Rabu, 21 Januari 2015

Houthi bersenjata kepung kediaman PM Yaman di Sanaa

Houthi bersenjata kepung kediaman PM Yaman di Sanaa
Ilustrasi: Syiah Houthi membantu sesama pengunjuk rasa yang terluka dalam bentrokan dengan pasukan keamanan, dekat gedung kabinet di Sanaa. (REUTERS/Mohamed al-Sayaghi)
 
 
Sanaa (CB) - Para gerilyawan Houthi mengepung kediaman Perdana Menteri Yaman Khaled Bahhah di Istana Kepresidenan, Senin, kata Menteri Informasi Nadia Al-Saqaf mengumumkan.

Konvoi Bahhah diserang di Jalan Al-Zubair St., pusat kota Sanaa, sebelumnya hari ini setelah perdana menteri mengadakan pertemuan dengan Presiden Abd Rabbu Mansur Hadi; Serangan mengakibatkan tidak ada korban.

Houthi bersenjata mengambil posisi strategis di sekitar Istana Presiden dan daerah peguunungan di dekatnya, penyebaran yang tampaknya semakin besar, Al-Saqaf mengatakan dalam siaran pers yang diposting pada halaman Facebook-nya.

Mengomentari gencatan senjata yang dicapai oleh Houthi dan pasukan militer sore ini, menteri mengatakan komisi keamanan bersama intensif kehadirannya di daerah titik-nyala sekitar Istana Kepresidenan untuk mengawasi gencatan senjata.

Korban tewas meningkat menjadi delapan orang sebagai akibat dari pertempuran hari ini antara Korps Pengawal Presiden dan Houthi di sekitar Istana Presiden, kata Al-Saqaf.

Kematian termasuk empat warga sipil, tiga orang bersenjata Houthi dan dua tentara, ia menambahkan, dan mencatat bahwa media milik pemerintah, kecuali untuk stasiun TV Aden, tidak lagi mengekspresikan sudut pandang pemerintah karena mereka berada di bawah kontrol Houthi, demikian KUNA melaporkan.

Credit  ANTARA News

Selasa, 20 Januari 2015

Disuntik Dana Rp700 Miliar, Ini Rencana Pindad

Pemerintah suntik dana agar perusahaan BUMN lebih banyak produksi.

Disuntik Dana Rp700 Miliar, Ini Rencana Pindad
Parade pasukan dan alutsista TNI di Dermaga Madura Komando Armada RI Kawasan Timur saat HUT TNI ke 69, Surabaya (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
 
  CB - Pemerintah menyuntikkan dana sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang potensial, agar mereka semakin banyak melakukan produksi. Salah satu perusahaan yang disuntik adalah PT Pindad.

Direktur Utama PT Pindad, Sylmi Karim, Selasa 20 Januari 2015, mengatakan bahwa dia sudah memiliki banyak rencana strategis, setelah pemerintah menyuntikkan dana Rp700 miliar ke perusahaannya.

Pertama yang akan dilakukan, kata Sylmi, adalah melakukan modernisasi peralatan dan perlengkapan mesin. Kemudian, meningkatkan kapasitas untuk merespons kebutuhan Kementerian Pertahanan, TNI, dan Polri.

"Jadi, kebutuhan Kemhan, TNI, Polri berapa ke depan, kemudian kami masukkan ke dalam perencanaan korporasi di Pindad," kata Sylmi, saat ditemui di Kantor Wakil Presiden, Jakarta.

Misalnya, kata dia, berapa peluru yang dibutuhkan oleh TNI. Saat ini, satu prajurit TNI membutuhkan 1.500 peluru per tahun untuk latihan. Sedangkan, jumlah prajurit TNI saat ini 400 ribu.

"Berarti kurang lebih kebutuhan peluru di Indonesia untuk menjamin level kemampuan prajurit yang ideal itu butuh 600 juta peluru. Sementara, saat ini kurang lebih permintaanya itu berkisar di 100-150 juta," kata dia.

Seharusnya, kata dia, ada ruang industri pertahanan dan yang ditugaskan adalah Pindad untuk mendukung alutsista.

Kemudian, kata dia, ke depan ada juga program yang akan dibebankan ke Pindad seperti membuat roket, tank medium hingga berat, dan memiliki kemampuan water canon. Sehingga, rencananya ke depan Pindad akan bekerja sama dengan pihak luar negeri.

"Karena kami ingin percepat alih teknologi, kalau kami me-research sendiri, perlu waktu dan, kemudian biayanya juga nggak murah," kata dia.

Dia mencontohkan, untuk amunisi kaliber besar bisa kerja sama dengan Jerman. Kemudian, untuk turep bisa dengan Belgia dan Italia.

"Turep itu kan, ada yang dua tank dan tank ada yang buat kapal perang, itu rencananya dengan Italia, kemudian platform tank itu dengan Turki yang kerja sama dengan Inggris," lanjutnya.

Credit  VIVA.co.id

Tiongkok Protes Jepang Terkait Wilayah India


Tiongkok Protes Jepang Terkait Wilayah India 
 India dan Tiongkok bertikai soal perbatasan yang diklaim oleh Tiongkok seluruhnya, dan ketegangan militer kedua negara pun beberapa kali terjadi. (Reuters/Kementerian Pertahanan India)
 
Beijing, CB -- Tiongkok mengajukan protes ke Tokyo setelah media jepang mengutip menlu negara itu yang mengatakan perbatasan yang diperebutkan Tiongkok dan India merupakan wilayah India.

“(Kami) telah mengajukan protes terhadap Jepang dan meminta negara itu membuat klarifikasi dan secepatnya menghilangkan dampak negatif yang muncul akibat hal ini,” ujar Hong Lei, jubir kemenlu Tiongkok, dalam jumpa pers harian di Beijing.

Hong mengatakan Jepang telah mengatakan kepada Tiongkok bahwa “negara itu tidak akan ikut campur” dalam perebutan wilayah antara India dan Tiongkok.

Sementara itu juru bicara kemenlu Jepang mengatakan “pernyataanini dibuat berdasarkan kenyataan bahwa negara bagian Arunachal Pradesh dikuasai oleh India dan Tiongkok dan India terus berunding terkait pertikaian perbatasan itu”.

“Jepang berharap pertikaian ini akan diselesaikan dengan damai melalui perundingan antara kedua negara,” ujar jubir tersebut.

Kementerian luar negeri Jepang juga berusaha mengecilkan masalah ini dengan mengatakan tidak bisa mengkonfirmasi pernyataan Menteri Luar Negeri Fumio Kishida.

Harian Sankei Shimbun, koran beraliran konservatif, mengutip Menlu Fumio Kishida yang sedang berada di India bahwa Arunachal Pradesh yang terletak di wilayah perbatasan yang diperebutkan itu adalah “wilayah India”.

Tiongkok mempermasalahkan seluruh wilayah Arunachal Pradesh dan menyebutnya sebagai Tibet selatan, terutama Tawang yang merupakan situs penting bagi pemeluk Budha Tibet.

Kota bersejarah ini sempat berada di bawah kekuasaan Tiongkok ketika terjadi perang 1962, sebelum Beijing mundur.

Pernyataan Kishida ini ditanggapi dengan kemarahan dari Tiongkok, yang mendesak Tokyo “mengerti sensitifitas masalah perbatasan Sino-India”.

Ketegangan Tiongkok dan Jepang terus bertambah dalam beberapa tahun terakhir, yang dipicu oleh perselisihan atas serangkaian pulau tak berpenduduk di Laut Cina Timur.

Hubungan kedua negara sejak lama diwarnai oleh sikap yang menurut Tiongkok sebagai kegagalan Jepang menebus kesalahan pendudukan Jepang di sebagian wilayah Tiongkok sebelum dan semasa Perang Dunia II.


Credit CNN Indonesia

Guru Besar UI: Pemerintah Sulit Kabulkan Lobi Australia Soal Eksekusi Mati



 
Pengamanan Nusakambangan diperketat menjelang eksekusi mati (foto: Arbi/detikcom)
Jakarta (CB) - Perdana Menteri Tony Abbot dan Menteri Luar Negeri Julia Bishop secara intensif melakukan lobi kepada pemerintah Indonesia terkait ancaman eksekusi mati terhadap 2 warga negara Australia yang terjerat kasus narkotika. Namun tampaknya usaha pemerintah Australia itu akan kandas.

Menurut Guru Besar Hukum Internasional UI Hikmahanto Juwana ada tiga alasan bagi Presiden Joko Widodo untuk menolak lobi tersebut. Hikmahanto menyebut pelaksanaan hukuman mati merupakan masalah kedaulatan dan penegakan hukum di Indonesia.

"Pertama, lobi ditolak karena pemerintah tidak ingin dianggap diskriminatif terhadap warga dari negara lain, seperti Belanda dan Brazil. Inkonsistensi berarti perlakuan yang berbeda yang harus dicarikan alasan," ucap Hikmahanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/1/2015).

Yang kedua menurut Hikmahanto yaitu Jokowi akan berhadapan dengan mayoritas publik Indonesia yang geram dan marah atas maraknya penyalahgunaan narkoba di Indonesia apabila lobi dikabulkan. Publik akan menganggap Jokowi tidak memenuhi janji dan gagal dalam menyerap aspirasi.

Kemudian yang terakhir, lanjut Hikmahanto, apabila ada inskonsitensi dari Presiden Jokowi maka ini akan menjadi bola liar bagi dunia perpolitikan di Indonesia. Apa pasalnya?

"Sebab saat ini hampir semua partai baik yang terafiliasi pada KMP atau KIH mendukung kebijakan tegas Presiden Jokowi untuk melaksanakan hukuman mati," pungkas Hikmahanto.
Credit DetikNews

Ini Isi Percakapan Presiden Jokowi dengan Raja Belanda Willem Alexander


Presiden Jokowi--Antara/Widodo S Jusuf
Presiden Jokowi--Antara/Widodo S Jusuf


CB, Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sempat menerima telepon dari penguasa Kerajaan Belanda, Raja Willem Alexander dan dari Presiden Brasil, Dilma Rousseff. Dalam percakapan tersebut, baik Raja Willem Alexander dan Presiden Brasil Dilma Rousseff berharap agar keputusan eksekusi mati tak dilaksanakan, khususnya terhadap Ang Kiem Soei (warga negara Belanda) dan Cardoso Moreira (Brasil).

Berdasarkan informasi yang disitat dari situs setkab.go.id, Selasa (20/1/2015), Presiden Jokowi telah memberikan jawaban terhadap kedua telepon itu. Dia mengatakan jika keputusan hukuman mati merupakan putusan pengadilan di Indonesia. Oleh karena itu, Presiden meminta keputusan tersebut harus dihormati sebagai bagian dari kedaulatan negara.

“Kita harus menghormati upaya negara lain yang dilakukan untuk warganya, begitu pula dengan warga negara kita di negara lain. Kita harus menghormati apa yang jadi kedaulatan sebuah negara,” kata Presiden Jokowi.

Sementara melalui fanpage facebooknya, Presiden Jokowi menambahkan alasannya, bahwa perang terhadap mafia narkoba tidak boleh setengah-setengah, karena Narkoba benar-benar sudah merusak kehidupan baik kehidupan penggunanya maupun kehidupan keluarga pengguna narkoba.

“Tak ada kebahagiaan hidup yang didapat dari menyalahgunakan Narkoba. Negara harus hadir dan langsung bertempur melawan sindikat Narkoba,” tulis Presiden Jokowi dalam fanpage facebooknya yang diunggahnya Minggu 18 Januari kemarin.

“Indonesia Sehat, Indonesia tanpa Narkoba….,” tegas Jokowi melanjutkan.

Sebelumnya Kejaksaan Agung mengeksekusi mati enam terpidana narkoba didua tempat berbeda, Minggu 18 Januari lalu. Dari enam terpidana mati tersebut, hanya satu Warga Negara Indonesia (WNI).

Berikut enam terpidana mati narkoba yang telah dieksekusi.

1. Ang Kim Soei alias Kim Ho alias Ance Tahir, perempuan, 62, warga negara Belanda, lahir di Fakfak, Papua. Menurut Prasetyo, abu jenasah dibawa istrinya langsung ke Belanda.

2. Tran Thi Bich Hanh, 37, Vietnam. Dikremasi di Semarang, dan dimakamkan di dekat makam pemuka agama yang membaptis.

3. Marco Archer Cardoso Moreira, 53, Brazil. Dikremasi dan langsung dibawa oleh tantenya.


4. Namaona Denis, 48, warga Malawi, pekerjaan pengusaha. Langsung dimakamkan di Nusakambangan.

5. Daniel Enemuo alias Diarrassouba Mamadou, 38, Nigeria. Atas permintaan sang istri, dibawa pulang ke negara asal.

6. Rani Andriani, perempuan, Indonesia, dibawa pulang ke Cianjur.



Credit  Metrotvnews.com

TNI Ambil Alih Pengangkatan Badan AirAsia QZ8501


Penampakan badan AirAsia QZ8501 di kedalaman 28 meter Selat Karimata. -- Channelnewsasia.com
Penampakan badan AirAsia QZ8501 di kedalaman 28 meter Selat Karimata. -- Channelnewsasia.com


CB, Jakarta: Badan AirAsia QZ8501 masih terbaring di kedalaman 28 meter Selat Karimata, Kalimantan. Namun, tidak lama lagi, badan pesawat milik maskapai dari Malaysia ini diangkat.

Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan tongkat komando pengangkatan badan pesawat ini beralih ke TNI.

"Sejak Sabtu hingga saat ini unsur TNI ambil alih untuk pengangkatan pesawat. Oleh karena itu, untuk perkembangan berikutnya bisa ditanyakan langsung ke TNI," kata FHB Soelistyo saat dihubungi Metrotvnews.com, Selasa (20/1/2015).

Perwira Tinggi bintang tiga Angkatan Udara ini menyatakan komando TNI hanya berlaku untuk proses pengangkatan badan pesawat. Sementara, operasi pencarian dan evakuasi jenazah penumpang masih berada di bawah koordinasi Basarnas.

"Tidak ambil alih keseluruhan tetapi kita kasih kesempatan untuk tugas mengangkat badan pesawat," ungkapnya singkat.

Rabu (14/1/2015), tim SAR menemukan badan AirAsia QZ8501. Pesawat yang mengangkut 155 penumpang dan 7 awak itu ditemukan di kedalaman 28 meter di Selat Karimata, Kalimantan.

"Pukul 15.05 WIB sudah dikonfirmasi bagian body pesawat dengan satu wing masih menempel berhasil ditemukan di area prioritas II," kata Soelistyo kala itu.

Kapal Mahakarya GeoSurvey yang menemukan benda besar itu. Potongan pesawat tersebut kemudian dikonfirmasi sebagai AirAsia QZ8501 oleh kapal perang milik Singapura RSS Swift. Dimensi dari badan pesawat yang hilang kontak sejak 28 Desember 2014 itu mencapai 30x10x3 meter.


Credit Metrotvnews.com

Pemerintah Kecewa kepada Freeport, Izin Ekspor Terancam Dibekukan



KOMPAS/AGUS SUSANTO Freeport

JAKARTA, CB - Hingga pertengahan Januari 2015, PT Freeport Indonesia belum menunjukkan perkembangan pembangunan fasilitas pemurnian bijih mineral (smelter). Padahal, perkembangan pembangunan smelter merupakan salah satu poin penting yang dinilai pemerintah untuk melanjutkan pembahasan amandemen kontrak.

Dalam Memorandum of Understanding, yang diteken kedua belah pihak, selama enam bulan Freeport harus menunjukkan perkembangan smelter. Namun, hampir tenggat masa berakhirnya MoU yakni pada 24 Januari 2015, lokasi smelter pun belum juga ditentukan oleh Freeport.

"Review terakhir dari Dirjen Minerba (R Sukhyar), progress smelter Freeport masih jauh. Bahkan saya tidak gembira. Saya kecewa, karena tidak menunjukkan kesungguhan," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, Selasa (20/1/2015).

Sudirman lebih lanjut mengatakan, hingga malam tadi, Sukhyar melaporkan Freeport belum memutuskan lokasi smelter. "Dalam kesepakatan jadwal, kalau sampai 24 Januari 2015 mereka tidak menunjukkan progress signifikan, maka izin ekspornya bisa dibekukan," tegas Sudirman.

Dia mengatakan, pemerintah melalui Kementerian ESDM terus meminta Freeport untuk mencari jalan keluar. Pemerintah ingin Freeport agar terus beroperasi. "Kami dalam posisi sama-sama menghendaki Freeport terus beroperasi lancar, karena penting bagi perekonomian kita juga, bagi perdagangan kita juga," pungkas dia.




Credit  KOMPAS.com

Rusia siap bantu pembangunan PLTN Indonesia

Rusia siap bantu pembangunan PLTN Indonesia
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin (kiri) dalam satu pertemuan dengan Ketua DPD RI Irman Gusman di Jakarta.
 
 
Jakarta (CB) - Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin mengatakan Rusia siap membantu Indonesia dalam mewujudkan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) untuk kepentingan pembangunan dan perdamaian.

"Rusia sudah memiliki pengalaman dalam mengelola nuklir. Karena itu, jika diminta, kami siap membantu membangun PLTN dan mengembangkan energi nuklir di Indonesia," ujar Galuzin di kediaman Duta Besar Rusia, Senin.

Namun, dia melanjutkan, Rusia tidak akan mencampuri urusan dalam negeri Indonesia dalam menentukan jadi tidaknya membangun pembangkit listrik tenaga nuklir tersebut.

"Pemerintah dan masyarakat Indonesia tentunya harus menentukan sendiri jalan tidaknya proyek ini. Rusia akan selalu mendukung jika untuk tujuan damai dan kepentingan masyarakat luas," tutur Galuzin.

Sebelumnya, pembangunan PLTN menjadi polemik di Indonesia. Padahal menurut Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), nuklir di Indonesia akan digunakan perdamaian dan pembangunan negara.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh BATAN, 70 persen masyarakat Indonesia menyatakan setuju energi nuklr Indonesia dikembangkan untuk kepentingan masyarakat.

Beberapa pihak menyatakan ketidaksetujuanya atas rencana pembangunan PLTN dengan alasan rentan terjadi kecelakaan nuklir yang berbahaya.

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M. Nasir dalam beberapa kesempatan juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu takut akan nuklir sebab merupakan sumber energi yang sangat potensial.

Sementara itu, selain membuka peluang untuk bekerjasama dalam pengembangan nuklir, Rusia juga melihat banyak peluang untuk mengembangkan bentuk kooperasi tersebut di bidang-bidang lain seperti infrastruktur, sumber daya alam dan militer.

Pemerintah Rusia sendiri, lanjut Galuzin, menganggap Indonesia adalah negara penting untuk kerja sama pengembangan ekonomi. Selain karena Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara, hubungan kedua negara sudah terjalin sejak lama.

Pada tahun 2015, Indonesia dan Rusia akan melanjutkan proses kerja sama beberapa proyek seperti proyek rel kereta api sepanjang 203 kilometer di Kalimantan Timur dan proyek pembangunan pabrik pengolahan bauksit menjadi alumina di Kalimantan Barat.


 Credit ANTARA News

Senin, 19 Januari 2015

Jokowi Tolak Lobi Australia, Bali Nine Tetap Dieksekusi Mati

Myuran Sukumaran dan Andrew Chan divonis mati pada 2006 silam.


Jokowi Tolak Lobi Australia, Bali Nine Tetap Dieksekusi Mati
Warga Australia Andrew Chan dan Myuran Sukumaran ( REUTERS/Murdani Usman)
 
 
CB - Presiden Joko Widodo tidak akan menggubris permohoan Pemerintah Australia agar dua warga negaranya tak dihukum mati. Rencananya, ada dua anggota Bali Nine yang merupakan warga Australia yang akan dieksekusi. Bali Nine sebutan untuk sembilan warga Australia yang menyelundupkan narkoba ke Bali.

"Masalah terkait dengan narkoba, Presiden sudah menyatakan bahwa semua grasi masalah narkoba akan ditolak," kata Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM, Tedjo Edy Purdiyatno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin 19 Januari 2015.

Kata Tedjo, semua kepala negara yang warganya akan dieksekusi telah berupaya melobi Jokowi agar hukuman mati itu tidak dilaksanakan. Tetapi, Jokowi sudah berkomitmen akan tetap menghukum mati seluruh terpidana narkoba.

"Semua kasus yang sudah incracht hukum mati karena kasus narkoba, grasi akan ditolak oleh Presiden. Ini pernyataan dari Presiden. Jadi tidak akan tebang pilih," katanya.

Beberapa kepala negara yang sudah melobi Presiden Jokowi diantaranya, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte. Dia menelepon Jokowi meminta warganya tidak dieksekusi.

"Tapi beliau (Jokowi) menyatakan ini sudah keputusan negara, sehingga negara-negara yang WN-nya tersangkut masalah hukum bahkan dieksekusi mati harus menghargai dan menghormati hukum yang berlaku di Indonesia," katanya.

Sementara, eksekusi mati untuk anggota Bali Nine itu saat ini sedang dipersiapkan.

"Ini kan sedang dicek kelengkapan masalah perlengkapan hukumnya dan sebagainya. Apabila sudah, nanti akan dilaksanakan," katanya.

Jokowi, kata Tedjo, tak khawatir hal itu akan memperburuk hubungan bilateral antar dua negara. Sebab, sudah banyak warga negara Indonesia yang dieksekusi mati di negara lain.

"Oh tidak (takut hubungan bilateral terganggu) sama dengan kita. Anggota kita dihukum mati di Malaysia, sudah diberikan bantuan hukum dan dilaksanakan, kita juga tidak apa-apa dengan Malaysia," katanya.

Sehingga, pemerintah Indonesia mempersilakan protes dari Australia. "Tapi kan hukum kita dihormati dan kita tegakkan dengan benar. Apabila tidak kita tegakkan mulai sekarang, kita akan selalu dipermainkan oleh negara yang lain," katanya.

Namun, dia yakin bahwa PM Australia adalah negarawan sehingga dia akan menghormati proses hukum di Indonesia. "Mungkin PM Australia sebagai seorang negarawan pasti akan menghormati hukum yang berlaku di wilayah negara yang berdaulat," katanya lagi.
Kedua terpidana mati asal Australia yang segera dieksekusi mati adalah Myuran Sukumaran dan Andrew Chan. Mereka dikabarkan akan dieksekusi secara bersama. Bulan lalu permohonan grasi Sukumaran telah ditolak.

Sukumaran dan Chan merupakan anggota Bali Nine yang tertangkap akibat menyelundupkan heroin seberat 8,3 kilogram senilai US$4 juta dari Indonesia menuju ke Australia. Mereka divonis mati pada tahun 2006 silam.

Credit VIVA.co.id

Batalkan Tiga Proyek Investasi, Jepang Tetap Lirik Indonesia


Batalkan Tiga Proyek Investasi, Jepang Tetap Lirik Indonesia Infografis perkembangan investasi. (Thinkstock)
 
Jakarta, CB -- Meski Jepang membatalkan tiga proyek penanaman modal di Indonesia, Gubernur Japan Bank for International Coorperations (JBIC) Hiroshi Watanabe menilai bahwa iklim investasi di Indonesia masih menarik bagi negeri Sakura tersebut.

"Indonesia memiliki potensi pertumbuhan ekonomi yang baik, terutama dengan pembangunan infastruktur dan maritim," ujar Hiroshi usai bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (19/01).

Hiroshi menyampaikan pembatalan tiga proyek investasi di Indonesia dikarenakan Jepang memilki skala prioritas pembangunan proyek infrastruktur yang memiliki nilai urgensi yang lebih.

"Jepang memiliki daftar proyek investasi, semuanya baik. Namun kami harus mampu membuat skala prioritas yang terbaik dari yang baik tersebut," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Hiroshi mengungkapan bahwa Jepang membuka pintu yang lebar untuk kerjasama investasi infrastruktur dengan Indonesia, "Saya percaya Jepang dan Indonesia memiliki relasi atau kerjasama yang baik dan Bapak Wapres juga banyak menyarankan beberapa hal pada kami untuk agar kami memiliki jalan investasi bisnis yang lebih baik di Indonesia," katanya.

Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago mengatakan, pemerintah masih mengkaji kelanjutan tiga proyek yang dikerjakan bersama Jepang.

"Menurut kami ada yang tidak lanjut dari rencana. Salah satu proyeknya adalah proyek kereta api super cepat, lainnya nanti," katanya, Rabu (14/1).

Dalam kajian Kementerian Perhubungan (Kemenhub), proyek kereta supercepat Jakarta-Surabaya berjarak sekitar 700 kilometer tersebut akan menelan biaya investasi lebih dari Rp100 triliun.

Adapun proyek infrastruktur yang bekerjasama dengan investor Jepang lainnya ialah proyek pelabuhan Cilamaya yang diperkirakan bakal menelan investasi hingga Rp 34,5 triliun. Pada tahap pra kualifikasi tender proyek ini banyak diikuti oleh investor Jepang yang memiliki usaha di kawasan industri Cikarang dan Jababeka.

Credit  CNN Indonesia

Jepang Produksi Sendiri Kapal Selam Tercanggih


Jepang Produksi Sendiri Kapal Selam TercanggihFoto Japan Times
Kapal selam tercanggih hasil teknologi modern Jepang, Soryu.

CB, TOKYO - Kapal selam tercanggih hasil teknologi mutakhir Jepang kelas Soryu, ternyata hasil pengembangan teknologi Jepang tanpa campur tangan teknologi dari negara luar. "Kami kembangkan teknologi kapal selam itu sendiri dengan makan waktu yang lama," kata pensiunan Wakil Komandan Angkatan Laut Jepang, Masao Kobayashi kepada Japan Times, Minggu (18/1/2015).
Kobayashi adalah komandan divisi kapal selam Jepang antara tahun 2007 dan 2009.
Dia menekankan misalnya mengenai ketinggian isi dalam kapal selam.
"Lihat misalnya lampu fluorescent. Semua dampak pada lampu akan menggeneralisir, mengaktifkan suara di dalam kapal selam. Selain itu tak ada suara lainnya," paparnya.
"Lampu Fluorescent juga membangkitkan getaran kecil. Oleh karena itu kita juga membuat langkah anti getaran untuk setiap lampu di dalam kapal selam. Semua itu untuk mengantisipai ke pendengaran kuping kita agar nantinya dapat menanggapi baik sonar yang super-sensitive dari kapal musuh," jelasnya.
Suara yang muncul biasanya dari kipas angin, pompa, motor dan lampu fluorescent. Semua itu diantisipasi dengan karet anti getar yang menjadi peredam suara.
Tidak heran kapal selam Soryu menjadi paling canggih sama sekali tak terdengar suaranya oleh siapa pun oleh kapal mana pun.
Pasukan beladiri laut Jepang memang terkenal dengan tenaga bukan nuklir tetapi terkenal dengan ketenangannya yang mendalam (ultra-quiet).
Pihak militer Australia mencari kapal dengan teknologi seperti Soryu sehingga kemungkinan kapal selam tersebut akan dijual ke Australia.
Kehebatan kapal Soryu ternyata juga diakui oleh Vice Adm. Robert Thomas, Komandan Pasukan Laut Amerika Serikat Armada ke-7.
"Apabila mau menemukan kapal selam tenaga elektrik diesel, itu ada di Kobe buatan Jepang," ungkapnya kepada Bloomberg belum lama ini.
Pihak AS juga ingin agar Australia membeli kapal selam Soryu tersebut untuk memperkuat strategi militer Australia," kata Kobayashi.


Credit  TRIBUNNEWS.COM

Intel Cina Curi Desain Pesawat Tempur F-35


Intel Cina Curi Desain Pesawat Tempur F-35  
Pesawat tempur F-35 Lightning II tiba di Landasan Angkatan Udara Edwards, California, AS, mei 2010 silam. REUTERS/Tom Reynolds/Lockheed Martin Corp/Handout


CB, Sydney - Mata-mata Cina dilaporkan mencuri informasi desain utama pesawat tempur baru Australia, Joint Strike Fighter (JSF), yang dikenal sebagai Lockheed Martin F-35 Lightning II. Soal ini diketahui dari dokumen rahasia mantan kontraktor intelijen Amerika Serikat, Edward Snowden.

Majalah Jerman Der Spiegel menerbitkan pengungkapan baru bahan sinyal intelijen yang dikumpulkan oleh National Security Agency (NSA) dan "Five Eye"-nya, termasuk Direktorat Sinyal Australia (Australian Signals Directorate). Bahan Snowden itu juga mengungkapkan rincian baru dari upaya Direktorat Sinyal Australia untuk melacak dan memerangi cyber spionase Cina.

Menurut presentasi rahasia NSA itu, intel cyber Cina telah mencuri informasi dalam volume besar soal rahasia militer, termasuk "sejumlah terabyte data" yang berkaitan dengan pesawat tempur Joint Strike Fighter.

Dokumen yang dibocorkan Snowden itu menunjukkan bahwa desain informasi yang dicuri tersebut termasuk rincian sistem radar JSF. Rincian itu digunakan untuk mengidentifikasi dan melacak target; skema rinci mesin; metode untuk pendinginan gas buang; dan "peta pemanasan kontur dek belakang".

Meski sebelumnya sudah ada dugaan bahwa F-35 telah menjadi target serangan mata-mata intel Cina di dunia maya, dokumen Snowden itu memberikan konfirmasi publik pertama dari berapa banyak data sensitif yang dicuri.

Ahli penerbangan militer telah berspekulasi bahwa desain baru jet tempur Cina "generasi kelima", Chengdu J-20 dan Shenyang J-31, banyak dipengaruhi oleh informasi dari desain yang berhasil mereka curi dari Amerika Serikat. Secara signifikan, hal ini mengikis keunggulan udara AS dan sekutunya yang sebelumnya menikmati.

Pada April 2014, Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengumumkan bahwa Australia akan membeli lebih dari 58 pesawat tempur F-35 dengan biaya lebih dari $ 12 miliar. Pesawat itu akan menambah jumlah JSF Australia menjadi 72 pesawat. Pesawat pertamanya mulai bertugas di Angkatan Udara Australia pada tahun 2020.

"Generasi kelima F-35 adalah pesawat tempur paling canggih dalam produksi di mana saja di dunia dan akan memberikan kontribusi penting bagi keamanan nasional kita," kata Abbott.

Pada Juni 2013, kepala akuisisi Departemen Pertahanan AS Frank Kendall mengatakan dalam sidang Senat AS bahwa dirinya "cukup yakin" informasi rahasia yang berkaitan dengan pengembangan F-35 sekarang juga terlindungi. Hal ini dipahami bahwa pelanggaran data utama sudah dilakukan kontraktor utamanya, Lockheed Martin, tahun 2007.

Dokumen Snowden juga menunjukkan bahwa operasi spionase cyber Cina, dengan nama sandi "Bizantium Hades" oleh Five Eyes-nya, telah menikmati keberhasilan lain karena Departemen Pertahanan AS mendata lebih dari 500 "gangguan signifikan" dalam satu tahun. Penilaian kerusakan dan biaya perbaikan jaringan lebih dari US$ 100 juta.

Teknologi militer yang sensitif dan data yang dicuri termasuk informasi yang berhubungan dengan pengebom siluman B-2; pesawat tempur siluman F-22 Raptor; desain kapal selam nuklir dan rudal pertahanan udara angkatan laut; serta puluhan ribu catatan personel militer. Total pencurian data diperkirakan setara dengan lima kali Perpustakaan Kongres AS, sekitar 50 terabyte.

Namun dokumen-dokumen juga menunjukkan bahwa NSA dan Five Eyes-nya telah menembus badan intelijen Cina, seperti infiltrasi komputer dari pejabat tinggi militer Cina dan mengakses informasi tentang target intelijen Cina pada pemerintah AS dan pemerintah asing lainnya.

Pemerintah Australia telah berulang kali menolak untuk mengomentari pengungkapan dokumen yang dibocorkan oleh Snowden. Namun Jaksa Agung Federal Australia George Brandis menyebut Snowden sebagai "pengkhianat Amerika".


Credit TEMPO.CO

Asteroid yang Dekati Bumi Bisa Terlihat di Indonesia


Asteroid yang Dekati Bumi Bisa Terlihat di Indonesia Ilustrasi (CNN Indonesia)
 
 
Jakarta, CB -- Sebuah asteroid bernama 2004 BL86 yang akan melintas dekati Bumi pada 26 Januari mendatang diperkirakan berada pada titik terdekatnya pukul 11:20 waktu EST atau sekitar pukul 23:20 WIB.

Dari laporan situs EarthSky, asteroid yang memiliki ukuran dua kali lipat kapal pesiar itu akan memancarkan cahaya terang dan bisa disaksikan melalui teleskop.


Cahaya paling terang yang akan dipancarkan asteroid 2004 BL86 diprediksi antara pukul 23:07 sampai 23:52 waktu EST di hari yang sama yaitu 26 Januari mendatang, atau sekitar pukul 11:07 hingga 11:52 WIB pada 27 Januari.


Sayangnya, observasi yang akan menerima pemandangan terbaik berlokasi di Amerika, Eropa, dan Afrika. Sedangkan kawasan Australia dan Asia bagian Timur nampaknya harus menunggu beberapa jam sebelum asteroid itu memancarkan cahaya paling terangnya.

"Untuk Indonesia kira-kira sama seperti kawasan Australia, dan harus tetap menggunakan teropong untuk melihatnya," ujar peneliti fisika matahari bidang Matahari dan Antariksa Lapan, Agustinus Gunawan Admiranto kepada CNN Indonesia, Senin (19/1).

Teropong besar dan kuat dinilai mampu memperlihatkan pergerakan asteroid itu secara lebih baik. Kabarnya, 2004 BL86 akan muncul secara lambat, tidak akan secepat hujan meteor namun lebih cepat dari pergerakan bulan terhadap bintang.

Asteroid 2004 BL86 ditemukan pada 30 Januari 2004 oleh seorang ahli astronomi yang sedang beroperasi di Lincoln Near-Earth Asteorid Research (Linear) di White Sands, New Mexico, Amerika Serikat.

Asteroid ini dinyatakan tidak akan timbulkan ancaman tabrakan bagi Bumi karena sifatnya yang hanya melintasi di dekat orbit Bumi.

Selain asteroid 2004 BL86, adapun asteroid lainnya yang diprediksi akan mendekati Bumi dalam waktu dekat, yakni asteroid 1999 AN10 pada 7 Agustus 2027 pada jarak sekitar 30 ribu kilometer.
Credit  CNN Indonesia

Peretas Tiongkok Bikin AS Rugi Rp 1,26 Triliun


Peretas Tiongkok Bikin AS Rugi Rp 1,26 Triliun  
Pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan dana hingga US$ 100 juta untuk menghentikan dan memperbaiki jaringan komputer yang diserang peretas Tiongkok, menurut dokumen NSA. (Dok. MorgueFile/Click)
 
 
Jakarta, CB -- Para peretas jaringan komputer asal Tiongkok diperkirakan telah membuat Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengalami kerugian hingga US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,26 triliun, menurut dokumen badan intelijen National Security Agency (NSA) AS.

Hal ini terungkap dari sebuah dokumen milik NSA yang dibocorkan oleh Edward Snowden, mantan pegawai NSA yang kini dikenal sebagai pembocor informasi intelijen AS. Kali ini Snowden memberi dokumen tersebut kepada media Der Spiegel asal Jerman.

Dalam dokumen itu tercatat bahwa serangan-serangan siber yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir dan berasal dari Tiongkok lebih sering menargetkan infrastruktur militer Amerika Serikat. Hal ini didapat berdasarkan temuan dari penelitian AS terhadap jaringan komputer di Tiongkok.

Dokumen itu menyebut bahwa penelitian berhasil menemukan sebanyak 30.000 serangan siber termasuk pada jaringan Departemen Pertahanan AS. Serangan ini menyebabkan sebanyak 1.600 komputer yang terhubung pada jaringan di Departemen Pertahanan AS mengalami kerusakan.

Karena serangan ini, pemerintah AS harus mengeluarkan biaya hingga US$ 100 juta untuk memperbaiki jaringan dan perangkat komputer yang telah diretas.

Selain itu dalam dokumen yang dirilis oleh Snowden disebutkan juga Tiongkok bukan hanya menyerang sistem, tetapi juga mengambil informasi pertahanan AS. Seperti desain kapal selam nuklir, teknologi laser, dan beberapa rancangan pesawat jet.

Dalam dokumen tersebut juga dikatakan bahwa ketika NSA menelusuri jejak peretas lebih dalam, mereka tidak hanya menemukan sumber seranagn yang berasal dari Tiongkok. Tetapi juga menemukan bahwa Tiongkok telah mencuri banyak data dari negara di PBB termasuk AS.


Credit CNN Indonesia

Legislator minta negara sahabat hargai proses hukum Indonesia


Legislator minta negara sahabat hargai proses hukum Indonesia
Ketua Fraksi PPP Hazrul Azwar. (ANTARA)
Prinsipnya kita sepakat bahwa dampak narkoba luar biasa."
Jakarta (CB) - Anggota Komisi III DPR RI, Hazrul Azwar menyatakan, permintaan dari beberapa kepala negara sahabat agar tidak mengeksekusi mati terhadap warga negaranya yang telah ditetapkan sebagai terpidana mati dalam kasus narkoba adalah hal wajar.

"Permintaan dari negara luar, itu sah-sah saja dalam rangka perjuangkan warga negaranya untuk tidak dieksekusi. Sama halnya Indonesia minta kepada negara lain agar tidak mengeksekusi mati atau memancung WNI kepada Arab Saudi," kata Hazrul di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Hazrul mengatakan proses hukum dalam negeri adalah menjadi kompetensi dalam negeri dan Presiden. Pihak luar negari, katanya, harus menghormati proses hukum Indonesia.

Ia juga berharap Presiden Jokowi Widodo tidak terpengaruh dengan adanya surat yang dikirimkan beberapa kepala pemerintah negara sahabat seperti surat dari PM Australia, Tony Abbot.

"Presiden Jokowi tidak terpengaruh. Mereka (negara sahabat) bisa pahami proes hukum di Indonesia. Prinsipnya kita sepakat bahwa dampak narkoba luar biasa," kata Ketua Fraksi PPP itu.

Dua warga negara Australia yang menunggu hukuman mati itu adalah Myuran Sukumaran dan Andrew Chan. Permohonan grasi Myuran Sukumaran telah ditolak oleh Presiden Jokowi pada Desember lalu.
Sementara Andrew Chan menunggu hasil permohonan grasinya.

Pada 17 April 2005,  sembilan warga negara Australia ditangkap di Bali karena berusaha menyelundupkan heroin seberat 8,2 kilogram dari Australia. Mereka adalah Andrew Chan, Myuran Sukumaran, Si Yi Chen, Michael Czugaj, Renae Lawrence, Tach Duc Thanh Nguyen, Matthew Norman, Scott Rush dan Martin Stephens.


Credit  ANTARA News

Eksekusi mati sudah sesuai hukum internasional

... itu bukanlah masalah diplomatik, tetapi masalah penegakan hukum...
Jakarta (CB) - Kementerian Luar Negeri menyatakan, hukuman mati atau eksekusi mati terhadap beberapa terpidana kasus narkoba, baik warga Indonesia maupun warga asing, yang telah dijalankan pemerintah sesuai dengan standar hukum internasional.

Selain enam terpidana mati yang telah dieksekusi di LP Nusakambangan dan Boyolali, Jawa Tengah itu, Kejaksaan Agung tengah menyiapkan rencana pelaksanaan eksekusi mati terhadap terpidana mati berikutnya.

"Dari segi penegakan hukum, eksekusi mati dilaksanakan terhadap kejahatan keji, yaitu pengedaran narkoba. Pelaksanaan hukuman mati juga harus dilihat, itu sudah sesuai prinsip hukum internasional," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, di Jakarta, Senin.

Pernyataan Kementerian Luar Negeri menanggapi protes pemerintah Belanda dan Brasil atas eksekusi mati terhadap warganya. Kedua negara itu memanggil pulang duta besar mereka untuk Indonesia. 

Nasir menyebutkan, sebelumnya pada Minggu pagi (18/1), Kementerian Luar Negeri menerima pemberitahuan resmi pemerintah Brasil terkait pemanggilan duta besar dan berkuasa penuh mereka dari posnya di Jakarta.

"Kemudian, pada Minggu sorenya, kami menerima notifikasi (pemberitahuan) yang sama dari Kedutaan Besar Belanda di Jakarta," ungkap dia.

Menurut dia, pelaksanaan hukuman mati oleh pemerintah Indonesia itu bukanlah masalah diplomatik, tetapi masalah penegakan hukum.

"Kementerian Luar Negeri memandang isu pelaksanaan hukuman mati ini harus dilihat secara luas. Hal ini perlu dilihat dalam konteks penegakan hukum," ujar dia.

Nasir berpendapat pemanggilan duta besar Brasil dan Belanda merupakan hak pemerintahan kedua negara itu.
"Indonesia terus memandang Belanda dan Brasil sebagai negara sahabat, dan akan terus membuka jalur diplomasi," kata dia.

Sebelumnya, lima warga negara asing terpidana kasus pengedaran narkoba skala besar dieksekusi mati pada Minggu (18/1). Kelima warga asing itu berasal dari Belanda, Brasil, Nigeria, Malawi, Vietnam.

Permasalahan narkotika memang tidak mudah untuk diselesaikan.

Salah satu usaha pemerintah dalam usaha memberantas peredaran narkotik ini, menerbitkan UU Nomor 35/2009 tentang Narkotika dan juga membentuk Badan Narkotika Nasional.

Credit ANTARA News

India Berambisi Bangun Gedung Setinggi 1,2 Kilometer



constructionweekonline.com
Fondasi Kingdom Tower telah rampung.


CB - Pengembang India yang berbasis di Mumbai, Harihara Mahapatra, berencana untuk membangun menara tertinggi sedunia di Gujarat. Pencakar langit ini dirancang setinggi 1,2 kilometer.

Jika terbangun, kelak akan menjungkalkan rekor The Kingdom Tower yang menjulang 1 kilometer dan saat ini tengah dalam proses pembangunan.

Menurut Times of India, Harihara bakal merealisasikan ambisinya ini di area "Dream City", Khajod, Surat. Dengan megaproyek setinggi ini, Harihara membutuhkan investasi sekitar Rs 1.200 crore.

Harihara akan meneruskan proposal proyek tersebut ke Badan Pengembangan Infrastruktur Gujarat, segera setelah berdiskusi dengan dewan kota Surat.

Meski belum merinci detail teknis mengenai pencakar langit ini, Harihara memastikan pembangunan struktur tertinggi itu dilakukan dengan menggunakan teknologi baru yang telah dipatenkan.

Saat ini, rekor pencakar langit tertinggi eksisting masih tercatat atas nama Burj Khalifa, Dubai, Uni Emirat Arab, yang mengangkasa 828 meter. Di dalamnya terdapat 900 apartemen, 144 Armani Residences, dan dek observasi terjangkung di bumi.

Burj Khalifa juga memiliki sejumlah rekor Guinness World Records yakni struktur buatan manusia tertinggi di darat yang pernah ada, apartemen tertinggi (385 meter); lantai tertinggi (160 lantai); restoran tertinggi dari permukaan tanah (441 meter); lift tertinggi (504 meter) dan dek observasi tertinggi (555,7 meter).



Credit KOMPAS.com

Warganya Dieksekusi di Nusakambangan, Belanda dan Brasil Tarik Dubes

 
DIDA NUSWANTARA / AFP Seorang perwakilan dari kedutaan besar Brasil di Jakarta meninggalkan Pulau Nusakambangan usai eksekusi mati enam terpidana kasus narkoba, yang salah satu adalah pria asal Brasil, Marco Archer Cardoso Moreira, Minggu (18/1/2015). Akibat eksekusi hukuman mati ini, pemerintah Brasil dan Belanda memutuskan menarik duta besar mereka dari Jakarta.

JAKARTA, CB — Pemerintah Brasil dan Belanda memanggil duta besarnya di Jakarta setelah Pemerintah Indonesia mengabaikan permohonan kedua negara tersebut untuk mengampuni warganya yang dieksekusi di Nusakambangan, Minggu (18/1/2015) dini hari.

Seorang warga Brasil dan Belanda terdapat di antara enam terpidana kasus narkoba yang dieksekusi setelah permohonan grasi mereka ditolak Presiden Joko Widodo.

Akibat eksekusi tersebut, Pemerintah Brasil memanggil duta besarnya di Jakarta untuk konsultasi, dan menegaskan eksekusi mati itu akan mempengaruhi hubungan bilateral kedua negara.

"Penggunaan hukuman mati, yang dikecam masyarakat internasional, memberi pengaruh buruk untuk hubungan kedua negara," demikian pernyataan kantor presiden Brasil, yang dikutip kantor berita resmi negeri itu, Minggu (18/1/2015).

Sementara itu, Belanda juga memanggil pulang duta besarnya di Jakarta dan mengecam keras eksekusi terhadap seorang warga negeri itu, Ang Kiem Soei.

"Hukuman mati adalah hukuman yang kejam dan tak manusiawi yang mengabaikan kehormatan dan integrias seorang manusia," kata Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders.

Sebelum eksekusi dilaksanakan, kuasa hukum Ang Kiem Soei lewat akun Twitter-nya mengatakan, Soei mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Belanda yang sudah berupaya untuk membatalkan eksekusinya.

Masih lewat Twitter, Soei mengatakan bahwa dia memutuskan untuk berdiri di depan regu tembak tanpa penutup mata.

Eksekusi hukuman mati untuk keenam terpidana ini adalah yang pertama dilakukan di Indonesia dalam lima tahun terakhir.

Presiden Joko Widodo mempertahankan keputusannya yang menolak permohonan grasi untuk para terpidana mati itu. Dia memilih untuk memegang undang-undang yang berlaku dan menyatakan tak ada ampun bagi para terpidana kasus narkotika.

"Hanya beberapa tahun lalu, Indonesia mengambil langkah positif meninggalkan hukuman mati. Namun, Pemerintah Indonesia saat ini mengubah posisi negeri itu ke arah yang berbeda," ujar Rupert Abbott, direktur riset masalah Asia Tenggara untuk Amnesti Internasional.


Credit KOMPAS.com

Jumat, 16 Januari 2015

Basarnas: Cockpit Pesawat AirAsia QZ8501 Diduga Telah Ditemukan, Menancap di Lumpur



Pangkalan Bun (CB) - Setelah ekor, black box, dan main body, kini cockpit Pesawat AirAsia diduga telah ditemukan. Namun penemuan ini masih belum bisa dipastikan kebenarannya oleh Badan SAR Nasional.

"Masih dugaaan. Baru hasil side scan, hasilnya mungkin dikira-kira itu cockpit," ungkap Direktur Operasional Basarnas Marsma SB Supriyadi di posko gabungan di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalteng, Jumat (16/1/2015).

Menurut Supriyadi, obyek yang diduga cokcpit pesawat jenis Airbus tersebut terdeteksi menancep di lumpur. Jaranya berada 500 meter dari penemuan badan pesawat.

"Sebagian bodynya nancep di lumpur. Belum bisa dibuktikan kalau penyelam belum turun. Ini hasil side scan dari kapal GeoSurvey," kata Supriyadi.

"Sebenarnya penemuan sudah dari 2 hari yang lalu tapi belum bisa dibuktikan makanya kemarin belum dipublish," sambungnya.

Saat ini tim penyelam disebut Supriyadi sedang berusaha turun ke lokasi penemuan tersebut. "Jaraknya 500 meter dari (lokasi) badan pesawat, penyelam sedang berusaha turun," tutupnya.

Sementara itu Kabasarnas Marsdya FHB Soelistyo hingga saat ini masih berada di Kapal KN Pacitan. Ia ingin menyaksikan observasi penyelam yang berusaha turun menuju badan pesawat. Diusahakan main body QZ8501 akan segera diangkat.

Credit Detiknews

Pesawat Antariksa Tiongkok Tiba di Orbit Bulan



Pesawat Antariksa Tiongkok Tiba di Orbit Bulan  
Pesawat antariksa Tiongkok kini sudah mencapai orbit Bulan (Reuters/Lucy Nicholson )
 
Jakarta, CB -- Di tengah-tengah banyaknya proyek luar angkasa yang begitu beragam, program antariksa Tiongkok diam-diam telah meraih pencapaian baru, sampai sambangi orbit bulan.

Setelah berbulan-bulan dijadikan objek uji coba penerbangan yang mengirim kapsul prototipe ke sekitar bulan dan kembali ke Bumi, modul pesawat antariksa Tiongkok dikabarkan sudah memasuki orbit bulan.

Menurut laporan media pemerintah Tiongkok, pesawat antariksa itu tengah terbang di orbit bulan yang berjarak sekitar 200 kilometer dari permukaan bulan dan di titik tertingginya sekitar 5,300 kilometer.

Pesawat antariksa ini diluncurkan pada 24 Oktober 2014 lalu dan mengelilingi bulan di hari ke delapan. Modul pesawat antariksa mengeluarkan kapsul pada 1 November yang segera meluncur kembali ke Bumi hari itu juga.

"Ini pertama kalinya pesawat luar angkasa milik Tiongkok melebarkan misi riset antariksa," ujar wakil direktur China’s State Administration of Science, Technology and Industry for National Defense (SASTIND), Zhao Wenbo.

Sementara menurut pengendali misi Chang'e-5, modul pesawat antariksa ini kini mengorbit bulan sembari mengumpulkan data yang berguna untuk perencanaan misi Chang'e 5 pada 2017 mendatang.

Misi Chang'e 5 sendiri adalah misi tanpa awak yang menggunakan pesawat robotik untuk mendarat di bulan dan mengumpulkan sampel dari bulan seperti bebatuan dan tanah untuk kemudian diteliti di Bumi.

Credit CNN Indonesia