Kamis, 23 Agustus 2018

AS Tolak Gabung Dalam Konferensi Damai Afghanistan, Rusia Kesal


AS Tolak Gabung Dalam Konferensi Damai Afghanistan, Rusia Kesal
Rusia menyebut penolakan AS untuk mengambil bagian dalam konferensi tentang Afghanistan mencerminkan kemunafikan retorika perdamaian Washington di Afhanistan. Foto/Istimewa

MOSKOW - Rusia menyebut penolakan Amerika Serikat (AS) untuk mengambil bagian dalam konferensi tentang Afghanistan mencerminkan kemunafikan retorika perdamaian Washington sehubungan dengan Kabul. Pertemuan, yang kabarnya akan turut dihadiri perwakilan Taliban itu itu rencananya akan digelar di Moskow pada awal September mendatang.

"Kami menyesali pernyataan Kementerian Luar Negeri AS bahwa Washington menolak untuk mengambil bagian dalam pertemuan format Moskow," kata Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Rabu (22/8).

"Selain dari mereka, perwakilan dari Afghanistan, Cina, Pakistan, Iran, India dan lima Asia Tengah negara-negara telah diundang untuk ambil bagian di dalamnya. Keputusan pihak Amerika sekali lagi menyoroti kemunafikan retorika Washington terhadap Afghanistan," sambungnya.

Kemlu Rusia menuturkan, penolakan Washington untuk berpartisipasi dalam konferensi mengenai Afghanistan menunjukkan bahwa AS tidak tertarik dalam meluncurkan proses rekonsiliasi nasional di Afghanistan sesegera mungkin.

"Negara-negara yang mengambil bagian dalam konferensi Moskow mencari, pertama dan terutama, untuk bersama-sama memfasilitasi upaya untuk meluncurkan proses rekonsiliasi nasional di Afghanistan sesegera mungkin dan mengakhiri perang saudara," ungkapnya.

"Penolakan Washington untuk berpartisipasi dalam upaya tersebut menunjukkan bahwa Washington mengejar tujuan yang sama sekali berbeda," tukas kementerian tersebut. 





Credit  sindonews.com