Rabu, 17 Februari 2016

Jokowi Suarakan Kemerdekaan Palestina di KTT AS-ASEAN


Jokowi Suarakan Kemerdekaan Palestina di KTT AS-ASEAN  
Dalam KTT ASEAN-AS di California, Jokowi mengatakan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina terus dilakukan secara konsisten. (Reuters/Mike Blake)
 
Jakarta, CB -- Presiden Joko Widodo menyuarakan dukungan Indonesia atas kemerdekaan Palestina pada acara makan malam Konferensi Tingkat Tinggi AS-ASEAN di Sunnylands, California, Amerika Serikat. Dalam acara tersebut, Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menjadi tuan rumahnya.

"Dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina terus dilakukan secara konsisten," kata Jokowi berdasarkan pernyataan yang diterima CNN Indonesia, Selasa (15/2).

Jokowi menyatakan wujud konkret dukungan tersebut adalah kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada awal Maret mendatang.

Pertemuan luar biasa ini awalnya merupakan prakarsa dari Arab Saudi untuk mendukung kemerdekaan Palestina dari Israel, terutama setelah makin meningkatnya kekerasan antara Israel dan Palestina pascabentrok di Masjid Al-Aqsa pada akhir tahun lalu.

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, pun meminta agar konferensi ini segera dilaksanakan.

Indonesia akhirnya menawarkan diri menjadi tuan rumah saat bertemu dengan Sekretaris Jenderal OKI, Iyad Ameen Madani dan Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Malki di sela KTT OKI di Jeddah.

Sebagi tuan rumah, Indonesia rencananya akan mengundang pengamat termasuk dari Amerika Serikat.

Selain isu Palestina, Jokowi juga menyinggung konflik Timur Tengah secara keseluruhan. Jokowi mengatakan persoalan Timteng juga ditandai dengan memburuknya hubungan Arab Saudi dengan Iran, serta konflik Suriah yang menyebabkan gelombang arus pengungsi.

Untuk membantu menyelesaikan persoalan Timteng, Jokowi menyatakan dirinya telah mengutus Menteri Luar Negeri Indonesia untuk berkunjung ke Iran, Arab Saudi dan sejumlah negara di Timur Tengah demi menggalang perdamaian.

Pesan damai, lanjut Jokowi, sudah disampaikan Indonesia dalam Pertemuan Tingkat Menteri Luar Biasa OKI di Jeddah pada akhir Januari kemarin.

"Indonesia telah mengusulkan dibentuknya suatu mekanisme sejenis COC yang berisi prinsip membangun kepercayaan, menghormati kedaulatan negara lain dan tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain," ujar Jokowi sembari menekankan hal itu merupakan salah satu kunci tercipatanya perdamaian di Timur Tengah.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga mendorong agar negara anggota ASEAN dan Amerika Serikat bisa terus memberikan kontribusi bagi penyelesaian masalah Palestina.

Jokowi juga menekankan pentingnya perdamaian di Laut Tiongkok Selatan.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Jokowi menekankan agar hukum internasional harus dihormati dan rivalitas kekuasaan besar harus dicegah.

"Declaration of Conduct (DOC) harus dilaksanakan secara penuh dan efektif. Code of Conduct (COC) harus dapat segera diselesaikan," ujarnya.

Jokowi menekankan agar semua pihak bisa menghentikan kegiatan yang dapat meningkatkan ketegangan, agar kawasan ini bisa menjadi kawasan yang damai dan stabil.



Credit  CNN Indonesia