Jumat, 09 September 2016

Mengapa Sungai Ini Tiba-Tiba Berubah Warna Jadi Merah?



CB, Norilsk - Sebuah sungai di Norilsk, Rusia tiba-tiba berubah warna jadi merah terang pada Selasa 6 September 2016 lalu. Penampakannya lebih mirip pembuluh darah daripada aliran air.
Kejadian aneh itu memicu kehebohan di kalangan penduduk setempat. Pemerintah pun memerintahkan dilakukannya penyelidikan, untuk mengetahui apakah ada kerusakan pipa di area kota yang dikenal sebagai produsen nikel itu.
Pengguna media sosial pun mengunggah foto yang memperlihatkan Sungai Daldykan yang menjadi merah. Beberapa di antaranya menulis bahwa Juni lalu sungai tersebut juga telah berubah warna.
Beberapa netizen memperkirakan bahwa zat besi yang terdapat di tanah menjadi penyebab warna merah. Namun pengguna lainnya mengatakan, berubahnya warna itu lebih mungkin disebabkan karena limbah industri.
"Kebocoran terjadi di sungai dari pabrik Nadezhda," ujar salah seorang warga Norilsk, Yekaterina Baslyga, dalam Instagram.
"Kamu akan takut jika melihat ini. Dan orang-orang masih terus mengumpulkan jamur dan buah beri."

Dikutip dari The Guardian, Kamis (8/9/2016), Sungai Daldykan berada di dekat pabrik metalurgi Nadezhda yang dikelola Norilsk Nickel, produsen nikel dan paladium terbesar di dunia.
Kementerian sumber daya dan lingkungan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya sedang menyelidiki pengaduan atas adanya polusi kimia yang kemungkinan disebabkan oleh patahnya pipa Norilsk Nickel.
Sementara itu Norilsk Nickel membantah perubahan itu disebabkan karena polusi aktivitas pabrik dan menyebut bahwa warna sungai tak berbeda dari kondisi biasa. Namun perusahaan itu telah mengurangi kegiatan produksi sementara penyelidikan dilakukan.
Menurut seorang kandidat PhD dari Vernadsky Institute for Geochemistry and Analytical Chemistry, Denis Koshevoi, Norilsk Nickel memompa larutan kimia dari Nadezhda ke bendungan pembuangan. Mereka juga memompa konsentrat logam dari pabrik bijih ke Nadezhda.
"Secara periodik terdapat sejumlah insiden ketika pipa patah dan cairan tumpah dan masuk ke Daldykan--itu yang menyebabkan perubahan warna," ujar Koshevoi.
Sungai-Sungai yang Memerah
Peristiwa serupa pernah menimpa Sungai Beirut (Nahr Bayrut) di Lebanon pertengahan Februari 2012. Sungai secara misterius berubah warna jadi merah darah setelah aliran cairan merah tak dikenal mulai mengalir dari tepian selatan Sungai Furn al-Shubbak. Air merah itu lalu mengalir ke Laut Mediterania, hingga warnanya memudar.
Petugas sudah berusaha mencari saluran limbah yang bertanggung jawab membuang cairan merah itu, tapi tak menemukan apapun.


Fenomena aneh pun terjadi di aliran Sungai Yangtze, sungai terpanjang di China. Airnya tiba-tiba berubah merah serupa warna jus tomat, jika dianggap terlalu berlebihan disamakan dengan darah.
Penduduk barat daya Kota Chongqing kali pertama menjumpai keanehan pada sungai yang dijuluki "jalur air emas" itu pada Kamis 6 September 2012 lalu.
Air berwarna merah terang itu tak hanya terkonsentrasi di sekitar Chongqing, pusat industri terbesar di barat daya China, tetapi juga di sejumlah titik lain di sepanjang sungai.
Para penyidik belum menentukan penyebab dari fenomena tak biasa itu. Namun laporan Telegraph melaporkan, pejabat lingkungan menduga, warna air menjadi merah disebabkan limbah industri. Atau mungkin disebabkan lumpur merah yang terbawa oleh banjir di hulu.



Credit  Liputan6.com






China Bikin Radar Kuantum yang Bisa Deteksi Jet Siluman

 
China Bikin Radar Kuantum yang Bisa Deteksi Jet Siluman
Ilustrasi. | (Reuters)
 
BEIJING - Sebuah perusahaan China telah mengembangkan dan menguji sistem radar yang menggunakan belitan kuantum yang diklaim bisa mendeteksi peralatan militer berteknologi siluman termasuk pesawat jet.

Radar kuantum itu sudah diuji coba pada pertengahan Agustus 2016. Demikian laporan media Pemerintah China, Xinhua, yang dikutip Jumat (9/9/2016).

Radar kuantum China ini dikembangkan oleh Intelligent Perception Technology Laboratory of the 14th Institute di CETC, sebuah perusahaan pertahanan dan elektronik di China.

Sistem radar kuantum mampu mendeteksi target pada kisaran 100 kilometer di lingkungan dunia nyata. Perangkat ini menggunakan teknologi deteksi foton tunggal.

Masih menurut laporan media China, sistem radar itu menggunakan foton belitan kuantum untuk memberikan kemampuan deteksi yang lebih baik daripada sistem radar konvensional. Metode ini akan berguna untuk melacak target dengan penampang radar rendah, seperti pesawat jet modern berteknologi siluman.

Teknologi ini juga dapat digunakan dalam biomedis, karena radar kuantum membutuhkan energi yang lebih rendah dan dapat digunakan untuk penyelidikan non-invasif untuk objek dengan reflektifitas rendah, seperti mendeteksi sel-sel kanker.

Sebelumnya, China juga meluncurkan satelit komunikasi kuantum pertama di dunia, yang menggunakan belitan kuantum untuk kriptografi





Credit  Sindonews




Putin Dukung China dalam Konflik Laut China Selatan

 
Putin Dukung China dalam Konflik Laut China Selatan
Proyek reklamasi China di kawasan sengketa di Laut China Selatan. | (Reuters)
 
HANGZHOU - Presiden Rusia Vladimir Putin mendukung China dengan menolak campur tangan pihak ketiga termasuk pengadilan arbitrase dalam konflik sengketa wilayah Laut China Selatan. Dukungan Putin ini disambut China.

”Kami berdiri dalam solidaritas dan dukungan dari sisi China tentang masalah ini, tidak mengakui keputusan pengadilan (arbitrase). Ini bukan posisi politik, tetapi murni hukum,” kata Putin seperti dikutip dari Sputnik, Jumat (9/9/2016).

China telah menolak putusan pengadilan arbitrase yang digelar di Den Haag Belanda yang tidak mengakui klaim Bejing atas wilayah Laut China Selatan. Beijing mempertanyakan legalitas pengadilan.

Kawasan Laut China Selatan hampir seluruhnya diklaim oleh China. Namun, Filipina, Vietnam, Taiwan, Malaysia dan Brunei juga memiliki klaim di wilayah tersebut yang saling tumpang tindih.

Amerika Serikat dan India telah menyerukan kebebasan bernavigasi di perairan internasional Laut China Selatan yang membuat China tidak nyaman.

Dukungan Putin itu disambut baik oleh China. “China menghargai posisi Presiden Putin pada isu Laut China Selatan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri, Hua Chunying.

”Posisi Presiden Putin menunjukkan Rusia untuk bersikap objektif dan adil, dan mewakili suara keadilan dari masyarakat internasional,” ujar Hua.

Dia mengatakan bahwa China juga menentang setiap upaya oleh pasukan luar kawasan untuk memanipulasi masalah atau menimbulkan masalah. Pasukan laur kawasan yang dimaksud Hua adalah militer Amerika Serikat yang menyebut putusan pengadialan arbitrase  mengikat.



Credit  Sindonews



Liga Arab Tolak Klaim Iran Atas Pulau di Teluk Persia

 
Liga Arab Tolak Klaim Iran Atas Pulau di Teluk Persia
Pulau Abu Musa di Teluk Persia, salah satu pulau yang diperebutkan antara Uni Emirat Arab dengan Iran. | (Istimewa)
 
KAIRO - Pertemuan Dewan Menteri Liga Arab yang dihadiri 146 utusan di ibukota Mesir, Kairo, berakhir pada Kamis (8/9/2016) kemari. Pertemuan yang dihadiri para pemimpin di Timur Tengah ini menghasilkan sejumlah putusan yang menentang Iran.

Salah satu contoh yang menonjol adalah keputusan Liga Arab yang menegaskan kembali dukungan kepada kedaulatan Uni Emirat Arab atas tiga pulau di Teluk Persia. Ketiga pulau tersebut juga di klaim, dan saat ini telah diduduki, oleh Iran.

Liga Arab mengutuk Iran karena membangun pemukiman dan melaksanakan operasi militer di tiga pulau yang ada di Teluk Persia yaitu Greater Tunb, Tunb Lesser, dan Abu Musa seperti dikutip dari Middle East Monitor, Jumat (9/9/2016).

Stasiun televisi pemerintah Iran, Press TV, juga melaporkan cekcok antara Ketua Liga Arab Ahmed Aboul Gheit dengan utusan pemerintah Iran atas keterlibatan mereka di Suriah. Menurut Press TV, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Bahram Qasemi kritik pernyataan Gheit dan bukannya menyalakan negara-negara Arab atas pertumpahan darah di Suriah.

"Sementara Liga Arab, sesuai dengan Piagamnya, harus membantu menyelesaikan krisis di antara para anggotanya melalui cara-cara damai, namun ini malah mendukung ofensif militer sebuah negara Arab terhadap negara Arab lain dan menyetujui agresi serta pembunuhan saudaranya," kata Qasemi.



Credit  Sindonews




Hollande: Sekularisme Prancis Tidak Menentang Islam

 
Hollande Sekularisme Prancis Tidak Menentang Islam
Presiden Prancis Francois Hollande. | (Reuters)
 
PARIS - Presiden Prancis Francois Hollande menegaskan bahwa hukum ketat di Prancis yang memisahkan urusan agama dan negara atau sekular tidak menentang praktik minoritas Muslim. Dia menjamin, warga Muslim di Prancis bebas menjalankan ajaran agamnaya.

Komentar Hollande muncul dalam pidato tentang terorisme dan demokrasi di tengah perdebatan publik tentang pelarangan baju renang wanita Muslim berjilbab atau burkini.

”Tidak ada dalam gagasan sekularisme yang menentang praktik Islam di Prancis, asalkan menghormati hukum,” katanya.

Menurut Hollande sekularisme di Prancis bukanlah agama dari negara yang berdiri untuk melawan  agama-agama lainnya. ”Apa yang kita butuhkan untuk berhasil dalam bersama-sama adalah penciptaan Islam Prancis,” ujarnya, seperti dikutip dari CNN, Jumat (9/9/2016).

Hollande mengatakan Prancis juga diperlukan untuk menciptakan sebuah asosiasi nasional untuk mendapatkan pembiayaan guna pembangunan masjid dan pelatihan imam Muslim.

”Republik ini tidak bisa menerima situasi di mana mayoritas imam (Muslim) dilatih di luar negeri dan kadang-kadang tidak berbicara dalam bahasa kami,” katanya.

Sebelumnya, sebuah pengadilan di Prancis telah membatalkan larangan pemakaian burkini yang telah dikeluarkan otoritas di Cannes. Larangan itu telah memicu kontroversi setelah sempat diikuti beberapa kota di Prancis.

Namun, pada akhirnya pengadilan menyimpulkan bahwa keputusan otoritas Cannes telah melanggar kebebasan dasar dan merupakan keputusan ilegal.  Alasannya, tidak ada bukti bahwa pemakaian burkini menimbulkan risiko gangguan terhadap ketertiban umum, kebersihan maupun kesusilaan.



Credit  Sindonews





Tidak Puas, Raja Amfoang Akan Serahkan Kembali Bendera Merah Putih ke Jokowi



 
Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere Para tokoh adat Amfoang Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur sedang menggelar rapat bersama pejabat dari Provinsi NTT dan Pusat
KUPANG, CB - Warga Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang berbatasan dengan Distrik Oekusi, Timor Leste,berencana akan menyerahkan kembali bendera merah putih ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), lantaran hingga kini pemerintah belum menyelesaikan lahan sengketa antara kedua negara hingga tuntas.
Bendera merah putih yang selama ini tersimpan dengan baik di istana Kerajaan Amfoang, akan diserahkan langsung oleh sang pewaris kerajaan.
Hal itu disampaikan Raja Amfoang Robby Mano saat diwawancarai sejumlah wartawan di sela-sela kegiatan rapat fasilitasi tokoh adat di batas wilayah negara dan kawasan perbatasan yang digelar di aula susteran Kelurahan Camplong, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Kamis (8/9/2016).
Robby menilai, pemerintah pusat sepertinya kurang serius mengurus batas negara di wilayah Naktuka yang saat ini sedang diperebutkan oleh warga Kabupaten Kupang dan Distrik Oekusi. Padahal proses penyelesaiannya sudah dilakukan sejak tahun 2002.
“Kita sudah buatkan pernyataan sikap, dan salahsatu poinnya yakni bendera pusaka yang kita terima semenjak republik ini ada, akan kita serahkan kembali kepada negara kalau memang Jakarta hanya main-main begini. Bendera kita mau serahkan langsung ke Presiden Jokowi dan saya akan ditemani raja tertua di Timor yakni Liurai Wehali Malaka,”ujarnya.
Menurut Robby, tindakan yang akan dilakukan oleh pihaknya merupakan langkah terakhir, karena pemerintah pusat melalui kementerian terkait selama ini hanya sebatas berbicara saja, tanpa ada hasil apapun.
“Para utusan pejabat dari kementerian hanya datang ke NTT untuk minta datanya dengan alasan untuk mengurus penyelesaian batas, namun tetap saja hasilnya kosong padahal sudah 14 tahun kasus ini dibahas,” ucapnya.
Timor Leste, lanjut Robby, bukan hanya mengklaim sungai Noelbesi menjadi miliknya tapi juga mengklaim sungai lainnya yang masuk wilayah Indonesia.
“Bukti kesepakatan adat antara Raja Sonbay dengan Raja Amfoang masih disimpan. Saya pernah selesaikan masalah secara adat dengan warga Timor Leste dan mereka mengakui itu. Hasil penyelesaikan yakni, warga Timor Leste akui bahwa wilayah yang diperebutkan itu adalah wilayah indonesia mereka kemudian denda secara adat berupa sapi tujuh ekor dan sopi,” sebut dia.



Credit  KOMPAS.com


Raja Amfoang Sebut Ada yang "Memproyekkan" soal Batas RI-Timor Leste

 
Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere Para tokoh adat Amfoang Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur sedang menggelar rapat bersama pejabat dari Provinsi NTT dan Pusat
KUPANG, CB - Robby Manoh, tokoh adat yang juga adalah Raja Amfoang, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menuding persoalan batas negara di Desa Naktuka antara Indonesia dan Timor Leste sengaja diproyekkan oleh pihak kementerian terkait.
Hal itu disampaikan Robby Manoh kepada sejumlah wartawan di sela-sela kegiatan rapat fasilitasi tokoh adat di batas wilayah negara dan kawasan perbatasan yang digelar di aula susteran Kelurahan Camplong, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Kamis (8/9/2016).
Menurut Robby, pertemuan yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri dan Dalam Negeri terkait masalah batas ini sudah dilakukan ratusan kali, namun hingga kita belum diselesaikan hingga tuntas.
“Pertemuan ini sudah berulangkali digelar dan saya ini masuk ke tim pusat sejak tahun 2002 tentang masalah perbatasan tapi sampai hari ini tetap saja tidak ada hasil. Dokumennya sudah kita kasih ke republik ini sejak tahun 2002 di Cibinong tiap kali pihak dari pusat datang ambil data,” kata Robby.
“Saya pikir masalah ini diproyekkan, karena kalau masalah perbatasan ini cepat selesai, tentu mereka tidak akan dapat surat perintah perjalanan dinas (SPPD) datang ke sini tiap hari. Kita ada pernyataan sebentar dan kita akan laporkan langsung kepada Presiden sehingga bisa pecat orang ini yakni mulai dari Dirjen hingga turun ke bawah,”sambungnya.
Robby menilai, peran negara dalam menyelesaikan persoalan batas ini tidak jelas, karena buktinya sampai hari ini pertemuan membahas hal yang sama mengenai data-data itu.
“Sampai hari ini apa yang sudah dikerjakan oleh pemerintah pusat. Orang sudah jelas-jelas masuk ke wilayah kita, tapi masih terus rapat seperti ini. Sudah ratusan kali kita rapat seperti ini tapi hasilnya tidak pernah kita dapatkan,”ujarnya.
Ia pun berharap, inti dari pertemuan ini sebenarnya warga di perbatasan menanyakan penyelesaikan persoalan ini sudah sampai di mana bukan hanya membicarakan data.
“Sudah 14 tahun tetapi tidak pernah menyampaikan kepada masyarakat sudah sejauh mana pemerintah republik ini mengurus perbatasan,”kata Robby.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 65 Kepala keluarga (KK) asal Negara Timor Leste nekat membangun rumah di wilayah yang disengketakan dengan Indonesia.
Mereka membangun rumah di Naktuka yang merupakan perbatasan antara Distrik Oekusi, Timor Leste dengan Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal itu membuat warga Indonesia yang bermukim di wilayah Kecamatan Amfoang Timur, menjadi resah dan menginginkan agar pemerintah kedua negara segera menyelesaikan persoalan itu.




Credit  KOMPAS.com

9-9-1776: Nama Negara 'Amerika Serikat' Resmi Digunakan

Sebelumnya bernama Koloni Amerika.
9-9-1776: Nama Negara 'Amerika Serikat' Resmi Digunakan
Bendera Amerika Serikat (feelgrafix.com)
 
CB – Pada 240 tahun silam, Kongres Kontinental Amerika (the Continental Congress of America) resmi mengganti nama negara mereka menjadi Amerika Serikat (United States of America). Nama baru ini menggantikan istilah Koloni Amerika (United Colonies), yang telah dipakai sejak negara itu merdeka pada 4 Juli 1776.
Menurut laman History, deklarasi ini disetujui oleh seluruh anggota Kongres dari 13 Koloni, yang disusun, ditandatangani, dicetak dan dikirim ke Inggris sebagai mantan penguasa.
Amerika sendiri terbentuk dari 13 bekas koloni Inggris pasca Perang Revolusi setelah deklarasi kemerdekaan pada 4 Juli 1776.
Revolusi terjadi karena ke-13 koloni tersebut merasa diperlakukan tidak adil oleh Inggris.
Tiga belas Koloni ini yaitu Connecticut, Delaware, Georgia, Maryland, Teluk Massachusetts, New Hampshire, New York (sebelumnya bernama New Amsterdam), dan New Jersey.
Selanjutnya ada North Carolina, Pennsylvania, Rhode Island dan Provindence Plantation, South Carolina, serta Dominion Virginia
Menurut Kongres, nama "Koloni Amerika" sangat mencerminkan negara yang menjajah mereka, Inggris.
Anggota Kongres Richard Henry Lee, menegaskan bahwa Amerika harus menjadi negara yang mandiri dan bebas dari pengaruh Inggris.
Dengan demikian, Kongres telah menciptakan sebuah negara dari kumpulan koloni menjadi bangsa yang kelak menguasai dunia.



Credit  VIVA.co.id





Jadwal Kunjungan Sehari Presiden Duterte di Jakarta

Bertemu warga Filipina, hingga makan malam bersama Jokowi.
Jadwal Kunjungan Sehari Presiden Duterte di Jakarta
Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte. (U-Report)
 
CB – Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte akan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, pada Jumat, 9 September 2016.
Melansir situs Inquirer, Kamis, 8 September 2016, kedua kepala negara akan membicarakan peningkatan hubungan bilateral serta pembebasan terpidana mati narkoba, Mary Jane Veloso.
Kunjungan Duterte ke Indonesia sekaligus sebagai memperkenalkan diri sebagai Presiden Filipina yang baru. Mantan Wali Kota Davao itu berada di Jakarta hanya 24 jam sebelum kembali ke Filipina.
Duterte diperkirakan akan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 20.20 WIB, usai menghadiri KTT ASEAN di Vientiane, Laos.
Delegasi yang ikut bersama Duterte antara lain, Menteri Luar Negeri Perfecto Yasay Jr., Menteri Keuangan Carlos Dominguez, Menteri Perdagangan Ramon Lopez, Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana, Menteri Kesejahteraan Sosial Judy Taguiwalo, Menteri Komunikasi Martin Andanar, Juru Bicara Presiden Ernesto Abella, serta Senator Alan Peter Cayetano. Seluruh delegasi akan menginap di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, mengatakan jadwal pertemuan kedua kepala negara ini bersamaan dengan sidang kabinet.
"Besok (Jumat) Presiden kedatangan tamu negara dari Filipina, terus dilanjutkan dengan sidang kabinet," ujar Pratikno, saat ditemui, di Jakarta, Kamis.
Duterte akan berdialog dengan komunitas Filipina saat makan siang di Grand Ballroom, Hotel Shangri-La. Terdapat 9.721 warga Filipina berada di Indonesia yang sebagian besar bekerja di bidang pendidikan, industri dan perdagangan.
Usai berdialog, Duterte akan menghadiri upacara peletakan karangan bunga ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, yang kemudian bergerak menuju Istana Negara untuk pertemuan bilateral selama dua jam dengan Presiden Joko Widodo.
Makan malam kenegaraan dijadwalkan pada 19.00, usai kedua kepala negara berbicara. Selanjutnya, Duterte bertolak ke Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 21.00 untuk kembali ke kota Davao untuk menempuh empat jam perjalanan.





Credit  VIVA.co.id



Beijing ingin "enyahkan intervensi" asing di Laut China Selatan

 
Beijing ingin
FOTO Dokumenteasi - Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang dan Penasehat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi (kanan) mengikuti upacara penyambutan di Balai Agung Rakyat di Beijing, Tiongkok, Kamis (18/8). (ANTARA FOTO/REUTERS/Jason Lee/djo/16)
 
Beijing (CB) - Beijing ingin bekerja sama dengan ASEAN untuk "mengenyahkan intervensi" asing dalam sengketa Laut China Selatan, kata Perdana Menteri China, Li Keqiang, pada pertemuan puncak regional di ibu kota Laos, Vientiane.

Sejumlah pejabat mengatakan, perundingan antara pemimpin negara-negara anggota ASEAN dengan Li berjalan lancar.

Tidak ada pihak yang menyinggung keputusan Mahkamah Permanen Arbitrase Internasional, di Den Haag, yang menyatakan klaim kepemilikan China di Laut China Selatan tidak berdasar.

Beijing sejak bertahun lalu secara sepihak mengklaim hampir seluruh kawasan Laut China Selatan, jalur perdagangan dunia yang penting dengan nilai lebih dari 5 triliun dolar Amerika Serikat setiap tahun. China bersengketa dengan Filipina, Vietnam, Malaysia, dan Brunei.

Pada sisi lain, ketergantungan secara ekonomi beberapa negara ASEAN pada kekuatan ekonomi China juga menjadi latar penting hegemoni China di kawasan ini.

Dalam pernyataan tertulis pada Rabu oleh Kementerian Luar Negeri China, Li menyatakan, China siap bekerja sama dengan ASEAN "mengenyahkan intervensi dan menangani persoalan Laut China Selatan secara benar."

mLi tidak menjelaskan lebih jauh apa yang dia maksud sebagai "intervensi" itu. Namun kata-kata itu umumnya digunakan para pemimpin China untuk merujuk pada negara-negara di luar kawasan yang tidak punya keterlibatan langsung dengan sengketa.

Menurut Li, dengan upaya bersama antara China dengan ASEAN, situasi di Laut China Selatan kini mulai menunjukkan arah yang positif.

Perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan berhubungan langsung dengan pembangunan dan kekayaan negara-negara di kawasan, kata dia.

Namun pada sisi lain, tindakan China yang semakin agresif di Laut China Selatan menimbulkan resiko destabilisasi di kawasan, kata sejumlah peneliti hukum laut internasional.

Beberapa jam sebelum pertemuan antara Li dengan pemimpin ASEAN, Kementerian Pertahanan Filipina merilis sejumlah foto dan peta yang menunjukkan peningkatan jumlah kapal China di dekat laut Beting Scarborough.

Li tidak menyebut sama sekali persoalan Beting Scarborough tersebut dalam pertemuan dengan ASEAN.

China yang juga penandatangan UNCLOS 1982 menolak mentah-mentah keputusan sidang Mahkamah Permanen Arbitrase Internasional atas kepemilikan Beting Scarborough, yang memenangi gugatan Filipina.

Sebaliknya, China justru menambah kekuatan militer, sipil, ekonomi, dan politiknya agar klaim sepihak mereka di Laut China Selatan makin kokoh.




Credit  ANTARA News



ASEAN-Tiongkok sepakati CUES dan "hotline" di LCS

 
ASEAN-Tiongkok sepakati CUES dan
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (ANTARA /Hafidz Mubarak A)
 
Vientiane (CB) - ASEAN dan Tiongkok telah menyepakati penerapan CUES dan pembentukan saluran "hotline" komunikasi langsung antarpejabat tinggi kementerian luar negeri untuk mengatasi kejadian darurat di Laut China Selatan (LCS).

"Harapan kita dengan adanya CUES dan hotline communication, situasi di Laut China Selatan semakin kondusif, dapat di-manage (dikelola) dengan baik, dan insiden yang tidak dikehendaki dapar dihindari," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Vientiane, Laos, Rabu.

Dalam jumpa pers di National Convention Center (NCC) di Vientiane, Laos, Menlu menyampaikan bahwa CUES dan "Hotline" merupakan dokumen hasil KTT Peringatan 25 Tahun Hubungan ASEAN-Tiongkok yang disepakati para pemimpin negara ASEAN, termasuk Presiden Jokowi, dan Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang.

Nama resmi kedua dokumen hasil tersebut adalah Aplikasi "Code for Unplanned Encounters at Sea" (CUES) di Laut China Selatan dan Panduan Penerapan Saluran Komunikasi "Hotline Communication" di antara Pejabat Tinggi Kementerian Luar Negeri ASEAN dan Tiongkok untuk Merespons Kejadian Darurat Maritim dalam Rangka Implementasi Deklarasi tentang Tata Perilaku (DOC) Pihak-pihak terkait di Laut China Selatan.

"CUES dan Hotline merupakan early harvest (capaian awal untuk menuju penyelesaian Kode Tata Perilaku di Laut China Selatan)," kata Menlu.

Sebenarnya CUES di Laut China Selatan telah diberlakukan sejak 2014, namun dalam KTT ASEAN-Tiongkok 2016, perjanjian itu diperkuat dengan adanya prosedur keselamatan dan komunikasi yang lebih detail, serta penghormatan terhadap "freedom of navigation" (kebebasan navigasi) dan "open flight" (penerbangan terbuka).

Begitu pula untuk "Hotline Communication", para pejabat tingkat menteri ASEAN dan Tiongkok telah dapat saling mengontak saat terjadi situasi darurat, namun dengan adanya saluran bagi pejabat senior diharapkan koordinasi dengan angkatan laut di negara terkait dapat terjalin dengan lebih baik.

Menlu Retno menyampaikan untuk Kementerian Luar Negeri RI, kontak yang bertanggung jawab pada "hotline" itu adalah Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Duta Besar Jose Tavares dan Direktur Politik dan Keamanan ASEAN Kemlu Chandra Widya Yudha akan bertindak sebagai wakil.

Ditemui setelah jumpa pers, Direktur Kerja Sama ASEAN Jose Tavares mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti perjanjian yang telah disepakati para pemimpin ASEAN dan Tiongkok tersebut, guna mengkoordinasikan kerja antarlembaga di Indonesia.

"Setelah semua negara siap, kita akan segera melakukan pertemuan tingkat ASEAN-Tiongkok untuk membahas teknis perjanjian ini, namun pada intinya setelah para leaders (pemimpin negara) ketuk palu (mengesahkan) hotline ini telah berlaku hari ini juga," kata dia.




Credit  ANTARA News





Kamis, 08 September 2016

Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20

 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
Pesawat tempur Chengdu J-20, NATO menyebutnya Black Eagle, merupakan pesawat tempur generasi kelima yang sedang dikembangkan Tiongkok. J-20 memiliki bentuk yang hampir sama dengan pesawat siluman Amerika Serikat, F-22 Raptor, namun berukuran lebih besar. Chengdu Aircraft Industry Group (CAIG) memulai proyek pengembangan J-20 pada akhir dekade 1990-an, dengan nama program J-XX. youtube.com

 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
J-20 menjalani uji coba terbang pertama, pada 11 Januari 2011. Pesawat siluman masa depan Tiongkok ini terbang selama 15 menit bersama pesawat Chengdu J-10S. J-20 terbang selama satu jam 22 menit saat menjalani uji coba terbang kedua yang dilakukan, pada 17 April 2011. Pada uji coba terbang ketiga, 5 Mei 2011, Chengdu J-20 terbang selama 55 menit sekaligus melakukan uji coba landing gear. wikipedia.org


 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
BBC edisi 24 Januari 2011 menulis bahwa Chengdu JH-20 menggunakan teknologi pesawat siluman pertama Amerika Serikat, F-117 Nighthawk. Tiongkok mendapatkannya dari F-117 yang ditembak jatuh di Serbia, saat perang Bosnia-Kosovo, pada 1999. Kesamaan ini terlihat pada perakitan sayap kiri, kursi lontar pilot, sistem radio, dan kanopi. Informasi ini didapat dari militer negara Balkan. wikipedia.org

 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
Media juga sempat berspekulasi bahwa Chendu J-20 menggunakan teknologi MiG, namun dibantah oleh produsen pesawat tempur asal Rusia itu. Spekulasi lain menyebutkan bahwa J-20 merupakan hasil bajakan F-22 Raptor milik Angkatan Udara Amerika Serikat, karena bentuknya yang mirip dengan pesawat siluman tercanggih di dunia saat ini. Komunitas intelejen Amerika Serikat menyebutkan bahwa Tiongkok tidak akan mempunyai pesawat siluman hingga 2020, namun Tiongkok sendiri meyakini J-20 siap beroperasi pada 2018 atau lebih awal lagi. air-defense.net

 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
Chendu J-20 memiliki jejak radar yang kecil, intakes mesin rendah, canard atau sayap kecil di depan sayap, sistem fly-by-wire (FBW), diverterless supersonic inlet (DSI), bentuk ekor dan sirip ekor V. Sistem FBW dilengkapi dengan sistem kontrol penembakan dan sistem manajemen mesin. J-20 menggunakan radae AESA (active electronically scanned array) yang akan memindai dan mengirim data target ke sistem kontrol penembakan. aviationintel.com

 Mengenal Pesawat Siluman Tiongkok, J-20
Seperti pesawat generasi kelima lain, Chendu J-20 menyimpan senjata di weapon bay sehingga tidak meninggal jejak radar yang besar. Senjata yang dibawa J-20 adalah rudal udara ke udara PL-12C/D dan PL-21. J-20 juga akan dilengkapi dengan rudal PL - 10 jarak pendek, rudal udara ke permukaan, bomb presisi dipandu, dan bom jatuh. military.ir



Credit  Tempo.co







SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia

 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Su-33 merupakan pesawat tempur berbasis kapal induk yang lepas landas dan mendarat secara konvensional atau conventional take-off and landing (CTOL). Pesawat Su-33 (NATO menyebutnya Flanker D) merupakan turunan dari Su-27 yang terkenal. Awalnya versi kapal induk ini dikenal dengan sebutan Su-27K, tetapi setelah didesain ulang menjadi Su-33. Flanker D pertama kali terbang, pada Mei 1985, dan resmi masuk layanan Angkatan Laut Rusia, pada 1994. libertycity.ru


 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Pesawat tempur Su-33 akan menjadi sayap kapal induk Admiral Kuznetsov, satu-satunya kapal induk yang dimiliki Rusia. Su-33 memiliki airframe yang lebih kuat dibanding Sukhoi lain yanglepas landas dan mendarat di darat. Pesawat ini juga anti korosi, memiliki kait penangkap kabel saat mendarat, mesin lebih bertenaga, dan sayap dapat ditekuk untuk kemudahan penyimpanan. spulers.livejournal.com

 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Pesawat tempur Su-33 merupakan keluarga Su-27 pertama yang dilengkapi dengan canard atau sayap kecil di depan. Canard berguna untuk mengurangi jarak lepas landas dan pendaratan, serta meningkatkan kemampuan manuver. Pesawat ini juga dapat melakukan pengisian bahan bakar di udara untuk menambah jangkauan terbang. rotter.net

 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Flanker D atau Su-33 dilengkapi dengan sistem kontrol dan peringatan dini untuk mendeteksi, melacak, dan mengenali sepuluh target di udara dan di darat. Pesawat ini juga memiliki sistem navigasi jarak jauh untuk menentukan lokasi tempur berdasarkan sinyal yang dikirim oleh stasiun di darat . su-27flanker.com


 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Su-33 dibekali persenjataan meriam 30 mm Gsh-30-1 dan memiliki 12 hardpoints atau cantolan senjata untuk membawa rudal udara ke udara R-27R1(ER1), R-27T1(ET1), dan R-73E. roket tidak dipandu S-8KOM, S-8OM, S-8BM S-13T, S-13OF, dan S-25-OFM-PU, rudal dipandu Kh-25MP, Kh-31, dan Kh-41, bom cluster RBK-500, dan electronic counter measure pods. ausairpower.net


 SU-33, Pesawat Tempur Andalan Kapal Induk Rusia
Pesawat Su-33 menggunakan dua mesin turbofan AL-31F yang dapat beroperasi di bawah kondisi ekstrim. Mesin produksi NPO Saturn ini membuat pesawat ini dapat melesat hingga kecepatan 2,17 mach atau 2.300 km/jam dengan kemampuan memanjat 325 m/detik. Flanker D memiliki jangkauan terbangsejauh 3.000 km dengan ketinggian maksimum17.000 m atau 17 km. militaryfactory.com






Credit  Tempo.co


Jepang Tawarkan Rp5,8 T untuk Bantu Kontra-Terorisme di Asia

 
Jepang Tawarkan Rp5,8 T untuk Bantu Kontra-Terorisme di Asia  
Tawaran ini disampaikan oleh Abe di tengah situasi di Asia yang kian panas karena serangkaian teror. (Reuters/Toru Hanai)
 
Jakarta, CB -- Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, menjanjikan bantuan sebesar 45 miliar yen atau setara Rp5,8 triliun untuk mendukung upaya kontra-terorisme yang dilakukan oleh negara-negara Asia.

"Sebagai dukungan pertama kami terhadap langkah anti-terorisme dan anti-ekstremisme di Asia, kami akan menjalankan program senilai 45 miliar yen dalam tiga tahun ke depan," ujar Wakil Sekretaris Jabinet Jepang, Koichi Hagiuda, mengutip perkataan Abe dalam pertemuan dengan para pemimpin ASEAN di Laos, Rabu (7/9).

Hagiuda lantas menjabarkan bahwa program bantuan itu termasuk upaya pengenalan sistem identifikasi biometrik dan penyediaan alat canggih untuk mendeteksi bahan peledak.

Seperti diberitakan Reuters, belum diketahui apakah negara-negara Asia akan menerima bantuan itu.

Tawaran ini disampaikan oleh Abe di tengah situasi di Asia yang kian panas karena serangkaian teror.

Pada akhir pekan lalu, serangan bom terjadi di Davao City yang merupakan kampung halaman dari Presiden Filipina, Rodrigo Duterte.

Insiden yang merenggut 14 nyawa dan melukai 71 orang lainnya itu diduga dilakukan oleh salah satu sekutu Abu Sayyaf, kelompok militan yang berbaiat kepada ISIS.

Abu Sayyaf kerap menjadi sorotan karena sering menyandera warga asing demi mendapatkan tebusan. Mereka tak ragu untuk mengeksekusi mati sandera jika tebusan tak dibayarkan hingga jatuh tempo.

Masih di kawasan Asia, setidaknya 22 orang rewas dalam serangan teroris di sebuah kafe di Bangladesh pada Juli lalu.

Indonesia juga sempat menjadi sorotan ketika serangan ledakan mengguncang Gedung Sarinah, Jakarta, pada awal tahun ini.


Credit  CNN Indonesia


AS Tawarkan Penjualan Senjata Senilai US$155 Miliar ke Saudi

 
AS Tawarkan Penjualan Senjata Senilai US$155 Miliar ke Saudi  
Ilustrasi militer Arab Saudi (Reuters/Saudi Press Agency)
 
Jakarta, CB -- Amerika Serikat menawarkan bantuan militer senilai US$155 miliar berupa penjualan senjata dan peralatan militer lain serta pelatihan kepada pemerintah Arab Saudi.

Bantuan yang telah disetujui oleh Presiden Barack Obama bulan lalu ini merupakan bantuan terbesar dalam 71 tahun aliansi AS-Arab Saudi. Dan bantuan militer Amerika ke Saudi ini terus meningkat sejak Obama menjadi presiden pada 2009 lalu.

Bentuk bantuan tersebut meliputi penjualan persenjataan dan pelatihan militer. Senjata yang akan dijual mulai dari persenjataan sederhana, tank, helikopter penyerang, rudal, hingga kapal perang.

Laporan dari U.S Center for International Policy menyebutkan, penawaran itu terdiri dari 42 kesepakatan yang akan diumumkan Rabu (8/9).

Penjualan senjata ke Arab Saudi mendapat kecaman dari kelompok-kelompok hak asasi manusia, sementara sejumlah anggota Kongres merasa prihatin dengan jumlah korban sipil dalam perang di Yaman, tempat koalisi pimpinan Arab Saudi memerangi pemberontak aliansi suku Houthi-Iran.

Konflik di Yaman telah menewaskan setidaknya 10 ribu orang. Bulan lalu kantor Hak Asasi Manusia PBB mengatakan hampir empat ribu warga sipil tewas dalam perang itu dan 60 persen dari kematian tersebut disebabkan oleh serangan udara koalisi.

Koalisi pimpinan Arab Saudi mengatakan tidak menyasar penduduk sipil dan menuduh Houthi menempatkan target-target militer di wilayah pemukiman warga. Koalisi juga telah membentuk satu badan yang bertujuan menyelidiki korban di kalangan sipil dalam perang itu.

Keprihatian terhadap korban di kalangan sipil ini membuat sejumlah anggota Kongres bergerak untuk membuat pembatasan penjualan senjata ke Arab Saudi. Dan Pentagon pun menyatakan bahwa dukungan mereka terhadap aksi Arab Saudi di Yaman bukan tanpa batasan.

Koalisi Pengendalian Senjata, satu kelompok yang mengkampanyekan pengendalian lebih ketat dalam penjualan senjata, mengatakan bahwa Inggris, Perancis dan Amerika Serikat melanggar traktat Perdagangan Senjata 2014 yang melarang ekspor senjata konvensional yang bisa menyebabkan pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan perang.



Credit  CNN Indonesia





Obama Sebut Putusan Arbitrase Laut China Selatan Mengikat

 
Obama Sebut Putusan Arbitrase Laut China Selatan Mengikat  
Obama sempat mendesak China untuk tunduk pada hukum dan tak mengambil langkah unilateral yang dapat meningkatkan ketegangan. (Reuters/Carlos Barria)
 
Jakarta, CB -- Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menegaskan bahwa putusan Pengadilan Tetap Arbitrase (PCA) mengenai sengketa Laut China Selatan mengikat.

"Putusan arbitrase pada Juli lalu, yang mengikat itu, membantu mengklarifikasi hak maritim di kawasan," ujar Obama dalam pertemuan dengan para pemimpin negara anggota ASEAN di Laos, Kamis (8/9), seperti dikutip AFP.

Komentar ini dilontarkan oleh Obama di tengah panasnya situasi di kawasan setelah China menolak hasil keputusan PCA yang mementahkan klaim Beijing atas 90 persen wilayah Laut China Selatan. China bahkan tak mengakui keberadaan pengadilan yang berbasis di Den Haag, Belanda, itu.

Obama pun sempat mendesak China untuk tunduk pada hukum dan tak mengambil langkah unilateral yang dapat meningkatkan ketegangan. Namun, China balik menuding AS melakukan intervensi dan menggunakan putusan PCA itu untuk menyulut konfrontasi.

"Saya menyadari ini meningkatkan ketegangan, tapi juga saya ingin melangkah ke depan dan mendiskusikan bagaimana kita dapat melangkah bersama untuk mengurangi ketegangan dan meningkatkan diplomasi dan stabilitas," ucap Obama.

Di tengah kisruh sengketa di LCS ini, AS juga memiliki peran. Selain mengirimkan kapal perangnya ke dekat daerah sengketa di LCS, AS yang merupakan sekutu dekat Filipina, pihak yang mengajukan tuntutan mengenai LCS ke PCA.

Deputi Bidang Kedaulatan Maritim Kementerian Koordinator Maritim Republik Indonesia, Havas Oegroseno, juga mengakui peran besar AS di dalam kisruh ini. Ia pun mengimbau agar AS segera meratifikasi Konvensi Hukum Laut Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNCLOS).

"Salah satu rekan kami di kawasan yang memegang peran penting, Amerika Serikat, saya pikir harus memulai proses untuk meratifikasi UNCLOS. Tidak mungkin kita membicarakan UNCLOS tanpa menjadi bagian di dalamnya," ujar Havas akhir Agustus lalu.

Kemelut ini sendiri bermula ketika China mengklaim sekitar 90 persen Laut China Selatan, salah satu jalur perdagangan tersibuk dunia yang diyakini kaya minyak dan gas.

Klaim China di jalur perdagangan yang mencapai US$5 triliun per tahun ini tumpang tindih dengan Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Vietnam.


Credit  CNN Indonesia


Di KTT ASEAN-PBB, Jokowi Singgung Upaya Kemerdekaan Palestina

 
Di KTT ASEAN-PBB, Jokowi Singgung Upaya Kemerdekaan Palestina  
Dalam pidatonya di KTT ASEAN-PBB di Laos, Presiden Joko Widodo menyerukan agar ASEAN dan PBB menjadikan upaya kemerdekaan Palestina sebagai isu prioritas. (Reuters/Mark Schiefelbein/Pool)
 
Jakarta, CB -- Presiden Joko Widodo menyerukan agar ASEAN dan PBB menjadikan upaya kemerdekaan Palestina sebagai isu prioritas, dalam pidatonya di pertemuan pemimpin negara ASEAN di Laos pekan ini, yang juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-Moon.

Dalam pertemuan yang digelar di Gedung National Convention Center di ibu kota Vientiane, Rabu (7/9), Jokowi menegaskan ASEAN dan PBB harus mendorong upaya perdamaian Palestina-Israel melalui solusi dua negara, atau two-state solution.

"Indonesia menyerukan agar ASEAN dan PBB menjadikan masalah Palestina menjadi isu prioritas dan mendukung langkah Palestina mewujudkan kemerdekaan dan mendorong kembali perundingan damai Palestina-Israel berdasarkan two-state solution," tutur Jokowi, dikutip dari Detikcom.

Selain soal Palestina, Jokowi juga mengedepankan isu pengentasan kemiskinan dalam pidatonya. Menurut presiden, solusi pengentasan kemiskinan dapat dilakukan negara ASEAN melalui kerja sama pelatihan kejuruan, peningkatan kapasitas produksi dan inovasi UMKM serta akses terhadap keuangan inklusif.

"Penting bagi ASEAN untuk memastikan bahwa program pengentasan kemiskinan masuk dalam agenda pembangunan berkelanjutan 2030," kata Jokowi.

Di bidang kesehatan, Jokowi berharap ASEAN dan PBB dapat bekerja sama untuk meningkatkan ketahanan kawasan terhadap wabah penyakit menular, seperti SARS, flu burung dan AIDS. Selain itu, penyakit tidak menular turut menjadi perhatian, seperti penyakit jantung, kanker dan juga diabetes.

"Kerja sama tersebut dapat dilakukan melalui penelitian bersama antar institusi atau ahli, pelatihan bersama dan kerja sama dalam pencegahan, deteksi dini dan tanggap darurat penyakit endemik," ujar Jokowi.

Dalam pertemuan itu, Jokowi juga membahas soal pengaruh ASEAN di peta dunia. ASEAN merupakan kekuatan ekonomi terbesar ke-7 dunia dengan nilai PDB sekitar USD2,6 triliun.

"ASEAN juga memiliki kawasan yang stabil dan damai. Oleh karena itu, dengan segala aset dan potensinya, ASEAN dapat berkontribusi dalam beberapa agenda PBB, di antaranya pembangunan berkelanjutan dan perdamaian dunia," papar Jokowi.

"ASEAN memiliki semua aset untuk menjadi mitra utama bagi PBB," kata Jokowi menambahkan.


Credit  CNN Indonesia



Seperti Ini Peta Ledakan Besar Tata Surya



 
CB, South Bend - Setelah peristiwa Ledakan Besar (Big Bang) sekitar 13,5 miliar tahun lalu, tata surya sebenarnya masih 'menggembung' terus menerus. Arah 'penggembungan' itu belum diketahui hingga sekarang.
Baru-baru ini, sekelompok peneliti dari University of Notre Dame menciptakan model pemetaan untuk menduga arah menggembungnya galaksi.
Dikutip dari laman University of Notre Dame pada Rabu (7/9/2016), temuan tersebut telah diterbitkan dalam jurnal Nature Physiscs.
Laporan tersebut menyertakan peta kronografis yang mendukung model hirarkis pembentukan tata surya, karena peta kronografis disusun berdasarkan usia kejadian.
Tim University of Notre Dame terdiri dari Daniela Carollo, ahli astrofisika sekaligus asisten profesor untuk riset di Departemen Fisika, Timothy Beers, Kepala Astrofisika Notre Dame, dan asisten profesor penelitian Vinicius Placco.
Model itu sebenarnya dikembangkan oleh beberapa penggagas teori selama beberapa dekade.
Menurut teori-teori tersebut, Bima Sakti dibentuk dari penggabungan dan pemisahan gugus-gugus mini yang terdiri dari bintang-bintang dan gas.
Bintang-bintang paling tua dalam Bima Sakti ada di pusat galaksi, sedangkan bintang-bintang yang lebih muda tersedot ke dalam Bima Sakti oleh gravitasi selama beberapa miliar tahun.
Carollo mengatakan, "Sekarang, untuk pertama kalinya kita menunjukkan bahwa bintang-bintang purba ada di pusat galaksi dan bintang-bintang yang lebih muda ada di pinggirannya."


Bertambah Usia, Bintang Helium Berganti Warna

University of Notre Dame merupakan salah satu rekanan Sloan Digital Sky Survey dan para peneliti itu menggunakan data dari Sloan Digital Sky Survey guna mencirikan lebih dari 130.000 bintang bercabang biru.
Jika bewarna biru, artinya sebuah bintang membakar helium pada intinya namun kemudian berganti warna seiring bertambahnya usia.
Jenis bintang seperti ini adalah satu-satunya yang bisa ditebak usianya hanya berdasarkan warna. Jadi, peta warna-warni yang dihasilkan menunjukkan suatu hirarki. Bintang-bintang tertua ada di pusat galaksi, bintang-bintang lebih muda bertebaran di pinggiran.
Kata Beers, "Warna-warni yang ada, ketika bintang-bintang ada pada tahap evolusi masing-masing, berhubungan langsung dengan lama waktu kehidupan bintang, jadi kita bisa mengira-ngira usianya."
"Setelah kita miliki petanya, kita bisa menentukan bintang-bintang mana yang muncul duluan dan usianya dalam galaksi. Kita bisa memvisualisasikan bagaimana galaksi terbentuk."
Sementara itu, Carollo menjelaskan bahwa awan-awan gas mula-mula mengandung bahan-bahan awal, seperti hidrogen dan helium. Awan-awan gas itulah yang kemudian membentuk planet-planet.
Awan-awan gas yang berbeda massa dan kandungan gasnya berperilaku berbeda-beda.
Awan-awan gas yang lebih kecil membentuk satu atau dua generasi bintang-bintang. Mereka lalu bergabung dengan awan-awan lain dan kemudian tertarik gravitasi menuju pusat galaksi.
Sementara itu, awan-awan yang lebih besar membentuk beberapa generasi bintang (lebih muda) sebelum akhirnya saling bergabung.






Credit  Liputan6.com


Asteroid Sebesar Bus Nyaris Hantam Bumi Rabu 7 September 2016

 
CB, Tucson - Sebuah asteroid sebesar bus sekolah melintas dekat Bumi pada Rabu, 7 September dalam jarak yang sangat dekat. Para ilmuwan menemukan objek tersebut pada Senin, 5 September atau hanya dua hari sebelum benda angkasa luar itu melewati planet kita.
Asteroid bernama 2016 RB1 tersebut, berukuran 4-14 meter. Menurut Near Earth Object Program NASA, 2016 RB1 meluncur melewati Bumi dengan kecepatan relatif lebih dari 8,13 kilometer per detik dan berjarak 38.463 kilometer dari permukaan Bumi--sepersepuluh jarak rata-rata antara Bumi dengan Bulan.
Asteroid 2016 RB1 juga melintas sangat dekat dengan satelit komunikasi Bumi yang mengorbit di ketinggian 35.900 kilometer. Namun menurut EarthSky, kita tak perlu panik karena tidak terdapat risiko atas insiden tersebut.
Para astronom pertama kali melihat asteroid itu menggunakan teleskop Cassegrain di Mount Lemmon Survey, University of Arizona. Sementara itu, pengamat di belahan Bumi Selatan dapat menangkap 2016 RB1 secara sekilas dengan menggunakan teleskop, tapi terlalu redup jika dilihat dengan mata telanjang.
Dikutip dari Space.com, Kamis (8/9/2016), Gianluca Masi dari Virtual Telescope Project di Italia menangkap gambar saat asteroid itu mendekati Bumi dan membuat animasi dari pergerakan objek tersebut.
Asteroid 2016 RB1 termasuk ke dalam batuan angkasa luar yang disebut Atens. Kelompok objek yang melintas di dekat Bumi atau dikenal dengan near-Earth objects (NEOs) itu mengorbit di planet dalam tata surya, seperti Bumi, Mars, Venus, dan Merkurius.

Walaupun 2016 RB1 tak mengancam Bumi, ia bukanlah satu-satunya asteroid yang melintasi planet kita dalam jarak sangat dekat.
Pada 28 Agustus lalu, asteroid yang berukuran lebih besar dari 2016 RB1 melintasi Bumi dengan jarak 80.000 kilometer. Para astronom memperkirakan bahwa benda langit itu, 2016 QA2, berukuran 24-54 meter.
Dari segi ukuran, 2016 QA2 lebih besar dari meteor yang meledak di Chelyabinsk, Rusia, pada Februari 2013 dan melukai lebih dari 1.200 orang.
Misalnya saja asteroid 2016 RB1 telah menabrak Bumi, tapi ia tak cukup besar untuk menyebabkan bencana. Asteroid yang dekat dengan planet kita setidaknya harus berukuran 30 kali lebih besar dari 2016 RB1 untuk menyebabkan dampak seperti asteroid yang memusnahkan dinosaurus.






Credit  Liputan6.com



Denmark Berniat Beli Data Panama Papers



 
Denmark Berniat Beli Data Panama Papers
Denmark berniat membeli bocoran data Panama Pappers untuk mengejar para pengemplang pajak. | (Istimewa)

 
KOPENHAGEN - Denmark berniat untuk membeli bocoran data dari firma hukum asal Panama yang dikenal dengan Panama Papers. Begitu pernyataan yang dikeluarkan oleh Menteri Perpajakan Denmark Karsten Karsten Lauritzen.

Menurut Lauritzen, sebuah tawaran anonim untuk menjual data yang melibatkan hampir 600 warga Denmark telah dibuat untuk otoritas pajak pada musim panas lalu. "Kami berutang kepada semua wajib pajak Denmark yang setia membayar pajak mereka," katanya seperti dikutip dari BBC, Kamis (8/9/2016).

Lauritzen tidak mengungkapkan jumlah uang yang harus dibayarkan tetapi diyakini nilainya mencapai USD1,4 juta atau sekitar Rp18,2 miliar. "Semuanya menunjukkan bahwa itu adalah informasi yang berguna," katanya.

"Kita harus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangkap pengemplang pajak yang menyembunyikan kekayaan dalam, misalnya, Panama. Oleh karena itu kami sepakat bahwa adalah sangat bijaksana untuk membeli material," imbuhnya.

Sebanyak 11,5 juta data pengemplang pajak yang dimiliki firma hukum Panama, Mossack Fonseca, bocor ke media internasional pada April lalu. Dokumen itu mengungkapkan aset tersembunyi dari ratusan politisi, pejabat, dan mantan pemimpin nasional, selebriti serta bintang olahraga.

Mereka terdaftar di lebih dari 200 ribu perusahaan luar negeri, yayasan dan kredit perbankan untuk menghindari pajak di seluruh dunia. Mossack Fonseca mengatakan telah diretas oleh server berbasis di luar negeri dan mengajukan keluhan kepada kantor Jaksa Agung Panama. Mereka mengatakan itu adalah tindakan ilegal dan informasi yang ada telah disalahpahami.



Credit  Sindonews




AS Perluas Sanksi terhadap Rusia, Kremlin Siapkan Pembalasan

 
AS Perluas Sanksi terhadap Rusia Kremlin Siapkan Pembalasan
Presiden Vladimir Putin (kiri) bertemu Presiden Barack Obama di KTT G-20 di China. | (Reuters)
 
MOSKOW - Kremlin mengeluarkan peringatan untuk membalas tindakan Amerika Serikat (AS) yang telah memperluas sanksi terhadap Rusia. Menurut Kremlin, dampak sensitif dari tindakan AS itu sudah dibahas antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Barack Obama di sela-sela KTT G-20 di China.

Departemen Keuangan AS sebelumnya telah memperluas daftar sanksi dengan target perusahaan-perusahaan Rusia yang mendukung dan terlibat pembangunan “Jembatan Putin”, sebuah jembatan penghubung Rusia dan Crimea.

“Ekspansi (sanksi) masuk perselisihan serius dengan isu kerjasama di wilayah sensitif, yang kedua presiden sudah bahas pada pertemuan mereka,” kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, kepada wartawan, seperti dikutip Russia Today, semalam (7/9/2016).

 

Mengomentari ekspansi sanksi terbaru dari AS, Peskov mengatakan bahwa Rusia akan merespons secara sesuai.

”Sejauh sanksi pergi, kita mendasarkan kebijakan kami pada prinsip timbal balik,” katanya. ”Kami akan menganalisis daftar baru,” lanjut Peskov mengacu pada daftar yang jadi target ekspansi sanksi AS.

”Kami hanya bisa mengungkapkan penyesalan bahwa pertemuan kedua presiden dijebak oleh ekspansi tambahan seperti sanksi,” lanjut Peskov.

Washington yang mendukung kudeta Kiev telah menuduh Moskow menganeksasi Crimea yang sebelumnya menjadi bagian dari Ukraina.

Crimea memisahkan diri melalui referendum tahun 2014 setelah krisis Ukraina. Tak lama kemudian, Crimea menyatakan bergabung dengan Rusia dan disambut oleh Presiden Putin.



Credit  Sindonews


Turki Dukung Pemberontak Suriah, Rusia Murka

 
Turki Dukung Pemberontak Suriah Rusia Murka
Tank-tank Turki terus merangsek masuk ke wilayah perbatasan dengan Suriah untuk memerangi kelompok ISIS dan suku Kurdi. | (Istimewa)
 
MOSKOW - Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan keprihatinan serius tentang gerakan tentara Turki dan kelompok oposisi Suriah yang didukung Ankara. Rusia menekankan bahwa tindakan tersebut belum disetujui oleh pemerintah Suriah yang sah atau Dewan Keamanan PBB.

"Serangan Turki merusak kedaulatan dan integritas teritorial Republik Arab Suriah," bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Rusia seperti dikutip dari laman Sputniknews, Kamis (8/9/2016).

Menurut Rusia, tindakan lebih lanjut dari Turki bisa mempersulit situasi militer dan politik di Suriah. Selain itu tindakan ini membawa efek negatif terhadap upaya dunia internasional untuk merancang platform penyelesaian yang akan memastikan gencatan senjata berkelanjutan, akses kemanusiaan tidak terganggu dan memberikan dasar yang kuat untuk konsiliasi dan mengatasi krisis di Suriah.

"Rusia menyerukan Ankara untuk segera menempatkan tujuan tersebut diatas tujuan militer dan tujuan taktis serta menahan diri dari langkah-langkah lebih lanjut yang dapat menggoyahkan Republik Arab Suriah," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Rusia.

Turki pada akhir Agustus lalu telah meluncurkan operasi Efrat Shield di Suriah. Operasi militer itu sejauh ini telah membebaskan 56 mil wilayah perbatasan Suriah-Turki terbebas dari ISIS, antara kota Azaz dan Jarabulus. Turki berencana untuk mengekspansi lebih ke dalam wilayah Suriah.



Credit  Sindonews







Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat Mata-mata AS dalam Jarak 3 Meter


 
Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat Mata mata AS dalam Jarak 3 Meter
Pesawat mata-mata P-8 Amerika Serikat. | (US Navy)
 
WASHINGTON - Sebuah pesawat jet tempur Rusia melakukan manuver pencegatan “tidak aman dan tidak professional” terhadap pesawat mata-mata Amerika Serikat yang patroli rutin di atas Laut Hitam. Jet tempur Rusia itu bermanuver dalam jarak 10 kaki atau sekitar 3,05 meter di depan pesawat pengintai AS.

Insiden itu diungkap dua pejabat Pentagon AS kepada Reuters. Insiden terjadi pada saat ketegangan antara AS dan Rusia meningkat dalam berbagai masalah, termasuk krisis Suriah.

Seorang pejabat Pentagon, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa insiden tersebut berlangsung sekitar 19 menit, di mana pesawat jet tempur Su-27 Rusia muncul dalam jarak 10 kaki di depan pesawat mata-mata P-8 AS.

”Mereka di sana selama 12 jam dan ada banyak interaksi. Tapi hanya salah satu dari insiden apa yang disebut pilot bertindak tidak aman,” kata pejabat Pentagon lain yang tidak berwenang berbicara kepada media, yang dikutip Kamis (8/9/2016).

Masih menurut pejabat tersebut, insiden itu sedang ditinjau untuk menentukan apakah akan dimasukkan dalam pembicaraan tahunan pejabat AS dan Rusia tentang pencegatan pesawat. Pemerintah maupun militer Rusia belum merespons laporan dari pejabat Pentagon tersebut.

Ada sejumlah insiden serupa yang melibatkan Rusia dan AS pada tahun ini. Pada bulan April, dua pesawat tempur Rusia melakukan simulasi serangan di dekat kapal perang AS di Laut Baltik.

Peristiwa ini mengingatkan pada Perang Dingin, ketika serangkaian kontak menyebabkan perjanjian bilateral yang bertujuan untuk menghindari interaksi berbahaya di laut. Perjanjian itu diteken pada tahun 1972 oleh Komandan Angkatan Laut AS John Warner dan Komandan Angkatan Laut Soviet Admiral Gorshkov Sergei.



Credit  Sindonews

Alasan Jet Rusia Cegat Pesawat Mata-mata AS dalam Jarak 3 Meter

Alasan Jet Rusia Cegat Pesawat Mata mata AS dalam Jarak 3 Meter
Pesawat mata-mata P-8 Amerika Serikat. | (Wikipedia)
 
MOSKOW - Kementerian Pertahanan Rusia mengungkap alasan pesawat jet tempur Su-27  mencegat pesawat mata-mata P-8 AS yang oleh pejabat Pentagon dilakukan dalam jarak tiga meter di atas Laut Hitam. Menurut kementerian itu, pesawat mata-mata AS sudah dua kali mencoba mendekati perbatasan Rusia.

Aksi pesawat pengintai P-8 itu dilakukan dengan kondisi transponder dimatikan. Kondisi itu yang membuat militer Rusia bertindak.

”Pada tanggal 7 September, pesawat pengintai AS, Poseidon P-8 mencoba mendekati perbatasan Rusia dua kali dengan transponder mereka mati,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, dalam sebuah pernyataan yang dikutip Russia Today, Kamis (8/9/2016).

“Jet tempur Su-27 mencegat pesawat AS sesuai dengan aturan ketat penerbangan internasional,” lanjut pernyataan Konashenkov.

 
Seorang atase pertahanan AS telah dipanggil oleh Kementerian Pertahanan Rusia setelah insiden di Laut Hitam di dekat perbatasan timur Rusia, di mana sebuah pesawat mata-mata AS terdeteksi terbang terlalu dekat dengan perbatasan Rusia.

Sebelumnya diberitakan bahwa dua pejabat Pentagon menuduh jet tempur Rusia melakukan manuver pencegatan "tidak aman dan tidak profesional" terhadap sebuah pesawat mata-mata AS yang melakukan patroli rutin di Laut Hitam.

Mereka mengatakan bahwa jet tempur Su-27 Rusia muncul di depan pesawat P-8 AS dalam jarak 10 kaki atau 3,05 meter meter selama sekitar 19 menit.






Credit  Sindonews







Nine Dash Line China di LCS Tak Punya Dasar Hukum

 
Nine Dash Line China di LCS Tak Punya Dasar Hukum
Nine dash line yang dirancang China. (theglobalist)
 
JAKARTA - Pengamat hukum internasional dari Universitas Hofstra, Amerika Serikat (AS), Julian Ku mengatakan, Indonesia dan China sejatinya terlibat dalam sengketa wilayah, yakni di Natuna. Sebagian kecil dari kawasan Natuna masuk dalam nine dash line China.

Nine dash line adalah sembilan titik imaginer yang menjadi dasar bagi China, dengan dasar historis, untuk mengklaim wikayah Laut China Selatan.

"Indonesia memang berkata tidak ada perselisihan dengan China, pernyataan tersebut muncul karena klaim (nine dash line) China tidak punya legitimasi. Tapi sebenarnya ada perselisihan, ini terkait dengan klaim China soal haknya menangkap ikan. Sementara di sana (Natuna), sesuai dengan hukum (internasional) itu adalah daerah hak Indonesia untuk menangkap ikan," Tutur julian pada Rabu (7/9).

Di kesempatan yang sama, dia juga menyebut bahwa apa yang dilakukan China memberikan legitimasi kepada para nelayannya untuk mencari ikan dengan dasar sembilan garis imaginer tersebut. Ini adalah tindakan yang semena-mena. Pasalnya, nine dash line adalah garis imaginer yag tidak meliki dasar apapun.

"Jadi, melalui nine dash line, China sudah membuat keputusan kontroversial. Mengapa hal ini kontroversial? Karena mereka tak pernah jelaskan secara terbuka soal nine dash line tersebut," ucap Julian.

"Ini sama sekali tidak punya dasar hukum. Mereka membuat ini hanya dengan historical fishing ground China di Laut China Selatan sejak Dinasti Ming," tukasnya.



Credit  Sindonews






Terowongan Rahasia Berusia 2.300 Tahun Ditemukan di Turki

 Terowongan rahasia berusia 2.300 tahun yang ditemukan di Turki.
Terowongan rahasia berusia 2.300 tahun yang ditemukan di Turki.
 
CB, ANKARA - Sebuah terowongan rahasia berusia 2.300 tahun ditemukan di situs arkeologi Alacahoyuk, Turki tengah, tempat pemukiman bangsa Het kuno. Hurriyet Daily News melaporkan, terowongan tersebut menjadi penemuan yang signifikan di dalam situs.

"Ini adalah penemuan besar dalam arsitektur bangsa Het. Ini adalah tahun ke-55 saya bekerja sebagai arkeolog dan saya tidak pernah berfikir akan menemukan terowongan ini," ujar kepala arkeolog dari Universitas Ankara, Aykut Cinaroglu, seperti dilansir dari The Independent.

Alacahoyuk dikenal sebagai ibukota agama untuk orang Het yang berdiri pada 1600 SM. Sementara bekas ibukotanya berada di Hattusha, yang menjadi situs arkeologi UNESCO di Turki.

Cinaroglu mengatakan, terowongan bawah tanah biasanya dibuat di bawah benteng yang menembus ke jalan kota. Ia yakin masih ada terowongan bawah tanah lainnya di Turki. Sejauh ini timnya telah menggali sepanjang 23 meter dan diperkirakan masih lebih panjang lagi.

"Kami sebelumnya telah menemukan cuneiform (naskah kuno) di situs ini. Naskah itu menampilkan sosok seorang raja yang sedang menjelaskan kepada imam, apa saja yang harus dilakukan selama upacara. Terowongan ini mungkin berkaitan dan memiliki fungsi sakral," jelas dia.



Credit  REPUBLIKA.CO.ID





Sejarah Hari Ini: Eisenhower Umumkan Italia Menyerah di PD II

 Presiden ke 34 AS, Dwight D Eisenhower.
Presiden ke 34 AS, Dwight D Eisenhower.
 
CB, Jenderal Dwight D Eisenhower mengumumkan, Italia telah menandatangani gencatan senjata tanpa syarat dengan Sekutu pada 8 September 1943. Pernyataan penyerahan diri ditandatangani secara rahasia oleh wakil dari Marsekal Pietro Badoglio, Perdana Menteri Italia sejak kejatuhan Benito Mussolini pada Juli.

Jenderal Eisenhower mengatakan Pemerintah Italia telah setuju mengakhiri semua permusuhan dengan PBB. Marsekal Badoglio bahkan mengisyaratkan rakyatnya untuk berbalik melawan mantan sekutu mereka, Jerman.

"Semua orang Italia kini membantu mengusir Jerman dari tanah Italia dan akan mendapat bantuan, serta dukungan dari PBB," ujar Eisenhower, dalam siaran di radio Algiers, seperti dikutip dari BBC.

Radio Jerman menyiarkan pernyataan kemarahan untuk Marsekal Badoglio yang meminta gencatan senjata kepada sekutu. Jerman menyebut Italia melakukan pengkhianatan. Sebelumnya, Marsekal Badoglio bersikeras mengatakan kepada Jerman bahwa Italia tidak menyerah, namun hal tersebut terbukti benar.

"Tirai telah terbuka, Italia telah menjadi budak Yahudi dan orang asing," ujar penyiar radio Jerman.

Namun Presiden Amerika Serikat Franklin D Roosevelt mengatakan, terlalu dini bagi AS untuk menganggap penyerahan diri Italia adalah akhir dari perang Mediterania.

"Kabar besar yang didapat dari Jenderal Eisenhower bukan pertanda kita harus merayakan kemenangan. Perayaan itu belum saatnya dilakukan," ujar Roosevelt.




Credit  REPUBLIKA.CO.ID