Senin, 15 Juni 2015

"Freeport 2,5 Miliar Dollar AS, Kami 2,28 Miliar Dollar AS"


 
Dokumentasi PT Well Harvest Winning Alumina Refinary Pabrik pengolahan dan pemurnian bauksit PT Well Harvest Winning Alumina Refinary (WHW), di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Rencananya pabrik ini mampu memproduksi smelter grade alumina (SGA) sebanyak 4 juta ton per tahun.


CB
– Dibangun sejak 2013 pabrik pengolahan dan pemurnian bauksit PT Well Harvest Winning Alumina Refinary (WHW) kini telah mencapai perkembangan 48,08 persen. PT WHW mengharapkan dukungan dari pemerintah untuk kelanjutan pembangunan smelter ini, sebagai bentuk komitmen terhadap investor atas cita-cita hilirisasi mineral tambang di Indonesia.

PT Well Harvest Winning Alumina Refinary yang didirikan pada tahun 2012 merupakan usaha patungan antara China Hongqiao Group Ltd (55 persen), PT Cita Mineral Investindo Tbk (30 persen), Winning Investment (HK/10 persen), serta Shandong Weiqiao Alumunium Electricity Co Ltd. (5 persen).

PT Cita Mineral Investindo Tbk sendiri merupakan induk dari PT Harita Prima Abadi Mineral. Direktur Utama Harita Erry Sofyan menerangkan, investasi yang dibutuhkan untuk membangun smelter berkapasitas produksi 4 juta ton per tahun ini mencapai sekitar 2,28 miliar dollar AS, atau setara Rp 29,64 triliun (kurs Rp 13.000). Direncanakan, pada tahap pertama smelter ini, yang terdiri dari dua line, bisa mencapai kapasitas produksi 2 juta ton per tahun smelter grade alumina (SGA).

“Investasi untuk tahap I sebesar 1,1 miliar dollar AS, tahap II juga sekitar 1,1 miliar dollar AS,” kata Erry, kepada Kompas.com pekan lalu, Jakarta.

Adapun investasi pada tahap I diperuntukkan pembangunan pabrik (78,62 persen dari investasi), pelabuhan (8,03 persen), serta pembangkit listrik (13,35 persen).

Erry mengatakan, investasi yang dibenamkan WHW untuk smelter yang berlokasi di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat itu tidak terpaut jauh dari rencana investasi yang kabarnya akan dikeluarkan PT Freeport Indonesia untuk membangun smelter. “Freeport 2,5 miliar dollar AS, kami 2,28 miliar dollar AS. Jadi kita sama-sama (besar) seperti Freeport (investasinya). Tapi belum ada progress, Freeport diberikan kebebasan ekspor. Kita tidak diberi,” sebut Erry.

Hingga 30 April 2015, total investasi yang sudah dikeluarkan WHW sebesar 391,91 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,1 triliun (kurs Rp 13.000 per dollar AS). Erry mengatakan, investasi smelter yang fantastis ini mau tak mau mengharuskan pengusaha nasional untuk menggandeng mitra potensial dan kuat dari segi finansial.

Selain itu, pendanaan juga tentu saja tidak hanya bersumber dari internal perusahaan melainkan dari kreditor. Sayang, sejak pelarangan ekspor mineral mentah (ore) 12 Januari 2014 silam, praktis tidak ada kegiatan produksi dan pemasukan dari ekspor. Sebanyak 12 juta ton bauksit tidak bisa dikirim keluar.

Erry menaksir akibat pelarangan ekspor ore tersebut pemasukan yang hilang mencapai 420 juta dollar AS per tahun, atau setara Rp 5,46 triliun. Jelas, kata Erry, kondisi ini memengaruhi kepercayaan kreditor untuk memberikan pinjaman, untuk penyelesaian proyek smelter.

“Makanya kami minta kepada pemerintah, insentif bagi perusahaan nasional yang membangun smelter. Insentifnya, ya bagaimana supaya usaha pertambangannya jalan, kan income-nya dari situ. Hidupnya perusahaan kan dari adanya kegiatan pertambangan,” jelas Erry.

Kendati meminta dibukanya kembali ekspor mentah bauksit, Erry menegaskan pemerintah tidak perlu khawatir. Pasalnya pemerintah bisa memberikan insentif secara spesifik bagi perusahaan-perusahaan pemegang konsesi yang benar-benar membangun dan menunjukkan perkembangan smelter.

Di samping itu, pemerintah juga dipersilakan melakukan pengawasan rutin. Erry mengatakan, WHW sendiri bahkan tidak berkeberatan jika diminta untuk memberikan laporan perkembangan tiap bulan.

Untuk diketahui, selain WHW, satu smelter bauksit yang terus dalam proses penyelesaian yakni smelter PT Bintan Alumina Indonesia. Smelter bauksit berkapasitas produksi 2 juta SGA tersebut saat ini sudah mencapai progress pembangunan 20 persen. Smelter yang didirikan di Provinsi Kepulauan Riau ini memakan biaya investasi mencapai 1 miliar dollar AS, atau sekitar Rp 13 triliun.



Credit   KOMPAS.com


TNI Targetkan Posisi 10 Besar di Olimpiade Militer Dunia


Foto: ANTARA/Dok
Foto: ANTARA/Dok
CB, Jakarta: TNI akan mengikuti kejuaraan Olimpiade Militer Dunia ke-6 di Mungyeong, Korea Selatan, Oktober 2015. Mabes TNI berharap TNI dapat meningkatkan prestasinya dalam kejuaraan di kancah internasional tersebut.

Inspektur Jenderal TNI Letjen TNI Syafril Mahyudin mengatakan bahwa pihaknya menargetkan posisi 10 besar dalam kejuaraan Olimpiade Militer Dunia, yang akan diikuti 134 negara itu.

"Kami sudah pada tingkat 22 dunia, dan kami harapkan bisa masuk 10 besar. Semoga dengan persiapan yang matang, Insya Allah ini bisa berhasil," kata Syafril di Lapangan Sepakbola Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (15/6/2015).

Dalam kejuaraan ini, kata dia, TNI akan fokus pada lima cabang yakni menembak, atletik, terjun payung, orienteering, dan layar.

"Kami prioritaskan di menembak dan atletik dengan tidak mengabaikan cabang lainnya," tegas dia.

Untuk meraih capaian tersebut, Syafril mengatakan bahwa TNI telah melakukan persiapan secara intensif dengan melakukan latihan rutin terhadap seluruh prajuritnya.

"TNI melakukan suatu kegiatan dengan matang. Tidak hanya saat jelang tanding, tapi setiap tahun sudah kami siapkan," tandas dia.
 Credit  Metrotvnews.com

TNI Diminta Tingkatkan Prestasi di Olimpiade Militer Dunia

Achmad Zulfikar Fazli - 15 Juni 2015 10:42 wib
TNI diminta tingkatkan prestasi di Olimpiade Militer Dunia--Foto: MI/Atet Dwi Pramadia/wt
TNI diminta tingkatkan prestasi di Olimpiade Militer Dunia--Foto: MI/Atet Dwi Pramadia/wt
CB, Jakarta: Tentara Nasional Indonesia telah menyelesaikan kejuaraan Multi Event Panglima TNI 2015, yang dipersiapkan untuk mengikuti kejuaraan Olimpiade Militer Dunia Oktober 2015 mendatang.

Panglima TNI berharap penyelenggaraan kejuaraan tersebut dapat meningkatkan prestasi TNI di kancah Internasional.

"Ini bagian upaya Indonesia dari meningkatkan kontribusi di dunia internasional. Sebagai penguatan diplomasi antarnegara," kata Inspektur Jenderal TNI, Letnan Jenderal TNI Syafril Mahyudin, saat membacakan amanat Panglima TNI, di Lapangan Sepakbola Mabes TNI,Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (15/6/2015).

Panglima berkeinginan TNI dapat menunjukkan kapasitas dan prestasinya dengan terus mendulang medali emas. Serta, dapat menjaga diplomasi antarnegara, dalam Olimpiade Militer Dunia di Mungyeong, Korea Selatan.

"Kita harapkan bisa membiasakan raihan emas seperti kejuaraan menembak beberapa waktu lalu," ujar dia.

Seperti diketahui, berbagai cabang diperlombakan di antaranya menembak, terjun payung, serta altetik, dalam Kejuaraan Multi Event Panglima TNI, 8 Juli-15 Juli 2015 di Mabes TNI.
  Credit  Metrotvnews.com




AS Siap Kirim Senjata Berat ke Negara Baltik

Kendaraan tempur milik AS. (Foto: Reuters)
Kendaraan tempur milik AS. (Foto: Reuters)
WASHINGTON  (CB) – Pemerintah Amerika Serikat (AS) berencana untuk menyimpan peralatan militer berat di sejumlah wilayah Baltik dan negara-negara Eropa Timur. Hal itu dilakukan agar Rusia tidak melakukan agresi ke negara sekutu AS tersebut, seperti yang dilakukan terhadap Ukraina.
Langkah menempatkan peralatan-peralatan militer berat ini menjadi yang pertama dilakukan AS terhadap negara-negara anggota baru NATO. Setidaknya ada tiga negara Baltik, yang merupakan pecahan Uni Soviet dan menjadi anggota NATO. Mereka adalah Lithuania, Latvia dan Estonia
Meski belum ada keputusan akhir yang sudah diambil, pihak Pentagon siap mengirimkan tank dan kendaraan tempur, serta senjata berat lain yang akan digunakan sebanyak 5.000 pasukan.
“Kami akan menempatkan posisi perelatan yang lengkap,” kata seorang pejabat AS lainnya, seperti diberitakan Reuters, Senin (15/6/2015).
Pemerintah Polandia dan Lithuania pun sepakat mengenai penempatan senjata berat ke gudang di wilayah tersebut.
"Ancaman terhadap kawasan Baltik telah meningkat. Hal ini telah dibahas berkali-kali dan saya melihat fakta bahwa pembicaraan mengarah pada keputusan konkret yang, saya pikir, akan menjadi kenyataan," kata Perdana Menteri Lithuania Algirdas Butkevicius.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Polandia, Tomasz Siemoniak, sangat berharap keputusan segera dibuat oleh kedua belah pihak.
"Selama pembicaraan di Washington pada bulan Mei saya telah meyakinkan bahwa keputusan akan segera diambil. Ini adalah langkah lain untuk meningkatkan kehadiran AS di Polandia dan daerah Baltik lainnya,” sambungnya.


Credit   Okezone

Sekolah di Inggris Larang Siswa Muslim Berpuasa Selama Ramadan


Sekolah di Inggris Larang Siswa Muslim Berpuasa Selama Ramadhan (Foto: Reuters)
Sekolah di Inggris Larang Siswa Muslim Berpuasa Selama Ramadhan (Foto: Reuters)
LONDON  (CB) - Sekolah Dasar (SD) Barclay di Lenton, Inggris melarang siswanya berpuasa selama bulan Ramadan. Dalam surat pernyataan yang diberikan kepada orang tua siswa, pihak sekolah menyatakan berdasarkan pengalaman sebelumnya, sejumlah siswa sakit dan pingsan atau tidak mampu menyerap pelajaran dengan baik saat berpuasa.
Pihak sekolah menyatakan telah mempertimbangkan dan memutuskan siswanya tidak perlu berpuasa selama istirahat sekolah.
Juru Bicara Komunitas Islam Inggris, Ajmal Masroor mengatakan, anak-anak tidak wajib berpuasa, terutama anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar.
"Masalah ini dapat dengan mudah terselesaikan hanya dengan berbicara kepada orang tua siswa. Sekarang kami mendapat cerita negatif menyerang komunitas Muslim," kata Masroor yang juga seorang imam, seperti dikutip dari BBC, Senin (15/6/2015).
"Tindakan ini bodoh dan konyol," sambungnya.
Pihak Barclay menjelaskan, bulan Ramadan jatuh pada masa cuaca panas dan aktivitas sekolah dipenuhi kegiatan olah raga dan studi wisata. Mereka menyarankan, siswa yang ingin berpuasa sebaiknya melakukannya hanya pada akhir pekan.
Larangan puasa tersebut juga berlaku di beberapa sekolah di bawah yayasan Lion Academy Trust lain. Sekolah lainnya yang terkenda dampak aturan tersebut antara lain, SD Sybourn, SD Thomas Gamuel, dan SD Brook House.


 Credit  Okezone

Teori Konspirasi Terkonyol, Zionis Curi Sepatu

Asghar Bukhari Percaya Kaum Zionis Sengaja Mencuri Sebelah Sepatunya untuk Mengintimidasinya (Foto: Mirror)
Asghar Bukhari Percaya Kaum Zionis Sengaja Mencuri Sebelah Sepatunya untuk Mengintimidasinya (Foto: Mirror)
LONDON  (CB) - Salah satu pendiri Komite Hubungan Publik Muslim Inggris (MPAC UK) bernama Asghar Bukhari mengumumkan teori konspirasi terkonyol di dunia di laman Facebooknya. Bukhari menyebut orang-orang Zionis mengendap-endap masuk ke rumahnya sewaktu dia sedang terlelap dan mencuri salah satu sepatunya. Dia lantas curiga, orang Zionis sengaja mencuri barangnya sebagai pesan ancaman.
"Orang-orang zionis mencoba mengintimidasi saya. Salah seorang dari mereka masuk ke rumah saya kemarin, saat saya sedang tidur," ungkap Bukhari dalam pesan di Facebook, seperti dilansir Mirror, Senin (15/6/2015).
"Satu-satunya barang yang mereka ambil adalah sepatu sebelah kiri saya. Mereka seolah sengaja meninggalkannya sebelah supaya saya tahu seseorang sempat ada di sana," sambungnya.
Pria itu bahkan memperkuat asumsinya dengan menyebut pengalaman yang dialami oleh pemimpin Muslim lainnya.
"Ini bukan pertama kalinya saya mendengar kejadian seperti ini terjadi. Saya pernah dihubungi pemimpin Muslim lainnya tahun lalu. Dia bercerita sambil menangis kepada saya, orang-orang Zionis masuk ke rumahnya dan memindahkan barang-barang hanya untuk memberitahu kalau mereka pernah ada di sana," ujar Bukhari.
Di akhir pesannya, Bukhari memohon setiap pembaca untuk mneyebarkan pesan tersebut. Namun, reaksi yang diterimanya jauh dari yang dia harapkan.
Dalam waktu beberapa jam saja, unggahan Bukhari menjadi bahan lelucon di internet. Tagar Mossadstolemyshoe merebak di jagat maya. Salah seorang penghuni dunia maya, Brian Spanneropolous, berkelakar, dia membeli sepasang sepatu dari pelatih Adidas yang juga agen intelijen Israel Mossad. Spanneropolous menunjukkan bukti berupa tali sepatu yang diikat membentuk bintang David, simbol Israel.


Credit  Okezone

PBB Kritik Keras Australia Atas Tuduhan Suap Kapal Imigran

Antonio Guterres (Foto: Reuters)
Antonio Guterres (Foto: Reuters)
SYDNEY  (CB) - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Urusan Pengungsi UNHCR mengkritik keras Pemerintah Australia atas penyuapan anak buah kapal (ABK) yang membawa 65 imigran gelap supaya kapal mereka berbalik arah ke Indonesia. Kepada UNHCR Antonio Guterres mengkritik, Pemerintah Australia semestinya tidak menyodorkan uang kepada kelompok kriminal.
"Kita harus menghentikan penyelundupan dan perdagangan manusia, bukannya malah membayar mereka. Seharusnya kita menjebloskan mereka ke penjara kapan saja jika memungkinkan, atau menuntut mereka ke pengadilan," kata Guterres kepada BBC, seperti dikutip dari The Sydney Morning Herald, Minggu (14/6/2015).
"Namun, pada kesempatan yang sama, kita harus melindungi para korban, dan setiap negara punya tanggung jawab melindungi para pengungsi," imbuhnya.
Senada dengan Guterres, Direktur Regional UNHCR, James Lynch juga menyayangkan sikap Pemerintah Australia. Menurut dia, Australia tunduk dalam peraturan PBB yang menyebutkan setiap negara harus memenuhi kebutuhan perlindungan internasional para imigran.
Lynch menuduh Australia mengirim sinyal yang salah kepada negara-negara di sekitarnya, termasuk Indonesia, Myanmar, Malaysia, dan Thailand. Pasalnya, selama ini PBB telah berusaha agar negara-negara tersebut mengizinkan imigran gelap mendarat sementara di wilayah mereka.
Sebagaimana diberitakan, pada akhir Mei lalu, Pemerintah Australia diduga menyuap enam ABK yang membawa sebuah kapal penuh imigran gelap pencari suaka asal Bangladesh, Sri Lanka, dan Myanmar.
Sekira 65 orang imigran gelap asal ketiga negara tersebut sedang berlayar menuju Selandia Baru. Namun, di tengah perjalanan, kapal mereka dicegat Angkatan Laut Australia serta petugas Bea dan Cukai Australia.




Credit  Okezone


Israel Rilis Laporan soal Invasi Gaza Selama 50 Hari


Israel Rilis Laporan soal Invasi Gaza Selama 50 Hari Laporan soal perang Gaza selama 50 hari tahun lalu dirilis Israel untuk mengahului laporan dari PBB terkait kemungkinan kejahatan perang oleh Israel. (Reuters/Mohamad Torokman)
 
 
Jakarta, CB -- Israel mengeluarkan laporan soal perang Gaza pada Juli-Agustus 2014, langkah yang ditujukan untuk mendahului rilis PBB tentang kemungkinan kejahatan perang oleh Israel.

Laporan setebal 277 halaman itu merujuk pada penyelidikan yang dilakukan oleh Israel sendiri dan pernyataan dari pemimpin negara Barat yang mendukung mereka untuk “membela diri” dari militan Palestina.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengolok bahwa penyelidikan oleh Dewan HAM PBB tersebut sia-sia dan buang-buang waktu. Israel juga menuduh PBB bias dan memboikot penyelidiknya, seperti yang juga mereka lakukan pada PBB saat ingin menyelidiki perang Gaza pada 2008-2009. Saat itu, hasil penyelidikan PBB menetapkan Israel bertanggung jawab atas kejahatan perang.

Invasi oleh PBB ke Gaza berlangsung selama 50 hari selama musim panas tahun lalu, setelah Hamas menembakkan roket ke arah Israel. Serangan udara dan darat yang dilancarkan oleh Israel menewaskan 2.256 orang Palestina, kebanyakan adalah warga sipil, menurut laporan PBB pada Maret lalu.

Sementara itu, 67 tentara Israel dan enam warga sipil di Israel juga tewas dalam konflik itu.

Laporan Israel yang baru membantah angka dari PBB tersebut, dan menyebut bahwa 36 persen dari kematian warga Palestina disebabkan oleh non-kombatan dan banyak militan diidentifikasi sebagai warga sipil.

“Kekerasan kepada penduduk sipil juga terjadi sebagai akibat dari insiden aksi militer—namun sah dibawah hukum—di sekitar warga sipil dan lingkungan mereka dan sebagai akibat dari kendala yang tak terhindarkan karena intelijen tidak sempurna dan sistem teknologi pun terkadang gagal,” tulis dokumen itu.

Dalam pernyataan publik untuk kabinetnya, Netanyahu kembali menuduh Hamas bersembunyi di balik warga sipil dengan sengaja beroperasi wilayah ramai penduduk di Gaza.

"Siapapun yang ingin melanjutkan menyalahkan Negara Israel, biarkan mereka membuang-buang waktu membaca laporan komisi PBB. Kami, untuk bagian kami, akan terus melindungi tentara kami. Mereka (militer) akan terus melindungi kita," kata Netanyahu.

Penyelidikan komisi HAM PBB terhadap kemungkinan kejahatan perang oleh Israel dan Hamas, dijadwalkan untuk dirilis pada pekan ini, setelah ditunda pada Maret untuk penyelidikan lebih lanjut.

Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, menyebut laporan Israel tak punya nilai, mengatakan "kejahatan perang Israel jelas karena dilakukan di depan kamera.”

Hamas dilain pihak membantah melakukan kesalahan, mengklaim tindakan mereka untuk melindungi warga Palestina.

Mantan kepala penyelidik komisi HAM PBB, William Schabas, mengundurkan diri pada Februari lalu terkait pekerjaan konsultasi yang sebelumnya dia lakukan untuk Organisasi Pembebasan Palestina atau PLO.




Credit  CNN Indonesia


CIA Rilis Hasil Penyelidikan soal 9/11


CIA Rilis Hasil Penyelidikan soal 9/11 (Getty Images/Mark Wilson)
 
Jakarta, CB  -- Sepuluh tahun setelah penyelidikan terkait kegagalan badan intelijen Amerika Serikat dalam melakukan pencegahan serangan 9/11, CIA merilis laporannya.

CNN melansir aporan setebal hampir 500 halaman—beberapa bagiannya diedit—mengelaborasi “daftar masalah sistemik” yang berkontribusi pada luputnya badan intelijen membaca berbagai peringatan dari rencana Osama bin Laden.

Laporan ini tak mengungkap hal baru yang dramatis, tetapi menambahkan analisis tambahan pada masalah yang sama yang telah diidentifikasi dalam penyelidikan pemerintah AS yang lain.

"Mengenai isu-isu tertentu, tim menyimpulkan bahwa (CIA) dan petugasnya tidak melaksanakan tanggung jawab mereka dengan cara yang memuaskan,” kata laporan itu.


Penyelidikan ini menyusul penyelidikan bersama Kongres yang menyimpulkan bahwa komunitas intelijen AS tidak memiliki strategi yang komprehensif untuk memerangi al-Qaidah.

Laporan CIA menemukan bahwa tidak ada karyawan CIA yang melanggar hukum dan bahwa kesalahan dalam pengumpulan intelijen bukanlah produk dari pelanggaran tugas.

Masalahnya, menurut laporan itu, adalah bahwa agen (CIA) tidak melakukan pekerjaan mereka dengan memuaskan.

Salah satu bagian dari laporan juga meyebut peran Arab Saudi atau jaringannya dengan al-Qaidah.

Diungkapkan pula, meski ada spekulasi di antara agen intelijen AS bahwa beberapa pejabat pemerintah Saudi kemungkinan telah mendukung bin Laden, tidak ada informasi yang cukup untuk mengkonfirmasi hal tersebut.

"Tim ini tidak menemui bukti bahwa pemerintah Saudi sadar dan rela mendukung teroris al-Qaidah,” kata laporan itu.

Banyak bagian soal Arab Saudi dihapus dalam laporan.



Credit  CNN Indonesia



Jumat, 12 Juni 2015

Australia Bayar Penyelundup, Abbott Kembali Ditekan

PM Australia Tony Abbott. (Foto: AFP)
PM Australia Tony Abbott. (Foto: AFP)
SYDNEY  (CB) – Perdana Menteri Australia Tony Abbott kembali tertekan. Dia diminta menjelaskan berita Pemerintah Australia membayar penyelundup imigran agar kembali ke perairan Indonesia.
Kelompok buruh dan pencinta lingkungan meminta Abbott untuk menjelaskan mengenai permasalahan ini. Mereka ingin tahu apakah benar Pemerintah Australia membayar penyelundup tersebut.
Menurut laporan dari Kementerian Luar Negeri RI, enam awak buah kapal (ABK) yang menyelundupkan imigran itu dibayar sebesar USD5.000 setiap orang. Uang dengan pecahan USD100 tersebut dibungkus plastik dan dibayar oleh petugas Bea dan Cukai Australia yang meminta kapal itu kembali ke perairan Indonesia.
Sebelumnya, PM Abbott mengakui telah membayar anak buah kapal (ABK) yang membawa 65 imigran tersebut. Namun, pernyataan itu tidak membuat senang masyarakat Australia.
"Ini benar-benar kewajiban pemerintah untuk memberi tahu masyarakat Australia mengenai kebenaran berita ini. Kami harus tahu apakah Pemerintah Australia membayar penyelundup imigran?” kata juru bicara buruh Richard Marles, seperti diberitakan Sydney Morning Herald, Jumat (12/6/2015).
“Itu merupakan sebuah tindakan yang sangat berbahaya. Orang yang menyelundupkan manusia harus menghadapi tuntutan hukum,” sambungnya.


Credit  Okezone


Abbott Akui Australia Suap ABK Kapal 65 Imigran

Tony Abbott TIdak Membantah Australia Suap ABK Kapal Imigran
Tony Abbott TIdak Membantah Australia Suap ABK Kapal Imigran
SYDNEY  (CB) - Perdana Menteri (PM) Tony Abbott tidak membantah isu mengenai Pemerintah Australia membayar sejumlah anak buah kapal (ABK) yang membawa kapal berisi 65 imigran gelap agar kapal tersebut berbalik arah ke Indonesia. Padahal sebelumnya, Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop, dan Menteri Imigrasi Australia Peter Dutton, telah membantah isu tersebut.
"Saya hanya tidak ingin memberikan detail mengenai hal ini," ujar PM Abbott, seperti dikutip dari The Sydney Morning Herald, Jumat (12/6/2015).
Bahkan Abbott tidak menganggap salah tindakan suap tersebut. Menurut dia, Pemerintah Australia akan melakukan apa pun selama tindakan tersebut konsisten dengan pandangan Australia sebagai negara yang manusiawi dan terhormat.
"Pemerintah Australia akan melakukan segala hal yang perlu kami lakukan agar praktik perdagangan jahat ini berhenti," kata dia.
Dia bahkan memuji sikap petugas perbatasan yang diketahui memberi USD5.000 atau sekira Rp66,5 juta kepada setiap enam ABK kapal. Menurut dia, para petugas tersebut telah mengambil langkah yang sangat kreatif dan berhasil memikirkan berbagai macam strategi untuk menghentikan praktik penyelundupan manusia.
Sebagaimana diberitakan, pada akhir Mei lalu, Pemerintah Australia diduga menyuap kapten kapal bernama Yohanes, dan enam ABK yang membawa sebuah kapal penuh pencari suaka asal Bangladesh, Sri Lanka, dan Myanmar.
Sekira 65 orang imigran gelap asal ketiga negara tersebut sedang berlayar menuju Selandia Baru. Namun, di tengah perjalanan, kapal mereka dicegat Angkatan Laut Australia serta petugas Bea dan Cukai Australia.
Kini, para ABK ditahan di Kepolisian Resor Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur dan sedang menjalani proses persidangan.
Pemerintah Australia menerapkan kebijakan ketat yang melarang masuknya para pencari suaka ke negara tersebut. Kebijakan itu dilakukan dengan menghalau kapal-kapal imigran yang datang atau menahan para pencari suaka yang coba menyelundup masuk ke wilayahnya.



Credit   Okezone

AS Balas Desak China Hentikan Reklamasi di Laut China Selatan

Amerika Serikat Balas Desak China Hentikan Reklamasi di Laut China Selatan (Foto: Reuters)
Amerika Serikat Balas Desak China Hentikan Reklamasi di Laut China Selatan (Foto: Reuters)
WASHINGTON  (CB) - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Ashton Carter bertemu dengan seorang jenderal tinggi China pada Kamis 11 Juni 2015 dan kembali meminta Negeri Tirai Bambu -julukan China- tersebut untuk menghentikan reklamasi di Laut China Selatan. Di lain pihak, Pentagon menegaskan komitmennya untuk memperluas hubungan militer dengan China.
Saat bertemu dengan Wakil Kepala Komisi Pusat Militer China Jenderal Fan Changlong, Carter menegaskan komitmennya untuk membangun hubungan antara militer AS dan China yang berkelanjutan dan substantif.
Pihak Pentagon mengatakan hubungan militer tersebut berlandaskan keinginan untuk mempererat kerjasama di berbagai aspek, seperti bantuan kemanusian, tanggap bencana, penjaga perdamaian, melawan pembajakan, dan manajemen perbedaan yang konstruktif.
Sebagaimana diberitakan Reuters, Jumat (12/6/2015), Carter kembali menyampaikan perhatian AS atas ketegangan di Laut China Selatan. Carter meminta China dan negara-negara pengklaim untuk menghentikan reklamasi dan militerisasi wilayah tersebut dan membuat resolusi perdamaian sesuai hukum internasional.
Carter juga menegaskan lagi komitmen untuk mencapai konsensus pada September 2015 dalam sebuah perjanjian kerjasama (memorandum of understanding/MoU) yang bertujuan mengurangi risiko kecelakaan ketika pesawat kedua negara beroperasi dalam jarak dekat.
Di lain pihak, Fan menyampaikan kepada Carter bahwa pekerjaan konstruksi negaranya di Laut China Selatan bertujuan untuk meningkatkan kondisi hidup di sana, serta melindungi kedaulatan mereka.
Fan juga menambahkan bahwa China memiliki hak untuk membangun di daerahnya dan mengirim pasukan keamanan ke sana. Fan justru mendesak AS untuk menghentikan kegiatan militer di Laut China Selatan.
"Isu Laut China Selatan ini hanya sebuah selingan dalam hubungan China-AS. Kedua pihak harus melihat lebih jauh ke depan dan memperhatikan isu-isu internasional dan regional yang lebih penting dan lebih besar," ujarnya.
 
Kunjungan Jenderal Fan ke Pentagon merupakan bagian dari kunjungan sepekan penuh ke AS yang meliputi pertemuan dengan Penasihat Kamanan Nasional Susan Rice di Gedung Putih pada Jumat (12/6/2015). Pada awal pekan ini, Fan telah melihat kapal induk USS Ronald Reagan dan markas militer AS.


Credit  Okezone


China Minta AS Jauhi Laut China Selatan

Laut China Selatan menjadi rebutan. (Foto: Reuters)
Laut China Selatan menjadi rebutan. (Foto: Reuters)
WASHINGTON – Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Ash Carter bertemu jenderal tertinggi China. Carter hendak mendesak Negeri Tirai Bambu –julukan China– untuk menghentikan reklamasi tanah di Laut China Selatan.
Pentagon mengatakan, dalam pertemuan dengan Wakil Kepala Komisi Militer China Jenderal Fan Changlong, Carter menegaskan komitmen untuk menjalin hubungan militer ke militer AS dan China.
AS dan China juga akan memperdalam kerjasama di bidang termasuk bantuan kemanusiaan, penanggulangan bencana, perdamaian, kontra-pembajakan, serta manajemen konstruktif perbedaan.
Namun, AS khawatir mengenai ketegangan yang terjadi di Laut China Selatan. Carter menghubungi China dan semuanya untuk menghentikan reklamasi tanah dan militarisasi daerah itu agar terjadi resolusi damai sesuai hukum internasional.
Sementara Fan mengatakan kepada Carter bahwa pekerjaan konstruksi negaranya di Laut China Selatan kebanyakan untuk meningkatkan kondisi hidup di sana, serta dalam rangka melindungi kedaulatan mereka.
Fan juga menambahkan bahwa China memiliki hak untuk membangun di daerahnya dan mengirim pasukan keamanan ke sana. Fan justru mendesak AS untuk menghentikan kegiatan militer di Laut China Selatan.
"Isu Laut China Selatan ini hanya sebuah selingan dalam hubungan China-AS. Kedua pihak harus melihat lebih jauh ke depan dan memperhatikan isu-isu internasional dan regional yang lebih penting dan lebih besar," kata Fan, seperti diberitakan Reuters, Jumat (12/6/2015).


Credit  Okezone



Presiden Jokowi Akan Putuskan Pembangunan PLTN Usai Lebaran

Presiden Jokowi Akan Putuskan Pembangunan PLTN Usai Lebaran
Kompleks nuklir Fukushima Dai-ichi di Okumamachi, Jepang, 2011. Pembangkit tenaga nuklir Jepang ini sempat menghebohkan dunia saat terjadinya gempa mengakibatkan tsunami, sehingga merusak pembangkit nuklir ini dan berdampak luas pada lingkungan dan air jepang bahkan dunia. (cryptome.org)
 
 
CB, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) telah menyelesaikan pembuatan buku putih Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).

Buku berisi rencana pengembangan PLTN tersebut sudah ditandatangani Menteri ESDM Sudirman Said. "Tinggal tunggu Yes or No dari Bapak Presiden," kata Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan, Maritje Hutapea, kepada pers di Jakarta,  Jumat, 12 Juni 2015.

Menurut Maritje, Presiden Joko Widodo menjanjikan persetujuan pembangunan PLTN bakal diambil selepas Hari Raya Idul Fitri 2015. Sebelumnya, melalui Sudirman, Jokowi menyatakan kesediaannya memfasilitasi pengembangan nuklir di Tanah Air.

Maritje menjelaskan sudah ada investor dari Korea dan Rusia yang berminat mengembangkan teknologi nuklir di Indonesia. Namun, dia belum bisa menjelaskan berapa alokasi dana awal khusus pembangunan PLTN, dari kucuran duit Rp 1,7 triliun untuk pos energi baru dan terbarukan di Kementrian ESDM.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jarman, menyatakan untuk membangun listrik 7.000 megawatt per tahun, bakal sulit jika hanya bergantung pada energi fosil seperti gas, batu bara, ataupun diesel. Sebab, penggunaan sumber energi ini sudah dibatasi Kementerian ESDM.

Saat ini saja, sumber listrik batu bara dibatasi 60 persen dari total proyek 35.000 megawatt pemerintah. Tenaga nuklir dalam megaproyek ini bakal menyumbang 5.000 megawatt.

Kalimantan dan Bangka dipilih pemerintah sebab dua daerah ini tidak rawan gempa bumi atau tsunami. Studi kelayakan terhadap Bangka sudah dilakukan, sementara Kalimantan masih menunggu koordinasi Kementerian ESDM dengan Batan.

Jika studi kelayakan Kalimantan selesai. Pemerintah tinggal menentukan mekanisme pembangunan oleh PT PLN atau perusahaan swasta melalui independent power producer (IPP).  "Kami juga sedang mengedukasi masyarakat soal nuklir," Jarman berujar.

Menteri Lingkungan Hidup tahun 2001-2004, Nabiel Makarim menyarankan Presiden Joko Widodo untuk menolak usulan pembangunan PLTN. "Karena tidak aman, mahal dan berpotensi mengikis ketahanan nasional," kata menteri di era Presiden Megawati ini

Nabiel mencontohkan kasus kecelakaan PLTN di Three Mile Island (Amerika Serikat), Chernobyl (Rusia) dan Fukushima (Jepang). Dampak kecelakaan itu, katanya, sangat besar, sangat mahal dan menyangkut waktu yang sangat lama penanganannya. Selain itu juga meliputi kawasan regional, negara lain di sekitarnya.

Untuk negara-negara seperti Jepang dan Indonesia, risiko keamanannya ditambah dengan risiko alam antara lain gempa dan tsunami. "Sumber risiko yang sering dilupakan adalah risiko karena faktor sosial budaya," kata Nabiel yang berbicara dalam Dialog Publik: “PLTN Mendesakkah bagi Indonesia?” yang diselenggarakan Thamrin School, Institute for Essential Service Reform (IESR)  dan Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPPB) di Jakarta, pada 22 Mei 2015.

Nabiel menjelaskan untuk memelihara dan menjaga PLTN, dibutuhkan kerja sama dan kerja keras dari semua elemen. Ada negara, swasta dan masyarakat. "Kalau salah satunya nggak siap, maka PLTN juga tidak siap,” ujar Nabiel.

Dia wanti-wanti jangan sampai masalah sosial budaya ini baru mengemuka setelah PLTN berdiri dan beroperasi. Pembangunan dan pengoperasian PLTN itu, katanya, menuntut ketelitian tinggi setiap saat dengan resiko sangat tinggi dan luas.

Sementara itu di dalam PLTN ada reaktor nuklir yang membutuhkan teknologi untuk pengelolaannya dan operator untuk menggerakannya. Menurut Nabiel, operator itu tidak bisa dilepaskan dari kebiasaan masyarakatnya. Karenanya, ujarnya, etos erja manusia Indonesia berperan penting di dalamnya. "Pertanyaannya, apakah Indonesia sudah siap?”

Penolakan terhadap rencana pembangunan PLTN juga disuarakan Sonny Keraf, Menteri Negara Lingkungan Hidup periode 1999 – 2001 di era Presiden Abdurrahman Wahid dan mantan anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan.

"Tidak masuk akal jika alasan pembangunan PLTN tersebut karena dinilai sudah mendesak di Indonesia," kata Sonny yang kini menjabat Wakil Ketua Dewan Energi Nasional (DEN).  Menurutnya,  sumber energi lain seperti energi baru dan terbarukan (EBT) masih ada dan tersedia secara berlimpah di Tanah Air.  "Selama EBT masih ada, harusnya bisa berpikir untuk mengesampingkan PLTN."


 Credit  TEMPO.CO



Muslim di Swedia Buat Aturan Baru soal Berpuasa

Hal ini karena saat puasa, Matahari bersinar 24 jam setiap hari.

Muslim di Swedia Buat Aturan Baru soal Berpuasa
Umat muslim tengah menunaikan Salat Ied (REUTERS/Will Webster)
CB - Bulan Ramadhan segera tiba. Awal puasa diperkirakan dimulai 18 Juni. Namun, di saat bersamaan, bagi kaum Muslim yang tinggal di negara-negara di lingkaran Arktik, maka itu waktu yang sulit bagi mereka untuk berpuasa. 

Laman Dailymail, Jumat, 12 Juni 2015, melaporkan, di negara-negara tersebut Matahari bersinar hampir 24 jam setiap harinya. Sementara itu, kaum Muslim baru diizinkan untuk berbuka puasa saat Matahari terbenam. 

Di kawasan selatan Arktik, Matahari terbenam hanya selama dua jam. 

Alhasil, sebuah asosiasi Muslim di Swedia mengatakan, mereka kini tengah berupaya mencari solusi untuk itu. Juru bicara Asosiasi Islam Swedia, Mohammed Kharraki mengatakan, mulai 21 Juni, Stockholm mulai memasuki musim panas. 

"Saat itu, ada dua pertanyaan sulit yakni kapan Anda boleh berbuka puasa di bagian utara dan kapan waktunya Anda memulai puasa," kata Kharraki. 

Dia menambahkan, umat Muslim seharusnya mulai berpuasa sebelum Matahari terbit di waktu Subuh. "Permasalahannya, tidak pernah ada Subuh saat musim panas di Stockholm," Kharraki menambahkan. 

Di tahun-tahun sebelumnya, umat Muslim di kota-kota sub-Arktik seperti Kiruna disarankan untuk berbuka puasa di waktu yang sama seperti warga yang tinggal di area selatan Arktik. Tetapi, dalam pertemuan para Imam Swedia dan negara Eropa lainnya pada pekan ini, di bagian utara Swedia membuat pendekatan yang berbeda. 

"Anda berbuka puasa di waktu yang sama ketika Matahari terbenam sehari sebelumnya. Anda juga berpuasa kembali mengikuti waktu Matahari terbit sehari sebelumnya," papar Kharraki. 

Dia menyebut detail panduan masih terus dikerjakan. Di dalam panduan itu juga terdapat waktu untuk berbuka puasa lebih awal di malam hari, agar sesuai dengan waktu berpuasa umat Muslim di belahan dunia lainnya. 

Aturan baru tengah disusun oleh asosiasi negara pan Eropa dan Dewan Eropa untuk Fatwa dan Penelitian. Di dalam panduan turut terdapat bagaimana cara memberlakukan aturan baru dan saran bagaimana umat Muslim bisa berpuasa untuk menghindari jatuh pingsan akibat kekurangan makanan dan minum. 

"Orang-orang bisa mencoba berpuasa 19 jam, tetapi bukan bertahan berpuasa demikian lama. Itu bukan konsepnya. Jika, Anda tidak sanggup lagi untuk mengerjakan pekerjaan Anda atau berpijak di atas kaki dengan baik, maka itu sudah waktunya Anda berbuka puasa," kata Kharraki. 



Credit  VIVA.co.id

AS Bangun Kota Khusus untuk Robot


AS Bangun Kota Khusus untuk Robot  
Kota khusus robot tengah dibangun oleh pemerintah Amerika Serikat (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
 
 
Jakarta,CB -- Pemerintah Amerika Serikat berencana membangun sebuah komplek besar yang boleh dibilang mirip dengan kota. Isi dalam kota ini seperti kota pada umumnya, ada pusat sektor industri, terletak di pinggiran kota dan bahkan terdapat taman.

Namun kota yang berada di tengah padang pasir ini agak ganjil. Kota yang seharusnya mampu sedikitnya menampung 35 ribu jiwa nyatanya tak akan pernah diisi oleh manusia.


Ya, kota ini kota palsu. Kota ini tidak akan ditinggali oleh manusia, namun sebaliknya akan diisi oleh robot, drone hingga mobil tanpa pengemudi. Demikian yang dikutip dari Huffington Post.

Paman Sam memang berencana membangun Pusat Inovasi dan Evaluasi untuk teknologi atau lebih dramatisnya adalah ini adalah komplek raksasa untuk para robot.

Harapannya adalah bahwa laboratorium kota berukuran raksasa ini akan dapat membantu Google, Amazon dan bahkan Apple menguji generasi baru robot otomatis tanpa risiko mereka benar-benar menabrak gedung penuh dengan orang yang nyata.

Bila tak ada aral melintang, kota khusus robot ini akan selesai tahun depan dan sesudahnya bisa langsung diisi oleh para perusahaan teknologi untuk melakukan ujicoba.

 Credit  CNN Indonesia




Apa Fungsi Kota 'Palsu' Khusus Robot?


 Apa Fungsi Kota 'Palsu' Khusus Robot?  
Drone akan menjadi salah satu penghuni kota palsu buataan Amerika Serikat ( Brendon Thorne/Getty Images)
 
 
Jakarta, CB -- Kota palsu namun dibuat sedemikian rupa dengan kota pada umumnya tengah dibangun oleh Pemerintah Amerika Serikat. Berada di tengah gurun pasir, namun tak diketahui letak persisnya, kota ini memang dibuat bukan untuk dihuni manusia.

Kota yang belum diberi nama ini rencananya memang dibangun sebagai Pusat Inovasi dan Evaluasi Teknologi, sehingga yang menempatinya nanti adalah gambaran masa depan seperti robot, drone atau mobil tanpa pengemudi.




Dikutip dari Huffington Post, kota tersebut memang diperuntukkan bagi perusahaan teknologi semacam Google, Amazon, Tesla hingga Apple untuk melakukan ujicoba generasi robot atau teknologi terbaru lainnya.

Dengan ruang khusus ini, kota palsu ini dijamin mengurangi resiko dalam melakukan ujicoba, seperti menabrak gedung atau keluar dari jalan raya.

Konstruksi kota ini rencananya akan selesai dalam tahun depan atau lebih dan perusahaan dapat mulai menguji setelah itu.

Dengan regulator di Inggris dan Amerika Serikat yang sangat berhati-hati tentang manfaat dari drone, kota palsu tersebut akan bertindak sebagai template yang di atasnya perusahaan teknologi untuk dapat menyempurnakan produk mereka.



 Credit  CNN Indonesia





Indonesia Selidiki Suap Australia ke Penyelundup Manusia


Indonesia Selidiki Suap Australia ke Penyelundup Manusia 
 Pada 31 Mei, 65 pencari suaka yang mencoba mencapai Australia diselamatkan oleh Indonesia di Pulau Rote. (MV Bison/Australian Maritime Safety Authority)
 
Jakarta, CB -- Pemerintah Indonesia menyelidiki dugaan suap yang dilakukan pemerintah Australia kepada kapten dan awak kapal penyelundup manusia agar kapal yang membawa pencari suaka dibawa ke wilayah Indonesia.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, mengatakan saat ini Kemenlu berkoordinasi dengan pihak keamanan Kupang untuk menyelidiki kasus ini.

"Informasi yang kami terima, kapten dan enam awak kapal dibayar masing-masing US$5 ribu (setara Rp66 juta) oleh pejabat Australia untuk membawa para penyelundup ke Indonesia, kami koordinasi dengan pihak keamanan Kupang untuk menginvestigasi hal ini," kata Tata di kantor Kemenlu, Jakarta, Kamis (11/6).

Tata mengatakan jika benar-benar terjadi, hal ini sangat mengkhawatirkan karena didalam kapal terdapat anak-anak dan ibu hamil. Para imigran merupakan pencari suaka yang rata-rata berasal dari Bangladesh.

“Kita cukup kaget, ini very questioning bila benar-benar terjadi, Indonesia sendiri meskipun tidak menjadi anggota reffugee convention akan tetap menerima para imigran karena menganggap ini masalah kemanusiaan," kata Tata.


Ketika ditanya apakah pemerintah Indonesia telah mengontak Pemerintah Australia, Tata mengatakan semuanya tergantung hasil investigasi yang masih berjalan.

Sebelumnya, Sydney Morning Herald melaporkan bahwa AKBP Hidayat, Kapolres Rote, mengatakan enam awak kapal pencari suaka mengaku telah dibayar masing-masing US$5 ribu (Rp66 juta) oleh pejabat Australia.

Hidayat mengatakan kapten kapal yang bernama Yohanes mengaku diberi uang oleh petugas bea cukai Australia bernama Agus yang fasih berbicara bahasa Indonesia. Para awak kapal lainnya membenarkan hal tersebut.

”Saya melihat uang US$5 ribu dalam bentuk uang kertas pecahan US$100. Para kru mendapat uang totalnya US$30 ribu (Rp398 juta) yang dibungkus dalam enam kantong plastik hitam,” katanya, dikutip dari SMH.

Nazmul Hassan, seorang penumpang kapal asal Bangladesh mengatakan ia melihat nakhoda menaruh uang di sakunya.

Menurut dia, awak kapal awalnya mengatakan kepada para pejabat Australia mereka tidak bisa kembali ke Indonesia karena mereka bisa dipenjara atas tuduhan penyelundupan manusia.

Namun, setelah kapten melakukan pertemuan, kapten mengatakan, "Kita harus kembali karena Australia membayar kita," kata Hasan.

"Setelah pertemuan selesai, semua orang tampak bahagia dan mereka setuju atas penawaran tersebut," kata Hassan dari Inaboi, sebuah asrama di Kupang di mana para pencari suaka ditahan.

"Kami tidak mengatakan apa-apa karena mereka tidak memberi kami waktu untuk berbicara." tambahnya.

Sebelumnya, diberitakan bahwa Indonesia menyelamatkan 65 pencari suaka yang mencoba mencapai Australia, 54 warga Sri Lanka, 10 orang Bangladesh dan satu pengungsi dari Myanmar. Tiga diantaranya adalah anak-anak.

Para pencari suaka berenang ke darat setelah kapal mereka menabrak batu dekat pulau Landuti di wilayah barat Pulau Rote, 500 kilo meter sebelah timur pantai Australia.

Dihubungi CNN Indonesia pada Kamis, Hidayat mengatakan bahwa kapal tersebut tiba di Rote pada 31 Mei.

“Saya nggak bilang itu suap, uang diberikan yang mengaku namanya Agus turun ketika ditahan Angkatan Laut Australia, diberi 5000 dolar Amerika agar mereka bisa bekerja dari uang itu, itu semacam pesangon,” kata Hidayat ketika dihubungi lewat telepon.



Credit  CNN Indonesia



Sejarah Hari Ini, Rakyat Filipina Rayakan Kemerdekaan

Bendera Filipina (Foto: Reuters)
Bendera Filipina (Foto: Reuters)
MANILA  (CB) – Hari ini merupakan momen yang sangat bersejarah bagi rakyat Filipina. Pasalnya, 12 Juni merupakan hari kemerdekaan Filipina setelah lepas dari penjajahan Spanyol selama lebih dari 300 tahun.
Sepanjang 300 tahun, Filipina merupakan koloni Kerajaan Spanyol, dan selama 77 tahun berikutnya negara itu dijuluki Provinsi Spanyol. Negara tersebut mendapat nama Filipina setelah diperintah oleh penguasa Spanyol, Raja Felipe II. Pemberian nama Filipina sesuai nama penguasa Spanyol itu.
Seperti dikutip dari History, Jumat (12/6/2015), selama perang Spanyol-Amerika Serikat (AS), Filipina dipimpin oleh seorang pemberontak bernama Emilio Aguinaldo. Pejuang Filipina dibantu AS akhirnya dapat mengalahkan Spanyol pada 12 Juni 1898.
Sejak saat itu, Filipina memproklamasikan kemerdekaan, dan Emilio Aguinaldo menjadi presiden pertama Filipina.
Kendati demikian, Filipina saat itu ternyata jauh dari arti merdeka yang sesungguhnya. Hal tersebut terjadi karena pengaruh AS masih sangat kental ketika itu. Rakyat Filipina mendapat kemerdekaan secara de facto setelah AS memberikan kemerdekaan pada 4 Juli 1946.
Pada akhirnya, rakyat Filipina tetap merayakan hari kemerdekaan setiap 12 Juni. Sementara 4 Juli diperingati sebagai Hari Persahabatan Filipina dan AS.


Credit  Okezone

Tak Berharga, Dollar Zimbabwe Segera Ditarik dari Peredaran


Wikipedia Saat hiperinflasi 2009, pecahan tertinggi mata uang Zimbabwe mencapai 100 triliun dolar.

HARARE, CB — Mata uang dollar Zimbabwe dalam waktu dekat segera ditarik dari peredaran. Setelah enam tahun hiperinflasi, mata uang ini pun menjadi tidak berharga. Demikian keterangan seorang pejabat Pemerintah Zimbabwe, Kamis (11/6/2015).

Pemerintah Zimbabwe sebenarnya sudah tak menggunakan mata uang ini sejak 2009 dan mengadopsi penggunaan berbagai mata uang, termasuk dollar AS dan mata uang Afrika Selatan, rand.

"Zimbabwe mengadopsi sistem multi-mata uang pada 2009 sehingga perlu untuk menghentikan peredaran dollar Zimbabwe. Kami sedang menarik mata uang ini," kata Gubernur Bank Zimbabwe, John Mangudya, dalam sebuah jumpa pers.

Di puncak hiperinflasi pada 2009, Pemerintah Zimbabwe menghilangkan 12 angka nol dari mata uangnya yang hancur lebur ketika pecahan terbesar mata uang Zimbabwe mencapai 100 triliun dollar AS.

Pemerintah negeri di wilayah selatan Afrika itu mengatakan, inflasi pada 2009 mencapai 230 juta persen. Namun, banyak pihak meyakini, inflasi di Zimbabwe kala itu jauh lebih besar.

Mangudya menambahkan, pemerintah mempersiapkan dana sebesar 20 juta dollar AS atau sekitar Rp 266 miliar untuk mengimbangi cadangan mata uang dollar Zimbabwe dan untuk memberi waktu bagi warga yang masih menggunakan mata uang lokal.

Proses penarikan mata uang lokal ini akan berlangsung hingga September mendatang. "Rakyat melewati masa sulit akibat inflasi. Kami tahu, hiperinflasi pernah terjadi. Kami harus memastikan negeri ini terus maju," ujar Mangudya.

Zimbabwe diguncang masalah ekonomi selama lebih dari satu dekade menyusul kebijakan reformasi lahan yang diterapkan Presiden Robert Mugabe. Sayangnya, kebijakan ini malah menghancurkan pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian negeri tersebut.



 Credit  KOMPAS.com



AS Bangun Two World Trade Center Setinggi 408 Meter


 
dezeen.com Menara ini dirancang oleh BIG dan terlihat seperti tujuh kubus ditumpuk. Two World Trade Center ini menempati sebidang di tanah seluas 6,5 hektar di kawasan World Trade Center di Lower Manhattan.

CB - Menara yang dirancang oleh BIG ini terlihat seperti tujuh kubus ditumpuk. Menara tersebut digadang-gadang akan menjadi Two World Trade Center dan menempati sebidang tanah seluas 6,5 hektar di kawasan World Trade Center di Lower Manhattan.
Penyewa utama bangunan, 21st Century Fox dan News Corp, menginginkan BIG untuk mendesain ulang menara tersebut menggantikan desain Foster + Partners. Menurut pihak 21st Century, desain berlantai 79 oleh Foster + Partners lebih cocok untuk sebuah bank dan perusahaan investasi daripada perusahaan media modern.
Ingels kata CEO 21st Century Fox, James Murdoch, mengatakan kepadanya "Dia tidak ingin membangun sebuah menara." Menanggapi ini, BIG dirancang sebagai serangkaian kotak ditumpuk yang mengarahkan ukuran ke atas.
Founder BIG Bjarke Ingels mengatakan CEO 21s Century Fox, James Murdoch tidak menginginkan sebuah menara. Untuk meresponnya, BIG mendesain setumpuk balok dengan ukuran yang paling besar di bawah dan yang paling kecil di atasnya. Total ketinggiannya mencapai 408 meter.
Bangunan yang memiliki luas 260.000 meter persegi akan mengisi lahan yang sama dengan World Trade Center Memorial Plaza.
"Kebutuhan dan persyaratan dari perusahaan media dan penyewa lainnya terkonsentrasi dalam tujuh volume bangunan yang terpisah, masing-masing disesuaikan dengan kegiatan mereka yang unik," kata Ingles.
BIG menciptakan bentuk dengan menumpuk volume yang terinspirasi dari arsitektur vernakular distrik Tribeca. Menara ini akan menghubungkan secara visual antara distrik lama dan baru. Blok-blok kota warisan Tribeca bertemu dengan menara vertikal dari World Trade Center.
"Dari Tribeca, menara ini seperti sebuah desa vertikal dengan bangunan tunggal. Setiap blok disesuaikan dengan kegiatan masing-masing dan ditumpuk di atas satu sama lain, membentuk taman dan plaza di langit," sebut Ingles.
Proyek ini merupakan terbaru dalam serangkaian proyek yang terdiri dari volume-volume berbentuk kubus. Bentuk serupa juga diadopsi oleh SNAA's New Museum of Contemporary Art di New York, yang selesai pada 2007.
Pencakar langit tersebut akan digabungkan dengan dua menara lainnya, One World Trade Center oleh Skidmore, Owings & Merrill, dan Four World Trade Center oleh Fumihiko Maki. Setelah itu, Three World Trade Center, yang dirancang oleh Rogers Stirk Harbour + Mitra sedang dalam konstruksi. Ketiganya adalah menara linear dilapisi kaca.
Menara BIG dirancang akan mengurangi luas bangunan 3.530 meter persegi untuk menciptakan teras yang penuh tanaman hijau subur dan menawarkan pemandangan luas kota.
Perusahaan menjelaskan desain bangunan sebagai "hybrid baru" yang menggabungkan pencakar langit modernis dengan interpretasi kontemporer bangunan bersejarah.
Gedung dengan 80 lantai ini akan berfungsi sebagai markas baru untuk 21 Century Fox dan News Corp, yang akan menempati bagian bawah. Sementara bagian atas akan disewakan oleh Silverstein Properties sebagai penyewa komersial.
Bangunan ini akan menawarkan campuran beberapa ruang kerja. Semua dirancang untuk memfasilitasi aktivitas kolaborasi, dengan basis studio televisi dan ruang ritel. Selain itu, lobinya akan terhubung ke World Trade Center Transit Hub yang dirancang oleh Santiago Calatrava.
Menara ini menempati area di 200 Greenwich Street dan dibatasi oleh Gereja, Vesey dan Fulton Street. Hal ini juga diposisikan untuk melestarikan pemandangan Chapel St Paul bersejarah.
"Desain 2 WTC berasal dari konteks perkotaan di titik pertemuan antara dua lingkungan yang sangat berbeda: Financial District dengan gedung pencakar langit modernis dan TriBeCa," kata BIG.


Credit  KOMPAS.com

UNICEF: 20 juta orang di Yaman butuh bantuan kemanusiaan


UNICEF: 20 juta orang di Yaman butuh bantuan kemanusiaan
Ilustrasi. Pengunjuk rasa mengangkat poster menentang serangan udara yang dipimpin Arab Saudi di Yaman, di depan kantor PBB di Beirut, Lebanon, Selasa (12/5/15). Serangan udara yang dipimpin Arab Saudi menghantam Sanaa yang dikuasai pemberontak Selasa kemarin, hanya beberapa jam sebelum gencatan senjata kemanusiaan selama lima hari akan dimulai. (REUTERS/Mohamed Azakir)
 
 
Dubai (CB) - Delapan puluh persen dari penduduk Yaman, atau lebih dari 20 juta warga, membutuhkan bantuan kemanusiaan sementara serangan-serangan udara Arab serta perang saudara telah merusak negara miskin tersebut, kata badan bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa, UNICEF, Kamis.

Jumlah itu meningkat hampir lima juta orang sejak badan tersebut mengeluarkan laporan terbaru pekan lalu, lapor Reuters.

Selama lebih dari 11 pekan, koalisi militer Arab telah mengebomi milisi Houthi, kelompok yang saat ini menguasai Yaman, dalam upaya mengembalikan kekuasaan presiden negara tersebut --yang berada di pengasingan. Koalisi juga mendukung para petempur setempat dalam upaya menghalau pergerakan Houthi di medan-medan pertampuran di seantero negeri.

Pemblokadean yang dilakukan persekutuan itu terhadap wilayah udara serta pelabuhan-pelabuhan Yaman telah menyebabkan pasokan makanan dan bahan bakar ke negara kering itu terputus. Pompa-pompa yang menyediakan air untuk minum dan kebersihan sekarang sebagian besar tidak dapat dioperasikan.

"Saat ini, diperkirakan 20,4 juta orang, di antaranya 9,3 juta anak-anak, membutuhkan semacam bantuan kemanusiaan," kata Jeremy Hopkins, Deputi Perwakilan UNICEF, dari ibu kota Sanaa.

"Pada praktiknya, pemblokadean terhadap pelabuhan-pelabuhan Yaman, kendati beberapa sudah berkurang, berarti bahwa bahan bakar tidak dapat masuk ke negara itu, dan karena pompa-pompa itu dijalankan mesin, lebih dari 20 juta orang tidak memiliki akses terhadap air bersih," tambahnya.

Kebutuhan-kebutuhan kemanusiaan darurat lainnya, katanya, juga menyangkut kekurangan gizi dan pasokan medis, meningkatnya jumlah warga sipil yang tewas dalam serangan-serangan udara, perekrutan tentara anak-anak serta hancurnya sekolah-sekolah oleh pihak-pihak yang bertikai.

Bahkan sebelum konflik, UNICEF mengatakan sudah sekitar 10 juta orang di Yaman yang membutuhkan kemanusiaan. Keadaan itu merupakan hasil dari kurangnya pembangunan selama berpuluh-puluh tahun di negara Semenanjung Arab yang berpegunungan dan hampir tidak diatur itu.

Seorang petugas medis di kota itu mengatakan puluhan orang di kota kehilangan nyawa dalam pekan-pekan terakhir ini karena adanya sedikit peningkatan pada kasus demam berdarah serta malaria, yang disebabkan kurangnya air sementara suhu melonjak.


Credit  ANTARA News


Kamis, 11 Juni 2015

Gatot Nurmantyo Siap Jadi Panglima TNI


alfian kartono 
Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo


MAGELANG, CB
- Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan siap menggantikan Jenderal Moeldoko sebagai Panglima TNI. Gatot merupakan calon tunggal panglima TNI setelah Presiden Joko Widodo mengusulkan namanya ke DPR RI.
"Prajurit itu kalau diperintah harus siap. Yang memerintah saya adalah Presiden sebagai panglima tertinggi," kata Gatot seusai meninjau Perlombaan Peleton Tangkas (Ton Tangkas) di Lapangan Tembak, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Kamis (11/6/2015).
Panglima Kostrad periode 2013-2014 itu enggan berkomentar banyak terkait berbagai kritik dari sejumlah pihak yang menilai penunjukan Gatot telah mengabaikan konvensi ketatanegaraan dan dinilai bersifat politis balas budi.
"Namanya kritik sih boleh-boleh saja, namanya juga negara demokrasi. Kalau tanya alasan, ya tanya ke Presiden dong, kan beliau yang memilih," kata pria kelahiran Tegal, 13 Maret 2960 itu.
Ia mengatakan, semua kepala staf TNI memiliki hubungan dekat dengan Presiden. Ia menyatakan bahwa pencalonan dirinya sebagai Panglima TNI menjadi sebuah prestasi dalam jenjang kariernya di dunia militer. Gatot menyatakan siap jika dirinya dipanggil DPR RI untuk fit and proper test.
"Semua orang ingin punya karier, asal sesuai batas kemampuan. Meskipun calon tunggal, tapi yang bisa memastikan hanya tuhan. Tapi yang jelas saya siap saja," kata dia.


 Credit  KOMPAS.com


Menguak Rahasia Tempat Bercinta Para Raja dan Ratu Kidul

Dengan susah payah dan penuh perjuangan, akhirnya keraton itu berdiri.

Menguak Rahasia Tempat Bercinta Para Raja dan Ratu Kidul
Lukisan Ratu Pantai Selatan. (http://www.youtube.com/all_comments?v=ZSA6T1mgQfs)
 
  CB - Pada 1744, Susuhunan Paku Buwono II mendirikan Keraton Kasunanan sebagai pengganti Keraton Surakarta yang hancur usai peristiwa Geger Pecinan pada 1743.

Keraton terakhir dari Kesultanan Mataram itu, akhirnya didirikan di Desa Sala (Solo), sebuah desa kecil yang berada di dekat pelabuhan di sebelah barat Sungai Bengawan Solo.

Dengan susah payah dan penuh perjuangan, akhirnya keraton itu berdiri dengan gagah. Usai pembangunan itu, atas keinginan seluruh penghuni keraton, nama desa itu diganti dengan nama Surakarta Hadiningrat.

Roda kehidupan mulai bergerak, usai Keraton Kasunanan berdiri. Raja dan rakyat hidup berdampingan dengan damai dan bersahaja.

Waktu terus berlalu, hingga akhirnya sampailah usia keraton itu menginjak 20 tahun. Selama waktu itu, banyak sudah bangunan bagian dari keraton yang didirikan untuk mencukupi kebutuhan berlindung para penghuni keraton.

Pada tahun 1782, atau 1708 dalam kalender Jawa. Sri Susuhunan Paku Buowo III mendirikan mendirikan sebuah bangunan bernama Panggung Sangga Buwana.

Bangunan berbentuk menara itu dibangun di dalam lingkungan kedhaton Keraton Kasunanan Surakarta.

Bentuk bangunan ini cukup unik, pada puncak bangunan Panggung Sangga Buwana yang berbentuk seperti topi bulat terdapat sebuah hiasan seekor naga yang dikendarai manusia yang memegang busur dan anak panah.

Menurut Babad Surakarta, hal itu bukan sekedar hiasan semata, tetapi juga dimaksudkan sebagai sengkalan tahun pendirian.

Sebagai pengingat, tahun pembuata bangunan itu diberi pertanda dengan sengkalan milir bertuliskn "Naga Muluk Tinitihan Janma" yaitu tahun 1708, atau sengkalan milir yang menandakan nama menara tersebut, yaitu "Panggung Luhur Sinangga Buwana" yang juga memiliki makna tahun 1708.


Tempat menyimpan rahasia ramalan kemerdekaan Indonesia

Pada Panggung Sangga Buwana masih didapati sebuah sengkalan milir yang pada zaman penjajahan Belanda dirahasiakan keberadaanya.

Sebab, diketahui sengkalan terakhir ini berupa sebuah ramalan tentang tahun kemerdekaan Indonesia, sehingga jelas akan menimbulkan bahaya apabila diketahui oleh Belanda.

Sengkalan rahasia yang dimaksud adalah terletak pada puncak atas panggung yang telah disinggung, yaitu Naga Muluk Tinitihan Janma. Bentuk dari hiasan tersebut adalah manusia yang naik ular naga tengah beraksi hendak melepaskan anak panah dari busurnya, sedangkan naganya sendiri digambarkan memakai mahkota.

Hal ini merupakan Sabda terselubung dari Sunan PB III. Seorang punjangga keraton Surakarta  bernama Rng.Yosodipuro, mengartikan sengkalan itu ternyata sesuai dengan ramalan tahun kemerdekaan bangsa Indonesia adalah tahun 1945.

Panggung Sanggabuwana memiliki tinggi sekitar 30 meter, dan memiliki empat tingkat. Pada tingkat tiga, menghadap ke utara, terdapat sebuah jam besar yang dapat berbunyi sendiri.

Pada tingkat yang paling atas, digunakan untuk ber meditasi, sesaji, berinteraksi dengan sukma kasarira (Ratu Rara Kidul), dan melihat pemandangan kota sekitarnya.


 Tempat bercinta Raja dengan Ratu Kidul

Selain sebagai tempat menyimpan rahasia ramalan kemerdekaan Indonesia, dari kaca mata mistik kejawen, Panggung Sangga Buwana juga dipercaya sebagai tempat pertemuan raja-raja Surakarta dengan Kanjeng Ratu Rara Kidul.

Hal itu ditandai dengan letak Panggung Sangga Buwana tersebut, persis segaris lurus dengan jalan keluar kota Solo yang menuju ke Wonogiri. Konon, menurut kepercayaan, hal itu memang disengaja, sebab datangnya Ratu Kidul dari arah Selatan.

"Sampai sekarang, Sangga Buana masih difungsikan untuk semedi Raja dan bertemu Ratu Rara Kidul," ujar Purwanto, abdi dalem keraton.

Selain berfungsi sebagai tampat meditasi, panggung Sangga Buwana juga dijadikan sebagai sarana pengontrol keadaan sekitar keraton, mengingat bangunannya yang lebih tinggi dari bangunan sekitar.

Menara ini pernah terbakar pada 19 November 1954, lalu dibangun kembali dan selesai pada tanggal 27 Rabingulawal 1891, atau 30 September 1959.

Sebelum terbakar, bentuk atapnya dinamai tutup saji, yaitu atap yang berbentuk hasta wolu, atau segi delapan. Namun, sekarang bentuknya dibuat seperti payung yang sedang terbuka.




Credit  VIVA.co.id


Virus MERS Masih Menjadi Misteri


MERS juga ditemukan pada unta Afrika, tapi tidak menyebar pada manusia

Virus MERS Masih Menjadi Misteri
Turis mengenakan masker mencegah penularan MERS di Korsel. (REUTERS/Park Ji-hye)
 
  CB - Korea Selatan (Korsel) memobilisasi semua sumber daya, untuk mengatasi mewabahnya virus MERS. Tapi segala sesuatu tentang virus MERS, masih menjadi misteri karena kurangnya penelitian.

Dilansir dari laman Chosun Ilbo, Kamis, 11 Juni 2015, dua hal yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana virus MERS menular dari hewan ke manusia, serta bagaimana bisa menular dari manusia ke manusia.

Para ahli sebelumnya bersikeras bahwa virus MERS hanya menular dari hewan ke manusia, tapi tidak dari manusia ke manusia lainnya. Faktanya sudah 122 kasus MERS di Korsel, yang menyebar dari manusia ke manusia.

Otoritas kesehatan Korsel, Minggu, 7 Juni lalu, mengatakan hasil analisa sampel virus dari pasien kedua, memperlihatkan adanya 99,82 persen kesamaan, dengan virus MERS di Timur Tengah.

"Kami menyelesaikan analisa 30.000 DNA virus, membaginya dengan komunitas virologis di Korsel dan luar negeri, termasuk Amerika Serikat (AS)," kata Lee Joo-shil dari Institut Kesehatan Nasional.

Lee mengatakan hasilnya virus MERS di Korsel memiliki 99,55 persen kesamaan, dengan sampel standar kasus MERS pertama, yang ditemukan pada 2013 di Arab Saudi. Artinya virus itu tidak bermutasi di Korsel.

Jurnal Sains, Nature, pada Selasa, 9 Juni, mengutip pernyataan seorang pakar, yang menyebut wabah MERS di Korsel akan menekan negara-negara Timur Tengah, untuk mengakselerasi penelitian.


 Peter Ben Embarek, yang memimpin komite darurat MERS WHO, mengatakan MERS yang pertama kali mewabah di Saudi, dikaitkan dengan takhyul dan itu dianggap sangat tidak membantu penyelidikan.

"Saudi cenderung menghindar, untuk mendiskusikan apa yang mereka anggap masalah pribadi," kata Peter. Pakar dari Inggris, David Heymann, mengatakan kasus pertama MERS ditularkan dari unta pada manusia.

Dibutuhkan penyelidikan, bagaimana unta dapat menularkan virus pada manusia, karena ada lebih banyak unta di Afrika daripada di Timur Tengah. Virus MERS pun ditemui pada unta-unta di Afrika.

Tapi MERS pada unta di Afrika, tidak menular pada manusia seperti yang terjadi di Arab Saudi. Ada beberapa penyakit mematikan yang bermula di negara-negara Afrika yang miskin, seperti epidemi ebola pada 2014 lalu.

Kemiskinan, sanitasi dan sistem kesehatan yang buruk, menjadi penjelasan yang masuk akal, mengapa penyakit begitu mudah menjadi epidemi di Afrika. Tapi MERS justru terjadi di negara kaya seperti Saudi.

Wakil Menteri Kesehatan Saudi, Ziad Memish, yang dikutip Al Jazeera, mengatakan penyelidikan virus MERS tidak dapat dilakukan, bukan karena keengganan, tapi karena virus MERS telah dipatenkan.

Hal serupa disampaikan Pusat Medis Erasmus di Rotterdam, Belanda, yang mengatakan tidak punya hak untuk mengembangkan vaksin, karena mereka harus membayar pada satu perusahaan Belanda yang memegang paten



Credit  VIVA.co.id






Australia Bayar Kru Kapal untuk Bawa Pencari Suaka ke RI?

Total setiap kru kapal diberi uang AUD$5.000 atau Rp51 juta.

Australia Bayar Kru Kapal untuk Bawa Pencari Suaka ke RI?
Poster menentang kebijakan pencari suaka Australia. (Reuters/Daniel Munoz)

CB - Pejabat berwenang Australia dilaporkan membayar ribuan dolar kepada kapten dan kru sebuah kapal yang membawa para pencari suaka yang didorong balik ke perairan Indonesia. Total, enam kru kapal diberikan uang senilai AUD$30 ribu atau setara Rp309 juta agar bersedia membawa kembali 65 pencari suaka yang datang dari beberapa negara itu.
Padahal, di dalam kapal tersebut terdapat satu pencari suaka yang tengah hamil dan anak-anak.
Harian Australia, Sydney Morning Herald (SMH), Rabu, 10 Juni 2015 melansir, informasi itu diperoleh dari Kepala Polisi di Rote, Hidayat. Menurut dia, informasi ini terbongkar dari kapten kapal dan kru yang telah ditahan. 

Hidayat mengatakan, kapten kapal yang bernama Yohanes diberikan uang oleh pejabat perbatasan dan bea cukai bernama Agus. Dia fasih berbicara dalam Bahasa Indonesia. Pengakuan Yohanes turut dibenarkan oleh anggota kru kapal lainnya. 

"Saya melihat uangnya, masing-masing kru diberikan AUD$5.000 atau setara Rp51 juta. Uang tersebut diberikan dalam bentuk pecahan AUD$100," papar Yohanes. 

Total, uang AUD$30 ribu itu dibungkus di dalam enam tas plastik berwarna hitam. 

Sementara, dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Pemerintah Selandia Baru dan ditandatangani oleh 65 pencari suaka di kapal tertulis pejabat berwenang Australia telah membayar enam kru kapal dengan bayaran masing-masing AUD$7.000 atau Rp72 juta. 

"Kemudian mereka membawa kapal kami dan memberikan kami dua kapal kecil serta beberapa makanan kering seperti biskuit dan cokelat. Mereka juga memberikan kami sedikit bahan bakar, sekitar 200 liter yang cukup untuk digunakan selama empat hingga lima jam perjalanan," kata para pencari suaka di surat itu. 

Salah seorang pengungsi asal Bangladesh yang turut ada di kapal, Nazmul Hassan, mengaku melihat dengan matanya, nakhoda kapal menyimpan uang di sakunya. Hassan mengatakan, sebelumnya para kru mengatakan kepada pejabat Australia, mereka tak bisa kembali ke Indonesia, karena akan dibui karena dianggap melakukan tindak penyelundupan. 

Tetapi, tiba-tiba pikiran mereka berubah. Nakhoda meminta agar seluruh kru kembali ke Indonesia dan Australia akan membayar untuk para pencari suaka," papar Hassan. 

Sementara para pencari suaka tak sempat mengatakan apa pun, karena kru kapal tak memiliki kesempatan untuk berbicara. Kapal para pencari suaka kemudian terdampar di tepi laut dan menabrak batu-batu dekat dengan Pulau Landuti di bagian barat Pulau Rote, 500 kilometer dari tepi pantai timur laut Australia. 

Bantah Bayar

Menteri Imigrasi dan Perbatasan Australia, Peter Dutton, membantah aksi pemberian uang itu, kendati dia tak merincinya. Sementara, jubir Departemen Imigrasi menolak untuk berkomentar mengenai detail operasi perbatasan. 

"Sebab, hasil operasi ini bisa berpengaruh terhadap masa depan operasi," kata jubir tersebut. 

Mantan petinggi di Departemen Inggris, Peter Hughes, yang kini bekerja di Universitas Nasional Australia, mengatakan ini baru kali pertama terdengar. 

"Saya belum pernah mendengar perbuatan (membayar kru kapal penyelundup manusia) semacam ini sebelumnya," kata Hughes. 

Menurut para pencari suaka, mereka berlayar menuju ke Selandia Baru pada 5 Mei usai tinggal di Indonesia selama beberapa bulan. Tetapi, belum tiba di sana, kapal mereka dicegat oleh petugas perbatasan Australia pada 17 Mei


Credit  VIVA.co.id




Israel Intai Negosiasi Nuklir Iran Melalui Virus Komputer

Israel Intai Negosiasi Nuklir Iran Melalui Virus Komputer
techgenie.com
 
 
CB, Tel Aviv - Sebuah virus mata-mata di komputer, yang diyakini ada hubungannya dengan Israel, menargetkan tiga hotel mewah di Eropa sebelum dipakai sebagai tempat perundingan soal isu nuklir antara Iran dan enam negara besar. Soal ini dimuat media ternama Israel, Haaretz, edisi 10 Juni 2015, mengutip Wall Street Journal.

Para peneliti di perusahaan cybersecurity Kaspersky yang mengidentifikasi adanya virus tersebut. Perusahaan cybersecurity yang berbasis di Moskow, Rusia, itu menyimpulkan bahwa virus itu adalah versi perbaikan dari spyware serupa yang pertama kali terdeteksi pada tahun 2011, dengan nama sandi "Duqu."

Kaspersky tidak bisa menilai secara persis bagaimana virus itu digunakan dan informasi apa yang diperolehnya. Namun perusahaan keamanan dunia cyber itu mengatakan bahwa penggunaan virus itu kemungkinan telah digunakan untuk menguping percakapan, mencuri file, dan menguasai sistem yang terhubungan dengan komputer di hotel, seperti telepon, lift, dan alarm.

Virus ini juga dapat menargetkan jaringan Wi-Fi dan menembus komputer di meja resepsionis hotel, yang bisa memungkinkan siapapun mengendalikan virus itu bisa mengakses ke nomor kamar dari anggota delegasi.

Temuan Kaspersky ini menjelaskan penggunaan spyware dan upaya pengintaian lainnya selama perundingan tentang program nuklir Iran itu, kata Wall Street Journal.

Pembicaraan nuklir antara AS, Inggris, Prancis, Cina, Rusia dan Jerman dan Iran diselenggarakan di sejumlah tempat-tempat di Swiss dan Austria dan Jerman. Tetapi laporan Wall Street Journal itu tidak mengidentifikasi mana saja dari hotel itu yang jadi target virus Duqu itu.

Kaspersky tidak menyebutkan nama Israel sebagai negara yang berada di belakang virus baru itu, tetapi memberi nama laporan "Duqu Bet" yang itu menyiratkan karena itu terkait ke surat kedua dalam abjad Ibrani. Para peneliti Kaspersky mengatakan bahwa bagian-bagian besar dari kode virus itu menyerupai Duqu, di mana hampir mustahil membuat virus baru tanpa memiliki akses ke sumber kode virus yang asli.

Virus ini juga dilaporkan ditemukan pada komputer yang digunakan selama upacara untuk memperingati ulang tahun ke-70 pembebasan 'kamp kematian' Nazi, Auschwitz, yang dihadiri oleh para pemimpin dunia.

Virus itu diberi nama Duqu karena ia menciptakan file dengan nama "DQ" di awalannya. Semula virus ini diidentifikasi oleh perusahaan software keamanan Symantec pada 2011. Perusahaan itu mengatakan pada saat itu bahwa virus tersebut tampaknya sangat mirip dengan Stuxnet, sebuah worm komputer yang menghantam komputer di fasilitas nuklir Iran. New York Times pada tahun 2011 mengatakan bahwa Stuxnet adalah bagian dari operasi gabungan Israel-AS untuk melumpuhkan nuklir Iran.

Bulan lalu, Wall Street Journal juga melaporkan bahwa Israel memata-matai pembicaraan nuklir tertutup antara Amerika Serikat dan Iran tahun lalu. Selain menguping pembicaraan yang dilakukan tertutup, kata laporan itu, Israel "memperoleh informasi dari informan rahasia di kalangan pejabata AS, dan kontak diplomatik di Eropa."

Gedung Putih dilaporkan menemukan operasi rahasia itu ketika badan-badan intelijen AS memata-matai Israel. Hasil penyadapan badan intelijen Amerika atas komunikasi pejabat Israel itulah yang membuat pejabat AS memiliki keyakinan bahwa informasi yang dimiliki sekutu pentingnya di Timur Tengah itu tak hanya berasal dari aksesnya dari brifing yang diberikan secara tertutup.

Pada bulan Maret 2015 lalu, menjelang pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Kongres AS, Gedung Putih dan Departemen Luar Negeri secara terbuka memperingatkan Netanyahu bahwa pengungkapan rincian pembicaraan dengan Iran akan dilihat sebagai pengkhianatan kepercayaan Amerika. Para pejabat AS mengatakan Israel memiliki banyak informasi tentang kesepakatan dengan Iran yang diperolehnya sendiri.

Selain menargetkan hotel yang dipakai untuk perundingan nuklir Iran, virus baru Duqu itu juga menargetkan Kaspersky. Perusahaan itu dan CEO-nya, Eugene Kaspersky, yang sangat dihormati di masyarakat cybersecurity, juga dikritik karena diduga memiliki hubungan dengan Kremlin --dugaan yang disangkal Eugene.

Pegawai Kaspersky menemukan adanya serangan itu ketika menguji program keamanan baru. Perusahaan kemudian mulai memantau virus itu dalam upaya untuk mengevaluasi bagaimana virus itu bekerja dan apa yang dilakukan hacker setelahnya. Kaspersky mengatakan, hacker mencoba untuk mengakses informasi mengenai teknologi cybersecurity baru. "Memata-matai perusahaan cybersecurity adalah kecenderungan yang sangat berbahaya," kata Eugene Kaspersky dalam pernyataan yang diterbitkan Rabu 10 Juni 2015.

Kaspersky menyebut serangan terhadap perusahaan keamanan di dunia internet sebagai trend berbahaya. Ia menyebut keamanan perangkat lunak sebagai perlindungan untuk bisnis dan pelanggan di dunia modern. "Selain itu, cepat atau lambat teknologi yang dipakai dalam serangan serupa akan diuji dan dimanfaatkan oleh teroris dan penjahat cyber profesional. Itu adalah skenario sangat serius dan skenario yang mungkin dipakai," kata kaspersky.


 Credit   TEMPO.CO



Misteri Ikan Monster yang Jatuh dari Langit

Misteri Ikan Monster yang Jatuh dari Langit
Ikan monster. sky.com
 
 
  CB, Alaska:Penduduk sebuah kota di Alaska dikejutkan dengan hewan aneh yang biasa disebut belut kaki panjang (Toothed Eels) yang jatuh dari langit.

Dilaporkan Sky News pada 10 Juni 2015, ikan lamprey bergigi yang terkenal sulit ditangkap tersebut ditemukan di tempat parkir pusat perbelanjaan dan di rumput masyarakat di kota Fairbanks. Penemuan ikan yang tidak dijual secara komersial tersebut menyebarkan cerita bahwa ia telah jatuh dari langit.

"Lamprey Arctic dewasa telah jatuh dari langit empat kali selama minggu ini di Fairbanks, termasuk di tempat parkir di Nilai Village. Itu tidak biasa untuk ikan yang jarang terlihat di dalam air di sini," menurut laporan Departemen Ikan dan Game Alaska.

Fenomena langka tersebut coba dijelaskan secara ilmiah oleh para ahli yang menyatakan mungkin badai dan tornado yang melewati danau atau sungai dapat membawa puing-puing, termasuk hewan air ringan. Dan membawa mereka sejauh beberapa mil sebelum mereka menghujani bumi.

Tetapi Departemen Ikan dan Game Alaska telah menawarkan penjelasan yang paling masuk akal. Yakni ikan yang juga dikenal sebagai "ikan vampir" dan "ikan monster" telah dijatuhkan dari udara oleh burung-burung camar.

Burung-burung sering terlihat makan ikan lamprey dan ikan kecil, tetapi mereka tidak selalu makan mangsa di tempat. "Kadang-kadang mereka terbang dengan mangsa mereka di paruh mereka, dan secara tidak sengaja akan menjatuhkan tangkapan mereka sebelum mereka sempat memakannya."

Dalam kasus ini, lamprey yang dapat ditemukan agak jauh dari air dan tampaknya telah dijelaskan jatuh dari langit.


 Credit  TEMPO.CO

Jepang Restui Mobil Daihatsu 100 Persen Dibikin di Karawang

Jepang Restui Mobil Daihatsu 100 Persen Dibikin di Karawang
Assembly Plant PT Astra Daihatsu Motor di Sunter. (Raju Febrian/TEMPO)
 
CB, Tokyo - President Daihatsu Motor Company Masanori Mitsui mendukung PT Astra Daihatsu Motor (ADM) 100 persen memproduksi mobil di Karawang, Jawa Barat. Dukungan itu diberikan karena ADM dianggap telah memiliki kemampuan komplit, yaitu merancang produk otomotif sesuai yang disyaratkan prinsipal. “Kami berharap itu bisa diwujudkan dengan teknologi hemat bahan bakar dan cocok dengan keinginan konsumen,” kata Mitsui kepada rombongan media dari Indonesia, termasuk Tempo, Selasa, 9 Juni 2015.

Standar yang dimaksud Mitsui yaitu produk otomotif merek Daihatsu mengadopsi teknologi ramah lingkungan dan secara ekonomi menjadi perhatian pasar global. Di Jepang, teknologi tersebut dikenal dengan Kei-Car atau mobil mini hemat bahan bakar dan aman dikendarai. Semua mitra Daihatsu Motor Company, menurut Mitsui, wajib melakukan pengembangan produksi dengan memperhatikan prinsip ini.

“Kata kunci produk Daihatsu adalah setiap lokalisasi produksi tetap mengutamakan kualitas dan memperhatikan kebutuhan pasar. Kami percaya bahwa ADM yang sudah membuat Ayla (Daihatsu) dan Agya (Toyota) memenuhi persyaratan itu dan kami percaya pabrik di Karawang akan terus melakukan inovasi,” kata Matsui.

Selain Indonesia, mitra utama yang telah menjadi basis produksi Daihatsu Motor Company yaitu Malaysia dan Venezuea. Di Malaysia, Daihatsu menggandeng perusahaan setempat dengan nama Perusahaan Otomotif Kedua (Perodua) Manufacturing Sdn Bhd. Mobil yang diproduksi di antaranya Serion, Myvi, Viva, dan Alza. Sedangkan di Venezuela, masih menempel pada jaringan Toyota de Venezuela.

Keinginan membuat mobil dengan rancang bangun 100 persen di Indonesia dikemukakan Direktur Utama PT ADM Sudirman Maman Rusdi. Menurutnya, rencana tersebut akan dimulai pada 2019. Selain kandungan lokal diperoleh dari dalam negeri, desain dan nama mobil ditentukan oleh orang-orang ADM sendiri. “Persiapan yang sedang berjalan, antara lain mengirimkan sejumlah orang ke Jepang untuk magang,” kata Sudirman.

Sedangkan tahapan yang sudah dilalui sebagai basis produksi mobil Daihatsu, Sudirman mengatakan, sejak 2003 diluncurkannya Xenia/Avanza, Terios/Rush, Gran Max, dan pada tahun lalu keluar Ayla/Agya. Untuk mobil Ayla/Agya kandungan lokalnya diklaim sudah sekitar 90 persen. Mobil-mobil ini pun terserap pasar ekspor, termasuk Gran Max yang laku dijual ke Jepang dengan nama Townace, Liteace, serta Luxio. “Di Jepang banyak berseliweran mobil Gran Max buatan Karawang,” kata Sudirman.

Menurut Duta Besar RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra, Indonesia memiliki peluang besar menyerap teknologi negara ini. Jepang yang mengalami pertumbuhan penduduk minus, menurut Yusron, suatu saat harus ada negara di Asia yang menggantikannya. “Indonesia termasuk negara yang berpotensi menerima warisan teknologi dari negara ini. Indikasinya berbagai kebijakan Jepang sangat menguntungkan Indonesia,” kata Yusron saat ditemui rombongan wartawan dari Jakarta, Kamis, 11 Juni 2015.

Salah satu kebijakan itu, menurutnya, sejak Desember tahun lalu diberlakukan bebas visa. Ini mempermudah kedua negara dalam melayani penduduknya untuk saling berkunjung. Sektor teknologi yang transfernya sudah nyata, kata Yusron, yaitu otomotif. Namun, ia mengingatkan ada sejumlah kebijakan Jakarta yang terkadang membuat pemerintah maupun swasta di Jepang ragu dengan komitmen kerja sama.

Dubes Yusron mencontohkan transfer teknologi di bidang otomotif di mana dari pihak Jepang terlihat sangat serius, tapi pihak Indonesia justru terkesan tidak fair. Yusron menyebut program mobil nasional atau mobnas, yang memperlihatkan Indonesia tidak fokus dalam membangun industri otomotif. Pada era Orde Baru pernah ramai proyek mobnas dengan merek Timor, yang kemudian gagal. Setelah reda, heboh lagi bakal mobnas bernama Esemka.

“Esemka belum juga terlaksana keluar rencana mendatangkan produk mobil dari Malaysia. Ini soal sopan santun bisnis, yang harus diperbaiki. Mestinya kita fokus,” pesan Yusron sembari menambahkan di bidang pertahanan juga sudah ada kerja sama. “Saat ini kami sedang bekerja sama alih teknologi terkait dengan pertahanan,” kata mantan anggota di Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Bulan Bintang ini.



Credit  TEMPO.CO