Credit republika.co.id
Jumat, 09 November 2018
Pengacara Netanyahu Terjerat Kasus Suap Pembelian Kapal Selam
YERUSALEM
- Polisi Israel merekomendasikan tuduhan suap kepada pengacara Perdana
Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan lima tersangka lainnya atas
pembelian kapal selam Jerman Thyssenkrupp senilai USD2 miliar.
Netanyahu ditanyai oleh polisi dalam penyelidikan kasus itu tetapi, dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan kesimpulannya, polisi menegaskan kembali bahwa perdana menteri Israel bukan tersangka.
Kesepakatan untuk tiga kapal selam dan empat kapal patroli telah menjadi subyek penyelidikan korupsi sejak 2016 setelah Channel 10 TV Israel melaporkan bahwa David Shimron, pengacara pribadi Netanyahu dan kerabat jauh, juga mewakili agen lokal Thyssenkrupp Marine Systems, meningkatkan kekhawatiran akan adanya konflik kepentingan.
"Saya tidak melakukan kejahatan apa pun," kata Shimron kepada situs berita Israel YNet, seperti disitir Reuters, Jumat (9/11/2018).
Pengacara Shimron, dalam sebuah pernyataan kepada Reuters, membantah kesalahan yang dilakukan oleh kliennya, mengatakan dia tidak terlibat dalam kesepakatan soal kapal selam.
Seorang juru bicara Thyssenkrupp mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Informasi kami datang sejauh ini hanya dari pers, kami belum memiliki informasi yang dikonfirmasi."
Ia menambahkan: "Segera setelah kami mengetahui semua fakta, kami akan memeriksa langkah-langkah lebih lanjut dalam kerangka kerja hukum."
Netanyahu ditanyai oleh polisi dalam penyelidikan kasus itu tetapi, dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan kesimpulannya, polisi menegaskan kembali bahwa perdana menteri Israel bukan tersangka.
Kesepakatan untuk tiga kapal selam dan empat kapal patroli telah menjadi subyek penyelidikan korupsi sejak 2016 setelah Channel 10 TV Israel melaporkan bahwa David Shimron, pengacara pribadi Netanyahu dan kerabat jauh, juga mewakili agen lokal Thyssenkrupp Marine Systems, meningkatkan kekhawatiran akan adanya konflik kepentingan.
"Saya tidak melakukan kejahatan apa pun," kata Shimron kepada situs berita Israel YNet, seperti disitir Reuters, Jumat (9/11/2018).
Pengacara Shimron, dalam sebuah pernyataan kepada Reuters, membantah kesalahan yang dilakukan oleh kliennya, mengatakan dia tidak terlibat dalam kesepakatan soal kapal selam.
Seorang juru bicara Thyssenkrupp mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Informasi kami datang sejauh ini hanya dari pers, kami belum memiliki informasi yang dikonfirmasi."
Ia menambahkan: "Segera setelah kami mengetahui semua fakta, kami akan memeriksa langkah-langkah lebih lanjut dalam kerangka kerja hukum."
Para
tersangka lain yang menghadapi tuduhan itu termasuk seorang perwira
angkatan laut senior yang sudah pensiun dan mantan pejabat pemerintah.
Netanyahu telah ditetapkan sebagai tersangka dalam tiga investigasi korupsi lainnya. Pada bulan Februari, polisi merekomendasikannya dalam kasus suap. Jaksa Agung Israel sedang mempertimbangkan apakah akan menuntutnya.
Netanyahu telah ditetapkan sebagai tersangka dalam tiga investigasi korupsi lainnya. Pada bulan Februari, polisi merekomendasikannya dalam kasus suap. Jaksa Agung Israel sedang mempertimbangkan apakah akan menuntutnya.
Credit sindonews.com
Demokrat Kuasai DPR AS, Israel Ketar Ketir
TEL AVIV
- Keberhasilan Partai Demokrat menguasai Dewan Perwakilan Rakyat
Amerika Serikat (AS) membawa dampak negatif bagi Israel. Negara zionis
itu khawatir mengenai dampak yang ditimbulkannya bagi posisi AS terhadap
Israel dan konflik Palestina-Israel.
Kekhawatiran Israel datang di tengah hubungan yang kadang berbatu antara pemerintahan AS sebelumnya di bawah kepemimpinan Barack Obama dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Mantan duta besar Israel untuk Washington Michael Oren, yang saat ini menjabat sebagai wakil menteri di kantor Netanyahu, mengatakan kepada harian Israel Yedioth Ahronoth bahwa kontrol Partai Demokrat terhadap Kongres AS dapat mempercepat pengumuman Presiden AS Donald Trump tentang rencana perdamaian Timur Tengahnya yang dijuluki "Kesepakatan abad ini".
Menurut Oren, kongres baru AS yang mayoritas dikuasai Demokrat akan mendorong Trump untuk lebih fokus pada urusan luar negeri, termasuk rencana perdamaiannya yang kontroversial.
Dia menambahkan bahwa Israel sekarang harus fokus pada pemulihan kepercayaan kepada Demokrat Amerika, bersama dengan Yahudi liberal di AS, yang terguncang selama kepresidenan Obama.
Yedioth Ahronoth mengutip pejabat Israel lainnya yang mengatakan bahwa dukungan untuk Israel tidak akan terpengaruh di Senat AS, di mana Partai Republik menikmati mayoritas yang solid.
Namun, para pejabat Israel, yang lebih memilih untuk tetap anonim, mengatakan situasinya lebih kompleks dalam kongres, yang sekarang didominasi oleh Demokrat.
"Israel juga prihatin tentang bergabungnya perwakilan baru, beberapa di antaranya adalah Muslim yang terkenal karena posisi mereka melawan Israel," kata seorang pejabat seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (9/11/2018).
Surat kabar itu juga mengutip duta besar Israel untuk PBB, Danny Dayan, yang mengatakan bahwa ia baru-baru ini bertemu dengan sebagian besar anggota Kongres yang terpilih dari negara bagian New York, New Jersey dan Pennsylvania untuk membangun hubungan kerja dengan mereka.
Menurut Yedioth Ahronoth, Komite Urusan Publik Amerika-Israel, atau AIPAC, lobi Zionis paling terkemuka di Washington, baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan semua kontestan dalam perlombaan kongres baru-baru ini.
Surat kabar itu kemudian mengutip pejabat Partai Demokrat mengatakan bahwa banyak wakil yang dipilih partai adalah pendukung Israel, meskipun Partai Republik telah dilaporkan memperingatkan Israel bahwa Partai Demokrat semakin menjadi anti-Israel.
Menurut
jajak pendapat yang dilakukan di kalangan anak muda Amerika, mereka
tidak cenderung mendukung Israel, tetapi menganggap Israel sebagai
agresor dalam konflik yang sedang berlangsung dengan Palestina.
Perkiraan di AS menunjukkan bahwa separuh dari pemilih muda berpartisipasi dalam proses pemilihan, dan bahwa jumlah pemilih yang memenuhi syarat akan meningkat sebesar 22 juta dalam pemilihan presiden dan kongres yang dijadwalkan untuk 2020.
Menurut perkiraan ini, surat kabar mengatakan, Netanyahu harus bersiap untuk kehilangan teman-teman Republik di Gedung Putih dalam waktu dua tahun - terutama karena kandidat Demokrat tidak bergantung pada dukungan Yahudi untuk kampanye mereka.
Jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa 79 persen orang Yahudi Amerika memilih Partai Demokrat dan bahwa Israel tidak mempengaruhi posisi mereka, yang terutama didasarkan pada isu-isu sosial domestik.
Perkiraan di AS menunjukkan bahwa separuh dari pemilih muda berpartisipasi dalam proses pemilihan, dan bahwa jumlah pemilih yang memenuhi syarat akan meningkat sebesar 22 juta dalam pemilihan presiden dan kongres yang dijadwalkan untuk 2020.
Menurut perkiraan ini, surat kabar mengatakan, Netanyahu harus bersiap untuk kehilangan teman-teman Republik di Gedung Putih dalam waktu dua tahun - terutama karena kandidat Demokrat tidak bergantung pada dukungan Yahudi untuk kampanye mereka.
Jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa 79 persen orang Yahudi Amerika memilih Partai Demokrat dan bahwa Israel tidak mempengaruhi posisi mereka, yang terutama didasarkan pada isu-isu sosial domestik.
Kelompok lobi Yahudi J Street adalah pesaing utama AIPAC.
J Street mencapai prestasi besar dalam pemilihan baru-baru ini dengan kemenangan 120 kandidat kongres yang menerima dukungannya. Itu berarti bahwa kelompok lobi telah menjadi pendukung lebih dari setengah anggota Kongres dan Senat Demokrat.
J Street mendukung "solusi dua negara" untuk masalah Palestina dan mengadopsi posisi yang bertentangan dengan sayap kanan Israel.
Hubungan antara Partai Demokrat dan Israel tegang setelah penandatanganan perjanjian nuklir 2015 antara Iran dan pemerintahan Obama.
Hubungan juga dipengaruhi oleh keputusan Obama untuk tidak abstein - daripada menggunakan hak veto - pada resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengutuk kebijakan pemukiman Israel.
Credit sindonews.com
Pelaku Penambakan di California Mantan Anggota Marinir AS
Ilustrasi. (Mark Wallheiser/Getty Images/AFP)
Dia berada di korps marinir AS pada periode 2008-2013 dengan pangkat terakhir kopral. Sheriff Ventura County Geoff Dean mengatakan Long menembak dengan pistol kaliber 45. Ia menembak secara acak.
"Tidak diketahui apa yang menjadi motif penembakan," katanya seperti dikutip dari Reuters, Jumat (9/11) dinihari.
Dean mengatakan Long saat ini sudah ditemukan di Kantor Borderline Bar and Grill di 64 kilometer barat laut Los Angles. Ia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah menembak dirinya sendiri.
"Tapi dengan memperhatikan penembakan pada dirinya tersebut, kelihatannya jelas dia sedang memiliki masalah. Kemungkinan ia menderita gangguan stres," katanya.
Dean mengatakan untuk mendalami dugaan tersebut saat ini pihak berwenang sedang menunggu surat perintah penggeledahan untuk rumah Long.
Credit cnnindonesia.com
Penembakan di Bar California, 12 Tewas Termasuk Sheriff
Ilustrasi lokasi penembakan di Amerika Serikat. (REUTERS/Andrew Cullen)
Dilansir CNN, Kamis (8/11), penembakan terjadi di tempat hiburan malam Borderline Bar & Grill di Kota Thousand Oaks, California. Wakil Sheriff Ventura County meninggal setelah terlibat kontak senjata dengan pelaku.
Pelaku juga dikabarkan meninggal di lokasi kejadian.
"Setidaknya belasan orang mengalami cedera dalam kejadian itu," kata Kepala Sheriff Ventura County, Geoff Dean.
Wali Kota Thousand Oaks, Andy Fox menyatakan terus mengikuti penanganan kejadian itu dan berharap yang terbaik untuk seluruhnya. Dia mengklaim padahal kota itu dianggap sebagai salah satu yang teraman di dunia.
"Kami secara konsisten berada di urutan atas sebagai salah satu kota dengan tingkat kejahatan terendah di dunia. Kejadian seperti ini bisa terjadi di mana dan kapan saja, bahkan di lingkungan yang dianggap aman," kata Andy.
Bar Borderline adalah tempat hiburan malam bergaya Barat yang kerap menyuguhkan fasilitas untuk acara berdansa. Antara lain dengan tema country, salsa, dan swing. Saat kejadian, mereka tengah menggelar acara 'College Country' mulai pukul 21.00 hingga 02.00 waktu setempat. Lokasinya berjarak sekitar 64 kilometer dari Kota Los Angeles. Tempat itu menjadi salah satu lokasi nongkrong para muda-mudi setempat.
Saksi menyatakan melihat seorang lelaki bergegas masuk ke dalam bar kemudian melepaskan tembakan dari sebuah pistol.
"Dia melepaskan tembakan sekitar 30 kali. Saya masih mendengar suara tembakan saat pergi dari tempat itu," kata saksi.
Credit cnnindonesia.com
Kerusuhan di Penjara Tajikistan, 20 Napi dan 2 Sipir Tewas
DUSHANBE
- Sekitar 20 tahanan dan dua penjaga tewas dalam bentrokan di sebuah
penjara keamanan maksimum di kota Khujand, Tajikistan utara. Hal itu
dikatakan oleh dua sumber keamanan yang mengetahui kejadian tersebut.
Penjara di kota terbesar kedua di Tajikistan itu adalah rumah bagi para tahanan yang menjalani hukuman panjang untuk kejahatan serius termasuk ekstremisme dan pembunuhan.
Salah satu sumber mengatakan bahwa "sekitar 20 tahanan" tewas dalam bentrokan yang juga merenggut nyawa dua penjaga. Sumber kedua mengkonfirmasi jumlah korban dan mengatakan enam penjaga lainnya telah terluka.
"Kerusuhan yang melibatkan puluhan tahanan terjadi Rabu malam dan berlanjut hingga Kamis," kata salah satu sumber keamanan seperti dikutip dari AFP, Kamis (8/11/2018), meminta identitasnya disembunyikan.
Sumber lain mengatakan kerusuhan itu dimulai ketika para tahanan menyita alat pemotong benda dari sebuah lokakarya di penjara.
Pemerintah negara pecahan Uni Soviet itu belum mengkonfirmasi baik kerusuhan penjara tersebut ataupun jumalah korban tewas.
Penjara di Khujand, yang terletak sekitar 300 kilometer di sebelah utara ibu kota Dushanbe, di masa lalu menjadi saksi pembobolan penjara.
Penjara di kota terbesar kedua di Tajikistan itu adalah rumah bagi para tahanan yang menjalani hukuman panjang untuk kejahatan serius termasuk ekstremisme dan pembunuhan.
Salah satu sumber mengatakan bahwa "sekitar 20 tahanan" tewas dalam bentrokan yang juga merenggut nyawa dua penjaga. Sumber kedua mengkonfirmasi jumlah korban dan mengatakan enam penjaga lainnya telah terluka.
"Kerusuhan yang melibatkan puluhan tahanan terjadi Rabu malam dan berlanjut hingga Kamis," kata salah satu sumber keamanan seperti dikutip dari AFP, Kamis (8/11/2018), meminta identitasnya disembunyikan.
Sumber lain mengatakan kerusuhan itu dimulai ketika para tahanan menyita alat pemotong benda dari sebuah lokakarya di penjara.
Pemerintah negara pecahan Uni Soviet itu belum mengkonfirmasi baik kerusuhan penjara tersebut ataupun jumalah korban tewas.
Penjara di Khujand, yang terletak sekitar 300 kilometer di sebelah utara ibu kota Dushanbe, di masa lalu menjadi saksi pembobolan penjara.
Pada 2016, seorang penjaga dan seorang tahanan tewas setelah tiga narapidana berinisiatif untuk membobol penjara tersebut.
Saat itu kementerian dalam negeri Tajikistan mengatakan para tahanan berencana untuk bergabung dengan ISIS.
Saat itu kementerian dalam negeri Tajikistan mengatakan para tahanan berencana untuk bergabung dengan ISIS.
Credit sindonews.com
Damaskus: Tidak Ada Tempat bagi Pasukan Asing di Suriah
DAMASKUS
- Militer Suriah menegaskan, tidak ada tempat bagi pasukan asing di
Suriah, baik itu untuk pasukan Turki, terlebih untuk pasukan Amerika
Serikat (AS), yang masuk ke Suriah tanpa izin Damaskus.
"Mereka yang percaya bahwa Suriah akan meninggalkan sebidang tanahnya di bawah kendali Turki, AS atau beberapa kekuatan lain harus berpikir lagi," kata kepala biro politik militer Suriah, Brigjen Hasan Ahmad Hasan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (8/11).
Dia mencatat bahwa Damaskus memiliki hak untuk melawan kehadiran militer AS dan anggota lain dari koalisi internasional dengan berbagai cara yang memungkinkan.
"Koalisi pimpinan AS adalah yang memimpin ISIS dan mengendalikan kegiatannya. Satu-satunya fakta yang telah terbukti di seluruh dunia adalah bahwa AS dan pendukungnya tidak memerangi terorisme, mereka hanya berpura-pura bahwa mereka terlibat dalam perlawanan diri atau melalui Pasukan Demokrat Suriah (SDF)," ucapnya.
Menurutnya, dukungan Washington untuk teroris di Suriah telah dibuktikan oleh informasi, di mana menurut Hassan anggota ISIS telah dievakuasi dari zona tempur oleh pesawat AS.
Hasan juga menekankan, Damaskus akan merebut kembali kota Afrin di Suriah utara, yang terletak di dekat perbatasan Suriah-Turki dan saat ini dikendalikan oleh pasukan Turki, baik melalui cara-cara politik atau melalui militer.
"Mereka yang percaya bahwa Suriah akan meninggalkan sebidang tanahnya di bawah kendali Turki, AS atau beberapa kekuatan lain harus berpikir lagi," kata kepala biro politik militer Suriah, Brigjen Hasan Ahmad Hasan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (8/11).
Dia mencatat bahwa Damaskus memiliki hak untuk melawan kehadiran militer AS dan anggota lain dari koalisi internasional dengan berbagai cara yang memungkinkan.
"Koalisi pimpinan AS adalah yang memimpin ISIS dan mengendalikan kegiatannya. Satu-satunya fakta yang telah terbukti di seluruh dunia adalah bahwa AS dan pendukungnya tidak memerangi terorisme, mereka hanya berpura-pura bahwa mereka terlibat dalam perlawanan diri atau melalui Pasukan Demokrat Suriah (SDF)," ucapnya.
Menurutnya, dukungan Washington untuk teroris di Suriah telah dibuktikan oleh informasi, di mana menurut Hassan anggota ISIS telah dievakuasi dari zona tempur oleh pesawat AS.
Hasan juga menekankan, Damaskus akan merebut kembali kota Afrin di Suriah utara, yang terletak di dekat perbatasan Suriah-Turki dan saat ini dikendalikan oleh pasukan Turki, baik melalui cara-cara politik atau melalui militer.
"Suriah
akan berhasil merebut Afrin, dan tidak hanya Afrin, kembali di bawah
kendali pemerintah, baik melalui proses politik yang bagus atau proses
miiter. Dan jika tidak ada opsi yang tersisa pada akhirnya, tentara
(Suriah) tidak akan berdiam diri ketika situasi berakhir dalam
kebuntuan," ujarnya.
Dia lalu menekankan campur tangan militer Turki melanggar hukum internasional, dan menyatakan bahwa Ankara juga mengizinkan sejumlah besar teroris masuk ke Suriah melalui perbatasan kedua negara.
Dia lalu menekankan campur tangan militer Turki melanggar hukum internasional, dan menyatakan bahwa Ankara juga mengizinkan sejumlah besar teroris masuk ke Suriah melalui perbatasan kedua negara.
Credit sindonews.com
Analisa Logis Jenderal Suriah soal S-300 Tameng Serangan Israel
DAMASKUS
- Seorang jenderal Suriah memberikan analisa logis bahwa sistem rudal
anti-pesawat S-300 Rusia yang dipasok ke Damaskus tidak bisa
menghilangkan risiko serangan baru oleh Israel. Namun, menurutnya,
senjata itu akan meminimalkan peluang keberhasilan serangan Tel Aviv.
Brigadir Jenderal Hasan Ahamad Hasan, kepada biro politik Suriah, menyampaikan analisanya itu dalam sebuah wawancara dengan Sputnik.
"Tidak ada konsep probabilitas nol dalam strategi militer. Kami tidak bisa mengatakan bahwa probabilitas ini telah berkurang menjadi nol. Karena kita berbicara tentang langit terbuka, perbatasan perpanjang, (dan) berbagai teknologi," katanya, yang dilansir Kamis (8/11/2018).
"Oleh karena itu, saya tidak bisa mengatakan bahwa pada akhirnya tidak akan menjadi probabilitas seperti itu, bagaimanapun, kemungkinan agresi ini mencapai tujuannya telah diminimalkan," ujarnya, ketika ditanya tentang kemungkinan serangan baru Israel baru terhadap Suriah setelah pengiriman S-300 Moskow.
Pada 2 Oktober, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan bahwa Rusia telah menyelesaikan pengiriman sistem S-300 baru ke Suriah, termasuk 49 unit peralatan yang berhubungan dengan sistem tersebut seperti radar, sistem akuisisi target dasar, pos komando dan empat peluncur.
Brigadir Jenderal Hasan Ahamad Hasan, kepada biro politik Suriah, menyampaikan analisanya itu dalam sebuah wawancara dengan Sputnik.
"Tidak ada konsep probabilitas nol dalam strategi militer. Kami tidak bisa mengatakan bahwa probabilitas ini telah berkurang menjadi nol. Karena kita berbicara tentang langit terbuka, perbatasan perpanjang, (dan) berbagai teknologi," katanya, yang dilansir Kamis (8/11/2018).
"Oleh karena itu, saya tidak bisa mengatakan bahwa pada akhirnya tidak akan menjadi probabilitas seperti itu, bagaimanapun, kemungkinan agresi ini mencapai tujuannya telah diminimalkan," ujarnya, ketika ditanya tentang kemungkinan serangan baru Israel baru terhadap Suriah setelah pengiriman S-300 Moskow.
Pada 2 Oktober, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan bahwa Rusia telah menyelesaikan pengiriman sistem S-300 baru ke Suriah, termasuk 49 unit peralatan yang berhubungan dengan sistem tersebut seperti radar, sistem akuisisi target dasar, pos komando dan empat peluncur.
Pasokan
senjata pertahanan itu sebagai respons Moskow atas insiden jatuhnya
pesawat pengintai Il-20 Rusia pada 17 September lalu. Pesawat itu tak
sengaja ditembak jatuh oleh sistem rudal S-200 Suriah yang sedang
merespons serangan empat jet F-16 Israel di Latakia.
Sebanyak 15 tentara Moskow tewas dalam insiden pesawat Il-20. Moskow menyalahkan Tel Aviv yang dianggap menjadikan pesawat Il-20 sebagai tameng jet-jet tempur F-16 dari serangan S-200 Damaskus.
Sebanyak 15 tentara Moskow tewas dalam insiden pesawat Il-20. Moskow menyalahkan Tel Aviv yang dianggap menjadikan pesawat Il-20 sebagai tameng jet-jet tempur F-16 dari serangan S-200 Damaskus.
Credit sindonews.com
Eks PM Anggap Relokasi Kedubes Australia ke Yerusalem Bodoh
Mantan Perdana Menteri Australia Kevin Rudd. (CNN Indonesia/Riva Dessthania Suastha)
Rudd menganggap rencana itu tidak hanya merusak hubungan serta kepentingan Australia dengan negara muslim di kawasan maupun global, tapi juga membahayakan keamanan Negeri Kanguru.
"Saya pikir bukan tindakan pintar dari pemerintah Australia saat ini untuk memindahkan kedutaan besar untuk israel ke Yerusalem. Ini bukan hanya karena ini adalah isu sensitif terutama bagi negara muslim mitra Autsralia, tapi juga progres perdamaian di Timur Tengah," ucap Rudd saat menjadi pembicara dalam diskusi Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Jakarta, Kamis (8/11).
Menurut Rudd, rencana Morrison tersebut bisa mempersulit posisi Australia di mata negara Muslim dunia, termasuk Indonesia, dan juga komunitas muslim di Negeri Kanguru.
"Dan jika Australia khawatir tentang potensi radikalisme dan terorisme, saya pikir dia (Morrison) harus lebih reflektif sebelum memutuskan posisi Australia terkait isu (rencana relokasi kedutaan) ini," kata Rudd.
Hal itu itu diutarakan Rudd menanggapi pernyataan Morrison beberapa waktu lalu di Canberra, yang menyebutkan Australia tengah mempertimbangkan memindahkan kedutaan untuk Israel ke Yerusalem.
Morrison menyatakan gagasan itu muncul lantaran dia menganggap proses perdamaian antara Israel dan Palestina tak kunjung selesai.
Jika terjadi, langkah tersebut secara politik menunjukkan Australia mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Langah kontroversial itu memicu kecaman Indonesia sebagai salah satu pendukung Palestina. Sebab, Indonesia menilai pemindahan kedutaan untuk Israel ke Yerusalem bisa memperburuk peluang proses perdamaian Israel-Palestina.
Rudd, yang memimpin Australia periode 2007-2010 dan 2013, menganggap rencana Morrison itu pun tak sejalan dengan posisi Australia selama ini.
Menurutnya, Australia di tangan pemerintahan-pemerintahan sebelumnya selalu mendukung dua negara sebagai solusi damai konflik Palestina dan Israel yang tengah berlangsung puluhan tahun ini.
"Posisi Australia sejak lama di tangan pemerintah-pemerintah sebelumnya adalah kami mendukung solusi dua negara, yakni terbentuknya negara Palestina dan negara Israel," kata Rudd.
"Memindahkan kedutaan untuk Israel ke Yerusalem secara unilateral, dan mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel bisa merusak proses perdamaian."
Credit cnnindonesia.com
Palestina katakan AL Mesir tembak nelayan Gaza, Kairo bantah
Gaza (CB) - Pasukan Angkatan Laut Mesir menembak kapal ikan
Palestina dan menewaskan seorang nelayan pada Rabu, menurut Kementerian
Dalam Negeri Gaza, tetapi sumber militer Mesir membantah laporan
tersebut.
Mesir dan Israel memberlakukan blokade angkatan laut atas kantong di wilayah pesisir Palestina itu, yang dikuasai kelompok Hamas. Israel baru-baru ini mengizinkan kapal-kapal ikan Gaza beroperasi hingga sembilan mil laut dari pantai.
Mesir telah berusaha menciptakan gencatan senjata untuk kurun waktu lama antara Hamas dan Israel serta berusaha menenangkan protes-protes berbulan-bulan di perbatasan Gaza dan Israel. Tentara Israel membunuh lebih 200 warga Palestina terkait dengan aksi-aksi itu.
Dalam kerusuhan di pagar perbatasan pada Juli, seorang prajurit Israel juga tewas terkena bidikan penembak jitu dalam penembakan lintas batas.
Kairo juga berusaha merundingkan perjanjian rekonsiliasi antara Hamas dan Otoritas Palestina dukungan Barat, yang menguasai Tepi Barat yang diduduki Israel.
Insiden pada Rabu terjadi di lepas pantai menjelang malam di kota perbatasan Rafah, kata Kementerian Dalam Negeri Gaza. Kementerian itu dikelola para pejabat yang setia kepada Hamas.
"Kapal-kapal Angkatan Laut Mesir melepaskan tembakan ke arah kapal ikan Palestina dekat perbatasan laut di selatan Jalur Gaza yang menyebabkan kematian Mustafa Abu Odah, 30 tahun," bunyi pernyataan kementerian itu.
Di Kairo, sumber militer Mesir membantah laporan tersebut, tanpa memberikan rincian.
Sejauh ini, belum ada informasi awal apakah kapal ikan itu melintas ke perairan Mesir. Di masa lalu, Angkatan Laut Mesir telah menembak warga Gaza yang dituduhnya melintasi batas maritim.
Mesir dan Israel memberlakukan blokade angkatan laut atas kantong di wilayah pesisir Palestina itu, yang dikuasai kelompok Hamas. Israel baru-baru ini mengizinkan kapal-kapal ikan Gaza beroperasi hingga sembilan mil laut dari pantai.
Mesir telah berusaha menciptakan gencatan senjata untuk kurun waktu lama antara Hamas dan Israel serta berusaha menenangkan protes-protes berbulan-bulan di perbatasan Gaza dan Israel. Tentara Israel membunuh lebih 200 warga Palestina terkait dengan aksi-aksi itu.
Dalam kerusuhan di pagar perbatasan pada Juli, seorang prajurit Israel juga tewas terkena bidikan penembak jitu dalam penembakan lintas batas.
Kairo juga berusaha merundingkan perjanjian rekonsiliasi antara Hamas dan Otoritas Palestina dukungan Barat, yang menguasai Tepi Barat yang diduduki Israel.
Insiden pada Rabu terjadi di lepas pantai menjelang malam di kota perbatasan Rafah, kata Kementerian Dalam Negeri Gaza. Kementerian itu dikelola para pejabat yang setia kepada Hamas.
"Kapal-kapal Angkatan Laut Mesir melepaskan tembakan ke arah kapal ikan Palestina dekat perbatasan laut di selatan Jalur Gaza yang menyebabkan kematian Mustafa Abu Odah, 30 tahun," bunyi pernyataan kementerian itu.
Di Kairo, sumber militer Mesir membantah laporan tersebut, tanpa memberikan rincian.
Sejauh ini, belum ada informasi awal apakah kapal ikan itu melintas ke perairan Mesir. Di masa lalu, Angkatan Laut Mesir telah menembak warga Gaza yang dituduhnya melintasi batas maritim.
Credit antaranews.com
Mesir Penjarakan 65 Pelaku Jihad ISIS
Ilustrasi. (Courtesy: Sound Vision)
Seorang pejabat pengadilan Mesir seperti dikutip dari Reuters mengatakan vonis tersebut dijatuhkan karena 65 orang tersebut dinyatakan terbukti telah mendukung kegiatan teroris.
"Mereka mendirikan jaringan atau sel teroris," katanya seperti dikutip Jumat (9/11).
Sel teroris yang dimaksud dipimpin oleh "emir" Mostafa Ahmed Abdelaal. Militan tersebut pada 2017 lalu dituduh telah membentuk jaringan teroris di Mesir Hulu yang setia kepada Pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.
Selain vonis tersebut, pengadilan di Mesir juga menjatuhkan hukuman mati terhadap delapan anggota ISIS yang melancarkan serangan berdarah di Mesir 2016 lalu.
Sejak militer Mesir menggulingkan Presiden Islam Mohamed
Morsi pada 2014, Mesir dan pasukan keamanan gencar menindak oposisi dan
ekstrimis Islam. Pada Februari lalu misalnya, Mesir melancarkan serangan
besar untuk mengusir pemberontak dari semenanjung tersebut.
Seorang tentara Mesir Oktober ini mengatakan sejak serangan dimulai, 450 pelaku jihad dan 30 tentara mereka tewas.
Credit cnnindonesia.com
Polisi Ethiopia Temukan Kuburan Massal Berisi 200 Mayat
ADDIS ABABA
- Polisi Ethiopia mengatakan mereka telah menemukan kuburan massal
berisi 200 mayat di dekat perbatasan antara wilayah Somali dan Oromia di
negara itu. Ratusan ribu orang diketahui telah mengungsi selama tahun
lalu karena kekerasan di wilayah itu.
Media lokal yang dikutip BBC, Jumat (9/11/2018), melaporkan bahwa kuburan massal itu ditemukan selama penyelidikan atas dugaan kekejaman yang dilakukan oleh mantan presiden wilayah Somali. Abdi Mohammed sedang menunggu persidangan atas tuduhan memicu pertikaian etnis.
Kekuatan keamanan regional yang dikenal sebagai polisi Liyu dituduh melakukan pembunuhan di daerah antara daerah Somali dan Oromia. Aksi pembunuhan itu dilaporkan langsung ke presiden regional.
Polisi Ethiopia saat ini tengah berusaha untuk mengidentifikasi 200 mayat yang ditemukan.
Abdi Mohammed dipaksa mengundurkan diri pada Agustus lalu dan ditangkap beberapa minggu kemudian setelah kekerasan terjadi di ibu kota daerah, Jijiga.
Ia diduga telah mengetahui dan mengawasi sejumlah tindak pelanggaran hak asasi manusia yang meluas termasuk penyiksaan, perkosaan dan pembunuhan selama 13 tahun pemerintahannya.
Media lokal yang dikutip BBC, Jumat (9/11/2018), melaporkan bahwa kuburan massal itu ditemukan selama penyelidikan atas dugaan kekejaman yang dilakukan oleh mantan presiden wilayah Somali. Abdi Mohammed sedang menunggu persidangan atas tuduhan memicu pertikaian etnis.
Kekuatan keamanan regional yang dikenal sebagai polisi Liyu dituduh melakukan pembunuhan di daerah antara daerah Somali dan Oromia. Aksi pembunuhan itu dilaporkan langsung ke presiden regional.
Polisi Ethiopia saat ini tengah berusaha untuk mengidentifikasi 200 mayat yang ditemukan.
Abdi Mohammed dipaksa mengundurkan diri pada Agustus lalu dan ditangkap beberapa minggu kemudian setelah kekerasan terjadi di ibu kota daerah, Jijiga.
Ia diduga telah mengetahui dan mengawasi sejumlah tindak pelanggaran hak asasi manusia yang meluas termasuk penyiksaan, perkosaan dan pembunuhan selama 13 tahun pemerintahannya.
Bulan
lalu, penyiar yang terhubung dengan negara bagian Fana melaporkan bahwa
dia berusaha melarikan diri dari tahanan polisi dengan memanjat melalui
jendela menjelang kemunculannya di pengadilan.
Credit sindonews.com
Eksodus Warga Venezuela Tembus 3 Juta
JENEWA
- PBB mengatakan paling tidak sebanyak tiga juta warga Venezuela telah
eksodus dari negaranya sejak 2015. Mereka melarikan diri dari krisis
ekonomi dan politik yang tengah melanda Tanah Airnya.
Eksodus warga Venezuela didorong oleh tindak kekerasan, hiperinflasi dan kekurangan makanan serta obat-obatan. Eksodus warga Venezuela berjumlah sekitar satu dari 12 penduduk.
"(Jumlah) ini telah meningkat dalam enam bulan terakhir," kata William Spindler, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) seperti dikutip dari Reuters, Jumat (9/11/2018).
Spindler pun meminta upaya internasional yang lebih besar untuk meredakan ketegangan pada negara tetangga.
Data PBB pada bulan September menunjukkan 2,6 juta warga Venezuela telah melarikan diri. "Peningkatan utama (arus eksodus) terus dilaporkan terjadi di Kolombia dan Peru," kata Spindler.
Kolombia melindungi 1 juta orang Venezuela. Sekitar 3.000 warga tiba setiap hari, dan pemerintah Bogota mengatakan 4 juta warga bisa tinggal di sana pada 2021, menghabiskan biaya hampir USD9 miliar.
Venezuela yang kaya minyak telah tenggelam dalam krisis di bawah Presiden Sosialis Nicolas Maduro, yang telah merusak ekonomi melalui intervensi negara sementara mengawasi lawan politik.
Dia telah menolak angka migrasi sebagai "berita palsu" yang dimaksudkan untuk membenarkan intervensi asing dalam urusan Venezuela.
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) dan UNHCR mengatakan, eksodus warga Venezuela sedang menekan beberapa negara tetangga, terutama Kolombia.
Eksodus warga Venezuela didorong oleh tindak kekerasan, hiperinflasi dan kekurangan makanan serta obat-obatan. Eksodus warga Venezuela berjumlah sekitar satu dari 12 penduduk.
"(Jumlah) ini telah meningkat dalam enam bulan terakhir," kata William Spindler, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) seperti dikutip dari Reuters, Jumat (9/11/2018).
Spindler pun meminta upaya internasional yang lebih besar untuk meredakan ketegangan pada negara tetangga.
Data PBB pada bulan September menunjukkan 2,6 juta warga Venezuela telah melarikan diri. "Peningkatan utama (arus eksodus) terus dilaporkan terjadi di Kolombia dan Peru," kata Spindler.
Kolombia melindungi 1 juta orang Venezuela. Sekitar 3.000 warga tiba setiap hari, dan pemerintah Bogota mengatakan 4 juta warga bisa tinggal di sana pada 2021, menghabiskan biaya hampir USD9 miliar.
Venezuela yang kaya minyak telah tenggelam dalam krisis di bawah Presiden Sosialis Nicolas Maduro, yang telah merusak ekonomi melalui intervensi negara sementara mengawasi lawan politik.
Dia telah menolak angka migrasi sebagai "berita palsu" yang dimaksudkan untuk membenarkan intervensi asing dalam urusan Venezuela.
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) dan UNHCR mengatakan, eksodus warga Venezuela sedang menekan beberapa negara tetangga, terutama Kolombia.
"Negara-negara
di Amerika Latin dan Karibia sebagian besar mempertahankan kebijakan
pintu terbuka terpuji," kata Eduardo Stein, Perwakilan Khusus Gabungan
UNHCR-IOM untuk Pengungsi dan Migran dari Venezuela.
"Namun, kapasitas penerimaan mereka sangat genting, membutuhkan respon yang lebih kuat dan segera dari komunitas internasional," imbuhnya.
Pejabat pemerintah daerah akan bertemu di Quito, Ekuador dari 22-23 November untuk mengoordinasikan upaya kemanusiaan.
"Namun, kapasitas penerimaan mereka sangat genting, membutuhkan respon yang lebih kuat dan segera dari komunitas internasional," imbuhnya.
Pejabat pemerintah daerah akan bertemu di Quito, Ekuador dari 22-23 November untuk mengoordinasikan upaya kemanusiaan.
Credit sindonews.com
Kamis, 08 November 2018
Mesin Jet Tempur Siluman J-20 Gagal Tes, Militer China Bingung
BEIJING
- Mesin yang dibangun khusus untuk pesawat jet tempur siluman generasi
baru China, J-20, batal dipamerkan seperti yang direncanakan di Zhuhai
Air Show setelah gagal tes keandalan. Para insinyur militer bingung
karena gagal menemukan alasan utama untuk masalah mesin tersebut.
Mesin Emei WS-15 selama ini diandalkan Beijing untuk pesawat jet tempur J-20, yang dikenal sebagai Powerful Dragon. Mesin itu sedianya akan dipamerkan enam hari di Zhuhai Air Show di Provinsi Guangdong selatan. Namun, sejak acara dibuka hari Selasa mesin jet tempur itu tidak terlihat.
"Kinerja mesin masih sangat tidak stabil, dan insinyur telah gagal menemukan alasan utama untuk masalah, meskipun kekuatan vektornya cukup baik sekarang," kata orang dalam militer China, seperti dikutip South China Morning Post, Kamis (8/11/2018).
Orang dalam tersebut mengatakan mesin WS-15, yang telah dikembangkan selama beberapa tahun, gagal memenuhi target keandalan secara keseluruhan dalam uji coba jangka panjang selama ratusan jam.
South China Morning Post melaporkan pada bulan September bahwa WS-15, yang memiliki pisau turbin kristal tunggal, diharapkan siap untuk produksi massal pada akhir tahun menjelang pembukaan lini produksi keempat untuk Chengdu Aerospace Corporation, pembuat jet tempur J-20.
Tiga unit J-20 yang muncul untuk pertunjukan enam menit pada pembukaan air show masih dilengkapi dengan mesin Saturn AL-31 Rusia.
Seorang sumber militer yang bermarkas di Beijing mengatakan,"Ini mengindikasikan rencana produksi massal yang dijadwalkan kemungkinan akan terpengaruh, meskipun ini adalah masalah mendesak bagi Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat untuk memiliki sebanyak mungkin J-20".
Zhuhai Air Show adalah platform kunci bagi militer China untuk memamerkan senjata paling canggihnya. Pertunjukan itu sebagai peristiwa yang dilihat sebagai cara untuk meningkatkan moral PLA dan mempromosikan patriotisme di China.
"Sekarang ini sangat memalukan karena China sekarang mungkin perlu meminta bantuan dari Rusia," kata orang dalam militer tersebut.
“China memiliki hubungan persahabatan dengan Rusia sekarang, tetapi apa yang akan dilakukan Beijing jika kedua negara itu jatuh, atau jika Moskow berperang dengan negara lain?," lanjut dia.
"Semua ketidakpastian ini memengaruhi produksi mesin AL-31, dan karena itu (memengaruhi) rencana produksi massal untuk J-20," imbuh dia.
China ingin memiliki dan menyebarkan banyak jet tempur J-20 ke layanan militernya sebagai respons Amerika Serikat yang mulai mulai menyebarkan jet tempur siluman F-35 di Asia-Pasifik. Korea Selatan, misalnya, akan menerima pengiriman 40 pesawat F-35 untuk tahun ini .
Awalnya J-20 dipasang dengan mesin WS-10B, yang telah dirancang untuk jet tempur generasi sebelumnya, J-10 dan J-11. Namun, PLA mulai mengimpor mesin Rusia karena lebih sesuai dengan kebutuhan J-20.
Mesin Emei WS-15 selama ini diandalkan Beijing untuk pesawat jet tempur J-20, yang dikenal sebagai Powerful Dragon. Mesin itu sedianya akan dipamerkan enam hari di Zhuhai Air Show di Provinsi Guangdong selatan. Namun, sejak acara dibuka hari Selasa mesin jet tempur itu tidak terlihat.
"Kinerja mesin masih sangat tidak stabil, dan insinyur telah gagal menemukan alasan utama untuk masalah, meskipun kekuatan vektornya cukup baik sekarang," kata orang dalam militer China, seperti dikutip South China Morning Post, Kamis (8/11/2018).
Orang dalam tersebut mengatakan mesin WS-15, yang telah dikembangkan selama beberapa tahun, gagal memenuhi target keandalan secara keseluruhan dalam uji coba jangka panjang selama ratusan jam.
South China Morning Post melaporkan pada bulan September bahwa WS-15, yang memiliki pisau turbin kristal tunggal, diharapkan siap untuk produksi massal pada akhir tahun menjelang pembukaan lini produksi keempat untuk Chengdu Aerospace Corporation, pembuat jet tempur J-20.
Tiga unit J-20 yang muncul untuk pertunjukan enam menit pada pembukaan air show masih dilengkapi dengan mesin Saturn AL-31 Rusia.
Seorang sumber militer yang bermarkas di Beijing mengatakan,"Ini mengindikasikan rencana produksi massal yang dijadwalkan kemungkinan akan terpengaruh, meskipun ini adalah masalah mendesak bagi Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat untuk memiliki sebanyak mungkin J-20".
Zhuhai Air Show adalah platform kunci bagi militer China untuk memamerkan senjata paling canggihnya. Pertunjukan itu sebagai peristiwa yang dilihat sebagai cara untuk meningkatkan moral PLA dan mempromosikan patriotisme di China.
"Sekarang ini sangat memalukan karena China sekarang mungkin perlu meminta bantuan dari Rusia," kata orang dalam militer tersebut.
“China memiliki hubungan persahabatan dengan Rusia sekarang, tetapi apa yang akan dilakukan Beijing jika kedua negara itu jatuh, atau jika Moskow berperang dengan negara lain?," lanjut dia.
"Semua ketidakpastian ini memengaruhi produksi mesin AL-31, dan karena itu (memengaruhi) rencana produksi massal untuk J-20," imbuh dia.
China ingin memiliki dan menyebarkan banyak jet tempur J-20 ke layanan militernya sebagai respons Amerika Serikat yang mulai mulai menyebarkan jet tempur siluman F-35 di Asia-Pasifik. Korea Selatan, misalnya, akan menerima pengiriman 40 pesawat F-35 untuk tahun ini .
Awalnya J-20 dipasang dengan mesin WS-10B, yang telah dirancang untuk jet tempur generasi sebelumnya, J-10 dan J-11. Namun, PLA mulai mengimpor mesin Rusia karena lebih sesuai dengan kebutuhan J-20.
Terlepas
dari kegagalan WS-15, versi modifikasi dari J-10B yang didukung oleh
mesin WS-10B, tetap dipajang di Zhuhai dan mencuri perhatian dari J-20.
"J-10 akhirnya dapat menunjukkan kemampuan bertarung nyata setelah dilengkapi dengan mesin baru," kata ahli militer yang berbasis di Beijing, Zhou Chenming.
Zhou juga mengatakan mesin baru itu akan membantu pabrikannya, Chengdu Aerospace Corporation, untuk menjual jet tempur ke luar negeri.
Namun, ahli lain ragu bahwa China akan menjual jet tempur tercanggihnya ke luar negeri. “J-20 adalah jet tempur siluman tercanggih di China sejauh ini. Tidak ada negara lain yang akan menjual teknologi paling canggih ke dunia luar," kata ahli militer yang berbasis di Beijing, Li Jie.
"J-10 akhirnya dapat menunjukkan kemampuan bertarung nyata setelah dilengkapi dengan mesin baru," kata ahli militer yang berbasis di Beijing, Zhou Chenming.
Zhou juga mengatakan mesin baru itu akan membantu pabrikannya, Chengdu Aerospace Corporation, untuk menjual jet tempur ke luar negeri.
Namun, ahli lain ragu bahwa China akan menjual jet tempur tercanggihnya ke luar negeri. “J-20 adalah jet tempur siluman tercanggih di China sejauh ini. Tidak ada negara lain yang akan menjual teknologi paling canggih ke dunia luar," kata ahli militer yang berbasis di Beijing, Li Jie.
Credit sindonews.com
Militer Korea Selatan Mohon Maaf ke Ratusan Korban Pemerkosaan
CB, Jakarta - Kementerian Pertahanan Korea Selatan secara resmi menyatakan permintaan maaf atas pemerkosaan
lebih dari 200 perempuan termasuk gadis remaja saat berlangsung unjuk
rasa besar-besaran kelompok pro demokrasi di Gwangju pada tahun 1980.
"Atas nama pemerintah dan militer, saya membungkuk dan menyampaikan maaf untuk yang tak terkatakan, bekas luka yang dalam dan luka yang dialami para korban tak berdosa," kata Jeong Kyeong-doo, Menteri Pertahanan Korea Selatan dalam konferensi pers di kantornya di Seoul, Rabu, 7 November 2018, seperti dikutip dari Yonhap News.
"Para korban termasuk remaja dan perempuan muda, termasuk pelajar perempuan dan wanita hamil yang bahkan tidak ikut berunjuk rasa," kata Jeong.
Selama konferensi pers yang ditayangkan secara nasional di televisi Korea Selatan, Jeong berjanji akan memulihkan harga diri korban dan mencegah peristiwa pahit ini agar tidak terulang kembali. Militer juga diingatkan untuk mendukung warga negara, bukan mereka yang berkuasa.
Sehari sebelum Kyeong-doo menyampaikan permohonan maaf, Perdana Menteri Lee Nak-yon sudah lebih dahuku menyatakan maaf kepada para perempuan yang menjadi korban serangan seksual pasukan militer pada 1980.
"Ketidakadilan menggerakkan kekuasaan negara untuk menginjak-injak hidup para perempuan... saya merasa sedih tak terkatakan dan menyesal," kata Nak-yon.
Pernyataan maaf Jeong disampaikan seminggu setelah tim pencari fakta pemerintah mengumumkan ada 17 kasus penyerangan seksual oleh tentara saat darurat perang dipicu unjuk rasa besar-besaran di Gwangju.
Menurut data resmi pemerintah, lebih dari 200 orang tewas dan hilang dalam unjuk rasa menolak pemerintahan yang dipimpin jenderal Chun Doo-hwan.
Unjuk rasa berdarah Gwangju terjadi saat kudeta militer di Korea Selatan pada Desember 1979. Jenderal Chun Doo-hwan merebut kekuasaan. Ribuan orang menjadi korban dalam kudeta militer.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, para pengunjuk rasa di kota di selatan kota Gwangju dan orang-orang yang melintas dipukuli hingga tewas, disiksa, dan ditusuk bayonet dan tubuh mereka ditembus peluru tajam.
Kelompok konservatif menuding para pengunjuk rasa sebagai pemberontak Komunis.
Seorang pengunjuk rasa bernama Kim Sun-ok dalam satu wawancara di televisi mengaku telah diperkosa oleh penyelidik pada tahun 1980. Saat itu aparat melakukan investigasi kasus pemerkosaan yang terjadi pada saat unjuk rasa. Hasilnya, penyelidik mendata terjadi 17 kasus pemerkosaan yang dialami perempuan Korea Selatan pada unjuk rasa tahun 1980. Namun Kim menolak permintaan maaf tersebut.
"Saya tidak mendengarkan itu karena pengalaman traumatis saya. Jutaan maaf tidak ada artinya kecuali mereka penanggung jawab dibawa ke pengadilan dan dihukum," ujar Kim.
Isu tentara pendukung jenderal Chun memperkosa para perempuan saat unjuk rasa besar-besaran di Gwangju lama disimpan di balik karpet sementara trauma para korban terus diabaikan. Presiden Moon Jae-in membongkar peristiwa pemerkosaan hingga muncul permohonan maaf secara resmi dari pemerintah dan militer Korea Selatan.
"Atas nama pemerintah dan militer, saya membungkuk dan menyampaikan maaf untuk yang tak terkatakan, bekas luka yang dalam dan luka yang dialami para korban tak berdosa," kata Jeong Kyeong-doo, Menteri Pertahanan Korea Selatan dalam konferensi pers di kantornya di Seoul, Rabu, 7 November 2018, seperti dikutip dari Yonhap News.
"Para korban termasuk remaja dan perempuan muda, termasuk pelajar perempuan dan wanita hamil yang bahkan tidak ikut berunjuk rasa," kata Jeong.
Selama konferensi pers yang ditayangkan secara nasional di televisi Korea Selatan, Jeong berjanji akan memulihkan harga diri korban dan mencegah peristiwa pahit ini agar tidak terulang kembali. Militer juga diingatkan untuk mendukung warga negara, bukan mereka yang berkuasa.
Sehari sebelum Kyeong-doo menyampaikan permohonan maaf, Perdana Menteri Lee Nak-yon sudah lebih dahuku menyatakan maaf kepada para perempuan yang menjadi korban serangan seksual pasukan militer pada 1980.
"Ketidakadilan menggerakkan kekuasaan negara untuk menginjak-injak hidup para perempuan... saya merasa sedih tak terkatakan dan menyesal," kata Nak-yon.
Pernyataan maaf Jeong disampaikan seminggu setelah tim pencari fakta pemerintah mengumumkan ada 17 kasus penyerangan seksual oleh tentara saat darurat perang dipicu unjuk rasa besar-besaran di Gwangju.
Menurut data resmi pemerintah, lebih dari 200 orang tewas dan hilang dalam unjuk rasa menolak pemerintahan yang dipimpin jenderal Chun Doo-hwan.
Unjuk rasa berdarah Gwangju terjadi saat kudeta militer di Korea Selatan pada Desember 1979. Jenderal Chun Doo-hwan merebut kekuasaan. Ribuan orang menjadi korban dalam kudeta militer.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, para pengunjuk rasa di kota di selatan kota Gwangju dan orang-orang yang melintas dipukuli hingga tewas, disiksa, dan ditusuk bayonet dan tubuh mereka ditembus peluru tajam.
Kelompok konservatif menuding para pengunjuk rasa sebagai pemberontak Komunis.
Seorang pengunjuk rasa bernama Kim Sun-ok dalam satu wawancara di televisi mengaku telah diperkosa oleh penyelidik pada tahun 1980. Saat itu aparat melakukan investigasi kasus pemerkosaan yang terjadi pada saat unjuk rasa. Hasilnya, penyelidik mendata terjadi 17 kasus pemerkosaan yang dialami perempuan Korea Selatan pada unjuk rasa tahun 1980. Namun Kim menolak permintaan maaf tersebut.
"Saya tidak mendengarkan itu karena pengalaman traumatis saya. Jutaan maaf tidak ada artinya kecuali mereka penanggung jawab dibawa ke pengadilan dan dihukum," ujar Kim.
Isu tentara pendukung jenderal Chun memperkosa para perempuan saat unjuk rasa besar-besaran di Gwangju lama disimpan di balik karpet sementara trauma para korban terus diabaikan. Presiden Moon Jae-in membongkar peristiwa pemerkosaan hingga muncul permohonan maaf secara resmi dari pemerintah dan militer Korea Selatan.
Credit tempo.co
Terungkap! Anggaran Kamp Penjara Muslim Uighur
BEIJING
- Laporan terbaru berhasil mengungkap jika China telah meningkatkan
belanja keamanan secara besar-besaran pada tahun 2017 di wilayah
Xinjiang, barat laut negara itu. Di wilayah itu, ratusan ribu Muslim
diduga telah ditahan pemerintah komunis China.
Lembaga nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Jamestown Foundation mengatakan, pengeluaran di daerah itu menjelaskan hampir semua pembangunan fasilitas terkait keamanan naik sebesar 213% antara 2016 dan 2017.
Sebelumnya, data satelit menunjukkan lonjakan fasilitas keamanan baru di tahun 2017.
Lembaga nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Jamestown Foundation mengatakan, pengeluaran di daerah itu menjelaskan hampir semua pembangunan fasilitas terkait keamanan naik sebesar 213% antara 2016 dan 2017.
Sebelumnya, data satelit menunjukkan lonjakan fasilitas keamanan baru di tahun 2017.
Meski begitu, China mengatakan kamp-kamp tersebut adalah pusat pelatihan.
Namun menurut data anggaran yang ditinjau oleh akademisi Jerman Adrian Zenz atas laporan tersebut, pengeluaran untuk pelatihan kejuruan di Xinjiang justru menurun sebesar 7% pada tahun 2017. Sementara pengeluaran untuk pembangunan terkait keamanan meningkat hampir USD2,9 miliar.
"Angka anggaran Xinjiang mencerminkan pola pengeluaran yang konsisten dengan pembangunan dan operasi kamp pendidikan ulang politik yang sangat aman yang dirancang untuk memenjarakan ratusan ribu orang (Uighur) dengan proses seminimal mungkin," terang Zenz seperti dikutip dari BBC, Rabu (7/10/2018).
Zenz sebelumnya telah menyatakan, berdasarkan dokumen tender pemerintah lokal, bahwa setidaknya beberapa ratus ribu dan mungkin lebih dari satu juta orang Uighur dan minoritas Muslim lainnya mungkin telah ditahan di Xinjiang.
Perkiraan tersebut juga dikutip tim panel hak asasi manusia PBB awal tahun ini. China membantah fasilitas itu adalah kamp interniran.
Pejabat tinggi di wilayah itu malah mengatakan bahwa pendidikan kejuruan dan program pelatihan membantu orang untuk memikirkan kesalahan mereka dan melihat dengan jelas esensi dan bahaya terorisme dan ekstremisme agama.
Menurut pejabat daerah, pada kelas-kelas itu dibagikan pendidikan sejarah, bahasa, dan budaya China.
Mantan tahanan Uighur yang kini tinggal di luar negeri mengatakan kepada BBC bahwa mereka harus menyanyikan lagu-lagu Partai Komunis di kamp-kamp, dan membaca hukum secara benar atau menghadapi pemukulan. Seorang pria mengatakan dia ditahan pada tahun 2015 setelah polisi menemukan gambar seorang wanita mengenakan kerudung wajah di teleponnya.
Zenz, seorang antropolog dan ahli kebijakan etnis China di Sekolah Kebudayaan dan Teologi Eropa di Jerman, juga menemukan kamp-kamp itu dibangun oleh organisasi yang sama yang mengawasi sistem pendidikan ulang tenaga kerja China yang sekarang telah dihapus.
Namun menurut data anggaran yang ditinjau oleh akademisi Jerman Adrian Zenz atas laporan tersebut, pengeluaran untuk pelatihan kejuruan di Xinjiang justru menurun sebesar 7% pada tahun 2017. Sementara pengeluaran untuk pembangunan terkait keamanan meningkat hampir USD2,9 miliar.
"Angka anggaran Xinjiang mencerminkan pola pengeluaran yang konsisten dengan pembangunan dan operasi kamp pendidikan ulang politik yang sangat aman yang dirancang untuk memenjarakan ratusan ribu orang (Uighur) dengan proses seminimal mungkin," terang Zenz seperti dikutip dari BBC, Rabu (7/10/2018).
Zenz sebelumnya telah menyatakan, berdasarkan dokumen tender pemerintah lokal, bahwa setidaknya beberapa ratus ribu dan mungkin lebih dari satu juta orang Uighur dan minoritas Muslim lainnya mungkin telah ditahan di Xinjiang.
Perkiraan tersebut juga dikutip tim panel hak asasi manusia PBB awal tahun ini. China membantah fasilitas itu adalah kamp interniran.
Pejabat tinggi di wilayah itu malah mengatakan bahwa pendidikan kejuruan dan program pelatihan membantu orang untuk memikirkan kesalahan mereka dan melihat dengan jelas esensi dan bahaya terorisme dan ekstremisme agama.
Menurut pejabat daerah, pada kelas-kelas itu dibagikan pendidikan sejarah, bahasa, dan budaya China.
Mantan tahanan Uighur yang kini tinggal di luar negeri mengatakan kepada BBC bahwa mereka harus menyanyikan lagu-lagu Partai Komunis di kamp-kamp, dan membaca hukum secara benar atau menghadapi pemukulan. Seorang pria mengatakan dia ditahan pada tahun 2015 setelah polisi menemukan gambar seorang wanita mengenakan kerudung wajah di teleponnya.
Zenz, seorang antropolog dan ahli kebijakan etnis China di Sekolah Kebudayaan dan Teologi Eropa di Jerman, juga menemukan kamp-kamp itu dibangun oleh organisasi yang sama yang mengawasi sistem pendidikan ulang tenaga kerja China yang sekarang telah dihapus.
Secara terpisah pada hari Selasa, catatan hak asasi manusia China ditinjau di Dewan Hak Asasi Manusia PBB di Jenewa.
Menanggapi kekhawatiran Inggris, Prancis, Jerman, dan Amerika Serikat (AS) tentang penahanan massal, perwakilan China Le Yucheng mengatakan negaranya tidak akan menerima tuduhan politik dari beberapa negara yang penuh dengan bias.
Dia menegaskan bahwa China harus bebas untuk memilih jalurnya sendiri ketika menyangkut hak asasi manusia.
AS mengatakan akan mempertimbangkan sanksi terhadap China atas kebijakannya, yang menurut Human Rights Watch melanggar hak atas kebebasan berekspresi, agama dan privasi.
Menanggapi kekhawatiran Inggris, Prancis, Jerman, dan Amerika Serikat (AS) tentang penahanan massal, perwakilan China Le Yucheng mengatakan negaranya tidak akan menerima tuduhan politik dari beberapa negara yang penuh dengan bias.
Dia menegaskan bahwa China harus bebas untuk memilih jalurnya sendiri ketika menyangkut hak asasi manusia.
AS mengatakan akan mempertimbangkan sanksi terhadap China atas kebijakannya, yang menurut Human Rights Watch melanggar hak atas kebebasan berekspresi, agama dan privasi.
Credit sindonews.com
Parlemen Timor Leste Halangi Presiden Bertemu Paus Fransiskus
CB, Jakarta - Rencana Presiden Timor Leste
Francisco Guterres bertemu Paus Fransiskus di Vatican dihalangi oleh
koalisi partai berkuasa di parlemen. Presiden Guterres didesak untuk
menyelesaikan kebuntuan politik yang membuat pemerintahan Timur Leste
mengalami guncangan.
Negara yang penduduknya didominasi penganut Katolik Roma tengah bertarung untuk menstabilkan pemerintahan setelah presiden Guterres menolak usulan nama menteri-menteri dari Perdana Menteri Jose Maria de Vasconcelos setelah pemilu Mei lalu karena penyelidikan kasus korupsi.
Dalam pernyataannya pada hari Rabu, 7 November 2018, Guterres mengatakan dirinya sangat kecewa dengan pemungutan suara yang digelar Koalisi Aliansi Perubahan untuk Kemajuan di parlemen pekan ini guna menghalangi peluang luar biasa ini.
"Saya sangat terhormat dan bangga menerima berita bahwa Pemerintah Vatican telah meyetujui permohonan saya bertemu dengan Bapa Suci Paus Fransiskus," kata Guterres seperti dikutip dari Reuters.
Pertemuan Guterres dengan Paus Fransiskus dijadwalkan tanggal 23 November 2018.
Kunjungan Guterres ke Vatican untuk memperingati 30 tahun kunjungan Paus Yohanes Paulus II ke Timor Leste dan 20 tahun perayaan referendum kemerdekaan Timor Leste.
"Kunjungan Paus di tahun 1989 menarik perhatian dunia terhadap penderitaan rakyat Timor Leste dan membawa semakin banyak dukungan pada perjuangan pembebasan nasional kita," kata Guterres.
Ketua parlemen Timor Leste, Aroe Noe, melalui telepon mengatakan keputusan penolakan diambil karena penunjukan sejumlah menteri kabinet telah tertunda lebih dari empat bulan.
Koalisi aliansi perubahan untuk kemajuan memenangkan 34 kursi dari 65 kuris pada pemilu parlemen Mei lalu atau yang kelima sejak merdeka dari Indonesia tahun 2002.
Selain ke Vatican, presiden Timor Leste ini juga sedang menunggu persetujuan parlemen untuk mengadakan kunjungan kenegaraan ke Portugis, PBB, dan Indonesia sebelum akhir tahun ini.
Negara yang penduduknya didominasi penganut Katolik Roma tengah bertarung untuk menstabilkan pemerintahan setelah presiden Guterres menolak usulan nama menteri-menteri dari Perdana Menteri Jose Maria de Vasconcelos setelah pemilu Mei lalu karena penyelidikan kasus korupsi.
Dalam pernyataannya pada hari Rabu, 7 November 2018, Guterres mengatakan dirinya sangat kecewa dengan pemungutan suara yang digelar Koalisi Aliansi Perubahan untuk Kemajuan di parlemen pekan ini guna menghalangi peluang luar biasa ini.
"Saya sangat terhormat dan bangga menerima berita bahwa Pemerintah Vatican telah meyetujui permohonan saya bertemu dengan Bapa Suci Paus Fransiskus," kata Guterres seperti dikutip dari Reuters.
Pertemuan Guterres dengan Paus Fransiskus dijadwalkan tanggal 23 November 2018.
Kunjungan Guterres ke Vatican untuk memperingati 30 tahun kunjungan Paus Yohanes Paulus II ke Timor Leste dan 20 tahun perayaan referendum kemerdekaan Timor Leste.
"Kunjungan Paus di tahun 1989 menarik perhatian dunia terhadap penderitaan rakyat Timor Leste dan membawa semakin banyak dukungan pada perjuangan pembebasan nasional kita," kata Guterres.
Ketua parlemen Timor Leste, Aroe Noe, melalui telepon mengatakan keputusan penolakan diambil karena penunjukan sejumlah menteri kabinet telah tertunda lebih dari empat bulan.
Koalisi aliansi perubahan untuk kemajuan memenangkan 34 kursi dari 65 kuris pada pemilu parlemen Mei lalu atau yang kelima sejak merdeka dari Indonesia tahun 2002.
Selain ke Vatican, presiden Timor Leste ini juga sedang menunggu persetujuan parlemen untuk mengadakan kunjungan kenegaraan ke Portugis, PBB, dan Indonesia sebelum akhir tahun ini.
Credit tempo.co
Virus Flu Babi Afrika Mengancam Asia Tenggara
CB, Jakarta - Otoritas kesehatan hewan di Asia Tenggara telah meningkatkan pengawasan perbatasan untuk mencegah penyebaran flu babi Afrika setelah tiga kasus dilaporkan di provinsi Yunnan, Cina.
Virus yang menyebar dengan cepat itu ditemukan minggu lalu di desa Guanfang, sekitar 200 kilometer dari perbatasan Cina dengan Myanmar dan Laos dan dekat Thailand, seperti dilaporkan dari Straits Times, 7 November 2018.
Beberapa negara telah mengambil tindakan di perbatasan dengan menerapkan pengawasan terhadap suspek, hewan, dan produk dari Cina, kata Laure Weber-Vintzel, wakil regional WHO untuk Kesehatan Hewan yang berbasis di Bangkok, Thailand.
"Virus ini menyebar sangat cepat di Cina, menyoroti tantangan yang mengendalikan transportasi babi dan produk babi," kata Weber-Vintzel.
"Produk babi yang terinfeksi memainkan peran penting dalam penyebaran penyakit dan tidak boleh diremehkan."
Petugas memberikan vaksin terhadap ternak babi [Yicai Global]
Wabah di Yunnan kemungkinan menunjukkan peningkatan resiko karena dekat dengan perbatasan, dan menambah ancaman penyebaran internasional yang telah ditimbulkan oleh pergerakan manusia yang membawa virus dalam produk babi yang terkontaminasi, kata Weber-Vintzel.
Dilansir dari situs World Organisation for Animal Health atau OIE, flu babi Afrika adalah virus mematikan yang menjangkiti babi liar dan ternak. Penyebaran virus bisa melalui babi hidup atau yang sudah mati melalui konsumsi atau sentuhan langsung benda mati seperti sepatu, pakaian, pisau dan peralatan lain. Meskipun virus tidak berdampak pada manusia, namun Kepala Lembaga Epidemiologi Rusia dr. Gennady Onischchenko mengatakan virus flu babi Afrika kemungkinan bermutasi di tubuh manusia mengingat miripnya fisiologi babi dengan manusia.
"..ada alasan untuk percaya bahwa dalam putaran mutasi berikutnya virus dapat menjadi berbahaya bagi manusia," kata dr. Gennady Onischchenko, dikutip dari pigprogress.net. Hingga kini belum ditemukan vaksin untuk membunuh virus flu babi Afrika.
Empat belas provinsi Cina telah melaporkan babi yang terinfeksi virus flu babi Afrika sejak penyakit itu mulai menyebar di Cina pada Agustus.
Pejabat dokter hewan Cina telah berusaha untuk mengendalikan pergerakan ternak, peningkatan pengawasan penyakit, hewan yang disortir, karantina peternakan dan berusaha melacak sumber infeksi virus flu babi Afrika, menurut laporan 1 November yang disiapkan oleh Zhang Zhongqiu, direktur jenderal Pusat Pengendalian Penyakit Hewan Cina, untuk Kesehatan Hewan WHO yang berbasis di Paris.
Virus yang menyebar dengan cepat itu ditemukan minggu lalu di desa Guanfang, sekitar 200 kilometer dari perbatasan Cina dengan Myanmar dan Laos dan dekat Thailand, seperti dilaporkan dari Straits Times, 7 November 2018.
Beberapa negara telah mengambil tindakan di perbatasan dengan menerapkan pengawasan terhadap suspek, hewan, dan produk dari Cina, kata Laure Weber-Vintzel, wakil regional WHO untuk Kesehatan Hewan yang berbasis di Bangkok, Thailand.
"Virus ini menyebar sangat cepat di Cina, menyoroti tantangan yang mengendalikan transportasi babi dan produk babi," kata Weber-Vintzel.
"Produk babi yang terinfeksi memainkan peran penting dalam penyebaran penyakit dan tidak boleh diremehkan."
Petugas memberikan vaksin terhadap ternak babi [Yicai Global]
Wabah di Yunnan kemungkinan menunjukkan peningkatan resiko karena dekat dengan perbatasan, dan menambah ancaman penyebaran internasional yang telah ditimbulkan oleh pergerakan manusia yang membawa virus dalam produk babi yang terkontaminasi, kata Weber-Vintzel.
Dilansir dari situs World Organisation for Animal Health atau OIE, flu babi Afrika adalah virus mematikan yang menjangkiti babi liar dan ternak. Penyebaran virus bisa melalui babi hidup atau yang sudah mati melalui konsumsi atau sentuhan langsung benda mati seperti sepatu, pakaian, pisau dan peralatan lain. Meskipun virus tidak berdampak pada manusia, namun Kepala Lembaga Epidemiologi Rusia dr. Gennady Onischchenko mengatakan virus flu babi Afrika kemungkinan bermutasi di tubuh manusia mengingat miripnya fisiologi babi dengan manusia.
"..ada alasan untuk percaya bahwa dalam putaran mutasi berikutnya virus dapat menjadi berbahaya bagi manusia," kata dr. Gennady Onischchenko, dikutip dari pigprogress.net. Hingga kini belum ditemukan vaksin untuk membunuh virus flu babi Afrika.
Empat belas provinsi Cina telah melaporkan babi yang terinfeksi virus flu babi Afrika sejak penyakit itu mulai menyebar di Cina pada Agustus.
Pejabat dokter hewan Cina telah berusaha untuk mengendalikan pergerakan ternak, peningkatan pengawasan penyakit, hewan yang disortir, karantina peternakan dan berusaha melacak sumber infeksi virus flu babi Afrika, menurut laporan 1 November yang disiapkan oleh Zhang Zhongqiu, direktur jenderal Pusat Pengendalian Penyakit Hewan Cina, untuk Kesehatan Hewan WHO yang berbasis di Paris.
Credit tempo.co
Langganan:
Postingan (Atom)