SpaceShipTwo telah mendapat izin uji coba untuk terbang secara komersil. (Dok. image.net)
"Kami masih harus menyelesaikan beberapa pekerjaan sebelum meluncurkan pesawat, tapi ini artinya kami siap terbang, kami bisa mulai terbang," kata Wakil Presiden bidang Proyek Khusus, Will Pomerantz, dikutip The Verge.
Menurut Pomerantz, semua perizinan kunci yang diperlukan sudah didapatkan. Karena itu, pesawat yang didesain untuk membawa penumpang ke angkasa sub-orbit tersebut bisa jadi segera menjalani uji terbang, meski belum dipastikan waktunya.
Walau dibuat untuk mencapai sub-orbit, SpaceShipTwo tidak diluncurkan menggunakan roket seperti pesawat antariksa lain pada umumnya. Untuk mencapai luar angkasa, pesawat dibawa menggunakan kapal udara bermesin empat hingga ketinggian tertentu.
|
Dari sana, pesawat bernama WhiteKnightTwo itu akan melepaskan
SpaceShipTwo agar bisa menyalakan roket dan meluncur ke luar angkasa. Di
luar angkasa selama beberapa menit, penumpang bisa merasakan rasanya
berada di gravitasi rendah sebelum akhirnya kembali masuk ke atmosfer
bumi.
Meski belum diterbangkan, perusahaan menyatakan telah mulai menguji pesawat di luar hangarnya di California. Virgin telah melakukan uji coba taxi menggunakan mobil Range Rover Autobiografi untuk melihat apakah sistem navigasi dan komunikasinya berjalan dengan baik.
Sebelumnya, pesawat pertama Virgin Galactic mengalami kecelakaan pada 2014 lalu. Seorang pilotnya tewas dan satu lainnya luka-luka. Tragedi ini terjadi karena salah satu pilot itu melakukan kesalahan.
Pesawat yang kali ini diuji coba sebenarnya sudah dibuat sebelum kecelakaan tersebut. Namun kini, SpaceShipTwo jadi berperan sebagai pengganti pesawat yang pertama.
Sejauh ini, sudah banyak orang yang mendaftar untuk mencicipi sensasi berada di luar angkasa bersama Virgin Galactic. Satu tiketnya berharga $250 ribu atau setara kurang lebih Rp2,5 miliar dan sejumlah selebriti seperti Katy Perry, Justin Bieber dan Ashton Kutcher sudah merogoh koceknya.
Virgin menyatakan sempat kehilangan pendaftar pascakecelakaan. Namun kini, jumlah itu sudah kembali tertutupi.
Meski belum diterbangkan, perusahaan menyatakan telah mulai menguji pesawat di luar hangarnya di California. Virgin telah melakukan uji coba taxi menggunakan mobil Range Rover Autobiografi untuk melihat apakah sistem navigasi dan komunikasinya berjalan dengan baik.
Sebelumnya, pesawat pertama Virgin Galactic mengalami kecelakaan pada 2014 lalu. Seorang pilotnya tewas dan satu lainnya luka-luka. Tragedi ini terjadi karena salah satu pilot itu melakukan kesalahan.
Pesawat yang kali ini diuji coba sebenarnya sudah dibuat sebelum kecelakaan tersebut. Namun kini, SpaceShipTwo jadi berperan sebagai pengganti pesawat yang pertama.
Sejauh ini, sudah banyak orang yang mendaftar untuk mencicipi sensasi berada di luar angkasa bersama Virgin Galactic. Satu tiketnya berharga $250 ribu atau setara kurang lebih Rp2,5 miliar dan sejumlah selebriti seperti Katy Perry, Justin Bieber dan Ashton Kutcher sudah merogoh koceknya.
Virgin menyatakan sempat kehilangan pendaftar pascakecelakaan. Namun kini, jumlah itu sudah kembali tertutupi.
Credit CNN Indonesia