Kamis, 19 Mei 2016

Dua Jet Tempur China Intersepsi Pesawat Militer AS di LCS


Dua Jet Tempur China Intersepsi Pesawat Militer AS di LCS  
Pentagon mengungkapkan dua jet tempur China meluncurkan intersepsi tidak aman terhadap sebuah pesawat militer AS di kawasan Laut China Selatan pekan ini. (Reuters/U.S. Navy)
 
Jakarta, CB -- Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengungkapkan bahwa dua jet tempur China meluncurkan intersepsi tidak aman terhadap sebuah pesawat militer AS di kawasan Laut China Selatan pekan ini.

Insiden yang diungkapkan Pentagon pada Rabu (18/5) ini terjadi pada Selasa (17/5) di wilayah udara internasional, ketika pesawat pengintai AS tengah melakukan patroli rutin.


Intersepsi China terjadi hanya sepekan setelah China mengerahkan sejumlah jet tempurnya untuk mengekor kapal perang AS, USS William P. Lawrence, yang berlayar dalam jarak 12 mil laut, atau sekitar 22 km, dari Fiery Cross Reef, pulau karang yang diduduki China di Laut China Selatan.

Departemen Pertahanan AS, DoD, akan mengetengahkan masalah ini melalui jalur militer dan diplomatik terhadap China. Sementara, Kedutaan China di Washington belum meluncurkan komentar terkait hal ini.

"Selama tahun lalu, DoD melihat perkembangan dari tindakan RRC [Republik Rakyat China], terbang dengan cara yang aman dan profesional," bunyi pernyataan Pentagon, dikutip dari Reuters.

Pada 2015, Amerika Serikat dan China mengumumkan kesepakatan terkait perilaku militer untuk mengatur aktivitas di udara antar kedua negara.

LCS merupakan salah satu jalur perdagangan penting di dunia, dengan nilai perdagangan yang melewatinya mencapai US$5 triliun dolar per tahun. Klaim China terhadap sebagian besar perairan ini bersengketa dengan klaim dari Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan dan Brunei

Aktivitas militer China di perairan itu membuat Washington menuduh Beijing telah melakukan militasisasi di kawasan. Pasalnya, China membangun pulau buatan, menara, jalur penerbangan serta menyebarkan rudal di kawasan itu.

Sementara, Beijing kerap mengkritik peningkatan aktivitas patroli laut yang diluncurkan AS dan latihan militer AS bersama sejumlah negara Asia.

Bulan lalu, Pentagon menyerukan China untuk menegaskan kembali komitmennya untuk tidak mengerahkan pesawat militer di kepulauan Spratly, setelah Beijing mendaratkan pesawat militer untuk mengevakuasi pekerja yang sakit dari Fiery Cross Reef.

Intersepsi pesawat dilakukan China menjelang kedatangan Presiden AS, Barack Obama ke sejumlah negara Asia dari 21-28 Mei. Obama akan menghadiri KTT G7 di Jepang, mengunjungi Hiroshima, serta menjadi negara presiden AS pertama yang berkunjung Vietnam usai perang.

Intersepsi pesawat China bukan sekali saja terjadi. Pada 2014, seorang pilot pesawat tempur China melakukan beberapa manuver akrobatik di sekitar pesawat mata-mata AS.

Pada April 2001, intersepsi sebuah pesawat mata-mata AS oleh jet tempur China mengakibatkan tabrakan yang menewaskan seorang pilot China dan memaksa pesawat AS melakukan pendaratan darurat di sebuah pangkalan di pulau Hainan, China.

Saat itu, sebanyak 24 awak pesawat militer AS ditahan selama 11 hari sampai Washington meminta maaf atas insiden tersebut. Insiden ini memburuk hubungan AS-China di beberapa hari awal pemerintahan Presiden George W. Bush.


Credit  CNN Indonesia


Drone karya Ongen pesanan Kemhan siap diujicobakan


Drone karya Ongen pesanan Kemhan siap diujicobakan
Yulian Paonganan atau dikenal dengan Ongen (berdiri kaos putih) melakukan pra uji fungsi terhadap drone karyanya di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (18/5/2016). (istimewa)
 
Jakarta (CB) -  Menjelang penyerahan ke Kementerian Pertahanan, Yulian Paonganan atau dikenal dengan sapaan Ongen melakukan pra uji fungsi terhadap drone (pesawat tanpa awak) karyanya di Waduk Jatiluhur, Puawakarta Jawa Barat, Rabu (18/5).

Ongen mengatakan, ada 5 unit drone yang diuji dalam pra-uji fungsi untuk perbatasan sebelum diserahkan pada 27 Juni 2016 ke Kemhan. "Ini merupakan uji internal yang dilakukan oleh tim sebelum dilaksanakan uji fungsi dengan tim uji dari Kemhan," ujarnya.

"Kami buat semaksimal mungkin, jadi sebelum uji fungsi resmi dengan Kemhan kami tes terbang dulu. Dari 5 unit drone yang diuji coba semua terbang dengan sempurna, dan akan dilakukan lagi beberapa kali lagi uji fungsi," kata Ongen dalam keterangan resminya, Rabu (18/5).

Doktor Maritim lulusan IPB itu menjelaskan uji internal itu untuk mengetahui apakah drone karyanya sudah terbang sempurna atau masih perlu pembenahan, karena yang paling tersulit adalah lepas landas dari air.

Dia mengatakan, ada 3 set yang menjadi pesanan Kemhan, dimana 1 set itu ada 2 pesawat yang akan digunakan oleh dinas topografi TNI Angkatan Darat untuk pengawasan di perbatasan.

Menurut Ongen, mengenai spesifikasi drone yang dinamakan OS-Wifanusa yaitu rata-rata kecepatan adalah 100 km/jam dengan ketinggian bisa mencapai 4000 m. Jarak jelajahnya bisa mencapai 800 km. "Jangkauan kontrol ontonmusnya sekitar 100 km dan bisa terbang selama 8 jam. Kontrol komunikasinya memakai frekuensi, karena Indonesia kan belum punya satelit khusus untuk pertahanan," tegasnya.

Ketika ditanya mengenai apakah akan dilengkapi senjata? Ongen mengatakan itu tergantung dari user (pemakai). Jika memang, user menginginkan memakai senjata tentu kami bisa buat, selama secara iptek bisa seharusnya juga bisa. “Saya kira kami bisa buat pesawat dengan dilengkapi senjata," katanya.

Ongen juga menjelaskan, OS-Wifanusa memiliki kemampuan untuk melaksanakan operasi pengawasan (surveillance) dan melakukan foto udara (remote sensing) untuk keperluan pemetaan.

Pesawat terbang tanpa awak (PPTA) ini sudah lolos uji sertifikasi dari Litbang TNI AL dan berdasarkan verifikasi dari PT Surveyor Indonesia dan Kementerian Perindustrian. PTTA itu memiliki TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sebesar 28,01 persen.

Berikut spek pesawat yang akan digunakan oleh Kemhan khusus untuk pengawasan perbatasan. Bentang Sayap Pesawat 420 Cm. Panjang Pesawat 317 Cm. Tinggi Pesawat  078 Cm. Luas Area Floating 278 Cm2. Material Fuslage/Wings : Full Carbon Composite. Material Struktur : Alumunium Dural. Landing Gear Optional : Fix Landing Gear. Berat Kosong : 30 Kg. Berat Maksimal Take Off : 50 Kg. Berat Payload : 20 Kg. Kapasitas Fuel : 12 Liter.

Selain itu, juga dilengkapi auto pilot system triple redundant, kamera surveillance canggih dan kamera medium format 80 MP dan kamera multispektral.


Credit  ANTARA News






JAS39 Gripen NG dengan beberapa perubahan mendasarnya


JAS39 Gripen NG dengan beberapa perubahan mendasarnya
Sosok JAS39 Gripen NG saat diluncurkan secara perdana kepada publik undangan, di Lingkoping, Swedia, Rabu waktu setempat. Walau sepintas sama dengan JAS39 Gripen C/D, namun banyak inovasi teknologi terkini disematkan di dalamnya, termasuk teknologi "supercruise" yang memungkinkan dia meningkatkan kecepatan tanpa after burner. Teknologi ini sebetulnya lebih banyak diterapkan pada pesawat tempur mesin ganda, semisal Eurofighter Typhoon. (www.antaranews.com/Ade P Marboen)
 
Linkoping, Swedia (CB) - Sejurus dengan peluncuran secara perdana kepada publik JAS39 Gripen NG di hanggar produksinya, di Linkoping, Swedia, Rabu waktu setempat, publik undangan khusus yang hadir bisa menyaksikan wujud nyata pesawat tempur generasi terkini dari Saab, yang dikatakan bisa mengubah konsep air power suatu negara operatornya. 

Kepala Saab Aeronautics, Ulf Nielsen, menjadi orang yang paling sibuk dengan prosesi peluncuran perdana pesawat tempur yang menjadi kelanjutan pengembangan dari JAS39 Gripen C/D. 

“Jika Anda jarang melihat Gripen, tidak mudah melihat perubahan yang sudah kami rancang dan buat serta terapkan pada Gripen NG ini,” katanya kepada www.antaranews.com yang turut hadir di upacara itu. 

Panggung di mana JAS39 Gripen NG (biasa atau tidak salah juga jika dikatakan sebagai JAS39 Gripen E/F) berada cukup jauh dari bangku undangan yang kebanyakan adalah para VIP dan perwakilan resmi negara-negara pengguna atau negara potensial bakal pengguna. 

Dari jauh, siluet fisiknya bisa dikatakan sangat mirip dengan JAS39 Gripen C/D. Tetapi pemikiran itu bisa berubah pelan-pelan jika bagian demi bagian JAS39 Gripen NG itu dilihat baik-baik.

Berikut sekelumit beberapa perubahan mendasar secara kasat mata pada tubuh JAS39 Gripen NG itu. 

“Akan tetapi, kami menerapkan beberapa teknologi terkini pada bagian fuselage-nya. Ada sejenis air intake di pangkal sayap tegaknya, sebagai pendingin sistem avionika-nya, juga terdapat penguatan pilon peluru kendali di kedua ujung sayap yang juga menjadi rumah bagi antena komunikasi datalink yang baru,” kata dia memberi beberapa contoh. 

Secara kasat mata, JAS39 Gripen NG ini memang lebih “berotot” dan “kekar” dibandingkan “kakak”-nya, JAS39 Gripen C/D. Ada penguatan pada struktur utama fuselage di bagian “rumah” mesin dan tangki bahan bakar di bagian tubuhnya. 

Inilah yang menjadikan jarak terbang JAS39 Gripen NG menjadi lebih jauh, yang juga didukung efisiensi pembakaran lebih tinggi pada mesin barunya, yang berasal dari General Electric namun direkayasa ulang di Swedia melalui perusahaan dalam negeri. 

Dulu, adalah Volvo yang menjadi mitra General Electric dalam pengembangan mesin, dengan kode RM-12. 

Selain itu, terdapat pod sensor yang sangat penting dalam peperangan di udara, yaitu pod untuk instrumen infra-red search and track atau infra-red sighting and track, suatu sistem kewaspadaan situasional terhadap lingkungan sehingga pilot bisa secepat mungkin mendeteksi potensi-potensi ancaman. 

Sistem ini bekerja dalam skema yang berbeda dengan pancaran sinyal-sinyal radar aktif ataupun pasif. Pada JAS39 Gripen NG, pod ini diletakkan di tudung radar utama, di bagian atas hidung pesawat terbang, persis di depan kanopi kokpit. 

“Beda lainnya adalah manajemen sistem operasi di dalam perangkat lunak dan elektronika pesawat tempur ini. Ada terminal yang terbagi menjadi dua bagian besar, yang pertama untuk mengatur sistem operasinya murni dan kedua untuk mengatur pembaruan-pembaruan subsistem avionika sesuai dengan keinginan pengguna,” kata Kepala Pilot Uji Saab, Richard Lyungberg. 

Yang unik dari sistem baru, yang secara fisik ditempatkan di belakang bagian kepala kursi lontar, kata dia, subbagian yang mengatur masing-masing “urusan” ini bisa bekerja secara otonom tanpa saling mempengaruhi keseluruhan kinerja sistem besar avionika dan elektronika pesawat tempur itu. 

“Misalnya Anda ingin mengganti modul subsistem kewaspadaan situasional, modul itu cabut saja dan ganti dengan modul yang Anda inginkan. Plug and play tanpa harus ada servis ini dan itu atau adjustment ini dan itu. Ini sangat canggih, mudah, cepat, dan sederhana, serta rendah biaya,” katanya. 

Dia telah mempraktikkan yang dia katakan itu. Karena saat menguji JAS39 Gripen NG yang Rabu waktu setempat itu diluncurkan, pesawat tempur dengan kodifikasi 39-8 di ekor tegaknya itu dia uji secara avionika dan perang elektronika secara nyata. Dia meluncurkan peluru kendali Meteor buatan MBDA memakai JAS39 Gripen NG berkodifikasi 39-8 itu. 

“Kami harus paham betul segala sesuatu yang akan terjadi jika suatu subsistem kami aktifkan, dalam hal ini subsistem pemandu peluru kendali. Hasilnya sangat sangat baik dan sempurna. Setelah semua uji diverifikasi dan disertifikasi barulah kami boleh menyatakan sistem dan subsistem itu berfungsi baik,” kata dia. 

Yang juga berbeda adalah sistem roda pendarat. Di dalam pesawat terbang sayap tetap dan sayap putar, bagian ini sangat penting untuk dirancang dan dibuat secara sempurna. 

Alasannya mudah saja, momentum lepas-landas dan mendarat merupakan dua momentum yang paling rawan aksiden dan insiden terjadi berujung hal yang sangat fatal. 

Pada JAS39 Gripen NG, roda pendarat depan hanya satu roda saja, tidak seperti pada JAS39 Gripen C/D yang terdiri dari dua roda. Dikatakan tim perancang JAS39 Gripen NG, hal ini juga turut menyumbang pengurangan bobot kosong pesawat tempur itu. 

“Yang lain adalah perubahan rancang bangun sistem roda pendarat belakang yang lebih irit tempat sehingga kelebihan ruang bisa dipakai untuk kompensasi tangki bahan bakar,” ujar dia. 

Memang demikian, data pabrikan menyatakan, jumlah bahan bakar yang mampu dibawa tangki internal JAS39 Gripen NG ini 5.400 kilogram alias 40 persen lebih jauh ketimbang “kakak”-nya, JAS39 Gripen C/D. 

Untuk kepentingan pertempuran udara dan misi lain, tambahan jarak tempuh ini jelas sangat penting. Sebagian tokoh di Indonesia menyoalkan jarak tempuh JAS39 Gripen yang ada di kisaran radius maksimal 1.200 kilometer. 

Alasannya, Indonesia memiliki wilayah sangat luas sehingga jarak tempuh pesawat tempur juga harus yang mampu terbang jauh. Dengan peningkatan 40 persen, maka JAS39 Gripen NG mampu terbang pada radius 1.680 kilometer alias diameter 3.360 kilometer atau lebih dari setengah panjang wilayah Indonesia. 

Sampai saat ini, JAS39 Gripen NG dan keluarga Gripen secara keseluruhan merupakan “pendatang baru” dalam khasanah pesawat tempur canggih dunia. Dia berhadapan dengan keluarga Sukhoi Su-27, Su-30, dan Su-35 (Rusia), juga dengan keluarga F-16 Fighting Falcon (Amerika Serikat), Eurofighter Typhoon (konsorsium Eurofighter-Eropa Barat), dan Dassault Rafale (Prancis). 

Sejak dikembangkan pada dasawarsa ’90-an alias baru 26 tahun lalu (sama dengan satu putaran siklus usia wajar operasional pesawat tempur), maka pengguna JAS39 Gripen adalah sebagai berikut, sebagaimana dinyatakan Wakil CEO Saab, Lennart Sindahl.

Slovakia tengah memutuskan untuk memilih JAS39 Gripen, Brazilia membeli 28 JAS39 Gripen NG dan delapan JAS39 Gripen F, Thailand membeli delapan JAS39 Gripen C dan empat JAS39 Gripen D, Inggris menyewa satu JAS39 Gripen D untuk sekolah pilot tempur mereka, Czech menyewa 12 JAS39 Gripen C dan dua JAS39 Gripen D, Hungaria menyewa 12 JAS39 Gripen C dan dua JAS39 Gripen D, serta Afrika Selatan membeli 17 JAS39 Gripen C dan sembilan JAS39 Gripen D.

Selain itu, pengguna terbanyak JAS39 Gripen adalah Angkatan Udara Kerajaan Swedia, yaitu 105 JAS39 Gripen A, 13 JAS Gripen B, 75 JAS39 Gripen C, 25 JAS39 Gripen D, dan 60 JAS39 Gripen E.




Credit  ANTARA News






Gripen NG diluncurkan di hadapan publik kedirgantaraan dunia


Gripen NG diluncurkan di hadapan publik kedirgantaraan dunia
JAS39 Gripen NG (juga dikenal sebagai JAS39 Gripen E/F) sebagai hasil pengembangan secara sangat signifikan atas JAS39 Gripen C/D, saat diluncurkan secara perdana kepada publik, di Linkoping, Swedia, Rabu waktu setempat. Sejumlah pembaruan cukup drastis terdapat pada pesawat tempur andalan pabrikan Saab dari Swedia ini. (www.antaranews.com/Ade P Marboen)
 
Linkoping, Swedia (CB) - Pesawat tempur di lini produksi terkini Saab Swedia, JAS39 Gripen NG, diluncurkan di hadapan publik kedirgantaraan dunia, di hanggar produksinya di Linkoping, Swedia, Rabu waktu setempat. 

Peluncuran JAS39 Gripen NG ini menandai babak baru penguasaan dan inovasi teknologi sekaligus filosofi pertahanan udara terpadu dari pabrikan pesawat terbang Swedia ini. 

Dengan upacara dan prosesi yang megah, wujud akhir JAS39 Gripen NG akhirnya bisa dilihat secara langsung oleh publik di tempat di mana dia dirancang dan diproduksi. 

Sejak beberapa bulan lalu, kabar peluncuran JAS39 Gripen NG ini telah diutarakan secara resmi oleh manajemen pusat Saab dari kantor pusatnya, di Stockholm. Sampai saat ini, JAS39 Gripen C/D menjadi tulang punggung pertahanan udara nasional Swedia, negara di lingkar Nordik yang berbatasan dengan Rusia namun tidak menjadi anggota NATO itu. 

“Ini adalah peristiwa sangat bersejarah, bagaimana Saab mengubah konsep air power menjadi lebih canggih dan semakin bisa diandalkan,” kata Kepala Saab Aeronautics, Ulf Nielsen, dalam pidato pembukaan sebelum JAS39 Gripen NG bernomor seri 39-8 ini diperlihatkan kepada publik. 

Ratusan undangan utama juga hadir, yaitu para perwakilan resmi, duta besar, dan kepala staf angkatan udara negara-negara pengguna JAS39 Gripen ataupun negara-negara potensial pengguna pesawat tempur yang masuk dalam kelas pesawat tempur multi misi ini. Juga ratusan jurnalis dari berbagai media massa spesialis kedirgantaraan dari penjuru dunia. 

Prosesi peluncuran perdana (roll out) JAS39 Gripen NG itu dilakukan layaknya pagelaran seni teater megah, yang menggabungkan teknologi layar lebar dan 3D terkini yang kaya akan permainan cahaya sehingga menghadirkan sensasi seolah hadirin turut di samping bersama JAS39 Gripen NG saat dia mengudara di angkasa. 

Untuk sementara, hanggar produksi diubah menjadi semacam theater dengan kursi yang disusun sedemikian rupa laiknya susunan kursi di bioskop, dengan tata suara yang seimbang dan melingkar (surround). 

Tidak cukup itu, tirai hitam dan putih menjadi layar proyeksi lingkungan dan atmosfer yang ingin dibangun, menunjukkan sifat azazi pesawat tempur yang merajai angkasa. Ini juga yang ingin ditunjukkan pada publik bahwa sejatinya pesawat tempur harus lebih banyak mengudara mengawal negara pengguna ketimbang di hanggar. 

Sebelum upacara itu, digelar makan siang penghormatan hadirin sekaligus pengantar dari pemilik Saab, Markus Wallenberg. Keluarga Wallenberg merupakan pemilik tunggal Saab, yang memberi sumbangan besar dalam perekonomian negara kerajaan di Skandinavia itu. 

Di dalam perancangan JAS39 Gripen NG, yang dikatakan berbeda sangat jauh ketimbang seri sebelumnya, JAS39 Gripen C/D walau tampak luar seolah sama, Saab menerapkan konsep menyeimbangkan keperluan pengguna. 

Dalam penjabarannya, hal itu bisa dikupas dalam aspek keamanan nasional, pertumbuhan ekonomi, manajemen siklus penggunaan, sistem misi yang unggul, keandalan operasional, dan efesiensi pembiayaan. 

“Bahkan negara yang memiliki uang banyak, di antaranya Amerika Serikat, juga mengeluhkan pemangkasan anggaran pertahanan mereka. Ini menandakan bahwa masalah anggaran sangat serius untuk dipertimbangkan,” kata Wakil CEO Saab, Lennart Lindahl, di sela peluncuran JAS39 Gripen NG itu. 

Secara fisik, JAS39 Gripen NG sangat mirip dengan JAS39 Gripen C/D, yang menjadi pendahulunya. Akan tetapi, ada perubahan, di antaranya dimensi panjangnya bertambah sekitar 30 centimeter (menjadi 15,2 meter), lebar sayap di titik terluar bertambah 20 centimeter (menjadi 8,6 meter), dan bobot maksimal lepas landas menjadi 16.400 kilogram dari semula 14.000 kilogram pada JAS39 Gripen C/D

JAS39 Gripen NG juga dikenal sebagai JAS39 Gripen E/F. Akan tetapi, kodifikasi NG alias Next Generation itu lebih ditujukan pada kepentingan pengguna Brazil, sedangkan kodifikasi E (kursi tunggal) dan F (kursi ganda) lebih untuk kepentingan internal Swedia. 

Walau bertajuk peluncuran Gripen NG, namun nama Gripen E menjadi pilihan yang ditulis manajemen Saab pada latar belakang panggung di mana JAS39 Gripen NG ini diluncurkan. 

"Ini karena yang diluncurkan adalah Gripen E yang menjadi milik Angkatan Udara Kerajaan Swedia," kata Nielsen.




Credit  ANTARA News



Rabu, 18 Mei 2016

RI dan Rusia Siap Teken Pembelian Alutsista

Jet tempur Su-35 dikabarkan menjadi salah satu incaran Indonesia.

RI dan Rusia Siap Teken Pembelian Alutsista
Ilustrasi militer Rusia (REUTERS)
CB – Indonesia dan Rusia akan menandatangani perjanjian kerja sama sektor pertahanan untuk memasok alat utama sistem persenjataan (alutsista).
Juru Bicara Kremlin, Yuri Ushakov kepada wartawan, Rabu, 18 Mei 2016, seperti yang diberitakan kantor berita Reuters, mengatakan, perjanjian itu akan dilakukan dalam Konferensi Tingkat Tinggi Rusia-ASEAN di kota Sochi, usai pertemuan bilateral antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Joko Widodo.
Namun sayang, nilai pembelian dan jenis alutsista yang akan dibeli Indonesia tidak disebutkan. Sebelumnya, jet tempur mutakhir Rusia, Su-35, menjadi incaran Indonesia untuk mengganti jet tempur lainnya yang sudah memasuki masa pensiun. Apalagi, Su-35 meraih kesuksesan selama melakukan operasi militer Rusia di Suriah.
Menurut analis militer Konstantin Sivkov, Indonesia telah menyatakan minatnya untuk membeli jet tempur teranyar pesaing Barat itu.
"Selama 'uji coba' di Suriah, senjata Rusia membuktikan efektivitas dan keandalannya. Dan, ini menarik minat besar dari pelanggan potensial yang belum memiliki persenjataan Rusia sebelumnya," ungkap Sivkov, seperti dikutip dari situs Sputniknews.
Sivkov lalu memberi contoh Su-35 yang bertugas memberikan perlindungan dalam sebuah serangan. Menurut dia, alutsista Rusia tidak mengenal prinsip teknologi canggih dengan biaya yang tinggi pula. Persenjataan Rusia dikenal berbiaya rendah ketimbang AS.
Rusia adalah pengekspor senjata terbesar kedua di dunia, setelah AS. Laporan menunjukkan bahwa Rusia mengekspor senjata bernilai lebih dari US$15 miliar pada 2015 dan berencana menjual peralatan militer dengan volume yang sama pada tahun ini.



Credit  VIVA.co.id






TNI Rancang Empat Pangkalan Militer Dekat Malaysia dan Filipina



 
Fabian Januarius Kuwado Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
 
JAKARTA, CB - TNI tengah merancang pembangunan empat pangkalan militer di wilayah dekat perbatasan Filipina dan Malaysia. Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur Rabu (18/5/2016).
"Pembangunan prioritas utama sekarang di Natuna, Morotai, Biak, dan Saumlaki," ujar Gatot.
"Tapi kalau bisa sih berkembang lagi ke yang lainnya," lanjut dia.
Rencana pembangunan itu dilakukan setelah melihat kerentanan pertahanan di daerah tersebut.
Salah satu kerawanannya adalah potensi konflik terbuka di perairan perbatasan.
Gatot tidak bisa memperkirakan berapa lama rancangan empat pangkalan militer itu selesai dan dikirim ke Kementerian Pertahanan.
"Kami merancang saja. Setelah itu baru kami laporkan ke pemerintah, ada duit enggak di pemerintah? Kan dilihat saja," ujar Gatot.
Laut China Selatan
Selain pembangunan pangkalan militer, TNI juga akan memperkuat pangkalan militernya di dekat Laut China Selatan.
"Karena Laut China Selatan, kemungkinannya terjadi konflik. Maka ya kami menyiapkan segala kemungkinan. Sehingga orang lain yang bertikai, kita enggak kena imbasnya," ujar Gatot.
Meski demikian, tindakan TNI tetap berpegang pada arahan Presiden Joko Widodo untuk menjaga stabilitas keamanan di Laut China Selatan.



Credit  KOMPAS.com



Dua Alutsista Ini Bakal Perkuat Militer Rusia

Bahkan, rudal Tomahawk milik AS pun bisa dideteksi.

Dua Alutsista Ini Bakal Perkuat Militer Rusia
Seorang personel pasukan Khusus Rusia, Spetsnaz, dalam sebuah latihan operasi militer (www.youtube.com)
CB – Di tengah ancaman Amerika Serikat dan NATO, Rusia harus bekerja keras melindungi kedaulatan dan wilayah yang menjadi pengaruhnya. Menjawab tantangan keamanan yang semakin kompleks, modernisasi militer adalah hal wajib dilakukan.
Untuk itu, negeri Beruang Putih kini tengah mempersiapkan dua alat utama sistem persenjataan (alutsista), yaitu senapan serbu berkode Tokar-2 dan stasiun radar deteksi dini, Dnepr.
Mengutip situs Sputniknews, Selasa, 17 Mei 2016, sebuah lembaga penelitian dan pengembangan yang berafiliasi dengan Kementerian Dalam Negeri Rusia telah resmi menawarkan senapan serbu ringan teranyar berkode Tokar-2.
Senapan yang rencananya dipakai oleh pasukan khusus Rusia (Spetsnaz) pada akhir 2016 ini menelan biaya pembuatan sekitar US$386 ribu (setara Rp5,1 miliar).
Senapan mesin kaliber 5,45 mm baru, yang diberi nama Kord-5,45, dirancang khusus sebagai senjata ringan dan kompak untuk pasukan khusus dalam pertempuran jarak dekat, seperti saat menyerbu bangunan musuh atau pun dalam perang kota.
Panjang senapan mesin, dengan popor lipat dan tanpa flash suppressor (peredam cahaya) tidak lebih panjang dari 90 mm untuk laras panjang dan 750 mm untuk laras pendek, dengan berat tidak lebih dari tujuh kilogram.
Daya sembur amunisi adalah sekitar 800-900 tembakan per menit, dengan sabuk amunisi yang berisi 60 amunisi, dan juga bisa menggunakan magasin amunisi senapan serbu AK-74 dan senapan mesin ringan RPK-74.
“Mata” Rusia di Laut Hitam
Selain itu, dalam waktu bersamaan, Kementerian Pertahanan Rusia sedang memodernisasi stasiun radar peringatan dini (early warning system), Dnepr, yang terletak dekat Sevastopol, Crimea untuk mendeteksi kemungkinan peluncuran rudal dari Laut Hitam dan Mediterania.
Namun, tidak diungkapkan biaya modernisasi dan mulai tugasnya stasiun radar andalan Uni Soviet di masa lalu ini. Dengan "pulihnya" Dnepr maka mampu melacak senjata hipersonik, kapal perusak serta rudal balistik musuh yang diluncurkan dari Laut Mediterania dan Laut Hitam pada rentang hingga 3.000 kilometer.
Dnepr juga beroperasi pada pita frekuensi super tinggi yang diharapkan dapat mendongkrak efektivitas stasiun radar Rusia di kota Armavir, Armenia, yang beroperasi di pita frekuensi ultra tinggi.
"Sebagai contoh, rudal jelajah Tomahawk milik AS harus menempuh jarak dua jam untuk mencapai Moskow. Nah, Dnepr akan mendeteksi rudal tersebut sebelum 'menyentuh' ibu kota Rusia," kata Vadim Kozyulin, pengamat militer Rusia.
Stasiun Dnepr dibangun pada 1968 yang bertugas memantau wilayah Laut Hitam, Eropa Selatan dan Tengah, serta sebagian Timur Tengah. Usai Uni Soviet runtuh, Dnepr otomatis "berpindah tangan" ke Ukraina, namun Rusia masih bisa mempergunakannya dengan sistem sewa.
Akan tetapi, pada 2009, Rusia membatalkan kesepakatan karena mereka sudah memiliki penggantinya dengan membangun stasiun radar Voronezh di Armavir, Armenia. Setelah Crimea direbut pada 2014, otomatis Dnepr menjadi milik Rusia hingga kini.




Credit VIVA.co.id










Jet Tempur Turki Kembali Menyerang Posisi Milisi Kurdi



 
EPA/Ahmed Jalil Pejuang Kurdi

DIYARBAKIR, CB — Jet-jet tempur Turki menghantam posisi para pejuang Partai Pekerja Kurdi di bagian selatan negara itu dan Irak utara.
Sumber di kalangan keamanan di Ankara, Rabu (18/5/2016), mengatakan, sedikitnya 10 pejuang Kurdi tewas dalam serangan itu.
Belum ada laporan teperinci mengenai dampak serangan terbaru terhadap pejuang Kurdi itu.
Militer Turki telah meningkatkan secara rutin serangan udara ke posisi-posisi para pejuang Kurdi di daerah pegunungan Irak utara dan juga Turki bagian selatan.
Kamp kelompok Partai Pekerja Kurdi (PKK) kembali menjadi target setelah rencana gencatan senjata di antara kedua belah pihak gagal dilakukan pada tahun 2015.
Di medan tempur, para pejuang PKK sebenarnya sedang berperang melawan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah yang berusaha keras masuk ke wilayah Turki.
Namun, PKK juga berperang melawan Pemerintah Turki sehingga Ankara menetapkan kelompok itu sebagai pemberontak dan juga dicap sebagai teroris.
Kelompok Kurdi telah menjadi perdebatan antara Washington dan Ankara. Washington ketika berperang melawan ISIS juga mendukung pejuang Kurdi yang memerangi ISIS.
Pada awal Maret lalu, ribuan pengunjuk rasa telah muncul memenuhi sejumlah ruas jalan di London, Inggris. Mereka mengecam operasi militer Turki melawan pejuang PKK.


Credit  KOMPAS.com






Jet Typhoon AU Inggris Cegat Sukhoi AU Rusia di Estonia

 
 
Reuters Sebuah pesawat tempur Sukhoi Su-27 (atas) milik Rusia diawasi sebuah pesawat tempur Royal Air Force (RAF) Typhoon Inggris (bawah) saat sejumlah pesawat militer Rusia terbang di wilayah udara internasional dekat negara-negara Baltik, Senin (16/6/2014)

LONDON, CB - Dua jet tempur Typhoon milik AU Inggris (RAF) mencegat lima pesawat militer Rusia yang masuk ke wilayah udara Estonia. Demikian dikabarkan Kemenhan Inggris, Selasa (17/5/2016).

Dikerahkannya jet-jet tempur Inggris itu adalah bagian dari misi keamanan udara Baltik yang digelar Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Kedua Typhoon yang untuk sementara ditempatkan di pangkalan udara Amari Estonia itu awalnya mendapati sepasang jet Su-27 Flanker dan sebuah pesawat mata-mata IL-20 Coot-A memasuki wilayah negeri bekas Uni Soviet tersebut.

Kru militer Inggris kemudian melihat lagi dua Su-27s melintas di Estonia pada Rabu (18/5/2016), dalam aksi provokasi terbaru oleh Kremlin.

Saat melintas di wilayah udara Estonia, jet-jet tempur Rusia itu mematikan transponder mereka sehingga membuat mereka sulit dideteksi saat terbang di sepanjang perbatasan utara dan barat Estonia.

Konfrontasi ini terjadi lima hari setelah jet-jet tempur Typhoon tiga pesawat angkut Rusia saat mendekati kawasan Baltik.

"Untuk kedua kalinya dalam sepekan, RAF merespon aktivitas Rusia. Selama 24 jam sehari, tujuh hari sepekan, jet-jet kami terus mengamankan wilayah udara Baltik atas nama NATO dan sekutu kami," kata Menhan Inggris, Michael Fallon.

Komandan Skuadron Ekspedisi 140 Gordon Melville mengatakan, jet-jet tempur RAF sudah menunjukkan kemampuan melaksanakan reaksi cepat saat terjadi pelanggaran batas wilayah di negeri Baltik itu.




Credit  KOMPAS.com







Tujuh Misteri Otak Manusia yang Belum Terpecahkan



 
Shutterstock Ilustrasi
 
  CB — Otak merupakan bagian dari tubuh manusia yang kompleks dan sulit untuk dimengerti. Bagaimana otak bekerja dan bagaimana otak dapat memengaruhi tingkah laku manusia? Itu salah satu pertanyaan yang hingga kini belum dapat dijelaskan dengan gamblang.

Peneliti telah menggunakan berbagai cara, mulai dari teknologi paling konvensional hingga modern, demi memecahkan berbagai pertanyaan mengenai otak manusia. Namun, hasilnya, tetap saja ada beberapa hal yang belum terurai, menyisakan misteri sampai detik ini. Berikut beberapa misteri tentang otak:

Seberapa cepat otak manusia bekerja?

Pernahkah menyadari seberapa cepat seseorang bisa mengenali wajah orang lain, lagu, bahkan bau secara instan? Setiap orang akan punya jawaban yang berbeda-beda. Namun, para peneliti bertanya-tanya, seberapa cepat otak manusia bekerja dan memproses informasi? Otak mampu menyortir berbagai informasi dengan kecepatan yang luar biasa, kemudian menghasilkan satu pemikiran, tingkah laku, atau memori.

Dari mana asalnya kepribadian?

Pernahkah terpikir dari mana asal kepribadian seseorang? Apakah benar kepribadian seseorang ditentukan oleh otak? Ataukah kepribadian dipengaruhi oleh gen, aspek psikologis, dan lingkungan? Lalu bagaimana bisa seseorang yang berada dalam kondisi yang sama lalu dapat memiliki kepribadian yang sama sekali berbeda?

Mengapa seseorang tidur dan bermimpi?

Tidur jadi kebutuhan yang sangat penting bagi manusia, tetapi mengapa? Tidak ada alasan pasti mengapa tidur bisa mengembalikan energi seseorang. Ini masih membuat peneliti kebingungan.

Sama halnya saat seseorang bermimipi. Peneliti mereka-reka dari mana asal muasal mimpi. Sejauh ini, mimpi masih menjadi misteri yang telah ada sejak ribuan tahun yang lalu.

Bagaimana seseorang menyimpan memori?

Apa menu makan siangmu? Siapa pacar pertamamu? Kira-kira, di mana seluruh memori itu tersimpan sebelum secara sadar seseorang ingin mengingatnya?

Hampir seperti hard drive di komputer, memori tersimpan dalam otak. Namun, tak ada yang tahu pasti di mana memori itu berada saat seseorang tidak memikirkan mengenai memori tersebut.

Pertanyaan lainnya yang belum terpecahkan, bagaimana sebuah memori bisa hilang dan bahkan tergantikan dengan memori baru yang tidak sesuai dengan kejadian sebenarnya?

Otak manusia seperti komputer?

Berhitung, mengingat, semua itu bisa dilakukan dengan otak. Lalu apa bedanya otak dengan komputer yang juga bisa melakukan hal yang serupa.

Otak bukanlah komputer karena fungsi otak membuat interaksi yang tak linear di antara miliaran sel. Otak manusia bisa mengalkulasikan sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh komputer, seperti baik dan buruk suatu hal.

Bagaimana otak berkoordinasi?

Bagaimana seseorang bisa melakukan banyak hal dalam waktu bersamaan? Bagaimana bisa orang membaca koran sambil menyeruput kopi ditambah mengetik pesan pada smartphone?

Tentu, otak punya peran di dalamnya. Otak mampu mengatur dan menyelaraskan berbagai aktivitas tersebut hingga menjadi satu kesatuan yang utuh. Namun, caranya masih menjadi teka-teki.

Apa itu kesadaran?

Pada saat-saat tertentu, seperti dalam kondisi tertidur, seseorang dikatakan tidak sadar. Sementara itu, saat terbangun, seseorang dikatakan dalam kondisi sadar. Namun, apa itu kesadaran?

Peneliti mengungkapkan bahwa kesadaran merupakan hasil dari interaksi kompleks yang terjadi di otak. Namun, ada pula yang berpikir bahwa kesadaran merupakan efek kuantum. Belum ada yang tahu pasti, apa itu kesadaran dan bagaimana hal tersebut terbentuk.



Credit  KOMPAS.com



Panglima TNI: Kalau Punya Sukhoi-35, Indonesia Dipastikan Jadi yang Terbaik



 
KnAAPO Sukhoi Su-35

JAKARTA, CB — Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo meyakini, pesawat Sukhoi Su-35 dari Rusia adalah pilihan tepat untuk menambal pertahanan Indonesia.
"Kalau kita punya itu (Sukhoi Su-35), sudah dipastikan kita akan menjadi yang terbaik," ujar Gatot di Kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/5/2016).
Nama Sukhoi Su-35, diakui Gatot, keluar dari kajian dan perencanaan TNI sebelumnya. Berdasarkan kajian tersebut, Sukhoi dianggap mampu memenuhi kebutuhan pertahanan di Tanah Air.
Adapun kebutuhan akan pertahanan yang dimaksud sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo adalah menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
"Apa yang dikatakan Presiden, poros maritim dunia. Otomatis, laut kita begitu luas dan terbuka. Maka perlu ada pengawasan. Setiap relung laut, batas, harus diawasi," ujar Gatot.
"Selain itu, kalau ada ancaman, bisa kita segera atasi. Maka diperlukan alutsista yang terkini dan tercanggih, Sukhoi 35 (Su-35)," lanjut dia.
Meski demikian, Gatot menekankan bahwa TNI tidak turut campur di dalam pengadaan itu. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan ini kepada Kementerian Pertahanan.




Credit  KOMPAS.com







F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun


F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
F5 Tiger adalah pesawat tempur ringan tipe single seat yang digunakan oleh TNI AU sejak tahun 1980. Setelah tiga dekade lebih mengawal udara Indonesia, F5 Tiger akan memasuki masa purna tugas. Perannya akan segera digantikan dengan pesawat tempur jenis lain, yang lebih canggih. Macan Udara TNI-AU andalan Indonesia ini didesain dan dikembangkan oleh Northrop Grumman, asal Amerika Serikat. airrecognition.com





 F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
Pesawat ini dirancang dengan teknologi tinggi dan dipersiapkan untuk perang dingin menghadapi Rusia. F5 Tiger diciptakan, pada 1970. Tercatat sejumlah negara sebagai pengguna setia dari F5 Tiger Swiss, Korea selatan, Indonesia, Brazi,l dan Amerika. Beberapa program overhaul dilakukan oleh negara pemakai untuk memperpanjang usia terbang sang Macan, mulai dari mesin, sistem radar, electronic warfare systems, ammunition management systems, dan avionics systems. es.dfns.net



F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
Kokpit F5 Tiger dilengkapi dengan AFCS Automatic Flight Control Systems dan HUD Head Up Display, untuk mempermudah kinerja pilot dalam mengoperasikan pesawat. F5 Tiger dilengkapi dengan meriam M39A2, 4 rudal aim-9 sidewinder, dan rudal AGM-65 Maverick. Selain itu F5 Tiger mampu membawa CBU-24/49/52/58 cluster bomb. fightersweep.com


F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
Pesawat tempur F5 Tiger dilengkapi dengan peralatan elektronik super canggih, yaitu INS Inertial Navigation System, TACN Tactical Air Navigation, GPS Global Positioning System, ECM Electronic Measures, dan HOTAS Hand on Throttle and Stick. Selain itu radar AN/APQ-153 yang mampu mendeteksi beragam sasaran di udara. bhmpics.com


F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
F5 Tiger memiliki performa mesin yang sangat luar biasa, karena dilengkapi dengan 2 mesin General Electric J85-GE-21B yang mampu menyemburkan tenaga hingga 22.2kN. Kemampuan mesin ini sangatlah luar biasa dengan thrust-to-weight rasio yang seimbang, dan saat itu, sulit mencari tandingan mesin tersebut. Apalagi dengan tubuh munggilnya, F5 Tiger dapat terbang lebih kencang dengan akselerasi yang sangat tinggi. wikipedia.org

F5 Tiger, Penjaga Langit Indonesia yang akan Pensiun
Pesawat tempur F5 Tiger mampu melaju hingga kecepatan maksimum 1,6 Mach atau 1.700 km/jam dengan jarak terbang mencapai 1.405 km dengan ketinggian 15 km. Panjang F5 mencapai 14 m dengan lebar 4 meter, memiliki berat takeoff mencapai 11 ton. F5 mampu membawa bahan bakar mencapai 2.563 liter, dengan kapasitas tangki cadangan mencapai 1.040 liter. wikimedia.org









Credit  Tempo.co




Kenalkan E-Paddy, Pembangkit Listrik dari Padi

Kenalkan E-Paddy, Pembangkit Listrik dari Padi

Ilustrasi tanaman padi. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
TEMPO.CO, Malang -- Lima mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya membuat inovasi berupa E-Paddy. Sebuah mekanisme yang menggabungkan prinsip fisika dan biologi. Prinsip dasarnya mereka memanfaatkan proses fotosintesis tanaman padi.

Tanaman padi yang menyerap sinar matahari, dalam proses fotosintesis menghasilkan glukosa (C6H1206) dan oksigen (O2). O2 yang dihasilkan terlempar bebas ke udara, sedangkan glukosa diserap tanaman sebesar 30 persen selebihnya 70 persen dikonsumsi mikroorganisme dan terurai menjadi CO2, H2O dan elektron.

"Kami memasang atau menanam katoda dan anoda di sekitar tanaman padi," kata Dheniz Fajar Akbar. Dia bersama empat teman lainnya, Lisa Normalasari, Yogan Surya Tirta, Tiara Wiranti dan Hamdan Mursyid merancang sejak dua bulan lalu. Anoda yang ditanam dalam tanah untuk menangkap eletron. Sedangkan katoda dan anoda dihubungkan dengan sebuah kabel untuk mengalirkan elektron.

Menurut mahasiswa yang dibimbing Dewi Maya Maharani menjelaskan pergerakan elektron ini akan menghasilkan listrik. Semakin banyak proses fotosintesis akan menghasilkan listrik semakin besar. Sehingga semakin banyak tanaman disiram dan diberi kompos untuk menghasilkan elektron yang banyak, tegangan listrik yang dihasilkan semakin tinggi.

Semakin tua tanaman padi, akan semakin banyak elektron yang dihasilkan. Dalam penelitian ini tim menggunakan padi IR-64, umur tanaman antara 25-30 hari. Hasil penelitian mereka, tanaman padi yang berisi 20 batang menghasilkan 331,6 mili volts (mV). Mereka menguji cova dalam volume penyiraman sekitar 500 mililiter air dan kompos lima persen dari masa tanah dalam por.

Ke depan, katanya, mereka akan mengaplikasikan di sejumlah daerah tertinggal yang belum teraliri listrik. Sedangkan areal persawahan luas dan potensial untuk menghasilkan listrik. Saat ini sekitar 19 persen kawasan belum teraliri listrik.









Credit  Tempo.co





Tentara Rusia Bangun Pangkalan Militer di Palmyra



Tentara Rusia Bangun Pangkalan Militer di Palmyra
Tentara Rusia dikabarkan membangun pangkalan militer di kota Palmyra | (Istimewa)

DAMASKUS - Militer Rusia membangun sebuah pangkalan militer baru di kota Palmyra. Pangkalan militer itu dibangun di dalam zona perlindungan tergadap situs arkeologi yang terdaftar sebagai situs warisan dunia UNESCO. Pangkalan militer tersebut dibangun tanpa meminta izin dari otoritas terkait.

The American School of Oriental Research’s Cultural Heritage Initiative, organisasi warisan budaya Amerika Serikat (AS), memposting gambar dari citra satelit dan analisis dari perusahaan DigitalGlobe. Dalam gambar itu diketahui pembangunan pangkalan militer di tepi situs kuno yang rusak akibat ISIS, yang menguasai Palmyra selama 10 bulan.

Kepala Dinas Museum dan barang Antik, Maamoun Abdulkari mengatakan, Rusia tengah membangun barak kecil yang mencakup kantor dan klinik. Ia menyatakan, organisasinya tidak mengeluarkan izin, namun kehadiran pasukan Rusia dan Suriah sangat penting untuk memastikan situs sejarah itu tetap berada di tangan pemerintah.

"Kami menolak untuk memberikan izin, bahkan jika itu untuk ruangan kecil yang akan dibangun di dalam situs, apakah itu tentara Suriah, tentara Rusia atau orang lain. Kami tidak akan pernah memberikan izin tersebut karena ini akan melanggar hukum arkeologi," katanya seperti dikutip dari TIME, Selasa (17/5/2016).

Tentara Suriah, dibantu serangan udara Rusia berhasil merebut kota Palmyra dari ISIS pada bulan Maret lalu. Selama 10 bulan dikuasai ISIS, kelompok ekstrimis itu menghancurkan sejumlah bangun bersejarah yang dilindungi oleh UNESCO.




Credit  Sindonews






Hapus Laporan Penyiksaan 6.700 Halaman, CIA Klaim Tak Sengaja


Hapus Laporan Penyiksaan 6 700 Halaman CIA Klaim Tak Sengaja
CIA tiba-tiba menghapus laporan tentang penyiksaan tahanan. | (Reuters/Larry Downing)

WASHINGTON - Laporan internal CIA setebal 6.700 halaman tentang penyiksaan tahanan yang disusun sejak serangan 9/11 dan belum dipublikasikan tiba-tiba dihapus. Pengawas internal CIA mengklaim kejanggalan ini sebagai hal yang tidak disengaja.

CIA kini hanya memiliki salinan atau copy laporan dari Senat Amerika Serikat (AS). Departemen Kehakiman AS bersikeras bahwa salinan harus disimpan.

Meskipun laporan 6.700 halaman tentang teknik-teknik penyiksaan terhadap para tahanan itu belum pernah dirilis ke publik secara penuh, Senat AS pernah merilis ringkasan 500 halaman pada tahun 2014.

Laporan itu merinci teknik interogasi CIA terhadap para tahanan termasuk teknik waterboarding, teknik membuat tahanan kurang tidur, dan banyak teknik penyiksaan lain yang memicu protes dari sejumlah kelompok hak asasi manusia.

Pihak American Civil Liberties Union telah menggugat Pemerintah AS agar seluruh laporan penyiksaan itu dirilis ke publik. Tapi, faktanya laporan justru dihapus dengan dalih tidak sengaja.

”Ini menakjubkan bahwa ini bisa terjadi, terutama di kantor inspektur jenderal. Mereka orang-orang yang seharusnya memberikan pertanggungjawaban di lembaga itu sendiri,” kata Douglas Cox, seorang professor hukum di City University of New York School kepada Yahoo News, yang pertama kali melaporkan penghapusan laporan tersebut.

“Itu membuat Anda bertanya-tanya apa yang sedang terjadi di sana?,” katanya lagi.

Ketika Senat merilis ringkasan 500 halaman, laporan lengkap dikirim ke beberapa lembaga federal, termasuk pengawas internal CIA. Setelah menerima disk komputer yang berisi laporan, kantor inspektur jenderal itu mengirimnya ke jaringan dan kemudian menghancurkan disk-nya.

Anehnya, Inspektur Jenderal Christopher R. Sharpley, yang menjadi pengawas internal CIA, mengatakan hal itu adalah hal normal.

Namun demikian, seorang karyawan di kantor Inspektu Jenderal CIA percaya bahwa penghapusan laporan itu bertujuan agar Departemen Kehakiman tidak membuka file.


Laporan penyiksaan tahanan itu disusun Komite Senat AS dan pernah membuat CIA menuai banyak kecaman.




Credit  Sindonews





Rudal Pencegat Supersonik India Buat Pakistan Gusar


Rudal Pencegat Supersonik India Buat Pakistan Gusar
Uji tembak rudal canggih India membuat Pakistan prihatin. | (Reuters/Adnan Abidi)

ISLAMABAD - Pakistan gusar dan menyuarakan keprihatinan atas uji tembak sebuah rudal pencegat berkecepatan supersonik yang dilakukan India.

Kegusaran Pakistan ini disampaikan Sartaj Aziz, penasihat senior untuk Perdana Menteri Pakistan.
Dia memastikan bahwa Pakistan akan mengimbangi kekuatan regional.

”Pakistan akan meningkatkan suara (keprihatinan) di tingkat internasional terhadap perkembangan ini dengan India,” kata penasihat yang bertanggung jawab untuk kebijakan luar negeri Pakistan itu.
“Pakistan pasti akan memperoleh teknologi canggih untuk meningkatkan pertahanan,” ujarnya, seperti dikutip IB Times, semalam.

 Sartaj Aziz menambahkan bahwa Amerika Serikat (AS) ikut memberi dukungan di belakang India demi melayani tujuan Washington yang ingin melawan pengaruh China di kawasan regional.

Pernyataan pejabat Pakistan ini muncul sehari setelah India berhasil menguji tembak rudal canggih. Pada tahap awal roket pencegat sepanjang 7,5 meter yang secara resmi dikenal sebagai Rudal Advanced Air Defence (AAD) mampu menghancurkan setiap rudal balistik yang jadi target.

”Tes dilakukan untuk memvalidasi berbagai parameter dari pencegat telah berhasil,” kata seorang sumber di Defence Research and Development Organization (DRDO) India, sebagiamana dilaporkan kantor berita Trust of India. Operasi itu dilakukan di lepas pantai Odisha di bagian timur laut India.

Pemerintah India bungkam tentang spesifik dari rudal yang dilaporkan memiliki berat sekitar 1,2 ton itu, termasuk dari sisi kemampuannya. Namun, seorang ilmuwan di DRDO mengungkap bahwa rudal itu dilengkapi dengan sistem navigasi yang dikendalikan oleh komputer berteknologi tinggi dan sistem penggerak elektro-mekanis.

India dan Pakistan merupakan dua negara bertetangga yang beberapa kali berseteru. Kedua negara ini juga bersaing dalam senjata nuklir. India dan Pakistan setidaknya tiga kali terlibat perang sejak keduanya merdeka dari Inggris tahun 1947.






Credit  Sindonews





Barak dan Kerangka Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Roma


Barak dan Kerangka Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Roma  
Ilustrasi. (Pixabay/PetraBlahoutova)
 
Jakarta, CB -- Sebuah barak militer berusia 2.000 tahun lengkap dengan rangka manusia kuno ditemukan jauh di Roma saat petugas sedang melakukan konstruksi jalur kereta bawah tanah.

Barak di kedalaman 9 meter di bawah situs stasiun metro baru itu diyakini dibangun pada masa Kerajaan Hadrian dan digunakan oleh pasukan Romawi, Praetorian Guard.


Para ahli arkeologi langsung dipanggil ke lokasi. Mereka kemudian menemukan koin-koin, kalung perunggu, dan satu situs yang diyakini merupakan kuburan massal, melihat banyaknya tengkorak dan tulang-belulang di sana.

Tak hanya itu, mereka juga menemukan fragmen mosaik di lantai dan lukisan-lukisan berwarna di dinding.

Situs itu terletak sekitar 800 meter dari arena gladiator Koloseum dan dekat dengan basilika kepausan St John di Lateran.

Seorang pejabat kebudayaan kuno senior, Rosella Rea, mengaku terkejut dengan temuan ini, apalagi melihat lokasinya yang sulit dideteksi.

"Barak ini ditemukan di kedalaman sembilan meter di bawah jalan, kedalaman yang membuat hampir mustahil mendeteksi struktur kuno bahkan mungkin hanya untuk instrumen-instrumen terakhirnya," kata Rea, seperti dikutip The Telegraph.

Rea kemudian memaparkan, barak itu terdiri dari koridor sepanjang 91 meter dengan 39 ruangan yang diperkirakan merupakan tempat para tentara beristirahat.

Penggalian untuk jalur kereta bawah tanah di Roma memang sering kali terganggu karena adanya penemuan barang-barang kuno. Namun, pemerintah kota menekankan bahwa temuan itu tidak akan mengganggu pembangunan Stasiun Amba Aradam ini.

Mereka bahkan akan memasukkan sebagian temuan zaman purbakala itu ke stasiun modern yang dibangun. Menurut pejabat dari Departemen Arkeologi Roma, Francesco Prosperetti, ide ini seharusnya menjadi contoh untuk pembangunan semua stasiun di negaranya.

"Ini seharusnya menjadi model bagi semua stasiun baru yang dibangun di pusat sejarah Roma. Kami ingin mengintegrasikan peninggalan sejarah hebat yang ada di bawah tanah Roma dengan kota modern," ucap Prosperetti.

Stasiun baru yang akan menghubungkan dua jalur kereta api bawah tanah ini akan dibuka pada 2020 mendatang setelah proses pembangunannya sempat tertunda pada satu dekade lalu.



Credit  CNN Indonesia


Terungkap, AS Berutang Rp1.551 Triliun kepada Arab Saudi



Terungkap, AS Berutang Rp1.551 Triliun kepada Arab Saudi  
Sejak tahun 1970-an besaran nilai surat utang AS yang dimiliki oleh Arab Saudi tidak pernah diungkapkan ke publik, berdasarkan kesepakatan kedua pemerintah. (Reuters/Saudi Press Agency/Handout)
 
Jakarta, CB -- Salah satu misteri terbesar finansial global baru saja terungkap, yaitu soal besaran utang Amerika Serikat terhadap Arab Saudi.

Dikutip CNN, pada Senin (17/5), Departemen Keuangan AS membeberkan nilai utang luar negeri mereka ke khalayak. Saudi disebutkan mengatongi surat utang AS senilai US$116,8 miliar atau lebih dari Rp1.551 triliun.

Nilai utang AS kepada Saudi sebelumnya menjadi misteri. Pasalnya selama empat dekade AS tidak pernah mengungkapkannya.


Besaran utang ini menjadikan Saudi pemegang utang luar negeri AS terbesar ke-13. China adalah negara yang memegang obligasi terbesar AS, hingga US$1,3 triliun, kedua adalah Jepang, US$1,1 triliun.

Ihwal besaran utang AS pada Saudi ini diungkapkan pertama kali oleh Bloomberg News setelah mengajukan permintaan pengungkapan dokumen negara berdasarkan undang-undang Kebebasan Informasi.

Saudi sangat istimewa. Karena berbeda dengan negara pengutang terbesar lainnya, Departemen Keuangan AS tidak mengungkapkan besaran utang Saudi sejak tahun 1970-an. Ini berdasarkan perjanjian antara AS dan Saudi pada 1973 demi menjaga hubungan baik kedua negara.

Pejabat Depkeu AS mengatakan, pengungkapan pekan ini demi "transparansi" data.

CNN menuliskan, ada kemungkinan pemerintah Raja Salman memiliki lebih banyak surat utang AS ketimbang yang diungkapkan awal pekan ini. Pasalnya bank sentral Saudi mencatatkan kepemilikan surat utang luar negeri hingga senilai US$587 miliar per Maret lalu. Biasanya bank sentral memarkir cadangan harta luar negeri mereka dalam bentuk surat utang AS.

Kemungkinan lainnya, lanjut CNN, Saudi menggunakan taktik China. Para pengamat meyakini China memiliki lebih banyak surat utang AS dengan membelinya melalui rekening tunggangan di Belgia, negara kecil yang memiliki obligasi AS hingga lebih dari US$154 miliar pada Maret lalu.

Sejak akhir 2014, Saudi mencairkan lebih dari US$130 miliar surat utang luar negeri mereka, kemungkinan besar termasuk yang ada di AS, untuk membantu keuangan negara menyusul anjloknya harga minyak.

Departemen Keuangan AS mengatakan surat utang yang dimiliki Arab Saudi saat ini berkurang dari nilai sebelumnya pada Januari yaitu sebesar US$123,6 miliar.

Ketegangan antara pemerintah Barack Obama dan Saudi yang terjadi belakangan ini membuat pemerintah Riyadh melancarkan ancaman. Menurut sumber CNN April lalu, Arab Saudi mengancam akan menjual aset Amerika jika Kongres meloloskan undang-undang yang memperbolehkan para korban 9/11 menggugat negara lain. Sumber di Saudi mengatakan, Kerajaan tidak main-main dalam melancarkan ancaman tersebut.

Penjualan sejumlah besar surat utang AS dalam satu waktu akan menyebabkan nilai sekuritas terpuruk, mengancam stabilitas pasar finansial global. Hal ini juga bisa merusak keuangan Arab Saudi sendiri, membuat para ahli berkesimpulan ancaman itu tidak akan dilakukan.

Pengungkapan kepemilikan surat utang AS juga menunjukkan bahwa Cayman Islands, negara dengan populasi kurang dari 60 ribu, memiliki obligasi AS senilai US$265 miliar per Maret. Nilai ini adalah yang terbesar ketiga setelah China dan Jepang, sekaligus menegaskan predikat Cayman Island sebagai negara surga pajak. Cayman Island tidak mengenal pajak perusahaan, membuat perusahaan multinasional menyimpan uang dalam jumlah besar di negara itu untuk menghindari pajak.

Sementara itu, Bermuda, negara surga pajak lainnya, memiliki obligasi AS senilai US$63 miliar.

Credit  CNN Indonesia



Jet Angkatan Udara Malaysia Jatuh, Dua Pilot Selamat


Jet Angkatan Udara Malaysia Jatuh, Dua Pilot Selamat  
Ilustrasi jet MB339CM. (Andrew P Clarke via Wikimedia (CC-BY-SA-2.5))
 
Jakarta, CB -- Jet MB339CM milik Angkatan Udara Malaysia (RMAF) mengalami kecelakaan di Pahang pada Selasa (17/5) sore. Namun, kedua pilot berhasil keluar dengan selamat.

"Kedua pilot berhasil keluar dengan selamat," demikian kutipan pernyataan resmi RMAF, seperti dikutip kantor berita Malaysia, Bernama.

Menurut keterangan RMAF, jet yang berpangkalan di Kuantan itu mengalami masalah teknis ketika melakukan manuver terbang saat latihan pada pukul 12.54 waktu setempat.


Inspektur senior Departemen Penyelamatan dan Kebakaran Malaysia, Ashrul Rezal Asbar, mengatakan bahwa pihaknya mengetahui insiden ini dari laporan warga sekitar pukul 13.00. Satu mobil pemadam kebakaran beserta 11 personelnya pun langsung dikerahkan dari Pekan.

Saat Ahrul tiba di lokasi, kedua pilot sudah berhasil keluar dari pesawat dengan kursi pelontar. "Kedua pilot dilarikan dari lokasi kecelakaan dengan helikopter militer pada 13.37," ucap Ashrul.

Setelah diperiksa di Rumah Sakit Ampuan Afzan, Ashrul menjabarkan bahwa salah satu pilot, Mohd Hakimi Hairi, kaki kanannya patah, sementara rekannya, Mejar Nazrul Hafiz Zaimi, selamat tanpa luka apapun.

Sementara itu menurut Ashrul, kondisi pesawat rusak parah karena menukik hingga menghantam sawah.

RMAF memastikan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab insiden ini


Credit  CNN Indonesia


Presiden bertolak ke Sochi untuk KTT ASEAN-Rusia


Presiden bertolak ke Sochi untuk KTT ASEAN-Rusia
Menlu Retno Marsudi (ANTARA FOTO/HO/Setpres/ama/16)
Di Sochi ada 2 cluster besar kegiatan Presiden, yang satu adalah dalam rangka kunjungan kerja bilateral dan akan ada pertemuan dengan Presiden Putin,"
Seoul, Korsel (CB) - Presiden Joko Widodo diagendakan bertolak ke Sochi, Rusia pada Rabu sekitar pukul 07.00 waktu setempat untuk menghadiri KTT ASEAN-Rusia.

"Di Sochi ada 2 cluster besar kegiatan Presiden, yang satu adalah dalam rangka kunjungan kerja bilateral dan akan ada pertemuan dengan Presiden Putin," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ditemui di Seoul, pada Selasa petang.

Presiden akan lepas landas dari Lanud Seoul di kota Seongnam, Korsel.

Menurut Retno, pertemuan bilateral dengan Presiden Rusia Vladimir Putin direncanakan dilakukan pada 18 Mei 2016 sekitar pukul 18.00 waktu setempat usai Presiden mendarat di Sochi.

Menlu menjelaskan akan terdapat sejumlah agenda yang dibahas oleh Presiden Jokowi dan Putin antara lain mengenai hubungan perdagangan bilateral dan sejumlah upaya mengatasi hambatan perdagangan.

"Kemudian ada beberapa rencana investasi yang ingin didorong atau dimajukan Rusia di Indonesia," tambah Retno.

Dalam KTT ASEAN-Rusia yang sedianya diselenggarakan pada 19-20 Mei 2016, Presiden Jokowi bersama seluruh kepala negara/pemerintahan lain ASEAN serta Putin akan melakukan pertemuan membahas bisnis dan masalah arsitektur keamanan regional.

"Kemudian akan bicara juga mengenai program-program atau kerja sama yang sudah atau akan dilakukan antara ASEAN dengan Rusia," jelas Retno.

Menlu juga menambahkan rencananya akan ada pertemuan bisnis "one on one" yang dilakukan Presiden Jokowi bersama mitra dan permintaan pertemuan bilateral dari Vietnam.

Presiden Jokowi akan menghadiri KTT ASEAN-Sochi selama dua hari dan direncanakan tibai di Tanah Air pada Jumat (20/5).



Credit  ANTARA News