Senin, 15 Februari 2016

Libya Akhirnya Membentuk Pemerintahan Bersatu


Libya Akhirnya Membentuk Pemerintahan Bersatu  
ISIS mengambil keuntungan dari konflik internal Libya, awalnya dengan mengontrol Kota Sirte—kampung halaman Gaddafi, lalu meluas ke area lain. (Reuters/Stringer)
 
 
Jakarta, CB -- Pemerintahan konsensus Libya akhirnya terbentuk pada Minggu (14/2).

Pemerintahan baru gabungan dari dua kelompok rival Libya ini terdiri dari 13 menteri dan lima menteri negara iklusif, seperti dilaporkan Reuters.

Seorang sumber yang tak disebutkan namanya mengatakan kepada Al Arabiya bahwa Al-Mahdi Al-Burghuthi, yang membelot dari militer rezim lama Libya kepada kelompok pemberontak, terpilih sebagai menteri pertahanan yang baru. Ia juga menyebut bahwa tiga perempuan ikut menjadi menteri dalam usulan pemerintahan bersatu ini.

Kedua pemerintahan rival sebelumnya ditekan untuk membentuk draf final pemerintahan bersatu, untuk menciptakan stabilitas di tengah ancaman ISIS yang terus meningkat di Libya.

Sejak mantan diktator Muammar Gaddafi tewas pada 2011 lalu, Libya didera kekacauan. Dua pemerintahan rival memerintah dari dua wilayah berbeda, dan mengklaim diri masing-masing sebagai pemerintahan sah.

ISIS mengambil keuntungan dari konflik internal Libya tersebut, awalnya dengan mengontrol Kota Sirte—kampung halaman Gaddafi, lalu meluas ke area lain.

Upaya perdamaian Libya dengan pembentukan pemerintahan bersatu digagas oleh PBB dan berlangsung di Skhirat, Maroko.


Credit  CNN Indonesia