adalah puncak dari penelitian selama
tiga dekade. Eksperimen ini membantu kita memahami berbagai misteri
kehidupan, mengaburkan batasan antara spesies, dan menjelajahi
kemungkinan sekumpulan sel yang acak di janin menyatu menjadi makhluk
yang tumbuh dan hidup.
Dengan rencana baru untuk mendanai proyek tersebut, kita kini berada di titik kritis penelitian tersebut.
"Semuanya
bergerak begitu cepat di bidang ini sekarang," kata Janet Rossant di
Rumah Sakit Anak di Toronto, dan salah satu pionir penelitian awal
khimaira. "Ini akan membuka pemahaman baru dari biologi."
Tentu
saja, ini setelah kita menyelesaikan beberapa isu etis — pertanyaan ini
mengubah pemahaman kita akan apa artinya menjadi manusia.
Selama
beberapa millennia, khimaira adalah legenda. Istilah ini muncul dari
mitologi Yunani, dan Homer menggambarkan hibrida unik sebagai "buatan
abadi, bukan manusia, dengan bagian depan singa dan ular di belakangnya,
kambing di tengah".
Makhluk ini mengembuskan api saat berkeliling Lycia di Asia Minor.
Gabungan beberapa jaringan gen
Kenyataannya,
khimaira di dunia ilmiah tak sehebat itu. Kata ini menggambarkan
makhluk yang menggabungkan beberapa jaringan yang secara gen berbeda.
Ini muncul secara alami, jika embrio kembar bergabung segera setelah
pembuahan, dengan hasil yang mengejutkan.
Pertimbangkan "bilateral gynandromorphs", satu bagian tubuh adalah perempuan, dan sebelahnya lagi perempuan.
Hewan-hewan
ini sebenarnya adalah kembar non-identik yang menyatu di bagian tengah.
Jika dua jenis kelamin punya penandaan yang berbeda — seperti pada
banyak burung dan serangga — hal ini bisa memunculkan penampilan yang
aneh, seperti burung kardinal utara yang mendapat bulu merah di separuh
badannya, dan separuh lainnya abu-abu.
Namun, yang lebih sering
terjadi, campuran antara sel tersebut membentuk mosaik yang halus di
seluruh tubuh dan khimaira terlihat dan bertingkah seperti individu lain
dalam spesies itu.
Ada peluang bahwa Anda termasuk khimaira. Penelitian menunjukkan
bahwa sedikitnya 8% dari kembar non-identik telah menyerap sel dari
saudara atau saudari mereka.
Hewan campuran dari legenda Yunani
Kuno tentu tak bisa ditemukan di dunia nyata, namun ini tak menghentikan
ilmuwan untuk berusaha menciptakan khimaira hibrida di laboratorium.
Janet Rossant, yang saat itu berada di Brock University, Kanada, adalah salah satu yang pertama sukses.
Pada 1980, dia menerbitkan laporan ilmiah di jurnal Science
yang mengumumkan khimaira yang mencampurkan dua spesies tikus: tikus
laboratorium albino (Mus musculus) dan tikus Ryukyu (Mus caroli),
spesies liar dari Asia Timur.
Upaya sebelumnya untuk menghasilkan hibrida khimaira
"interspesifik" kerap berujung pada kekecewaan. Embrio gagal untuk
menempel di uterus, dan yang berhasil menempel kadang cacat atau tak
berkembang, dan biasanya gugur sebelum bisa lahir sempurna.
Teknik Rossant melibatkan operasi yang hati-hati di titik kritis pada kehamilan, sekitar empat hari setelah kawin.
Pada poin ini, telur yang dibuahi sudah terbagi menjadi kumpulan sel kecil yang disebut blastocyst.
Kumpulan ini berisi massa sel dalam yang dikelilingi oleh lapisan
pelindung bernama trophoblast, yang kemudian akan membentuk plasenta.
Bekerja
dengan William Frels, Rossant mengambil M. musculus dan menyuntikkannya
dengan sel massa dalam dari spesies lain, M. carolis.
Mereka menyuntikkan lagi kantung berisi sel campuran ini ke
induk-induk M. musculus. Dengan memastikan trophoblast M. musculus tetap
utuh, mereka memastikan bahwa plasenta yang dihasilkan akan sama dengan
DNA induk. Ini membantu embrio menempel pada uterus.
Selanjutnya, mereka tinggal menunggu 18 hari sampai kehamilan ini selesai.
Hasilnya,
sukses: dari 48 tikus yang dilahirkan, 38 memiliki jaringan campuran
dari kedua spesies. "Kami menunjukkan bahwa Anda bisa menembus batasan
spesies," kata Rossant.
Campuran ini terlihat jelas dalam bulu
tikus, dengan putih albino dari M. musculus bergantian dengan
garis-garis jingga dari M. caroli.\
Meski suhu mereka berbeda dari orangtuanya. "Jelas bahwa ini campuran aneh," kata Rossant.
"M.
caroli itu sangat suka meloncat: Anda harus menaruh mereka di dasar
tempat sampah agar tidak melompat ke arah Anda, dan Anda harus memegang
mereka dengan capit dan sarung tangan kulit."
Sementara M. musculus lebih tenang. "Khimaira-nya berada di tengah-tengah."
Lain spesies, lain perilaku
Dengan
pemahaman ilmu saraf modern, Rossant berpendapat bahwa hal ini bisa
membantu kita dalam menelusuri alasan spesies berbeda bertingkah berbeda
pula.
"Anda bisa memetakan perbedaan perilaku di wilayah otak yang berbeda yang digunakan oleh dua spesies," katanya.
"Saya pikir ini akan menjadi sangat menarik untuk diperiksa."
Pada penelitian awalnya, Rossant menggunakan khimaira ini untuk meneliti biologi dasar kita.
Saat
pemeriksaan genetik masih berada di tahap awal, perbedaan antara dua
spesies bisa membantu mengidentifikasi penyebaran sel dalam tubuh, dan
memungkinkan ahli biologi untuk memeriksa elemen mana pada embrio awal
yang digunakan untuk menciptakan organ baru.
Dua garis keturunan itu bahkan bisa membantu ilmuwan menyelidiki peran dalam gen tertentu.
Mereka
bisa menciptakan mutasi dalam salah satu embrio awal, tapi tidak pada
yang lainnya. Dengan mengamati efeknya pada khimaira yang dihasilkan
bisa membantu memisahkan berbagai fungsi gen yang berbeda di bagian
tubuh yang berbeda pula.
Dengan teknik Rossant, berbagai khimaira hibrida lain pun muncul dan dilahirkan di laboratorium di seluruh dunia.
Campuran kambing-domba
Termasuk khimaira kambing-domba, yang disebut geep.
Hewan
ini cukup mencolok untuk dilihat, campuran dari wol dan bulu yang
kasar. Time menggambarkannya sebagai "lucu-lucuan penjaga kebun
binatang: kambing yang dipakaikan sweater angora."
Rossant juga
menjadi penasihat berbagia proyek konservasi, yang berharap untuk
menggunakan tekniknya untuk menyuntikkan embrio spesies yang hampir
punah dalam janin hewan domestik. "Saya tidak yakin ini bisa sepenuhnya
berjalan, namun konsep itu ada di sana."
Kini tujuannya adalah menambah manusia dalam campuran itu, proyek yang bisa memulai era baru "pengobatan regeneratif".
Selama dua dekade, dokter telah mencoba untuk
menemukan cara memanen sel punca, yang berpotensi membentuk jaringan,
dan mendorongnya untuk menumbuhkan organ baru di cawan petri.
Strategi ini akan berpotensi besar dalam mengganti organ yang sakit.
"Satu-satunya
masalah adalah ini sangat mirip dengan sel di embrio, tidak identik,"
kata Juan Carlos Izpisua Belmonte di Salk Institute for Biological
Studies di La Jolla, California. Sejauh ini, tidak ada yang layak untuk
pencangkokan.
Izpisua Belmonte, dan beberapa ilmuwan lain sepertinya, berpikir bahwa jawabannya ada di lahan pertanian.
Tujuannya adalah menciptakan hewan khimaira yang bisa menumbuhkan organ yang bisa dipesan.
"Embriogenesis
terjadi setiap hari dan embrio itu muncul sempurna 99%," kata Izpisua
Belmonte. "Kita tidak tahu bagaimana melakukan ini secara in vitro, tapi
hewan melakukannya dengan baik, jadi kenapa tidak membiarkan alam yang
bekerja?"
Tak seperti "geep" yang menunjukkan mosaik jaringan di seluruh
badannya, jaringan asing di khimaira akan terbatas pada organ yang
spesifik.
Dengan memanipulasi gen tertentu, peneliti berharap
bahwa mereka bisa menghilangkan organ yang disasar di tubuh utamanya,
dan menciptakan kekosongan yang bisa ditempati oleh sel manusia dan
tumbuh sesuai ukuran dan bentuknya.
"Hewan adalah inkubator," kata Pablo Juan Ross di University of California-Davis, yang juga meneliti kemungkinan itu.
Menumbuhkan organ
Kita
sudah tahu hal ini mungkin secara teori. Pada 2010, Hiromitsu Nakauchi
dari Stanford University School of Medicine dan koleganya menciptakan
pankreas tikus di tubuh tikus lain menggunakan teknik serupa.
Babi kini menjadi hewan inkubator yang lebih sering digunakan, karena secara anatomi, mereka mirip dengan manusia.
Jika sukses, strategi ini akan menyelesaikan banyak masalah dalam donasi organ sekarang.
"Rata-rata waktu menunggu untuk ginjal adalah tiga
tahun," kata Ross. Sebagai perbandingan, organ yang dibuat dan
ditumbuhkan secara khusus di dalam babi akan siap dalam lima bulan.
"Ini keuntungan lain dari menggunakan babi. Mereka tumbuh dengan cepat."
Terlepas dari pencangkokan, khimaira hewan-manusia juga bisa mengubah cara kita berburu obat-obatan.
Saat
ini, banyak perawatan baru yang tampak efektif dalam uji hewan, namun
memiliki efek tak terduga pada manusia. "Semua uang dan waktu itu
hilang," kata Izpisua Belmonte.
Contohnya obat untuk penyakit
liver. "Jika kita bisa menaruh sel manusia di dalam liver babi, maka
dalam tahun pertama pengembangan obat itu, kita bisa melihat apakah obat
itu berbahaya bagi manusia," katanya.
Rossant sepakat bahwa
pendekatan itu bisa punya potensi besar, meski ini adalah
langkah-langkah pertama dalam sebuah jalan panjang.
"Saya harus
mengakui keberanian mereka dalam menjalani ini," katanya. "Bisa
dilakukan, tapi saya harus bilang bahwa tantangannya serius."
Banyak dari kesulitan ini adalah hal teknis.
Kesenjangan evolusi antara manusia dan babi jauh
lebih besar daripada jarak antara tikus dan tikus lab, dan ilmuwan tahu
dari pengalaman mereka bahwa ini menyulitkan bagi sel donor untuk
berakar.
"Anda harus menciptakan kondisi agar sel manusia bisa hidup dan bertahan," kata Izpisua Belmonte.
Agar
tercapai, maka sumber dari sel punca manusia yang murni harus
ditemukan, dan sel ini harus mampu berubah menjadi jaringan apapun, dan
mungkin mengubah genetika tubuh utamanya agar menjadi lebih ramah.
Namun
kekhawatiran etika inilah yang menunda penelitian. Pada 2015, Intitusi
Kesehatan Nasional AS telah mengumumkan moratorium atas pendanaan bagi
khimaira hewan-manusia.
Sejak itu, sudah diumumkan rencana untuk
menghapus larangan tersebut, dengan syarat setiap eksperimen harus
mendapat peninjauan tambahan sebelum pendanaan disetujui. Sementara itu,
Izpisua Belmonte telah ditawari pendanaan $2,5 juta atau Rp30
miliar lebih dengan syarat dia menggunakan sel punca monyet, bukan
manusia, untuk menciptakan khimaira.
Satu kekhawatiran emosi
adalah jika sel punca mencapai otak babi, maka akan menciptakan hewan
yang memiliki perilaku serta kemampuan kami.
"Saya merasa ini sesuatu yang harus dipertimbangkan dan dibicarakan dengan mendalam," kata Rossant.
Pikiran manusia di dalam tubuh hewan
Toh
Rossant menemukan bahwa khimaira berbagi perilaku dan sikap dari kedua
spesies. Akan sangat mengerikan untuk menciptakan pikiran manusia yang
terperangkap dalam tubuh hewan, mimpi buruk yang dibayangkan Wells.
Para
peneliti menyebut beberapa kekhawatiran yang bisa muncul. "Dengan
menyuntikkan sel dalam satu tahap perkembangan embrio tertentu, kita
bisa mencegah hal ini terjadi," kata Izpisua Belmonte.
Opsi lain
adalah untuk memprogram sel punca dengan "gen bunuh diri" yang akan
membuat mereka menghancurkan diri dalam kondisi tertentu, untuk mencegah
mereka Kelahiran khimaira separuh hewan separuh manusia menempel di
jaringan saraf.
Meski begitu, solusi ini belum meyakinkan Stuart Newman, ahli sel biologi di New York Medical College, AS.
Dia
mengatakan dia khawatir akan arah penelitian ini sejak terciptanya geep
pada 1980an. Kekhawatirannya bukan hanya soal hari ini, tapi bahwa di
masa depan, khimaira akan semakin banyak mengambil karakteristik
manusia.
"Hal ini menjadi semakin menarik, baik secara ilmiah maupun medis, semakin mereka menjadi manusia," kata Newman.
"Mungkin
sekarang Anda bilang 'saya tidak akan membuat sesuatu yang sebagian
besarnya manusia', tapi ada dorongan untuk melakukan itu…Ada semacam
momentum bahwa keseluruhan upaya ini membuat Anda melangkah semakin jauh
dan semakin jauh."
Andaikan ilmuwan menciptakan khimaira untuk mempelajari pengobatan baru untuk Alzheimer's.
Tim
peneliti mungkin akan mendapat izin untuk menciptakan khimaira yang
berisi 20% otak manusia, dan kemudian akan memutuskan bahwa 30% atau 40%
akan dibutuhkan untuk memahami efek dari obat baru itu.
Badan
pendanaan ilmiah akan membutuhkan target yang semakin ambisius, kata
Newman. "Bukannya orang ingin menciptakan makhluk-makhluk ini…tapi hal
ini akan terus berjalan, tidak ada titik berhenti yang alami."
Terlebih penting lagi, ini akan mematikan rasa kemanusiaan kita.
"Ada
perubahan di budaya kita yang memungkinkan kita untuk melewati batasan
ini. Ini bermain dengan ide bahwa manusia hanyalah objek materi,"
katanya.
Contohnya, jika ada khimaira manusia, kita tidak akan
sekhawatir itu untuk memanipulasi gen kita sendiri untuk menciptakan
bayi yang dirancang khusus. Newman tak sendiri dalam pandangan ini.
John
Evans, seorang sosiolog di University of California San Diego, AS,
mengatakan bahwa diskusi utama soal khimaira hewan-manusia fokusnya
adalah pada pemahaman kognitif.
Contohnya, kita mungkin akan
memutuskan tidak apa untuk memperlakukan mereka dengan cara tertentu
sepanajng mereka tak memiliki pemahaman atau bahasa manusia, namun
logika itu bisa terus berlanjut saat mempertimbangkan orang lain dalam
spesies kita sendiri.
"Jika masyarakat berpikir bahwa manusia
adalah gabungan kemampuan, maka manusia yang memiliki lebih sedikit dari
kemampuan ini akan dianggap lebih sedikit nilainya," kata Evans.
Izpisua Belmonte berpikir bahwa kekhawatiran ini — terutama headline yang sensasional — terlalu awal.
"Media dan regulator berpikir bahwa kita akan menumbuhkan organ
penting manusia di dalam babi, besok," katanya. "Itu fiksi ilmiah. Kami
baru ada di tahap yang sangat awal."
Pertanyaan soal moralitas
Dan seperti disebut dalam editorial di jurnal Nature, mungkin reaksi spontan kita tak seharusnya membentuk diskusi soal moral.
Ide
khimaira mungkin menjijikkan bagi sebagian orang, namun penderitaan
orang-orang dengan penyakit yang tak terobati juga sama jahatnya.
Keputusan kita harus didasarkan lebih dari reaksi awal saja.
Apapun kesimpulan yang dicapai, kita harus sadar bahwa dampaknya bisa lebih jauh daripada ilmu yang sekarang ada.
"Bagaimana
kita berbicara tentang manusia dalam perdebatan ini mungkin akan
mengubah cara kita melihat diri kita sendiri," tulis Evans.
Pertanyaan akan apa artinya menjadi manusia berada di inti novel klasik Wells.
Setelah
Pendrick berhasil selamat dari pulau Dokter Moreau, dia kembali ke
kehidupan sunyi di pedesaan Inggris, memilih menghabiskan malam-malam
sepinya melihat ke langit.
Setelah menjadi saksi bahwa batasan
antar-spesies telah diterabas dengan cara yang kasar, dia tak bisa lagi
bertemu manusia lain tanpa melihat sosok hewan di dalam diri kita.
"Tampaknya,
saya juga adalah seorang makhluk yang tak masuk akal, tak lebih dari
hewan yang tersiksa dengan kelainan di otaknya dan membuatnya berjalan
sendirian, seperti domba yang terkena gid."
CB – Jumlah
robot di dunia diperkirakan akan melampaui jumlah manusia. Bahkan dalam
30 tahun ke depan, total robot supercerdas akan mencapai 4 miliar lebih
banyak ketimbang jumlah manusia di bumi.
Prediksi ini diungkap oleh CEO Softbank Jepang, Masayoshi Son.
Menurutnya, para robot itu akan bertugas membantu manusia, atau menjadi
asisten manusia, dan jumlahnya akan melampaui manusia pada 2040 nanti.
Masayoshi sangat percaya jika masa depan akan berada di tangan
teknologi. Selain memprediksi jumlah robot, dia juga memperkirakan akan
banyak manusia yang mulai menggunakan microchip dalam otak mereka.
"Ada sekitar satu triliun microchip yang didesain untuk Internet of
Things (IoT) di seluruh dunia dalam 20 tahun ke depan. Jumlah chip yang
ditanam ke sel otak pun akan melampaui jumlah syaraf manusia pada 2018,"
ujarnya, saat menjadi pembicara di Mobile World Congress 2017.
Pria yang juga menjabat sebagai CEO dari software IoT, ARM,
mengatakan bahwa pasukan robot pintar akan mencapai angka 10 miliar
dalam kurun 25 tahun ke depan. Angka ini akan terus tumbuh ke depannya
sampai mengalahkan jumlah penduduk.
"Resiko terbesar adalah keamanan siber. Saat ini ada 500 chip ARM
yang digunakan pada mobil pintar namun belum ada keamanan yang
menjaminnya. Ke depan, 64 persen serangan siber akan menargetkan IoT.
Mereka akan menjadikan perangkat IoT sebagai mata-mata," katanya.
Mahershala Ali
telah mencetak sejarah sebagai aktor Muslim pertama yang memenangkan
Oscar, untuk perannya sebagai pengedar narkoba dalam film Moonlight.
Itu juga merupakan kali pertama bagi Ali, yang pindah agama dan memeluk Islam 17 tahun lalu, dinominasikan untuk meraih Oscar.
Dalam
pidato emosionalnya, aktor tersebut mengucapkan terima kasih kepada
istrinya yang baru saja melahirkan putri mereka beberapa hari
sebelumnya, yang disebutnya sebagai guru 'terhebat.'
Film Moonlight ini juga menyabet penghargaan sebagai film terbaik.
"Saya sangat bersyukur memiliki sebuah kesempatan. Itu adalah
pengalaman yang indah," kata Ali, saat ia mengucapkan terima kasih
kepada sutradara film Barry Jenkins dan Tarell Alvin McCraney, penulis
film Moonlight.
"Saya juga ingin berterima kasih kepada
istri saya, kami baru saja dikaruniai seorang putri empat hari lalu,
jadi saya ingin berterima kasih padanya karena telah menjadi seorang
pejuang yang melalui semua proses ini dan membopong saya sepenuhnya
melewati semua itu," tambahnya.
Film independen ini berkisah
tentang Chiron, seorang lelaki muda homoseksual berkulit hitam menjalani
hidup yang berat di Miami, Florida
Ali, yang terlahir dengan nama
Mahershalalhashbaz Gilmore, memenangkan penghargaan sebagai aktor
pendukung terbaik atas perannya sebagai pengedar narkoba Juan, yang
menjadi figur ayah bagi Chiron.
Ali, lahir dari keluarga Kristen. Bahkan ibunya
adalah seorang pendeta Kristen. Ali masuk Islam pada tahun 1999 dan
bergabung dengan minoritas Jamaah Ahmadiyah pada tahun 2001.
Dikatakannya, ia dan ibunya mengesampingkan perbedaan keyakinan mereka, karena perbedaan itu merupakan hal yang 'tidak penting.'
Pada
bulan Januari lalu, Ali menyampaikan sebuah pidato yang sangat kuat di
acara Screen Actors Guild Awards. Ia menjelaskan bagaimana film Moonlight menggambarkan apa yang bisa terjadi kalau orang-orang dianiaya.
"Apa yang saya pelajari saat terlibat dalam pembuatan film Moonlightini
adalah bahwa kita tahu apa yang akan terjadi ketika kita menganiaya
orang. Mereka akan tenggelam dalam dirinya sendiri," katanya.
"Dan
apa yang saya syukuri tentang peran Juan yang saya mainkan, adalah
bahwa saya berperan sebagai seorang pria yang melihat seorang pemuda
tenggelam dalam dirinya sendiri akibat dizalimi masyarakat, lalu
mengambil peluang itu untuk membangkitkannya dan mengatakan bahwa ia
sangat berharga, bahwa (sebagai gay ia adalah manusia wajar saja. Dan
menerima dia. Saya berharap kita bisa melakukan hal yang lebih baik dari
itu. "
Lautan cinta
menyambut kedatangan Raja Salman di Indonesia, demikian liputan media
Arab Saudi, Arab News, terkait lawatan Raja Salman di Indonesia 1-9
Maret.
Harian berbahasa Inggris ini, selain menurunkan beberapa
berita, juga memasang galeri foto yang menunjukkan antusiasme
masyarakat, dari anak-anak sekolah hingga orang dewasa, yang berdiri di
pinggir jalan untuk menyambut langsung Raja Salman.
Foto-foto yang dipasang adalah murid-murid SD yang dengan wajah gembira melambaikan bendera Saudi dan Indonesia.
Di situs Arab News dipasang pula video dengan judul 'sambutan besar bagi Raja Salman di Jakarta'.
Disebutkan puluhan ribu orang menyambut kedatangan Raja Salman
yang mendarat di bandar udara Halim di Jakarta kemudian melanjutkan
perjalanan darat ke Istana Bogor.
Hak atas fotoArab News
Bagi Saudi ini adalah kunjungan kenegaraan pertama
sejak 1970-an yang ditujukan untuk meningkatkan hubungan bilateral
antara kedua negara.
Raja Salman mendarat di Jakarta setelah
selama beberapa hari mengunjungi Malaysia. Lawatan Asia selama satu
bulan penuh ini akan dilanjutkan ke Brunei Darussalam, Jepang, Cina,
Maladewa, dan Yordania.
Di Indonesia Raja Salman antara lain
menandatangani kerja sama bisnis, penanganan terorisme, dan pendidikan.
Kerajaan Saudi ingin membuka lebih banyak sekolah Islam di Indonesia
yang menggunakan bahasa Arab dan juga menaikkan beasiswa bagi pelajar
Indonesia.
Selain menemui Presiden Joko Widodo, Raja Salman
dijadwalkan berpidato di DPR, dan mengunjungi Masjid Istiqlal sebelum
berlibur di Bali selama sekitar sepekan.
Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud keluar dari
pesawat pribadinya saat tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, 1
Maret 2017. REUTERS
CB, Jakarta
- Raja Salman bin Abdulazis mendarat di Jakarta untuk sebuah kunjungan
resmi kenegaraan disambut langsung Presiden Djoko Widodo dan sejumlah
menteri, Rabu, 1 Maret 2017.
Selanjutnya, dalam suasana hujan deras, Raja Salman menuju Bogor, Jawa Barat.
Pria
Saudi ini memiliki naman cukup panjang, Salman bin Abdulaziz bin Abdul
Rahman bin Faisal bin Turki bin Abdullah bin Mohammed bin Saud.
Raja
kelahiran 31 Desember 1935 ini anak pertama dari tujuh bersaudara
pasangan Raja Abdulaziz dan Hessa binti Ahmed Al Sudairi. Dia bersama
keenam saudaranya tumbuh di Istana Murabba.
Pendidikan
dasar Raja Salman ditempuh di Sekolah Pangeran, sebuah sekolah yang
didirikan oleh ayahnya, almarhum Raja Abdulaziz, untuk seluruh anaknya.
Raja Salman belajar agama dan ilmu pengetahuan modern.
Memasuki
usia 19 tahun, Raja Salman mulai debutnya di pemerintahan ketika
ayahnya menunjuknya sebagai emir dan Walikota Riyadh pada 17 Maret 1954.
Pada
4 Februari 1963, Raja Salman ditunjuk menjadi Gubernur Provinsi Riyadh
hingga 2011. Selama menjadi gubernur, Raja Salman mengubah Kota Riyadh
dari kota kelas menengah menjadi kota metopolitan hingga menarik
wisatawan dan investor asing ke Arab Saudi.
"Riyadh adalah kota bebas korupsi semasa pemerintahan Raja Salman," tulis Arab Royal Family.
Salah satu aksi Raja Salman ketika menjadi Gubernur Riyadh adalah perang melawan pengemis.
"Mereka itu mencoba mencari keuntungan dari kemurahan hari orang," ucapnya.
Semua pengemis asing diusir keluar negara, sedangkan pengemis Saudi dimasukkan ke dalam program rehabilitasi Kementerian Sosial.
Pada
5 November 2011, Raja Salman ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan
menggantikan saudarnya Pangeran Sultan dan menjadi anggota Dewan
Keamanan Nasional (NSC).
Beijing - Pemerintah China akan ada pemangkasan 500 ribu pekerja
di sektor industri baja dan batu bara pada tahun ini. Sebagai tindak
lanjut rencana mereka untuk memangkas kelebihan kapasitas di sektor
tersebut, di tengah perlambatan ekonomi yang terjadi.
Menteri
Sumber Daya Manusia China, Yin Weimin, mengumumkan pemangkasan ini dalam
konferensi pers di Beijing. Mereka yang kena pemangkasan ini akan
diberi pilihan, apakah menunggu untuk ditempatkan di industri lain atau
mengambil opsi pensiun dini.
Saat ini China memproduksi lebih
dari setengah produksi baja dunia. Namun perlambatan ekonomi yang
terjadi membuat permintaan baja dunia turun. Sehingga produksi baja
tidak terserap.
Tahun lalu, pemerintah China mengumumkan
rencananya untuk mengurangi 1,8 juta tenaga kerja di sektor baja dan
batu bara. Realisasi pemangkasan karyawan di 2016 mencapai 726.000
orang.
"Keseluruhan prosesnya halus. Tidak ada konflik dan isu yang berarti," kata Yin soal pemangkasan karyawan di tahun lalu.
Meski
begitu, aksi protes yang dilakukan oleh para pekerja terjadi. Pada
April tahun lalu, ratusan pekerja melakukan aksi protes karena
kehilangan pekerjaannya.
Para pekerja yang menganggur ini terserap ke sektor agrikultur yang skalanya cukup besar di China.
China
sendiri memang ingin mengalihkan orientasi ekonominya, dari sektor
industri ke sektor konsumsi. Transisi ini sangat berat. Terbukti tahun
lalu pertumbuhan ekonomi China hanya 6,7% atau terendah dalam 25 tahun
terakhir.
Jakarta - PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI) akan
mengembangkan pesawat N245 yang saat ini sudah masuk ke dalam Proyek
Strategis Nasional (PSN). Pesawat N245 merupakan pengembangan dari CN235
yang pernah dibuat oleh PTDI.
Dalam mengembangkan N245, PTDI
akan menggandeng Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Biaya yang dibutuhkan untuk pengembangan N245 sebesar US$ 190 juta, atau
sekitar Rp 2,47 triliun (US$ 1 = Rp 13.300).
"Biaya development
US$ 190 juta. Harus sudah terbang dong dan dapat type certificate dari
otoritasnya yang menyatakan pesawat laik terbang," jelas Direktur
Produksi PTDI, Arie Wibowo, kepada detikFinance, Jakarta, Rabu
(1/3/2017).
Arie
menjelaskan, PTDI menggandeng LAPAN sebagai lembaga sertifikasi
penerbangan yang nantinya menerbitkan type certificate. Sertifikat
tersebut merupakan tanda bukti terpenuhinya persyaratan kelaikudaraan
sesuai peraturan keselamatan penerbangan sipil.
Foto: Tim Infografis, Luthfy Syahban
"Type certificate itu semacam ijazah pesawat itu, BPKB-nya lah karena dia yang biayai bujet dari pemerintah," ujar Arie.
Sedangkan
pengembangan pesawat N245 sepenuhnya akan dilakukan di hanggar PTDI
sendiri. Sehingga beban pemerintah untuk pengembangan N245 tidak semakin
besar untuk pembangunan tempat baru.
Jakarta - Kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud santer
dikaitkan oleh investasi baru di Indonesia. Dalam 5 tahun terakhir,
investasi Arab Saudi di Indonesia masih terbilang rendah hanya US$ 34,6
juta dengan jumlah 82 proyek.
Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diterima detikFinance, Jakarta, Rabu (1/3/2017). Terdapat 30 perusahaan Arab dalam periode 2012-2016.
Tiga
puluh perusahaan Arab tersebut berinvestasi di sektor industri kimia
dasar, barang kimia dan farmasi, sektor hotel dan restoran, sektor
perdagangan dan reparasi.
Adapun sektor pertambangan, lalu sektor
perumahan, kawasan industri dan perkantoran, serta sektor jasa lainnya.
Sedangkan lokasinya tersebar di 8 provinsi, Banten, Jakarta, Bali, Jawa
Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, dan Jawa
Tengah.
Berikut daftar 30 perusahaan Arab Saudi yang telah berinvestasi di Indonesia, yaitu :
1. Perusahaan di Bidang Usaha Pemurnian dan Pengilangan Minyak Bumi Lokasi Proyek di Banten dengan investasi US$ 2,8 juta.
2. Perusahaan di Bidang Usaha Jasa Akomodasi (Cottage) Lokasi Proyek di Bali dengan investasi US$ 1,5 juta.
3. Perusahaan di Bidang Usaha Restoran Lokasi Proyek di Jakarta dengan investasi US$ 571,4 ribu.
4. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi Proyek di Banten dengan investasi US$ 525 ribu.
5. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi Proyek di Jakarta dengan investasi US$ 500 ribu.
6. Perusahaan di Bidang Usaha Restoran Lokasi Proyek di Jakarta dengan investasi US$ 480 ribu.
7.
Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Beras dan Bahan Makanan,
dan Minuman, Hasil Pertanian Lainnya, Peralatan dan Perlengkapan Rumah
Tangga Lokasi Proyek di Sumatera Utara dengan investasi US$ 400 ribu.
8.
Perusahaan di Bidang Usaha Jasa Pertambangan dan Perdagangan Besar
Lokasi Proyek di Jakarta, Kalimantan Timur, Sumatera Utara dengan
investasi US$ 400 ribu.
9. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi Proyek di Jakarta dengan investasi US$ 300 ribu.
10. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi Proyek di Jakarta dengan investasi US$ 200 ribu.
11. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi di Kalimantan Barat US$ 200 ribu.
12. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi di Jawa Tengah dengan investasi US$ 150 ribu.
13. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 62,5 ribu.
14. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estat Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 50 ribu.
15. Perusahaan di Bidang Usaha Biro Perjalanan Wisata Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 50 ribu.
16. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estate Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 50 ribu.
17. Perusahaan di Bidang Usaha Hotel Bintang Tiga Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 50 ribu.
18. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estat Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 50 ribu.
19. Perusahaan di Bidang Usaha Jasa Biro Perjalanan Wisata Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 43,9 ribu.
20. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estat Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 30 ribu.
21. Perusahaan di Bidang Usaha Jasa Biro Perjalanan Wisata Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 25 ribu.
22. Perusahaan di Estat Bidang Usaha Real Estate Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 25 ribu.
23. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estat Lokasi di Bali dengan investasi US$ 25 ribu.
24. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estate Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 25 ribu.
25. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estate Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 20 ribu.
26. Perusahaan di Bidang Usaha Real Estat Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 20 ribu.
27. Perusahaan di Bidang Usaha Hotel Bintang Tiga Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 15 ribu.
28. Perusahaan di Bidang Usaha Hotel Bintang Tiga Lokasi di Jawa Barat dengan investasi US$ 10 ribu.
29. Perusahaan di Bidang Usaha Perdagangan Besar Lokasi di Jakarta dengan investasi US$ 10 ribu.
30. Perusahaan di Bidang Usaha Restoran Lokasi di Jakarta dengan investasi US$ 3,7 ribu.
Jakarta - Pada peringkat realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di
Indonesia periode 2012-2016, realisasi investasi Arab Saudi di
Indonesia hanya menempati urutan 36 dari total 115 negara.
Realisasi investasi Arab Saudi di Indonesia selama 5 tahun terakhir hanya sebesar US$ 34,6 juta dengan jumlah 82 proyek.
Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diterima detikFinance,
Jakarta, Rabu (1/3/2017). 82 proyek Arab Saudi terdapat di 8 provinsi,
yaitu Banten dengan 2 proyek dengan nilai US$ 29,3 juta, Jakarta dengan
21 proyek nilai US$ 2,2 juta, Bali dengan 3 proyek nilai US$ 1,5 juta,
Jawa Barat dengan 40 proyek nilai US$ 500 ribu, Sumatera Utara dengan 3
proyek nilai US$ 400 ribu, Kalimantan Timur dengan 2 proyek nilai US$
300 ribu, Kalimantan Barat dengan 1 proyek nilai US$ 200 ribu, dan Jawa
Tengah dengan 10 proyek nilai US$ 200 ribu.
Sedangkan 82 proyek
itu melingkupi sektor seperti industri kimia dasar, barang kimia dan
farmasi, terdapat 12 proyek dengan nilai US$ 28,8 juta. Sektor hotel dan
restoran terdapat 17 proyek dengan nilai US$ 2,6 juta. Sektor
perdagangan dan reparasi sebanyak 25 proyek dengan nilai US$ 2,4 juta.
Adapun
sektor pertambangan terdapat 2 proyek dengan nilai US$ 300 ribu, lalu
sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran yang terdapat 19
proyek dengan nilai US$ 300 ribu, serta sektor jasa lainnya yang
terdapat 11 proyek dengan nilai US$ 100 ribu, dan jika ditotal periode
2012-2016 sebesar US$ 34,6 juta.
Jika dirinci, pada 2012 Arab
Saudi sama sekali tidak melakukan investasi, pada 2013 realisasinya
hanya US$ 400 ribu, pada 2014 meningkat menjadi US$ 2,9 juta, dan 2015
meningkat US$ 30,4 juta, dan di 2016 hanya sebesar US$ 900 ribu
Jakarta - Pada 18 Januari 2017 lalu, pemerintah memutuskan tidak
memperpanjang kontrak perusahaan-perusahaan migas asing di 8 blok yang
masa kontraknya berakhir pada 2018. Selanjutnya, 8 blok terminasi itu
akan dikelola PT Pertamina (Persero).
Delapan blok terminasi
yang diserahkan pada Pertamina itu adalah Blok Tuban, Blok Ogan
Komering, Blok Sanga-Sanga, Blok South East Sumatera (SES), Blok NSO,
Blok B, Blok Tengah, dan Blok East Kalimantan.
Mulai 2018 nanti, Pertamina akan menjadi kontraktor baru di 8 blok itu. Kontrak bagi produksi (Production Sharing Contract/PSC) di semua blok tersebut tak akan lagi menggunakan skema cost recovery, tapi memakai skema gross split.
Kementerian
ESDM sekarang sedang menyusun aturan khusus agar pengalihan blok-blok
terminasi dari kontraktor lama ke Pertamina itu dapat berjalan mulus
walau ada perubahan skema.
Dirjen Migas Kementerian ESDM, IGN
Wiratmaja Puja, mengungkapkan aturan baru diperlukan karena berdasarkan
skema cost recovery ada aset-aset milik kontraktor lama yang harus
diganti oleh negara.
Misalnya kendaraan operasional untuk
kegiatan di suatu blok, depresiasinya 10 tahun, maka biaya yang
dikeluarkan kontraktor untuk membeli mobil itu harus diganti negara
lewat cost recovery dalam jangka waktu 10 tahun.
Normalnya,
andaikan PSC yang dipegang kontraktor berakhir di tahun ke-5 usia mobil
tersebut, maka kontraktor baru harus membayar sisa nilai mobil tersebut
selama 5 tahun. Kemudian kontraktor baru menagihnya ke negara sebagai cost recovery.
Tapi jika skema PSC berganti dari cost recovery ke gross split,
Pertamina sebagai kontraktor baru tentu akan dirugikan jika harus
membayar sisa nilai mobil tersebut. Sebab, Pertamina tak dapat
menagihnya ke negara sebagai cost recovery.
Jadi siapa yang harus menanggung sisa nilai aset yang depresiasinya belum habis itu?
Inilah
yang perlu diatur lebih lanjut. Opsi yang disiapkan Wirat adalah
depresiasi dipercepat. Jadi misalnya aset yang depresiasinya 10 tahun
itu dipercepat jadi 5 tahun, tepat saat PSC kontraktor lama berakhir
sehingga tak membebani Pertamina sebagai kontraktor baru.
Opsi
lainnya, sisa nilai aset ditanggung oleh Pertamina sebagai kontraktor
baru. Jadi Pertamina membayar ke kontraktor lama, tapi lalu tidak
diganti oleh negara karena tidak ada cost recovery, alias ditanggung kontraktor baru.
"Kita sedang membahas masalah depresiasi ini, apakah bisa di-carry over
kontraktor selanjutnya, atau depresiasi dipercepat begitu habis
kontrak," kata Wirat dalam diskusi di Gedung Migas, Jakarta, Rabu
(1/3/2017).
Jika depresiasi aset dipercepat, kelemahannya
adalah kontraktor lama tak akan mau berinvestasi di akhir masa kontrak.
Sebab, biaya yang dikeluarkan di tahun terakhir tentu tak bisa
didepresiasi di tahun yang sama.
Solusinya, Pertamina harus
masuk sebelum PSC kontraktor lama berakhir, seperti di Blok Mahakam.
Pertamina yang mengeluarkan biaya investasi untuk tahun terakhir
kontraktor lama. "Nah, bisa enggak the next kontraktor masuk duluan sebelum kontrak lama berakhir seperti di Blok Mahakam, transisi dulu," ujar Wirat.
Sedangkan
untuk opsi kedua, pihaknya masih mempelajari apakah hal tersebut sesuai
dengan peraturan hukum yang ada. "Kalau biayanya di-carry over ke next kontraktor, jadi kontraktor barunya menyicil ke kontraktor lama. Kita kaji dari sisi legal memungkinkan atau tidak," tutupnya.
BAGHDAD
- Pesawat-pesawat jet tempur Rusia menghujani sebuah situs di pinggiran
Al-Bab, Suriah utara, dengan bom yang nyaris mengenai pasukan Amerika
Serikat (AS).Pengeboman berhenti setelah para pejabat AS melakukan
kontak ke saluran deconfliction secara cepat.
Serangan jet-jet tempur Rusia itu bersama dengan pasukan Suriah pada hari Selasa. Mereka mengklaim menargetkan kelompok Islamic State atau ISIS.
Pejabat
Angkatan Darat AS Letnan Jenderal Stephen Townsend mengatakan insiden
itu terjadi setelah pilot tempur Rusia mulai membombardir target yang
mereka pikir para militan ISIS di sebuah desa di Suriah utara. Dia
menuduh, serangan Rusia menargetkan pasukan oposisi atau pemberontak
Suriah yang didukung AS.
“Pengeboman berhenti setelah para pejabat AS membuat kontak cepat ke saluran deconfliction,”
kata Townsend, Komandan Operation Resolve Inherent, sebuah operasi
bersama koalisi pimpinan AS untuk melawan ISIS di Irak dan Suriah.
”Ini situasi medan yang sangat rumit,” ujar Townsend kepada wartawan melalui teleconference dari
Baghdad. ”Pada dasarnya tiga tentara telah berkumpul dalam area kotak
persegi yang sama. Ini sangat sulit dan rumit,” ujarnya, seperti dikutip
Fox News, Kamis (2/3/2017).
Dia tidak bisa menentukan
jumlah korban jiwa dalam serangan Rusia. Sementara itu, Rusia dalam
sebuah pernyataan menolak bertanggung jawab atas serangannya. Moskow
mengklaim telah menaati aturan dengan menghindari posisi pasukan AS di
Suriah.
Hujan Bom Nyaris Kena Pasukan AS, Rusia Klaim Targetkan ISIS
MOSKOW
- Rusia dan Suriah membantah serangan bom pesawat-pesawat jet tempur
mereka yang nyaris mengenai posisi pasukan Amerika Serikat (AS) di
Suriah utara ditargetkan terhadap oposisi Suriah yang didukung AS. Rusia
mengklaim bahwa serangannya ditargetkan pada ISIS dan sudah
berkoordinasi dengan AS.
“Militer Rusia di Suriah telah dihubungi
oleh rekan-rekan dari Amerika, yang menyatakan keprihatinan bahwa
pesawat Rusia dan Suriah bmelakukan serangan yang tidak diinginkan
terhadap posisi oposisi yang didukung Washington selama operasi
anti-teroris,” kata Kementerian Pertahanan Rusia, semalam.
”Untuk
menghindari insiden apapun, perwakilan AS telah memberikan koordinat
yang tepat dari pasukan oposisi yang didukung AS di wilayah tersebut
kepada pasukan Rusia,” lanjut kementerian itu dalam sebuah pernyataan,
seperti dikutip dari Russia Today, Kamis (2/3/2017).
”Tidak
ada serangan udara tunggal di area yang ditentukan pihak AS yang
dilakukan oleh pasukan udara Rusia atau Suriah,” imbuh kementerian
tersebut.
Kementerian Pertahanan Rusia menegaskan bahwa mereka
akan melanjutkan kerjasama yang efektif dengan militer AS melalui
saluran didirikan untuk melawan kelompok Islamic State atau ISIS di Suriah.
Seperti
diberitakan sebelumnya, pesawat-pesawat jet tempur Rusia membombadir
sebuah situs yang nyaris mengenai posisi pasukan AS di pinggiran Al-Bab,
Suriah utara.
Pejabat Angkatan Darat AS Letnan Jenderal Stephen
Townsend mengatakan insiden itu terjadi setelah pilot tempur Rusia
mulai membombardir target yang mereka pikir para militan ISIS di sebuah
desa di Suriah utara.
“Pengeboman berhenti setelah para pejabat AS membuat kontak cepat ke saluran deconfliction,”
kata Townsend, Komandan Operation Resolve Inherent, sebuah operasi
bersama koalisi pimpinan AS untuk melawan ISIS di Irak dan Suriah.
”Ini situasi medan yang sangat rumit,” ujar Townsend kepada wartawan melalui teleconference
dari Baghdad. ”Pada dasarnya tiga tentara telah berkumpul dalam area
kotak persegi yang sama. Ini sangat sulit dan rumit,” ujarnya.
WASHINGTON
- Anggaran militer Amerika Serikat (AS) mencapai USD603 miliar (Rp8.040
triliun) untuk memperkuat pertahanan menghadapi ancaman dan tantangan
pada 2018. Peningkatan anggaran pertahanan sebesar 10% akan berdampak
pada pengurangan bantuan AS kepada negara lain.
Peningkatan
anggaran sebesar USD54 miliar atau 10% dari anggaran sebelumnya
berdampak pada penurunan anggaran untuk sektor nonmiliter. Itu sesuai
pernyataan Trump bahwa anggaran keuangan AS fokus pada keselamatan
publik dan keamanan nasional.
Padahal, AS tidak lagi menghadapi
peperangan di Irak dan Afghanistan. Kendati demikian, Trump menginginkan
AS tetap menjadi kekuatan militer terbesar dan terkuat di dunia. Di
depan para gubernur negara bagian saat berkumpul di Gedung Putih, Trump
mengungkapkan rencana anggaran pemerintahannya termasuk “peningkatan
bersejarah dalam belanja pertahanan untuk meningkatkan militer AS.”
“Peningkatan
anggaran belanja militer merupakan peristiwa bersejarah dan akan
mengirimkan pesan tentang kekuatan, keamanan, dan penyelesaian kepada
negara lain,” kata Trump. “Anggaran belanja militer yang tinggi saat
yang tepat merupakan janji saya untuk menjamin rakyat AS tetap selamat,”
imbuh dia.
Proposal anggaran pertahanan itu akan diajukan ke
Kongres yang dikuasai Partai Republik. Proposal anggaran itu
diperkirakan akan diterima dan disetujui. Tetapi, negosiasi anggaran
dengan anggota parlemen itu akan memerlukan waktu berbulan-bulan.
“Rencana
anggaran Pentagon secara keseluruhan mencapai USD603 miliar,” kata
Direktur Anggaran Gedung Putih Mick Mulvaney, dilansir Reuters. Anggaran
itu akan diterapkan setelah 30 September 2016. Peningkatan anggaran itu
lebih tinggi dibandingkan tingkat inflasi di AS yakni 2,5%.
Dengan
peningkatan anggaran pertahanan, Pentagon akan memproduksi lebih banyak
kapal perang, pesawat tempur, dan memperkuat kekuatan AS di perairan
internasional seperti Laut China Selatan dan Selat Hormuz. Anggaran
pertahanan AS memang terbesar di dunia dan tidak ada negara lain yang
mampu menyaingi.
Satu perenam dari anggaran federal dialokasikan
ke belanjamiliter. Trump juga ingin menambah jumlah tentara Angkatan
Darat dari 480.000 menjadi 540.00 prajurit. Dia juga akan memperbanyak
batalion marinir dari 23 menjadi 36 atau menambah sekitar 10.000
marinir. Jumlah armada kapal perang AS bahkan akan ditambah menjadi 350
kapal dan 276 kapal selama.
Dia akan meningkatkan jumlah pesawat
tempur Angkatan Udara dari 1.100 menjadi 1.200 pesawat. Sistem
pertahanan misil dan kemampuan cyber juga menjadi perhatian Trump. Dalam
kepemilikan cadangan senjata nuklir, Trump berjanji akan menambah
jumlah senjata pemusnah massal tersebut karena tertinggal di belakang
Rusia.
Kenaikan anggaran militer itu didukung penuh Komite
Pelayanan Angkatan Bersenjata Senat John McCain. Dia mengatakan, selama
pemerintahan Barack Obama, militer AS tidak diberikan dana yang cukup
dan tidak siap menghadapi ancaman keamanan nasional. “Rencana anggaran
militer akan mendapatkan perlawanan dari oposisi di Senat,” kata McCain.
“Kita bisa (meningkatkan anggaran militer) dan harus meningkatkannya
lebih tinggi,” imbuh dia.
Anggaran Diplomasi Menurun
Dengan
peningkatan anggaran militer, itu mengakibatkan pemotongan pada lembaga
lain, termasuk Departemen Luar Negeri dan Badan Perlindungan
Lingkungan. Sumber yang akrab dalam pembahasan anggaran Gedung Putih
menyebutkan pemotongan anggaran Departemen Luar Negeri mencapai 30%.
Itu
mengakibatkan banyak restrukturisasi dan penghapusan beberapa program.
“Pengurangan terbesar terutama terjadi pada sektor bantuan asing,” kata
pejabat AS yang enggan disebutkan namanya kepada AFP. Padahal, AS
biasanya menghabiskan USD50 miliar untuk Departemen Luar Negeri dan
bantuan asing.
Melansir CNN, lebih dari 120 pensiunan jenderal meminta Kongres untuk
mendukung diplomasi AS dan bantuan AS. Itu bisa menjamin keselamatan
warga AS di luar negeri. Trump juga berjanji tidak akan memotong
anggaran program sosial kelas menengah, termasuk keamanan sosial dan
medicare. Kebijakan kenaikan anggaran militer dikritik Nancy Pelosi,
anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Demokrat.
Dia
mengatakan, mengalirkan uang ke Pentagon berarti Trump tidak
memprioritaskan keluarga pekerja AS. “Pemotongan anggaran USD54 miliar
akan merusak kemampuan kita memenuhi kebutuhan rakyat AS dan memenangkan
pekerjaan masa depan,” kata Pelosi. “Presiden Trump mengabaikan
kepemimpinan AS di bidang inovasi, pendudukan, sains, dan energi
terbarukan,” imbuh dia.
Jonathan Katz, deputi asisten
administrator USAID, mengatakan bahwa pemotongan anggaran Trump untuk
bantuan asing akan merusak pengaruh dan kepentingan AS di panggung
dunia. “Bantuan asing menawarkan nilai lebih untuk uang dan memberikan
kontribusi bagi keamanan, ekonomi, dan keselamatan warga AS,” kata dia.
Sedangkan
juru bicara Departemen Luar Negeri AS Mark Toner mengungkapkan
lembaganya akan bekerja dengan Gedung Putih untuk memprioritaskan
anggaran. “Departemen Luar Negeri masih berkomitmen terhadap kebijakan
luar AS yang menguntungkan keamanan dan kesejahteraan rakyat AS,” ucap
Toner.
China Sindir AS
Kementerian Luar
Negeri China berharap peningkatan anggaran belanja AS akan menguntungkan
dalam mempertahankan perdamaian global dan stabilitas keamanan dunia.
“Kita berharap kebijakan AS akan mempertahankan stabilitas global,” kata
juru bicara Kementerian Luar Negeri China Geng Shuan.
Menurut
Geng, peningkatan anggaran pertahanan itu hipotesis terkait ketegangan
Beijing-Washington di Laut China Selatan. “Tentang isu Laut China
Selatan, kita menyampaikan situasi berkembang dengan baik, mengarah ke
hal yang positif, dan kondisi stabil,” kata dia. China, ungkap Geng,
meminta negara di luar kawasan, khususnya AS, untuk menghargai upaya
Beijing dan negara Asia Tenggara dalam memelihara perdamaian dan
stabilitas di Laut China Selatan.
China diperkirakan akan
mengumumkan anggaran militer pekan ini. Tahun lalu anggaran pertahanan
China mencapai USD138,93 miliar. Itu meningkat 7,6% dibandingkan
beberapa tahun sebelumnya. Harian milik Pemerintah China, Global Times,
menyatakan kenaikan anggaran militer AS karena berkaitan dengan
ketidakpastian yang dibawa Trump.
“AS merupakan militer yang
memiliki kekuatan super,” tulis Global Times. Tapi, ungkap media
tersebut, AS masih ingin ekspansi militer karena dibayangi
ketidakmampuan menghadapi turbulensi internasional. Sebelumnya, kapal
induk Amerika Serikat (AS) mulai rutin menggelar patroli di Laut China
Selatan di tengah ketegangan dengan China.
Itu bisa menjadi titik
ketegangan baru pemerintahan baru AS. Pengiriman kapal induk itu
setelah Kementerian Luar Negeri China pada Rabu (15/2) lalu
memperingatkan Washington mengenai kedaulatan Beijing di Laut China
Selatan. Atasancamanitu, Angkatan Laut (AL) AS menegaskan kapal induk
kelas Nimitz USS Carl Vinsonakanmulaimenggelarpatroli rutin di Laut
China Selatan.
Laut China Selatan juga bisa menjadi hal yang
memicu friksi Beijing- Washington akan semakin memanas. Apalagi, China
menggelar latihan kapal perang di Laut China Selatan pada Jumat (17/2)
lalu. Latihan perang itu melibatkan kapal induk dan semua elemen militer
Beijing. China mengklaim hampir seluruh sumber daya Laut China Selatan.
Itu juga merupakan kawasan strategis di mana nilai lalulintas
perdagangan mencapai USD5 triliun per tahun.
BEIJING
- China dan Rusia telah sepakat untuk mengintensifkan posisi mereka
dalam menyikapi penyebaran sistem rudal Terminal High Altitude Area
Defense system (THAAD) milik Amerika Serikat (AS). Beberapa waktu lalu,
AS telah menyatakan niatnya untuk mengerahkan THAAD ke Korea Selatan
(Korsel).
"Kedua belah pihak menyatakan akan terus memperkuat
oposisi yang terkoordinasi untuk THAAD,” tulis Kementerian Luar Negeri
China dalam situsnya, Rabu (1/3), seperti dikutip dari Russia Today.
Pernyataan
itu menyusul pertemuan pada Selasa (28/2) antara Wakil Menteri Luar
Negeri China Kong Xuanyou dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Igor
Morgulov di Beijing. Kementerian Luar Negeri Rusia juga merilis
pernyataan serupa.
"Kedua belah pihak menekankan, bahwa upaya
politik dan diplomatik kolektif harus ditingkatkan untuk meredakan
ketegangan di seluruh Asia Timur Laut, dalam rangka menciptakan kondisi
kondusif untuk menyelesaikan masalah nuklir, serta masalah lainnya di
Semenanjung Korea," sebut pernyataan Kemenlu Rusia.
Reaksi Rusia
dan China muncul setelah pemerintah Korsel menandatangani kesepakatan
pertukaran tanah dengan raksasa ritel Lotte. Diduga, lahan ini nantinya
akan menjadi basis penempatan THAAD. THAAD adalah sistem pertahanan
udara canggih yang dirancang untuk mencegat rudal pendek, menengah, dan
rudal balistik jarak menengah.
MOSKOW - Rusia
mengungkap alasan mengapa mereka akhirnya memveto resolusi Dewan
Keamanan (DK) PBB mengenai Suriah. Menurut Moskow, alasan utamanya
adalah karena resolusi ini bisa berdampak buruk bagi kelanjutan
negosiasi damai Suriah.
"Ini adalah kontra-konstruktif.
Iklim akan negatif, bukan karena kita memveto itu, tapi karena resolusi
ini diajukan," kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Gennady Gatilov,
seperti dilansir Ibtimes pada Rabu (1/3).
Dalam resolusi ini PBB
akan menjatuhkan sanksi kepada 11 orang pejabat Suriah, mayoritas
diantaranya adalah pejabat militer Suriah, dan 10 entitas terkait dengan
serangan kimia pada tahun 2014 dan 2015 di negara tersebut.
Sanksi itu mencakup larangan penjualan helikopter dan bahan kimia untuk Angkatan Bersenjata atau pemerintah Suriah.
Sementara
itu, seorang juru bicara untuk Komite Tinggi Negosiasi (HNC), Salem
al-Muslet menyatakan penyesalan atas veto dan mengatakan ia berencana
untuk bertemu Gatilov dan berharap Moskow bisa memberikan tekanan pada
Presiden Suriah Bashar al-Assad.
"Kami berharap mereka datang ke
sini (Jenewa) dengan memiliki sesuatu dalam pikiran untuk mendorong
proses politik, karena dengan rezim ini, kita tidak akan mencapai tujuan
kecuali ada tekanan dan satu-satunya negara yang dapat memberikan
tekanan pada rezim adalah Rusia," ucap Muslet.
Sabrina De Sousa yang berkebangsaan
AS-Portugal mengaku hanya menjadi penerjemah bagi tim yang menyusun
rencana penculikan Omar. (Reuters/Pedro Nunes)
Jakarta, CB
--
Portugal membebaskan Sabrina de Sousa, mantan agen
Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) yang terbukti bersalah dalam
kasus penculikan seorang imam Mesir, Abu Omar, di Italia pada 2003
silam.
"Dia sudah berada di rumahnya," ujar pengacara De Sousa, Manuel de Magalhaes e Silva, kepada AFP, Rabu (1/3).
De
Sousa ditahan oleh otoritas Portugal pekan lalu dan seharusnya
diekstradisi ke Italia. Namun pada Selasa lalu, Presiden Italia, Sergio
Mattarella, "memberikan pengampunan satu tahun penjara."
Mattarella memberikan izin bentuk hukuman lunak bagi De Sousa. Hukuman itu tidak perlu dalam bentuk kurungan penjara.
Sehari
kemudian, pengacara De Sousa mengatakan bahwa kliennya "dibebaskan" dan
sudah diantar ke bandara Lisbon Portela untuk diekstradisi.
"Hukumannya
dapat digantikan dengan pelayanan umum dalam masyarakat dan Sabrina de
Sousa dapat memilih untuk melakukannya di Portugal atau Italia,"
katanya.
Dengan hukuman pelayanan publik ini, setidaknya perjalanan panjang kasus De Soussa kini dianggap sudah rampung.
Kasus
ini bermula ketika De Soussa menculik Omar dari jalanan di Milan pada
17 Februari 2003 silam dalam satu operasi gabungan antara CIA dan
intelijen Italia.
Omar kemudian ditransfer ke Mesir, di mana ia
disiksa dalam operasi penyelidikan kontroversial terhadap terduga
penyebar paham radikal, yang dilakukan oleh AS dan intelijen sekutunya
di luar negeri.
De Sousa yang berkebangsaan AS-Portugal mengaku
hanya menjadi penerjemah bagi tim yang menyusun rencana penculikan Omar.
Ia menegaskan tak terlibat langsung dalam operasi itu.
Namun kini, AS sudah menghentikan operasi kontroversial itu sehingga Italia memutuskan untuk membebaskan De Sousa.
Jakarta, CB
--
Pemimpin senior Al Qaidah, Abu al-Khayr al-Masri,
tewas dalam serangan pesawat nirawak Badan Intelijen Pusat Amerika
Serikat (CIA) saat sedang berkendara di Suriah, Rabu (1/3).
Seorang
pejabat intelijen AS mengatakan, al-Masri alias Abdullah Muhab Rajab
Abdulrahman merupakan pemegang komando kedua setelah Ayman al-Zawahiri.
Ia juga merupakan anggota dewan syura dan pernah menikahi salah satu
putri Osama bin Laden.
Kematian Masri ini mengakhiri operasi
pemburuan sang pemimpin Al Qaidah tersebut yang sudah dilakukan sejak 19
tahun lalu. Masri diyakini merupakan otak di balik serangan di Kedutaan
Besar AS di Kenya dan Tanzania pada 1998 silam.
Masri dilaporkan juga memegang peranan penting dalam tragedi teror yang
mengguncang AS pada 11 September 2001 silam. Rumahnya bahkan sempat
menjadi markas perencanaan serangan.
"Rumah Masri di Kabul,
Afghanistan, merupakan tempat di mana Khalid Sheikh Mohammed memberikan
pengarahan kepada para pemimpin tinggi Al Qaidah mengenai persiapan
serangan 11 September 2001," demikian keterangan konsultan intelijen
Soufan Group, sebagaimana dilansir AFP.
Setelah tragedi itu,
Masri mencari perlindungan ke Iran. Ia kemudian dibebaskan oleh Iran
pada dua tahun lalu setelah kelompok Al Qaidah di Yaman sepakat untuk
melepaskan seorang diplomat yang mewakili Teheran di Sanaa.
Masri pun terbang ke Suriah untuk memimpin Jabhat Fateh al-Sham, sayap Al Qaidah di Suriah yang sebelumnya disebut Front Nusra.
Di
bawah pemerintahan Donald Trump, AS sendiri sudah beberapa kali
menggempur markas Al Qaidah. Serangan pertama AS di bawah komando Trump
menewaskan salah satu putri mantan pemimpin Al Qaidah di Yamaan pada
akhir Januari lalu.
Pemimpin Al Qaidah, Ayman al-Zawahiri,
menyebut Trump bodoh karena serangan itu dianggap justru merugikan AS.
Pasalnya, serangan itu juga menewaskan anggota Angkatan Laut AS.