Selasa, 18 Agustus 2015

Jokowi Beri Penghargaan kepada 200 Prajurit TNI

JAKARTA  (CB) – Sebanyak 200 Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XXXVII-A/ Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central African Republic menerima penghargaan Satya Lencana Santi Dharma dari Presiden RI.
Pemberian penghargaan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 96/TK/Tahun 2014 tanggal 19 Oktober 2014. Penghargaan diberikan melalui upacara militer dengan Inspektur Upacara Kepala Staf Umum TNI Marsekal Madya TNI Dede Rusamsi, mewakili Panglima TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (18/8/2015).
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam amanat tertulis yang dibacakan oleh Kasum TNI mengatakan bahwa pengalaman yang telah diperoleh selama misi PBB Minusca menjadi sangat berharga dan sekaligus membawa nama baik TNI serta membanggakan bagi seluruh bangsa. “Kebanggaan itu akan semakin sempurna ketika para prajurit kembali ke satuan masing-masing dan mengaplikasikan pengalaman tersebut bagi kemajuan satuan dalam pelaksanaan tugas kedepan,” harapnya.
Lebih lanjut Panglima TNI berpesan kepada para prajurit agar tidak mensia-siakan setiap pengalaman tugas yang telah dimiliki, karena sekecil apapun itu adalah pelajaran hidup. Dia juga berpesan kepada para prajurit agar dapat melaksanakan tugas dengan baik serta senantiasa menerapkan komitmen netralitas TNI dan senantiasa menjaga kesiapsiagaan satuan dalam menghadapi pelaksanaan Pilkada 2015.
“Jaga dan tingkatkan kebersamaan serta koordinasi yang baik TNI-Polri dalam melaksanakan tugas-tugas keamanan bersama. Tidak ada toleransi terhadap tindakan prajurit TNI yang merusak hubungan baik TNI-Polri. Hal ini penting untuk menjadi perhatian para komandan satuan dan seluruh prajurit TNI, karena netralitas dan kesiapsiagaan satuan dan kebersamaanTNI-Polri adalah jaminan terciptanya situasi nasional yang kondusif dan jaminan bagi terciptanya persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia,” tegas Panglima.
Diakhir amanatnya Panglima menekankan pentingnya selalu memelihara dan menjaga prestasi yang telah diperoleh bagi pelaksanaan tugas berikutnya di kesatuan masing-masing dengan lebih berdisiplin, kreatif, dedikatif, dan menghindari tindakan primitif serta perilaku hedonis, yang dapat merusak reputasi diri dan satuan.
Kompi Zeni TNI di Central African Republic, hadir empat bulan sebelum Misi Minusca dibuka pada 15 September 2014. Kompi ini telah melakukan banyak karya konstruksi (vertikal dan horizontal) guna mendukung terbentuknya Misi Minusca, seperti Penyiapan Lahan, Perbaikan Akses Jalan Pelabuhan Gonaives, Pembangunan Perkantoran Minusca HQ, Logbase, Pembangunan UN Level II Hospital, Camp Transit, Pergudangan dan Container Yard serta membantu Kontingen negara lain dalam Penyiapan Camp bagi Gabon Batalyon, Mesir Heavy Transport, Serbia dan Srilanka Aviation.



Credit  Okezone