Jumat, 14 Agustus 2015

Gempur Militan, Jet Tempur Mesir Jatuh di Perbatasan Libya


Gempur Militan, Jet Tempur Mesir Jatuh di Perbatasan Libya 
 (Ilustrasi/Thinkstock/Stocktrek Images)
 
 
Jakarta, CB -- Jet militer Mesir jatuh di dekat perbatasan Libya saat meluncurkan misi melawan sejumlah kelompok militan pada Kamis (14/8), menewaskan empat orang dan melukai dua lainnya.

Dilaporkan Reuters, mengutip pernyataan dari militer Mesir, kecelakaan tersebut terjadi di kota pesisir Mediterania dari Marsa Matrouh. Kecelakaan ini terjadi karena "kesalahan teknis." Belum jelas apakah semua korban yang luka dan tewas merupakan orang yang berada di dalam pesawat itu.

Tentara dan angkatan udara Mesir tengah melakukan operasi bersama melawan kelompok militan di wilayah perbatasan dan menghancurkan empat kendaraan milik militan.

Mesir menghadapi pemberontakan yang semakin bergeliat dan berbasis di wilayah semenanjung Sinai, dan telah menewaskan ratusan polisi dan tentara sejak militer menggulingkan Presiden Mohamed Mursi setelah terjadi protes massa terhadap pemerintahannya pada 2013.


Para pejabat keamanan menyatakan militan yang beroperasi dari Libya hingga ke barat Mesir, telah mencoba untuk menjalin hubungan dengan kelompok militan di Sinai di sisi timur negara itu.

Provinsi Sinai menjadi basis kelompok jihad yang paling aktif Mesir. Tahun lalu, kelompok militan di wilayah ini berbaiat setia kepada kelompok militan ISIS, menambah daftar panjang simpatisan kelompok yang telah menguasai sebagian Irak dan Suriah ini.

Jet militer Mesir meluncurkan serangan bom ke sejumlah markas ISIS di Libya pada Februari, sehari setelah kelompok tersebut merilis sebuah video eksekusi 21 warga Kristen Koptik Mesir. Sejak itu, pemerintah Mesir turun tangan mengatasi sejumlah kelompok militan di perbatasan.

Credit  CNN Indonesia