Kamis, 18 Februari 2016

Roket Israel Hantam Pos Militer Suriah

Ilustrasi peluncur roket milik Israel (Foto: Getty Image)
Ilustrasi peluncur roket milik Israel (Foto: Getty Image)

DAMASKUS – Pada Rabu 17 Februari, Organisasi Syrian Observatory fo Human Right mengatakan roket dari Israel menghantam pos militer di dekat Kota Damaskus, Suriah.
Dilaporkan, pos militer Suriah yang berada di selatan Damaskus lebih tepatnya dihantam oleh tiga roket Israel. Sebagaimana dilansir dari Haaretz, Kamis (18/2/2016) serangan tersebut terjadi di pos penjagaan dekat jalan yang menuju Kota Daara.
Hingga berita ini dilansir, masih belum diketahui apakah ada korban tewas atau luka akibat serangan dari Negara Zionis tersebut.
Namun, pihak militer pro-pemerintahan Assad (Presiden Suriah) menyanggah laporan mengenai serangan tersebut. Mereka (militer Suriah) memaparkan pada Rabu kemarin tidak ada serangan dari Israel yang menghantam wilayah Suriah.
Dikabarkan, media milik kelompok Hizbullah (pendukung Assad) yaitu Al-Manar juga menyanggah ada serangan dari Israel.
Israel memang beberapa kali dituding melakukan serangan udara ke Suriah dengan tujuan menargetkan pihak militer Suriah dan kelompok Hizbullah yang pro-pemerintah.
Jika memang serangan kali ini dilakukan oleh militer Negara Zionis maka, ini adalah serangan ketiga yang dilakukan Israel, semenjak Rusia mulai melakukan intervensi militer di Suriah.
Serangan pertama terjadi pada Oktober 2015, ketika Angkatan Udara Israel dilaporkan menyerang fasilitas militer yang berada di gunung Al-Qalamoun dekat perbatasan Libanon. Dikabarkan fasilitas militer tersebut adalah tempat berkumpulnya tentara pro-pemerintah Assad dan pasukan Hizbullah.
Serangan kedua terjadi pada Desember 2015, ketika dikabarkan sejumlah roket milik Israel menghantam distrik Jaramana di Kota Damaskus, Suriah dan berhasil menewaskan pimpinan Hizbullah, yaitu Samir Qantar.





Credit  Okezone